• Tidak ada hasil yang ditemukan

TOR Obat dan BMHP 2017

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "TOR Obat dan BMHP 2017"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

KERANGKA ACUAN KERJA /TERM OF REFERENCE

PENGADAAN OBAT-OBATAN DAN BAHAN MEDIS HABIS PAKAI TA. 2017 Kementerian / Lembaga : Kementerian Kesehatan (024)

Unit Eselon I / II : Ditjen Pelayanan Kesehatan (04) / RSUP Dr. Sardjito (415582)

Program : Pembinaan Pelayanan Kesehatan (024.04.07)

Kegiatan : Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya pada Program Pembinaan Pelayanan

Kesehatan (2094)

Hasil (Outcome) Obat-Obatan dan Bahan Medis Habis Pakai (2094.512) Indikator Kinerja Kegiatan : Meningkatnya Pemerataan, Mutu Pelayanan Penunjang

Medik, Sarana Prasarana dan Peralatan Kesehatan Jenis Keluaran (Output) : Pengadaan Obatan APBN (A), Pengadaan

Obat-Obatan BLU (B)danPengadaan Bahan Medis Habis

Pakai BLU (C) Volume Keluaran (Output) : 30

Satuan Ukur Keluaran (Output)

: Paket

A. Latar Belakang 1. Dasar Hukum

 Peraturan Pemerintah RI Nomor 23 tahun 2005 tanggal 13 Juni 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (BLU);

 Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tanggal 13 Oktober 2009 tentang Kesehatan;

 Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tanggal 28 Oktober 2009 tentang Rumah Sakit;

 Peraturan Presiden RI Nomor 54 tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.

 Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 1243/Menkes/SK/VIII/2005 tanggal 11 Agustus 2005 tentang Penetapan 13 ( tiga belas ) Rumah Sakit menjadi UPT Departemen Kesehatan dengan menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum;

 Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 1174/Men.Kes/SK/X/2004 tanggal 18 Oktober 2004 tentang Penetapan RSUP Dr. Sardjito sebagai Rumah Sakit Kelas A;

 Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 1674/Menkes/Per/XII/2005 tanggal 27 Desember 2005 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Sardjito Yogyakarta;

(2)

2. Gambaran Umum

RSUP Dr. Sardjito sebagai rumahsakit Kelas-A Pendidikan merupakan salah satu rumah sakit pusat rujukan nasional dengan cakupan pelayanan meliputi Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Tengah Bagian Selatan, Jawa Barat Bagian Timur dan Jawa Timur Bagian Barat.

Dengan jumlah 837 bed, tersedia 21 jenis pelayanan antara lain: pelayanan gawat darurat, pelayanan rawat jalan, pelayanan rawat inap, pelayanan bedah, pelayanan persalinan dan perinatologi, pelayanan intensif, pelayanan radiologi, pelayanan laboratorium patologi klinik, pelayanan rehabilitasi medik, pelayanan farmasi, pelayanan gizi, pelayanan transfusi darah, pelayanan keluarga miskin, pelayanan rekam medik, pengelolaan limbah, pelayanan administrasi dan manajemen, pelayanan ambulans/kereta jenazah, pelayanan pemulasaran jenazah, pelayanan laundry, pelayanan pemeliharaan sarana RS dan pencegahan infeksi.

Dalam rangka pelayanan kefarmasian baik untuk pelayanan rawat jalan maupun rawat inap, maka dibutuhkan pemenuhan obat-obat dan alat kesehatan yang cukup bagi seluruh pasien di RSUP Dr. Sardjito. Untuk pemenuhan kebutuhan obat-obatan tersebut diperlukan perencanaan yang cermat agar obat-obatan dan alat medis habis pakai (AMHP) dan Bahan medis Habis Pakai (BMHP) selalu tersedia dan tidak mengalami stagnasi. Dalam rangka pemenuhan perbekalan farmasi untuk pasien Jaminan Kesehatan Nasional, perencanaan berdasarkan Formularium Nasional dan E-Katalog, sedangkan untuk pasien umum berdasarkan Formularium Rumah Sakit.

B. Penerima Manfaat

Pelaksanaan kegiatan pengadaan barang untuk memenuhi pelayanan bahan dan barang farmasi dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan pelayanan bahan dan barang farmasi agar sesuai standar mutu pelayanan RS.

C. Strategi Pencapaian Keluaran 1. Metode Pelaksanaan

Kegiatan pengadaan barang untuk memenuhi pelayanan keluarga miskin diselenggarakan sesuai SK Direktur tentang Pengadaan Barang dan Jasa dengan Dana APBN dan PNBP BLU RSUP Dr. Sardjito melalui metode kontraktual.

2. Tahapan dan Waktu Pelaksanaan

a. Satuan kerja (user) mengajukan usulan pengadaan kebutuhan farmasi b. Proses pengalokasian anggaran oleh manajemen RSUP Dr. Sardjito c. Pengadaan (ULP RSUP Dr. Sardjito).

(3)

D. Kurun Waktu Pencapaian Keluaran 1. Kurun Waktu Pencapaian Keluaran

Satu tahun anggaran 2017.

2. Matriks Pelaksanaan Kegiatan

No Kegiatan Tahun 2016 2017

Triwulan III IV I II III IV

1 Penyusunan TOR X

2 Proses Pengusulan X

3 Proses Pengadaan X X X

4 Berita Acara Serah

Terima X X X X

5 Monitoring & Evaluasi X X X X

E. Biaya yang diperlukan

Perkiraan total biaya untuk kegiatan pengadaan obat – obatan dan BMHP di RSUP Dr. Sardjito adalah sebesar Rp 168.364.342.000,- (Seratus enam puluh delapan milyar tiga ratus enam puluh empat juta tiga ratus empat pukuh dua ribu rupiah); dibebankan pada alokasi anggaran DIPA APBN dan PNBP BLU T.A 2017 RSUP Dr. Sardjito.

Yogyakarta,

Pejabat Penanggung Jawab Direktur Utama RSUP Dr Sardjito

(4)

RINCIAN ANGGARAN BELANJA

PENGADAAN OBAT-OBATAN DAN BAHAN MEDIS HABIS PAKAI TA. 2017 Kementerian / Lembaga : Kementerian Kesehatan (024)

Unit Eselon I / II : Ditjen Pelayanan Kesehatan (04) / Rsup Dr. Sardjito (415582)

Program : Pembinaan Pelayanan Kesehatan (024.04.07) Hasil (Outcome) : Dukungan penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Unit

(005)

Kegiatan : Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan TugasTeknis lainnya pada Program Pembinaan Pelayanan

Kesehatan (2094)

Indikator Kinerja Kegiatan : Jumlah Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan

TugasTeknis lainnya pada Unit Utama dan UPT Pelayanan Kesehatan (001)

Jenis Keluaran (Output) : Obat-obatan dan Bahan Medis Habis Pakai (2094.512) Volume Keluaran (Output) : 30

Satuan Ukur Keluaran (Output)

: Paket

Alokasi Dana : Rp

168.364.342.000,-Kode

Uraian Suboutput / Komponen / Subkomponen / detil

Volume Sub Output

Jenis Komponen

(Utama / Pendukung)

Rincian Perhitungan

Harga Satuan Jumlah jml

2094.51 2

Obat – Obatan dan

Bahan Habis Pakai 30 Paket

168.364.342.00 0

005 Dukungan Operasional Tugas dan Fungsi

A Pengadaan Obat-obatan APBN Pengadaan Obat –

Obatan 1 paket 42.350.885.000 42.350.885.000

B Pengadaan Obat – Obatan BLU Pengadaan

Obat-obatan BLU 1 Thn 70.387.717.000 70.387.717.000

C

Pengadaan Barang Medik Habis Pakai BLU

Pengadaan barang

medik habis pakaiBLU 1 Thn 55.625.740.000 55.625.740.000

Pejabat Penanggung Jawab Direktur Utama RSUP Dr Sardjito

Referensi

Dokumen terkait

Pelayanan  keperawatan  pasien  ortopedi  secara  berkesinambungan  (continum of care) dari  pasien  masuk  melalui  poliklinik  rawat jalan  atau  unit 

Dalam Keputusan Menteri tersebut terdapat 21 jenis pelayanan minimal yang wajib dimiliki oleh rumah sakit diantaranya adalah: pelayanan gawat darurat, pelayanan rawat

RSUD menjamin seluruh sediaan farmasi dan alat kesehatan yang dibutuhkan dalam pelayanan yang diberikan kepada pasien rawat jalan, rawat inap, dan rawat gawat darurat sesuai

Pelayanan kesehatan yang ada pada waktu itu adalah klinik umum, klinik spesialis (bedah, kandungan, penyakit dalam dan kesehatan anak), klinik gigi, instalasi gawat darurat,

Pelayanan kesehatan yang ada pada waktu itu adalah klinik umum, klinik spesialis (bedah, kandungan, penyakit dalam dan kesehatan anak), klinik gigi, instalasi gawat darurat,

meliputi unit gawat darurat (UGD) 24 jam, rawat inap, rawat jalan, persalinan 24 jam, praktek dokter spesialis, laboratorium klinik, rontgen, dan ambulan. Rumah

Dalam pelaksanaan penyimpanan dan  penjajaran dokumen rekam medis baik rawat  jalan, rawat inap, maupun gawat darurat yang selesai digunakan pelayanan untuk  pasien atau

35.000,- Keterangan : Tarip Pelayanan Rawat Jalan belum termasuk : Obat- obatan, Tindakan dan Pemeriksaan Penunjang Diagnostik ALUR PELAYANAN RAWAT INAP INSTALASI GAWAT DARURAT