PENGARUH PERUBAHAN PRICE EARNING RATIO DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM PADA
PERUSAHAAN INDEX LQ-45 YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
OLEH :
MARIA GRACE MEUTHIA BR. PANJAITAN NIM. 708231056
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
v
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus atas
hikmat dana kasih karunia-Nya yang senantiasa penulis rasakan, sehingga penulis
dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Perubahan Price Earning Ratio dan Pertumbuhan Penjualan Terhadap Perubahan Harga Saham Pada Perusahaan Index LQ-45 Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI)”.
Dalam menyelesaikan skripsi ini penulis menyadari tidak dapat berjalan
sendiri tanpa bantuan dari berbagai pihak. Dengan penuh rasa hormat penulis
menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada orang tua ku
tercinta Drs. Poltak Panjaitan, M.Pd dan Rosmery Florida Baringbing, S.Pd,
terimakasih atas dukungan, kerja keras, kasih sayang yang berlimpah dan doa
yang senantiasa mengalir. Buat saudara-saudari ku yang tersayang, K’Santi, B’Victor, K’Runy, Dek David dan B’Rico yang selalu memberikan dukungan
moral, moril dan doa serta ponakan-ponakan ku yang tangguh Rico, Deo, Samuel
dan Jeremy, yang memberikan warna saat penulis menyelesaikan skripsi ini.
Di kesempatan ini ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada
pihak yang telah memberikan bantuan dalam menyelesaikan skripsi ini adalah
sebagai berikut :
1. Bapak Prof. DR. Ibnu Hajar, M.Si, selaku Rektor Universitas Negeri Medan.
2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME, selaku Dekan Fakultas Ekonomi
vi
3. Bapak Drs. Thamrin, M.Si, selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Drs. La Ane, M.Si, selaku Ketua Jurusan Akuntansi Universitas Negeri
Medan.
5. Bapak Drs. Jihen Ginting, M.Si, Ak, selaku Sekretaris Jurusan, dan sekaligus
sebagai Dosen Pembimbing Skripsi saya yang telah memberikan masukan
serta arahan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi.
6. Bapak Drs. Jumiadi, Ak., M.Si, selaku Dosen Pembimbing Akademik yang
telah membimbing dengan sabar dalam penyusunan skripsi ini.
7. Bapak Chandra Situmeang, S.E, M. SM, Ak, selaku dosen penguji yang telah
memberikan kritik dan saran dalam penyusunan skripsi ini.
8. Ibu Yulita Triadiarti, S.E, M. Si, Ak, selaku dosen penguji yang telah
memberikan kritik dan saran dalam penyusunan skripsi ini.
9. Bapak Azizul Kholis, S.E, M. Si, Ak, selaku dosen penguji yang telah
memberikan kritik dan saran dalam penyusunan skripsi ini.
10.Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ekonomi, yang telah memberikan bekal ilmu
pengetahuan selama peneliti menempuh perkuliahan.
11.Bang Ricky Adrian adminisrasi Jurusan Akuntansi yang telah banyak
membantu dalam pengurusan administrasi dan sleuruh staf pegawai di
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
12.Buat teman-teman Guru Sekolah Mingguku, terkhususnya Genk Ma Man Icha
vii
Rivai “ujank” yang selalu memberikan dukungan dan doa. Kalian selalu menjadi yang terbaik.
13. Buat sahabat ku selama 4 tahun Juprianto “Birong” Siregar, terimakasih buat
suka duka, biar pun kau selalu menyusahkan ku tapi terimakasih buat
perjalanan yang kita lewati terutama saat KKU di BJB.
14.Sahabat-sahabat terbaik penulis, “Jambe’s Community” David “bibir” Sembiring, Erni “Olive” Ginting, Imelda “Whoosa” Sinaga, dan Retina “Jidat Kilat” Sihombing. Terimakasih atas semangat dan doa yang kalian berikan
selama ini, buat suka duka dan kebersamaan yang kita jalani selama 4 tahun
ini. Semoga kita semua sukses selalu.
15.Buat teman-teman Akuntansi Kelas B Novita, Ida, Ivana, Jelita, Roy, Paulus,
Chandra, Nita, Desna, Wilda, Siti, Selvina, Naili, Tiwi, Ayu, Maulida,
Roselly, Cici, Yesika, Noni, Arta, Vera, Taufiq, Sahat, Dimas, Eric, Ade, Adi,
Landon, Herikson, Bartolomeus, Janiko, serta seluruh teman-teman stambuk
2008 yang tidak bisa disebutkan satu per satu. Aku yakin kalian pasti
merindukan saat-saat bahagia bersamaku dan merindukan lelucon-lelucon
indah dari ku.
16.Special thanks to Basten Maruba Nasib Sitinjak yang selalu memberikan
semangat dan doanya. Terimakasih banyak yah tamkuh buat suka duka yang
kita lewati bersama.
17.Dan semua pihak yang memberikan dukungan dan doa kepada penulis yang
viii
Akhirnya penulis merasa bahwa tulisan ini masih jauh dari sempurna.
Untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca untuk
menyempurnakan skripsi ini. Akhirnya penulis berharap skripsi ini dapat
bermanfaat bagi yang membacanya.
Medan, Agustus 2012
Peneliti
iii
ABSTRAK
Maria Grace Meuthia Br. Panjaitan, NIM 708231056. Pengaruh Perubahan Price Earning Ratio (PER) dan Pertumbuhan Penjualan terhadap Perubahan Harga Saham pada Perusahaan Index LQ-45 yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Skripsi. Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan, 2012.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah perubahan PER dan pertumbuhan penjualan secara parsial maupun simultan berpengaruh terhadap perubahan harga saham pada perusahaan index LQ-45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh perubahan PER dan pertumbuhan penjualan terhadap perubahan harga saham pada perusahaan index LQ-45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Populasi dalam penelitian adalah perusahaan index LQ-45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia sejak tahun 2008-2010 sejumlah 45 perusahaan. Pemilihan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling, yang menjadi sampel sebanyak 25 perusahaan untuk tahun 2008-2010. Sumber data data dalam penelitian adalah data sekunder yang diperoleh dari situs www.idx.co.id dan www.yahoofinance.com. Pengolahan data dilakukan dengan cara pooling data. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi berganda dengan bantuan SPSS 16.
Hasil penelitian menunjukkan secara parsial perubahan PER berpengaruh signifikan terhadap perubahan harga saham dimana nilai thitung ( 2,443) > ttabel (2,005) dan hasil penelitian diperoleh nilai signifikansi 0,018 < 0,0, sedangkan pertumbuhan penjualan tidak berpengaruh signifikan terhadap perubahan harga saham dimana nilai thitung (-1,606) < ttabel(2,005) dan hasil penelitian diperoleh nilai signifikansi 0,114 > 0,05. Sedangkan secara simultan perubahan PER dan pertumbuhan penjualan berpengaruh secara signifikan dimana Fhitung > Ftabel (6,844 > 3,168) dan signifikansi lebih kecil dari 0,05 (0,002 < 0,05). Nilai Adjusted R Square dari output diatas adalah sebesar 0,173. Ini berarti bahwa variasi dari variabel independen mampu menjelaskan variasi variabel dependen sebesar 17,3%. Sedangkan sisanya 82,7% (100%-17,3%) dipengaruhi oleh variabel lain diluar model yang diuji dalam penelitian ini.
Kesimpulan penelitian ini adalah diketahui bahwa secara parsial hanya variabel perubahan PER yang berpengaruh signifikan terhadap perubahan harga saham sedangkan pertumbuhan penjualan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap perubahan harga saham. Secara simultan perubahan PER dan pertumbuhan penjualan berpengaruh signifikan terhadap perubahan harga saham.
iv
ABSTRACT
Maria Grace Meuthia Br. Panjaitan, NIM 708 231 056. Price Earning Ratio Influence (PER) and Sales Growth of Stock Price Changes on the LQ-45 Index Companies Listed on the Indonesia Stock Exchange (BEI). Thesis. Accounting Department, Faculty of Economics, State University of Medan, 2012.
Problems in this study is whether the PER and sales growth partially or simultaneously affect the stock price changes on the LQ-45 index companies listed on the Indonesia Stock Exchange. This study aims to determine whether there is influence of PER and sales growth to changes in stock prices in the LQ-45 index companies listed on the Indonesia Stock Exchange.
The population in this study is the LQ-45 index companies listed on the Indonesia Stock Exchange since the year 2008-2010 some 45 companies. Elections were conducted with a purposive sampling method, the sample of 25 firms for the years 2008-2010. Data source data in the study were secondary data obtained from the site and www.yahoofinance.com www.idx.co.id. Data processing is done by pooling the data. Methods of data analysis used was multiple regression analysis with SPSS 16.
The results showed a partial PER has positive and significant impact on stock price changes which t count value (2.443)> t Table (2.005) and the research results obtained significance value 0.018 <0.0, while the negative effect of sales growth and no significant effect on stock price changes where the value t count (-1.606) t Table (2.005) and the research results obtained significance value of 0.114> 0.05. While simultaneously PER and stock price changes significantly affect where F count > F table (6.844 > 3.168) and significance less than 0.05 (0.002 < 0.05). Adjusted R Square value of the output above is equal to 0.173. This means that the variation of the independent variables can explain the variation in the dependent variable of 17.3%. While the remaining 82.7% (100%-17.3%) affected by other variables outside the model tested in this study.
Conclusions of this study is only partially known that the PER variable has positive and significant impact on stock price changes, while sales growth negatively and not significantly affect the stock price changes. Simultaneously PER and stock price changes have a significant effect on stock price changes.
ix DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ……….. i
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN ... ii
ABSTRAK ... iii
ABSTRACT ...iv
KATA PENGANTAR ... v
DAFTAR ISI ... ix
DAFTAR GAMBAR ... xiii
DAFTAR TABEL ... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ... xv
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 5
1.3 Pembatasan masalah ... 5
1.4 Perumusan Masalah ... 5
1.5 Tujuan Penelitian ... 6
1.6 Manfaat Penelitian ... 6
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Kerangka Teori ... 7
2.1.1 Price Earning Ratio ... 7
2.1.2 Perubahan Price Earning Ratio ... 9
x
2.1.4 Harga Saham ... 11
2.1.5 Valuasi Harga Saham ... 12
2.1.6 Pendekatan Penilaian Saham ... 13
2.1.7 Perubahan Harga Saham ... 15
2.2 Penelitian Terdahulu ... 16
2.3 Kerangka Berpikir ... 18
2.4 Perumusan Hipotesis ... 21
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 22
3.2 Populasi dan Sampel ... 22
3.3 Variabel Penelitian ... 23
3.3.1 Variabel Independen ... 23
3.3.2 Variabel Dependen ... 24
3.4Tehnik Pengumpulan Data ... 24
3.5 Tehnik Analisis Data ... 24
xi
3.5.3 Koefisien Determinasi (R2) ... 28
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian ... 29
4.1.1 Gambaran Umum Sampel ... 29
4.1.2 Hasil Pengumpulan Data ... 31
4.1.2.1Perubahan Price Earning Ratio ... 31
4.1.2.2Pertumbuhan Penjualan ... 33
4.1.2.3Perubahan Harga Saham ... 34
4.1.3 Hasil Pengujian Data ... 35
4.1.3.1 Analisis Statistik Deskriptif ... 35
4.1.3.2 Uji Asumsi Klasik ... 36
4.1.3.2.1 Uji Normalitas ... 36
4.1.3.2.2 Uji Multikolinearitas ... 38
4.1.3.2.2 Uji Heterokedastisitas ... 40
4.1.3.2.3 Uji Autokorelasi... 41
4.2 Analisis Regresi ... 41
4.2.1 Persamaan Regresi ... 42
Koefisien Determinasi (R2)/Regresi ... 43
4.2.2 Pengujian Hipotesis Penelitian ... 45
1. Uji Simultan (Uji F) ... 45
2. Uji Parsial (Uji t) ... 46
xii BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan ... 49
5.2 Keterbatasan Penelitian ... 49
5.3 Saran ... 50
xiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar Hal
2.1 Kerangka Berpikir ………..…… 17
xiv
DAFTAR TABEL
Tabel Hal
4.1 Penentuan Sampel ………... 30
4.2 Nama perusahaan yang menjadi sampel penelitian ………. 31
4.3 Perubahan Price Earning Ratio ………. …………...…….. 32
4.4 Pertumbuhan Penjualan ... 33
4.5 Perubahan Harga Saham ... 34
4.6 Deskriptif Statistik ... 35
4.7 Hasil Uji Kolmogorov-smirnov sebelum outlier ... 36
4.8 Hasil Uji Kolmogorov-smirnov seteleah outlier ... 38
4.9 Hasil Uji Multikolinearitas ... 39
4.10 Hasil Uji Autokorelasi ... 41
4.11 Hasil Uji Regresi Berganda ... 42
4.12 Tabel hubungan antar variabel ... 44
4.13 Nilai Koefisien Determinasi ... 44
4.14 Hasil Uji F ... 45
xv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran A : Daftar Perusahaan Index LQ-45 di Bursa Efek Indonesia 2008 – 2010
Lampiran B : Hasil Output SPSS
Lampiran C : Berkas Administrasi
1 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pasar modal memiliki peran yang besar bagi perekonomian suatu negara
karena pasar modal menjalankan dua fungsi yaitu fungsi ekonomi dan fungsi
keuangan. Pasar modal memiliki fungsi ekonomi karena pasar modal
menyediakan fasilitas yang mempertemukan dua kepentingan yaitu pihak yang
kelebihan dana dan pihak yang memerlukan dana. Pasar modal memiliki fungsi
keuangan karena pasar modal memberikan kemungkinan dan kesempatan
memperoleh imbalan bagi pemilik dana, dengan karakteristik investasi yang
dipilih (Darmadji, 2001:2).
Instrumen investasi yang diperdagangkan di pasar modal adalah surat-surat
berharga yang berjangka panjang seperti saham, obligasi, waran, dan right
(Darmadji, 2001:5). Diantara berbagai instrumen pasar modal yang ada, saham
merupakan salah satu instrumen yang menarik bagi investor untuk berinvestasi.
Dalam melakukan pembelian saham, investor mengharapkan akan mendapatkan
beberapa keuntungan antara lain berupa capital gain dan dividend meski harus
menanggung resiko pada tingkat tertentu.
Untuk dapat memilih investasi yang aman diperlukan suatu analisis yang
cermat, teliti dan didukung dengan data-data yang akurat. Teknik yang benar
dalam analisis akan mengurangi resiko bagi investor dalam berinvestasi. Dengan
2
keuntungan yang maksimal dan aman, dan jika ada resiko, resikonya lebih kecil
dibandingkan dengan kemungkinan yang dapat diraih.
Alat analisis penilaian saham yang dapat digunakan oleh para analisis dan
investor dalam mengambil kebijakan untuk melakukan investasi meliputi analisis
teknikal dan analisis fundamental. Alat analisis mengenai penilaian harga saham
yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah analisis fundamental. Analisis ini
menyatakan bahwa saham memiliki nilai intrinsik (nilai yang seharusnya)
tertentu. Analisis ini membandingkan antara nilai intrinsik suatu saham dengan
harga pasarnya guna menentukan apakah harga pasar saham tersebut sudah
mencerminkan nilai intrinsiknya atau belum. Nilai intrinsik saham juga dapat
menunjukkan karakteristik perusahaan sebagai dasar untuk mengetahui apakah
suatu saham dinilai rendah (undervalued) atau lebih tinggi (overvalued).
Salah satu alat analisis fundamental yang dapat dipergunakan untuk
melakukan penilaian saham adalah pendekatan price earning ratio (PER) yaitu
rasio antara harga pasar saham dengan laba per lembar saham. Di dalam menilai
saham dengan PER, investor diharapkan mampu memahami faktor fundamental
perusahaan untuk menilai PER sehingga kewajaran harga saham dapat dinilai juga
(Mira, 2009). Sesuai dengan pandangan harga saham mencerminkan harapan
investor dalam menilai prospek kerja perusahaan, maka faktor-faktor yang
mempengaruhi harga pasar saham, juga akan berpengaruh terhadap PER
(Praditya, 2004).
Perusahaan dengan peluang tingkat pertumbuhan tinggi biasanya
3
mengharapkan pertumbuhan laba di masa mendatang. Sebaliknya perusahaan
dengan tingkat pertumbuhan yang rendah cenderung mempunyai PER yang
rendah pula. Semakin rendah PER suatu saham maka semakin baik atau murah
harganya untuk diinvestasikan. PER berubah menjadi rendah nilainya bisa karena
harga saham cenderung semakin turun. Seperti yang terjadi pada PT Astra
Internasional, Tbk yang memiliki harga saham Rp 10.550,- pada tahun 2008 dan
memiliki PER -0,72591212, tahun 2009 harga saham meningkat menjadi Rp
34.700,- PER juga berubah meningkat menjadi 2,010587066 sementara pada
tahun 2010 harga saham berubah menurun menjadi Rp 26.200,- PER juga
mengalami penurunan menjadi 0,098527572. Hal ini sesuai dengan teori Sartono
(1997) yang menyatakan bahwa apabila harga saham rendah maka PER juga akan
rendah, sebaliknya apabila harga saham tinggi maka PER juga akan tinggi.
Di dalam menilai prospek kerja suatu perusahaan, investor juga harus
melihat tingkat pertumbuhan penjualan perusahaan tersebut. Pertumbuhan
penjualan merupakan perubahan penjualan perusahaan per tahun (Azis, 2005:6).
Jika penjualan perusahaan per tahun selalu meningkat maka perusahaan tersebut
memiliki prospek yang baik pula di masa yang akan datang. Perusahaan yang
mampu mengembangkan hasil penjualannya menunjukkan bahwa perusahaan
dapat menyelamatkan usahanya dalam persaingan pasar.
Selain itu, latar belakang pemilihan judul ini juga didasarkan pada hasil
penelitian terdahulu yang dilakukan Azis (2005) yang berjudul Pengaruh Earning
Per Share dan Pertumbuhan Penjualan Terdahap Perubahan Harga Saham pada
4
dimana hasil penelitian tersebuut menunjukkan bahwa secara parsial Earning Per
Share (EPS) berpengaruh signifikan terhadap perubahan harga saham dan
pertumbuhan penjualan tidak berpengaruh signifikan terhadap perubahan harga
saham. Sedangkan secara simultan EPS dan pertumbuhan penjualan berpengaruh
signifikan terhadap perubahan harga saham.
Dengan mempertimbangkan hasil penelitian terdahulu, penulis tertarik
untuk melakukan penelitian serupa dengan mengganti variabel EPS menjadi
Perubahan Price Earning Ratio (PER). Penulis mengganti variabel EPS menjadi
Perubahan PER karena salah satu analisis fundamental yang dapat dipergunakan
untuk melakukan penilaian saham adalah pendekatan PER dan untuk melihat
apakah Perubahan PER berpengaruh terhadap perubahan harga saham. Penulis
mengganti sampel penelitian menjadi perusahaan index LQ-45 karena perusahaan
tersebut adalah 45 saham yang paling likuid dan memiliki nilai kapitalisasi pasar
yang besar. Penelitian dilakukan tahun 2008-2010 karena penulis ingin melihat
tingkat fluktuasi PER dan harga saham perusahaan index LQ-45 yang terjadi pada
tahun tersebut.
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka peneliti tertarik
5
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah disampaikan peneliti, maka
diidentifikasi masalah sebagai berikut :
1. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi perubahan harga saham pada
perusahaan index LQ-45 ?
2. Apakah Perubahan Price Earning Ratio berpengaruh terhadap perubahan harga
saham pada perusahaan index LQ-45 ?
3. Apakah Pertumbuhan Penjualan berpengaruh terhadap perubahan harga saham
pada perusahaan index LQ-45 ?
4. Apakah Perubahan Price Earning Ratio dan Pertumbuhan Penjualan
berpengaruh secara simultan pada perusahaan index LQ-45 ?
1.3 Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah, maka penelitian ini hanya dibatasi untuk
melihat apakah Perubahan Price Earning Ratio dan Pertumbuhan Penjualan
berpengaruh secara signifikan terhadap Perubahan Harga Saham pada Perusahaan
Index LQ-45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
1.4 Perumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah di atas, maka perumusan masalah dalam
penelitian ini adalah :
1. Apakah Perubahan Price Earning Ratio dan Pertumbuhan Penjualan
berpengaruh secara parsial terhadap Perubahan Harga Saham pada Perusahaan
6
2. Apakah Perubahan Price Earning Ratio dan Pertumbuhan Penjualan
berpengaruh secara simultan terhadap Perubahan Harga Saham pada
Perusahaan Index LQ-45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia ?
1.5 Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh Perubahan Price
Earning Ratio (PER) dan Pertumbuhan Penjualan secara parsial dan secara
simultan terhadap Perubahan Harga Saham perusahaan Index LQ-45 di Bursa
Efek Indonesia.
1.6 Manfaat Penelitian
1. Bagi penulis, sebagai bahan masukan mengenai faktor-faktor yang
mempengaruhi perubahan harga saham perusahaan Index LQ-45.
2. Bagi perusahaan, hasil penelitian dapat digunakan sebagai bahan referensi dan
informasi.
3. Bagi akademisi, penelitian ini diharapkan dapat memberikan tambahan
literature dalam menambah wawasan tentang analisis saham.
4. Bagi peneliti selanjutnya, sebagai bahan referensi dan sumber informasi dalam
49
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pembahasan penelitian yang telah diuraikan
sebelumnya, maka dapat diambil beberapa kesimpulan yaitu:
1. Hasil uji t perubahan Price Earning Ratio (PER) menunjukkan bahwa
perubahan price earning ratio memiliki pengaruh signifikan. Berdasarkan
nilai t dimana thitung > ttabel (2,443 > 2,005) dengan tingkat signifikansi
0,018 < 0,05, maka keputusannya adalah hipotesis satu (H1) diterima.
2. Hasil uji t Pertumbuhan Penjualan (PJL) menunjukkan bahwa
pertumbuhan penjualan tidak memiliki pengaruh signifikan. Diketahui
bahwa nilai thitung < ttabel (-1,606 < 2,005), jadi hipotesis dua (H2) ditolak.
3. Hasil uji F menunjukkan bahwa perubahan price earning ratio dan
pertumbuhan penjualan berpengaruh signifikan terhadap perubahan harga
saham secara simultan, nilai Fhitung > Ftabel (6,844 > 3,168), yang berarti
menerima hipotesis tiga. (H3).
5.2 Keterbatasan Penelitian
Adapun keterbatasan dalam penelitian ini, yaitu :
50
50
2. Variabel yang diuji hanya perubahan Price Earning Ratio, Pertumbuhan
Penjualan dan Perubahan Harga Saham.
3. Waktu penelitian hanya terbatas selama tiga tahun.
5.3 Saran
Adapun yang menjadi saran pada penelitian ini adalah:
1. Untuk penelitian selanjutnya disarankan menggunakan sampel yang lebih
besar dan luas lagi sehingga lebih akurat.
2. Penelitian selanjutnya diharapkan peneliti menambah variabel independen
lain agar lebih diketahui faktor lainnya yang dapat mempengaruhi
perubahan harga saham.
3. Peneliti selanjutnya diharapkan menambah periode penelitian agar lebih
51
DAFTAR PUSTAKA
Arifin, A. 2002. Membaca Saham. Yogyakarta: Andi
Azis, Mohammad, 2005. Pengaruh Earning Per Share dan Pertumbuhan Penjualan Terhadap Perubahan Harga Saham Pada Perusahaan Makanan dan Minuman di BEJ, Skripsi Departemen Akuntansi Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Semarang, Semarang.
Deitiana, Titi. 2011. Pengaruh Rasio Keuangan, Pertumbuhan Penjualan dan Dividen terhadap Harga Saham. Jurnal Bisnis dan Akuntansi Vol. 13 No.1, April 2011: 57-66
Djauharotun. 2005. Pengaruh EPS dan Pertumbuhan Penjualan terhadap Harga Saham. Semarang: Perpustakaan UNNES.
Fakultas Ekonomi. 2009. Pedoman Penulisan Skripsi Mahasiswa Program S1. Medan: Unimed
Ghozali, Imam. 2005. Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Edisi ketiga. Semarang: Universitas Diponegoro
Handoko, Wahyu. 2008. Pengaruh Economic Value Added, ROE, ROA, dan EPS Terhadap Perubahan Harga Saham Perusahaan Katagori LQ 45 pada Bursa Efek Jakarta. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Hayati, Nurul. 2010. Faktor-faktor yang mempengaruhi Price Earning Ratio sebagai salah satu Kriteria Keputusan Investasi Saham Perusahaan Real Estate dan Properti di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Vol. 11 No. 1, April 2010: 53-62
52
52
Mira, Silfa. 2009. Analisis Perbedaan Price Earning Ratio dan Harga Pasar Saham (Studi Kasus PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk dan PT Indosat Tbk serta PT Excelcomindo Pratama, Tbk). Medan. Universitas Sumatera Utara. Fakultas Ekonomi. Program S1 Ekstensi
Nazwirman. 2009. Penilaian Harga Saham dengan Price Earning Ratio: Studi Kasus pada Saham Industri Makanan dan Minuman di Bursa Efek Indonesia. Makara, Sosial Humaniora. Jurnal Vol. 2 No. 2, Desember 2008: 98-106
Pasaribu, Rowland B.F. 2008. Pengaruh Variabel Fundamental Terhadap Harga Saham Perusahaan Go Public di Bursa Efek Indonesia Periode 2003-2006. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol. 2 No. 2 Juni 2008 Hal. 101-113.
Robert, Ang . 1997. Buku Pintar : Pasar Modal Indonesia (The Intelligent Guide to Indonesian Capital Market). Jakarta : Mediasoft Indonesia,
Santoso, Singgih. 2012. Aplikasi SPSS Pada Statistik Parametrik. Jakarta: Alex Media Computindo
Sartono, Agus. 2001. Manajemen Keuangan Teori dan Aplikasi. Edisi Keempat. Yogyakarta: Yogyakarta BPFE
Stella. 2009. Pengaruh Price Earning Ratio, Debt to Equity Ratio, Return On Asset dan Priceto Book Value terhadap Harga Pasar. Jurnal Bisnis dan Akuntansi Vol. 11 No. 2, Agustus 2009: 97-106
Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta