Nomor : Jakarta, November 2021 Klasifikasi : Segera
Lampiran : 1 (satu) berkas
Perihal : Langkah-Langkah Akhir Tahun Pelaksanaan Proyek SBSN Tahun 2021
Yth. (Daftar Terlampir)
Sehubungan dengan surat Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko, Kementerian Keuangan nomor S-508/PR/2021 tanggal 20 November 2021 perihal Langkah-Langkah Akhir Tahun Pelaksanaan Proyek SBSN Tahun 2021, bersama ini terlampir disampaikan salinan surat dimaksud sebagai pedoman dalam penyusunan langkah-langkah akhir tahun penyelesaian kegiatan SBSN Tahun 2021.
Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.
Tembusan:
1. Direktur Jenderal Perkeretaapian;
2. Direktur Prasarana Perkeretaapian;
3. Kepala Bagian Keuangan.
Sekretaris Direktorat Jenderal Perkeretaapian,
Zulmafendi, SE, M.Sc
NIP. 19621005 198903 1 001
PR.005/1/20/K1/DJKA/2021 25
Kepada Yth.:
1. Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Sumatera Bagian Utara;
2. Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Sumatera Bagian Barat;
3. Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Sumatera Bagian Selatan;
4. Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jakarta dan Banten;
5. Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jawa Bagian Barat;
6. Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jawa Bagian Tengah;
7. Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jawa Bagian Timur;
8. Kepala Balai Pengelola Kereta Api Sulawesi Selatan;
9. PPK Wilayah I Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Sumatera Bagian Utara;
10. PPK Wilayah II Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Sumatera Bagian Utara;
11. PPK Wilayah III Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Sumatera Bagian Utara;
12. PPK Wilayah IV Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Sumatera Bagian Utara;
13. PPK Kegiatan Pengembangan Perkeretaapian Jawa Barat;
14. PPK Kegiatan Pengembangan DDT (Paket A);
15. PPK Kegiatan Pengembangan DDT (Paket B);
16. PPK Kegiatan Pembangunan Jalur Ganda Cirebon-Kroya;
17. PPK Kegiatan Peningkatan Jalan KA Lintas Selatan Jawa 1;
18. PPK Kegiatan Peningkatan Jalan KA Lintas Selatan Jawa 2;
19. PPK Kegiatan Pengembangan Perkeretaapian Jawa Tengah;
20. PPK Kegiatan Pembangunan Jalur Ganda Madiun-Jombang;
21. PPK Kegiatan Pembangunan Jalur Ganda Jombang-Mojokerto;
22. PPK Kegiatan Pembangunan Jalur Ganda Kedungbanteng-Madiun;
23. PPK Kegiatan Pengembangan Perkeretaapian Makassar-Parepare;
24. PPK Kegiatan Pengembangan Perkeretaapian Sumatera Selatan;
25. PPK Kegiatan Pengembangan Perkeretaapian Sumatera Barat;
26. PPK Satker Pengembangan, Peningkatan Dan Perawatan Prasarana Perkeretaapian;
27. PPK Pengembangan Perkeretaapian Maros-Pangkep;
28. PPK Pengembangan Perkeretaapian Pangkep-Barru.
Sekretaris Direktorat Jenderal Perkeretaapian,
Zulmafendi, SE,.M.Sc
NIP. 19621005 198903 1 001
Lampiran I Nomor : Tanggal :PR.005/1/20/K1/DJKA/2021 25 November 2021
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
DIREKTORAT JENDERAL PENGELOLAAN PEMBIAYAAN DAN RISIKO
GEDUNG FRANS SEDA LANTAI II, JALAN DR. WAHIDIN RAYA NOMOR 1 JAKARTA 10710 TELEPON (021) 3500841; FAKSIMILE (021) 34834635; LAMAN WWW.DJPPR.KEMENKEU.GO.ID
Nomor : S-508/PR/2021 20 November 2021
Sifat : Sangat Segera Lampiran : Dua berkas
Hal : Langkah-Langkah Akhir Tahun Pelaksanaan Proyek SBSN Tahun 2021
Yth. Para Pimpinan Unit Eselon I Kementerian Negara/Lembaga Pemrakarsa Proyek SBSN
(Daftar Terlampir)
Dalam rangka meningkatkan kualitas kinerja pelaksanaan kegiatan/proyek yang dibiayai Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dan mengingat Tahun Anggaran 2021 (TA 2021) akan segera berakhir, bersama ini kami sampaikan hal-hal sebagai berikut:
1. Guna mempercepat penyelesaian proyek SBSN TA 2021, kiranya Saudara dapat mengkoordinasikan seluruh unit pelaksana proyek SBSN pada unit Saudara, agar dapat meningkatkan kinerja pelaksanaan proyek SBSN baik dari sisi penyerapan dana maupun pembangunan fisik, sehingga proyek yang dilaksanakan dapat selesai secara tepat waktu, sebelum berakhirnya TA 2021.
2. Selanjutnya, terkait dengan pelaksanaan kegiatan/proyek yang dibiayai SBSN pada akhir tahun 2021, khususnya terkait penyelesaian dan/atau pembayaran, kiranya dapat dilakukan dengan mengikuti Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan, Kementerian Keuangan Nomor PER-9/PB/2021 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan dan Pengeluaran Negara Pada Akhir Tahun Anggaran 2021 (PER-9/PB/2021).
3. Pengaturan atas beban SBSN dengan jenis kontrak tahun tunggal (Single Year Contract/SYC) diatur dalam Pasal 29 s.d. Pasal 33 PER-9/PB/2021, antara lain sebagai berikut :
a. Dalam hal diperkirakan pekerjaan selesai 100% pada paling lambat tanggal 31 Desember 2021, SPM-LS Kontraktual harus diterima KPPN paling lambat tanggal 24 Desember 2021 pada jam kerja dan diajukan sebesar sisa pekerjaan yang belum diselesaikan dan dilampiri :
1). Asli Jaminan Pembayaran Akhir Tahun Anggaran dengan masa berlaku paling singkat sampai dengan berakhirnya pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan ketentuan dalam kontrak; dan
2). Asli Surat Kuasa Klaim/Pencairan Jaminan (bermeterai cukup) dari PPK kepada Kepala KPPN untuk mencairkan Jaminan Pembayaran Akhir Tahun Anggaran.
b. Dalam hal diperkirakan pekerjaan tidak selesai 100% pada paling lambat tanggal 31 Desember 2021 dan dilanjutkan pada tahun 2022 diatur sebagai berikut :
1). Penyelesaian pekerjaan dan tagihan atas sisa pekerjaan tahun anggaran 2021 yang diselesaikan pada tahun 2022 membebani DIPA tahun 2022 setelah dilakukan addendum kontrak dan dilakukan revisi anggaran dengan menambah pagu (on top) DIPA tahun 2022.
2). Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan pekerjaan yang tidak diselesaikan/tidak dapat diselesaikan sarnpai dengan berakhirnya masa kontrak atau sarnpai dengan 31
Desernber 2021 tetap berpedornan pada Peraturan Menteri Keuangan (PMK) mengenai tata cara pelaksanaan pernbayaran kegiatan yang dibiayai rnelalui penerbitan Surat Berharga Syariah Negara, dalam hal ini PMK Nomor 6/PMK.05/2019 tentang Tata Cara Pelaksanaan Pembayaran Kegiatan Yang Dibiayai Melalui Penerbitan Surat Berharga Syariah Negara, khususnya Pasal 26 s.d. Pasal 32.
4. Adapun penyelesaian pekerjaan kontraktual tahun jamak (Multi Years Contract/MYC) atas beban SBSN berpedoman pada ketentuan dalam Pasal 34 PER-9/PB/2021 dimaksud yaitu penyelesaian pekerjaan kontraktual tahun jamak atas beban SBSN dapat diberikan perpanjangan waktu penyelesaian pelaksanaan pekerjaan dengan mengajukan perpanjangan persetujuan kontrak tahun jamak sesuai Peraturan Menteri Keuangan mengenai Persetujuan Kontrak Tahun Jamak oleh Menteri Keuangan.
Demikian kami sampaikan. Atas perhatian dan kerjasama Saudara, kami mengucapkan terima kasih.
Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan Dan Risiko
Ditandatangani secara elektronik Luky Alfirman
Lampiran I
Surat Nomor S- /PR/2021 Tanggal November 2021
Kementerian Perhubungan
1. Dirjen Perhubungan Darat, Kemenhub;
2. Dirjen Perhubungan Laut, Kemenhub;
3. Dirjen Perhubungan Udara, Kemenhub;
4. Dirjen Perkeretaapian, Kemenhub;
5. Kepala Biro Perencanaan, Setjen Kemenhub;
6. Sekretaris Ditjen Perkeretaapian, Kemenhub;
7. Sekretaris Ditjen Perhubungan Darat, Kemenhub;
8. Sekretaris Ditjen Perhubungan Laut, Kemenhub;
9. Sekretaris Ditjen Perhubungan Udara, Kemenhub;
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 1. Dirjen Bina Marga, Kementerian PUPR;
2. Dirjen Sumber Daya Air, Kementerian PUPR;
3. Kepala Biro Perencanaan Anggaran dan Kerjasama Luar Negeri, Setjen KemenPUPR;
4. Direktur Pengembangan Jaringan Jalan, Ditjen Bina Marga, KemenPUPR;
5. Direktur Pengembangan Jaringan SDA, Ditjen Sumber Daya Air, KemenPUPR;
Kementerian Agama
1. Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam, Kemenag;
2. Dirjen Pendidikan Islam, Kemenag;
3. Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Kemenag;
4. Kepala Biro Perencanaan, Setjen Kemenag;
5. Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Ditjen Pendidikan Islam, Kemenag;
6. Direktur Kurikulum Sarana Kelembagaan dan Kesiswaan Madrasah, Ditjen Pendidikan Islam, Kemenag;
7. Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri, Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Kemenag;
8. Direktur Bina KUA dan Keluarga Sakinah, Ditjen Bimbingan Masyarakat Islam, Kemenag;
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
1. Dirjen Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem, Kementerian LHK;
2. Kepala Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi, Kementerian LHK;
3. Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kementerian LHK;
4. Kepala Biro Perencanaan, Setjen Kementerian LHK;
5. Sekretaris Ditjen Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem, Kementerian 6. Sekretaris Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM, Kementerian LHK;LHK;
7. Sekretaris Badan Penelitian Pengembangan dan Inovasi, Kementerian LHK;
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 1. Dirjen Pendidikan Tinggi, Kemendikbudristek;
2. Dirjen Pendidikan Vokasi, Kemendikbudristek;
3. Kepala Biro Perencanaan, Setjen Kemendikbudristek;
4. Direktur Sumber Daya, Ditjen Pendidikan Tinggi, Kemendikbudristek;
5. Direktur Kelembagaan dan Sumber Daya Pendidikan Tinggi Vokasi, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kemendikbudristek;
Kementerian Pertanian
1. Dirjen Peternakan Dan Kesehatan Hewan, Kementan;
2. Kepala Biro Perencanaan, Setjen Kementan;
3. Kepala Biro Keuangan dan Perlengkapan, Setjen Kementan;
4. Sekretaris Ditjen Peternakan Dan Kesehatan Hewan, Kementan;
Kementerian Pertahanan
1. Dirjen Perencanaan Pertahanan, Kemenhan;
2. Direktur Perencanaan Program Dan Anggaran, Ditjen Perencanaan Pertahanan, Kemenhan;
3. Direktur Pengendalian Program Dan Anggaran, Ditjen Perencanaan Pertahanan, Kemenhan;
4. Direktur Perencanaan Pembangunan Pertahanan, Kementerian Pertahanan;
5. Waasrenum Panglima TNI;
6. Waasrena KSAD;
7. Waasrena KSAL;
8. Waasrena KSAU;
Kepolisian Republik Indonesia
1. Asisten Kapolri Bidang Perencanaan Umum dan Anggaran, Kepolisian RI;
2. Kepala Biro Manajemen Anggaran, Kepolisian RI;
3. Kepala Biro Kebijakan Strategis, Srena Kepolisian RI;
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia 1. Sekretaris Utama LIPI;
2. Kepala Biro Perencanaan dan Keuangan, Sekretariat Utama LIPI;
Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional 1. Sekretaris Utama LAPAN;
2. Kepala Biro Perencanaan dan Keuangan, Sekretariat Utama LAPAN;
Badan Tenaga Nuklir Nasional 1. Kepala BATAN;
2. Kepala Biro Perencanaan, Sekretariat Utama BATAN;