• Tidak ada hasil yang ditemukan

Silabus, Promes, RPP Kimia Kelas XII (Pdf)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Silabus, Promes, RPP Kimia Kelas XII (Pdf)"

Copied!
72
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

KIMIA XIIa (PEMINATAN)

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

1.1 Menyadari adanya keteraturan dalam sifat koligatif larutan, reaksi redoks, keragaman sifat unsur, senyawa makromolekul sebagai wujud kebesaran Tuhan Yang Maha Esa dan pengetahuan tentang adanya keteraturan tersebut sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.

1.2 Mensyukuri kelimpahan unsur golongan utama dan golongan transisi di alam Indonesia sebagai bahan tambang merupakan anugerah Tuhan Yang Maha Esa yang digunakan untuk kemakmuran rakyat Indonesia.

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleransi, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif, terbuka, mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti, bertanggung jawab, kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif) dalam merancang dan melakukan percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari.

2.2 Menunjukkan perilaku kerja sama, santun, toleransi, cinta damai, dan peduli lingkungan serta hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam. 2.3 Menunjukkan perilaku responsif dan proaktif serta bijaksana sebagai wujud kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan. 3. Memahami, menerapkan, menganalisis,

dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

3.1 Menganalisis penyebab adanya fenomena sifat koligatif larutan pada penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih, penurunan titik beku, dan tekanan osmotik.

3.2 Membedakan sifat koligatif larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit. 3.3 Mengevaluasi gejala atau proses yang terjadi dalam contoh sel

elektrokimia (sel Volta dan sel elektrolisis) dalam kehidupan. 3.4 Menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi terjadinya korosi dan

mengajukan ide/gagasan untuk mengatasinya.

3.5 Menerapkan hukum/aturan dalam perhitungan terkait sel elektrokimia. 3.6 Menganalisis kelimpahan, kecenderungan sifat fisis dan sifat kimia, manfaat, dampak, proses pembuatan unsur-unsur golongan utama (gas mulia, halogen, alkali dan alkali tanah, periode 3) serta unsur golongan transisi (periode 4) dan senyawanya dalam kehidupan sehari-hari.

4. Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

4.1 Menyajikan hasil analisis berdasarkan data percobaan terkait penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih, penurunan titik beku, dan tekanan osmotik larutan.

4.2 Mengolah dan menganalisis data percobaan untuk membandingkan sifat koligatif larutan elektrolit dengan sifat koligatif larutan nonelektrolit yang konsentrasinya sama.

4.3 Menciptakan ide/gagasan/produk sel elektrokimia.

4.4 Mengajukan ide/gagasan untuk mencegah dan mengatasi terjadinya korosi.

4.5 Memecahkan masalah terkait dengan perhitungan sel elektrokimia. 4.6 Menalar dan menganalisis kelimpahan, kecenderungan sifat fisis dan

(3)

: ____________________ Mata Pelajaran : Kimia (Peminatan) Kelas/Semester : XII/1

1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1.

A. B.

C. Sifat Koligatif Larutan Nonelektrolit 4 2 2

D. Sifat Koligatif Larutan Elektrolit 4 2 2

E. Penggunaan Sifat Koligatif

2. ULANGAN HARIAN 1

3. BAB 2

A. 2 2

B. Sel Elektrokimia dan Potensial Sel 4 2 2

C. Sel Elektrolisis dan Hukum Faraday 4 2 2

D. Korosi 2 2

4. ULANGAN HARIAN 2 2 2

5. 2 2

6. BAB 3

A. 8 4 4

B. 14 4 4 4 2

C. 6 2 4

7. ULANGAN HARIAN 3 2 2

8. ULANGAN AKHIR SEMESTER 2 2

60

JP

: Perkiraan libur semester gasal : Perkiraan ulangan akhir semester gasal

: Perkiraan remedial/persiapan buku Laporan Hasil Belajar (LHB) : Jam Pelajaran (satu jam pelajaran = 45 menit)

: Perkiraan libur semester genap : Perkiraan libur hari raya Idulfitri

: Perkiraan kegiatan ulangan tengah semester 2

2

2

2

September Alokasi

Waktu (JP)

Desember

Agustus Oktober November

Juli

Jumlah Jam

Keterangan:

Sekolah

ULANGAN TENGAH SEMESTER KIMIA UNSUR BAB 1

No. Materi Pokok/Submateri Pokok

Diagram P-T Konsentrasi Larutan

Pembuatan, Kegunaan, dan Dampak Unsur/Senyawa

SIFAT KOLIGATIF LARUTAN

REAKSI REDOKS DAN SEL ELEKTROKIMIA

Penyetaraan Persamaan Reaksi Redoks

(4)

4

Kimia

XIIa

(Peminatan)

Kompetensi Inti

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleransi, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

Sekolah : ___________________

Kelas/Semester : XII/1

Mata Pelajaran : Kimia (Peminatan)

Kompetensi Dasar PembelajaranMateri Kegiatan Pembelajaran Penilaian AlokasiWaktu Sumber Belajar

1.1 Menyadari adanya keteraturan dalam sifat koligatif larutan, reaksi redoks, keragaman sifat unsur, senyawa makromolekul sebagai wujud kebesaran Tuhan Yang Maha Esa dan pengetahuan tentang adanya keteraturan tersebut sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang

kebenarannya bersifat tentatif.

(5)

Kimia

XIIa

(Peminatan)

Kompetensi Dasar PembelajaranMateri Kegiatan Pembelajaran Penilaian AlokasiWaktu Sumber Belajar

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif, terbuka, mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti, bertanggung jawab, kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif) dalam merancang dan melakukan percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari.

2.2 Menunjukkan perilaku kerja sama, santun, toleransi, cinta damai, dan peduli lingkungan serta hemat dalam

memanfaatkan sumber daya alam.

(6)

6

Kimia

XIIa

(Peminatan)

Kompetensi Dasar PembelajaranMateri Kegiatan Pembelajaran Penilaian AlokasiWaktu Sumber Belajar

3.1 Menganalisis penyebab adanya fenomena sifat koligatif larutan pada penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih, penurunan titik beku, dan tekanan osmotik.

3.2 Membedakan sifat koligatif larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit.

4.1 Menyajikan hasil analisis berdasarkan data percobaan terkait penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih, penurunan titik beku, dan tekanan osmotik larutan. 4.2 Mengolah dan menganalisis

data percobaan untuk membandingkan sifat koligatif larutan elektrolit dengan sifat koligatif larutan nonelektrolit yang konsentrasinya sama.

Sifat Koligatif Larutan

z Diagram P-T

z Konsentrasi Larutan

z Sifat Koligatif Larutan Nonelektrolit

z Sifat Koligatif Larutan Elektrolit

z Penggunaan Sifat Koligatif

12 JP – Buku paket Kimia Kelas XII – BukuKreatif

Kimia (Peminatan) Kelas XII

Semester 1

terbitan CV VIVA PAKARINDO – Buku pelajaran

Kimia yang relevan – Buku-buku lain

yang relevan – Literatur lain

(koran, majalah, dan internet) Mengamati:

z Mengamati fenomena sifat koligatif larutan dengan membandingkan titik didih air murni dan larutan, misalnya larutan gula dan larutan garam.

z Mempelajari data hasil percobaan tentang sifat koligatif larutan elektrolit dan nonelektrolit.

z Mencari informasi tentang penggunaan garam untuk mencairkan salju dan pembuatan es putar.

Menanya:

z Mengapa titik didih larutan lebih tinggi dari titik didih air murni?

z Mengapa sifat koligatif larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit berbeda?

z Mengapa garam digunakan untuk mencairkan salju di jalan?

z Mengapa garam digunakan dalam pembuatan es putar?

Mengumpulkan informasi:

z Membandingkan grafik yang menunjukkan titik didih air murni dengan larutan NaCl dan larutan gula.

z Mendiskusikan konsentrasi larutan (fraksi mol, molalitas, dan molaritas) dan berlatih menghitungnya.

z Menghubungkan sifat larutan (elektrolit dan nonelektrolit) dengan konsentrasi

berdasarkan data percobaan.

z Menganalisis hubungan antara sifat larutan (elektrolit dan nonelektrolit), konsentrasi, dan sifat koligatif larutan.

z Merancang percobaan penurunan titik beku dan mempresentasikannya untuk

menyamakan persepsi.

z Menganalisis dari berbagai sumber terkait materi sifat koligatif larutan lainnya (kenaikan titik didih, penurunan tekanan uap, dan

Sikap:

z Observasi sikap ilmiah dalam melakukan percobaan dan presentasi, misalnya melihat skala volume dan suhu, cara meng-gunakan pipet, tentang fraksi mol, kemolalan, dan kemolaran serta diagram P-T, tekanan uap, titik beku, titik didih, dan tekanan osmotik.

z Menyelesaikan perhitungan kimia terkait sifat koligatif larutan.

z Menghitung sifat koligatif larutan

(7)

per-Kimia

XIIa

(Peminatan)

7

Kompetensi Dasar PembelajaranMateri Kegiatan Pembelajaran Penilaian Alokasi Sumber Belajar Waktu

Mengasosiasi:

z Menyimpulkan penyebab sifat koligatif larutan (penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih, penurunan titik beku, dan tekanan osmotik).

z Menghubungkan konsentrasi (fraksi mol, molalitas, dan molaritas) dengan sifat koligatif larutan.

z Berlatih menyelesaikan perhitungan kimia terkait sifat koligatif larutan.

z Menyimpulkan perbedaan sifat koligatif larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit.

z Menemukan formula untuk menghitung sifat koligatif larutan elektrolit.

z Berlatih menghitung sifat koligatif larutan elektrolit menggunakan formula yang sudah ditemukan.

z Menyimpulkan penggunaan sifat koligatif larutan.

Mengomunikasikan:

z Membuat laporan hasil percobaan dan mempresentasikannya.

Portofolio:

z Laporan hasil percobaan.

z Membuat diagram P-T.

Reaksi Redoks dan Sel Elektrokimia

z Penyetaraan Persamaan Reaksi Redoks

z Sel Elektrokimia dan Potensial Sel

z Sel Elektrolisis dan Hukum Faraday

z Korosi

16 JP – Buku paket Kimia Kelas XII – BukuKreatif

Kimia (Peminatan) Kelas XII

Semester 1

terbitan CV VIVA PAKARINDO – Buku pelajaran

Kimia yang relevan – Buku-buku lain

yang relevan – Literatur lain

(koran, majalah, dan internet) Mengamati:

z Membaca informasi tentang persamaan reaksi redoks, contohnya reaksi kimia saat aki digunakan dan pengisian aki.

z Mempelajari artikel terkait proses sel elektrokimia dalam kehidupan.

z Membaca dan mempelajari artikel dari berbagai sumber terkait proses korosi.

Menanya:

z Menanyakan hal-hal yang berhubungan dengan hasil pengamatan, misalnya apakah pada aki terjadi reaksi redoks? Bagaimana menyetarakan persamaan reaksi redoks tersebut? Mengapa terjadi reaksi redoks? Kalau elektrodenya diganti, apa yang akan terjadi? Mengapa terjadi aliran listrik? 3.3 Mengevaluasi gejala atau

proses yang terjadi dalam contoh sel elektrokimia (sel Volta dan sel elektrolisis) dalam kehidupan. 3.4 Menganalisis faktor-faktor

yang memengaruhi terjadinya korosi dan mengajukan ide/ gagasan untuk mengatasinya. 3.5 Menerapkan hukum/aturan

dalam perhitungan terkait sel elektrokimia.

4.3 Menciptakan ide/gagasan/ produk sel elektrokimia. 4.4 Mengajukan ide/gagasan

untuk mencegah dan mengatasi terjadinya korosi. 4.5 Memecahkan masalah terkait

Sikap:

z Observasi sikap ilmiah saat melakukan per-cobaan, me-rangkai alat sel elektrokimia dan sel elektrolisis, diskusi,

(8)

8

Kimia

XIIa

(Peminatan)

Kompetensi Dasar PembelajaranMateri Kegiatan Pembelajaran Penilaian Alokasi Sumber Belajar Waktu oksidasi dan deret Nerst. dan mencari solusi untuk mencegah terjadinya korosi.

Keterampilan: Praktik

z Merancang dan melakukan percobaan sel Volta dan sel elektrolisis.

Proyek:

z Penyepuhan logam di

laboratorium dan di masyarakat (home industry).

Portofolio:

z Menulis artikel atauleaflet/brosur tentang korosi dan penyepuhan

z Bagaimana memprediksi reaksi terjadi atau tidak dalam sel? Apakah akan dihasilkan potensial bila elektrode dipertukarkan? Apakah akan terjadi reaksi bila arus listrik diputuskan? Apakah ada hubungan antara arus dan jumlah zat yang terbentuk pada elektrode?

z Mengapa korosi terjadi? Reaksi apa yang terjadi pada korosi? Bagaimana cara mencegah korosi?

Mengumpulkan informasi:

z Menganalisis reaksi yang terjadi (reaksi redoks).

z Menggunakan aturan cara setengah reaksi dan perubahan bilangan oksidasi untuk menyelesaikan persamaan redoks.

z Merancang percobaan terkait sel Volta dan sel elektrolisis, mendiskusikan hasil rancangannya, kemudian melakukan percobaan dengan saksama dalam kelompok.

z Mencatat data hasil percobaan terkait yang terjadi di kedua elektrode, kutub negatif dan kutub positif pada kedua elektrode, potensial sel terukur (sel Volta), membedakan hasil pengamatan sebelum dan sesudah meng-hubungkan arus listrik (pada sel elektrolisis).

z Menuliskan reaksi redoks yang terjadi.

z Membuktikan reaksi yang terjadi/potensial yang dihasilkan bila elektrode dalam sel Volta dipertukarkan.

z Menggunakan data potensial sel untuk menentukan kespontanan reaksi.

z Menggunakan hukum Nerst dan deret Nerst untuk memprediksi/menganalisis potensial sel.

(9)

Kimia

XIIa

(Peminatan)

Kompetensi Dasar PembelajaranMateri Kegiatan Pembelajaran Penilaian Alokasi Sumber Belajar Waktu

z Mendiskusikan reaksi yang terjadi pada proses korosi.

z Memprediksi/menganalisis faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya korosi mengguna-kan berbagai sumber.

z Mengajukan/memprediksi gagasan untuk mengatasi/mencegah terjadinya korosi (electroplating, cat, perlindungan katodik, dan aliansi logam).

Mengasosiasi:

z Menyimpulkan bahwa dalam sel elektrokimia melibatkan reaksi redoks.

z Menyimpulkan karakteristik sel elektrokimia.

z Menuliskan notasi sel elektrokimia.

z Menyimpulkan kespontanan reaksi berdasarkan hasil analisis terhadap data pengamatan dan berbagai sumber.

z Menyimpulkan hubungan antara arus dan jumlah zat hasil reaksi dalam proses elektrolisis.

z Berlatih menentukan kespontanan reaksi elektrokimia berdasarkan data potensial reduksi/oksidasi dan deret Nerst.

z Berlatih memecahkan masalah terkait perhitungan kimia dalam elektrolisis menggunakan hukum Faraday.

z Menyimpulkan bahwa proses korosi melibatkan reaksi redoks.

z Menyimpulkan bahwa kelembapan, elektrolit, dan udara (oksigen) memengaruhi terjadinya korosi.

z Menyimpulkan beberapa upaya untuk mengatasi/mencegah korosi.

Mengomunikasikan:

(10)

10

Kimia

XIIa

(Peminatan)

Kompetensi Dasar PembelajaranMateri Kegiatan Pembelajaran Penilaian AlokasiWaktu Sumber Belajar

3.6 Menganalisis kelimpahan, kecenderungan sifat fisis dan sifat kimia, manfaat, dampak, proses pembuatan unsur-unsur golongan utama (gas mulia, halogen, alkali dan alkali tanah, periode 3) serta unsur golongan transisi (periode 4) dan senyawanya dalam kehidupan sehari-hari. 4.6 Menalar dan menganalisis

kelimpahan, kecenderungan sifat fisis dan sifat kimia, manfaat, dampak, proses pembuatan unsur-unsur golongan utama (gas mulia, halogen, alkali dan alkali tanah, periode 3) serta unsur golongan transisi (periode 4) dan senyawanya dalam kehidupan sehari-hari.

Kimia Unsur

z Kelimpahan Unsur-Unsur di Alam

z Sifat Fisis dan Sifat Kimia Unsur

z Pembuatan, Kegunaan, dan Dampak Unsur/ Senyawa

32 JP – Buku paket Kimia Kelas XII – BukuKreatif

Kimia (Peminatan) Kelas XII

Semester 1

terbitan CV VIVA PAKARINDO – Buku pelajaran

Kimia yang relevan – Buku-buku lain

yang relevan – Literatur lain

(koran, majalah, dan internet) Mengamati:

z Mengamati gambar persebaran hasil tambang di Indonesia.

z Mengkaji literatur tentang kelimpahan unsur-unsur di alam, khususnya di Indonesia.

z Mengidentifikasi produk-produk yang mengandung unsur-unsur tertentu.

Menanya:

z Bagaimana sifat-sifat dan kegunaan unsur-unsur gas mulia?

z Mengapa unsur logam dapat bersifat konduktor, sedangkan bukan logam tidak?

z Bagaimana memperoleh logam murni?

z Produk-produk apalagi yang dapat dihasilkan dari bahan dasar unsur tertentu?

Mengumpulkan informasi:

z Mendiskusikan kelimpahan unsur/senyawa di alam, khususnya di Indonesia melalui kerja kelompok.

z Merancang dan melakukan percobaan dengan saksama atau mengumpulkan data terkait sifat kimia unsur dalam satu golongan/ periode melalui kerja kelompok.

z Menganalisis data tentang sifat-sifat fisis (penampilan, titik didih, titik leleh, kekerasan, konduktivitas, warna, kerapatan) dan sifat-sifat kimia unsur-unsur dalam satu golongan/ satu periode.

z Membuat grafik kecenderungan sifat unsur periode ketiga dan sifat unsur transisi periode keempat (energi ionisasi, afinitas elektron, dan keelektronegatifan).

z Mengidentifikasi/menggali informasi tentang cara memperoleh unsur murni dari bahan bakunya.

z Mendiskusikan kegunaan unsur/senyawa

Sikap:

z Observasi perilaku ilmiah pada saat melakukan percobaan dan presentasi tentang kelimpahan unsur, sifat fisis dan sifat kimia, serta sifat fisis dan sifat kimia unsur dalam golongan/periode.

z Merancang dan melakukan per-cobaan tentang: – daya oksidasi

halogen, – reaksi nyala

logam alkali, dan – reaksi

(11)

Kimia

XIIa

(Peminatan)

Kompetensi Dasar PembelajaranMateri Kegiatan Pembelajaran Penilaian Alokasi Sumber Belajar Waktu

Mengasosiasi:

z Menyimpulkan keberadaan unsur di alam dalam sistem periodik berdasarkan sifat fisis dan kimia yang dimiliki.

z Menyimpulkan prinsip pembuatan unsur-unsur/senyawa.

z Menyimpulkan dari grafik kecenderungan sifat unsur periode ketiga dan sifat unsur transisi periode keempat tentang

kecenderungan sifat dengan semakin besar nomor atomnya.

z Menyadari adanya keteraturan dalam sifat-sifat unsur yang diperoleh berkat penemuan kreatif para ahli.

z Mensyukuri kelimpahan unsur di alam sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.

Mengomunikasikan:

z Membuat laporan percobaan tentang daya oksidasi halogen, reaksi nyala logam alkali, dan reaksi pengendapan senyawa logam alkali tanah.

z Mempresentasikan laporan percobaan tentang daya oksidasi halogen, reaksi nyala logam alkali, dan reaksi pengendapan senyawa logam alkali tanah.

z Mempresentasikan hasil kerja kelompok terkait dengan kelimpahan unsur di alam, sifat fisis dan sifat kimia, kegunaan, dan pembuatan unsur serta produk yang mengandung unsur tertentu.

z Membuat bahan presentasi tentang kelimpahan unsur, sifat fisis dan sifat kimia, serta kegunaan dan pembuatan unsur.

Portofolio:

(12)

Sekolah : ____________________ Mata Pelajaran : Kimia (Peminatan) Kelas/Semester : XII/1

Materi Pokok : Sifat Koligatif Larutan Alokasi Waktu : 6 pertemuan (12 JP)

A. Kompetensi Inti

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleransi, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

KI Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

1. 1.1 Menyadari adanya keteraturan dalam sifat koligatif larutan, reaksi redoks, keragaman sifat unsur, senyawa makromolekul sebagai wujud kebesaran Tuhan Yang Maha Esa dan pengetahuan tentang adanya keteraturan tersebut sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.

1.2 Mensyukuri kelimpahan unsur golongan utama dan golongan transisi di alam Indonesia sebagai bahan tambang merupakan anugerah Tuhan Yang Maha Esa yang digunakan untuk kemakmuran rakyat Indonesia.

2. 2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif, terbuka, mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti, bertanggung jawab, kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif) dalam merancang dan melakukan percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari.

2.2 Menunjukkan perilaku kerja sama, santun, toleransi, cinta damai, dan peduli lingkungan serta hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam.

2.3 Menunjukkan perilaku responsif dan proaktif serta bijaksana sebagai wujud kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan.

3. 3.1 Menganalisis penyebab adanya fenomena sifat koligatif larutan pada penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih, penurunan titik beku, dan tekanan osmotik.

3.2 Membedakan sifat koligatif larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit.

4. 4.1 Menyajikan hasil analisis berdasarkan data percobaan terkait penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih, penurunan titik beku, dan tekanan osmotik larutan.

4.2 Mengolah dan menganalisis data percobaan untuk membandingkan sifat koligatif larutan elektrolit dengan sifat koligatif larutan nonelektrolit yang konsentrasinya sama.

1.1.1 Menyadari adanya keteraturan dari sifat koligatif larutan sebagai wujud kebesaran Tuhan Yang Maha Esa dan pengetahuan tentang adanya keteraturan tersebut sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.

2.1.1 Menunjukkan sikap rasa ingin tahu, jujur, ulet, teliti, bertanggung jawab, kreatif, dan inovatif dalam melakukan percobaan tentang sifat koligatif larutan. 2.1.2 Menunjukkan sikap mampu membedakan fakta dan opini, kritis, demokratis, dan komunikatif dalam berdiskusi tentang sifat koligatif larutan. 2.2.1 Menunjukkan perilaku peduli lingkungan dalam

memanfaatkan sumber daya alam.

2.3.1 Menunjukkan sikap responsif dan proaktif serta bijaksana dalam memecahkan masalah dan membuat keputusan tentang sifat koligatif larutan. 3.1.1 Menjelaskan diagram P-T.

3.1.2 Menjelaskan tentang konsentrasi larutan. 3.2.1 Menjelaskan perbedaan sifat koligatif larutan

elektrolit dan larutan nonelektrolit, serta penggunaan sifat koligatif larutan.

4.1.1 Merancang dan melakukan percobaan titik beku larutan.

4.1.2 Membuat laporan percobaan titik beku larutan. 4.2.1 Melakukan percobaan untuk membandingkan sifat

koligatif larutan elektrolit dengan sifat koligatif larutan nonelektrolit yang konsentrasinya sama. 4.2.2 Membuat laporan percobaan untuk membandingkan

(13)

C. Materi Pembelajaran 1. Pertemuan Pertama

a. Diagram P-T b. Konsentrasi Larutan

2. Pertemuan Kedua

Sifat Koligatif Larutan Nonelektrolit

3. Pertemuan Ketiga

Diskusi tentang Sifat Koligatif Larutan Nonelektrolit

4. Pertemuan Keempat

Sifat Koligatif Larutan Elektrolit

5. Pertemuan Kelima

Percobaan untuk Membandingkan Titik Beku Larutan Elektrolit dan Larutan Nonelektrolit

6. Pertemuan Keenam

a. Penggunaan Sifat Koligatif b. Ulangan Harian 1

D. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Pertama (2 JP) 1. Pendahuluan

a. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran tentang diagram P-T dan konsentrasi larutan.

b. Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang materi yang sudah dipelajari dan terkait dengan materi yang akan dipelajari.

c. Guru mengantarkan peserta didik kepada suatu permasalahan atau tugas yang akan dilakukan untuk mempelajari materi diagram P-T dan konsentrasi larutan.

d. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai.

e. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan penjelasan tentang kegiatan yang akan dilakukan peserta didik untuk menyelesaikan permasalahan atau tugas tentang diagram P-T dan konsentrasi larutan.

2. Kegiatan Inti Kegiatan 1 a. Mengamati

1) Guru membuka kesempatan secara luas dan bervariasi kepada peserta didik untuk melakukan pengamatan melalui kegiatan mengamati diagram P-T yang menunjukkan titik didih larutan yang lebih tinggi dari titik didih air murni.

2) Guru memfasilitasi peserta didik melakukan pengamatan untuk melatih peserta didik dalam memperhatikan hal penting tentang fenomena sifat koligatif larutan.

b. Menanya

1) Guru membuka kesempatan secara luas kepada peserta didik untuk bertanya mengenai fenomena sifat koligatif larutan.

2) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan secara mandiri. 3) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan tentang alasan titik

didih larutan lebih tinggi dari titik didih air murni.

4) Guru mengembangkan rasa ingin tahu peserta didik dari pertanyaan yang telah diajukan. 5) Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi yang lebih lanjut dan beragam dari

berbagai sumber.

c. Mengumpulkan Informasi

1) Guru membimbing peserta didik untuk menggali dan mengumpulkan informasi tentang data dan grafik yang menunjukkan titik didih larutan NaCl dan larutan gula.

(14)

d. Mengasosiasi

Peserta didik menyimpulkan tentang perbandingan titik didih air murni dengan larutan NaCl dan larutan gula.

e. Mengomunikasikan

1) Peserta didik menyusun bahan paparan tentang perbandingan titik didih air murni dengan larutan NaCl dan larutan gula berdasarkan data yang diperoleh.

2) Peserta didik mempresentasikan hasil tugas perbandingan titik didih air murni dengan larutan NaCl dan larutan gula.

Kegiatan 2 a. Mengamati

1) Guru membuka kesempatan secara luas dan bervariasi kepada peserta didik untuk melakukan pengamatan melalui kegiatan mencari informasi tentang konsentrasi larutan (fraksi mol, molalitas, dan molaritas).

2) Guru memfasilitasi peserta didik melakukan pengamatan untuk melatih peserta didik dalam memperhatikan hal penting tentang konsentrasi larutan (fraksi mol, molalitas, dan molaritas). b. Menanya

1) Guru membuka kesempatan secara luas kepada peserta didik untuk bertanya mengenai konsentrasi larutan (fraksi mol, molalitas, dan molaritas).

2) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan secara mandiri. 3) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan tentang hubungan antara

konsentrasi (fraksi mol, molalitas, dan molaritas) dan sifat koligatif larutan.

4) Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi yang lebih lanjut dan beragam dari berbagai sumber.

c. Mengumpulkan Informasi

1) Guru membimbing peserta didik untuk menggali dan mengumpulkan informasi tentang konsentrasi larutan (fraksi mol, molalitas, dan molaritas).

2) Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok, setiap kelompok terdiri dari enam peserta didik untuk melakukan diskusi tentang konsentrasi larutan (fraksi mol, molalitas, dan molaritas) dan berlatih menghitungnya.

d. Mengasosiasi

Peserta didik menghubungkan konsentrasi (fraksi mol, molalitas, dan molaritas) dengan sifat koligatif larutan.

e. Mengomunikasikan

Peserta didik mempresentasikan hasil kegiatan diskusinya di depan kelas.

3. Penutup

a. Guru bersama peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran.

b. Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.

c. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran.

d. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau tugas individual atau kelompok sesuai hasil belajar peserta didik. e. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

Pertemuan Kedua (2 JP) 1. Pendahuluan

a. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran tentang sifat koligatif larutan nonelektrolit.

b. Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang materi yang sudah dipelajari dan terkait dengan materi yang akan dipelajari.

c. Guru mengantarkan peserta didik kepada suatu permasalahan atau tugas yang akan dilakukan untuk mempelajari materi sifat koligatif larutan nonelektrolit.

d. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai.

(15)

2. Kegiatan Inti a. Mengamati

1) Guru membuka kesempatan secara luas dan bervariasi kepada peserta didik untuk melakukan pengamatan melalui kegiatan membaca informasi tentang sifat koligatif larutan nonelekrolit. 2) Guru memfasilitasi peserta didik melakukan pengamatan untuk melatih peserta didik dalam

memperhatikan hal penting tentang sifat koligatif larutan nonelektrolit. b. Menanya

1) Guru membuka kesempatan secara luas kepada peserta didik untuk bertanya mengenai sifat koligatif larutan nonelektrolit.

2) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan secara mandiri. 3) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan tentang sifat koligatif

larutan yaitu penurunan tekanan uap.

4) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan tentang sifat koligatif larutan yaitu penurunan titik beku.

5) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan tentang sifat koligatif larutan yaitu kenaikan titik didih.

6) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan tentang sifat koligatif larutan yaitu tekanan osmotik.

7) Guru mengembangkan rasa ingin tahu peserta didik dari pertanyaan yang telah diajukan. 8) Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi yang lebih lanjut dan beragam dari

berbagai sumber. c. Mengumpulkan Informasi

1) Guru membimbing peserta didik untuk menggali dan mengumpulkan informasi tentang sifat koligatif larutan nonelektrolit (penurunan tekanan uap, penurunan titik beku, kenaikan titik didih, dan tekanan osmotik).

2) Peserta didik diberi tugas untuk berlatih menyelesaikan perhitungan kimia terkait sifat koligatif larutan nonelektrolit.

d. Mengasosiasi

Peserta didik menyimpulkan tentang sifat koligatif larutan nonelektrolit.

3. Penutup

a. Guru bersama peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran.

b. Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.

c. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran. d. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

Pertemuan Ketiga (2 JP) 1. Pendahuluan

a. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran tentang permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan sifat koligatif larutan nonelektrolit. b. Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang materi yang sudah dipelajari dan terkait dengan

materi yang akan dipelajari.

c. Guru mengantarkan peserta didik kepada suatu permasalahan atau tugas yang akan dilakukan untuk mempelajari materi permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan sifat koligatif larutan nonelektrolit.

d. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai.

e. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan penjelasan tentang kegiatan yang akan dilakukan peserta didik untuk menyelesaikan permasalahan atau tugas tentang permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan sifat koligatif larutan nonelektrolit.

2. Kegiatan Inti a. Mengamati

1) Guru membuka kesempatan secara luas dan bervariasi kepada peserta didik untuk melakukan pengamatan melalui kegiatan mengamati permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan sifat koligatif larutan nonelektrolit.

(16)

b. Menanya

1) Guru membuka kesempatan secara luas kepada peserta didik untuk bertanya mengenai permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan sifat koligatif larutan nonelektrolit. 2) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan secara mandiri. 3) Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi yang lebih lanjut dan beragam dari

berbagai sumber. c. Mengumpulkan Informasi

1) Guru membimbing peserta didik untuk menggali dan mengumpulkan informasi tentang sifat-sifat koligatif larutan nonelektrolit.

2) Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok, setiap kelompok terdiri dari enam peserta didik untuk melakukan diskusi tentang permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan sifat koligatif larutan nonelektrolit.

3) Peserta didik mengerjakan soal-soal review dan penerapan 1. d. Mengasosiasi

Peserta didik menyimpulkan hasil diskusi tentang permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan sifat koligatif larutan nonelektrolit.

e. Mengomunikasikan

1) Peserta didik menyusun laporan dari hasil diskusi tentang permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan sifat koligatif larutan nonelektrolit.

2) Peserta didik mempresentasikan laporan hasil diskusi di depan kelas.

3. Penutup

a. Guru bersama peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran.

b. Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.

c. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran. d. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

Pertemuan Keempat (2 JP) 1. Pendahuluan

a. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran tentang sifat koligatif larutan elektrolit.

b. Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang materi yang sudah dipelajari dan terkait dengan materi yang akan dipelajari.

c. Guru mengantarkan peserta didik kepada suatu permasalahan atau tugas yang akan dilakukan untuk mempelajari materi sifat koligatif larutan elektrolit.

d. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai.

e. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan penjelasan tentang kegiatan yang akan dilakukan peserta didik untuk menyelesaikan permasalahan atau tugas tentang sifat koligatif larutan elektrolit.

2. Kegiatan Inti a. Mengamati

1) Guru membuka kesempatan secara luas dan bervariasi kepada peserta didik untuk melakukan pengamatan melalui kegiatan membaca informasi tentang sifat koligatif larutan elektrolit. 2) Guru memfasilitasi peserta didik melakukan pengamatan untuk melatih peserta didik dalam

memperhatikan hal penting tentang sifat koligatif larutan elektrolit. b. Menanya

1) Guru membuka kesempatan secara luas kepada peserta didik untuk bertanya mengenai sifat koligatif larutan elektrolit.

2) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan secara mandiri. 3) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan tentang alasan sifat

koligatif larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit berbeda.

4) Guru mengembangkan rasa ingin tahu peserta didik dari pertanyaan yang telah diajukan. 5) Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi yang lebih lanjut dan beragam dari

(17)

c. Mengumpulkan Informasi

1) Guru membimbing peserta didik untuk menggali dan mengumpulkan informasi tentang sifat koligatif larutan elektrolit.

2) Peserta didik mengerjakan tugas yaitu menghubungkan sifat larutan (elektrolit dan nonelektrolit) dengan konsentrasi dan titik beku berdasarkan data.

3) Peserta didik menganalisis hubungan antara sifat larutan (elektrolit dan nonelektrolit), konsentrasi, dan sifat koligatif larutan.

4) Peserta didik menemukan formula untuk menghitung sifat koligatif larutan elektrolit.

5) Peserta didik berlatih menghitung sifat koligatif larutan elektrolit menggunakan formula yang sudah ditemukan.

d. Mengasosiasi

Peserta didik menyimpulkan hubungan antara sifat larutan (elektrolit dan nonelektrolit) dengan konsentrasi dan titik beku berdasarkan data.

e. Mengomunikasikan

1) Peserta didik menyusun bahan paparan hasil kegiatan tentang hubungan antara sifat larutan (elektrolit dan nonelektrolit) dengan konsentrasi dan titik beku berdasarkan data.

2) Peserta didik mempresentasikan laporan hasil tugasnya di depan kelas.

3. Penutup

a. Guru bersama peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran.

b. Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.

c. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran. d. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

e. Guru memberi tugas rumah kepada peserta didik untuk membuat rancangan dan melakukan percobaan tentang titik beku larutan, kemudian membuat diagram P-T-nya.

Pertemuan Kelima (2 JP) 1. Pendahuluan

a. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran tentang percobaan untuk membandingkan sifat koligatif larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit. b. Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang materi yang sudah dipelajari dan terkait dengan

materi yang akan dipelajari.

c. Guru mengantarkan peserta didik kepada suatu permasalahan atau tugas yang akan dilakukan untuk mempelajari materi sifat koligatif larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit.

d. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai.

e. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan penjelasan tentang kegiatan yang akan dilakukan peserta didik untuk menyelesaikan permasalahan atau tugas tentang sifat koligatif larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit.

2. Kegiatan Inti a. Mengamati

1) Guru membuka kesempatan secara luas dan bervariasi kepada peserta didik untuk melakukan pengamatan melalui kegiatan membaca informasi tentang titik beku larutan elektrolit dan nonelektrolit.

2) Guru memfasilitasi peserta didik melakukan pengamatan untuk melatih peserta didik dalam memperhatikan hal penting tentang perbandingan titik beku larutan elektrolit dan nonelektrolit pada konsentrasi sama.

b. Menanya

1) Guru membuka kesempatan secara luas kepada peserta didik untuk bertanya mengenai perbedaan sifat koligatif larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit.

2) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan secara mandiri. 3) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan tentang perbedaan titik

beku larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit pada konsentrasi sama.

4) Guru mengembangkan rasa ingin tahu peserta didik dari pertanyaan yang telah diajukan. 5) Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi yang lebih lanjut dan beragam dari

(18)

c. Mengumpulkan Informasi

1) Guru membimbing peserta didik untuk menggali dan mengumpulkan informasi tentang perbedaan titik beku larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit pada konsentrasi sama. 2) Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok, setiap kelompok terdiri dari enam peserta

didik untuk melakukan percobaan yang bertujuan membandingkan titik beku larutan elektrolit dan nonelektrolit pada konsentrasi sama.

d. Mengasosiasi

Peserta didik menyimpulkan tentang perbedaan antara titik beku larutan elektrolit dan nonelektrolit. e. Mengomunikasikan

1) Peserta didik menyusun bahan paparan hasil percobaan tentang perbedaan titik beku larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit pada konsentrasi sama.

2) Peserta didik mempresentasikan laporan hasil percobaannya di depan kelas.

3. Penutup

a. Guru bersama peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran.

b. Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.

c. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran.

d. Guru memberi tugas rumah kepada peserta didik untuk mengerjakan soal-soal review dan penerapan 2.

e. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau tugas individual atau kelompok sesuai hasil belajar peserta didik.

f. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

Pertemuan Keenam (2 JP) 1. Pendahuluan (10 menit)

a. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran tentang penggunaan sifat koligatif.

b. Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang materi yang sudah dipelajari dan terkait dengan materi yang akan dipelajari.

c. Guru mengantarkan peserta didik kepada suatu permasalahan atau tugas yang akan dilakukan untuk mempelajari materi penggunaan sifat koligatif.

d. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai.

e. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan penjelasan tentang kegiatan yang akan dilakukan peserta didik untuk menyelesaikan permasalahan atau tugas tentang penggunaan sifat koligatif.

2. Kegiatan Inti (70 menit) Kegiatan 1

a. Mengamati

1) Guru membuka kesempatan secara luas dan bervariasi kepada peserta didik untuk melakukan pengamatan melalui kegiatan membaca informasi tentang penggunaan sifat koligatif. 2) Guru memfasilitasi peserta didik melakukan pengamatan untuk melatih peserta didik dalam

memperhatikan hal penting tentang penggunaan sifat koligatif. b. Menanya

1) Guru membuka kesempatan secara luas kepada peserta didik untuk bertanya mengenai penggunaan sifat koligatif.

2) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan secara mandiri. 3) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan tentang alasan garam

digunakan untuk mencairkan salju di jalan.

4) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan tentang alasan garam digunakan dalam pembuatan es putar.

5) Guru mengembangkan rasa ingin tahu peserta didik dari pertanyaan yang telah diajukan. 6) Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi yang lebih lanjut dan beragam dari

(19)

c. Mengumpulkan Informasi

1) Guru membimbing peserta didik untuk menggali dan mengumpulkan informasi tentang penggunaan sifat koligatif dalam kehidupan sehari-hari.

2) Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok, setiap kelompok terdiri dari enam peserta didik untuk melakukan diskusi tentang penggunaan sifat koligatif.

d. Mengasosiasi

Peserta didik menyimpulkan tentang penggunaan sifat koligatif dalam kehidupan sehari-hari.

e. Mengomunikasikan

1) Peserta didik menyusun laporan hasil diskusi tentang penggunaan sifat koligatif dalam kehidupan sehari-hari.

2) Peserta didik mempresentasikan laporan hasil diskusinya di depan kelas.

Kegiatan 2

a. Ulangan Harian 1

Peserta didik mengerjakan soal-soal ulangan harian 1 berupa soal pilihan ganda sejumlah 20 soal dan soal uraian sejumlah 5 soal.

b. Pembahasan/Refleksi

Guru bersama peserta didik membahas soal-soal ulangan harian/refleksi terhadap indikator pencapaian kompetensi.

3. Penutup

a. Guru bersama peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran.

b. Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.

c. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran.

E. Penilaian, Pembelajaran Remedi, dan Pengayaan

1. Sikap Spiritual (Pertemuan Pertama s.d. Pertemuan Keenam) a. Teknik penilaian : observasi guru

b. Bentuk instrumen : lembar observasi sikap spiritual c. Kisi-kisi

Instrumen: lihat lampiran 1

2. Sikap Sosial (Pertemuan Pertama s.d. Pertemuan Keenam) a. Teknik penilaian : observasi guru

b. Bentuk instrumen : lembar observasi sikap sosial c. Kisi-kisi

Instrumen: lihat lampiran 1

No. Sikap/Nilai Butir Instrumen

1. Menunjukkan sikap rasa ingin tahu, jujur, ulet, teliti, bertanggung jawab, kreatif, dan inovatif dalam merancang dan melakukan percobaan tentang sifat koligatif larutan.

2. Menunjukkan sikap mampu membedakan fakta dan opini, kritis, demokratis, dan komunikatif dalam berdiskusi tentang sifat koligatif larutan.

3. Menunjukkan perilaku peduli lingkungan dalam memanfaatkan sumber daya alam. 4. Menunjukkan sikap responsif dan proaktif serta bijaksana dalam memecahkan

masalah dan membuat keputusan tentang sifat koligatif larutan.

1–6

7–10

11 12–14

Sikap/Nilai Butir Instrumen

Menyadari adanya keteraturan dari sifat koligatif larutan sebagai wujud kebesaran Tuhan Yang Maha Esa dan pengetahuan tentang adanya keteraturan tersebut sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.

(20)

3. Pengetahuan (Pertemuan Keenam) a. Teknik penilaian : tes tertulis

b. Bentuk instrumen : soal pilihan ganda dan uraian c. Kisi-kisi

Instrumen: lihat lampiran 2

4. Keterampilan (Pertemuan Pertama, Pertemuan Ketiga, Pertemuan Kelima, dan Pertemuan Keenam) a. Teknik penilaian : diskusi, proyek

b. Bentuk instrumen : unjuk kerja c. Kisi-kisi

Penilaian Tes Diskusi

Penilaian Proyek

Instrumen: lihat lampiran 3

5. Pembelajaran Remedi dan Pengayaan

Teknik penilaian dan bentuk instrumen disesuaikan dengan pembelajaran remedi dan pengayaan yang ditetapkan oleh guru.

F. Media Pembelajaran 1. Media/Alat

a. Gambar/ilustrasi dan lain-lain dalam bukuKreatif Kimia (Peminatan) Kelas XII Semester 1terbitan CV VIVA PAKARINDO halaman 3, 6, 7, dan 10

b. Internet

c. Alat untuk percobaan membandingkan titik beku larutan elektrolit dan nonelektrolit: gelas kimia, tabung reaksi, pengaduk kaca, dan termometer

No. Indikator Butir Instrumen

1. Menjelaskan diagram P-T.

2. Menjelaskan tentang konsentrasi larutan.

3. Menjelaskan perbedaan sifat koligatif larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit, serta penggunaan sifat koligatif larutan.

1 2 3

No. Keterampilan Butir Instrumen

1. Perencanaan

a. Persiapan b. Rumusan judul

2. Pelaksanaan

a. Langkah percobaan b. Hasil percobaan c. Analisis data d. Penarikan kesimpulan 3. Laporan Proyek

a. Laporan tertulis b. Presentasi

1

2

3

No. Keterampilan Butir Instrumen

1. Sikap

2. Keaktifan

3. Wawasan

4. Kemampuan mengemukakan pendapat 5. Kerja sama

6. Presentasi

(21)

2. Bahan a. Es batu

b. Garam dapur padat c. Larutan CO(NH2)2 d. Larutan NaCl

e. Bahan lain yang relevan

3. Sumber Belajar

a. Buku paket Kimia Kelas XII SMA

b. BukuKreatif Kimia (Peminatan) Kelas XII Semester 1terbitan CV VIVA PAKARINDO halaman 3 s.d. 18 c. Buku pelajaran Kimia yang relevan

d. Buku-buku lain yang relevan

e. Literatur lain (koran, majalah, dan internet)

___________, __________________

Mengetahui,

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran,

_________________________ _________________________

(22)

LAMPIRAN

Lampiran 1

Penilaian Sikap Spiritual dan Sosial

Petunjuk Penilaian Sikap Spiritual dan Sosial

Skor Nilai Kualitatif

4 Sangat Baik

3 Baik

2 Cukup

1 Kurang

No. Perilaku yang Diharapkan Skor

1. Menyadari adanya keteraturan dari sifat koligatif larutan sebagai wujud kebesaran Tuhan Yang Maha Esa. 2. Bersyukur atas pengetahuan tentang adanya keteraturan tersebut sebagai hasil pemikiran kreatif manusia

yang kebenarannya bersifat tentatif. Jumlah skor maksimal = 8

Lembar Observasi Sikap Spiritual

Nilai sikap spiritual = JumlahJumlahskorskorperolehanmaksimal × 100

Rubrik Penilaian Sikap Spiritual dan Sosial

Rentang Skor Nilai Kualitatif

76–100 SB Sangat Baik

51–75 B Baik

26–50 C Cukup

d 25 K Kurang

Nilai

No. Perilaku yang Diharapkan Skor

1. Rasa ingin tahu 2. Jujur

3. Ulet

4. Teliti

5. Bertanggung jawab 6. Kreatif dan inovatif

7. Mampu membedakan fakta dan opini 8. Kritis

9. Demokratis 10. Komunikatif 11. Peduli lingkungan 12. Responsif 13. Proaktif 14. Bijaksana

Jumlah skor maksimal = 56

Lembar Observasi Sikap Sosial

(23)

Lampiran 2

Penilaian Pengetahuan

Petunjuk Penilaian Soal Pilihan Ganda

Nomor Soal Bobot Soal

1–20 5

Jumlah skor maksimal = 100

Nilai pilihan ganda = JumlahJumlahskorskorperolehanmaksimal × 100

Lembar Penilaian Soal Pilihan Ganda dan Uraian

No. Indikator Butir Soal

1. Indikator 1 = 2 soal Pilihan ganda:

2 soal pilihan ganda A6, A7

2. Indikator 2 = 1 soal Pilihan ganda:

1 soal pilihan ganda A2

3. Indikator 3 = 22 soal Pilihan ganda:

17 soal pilihan ganda A1, A3, A4, A5, A8, A9, A10, A11, A12,

5 soal uraian A13, A14, A15, A16, A17, A18, A19, A20

Uraian:

B1, B2, B3, B4, B5

Petunjuk Penilaian Soal Uraian

No. Butir Pertanyaan Bobot

Soal

Kriteria

0 5 10 15 20 Skor

1. Soal uraian nomor 1 Ulangan Harian 1 20

2. Soal uraian nomor 2 Ulangan Harian 1 20

3. Soal uraian nomor 3 Ulangan Harian 1 20

4. Soal uraian nomor 4 Ulangan Harian 1 20

5. Soal uraian nomor 5 Ulangan Harian 1 20

Jumlah skor maksimal 100

Nilai uraian = JumlahJumlahskorskorperolehanmaksimal × 100

(24)

Lampiran 3

Penilaian Keterampilan

Jumlah skor maksimal = 40

Nilai keterampilan = JumlahJumlahskorskorperolehanmaksimal × 100

Instrumen Penilaian Proyek

No. Aspek Penilaian

Skor

1. Perencanaan

a. Persiapan b. Rumusan judul

2. Pelaksanaan

a. Langkah percobaan b. Hasil percobaan c. Analisis data d. Penarikan kesimpulan 3. Laporan proyek

a. Laporan tertulis b. Presentasi Jumlah skor

1 2 3 4 5

No. Keterampilan Skor (1–4)

1. Sikap

2. Keaktifan

3. Wawasan

4. Kemampuan mengemukakan pendapat 5. Kerja sama

6. Presentasi Jumlah skor

Instrumen Penilaian Diskusi

Jumlah skor maksimal = 24

(25)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : ____________________ Mata Pelajaran : Kimia (Peminatan) Kelas/Semester : XII/1

Materi Pokok : Reaksi Redoks dan Sel Elektrokimia Alokasi Waktu : 8 pertemuan (16 JP)

A. Kompetensi Inti

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleransi, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

KI Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

1. 1.1 Menyadari adanya keteraturan dalam sifat koligatif larutan, reaksi redoks, keragaman sifat unsur, senyawa makromolekul sebagai wujud kebesaran Tuhan Yang Maha Esa dan pengetahuan tentang adanya keteraturan tersebut sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.

1.2 Mensyukuri kelimpahan unsur golongan utama dan golongan transisi di alam Indonesia sebagai bahan tambang merupakan anugerah Tuhan Yang Maha Esa yang digunakan untuk kemakmuran rakyat Indonesia.

2. 2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif, terbuka, mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti, bertanggung jawab, kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif) dalam merancang dan melakukan percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari.

2.2 Menunjukkan perilaku kerja sama, santun, toleransi, cinta damai, dan peduli lingkungan serta hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam.

2.3 Menunjukkan perilaku responsif dan proaktif serta bijaksana sebagai wujud kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan.

3. 3.3 Mengevaluasi gejala atau proses yang terjadi dalam contoh sel elektrokimia (sel Volta dan sel elektrolisis) dalam kehidupan. 3.4 Menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi terjadinya korosi dan

mengajukan ide/gagasan untuk mengatasinya.

3.5 Menerapkan hukum/aturan dalam perhitungan terkait sel elektrokimia.

4. 4.3 Menciptakan ide/gagasan/produk sel elektrokimia.

4.4 Mengajukan ide/gagasan untuk mencegah dan mengatasi terjadinya korosi.

4.5 Memecahkan masalah terkait dengan perhitungan sel elektrokimia.

1.1.1 Menyadari adanya keteraturan dari sifat koligatif larutan sebagai wujud kebesaran Tuhan Yang Maha Esa dan pengetahuan tentang adanya keteraturan tersebut sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.

2.1.1 Menunjukkan sikap rasa ingin tahu, jujur, ulet, teliti, bertanggung jawab, kreatif, dan inovatif dalam melakukan percobaan tentang sel elektrokimia. 2.1.2 Menunjukkan sikap mampu membedakan fakta dan

opini, kritis, demokratis, dan komunikatif dalam berdiskusi tentang redoks dan sel elektrokimia. 2.2.1 Menunjukkan perilaku peduli lingkungan dalam

memanfaatkan sumber daya alam.

2.3.1 Menunjukkan sikap responsif dan proaktif serta bijaksana dalam memecahkan masalah dan membuat keputusan tentang reaksi redoks dan sel elektrokimia.

3.3.1 Menjelaskan proses yang terjadi dalam sel elektrokimia (sel Volta dan sel elektrolisis). 3.4.1 Menjelaskan faktor-faktor yang memengaruhi

ter-jadinya korosi dan mengajukan ide/gagasan untuk mengatasinya.

3.5.1 Melakukan perhitungan terkait sel elektrokimia. 4.3.1 Merancang dan melakukan percobaan sel Volta dan

sel elektrolisis.

4.4.1 Membuatleaflet/brosur tentang korosi (penyebab dan penanggulangannya) dan penyepuhan logam. 4.5.1 Mempresentasikan pemecahan masalah terkait

(26)

C. Materi Pembelajaran 1. Pertemuan Pertama

a. Penyetaraan Persamaan Reaksi Redoks

b. Penyelesaian Persamaan Reaksi Redoks dengan Metode Bilangan Oksidasi dan Metode Setengah Reaksi (Ion Elektron)

2. Pertemuan Kedua

Sel Elektrokimia dan Potensial Sel 3. Pertemuan Ketiga

Percobaan Sel Volta 4. Pertemuan Keempat

Sel Elektrolisis dan Hukum Faraday 5. Pertemuan Kelima

Percobaan Sel Elektrolisis 6. Pertemuan Keenam

a. Proses Korosi b. Pencegahan Korosi 7. Pertemuan Ketujuh

Ulangan Harian 1 8. Pertemuan Kedelapan

Ulangan Tengah Semester

D. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Pertama (2 JP) 1. Pendahuluan

a. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran tentang penyetaraan persamaan reaksi redoks.

b. Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang materi yang sudah dipelajari dan terkait dengan materi yang akan dipelajari.

c. Guru mengantarkan peserta didik kepada suatu permasalahan atau tugas yang akan dilakukan untuk mempelajari materi penyetaraan persamaan reaksi redoks.

d. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai.

e. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan penjelasan tentang kegiatan yang akan dilakukan peserta didik untuk menyelesaikan permasalahan atau tugas tentang penyetaraan persamaan reaksi redoks.

2. Kegiatan Inti Kegiatan 1 a. Mengamati

1) Guru membuka kesempatan secara luas dan bervariasi kepada peserta didik untuk melakukan pengamatan melalui kegiatan membaca informasi tentang persamaan reaksi redoks saat aki digunakan dan pengisian aki.

2) Guru memfasilitasi peserta didik melakukan pengamatan untuk melatih peserta didik dalam memperhatikan hal penting tentang persamaan reaksi redoks saat aki digunakan dan pengisian aki.

b. Menanya

1) Guru membuka kesempatan secara luas kepada peserta didik untuk bertanya mengenai hal-hal yang berhubungan dengan persamaan reaksi redoks saat aki digunakan dan pengisian aki.

2) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan secara mandiri. 3) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan tentang apakah pada

aki terjadi reaksi redoks.

(27)

5) Guru mengembangkan rasa ingin tahu peserta didik dari pertanyaan yang telah diajukan. 6) Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi yang lebih lanjut dan beragam dari

berbagai sumber.

c. Mengumpulkan Informasi

1) Guru membimbing peserta didik untuk menggali dan mengumpulkan informasi tentang penyetaraan persamaan reaksi redoks.

2) Peserta didik diberi tugas untuk berdiskusi tentang metode dalam penyetaraan reaksi redoks, yaitu metode bilangan oksidasi dan metode setengah reaksi (ion elektron).

d. Mengasosiasi

Peserta didik menyimpulkan tentang metode dalam penyetaraan reaksi redoks.

Kegiatan 2 a. Mengamati

1) Guru membuka kesempatan secara luas dan bervariasi kepada peserta didik untuk melakukan pengamatan melalui kegiatan mengamati contoh penggunaan aturan cara setengah reaksi dan perubahan bilangan oksidasi untuk menyelesaikan persamaan redoks.

2) Guru memfasilitasi peserta didik melakukan pengamatan untuk melatih peserta didik dalam memperhatikan hal penting tentang penggunaan aturan cara setengah reaksi dan perubahan bilangan oksidasi untuk menyelesaikan persamaan redoks.

b. Menanya

1) Guru membuka kesempatan secara luas kepada peserta didik untuk bertanya mengenai penggunaan aturan cara setengah reaksi dan perubahan bilangan oksidasi untuk me-nyelesaikan persamaan redoks.

2) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan secara mandiri. 3) Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi yang lebih lanjut dan beragam dari

berbagai sumber.

c. Mengumpulkan Informasi

1) Guru membimbing peserta didik untuk menggali dan mengumpulkan informasi tentang penggunaan aturan cara setengah reaksi dan perubahan bilangan oksidasi untuk me-nyelesaikan persamaan redoks.

2) Peserta didik menggunakan aturan cara setengah reaksi dan perubahan bilangan oksidasi untuk menyelesaikan persamaan redoks.

3) Peserta didik mengerjakan soal-soal review dan penerapan 1.

d. Mengasosiasi

Peserta didik berlatih menyelesaikan persamaan reaksi redoks menggunakan aturan cara setengah reaksi dan perubahan bilangan oksidasi.

3. Penutup

a. Guru bersama peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran.

b. Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.

c. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran.

d. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau tugas individual atau kelompok sesuai hasil belajar peserta didik.

e. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

Pertemuan Kedua (2 JP) 1. Pendahuluan

a. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran tentang sel elektrokimia dan potensial sel.

b. Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang materi yang sudah dipelajari dan terkait dengan materi yang akan dipelajari.

(28)

d. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai.

e. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan penjelasan tentang kegiatan yang akan dilakukan peserta didik untuk menyelesaikan permasalahan atau tugas tentang sel elektrokimia dan potensial sel.

2. Kegiatan Inti a. Mengamati

1) Guru membuka kesempatan secara luas dan bervariasi kepada peserta didik untuk melakukan pengamatan melalui kegiatan membaca artikel tentang sel Volta.

2) Guru memfasilitasi peserta didik melakukan pengamatan untuk melatih peserta didik dalam memperhatikan hal penting tentang persamaan reaksi redoks pada sel Volta.

b. Menanya

1) Guru membuka kesempatan secara luas kepada peserta didik untuk bertanya mengenai reaksi redoks pada sel Volta.

2) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan secara mandiri. 3) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan tentang alasan terjadinya

reaksi redoks pada sel Volta.

4) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan tentang apa yang terjadi apabila elektrodenya diganti.

5) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan tentang alasan terjadinya aliran listrik pada sel Volta.

6) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan tentang cara memprediksi reaksi terjadi atau tidak dalam sel dan apakah akan dihasilkan potensial bila elektrode dipertukarkan.

7) Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi yang lebih lanjut dan beragam dari berbagai sumber.

c. Mengumpulkan Informasi

1) Guru membimbing peserta didik untuk menggali dan mengumpulkan informasi tentang sifat sel elektrokimia (sel Volta) dan potensial sel.

2) Peserta didik diberi tugas untuk menuliskan diagram sel dan notasi sel yang tepat pada masing-masing reaksi sel Volta yang ditunjukkan oleh gambar, kemudian menghitung besarnya potensial sel (E0sel) Volta tersebut.

3) Peserta didik diberi tugas untuk menggunakan hukum Nerst dan deret Nerst untuk mem-prediksi/menganalisis potensial sel.

4) Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok, setiap kelompok terdiri dari enam peserta didik untuk berdiskusi tentang sel Volta dalam kehidupan sehari-hari.

d. Mengasosiasi

1) Peserta didik menyimpulkan bahwa dalam sel Volta melibatkan reaksi redoks. 2) Peserta didik menyimpulkan karakteristik sel Volta.

3) Peserta didik menuliskan notasi sel Volta.

4) Peserta didik berlatih menentukan kespontanan reaksi elektrokimia berdasarkan data potensial reduksi/oksidasi dan deret Nerst.

e. Mengomunikasikan

Peserta didik mempresentasikan hasil kegiatannya di depan kelas.

3. Penutup

a. Guru bersama peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran.

b. Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.

c. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran. d. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

Pertemuan Ketiga (2 JP) 1. Pendahuluan

a. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran tentang percobaan sel Volta.

(29)

c. Guru mengantarkan peserta didik kepada suatu permasalahan atau tugas yang akan dilakukan untuk mempelajari materi permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan percobaan sel Volta.

d. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai.

e. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan penjelasan tentang kegiatan yang akan dilakukan peserta didik untuk menyelesaikan permasalahan atau tugas tentang permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan percobaan sel Volta.

2. Kegiatan Inti a. Mengamati

1) Guru membuka kesempatan secara luas dan bervariasi kepada peserta didik untuk melakukan pengamatan melalui kegiatan membaca informasi tentang percobaan sel Volta.

2) Guru memfasilitasi peserta didik melakukan pengamatan untuk melatih peserta didik dalam memperhatikan hal penting tentang permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan percobaan sel Volta.

b. Menanya

1) Guru membuka kesempatan secara luas kepada peserta didik untuk bertanya mengenai permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan percobaan sel Volta.

2) Guru membimbing peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan secara mandiri. 3) Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi yang lebih lanjut dan beragam dari

berbagai sumber. c. Mengumpulkan Informasi

1) Guru membimbing peserta didik untuk menggali dan mengumpulkan informasi tentang percobaan sel Volta.

2) Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok, setiap kelompok terdiri dari enam orang untuk merancang percobaan sel Volta, mendiskusikan hasil rancangannya, dan melakukan percobaan terkait sel Volta.

3) Peserta didik mencatat data hasil percobaan terkait yang terjadi di kedua elektrode, kutub negatif dan kutub positif pada kedua elektrode, serta potensial sel terukur.

4) Peserta didik menuliskan reaksi redoks yang terjadi dan membuktikan reaksi yang terjadi/ potensial yang dihasilkan bila elektrode dalam sel Volta dipertukarkan.

d. Mengasosiasi

Peserta didik menyimpulkan kespontanan reaksi berdasarkan hasil analisis terhadap data pengamatan.

e. Mengomunikasikan

1) Peserta didik menyusun laporan dari hasil percobaan sel Volta.

2) Peserta didik mempresentasikan laporan hasil percobaan sel Volta di depan kelas.

3. Penutup

a. Guru bersama peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran.

b. Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.

c. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran.

d. Guru memberi tugas rumah kepada peserta didik untuk mengerjakan soal-soal review dan penerapan 2.

e. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

Pertemuan Keempat (2 JP) 1. Pendahuluan

a. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran tentang sel elektrolisis dan hukum Faraday.

b. Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang materi yang sudah dipelajari dan terkait dengan materi yang akan dipelajari.

Referensi

Dokumen terkait

Sedangkan perlakuan terendah pada bagian P2, P3 dan P4 dengan level tepung 10, 15 dan 20% semakin banyak penambahan level tepung biji nangka maka akan semakin menurun

Seperti yang telah dipaparkan sebelumnya bahwasanya dalam menafsirkan ayat Alquran, Ibnu Jarir lebih dahulu menuliskan ayat Alquran yang akan ditafsirkan, kemudian memulai

Media pembelajaran prezi menggunakan program Zooming User Interface (ZUI) yang memungkinkan pengguna prezi untuk memperbesar dan memperkecil tampilan media

selanjutnya, pada hasil tes siklus II dengan nilai rata-rata 75,19 dan ketuntasan klasikalnya yang diperoleh adalah 92,30%, Berdasarkan hasil wawancara yang

Untuk mengetahui sejauh mana pemahaman yang diperoleh bila menggunakan metode Eksperimen terbimbing maka peneliti melaksanakan penulisan dengan judul

Menyatakan bertanggung jawab seopenuhnya atas bantuan hibah yang diterima untuk menunjang kelancaran akan kegiatan pengadaan dan pemeliharaan sarana prasarana umum yang

Sedangkan pengaruh atas penerapan CSR juga menunjukkan perbedaan dari hasil- hasil penelitian yang telah dilakukan, baik pengaruhnya terhadap kinerja keuangan

Penelitian akan digunakan dengan pendekatan kualitatif bersifat deskriptif, yaitu metode untuk menemukan secara spesifik dan realistis yang bertujuan untuk melengkapi uraian