iii Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK
PT X merupakan salah satu industri yang bergerak dalam bidang air minum dalam kemasan yang telah berdiri sejak tahun 1997. Permasalahan utama yang dihadapi oleh perusahaan ini adalah ketidakhadiran karyawan pada Januari 2015- Mei 2016. Penyebab ketidakhadiran diduga karena adanya ketidakpuasan kerja bagi karyawan, rendahnya komitmen organisasional karyawan dan rendahnya sikap organizational citizenship
behavior. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kepuasan kerja dan
komitmen organisasional secara bersama-sama terhadap organizational citizenship
behavior dan meningkatkan kehadiran karyawan.
Terdapat tiga variabel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu variabel kepuasan kerja menggunakan teori Luthans sebagai variabel independen pertama. Variabel komitmen organisasional menggunakan teori Porter sebagai variabel independen kedua. Variabel organizational citizenship behavior menggunakan teori Organ sebagai variabel dependen.
Pengumpulan data terdiri dari kuesioner dan wawancara tidak terstruktur. Kuesioner digunakan untuk mendapatkan data – data primer yang berhubungan dengan kepuasan kerja, komitmen organisasional dan organizational citizenship behavior. Sedangankan, wawancara tidak terstruktur digunakan untuk mendapatkan data – data sekunder yang mendukung penelitian ini. Responden penelitian ini adalah karyawan yang bekerja di departemen ekspedisi dengan jumlah 36 karyawan, terdiri dari supir dan kenek. Karyawan tersebut merupakan karyawan tetap dan karyawan kontrak. Teknik pengumpulan data yang digunakan menggunakan teknik sampling jenuh karena semua anggota populasi dijadikan sampel.
Pengolahan data yang akan dilakukan menggunakan regresi linier berganda dengan bantuan software SPSS 16.0. Sebelum melakukan pengolahan data dengan metode tersebut, terdapat beberapa uji asumsi klasik yang harus dilakukan yaitu uji normalitas, uji heteroskedastisitas, uji multikolinearitas.
Hasil yang didapatkan adalah kepuasan kerja serta komitmen organisasional memiliki pengaruh yang signifikan terhadap organizational citizenship behavior dengan koefisien determinasi sebesar 56,8%. Pada hasil analisis diketahui bahwa terdapat beberapa hal yang dirasa karyawan tidak puas yaitu atasan kepala ekspedisi ketika menyelesaikan konnflik pekerjaan maupun dengan rekan sekerja, pemberian penghargaan oleh perusahaan sebagai ganjaran hasil kerja mereka, rekan sekerja yang enggan membantu ketika menganggur serta kondisi tempat tunggu supir ketika mengantri barang. Sementara itu terdapat komitmen organisasional pada karyawan yang masih pada level rendah adalah karyawan merasa menjadi bagian keluarga dari perusahaan dan karyawan akan tetap bekerja pada perusahaan meskipun ditawari pekerjaan lain.
Dari hasil analisis dibuat beberapa usulan untuk perusahaan yaitu usulan yang meningkatkan kepuasan kerja dan komitmen organisasional guna meningkatkan
organizational citizenship behavior. Usulan untuk meningkatkan komitmen
DAFTAR ISI
COVER...i
PERNYATAAN HASIL KARYA PRIBADI...ii
ABSTRAK...iii
LEMBAR PENGESAHAN...iv
KATA PENGANTAR & UCAPAN TERIMA KASIH...v-vi DAFTAR ISI...vii-viii DAFTAR TABEL... ix
DAFTAR GAMBAR... x
DAFTAR LAMPIRAN...xi
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah...1
1.2 Identifikasi Masalah...2
1.3 Pembatasan Masalah dan Asumsi...3
1.4 Perumusan Masalah...3
1.5 Tujuan Penelitian...4
1.6 Sistemamtikan Penelitian...4
BAB 2 STUDI PUSTAKA
2.1 Kepuasan Kerja...2-1
2.1.1 Definisi dan Teori Kepuasan Kerja...2-1
2.1.2 Variabel Kepuasan Kerja...2-5
2.1.3 Faktor-Faktor Memengaruhi Kepuasan Kerja...2-6
2.1.4 Mengukur Kepuasan Kerja...2-9
2.2 Komitmen Organisasional...2-10
2.2.1 Teori Komitmen Organisasional...2-10
2.2.2 Definisi dan Variabel Komitmen Organisasional...2-10
2.3 Organizational Citizenship Behavior...2-12
2.3.1 Definisi dan Teori Organizational Citizenship Behavior...2-12
ix Universitas Kristen Maranatha
2.8 Validitas dan Reliabilitas Instrumen...2-23
2.8.1 Pengujian Validitas dan Reliabilitas Instrumen...2-23
2.8.2 Pengujian Reliablititas Instrumen...2-25
3.5 Pembatasan Masalah dan Asumsi...,,...3-5
3.6 Perumusan Masalah...3-6
3.7 Tujuan Penelitian...3-6
3.8 Penentuan Model Penelitian...3-6
3.9 Variabel Penelitian...3-8
3.9.1 Kepuasan Kerja (Variabel Independen X1)...3-8
3.9.2 Komitmen Organisasional (Variabel Independen X2)...3-11
3.9.3 Organizational Citizenship Behavior (Variabel Dependen Y)...3-11
3.10 Penentuan Hipotesis Penelitian...3-13
3.11 Penentuan Metode Sampling...3-13
3.13 Penentuan Alat Pengumpulan Data...3-13
3.14 Penyusunan Kuesioner Penelitian...3-14
3.15 Validitas Konstruksi...3-15
3.16 Pengumpulan Data melalui Penyebaran Kuesioner...3-15
3.17 Uji Validitas...3-15
3.18 Uji Reliabilitas...3-16
3.19 Pengolahan Data...3-17
3.19.1 Uji Asumsi Klasik...3-17
3.19.2 Regresi Linier Berganda...3-18
3.19.3 Uji F...3-20
3.19.4 Uji T...3-21
3.20 Analisis...3-21
3.21 Usulan...3-22
3.22 Kesimpulan dan Saran...3-23
BAB 4 PENGUMPULAN DATA
4.1 Data Umum Perusahaan...4-1
4.1.1 Sejarah Umum Perusahaan...4-1
4.1.2 Informasi Umum Perusahaan...4-1
4.1.3 Struktur Organisasi Perusahaan...4-2
4.2 Pengumpulan Data Awal...4-3
4.2.1 Rekaptulasi Profil Responden...4-3
4.2.2 Hasil Kuesioner Kepuasan Kerja...4-4
4.2.3 Hasil Kuesioner Komitmen Organisasional...4-7
4.2.4 Hasil Kuesioner Organizational Citizenship Behavior...4-9
BAB 5 PENGOLAHAN DAN ANALISIS DATA
5.1 Perhitungan Rata-Rata dan Standar Deviasi...5-1
5.1.1 Kepuasan Kerja...5-1
5.1.2 Komitmen Organisasional...5-3
5.1.3 Organizational Citizenship Behavior...5-4
5.2 Pengujian Validitas dan Reliabilitas...5-4
5.2.1 Pengujian Validitas...5-4
xi Universitas Kristen Maranatha
5.2.1.2Validitas Komitmen Organisasional...5-5
5.2.1.3Validitas Organizational Citizenship Behavior...5-6
5.2.2 Pengujian Reliabilitas...5-7
5.2.2.1Reliabilitas Kepuasan Kerja...5-7
5.2.2.2Reliabilitas Komitmen Organisasional...5-7
5.2.2.3Reliabilitas Organizational Citizenship Behavior...5-8
5.3 Pengolahan Data...5-9
5.3.1 Input Data...5-9
5.3.2 Uji Asumsi Klasik...5-10
5.3.2.1Uji Normalitas...5-10
5.3.2.2Uji Heteroskedastisitas...5-11
5.3.2.3Uji Multikolinearitas...5-12
5.3.3 Regresi Linier Berganda...5-13
5.3.3.1Statistika Deskriptif...5-13
5.3.3.2Uji F...5-14
5.3.3.3Uji T...5-17
5.4 Analisis dan Usulan...5-19
5.4.1 Analisis Profil Responden...5-19
5.4.2 Analisis Deskriptif...5-24
5.4.2.1Analisis Deskriptif Kepuasan Kerja...5-24
5.4.2.2Analisis Deskriptif Komitmen Organisasional...5-29
5.4.2.3Analisis Deskriptif Organizational Citizenship Behavior...5-31
5.4.3 Analisis Hasil Regresi Linier Berganda dan Usulan ...5-35
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan...6-1
6.2 Saran...6-4
6.2.1 Saran untuk Penelitian...6-4
6.2.2 Saran untuk Perusahaan...6-4
DAFTAR TABEL
Tabel Judul Halaman
Tabel 1.1 Ketidakhadiran Karyawan Departemen Ekspedisi 1-2
Tabel 2.1 Perhitungan ANOVA 2-35
Tabel 2.2 Perhitungan Koefisien Koelasi 2-36
Tabel 3.1 Indikator-indikator Variabel Kepuasan Kerja (Independen) 3-9
Tabel 3.2 Indikator-indikator Variabel Komitmen Organisasional (Independen) 3-11
Tabel 3.3 Indikator-indikator Variabel Organizational Citizenship Behavior 3-12
Tabel 4.1 Rekaptulasi Profil Responden 4-3
Tabel 4.2 Hasil Kuesioner Kepuasan Kerja 4-4
Tabel 4.3 Hasil Kuesioner Kepuasan Kerja (Lanjutan) 4-5
Tabel 4.4 Rangkuman Kuesioner Kepuasan Kerja 4-6
Tabel 4.5 Hasil Kuesioner Komitmen Organisasional 4-7
Tabel 4.6 Rangkuman Kuesioner Komitmen Organisasional 4-8
Tabel 4.7 Hasil Kuesioner Organizational Citizenship Behvavior 4-9
Tabel 4.8 Rangkuman Kuesioner Organizational Citizenship Behvavior 4-10
Tabel 5.1 Rata-Rata dan Standar Deviasi Kepuasan Kerja 5-1
Tabel 5.2 Rata-Rata dan Standar Deviasi Komitmen Organisasional 5-3
Tabel 5.3 Rata-Rata dan Standar Deviasi Organizational Citizenship Behavior 5-4
Tabel 5.4 Hasil Validitas Kepuasan Kerja 5-5
Tabel 5.5 Hasil Validitas Komitmen Organisasional 5-6
Tabel 5.6 Hasil Validitas Organizational Citizenship Behavior 5-7
Tabel 5.7 Output SPSS Reliabilitas Kepuasan Kerja 5-8
Tabel 5.8 Output SPSS Reliabilitas Komitmen Organisasional 5-8
Tabel 5.9 Output SPSS Reliabilitas Organizational Citizenship Behavior 5-8
Tabel 5.10 Input SPSS Reliabilitas Organizational Citizenship Behavior 5-9
Tabel 5.11 Uji Normalitas Statistik 5-11
Tabel 5.12 Uji Heterskedastisitas 5-12
Tabel 5.13 Uji Multikolinearitas 5-13
Tabel 5.14 Statistika Deskriptif 5-13
xiv Universitas Kristen Maranatha
Tabel 5.16 Model Summary 5-15
Tabel 5.17 Koefisien Korelasi dan Taksirannya 5-15
Tabel 5.18 Anova 5-16
Tabel 5.19 Coefficients 5-18
Tabel 5.20 Rata-Rata Kepuasan Kerja 5-25
Tabel 5.21 Rata-Rata Komitmen Organisasional 5-30
Tabel 5.22 Rata-Rata Organizational Citizenship Behavior 5-32
Tabel 5.23 Tabulasi Silang Pekerjaan 5-35
DAFTAR GAMBAR
Gambar Judul Halaman
Gambar 2.1 Teknik Sampling 2-18
Gambar 2.2 Grafik Least Square 2-29
Gambar 2.3 Distribusi T 2-33
Gambar 2.4 Distribusi F 2-35
Gambar 3.1 Flowchart Penelitian 3-1
Gambar 3.2 Model Penelitian 3-7
Gambar 3.3 Distribusi F 3-20
Gambar 3.4 Distribusi T 3-21
Gambar 3.5 Model Penelitian Canonical Correlation Analysis 3-21
Gambar 4.1 Sturktur Organisasi PT X 4-2
Gambar 5.1 Uji Normalitas Analisis Grafik 5-10
Gambar 5.2 Uji Heteroskedastisitas 5-12
Gambar 5.3 Distribusi F 5-17
Gambar 5.4 Distribusi T Variabel Kepuasan Kerja 5-18
Gambar 5.5 Distribusi T Variabel Komitmen Organisasional 5-18
Gambar 5.6 Profil Usia 5-19
Gambar 5.7 Profil Status 5-19
Gambar 5.8 Profil Jumlah Anak 5-20
Gambar 5.9 Profil Pendidikan Terakhir 5-20
Gambar 5.10 Profil Hobi 5-21
Gambar 5.11 Profil Pengalaman Kerja 5-21
Gambar 5.12 Profil Status Karyawan 5-22
Gambar 5.13 Profil Lama Bekerja 5-22
Gambar 5.14 Profil Gaji 5-23
xiv Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Judul Halaman
1. Data mentah L1
2. Hasil Output SPSS L2
3. Hasil Validasi Konstruk L3
4. Kuesioner L4
5. Tabel – Tabel Statistik L5
6. Komentar Seminar Isi L6
7. Lembar Bimbingan L7
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Suatu keberhasilan perusahaan biasanya dilihat dari segi materi, salah
satunya yaitu profit yang telah dihasilkan oleh perusahaan dalam satu periode.
Namun dengan kondisi persaingan industri air minum dalam kemasan di
Indonesia yang semakin ketat, brand-brand baru terus bermunculan dan ditambah
lagi perusahaan-perusahaan di Indonesia harus menghadapi pasar bebas, oleh
karena itu perusahaan perlu melakukan peningkatan kualitas dari berbagai aspek.
PT X merupakan salah satu industri yang bergerak dalam bidang air minum
dalam kemasan yang telah berdiri sejak tahun 1997. Awalnya perusahaan ini
adalah perusahaan kecil milik keluarga. Tetapi pada tahun 2004, PT X dijual
kepada salah satu perusahaan swasta dan hingga saat ini PT X terus meningkatkan
mutu produknya. Hal ini dibuktikan dengan memperoleh sertifikasi standar
produk bermutu yang dikeluarkan oleh lembaga berwenang antara lain Standar
Nasional Indonesia (SNI), sertifikat ISO 9001:2008 Quality Management System
dan ISO 22000:2005 Food Safety Management System serta sertifikat halal dari
Majelis Ulama Indonesia.
Sekarang ini PT X telah memiliki sekitar 300 karyawan yang dibagi ke dalam
8 departemen yaitu departemen pembelian, departemen produksi, departemen
SDM, departemen keuangan, departemen ekspedisi dan gudang, departemen
manajemen kualitas, departemen pemasaran dan departemen teknologi informasi.
Perusahaan memiliki masalah mengenai pengelolaan sumber daya manusia
khususnya pada departemen ekspedisi. Penilitian ini akan dilakukan pada
karyawan departemen ekspedisi yaitu supir dan kenek. Dari hasil wawancara
dengan kepala HRD PT X, perusahaan mengeluhkan mengenai jumlah
ketidakhadiran karyawan yang dapat dilihat pada tabel 1.1. Supir dan kenek
memiliki tugas untuk mengantarkan pesanan ke distributor atau agen-agen,
Bab 1 Pendahuluan 1-2
Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha
memerhatikan dan merawat mobil yang mereka gunakan. Jumlah supir dan kenek
terdiri dari 36 karyawan.
Tabel 1.1
Ketidakhadiran Karyawan Departemen Ekspedisi
Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa alasan yang paling banyak
digunakan oleh karyawan untuk tidak hadir adalah sakit. Kepala HRD yang sering
meragukan alasan-alasan ketidakhadiran tersebut akhirnya mencari tahu
kebenarannya dengan menanyakannya lewat rekan sekerja atau mencari informasi
dengan rekan terdekat bahkan datang ke rumah karyawan tersebut. Hasil survey
tersebut menyatakan bahwa hampir 40% karyawan yang tidak hadir menggunakan
alasan yang tidak sebenarnya. Karyawan tersebut biasanya sedang malas bekerja,
pergi keluar kota atau sedanng melakukan pekerjaan yang lain.
Bab 1 Pendahuluan 1-3
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan hasil dari wawancara dengan Human Resource Development PT
X, kemungkinan-kemungkinan penyebab masalah yang ada adalah sebagai
berikut:
1. Rendahnya kepuasan kerja pada karyawan
2. Rendahnya komitmen organisasional karyawan
3. Rendahnya sikap organizational citizenship behavior
4. Rendahnya motivasi karyawan ketika bekerja
1.3 Pembatasan Masalah dan Asumsi
Dari seluruh pembahasan pada identifikasi masalah, maka diperlukan
pembatasan masalah yang berkaitan dengan masalah ini. Hal-hal yang menjadi
pembatasan masalah adalah sebagai berikut:
1. Tidak ada penambahan maupun pengurangan jumlah pegawai di
departemen ekspedisi PT X
2. Tidak membahas mengenai motivasi karyawan
1.4 Perumusan Masalah
Hal – hal yang menjadi perumusan masalah pada penelitian ini adalah:
1. Bagaimana tingkat kepuasan kerja karyawan dan apa saja faktor
kepuasan kerja yang belum memberikan kepuasan?
2. Bagaimana tingkat komitmen organisasional karyawan dan komitmen
organisasional mana saja yang masih pada level rendah?
3. Bagaimana tingkat organizational citizenship behavior karyawan saat
ini dan organizational ciitzenship behavior mana saja yang masih pada
level rendah?
4. Bagaimana hubungan kepuasan kerja dan komitmen organisasional
secara bersama-sama terhadap organizational citizenship behavior?
5. Usulan-usulan apa saja yang harus diberikan kepada PT X untuk
meningkatkan organizational citizenship behavior pada departemen
Bab 1 Pendahuluan 1-4
Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha
1.5 Tujuan Penelitian
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui tingkat kepuasan kerja karyawan departemen
ekspedisi sekarang ini dan mengetahui faktor-faktor apa saja yang
belum memberikan kepuasan kerja.
2. Untuk mengetahui tingkat komitmen organisasional karyawan
departemen ekspedisi sekarang ini dan mengetahui komitmen
organisasional yang masih ada pada level rendah.
3. Untuk mengetahui tingkat organizational citizenship behavior
departemen ekspedisi sekarang ini dan mengetahui organizational
citizenship behavior yang masih rendah.
4. Untuk mengetahui hubungan kepuasan kerja dan komitmen
organisasional terhadap organizational citizenship behavior.
5. Memberikan usulan kepada perusahaan mengenai hal – hal apa saja
yang seharusnya dilakukan perusahaan guna meningkatkan
organizational citizenship behavior.
1.6 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan pada laporan penelitian ini sebagai berikut :
Bab 1 Pendahuluan
Bab 1 berisi mengenai pendahuluan yang terdiri dari latar belakang masalah
yaitu berisi mengenai latar belakang perusahaan, kendala yang terjadi pada
perusahaan tersebut, identifikasi masalah, pembatasan masalah, perumusan
masalah, tujuan penelitian, dan sistematika penulisan.
Bab 2 Tinjauan Pustaka
Bab 2 berisi mengenai berbagai macam referensi dan teori yang digunakan
Bab 1 Pendahuluan 1-5
Bab 3 Metodologi Penelitian
Bab 3 berisi mengenai langkah-langkah dalam penelitian yang dilakukan
secara sistematis yang digambarkan dalam bentuk flowchart. Flowchart
adalah diagram yang menggambarkan langkah-langkah penelitian dari awal
hingga akhir dan keterangan yang diperlukan dalam penelitian ini.
Bab 4 Pengumpulan Data
Bab 4 berisi mengenai sejarah singkat perusahaan, informasi umum
perusahaan, struktur organisasi perusahaan serta data-data awal sebagai
penunjang untuk melakukan pengolahan data serta analisis pada bab 5.
Bab 5 Pengolahan Data dan Analisis
Bab 5 berisi tentang pengolahan data, data-data yang telah dikumpulkan
diolah menggunakan metode regresi linier berganda, kemudian dilakukan
analisis untuk mengungkapkan keadaan perusahaan sekarang ini dan
memberikan usulan untuk meningkatkan kepuasan kerja dan komitmen
organisasional guna meningkatkan sikap organizational citizenship behavior
pada karyawan.
Bab 6 Kesimpulan dan Saran
Bab 6 berisi mengenai kesimpulan dari hasil analisis yang telah dilakukan
6-1 Universitas Kristen Maranatha
BAB 6
KESIMPULAN & SARAN
6.1 Kesimpulan
Berdasarkan pengolahan data dan analisis yang telah dilakukan pada bab 5, maka
dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
a. Kepuasan kerja yang sudah berada pada level sangat puas dan puas karyawan
depertemen ekspedisi di PT X adalah sebagai berikut
Perusahaan memberikan penjelasan mengenai pekerjaan yang harus karyawan kerjakan dan cara untuk mengerjakan pekerjaan tersebut dengan jelas.
Pekerjaan ini karena sesuai dengan yang karyawan harapkan.
Tanggung jawab yang diberikan oleh perusahaan membuat karyawan bangga dengan pekerjaan ini.
Karyawan puas menjadi supir/kenek karena tidak membosankan.
Karyawan puas menjadi supir/kenek ini karena memberikan karyawan tantangan sehingga pekerjaan ini menarik bagi karyawan.
Perusahaan selalu membayar gaji tepat waktu.
Besarnya gaji yang karyawan terima di perusahaan ini karena sebanding apabila karyawan bekerja dengan pekerjaan yang sama dengan perusahaan air minum
lainnya.
Besarnya gaji yang karyawan terima sesuai dengan tenaga yang karyawan keluarkan.
Pemberian upah lembur oleh perusahaan.
Tunjangan yang diberikan oleh perusahaan.
Gaji yang diberikan perusahaan untuk mencukupi kebutuhan pokok sehari – hari.
Kebijakan perusahaan yang meminjamkan kendaraan ketika karyawan berlibur bersama dengan rekan kerja yang lain.
Adanya tunjangan kesehatan yang diberikan oleh perusahaan.
Pemberian bonus upah bulanan apabila karyawan giat bekerja.
Bab 6 Kesimpulan & Saran 6-2
Karyawan puas dengan kesempatan untuk kenaikan jabatan karyawan di perusahaan ini.
Karyawan puas dengan keadilan hukuman yang diterapkan oleh perusahaan.
Kemampuan kepala ekspedisi dalam mengatur karyawan dengan baik.
Karyawan puas dengan sikap terbuka kepala ekspedisi terhadap masukkan yang karyawan berikan.
Kebijakan perusahaan yang memberikan karyawan kesempatan untuk bekerja sama (menjadi supir/ kenek) dengan semua rekan kerja.
Kepala ekspedisi yang selalu memberikan semangat ketika bekerja.
Karyawan puas dengan rekan kerja (supir/kenek) yang bekerja sama dengan karyawan karena mudah diajak bekerja sama
Karyawan puas dengan semua rekan kerja yang selalu bersikap ramah.
Karyawan puas karena perusahaan menyediakan alat bantu untuk mengangkut barang dari gudang ke mobil.
Karyawan puas dengan peletakkan barang-barang yang akan diangkut ditata dengan baik sehingga memudahkan karyawan untuk mengangkutnya.
Karyawan puas dengan perusahaan menyediakan alat kesehatan dan keselamatan kerja (seperti alat pemadam kebakaran).
Karyawan puas dengan perusahaan memberikan fasilitas seperti papan pengumuman untuk karyawan mendapatkan informasi - informasi terbaru tentang
perusahaan.
Perusahaan menyediakan peralatan P3K untuk karyawan
b. Kepuasan kerja yang berada pada level tidak puas pada karyawan departemen
ekspedisi di PT X adalah
Kegiatan evaluasi yang dilaksanakan sehingga karyawan dapat mengerjakan tugas lebih baik lagi.
Kepala ekspedisi yang membantu karyawan mencari jalan keluar ketika mengalami kesulitan ketika bekerja.
Kepala ekspedisi membantu karyawan menyelesaikan konflik dengan rekan sekerja.
Pemberian penghargaan lainnya apabila karyawan giat bekerja.
Bab 6 Kesimpulan & Saran 6-3
Laporan Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha
Fasilitas tempat istirahat yang diberikan perusahaan
c. Komitmen organisasional yang berada pada level sangat tinggi dan tinggi pada
karyawan departemen ekspedisi di PT X adalah
Karyawan selalu hadir tepat waktu.
Jika karyawan tidak dapat hadir karyawan memberikan alasan yang jelas dan memberitahukan kepada atasan karyawan.
Karyawan selalu berusaha untuk mengantarkan barang tepat waktu.
Karyawan bersedia untuk melakukan pekerjaan setiap harinya sesuai dengan target yang ditetapkan perusahaan.
Karyawan menerima kebijakan yang telah ditetapkan perusahaan.
Karyawan ingin turut berpartisipasi dalam memajukan perusahaan
d. Komitmen organisasional yang berada pada level rendah pada karyawan departemen
ekspedisi di PT X adalah
Karyawan akan tetap bekerja pada perusahaan ini walaupun ditawarkan karyawanan di perusahaan lain
Karyawan merasa menjadi bagian keluarga dari perusahaan ini
e. Organizational citizenship behavior yang berada pada level sangat tinggi dan tinggi
pada karyawan departemen ekspedisi di PT X adalah
Ketika pekerja sedang menganggur, pekerja senang hati untuk membantu rekan kerjanya tanpa mengharapkan imbalan
Pekerja selalu siap untuk menggantikan karyawan yang tidak masuk kerja
Pekerja membantu pekerja yang baru agar dapat beradaptasi dengan lingkungan pekerjaan dan pekerjaannya
Pekerja selalu menggunakan kendaraan dengan hati-hati dan memeriksakan kendaraan yang mereka gunakan
Pekerja selalu mengikuti briefing rutin yang dilaksanakan oleh perusahaan
Pekerja selalu membuat suasana nyaman dengan pekerja yang lain
Pekerja menjaga hubungan baik dengan rekan kerjanya
pekerja tidak mencari-cari kesalahan kecil yang dilakukan perusahaan
Pekerja tidak menghabiskan waktu untuk mengeluh tentang pekerjaannya
Pekerja berusaha menghidari konflik yang tidak perlu dalam perusahaan ini
f. Organizational citizenship behavior yang berada pada level sangat rendah dan rendah
Bab 6 Kesimpulan & Saran 6-4
Pekerja bersedia untuk datang lebih pagi apabila dibutuhkan
Pekerja bersedia untuk pulang terlambat untuk menyelesaikan pengiriman
Pekerja tidak menghabiskan waktu bekerja dengan pembicaraan di luar pekerjaan / memainkan telepon genggamnya (HP)
Pekerja turut berpartisipasi dalam mengusulkan rute pengiriman
Pekerja selalu membuka diri untuk bertukar pikiran
g. Kepusan kerja dan komitmen organisasional secara bersama-bersama memberikan
pengaruh yang signifikan terhadap organizational citizenship behavior.
h. Usulan-usulan yang dapat diberikan kepada departemen ekspedisi di PT X untuk
meningkatkan organizational citizenship behavior adalah
Perusahaan sebaiknya meninjau kembali dalam keadilan pemberian upah untu karyawannya.
Perusahaan sebaiknya memberikan pelatihan menyetir kepada kenek.
Perusahaan melakukan kerjasama dengan tempat-tempat yang akan diantarkan barang dalam penyedia ruang maupun lahan parkir.
Perusahaan sebaiknya menyediakan troli untuk karyawan untuk membantu mengangkut barang ketika pengiriman.
Perusahaan sebaiknya memberikan pelatihan mengendarai mobil terhadap kenek dan memberikan bonus kepada supir/kenek yang mengantarkan barang tanpa
rekan kerjanya.
Kepala ekspedisi lebih baik terjun langsung ke lapangan ketika kayawan menghadapai masalah dan terbuka terhadap kritik dan saran.
Perusahaan sebaiknya membuat laporan kinerja untuk para karyawan dan atasan. Laporan kinerja ini merupakan penilaian dari teman rekan sekerja, atasan dan
agen-agen serta distributor di tempat pengiriman.
Perusahaan sebaiknya menetapkan sanksi yang tegas terhadap pelanggaran / kecerobohan yang dilakukan oleh karyawan.
Laporan kinerja tersebut sebaiknya digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk karyawan untuk pemberian reward.
Perusahaan sebaiknya menyediakan ruang tunggu khusus supir sehingga mereka merasakan lingkungan yang nyaman ketika bekerja dan diharapkan akan
Bab 6 Kesimpulan & Saran 6-5
Laporan Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha
6.2 Saran
6.2.1 Saran untuk penelitian selanjutnya.
Dalam penelitian ini, kuesioner diisi oleh kenek dan supir. Sebaiknya penelitian selanjutnya, peneliti lebih mempertimbangkan mengenai jumlah
kuesioner yang diberikan dan kuesioner sebaiknya ditanyakan melalui
wawancara terstruktur sehingga hasil tidak bias.
Untuk penelitian selanjutnya apabila akan melakukan penelitian yang sama sebaiknya menambahkan variabel independen yang lain, seperti budaya
organisasi. Hal ini dikarenakan variabel kepuasan kerja dan komitmen
organisasional hanya menjelaskan sebesar 56,8% terhadap organizational
citizenship behavior dan sisanya dapat dijelaskan oleh variabel lain di luar
ANALISIS PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN
KOMITMEN ORGANISASIONAL TERHADAP
ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR
(Studi Kasus PT X, Cimareme)
Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Akademik Dalam Mencapai Gelar Sarjana Strata 1 (S1) Pada Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas
Kristen Maranatha Bandung
Disusunoleh :
Nama :Metta Nanda Saraswati NRP : 1223008
PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
–
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA
BANDUNG
KATA PENGANTAR & UCAPAN TERIMA KASIH
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yan Maha Esa karena berkat cinta
kasih-Nya penulis telah menyelesaikan Tugas Akhir ini. Tugas Akhir yang telah dibuat
merupakan syarat yang harus ditempuh dan diselesaikan oleh mahasiswa/i untuk menjadi
seorang sarjana Strata Satu(S1) pada Program Studi Teknik Industri Universitas Kristen
Maranatha Bandung.
Tugas Akhir dengan judul “ ANALISIS PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN
KOMITMEN ORGANISASIONAL TERHADAP ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP
BEHAVIOR” Studi kasus Tugas Akhir ini dilakukan di PT X, Cimareme Padalarang. Tugas Akhir ini terdiri dari 6 bab yaitu :
Bab 1 Pendahuluan.
Bab 2 Landasan Teori.
Bab 3 Metodologi Penelitian.
Bab 4 Pengumpulan Data.
Bab 5 Pengolahan Data dan Analisis.
Bab 6 Kesimpulan dan Saran.
Dalam proses pembuatan TugasAkhir ini saya mendapat bantuan dari beberapa
pihak dan saya mengucapkan terimakasih kepadasemua pihak yang telah membantu
menyelesaikan laporan iniyaitu :
1. Tuhan Yang Maha Esa karena dengan berkat dan anugarah-Nya saya dapat
menyelesaikan Tugas Akhir ini.
2. Keluarga saya terutama orang tua saya, yang selalu berjuang untuk memberikan yang
terbaik untuk hidup saya, baik di dalam perkuliahan maupun di luar perkuliahan,
3. Ibu Melina Hermawan, ST., MT. selakudosenpembimbingsaya, yang telah membantu,
membimbing, mengarahkan, dan memberikan banyak masukan kepada saya dalam
menyusun dan menyelesaikan Tugas Akhir ini.
4. Dosen – dosen dari KBK Manajemen Industri seperti Bapak Jimmy Gozaly, ST., MT,
Bapak Arif Suryadi,ST.,MT, Ibu Christina Wirawan, ST., MT dan Ibu Yulianti,ST.,
MT yang telah banyak memberikan masukan dalam penyusunan tugas akhir ini
dengan menjadi dosen narasumber dan juga sebagai dosen penguji dalam seminar
5. Bapak/Ibu dosen– dosen pengajar di Program Studi Teknik Industri yang telah
memberikan ilmunya kepada saya ketika saya kuliah di Teknik Industri Universitas
Kristen Maranatha.
6. Para staff Tata Usaha Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang telah
membantu dalam membuatkan jadwal seminar proposal, isi, siding Tugas Akhir dan
hal – hal lain yang berhubungan dengan saya.
7. Bapak Nieko F. Rahardja S. Psi selaku Kepala HRD PT X telah memberikan izin
untuk melakukan penelitian.
8. Seluruh karyawan di Departemen Ekspedisi PT X telah mau diajak bekerja sama pada
saat saya mengumpulkan data untuk Tugas Akhir ini.
9. Teman – teman dekat saya Cindy Claudia dan Chane Olivia E. yang selalu menjadi
bagian dari canda tawa dari perjalanan perkuliahan saya.
10.Teman – teman asisten di laboratorium sistem produksi dan laboratorium PTLF, yang
sudah banyak memberikan pelajaran dan bimbingan untuk membuat hidup saya lebih
maju lagi.
11.Kepada semua pihak yang telah membantu baik secara langsung maupun tidak
langsung yang tidak dapat disebutkan satu - persatu.
Terakhir saya sadar Tugas Akhir ini akan jauh dari sempurna sehingga dimohon
untuk memberikan saran dan kritiknya sehingga pada kesempatan yang akan dating dapat
dilakukan perbaikan dan hasilnya dapat menjadi lebih baik. Saya harap semoga Tugas
Akhir ini bermanfaat bagi yang membacanya. Terimakasih.
Bandung,4 November 2016
Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR PUSTAKA
1. Ghozali, H. Imam. (2006 ),“Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program
SPSS”, Badan Penerbit Universitas Dipenogoro, Semarang .
2. Hair, Joseph F. Black ,William C. Babin, J. Barry, Anderson E. Rolph.
(2010), Mulrivariate Data Analysis. Seventh Edition: Pentice Hall
International Edition.
3. Kusumajati, Dian Anggraini. (2014), “Organizational Citizenship Behavior
(OCB) Karyawan Pada Perusahaan. Humaniora”, BINUS University,
Jakarta.
4. Luthans, Fred.2002. Organizational Behavior. Ninth Edition: Mc Graw Hill
Inc. International Book.
5. Marliani, Rosleny, M.Si. Psikologi Industri dan Organisasi. CV Pustaka
Setia. Bandung.
6. Moh. As’ad, Drs. Psi. (1987), ‘‘Psikologi Industri“, LIBERTY
YOGYAKARTA, Yogyakarta.
7. Thedjakusuma, Olivia. (2002), “Pengaruh Kepuasan Kerja dan Komitmen
Organisasi terhadap Organizational Citizenship Behavior pada Perusahaan
Keluarga di Surabaya”, Program Studi Manajemen Bisnis, Universitas
Kristen Petra
8. Robbins, Stephen P. (2003), “Perilaku Organisasi Edisi ke Sepuluh”, PT.
indeks kelompok Gramedia, Jakarta.
9. Santoso, Singgih. (2002), SPSS Statistik Multivariat, PT. Elex Media
Komputindo, Jakarta
10. Sugiyono (2003), “Metode Penelitian Administrasi”, PT ALFABETA,
Bandung
11. William, Thephilus. (2013), Pengaruh Komitmen Organisasional dan
Kepuasan Kerja Karyawan terhadap Organizational Citizenship Behavior di
PT CB Capital, Program Manajemen Bisnis Fakultas Ekonomi, Universitas
12. Widhiarso, W. (2010), “Uji Linearitas Hubungan”, Fakultas Psikologi,
Universitas Gajah Mada.
13. Widyanto, Ribka; Lau Jennie S.dan Kartika, Endo W. (2003), “Pengaruh
Kepuasan Kerja terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB)
melalui Komitmen Organisasional Karyawan Cleaning Service Di ISS
Surabaya”, Program Studi Manajemen Perhotelan, Universitas Kristen Petra.
14. Yulianti. (2015), “Diktat Kuliah: Analisis Data Statistik”, Universitas Kristen
Maranatha, Bandung.
15. Yuwono, I. Suhariadi, F. Handoyo, S. Fajrianthi. Muhamad, Budi S.
Septriani, Gressy B. (2005), “Psikologi Industri dan Organisasi”, Fakultas
Psikologi Universitas Airlangga, Surabaya.
16. Hendryadi. (2013), “Organizational Citizenship Behavior”,
http://teorionline.net/organizational-citizenship-behavior-ocb/, access date: 23