• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV PEMBAHASAN DAN HASIL PELAKSANAAN STUDI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB IV PEMBAHASAN DAN HASIL PELAKSANAAN STUDI"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

59

BAB IV

PEMBAHASAN DAN HASIL

PELAKSANAAN STUDI

4

.1 Audit Energi Awal

4.1.1 Metode Penelitian ( audit Energi )

Dalam perhitungan audit awal ini, akan di cari nilai IKE (intensitas Konsumsi Energi) pada gedung Alfamart, mengunakan metode pengumpulan data historis hotel dan di bandingkan pemakaian kWh terhadap luasan area total gedung, jika hasil dari audit awal masih di bawah standart pemerintah maka perlu di lakukan audit energy rinci.

Dan peralatan yang di gunakan untuk melakukan audit energy awal adalah sebagai berikut :

1. Digital Clamp Mater 2. Thermometer Non Contak 3. Digital Multitester

4. Lux Meter

4.1.2 Denah tampak Gedung dan jaringan Gedung

Denah gedung secara detail bisa di lihat pada lampiran, untuk luasan Area gedung Alfamart berdiri diatas luasan tanah ± 816 m2 ,komposisi luas bangunan Gedung Alfamart adalah sebagai berikut :

(2)

60

Tabel 4.1 Komposisi Luas Gedung Alfamart Cikokol

DATA BRUTO DAN NET AREA GEDUNG ALFAMART CIKOKOL

NO AREA

Bruto Nett

Keterangan Area

(m²) Area Conditioned (m²)

1 Lantai 1 816 725 R.Receptionis,Lounge dan R dealing

2 Lantai 2 816 816 R. MD

3 Lantai 3 816 816 R.Direksi dan R. Finance 4 Lantai 4 816 816 R.IT dan Purchasing 5 Lantai 5 816 816 R.Building dan GA

T O T A L 4080 3,989

4.1.3 Sistem Pendistribusian Energi

Energi yang di pasok oleh PT.PLN ( persero ) yang di gunakan Gedung Alfamart untuk mengoperasikan seluruh peralatan listrik Gedung Alfamart

Gambar 4.1 Single Line Diagram Low Voltage Main Distribution Panel Energi yang di manfaatkan oleh gedung Alfamart antara lain : Listrik dan

(3)

61

Solar dalam rangka kebutuhan energi ini mekanisme yang di lakukan untuk mensuplai daya listrik tegangan menengah dari PLN sebelum didistribusikan ke peralatan (pemakai) dalam bangunan, telebih dahulu di turunkan teganganya menjadi tegangan rendah pada Gardu PLN dan sebuah trafo step down lalu di hubungkan pada sebuah panel utama, kemudian didistribusikan pada beberapa sub panel, daya PLN yang di gunakan oleh gedung Alfamart sebesar 690 kVA.

Selain di suplai dari PLN kebutuhan energy pada gedung Alfamart mengunakan generator set (genset) yang memiliki kapasitas 675 kVA, dan bejenis 3 fasa dan satu netral, Dan pemanfaatan genset ini diperlukan hanya dalam keadaan darurat yaitu pada saat listrik PLN padam, Dan prinsip pengoperatian antara genset dengan suplai listrik dari PLN di lakukan secara otomastis (automatical switcher) yaitu jika arus listrik dari PLN yang masuk ke MVMDB lebih kecil atau tidak ada maka segera genset akan beroperasi dan sebaliknya jika aliran listrik dari PLN , maka genset akan mati, Namun untuk tujuan pada kondisi tertentu pengoperasiannya dapat di lakukan secara manual, sedangkan untuk pengadaan solar, pihak Alfamart melakukan pembelian secara berkala karena memang pada setiap pembelian selalu di lakukan untuk jangka waktu yang cukup lama dalam pengunaannya.

4.1.4 Data Konsumsi Energi Listrik

Berikut ini adalah data-data konsumsi energi di gedung Alfamart selama 1 tahun terakhir terhitung sejak bulan Januari 2012 sampai dengan bulan Agustus 2012

(4)

62

No Bulan Jml kWH Total Rupiah

1 Sep'11 81428 71,079,112 2 Okt'11 86545 75,545,288 3 Nop'11 92134 80,424,136 4 Des'11 85900 74,982,856 5 Jan'12 87192 76,001,552 6 Feb'12 89032 77,828,624 7 Mar'12 94120 82,271,504 8 Apr'12 85320 74,567,184 9 Mei'12 88592 77,208,944 10 Jun'12 87736 76,493,424 11 Jul'12 93680 81,748,336 12 Ags'12 84704 73,937,520 Total 1,056,383 992,088,480 7107911275545288 80424136 7498285677828624 82271504 745671847720894476493424 81748336 73937520 0 0 0 0 0 10000000 20000000 30000000 40000000 50000000 60000000 70000000 80000000 90000000

Sep'11Okt'11Nop'11Des'11FEB'12MAR'12APR'12MEI'12JUN'12JUL'12AGS'12 SEP OKT NOV DES

Grafik 4.1 Grafik Pemakain listrik gedung Alfamart Cikokol

Untuk pengunaan konsumsi solar kebutuhan generator adalah berdasarkan jadwal rutin running generator lihat pada lampiran, karena pemakaian listrik di area Jakarta dan Tangerang cenderung normal dan jarang adanya pemadaman listrik, Dan pemakain di bawah bersifat merata karena pembelian solar di lakukan satu kali dalam satu tahun atau tergantung kebutuhan dan menipisnya kebutuhan

(5)

63

solar yang ada di Gedung Alfamart, maka pada konsumsi solar pada table di bawah kebutuhannya di sama ratakan di setiap bulannya (flat)

Tabel 4.3 Pemakaian Solar Gedung Alfamart

No Bulan Jumlah liter Biaya

1 Sept'11 1333 12,196,950 2 Okt'11 1333 12,196,950 3 Nop'11 1333 12,196,950 4 Des'11 1333 12,196,950 5 Jan'12 1333 12,196,950 6 Feb'12 1333 12,196,950 7 Mar'12 1333 12,196,950 8 Apr'12 1333 12,196,950 9 Mei'12 1333 12,196,950 10 Jun'12 1333 12,196,950 11 Jul'12 1333 12,196,950 12 Agst'12 1333 12,196,950 Total 15996 146,363,400 Grafik 4.2 Pemakain solar Gedung Alfamart Cikokol

Dari data yang tertera pada tabel 4.3 samapai 4.4 dapat di hitung tingkat konsumsi

(6)

64 cikokol

Tabel 4.4 Presentase Pengunaan Energi

Energi Biaya Persentase

Listrik 992,088,480 87%

Solar 146,363,400 13%

Total 1,138,451,880 100%

Grafik 4.3 Persentase Pengunaan Energi

Jika di lakukan analisa dari diagram pemakaian energi di Gedung Alfamart dapat di tarik kesimpulan bahwa biaya konsumsi terutama energi listrik cukup besar yaitu sebesar 87% di bandingkan dengan konsumsi energi solar yaitu sebesar 13%, konsumsi energi solar lebih kecil di bandingkan denga energi listrik PLN karena pemakaian genset atau solar hanya bersifat emergency saja, atau pengoperasian Genset dinyalakan pada saat atau terjadi pemadaman listrik dari PLN.

(7)

65

berdasarkan kwitansi dari pihak penyedia layanan PT.PLN (Persero) dengan rincian biaya pemakaian WBP (Waktu Beban Puncak) dan LWBP (Lama Waktu Beban Puncak) PT.PLN (persero) memberlakukan dua tarif pada pemasangan daya 350 Kva ke atas

Biaya Pemakaian Listrik

a.Tarif WBP (Waktu Beban Puncak) per kWH dari PLN

Harga Rp.1.200 / kWH/jam berlaku pukul 17.00 s/d 22.00 (5 jam) Dengan simulasi (kWH WBP × 100 × 800 ×1.02 × 1,5)

b.Tarif LWBP (Lama Waktu Beban Puncak) per kWH dari PLN

Harga Rp.800/kWH/jam berlaku pukul 22.00 s/d 17.00 (19 jam), Dengan simulasi (kWH LWBP × 100 × 800 × 1,02) Untuk mengetahui nilai tarif rata-rata listrik yang berlaku di gedung Alfamart adalah sebagai berikut:

WBP = Rp 1.200/kWH × 5 jam = Rp 6.000 jam/kWH LWBP = Rp.800/kWH × 19 jam = Rp.15.200 jam/kWH

Total = Rp.21.200 jam/kWH

Sehingga tarif rata-rata per kWH per jam di dapatka sebagai berikut Rp.21.200 jam/kWH

24 jam

(8)

66

4.1.4.1Konsumsi Listrik Pada Peralatan Gedung Alfamart

Sebagai standart operasional sebuah gedung perkantoran, Gedung Alfamart di lengkapi dengan beberapa peralatan listrik guna menunjang operasional, Adapun peralatan – peralatan listrik tersebut di bedakan secara garis besar yaitu :

 AC ( Air Conditioner )  Lighting ( Penerangan )  Peralatan Angkut ( Lift )  Peralatan Komputer  Pompa Air

 Lain – lain

Dari hasil audit peralatan di atas dapat di hitung pengunaan kWH dari masing – masing peralatan sehingga dapat di hitung presentasinya dan di bandingkan dengan standart dari pemerintah untuk kelas bisnis dengan rumus atau persamaan 2.1 sumber dari PLN (persero) sebagai berikut :

Daya (W) × Jumlah Unit

× Harga kWH × Jam Pengunaan × Hari

1000

a. Ac (Air Conditioner)

Gedung Alfamart cikokol mengunakan sistem pendingin Split Duct di seluruh lantai dan di beberapa tempat seperti server di tambah lagi dengan mengunakan AC splite, Adapun AC yang terpasang sebagai berikut :

(9)

67

Tabel 4.5 Pengkodisian udara ruangan (AC)

No Jenis Alat Spesifikasi Jumlah Ket

1

AC Split Wall Daya 2PK/1800 watt

5

(Panasonic) Volt 220 Vac Server

Cap 1800 Btu

2

AC Split Wall Daya 1PK/750 Watt

1

( Shamu ) Volt 220 Vac

Panel Lift

Cap 9000 Btu

3

AC Split Duct Daya 20PK/14800 Watt

5

Per lantai

( Acson ) Volt 220/380 Vac 2 Unit

Cap 200.000 Btu

4 AC Split Duct Daya 30PK/21000 Watt 5

Per lantai

( Acson) Volt 220/380 Vac 2 Unit

Cap 300.000 Btu

Berdasarkan Dari tabel 4.5 Pengkodisian udara ruangan (AC) diatas dan dengan ketentuan persamaan 2.1 dapat di hitung biaya pengunaan listrik dengan persamaan sebagai berikut :

Daya (W) × Jumlah Unit

× Harga kWH × Jam Pengunaan × Hari

1000

1. AC Splite Wall 2 PK Ruang Server

1800 × 5

× 883 × 16 × 30 = Rp. 3.814.560;

1000

2. AC Splite Wall 1 PK Ruang Panel Lift 750 × 1

× 883 × 16 × 30 = Rp 317.880;

1000

(10)

68

3. AC Splite Duck 20 PK di setiap lantai (5 Lantai) 14800 × 5

× 883 × 10 × 26 = Rp. 16.988.920;

1000

4. AC Splite Duck 30 PK di setiap lantai (5 Lantai) 21000 × 5

× 883 × 10 × 26 = Rp. 24.105.900;

1000

Jumlah Total biaya penggunaan peralatan AC dari poin 1 s/d 4 sebesar Rp.45.227.260;

b. Lighting ( Lampu Penerangan)

Untuk Standar Perkantoran seperti Gedung Alfamart ini tidak terlalu banyak mengunakan jenis lampu interior ruangan (Guest Room) dan untuk bagian luar (Out Door) hanya mengunakan beberapa jenis lampu untuk penerangan sisi – sisi gedung, Lobby dan teras beserta logo Alfamart, Dan berikut rincian lampu yang terpasang pada gedung Alfamart

(11)

69

Tabel 4.6 Data Penerangan Gedung Alfamart

No PENERANGAN NAMA LANTAI Atap Lt.1 Lt.2 Lt.3 Lt.4 Lt.5 1 Down Light PL 1 x 8 W 28 2 Down Light PL 1 x 11 W 10 11 11 11 11 3 Down Light PL 1 x 13 W 20 4 Down Light PLC 1 x 18W 18 5 Down Light PLC 2 x 18 W 36 6 Lampu PL Tornado 20W 21 21 17 12 14

7 Wall Lamp Ess 18 W 16

8 T5 18 W 98 41 116 26 42

9 Emergency Lamp 2 x 18 W 1 1 1 1 1

10 TKI RM Mirror 4 x 18 W 13 117 102 135 112

11 TKO 1X 36 W 3 3 3 3 3 4

12 MR 16 halogen 15 W / Warm White 12 9 10 11 10

T O T A L 277 194 254 179 197 4

Berdasarkan Dari tabel 4.6 Data Penerangan Gedung Alfamart diatas dan dengan ketentuan persamaan 2.1 dapat di hitung biaya pengunaan listrik dengan persamaan sebagai berikut :

Daya (W) × Jumlah Unit

× Harga kWH × Jam Pengunaan × Hari

1000

1. Lampu Down Ligh PL 1x8 Watt Lantai 1 8 × 28

× 883 × 9 × 30

=

=

R

R

p

p

.

.

5

5

3

3

.

.

4

4

0

0

3

3

;

;

1000

(12)

70

11 × 54

×

×

8

8

8

8

3

3

×

×

1

1

6

6

×

×

3

3

0

0

=

=

R

R

p

p

.

.

2

2

5

5

1

1

.

.

7

7

6

6

0

0

;

;

1000

3. Lampu Down Ligh PL 1x13 Watt Lantai 1 13 × 20

×

×

8

8

8

8

3

3

×

×

1

1

6

6

×

×

3

3

0

0

=

=

R

R

p

p

.

.

1

1

1

1

0

0

.

.

1

1

9

9

8

8

;

;

1000

4. Lampu Down Ligh PL 1x18 Watt Lantai 1 18 × 18

×

×

8

8

8

8

3

3

×

×

1

1

3

3

×

×

3

3

0

0

=

=

R

R

p

p

.

.

1

1

1

1

1

1

.

.

5

5

7

7

5

5

;

;

1000

5. Lampu PLC 2 x 18 Watt Lantai 1 2 × 18 × 36

× 883 × 13 × 30 = Rp.446.303;

1000

6. Lampu PL Tornado 18 Watt Lantai 1,2,3,4 dan lantai 5 2 0 × 85

× 883 × 13 × 30 = Rp.585.429;

1000

7. Wall Lamp Ess 18 Watt Lantai 1 18 × 16

×

×

8

8

8

8

3

3

×

×

9

9

×

×

3

3

0

0

=

=

R

R

p

p

.

.

6

6

8

8

.

.

6

6

6

6

2

2

;

;

1000

8. Lampu T5 18 Watt Lantai 1,2,3,4 dan Lantai 5 18 × 323

×

×

8

8

8

8

3

3

×

×

9

9

×

×

3

3

0

0

=

=

R

R

p

p

.

.

1

1

.

.

3

3

8

8

6

6

.

.

1

1

1

1

5

5

1000

9. Emergency Lamp 2 x 18 Watt Lantai 1,2,3,4 dan Lantai 5 2 × 18 × 5

×

×

8

8

8

8

3

3

×

×

2

2

4

4

×

×

3

3

0

0

=

=

R

R

p

p

.

.

1

1

1

1

4

4

.

.

4

4

3

3

6

6

(13)

71 1000

10. TKI RM Mirror 4 × 18 Watt Lantai 1,2,3,4 dan Lantai 5 4 × 18 × 389

×

×

8

8

8

8

3

3

×

×

1

1

6

6

×

×

3

3

0

0

=

=

R

R

p

p

.

.

1

1

1

1

.

.

8

8

7

7

0

0

.

.

9

9

1

1

0

0

;

;

1000

11. Lampu TKO 1 × 36 Watt Lantai 1,2,3,4,5 dan lantai 6 (atap) 36 × 19

×

×

8

8

8

8

3

3

×

×

2

2

4

4

×

×

3

3

0

0

=

=

R

R

p

p

.

.

4

4

3

3

4

4

.

.

8

8

5

5

9

9

1000

12. MR 16 Haalogen 15 Watt/ warm white Lantai 1.2.3 4 dan Lantai 5 15 × 52

×

×

8

8

8

8

3

3

×

×

1

1

0

0

×

×

3

3

0

0

=

=

R

R

p

p

.

.

2

2

0

0

6

6

.

.

6

6

2

2

2

2

1000

Jumlah Total biaya Penggunaan Penerangan Gedung Alfamart dari Lnati 1 s/d Lantai 6 (atap) Sebesar Rp.15.640.272

c. Pesawat Angkut (Lift)

Sebagai sarana paunjang operasional gedung bertinngkat,lift adalah salah satu peralatan listrik yang mobilitasnya sangat tinggi di bandingkan dengan peralatan listrik yang lain, Untuk lift di Gedung Alfamart mengunakan jenis Lift passanger yang sepsifikasinya hanya untuk mobilitas orang saja, akan tetapi karena di gedung Alfamart terdapat satu unit lift saja, maka fungsi dari lift tersebut di gunakan untuk mobilitas karyawan juga barang dan spesifikasi dapat di lihat pada table di bawah :

(14)

72

Tabel 4.7 Pesawat Angkut (Lift)

N

o Jenis Alat Spesifikasi Jumlah Ket

1 Lift Type : Sassi 240142AVF 1

Mobilitas karyawan

Rated Cap : 630 kg dan barang

Rise : 30 m No.of Stop : 5 Power : 11.0 kW/11000W/ 380V Speed : 1400 Rpm Ir : 24 Is : 120 Cos q : 0.81 Frekuency : 50 Hz

Berdasarkan Dari tabel 4.7 Pesawat Angkut (Lift) Gedung Alfamart diatas dan dengan ketentuan persamaan 2.1 dapat di hitung biaya pengunaan listrik dengan rumus sebagai berikut :

Daya (W) × Jumlah Unit

× Harga kWH × Jam Pengunaan × Hari

1000

1

1.. 11000

×

×

8

8

8

8

3

3

×

×

1

1

6

6

×

×

3

3

0

0

=

=

R

R

p

p

.

.

4

4

.

.

6

6

6

6

2

2

.

.

2

2

4

4

0

0

;

;

1000

Jumlah biaya penggunaan Lift (Pesawat Angkut) sebesar Rp.4.662.240;

d. Peralatan Komputer

Penggunaan peralatan computer pada Gedung Alfamart untuk keperluan operasional. Adapun computer yang di gunakan adalah :

(15)

73

Tabel 4.8 Peralatan Komputer

Komputer & Printer

No Jenis

Alat Spesifikasi Qty Ket

1 PC Merk : HP 55

Lantai 2,3,4 s/d 5

Intel Core i3-2100

2GBPC 3-10600 500GB SATA DVDRW Supermedia LCD : 18 Ich/500 Watt 2 PC Merk : Acer 66 Lantai 2,3,4 s/d 5

Intel Core i3-2120

3.3 GHz 2GB 250 GB DVDRW Supermedia LCD : 10 Ich/50 Watt 3 Printer Merk : HP 5 Lantai 2,3,4 s/d 5 Laser Jet P4015n HP Universal Printing Power : 220 V/75 Watt 4

Printer Merk : Epson 8

Lantai 2,3,4 s/d 5 Stylus Photo 1390 Series Power : 220-240VAC/50-60Hz / 0.25 A / 55 Watt

Berdasarkan Dari tabel 4.8 Peralatan Komputer dan Printer Gedung Alfamart diatas dan dengan ketentuan persamaan 2.1 dapat di hitung biaya pengunaan listrik dengan rumus sebagai berikut :

(16)

74

Daya (W) × Jumlah Unit

× Harga kWH × Jam Pengunaan × Hari

1000

1. Komputer merk HP

500 × 55

×

×

8

8

8

8

3

3

×

×

9

9

×

×

3

3

0

0

=

=

R

R

p

p

.

.

6

6

.

.

5

5

5

5

6

6

.

.

2

2

7

7

5

5

;

;

1000

2. Komputer merk Acer

300 × 66

×

×

8

8

8

8

3

3

×

×

8

8

×

×

3

3

0

0

=

=

R

R

p

p

.

.

4

4

.

.

1

1

9

9

6

6

.

.

0

0

1

1

6

6

;

;

1000

3. Printer HP Laser jet P4015n

75 × 4

×

×

8

8

8

8

3

3

×

×

8

8

×

×

3

3

0

0

=

=

R

R

p

p

.

.

6

6

3

3

.

.

5

5

7

7

6

6

;

;

1000

4. Printer Epson Photo 1390 Series 55 × 8

×

×

8

8

8

8

3

3

×

×

8

8

×

×

3

3

0

0

=

=

R

R

p

p

.

.

9

9

3

3

.

.

2

2

4

4

4

4

;

;

1000

Jumlah total biaya penggunaan Komputer dan printer dari lantai 1 s/d lantai 5 sebesar Rp.10.909.111;

e. Pompa Air

Pengunaan pompa air pada Gedung Alfamart hanya pompa isap dari tanah atau pompa deep well, Dan tidak menggunakan pompa dorong ke insatalasinya, sedikit alur kerja instalasi air bersih di Gedung Alfamart yaitu : Pompa air isap (deep well) di salurkan ke Torn air dengan kapasitas 1.000 liter x 2 Torn dan dari torn tersebut tidak ada pompa pendorong, hanya mengandalkan atau mengunakan

(17)

75

grafitasi dari lantai enam dan di salurkan ke instalasi kamar mandi- kamar mandi dan pantry yang ada pada di setiap lantainya, seperti pada tabel :

Tabel 4.9 Pompa Air Submersible Deep Well Pump No Jenis

Alat Spesifikasi Qty Ket

1 Pompa SUBMERSIBLE DEEP WELL PUMP : 1

Pompa Isap Merk : GRUNDFOS Type : SP 8A-15 Cap. : 100 LPM Head : 70 M Power : 2,2 KW/ 3 HP/ 380 V/ 50 HZ/ 3 PHASE/ 2950 RPM

Berdasarkan Dari tabel 4.9 Pompa Air Submersible Deep Well Pump Gedung Alfamart diatas dan dengan ketentuan persamaan 2.1 dapat di hitung biaya pengunaan listrik dengan rumus sebagai berikut :

Daya (W) × Jumlah Unit

× Harga kWH × Jam Pengunaan × Hari

1000

1. Pompa Air Submersible Deep Well Pump 2200

×

×

8

8

8

8

3

3

×

×

8

8

×

×

3

3

0

0

=

=

R

R

p

p

.

.

4

4

6

6

6

6

.

.

2

2

2

2

4

4

1000

Jumlah biaya penggunaan Pompa Air Deep well pump sebesar Rp.466.224; f. Lain – lain

Selain pengunaan peralatan listrik seperti AC, penerangan, pesawat angkut, computer dan pompa air, Gedung Alfamart memfasilitasi peralatan listrik untuk menunjang operasional seperti di area lounge terdapat chiller dan TV dan seperti tabel di bawah :

(18)

76 Tabel 4.10 Lain - lain

No Jenis Alat Spesifikasi Jumlah Ket

1 Chiller Merk : GEA 1 R.Lounge

Model : AB-27 1-X Volume : Daya : 135Watt/220V/50Hz Suhu : 26°C Refrigrand : R134A 2 Chiller 2

Pintu Merk : FRIGOREX 1 R.Simulasi

Model : FV-1000 Volume : Daya : 780 Watt/220V/50Hz Suhu : 26°C Refrigrand : R134A 3 Coffee

Maker Merk : Philips 1 R.Lounge

Model : C015

Volume : 5 Liter

Daya : 1500W

Voltage : 220V

Frequensi : 50 Hz

4 Dispenser Merk : Sharp 5 R.Lounge, lt.1 s/d

Lt.5 Model : SWD 308 AK Volume : Daya : 750W Voltage : 220V Refrigrand : R134A/28 gr

Berdasarkan Dari tabel 4.10 beban lain – lain Gedung Alfamart diatas dan dengan ketentuan persamaan 2.1 dapat di hitung biaya pengunaan listrik dengan rumus sebagai berikut :

Daya (W) × Jumlah Unit

× Harga kWH × Jam Pengunaan × Hari

(19)

77 1. Chiller GEA AB -271-X

135

×

×

8

8

8

8

3

3

×

×

2

2

4

4

×

×

3

3

0

0

=

=

R

R

p

p

.

.

8

8

5

5

.

.

8

8

2

2

8

8

;

;

1000

2. Chiller 3 pintu Frigorex FV-1000 780

×

×

8

8

8

8

3

3

×

×

2

2

4

4

×

×

3

3

0

0

=

=

R

R

p

p

.

.

4

4

9

9

5

5

.

.

8

8

9

9

2

2

;

;

1000

3. Coffe Maker Philips C105

1500

×

×

8

8

8

8

3

3

×

×

8

8

×

×

3

3

0

0

=

=

R

R

p

p

.

.

3

3

1

1

7

7

.

.

8

8

8

8

0

0

;

;

1000

4. Dispenser Sharp SWD 308 K Lantai 1,2,3,4 dan Lantai 5 750 × 5

×

×

8

8

8

8

3

3

×

×

2

2

4

4

×

×

3

3

0

0

=

=

R

R

p

p

.

.

4

4

7

7

6

6

.

.

8

8

2

2

0

0

;

;

1000

Jumlah total biaya penggunaan Pompa Air Rp.1.376.420;

Dari data –data pemakaian energy listrik Gedung Alfamart dapat di tarik secara garis besar profile pengunaan energilistrik dan di bandingkan dengan hasil dan penelitianyang di lakukan oleh pemerintah, data di atas tidak real karena peraltan listrik yang terpasang tidak mengunakan pencatat jam penggunaan (Running Hour) hanya asumsi jam pemakaian di kalikan dengan jumlah alat, di kalikan dengan harga per kWH dan jumlah hari kerja rata-rata tiap bulan yaitu 30 hari, sehingga hasilnyajauh lebih besar dari tagihan rekening listrik PT.PLN.

(20)

78

Tabel 4.11 Presentase Pengunaan Energi Listrik

No Energi Biaya Presentase

Hasil Ket Penelitian Pemerintah 1 AC 45,227,260 87.79% 50% Saving Cost 2 Pencahayaan 3,644,646 7.07% 20% Good 3 Komputer 357,615 0.69% 15% Good 4 Lift 466,224 0.90% 7% Good

5 Pompa air 446,224 0.87% 4,9% Good 6 Lain - lain 1,376,420 2.67% 3.10% Good

TOTAL 51,518,389 100% 100%

Grafik 4.4 Presentase Pengunaan Energi Listrik

Dari prosentasi penggunaan energy listrik dan di bandingkan dengan data hasil penelitian pemerintah, bahwa ada beberapa peralatan listrik yang penggunaan energinya lebih besar prosentasinya sehingga harus di lakukan penghematan, Bahwa dari hasil perhitungan simulasi di atas bisa di jadikan acuan untuk analisa peluang penghematan.

(21)

79

Berdasarkan hasil perhitungan pengunaan energy listrik pada tabel 4.11 diatas biaya per bulan untuk pembayaran listriknya berkisar Rp.51.518.389; dan pembayaran Real PLN pada tabel 4.2 di bulan Agustus 2012 sebesar Rp.73.937.520; hal ini di karenakan perhitungan pada tabel 4.11 di atas di hitung berdasarkan atau asumsi pemakaian rata –rata atau selama 30 hari, dan pada hari libur pemakain daya atau beban listrik yang di pergunakan tidak stabil atau terkadang beberapa karyawan masuk kerja (lembur), dan jumlah karyawan yang masuk juga vareatif (tidak tentu jumlahnya) dan jam lemburnya.

4.1.4.2 Data Tingkat Konsumsi Energi

Tingkat konsumsi energi listrik yang terpakai di gedung Alfamart Besar, dari table 3.2 langsung di hitung jumlah kWH total yang di konsumsi Gedung selama periode ( September 2011 s/d Agustus 2012) dan juga jumlah total biaya yang harus di bayar untuk pengadaan energy listrik pada periode tersebut, Total kWH adalah 1.056.383 dan nilai Rp.992.088.480

4.1.4.3Menghitung IKE

Dari data konsumsi energy pada tabel 4.2 dan luasan bangunan pada tabel 4.1, maka dapat di hitung besarnya Intensitas Konsumsi Energi (IKE) Gedung Alfamart selama satu tahun dari periode (Sept 2011 s/d Agustus 2012), dapat di hitung IKE berdasarkan persamaan di bawah.

IKE = KWH TOTAL

TOTAL LUAS AREA IKE = 1.056.383

(22)

80 IKE = 258.91 kWH/m²

Dari perhitungan diatas dapat diperoleh besarnya IKE listrik mula-mula persatuan luas yang di kondisikan untuk perkantoran 240 kWH/m² pertahun, maka IKE Gedung Alfamart masih di atas standart IKE perkantoran yaitu 7,5% di atas standart IKE perkantoran indonesia, Sehingga dapat di ambil kesimpulan tidak perlu di lakukan audit energy lebih lanjut.

4.2 Potensi Penghematan

Dari studi pengamatan serta diskusi yang di lakukan di Gedung Alfamart, beberpa peluang potensi penghematan atau konsumsi energy listrik yang bisa di lakukan yaitu seperti di jelaskan pada bagian berikut :

1.Sistem Pengkodisian Udara 2.Analisa Keseimbangan Fasa Tiga 3.Sistem Pencahayaan

4.2.1 Sistem Pengkondisian Udara

Setelah di lakukan perhitungan konsumsi energy listrik yang sangat banyak mengunakan energy listrik adalah system pengkodisian udara AC karena masing-masing dari peralatan tersebut sama – sama mengunakan kumparan elektromagnetik sehingga arus yang di gunakan sangat besar dengan jam operational yang lama dan perlu di lakukan pengaturan jam penyalaan unit AC dan tidak selamanya unit di nyalakan all dalam waktu 8 jam ( 1 hari kerja ) . 4.2.2Analisa Keseimbangan Fasa Tiga

Kesalahan pemetaan awal pada instalasi listrik mengakibatkan beban pada setiap fasa tiga berbeda jauh dari hasil pengukuran, beberapa kali menunjukan

(23)

81

tidak seimbangnya fasa tiga, dan hal ini dapat mengakibatkan kehilangandaya,oleh karena itu factor ini perlu di perhitungkan untuk mengetahui peluang penghematan / konversi energy. Berikut hasil pengukuran selama satu bulan dari rata-rata pengukuran yang di ambil dengan alat ukur jenis ( Tang Ampere Kyoritsu,Type Digital Clamp,KEW SNAP 2056R ) dengan range pengukuran maksimal 1000A dapat di lihat pada tabel :

Tabel 4.12 Pengukuran Beban Energi Setiap Panel

No Lokasi Arus Arus Panel LVMDP

R S T R S T 1 Lantai 1 52.36 76.63 38.69 334.28 339.8 331.76 2 Lantai 2 73.13 63.03 88.31 3 Lantai 3 73.22 69.86 52.34 4 Lantai 4 78.95 76.32 76.16 5 Lantai 5 56.62 53.96 76.26 4.2.3 Pencahayaan

Usaha untuk menghemat pengunaan Energi listrik dari beberapa factor secara fungsi peralatan atau system pencahayaan . di gedung Alfamart banyak mengunakan lampu yang memakai ballast (konfensioanal atau ballast kumparan) sehingga di sini banyak loos daya yang mengakibatkan pemakain listrik cukup besar. Usulan dari audit ini ke management segera di ganti dengan Ballast elektrik atau mengunakan lampu LED yang penghematan dayanya cukup besar atau dengan menguranggi jam nyala dari lampu – lampu pada saat jam istirahat kantor antara jam 12.00 Wib s/d jam 13.00 Wib dan setelah jam pulang karyawan mulai jam 17.00 wib s/d pagi.

Gambar

Gambar 4.1 Single Line Diagram Low Voltage Main Distribution Panel  Energi yang di manfaatkan oleh gedung Alfamart antara lain : Listrik dan
Grafik 4.1 Grafik Pemakain listrik gedung Alfamart Cikokol
Tabel 4.3 Pemakaian Solar Gedung Alfamart
Tabel 4.4 Presentase Pengunaan  Energi
+7

Referensi

Dokumen terkait

Faktor penyebab overheating pada motor induksi 3 fasa disebabkan oleh faktor kelistrikan dan fakotr mekanik, faktor kelistrikan yaitu hilangnya 1 fasa pada daya

PLN Rayon Semarang Timur terhadap kinerja petugas teknik gangguan.Berdasarkan hasil pada tabel 4.13 dapat dijelaskan bahwa variabel kesesuaian pendidikan, jumlah

Mayoritas responden memilih atau menjawab “netral”, itu artinya nilai persepsi responden berada pada Skala Likert 3, PT.PLN (persero) Area Bogor Kota dapat

Melihat kapasitas adsorpsi dan efisiensi removal untuk data ketiga jenis produk adsorben tersebut terjadi fenomena penurunan persen removal efisiensi sedang

Sedangkan kapasitas IPAL Mojosongo saat ini sebesar 50 liter/detik, sehingga dengan kapasitas pengolahan tersebut IPAL Mojosongo 10 tahun kedepan masih mampu melayani

Setelah 2 buah Generator diparalelkan, selanjutnya hal yang harus diperhatikan adalah seberapa besar Droop Speed pada masing-masing mesin Generator tersebut.Saat 2 buah

Selain karena minyak mentah atau crude oil merupakan bahan berpotensi menjadi limbah B3 dan tidak memiliki suplai oksigen yang baik untuk pertumbuhan bakteri,

Dari keterangan tabel di atas, dapat diperoleh hasil bahwa sebanyak 280 orang responden atau (100,0%) mampu mengenali tataletak dari bentuk desain dalam brosur Alfamart secara