• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kelompok 10 _ Fraktur Colles

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Kelompok 10 _ Fraktur Colles"

Copied!
45
0
0

Teks penuh

(1)

ASUHAN KEPERAWATAN PADA

ASUHAN KEPERAWATAN PADA

KLIEN DENGAN FRAKTUR

KLIEN DENGAN FRAKTUR

COLES

COLES

Oleh : Oleh : Kelompok 10 Kelompok 10 N Niizzaar r AAqquuiitta a ((113300991155008888)) Eliz

Eliza a ZihZihni ni Z Z (130(1309151915108)08) 

iikka a !!rriiaannaa""aattii ((113300991155111188)) A A##uunn$$a a %%uu&&ttaalliia a ''NN ((1133110011110088))

AK*+A, KE'E%A-A+AN

AK*+A, KE'E%A-A+AN

N!.E%,!+A, A!%*AN//A

N!.E%,!+A, A!%*AN//A

(2)
(3)

01

01

(4)

KA+A 'EN/AN+A%  KA+A 'EN/AN+A% 

Assalamualaikum Wr. Wb, Assalamualaikum Wr. Wb,

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmatNya, Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmatNya, sehin

sehingga kami gga kami dapat menyelesdapat menyelesaikan makalah dengan judulaikan makalah dengan judul “Asuhan Keperawatan pada Klien“Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Fraktur Coles”

dengan Fraktur Coles” dengan lancar dan tepat waktu. dengan lancar dan tepat waktu. T

Taak k lulupa pa pupula la kamkami i memenynyampampaiaikakan n banbanyayak k teteririma ma kakasisih h kekepapada da aapapak k !r!riyiy"n""n",, M.#

M.#ep.ep.Ns.Ns., , !p.!p.#ep#ep.M..M.. . selselaku aku $as$asiliilitattat"r "r yanyang g teltelah ah berberkenakenan n memmembimbimbinbing g kamkami i daldalamam  penyusunan

 penyusunan makalah makalah ini, ini, serta serta teman teman % % teman teman satu satu kel"mp"k kel"mp"k yang yang telah telah bekerjasama bekerjasama sehinggasehingga makalah ini dapat terwujud.

makalah ini dapat terwujud.

!em"ga makalah ini dapat berman$aat bagi seluruh pembaca. Makalah ini tentunya masih !em"ga makalah ini dapat berman$aat bagi seluruh pembaca. Makalah ini tentunya masih  jauh

 jauh dari dari kesempurnaan, kesempurnaan, "leh "leh karena karena itu itu kami kami menanti menanti kritik kritik dan dan saran saran yang yang membangun membangun demidemi kesempurnaan makalah kami berikutnya.

kesempurnaan makalah kami berikutnya.

Penulis Penulis

!urabaya, & 'uni ()*( !urabaya, & 'uni ()*(

3 |

(5)

A+A% !,! A+A% !,! KA+A 'EN/AN+A%  KA+A 'EN/AN+A% ... ii A+A% !,! A+A% !,!... iiii 2

2aa  !! ''eenn$$aahhuulluuaann *.*

*.* +at+atar ar elelakaakang..ng... ** *.(

*.( umumusausan n MasMasalaalah...h... ((

*.-*.- TuTujuan juan ... - -*.

*. Man$Man$aataat... - -2a

2a !! !! +in4auan +in4auan 'u&taka'u&taka (.*

(.* /e$/e$ininisisi 0ri 0rakaktutur 1r 1"l"leses...  (.(

(.( AnaAnat"t"mi mi 0r0raktaktur ur 1"1"leles.s... 22

(.-(.- #l#lasasi$i$ikikasasi i 0r0rakaktutur r 1"1"leles.s... && (.

(. EtiEti"l""l"gi gi 0ra0raktuktur r 1"l1"les.es... 33 (.2

(.2 PatPat"$"$isisi"i"l"l"gi gi 0r0rakaktutur r 1"1"leles.s... 44 (.&

(.& MaManini$e$eststasasi i #l#lininis is 0r0rakaktutur r 1"1"leles.s... 44 (.

(.33 TrTrauaumama5 #el5 #elaiainanan n yg eyg erhrhububunungagan.n... 66 (.

(.44 PePememeririksksaaaan /in /iagagn"n"ststik 0ik 0raraktktur 1ur 1"l"leses... 66 (.6

(.6 PenPenatatalalaksaksanaanaan 0ran 0raktaktur 1"ur 1"leles.s... **** (.*)

(.*) #"m#"mpliplikasi kasi 0ra0raktuktur r 1"l1"les.es... (*(* (.*

(.*** W71W71... (- (-2a

2a !!! !!! A&uhan A&uhan Kepera"atanKepera"atan -.*

-.* 1"nt"h 1"nt"h #asus#asus... (( -.(

-.( PengkajPengkajian...ian... (( -.-

-.- AnaAnalisa lisa /ata./ata... (6(6 -.

-. /ia/iagn"gn"sa.sa... -*-* -.2

-.2 8nt8nter9eer9ensinsi... -*-* 2a !. 'enutup

2a !. 'enutup .*

.* #es#esimpimpulaulan..n... -2-2 .(

.( !ar!aran..an... -2-2 atar 'u&taka

(6)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Fraktur Colles adalah fraktur yang terjadi pada tulang radius

bagian distal yang berjarak 1, in!hi dari per"ukaan sendi radio!arpal

dengan defor"itas ke posterior, yang biasanya terjadi pada u"ur di atas

4#$ tahun dengan tulangnya sudah osteoporosis %&pley, 1''()

Kejadian fraktur !olles !ukup tinggi, tetapi sa"pai sekarang "asih

banyak perbedaan "engenai klasi*kasi, reposisi, "etoda *ksasi, fa!tor

yang "e"epengaruhi hasil akhir serta prognosis %Kreder dkk, 1''+()

asil yang baik dapat di!apai dengan diagnose yang tepat, reposisi yang

akurat, *ksasi yang adekuat serta rehabilitasi yang "e"adai) -eposisi

tertutup biasanya tidak sulit, tetapi sulit untuk "e"pertahankan hasil

reposisi, teruta"a pada fraktur ko"inutif) .ela"a ini "etode *ksasi yang

banyak dianut adalah dengan gips sirkuler $, lengan bawah panjang

sa"pai di atas siku dengan posisi siku /eksi '$ pronasi, pergelangan

tangan /eksi dan de0iasi ulna %.alter, 1'4() .ejak ja"an ipo!rattes

sa"pai awal abad 1', fraktur distal radius "asih disalah artaaikan

sebagai dislokasi dari pergelangan tanagn) &braha" Colles %12#143(

pada tahun 114 "e"publikasikan sebuah artikel yang berjudul n the

fra!ture of the !arpal e5tre"ity of the radius6) .ejak saat itu fraktur jenis

ini diberi na"a sebagai fraktur !olles sesuai dengan na"a &braha"

Colles) %&ppley, 1''()

Fraktur distal radius teruta"a fraktur Colles7 lebih sering

dite"ukan pada wanita, dan jarang dite"ui sebelu" u"ur $ tahun

%Clan!ey, 1'48 Cooney, 1'2() .e!ara u"u" insidennyakira# ki ra  9

1: dari seluruh fraktur dan diterapi di ruang gawat darurat)

;ar i s uatu su r0ey e p i de " i o l o g i y a n g d i l a k u k a n d i . w e d i a ,

d i d a p a t k a n a n g k a  4 ,  : d a r i s e l u r u h f r a k t u r p a d a l e n g a n

(7)

bawah "erupakan fraktur distal radius %Cooney,1'$() <"ur di

atas $ tahun pria dan wanita 1 berbanding ) .ebelu" u"ur $

tahun, insiden pada pria dan wanita lebih kurang sa"a di "ana fraktur

Colles7 lebih kurang +$: dari seluruh fraktur radius %Cooney,1'$() .isi

kananl e bi h s e ri n g d a r i s i si k i ri ) & n gk a k ej a di a n r a t a# r a ta

pertahun $,':) <sia terbanyak dikenaiadalah antara u"ur $ 9

' tahun %;ias dkk, 1'$8 .ar"iento dkk, 1'$()

 =rau"a yang "enyebabkan fraktur di daerah pergelangan

tangan biasanya "erupakan trau"a langsung, yaitu jatuh pada

per"ukaan tangan sebelah 0olar atau dorsal) >atuh pada per"ukaan

tangan sebelah 0olar "enyebabkan dislokasi frag"en fraktur sebelah

distal ke arah dorsal) ;islokasi ini "enyebabkan bentuk lengan bawah

dan tangan bila dilihat dari sa"ping "enyerupai garpu)

%.ja"suhidayat ? de >ong, 1''()

@enatalaksanaan fraktur !olles bisa dilakukan sesuai kondisi

fraktur seperti8 fraktur bergeser, tak bergeser dan ko"inutif) Fraktur

Colles, "eskipun telah dirawat dengan baik, seringnya tetap

"enyebabkan ko"plikasi jangka panjang) leh karena itu "e"erlukan

perawatan khusus) ;ala" perawatannya, ada 3 hal prinsip yang perlu

diketahui, sebagai berikutA =angan bagian ekstensor "e"iliki tendensi

untuk "enyebabkan tarikan dorsal sehingga "engakibatkan terjadinya

pergeseran frag"en8 &ngulasi nor"al sendi radiokarpal ber0ariasi

"ulai dari 1 sa"pai 23 derajat di sebelah pal"ar, sedangkan angulasi

dorsal tidak8 &ngulasi nor"al sendi radioulnar adalah 1 sa"pai 3$

derajat) .udut ini dapat dengan "udah di!apai, tapi sulit

dipertahankan untuk waktu yang la"a sa"pai terjadi proses

penye"buhan ke!uali di*ksasi)

1.2 R!"an #a"ala$

*. Apa de$inisi dari 0raktur 1"lles:

(. agaimana anat"mi dari 0raktur 1"lles: -. agaimana klasi$ikasi dari 0raktur 1"lles . agaimana eti"l"gi dari 0raktur 1"lles:

(8)

2. agaimana mani$estasi klinis dari 0raktur 1"lles: &. agaimana pat"$isi"l"gi dari 0raktur 1"lles:

3. Apa saja pemeriksaan diagn"stic yang dapat dilakukan pada pasien dengan 0raktur  1"lles:

4. agaimana penatalaksanaan dari 0raktur 1"lles: 6. Apa saja k"mplikasi dari 0raktur 1"lles:

*). agaimana w"c ;web "$ cauti"n< dari 0raktur 1"lles:

**. agaimana asuhan keperawatan pada pasien dengan 0raktur 1"lles:

1.% T&an

*.-.* Tujuan =mum

Menjelaskan pengertian dari 0raktur 1"lles dan asuhan keperawatan pada klien dengan 0raktur 1"lles.

*.-.( Tujuan #husus

*. Menjelaskan de$inisi dari 0raktur 1"lles. (. Menjelaskan anat"mi dari 0raktur 1"lles. -. Menjelaskan klasi$ikasi dari 0raktur 1"lles. . Menjelaskan eti"l"gi dari 0raktur 1"lles.

2. Menjelaskan mani$estasi klinis dari 0raktur 1"lles. &. Menjelaskan pat"$isi"l"gi dari 0raktur 1"lles.

3. Menjelaskan pemeriksaan penunjang dari 0raktur 1"lles. 4. Menjelaskan penatalaksanaan pasien dengan 0raktur 1"lles. 6. Menjelaskan k"mplikasi dari 0raktur 1"lles.

*). Menjelaskan W71 dari 0raktur 1"lles.

**. Menjelaskan asuhan keperawatan pasien dengan 0raktur 1"lles.

1.' #an(aat

/engan adanya makalah ini, diharapkan mahasiswa mampu memahami dan membuat asuhan keperawatan pada pasien dengan $raktur c"lles, serta mampu mengimplementasikannya dalam pr"ses keperawatan.

(9)

BAB 2

TIN)AUAN PUSTAKA 2.1 De*n+"+ Fraktr C,lle"

Fraktur Colles adalah fraktur "eta*sis distal radius, biasanya

terjadi 3 sa"pai 4 !" dari per"ukaan sendi dengan angulasi 0olar apeks

fraktur %defor"itas garpu perakB

silver fork deformity 

(, dislokasi frag"en

distal ke arah dorsal, dan disertai pe"endekan radius) Fraktur Colles

dapat dengan atau tanpa disertai fraktur styloideus ulnae %oppenfeld,

2$11()

Fraktur Colles yaitu !edera pada pergelangan tangan yang disebut

fraktur radius distal paling sering terjadi pada orang tua yang jatuh

bertu"pu pada telapak tangan dengan tangan dala" posisi dorso/eksi)

.e!ara klinis biasanya sudah dite"ukan defor"itas khas yang disebut

bentuk garpu %.ja"suhidajat, 2$$4()

Fraktur Colles terjadi pada "eta*sis distal radius) Kebanyakan

diju"pai pada penderita#penderita wanita  u"ur $ tahun, karena

tulang pada wanita  $ tahun "engala"i osteoporosis post "enepouse

%.taD @engajar Eagian l"u Eedah FK <, tt()

Fraktur Colles adalah fraktur "elintang pada radius tepat diatas

pergelangan tangan, dengan pergeseran dorsal frag"en distal) ni adalah

fraktur yang paling sering dite"ukan pada "anula, insidennya yang

tinggi berhubungan dengan per"ulaan osteoporosis pas!a "enepouse)

Karena itu pasien biasanya wanita yang "e"iliki riwayat jatuh pada

tangan yang terentang %&pley, 1''()

(10)

Ga"barA Fraktur Colles %httpABBwww)eatonhand)!o"BhwBhw$2$)ht"(

Ga"barA Fraktur Colles %httpABBwww)eatonhand)!o"BhwBhw$2$)ht"(

2.2 Anat,!+

-adius bagian distal bersendi dengan tulang karpus yaitu tulang

lunatu" dan na0ikulare ke arah distal, dan dengan tulang ulna bagian

distal ke arah "edial) Eagian distal sendi radiokarpal diperkuat dengan

si"pai di sebelah 0olar dan dorsal, dan liga"ent radiokarpal kolateral

ulnar dan radial) &ntara radius dan ulna selain terdapat liga"ent dan

si"pai yang "e"perkuat hubungan tersebut, terdapat pula diskus

artikularis, yang "elekat dengan se"a!a" "eniskus yang berbentuk

segitiga, yang "elekat pada liga"en kolateral ulna) Higa"en kolateral

ulna bersa"a dengan "eniskus ho"olognya dan diskus artikularis

bersa"a liga"ent radioulnar dorsal dan 0olar, yang kese"uanya

"enghubungkan radius dan ulna, disebut ko"pleks rawan *broid

triangularis %=FCC I triangular *bro !artilage !o"ple5( %.ja"suhidayat ?

de >ong, 1''()

Gerakan sendi radiokarpal adalah /eksi dan ekstensi pergelangan

tangan serta gerakan de0iasi radius dan ulna) Gerakan /eksi dan ekstensi

dapat "en!apai '$ derajat oleh karena adanya dua sendi yang bergerak

yaitu sendi radiolunatu" dan sendi lunatu"#kapitatu" dan sendi lain di

korpus) Gerakan pada sendi radioulnar distal adalah gerak rotasi)

%.ja"suhidayat ? de >ong, 1''()

.endi radiokarpal nor"alnya "e"iliki sudut 1 # 23 derajat pada

bagian pal"ar %0entral( seperti diperlihatkan pada ga"bar 1a) Fraktur

yang "elibatkan angulasi 0entral u"u"nya berhasil baik dala" fungsi,

(11)

tidak seperti fraktur yang "elibatkan angulasi dorsal sendi radiokarpal

yang pe"ulihan fungsinya tidak begitu baik bila reduksinya tidak

se"purna) Ga"bar 1b "e"perlihatkan sudut nor"al yang dibentuk

tulang ulna terhadap sendi radiokarpal, yaitu 1 # 3$ derajat) J0aluasi

terhadap angulasi penting dala" perawatan fraktur lengan bawah bagian

distal, karena kegagalan atau reduksi inko"plit yang tidak

"e"perhitungkan angulasi akan "enyebabkan ha"batan pada gerakan

tangan oleh ulna) %.i"on ? Koenigskne!ht, 1'()

2.% Kla"+*ka"+ Fraktr C,lle"

&da banyak siste" klasi*kasi yang digunakan pada fraktur

ekstensi dari radius distal) a"un yang paling sering digunakan adalah

siste" klasi*kasi oleh Fryk"an) Eerdasarkan siste" ini "aka fraktur

Colles dibedakan "enjadi 4 tipe berikut A %.i"on ? Koenigskne!ht, 1'(

 =ipe &

A Fraktur radius ekstra artikuler

 =ipe E

A Fraktur radius dan ulna ekstra artikuler

 =ipe &

A Fraktur radius distal yang "engenai sendi radiokarpal

 =ipe E

A Fraktur radius distal dan ulna yang "engenai sendi

radiokarpal

 =ipe &

A Fraktur radius distal yang "engenai sendi radioulnar

 =ipe E

A Fraktur radius distal dan ulna yang "engenai sendi radioulnar

 =ipe L&

A Fraktur radius distal yang "engenai sendi radiokarpal dan

sendi

radioulnar

Ga"barA .udut nor"al

yang dibentuk oleh

ulna terhadap sendi

radiokarpal

Ga"barA .udut nor"al

sendi radiokarpal di

bagian 0entral

%ta"pak lateral(

(12)

 =ipe LE

A Fraktur radius distal dan ulna yang "engenai sendi

radiokarpal

dan

sendi radioulnar

Ga"barA Klasi*kasi Fraktur Colles

2.' Et+,l,g+ Fraktr C,lle"

Menurut, oppenfeld dala" bukunya yang berjudul =erapi dan -ehabilitasi

Fraktur tahun 2$11 etiologi fraktur !olles diakibatkan karena jatuh dengan "enu"pu

pada tangan yang "engakibatkan fraktur dan dislokasi radius distal)

Menurut .ja"sujidajat dala" bukunya yang berjudul Euku &jar l"u Eedah

tahun 2$$4 etiologi fraktur !olles paling sering dite"ukan di kehidupan nor"al

karena jatuh bertu"pu tangan)

Jtiologi dan Faktor -esiko

1) <sia lanjut

2) @ost"enopause

3) Massa otot rendah

4) steoporosis

) Kurang gii

+) lahraga seperti sepakbola dll

) &kti0itas seperti skating, skateboarding atau bike riding

) Kekerasan

') &C- %albumin creatinin ratio( yang tinggi

Jfek ini ke"ungkinan disebabkan oleh gangguan sekresi 1,2 hidroksi

0ita"in ; yang "enyebabkan "alabsorpsi kalsiu" %;ani, 2$1$ pada

httpABBwww)s!ribd)!o"Bdo!B22'3 $Bfraktur#!olles()

(13)

2.- Pat,*"+,l,g+ Fraktr C,lle"

 =rau"a yang "enyebabkan fraktur di daerah pergelangan

tangan biasanya "erupakan trau"a langsung, yaitu jatuh pada

per"ukaan tangan sebelah 0olar atau dorsal) >atuh pada per"ukaan

tangan sebelah 0olar "enyebabkan dislokasi frag"en fraktur sebelah

distal ke arah dorsal) ;islokasi ini "enyebabkan bentuk lengan bawah

dan tangan bila dilihat dari sa"ping "enyerupai garpu)

%.ja"suhidayat ? de >ong, 1''()

Eenturan "engena di sepanjang lengan bawah dengan posisi

pergelangan tangan berekstensi) =ulang "engala"i fraktur pada

sa"bungan kortikokanselosa dan frag"en distal re"uk ke dala"

ekstensi dan pergeseran dorsal) %&pley ? .olo"on, 1''(

Garis fraktur berada kira#kira 3 !" proksi"al prosesus styloideus

radii) @osisi frag"en distal "iring ke dorsal, o0erlapping dan bergeser

ke radial, sehingga se!ara klasik diga"barkan seperti garpu terbalik

%dinner fork defor"ity() %&r"is, 2$$$(

2. #an+(e"ta"+ Kl+n+" Fraktr C,lle"

@ada inspeksi bentuk khas yang dapat dilihat seperti sendok

"akan %dinner fork defor"ity() Gejala#gejala yang lain seperti lai"nya

gejala patah tulang, ada pe"bengkakan, nyeri tekan, nyeri gerak %.taD 

@engajar Eagian l"u Eedah FK <, tt()

Kita dapat "engenali fraktur ini %seperti halnya Colles jauh

sebelu" radiogra* di!iptakan( dengan sebuah sebutan defor"itas garpu

"akan, dengan penonjolan punggung pergelangan tangan dan depresi di

depan) @ada pasien dengan sedikit defor"itas "ungkin hanya terdapat

nyeri tekan lo!al dan nyeri bila pergelangan tangan digerakkan) @ada

sinar N terdapat fraktur radius "elintang pada sa"bungan

kortikokanselosa, dan prosesus stiloideus ulnar sering putus) Frag"en

radius %1( bergeser dan "iring ke belakang, %2( bergeser dan "irirng ke

radial, dan %3( teri"paksi) Kadang#kadang frag"en distal "engala"i

pere"ukan dan ko"inutif %&pley, 1''()

(14)

Ga"barA

Dinner Fork Deformity 

 %=he nternet >ournal of rthopedi!

.urgery(

2./ Tra!a0Kela+nan ang Ber$ngan

Fraktur ekstensi radius distal sering terjadi berbarengan dengan

trau"a atau luka yang berhubungan, antara lainA %.i"on ?

Koenigskne!ht, 1'(

1) Fraktur prosesus styloideus %+$ :(

2) Fraktur !ollu" ulna

3) Fraktur !arpal

4) .ubluksasi radioulnar distal

) -uptur tendon /eksor

+) -uptur ner0us "edianus dan ulnaris

2.3 Pe!er+k"aan D+agn,"t+k 

;iagnosis

fraktur

dengan

frag"en

terdislokasi

tidak

"eni"bulkan kesulitan) .e!ara klinis dengan "udah dapat dibuat

diagnosis patah tulang Colles) Eila fraktur terjadi tanpa dislokasi

frag"en patahannya, diagnosis klinis dibuat berdasarkan tanda klinis

patah tulang) %.ja"suhidayat ? de >ong, 1''()

@e"eriksaan radiologik juga diperlukan untuk "engetahui

derajat re"uknya fraktur ko"inutif dan "engetahui letak persis

patahannya %.ja"suhidayat ? de >ong, 1''() @ada ga"baran

radiologis dapat diklasi*kasikan stabil dan instabil) .tabil bila hanya

terjadi satu garis patahan, sedangkan instabil bila patahnya ko"inutif)

@ada keadaan tipe tersebut periosteu" bagian dorsal dari radius 1B3

distal tetap utuh) %.taD @engajar Eagian l"u Eedah FK <, tt()

 =erdapat

fraktur

radius

"elintang

pada

sa"bungan

kortikokanselosa, dan prosesus stiloideus ulnar sering putus) Frag"en

radius %1( bergeser dan "iring ke belakang, %2( bergeser dan "iring ke

(15)

radial, dan %3( teri"paksi) Kadang#kadang frag"en distal "engala"i

pere"ukan dan ko"inutif yang hebat %&pley ? .olo"on, 1''()

Ga"barA asil N ray Fraktur Colles %httpABBorthoinfo)aaos)orgBtopi!)!f"O

topi!Ia$$412(

Ga"barA %a( defor"itas garpu "akan "ala", %b( fraktur tidak "asuk dala"

sendi pergelangan tangan, %!( @ergeseran ke belakang dan ke radial %&pley,

1''(

@royeksi &@ dan lateral biasanya sudah !ukup untuk

"e"perlihatkan frag"en fraktur) ;ala" e0aluasi fraktur, beberapa

pertanyaan berikut perlu dijawabA

1) &dakah fraktur ini juga "enyebabkan fraktur pada prosesus

styloideus ulna atau pada !ollu" ulna)

2) &pakah "elibatkan sendi radioulnar)

3) &pakah "elibatkan sendi radiokarpal)

@royeksi lateral perlu die0aluasi untuk kon*r"asi adanya

subluksasi radioulnar distal) .elain itu, e0aluasi sudut radiokarpal dan

sudut radioulnar juga diperlukan untuk "e"astikan perbaikan fungsi

telah lengkap) %.i"on ? Koenigskne!ht, 1'(

2.4 Penatalak"anaan

1) Fraktur tak bergeser %atau hanya sedikit sekali bergeser(, fraktur

dibebat dala" slab gips yang dibalutkan sekitar dorsu" lengan bawah

dan pergelangan tangan dan dibalut kuat dala" posisinya)

(16)

2) Fraktur yang bergeser harus direduksi di bawah anestesi) =angan

dipegang dengan erat dan traksi diterapkan di sepanjang tulang itu

%kadang#kadang

dengan ekstensi pergelangan

tangan untuk

"elepaskan frag"en8 frag"en distal ke"udian didorong ke te"patnya

dengan "enekan kuat#kuat pada dorsu" sa"bil "e"anipulasi

pergelangan tangan ke dala" /eksi, de0iasi ulnar dan pronasi) @osisi

ke"udian diperiksa dengan sinar N) Kalau posisi "e"uaskan, dipasang

slab gips dorsal, "e"bentang dari tepat di bawah siku sa"pai leher

"etakarpal dan 2B3 keliling dari pergelangan tangan itu) .lab ini

dipertahankan pada posisinya dengan pe"balut kain krep) @osisi

de0iasi ulnar yang ekstri" harus dihindari8 !ukup 2$ derajat saja pada

tiap arah)

Ga"barA -eduksi A %a( pelepasan i"paksi, %b( pronasi dan pergeseran ke

depan, %!( de0iasi ulnar

@e"bebatan A %d( penggunaan sarung tangan, %b( slab gips yang basah, %f(

slab yang dibalutkan dan reduksi dipertahankan hingga gips "engeras

%&pley, 1''(

Hengan tetap ditinggikan sela"a satu atau dua hari lagi8 latihan

bahu dan jari segera di"ulai setelah pasien sadar) Kalau jari#jari

"e"bengkak, "engala"i sianosis atau nyeri, harus tidak ada keragu#

raguan untuk "e"buka pe"balut) .etelah #1$ hari dilakukan

penga"bilan sinar N yang baru8 pergeseran ulang sering terjadi dan

biasanya diterapi dengan reduksi ulang8 sayangnya, sekalipun

"anipulasi berhasil, pergeseran ulang sering terjadi lagi) Fraktur

"enyatu dala" + "inggu dan, sekalipun tak ada bukti penyatuan

se!ara radiologi, slab dapat dilepas dengan a"an dan diganti dengan

pe"balut kain krep se"entara)

(17)

Ga"barA %a( Fil" pas!a reduksi, %b( gerakan#gerakan yang perlu

dipraktekkan oleh pasien se!ara teratur %&pley, 1''(

3) Fraktur ko"inutif berat dan tak stabil tidak "ungkin dipertahankan

dengan gips8 untuk keadaan ini sebaiknya dilakukan *ksasi luar,

dengan pen proksi"al yang "entrans*ksi radius dan pen distal,

sebaiknya "entrans*ksi dasar#dasar "etakarpal kedua dan sepertiga)

%&pley ? .olo"on, 1''()

Fraktur Colles, "eskipun telah dirawat dengan baik, seringnya tetap

"enyebabkan ko"plikasi jangka panjang) Karena itulah hanya fraktur

Colles tipe & atau E dan tipe & yang boleh ditangani oleh dokter G;)

.elebihnya harus dirujuk sebagai kasus darurat dan diserahkan pada ahli

orthopedik) ;ala" perawatannya, ada 3 hal prinsip yang perlu diketahui,

sebagai berikut A

1) =angan bagian ekstensor "e"iliki tendensi untuk "enyebabkan

tarikan dorsal sehingga "engakibatkan terjadinya pergeseran frag"en

2) &ngulasi nor"al sendi radiokarpal ber0ariasi "ulai dari 1 sa"pai 23

derajat di sebelah pal"ar, sedangkan angulasi dorsal tidak

3) &ngulasi nor"al sendi radioulnar adalah 1 sa"pai 3$ derajat) .udut

ini dapat dengan "udah di!apai, tapi sulit dipertahankan untuk waktu

yang la"a sa"pai terjadi proses penye"buhan ke!uali di*ksasi

Eila kondisi ini tidak dapat segera dihadapkan pada ahli orthopedik,

"aka beberapa hal berikut dapat dilakukanA

1) Hakukan tindakan di bawah anestesi regional

2) -eduksi dengan traksi "anipulasi) >ari#jari dite"patkan pada Chinese

*nger traps dan siku diele0asi sebanyak '$ derajat dala" keadaan

/eksi) Eeban seberat #1$ pon digantungkan pada siku sela"a #1$

"enit atau sa"pai frag"en disi"paksi)

3) Ke"udian lakukan penekanan frag"en distal pada sisi 0olar dengan

"enggunakan ibu jari, dan sisi dorsal tekanan pada seg"en proksi"al

(18)

"enggunakan jari#jari lainnya) Eila posisi yang benar telah didapatkan,

"aka beban dapat diturunkan)

4) Hengan bawah sebaiknya dii"obilisasi dala" posisi supinasi atau

"idposisi terhadap pergelangan tangan sebanyak 1 derajat /eksi dan

2$ derajat de0iasi ulna)

) Hengan bawah sebaiknya dibalut dengan selapis Pebril diikuti dengan

pe"asangan anteroposterior long ar"s splint

+) Hakukan pe"eriksaan radiologik pas!a reduksi untuk "e"astikan

bahwa telah ter!apai posisi yang benar, dan juga pe"eriksaan pada

saraf "edianusnya

) .etelah reduksi, tangan harus tetap dala" keadaan terangkat sela"a

2 ja" untuk "engurangi bengkak) Hatihan gerak pada jari#jari dan

bahu sebaiknya dilakukan sedini "ungkin dan pe"eriksaan radiologik

pada hari ketiga dan dua "inggu pas!a trau"a) ""obilisasi fraktur

yang tak bergeser sela"a 4#+ "inggu, sedangkan untuk fraktur yang

bergeser "e"butuhkan waktu +#12 "inggu)

Ga"barA -eduksi pada Fraktur Colles

Metode @enanganan Fraktur Colles "enurut oppenfeld dala"

bukunya yang berjudul =erapi dan -ehabilitasi Fraktur tahun 2$11A

1) Gips

a) Eio"ekanikaA &lat stress#sharing)

b) Cara

penye"buhan

tulangA

.ekunder

dengan

disertai

pe"bentukan kalus)

(19)

!) ndikasiA -eduksi tertutup dan pe"asangan gips "erupakan

penanganan fraktur yang tidak "e"erlukan *ksasi bedah) Cara ini

diindikasikan untuk pasien dengan fraktur tanpa dislokasi

%nondisplaced( atau dengan dislokasi "ini"al tanpa ko"inutif 

yang banyak) -adiograf pas!areduksi harus "e"perlihatkan

pe"ulihan ke"iringan pal"ar dan panjang radius) .e!ara u"u"

pasien berusia lebih dari +$ tahun %se!ara *siologis( biasanya

ditangani dengan

short arm cast 

 untuk "en!egah kekakuan siku)

.etelah pe"asangan

long arm cast 

  sela"a 3 sa"pai + "inggu

perta"a, akan diteruskan dengan pe"asangan

short arm cast 

)

Long arm cast 

"e"berikan dukungan yang lebih baik untuk

fraktur ko"inutif tidak stabil serta "e"berikan kontrol rotasional

dan kontrol nyeri yang lebih baik) Fraktur tanpa dislokasi dapat

ditangani dengan

short arm cast.

2) Fiksator Jksterna

a) Eio"ekanikaA &lat stress#sharing %lebih rigid sehingga lebih

"elindungi fraktur disbanding gips()

b) Cara penye"buhan tulangA .ekunder dengan disertai

pe"bentukan kalus)

!) ndikatorA Fiksator eksterna sangat berguna untuk fraktur

ko"inutif, fraktur dengan dislokasi dan fraktur terbuka yang

tidak dapat ditangani dengan reduksi tertutup atau *ksasi

interna) Kadang#kadang pin perkutaneus atau *ksasi interna

dapat digunakan sebagai adju0ant *ksasi eksterna)

3) -eduksi =erbuka dan Fiksasi nterna %@elat atau @in @erkutaneus(

a) Eio"ekanikaA &lat stress#shielding untuk *ksasi pelat dan alat

stress#sharing untuk *ksasi pin)

b) Cara penye"buhan tulangA .e!ara pri"er, jika ter!apai *ksasi

solid dengan pelat sehingga tidak terbentuk kalus) .e!ara

sekunder, jika *ksasi solid tidak ter!apai atau pada pin

perkutaneus)

!) ndikasiA Metode ini teruta"a diindikasikan pada fraktur

arrtikular

dengan

dislokasi)

Gips

pas!a

operasi

(20)

biasanyadianjurkan sela"a 2 sa"pai + "inggu, bergantung

pada stabilitas *ksasi %oppenfeld, 2$11()

@enangananA

Penaganan5 A6al "a!7a+ Segera Pene!$an Tlang

Sta+l+ta" 7a8a te!7at (raktr5 T+8ak a8a

Sta8+! 7ene!$an tlang5 Fa"e +n9a!a"+.

He!at,!a (raktr akan 8+k,l,n+"a"+ ,le$ "el:"el ra8ang 8an 8er+8e!ent (raktr 8+!la+

S+nar ;5 T+8ak a8a kal"< gar+" (raktr !a"+$ ta!7ak  In"trk"+

A6al "a!7a+ Segera =Sat $ar+ "a!7a+ "at !+ngg> Per+ngatan

T+8ak ,le$ !elakkan "7+na"+ 8an 7r,na"+.

T+8ak ,le$ !elakkan k+"aran gerakan 7a8a 7ergelangan tangan

K+"aran gerakan

K+"aran gerakan akt+( &ar+:&ar+ art+?lat+,n" !eta?ar7,7$alangeal.

O7,"+"+ + &ar+ 7en$. Kekatan

U"a$akan lat+$an +",!etr+? ntk ,t,t:,t,t +ntr+n"+? tangan. Akt+@+ta" (ng"+,nal

Gnakan ek"tre!+ta" ang "e$at ntk 7era6atan 8+r+ 8an akt+@+ta" $+87 "e$ar+:$ar+.

Penanggng ean

Ek"tre!+ta" ang "ak+t t+8ak ,le$ !enanggng ean. SEGERA SA#PAI SATU #INGGU

Gips

Fiksator

Jksterna

-eduksi =erbuka

dan Fiksasi

nterna

Sta+l+ta "

 =idak ada

=idak ada

=idak ada

(21)

Ort$,7a e8+

@otong gips sa"pai

tuberostatis

"eta!arpophalange

ae %MC@( di sebelah

dorsal dan sa"pai

lipatan

pal"ar

proksi"al di sebelah

0olar)

J0aluasi

te"pat

pin

dan

fungsi

tendon

@otong

gips

sa"pai

tuberostatis

%MC@( di sebelah

dorsal

dan

sa"pai

lipatan

pal"ar proksi"al

di sebelah 0olar)

Re$a+l+ ta"+

Kisaran

gerakan

bahu dan jari#jari)

Kisaran

gerakan bahu,

siku dan jari#

 jari)

Kisaran gerakan

bahu, siku dan

 jari#jari)

Penaganan5 Da #+ngg Pene!$an Tlang

Sta+l+ta" 7a8a te!7at (raktr5 T+8ak a8a "a!7a+ !+n+!al

Sta8+! 7ene!$an tlang5 #la+ (a"e re7arat+@e 7ene!$an tlang. Sel ,"te,7r,gen+t,r !la+ er8+(eren+"a"+ !en&a8+ ,"te,la" ang ke!8+an !e!entk ana!an tlang.

S+nar ;5 T+8ak a8a "a!7a+ kal" a6al gar+" (raktr !a"+$ terl+$at.

In"trk"+ Da #+ngg Per+ngatan

T+8ak ,le$ !elakkan "7+na"+ 8an 7r,na"+ &+ka (raktr 8+tangan+ 8engan g+7" "erta re8k"+ terka 8an *k"a"+ +nterna.

T+8ak ,le$ !elakkan k+"aran gerak 7a"+(. K+"aran gerakan

K+"aran gerakan 7en$ art+?lat+,n" !eta?ar7,7$alangeal 8an +nter7$alangeal !an".

U"a$akan k+"aran gerakan akt+( "e?ara 7erla$an 7a8a 7ergelangan tangan &+ka 8+tangan+ 8engan re8k"+ terka 8an *k"a"+ +nterna "erta 8ala! kea8aan r+g+8.

(22)

Kekatan

Lat+$an +",!etr+? 8+er+kan 7a8a ,t,t:,t,t +ntr+n"+? tangan "erta 9ek",r 8an ek"ten",r 7ergelangan tangan.

Akt+@+ta" (ng"+,nal

Ek"tre!+ta" ang "e$at 8a7at 8+gnakan ntk 7era6atan 8+r+ 8an akt+@+ta" $+87 "e$ar+:$ar+.

Penanggng ean

Ek"tre!+ta" ang "ak+t t+8ak ,le$ !enanggng ean. DUA #INGGU

Gips

Fiksator

Jksterna

-eduksi =erbuka

dan Fiksasi

nterna

Sta+l+ta "

 =idak ada sa"pai

"ini"al

 =idak

ada

sa"pai

"ini"al

 =idak ada sa"pai

"ini"al

Ort$,7a e8+

@otong gips sa"pai

tuberostatis %MC@( di

sebelah dorsal dan

sa"pai

lipatan

pal"ar proksi"al di

sebelah 0olar)

J0aluasi

te"pat

pin

dan

fungsi

tendon

Hepas

jahitan

dan gips

Ganti gips jika

*ksasinya

tidal

rigid

Re$a+l+ ta"+

Kisaran

gerakan

bahu dan jari#jari)

Kisaran

gerakan bahu,

siku dan jari#

 jari)

Kisaran gerakan

bahu, siku dan

 jari#jari) Kisaran

gerak

aktif  

pergelangan

tangan

jika

*ksasinya rigid)

Penaganan5 E!7at "a!7a+ Ena! #+ngg Pene!$an Tlang

Sta+l+ta" 7a8a te!7at (raktr5 Dengan a8ana briding callus (raktr +a"ana tela$ "ta+l< k,n*r!a"+kan 8engan 7e!er+k"aan *"+k.

Sta8+! 7ene!$an tlang5 Fa"e re7arat+@e. Organ+"a"+ kal" le+$ lan&t 8an 7e!entkan tlang la!ellar 8+!la+.  )+ka kal" tela$ terl+$at !en&e!atan+ te!7at (raktr +a"ana

(23)

(raktr tela$ "ta+l. Na!n kekatan kal" +n+ terta!a 7a8a ean 7nt+ran le+$ ren8a$ 8+"an8+ng tlang la!ellar n,r!al.

S+nar ;5 Br+8g+ng ?all" terl+$at. Dengan r+8g+8+ta" ang le+$ a+k le+$ "e8+k+t kal" ang akan terl+$at 8an 7ene!$an 8+"erta+ ,le$ kal" en8,"teal !en8,!+na"+. Gar+" (raktr !en&a8+ t+8ak &ela".

In"trk"+

E!7at "a!7a+ Ena! #+ngg Per+ngatan

T+8ak a8a k+"aran gerak 7a"+(. K+"aran gerakan

K+"aran gerak akt+( 7en$ "en8+ 7ergelangan tangan "erta !eta?ar7,7$alageal 8an +nter7$alangeal !an".

D+an&rkan ntk !elakkan "7+na"+ 8an 7r,na"+. De@+a"+ lnar 8an 8e@+a"+ ra8+al akt+(.

Kekatan

Lat+$an ta$anan r+ngan 8+er+kan 7a8a &ar+:&ar+ tangan. Pera+kan Kekatan Pegangan

Lat+$an +",!etr+? 7a8a 9ek",r ek"ten",r 7ergelangan tangan 8an 8e@+at,r lnar 8an ra8+al. Lat+$an r+ngan 8+er+kan 7a8a 7ergelangan tangan &+ka 8+tangan+ 8engan re8k"+ terka 8an *k"a"+ ek"terna.

Akt+@+ta" (ng"+,nal

Ek"tre!+ta" ang "ak+t 8a7at 8+gnakan ntk 7ene+!ang akt+@+ta" 8a tangan. Pa+"en 8a7at er"a$a !elakkan 7era6atan 8+r+ 8engan ek"tre!+ta" ang "ak+t.

Penanggng ean

H+n8ar+ 7enggnaan ean "a!7a+ ak$+r !+ngg ke . E#PAT SA#PAI ENA# #INGGU

Gips

Fiksator

Jksterna

-eduksi =erbuka

dan Fiksasi

(24)

Sta+l+ta"

.tabil

.tabil

.tabil

Ort$,7ae

8+

@endekkan

atau

lepas

gips)

Eidai

"ungkin

"asih

diperlukan

pada

"ala" hari)

Hepas *ksator

pada "inggu +#

)

Ganti

dengan

gips

bila tidak stabil

Hepas gips

Re$a+l+t a"+

Mulai kisaran gerak

aktif

pergelangan

tangan jika gips telah

dilepas)

Mulai

kisaran

gerak

aktif  

pergelangan

tangan jika gips

telah dilepas)

Mulai

kisaran

gerak

aktif  

pergelangan

tangan jika gips

telah dilepas)

Penaganan5 Ena! "a!7a+ Dela7an #+ngg Pene!$an Tlang

Sta+l+ta" 7a8a te!7at (raktr5 Dengan a8ana briding callus (raktr +a"ana tela$ "ta+l< k,n*r!a"+kan 8engan 7e!er+k"aan *"+k.

Sta8+! 7ene!$an tlang5 Fa"e re7arat+@e. Organ+"a"+ kal" le+$ lan&t 8an 7e!entkan tlang la!ellar 8+!la+.  )+ka kal" tela$ terl+$at !en&e!atan+ te!7at (raktr +a"ana (raktr tela$ "ta+l. Na!n kekatan kal" +n+ terta!a 7a8a ean 7nt+ran le+$ ren8a$ 8+"an8+ng tlang la!ellar n,r!al.

S+nar ;5 Br+8g+ng ?all" terl+$at. )+ka r+8g+8+ta"na a+k kal" terl+$at le+$ "e8+k+t 8an 7ene!$an ang 8+"erta+ ,le$ kal" en8,"teal !en8,!+na"+. Gar+" (raktr !la+ t+8ak &ela".

In"trk"+

Ena! "a!7a+ Dela7an #+ngg Per+ngatan

T+8ak a8a ke?al+ 8+?r+ga+ a8ana 7"e8,artr,"+" ata n,nn+,n.

K+"aran gerakan

K+"aran gerak 7en$ 7a8a "e!a "en8+ ek"tre!+ta" ata". Tekanan "7+na"+ 8an 8e@+a"+ lnar.

K+"aran gerak akt+( 8engan antan "a!7a+ 7a"+( ata ?,a 23 | K e p e r a w a t a n M u s k u l o s k e l e t a l

(25)

8+!la+. Kekatan

Lat+$an ta$anan r+ngan &ar++:&ar+ 8an 7ergelangan tangan. T+ngkatkan kekatan 7egangan.

Akt+@+ta" (ng"+,nal

Ek"tre!+ta" ang "ak+t 8+gnakan ntk 7era6atan 8+r+ 8an akt+@+ta" $+87 "e$ar+:$ar+.

Penanggng ean

Penaggangan ean "e"a+ 8engan t,leran"+ karena (raktr "8a$ "ta+l.

ENA# SA#PAI DELAPAN #INGGU

Gips

Fiksator

Jksterna

-eduksi =erbuka

dan Fiksasi

nterna

Sta+l+ta"

.tabil

.tabil

.tabil

Hepas gips jika belu"

dilakukan

Hepas *ksator)

Gunakan bidai

pada

"ala"

hari

untuk

kenya"anan)

@asang

gips

bila

fraktur

belu" se"buh)

Hepaskan

gips

 jika

belu"

dilakukan

Re$a+l+t a"+

Kisaran gerak aktif 

dan

pasif  

pergelangan tangan

Kisaran gerak

aktif dan pasif 

pergelangan

tangan sebatas

yang

dapat

ditoleransi)

Hatihan

tahanan ringan

Kisaran

gerak

aktif dan pasif 

pergelangan

tangan)

Hatihan

tahanan

ringan

pada pergelangan

tangan)

Penaganan5 Dela7an "a!7a+ Da Bela" #+ngg Pene!$an Tlang

Sta+l+ta" 7a8a te!7at (raktr5 Sta+l

Sta8+! 7ene!$an tlang5 Fa"e re!,8el+ng. Tlanga ana! 8+gant+ 8engan tlang la!ellar.

(26)

Pr,"e" re!,8el+ng erlang"ng erlan:lan "a!7a+ erta$n:ta$n ntk "ele"a+.

S+nar ;5 Kal" &ela" terl+$at. Gar+" (raktr !la+ !eng$+lang< "e+r+ng 6akt k,ntr tlang !la+ ke!al+ "e7ert+ "e!la. Daera$ !eta*"+" t+8ak !eng$a"+lkan kal" "eanak 8aeera$ 8+a*"+".

In"trk"+

Dela7an "a!7a+ Da Bela" #+ngg Per+ngatan

T+8ak a8a.

K+"aran gerakan

K+"aran gerak 7en$ gerakan akt+( 7a"+( 7a8a "e!a +8ang gerak 7ergelangan tangan 8an &ar+:&ar+. Tekankan gerak  "7+na"+ 8an 8e@+a"+ lnar..

Kekatan

Lat+$an ta$anan 7r,gre"+( 7a8a 7ergelangan tangan 8an &ar+:  &ar+ "erta "e!a kel,!7,k ,t,t.

Akt+@+ta" (ng"+,nal

Pa"+en 8a7at !neggnakan ek"tre!+ta" ang "ak+t ntk  7era6atan 8+r+ 8an akt+@+ta" $+87 "e$ar+:$ar+.

Penanggng ean

Penaggangan ean 7en$ "e"a+ 8engan ang 8a7at 8+t,leran"+ ek"tre!+ta" ang terkena.

DELAPAN SA#PAI DUA BELAS #INGGU

Gips

Fiksator

Jksterna

-eduksi =erbuka

dan Fiksasi

nterna

Sta+l+ta"

.tabil

.tabil

.tabil

Ort$,7ae 8+

Hepas gips jika belu"

dilakukan

Hepas *ksator

 jika

belu"

dilakukan

Re$a+l+t a"+

Kisaran gerak aktif 

dan

pasif

serta

latihan

tahanan

Kisaran gerak

aktif dan pasif 

serta

latihan

Kisaran

gerak

aktif dan pasif 

serta

latihan

(27)

progresif

tahanan

progresif 

tahanan progresif 

%oppenfeld,

2$11(

2.1 K,!7l+ka"+

1) ;ini

a) .irkulasi darah pada jari harus diperiksa8 pe"balut yang "enahan

slab perlu dibuka atau dilonggarkan)

b) Cedera saraf jarang terjadi, dan yang "engherankan tekanan saraf 

"edianus pada saluran karpal pun jarang terjadi) Kalau hal ini

terjadi, liga"ent karpal yang "elintang harus dibelah sehingga

tekanan saluran dala" karpal berkurang)

!) ;istro* re/eks si"patetik "ungkin a"at sering dite"ukan, tetapi

untungnya ini jarang berke"bang lengkap "enjadi keadaan atro*

.ude!k) Mungkin terdapat pe"bengkakan dan nyeri tekan pada

sendi#sendi jari, waspadalah jangan sa"pai "elalaikan latihan setiap

hari) @ada sekitar  : kasus, pada saat gips dilepas tangan akan

kaku dan nyeri serta terdapat tanda#tanda ketidakstabilan

0aso"otor) .inar N "e"perlihatkan osteoporosis dan terdapat

peningkatan akti0itas pada s!an tulang)

2) Hanjut

a) Malunion sering dite"ukan, baik karena reduksi tidak lengkap atau

karena pergeseran dala" gips yang terlewatkan) @ena"pilannya

buruk, kele"ahan dan hilangnya rotasi dapat bersifat "enetap) @ada

u"u"nya terapi tidak diperlukan) Eila ketidak"a"puan hebat dan

pasiennya relatif lebih "uda, 2, !" bagian bawah ulna dapat

dieksisi untuk "e"ulihkan rotasi, dan defor"itas radius dikoreksi

dengan osteoto"i)

b) @enyatuan la"bat dan non#union pada radius tidak terjadi, tetapi

prosesus styloideus ulnar sering hanya diikat dengan jaringan *brosa

saja dan tetap "engala"i nyeri dan nyeri tekan sela"a beberapa

bulan)

(28)

!) Kekakuan pada bahu, karena kelalaian, adalah ko"plikasi yang

sering dite"ukan) Kekakuan pergelangan tangan dapat terjadi akibat

pe"bebatan yang la"a)

d) &tro* .ude!k , kalau tidak diatasi, dapat "engakibatkan kekakuan

dan penge!ilan tangan dengan perubahan tro*k yang berat)

e.

-uptur tendon %pada ekstensor polisis longus( biasanya terjadi

beberapa "inggu setelah terjadi fraktur radius bagian bawah yang

ta"paknya sepele dan tidak bergeser) @asien harus diperingatkan

akan ke"ungkinan itu dan diberitahu bahwa terapi operasi dapat

dilakukan) %&pley ? .olo"on, 1''()

(29)

2.11 WOC

2 | K e p e r a w a t a n M u s k u l o s k e l e t a l Et+,l,g+ 8an Fakt,r Re"+k,

1) <sia lanjut 2) @ost "enopause 3) Massa otot rendah 4) steoporosis ) Kurang gii +) lahraga

) &kti0itas seperti skating, skateboarding ataubike riding

) Kekerasan

') &lbu"in Creatinin -atio %&C-( yg tinggi

 >atuh Menu"pu pada tangan Fraktur dan dislokasi radius distal %F-&K=<- CHHJ.( Kurang infor"asi ttg kondisi .pas"e otot, gerakan frag"en tulang ;islokasi ke arah dorsal Kerusakan neuro"uskul  =rau"a  jaringan, !edera Fraktur @ort de

entrQe ku"an Dinner 

fork  deformit  MKA Kurang @engetahuan Ketidak"a"puan "enggerakkan pergelangan tangan Nyeri tekan dan nyeri gerak  MKA Kerusakan MKA -esiko

tinggi infeksi MKA a"batan MKA &nsietas

"obilitas *siik, ;e*sit perawatan

diri

(30)

'%O/%A6 ,+! !*6 KE'E%A-A+AN

AK*+A, KE'E%A-A+AN N!.E%,!+A, A!%*AN//A

*E62A% 'EN/KA7!AN KE'E%A-A+AN

Tanggal M! > (4 Mei ()*( 'am Masuk > *-.)) W8 Tanggal Pengkajian > (6 Mei ()*( N". M > ??.??.??.??

'am Pengkajian > *(.)) W8 /iagn"sa Masuk > 0r.1"lles tertutup tipe 8A

 IDENTITAS 

*. Nama Pasien > Ny. M Penanggung jawab iaya > =mum (. =mur > 2& tahun Nama > Tn.N

-. !uku5 angs> !unda58nd"nesia Alamat > #enjeran !urabaya . Agama > 8slam

2. Pendidikan > Tamat !M= &. Pekerjaan > 8bu rumah tangga 3. Alamat > #enjeran, !urabaya

 RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG 

*. #eluhan =tama > Nyeri pada bagian tangan kanan

(. iwayat Penyakit !ekarang > pasien dibawa ke 8/ ! =A sesaat setelah terjatuh dan mengeluh tangan kanannnya nyeri hebat, terjadi pembengkakan dan terjadi perubahan bentuk yaitu pen"nj"lan punggung tangan kanan. Awalnya pasien terjatuh di dapur,karena karena terpeleset dan bertumpu pada tangan kanannya. Pasien men"pause sejak  tahun yang lalu.

(31)

 RIWAYAT PENYAKIT DAHULU 

*. Pernah dirawat > ya tidak kapan >  diagn"sa >  (. iwayat penyakit kr"nik dan menular ya tidak jenis 

iwayat k"ntr"l > 

iwayat penggunaan "bat > 

-. iwayat alergi ya tidak jenis 

. iwayat "perasi ya tidak kapan 

%!-AA+ 'ENAK!+ KE*A%/A

Ya tidak jenis 

O2,E%.A,! AN 'E6E%!K,AAN !,!K  1 +an$a tan$a ital

! > -&,2)1 N > *) ?5menit T > *-)56) mm@g  > ( ?5menit #esadaran 1"mp"s Mentis Apatis !"mn"len !"p"r   #"ma

 ,i&tem 'ernaa&an

a. #eluhan > sesak nyeri waktu na$as atuk pr"dukti$ tidak pr"dukti$  !ekret >  #"nsistensi > 

Warna >  au > 

 b. 8rama na$as teratur tidak teratur 

c. 'enis /ispn"e #usmaul 1heyne !t"kes

d. !uara na$as Besikuler r"nk" 9esikuler   "nki WheeCing

e. Alat bantu napas ya tidak   'enis  0l"w  lpm

Masalah Keperawatan A

Masalah Keperawatan A T+8ak a8a #a"ala$

(32)

3 ,i&tem Kar$io a&kuler

a. #eluhan nyeri dada ya tidak 

 b. 8rama jantung reguler ireguler 

!*5!( tunggal ya tidak

c. !uara jantung n"rmal murmur  

gall"p lainlain  d. 1T > ( detik 

e. Akral hangat panas dingin kering

 basah

merah

$. 'BP n"rmal meningkat menurun

+ainlain > 

; ,i&tem 'er&#araan a. D1! >  2 &

 b. e$leks $isi"l"gis patella triceps biceps c. e$leks pat"l"gis babinsky budCinsky kernig

d. #eluhan pusing ya tidak  

e. Pupil 8s"k"r Anis"k"r /iameter.. $. !clera5#"njuncti9a anemis ikterus ananemis

g. Dangguan pandangan ya tidak 'elaskan 

h. Dangguan pendengaranya tidak 'elaskan 

i. Dangguan penciuman ya tidak 'elaskan 

 j. 8sitrahat5Tidur > 4 'am5@ari Dangguan tidur > sulit untuk mengawali

tidur karena nyeri

Masalah Keperawatan A T+8ak a8a #a"ala$

Masalah

(33)

5 ,i&tem perkemihan

a. #ebersihan ersih #"t"r  

 b. #eluhan #encing N"kturi 8nk"ntinensia

Dr"ss hematuri P"liuria

/isuria 7liguria

etensi @esistensi

  Anuria

c. Pr"duksi urine > *()) ml5hari Warna> kuning jernih au > am"niak 

;khas urine< d. #andung kemih > Membesar ya tidak  

Nyeri tekan ya tidak  

e. 8ntake cairan "ral > *2)) cc5hari parenteral >  cc5hari

$. Alat bantu kateter ya tidak

'enis >  !ejak tanggal >  +ainlain > 

 ,i&tem pen<ernaan

a. Mulut bersih k"t"r berbau  b. Muk"sa lembab kering st"matitis

c. Tengg"r"kan sakit menelan kesulitan menelan  pembesaran t"nsil nyeri tekan

d. Abd"men tegang kembung ascites

Masalah Keperawatan A

Masalah Keperawatan A

(34)

+uka "perasi ada tidak Tanggal "perasi > 'enis "perasi > +"kasi > 

#eadaan > /rain ada tidak 'umlah >  Warna > 

#"ndisi area sekitar insersi >  e. Peristaltik > & ?5menit

$. A > ( hari sekali Terakhir tanggal > (4 'uni ()*(

#"nsistensi keras lunak cair lendir5darah

g. /iet padat lunak cair  

h. Na$su makan baik menurun 0rekuensi> - ?5hari i. P"rsi makan habis tidak #eterangan > pasien makan

dengan disuapin +ainlain> 

= ,i&tem mu&kulo &keletal $an inte>umen

a. Pergerakan sendi bebas terbatas  b. #ekuatan "t"t F 2

2 2

c. #elainan ekstremitas ya tidak   d. #elainan tulang belakang ya tidak 

e. 0raktur ya tidak  

$. Traksi 5 spalk 5gips ya tidak   g. #"mpartemen syndr"me ya tidak   h. #ulit ikterik sian"sis kemerahan

hiperpigmentasi

Masalah Keperawatan A Ha!atan !,+l+ta" *"+k < R+"+k, D+"(ng"+ Ner,@a"kler er+(er

(35)

i. Turg"r baik kurang jelek  

 j. +uka jenis > luas > bersih k"t"r  +ainlain> pasien terpasang gips sejak tanggal (6 Mei ()*(, terdapat edema

 pada tangan kanan.

8 ,i&tem En$okrin

Pembesaran kelenjat tyr"id ya tidak   Pembesaran #elenjar getah bening ya tidak  

@ip"glikemia ya tidak  

@iperglikemia ya tidak  

+uka gangren ya tidak  

+ainlain> 

@JGK&>& @.K..&H

a. Persepsi klien terhadap penyakitnya

1"baan Tuhan hukuman lainnya b. Ekspresi klien terhadap penyakitnya

Murung5diam gelisah tegang marah5menangis

c. eaksi saat interaksi k""perati$ tidak k""perati$ curiga

d. Dangguan k"nsep diri ya tidak   +ainlain> 

'E%,ONA* ?/!ENE @ KE2!A,AAN

a. Mandi > ( ?5hari $. Danti pakaian > ( ?5hari

Masalah Keperawatan A

Masalah

keperawatan A

Masalah

(36)

c. Mem"t"ng kuku > jika kuku terlihat panjang

d. Mer"k"k >  ya tidak   e. Alk"h"l >  ya tidak  

@JGK&>& .@-=<&H

#ebiasaan beribadah

a. !ebelum sakit sering kadang kadang tidak pernah  b. !elama sakit sering kadang kadang tidak pernah

'E6E%!K,AAN 'ENN7AN/ (*aoratorium%a$iolo>i EK/ ,/ )

Fay menunjukkan $ r a k t u r d a n a b n " r m a l i t a s p a d a l e n g a n  b a g i a n d i s t a l d a n r e g i " pergelangan tangan

+E%A'!

A+A +A62A?AN *A!N : T8N/A#AN 7PEA!8 >

!urabaya, ..

(BBBBBBBBB)

Masalah

(37)

'%O/%A6 ,+! !*6 KE'E%A-A+AN

AK*+A, KE'E%A-A+AN N!.E%,!+A, A!%*AN//A

O%6A+ ANA*!,A A+A

A+A E+!O*O/! 6A,A*A?

O :

Pasien menunjukkan raut wajah kesakitan

;meringis<

, :

P > nyeri bertambah jika tangan digerakkan G > nyeri menusuk   > pergelangan tangan ! > 3 T > sepanjang waktu 0raktur c"lles !pasme "t"t,gerakan $ragmen tulang

 Nyeri tekan, nyeri gerak 

 Nyeri akut

N#eri akut

O : pasien terpasang gips pada tangan

kanannya,

, : pasien mengatakan merasa nyeri

0raktur c"lles

Terpasang gips

8mm"bilisasi dan terdapat  penekanan

%i&iko i&un>&i

(38)

 Neur"9askuler peri$er  O :

Pasien terlihat dibantu suami dalam perawatan dirinya.

Pasien disuapkan saat makan.

, :

Pasien mengatakan

mengalami kesulitan dan  butuh bantuan dalam

memenuhi kebutuhannya

0raktur c"lles

/isl"kasi arah d"rsal

/inner $"rk de$"rmity

#etidakmampuan menggerakkan pergelangan

tangan

@ambatan m"bilitas $isik 

?amatan moilita& i&ik 

(39)

'%O/%A6 ,+! ,A%7ANA KE'E%A-A+AN

AK*+A, KE'E%A-A+AN N!.E%,!+A, A!%*AN//A

A+A% '%!O%!+A, 6A,A*A?

 Nama > Ny.M Tanggal > (6 Mei ()*(

 N". eg > ??.??.??.??

*. Nyeri Akut

(. isik" /is$ungsi Neur"9askuler peri$er  -. @ambatan M"bilitas 0isik 

NO 

+AN//A* '%!O%!+A, 6A,A*A?

+A62A?ANCKE+E%AN/AN

*. (6 Mei ()*( Nyeri Akut

( (6 Mei ()*( isik" /is$ungsi  Neur"9askuler peri$er  - (6 Mei ()*( @ambatan M"bilitas

(40)

'%O/%A6 ,+! ,A%7ANA KE'E%A-A+AN

AK*+A, KE'E%A-A+AN N!.E%,!+A, A!%*AN//A

%ENDANA !N+E%.EN,!

No +an>>al ia>no&a kepera"atan (tu4uan kriteria ha&il)

%en<ana interen&i ra&ional

. (6 Mei ()*(

N#eri akut $ trauma 4arin>an $an relek &pa&me otot &ekun$er akiat raktur

+u4uan: indi9idu menyatakan peredaan setelah suatu tindakan peredaan yang memuaskan dan dibuktikan "leh skala nyeri yang berkurang

*. Pertahankan im"bilisasi bagian yang sakit dengan gips

(. Tinggikan bagian ekstremitas yang sakit -. +akukan met"de distraksi dengan akti9itas yang

disukai pasien . E9aluasi skala nyeri

2. #"lab"rasi dengan tim medis > pemberian analgesik 

*. Mengurangi dan mencegah kesalahan p"sisi tulang 5 tegangan  jaringan yang edema.

(. Meningkatkan aliran balik 9ena, menurunkan edema dan

menurunkan nyeri -. Mengurangi nyeri . Mempengaruhi pilihan 5

 pengawasan kee$ekti$an inter9ensi 2. Tindakan dependent perawat,

dimana analgesik ber$ungsi untuk membl"k stimulasi nyeri

(41)

Kriteria ?a&il :

 Nyeri berkurang atau hilang

 klien tampak tenang

(. (6 Mei ()*(

%i&iko i&un>&i Neuroa&kuler perier $ pemata&an perlin$un>an &ekun$er akiat >ip&

+u4uan :indi9idu melap"rkan perubahan pada sensasi peri$er 

Kriteria ha&il :

 Nadi peri$er dapat teraba  Ekstremitas hangat

 Pengisian kembali kapiler H( detik 

*. #aji status neur"9askuler ;denyut  peri$er, suhu, warna kulit, 1T<

sedikitnya setiap jam pada ( jam  pertama dan bandingkan dengan angg"ta

gerak yang sehat.

(. #aji kemampuan untuk hiperekstensi ibu  jari dan keempat jari, abduksi seluruh  jari % jari, sentuhkan ibu jari ke jari

kelingking

-. #aji sensasi tekanan dari benda tajam ;celah ruang antara ibu jari dan jari telunjuk, bantalan lemak distal pada jari kelingking, permukaan distal jari telunjuk<

. 8nstruksikan untuk melap"rkan sensasi yang tidak biasa, baru dirasakan atau  berbeda ;misal> kesemutan, kebas,

dan5atau penurunan kemampuan untuk menggerakkan jari tangan<

2. Melepaskan perhiasan dari angg"ta gerak yang sakit dan meninggikan

*. Merupakan tanda awal terjadinya dis$ungsi neur"9askuler peri$er  (. #etidakmampuan

menggerakkan jari jemari merupakan tanda terjadinya dis$ungsi neur"9askuler  -. #etidakmampuan merasaka

sensasi tekanan merupakan tanda terjadinya dis$ungsi neur"9askuler 

. Dejala perubahan sensasi yang dirasakan pasien merupakan indikasi adanya dis$ungsi neur"9askuler  2. Mengurangi edema dan

meningkatkan aliran balik 9ena ke jantung.

&. Mengurangi edema dan memberikan rasa nyaman  pada area yang sakit

(42)

ekstremitas yang sakit

&. erikan k"mpres dingin ;es< disekitar area yang sakit,beri alas kain antara es dan kulit

3. !egera melap"rkan pada d"kter jika terjadi > perubahan dalam sensasi,

3. +ap"ran sesegera mungkin dapat mengurangi dampak yang lebih buruk.

-. (6 Mei ()*(

?amatan moilita& i&ik $ kekuatan $an ketahanan &ekun$er akiat raktur $an pema&an>an >ip&

+u4uan> indi9idu menunjukkan tingkat m"bilitas maksimal

Kriteria ha&il >

 indi9idu dapat melakukan perawatan diri secara mandiri

 menggunakan tindakan pengamanan ;mitella< untuk meminimalkan kemungkinann cedera.

*. #aji derajat im"bilisasi yang dihasilkan "leh cedera5peng"batan dan perhatikan  persepsi pasien terhadap im"bilisasi (. 7ptimalkan pasien untuk melakukan

7M akti$ pada sisi yang sehat dan 7M pasi$ pada sisi yang sakit -. /"r"ng dan libatkan pasien dalam

 perawatan diri.

*. Pasien mungkin dibatasi "leh  pandangan diri 5 persepsi diri tenta

keterbatasa $isik aktual

(. Meningkatkan aliran darah ke "t"t dan tulang, meningkatkan t"nus "t"t,mempertahankan gerak sendi. -. Meningkatkan kekuatan "t"t dan

sirkulasi, dan meningkatkan k"ntr"  pasien dalam sirkulasi, dan

meningkatkan kesadaran diri langsung

(43)
(44)

'%O/%A6 ,+! ,A%7ANA KE'E%A-A+AN AK*+A, KE'E%A-A+AN N!.E%,!+A, A!%*AN//A

E.A*A,!

*. Nyeri dapat berkurang atau hilang setelah dilakukan tindakan keperawatan (. /apat bergerak dengan ketidaknyamanan minimal

-. erpartisipasi dalam akti9itas sehari % hari . Pasien menunjukkan tingkat m"bilitas "ptimal

(45)

BAB ' PENUTUP '.1 Ke"+!7lan

Fraktur Colles adalah fraktur "eta*sis distal radius, biasanya

terjadi 3 sa"pai 4 !" dari per"ukaan sendi dengan angulasi 0olar apeks

fraktur %defor"itas garpu perakB

silver fork deformity 

(, dislokasi frag"en

distal kea rah dorsal, dan disertai pe"endekan radius) Fraktur Colles

dapat dengan atau tanpa disertai fraktur styloideus ulnae %oppenfeld,

2$11()

@ada inspeksi bentuk khas yang dapat dilihat seperti sendok

"akan %dinner fork defor"ity() Gejala#gejala yang lain seperti lai"nya

gejala patah tulang, ada pe"bengkakan, nyeri tekan, nyeri gerak %.taD 

@engajar Eagian l"u Eedah FK <, tt()

@e"eriksaan radiologik juga diperlukan untuk "engetahui derajat

re"uknya fraktur ko"inutif dan "engetahui letak persis patahannya

%.ja"suhidayat ? de >ong, 1''() @ada ga"baran radiologis dapat

diklasi*kasikan stabil dan instabil) .tabil bila hanya terjadi satu garis

patahan, sedangkan instabil bila patahnya ko"inutif) @ada keadaan tipe

tersebut periosteu" bagian dorsal dari radius 1B3 distal tetap utuh) %.taD 

@engajar Eagian l"u Eedah FK <, tt()

'.2 Saran

@enatalaksanaan fraktur !olles bisa dilakukan sesuai kondisi

fraktur seperti8 fraktur bergeser, tak bergeser dan ko"inutif) Fraktur

Colles, "eskipun telah dirawat dengan baik, seringnya tetap

"enyebabkan ko"plikasi jangka panjang) leh karena itu "e"erlukan

perawatan khusus)

Referensi

Dokumen terkait

Biaya penyimpanan bahan baku di tetapkan oleh pihak PT. Tri Jaya Teknik Karawang sebesar 2,5% dari harga per pcs, nilai tersebut digunakan untuk keperluan pengadaan dan

igren headache merupakan gangguan n!eri kepala ditandai dengan adan!a serangan n!eri !ang berkepanjangan dan tiba/tiba dengan 3asokonstriksi !ang diikuti dengan

Sifat modulus 300 dan kekerasan karet alam dan campuran karet alam-polietilen vulkanisat cenderung meningkat, kekuatan tarik dan ketahanan sobek karet alam dan campuran

08 Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) atas layanan publik Badan Karantina Pertanian 84 Nilai Output Program 01 Meningkatnya impor komoditas hewan dan tumbuhan yang sesuai

Pada tanggal 4 di bulan Juni ini kita merayakan Hari Pentakosta, peristiwa turunnya Roh Kudus ke atas para Rasul, Bunda Maria dan semua yang berkumpul dalam doa, seperti

Bagi orang yang ingin mempelajari musik dengan baik, notasi memiliki peranan yang sangat penting, salah satu manfaatnya adalah bahwa dengan menguasai baca tulis notasi, maka

Demikian juga alat seperti kompor yang terdapat nyala api untuk memanaskan lilin malam, kita wajib memakai pakaian kerja untuk melindingi tubuh dari cipratan lilin malam yang

teknologi; atau (iv) penggunaan Produk atau bagian dari Produk dalam praktek proses jika Pembeli tidak memasukkan Produk ke dalam alat yang mana pengguna akhirnya adalah konsumen;