• Tidak ada hasil yang ditemukan

Grantino One P D1809028

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Grantino One P D1809028"

Copied!
105
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

Laporan Kuliah Kerja Pusdokinfo

PENERAPAN SISTEM OTOMASI BERBASIS KOHA DI

PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH

SURAKARTA

TUGAS AKHIR

Diajukan Untuk Memenuhi salah satu Persyaratan dalam Memperoleh Gelar

Vokasi Ahli Madya (A.Md.) Dalam Bidang Ilmu Perpustakaan

Oleh :

Grantino One Pradhika

D1809028

PROGRAM STUDI DIPLOMA III PERPUSTAKAAN

FALKUTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)

commit to user

MOTTO

Pahlawan bukanlah orang yang berani menetakkan pedangnya ke pundak lawan,

tetapi pahlawan sebenarnya ialah orang yang sanggup menguasai dirinya dikala ia marah.”

[Nabi Muhammad SAW]

“Kemenangan yang seindah–indahnya dan sesukar–sukarnya yang boleh direbut oleh manusia ialah menundukan diri sendiri.”

[Ibu Kartini]

“Sukses tidak diukur dari posisi yang seseorang raih, melainkan dari seberapa berhasilkah seseorang itu menghadapi kesulitan-kesulitan untuk mencapai kesuksesan.”

(7)

commit to user

PERSEMBAHAN

Kupersembahkan karya ini untuk :

Ø Sutardi dan Nurwahyudiyati, kedua orang tuaku tercinta yang selalu memberi kasih

sayang dan doa yang tak pernah putus

Ø Rahma dan Kevin, adikku tersayang

Ø Nia, seseorang yang selalu menemani dan memberiku semangat dalam menyelesaikan

Tugas Akhir

Ø Sahabat-sahabatku yang selalu ada disaat aku membutuhkan kalian (adit, aji, petra, ipul,

agus, rosyid)

Ø Teman-temanku D3 Perpustakaan Angkatan 2009

(8)

commit to user

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan

hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini dengan

segenap kemampuan yang penulis miliki, sehingga dapat selesai sampai batas

waktu yang telah ditentukan.

Penulisan Tugas Akhir ini disusun sebagai salah satu syarat untuk

menyelesaikan studi pada Program Studi Diploma III Perpustakaan. Penulis

menyadari tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak, penulisan Tugas Akhir ini

tidak dapat terselesaikan.

Atas tersusunnya Tugas Akhir ini penulis mengucapkan kepada yang terhormat :

1. Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan hidayah selama penulis

mengerjakan Tugas Akhir.

2. Bapak Drs. Sutarno, S.Sos. pembimbing dalam penulisan Tugas Akhir.

3. Bapak Prof. Drs. Pawito, Ph. D. Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.

4. Bapak Drs. Haryanto, M.Lib. Ketua Program Diploma III Perpustakaan

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.

5. Bapak Drs. Widyantoro, M.Si. penguji Tugas Akhir.

6. Ibu Dr. Moordiningsih, M.Si, Psi. Pimpinan Perpustakaan Universitas

Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan ijin kepada penulis

untuk melaksanakan Praktek Kerja Lapangan di Perpustakaan Universitas

Muhammadiyah Surakarta.

7. Seluruh staf dan karyawan Perpustakaan Universitas Muhammadiyah

(9)

commit to user

8. Bapak dan Ibu Dosen jurusan DIII Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial

dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah banyak

memberikan ilmu dan pengetahuan kepada penulis.

9. Semua pihak yang telah membantu dan memudahkan penulisan dalam

menyelesaikan Tugas Akhir ini.

Dalam penyusunan Tugas Akhir ini, penulis berharap segala saran dan

kritik yang membangun sangat penulis harapkan.

Semoga kebaikan Bapak dan Ibu mendapatkan pahala dari Allah SWT dan

menjadi amal kebaikan yang tiada putus–putusnya dan semoga Tugas Akhir ini

dapat bermanfaat bagi semua pihak yang berkepentingan.

Surakarta, 5 Juni 2012

(10)

commit to user

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERNYATAAN ... ii

HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ... iii

HALAMAN PERSETUJUAN ... iv

HALAMAN PENGESAHAN ... v

MOTTO ... vi

HALAMAN PERSEMBAHAN ... vii

KATA PENGANTAR... viii

DAFTAR ISI... x

DAFTAR TABEL ... xiii

DAFTAR BAGAN ... xiv

DAFTAR GAMBAR ... xv

DAFTAR LAMPIRAN ... xvi

ABSTRAK ... xvii

BAB I. PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 3

(11)

commit to user

1.4 Pelaksanaan ... 5

1.5 Metode Penugumpulan Data ... 5

BAB II. LANDASAN TEORI ... 7

2.1 Pengertian Otomasi Perpustakaan ... 7

2.2 Syarat Otomasi Perpustakaan ... 8

2.3 Manfaat Otomasi Perpustakaan ... 11

2.4 Tujuan Otomasi Perpustakaan ... 12

2.5 Cakupan Otomasi Perpustakaan ... 14

2.6 Pengertian Software Koha ... 15

BAB III . GAMBARAN UMUM PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA ... 18

(12)

commit to user

4.2 Fitur-Fitur yang dimiliki oleh Software Koha ... 63

4.3 Hambatan-Hambatan yang dialami Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta dalam Penerapan Sistem Otomasi Berbasis Koha ... 80

4.4 Cara Mengatasi Hambatan-Hambatan yang dialami dalam Proses Penerapan Sistem Otomasi Berbasis Koha di Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta ... 83

BAB V PENUTUP ... 87

5.1 Kesimpulan ... 87

5.2 Saran ... 88

DAFTAR PUSTAKA ... 89

(13)

commit to user

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Daftar Karyawan Perpustakaan UMS 2012 ... 34

Tabel 3.2 Data Karyawan yang Berijazah Perpustakaan ... 35

Tabel 3.3 Daftar Jenis Sarana Prasarana Perpustakaan UMS... 39

Tabel 3.4 Daftar Inventaris Buku dan Non Buku ... 46

(14)

commit to user

DAFTAR BAGAN

(15)

commit to user

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1 Tampilan Koha Sebelum Log in ... 63

Gambar 4.2 Tampilan Koha Log in ... 64

Gambar 4.3 Tampilan Menu Utama ... 64

Gambar 4.4 Tampilan Patrons Management ... 67

Gambar 4.5 Tampilan Circulation ... 69

Gambar 4.6 Tampilan Cataloging ... 70

Gambar 4.7 Tampilan OPAC ... 72

Gambar 4.8 Tampilan OPAC: advance search ... 72

Gambar 4.9 Tampilan Serials ... 73

Gambar 4.10 Tampilan Acquisition ... 74

Gambar 4.11 Tampilan Reports ... 75

Gambar 4.12 Tampilan About Koha ... 76

Gambar 4.13 Tampilan Barcode Generator ... 77

Gambar 4.14 Tampilan Calendar ... 78

(16)

commit to user

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Surat Tugas

Lampiran 2. Laporan Periodik

Lampiran 3. Denah Lantai Dasar

Lampiran 4. Denah Lantai 1

Lampiran 5. Denah lantai 2

Lampiran 6. Denah lantai 3

(17)

commit to user

ABSTRAK

Grantino One Pradhika, D1809028, Penerapan Sistem Otomasi Berbasis Koha di Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta, D III Perpustakaan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sebelas Maret Surakarta, 2012.

Penerapan sistem otomasi di perpustakaan nyatanya sangat membantu kinerja dari pustakawan dalam hal pelayanan kepada pengguna. Untuk mengefisiensikan pelayanan pengguna, Perpustakaan UMS memilih Koha sebagai sistem otomasinya.Penulis mengupas alasan Perpustakaan UMS memilih Koha sebagai sistem otomasinya, fitur-fitur yang dimiliki oleh Koha, hambatan-hambatan yang dialami dalam proses penerapan sistem otomasi dan pemecahan masalahnya.

Penulisan Tugas Akhir ini, teknik pengumpulan data yang digunakan dengan menggunakan metode observasi yaitu dengan pengamatan, metode wawancara yaitu melakukan tanya jawab, metode studi pustaka yaitu dengan media cetak dan metode dokumentasi yaitu dengan mengumpulkan data.

Tugas Akhir ini dapat diketahui bahwa alasan Perpustakaan UMS memilih Koha sebagai sistem otomasinya karena terbatasnya dana dan banyak pengembang, Koha juga memiliki fitur yang lengkap, pengembangan software tidak dibatasi, dapat dikolaborasikan dengan software lainnya, serta sistem otomasi Koha juga sudah teruji. Hambatan yang dialami antara lain karena gejala teknis seperti masalah pada server dan listrik serta pada sumber daya manusia yang kurang memiliki pengetahuan tentang Koha, tingkat pendidikan staf yang berbeda-beda.

(18)

commit to user

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Kebutuhan masyarakat akan informasi yang sedang marak di

perbincangkan membuat peran perpustakaan semakin vital bagi kehidupan

infomasi. Dengan berkembangnya Teknologi di jaman modern ini akan

mendorong perpustakaan untuk memodernisasi diri guna mencukupi

kebutuhan informasi para penggunanya. Menurut Sulistyo Basuki dalam

bukunya Periodisasi Perpustakaan (1994:1) menyebutkan bahwa,

Perpustakaan adalah sebuah ruangan, bagian atau subbagian dari sebuah gedung ataupun gedung itu sendiri yang digunakan untuk menyimpan buku, biasanya disimpan menurut tata susunan tertentu serta digunakan untuk anggota perpustakaan.

Hadirnya perpustakaan di tengah-tengah masyarakat bukan hanya

untuk sarana menambah pengetahuan maupun wawasan akan tetapi juga

mampu membantu masyarakat dalam mengembangkan teknologi

sederhana yang dapat membantu pemecahan masalah dalam pekerjaan

mereka. Di negara–negara yang sudah mengalami kemajuan di bidang

teknologi dan informasi, informasi yang terdapat di perpustakaan dapat

diakses dimana saja dan kapan saja, tidak menutup kemungkinan dapat

mengakses di rumah, di kantor, di ruang kuliah dan tempat-tempat lainnya.

Secara tidak langsung teknologi telah merubah paradigma tentang

perpustakaan, yang sebelumnya hanya sebagai suatu sarana atau tempat

(19)

commit to user

informasi aktual lainya yang secara pasif menunggu pembaca menjadi

sebuah pusat informasi aktual yang secara proaktif berada di mana–mana

dan dapat diakses kapan saja.

Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi di masa sekarang

ini, perpustakaan sebagai sarana pusat informasi yang aktual harus dapat

mengikuti laju perkembangan arus informasi yang semakin global.

Dengan teknologi, perpustakaan seharusnya mempunyai perencanaan

operasional dalam jangka yang relatif panjang guna meningkatkan akses

dalam pengolahan dan sistem pelayanan kepada para pengguna

perpustakaan dengan seefektif dan seefisien mungkin, cepat, tepat dan

berdayaguna secara optimal ditangan pengguna.

Faktanya peran sebuah perpustakaan di Universitas sangat penting,

karena suatu perpustakaan adalah pusat informasi yang aktual yang sangat

menunjang dalam program pendidikan di lingkungan akademik.

Perpustakaan bisa disebut berkualitas bila suatu perpustakaan itu memiliki

kelengkapan sarana maupun prasarana dan keefektifan dalam pelayanan

jasa yang diberikan oleh perpustakaan.

Penggunaan perangkat lunak (software) di sebuah Perpustakaan

menjadi sangat penting. Dengan diterapkannya perangkat lunak yang

mendukung maka kegiatan dalam perpustakaan akan menjadi cepat dan

efisien, pengguna pun akan merasa puas dalam hal pelayanan. Perangkat

lunak yang mendukung akan membantu proses kinerja di perpustakaan

(20)

commit to user

pencarian bahan pustaka. Dengan penggunaan perangkat lunak maka

proses kerja yang terjadi di perpustakaan akan lebih cepat, efektif dan

efisien.

Pada proses pelayanan dan pengolahan data, Perpustakaan

Universitas Muhammadiyah Surakarta sudah menerapkan sistem otomasi.

Perangkat lunak yang digunakan Perpustakaan Muhammadiyah Surakarta

adalah KOHA. Berdasarkan hal tersebut di atas, maka penulis memilih

judul “ PENERAPAN SISTEM OTOMASI BERBASIS KOHA DI

PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH

SURAKARTA “ sebagai Tugas Akhir yang digunakan untuk memenuhi

salah satu persyaratan dalam memperoleh gelar Vokasi Ahli Madya

(A.Md.) dalam bidang perpustakaan.

1.2. Rumusan Masalah

Dari uraian di atas dapat kita rumuskan sebagai permasalahan berikut :

1.2.1 Apa alasan perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta

menerapkan sistem otomasi berbasis KOHA?

1.2.2 Fitur-fitur apa saja yang dimiliki oleh sistem otomasi berbasis

Koha di Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta?

1.2.3 Apa saja hambatan-hambatan dalam proses penerapan sistem

otomasi berbasis KOHA di perpustakaan Universitas

(21)

commit to user

1.2.4 Bagaimana cara mengatasi hambatan-hambatan yang dialami

dalam proses penerapan sistem otomasi berbasis KOHA di

Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta?

1.3. Tujuan

Tujuan dari pembahasan Penerapan Sistem Otomasi Berbasis

KOHA di Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta adalah:

1.3.1 Untuk mengetahui alasan pemilihan sistem otomasi berbasis

KOHA di Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta

1.3.2 Untuk mengetahui fitur-fitur yang dimiliki oleh sistem otomasi

berbasis Koha di Perpustakaan Universitas Muhammadiyah

Surakarta

1.3.3 Untuk mengetahui hambatan-hambatan yang dialami dalam

penerapan sistem otomasi berbasis KOHA di Perpustakaan

Universitas Muhammadiyah Surakarta

1.3.4 Untuk mengetahui cara mengatasi hambatan-hambatan yang

dialami dalam penerapan sistem otomasi berbasis KOHA di

(22)

commit to user

1.4. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Praktek Kerja Lapangan dilaksanakan selama dua bulan, mulai

tanggal 13 Februari 2012 sampai 7 April 2012 bertempat di Perpustakaan

Universitas Muhammadiyah Surakarta.

1.5. Metode Pengumpulan Data

Bersamaan dengan Praktek Kerja Lapangan, penulis

mengumpulkan data untuk mendukung penulisan Tugas Akhir. Metode

Pengumpulan data yang digunakan penulis antara lain:

1.5.1 Metode Observasi

Observasi (Pengamatan) adalah metode pengumpulan data

dimana peneliti atau kolaboratornya mencatat informasi

sebagaimana yang mereka saksikan selama penelitian (W.

Gulo,2002:116). Dalam hal ini penulis melakukan pengamatan

secara langsung secara obyektif terhadap tempat Paktek Kerja

Lapangan dalam hal ini Perpustakaan Universitas Muhammadiyah

Surakarta guna mengumpulkan informasi–informasi yang dapat

membantu penulis dalam menulis Tugas Akhir.

1.5.2. Metode Wawancara

Wawancara adalah bentuk komunikasi langsung antara

peneliti dan responden (Gulo,2002:119). Penulis melakukan

(23)

commit to user

responden guna mencari dan mengumpulkan data–data yang

diperlukan untuk mendukung penulisan Tugas Akhir.

1.5.3. Metode Studi Pustaka

Studi Pustaka adalah cara pengumpulan data yang

digunakan sebagai acuan dan rujukan dalam pengumpulan data dan

menafsirkannya harus dilakukan dengan tolak ukur berupa teori–

teori yang diterima kebenarannya di dalam berbagai literatur

(Nawawi, 1994:23). Penulis mengumpulkan data dan informasi

dari berbagai sumber dalam berbagai literatur sebagai acuan atau

bagi penulis dalam penulisan Tugas Akhir.

1.5.4. Metode Dokumentasi atau Arsip

Metode dokumentasi yaitu mencari data tentang hal-hal

atau variabel yang berupa catatan, transkrip, buku surat kabar,

majalah, prasasti, notulen, rapat dan lain-lain (Suharsini Arikunto

1992:200). Dengan metode dokumentasi atau arsip seperti buku

panduan serta dokumen yang mendukung kegiatan sehari–hari

Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta, penulis dapat

memperoleh data tentang gambaran umum Perpustakaan

(24)

commit to user

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Otomasi Perpustakaan

Sebagian besar perpustakaan di Indonesia pada umumnya telah

menggunakan komputer sebagai penunjang kinerjanya. Berikut ini

beberapa pengertian tentang otomasi perpustakaan, antara lain: menurut

Miyarso Dwi Aji dalam jurnalnya yang dikutip dari Harrod (1990:47)

“Otomasi adalah pengorganisasian mesin untuk mengerjakan tugas-tugas

rutin, sehingga hanya dibutuhkan sedikit campur tangan manusia.”

Sedangkan dalam Concise Oxford Dictionary (1982:59) menjelaskan

bahwa ”Otomasi adalah penggunaan peralatan yang dioperasikan secara

automasi, untuk menghemat tenaga fisik dan mental manusia.” Pada

kamus Ilmu Perpustakaan Elsevier (Clason,1976) “Otomasi dinyatakan

sebagai proses atau kegiatan yang dihasilkan oleh mesin.”

Selanjutnya pengertian Salim (1991:1067) berpendapat, “Otomasi

perpustakaan adalah suatu sistem atau metode yang menggunakan

peralatan untuk menggantikan tenaga manusia dalam kegiatan rutin.”

Dalam bukunya yang berjudul Periodisasi Perpustakaan Indonesia,

Sulistyo Basuki berpendapat, ”Otomasi perpustakaan adalah penerapan

teknologi informasi untuk kepentingan perpustakaan, mulai dari

pengadaan hingga ke jasa informasi bagi pembaca (Sulistyo

(25)

commit to user

Berdasarkan jurnal Kepustakawanan dan Masyarakat Membaca (2005:10):

Otomasi perpustakaan adalah penggunaan/pemanfaatan teknologi komputer yang terkait dengan pengelolaan perpustakaan untuk lebih memudahkan, mempercepat, mengefisiensikan pekerjaan

perpustakaan, baik untuk petugasnya maupun untuk

pengguna/pengunjungnya berdasarkan pemahaman teori

dasar/prinsip dasar ilmu perpustakaan.

Sedangkan menurut A. Ridwan Siregar (1988:21):

Otomasi perpustakaan adalah suatu kegiatan pengkomputerisasian rutinitas dan operasi sistem kerumahtanggaan perpustakaan (library housekeeping), mencakup beberapa bidang kegiatan antara lain: pengadaan, pengkatalogan, pengawasan sirkulasi dan pengawasan serial.

2.2 Syarat Otomasi Perpustakaan

Sistem otomasi perpustakaan memiliki beberapa syarat yang saling

mendukung dan saling terkait satu dengan yang lainnya. Yang bila tidak

ada satu syarat saja akan mengganggu kinerja sistem otomasi itu sendiri.

Menurut Wahyu Surpiyanto dan Ahmad Muhsin dalam bukunya

Teknologi Informasi Perpustakaan (2008:37), “sistem otomasi memiliki

beberapa syarat, antara lain: Pengguna (users), Perangkat Keras

(hardware), Perangkat Lunak (software), Jaringan (network), Data,

Panduan Operasional (Manual).” Sedangkan menurut Nur (2007:7),

“sebuah sistem otomasi perpustakaan umumnya terdiri dari tiga bagian:

pangkalan data, pengguna (users), perangkat otomasi (software dan

hardware).

Sistem otomasi setidaknya harus terdapat; pengguna, perangkat

keras, perangkat lunak, jaringan serta data yang akan diinformasikan.

(26)

commit to user

kinerjannya. Dari pendapat-pendapat di atas syarat-syarat otomasi

perpustakaan, sebagai berikut:

1. Pengguna (users)

Pengguna merupakan unsur utama dalam sebuah sistem

otomasi perpustakaan (Wahyu Surpiyanto,2008:37). Dalam

pembangunan sistem perpustakaan hendaknya selalu dikembangkan

melalui konsultasi dengan pengguna–penggunanya yang terdiri atas

pustakawan, staf yang selanjutnya bertindak sebagai operator atau

teknisi, serta para anggota perpustakaan.

2. Perangkat Keras (Hardware)

Perangkat keras merupakan sebuah mesin yang dapat

menerima dan mengolah suatu data yang ada di perpustakaan menjadi

informasi secara cepat dan tepat serta diperlukan program untuk

menjalankan mesin tersebut (Wahyu Surpiyanto,2008:37). Perangkat

Keras berfungsi untuk mengumpulkan data–data serta mengubah

data–data ke dalam suatu bentuk yang nantinya akan dapat diproses

oleh komputer. Hardware pada otomasi perpustakaan terdiri dari

komputer, scanner, digital camera dan CD Writer.

3. Perangkat Lunak (Software)

Perangkat Lunak merupakan suatu piranti dari sistem

otomasi perpustakaan yang digunakan untuk memberikan

perintah-perintah yang memberitahu perangkat keras untuk melakukan suatu

(27)

commit to user

Perangkat keras dan perangkat lunak saling berkaitan satu sama lain,

tanpa adanya perangkat lunak, perangkat keras tidak akan ada

gunanya. Perangkat lunak juga bisa diartikan sebagai metode atau

prosedur untuk mengoperasikan komputer agar sesuai dengan

permintaan pemakai baik multi-tasking ataupun multi-user.

Bentuk-bentuk perangkat lunak (software) dalam otomasi perpustakaan seperti

CDS/ISIS dari UNESCO yang dapat diperoleh secara gratis melalui

internet.

4. Jaringan (Network)

Jaringan merupakan sarana penghubung antara komputer satu

dengan komputer yang lain agar menjadi suatu keterkaitan antar

komputer (Wahyu Surpiyanto,2008:37). Semua komputer yang ada

dipusatkan kepada satu komputer host atau server yang mengatur

semua kinerja dari sistem otomasi. Jaringan juga merupakan piranti

vital dalam menunjang kinerja sistem otomasi perpustakaan.

5. Data

Data bisa disebut bahan baku dari sebuah informasi. Data bisa

berupa alfabet, angka maupun simbol khusus baik dalam bentuk

kertas, elektonik maupun bentuk lainnya yang kemudian diproses oleh

komputer untuk dijadikan sebuah informasi.

6. Manual/Panduan Operasional

Manual/Panduan Operasional bisa disebut juga prosedur atau

(28)

commit to user

perangkat keras atau perangkat lunak dengan baik dan benar (Wahyu

Surpiyanto,2008:37). Manual juga bisa diartikan sebagai kunci untuk

kelancaran kinerja suatu sistem otomasi perpustakaan. Dengan

berkembangnya jaringan internet dan perkembangan teknologi

sekarang ini, dapat memudahkan seseorang untuk mencari referensi

tentang panduan operasional suatu sistem. Dengan kata lain seseorang

tidak perlu datang ke perpustakaan untuk mencari buku tentang

panduan operasional, tapi seseorang perlu kejelian untuk mencari

referensi melalui akses internet.

Sejalan dengan terpenuhinya syarat-syarat di atas sistem otomasi

perpustakaan akan dapat berjalan dengan baik dan maksimal, maka kinerja

deri pustakawan di perpustakaan akan lebih mudah dan cepat. Sebaliknya

bila satu syarat tidak terpenuhi maka sistem otomasi di perpustakaan tidak

akan bisa berjalan sebagaimana mestinya, hal ini dapat menghambat

pelayanan di perpustakaan.

2.3 Manfaat Otomasi Perpustakaan

Teknologi informasi memiliki peran yang sangat penting dalam

meningkatkan pelayanan perpustakaan di masa modern saat ini. Penerapan

sistem otomasi perpustakaan memiliki banyak manfaat bagi perpustakaan

itu sendiri. Dengan berkembangnya teknologi informasi nyatanya

membuat perpustakaan untuk menerapkan sistem otomasi perpustakaan.

Banyak manfaat yang diperoleh dari penerapan sistem otomasi

(29)

commit to user

kinerja perpustakaan, mempercepat pelayanan di perpustakaan,

mempercepat proses temu balik di perpustakaan, dan memudahkan kinerja

dari pustakawan. Menurut Wahyu Supriyanto dan Ahmad Muhsin (2008:

37) Sistem otomasi perpustakaan dengan menerapkan kemajuan teknologi

informasi akan memberikan manfaat sebagai berikut:

1. Mengefisienkan dan mempermudah pekerjaan dalam perpustakaan. 2. Memberikan layanan yang lebih baik kepada pengguna

perpustakaan.

3. Meningkatkan citra perpustakaan

4. Pengembangan infrastruktur nasional, regional, dan global

Sedangkan menurut Shopia (1998:17), penggunaan teknologi

komputer di perpustakaan memiliki banyak manfaat, antara lain:

1. Mempercepat proses temu balik informasi (information retrieval). 2. Memperlancar proses pengolahan, pengadaan bahan pustaka. 3. Komunikasi antar perpustakaan

4. Menjamin pengelolaan data administrasi perpustakaan.

Pekerjaan yang sebelumnya dikerjakan secara manual dapat

dipercepat dan diefisienkan dengan penerapan teknologi informasi. Selain

itu proses pengolahan data koleksi menjadi lebih akurat dan cepat untuk

ditelusuri kembali. Dengan demikian para pustakawan dapat menggunakan

waktu lebihnya untuk pengembangan perpustakaan karena pekerjaan yang

sifatnya berulang telah di ambil alih oleh komputer.

2.4 Tujuan Otomasi Perpustakaan

Penerapannya otomasi perpustakaan memiliki beberapa tujuan.

Mempermudah kinerja di perpustakaan, meminimalisir terjadinya

(30)

commit to user

meningkatkan ruang lingkup jasa yang ada di perpustakaan. Beberapa

pakar memiliki pendapat tersendiri mengenai tujuan diterapkannya sistem

otomasi di perpustakaan. Menurut M. Toha Mahmun yang diambil dari

Cochrane (1955:31), otomasi perpustakaan memiliki beberapa tujuan,

antara lain:

1. Memudahkan integrasi kegiatan perpustakaan

2. Memudahkan kerjasama dan pembentukan jaringan perpustakaan 3. Membantu menghindari duplikasi kegiatan di perpustakaan

4. Menghindari dari pekerjaan yang bersifat mengulang dan membosankan

5. Memperluas jasa perpustakaan

6. Memberikan peluang untuk memasarkan jasa perpustakaan 7. Meningkatkan efisiensi

Sedangkan menurut Harmawan (2009:6-7), tujuan penerapan

sistem otomasi di perpustakaan, antara lain:

1. Mengatasi keterbatasan waktu

2. Mempermudah akses informasi dari berbagai pendekatan misalnya dari judul, kata kunci judul, pengarang, kata kunci pengarang dsb. 3. Dapat dimanfaatkan secara bersama-sama

4. Mempercepat proses pengolahan, peminjaman dan pengembalian 5. Memperingan pekerjaan

6. Meningkatkan layanan

7. Memudahkan dalam pembuatan laporan statistik 8. Menghemat biaya

9. Menumbuhkan rasa bangga

10. Mempermudah dalam pelayanan untuk kepentingan akreditasi.

Berdasarkan pendapat-pendapat para ahli di atas terbukti bahwa

penerapan sistem otomasi di perpustakaan memiliki banyak tujuan yang

berguna bagi perkembangan perpustakaan di masa teknologi informasi saat

ini. Mengefisiensi waktu, memperingan pekerjaan pustakawan,

menghemat biaya, mempermudah pelayanan merupakan beberapa

(31)

commit to user

mengembangkan perpustakaan sebagai pusat informasi yang dapat

memenuhi kebutuhan informasi para penggunanya.

2.5 Cakupan Otomasi Perpustakaan

Penerapan sistem otomasi di perpustakaan sangat memperngaruhi

kinerja di perpustakaan. Cakupan otomasi layanan perpustakaan yang

dalam menjalankan layanan dapat di jalankan secara otomatis dengan

menggunakan teknologi informasi. Menurut Wahyu Supriyanto dan

Ahmad Muhsin dalam bukunya yang berjudul Teknologi Informasi

Perpustakaan (2008:37), “Cakupan otomasi perpustakaan terdiri atas:

usulan koleksi, invetarisasi, katalogisasi, sirkulasi, pengolahan terbitan

berkala, pengelolaan anggota.” Sedangkan menurut Gatot Subroto

(2003:3), “cakupan otomasi terdiri dari: pengadaan koleksi, katalogisasi,

sirkulasi, pengelolaan terbitan berkala, penyediaan katalog (OPAC),

pengelolaan anggota, statistik (laporan).

Berdasarkan teori di atas terdapat beberapa cakupan dari sistem

otomasi di perpustakaan, antara lain:

1. Usulan koleksi

Cakupan ini pengguna dapat mengusulkan buku-buku yang

diperlukan oleh pengguna agar dapat dibeli oleh perpustakaan

(32)

commit to user 2. Inventarisasi

Di cakupan ini penginventarisasian sarana prasarana menjadi

lebih mudah dan efisien karena campur tangan sistem otomasi

perpustakaan.

3. Katalogisasi

Sistem katalogisasi menjadi lebih mudah dan simpel dengan

menggunakan bantuan teknologi informasi.

4. Sirkulasi

Sistem otomasi perpustakaan sangat berpengaruh dalam kinerja

di bagian sirkulasi. Sistem otomasi yang terintegrasi dapat

mempercepat kinerja dan lebih efisien dalam hal waktu.

5. Pengelolaan penerbitan berkala

Cakupan ini berisikan pengelolaan terbitan berkala seperti

buletin, majalah, dan koran menjadi lebih cepat karena sistem

komputer yang menunjang kinerjanya.

6. Pengelolaan anggota

Pengelolaan anggota perpustakaan lebih efektif dan efisien

waktu bila dibandingkan sebelum diterapkannya sistem otomasi pada

perpustakaan.

2.6 Pengertian Software KOHA

Koha pertama kali dikembangkan oleh Katipo Communications,

mulai digunakan oleh Horowhenua Library Trust New Zealand pada tahun

(33)

commit to user

KOHA versi 3 diintegrasikan dengan Zebra Database Engine yang

memungkinkan digunakan pada perpustakaan skala besar.

Saat ini Koha telah digunakan oleh banyak perpustakaan di dunia

dan didukung oleh banyak perusahaan komersi. Tercatat dalam

http://www.librarytechnology.org/ institusi yang menggunakan KOHA

sebanyak 1312. Perusahaan komersial yang mendukung Koha hingga saat

ini antara lain: Anant Corporation, ByWater Solutions, CALYX

information essentials, Catalyst IT Ltd, Puntobiblio, Equinox Software,

Gobierno de España –Ministerio de Cultura, LibLime, Libriotech, LibSoul,

LMP, Nucsoft OSS Labs, OSS Labs, PakistanLibrary Automation Group,

Progilone, Prosentient Systems, PTFS, PTFS Europe, Software.Coop,

Sys-Tech, dan Young Innovations Pvt. Ltd.

Koha adalah ILS (Integrated Library System) sumber terbuka

(open source) yang kaya dengan fitur. Koha menyediakan berbagai sistem

perpustakaan yang terintegrasi mulai dari sistem pengkatalogan, OPAC,

sirkulasi, maupun pengadaan.

Selain Koha, ada beberapa software perpustakaan yang berbasis

open source atau perangkat lunak yang kode sumbernya disertakan dalam

lisensi yang dapat digunakan, diubah, dikembangkan dan didistribusikan

ulang oleh pengguna. Beberapa softwareopen source itu selain Koha yang

beredar di pasaran dan dapat diunduh secara gratis, antara lain:

(34)

commit to user 1. SLiMS, Indonesia

2. PhpMyLibrary, Philippines

3. Evergreen, United States

4. WebLIS, UNESCO & Poland

(35)

commit to user

BAB III

GAMBARAN UMUM

PERPUSTAKAAN MUHAMMADIYAH SURAKARTA

3.1 Sejarah Perpustakaan

Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) berdiri

sejak tanggal 18 September 1958, bersamaan dengan berdirinya IKIP

Muhammadiyah Surakarta, sebagai cabang dari Universitas

Muhammadiyah Jakarta. Seiring dengan perubahan status IKIP

Muhammadiyah Surakarta menjadi Universitas Muhammadiyah Surakarta,

Perpustakaan UMS juga mengalami perkembangan yang cukup berarti.

Terbukti dengan semakin banyaknya perubahan yang terjadi dalam rangka

memajukan diri. Beberapa perubahan tersebut meliputi gedung, fasilitas,

dana, pengelolaan dan jumlah koleksi yang terus bertambah dalam jumlah

judul dan eksemplarnya, serta ragam ataupun jenis koleksinya. Demikian

juga dengan sistem sentralisasi yang telah berubah ke sistem

desentralisasi. Perpustakaan UMS yang dulu hanya satu-satunya

perpustakaan di lingkungan UMS, saat ini dengan beberapa perpustakaan

fakultas dan perpustakaan unit penunjang yang lain semakin banyak

memiliki peluang untuk mengembangkan diri secara lebih baik dan

optimal, dalam rangka mewujudkan perpustakaan online yang mampu

mengikuti perkembangan informasi di dunia informasi, khususnya dalam

(36)

commit to user

Menempati sebuah gedung berlantai empat dengan luas kurang

lebih 4000 meter persegi sejak Februari 1994, banyak kemajuan yang

telah dicapai oleh Perpustakaan UMS. Perhatian yang cukup serius dari

pimpinan UMS dan semangat kerja yang tinggi dari tenaga pengelola,

mampu mengantarkan Perpustakaan UMS untuk berubah menjadi

perpustakaan yang modern, yaitu perpustakaan yang didukung oleh

teknologi informasi dan komunikasi dalam usaha mendukung kegiatan

proses belajar mengajar (fungsi edukatif) di UMS secara lebih lebih efektif

dan efisien, dengan hasil akhir yang optimal.

Sejak dari awal keberadaanya, Perpustakaan Universitas

Muhammadiyah Surakarta telah mengalami beberapa kali pergantian

kepemimpinan, yakni :

Tahun ... -1989 : Drs. Sujadi

Tahun 1989-1992 : Drs. Bambang Raharjo

Tahun 1992-1994 : Drs. Djoin Sunaryo

Tahun 1994-1997 : Drs. Bambang Setiaji, M.A.

Tahun 1997-1997 : Sri Padmantyo, S.E., M.P.A.

Tahun 1997-2001 : Drs. Maryadi, M.A.

Tahun 2001-2001 : Drs. Wahyono, Akt., M.A.

Tahun 2001-2006 : Dra. Hj. Anissa Setyawati

Tahun 2006-2008 : Gunawan Ariyanto, ST.,M.Comp.Sc.

Tahun 2008-2010 : Denny Vitasari, ST., M.Eng.Sc.

(37)

commit to user

3.2 Visi, Misi, Tujuan dan Fungsi Perpustakaan UMS

3.2.1 Visi

Menjadi pusat pengelola dan penyebaran informasi yang

berbasis teknologi informasi guna mendukung pelaksanaan

pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat serta

pengembangan ilmu dan nilai-nilai keislaman.

3.2.2 Misi

1. Meningkatkan kemampuan mengelola dan meyebarkan

informasi guna mendukung kebutuhan informasi bagi

sivitas akademika di UMS.

2. Meningkatkan kemampuan mengelola dan menyebarkan

informasi atas kekayaan ilmiah yang dimiliki oleh UMS.

3. Menunjang sistem jaringan informasi baik di antara

perpustakaan perguruan tinggi atau perpustakaan lain di

tingkat nasional, dan internasional.

4. Mengelola dan menyebarkan informasi tentang

perkembangan Islam di Surakarta dan sekitarnya.

3.2.3 Tujuan

1. Menyediakan dan mengupayakan ketersediaan akses

informasi yang mendukung proses belajar-mengajar,

penelitian, dan pengabdian masyarakat dengan

(38)

commit to user

2. Mendokumentasikan dan menyebarluaskan hasil sivitas

akademika dengan memanfaatkan kemampuan teknologi

informasi.

3. Mengupayakan terwujudnya jaringan informasi di

lingkungan perpustakaan perguruan tinggi muhammadiyah

atau perpustakaan lain di tingkat nasional dan internasional.

4. Mendokumentasikan dan menyebarluaskan informasi

tentang perkembangan islam, dengan memanfaatkan

kemampuan teknologi informasi.

3.2.4 Fungsi

1. Sebagai sumber informasi dan layanan program pendidikan

dan pengajaran.

2. Sebagai sumber informasi dan layanan program penelitian.

3. Sebagai sumber informasi dan layanan program pengabdian

pada masyarakat yang berwacana keislaman.

4. Sebagai media rekreasi alternatif bagi civitas akademika

perguruan tinggi.

3.3 Struktur Organisasi

Guna menunjang keseluruhan kegiatan yang ada, Perpustakaan

Universitas Muhammadiyah Surakarta dijalankan oleh seorang kepala

dibantu oleh seorang wakil kepala, 5 orang kepala urusan (kaur), 21 orang

(39)

commit to user

yang ada terdapat 14 orang yang berstatus sebagai pustakawan. Struktur

organisasi Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta

selengkapnya sebagai berikut:

Bagan 3.1

Struktur Organisasi Perpustakaan UMS Th 2000 -Sekarang

Sumber: Buku Panduan Perpustakaan UMS Kepala

(40)

commit to user Keterangan :

1. Tugas kepala urusan antara lain :

a. Mengorganisasi seluruh kegiatan pada bagian masing–masing

b.Mengadakan rapat koordinasi pada semua bagian di perpustakaan

c. Membuat laporan kegiatan yang dipertanggungjawabkan di depan

pimpinan

d.Membuat laporan anggaran dan juga laporan pengeluaran

e. Menerima laporan pemasukan keuangan dari setiap bagian

2. Tugas layanan administrasi :

a. Memberikan layanan pembuatan kartu anggota perpustakaan

b.Memberikan layanan pendaftaran anggota baru perpustakaan

c. Memberikan layanan surat menyurat

d.Menerima penyerahan karya ilmiah

e. Melayani aktivasi kartu anggota perpustakaan

3. Tugas layanan informasi :

a. Memberikan layanan loker

b.Memberikan layanan informasi bagi pengunjung yang

membutuhkan informasi

c. Memberikan layanan pencarian e-journal

d.Pendaftaran duta perpustakaan

4. Tugas bagian pengadaan dan pengolahan :

a. Mengurus proses pembelian bahan pustaka seperti ; buku, majalah

(41)

commit to user

b. Mengumpulkan informasi dan memberikan kepada pimpinan

tentang data–data buku yang ingin dibeli

c. Memproses bahan pustaka seperti, mengklasifikasi, memberi label

buku, memberi cap, memberi pengaman buku serta menginput data

buku ke komputer

d.Membuat laporan per bulan kepada kepala urusan

5. Tugas bagian sirkulasi :

a. Memberikan layanan peminjaman buku

b.Memberikan layanan pengembalian buku

c. Memberikan layanan peminjaman buku kepada dosen

d.Shelving

e. Membuat data statistik peminjam buku dan jumlah buku yang

dipinjam

f. Memperbaiki laporan rutin tiap bulan kepada kepala urusan

6. Tugas bagian ruang skripsi :

a. Memberikan layanan kepada pengguna perpustakaan yang

berkaitan dengan Skripsi, Tugas Akhir maupun Thesis

b.Memberikan akses kepada pengguna melalui media CD ROM

khusus untuk skripsi berbentuk softcopy

c. Menerima dan mencatat skripsi yang masuk serta memproses ke

(42)

commit to user 7. Tugas bagian layanan Audio Visual :

a. Memberikan layanan kepada pengguna yang berhubungan dengan

TI

b.Memberikan layanan TV kabel kepada pengguna perpustakaan

8. Tugas bagian referensi :

a. Memberikan layanan kepada pengguna yang berhubungan dengan

koran, majalah, serta koleksi khusus

b.Mengarsip majalah, surat kabar serta bulettin yang masuk

c. Memproses majalah baru dan buku–buku referensi

d.Membuat laporan tiap bulan kepada kepala urusan

e. Shelving

9. Tugas bagian koleksi cadangan :

a. Memberikan layanan koleksi cadangan kepada pengguna

perpustakaan

b.Shelving

c. Membuat laporan tiap bulan kepada kepala urusan

10.Tugas bagian fotokopi :

a. Memberikan layanan fotokopi kepada pengguna perpustakaan

11.Tugas bagian kasir :

a. Memberikan layanan pembayaran denda keterlambatan

pengembalian buku

(43)

commit to user

c. Memberikan layanan pembayaran pembuatan kartu anggota baru

dan denda kartu hilang

3.3.1 Jam Buka Perpustakaan UMS:

1. Senin–Kamis : 07.00–17.30 WIB

2. Jumat : 07.00–17.30 WIB

Istirahat : 11.00–13.00 WIB

3. Sabtu : 08.00–11.30 WIB

Catatan : Setiap sabtu minggu terakhir di setiap bulan,

Perpustakaan UMS tutup untuk kegiatan selvhing.

3.3.2 Tata Tertib Perpustakaan UMS

1. Pengunjung perpustakaan wajib mengenakan pakaian yang

sopan dan bersepatu

2. Pengunjung perpustakaan tidak diperbolehkan:

a. Memakai jaket (pakaian yang sejenisnya)

b. Makan dan merokok didalam ruangan yang ada di

perpustakaan

c. Membuat kegaduhan (keonaran)

d. Menyobek, merusak dan mengotori koleksi bentuk

cetak (buku, majalah, jurnal, koran, skripsi, dan

lain-lain) yang ada dan menjadi milik perpustakaan

(44)

commit to user

f. Membawa buku perpustakaan tanpa melalui

prosedur yang ada. Dan apabila dengan sengaja

melakukannya, akan dikenai sanksi

g. Membawa pulang kunci loker. Dan apabila terbukti

melakukannya, akan dikenai sanksi denda sebesar

Rp. 1.000,-/hari. Dan apabila menghilangkannya,

akan dikenai sanksi denda sebesar Rp. 5.000,-.

3. Pengunjung perpustakaan yang membawa handphone,

harap mengurangi volume dering, mengubah profil ke nada

getar atau menonaktifkannya selama berada di ruang baca

4. Pengunjung perpustakaan diperbolehkan membawa laptop

dengan memperhatikan ketentuan yang berlaku di

perpustakaan

3.3.3 Keanggotaan

Anggota Perpustakaan Universitas Muhammadiyah

Surakarta adalah:

1. Civitas Akademika Universitas Muhammadiyah Surakarta

(Mahasiswa, Dosen, dan Karyawan) yang masih aktif

didalamnya

2. Masyarakat umum diluar UMS, termasuk alumni UMS

(Non Civitas Akademika UMS)

Cara untuk menjadi anggota Perpustakaan Universitas

(45)

commit to user

melakukan aktivasi keanggotaan pada bagian administrasi

Perpustakaan UMS. Sedangkan syarat untuk melakukan aktivasi

adalah:

1. Untuk anggota Civitas Akademika UMS, aktivasi

keanggotaan dilakukan dengan menyerahkan beberapa

persyaratan sebagai berikut:

Mahasiswa

a) Anggota Baru:

· Menunjukkan Kartu Mahasiswa (KTM) yang

masih berlaku

· Menyerahkan pas photo 2 x 3 sebanyak 1

lembar (untuk mahasiswi memakai

kerudung/jilbab)

b) Anggota lama (berlaku pada anggota perpustakaan

yang ingin mengganti Kartu anggota

perpustakaan karena hilang/rusak)

· Menunjukan Kartu Mahasiswa (KTM) yang

masih berlaku

· Menyerahkan pas photo 2 x 3 sebanyak 1

lembar (untuk mahasiswi memakai

kerudung/jilbab)

· Membayar biaya administrasi Rp

(46)

commit to user

c) Dosen/Karyawan

· Menyerahkan Fotocopy SK sebanyak 1

lembar

· Menyerahkan pas photo 2 x 3 sebanyak 2

lembar

Catatan: Kartu anggota perpustakaan berlaku

selama yang bersangkutan masih berstatus

sebagai mahasiswa, dosen atau karyawan UMS,

dan harus melakukan registrasi (aktivasi ulang)

setiap tahun.

2. Untuk masyarakat umum di luar UMS (non civitas

akademika), aktivasi keanggotaan dapat dilakukan dengan

menyerahkan beberapa persyaratan sebagai berikut:

a) Anggota Luar Biasa

Syarat:

· Menyerahkan fotocopy kartu identitas yang

berlaku 1 lembar

· Menyerahkan pas photo 2 x 3 sebanyak 2

lembar

· Biaya administrasi Rp 20.000,- berlaku untuk

(47)

commit to user b) Anggota Sekali Kunjung

Syarat:

· Meninggalkan kartu identitas yang masih

berlaku

· Biaya administrasi Rp 5.000,- untuk masa

berkunjung 1 hari selama jam buka

perpustakaan

c) Family Member

Keanggotaan jenis anggota Family Member

adalah suami/istri dan anak dari dosen/karyawan

UMS. Keanggotaan family member menginduk

pada dosen/karyawan yeng bersangkutan. Beban

resiko yang diakibatkan jenis anggota ini (denda,

kerusakan, dll) ditanggung oleh dosen/karyawan

yang bersangkutan. Kartu Family Member ini

berlaku 1 semester.

Syarat:

· Menyerahkan fotokopi KK

· Menyerahkan pas photo 2 x 3 sebanyak 2

(48)

commit to user

3.3.4 Kewajiban dan Hak Pemustaka

Kewajiban

1. Berpakaian sopan, bersih, rapi dan menutup aurat (busana

muslimah) untuk yang wanita

2. Tidak berjaket dan sejenisnya, berkaos oblong, bersandal jepit

dan memakai topi di dalam perpustakaan

3. Menjaga kebersihan, ketertiban dan ketenangan selama berada

di dalam perpustakaan

4. Memasukkan buku cetak, binder, tas dan jaket ke dalam loker,

dan membawa barang-barang berharga seperti laptop, dompet,

handphone, uang, perhiasan dan sejenisnya. Kehilangan barang

berharga di perpustakaan bukan tanggung jawab perpustakaan

5. Menggunakan seluruh peralatan yang ada di perpustakaan

sesuai dengan fungsi/peruntukannya, dan tidak untuk

kepentingan di luar ketentuan yang ada

6. Menunjukkan identitas yang masih berlaku ketika

menggunakan seluruh fasilitas yang ada di perpustakaan

7. Mengisi daftar hadir dengan cara menscan kartu anggota di

mesin yang tersedia

8. Mengurangi volume dering, mengubah profil ke nada getar atau

(49)

commit to user Hak

1. Memperoleh jasa pelayanan perpustakaan berupa akses

pemakaian. Peminjaman, dan penggandaan bahan-bahan

pustaka (memfotokopi)

2. Bertanggung jawab untuk memanfaatkan sarana dan prasarana

Perpustakaan UMS dalam rangka kegiatan akademik dan

ilmiah sesuai dengan ketentuan yang berlaku

3. Mengajukan usulan-usulan untuk melengkapi koleksi bahan

pustaka

3.4 Sumber Daya Manusia

Kepala : Dr. Moordiningsih, M.Si., Psi.

Wakil Kepala : Dra. Siti Nuzilah

Layanan Administrasi :

1. Masrokhah, BA. (Kaur Administrasi)

2. Munawar (Administrasi)

3. Murtini (Administrasi)

Layanan Pengguna :

1. Tri Mulyati (Kaur Layanan Referensi & Layanan Periodikal)

2. Ismarni (Layanan Koleksi Cadangan)

3. Drs. Sugiyanto (Layanan Koleksi Cadangan)

4. Esti Handayani, A.Md (Kaur layanan Sirkulasi)

(50)

commit to user

6. Edi Susilo (Layanan Sirkulasi-Pengembalian)

7. Haryadi (Layanan Fotokopi)

8. Arif Yulianto (Layanan Fotokopi)

9. Cahyana K. Widada, A.Md (Layanan Informasi)

Layanan IT, E-Journal & E-Book :

1. Suyadi (Kaur Layanan IT, E-Journal & E-Book)

2. Yuldarahman (IT)

Layanan Teknis :

1. Gatiningsih (Kaur Layanan Teknis & Pengadaan Koleksi)

2. Maria Husnun Nisa, S.Sos. (Pengolahan Buku Teks)

3. Sapta Pujiyanta (Pengolahan Koleksi Periodikal)

4. Kurnia Utami, S.Sos. (Pengadaan Koleksi)

5. Edy Suparno (Pengolahan Buku Teks)

6. Mulyadi (Pengolahan Koleksi Karya Ilmiah)

7. Ari Fatmawati Aisyah, A.Md. (Pengolahan Koleksi Karya Ilmiah)

8. Anshori (Penjilidan)

9. Riyadi (Penjilidan)

Humas, Kesekertariatan & Keuangan :

1. Siti Musyarofah (Kaur Humas, Sekertariat & Keuangan)

2. Ken Retno Yuniwati, A.Md. (Humas & Informasi)

(51)

commit to user Tabel 3.1

Daftar Karyawan Perpustakaan UMS 2012

NO NAMA PENDIDIKAN TANGGAL

S3 15/12/1974 Pimpinan

26 Arif Yulianto SLTA

(52)

commit to user

S-1 Perpus (Sarjana Perpustakaan) = 6 Orang

D-3 Perpus (Diploma Tiga Perpustakaan) = 1 Orang

D-2 Perpus (Diploma Dua Perpustakaan) = 3 Orang

S-1 Non Perpus (Sarjana Non Perpustakaan) = 4 Orang

D-3 Non Perpus (Diploma Tiga Non Perpustakaan) = 4 Orang

SLTA (Sekolah Lanjutan Tingkat Atas) = 10 Orang

Tabel 3.2

Data Karyawan yang berijazah Perpustakaan

(53)

commit to user

3.5 Gedung dan Ruang

Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta yang didirikan

tanggal 18 September 1958, terletak di Kampus II di Jalan Ahmad Yani

Tromos Pos 1, Pabelan Surakarta. Sejak bulan Februari Tahun 1994,

perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta menempati gedung

baru yang memiliki empat lantai dengan luas kurang lebih 4000 meter

persegi. Gedung dan ruang perpustakaan Universitas Muhammadiyah

Surakarta dibagi sebagai berikut :

Lantai Dasar

1. Gudang Buku

2. Ruang Pengadaan dan Pengolahan Bahan Pustaka

3. Toilet

8. Ruang Pimpinan Perpustakaan

9. Ruang Diskusi

(54)

commit to user 11. Ruang baca

12. Mushola

13. Ruang TV

14. Koleksi Skripsi

15. Ruang Internet/Audio Visual

16. Toilet

Lantai 2

1. Ruang Sirkulasi (Pengembalian dan Peminjaman buku)

2. Rak buku

3. Meja baca

4. Katalog Komputer

5. Toilet

Lantai 3

1. Koleksi Referensi

2. Koleksi Alm. Bp. Djasman Al Kindi

3. Koran dan Majalah

4. Koleksi Kitab

5. Meja baca

6. Katalog Komputer

7. Ruang sirkulasi petugas

(55)

commit to user 9. Fotokopi

10.Toilet

Untuk lebih jelasnya lihat di lampiran

3.6 Sumber Dana

Dana merupakan suatu unsur yang sangat penting pada suatu

perpustakaan dalam proses pengembangan koleksi ataupun perpustakaan

itu sendiri. Dana yang memadai akan dapat memperngaruhi jumlah koleksi

yang disediakan oleh perpustakaan sehingga mampu untuk menunjang

kurikulum, yang pada akhirnya tujuan dari lembaga induknya yaitu Tri

Dharma Perguruan Tinggi dapat tercapai. Perpustakaan Universitas

Muhammadiyah Surakarta setiap tahun mendapat dana kurang lebih

sekitar Rp. 500.000.000 (Lima Ratus Juta Rupiah) untuk dana

pengembangan koleksi dan keperluan lainnya dari lembaga induknya,

yaitu Universitas Muhammadiyah Surakarta dan sebagian dana dari

Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta itu sendiri.

Dana yang diperoleh digunakan antara lain, Dana Operasional, Dana

Pengadaan Buku, Dana Pembuatan Booklet, Peringatan Hari Besar, dan

keperluan lain-lain. Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta

tidak dapat mengeluarkan perincian dana secara pasti di karenakan dana

yang turun setiap tahun dan bulannya tidak pasti, tergantung dengan

kebutuhan, apabila terjadi kekurangan dana Perpustakaan UMS dapat

(56)

commit to user

Perpustakaan UMS yang Swasta dengan Perpustakan Universitas yang

Negeri proses penambahan dananya berbeda.

3.7 Sarana dan Prasarana

Suatu perpustakaan sangat memerlukan barang atau alat untuk

menunjang layanan di perpustakaan, maka dari itu Perpustakaan

Universitas Muhammadiyah Surakarta memiliki beberapa sarana prasarana

yang digunakan sehari–hari guna menunjang aktivitas perpustakaan,

adalah sebagai berikut :

Tabel 3.3

Daftar Jenis Sarana Prasarana Pepustakaan UMS

NO NAMA BARANG JUMLAH

23 Komputer Katalog Skripsi 14

(57)

commit to user

25 Komputer Monitor LCD 17

26 Komputer untuk Internet 20

27 Komputer Server 6

64 Penonaktifan Magnetik 2

65 Pengaktif Magnetik 1

66 Printer 8

67 Rak Besi 2 Sisi 79

(58)

commit to user

80 Tabung Pemadam Kebakaran 2

81 Tangga Alumunium 3

Sumber : Arsip data inventaris Perpustakaan UMS di bagian administrasi

3.8 Koleksi Perpustakaan UMS

Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta selalu

berkembang dari tahun ke tahun. Hal ini dilakukan semata–mata guna

(59)

commit to user

seiring dengan berkembangnya informasi sekarang ini. Berdasarkan

pengelompokannya, koleksi Perpustakaan Universitas Muhammadiyah

Surakarta dibagi menjadi dua, yaitu:

3.8.1 Pengelompokan koleksi berdasarkan klasifikasi. Berdasarkan

klasifikasinya, koleksi Perpustakaan Universitas Muhammadiyah

Surakarta dibedakan menjadi dua bagian, yaitu:

1. Koleksi Umum, menggunakan sistem klasifikasi DDC

(Dewey Decimal Classification) edisi 22, yang membagi ilmu

pengetahuan ke dalam 10 kelompok besar.

Klas 000 Karya Umum (Penelitian, Perpustakaan &

Informasi, Ilmu Komputer)

Klas 100 Filsafat dan Psikologi Umum

Klas 200 Agama

Klas 300 Ilmu–Ilmu Sosial

Klas 400 Bahasa

Klas 500 Ilmu–Ilmu Murni (Matematika, Fisika, Kimia,

Biologi)

Klas 600 Ilmu–Ilmu Terapan (Teknologi)

Klas 700 Kesenian Dan Olahraga

Klas 800 Kesusastraan

Klas 900 Sejarah, Geografi dan Biografi

2. Koleksi Islam (Klas 297), menggunakan sistem klasifikasi

(60)

commit to user

Klas 297 Agama Islam

Klas 297.1 Al-Qur’an dan ilmu yang berkaitan

Klas 297.2 Hadis dan ilmu yang berkaitan

Klas 297.3 Aqaid dan Ilmu Kalam

Klas 297.4 Fikih

Klas 297.5 Akhlak dan Tasauf

Klas 297.6 Sosial dan Budaya

Klas 297.7 Perkembangan

Klas 297.8 Aliran & Sekte

Klas 297.9 Sejarah Islam & Biografi

3.8.2 Pengelompokan koleksi berdasarkan jenis layanan. Berdasarkan

layanan yang ada, koleksi Perpustakaan Universitas

Muhammadiyah Surakarta dibedakan ke dalam 6 jenis koleksi,

yaitu:

1. Koleksi Sirkulasi

Adalah koleksi buku teks yang dapat dimanfaatkan

oleh pengguna untuk dibaca di tempat, atau dipinjam

(dibawa pulang) sesuai dengan prosedur peminjaman.

Koleksi ini terdapat di lantai 2 Perpustakaan Universitas

Muhammadiyah Surakarta.

2. Koleksi Referensi

Adalah koleksi buku yang sifatnya referensi/rujukan,

(61)

commit to user

koleksi referensi yang dimiliki oleh Perpustkaan Universitas

Muhammadiyah Surakarta adalah kamus, ensiklopedia,

laporan tahunan, direktori, handbook, indeks dan abstrak,

bibliografi, peta/atlas, terbitan pemerintah, data statistik,

informasi studi luar negri, dan lain–lain. Koleksi ini

terdapat di lantai 3, hanya bisa dibaca.

3. Koleksi Periodikal

Adalah koleksi terbitan berkala yang didalamnya

memuat tulisan atau artikel dengan kala terbit yang teratur

dan rutin. Macam koleksi periodikal yang dimiliki

Perpustakaan Universitas Muhammdiyah Surakarta adalah

majalah, jurnal, buletin, koran, kliping, hasil seminar, dan

terbitan berkala lainnya. Jenis koleksi ini terdapat di lantai

3, dan hanya bisa dibaca di tempat dan difotokopi.

4. Koleksi Cadangan

Adalah koleksi buku teks yang berfungsi sebagai

back-up koleksi buku sirkulasi dan merupakan cadangan

dari seluruh buku teks yang dimiliki Perpustakaan

Universitas Muhammadiyah Surakarta. Koleksi cadangan

ini terdapat di lantai 3. Hanya bisa dibaca di tempat dan di

(62)

commit to user 5. Koleksi Karya Ilmiah

Adalah koleksi yang merupakan hasil karya sivitas

akademika Universitas Muhammadiyah Surakarta yang

dapat digunakan sebagai bahan rujukan untuk

mengembangkan penelitian–penelitian ilmiah lainnya.

Macam koleksi ini adalah skripsi, thesis, disertasi, tugas

akhir dan penelitian–penelitian yang lain. Koleksi ini

terdapat di lantai 1.

6. Koleksi Audio Visual (Multi Media)

Adalah koleksi pandang dengar yang berupa CD,

DVD, VCD dan kaset. Selain koleksi tersebut juga ada TV

kabel yang bisa langsung digunakan oleh pemustaka.

Koleksi ini terdapat di lantai 1.

7. Koleksi Khusus

Adalah koleksi yang memiliki kekhususan dalam

beberapa hal terkait dengan riwayat (sejarah), penggunanya,

dan kekhasan-kekhasan yang lain dari koleksi tersebut.

Terdapat 2 jenis koleksi yang menjadi bagian dari koleksi

khusus ini, yaitu:

a. Koleksi Kitab Berbahasa Arab

Adalah koleksi buku–buku yang teksnya

berbahasa arab, pengarang dan penerbitnya kebanyakan

(63)

commit to user

mempunyai banyak jilid. Koleksi ini terdapat di lantai 3

satu ruangan dengan koleksi cadangan.Untuk yang

junlahnya lebih dari satu, akan diletakkan di lantai 2,

dan menjadi koleksi sirkulasi.

b. Koleksi (Alm) Djazman Al Kindi

Adalah koleksi khusus yang merupakan “hadiah”

dari Bapak Djazman Al Kindi, mantan rektor pertama

Universitas Muhammadiyah Surakarta. Terdapat

berbagai macam jenis koleksi dalam koleksi ini

diantaranya adalah buku teks, buku referensi, jurnal,

makalah, dan foto–foto tentang kegiatan beliau selama

hidupnya. Koleksi ini terdapat di lantai 3 satu ruangan

dengan koleksi referensi.

Tabel 3.4

Daftar invetaris Buku dan Non Buku

NO ITEM TYPE COUNT

4 Buku Bahasa Indonesia 79866

5 Buku Cadangan 37182

(64)

commit to user

10 Jurnal Nasional 2798

11 Laporan Penelitian 3

12 Majalah Bahasa Asing 92

13 Majalah Ilmiah 410

14 Majalah Ilmiah Populer 857

15 Majalah Populer 1268

Jumlah 143511

Sumber : Arsip Data Inventaris Buku dan Non Buku Perpustakaan UMS Di Bagian Administrasi

3.9 Layanan

Macam Layanan di Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta:

3.9.1 Layanan Pemesanan e-Journal dan Informasi

Layanan ini bertugas memberikan layanan yang

berhubungan dengan permintaan akses e-journal, termasuk

didalamnya memberikan petunjuk tentang bagaimana cara

mengakses e-journal tersebut. Selain itu menyampaikan berbagai

informasi tentang seluruh kegiatan yang berkaitan dengan layanan

dan fasilitas yang ada di perpustakaan, merupakan tugas pokok

dari layanan ini.

3.9.2 Layanan Sirkulasi

Layanan sirkulasi terdapat di lantai 2, melayani kegiatan

peminjaman, pengembalian dan perpanjangan. Sistem pelayananya

adalah terbuka (open acces). Peminjaman hanya diberikan untuk

(65)

commit to user 1. Peminjaman

a. Ketentuan

Pelayanan peminjaman buku teks hanya diberikan

kepada anggota yang memiliki Kartu Anggota

Perpustakaan atas nama sendiri.

2. Prosedur

Prosedur/tatacara peminjaman koleksi buku teks

adalah sebagai berikut:

a. Menyerahkan KAP (Kartu Anggota Perpustakaan) milik

sendiri yang masih aktif dan buku yang akan dipinjam

kepada petugas.

b. Mengisi tanggal kembali buku di slip tanggal kembali

yang ada di bagian belakang buku.

3. Batas Pinjam

Adapun batas jumlah peminjaman koleksi buku teks

dan waktu peminjaman dari masing–masing jenis keanggotaan

yang ada adalah sebagai berikut:

Tabel 3.5

Data Batas Peminjaman Perpustakaan UMS Jenis Anggota Jumlah

(66)

commit to user

Sumber : Buku Panduan Perpustakaan UMS 2012

Keterangan: * perpanjangan dilakukan sebelum habis waktu

pinjam.

Catatan: Tidak diperkenankan memakai KAP orang lain,

apabila dilanggar akan dikenai sanksi peringatan dan

sita kartu. Apabila diulang sampai 2 kali akan

dikenai sanksi tidak boleh pinjam selama 1 semester.

Denda dibawah Rp. 2000,- masih bisa melakukan

(67)

commit to user 4. Pengembalian

a. Sanksi

i. Apabila buku yang dikembalikan dalam keadaan

rusak (sobek, basah, berjamur, lengket, brodol, dll)

maka peminjam akan dikenai denda sebesar harga

terbaru dari buku tersebut

ii. Keterlambatan pengembalian buku akan dikenakan

denda Rp. 200,-/buku/hari dan pembayaran denda

dilakukan di kasir yang ada di lantai 1

iii. Peminjam yang menghilangkan buku harus

mengganti buku sesuai dengan yang dihilangkan,

ditambah biaya proses buku sebesar Rp.

10.000,-/buku serta membayar denda apabila terlambat

mengembalikan.

iv. Pengembalian tidak melalui petugas menjadi

tanggung jawab peminjam.

5. Perpanjangan

a. Ketentuan:

Perpanjangan buku atas buku yang dipinjam

dapat dilakukan oleh peminjam apabila memenuhi

persyaratan sebagai berikut:

(68)

commit to user

ii. Tidak/belum terlambat dari batas waktu

pengembalian

iii. Perpanjangan dapat dilakukan tanpa harus

membawa buku yang akan diperpanjang

3.9.3 Layanan Administrasi

Layanan administrasi Pepustakaan Universitas

Muhammadiyah Surakarta berada di lantai 1. Layanan ini bertugas

memberikan beberapa layanan kepada pengguna yang berkaitan

dengan kegiatan:

1. Pendaftaran anggota perpustakaan

2. Aktivasi

3. Pembuatan kartu anggota perpustakaan (KAP)

4. Surat–menyurat

5. Penyerahan karya ilmiah

6. Bebas Pinjam Perpustakaan

3.9.4 Layanan Internet

Di Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta

tersedia 21 unit komputer yang dapat digunakan untuk akses

internet secara cepat serta dapat dimanfaatkan oleh pengguna atau

pengunjung perpustakaan yang ingin mengadakan acara pelatihan

internet atau acara–acara lain yang membutuhkan fasilitas internet.

(69)

commit to user

untuk melakukan mengakses internet secara gratis dengan syarat

terdaftar sebagai anggota perpustakaan aktif.

3.9.5 Wireless

Pengguna perpustakaan dapat menggunakan jaringan

nirkabel di dalam perpustakaan dengan menggunakan laptop

pribadi. Untuk menggunakan fasilitas tersebut diperlukan:

1. Laptop atau peralatan mobile yang kompatibel

a. Terpasang Wireless LAN Adapter yang menggunakan

standard IEEE 802.11g atau 802.11b

2. Tercatat sebagai anggota perpustakaan aktif yang memiliki

akun di perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta

3. Web browser yang sering dipakai oleh kebanyakan pemakai

internet seperti Mozila Firefox, Internet Explorer, Opera dll.

3.9.6 Online Resource

Online resource (sumber–sumber online) yang

disediakan perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta

meliputi:

1. Skripsi, Thesis dan Disertasi,

Bab 1 dari koleksi ini dapat didownload secara

bebas di alamat http://etd.eprint.ums.ac.id. Sedangkan

fulltext isi dari koleksi ini dapat dibaca dan diakses secara

(70)

commit to user

anggota perpustakaan yang aktif, dan tentu saja file tersebut

sudah diproteksi.

2. E-Journal

Adalah kumpulan artikel jurnal, meliputi jurnal

terbitan Universitas Muhammadiyah Surakarta dan jurnal

internasional yang dilanggan oleh perpustakaan.

a. Artikel Jurnal UMS

Semua artikel jurnal terbitan UMS yang

disediakan, dapat diunduh (download) secara bebas

dan gratis di alamat http://eprints.ums.ac.id

b. Artikel Jurnal Internasional

Adalah kumpulan database jurnal

internasional yang dilanggan oleh Perpustakaan UMS.

Database tersebut antara lain: ProQuest, Questia, dan

Emerald. Semua database tersebut dapat diakses

melalui website perpustakaan di

http://library.ums.ac.id baik dari lingkungan kampus

ataupun di luar kampus.

3.9.7 Layanan KKI

Layanan Koleksi Karya Ilmiah (KKI) adalah layanan yang

diberikan kepada pemustaka, berkaitan dengan hasil tulisan ilmiah

(penelitian) yang dilakukan civitas akademika UMS dalam bentuk

(71)

commit to user

rujukan untuk mengembangkan dan menulis penelitian–penelitian

yang baru. Ketentuan penggunaan koleksi skripsi dan tesis boleh

difotokopi bab 1 dan daftar pustaka, sedangkan koleksi hasil

penelitian boleh difotokopi keseluruhan isi. Khusus untuk jenis

koleksi skripsi, selain bentuk cetak disediakan juga bentuk

softcopynyang bisa diakses melalui OPAC yang tersedia, atau

melalui alamat URL http://library.ums.ac.id

3.9.8 Layanan Multimedia (Audio Visual)

Layanan multimedia (audio visual) adalah layanan yang

secara langsung bersentuhan dengan TI. Koleksi ini terdapat

dilantai 1 dan 2. Koleksi audio visual yang berupa CD, CD ROM,

dan kaset, terdapat di lantai 2. Koleksi ini (kecuali CD ROM) bisa

dipinjam oleh pemustaka, dengan ketentuan peminjam adalah

mahasiswa, dosen dan karyawan (civitas akademika) yang menjadi

anggota perpustakaan. Peminjam dilayani dengan sistem tertutup.

Dalam layanan ini juga tersedia TV kabel yang dapat digunakan

oleh pemustaka secara langsung (bisa langsung memiih channel

yang diinginkan).

3.9.9 Layanan Referensi

Layanan referensi adalah layanan yang diberikan kepada

pemustaka, yang bertujuan untuk membantu mereka dalam

penelusuran informasi rujukan. Melalui layanan referensi ini

(72)

commit to user

secara lebih spesifik dengan pilihan subyek yang lebih luas, dengan

memanfaatkan sarana penelusuran yang tersedia secara lebih

optimal. Layanan ini terdapat di lantai 3.

3.9.10 Layanan Koleksi Periodikal

Layanan ini memberikan informasi tentang wacana ilmu

pengetahuan yang up to date dari sumber–sumber tercetak yang

memiliki kala terbit tertentu. Seperti majalah, jurnal, surat kabar,

bulletin dan lainya.

Jurnal bentuk cetak (hardcopy) ditata dalam rak jurnal

berdasarkan fakultas, yang masing–masing fakultas diurutkan

berdasarkan nomor klasifikasi DDC. Untuk mempermudah

pencarian isi artikel jurnal, pemustaka dianjurkan untuk mencari

lewat indeks jurnal yang tersedia. Pembagian dan penataan koleksi

jurnal tercetak di rak–rak adalah sebagai berikut:

1. Jurnal Pendidikan (A)

2. Jurnal Ekonomi (B)

3. Jurnal Hukum (C)

4. Jurnal Teknik (D)

5. Jurnal Geografi (E)

6. Jurnal Psikologi (F)

7. Jurnal Agama (G)

8. Jurnal Kesehatan dan Kedokteran (J)

Gambar

Tabel 3.1 Daftar Karyawan Perpustakaan UMS 2012  .....................................
  Tabel 3.1
Tabel 3.2 Data Karyawan yang berijazah Perpustakaan
Tabel 3.3 Daftar Jenis Sarana Prasarana Pepustakaan UMS
+7

Referensi

Dokumen terkait

Berikut merupakan hasil implementasi dari perancagan halaman history konsultasi berbasis Live Chat yang dapat dilihat pada gambar 5.21. Gambar 5.21 Halaman History

Jl. b) Peserta Tes Wawancara adalah peserta yang menempati rangking 1 s/d 3 dari hasil penggabungan nilai Tes TPA dan Tes Kecakapan dari masing- masing

Tujuan umum dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara tingkat stress dengan kualitas hidup lansia hipertensi di wilayah kerja Puskesmas

Hotel bintang, seperti yang telah ditentukan oleh Direktorat Jenderal Pariwisata, adalah suatu usaha yang menggunakan suatu bangunan atau sebagian bangunan yang

Konsep dasar perencanaan dan perancangan pusat olahraga papan luncur di Yogyakarta adalah dengan menekankan pada terciptanya wadah yang berkarakter edukatif dan rekreatif

Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari penambahan abu terbang (fly ash) dengan bahan tambah silica fume, superplasticizer, dan

signifikan mengikut klon dan ketinggian pokok terhadap kandungan α-selulosa, holoselulosa, lignin, abu dan 1% NaOH, di mana kesemua nilai yang diperolehi pada bahagian

[r]