MAKALAH KOMUNIKASI
MAKALAH KOMUNIKASI
NAMA
NAMA : RAN
: RANI LEK
I LEKSI.
SI. NDOL
NDOLU
U
KELAS : KPN-101C
KELAS : KPN-101C
PRODY : S1 – KEPERAWATAN
PRODY : S1 – KEPERAWATAN
DOSEN :
DOSEN :
STIKES NUSANTARA KUPANG
STIKES NUSANTARA KUPANG
2011
2011
KATA PENGANTAR
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan bimbin
bimbingan - Nya sehinggan - Nya sehingga Tugaga Tugas makalah tentang ks makalah tentang komunikomunikasi sehingasi sehingga dapat diselega dapat diselesaikan densaikan dengangan baik.
baik.
Dalam penyusunan makalah ini kami mendapat bimbingan dan pengarahan Dalam penyusunan makalah ini kami mendapat bimbingan dan pengarahan dari semua pihak. Untuk itu kami mengucapkan terima kasih kepada yang
dari semua pihak. Untuk itu kami mengucapkan terima kasih kepada yang terhormat:
terhormat: 1.
1. Ibu yang telah memberikan pengarahan serta membimbing kepada kami.Ibu yang telah memberikan pengarahan serta membimbing kepada kami. 2.
2. Kedua Orang Tua dan saudara-saudari kami yang telah membantu dan mendukung kami.Kedua Orang Tua dan saudara-saudari kami yang telah membantu dan mendukung kami. 3.
3. Rekan-rekan seangkatan dan semua pihak yang telah membantu dan bekerja sama denganRekan-rekan seangkatan dan semua pihak yang telah membantu dan bekerja sama dengan kami sehingga dapat terselesainya makalah ini dengan baik.
kami sehingga dapat terselesainya makalah ini dengan baik.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih jauh dari enyempurnaan. Oleh Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih jauh dari enyempurnaan. Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari semua pembaca. karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari semua pembaca.
Kupang, 03 Oktober 2011 Kupang, 03 Oktober 2011
Rani Leksi Ndolu Rani Leksi Ndolu
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
Halaman: Halaman: Kata Pengantar . . . Kata Pengantar . . . . . . i. . . . i Daftar Isi . . .Daftar Isi . . . . . . . . .ii. . .ii
Bab I.
Bab I. Pendahuluan . . . Pendahuluan . . . 1. . 1
Bab II. Pembahasan . . . .
Bab II. Pembahasan . . . . . . . . . . .2. . . .2
A.
A. Pengertian, Komponen, Dan Tujuan KomPengertian, Komponen, Dan Tujuan Komunikasi. . . unikasi. . . . . . .2. . . .2
B.
B. Prinsip-Prinsip Komunikasi. . . . Prinsip-Prinsip Komunikasi. . . . . . . . . . . . . .10. . . .10
C.
C. Persepsi Dalam Kontek Komunikasi. . . . Persepsi Dalam Kontek Komunikasi. . . . . . . . . . .17. . . .17
Bab III. Daftar Pustaka . . . 25 Bab III. Daftar Pustaka . . . 25
BAB I
BAB I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
I. LATAR BELAKANG I. LATAR BELAKANG DarDari i semsemua ua penpengetgetahuaahuan n dan dan keteketeramrampilapilan n yanyang g kita kita milimiliki, ki, penpengetgetahuahuan an dandan kete
keteramprampilan ilan yang menyayang menyangkngkut ut komkomuniunikaskasi i termtermasuasuk k di di antaantara ra yanyang g palpaling ing pentpenting ing dandan bergu
berguna. na. Melalui Melalui komukomunikasi nikasi intrapribintrapribadi adi kita kita berbicarberbicara a dengadengan n diri diri sendirsendiri, i, mengmengenal enal diridiri sendiri, mengevaluasi diri sendiri tentang ini dan itu, mempertimbangkan keputusan-keputusan sendiri, mengevaluasi diri sendiri tentang ini dan itu, mempertimbangkan keputusan-keputusan yang akan diambil dan menyiapkan pesan-pesan yang akan kita sampaikan kepada orang lain. yang akan diambil dan menyiapkan pesan-pesan yang akan kita sampaikan kepada orang lain. Melalui komunikasi antar pribadi kita berinteraksi dengan orang lain, mengenal mereka dan Melalui komunikasi antar pribadi kita berinteraksi dengan orang lain, mengenal mereka dan diri kita sendiri, dan mengungkapkan diri sendiri kepada orang lain. Apakah kepada pimpinan, diri kita sendiri, dan mengungkapkan diri sendiri kepada orang lain. Apakah kepada pimpinan, tema
teman n seksekerjaerja, , temteman an sepseprofrofesi, esi, kekkekasihasih, , atau atau anganggotgota a kelkeluaruarga, ga, melmelalui alui komkomuniunikaskasi i antaantar r pribadil
pribadilah ah kita kita membimembina, na, memememelihara, lihara, kadangkadang-kadang -kadang merusamerusak k (dan (dan ada ada kalangkalangnyanya memperbaiki) hubungan pribadi kita.
memperbaiki) hubungan pribadi kita.
II. TUJUAN II. TUJUAN
A. Tujuan umum: A. Tujuan umum:
Setelah mengikuti pelatihan ini peserta mampu melaksanakan komunikasi dengan baik. Setelah mengikuti pelatihan ini peserta mampu melaksanakan komunikasi dengan baik.
B. Tujuan khusus : B. Tujuan khusus :
Setelah mengikuti pelatihan ini peserta mampu: Setelah mengikuti pelatihan ini peserta mampu: 1.
1. Menjelaskan tentang komunikasi.Menjelaskan tentang komunikasi. 2.
BAB II
BAB II
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
A.
A. PengPengertiaertian komunin komunikasi, komkasi, komponen daponen dan tujuan kon tujuan komunikmunikasiasi 1.
1. Pengertian KomunikasiPengertian Komunikasi
Pengertian komunikasi sudah banyak didefinisikan oleh banyak orang, jumlahnya Pengertian komunikasi sudah banyak didefinisikan oleh banyak orang, jumlahnya sebanyak orang yang mendifinisikannya. Dari banyak pengertian tersebut jika dianalisis pada sebanyak orang yang mendifinisikannya. Dari banyak pengertian tersebut jika dianalisis pada prinsip
prinsipnya dapat disimnya dapat disimpulkan bahpulkan bahwa komunikwa komunikasi mengaasi mengacu pada tindakan, oleh satu orang ataucu pada tindakan, oleh satu orang atau lebi
lebih, h, yanyang g menmengirgirim im dan dan menmenerimerima a pespesan an yanyang g terdterdistoistorsi rsi oleoleh h gangangggguan uan (no(noiseise), ), terterjadijadi dala
dalam m suasuatu tu konkontekteks s terttertentuentu, , memmempunpunyai yai penpengargaruh uh terttertentuentu, , dan dan ada ada keskesempempatan atan untuntuk uk melakukan umpan balik.
melakukan umpan balik.
Gambar berikut menggambarkan apa yang dapat kita namakan model universal Gambar berikut menggambarkan apa yang dapat kita namakan model universal kom
komuniunikaskasi. i. Ini Ini menmengangandudung ng elemelemen-een-elemelemen n yang yang ada ada daladalam m setsetiap iap tindtindak ak komkomuniunikaskasi,i, terlepas dari apakah itu bersifat intrapribadi, antarpribadi, kelompok kecil, pidato terbuka, atau terlepas dari apakah itu bersifat intrapribadi, antarpribadi, kelompok kecil, pidato terbuka, atau komunikasi masa. komunikasi masa. Gangguan Gangguan Pesan Pesan Umpan balik Umpan balik Sumber/ Sumber/ enkoder enkoder Penerima/ Penerima/ dekoder dekoder Sumber/ Sumber/ enkoder enkoder Penerima/ Penerima/ dekoder dekoder Umpan balik Umpan balik Pesan Pesan Saluran/ media Saluran/ media Saluran/ media Saluran/ media Konteks (Lingkungan Konteks (Lingkungan
2.
2. KoKompmpononen en KoKomumuninikakasisi a.
a. LiLingngkukungngan kan komomununikikasasii Lingkungan (konteks) komunikasi setidak-tidaknya memiliki tigaLingkungan (konteks) komunikasi setidak-tidaknya memiliki tiga dimensi:
dimensi: 1. Fisik
1. Fisik , adalah ruang dimana komunikasi berlangsung yang nyata atau berwujud., adalah ruang dimana komunikasi berlangsung yang nyata atau berwujud. 2.
2. Sosial-psikoilogisSosial-psikoilogis,, meliputi, misalnya tata hubungan status di antara mereka yang terlibat,meliputi, misalnya tata hubungan status di antara mereka yang terlibat, peran yang dijalankan orang, serta
peran yang dijalankan orang, serta aturan budaya masyaraaturan budaya masyarakat di kat di mana mereka berkomunmana mereka berkomunikasi.ikasi. Lingkungan atau konteks ini juga mencakup rasa persahabatan atau permusuhan, formalitas Lingkungan atau konteks ini juga mencakup rasa persahabatan atau permusuhan, formalitas atau informalitas, serius atau senda gurau,
atau informalitas, serius atau senda gurau, 3.
3. TempTemporal oral (wak(waktu)tu), , memencncakakup up wawaktktu u dadalalam m hihitutungngan an jajam, m, hahariri, , atatau au sesejajararah h didimamanana komunikasi berlangsung.
komunikasi berlangsung.
Ketiga dimensi lingkungan ini saling berinteraksi; masing-masing mempengaruhi Ketiga dimensi lingkungan ini saling berinteraksi; masing-masing mempengaruhi dan dipengaruhi oleh yang lain. Sebagai contoh, terlambat memenuhi janji dengan seseorang dan dipengaruhi oleh yang lain. Sebagai contoh, terlambat memenuhi janji dengan seseorang (dim
(dimensensi i temtemporaporal), l), dapdapat at menmengakgakibatibatkan kan berberubaubahnyhnya a suasuasansana a perspersahabahabataatan-pen-permurmusuhsuhanan (dimensi sosial-psikologis), yang kemudian dapat menyebabkan perubahan kedekatan fisik dan (dimensi sosial-psikologis), yang kemudian dapat menyebabkan perubahan kedekatan fisik dan pemiliha
pemilihan n rumah rumah makan makan untuk untuk makan makan malam malam ((dimensi fisik dimensi fisik ). Perubahan-perubahan tersebut). Perubahan-perubahan tersebut dapat menimbulkan banyak perubahan lain. Proses komunikasi tidak pernah statis.
dapat menimbulkan banyak perubahan lain. Proses komunikasi tidak pernah statis. b.
b. SuSumbmberer-P-Penenererimimaa Kita Kita menmenggggunakunakan an ististilah ilah sumsumberber-pen-penerierima ma sebsebagaagai i satusatu kes
kesatuaatuan n yanyang g tak tak terpterpisahisahkan kan untuntuk uk menmenegegaskaskan an bahbahwa wa setsetiap iap oranorang g yanyang g terlterlibat ibat daldalamam kom
komuniunikaskasi i adaadalah lah susumbember r (ata(atau u pempembicbicara) ara) seksekaligaligus us penpenerimerima a (ata(atau u penpendendengargar). ). AndAndaa men
mengirigirimkamkan n pespesan an ketketika ika andanda a berberbicabicara, ra, menmenulisulis, , atau atau memmemberberikan ikan isyaisyarat rat tubtubuh. uh. AndAndaa menerima pesan dengan mendengarkan, membaca, membaui, dan sebagainya.
Te
Tetaptapi, i, keketiktika a ananda da memengngiriirimkmkan an pepesasan, n, ananda da jujuga ga memenenerimrima a pepesasan. n. AnAndada menerima pesan anda sendiri (anda mendengar diri sendiri, merasakan gerakan anda sendiri, menerima pesan anda sendiri (anda mendengar diri sendiri, merasakan gerakan anda sendiri, dan melihat banyak isyarat tubuh anda sendiri) dan anda menerima pesan dari orang lain dan melihat banyak isyarat tubuh anda sendiri) dan anda menerima pesan dari orang lain (secara visual, melalui pendengar
(secara visual, melalui pendengaran, atau an, atau bahkan melalui rabaan dan penciuman). Ketika andabahkan melalui rabaan dan penciuman). Ketika anda berbicar
berbicara a dengadengan n orang orang lain, lain, anda anda memanmemandangndangnya ya untuk untuk mendamendapatkan patkan tanggtanggapan apan (untuk (untuk men
mendapdapatkatkan an dudukunkungangan, , penpengergertian, tian, simsimpatpati, i, perspersetuetujuanjuan, , dan dan sebsebagaagainyainya). ). KetKetika ika andandaa menyerap isyarat-isyarat non-verbal ini, anda menjalankan fungsi penerima.
menyerap isyarat-isyarat non-verbal ini, anda menjalankan fungsi penerima. cc.. EnEnkokodidingng-D-Dekekododiningg
Dalam ilmu komunikasi kita menamai tindakan menghasilkan pesan (misalnya, Dalam ilmu komunikasi kita menamai tindakan menghasilkan pesan (misalnya, berbicar
berbicara a atau menulis) atau menulis) sebagsebagaiai enkodingenkoding ((encoding encoding ). Dengan menuangkan gagasan-gagasan). Dengan menuangkan gagasan-gagasan kita ke
kita ke daldalam am gelgelombombang suara ang suara atau ke atau ke atas selematas selembar bar kerkertas, tas, kitkita a menmenjelmjelmakaakan n gaggagasan asan--gagasan tadi ke dalam kode tertentu. Jadi, kita melakukan enkoding.
gagasan tadi ke dalam kode tertentu. Jadi, kita melakukan enkoding.
Kita menamai tindakan menerima pesan (misalnya, mendengarkan atau membaca) Kita menamai tindakan menerima pesan (misalnya, mendengarkan atau membaca) sebagai
sebagai dekodingdekoding ((decoding decoding ). Dengan menerjemahkan gelombang suara atau kata-kata di atas). Dengan menerjemahkan gelombang suara atau kata-kata di atas kertas menjadi gagasan, anda menguraikan kode tadi. Jadi, anda melakukan dekoding.
kertas menjadi gagasan, anda menguraikan kode tadi. Jadi, anda melakukan dekoding. Oleh karenanya kita menamai pembicara atau penulis sebagai
Oleh karenanya kita menamai pembicara atau penulis sebagai enkoderenkoder ((encoder encoder ),), dan pendengar atau pembaca sebagai
dan pendengar atau pembaca sebagai dekoderdekoder((decoder decoder ). Seperti halnya sumber-penerima, kita). Seperti halnya sumber-penerima, kita menuliskan enkoding-dekoding sebagai satu kesatuan yang tak terpisahkan untuk menegaskan menuliskan enkoding-dekoding sebagai satu kesatuan yang tak terpisahkan untuk menegaskan bahwa anda menjalanka
bahwa anda menjalankan fungsi-fungn fungsi-fungsi ini si ini secara simultan. Ketika anda berbicara (enkodingsecara simultan. Ketika anda berbicara (enkoding),), anda juga menyerap tanggapan dari pendengar (dekoding).
anda juga menyerap tanggapan dari pendengar (dekoding).
d.
d. KoKompmpetetenensi Kosi Komumuninikakasisi Kompetensi komunikasi mengacu pada kemampuanKompetensi komunikasi mengacu pada kemampuan and
anda a untuntuk uk berberkomkomuniunikaskasi i secsecara ara efekefektif tif (Sp(Spitzbitzberg erg dan dan CuCupachpach, , 191989)89). . KoKompempetenstensi i iniini me
mencncakakuup p hahal-l-hahal l sesepepertrti i pepengngetetahahuauan n tetentntanang g peperaran n lilingngkukungngan an ((kontekskonteks) ) ddaallaamm mempe
mempengaruhngaruhi i kandukandungan ngan ((content content ) dan bentuk pesan komunikasi (misalnya, pengetahuan) dan bentuk pesan komunikasi (misalnya, pengetahuan bahwa suatu
bahwa suatu topik mungkin topik mungkin layak dikomuniklayak dikomunikasikan kepada asikan kepada pendenpendengar gar tertentu di tertentu di lingkulingkunganngan tertentu, tetapi mungkin tidak layak bagi pendengar dan lingkungan yang lain). Pengetabuan tertentu, tetapi mungkin tidak layak bagi pendengar dan lingkungan yang lain). Pengetabuan tent
tentang ang tatatatacara cara perperilakilaku u nonnonververbal bal (mis(misalnyalnya a kepkepatutatutan an sensentuhatuhan, n, suasuara ra yanyang g kerkeras, as, sersertata kedekatan fisik) juga merupakan bagian dari kompetensi komunikasi.
kedekatan fisik) juga merupakan bagian dari kompetensi komunikasi. Denga
Dengan n meningmeningkatkan kompetenskatkan kompetensi i anda, anda anda, anda akan mempunyai banyak akan mempunyai banyak pilihanpilihan berperil
berperilaku. aku. Makin Makin banyak banyak anda anda tahu tahu tentang tentang komkomunikasunikasi i (artinya(artinya, , makin makin tinggtinggi i kompekompetensitensi and
anda), a), makmakin in banbanyak yak pilpilihanihan, , yanyang g andanda a punpunyai yai untuntuk uk melmelakuakukan kan komkomunikunikasi asi sesehari-hari-harhari.i. Proses ini serupa dengan proses mempelajari perbendaharaan kata: Makin banyak kata anda Proses ini serupa dengan proses mempelajari perbendaharaan kata: Makin banyak kata anda
ketahui (artinya, makin tinggi kompetensi perbendaharaan kata anda), makin banyak cara yang ketahui (artinya, makin tinggi kompetensi perbendaharaan kata anda), makin banyak cara yang anda miliki untuk mengungkapkan diri.
anda miliki untuk mengungkapkan diri.
ee.. PPeessaann Pesan komunikasi dapat mempunyai banyak bentuk. Kita mengirimkan danPesan komunikasi dapat mempunyai banyak bentuk. Kita mengirimkan dan menerima pesan ini melalui salah satu atau kombinasi tertentu dari panca indra kita. Walaupun menerima pesan ini melalui salah satu atau kombinasi tertentu dari panca indra kita. Walaupun biasany
biasanya kita a kita mengmenganggaanggap pesan selalu dalam p pesan selalu dalam bentuk bentuk verbalverbal (lisan atau tertulis), (lisan atau tertulis), ini bukanlahini bukanlah satu-satunya jenis pesan. Kita juga berkomunikasi secara
satu-satunya jenis pesan. Kita juga berkomunikasi secara nonverbalnonverbal (tanpa kata). Sebagai(tanpa kata). Sebagai co
contontoh, h, bubusasana na yayang ng kikita ta kekenaknakanan, , sesepeperti rti jujuga ga carcara a kitkita a beberjarjalalan, n, beberjarjabatbatan an tantangagan,n, menggelengkan kepala, menyisir rambut, duduk, dan. tersenyum. Pendeknya, segala hal yang menggelengkan kepala, menyisir rambut, duduk, dan. tersenyum. Pendeknya, segala hal yang kita ungkapkan dalam melakukan komunikasi.
kita ungkapkan dalam melakukan komunikasi.
ff.. SSaalluurraann SaSaluluran ran kokomumuninikakasi si adadalaalah h memedia dia yayang ng didilalalului i pepesasan. n. JaJaranrang g sesekakalili komunikasi berlangsung melalui hanya satu saluran, kita menggunakan dua, tiga, atau empat komunikasi berlangsung melalui hanya satu saluran, kita menggunakan dua, tiga, atau empat salu
saluran ran yanyang g berberbedbeda a secsecara ara simsimultultan. an. SebSebagaagai i contcontoh, oh, daldalam am inteinteraksraksi i tatatatap p mukmuka a kitakita berbicar
berbicara a dan dan mendemendengarkangarkan n ((saluran suarasaluran suara), tetapi kita juga memberikan isyarat tubuh dan), tetapi kita juga memberikan isyarat tubuh dan menerima isyarat ini secara visual (
menerima isyarat ini secara visual (saluran visualsaluran visual). Kita juga memancarkan dan mencium bau-). Kita juga memancarkan dan mencium bau- bauan
bauan ((saluran olfaktorisaluran olfaktori). Seringkali kita saling menyentuh, ini pun komunikasi (). Seringkali kita saling menyentuh, ini pun komunikasi (saluransaluran taktil
taktil).). g
g.. UUmmppaan Bn Baalliik k Umpan balik adalah informasi yang dikirimkan balik ke sumbernya.Umpan balik adalah informasi yang dikirimkan balik ke sumbernya. Umpan balik dapat berasal dari anda sendiri atau dari orang lain. Dalam diagram universal Umpan balik dapat berasal dari anda sendiri atau dari orang lain. Dalam diagram universal komunikasi tanda panah dari satu sumber-penerima ke sumber-penerima yang lain dalam kedua komunikasi tanda panah dari satu sumber-penerima ke sumber-penerima yang lain dalam kedua arah adalah umpan balik. Bila anda menyampaikan pesan misalnya, dengan cara berbicara arah adalah umpan balik. Bila anda menyampaikan pesan misalnya, dengan cara berbicara kepada orang lain anda juga mendengar diri anda sendiri. Artinya, anda menerima umpan balik kepada orang lain anda juga mendengar diri anda sendiri. Artinya, anda menerima umpan balik dari pesan anda sendiri. Anda mendengar apa yang anda katakan, anda merasakan gerakan dari pesan anda sendiri. Anda mendengar apa yang anda katakan, anda merasakan gerakan anda, anda melihat apa yang anda tulis.
anda, anda melihat apa yang anda tulis.
Selain umpan balik sendiri ini, anda menerima umpan balik dari orang lain. Umpan Selain umpan balik sendiri ini, anda menerima umpan balik dari orang lain. Umpan balik
balik ini ini dapat dapat datang datang dalam dalam berbagberbagai ai bentukbentuk: : Kerutan Kerutan dahi dahi atau atau senyusenyuman, man, angguanggukan kan atauatau gelengan kepala, tepukan di bahu atau tamparan di pipi, semuanya adalah bentuk umpan balik. gelengan kepala, tepukan di bahu atau tamparan di pipi, semuanya adalah bentuk umpan balik. h
h.. GGaanngggguuaann GaGangngguguan an ((noisenoise) ) adadalalah ah gagangngguguan an dadalalam m kokomumuninikakasi si yayangng mendistorsi pesan. Gangguan menghalangi penerima dalam menerima pesan dan sumber dalam mendistorsi pesan. Gangguan menghalangi penerima dalam menerima pesan dan sumber dalam mengirimkan pesan. Gangguan dikatakan ada dalam suatu sistem komunikasi bila ini membuat mengirimkan pesan. Gangguan dikatakan ada dalam suatu sistem komunikasi bila ini membuat pesan
pesan yang dyang disampaisampaikan beikan berbeda derbeda dengan pengan pesan yasan yang ditng diterima.erima. Gangguan ini dapat berupa gangguan
Gangguan ini dapat berupa gangguan fisik fisik (ada orang lain berbicara),(ada orang lain berbicara), psikologispsikologis (pemikiran yang sudah ada di kepala kita), atau
(pemikiran yang sudah ada di kepala kita), atau semantik semantik (salah mengartikan makna). (salah mengartikan makna). TabelTabel dibawah menyajikan ketiga macam gangguan ini secara lebih rinci.
M
Maaccaamm DDeeffiinnssii CCoonnttoohh F
Fiissiikk IInntteerrffeerreennssi i ddeennggaann transmisi fisik isyarat transmisi fisik isyarat atau pesan lain
atau pesan lain
Desingan mobil yang lewat, Desingan mobil yang lewat, dengungan komputer, kacamata dengungan komputer, kacamata P
Pssiikkoollllooggiiss IInntteerrffeerreennssi ki kooggnniittiif f atau mental
atau mental
Prasangka dan bias pada Prasangka dan bias pada sumber- penerim
penerima, pikiraa, pikiran yang n yang sempitsempit S
Seemmaannttiikk PPeemmbbiiccaarraaaan n ddaann penden
pendengar megar memberimberi arti yang berlainan arti yang berlainan
Orang berbicara dengan bahasa yang Orang berbicara dengan bahasa yang berbed
berbeda, menga, menggunakgunakan jargan jargon atauon atau istilah yang terlalu rumit yang tidak istilah yang terlalu rumit yang tidak dipahami pendengar
dipahami pendengar
Gangguan dalam komunikasi tidak terhindarkan. Semua komunikasi mengandung Gangguan dalam komunikasi tidak terhindarkan. Semua komunikasi mengandung gangguan, dan walaupun kita tidak dapat meniadakannya samasekali, kita dapat mengurangi gangguan, dan walaupun kita tidak dapat meniadakannya samasekali, kita dapat mengurangi gangguan dan dampaknya. Menggunakan bahasa yang lebih akurat, mempelajari keterampilan gangguan dan dampaknya. Menggunakan bahasa yang lebih akurat, mempelajari keterampilan mengirim dan menerima pesan nonverbal, serta meningkatkan keterampilan mendengarkan dan mengirim dan menerima pesan nonverbal, serta meningkatkan keterampilan mendengarkan dan me
menenerimrima a sesertrta a memengngiriirimkmkan an umumpapan n babalik lik adadalalah ah bebebeberaprapa a carcara a ununtutuk k memenanangnggugulanlangigi gangguan.
gangguan.
ii.. EEffeek Kk Koommuunniikkaassii
Komunikasi selalu mempunyai efek atau dampak atas satu atau lebih orang yang Komunikasi selalu mempunyai efek atau dampak atas satu atau lebih orang yang terl
terlibat ibat daladalam m tindtindak ak komkomuniunikaskasi. i. PadPada a setisetiap ap tindtindak ak komkomuniunikaskasi i selselalu alu ada ada konkonseksekuenuensi.si. Sebagai contoh, anda mungkin memperoleh pengetahuan atau belajar bagaimana menganalisis, Sebagai contoh, anda mungkin memperoleh pengetahuan atau belajar bagaimana menganalisis, melakukan sintesis, atau mengevaluasi sesuatu; ini adalah efek atau dampak
melakukan sintesis, atau mengevaluasi sesuatu; ini adalah efek atau dampak intelektualintelektual atauatau kognitif
kognitif . . KedKedua, ua, andanda a munmungkgkin in memmemperoperoleh leh siksikap ap baru baru atau atau memengungubah bah sikasikap, p, keykeyakinakinan,an, emosi, dan perasaan anda; ini adalah dampak
emosi, dan perasaan anda; ini adalah dampak afektif afektif . Ketiga, anda mungkin memperoleh cara-. Ketiga, anda mungkin memperoleh cara-cara atau gerakan baru seperti cara-cara melemparkan bola atau melukis, selain juga perilaku verbal cara atau gerakan baru seperti cara melemparkan bola atau melukis, selain juga perilaku verbal dan noverbal yang patut; ini adalah dampak atau efek
dan noverbal yang patut; ini adalah dampak atau efek psikomotorik.psikomotorik. j.
j. Etik daEtik dan Ken Kebebabebasan Msan Memilihemilih Karena komunikasi mempunyai dampak, maka adaKarena komunikasi mempunyai dampak, maka ada masalah etik di sini. Karena komunikasi mengandung konsekuensi, maka ada aspek benar-salah masalah etik di sini. Karena komunikasi mengandung konsekuensi, maka ada aspek benar-salah dalam setiap tindak komunikasi. Tidak seperti prinsip komunikasi yang efektif, dalam setiap tindak komunikasi. Tidak seperti prinsip komunikasi yang efektif, prinsip- prinsip
prinsip komukomunikasi ynikasi yang eang etis sulit tis sulit dirumudirumuskan.skan. Seringk
Seringkali kitaali kita dapat mengamadapat mengamati ti dampadampak komunikask komunikasi, dan i, dan berdasberdasarkan pengamatarkan pengamatanan ini, merumuskan prinsip-prinsip komunikasi yang efektif. Tetapi, kita tidak dapat mengamati ini, merumuskan prinsip-prinsip komunikasi yang efektif. Tetapi, kita tidak dapat mengamati kebenaran atau ketidakbenaran suatu tindak komunikasi.
kebenaran atau ketidakbenaran suatu tindak komunikasi.
Dimensi etik dari komunikasi makin rumit karena etik begitu terkaitnya dengan Dimensi etik dari komunikasi makin rumit karena etik begitu terkaitnya dengan falsafah hidup pribadi seseorang sehingga sukar untuk menyarankan pedoman yang berlaku falsafah hidup pribadi seseorang sehingga sukar untuk menyarankan pedoman yang berlaku
bagi
bagi setiap setiap orangorang. . MeskMeskipun ipun sukar, sukar, pertimbapertimbangan ngan etik etik tetaplah tetaplah merupamerupakan kan bagiabagian n integralintegral dalam setiap tindak komunikasi. Keputusan yang kita ambil dalam hal komunikasi haruslah dalam setiap tindak komunikasi. Keputusan yang kita ambil dalam hal komunikasi haruslah dipedomani oleh apa yang kita anggap benar di samping juga oleh apa yang kita anggap efektif. dipedomani oleh apa yang kita anggap benar di samping juga oleh apa yang kita anggap efektif. Apakah komunikasi itu etis atau tidak etis, landasannya adalah gagasan kebebasan Apakah komunikasi itu etis atau tidak etis, landasannya adalah gagasan kebebasan mem
memilih ilih serserta ta asuasumsi msi bahbahwa wa setsetiap iap oraorang ng memmempunpunyai yai hak hak untuntuk uk memenentnentukaukan n pilipilihannhannyaya sendiri.
sendiri. KomuKomunikasi nikasi dikatdikatakan akan etisetis bila bila menjammenjamin in kebekebebasan basan memilmemilih ih seseoseseorang rang dengadengann memberikan kepada orang tersebut dasar pemilihan yang akurat.
memberikan kepada orang tersebut dasar pemilihan yang akurat. Komunikasi dikatakan tidak Komunikasi dikatakan tidak etis
etis bila menggan bila mengganggu kebeggu kebebasan memilih sesebasan memilih seseorang dengan mengorang dengan menghalangi orang tersehalangi orang tersebut untuk but untuk mendapatkan informasi yang relevan dalam menentukan pilihan. Oleh karenanya, komunikasi mendapatkan informasi yang relevan dalam menentukan pilihan. Oleh karenanya, komunikasi yang tidak etis adalah komunikasi yang memaksa seseorang (1) mengambil pilihan yang secara yang tidak etis adalah komunikasi yang memaksa seseorang (1) mengambil pilihan yang secara nor
normal mal tidatidak k akaakan n dipdipilihilihnya atau nya atau (2) (2) tidatidak k menmengamgambil bil pilpilihan yang ihan yang secsecara ara nornormal mal akaakann dipilihnya. Sebagai contoh, seorang pejabat rekruting perusahaan mungkin saja dipilihnya. Sebagai contoh, seorang pejabat rekruting perusahaan mungkin saja membesar- besark
besarkan an manfaat manfaat bekerbekerja ja di di PerusPerusahaan ahaan X X dan dan dengadengan n demikiademikian n mendomendorong rong anda anda untuk untuk menentukan pilihan yang secara normal tidak akan anda ambil (jika saja anda mengetahui menentukan pilihan yang secara normal tidak akan anda ambil (jika saja anda mengetahui fakt
fakta-faka-fakta sebta sebenaenarnyrnya). a). DalDalam etiam etik yang dk yang didasidasarkarkan atas kan atas kebeebebasbasan meman memilih inilih ini, adai, ada beberap
beberapa a persyapersyaratan. ratan. Kita Kita mengmengasumsasumsikan ikan bahwa bahwa orangorang-orang -orang ini ini sudah sudah cukup cukup umur umur dandan berada dalam kond
berada dalam kondisi mental yang memunisi mental yang memungkinkgkinkan mereka melaksanan mereka melaksanakan pilihan secara bebasakan pilihan secara bebas.. Selanjutnya, kita mengasumsikan bahwa kebebasan memilih dalam situasi mereka tidak akan Selanjutnya, kita mengasumsikan bahwa kebebasan memilih dalam situasi mereka tidak akan menghalangi kebebasan memilih orang lain. Sebagai contoh, anak-anak berusia 5 atau 6 tahun menghalangi kebebasan memilih orang lain. Sebagai contoh, anak-anak berusia 5 atau 6 tahun tidak akan siap untuk menentukan pilihan sendiri (memilih menu mereka sendiri, memilih tidak akan siap untuk menentukan pilihan sendiri (memilih menu mereka sendiri, memilih waktu untuk tidur, memilih jenis obat), sehingga harus ada orang lain yang melakukannya waktu untuk tidur, memilih jenis obat), sehingga harus ada orang lain yang melakukannya untuk mereka. Begitu juga, seseorang yang menderita keterbelakangan mental membutuhkan untuk mereka. Begitu juga, seseorang yang menderita keterbelakangan mental membutuhkan orang lain untuk mengambilkan keputusan tertentu bagi mereka.
orang lain untuk mengambilkan keputusan tertentu bagi mereka. Di
Di sasampmping ing ituitu, , sisitutuasi asi linlingkgkunungagan n kekehihidudupapan n seseseseoraorang ng dadapat pat memembmbataatasisi kebebasan memilih ini. Sebagai contoh, anggota tentara seringkali harus melepaskan kebebasan kebebasan memilih ini. Sebagai contoh, anggota tentara seringkali harus melepaskan kebebasan memilih dan makan nasi bungkus, bukan roti keju, mengenakan seragam militer, bukan jins, memilih dan makan nasi bungkus, bukan roti keju, mengenakan seragam militer, bukan jins, lari pagi, bukan tidur. Dengan menjadi tentara, seseorang setidak-tidaknya harus melepaskan lari pagi, bukan tidur. Dengan menjadi tentara, seseorang setidak-tidaknya harus melepaskan sebagian hak mereka untuk menentukan pilihan sendiri. Akhirnya, kebebasan memilih yang sebagian hak mereka untuk menentukan pilihan sendiri. Akhirnya, kebebasan memilih yang kita miliki tidak boleh menghalangi orang lain untuk menentukan pilihan mereka sendiri.
kita miliki tidak boleh menghalangi orang lain untuk menentukan pilihan mereka sendiri.
Kita tidak bisa membiarkan seorang pencuri memiliki kebebasan untuk mencuri, Kita tidak bisa membiarkan seorang pencuri memiliki kebebasan untuk mencuri, karena dengan memberikan kebebasan ini kita menghalangi korban pencurian untuk menikmati karena dengan memberikan kebebasan ini kita menghalangi korban pencurian untuk menikmati kebebasan memilih mereka—hak untuk memiliki barang dan hak untuk merasa aman dalam kebebasan memilih mereka—hak untuk memiliki barang dan hak untuk merasa aman dalam rumah mereka.
3.
3. TuTujujuan Kan Komomununikikasasii AdAda a emempapat t tutujujuan an atatau au momotitif f kokomumuninikakasi si yayang ng peperlrluu dikemukakan di sini. Motif atau tujuan ini tidak perlu dikemukakan secara sadar, juga tidak dikemukakan di sini. Motif atau tujuan ini tidak perlu dikemukakan secara sadar, juga tidak perlu
perlu merekmereka a yang yang terlibat terlibat menyemenyepakati pakati tujuan tujuan komukomunikasi nikasi merekmereka. a. Tujuan Tujuan dapat dapat disadaridisadari ataupu
ataupun n tidak, dapat tidak, dapat dikenaldikenali i ataupuataupun n tidak. Selanjutnya, meskipuntidak. Selanjutnya, meskipun. . teknolteknologi ogi komukomunikasinikasi beruba
berubah h dengadengan n cepat cepat dan dan drastis drastis (kita (kita mengirmengirimkan imkan surat surat elektronelektronika, ika, bekerja bekerja dengandengan komputer, misalnya) tujuan komunikasi pada dasarnya tetap sama, bagaimanapun hebatnya komputer, misalnya) tujuan komunikasi pada dasarnya tetap sama, bagaimanapun hebatnya revolusi elektronika dan revolusi-revolusi lain yang akan datang. (Arnold dan Bowers, 1984; revolusi elektronika dan revolusi-revolusi lain yang akan datang. (Arnold dan Bowers, 1984; Naisbit
Naisbit.1984.1984).). a
a.. MMeenneemmuukkaann SalSalah ah satsatu u tujutujuan an utamutama a kokomunmunikasikasi i menmenyanyangkgkut ut penepenemuamuan n diridiri (( personal discovery personal discovery) Bila anda berkomunikasi dengan orang lain, anda belajar mengenai diri) Bila anda berkomunikasi dengan orang lain, anda belajar mengenai diri sen
sendiri diri selaselain in jugjuga a tententang tang oraorang ng lainlain. . KenKenyatayataannyannya, a, perspersepsepsi-dii-diri ri andanda a sebsebagiagian an besbesar ar di
dihashasilkilkan an dadari ri apa apa yayang ng tetelah lah ananda da pepelalajarjari i tetentantang ng didiri ri sesendndiri iri dadari ri ororang ang lailain n seselalamama komunikasi, khususnya dalam perjumpaan-perjumpaan antarpribadi.
komunikasi, khususnya dalam perjumpaan-perjumpaan antarpribadi. Den
Dengan gan berberbicabicara ra tenttentang ang diri diri kita kita sensendirdiri i dendengan gan oraorang ng lain lain kita kita memmemperperoleolehh umpan balik yang berharga mengenai perasaan, pemikiran, dan perilaku kita. Dari perjumpaan umpan balik yang berharga mengenai perasaan, pemikiran, dan perilaku kita. Dari perjumpaan seperti ini kita menyadari, misalnya bahwa perasaan kita ternyata tidak jauh berbeda dengan seperti ini kita menyadari, misalnya bahwa perasaan kita ternyata tidak jauh berbeda dengan perasaan
perasaan orang orang lain. Pelain. Pengukungukuhan pohan positif ini msitif ini membaembantu kita ntu kita merasa merasa "normal"normal."." Ca
Cara ra lalain in di di mamana na kikita ta memelalakukukakan n pepenenemumuan an didiri ri adadalalah ah memelalalului i prprososeses perband
perbandingan ingan sosialsosial, , melalumelalui i perbandperbandingan ingan kemamkemampuan, puan, prestasprestasi, i, sikap, sikap, pendpendapat, apat, nilai, nilai, dandan keg
kegagalagalan an kita kita dendengan gan oraorang ng lainlain. . ArtArtinyinya, a, kita kita menmengegevaluvaluasi asi diri diri sensendiri diri sebsebagiagian an besbesar ar dengan cara membanding diri kita dengan orang lain.
dengan cara membanding diri kita dengan orang lain. Denga
Dengan berkomunikan berkomunikasi kita si kita dapat memahamdapat memahami secara i secara lebih baik diri lebih baik diri kita sendiri dankita sendiri dan diri
diri oranorang g lain yang lain yang kita kita ajak bicara. ajak bicara. TetTetapi, api, komkomuniunikaskasi i jugjuga a memmemungungkinkinkan kan kitkita a untuntuk uk menemukan dunia luar—dunia yang dipenuhi objek, peristiwa, dan manusia lain. Sekarang ini, menemukan dunia luar—dunia yang dipenuhi objek, peristiwa, dan manusia lain. Sekarang ini, kita mengandalkan beragam media komunikasi untuk mendapatkan informasi tentang hiburan, kita mengandalkan beragam media komunikasi untuk mendapatkan informasi tentang hiburan, olahraga, perang, pembangunan ekonomi, masalah kesehatan dan gizi, serta produk-produk olahraga, perang, pembangunan ekonomi, masalah kesehatan dan gizi, serta produk-produk baru yang dap
baru yang dapat dibeli. Banyaat dibeli. Banyak yang kita peroleh dari k yang kita peroleh dari media ini berintemedia ini berinteraksi dengaraksi dengan yang kitan yang kita peroleh
peroleh dari dari interakinteraksi si antarpribantarpribadi adi kita. kita. Kita Kita mendapmendapatkan atkan banyabanyak k informasinformasi i dari dari media,media, mendiskusikannya dengan orang lain, dan akhirnya mempelajari atau menyerap bahan-bahan mendiskusikannya dengan orang lain, dan akhirnya mempelajari atau menyerap bahan-bahan tadi sebagai hasil interaksi kedua sumber ini.
tadi sebagai hasil interaksi kedua sumber ini. b.
b. UnUntutuk k beberhrhububunungagann
Salah satu motivasi kita yang paling kuat adalah berhubungan dengan orang lain Salah satu motivasi kita yang paling kuat adalah berhubungan dengan orang lain (me
(membimbina dan na dan memmemelihelihara hubuara hubungangan n dendengan orang laingan orang lain). ). KitKita a ingingin merasa dicintin merasa dicintai ai dandan disukai, dan kemudian kita juga ingin mencintai dan menyukai orang lain. Kita menghabiskan disukai, dan kemudian kita juga ingin mencintai dan menyukai orang lain. Kita menghabiskan
banyak waktu
banyak waktu dan dan energi energi komukomunikasi nikasi kita kita untuk untuk membmembina ina dan dan memelmemelihara ihara hubuhubungan ngan sosialsosial.. Anda berkomunikasi dengan teman dekat di sekolah, di kantor, dan barangkali melalui telepon. Anda berkomunikasi dengan teman dekat di sekolah, di kantor, dan barangkali melalui telepon. Anda berbincang-bincang dengan orangtua, anak-anak, dan saudara anda. Anda berinteraksi Anda berbincang-bincang dengan orangtua, anak-anak, dan saudara anda. Anda berinteraksi dengan mitra kerja.
dengan mitra kerja.
cc.. UnUntutuk k memeyayakikinknkanan Media masa ada sebagian besar untuk meyakinkan kita agar Media masa ada sebagian besar untuk meyakinkan kita agar mengubah sikap dan perilaku kita. Media dapat hidup karena adanya dana dari iklan, yang mengubah sikap dan perilaku kita. Media dapat hidup karena adanya dana dari iklan, yang diarahkan untuk mendorong kita membeli berbagai produk. Sekarang ini mungkin anda lebih diarahkan untuk mendorong kita membeli berbagai produk. Sekarang ini mungkin anda lebih banyak b
banyak bertindak sertindak sebagai koebagai konsumnsumen ketimbaen ketimbang sebagng sebagai penyampai penyampai pesan melai pesan melalui media, tetapalui media, tetapii tidak lama lagi barangkali anda-lah yang akan merancang pesan-pesan itu—bekerja di suatu tidak lama lagi barangkali anda-lah yang akan merancang pesan-pesan itu—bekerja di suatu surat kabar, menjadi editor sebuah majalah, atau bekerja pada biro iklan, pemancar televisi, surat kabar, menjadi editor sebuah majalah, atau bekerja pada biro iklan, pemancar televisi, atau berbagai bidang lain yang berkaitan dengan komunikasi. Tetapi, kita juga menghabiskan atau berbagai bidang lain yang berkaitan dengan komunikasi. Tetapi, kita juga menghabiskan banyak
banyak waktu waktu untuk untuk melakmelakukan ukan persuaspersuasi i antarpribantarpribadi, adi, baik baik sebagsebagai ai sumbsumber er maupumaupun n sebagasebagaii penerim
penerima. a. Dalam Dalam perjumperjumpaan paan antarpribantarpribadi adi sehari-hsehari-hari ari kita kita berusberusaha aha mengmengubah ubah sikap sikap dandan perilaku or
perilaku orang lain. Kitang lain. Kita berusaha mea berusaha mengajak merngajak mereka melakueka melakukan sesukan sesuatu, mencoatu, mencoba cara diit yanba cara diit yan baru,
baru, membmembeli eli produproduk k tertentutertentu, , menomenonton nton film, film, membamembaca ca bukubuku, , rnengarnengambil mbil mata mata kuliahkuliah tertentu, meyakini bahwa sesuatu itu salah atau benar, menyetujui atau mengecam gagasan tertentu, meyakini bahwa sesuatu itu salah atau benar, menyetujui atau mengecam gagasan tertentu, dan sebagainya. Daftar ini bisa sangat panjang. Memang, sedikit saja dari komunikasi tertentu, dan sebagainya. Daftar ini bisa sangat panjang. Memang, sedikit saja dari komunikasi antarpribadi kita yang tidak berupaya mengubah sikap atau perilaku.
antarpribadi kita yang tidak berupaya mengubah sikap atau perilaku.
d.
d. UnUnttuk buk berermmaainin Kita menggunakan banyak perilaku komunikasi kita untuk bermainKita menggunakan banyak perilaku komunikasi kita untuk bermain dan menghibur diri. Kita mendengarkan pelawak, pembicaraan, musik, dan film sebagian besar dan menghibur diri. Kita mendengarkan pelawak, pembicaraan, musik, dan film sebagian besar un
untutuk k hibhibururanan. . DeDemimikiakian n pupula la babanynyak ak dadari ri peperilrilakaku u kokomumuninikaskasi i kikita ta dirdirancancanang g ununtutuk k menghibur orang lain (menceritakan lelucon mengutarakan sesuatu yang baru, dan mengaitkan menghibur orang lain (menceritakan lelucon mengutarakan sesuatu yang baru, dan mengaitkan cerita-ceri
cerita-cerita yang ta yang menarik). Adakalanya menarik). Adakalanya hiburan ini hiburan ini merupakan tujuan merupakan tujuan akhir, tetapi adakalanyaakhir, tetapi adakalanya ini merupakan cara untuk
ini merupakan cara untuk mengmengikat perhatian orang Iain ikat perhatian orang Iain sehingsehingga kita ga kita dapat mencapai tujuan-dapat mencapai tujuan-tujuan lain.
tujuan lain.
Tentu saja, tujuan komunikasi bukan hanya ini; masih banyak tujuan komunikasi Tentu saja, tujuan komunikasi bukan hanya ini; masih banyak tujuan komunikasi yang lain. Tetapi keempat tujuan yang disebutkan di atas tampaknya merupakan tujuan-tujuan yang lain. Tetapi keempat tujuan yang disebutkan di atas tampaknya merupakan tujuan-tujuan yang utama. Selanjutnya tidak ada tindak komunikasi yang didorong hanya oleh satu faktor; yang utama. Selanjutnya tidak ada tindak komunikasi yang didorong hanya oleh satu faktor; sebab tunggal tampaknya tidak ada dunia ini. Oleh karenanya, setiap komunikasi barangkali sebab tunggal tampaknya tidak ada dunia ini. Oleh karenanya, setiap komunikasi barangkali didorong oleh kombinasi beberapa tujuan bukan hanya satu tujuan.
didorong oleh kombinasi beberapa tujuan bukan hanya satu tujuan.
B.
B. PriPrinsinsip-pp-prinrinsip kosip komunmunikaikasisi
Dalam pembahasa
Dalam pembahasan n yang lalu yang lalu kita kita mendemendefinisikafinisikan n komukomunikasi dan nikasi dan menjelmenjelaskanaskan beberap
karakteristik komunikasi dengan menyajikan delapan prinsip komunikasi. Memahami karakteristik komunikasi dengan menyajikan delapan prinsip komunikasi. Memahami prinsip- prinsip
prinsip ini sangini sangat pentiat penting untng untuk meuk memahammahami komui komunikasi nikasi dalam sdalam segala beegala bentuk dntuk dan fungan fungsinya.sinya. 1.
1. KomKomuniunikaskasi Adi Adalaalah Pah Paket ket IsyIsyaraaratt Perilaku komunikasi, apakah ini melibatkanPerilaku komunikasi, apakah ini melibatkan pesan
pesan verbal, verbal, isyarat isyarat tubuhtubuh, , atau atau kombkombinasi inasi dari dari kedukeduanya, anya, biasanbiasanya ya terjadi terjadi dalam dalam "paket"paket".". Biasanya, perilaku verbal dan nonverbal saling memperkuat dan mendukung. Semua bagian Biasanya, perilaku verbal dan nonverbal saling memperkuat dan mendukung. Semua bagian dari
dari sistem pesan sistem pesan biasanybiasanya a bekerja bersama-sama untuk mengkomubekerja bersama-sama untuk mengkomunikasiknikasikan an makna tertentu.makna tertentu. Kita tidak mengutarakan rasa takut dengan kata-kata sementara seluruh tubuh kita bersikap Kita tidak mengutarakan rasa takut dengan kata-kata sementara seluruh tubuh kita bersikap santai. Kita tidak mengungkapkan rasa marah sambil tersenyum. Seluruh tubuh—baik secara santai. Kita tidak mengungkapkan rasa marah sambil tersenyum. Seluruh tubuh—baik secara verbal maupun nonverbal—bekerja bersama-sama untuk mengungkapkan pikiran dan perasaan verbal maupun nonverbal—bekerja bersama-sama untuk mengungkapkan pikiran dan perasaan kita.
kita.
Dalam segala bentuk komunikasi, apakah antarpribadi, kelompok kecil, pidato di Dalam segala bentuk komunikasi, apakah antarpribadi, kelompok kecil, pidato di muka umum, atau media masa, kita kurang memperhatikan sifat paket dari komunikasi. Ia muka umum, atau media masa, kita kurang memperhatikan sifat paket dari komunikasi. Ia berlalu begit
berlalu begitu saja. Tetapi bila ada ketidakwajaranu saja. Tetapi bila ada ketidakwajaran---bila jabatan tanga---bila jabatan tangan yang lemah menyertn yang lemah menyertaiai sala
salam m ververbal, bal, bilbila a gergerak-gak-gerik erik gugugugup p menmenyeryertai tai pandpandangangan an yang tajam, yang tajam, bila bila kegkegeliselisahanahan men
menyertyertai ai ekseksprespresi i nyanyaman man dan dan santsantai—kai—kita ita memmemperperhatihatikankannyanya. . SelSelalu alu saja saja kitkita a mulmulaiai mempertanyakan ketulusan, dan kejujuran orang yang bersangkutan.
mempertanyakan ketulusan, dan kejujuran orang yang bersangkutan. Pesan yang Kontradiktif
Pesan yang Kontradiktif
Bayangkanlah seseorang yang mengatakan "Saya begitu senang bertemu dengan Bayangkanlah seseorang yang mengatakan "Saya begitu senang bertemu dengan anda," tetapi. berusaha menghindari kontak mata langsung dan melihat kesana-kemari untuk anda," tetapi. berusaha menghindari kontak mata langsung dan melihat kesana-kemari untuk men
mengetgetahuahui i siasiapa pa laglagi i yang hadir. yang hadir. OraOrang ng ini ini menmengirigirimkmkan an pespesan an yanyang g konkontradtradiktiiktif. f. KitaKita menyaksikan pesan yang kontradiktif (juga dinamai "
menyaksikan pesan yang kontradiktif (juga dinamai " pesan pesan berbaur berbaur " oleh beberapa penulis)" oleh beberapa penulis) pada
pada pasangpasangan an yang yang mengmengatakan atakan bahwa bahwa merekmereka a saling saling mencintmencintai ai tetapi tetapi secara secara nonvenonverbalrbal melakukan hal-hal yang saling menyakiti, misalnya datang terlambat untuk suatu janji penting, melakukan hal-hal yang saling menyakiti, misalnya datang terlambat untuk suatu janji penting, mengenakan pakaian yang tidak disukai pasangannya, menghindari kontak mata, atau tidak mengenakan pakaian yang tidak disukai pasangannya, menghindari kontak mata, atau tidak saling menyentuh.
saling menyentuh. Pe
Pesasan-n-pepesasan n tetersrsebebut ut adada a jujuga ga yayang ng memengngatatakakan an sesebabagagai i "d"disiskokordrdanansisi"" ((discordancediscordance) merupakan akibat dari keinginan untuk mengkomunikasikan dua emosi atas) merupakan akibat dari keinginan untuk mengkomunikasikan dua emosi atas perasaan
perasaan yang yang berbeberbeda. da. SebagSebagai ai contohcontoh, , anda anda mungmungkin kin menyumenyukai kai seseoseseorang rang dan dan inginingin mengkomunikasikan perasaan positif ini, tetapi anda juga tidak menyukai orang itu dan ingin mengkomunikasikan perasaan positif ini, tetapi anda juga tidak menyukai orang itu dan ingin mengk
mengkomunomunikasikaikasikan n perasaperasaan an negatnegatif if ini ini juga. Hasilnya juga. Hasilnya adalah anda adalah anda mengmengkomunkomunikasikaikasikann kedua perasaan itu, satu secara verbal dan lainnya secara nonverbal.
kedua perasaan itu, satu secara verbal dan lainnya secara nonverbal. 2.
2. KomKomuniunikaskasi Adali Adalah Prah Prososes Penes Penyesyesuaiuaianan Komunikasi hanya dapat terjadi bilaKomunikasi hanya dapat terjadi bila para
orang-orang yang menggunak
orang yang menggunakan bahasa an bahasa berbedberbeda. a. Anda tidak Anda tidak akan bisa akan bisa berkoberkomunikasmunikasi i dengadengan n orangorang lain jika sistem bahasa anda berbeda. Tetapi, prinsip ini menjadi sangat relevan bila kita lain jika sistem bahasa anda berbeda. Tetapi, prinsip ini menjadi sangat relevan bila kita menyadari bahwa tidak ada dua orang yang menggunakan sistem isyarat yang persis sama. menyadari bahwa tidak ada dua orang yang menggunakan sistem isyarat yang persis sama. Orang tua dan anak, misalnya, bukan hanya memiliki perbedaan kata yang berbeda, melainkan Orang tua dan anak, misalnya, bukan hanya memiliki perbedaan kata yang berbeda, melainkan juga me
juga mempunympunyai arti yaai arti yang beng berbeda urbeda untuk isntuk istilah yatilah yang merng mereka gueka gunakan.nakan. Seb
Sebagiaagian n dardari i senseni i komkomuniunikaskasi i adaladalah ah menmengidgidententifikifikasikasikan an isyisyarat arat oraorang ng lainlain,, mengenali bagaimana isyarat-isyarat tersebut digunakan, dan memahami apa artinya. Mereka mengenali bagaimana isyarat-isyarat tersebut digunakan, dan memahami apa artinya. Mereka ya
yang ng huhububungnganannynya a akakrab rab akakan an memenyanyadadari ri babahwhwa a memengngenaenali li isisyayaratrat-is-isyayarat rat ororang ang lailainn memerlukan waktu yang sangat lama dan seringkali membutuhkan kesabaran. Jika kita ingin memerlukan waktu yang sangat lama dan seringkali membutuhkan kesabaran. Jika kita ingin benar-be
benar-benar nar memahmemahami ami apa apa yang yang dimaksdimaksud ud seseoraseseorang, ng, bukabukan n sekadsekadar ar mengemengerti rti apa apa yangyang dikatakan atau dilakukannya, kita harus mengenal sistem isyarat orang itu.
dikatakan atau dilakukannya, kita harus mengenal sistem isyarat orang itu. 3.
3. KomuKomunikasi nikasi MenMencakucakup Dimp Dimensi ensi Isi DIsi Dan an HubHubungaungann Komu
Komunikasi, setidak-tidaknikasi, setidak-tidaknya nya sampasampai i batas tertentu, batas tertentu, berkaitberkaitan an dengadengan n dunia nyatadunia nyata atau sesuatu yang berada di luar (bersifat ekstern bagi) pembicara dan pendengar. Tetapi, atau sesuatu yang berada di luar (bersifat ekstern bagi) pembicara dan pendengar. Tetapi, sekalig
sekaligus, komunikasus, komunikasi i juga menyangkjuga menyangkut ut hubuhubungan di ngan di antara kedua antara kedua pihak. Sebagai contoh,pihak. Sebagai contoh, seorang atasan mungkin berkata kepada bawahannya, "Datanglah ke ruang saya setelah rapat seorang atasan mungkin berkata kepada bawahannya, "Datanglah ke ruang saya setelah rapat ini." Pesan sederhana ini
ini." Pesan sederhana ini mempumempunyai aspek isi nyai aspek isi (kandu(kandungan, ataungan, atau content content ) dan aspek hubungan) dan aspek hubungan ((relational relational ).).
Asp
Aspek ek isi isi menmengacgacu u padpada a tantanggaggapan pan periperilaklaku u yanyang g dihdiharaparapkankan—yai—yaitu, tu, bawbawahaahann me
menenemumui i ataatasan san setsetelaelah h raprapatat. . AsAspepek k huhububungngan an memenununjnjukukkakan n babagagaimimana ana kokomumuniknikasasii dilakukan. Bahkan penggunaan kalimat perintah yang sederhana sudah menunjukkan adanya dilakukan. Bahkan penggunaan kalimat perintah yang sederhana sudah menunjukkan adanya perbed
perbedaan status di antaraan status di antara kedua pihak Aa kedua pihak Atasan dapat metasan dapat memerintah bawmerintah bawahan. Ini baahan. Ini barangkalrangkali akani akan lebi
lebih h jelajelas s terlterlihat ihat bilbila a kitkita a memmembaybayangangkan kan seoseorang rang bawbawahaahan n memmemberberi i periperintantah h kepkepadaada atasannya. Hal ini akan terasa janggal dan tidak layak karena melanggar hubungan normal atasannya. Hal ini akan terasa janggal dan tidak layak karena melanggar hubungan normal antara atasan dan bawahan.
antara atasan dan bawahan. Dala
Dalam m setsetiap iap sitsituasuasi i komkomuniunikaskasi, i, dimdimensensi i isi isi mumungkngkin in tetatetap p samsama a tetatetapi pi aspaspek ek hub
hubungungannannya ya dapdapat at berberbedbeda, a, atau atau aspeaspek k hubhubungungan an tetatetap p samsama a sedsedangangkan kan isinisinya ya berberbedbeda.a. Sebagai contoh, atasan dapat mengatakan kepada bawahan "Sebaiknya anda menjumpai saya Sebagai contoh, atasan dapat mengatakan kepada bawahan "Sebaiknya anda menjumpai saya setelah rapat ini" atau "Dapatkah kita bertemu setelah rapat ini?" Dalam kedua hal, isi pesan setelah rapat ini" atau "Dapatkah kita bertemu setelah rapat ini?" Dalam kedua hal, isi pesan pada dasarnya sama—artiny
pada dasarnya sama—artinya, pesan a, pesan dikomdikomunikasunikasikan untuk mendapatkaikan untuk mendapatkan n tanggtanggapan perilakuapan perilaku yang sama—tetapi dimensi hubungannya sangat berbeda. Dal kalimat pertama, jelas tampak yang sama—tetapi dimensi hubungannya sangat berbeda. Dal kalimat pertama, jelas tampak hubu
hubungan atasan-bawahngan atasan-bawahan, an, bahkabahkan n terasa kesan terasa kesan merendmerendahkan bawahan. Pada ahkan bawahan. Pada yang kedua,yang kedua, atasan mengisyaratkan hubungan yang lebih setara dan memperlihatkan penghargaan kepada atasan mengisyaratkan hubungan yang lebih setara dan memperlihatkan penghargaan kepada bawaha
Ketidakmampua
Ketidakmampuan Membedakan Dimensi n Membedakan Dimensi Isi dan Isi dan HubunganHubungan Ban
Banyak yak masmasalah alah di di antantara ara manmanusiusia a disdisebaebabkabkan n oleoleh h ketketidakidakmammampuapuan n mermerekaeka m
meennggeennaalli i ppeerrbbeeddaaaan n aannttaarra a ddiimmeennssi i iissi i ddaan n hhuubbuunnggaan n ddaallaam m kkoommuunniikkaassii.. Perbedaan/perselisihan yang menyangkut dimensi isi relatif mudah dipecahkan: Relatif mudah Perbedaan/perselisihan yang menyangkut dimensi isi relatif mudah dipecahkan: Relatif mudah untuk memeriksa fakta yang dipertengkarkan. Sebagai contoh, kita dapat memeriksa buku atau untuk memeriksa fakta yang dipertengkarkan. Sebagai contoh, kita dapat memeriksa buku atau bertanya kepada seseorang tentang apa
bertanya kepada seseorang tentang apa yang sesunggyang sesungguhnya terjadi. uhnya terjadi. Tetapi, pertengkaTetapi, pertengkaran ran yangyang menyangkut dimensi hubungan jauh lebih sulit diselesaikan, sebagian karena kita jarang sekali menyangkut dimensi hubungan jauh lebih sulit diselesaikan, sebagian karena kita jarang sekali mau mengakui bahwa per tengkaran itu sesungguhnya menyangkut soal hubungan, bukan soal mau mengakui bahwa per tengkaran itu sesungguhnya menyangkut soal hubungan, bukan soal isi.
isi. 4.
4. KomuKomunikasi Mnikasi Melibaelibatkan Trtkan Transaansaksi Simksi Simetris daetris dan Komn Komplemenplementerter HubunganHubungan dap
dapat at berberbenbentuk tuk simsimetretris is atau atau kokomplmplemeemententer. r. DalDalam am hubhubungungan an simsimetrietris s dua dua oraorang ng salisalingng bercerm
bercermin in pada pada perilaku perilaku lainnya. lainnya. PerilakPerilaku u satu satu orang orang tercermtercermin in pada pada perilaku perilaku yang yang lainnya.lainnya. Jika salah seorang mengangguk, yang lain mengangguk, jika yang satu menampakkan rasa Jika salah seorang mengangguk, yang lain mengangguk, jika yang satu menampakkan rasa cem
cemburburu, u, yang lain yang lain memmemperlperlihatihatkan rasa kan rasa cemcemburburu; u; jika yang jika yang satsatu u paspasif, if, yang lain yang lain paspasif.if. Hubungan ini bersifat setara (sebanding), dengan penekanan pada meminimalkan perbedaan di Hubungan ini bersifat setara (sebanding), dengan penekanan pada meminimalkan perbedaan di antara kedua orang yang bersangkutan.
antara kedua orang yang bersangkutan.
Cara lain melihat hubungan simetris adalah dalam bentuk persaingan dan perebutan Cara lain melihat hubungan simetris adalah dalam bentuk persaingan dan perebutan pengaru
pengaruh h di di antara antara dua dua orangorang. . MasingMasing-masing -masing orang orang dalam dalam hubunhubungan gan simetris simetris perluperlu men
menegaegaskaskan n keskesebaebandinndingan gan atau atau keukeunggnggulaulannynnya a dibdibandanding ing yanyang g lainlain. . HuHubunbungan gan simsimetretrisis bersifat
bersifat kompkompetitif; etitif; masingmasing-masing -masing pihak pihak berusberusaha aha mempemempertahankrtahankan an kesetarakesetaraan an atauatau keunggulannya dari yang lain. Jika, misalnya, salah satu pihak mengatakan bahwa sesuatu itu keunggulannya dari yang lain. Jika, misalnya, salah satu pihak mengatakan bahwa sesuatu itu harus dilakukan dengan cara tertentu, pihak yang lain akan menangkapnya sebagai pernyataan harus dilakukan dengan cara tertentu, pihak yang lain akan menangkapnya sebagai pernyataan bahwa
bahwa ia ia tidak tidak cukup cukup kompekompeten ten untuk untuk memutmemutuskan uskan bagaimbagaimana ana sesuasesuatu tu itu itu harus harus dilakukdilakukan.an. Terjadilah perebutan pengaruh. Tentu saja, kericuhan ini sebenarnya tidak menyangkut tentang Terjadilah perebutan pengaruh. Tentu saja, kericuhan ini sebenarnya tidak menyangkut tentang bagaim
bagaimana sesuana sesuatu itu haruatu itu harus dilakus dilakukan. Kekan. Kericuhan lericuhan lebih menbih menyangkyangkut tentang ut tentang siapa yasiapa yang berhang berhak k memutuskan. Kericuhan ini lebih menyangkut siapa pihak yang lebih kompeten. Seperti dapat memutuskan. Kericuhan ini lebih menyangkut siapa pihak yang lebih kompeten. Seperti dapat dengan mudah dipahami, tuntutan pengakuan akan kesetaraan (atau keunggulan) seringkali dengan mudah dipahami, tuntutan pengakuan akan kesetaraan (atau keunggulan) seringkali menimbulkan pertengkaran dan permusuhan.
menimbulkan pertengkaran dan permusuhan.
Dalam hubungan komplementer kedua pihak mempunyai perilaku yang berbeda. Dalam hubungan komplementer kedua pihak mempunyai perilaku yang berbeda. Per
Perilakilaku u salsalah ah seoseorang rang berberfungfungsi si sebsebagaagai i stimstimuluulus s periperilaklaku u komkompleplementmenter er dardari i yanyang g lain.lain. Dal
Dalam am hubhubungungan an kokomplemplemenmenter ter perperbedbedaan aan di di antantara ara kedkedua ua pihpihak ak dimdimaksaksimuimumkamkan. n. OraOrangng menempati posisi yang berbeda; yang satu atasan, yang lain bawahan; yang satu aktif, yang lain menempati posisi yang berbeda; yang satu atasan, yang lain bawahan; yang satu aktif, yang lain pasif; y
pasif; yang satang satu kuau kuat, yang t, yang lain lemlain lemah . Paah . Pada masada masanya, bnya, budaya udaya membemembentuk huntuk hubungbungan sepean seperti inirti ini —misalny
hubungan komplementer umumnya produktif di mana perilaku salah satu mitra melengkapi hubungan komplementer umumnya produktif di mana perilaku salah satu mitra melengkapi atau menguatkan perilaku yang lain, masih ada masalah. Salah satu masalah dalam hubungan atau menguatkan perilaku yang lain, masih ada masalah. Salah satu masalah dalam hubungan kom
kompleplemenmenter, ter, yanyang g dikedikenal nal baik baik oleoleh h banbanyak yak mahmahasisasiswa, wa, adaladalah ah yanyang g disdisebaebabkabkan n oleolehh kek
kekakuakuan an yanyang g berberleblebihanihan. . SemSementaentara ra hubhubungungan an komkompleplemenmenter ter antaantara ra seoseorang rang ibu ibu yanyan melindu
melindungi ngi dan membimbing dengan anaknya yang dan membimbing dengan anaknya yang sangat bergantung kepadanysangat bergantung kepadanya a pada suatupada suatu saat sanglt penting dan
saat sanglt penting dan diperludiperlukan untuk kehidupan si kan untuk kehidupan si anak, hubunganak, hubungan yang an yang sama ketika anak sama ketika anak ini beranjak dewasa menjadi penghambat bagi pengembangan anak itu selanjutnya. Perubahan ini beranjak dewasa menjadi penghambat bagi pengembangan anak itu selanjutnya. Perubahan yang begitu penting untuk pertumbuhan tidak dimungkinkan terjadi.
yang begitu penting untuk pertumbuhan tidak dimungkinkan terjadi.
5.
5. RaRangkngkaiaaian Kon Komumunikanikasi Disi Dipupunkunkuasiasi
Peristiwa komunikasi merupakan transaksi yang kontinyu. Tidak ada awal dan akhir Peristiwa komunikasi merupakan transaksi yang kontinyu. Tidak ada awal dan akhir yang jelas. Sebagai pemeran serta atau sebagai pengamat tindak komunikasi, kita membagi yang jelas. Sebagai pemeran serta atau sebagai pengamat tindak komunikasi, kita membagi proses
proses kontinkontinyu yu dan dan berputaberputar r ini ini ke ke dalam dalam sebab sebab dan dan akibat, akibat, atau atau ke ke dalam dalam stimulstimulus us dandan tanggapan. Artinya, kita mensegmentasikan arus kontinyu komunikasi ini ke dalam tanggapan. Artinya, kita mensegmentasikan arus kontinyu komunikasi ini ke dalam potongan- potong
potongan an yang yang lebih lebih kecil. kecil. Kita Kita menamamenamai i beberapbeberapa a di di antaranyantaranya a sebagasebagai i sebab atau sebab atau stimustimuluslus dan lainnya sebagai efek atau tanggapan.
dan lainnya sebagai efek atau tanggapan.
Setiap tindakan merangsang tindakan yang lain. Masing-masing tindakan berfungsi Setiap tindakan merangsang tindakan yang lain. Masing-masing tindakan berfungsi sebagai stimulus bagi yang lain. Tetapi, tidak ada stimulus awal. Masing-masing kejadian dapat sebagai stimulus bagi yang lain. Tetapi, tidak ada stimulus awal. Masing-masing kejadian dapat diangg
dianggap ap sebagsebagai ai stimulstimulus dan us dan masingmasing-masing kejadian dapat pula -masing kejadian dapat pula diangdianggap sebagai efek,gap sebagai efek, tet
tetapi api tidtidak ak bisbisa a diditententutukakan n mamana na yayang ng ststimimululus us dadan n mamana na yayang ng tantanggggapaapan. n. JiJika ka kikitata menghendaki komunikasi efektif—jika kita ingin memahami maksud orang lain—maka kita menghendaki komunikasi efektif—jika kita ingin memahami maksud orang lain—maka kita harus melihat rangkaian kejadian seperti yang dipunktuasi orang lain. Selanjutnya, kita harus harus melihat rangkaian kejadian seperti yang dipunktuasi orang lain. Selanjutnya, kita harus men
menyadyadari ari bahbahwa wa punpunktuktuasi asi kita kita tidatidaklaklah h menmencermcerminkinkan an apa apa yanyang g ada ada daldalam am kenkenyatyataan,aan, melainkan merupakan persepsi kita sendiri yang unik dan bisa keliru.
melainkan merupakan persepsi kita sendiri yang unik dan bisa keliru. Komunikasi adalahKomunikasi adalah proses transaksional
proses transaksional Komunikasi adalah transaksi. Dengan transaksi dimaksudkanKomunikasi adalah transaksi. Dengan transaksi dimaksudkan bahwa k
bahwa komunikomunikasi meruasi merupakan pakan suatu prsuatu proses, hoses, hahwa kahwa komponomponen-koen-komponemponennya snnya saling tealing terkait, danrkait, dan bahwa p
bahwa para koara komunikatmunikatornya ornya beraksberaksi dan bei dan bereaksi sreaksi sebagai sebagai suatu keuatu kesatuan atsatuan atau keseau keseluruhanluruhan..
Komunikasi adalah Proses Komunikasi adalah Proses
Kom
Komuniunikaskasi i mermerupaupakan kan suasuatu tu proprosesses, , suasuatu tu kegkegiataniatan. . WalWalaupaupun un kita kita munmungkgkinin me
membmbicaicarakrakan an kokomumuninikakasi si seseakakan-an-akakan an inini i memerurupapakakan n susuatu atu yayang ng ststatiatis, s, yayang ng diadiam,m, komunikasi tidak pernah seperti itu. Segala hal dalam komunikasi selalu berubah —kita, orang komunikasi tidak pernah seperti itu. Segala hal dalam komunikasi selalu berubah —kita, orang yang kita ajak berkomunikasi, dan lingkungan kita—.
yang kita ajak berkomunikasi, dan lingkungan kita—.
Komponen-kom
Dalam setiap proses transaksi, setiap komponen berkaitan secara integral dengan Dalam setiap proses transaksi, setiap komponen berkaitan secara integral dengan se
setiatiap p kokompmpononen en yayang ng lalain. in. KoKompmpononen en kokomumuniknikasasi i sasalinling g bebergrganantutungng, , tidtidak ak pepernrnahah independen: Masing-masing komponen dalam kaitannya dengan komponen yang lain. Sebagai independen: Masing-masing komponen dalam kaitannya dengan komponen yang lain. Sebagai contoh, tidak mungkin ada sumber tanpa penerima, tidak akan ada pesan tanpa sumber, dan contoh, tidak mungkin ada sumber tanpa penerima, tidak akan ada pesan tanpa sumber, dan tidak akan umpan
tidak akan umpan balik tanpa adanya penerima. Karena sifat balik tanpa adanya penerima. Karena sifat saling bergantusaling bergantung ini, ng ini, perubaperubahanhan pada
pada sembasembarang rang kompkomponen onen proseproses s mengakmengakibatkan ibatkan perubaperubahan han pada pada komkomponen ponen yang yang lain.lain. Misalnya, anda sedang berbincang-bincang dengan sekelompok teman, kemudian ibu anda Misalnya, anda sedang berbincang-bincang dengan sekelompok teman, kemudian ibu anda da
datantang g masmasuk uk ke ke kekelolompmpokok. . PePerubrubahaahan n "k"khahalaylayakak" " ini ini akaakan n memenyenyebabbabkakan n peperubrubahaahan- n- peruba
perubahan han lain. lain. BarangBarangkali kali anda anda atau atau teman-teteman-teman man anda anda akan akan mengumengubah bah bahan bahan pembicpembicaraanaraan atau mengubah cara membicarakannya. Ini juga dapat mempengaruhi berapa sering orang atau mengubah cara membicarakannya. Ini juga dapat mempengaruhi berapa sering orang tertentu berbicara, dan seterusnya. Apa pun perubahan yang pertama, perubahan-perubahan lain tertentu berbicara, dan seterusnya. Apa pun perubahan yang pertama, perubahan-perubahan lain akan menyusul sebagai akibatnya.
akan menyusul sebagai akibatnya.
Komunikator bertindak sebagai satu kesatuan Komunikator bertindak sebagai satu kesatuan
Setiap orang yang terlibat dalam komunikasi beraksi dan bereaksi sebagai satu Setiap orang yang terlibat dalam komunikasi beraksi dan bereaksi sebagai satu kesatuan yang utuh. Secara biologis kita dirancang untuk bertindak sebagai makhluk yang utuh. kesatuan yang utuh. Secara biologis kita dirancang untuk bertindak sebagai makhluk yang utuh. Kita tidak dapat bereaksi, misalnya, hanya pada tingkat emosional atau intelektual saja, karena Kita tidak dapat bereaksi, misalnya, hanya pada tingkat emosional atau intelektual saja, karena kita tidak demikian terkotak-kotak. Kita pasti akan bereaksi secara emosional dan intelektual, kita tidak demikian terkotak-kotak. Kita pasti akan bereaksi secara emosional dan intelektual, secara fisik dan kognitif. Kita bereaksi dengan tubuh dan pikiran. Barangkali akibat terpenting secara fisik dan kognitif. Kita bereaksi dengan tubuh dan pikiran. Barangkali akibat terpenting dari karakteristik ini adalah bahwa aksi dan reaksi kita dalam komunikasi ditentukan bukan dari karakteristik ini adalah bahwa aksi dan reaksi kita dalam komunikasi ditentukan bukan hanya oleh apa yang dikatakan, melainkan juga oleh cara kita menafsirkan apa yang dikatakan. hanya oleh apa yang dikatakan, melainkan juga oleh cara kita menafsirkan apa yang dikatakan. Reaksi kita terhadap sebuah film, misalnya, tidak hanya bergantung pada kata-kata dan gambar Reaksi kita terhadap sebuah film, misalnya, tidak hanya bergantung pada kata-kata dan gambar dalam film tersebut melainkan pada semua yang ada pada kita —pengalaman masa lalu kita, dalam film tersebut melainkan pada semua yang ada pada kita —pengalaman masa lalu kita, emosi kita saat itu, pengetahuan kita, keadaan kesehatan kita, dan banyak lagi faktor lain. Jadi, emosi kita saat itu, pengetahuan kita, keadaan kesehatan kita, dan banyak lagi faktor lain. Jadi, dua orang yang mendengarkan sebuah pesan seringkali menerimanya dengan arti yang sangat dua orang yang mendengarkan sebuah pesan seringkali menerimanya dengan arti yang sangat berbed
berbeda. a. WalauWalaupun kata-kata pun kata-kata dan dan simbosimbol l yang digunakan sama, yang digunakan sama, setiap orang setiap orang menafsmenafsirkannyirkannyaa secara berbeda.
secara berbeda.
6.
6. Komunikasi Komunikasi Tak Tak TerhindarkanTerhindarkan AAnndda a mmuunnggkkiin n mmeennggaannggggaap p bbaahhwwaa komunikasi berlangsung secara sengaja, bertujuan, dan termotivasi secara sadar. Dalam banyak komunikasi berlangsung secara sengaja, bertujuan, dan termotivasi secara sadar. Dalam banyak hal ini memang demikian. Tetapi, seringkali pula komunikasi terjadi meskipun seseorang tidak hal ini memang demikian. Tetapi, seringkali pula komunikasi terjadi meskipun seseorang tidak merasa berkomunikasi atau tidak ingin berkomunikasi. Dalam situasi interaksi, anda tidak bisa merasa berkomunikasi atau tidak ingin berkomunikasi. Dalam situasi interaksi, anda tidak bisa tidak berkomunikasi. Tidaklah berarti bahwa semua perilaku merupakan komunikasi; misalnya, tidak berkomunikasi. Tidaklah berarti bahwa semua perilaku merupakan komunikasi; misalnya, jika sang
jika sang murid murid melihat kmelihat ke luar jene luar jendela dadela dan guru n guru tidak mtidak melihatnyelihatnya, koma, komunikaunikasi tidak si tidak terjadi.terjadi. Selanjutnya, bila kita dalam situasi interaksi, kita tidak bisa tidak menanggapi pesan Selanjutnya, bila kita dalam situasi interaksi, kita tidak bisa tidak menanggapi pesan dari orang lain. misalnya, jika kita melihat seseorang melirik ke arah kita, kita pasti bereaksi dari orang lain. misalnya, jika kita melihat seseorang melirik ke arah kita, kita pasti bereaksi
den
dengan gan cara cara tertetertentu. ntu. SeaSeandandainyainyapun pun kita kita tidatidak k berebereaksaksi i secsecara ara aktaktif if atau atau secsecara ara terbterbukauka,, ketiadaan reaksi ini sendiri pun merupakan reaksi, dan itu berkomunikasi. Kita tidak bisa tidak ketiadaan reaksi ini sendiri pun merupakan reaksi, dan itu berkomunikasi. Kita tidak bisa tidak bereaks
bereaksi. Sekali. Sekali lagi, jika i lagi, jika kita tidak kita tidak menyadmenyadari lirikan ari lirikan itu, jelas itu, jelas bahwa bahwa komukomunikasi tnikasi tidak terjaidak terjadi.di.
7.
7. Komunikasi Komunikasi Bersifat Bersifat Tak Tak ReversibelReversibel AAndnda a dadapapat t memembmbalalikikkakan n araraah h prproosseses beberap
beberapa a sistem tertentu. Sebagai contoh, anda sistem tertentu. Sebagai contoh, anda dapat mengubadapat mengubah h air air menjadmenjadi i es es dan kemudiandan kemudian mengembalikan es menjadi air, dan anda dapat mengulang-ulang proses dua arah ini mengembalikan es menjadi air, dan anda dapat mengulang-ulang proses dua arah ini berkali-kali sesuka anda. Proses seperti ini dinamakan proses reversibel. Tetapi ada sistem lain yang kali sesuka anda. Proses seperti ini dinamakan proses reversibel. Tetapi ada sistem lain yang bersifat tak reversibel (irreversible
bersifat tak reversibel (irreversible). ). ProseProsesnya hanya bisa berjalan dalam satu snya hanya bisa berjalan dalam satu arah, tidak bisaarah, tidak bisa dibalik. Anda, misalnya, dapat mengubah buah anggur menjadi minuman anggur (sari anggur), dibalik. Anda, misalnya, dapat mengubah buah anggur menjadi minuman anggur (sari anggur), tetapi anda tidak bisa mengembalikan sari anggur menjadi buah anggur. Komunikasi termasuk tetapi anda tidak bisa mengembalikan sari anggur menjadi buah anggur. Komunikasi termasuk proses seperti
proses seperti ini, ini, proseproses s tak tak reversibereversibel. l. Sekali Sekali anda anda mengkmengkomunomunikasikan sesuatu, ikasikan sesuatu, anda anda tidak tidak bisa tidak
bisa tidak mengkmengkomuniomunikasikankasikannya. Tentu nya. Tentu saja, anda saja, anda dapat berusaha mengurangdapat berusaha mengurangi i dampadampak k daridari pesan
pesan yang yang sudah sudah terlanjur terlanjur anda anda sampaiksampaikan; an; anda anda dapat dapat saja, saja, misalnymisalnya, a, mengmengatakan, atakan, "Saya"Saya sangat marah waktu itu; saya tidak benar-benar bermaksud mengatakan seperti itu." Tetapi apa sangat marah waktu itu; saya tidak benar-benar bermaksud mengatakan seperti itu." Tetapi apa pun yang and
pun yang anda lakukan untuk mea lakukan untuk mengurangurangi atau meniadakngi atau meniadakan dampak dari pesaan dampak dari pesan anda, pesan itun anda, pesan itu sendiri, sekali telah dikirimkan dan diterima, tidak bisa dibalikkan. (Ada pepatah Indonesia sendiri, sekali telah dikirimkan dan diterima, tidak bisa dibalikkan. (Ada pepatah Indonesia yang
yang menmengatgatakanakan, , nasnasi i telatelah h menmenjadi jadi bubbubur.) ur.) l l PrinPrinsip sip ini ini memmempunpunyai yai bebbeberaperapaa implikasi penting komunikasi dalam segala macam bentuknya. Sebagai contoh, dalam interaksi implikasi penting komunikasi dalam segala macam bentuknya. Sebagai contoh, dalam interaksi antarpribadi, khususnya dalam situasi konflik, kita perlu hati-hati untuk tidak mengucapkan antarpribadi, khususnya dalam situasi konflik, kita perlu hati-hati untuk tidak mengucapkan sesuatu yang mungkin nantinya ingin kita tarik kembali. Pesan yang mengandung komitmen— sesuatu yang mungkin nantinya ingin kita tarik kembali. Pesan yang mengandung komitmen— pesan "aku cinta kepadamu" dengan segal
pesan "aku cinta kepadamu" dengan segala a macam variasinymacam variasinya— juga a— juga perlu diperhatikperlu diperhatikao , ao , likalika tidak, kita mungkin terpaksa mengikatkan diri kita pada suatu posisi yang mungkin nantinya tidak, kita mungkin terpaksa mengikatkan diri kita pada suatu posisi yang mungkin nantinya kitt
kitt sessesali. ali. DalDalam am situsituasi asi komkomuniunikaskasi i pubpublik lik atau atau komkomunikunikasi asi masmasa, a, di di manmana a pespesan-an-pespesanan didengar oleli ratusan, ribuan, bahkan jutaan orang, sangatlah penting kita menyadari bahwa didengar oleli ratusan, ribuan, bahkan jutaan orang, sangatlah penting kita menyadari bahwa komunikasi kita bersifat tak reversibel.
komunikasi kita bersifat tak reversibel.
C.
C. PersPersepsi epsi dalam dalam kontkonteks eks komkomunikasunikasii
Proses Persepsi Proses Persepsi
Persepsi bersifat kompleks. Tidak ada hubungan satu lawan satu antara pesan yang Persepsi bersifat kompleks. Tidak ada hubungan satu lawan satu antara pesan yang terjadi di "luar sana" dengan pesan yang akhirnya memasuki otak kita. Apa yang terjadi di terjadi di "luar sana" dengan pesan yang akhirnya memasuki otak kita. Apa yang terjadi di dunia luar dapat sangat berbeda dengan apa yang mencapai otak kita Mempelajari bagaimana dunia luar dapat sangat berbeda dengan apa yang mencapai otak kita Mempelajari bagaimana dan mengapa pesan-pesan ini berbeda sangat penting untuk memahami komunikasi.