• Tidak ada hasil yang ditemukan

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SENI RUPA DAN KETERAMPILAN MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI PADA MAHASISWA PGSD FIP UNIMED.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SENI RUPA DAN KETERAMPILAN MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI PADA MAHASISWA PGSD FIP UNIMED."

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

I .

I ) .

I

1

d;

['i;~i~r

-··· ---'

~E~~~s~~A~

~ ~ , -,

..

.,. ~ _...)'

3

?!!~

t{

UPAYA

PENINGKATAN HASJl BKLA.JAR SENI RUPA DAN KETERAMPILAN

MELALlJI STRATWi'/.a PEl\'iBELAJ ARAN INKUIRl

PADA M "'

. ·

.~ (j[A

n _ .

( ' !!!i!i '"'~ - ' ' ~ - J'~ · .. _:;.

W

'fill.f" S""D

.1! , _:w~-._ . .

F.-rp

. .&. ~; TN· IL

I

-~·~ H !l "ED u

.

.

z

?

93

Viafr.L(q.-n

ljwut. :M'emt:nwu

Vntu{:M 'e m p , ro l.~}i t,',"''···• M,,, .. , ,•·r.:t'•·r!Llw'fkri t i'

(fr c~t~r~·{·;.-~ .Sit..~{i: ( P it:~ut i c { iJ,:_~xr:- ([);Jj ~:: r

PROGRAM PASC.A S All J'ANA

UNIVERSITA S N EGERI MEDAN

(2)

I

TESIS

UP A YA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SENI RUP A

DAN KETERAMPILAN MELALUI STRATEGI

PEMBELAJARAN INKUIRI P ADA MAHASISW A PGSD

FIP UNIMED

Disusun dan Diaj ukan Oleh:

HERA W AT Y BUKIT

NI ~.071 1 8881 00 10

Telah Dipertahankan di Depan Panitia Ujian Tesis pada Tanggal 04 Maret 2011

dan Dinyatakan Memenuhi Salah Satu Syarat untuk Mempero/eh Gelar Magister

Pendidikan Program Studi Pendidikan Dasar 'l

Medan, 08 Maret 2011

Meny~tujui

Tim Pembimbing

Pembimbing I

~~

Prof. Dr. Ibrahim Gultom, M.Pd NIP. 19570703 198601 1 001

Ketua Program Studi Pendidikan Dasar

Prof. Dr. Dian Annanto, M.Pd. , M.A.,M.Sc. NIP.19631110 198803 l 001

Pembimbing II

(3)

PERSETUJUAN PENGUR

UJIAN TESIS MAGISTER PENDIDIKAN

NO.

NAMA

1.

3.

Prof. Dr. Ibrahim Gultom, M.Pd NIP. 19570703 198601 1 001

Prof Dian Armanto, M.Pd, M.A, M.Sc, Ph.D. NIP.19631110 1988031001

4. Prof. Dr. Djanius Dj~tmiu, S.H, M.S. NIP. 194212221965102001

S. Dr. Wahyu Tri Atmojo, M.HUM NIP. 196307081993031002

(4)

z

':)

KATAPENGANTAR

Puji dan Syukur Penulis Panjatkan Kepada Tuhan Yang Maha Pengasih dan

Penyayang sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini . Adapun judul tesis ini

adalah "Upaya Peningkatan Hasil Belajar Seni Rupa dan Keterampilan Melalui

Stratcgi Pcmbelajaran Inkuiri Pada Mahasiswa PGSD FIP Unimed"

Tesis ini bertujuan untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar

Magi ster Pendidikan (S2). Penulis menyadari bahwa isi tesis ini masih banyak

kekurangan dan ke lemahannya, baik dari segi isi maupun bahasanya. Untuk itu

penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang sifat membangun demi

kescmpumaan tesis ini.

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan banyak teri ma kasi h kepada semua

pihak. terutama kepada Bapak Prof. Dr. Ibrahim Gultom, M. Pd. selaku Dosen

Pembimbing I, dan lbu Dr.Evi Eviyanti M.Pd. selaku Dosen Pembimbing II , yang

telah banyak memberikan saran dan masukan sehingga tesis ini dapat terselesaikan.

Tak lupa penulis ucapkan terima kasih kepada :

I. Bapak Rektor Unimed Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd, yang telah

memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengik uti pendidikan S2 pada

program studi Pendidikan Dasar Program Pascasaljana Unimed.

2.

3.

4.

Bapak Prof. Dr. Belperik Manullang, selaku Direktur Pasca satjana Unimed.

Bapak Prof. Dian Arm anto, M.Pd, MA. M.Sc, Ph.D selaku Ketua Program

Studi Pendi dikan dasar.

lbu Prof. Dr. Djanius Djamin, Msi, Bapak Prof Dian Annanto, M.Pd, MA,

M.Sc, Ph.D, dan Dr. Wahyu sebagai Penguji yang telah banyak memberikan

masukan kepada penulis untuk sempumanya tesis ini.

(5)

z

~

6. Bapak Prof. Dr. Ibrahim Gultom, M.Pd. selaku Dekan FIP Unimed yang telah

memberi izin serta memberi dorongan kepada penulis dalam peneyelesaian

tesis ini.

7. Suami tercinta Pdt.S.K.Ginting, MTh yang telah banyak memberikan

dorongan moril dan material dan membantu penulis dalam pembuatan Tesis

In I.

8. Anak - anak tercinta, yaitu :

I. Irene Sri Morina, S.Korn!Parasian D.P.Silitonga M.Cs

2. Abram Evangelista Ginting. S.Sos

yang telah banyak membantu penulis dalam penyelesaian tesis ini.

Seluruh keluarga dan sahabat - sahabat yang turut membantu penulis, baik

sewaktu masa kuliah maupun dalam penyelesaian tugas akhir ini.

Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa berkenaan memberikan berkat dan karuniaNya

kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan kepada penulis dalam

penyelesaian tesis ini.

Medan, Februari 2011

Penulis

(6)

ABSTRAK

Herawati Bukit NIM.071188810010. Upaya Peningkatan Hasil Belajar Seni

Rupa dan Keterampilan Melalui Strategi Pembelajaran Inkuiri pada

Mahasiswa PGSD FIP Unimed. Tesis Program Pascasarjana Uninrsitas Negeri

Meda n, 201 J.

Penelitian ini bertttiuan untuk mengetahui : l) basil belajar Seni Rupa dan

Keterampilan siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran inkuiri; 2) peningkatan

hasil belajar Seni Rupa dan Keterampilan ; dan 3) aktivitas dosen dan mahasiswa

dalam penerapan strategi pembelajaran inkuiri.

Penelitian imi dilaksanakan di FIP Unimed program stud i PGSD pada

semester Ganjil tahun ajaran 2010/2011. Subjek adalah mahasiswa yang terdiri dari

36 orang yang sedang mengambil mata kuliah Seni Rupa dan Keterampilan ..

lnstrumen yang digunakan untuk mengumpul data adalah tes hasil belajar dan Jembar

pengamatani. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan (action research), dengan

2 siklus.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa : I) hasil belajar meronce mahasiswa

pada siklus I rata-rata =77, 7, 2) basil bela jar mahasiswa pada siklus 2 rata-rata= 91,5,

dan 3) terdapat peningkatan aktivitas belajar mahasiswa dan aktivitas dosen melalui

penerapan strategi pembelajaran inkuiri. Hasil penelitian dapat disirnpulkan bahwa

strategi pembelajaran inkuiri dapat meningkatkan hasil belajar Seni Budaya- dan

(7)

z

':)

93

ABSTRACT

Herawati Bukit. Reg. No (NIM). 071188810010. The Increasing of Learning

Achievement in Fine Art and Skill through Inquiry Teaching Strategy

at

College Students of PGSD FIP Unimed. Thesis

of

Postgraduate Program

of

State University ofMedan.

2011

This research

aims

to study : J) the learning achievement

in

fine art Blld

skill of student who thought

by

inquiry teaching

str ateg y~

2)

the increasing of

learning acruevement in fine

art

and skill; and 3) activity of lecturer and college

student in application

of

inquiry teaching strategy.

This research was conducted at

FIP

Unimed, study program of

OPGSD

in

odd semester, academic year of

2010/2011.

The subject

in

this researcher students

that consist of

36

persons who study the fme

art

and skill. Instrument used

in

data

collecting is learning acruevement test and observation sheet. This research is an

action research with 2 cycle.

The results of study indicates that

1)

the learning achievement in meronce

of college student in cycle 1

is

77.7 in average, 2) the learning achievement of

the

college student in cycle

2

is

9 1.5

in average and

3)

there is increasing

of

learning

achievement of college student and lecturer activity through the implementation

of inquiry learning strategy. The results of research concludes that inquiry

learning strategy will increase the learning achiev ement

of

fine art

and skill

(8)

z

~

DAFTAR lSI

Halaman

DAFTAR lSI ... ... ... ... ... ... ... ... ... ; BAB I. PENDAHULUAN ... I

A. Latar belakang masalah ... l

B. ldentifikasi masalah ... ... ... 5

C. Pembatasan Masalah ... ... 5

D. Perumusan masalah ... ... ... ... ... 6

E.

BAB II. KAJIAN TEOERITIS, KERANGKA KONSEPTUAL DAN PENGAJlJAN HIPOTESIS TINDAKAN ... 8

A. Kajian Teoeritis ... 8

1. Hakikat Hasil Seni Rupa & Keterampilan ... 8

2. Strategi Pembelajaran lnkuiri ... 12

3. Penelitian yang relevan ... 21

B. Kerangka konseptua1.. ... ... 22

Peningkatan Hasil Belajar Seni Rupa & Keterampilan Melalui Strategi Pembelajaran lnkuiri ... 22

C. Hipotesis Tindakan ... ... .. ... 23

BAB lll. METODOLOGI PENELITIAN ... 24

A. Tempat dan waktu penelitian ... 24

B. Subjek Penelitian ... 24

C. Partisipasi Penelitian ... 24

D. Metode Penelitian ... 24

E. Rancangan penelitian ... 26

1. Kegiatan Penelitian ... ... ... ... 26

A. Perencanaan (Planning) ... 26

B. Tindakan (Action) ... 27

C. Observasi (Observation) ... 28

(9)

E. Variabel & Definisi Operasional Variabel penelitian ... 31

F. Teknik & lnstrumen Pengumpulan Data ... 3l G. Teknik Analisis Data ... ... ... ... ... . 33

H. lndikator Keberhasilan ... ... ... 36

BAB IV. HASIL PENELITIAN ... 38

A. Deskripsi Data & Hasil Intervensi Tindakan ... ... .... ... 39

I. Deskripsi Kondisi Awal Penelitian ... .. ... ... ... 39

a. Gambaran Pembelajaran Meronce ... ... 39

2. Deskripsi Data Sikl us !.. .. .... ... ... .. ... .. ... .41

a. Perencanaan ... ... ... ... .41

b. Implementasi Tindakan ... .. ... .. l.Pertemuan Ke-1 ... ... 42

a. Kegiatan awal ... ... .... .... ... .43

b. Kegiatan Inti ... ... ... .. ... .43

c.Kegiatan penutup ... .. ... 43

2.Pertemuan Ke-2 ... ... ... 45

a. Kegiatan awal ... ... 44

b. Kegiatan Inti ... ... .. ... 45

c.Kegiatan penutup ... ... 47

c. Observasi ... . 47

d. Hasil Observasi ... .. 48

e. Refleksi ... 49

3. Deskripsi Data Siklus II ... ... ... 54

a. Perencanaan ... 55

b. lmplementasi Tindakan ... .. .. ... 56

l.Pertemuan Ke-1 ... 56

a. Kegiatan awal ... .... 56

a. Kegiatan awal ... ... .. ... ... 60

b. Kegiatan lnti ... .. ... .. ... 60

(10)

c.Kegiatan penutup ... ... .. .. ... ... 63

c. Observasi .. .... ... .. ... ... ... .. ... .. 63

d. Hasil Observasi .... ... .. ... ... .. .. ... ... ... . 65

e. Refleksi .. ... .' ... .. ... ... ... .. ... ... .. ... .... ... .... ... 66

B.

Pemeriksaan Keabsahan Data ... .. ... .. ... ... ... 68

C. Analisis Data ... .. .... .. .... ... .. ... .... .... ... ... .. .. .... ... 68

D. lnterprestasi hasil analisis & Pembahasan ... ... ... 68

BAB. V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 70

A. Kesi mpulan ... .. .... ... ... ... ... .. .. ... .. ... ... .... .. ... .. .... . 70

B. DAFT AR PUST AKA ... 72 LAMPI RAN

(11)

A. Latar Belakang Masalah

BABI

PENDAHULUAN

Salah satu faktor yang dirasakan dapat mempengaruh i kualitas pembelajaran

adalah strategi pembelaj aran yang dilakukan guru/dosen dalam kegiatan proses

belajar mengajar. Menurut Gagne (1977:12 1), ada tiga fungsi yang diperankan guru

dalam mengajar yakni sebagai perancang, pengelola, dan sebagai evaluator

pendidikan. Peran guru/dosen tersebut pada kenyataannya tidak dapat terlaksana

dengan baik di kelas. Dosen layaknya seperti penguasa kelas, sabagai satu-satunya

sumber pengetahuan, dan metode ceramah yang menjadi pilihan utama untuk

mengajarkan materi.

Strategi pembelajaran konvensional yang selama ini digunakan o leh dosen

menyebabkan Jemahnya kemampuan mahasiswa untuk mengkonstruksilmembangun

makna tentang apa yang dipelajari. Mahasiswa pada umumnya hanya menghafal

defenisi, konsep-konsep dan prinsip dengan orientasi hanya pada persiapan untuk

ujian saja tanpa bermakna bagi kehidupan anak. Sementara sesuai dengan

karakteristik kurikulum berbasis kompetensi (KBK) dan kurikulum tingkat satuan

pendidikan (KTSP) pembelajaran harus berorientasi pada proses, berpusat kepada

mahasiswa, pendekatan atau metode yang digunakan beragam dan bersifat

kontekstual, dosen bukan satu-satunya sumber ilmu pengetahuan dan belajar

(12)

z

~

2

Proses pembelajaran yang berorientasi kepada dosen j uga terjadi pada

pembelaj aran Seni Rupa dan Keterampilan pada mahasiswa PG SD FIP Unimed

sehingga hasil belajarnya rendah . Hasil belajar Seni Rupa dan Keterampilan, 3 (tiga)

tahun berikut ini pada program studi PGSD FIP Unimed :

Tabel 1. Nilai mata kuliah Seni Rupa dan Ketera mpilan mahasiswa PGSD FIP

Unimed.

IT•h.;O

Akidomik

I

Nil•;

Te.-tingg;

Ni lai Terendah Rata-rata . Kategori

I

l2oo6i2oo7___

so -

65

73 Cuk up

I

i

2007/2008---- 83 57 70 Cukup

~

2008/2009.

_ _ _ j

80 60 70 Cukup

l

*) Sumber: Data Dokumentasi PGSD FIP Unimed Tahun 2009. ~_)

Pada hakikatnya mata kuliah Seni Rupa dan Keterampilan mengupayakan

munculnya kemampuan kreativitas mahasiswa, karena kompetensi yang akan dicapai

misalnya dalam melipat kertas, meronce, membuat anyaman, dan membuat boneka

sederhana tentulah tidak terlalu sulit, karena kemampuan dasar telah dimiliki

misalnya menggambar, mengenal warna, mengenal motif telah dipelajari pada kelas

sebelumnya ditambah Jagi dengan pengalamannya dalam kehidupan sehari-hari.

Namun kenyataannya dosen sering mengulang kembali materi pada kelas

sebelumnya, karena pendekatan yang digunakan terlalu kaku yaitu dengan metode

ceramah. Kendala-kendala lain yang dihadapi dosen adalah; I) Keaktifan mahasiswa

pada umumnya rendah hal ini ditandai dengan lebih banyaknya menonton temannya

yang bekeija, 2) fasilitas praktek yang kurang, dan 3) mereka hanya mampu beketja

[image:12.539.44.470.170.614.2]
(13)

z

~

3

Mengingat mata kuliah Seni Rupa dan Keterampilan merupakan mata kuliah

praktek. sebaiknya proses pembelajarannya berbasis eksperimental (inquiri) sangat

baik untuk diterapkan agar mahasiswa bebas berkembang melalui pengalaman

langsung, aktif, produktif dan dosen bertindak sebagai pembimbing dan peneliti.

Salah satu jalan yang dapat ditempuh oleh dosen dalam usaha ke arah

pencapaian/peningkatan hasil belajar adalah dengan membenahi strategi

pembelajaran yang sesuai dan relevan untuk tercapainya tujuan pembelaj aran. Dalam

hal ini Reigeluth (1983:70), mengemukakan ada tiga variabel pembelajaran yakni :

variabel kondisi pembelajaran. variabel strategi pembelajaran, dan variabel hasil

pembelajaran. Dari ketiga variabel ini hanya variabel strategi pembelajaran yang

berpeluang besar untuk dapat dimanipulasi. Agar proses belajar mengajar Seni Rupa

dan Keterampilan beijalan dengan baik sifat-sifat atau karakteristik yang dim iliki

mata pembelajaran Seni Rupa dan Keterampilan harus dipenuhi selama proses belajar

mengajar berlangsung. Mata kuliah Seni Rupa dan Keterampilan memi liki

karakteristik yang berupa tuntutan harus banyak Iatihan penyelesaian (practice).

Seni Rupa dan Keterampilan menuntut adanya pekeijaan rumah (homework).

Pekerjaan rumah diperlukan untuk menjaga kesinambungan atau kekontinuan proses

belajar mengajar di ruang kelas, dengan pekerjaan rumah mahasiswa juga diharapkan

lebih banyak mempunyai waktu praktek. PekeJjaan rumah biasanya menyangkut

aplikasi teori Seni Rupa dan Ketemmpilan ke dalam kejadian nyata. Pemberian

pekeJjaan rumah juga dapat merangsang kreativ itas mahasiswa dalam hal

menyelidiki atau mengembangkan ide-ide menjadikan strategi pembelajaran pada

(14)

4

Dari karakteristik tersebut berarti proses belajar mengaj ar Seni Rupa dan

Keterampilan harus bertahap, kontinu dan banyak latihanljob-sheet yang harus

dilakukan di ruang pembelajaran ataupun di rumah. PengeJjaan atau latihan di ruang

kelas dan di rumah diberikan dalam bentuk penugasan, baik secara kelompok maupun

secara indi vidual.

Berdasarkan karakteristik mata pembe lajaran Seni Rupa dan Keterampilan

dirasakan perl u untuk menerapkan strategi atau pendekatan pembelajaran inkuiri

(incuiry learning). Strategi pembelajaran inkuiri merupakan strategi pembelajaran

yang mengupayakan dosen dapat mendorong mahasiswa membuat hubungan antara

pengetahuan yang dimilikinya dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

Strategi pembel~aran ini menurut penulis sangat sesuai dengan tuntutan mata pembelajaran Seni Rupa dan Keterampilan, dirnana penerapannya dapat diamati

melalui kegiatan sehari-hari. Oleh karena itu, untuk mengatasi permasalahan di atas

secara tepat dan akurat tanpa harus menghilangkan kendala yang ada, diperlukan

penelitian sebagai upaya perbaikan pembelajaran Seni Rupa dan Keterampi lan pada

mahasiswa PGSD FIP Unirned.

Dalam Sillabus Seni Rupa dan Keterampilan pada Program Studi PGSD FIP

Unimed salah satu materi kuliah yang sangat sulit untuk dipelajari oleh mahasiswa

adalah materi meronce. Keterampilan meronce mengupayakan agar mabasiswa: (a)

memahami pengertian meronce, (b) membedakan karakteristik bahan dan peralatan

meronce, (c) menjelaskan langkah-langkah keJja meronce, (d) mempraktekkan

membuat roncean benda hias dan benda fungsional dari bahan alam atau bahan

buatan, (e) mengajarkan cara meronce sederhana pada anak. Apabila dicermati materi

(15)

5

dipelajari pacta saat SD atau SMP dan dalam kehidupan sehari-hari . Namun

kenyataannya salah satu penyebab rendahnya basil belajar pada mala kuliah Seni

Rupa dan keterarnplan adalah keterampilan meronce. Dengan demikian dirasakan

perlu untuk mengetahui penerapan strategi pembalajaran inkuiri dalam upaya

meningkatkan hasil belajar meronce .

B. ldentifikasi Masalah

Berdasarkan Jatar belakang masalah yang telah diurai kan dapat dikem ukakan

beberapa permasalahan sebagai berikut: ( 1 ). Faktor-faktor apa saja yang dapat

mempengaruhi hasil belajar Seni Rupa dan Keterampilan? (2) . Bagaimanakah

kecenderungan sikap mahasiswa terhadap strategi pembelajaran Jnkuiri dari

mahasiswa PGSD FIP Unimed Medan? (3). Apakah kemampuan awal mahasiswa

mempengaruhi basil belajar Seni Rupa dan Keterampilan? (4). Apakah latar belakang

pendidikan mahasiswa mempengaruhi hasil belajar Seni Rupa dan Keteramp ilan?,(5 ).

Strategi pembelajaran bagaimanakah yang dapat digunakan untuk memperoleh hasil

bell\iar yang tinggi pada mata pembelajaran Seni Rupa dan Keterampilan? (6).

Bagaimanakah upaya dosen dalam meningkatkan basil belajar Sen i Rupa dan

Keterampilan mahasiswa PGSD FIP Unimed Medan? dan (7) Apakah strategi

pembelajaran inkuri dapat meningkatkan hasil belajar Seni Rupa dan Keterampilan?

C. Pembatasao Masalah

Berdasarkan Jatar belakang yang dikemukakan di atas, selanjutnya dibatasi

(16)

z

6

dan (2) basil belajar Seni Rupa dan keterampilan pada materi (a) meronce gelang,

kalung dan tirai dari kertas, dan (b) meronce gelang, kalung dan tirai dari monte.

D. Perumusan Masalab

Masalah yang diteliti dapat dirumuskan sebagai berikut:

Apakah melalui penertapan strategi pembelaj aran inkuiri dapat meningkatkan

hasil belajar mahasiswa program studi PGSD FIP Unimed pada materi meronce

kalung, gelang dan tirai dengan kertas dan monte?

E.

Tujuan Penelitian

Secara umum tujuan penelitian ini adalah untuk mengetah ui pelaksanaan

penerapan strategi pembelajaran inkuiri pada mata pembelajaran Seni Rupa dan

Keterampilan pada mahasiswa PGSD FIP Unimed Medan. Sedangkan secara khusus,

tujuan penelitian ini adalah untuk:

I. Membantu dosen melaksanakan metode pembelajaran Seni Rupa dan

Keterampilan yang fleksibel.

2. Mengetahui penerapan strategi pembelaj aran inkuiri agar dapat mengaktitkan

mahasiswa dalam pembelajaran Seni Rupa dan Keterampilan .

Mengetahui bagaimana penerapan strategi pembelajaran inkuiri untuk

(17)

F. Manfaat Penelitian

l. Manfaat Teoretis

7

Secara teoretis penelitian ini dapat dijadikan bahan kajian bagi pengembangan

pembelajaran inkuiri pada setiap mata pembelajaran program studi PG SD FlP

Unimed. Selanjutnya penelitian ini diharapkan dapat memperkaya khasanah ilmu

pengetahuan tentang strategi pembelaj aran inkuiri terutama dalam pembelaj aran Seni

Rupa dan Keterarnpilan dan juga akan dapat memberikan konstribusi yang positif

dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di semuajenjang pend idikan .

Secara praktis yang dapat diperoleh dari penelitian ini, untuk:

I. Memberikan suatu pengalaman (baru) yang berharga bagi dosen dan mahasiswa dalam kegiatan belajar mengajar, dengan menggunakan pendekatan inkuiri

sehingga dapat menumbuhkan aktivitas dan kreativitas belajar mahasiswa

2. Dosen yang ingin menggunakan strategi pembelajaran inkuiri dalam pembelajaran

Seni Rupa dan Keterampilan, diharapkan dapat digunakan sebagai salah satu

pendekatan dan bahan acuan dalam melaksanakan pembelajaran.

3. Mahasiswa. dengan pembell\iaran ini diharapkan dapat memperoleh pengalaman

berharga sehingga dapat dijadikan sebagai latihan untuk menguasai mata kul iah

Seni Rupa dan Keterampilan .

Program studi PGSD FIP Unimed atau pengambil keputusan dalam bidang

pendidikan diharapkan basil dari penelitian ini nantinya dapat menjadi masukan

dalam menentukan kebijakan tentang pendekatan pembelajaran yang cocok untuk

(18)

..

..

A. Kesimpulan

BABV

KESIMPULAN DAN SARAN

Pembe lajaran Seni Rupa Dan Keterampilan dengan menerapkan strategi

pembelajaran inkuri, dimulai dengan dosen dan mahasiswa melakukan tanya jawab

untuk mengajukan masalah dan merumuskannya dan mengaj ukan hipotesis. Dengan

begitu mahasiswa dapat menemukan sendiri inti materi perkuliahan, melalui praktek/

percobaan-percobaan dan pengamatan mahasiswa dapat mencari, menemukan dan

memecahkan masalah yang ada dalam pembelajaran mengenai meronce dan

bahan-bahannya. Mahasiswa pun baik secara individu maupun berkelompok dapat

menyelesaikan tes berupa LKM ataupun tes hasil belajar yang diberikan oleh dosen.

Melalui praktek mahasiswa dapat berdiskusi dan saling berkomunikasi untuk

mengembangkan kemampuan berpikir secara sistematis, logis, kritis dan intelektual.

Setelah itu mahasiswa diberi kesempatan mempresentasikan hasil pengamatan,

latihan yang mahasiswa lakukan.

Melalui penerapan strategi pembelajaran inkuri ternyata mahasiswa lebih

aktif dalam melakukan tanya jawab melakukan pengamatan dan percobaan. Selama

ini pembelajaran Seni Rupa Dan Keterampilan kurang memberikan kesempatan

kepada mahasiswa untuk menemukan sendiri pengetahuannya dan kurang

memberikan tugas untuk mencari, menemukan dan memecahkan masalah dalam

pembelajaran. Dengan strategi pembelajaran inkuri mahasiswa dapat menemukan inti

dari materi kuliah itu sendiri, memecahkan masalah dan mengembangk:an

kemampuan berpikir secara sistematis, legis, kritis dan intelektual.

(19)

71

Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan sebagi berikut:

a. Hasil belajar Meronce mahasiswa program studi PGSD FIP Unimed ternyata

dapat meningkatkan hasil belajar mahasiswa yang didapat dari siklus 1 yaitu

nila i rata-rata

X=

77, 70, siklus 2 ni lai rata-rata

X=

91 ,50.

b. Aktivitas mahasiswa pada siklus I sebesar 55,33% menjadi 95,67. Dan aktivitas dosen dari 83,75% siklus 1, menjadi 97,5% pada siklus 2.

c. Mahasiswa setuju dengan penerapan strategi pembelajaran inkuri untuk mata

kuliah Seni Budaya dan Keterampi lan.

d. Mahasiswa menyenangi suasana kelas dengan startegi pembelajaran inkuiri.

B. Saran

Berdasar hasil penelitian tindakan kelas yang telah dilakukan, maka peneliti

menyarankan dalam mengajarkan Seni Rupa dan Keterampilan khususnya tentang

meronce: 1) mahasiswa dibiasakan untuk melakukan tanya jawab dan melakukan

percobaanlpraktek untuk mencari, menemukan dan memecahkan pennasalahan yang

dihadapi dalam pembelajaran Seni Rupa dan Keterampilan, 2) dosen hendaknya

meningkatkan kegiatan praktek dengan mahasiswa dan mengajak mahasiswa untuk

berpikir dan bekerja atas inisiati f sendiri. 3) memberi tugas mahasiswa untuk melakukan

percobaan secara kelompok, untuk melatih komunikasi dan mengembangkan kemampuan

berpikir secara sistematis, logis, kritis dan objektif, 4) memberi kesempatan mahasiswa untuk

mempresentasikan hasil pengamatannya untuk melatih keberanian dan kepercayaan diri

mahasiswa, dan 5) hendaknya mahasiswa dibiasakan untuk melakukan pengamatan

untuk mencari, menemukan dan memecahkan permasalahan yang ada dalam

(20)

72

DAFT AR PUST AKA

Arikunto, Suharsimi.2003. Dasar-dasar Evaluasi Pendidilrnn. Jakarta : Bwni Aksara.

Azhari, M. 2008. Pengaruh Stretegi Pembelajaran Inkuri Dan Adopsi lnfonnasi Terhadap Hasil Belajar Teknologi Infonnasi Dan Komunikasi Mahasiswa Mts Negeri Stabat. Tesis Tidak dipublikasikan. Medan PPS Unimed.

Darmono. AI. 2010. Pengaruh Strategi Pembelajaran dan Gaya Kognitif Terhadap Hasil Belajar IPA. Tesis. Tidak Dipublikasikan. Jakarta:PPS UNJ.

Dick, W. dan Carey, L. 1985. The systematic design of instruction. (Edisi II). USA :

Scott, Foesman and company.

Dimyati dan Mujiono. 1999. Be/ajar dan Pembelajaran. Jakarta: Depdiknas dan Rineka Cipta.

Degeng, N, S. 1989. flmu Pembelajaran Taksonom i Variabel, Jakarta: Depdikbud.

Dahar, W. 1989. Teori-teori he/ajar. Jakarta: P2LPTK.

Ekowati dan Mulyani, 2003.Penulisan Karya Jmiah dan Penelitian Tindalrnn Kelas, Jakarta : Depdiknas.

Gagne.R. 1977.The Conditioning of Learning, New York, Hall, Rinehart and Winston.

Groonlund, N .E. 1985. MeasuremenJ and Evaluation in Teaching . (Fifth edition). New York : Macmillan Publishing Company.

Gulo, W. 2002.Strategi Be/ajar Mengaj ar. Jakarta: Grasindo.

Hasibuan, A.B. 1999. Psikologi Pendidikan. Medan: Pustaka Widyasarana.

Hopkins, D. 1993. A teacher 's Guide To Classromm Research. Buckingham :Open University Press.

Joice, Bruce and Weil Masha. 1996. Models of Teaching. New Jersey: Prentice Hill Inc.

(21)

73

Me Taggart. 1993. Action Research :A Sort Modem History. Geelong, Vic toria : Deakin University Press.

Miarso, Yusuf Had i. 2004 .Riset Tindakan Untuk Desertasi. Makalah Disajikan Dalam Seminar Sehari Riset T indakan di Pascasarjana Unimed.

Mulyasa,

E.

2005. Menjadi Guru profesional Menciptaknn Pembelujaran Kreatif dan Menyenangknn. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Natawijaya, Rahman. 1996. Psilw/ogi Pendidilcan. Jakarta : Rineka Cipta.

M iles, Matthew B. & Huberman, A. Michael. 1992. Ana/isis data kualitatif :buku sumber tentang metode-metode baru. Alih Bahasa : Tjetjep Rohend i Rohidi . Jakarta : Universitas Indonesia Press.

N urhadi , 2004. Kurikulum 2004. Jakarta. Grasindo.

Regeluth, C.M. 1983., lnstruksional Design Theories and models : An overview of their Currect Status. London : Lauwrence Erlbaums Assosiates.

Romizowski, A J.,. Designing Instructional System : Decision Making in Course Planning and Curiculum Design. London : Kugan Page Schmeek, RR, 1987

Sardiman. 2003. lnteraksi dan Motivasi be/ajar mengajar. Jakarta: Rajawali Pers.

Sanjaya, Wina. 2005. Strategi Pembelajaran. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Sudjana, Nana.2003. Dasar-dasar Proses Be/ajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algrasindo.

uparman, A. 1997. Desain Jnstruksional. Jakarta: PAU- UT dan Depdiknas,

Suryabrata S. 1993. Psilwlogi Pendidikan. Jakarta . R~a Grafindo Persada.

Sulistyorini S .. Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe ST AD pada Mata kuliah IPA. Edukasi Edisi 3 Tahun X .IKIP Semarang. 1998.

Gambar

Tabel 1. Nilai mata kuliah Seni Rupa dan Keterampilan mahasiswa PGSD FIP Unimed.

Referensi

Dokumen terkait

Sembuh: pasien dinyatakan sembuh bila telah menyelesaikan pengobatan secara lengkap, dan pemeriksaan dahak (follow up) hasilnya negatif pada akhir pengobatan dan pada satu

Masalah Sosial yang Berkaitan dengan Status Sosial yang disandang Tokoh dalam Novel Sekar karya Maria A. Golongan wong

ANALYSIS AND MAKE REPORT SCIENCE PROCESS SKILL IN SCIENCE (PHYSICS, LIFE SCIENCE AND CHEMISTRY)2. SCIENCE PROCESS SKILL IN SCIENCE APPLICATION

In this paper, we aim to effectively and efficiently map remote sensing data through a new combined unsupervised classification method that consists of a cooperative approach of

• Melakukan tanya jawab sederhana tentang tema/topik ءﺎﻀﻗ تﺎﻗوأ ؛غاﺮﻔﻟا مﺎﻌﻄﻟا ؛ﻞﻤﻌﻟاو ﺎﻨﺗﺎﺒﺟاو ﺔﻴﻟﺰـﻨﻤﻟا ﺔﻴﻋﺎﻤﺘﺟﻻاو Para siswa diminta berdiskusi untuk

Saya menyadari sasaran anggaran satuan kerja pada APBD tersebut merupakan hal yang penting sehingga penyelesaian kegiatan yang sesuai dengan ketetapan dalam anggaran tersebut

Animasi 3D merupakan suatu kemajuan di bidang teknologi, dimana konsep cerita yang tampil dalam bentuk elemen-elemen dari animasi seperti object, landscape, dan lighting yang

1) Guru membuka kesempatan secara luas kepada peserta didik untuk bertanya mengenai permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan sifat koligatif larutan nonelektrolit. 2)