• Tidak ada hasil yang ditemukan

STRATEGI (Fred R. David)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "STRATEGI (Fred R. David)"

Copied!
35
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

2

• Strategi adalah langkah-langkah besar yang harus

dilakukan untuk mencapai sasaran jangka panjang di

masa depan.

• Sasaran Jangka Panjang :

• Pertumbuhan penjualan

• Pertumbuhan assets

• Keuntungan

• Pangsa pasar

• Diversifikasi

• Integrasi

• Earning Per Share

• Tanggung jawab sosial

STRATEGI

(Fred R. David)

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(3)

3

• Sasaran Jangka Panjang dibutuhkan baik di tingkat

korporat, divisi atau unit bisnis, maupun pada

tingkatan fungsional

• Strategi ketiga tingkatan organisasi tsb,

adalah :

• Strategi korporat di tingkat korporasi (induk

perusahaan)

• Strategi generik di tingkat divisi atau unit bisnis.

• Strategi fungsional di tingkat departemen

STRATEGI

(Fred R. David)

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(4)

4

• Strategi korporat disebut juga Grand Strategy

merupakan strategi yang digunakan untuk

menentukan bisnis apa yang akan dipilih oleh suatu

korporasi.

• Secara umum, ada 13 jenis strategi yang dapat

dipilih organisasi sebagai arahan umum korporasi

untuk mencapai sasaran jangka panjangnya, terdiri

dari 4 kelompok besar yaitu :

• strategi integrasi

• strategi intensif

• strategi diversifikasi

• Strategi defensif

A. STRATEGI KORPORAT

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(5)

5

• Strategi Integrasi Hilir

(Forward Integration)

• Strategi Integrasi Hulu

(Backward Integration)

• Strategi Integrasi Horizontal

(Horizontal Integration)

I. STRATEGI INTEGRASI

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(6)

6

• Dengan strategi ini, perusahaan

membeli atau menguasai perusahaan

distributor atau pengecer

• Contoh :

1. GM menguasai 10% dari dealer-nya.

2. Astra Motor menguasai jaringan distributor dan dealer-nya hampir di seluruh wilayah Indonesia.

3. Walt Disney midalnya tidak hanya memproduksi film kartun, tapi mendistribusikannya melalui Disney Channel. Toko-toko Disney, dan jaringan TV ABC

1. Strategi Integrasi Hilir

(Forward Integration)

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(7)

7

• Perusahaan membeli atau menguasai

perusahaan pemasok

• Contoh :

1. Penguasaan pabrik Bogasari oleh Indomie

2. Strategi Integrasi Hulu

(Backward Integration)

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(8)

8

• Strategi ini dilakukan untuk

menguasai dan meningkatkan kendali

terhadap pesaing, antara lain dengan

membeli atau mengakuisisi

perusahaan pesaing. Penguasaannya

bisa pemilikan penuh atau sebagian.

• Contoh :

1. KLM yang membeli sebagian kendali dari Northwest Airlines guna membuka aksesnya ke AS dan Asia

2. Pembelian Promus oleh Hilton guna memperbesar jaringan perhotelannya

3. Strategi Integrasi Horizontal

(Horizontal Integration)

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(9)

9

• Strategi Penetrasi Pasar

(Market Penetration)

• Strategi Pengembangan Pasar

(Market Development)

• Strategi Pengembangan Produk

(Product Development)

II. STRATEGI INTENSIF

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(10)

10

• Dengan strategi ini peningkatan

pasar pada pasar yang sama

dilakukan dengan upaya pemasaran

yang lebih besar.

• Contoh :

1. Peningkatan intensitas tayangan iklan produk Irex di TV pada acara tayangan World Cup

4. Strategi Penetrasi Pasar

(Market Penetration)

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(11)

11

• Strategi pengembangan pasar

merupakan pengembangan pasar

produk/jasa ke wilayah pemasaran

yang baru

• Contoh :

1. Pembukaan stasiun-stasiun TV baru di daerah-daerah untuk memperluas jangkauan penyiaran yang dilakukan TV-TV swasta kita.

2. Membuat web sites sendiri untuk sarana bagi peningkatan promosi suatu produk ke konsumen langsung

5. Strategi Pengembangan Pasar

(Market Development)

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(12)

12

• Yang dilakukan didalam strategi ini

adalah melakukan perbaikan produk

yang sudah ada selama ini, atau

mengembangkan produk yang baru

sama sekali, sehingga dapat

meningkatkan penjualan perusahaan.

• Contoh :

1. Penciptaan produk-produk baru yang terus menerus oleh perusahaan-perusahaan farmasi, Unilevel P & G

6. Strategi Pengembangan Produk

(Product Development)

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(13)

13

Strategi Diversifikasi Konsentrasi

(Concentric Diversification)

Strategi Diversifikasi Horizontal

(Horizontal Diversification)

Strategi Diversifikasi Konglomerat

(Conglomerate Diversification)

III. STRATEGI DIVERSIFIKASI

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(14)

14

• Strategi ini di tempuh dengan penambahan

produk baru yang masih berada pada jenis

yang sama (related diversification).

Seringkali strategi ini disebut merger, yaitu

penggabungan dari beberapa perusahaan

yang hampir sama besar, dan digabung

mellaui perhitungan pertukaran tunai atau

saham masing-masing

• Contoh :

1. Merger 5 Bank swasta di Indonesia, September 2002 yang

menamakan dirinya “Bank Permata”, terdiri dari Bank Bali, Bank Universal, Bank media, Bank Patriot dan Bank Prima Express. 2. Merger Bank Pemerintah, menjadi Bank Mandiri

7. Strategi Diversifikasi Konsentrasi

(Concentric Diversification)

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(15)

15

• Pada strategi ini penambahan produk baru

dari jenis (line of business) yang berbeda

untuk konsumen yang lama

• Contoh :

1. Pengembangan Amazon yang selama ini bergerak sebagai toko buku online, sekarang memperluas bisnisnya pada bisnis mainan dan elektronik, sehingga kita bisa meng-order langsung melalui internet produk-produk seperti DVD players, kamera, dll

8. Strategi Diversifikasi Horizontal

(Horizontal Diversification)

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(16)

16

• Strategi ini dilakukan dengan penambahan

produk baru yang berbeda dan tidak

berhubungan langsung dengan produk

lamanya (unrelated diversification).

Biasanya penggabungan atau akuisisi

tersebut dilakukan dengan perusahaan

yang tidak ada hubungan dengan kegiatan

yang dilakukan perusahaan semula

• Contoh :

1. Group Salim bergerak di bidang keuangan, semen, mobil, mie, tepung, elektronik, dll

9. Strategi Diversifikasi Konglomerat

(Conglomerate Diversification)

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(17)

17

Strategi Penciutan

(Retrenchment)

Strategi Divestasi

(Divestiture)

Strategi Likuidasi

(Liquidation)

Strategi Joint Venture

(Joint Venture)

IV. STRATEGI DEFENSIF

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(18)

18

Strategi ini biasanya dilakukan dengan mengurangi besar

dan diversifikasi pengoperasian perusahaan melalui

pengelompokan (regrouping) kembali pengurangan biaya

dan assets, guna mengatasi masalah yang ditimbulkan oleh

penurunan pendapatan dan laba perusahaan.

Retrenchment ini sangat tidak disukai, namun terpaksa

dilakukan bahkan oleh perusahaan terkemuka di dunia

sekalipun.

Hal ini disebabkan karena kemunduran yang senantiasa

tidak bisa dihindari perusahaan, akibat persaingan global

yang agresif, deregulasi, merger dan akuisisi, perubahan

teknologi yang cepat, dll

• Contoh :

1. Mobil oil, Procter & Gamble (P & G), IBM, Reebok, Chase

Manhattan Bank, Toyota, dll. Krisis 1998 perbankan di Indonesia

10. Strategi Penciutan

(Retrenchment)

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(19)

19

Ini dilakukan dengan menjual salah satu atau beberapa

divisi atau bagian dari perusahaan.

• Contoh :

1. Semen GRESIK yang dijual kepada CEMEX, MEXICO 2. BCA oleh FARALLON dari AS

3. INDOCEMENT ke perusahaan GERMAN

11. Strategi Divestasi

(Divestiture)

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(20)

20

Likuidasi adalah strategi terakhir yang merupakan

pengakuan menyerah, dan keputusan yang sulit, namun

tidak bisa dipungkiri lagi karena kalau tidak dihentikan

akan menjadi beban yang memberatkan. Ini dilakukan

dengan cara menjual assets atau saham perusahaan.

• Contoh :

1. Bank- Bank di Indonesia yang dilikuidasi

• Contoh sebaliknya, adalah BOEING mengakuisisi Mc Donnell-Douglas untuk membuat industri pesawat terbesar di dunia.

12. Strategi Likuidasi

(Liquidation)

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(21)

21

Joint Venture merupakan strategi yang populer, dimana

beberapa perusahaan bekerjasama membentuk

perusahaan yang terpisah atau konsortium untuk

membiayai suatu investasi yang besar bagi kepentingan

bersama.

• Contoh :

1. Kebijakan Pemerintah Cina untuk tidak membeli pesawat

BOEING sampai perusahaan tersebut menyetujui diproduksinya bagian ekor dari BOEING 737 di Xian.

2. Joint venture antara Ford dengan Microsoft untuk pembelian online.

3. Joint venture yang terjadi antara perusahaan minyak AS untuk pembangunan pipa bawah laut yang sangat mahal.

13. Strategi Joint Venture

(

Joint Venture

)

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(22)

22

Strategi di tingkat divisi atau unit bisnis yang terkenal

adalah strategi generik yang diperkenalkan oleh Michael

Porter.

Porter beranggapan bahwa dengan menganalisa

kekuatan-kekuatan di dalam industri akan dapat diketahui industri

mana yang kurang atau lebih menguntungkan dari industri

yang lainnya.

5 kekuatan yang dikenal sebagai “PORTER’S FIVE FORCES”

• Ancaman dari pendatang baru (new entrants) • Ancaman dari produk pengganti (substitutes) • Kekuatan tawar menawar pembeli.

• Kekuatan tawar menawar dari pemasok • Pesaing yang ada

B. STRATEGI GENERIK

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(23)

23

Strategi Kepemimpinan Biaya

(

Cost Leadership Strategy

)

Strategi Differensiasi

(

Differentiation Strategy

)

Strategi Fokus

(

Focus Strategy

)

STRATEGI GENERIK

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(24)

24

Strategi yang ditempuh organisasi untuk menjadi suatu

perusahaan penghasil produk yang berbiaya rendah di

dalam industrinya.

Untuk itu perusahaan bersangkutan akan mencari

sumber-sumber keunggulan biaya, seperti mencapai suatu skala

ekonomi, efisiensi dalam produksi, pemasaran dan operasi,

menekan overhead sampai minimum, memiliki akses

bahan baku, dll

• Contoh :

1. Hyundai 2. Wal-Mart

1. Strategi Kepemimpinan Biaya

(

Cost Leadership Strategy

)

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(25)

25

Strategi ini dilakukan sebuah perusahaan untuk menjadi

berbeda dan unik di dalam industri bersama-sama dengan

berbagai dimensi dan atribut yang bernilai bagi buyer.

Sumber-sumber differensiasi sangat bervariasi, bisa berupa

produk/jasa yang berkualitas yang tinggi, pelayanan yang

istimewa, desain produk yang selalu up to date dan

inovatif, kemampuan teknologi, atau citra merek (brand

image) yang positif.

• Contoh :

1. Sony yang memiliki citra produknya pasti bagus, berkualitas, dan desain yang inovatif.

2. Strategi Differensiasi

(

Differentiation Strategy

)

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(26)

26

• Strategi ini dilakukan perusahaan yang ingin memiliki keunggulan biaya atau differensiasi.

• Tujuan dari strategi fokus ini adalah untuk mendapatkan segmen pasar yang kecil.

• Namun, sebetulnya strategi fokus pada differenasi dan biaya ini

merupakan pisau bermata dua, dimana bila suatu perusahaan mampu menyediakan produk berkualitas tinggi yang bernilai bagi buyer, maka akan terjadi peningkatan permintaan yang akan meningkatkan skala ekonomis. Tercapainya skala ekonomis akan membuat biaya per unit bisa lebih rendah.

• Untuk bisa berhasil di dalam strategi fokus untuk kepemimpinan biaya dan diferensiasi, suatu organisasi harus memiliki komitmen yang tinggi pada kualitas produk dan jasanya.

• Contoh :

1. Coca Cola, Federal Express

3. Strategi Fokus

(

Focus Strategy

)

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(27)

27

Formulasi strategi fungsional merupakan tahap yang

paling kritis di dalam proses manajemen strategi.

Peranan manajer beralih dari “planning the work” ke

“working the plan”

Manajer dituntut untuk menterjemahkan strategi

menjadi tindakan.

Secara sederhana, penerjemahan strategi korporat

dan strategi generik ke strategi fungsional untuk

diimplementasikan, harus disertai kejelasan di dalam

rencana jangka pendek (1 tahun), sbb:

Sasaran tahunan

Kebijakan (termasuk sistem dan prosedur)

Strategi fungsional (marketing, finance/accounting, R & D dan CIS)

C. STRATEGI FUNGSIONAL

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(28)

28

Sasaran tahunan berguna untuk :

Dasar dalam pengalokasian sumber-sumber

(resources)

Membangun prioritas-prioritas organisasi, divisi

dan departemen

Memberikan pemahaman yang lebih baik kepada

tenaga operasional tentang peranan mereka dalam

misi perusahaan yang lebih luas.

Mekanisme utama untuk mengevaluasi manajer

Alat untuk monitoring kemajuan untuk mencapai

sasaran jangka panjang

SASARAN TAHUNAN

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(29)

29

Kebijakan merupakan acuan, metode, prosedur, dan

praktek administrasi yang dibuat untuk menunjang

dan mendorong pekerjaan mencapai tujuannya.

Kebijakan memfasilitasi pemecahan masalah dan

memberikan acuan bagi implementasi strategi.

Kebijakan memberikan batasan, kendala, dan limit

pada tindakan-tindakan administratif yang

memberikan penghargaan atau sanksi, serta

mengatur mana yang boleh atau tidak boleh

dikerjakan dalam pencapaian sasaran

Manual kebijakan merupakan pedoman yang

diperlukan manajer dan karyawan dalam berbuat

dan bertindak.

KEBIJAKAN (

POLICIES

)

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(30)

30

Strategi Marketing

Strategi Finance/Accounting

Strategi Research and

Development (R&D)

Strategi Computer Information

System (CIS)

FORMULASI STRATEGI FUNGSIONAL

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(31)

31

Parameter yang sentral didalam strategi marketing

terdiri dari :

Targeting

Positioning, untuk memperlihatkan perbedaan produk/jasa anda dari pesaing. Juga guna

menunjukkan pemahaman terhadap keinginan dan harapan pelanggan.

Segmentation, untuk membantu memfokuskan pemasaran pada target pasar.

Perencanaan dan Pengembangan

Marketing Mix 4P

1. Strategi Marketing

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(32)

32

• Permodalan, menyangkut struktur

permodalan, ROI, dan analisa skenario

(resesi, normal atau booming)

• Proyeksi Laporan Keuangan, untuk

mengetahui dampak dari setiap

rencana dan keputusan

• Anggaran Keuangan

2. Strategi Finance

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(33)

33

• Pertama, strategi sebagai pionir, dimana harus

melakukan riset-riset dasar, terapan dan

pengembangan yang mahal dan beresiko gagal.

• Kedua, strategi sebagai imitator, yang akan

membuat produk tiruan secara inovatif dari

produk-produk yang telah berhasil di pasaran. Ini

mengurangi resiko dan biaya awal, namun

membutuhkan tenaga terampil dan pemasaran.

• Ketiga, strategi “low cost producer”, yaitu

memproduksi produk/jasa yang lebih murah dari

yang beredar di pasaran, dengan memproduksi

secara massal.

3. Strategi Research and Development (R&D)

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(34)

34

Penurunan biaya pemasaran, dengan “online orders”

Komunikasi langsung antara pemasok, pabrik, tenaga pemasaran dan konsumen melalui e-commerce

Virtual organization

Memungkinkan karyawan bekerja dari rumah, atara lain P&G dan IBM di Indonesia

Pemecahan masalah pelanggan dengan menyesuaikan “time zone” masing-masing negara melalui “hub” Hewlett Packart

Computer based research selama 24 jam tiap hari, dengan

mendistribusikan pekerjaan mulai dari Santa Clara, Tel Avis, Tokyo dan lokasi antar benua guna memanfaatkan hari kerja yang berbeda, dilakukan oleh National Semiconductor Corp. Dari AS

Electronic Data Interchange (EDI) kini semakin banyak digunakan untuk hubungan dan penanganan dokumen-dokumen bank

“forwarding agent”, bea cukai, perusahaan pengangkutan, dll

Mark & Spencer menggunakan EDI untuk pemesanan

produk/invoice online dengan pemasok dan menerima order online dari pembeli

4. Strategi Computer Information System (CIS)

Ir . E rlin da M us lim , M EE

(35)

35

This is the end of the PRESENTATION

Ir . E rlin da M us lim , M EE

Referensi

Dokumen terkait

Menyatakan bahwa skripsi berjudul “Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Deskripsi Dengan Media Pembelajaran Gambar Ilustrasi Pada Siswa Kelas IV SD 2 Getas

Saya sangat bahagia telah memilih bekerja pada perusahaan ini daripada perusahaan yang lain untuk jangka waktu yang tidak terbatas... Saya merasa tidak ada keuntungan yang

Berdasarkan hasil analisis data yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa pemahaman konsep matematis siswa baik secara keseluruhan maupun siswa berkemampuan

Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2000 tentang perubahan atas Undang- Undang Nomor 18 Tahun 1997 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

Hak, wewenang dan kewajiban daerah otonomi untuk memgatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan setempat sesuai dengan peraturan

Informasi yang diberikan di sini mungkin tidak mencakup pengaruh persyaratan pengaturan tambahan (misalnya untuk bahan-bahan yang termasuk dalam definisi limbah berbahaya menurut

Berdasarkan hasil analisis data pada penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan kinerja keselamatan ditinjau dari tingkat persepsi risiko pada pekerja