319 POLA PENGGUNAAN INTERNET OLEH KALANGAN REMAJA DI
KABUPATEN SEMARANG
Ester Krisnawati
ABSTRACT
The easiness of internet access facilities and the more sophisticated the facilities offered by the internet in the era of Information and Communication Technology today was accompanied by the emergence of phenomena that shows high interests in youth to use the Internet. of this phenomenon, the researchers wanted to see how the patterns of Internet usage by teenagers in Semarang District.
This research uses quantitative methods to conduct surveys using questionnaires distributed to respondents in various regions of the Semarang District. The number of samples representing the respondent populations studied were 464 respondents.
From this research it is known that more teenagers choose the Internet to search for information, in addition to the media most frequently used to access the internet is mobile. information most often sought by teenagers on the internet are looking for information about hobbies and entertainment.
320
1. LATAR BELAKANG
Pencar ian infor masi dar i har i ke har i t er us mengalami peningkat an
seir ing dengan per kembangan ilmu penget ahuan dan t eknologi ser t a
pesat nya laju pembangunan. Pencar ian t er sebut akan semakin meningkat
jika dibar engi dengan peningkat an aktivit as dan penget ahuan ser t a
kesadar an dar i masyar akat unt uk mengakt ualisasikan dirinya. Kebut uhan
masyar akat dalam ber bagai bidang, khususnya kebut uhan akan infor masi
semakin meningkat akibat saling ket er kait an dan ket er gant ungan umat
manusia di dunia dalam er a globalisasi. Dalam er a globalisasi seper t i
sekar ang ini seseor ang dapat memper oleh infor masi dengan cepat dan
mudah. Jika dahulu or ang masih ber gant ung pada media massa
konvensional seper t i t elevisi, r adio at au media cet ak unt uk mendapat kan
sebuah infor masi. Maka kini seir ing dengan per kembangan t eknologi
komunikasi yang semakin canggih dan kompleks, muncullah media bar u
(new media) unt uk mencar i infor masi.
Ist ilah “new media” mencakup seper angkat t eknologi komunikasi t er apan yang semakin ber kembang dan ber agam. Cir i ut ama new media
adalah adanya saling ket er hubungan, aksesnya t er hadap khalayak individu
sebagai pener ima maupun pengir im pesan, int er akt ivit asnya, kegunaan
yang ber agam sebagai kar akt er yang t er buka, dan sifat nya yang ada di
mana-mana (Mc Quai l, 2011:43). Salah sat u bent uk dar i media bar u yang
ada saat ini adalah int er net .
Int er net (Int er connect ed Net wor ks) adalah jar ingan komput er yang menghubungkan komput er sat u dengan lainnya di selur uh dunia di mana
t er dapat banyak infomasi di dalamnya. Sejak per t ama kali diper kenalkan
kepada masyar akat dunia dalam suat u demonst r asi di Int er nat ional
Comput er Communicat ion Confer ence (ICCC) pada bulan okt ober 1972,
int er net t elah mengalami per kembangan pesat dar i t ahun ke t ahun.
321
jut a pengguna pada Januar i 1997. Pada akhir t ahun 2000, diper kir akan
t er dapat lebih dar i 418 jut a pengguna yang t er us naik menjadi 945 jut a
pengguna di akhir t ahun 2004 (Pendit , 2005: 104). Ber dasar kan sebuah
sit us yang ber nama Int er net Wor ld St at s, diket ahui bahw a jumlah pengguna
int er net di dunia hingga bulan Mar et 2008 mencapai angka 1.407.724.920.
Hal ini mengindikasikan bahw a kehadir an int er net sebagai media infor masi
dan komunikasi semakin dit er ima dan dibut uhkan oleh masyar akat dunia.
Tak t er kecuali di Indonesia, pent ingnya penggunaan int er net juga makin
disadar i oleh masyar akat nya dar i ber bagai kalangan. Ter bukt i dar i dat a
st at ist ik Asosiasi Penyelenggar a Jasa Int er net Indonesia (APJII) mengenai
jumlah pengguna int er net di Indonesia yang t er us mengalami peningkat an
yang cukup signifikan, mulai dar i 512.000 di t ahun 1998 menjadi 4.500.000
di t ahun 2002. Bahkan sampai di akhir t ahun 2015, jumlah pengguna
int er net di Indonesia mencapai angka 25.000.000.
Gambar 1.1.
Data Pengguna Inter net di Indonesia
Sumber : Dat a Asosiasi Penyelenggar a Jasa Int er net Indonesia (APJII) 2015, diakses t anggal 4 Desember 2015
Gr afik diat as menunjukkan bahw a dar i t ahun ke t ahun pengguna
322
komunikasi yang semakin canggih. Int er net member ikan banyak dampak
positif dengan infor masi-infor masi di dalamnya, t et api di pihak lain int er net
juga menimbulkan dampak negat if kar ena infor masi yang t er dapat dalam
t elah menggunakan kecanggihan int er net ini unt uk ber bagai keper luannya,
mulai dar i keper luan pr ibadi, or ganisasi, hingga dinas, kar ena penggunaan
int er net dinilai lebih pr akt is dan efisien.
Pengar uh int er net sangat besar , sampai-sampai t elah mempengar uhi
gaya hidup masyar akat . Saat ini hampir tidak ada yang lepas dar i pengar uh
int er net , bahkan sekar ang pemer int ah pun juga memanfaat kan kecanggihan
int er net unt uk menyampaikan infor masi kepada publik, misalnya infor masi
t ent ang suat u kot a, mempr omosikan par iw isata, E-KTP, dll. Hal ini
menunjukkan bahw a kehadir an int er net t ur ut member ikan andil akan
per ubahan pola komunikasi masyar akat . New media, dalam hal ini int er net
sedikit banyak mempengar uhi car a individu ber komunikasi dengan individu
lainnya. Int er net di kehidupan sekar ang hadir unt uk memenuhi kebut uhan
323
Keber adaan int er net sekar ang ini menjangkau ber bagai kalangan,
mulai dar i kalangan at as hingga kalangan yang baw ah. Tak t er kecuali
anak-anak muda sekar ang ini mer eka sangat ser ing ber singgungan dengan dunia
int er net . Menur ut dat a dar i APJII t ahun 2014, mayor it as pengguna int er net
di Indonesia ber usia 18-25 t ahun, yait u sebesar 49% dar i t ot al pengguna
int er net di Indonesia.
Gambar 1.2. Data Pengguna Inter net ber dasar kan Usia
Sumber : Dat a APJII t ahun 2014, diungguh 4 Desember 2015
Dar i dat a t er sebut yang kemudian menjadi alasan bahw a yang
menjadi unit amat an dalam penelit ian ini adalah kalangan r emaja. Di lihat
dar i per kembangan usianya, r emaja t ingkat SMP dan SMA mer upakan
r emaja aw al yang sedang ber ada di dalam kr isis ident it as, cender ung
mempunyai r asa keingint ahuan yang t inggi, selalu ingin mencoba hal-hal
bar u, mudah t er pengar uh dengan t eman-t eman sebayanya (peer gr oups),
dan juga mulai suka memper luas hubungan ant ar a pr ibadi dan
ber komunikasi secar a lebih dew asa dengan t eman sebaya, baik laki-laki
maupun per empuan (Moenks dan Knoer s: 2006, dan Sar w ono, 2004: 24).
Oleh kar ena it u, per kembangan int er net yang cukup pesat diser t ai minat
yang besar dapat member ikan hasil yang baik maupun bur uk bagi mer eka
t er gant ung dar i akt ivit as online yang mer eka lakukan sew akt u mer eka
mengakses int er net .
Ber dasar kan lat ar belakang t er sebut , penelit i ingin menget ahui
324
Semar ang, apakah hanya sekedar unt uk mencar i infor masi at au ada
kepent ingan-kepet ingan lainnya dalam penggunaan int er net . Sehingga
r umusan masalah yang muncul adalah bagaimana pola penggunaan int er net
oleh kalangan r emaja di Kabupat en Semar ang?
2. TINJAUAN TEORITIK
Teor i Uses and Gr atification
Uses and gr at ifications t heor y disebut sebagai salah sat u t eor i paling
populer dalam st udi komunikasi massa. Teor i ini mengemukakan bahw a
audience memiliki kebut uhan kompleks yang per lu dipenuhi melalui
penggunaan media (Bungin, 2004). Uses and Gr at ificat ion mer upakan pengembangan dar i t eor i at au model jar um hipor demik. Model ini t idak
t er t ar ik pada apa yang dilakukan oleh media pada dir i seseor ang, t et api ia
t er t ar ik dengan apa yang dilakukan or ang t er hadap media. Khalayak
dianggap secar a akt if menggunakan media unt uk memenuhi kebut uhannya
(Alvinar o, 2007:73). Kat z, Gur evit ch dan Hazz (Effendy, 2000) mengat akan
bahw a ada beber apa alasan pemenuhan pada seseor ang yang ingin dipenuhi
dalam menggunakan media, yait u:
a. Kebut uhan kognit if yait u kebut uhan yang ber hubungan dengan
infor masi, penget ahuan dan pemahaman. Kebut uhan ini didasar kan
pada hasr at at au dor ongan-dor ongan unt uk memahami dan
menguasai lingkungan, juga memuaskan r asa penasar an dan
dor ongan unt uk penyelidikan.
b. Kebut uhan afekt if yait u kebut uhan yang berhubungan dengan
pengalaman est et ika, kesenangan dan emosional.
c. Kebut uhan int egr asi pr ibadi yait u kebut uhan yang ber hubungan
dengan kr edibilit as, keyakinan at au keper cayaan, st abilit as dan st at us
individu.
d. Kebut uhan int egr asi sosial yait u kebut uhan yang ber kait an dengan
325
e. Kebut uhan pelar ian yait u kebut uhan yang ber hubungan dengan
keinginan unt uk melar ikan dir i dar i kondisi t egang, emosi, kesepian,
dan kur angnya dukungan sosial maka membut uhkan hibur an sebagai
solusinya.
Pendekat an Uses & Gr at ificat ion mer upakan salah sat u landasan
t eor it is yang t epat unt uk menelit i t ent ang mot if par a pengguna media.
Asumsi dar i t eor i ini adalah pengguna secar a akt if memilih media yang
digunakannya dapat member ikan ser vis at au gr at ifikasi t er hadap t ujuan
yang akan dicapai, dan jika kedua asumsi t er sebut dapat dipenuhi maka
sudah t ent u pendekat an Uses & Gr atificat ion t epat unt uk digunakan. Teor i
ini juga mengajukan gagasan bahw a per bedaan individu menyebabkan
audien mencar i, menggunakan dan member ikan t anggapan t er hadap isi
media secar a ber beda-beda, yang disebabkan oleh ber bagai fakt or sosial
dan psikologis yang ber beda diant ar a individu audien. Pengguna
mempunyai kebebasan bagaimana mer eka menggunakan media dan
bagaimana media it u akan ber dampak pada dir inya. Upaya yang diper lukan
unt uk memenuhi kebut uhan sangat ber gant ung pada t er sedia at au tidaknya
media dan kemudahan memanfaat kannya. Teor i ini t idak member ikan
per hat ian pada efek langsung media t er hadap audien, t et api memfokuskan
pada mot ivasi dan per ilaku audien t er hadap media at au bagaimana dan
mengapa mer eka menggunakan at au mengkonsumsi media, w hat do people
do w it h t he media?. Kit a bisa memahami int er aksi or ang dengan media oleh
or ang it u (uses) dan kepuasan yang diper oleh (gr atificat ion). Khalayak akt if memilih media kar ena masing-masing pengguna ber beda t ingkat
pemanfaat an medianya (Blumler , 1979: 265).
New Media & Inter net
Diakhir abad ke-20, muncul sebuah media yang disebut “new media”.
Media bar u adalah ist ilah yang dimaksudkan unt uk mencakup kemunculan
digit al, komput er , at au jar ingan t eknologi infor masi dan komunikasi.
Sebagian besar t eknologi yang digambar kan sebagai “media bar u” adalah
326 ber komunikasi sat u dengan yang lain t er ut ama dalam pencar ian infor masi.
New media didefinisikan sebagai pr oduk dar i komunikasi yang t er mediasi t eknologi yang t er dapat ber sama dengan komputer digit al (Cr eeber dan
Mar t in, 2009).
Int er net mer upakan salah sat u t eknologi komunikasi new media.
Int er net adalah sebuah medium t er bar u yang mengkonver gensikan selur uh
kar akt er ist ik media dar i bent uk-bent uk yang t er dahulu. Apa yang membuat
bent uk-bent uk komunikasi ber beda sat u sama lain bukanlah pener apan
akt ualnya, namun per ubahan dalam pr oses komunikasi sepert i kecepat an
komunikasi, har ga komunikasi, per sepsi pihak-pihak yang ber komunikasi,
kapasit as st or age dan fasilit as mengakses infor masi, densit as (kepekat an
at au kepadat an) dan kekayaan ar us-ar us infor masi, jumlah fungsionalit as
at au int elijen yang dapat dit r ansfer . Jadi t itik esensinya adalah bahw a
keunikan int er net t er let ak pada esensinya sebagai sebuah medium.
Int er net memiliki kecepat an unt uk melakukan sebuah int er aksi, lebih
327 3. METODE PENELITIAN
Tujuan dar i penelit ian ini unt uk menget ahui pola penggunaan
int er net oleh kalangan r emaja di Kabupat en Semar ang. Penelit i
menggunakan met ode deskr iptif dengan pendekat an kuant it at if. Dalam
penelit ian ini peneliti akan menganalisa dat a-dat a yang diper oleh dar i
kuisioner yang dibagikan di SMA/ SMK di Kabupat en Semar ang, sehingga
t ujuan dar i penelit ian ini akan diket ahui pola penggunaan int er net . Unit
amat an dalam penelit ian ini adalah kalangan r emaja yang masih duduk di
bangku SMA at au SMK baik sw ast a mapun neger i yang ada di Kabupat en
Semar ang, Jaw a Tengah. Unit analisanya adalah pola penggunaan int er net
oleh kalangan r emaja. Pr oses pengambilan dat a melalui penyebar an
kuisioner kepada 464 r esponden kalangan r emaja yang dipilih secar a acak.
Selain it u penelit i juga menggunakan st udi pust aka yait u penelit i mencar i
r efer ensi bacaan yang ber kait an dengan t eor i melalui buku-buku at au jur nal
ilmiah.
4. HASIL PENELITIAN DAN PEBAHASAN
Penelit ian ini dilakukan dengan mengambil sampel sebanyak 464 r emaja di
Kabupat en Semar ang. Ber ikut dat a yang t elah diolah dengan menggunakan
SPSS :
A.
Jenis Media Unt uk Mencar i Infor masiKebut uhan akan infor masi sekar ang ini menjadi kebut uhan yang sangat
pent ing unt uk dipenuhi. Unt uk dapat memenuhi kebut uhan infor masi
t er sebut t ent ulah dibut uhkan sebuah media yang dapat mengakses
infor masi. Ber ikut ini dat a yang diper oleh dar i kuesioner mengenai
media apa yang digunakan oleh kalangan r emaja unt uk mendapat kan
328
Tabel 1. Penggunaan Inter net Untuk Mendapatkan Infor masi
Responden Menggunakan I nternet Untuk Mendapatkan I nformasi
Fr equency Per cent Valid Per cent
Cumulative Per cent
Valid Ya 454 97.8 97.8 97.8
Tidak 10 2.2 2.2 100.0
Total 464 100.0 100.0
Frekuensi Responden Menggunakan I nternet Untuk Mendapatkan I nformasi
Fr equency Per cent Valid Per cent
Cumulative Per cent
Valid 0 16 3.4 3.4 3.4
Sangat Ser ing 326 70.3 70.3 73.7
Ser ing 101 21.8 21.8 95.5
Tidak Ser ing 13 2.8 2.8 98.3
Sangat Tidak Ser ing 8 1.7 1.7 100.0
Total 464 100.0 100.0
Ber dasar kan t abel di at as diket ahui ada 454 r emaja yang
mengunakan int er net sebagai media unt uk memper oleh infor masi,
sedangkan 10 r emaja mer eka t idak menggunakan int er net unt uk
mencar i infor masi. Apabila dilihat dar i fr ekuensi r esponden
menggunakan int er net , r emaja t er gor ong paling ser ing menggunakan
int er net dalam pr oses pencar ian infor masi, yait u ada 326 r emaja yang
329 Tabel 2. Penggunaan Televisi Untuk Mendapatkan Infor masi
Responden Melihat Televisi Untuk Mendapatkan I nformasi
t elevisi unt uk mendapat kan infor masi sedangkan hanya 29 or ang yang
t idak melihat t elevisi unt uk mencar i infor masi. Jika dilihat dar i
fr ekuensinya, yang sangat ser ing menggunakan t elevisi sebagai media
unt uk mencar i media sebanyak 123 r emaja dan lebih dar i separ o dari
sampel yang ada adalah ser ing menont on t elevisi yait u 278 r esponden
r emaja.
Tabel 3. Penggunaan Kor an Untuk Mendapatkan Infor masi
Frekuensi Responden Melihat Televisi Untuk Mendapatkan I nformasi
Fr equency Per cent Valid Per cent Cumulative Per cent
330
Ber dasar kan t abel diat as, diket ahui bahw a minat r emaja unt uk
membaca kor an dalam pencar ian infor masi t idak begit u besar , hanya
63,1 % dar i t ot al r esponden yait u 293 r esponden, dan yang tidak
membaca kor an sebesar 171 r esponden. Sedangkan jika dilihat dari
fr ekuensi membaca kor an, yang paling ser ing membaca kor an hanya 4
r esponden, 30 r esponden ser ing membaca kor an. Sisanya adalah
r esponden yang tidak ser ing membaca kor an sebanyak 124 r esponden
dan paling t idak ser ing membaca kor an adalah 117 r esponden.
Tabel 4. Penggunaan Majalah Untuk Mendapatkan Infor masi
Ber dasar kan dat a t abel diat as. Ada 262 r esponden r emaja yang
membaca majalah unt uk mendapat kan infor masi sedangkan sisinya
201 r esponden r emaja t idak suka membaca majalah. Jika dilihat dar i
Responden Membaca Majalah Untuk Mendapatkan I nformasi
Fr equency Per cent Valid Per cent
Cumulative Per cent
Valid Ya 262 56.5 56.5 56.5
Tidak 201 43.3 43.3 99.8
3 1 .2 .2 100.0
Total 464 100.0 100.0
Frekuensi Responden Membaca Majalah Untuk Mendapatkan I nformasi
Fr equency Per cent Valid Per cent
Cumulative Per cent
Valid 0 201 43.3 43.3 43.3
Ser ing 9 1.9 1.9 45.3
Tidak Ser ing 76 16.4 16.4 61.6
Sangat Tidak Ser ing 155 33.4 33.4 95.0
5 23 5.0 5.0 100.0
331
fr ekuensi ser ing membaca hanya ada 9 r esponden r emaja dan
sebaliknya sangat t idak ser ing membaca ada 155 r esponden.
Tabel 5. Penggunaan Radio Untuk Mendapatkan Infor masi
Frekuensi Responden Mendengarkan Radio Untuk Mendapatkan I nformasi
Fr equency Per cent Valid Per cent
Cumulative Per cent
Valid 0 195 42.0 42.0 42.0
Sangat Ser ing 4 .9 .9 42.9
Ser ing 11 2.4 2.4 45.3
Tidak Ser ing 84 18.1 18.1 63.4
Sangat Tidak Ser ing 125 26.9 26.9 90.3
5 45 9.7 9.7 100.0
Total 464 100.0 100.0
Frekuensi Responden Membaca Koran Untuk Mendapatkan I nformasi
Fr equency Per cent Valid Per cent Cumulative Per cent
Valid 0 173 37.3 37.3 37.3
Sangat Ser ing 4 .9 .9 38.1
Ser ing 30 6.5 6.5 44.6
Tidak Ser ing 124 26.7 26.7 71.3
Sangat Tidak Ser ing 117 25.2 25.2 96.6
5 15 3.2 3.2 99.8
13 1 .2 .2 100.0
Total 464 100.0 100.0
Responden Mendengarkan Radio Untuk Mendapatkan I nformasi
Fr equency Per cent Valid Per cent
Cumulative Per cent
Valid Ya 270 58.2 58.2 58.2
Tidak 194 41.8 41.8 100.0
332
Ber dasar kan dat a diat as dapat diket ahui ada 270 r esponden
r emaja yang mendengar kan r adio unt uk mencar i infor masi dan 194
r esponden r emaja t idak mendengar kan r adio unt uk mencar i infor masi.
Sedangkan jika dilihat dar i fr ekuensinya hanya 4 r esponden r emaja
yang sangat ser ing mendengar kan r adio dan 125 r esponden paling
t idak ser ing mendengar kan r adio unt uk mencar i infor masi.
Analisis ber dasar kan t abel 1 sampai t abel 5 menunjukkan bahw a
media yang paling ser ing digunakan oleh kalangan r emaja unt uk
mencar i infor masi adalah Int er net dengan fr ekuensi penggunaan yang
sangat ser ing digunakan. Di er a infor masi seper t i ini int er net sebagai
bent uk dar i new media memegang per anan pent ing dalam segala aspek
kehidupan manusia. Sejak kehadir an int er net memang t idak bisa
dipungkir i bahw a manusia lebih ser ing mengakses int er net unt uk
mencar i infor masi dar ipada menggunakan media massa konvensional.
Misalnya unt uk mencar i ber it a, or ang t idak per lu menunggu sampai
Car a yang digunakan pun sangat mudah, hanya dengan menget ik nama
333
fasilit as dow nload (unduh) gr at is. Int er net juga dapat kit a gunakan
unt uk ber t r ansaksi jual beli bar ang dan jasa. Banyak t oko-t oko online
yang dapat kit a kunjungi unt uk ber belanja.
Ber dasar kan t eor i uses and gr at ificat ion, manusia menggunakan
media unt uk memenuhi kebut uhannya. Begit u juga dengan r emaja di
Kabupat en Semar ang, mer eka menggunakan media int er net (new
media) unt uk memenuhi kebut uhan dan kepuasannya. Kebut uhan
ber upa infor masi baik yang ber kait an dengan ilmu penget ahuan,
t eknologi, dan juga jejar ing sosial. Uses and gr at ificat ion menunjukkan
bahw a yang menjadi per masalahan ut ama bukanlah bagaimana media
memenuhi kebut uhan pr ibadi dan sosial khalayak. Dalam hal ini
khalayak dianggap secar a akt if dengan sengaja menggunakan media
unt uk memenuhi kebut uhan dan mencapai t ujuan. Melalui new media
(int er net ) inilah dihar apkan ket ika or ang menggunakan int er net selain
t er penuhi kebut uhannya juga mendapat kan kepuasaan dar i
penggunaan int er net t er sebut .
B.
Per angkat dan Akses Int er netDar i dat a sebelumnya menunjukkan bahw a medi a yang paling
ser ing digunakan oleh kalangan r emaja di Kabupat en Semar ang adalah
Int er net . Per t anyaan selanjut nya adalah per angkat apa yang digunakan
oleh kalangan r emaja unt uk mengakses int er net ? Dalam kuesioner ada
4 pilihan per angkat yait u handphone, lapt op, modem USB dan I-Pad.
Ber ikut ini dat a yang diper oleh dar i kuesioner yang t elah diolah dengan
pr ogr am SPSS.
Tabel 6. Penggunaan Handphone Untuk Mengakses Inter net
334
Tabel diat as menunjukkan bahw a 95,3 % dar i t ot al r esponden
yait u 442 or ang menggunakan handphone unt uk mengakses int er net
dan hanya 21 r esponden yang t idak menggunakan handphone. Jika
dilihat dar i fr ekuensi penggunaan handphone ada 391 r esponden
paling ser ing menggunakan handphone unt uk mengakses int er net .
Tabel 7.Penggunaan Laptop Untuk Mengakses Inter net
Responden Menggunakan Laptop Untuk Mengakses Internet
Fr equency Per cent Valid Per cent Cumulative Per cent
Valid Ya 286 61.6 61.6 61.6
Tidak 178 38.4 38.4 100.0
Total 464 100.0 100.0
Total 464 100.0 100.0
Fr ekuensi Responden Mengakses Inter net Menggunakan Handphone
Fr equency Per cent Valid Per cent Cumulative Per cent
Valid 0 35 7.5 7.5 7.5
Sangat Ser ing 391 84.3 84.3 91.8
Ser ing 26 5.6 5.6 97.4
Tidak Ser ing 10 2.2 2.2 99.6
Sangat Tidak Ser ing 2 .4 .4 100.0
335
Dar i dat a diat as menunjukkan bahw a 61,6 % dar i t ot al r esponden
menggunakan lapt op unt uk mengakses int er net yait u sebanyak 286
r esponden. Sedangkan 178 r esponden at au 38,4 5 dar i t ot al r esponden
t idak menggunakan lapt op unt uk mengakses int er net . Jika dilihat dari
fr ekuensi t ingkat keser ingan menggunakan lapt op unt uk mengakses
int er net ada 30 r esponden paling ser ing menggunakan lapt op dan 179
r esponden ser ing menggunakan lapt op unt uk mengakses int er net .
Dalam dat a fr ekuensi r esponden t er sebut ada missing syst em yang disebabkan beber apa r esponden t idak menjaw ab atau memiliki pilihan
lainnya.
Tabel 8. Penggunaan Modem USB Untuk Mengakses Inter net Fr ekuensi Responden Menggunakan Laptop Untuk Mengakses Inter net
Fr equency Per cent Valid Per cent
Cumulative Per cent
Valid 0 2 .4 .5 42.1
Sangat Ser ing 30 6.5 7.3 49.4
Ser ing 179 38.6 43.6 92.9
Tidak Ser ing 26 5.6 6.3 99.3
Sangat Tidak Ser ing 3 .6 .7 100.0
Total 411 88.6 100.0
Missing System 53 11.4
Total 464 100.0
Responden Menggunakan Modem USB Untuk Mengakses I nternet
Fr equency Per cent Valid Per cent Cumulative Per cent
Valid 0 2 .4 .5 .5
Ya 153 33.0 37.2 37.7
Tidak 256 55.2 62.3 100.0
Total 411 88.6 100.0
Missing System 53 11.4
336
Dat a diat as menunjukkan bahw a 153 r esponden at au 33 % dar i
t ot al r esponden menggunakan modem USB unt uk mengakses int er net ,
sedangkan 55,2 % at au 256 r esponden memilih unt uk t idak
menggunaka modem USN unt uk mengakses int er net . Ber dasar kan dat a
fr ekuensi, hanya 3 or ang yang paling ser ing menggunakan modem USB
dan 37 r esponden yang ser ing menggunakan modem USB, sedangkan
23 or ang sangat tidak ser ing menggunakan modem USB unt uk
mengakses int er net . Dalam dat a diat as ada missing syst em yang disebabkan beber apa r esponden t idak menjaw ab atau memiliki pilihan
lainnya.
Frekuensi Responden Menggunakan Modem USB Untuk Mengakses I nternet
Fr equency Per cent
Valid Per cent
Cumulati ve Per cent
Valid 0 255 55.0 62.0 62.0
Sangat Ser ing 3 .6 .7 62.8
Ser ing 37 8.0 9.0 71.8
Tidak Ser ing 93 20.0 22.6 94.4
Sangat Tidak
Ser ing 23 5.0 5.6 100.0
Total 411 88.6 100.0
Missing System 53 11.4
337 Tabel 9. Penggunaan I-Pad Untuk Mengakses Inter net
Responden Menggunakan I-Pad Untuk Mengakses Inter net
Fr equency Per cent Valid Per cent Cumulative Per cent
Valid 0 2 .4 .5 .5
sedangkan 355 r esponden t idak menggunakan I-Pad unt uk mengakses
int er net . Dar i dat a fr ekuensi hanya 1 r espoden saja yang paling ser ing
mr nggunakan I-Pad. Dalam dat a diat as ada missing syst em yang disebabkan beber apa r esponden t idak menjaw ab atau memiliki pilihan
lainnya.
Fr ekuensi Responden Menggunakan I-Pad Untuk Mengakses Inter net
338
t idak per lu disambungkan dengan jar ingan t elepone menggunakan
kabel (nir kabel, w ir eless). Hadirnya t eknologi komunikasi ber upa
t elepon seluler at au HP yang semakin pesat dan maju t idak dapat
dihindar i. Bahkan per kembangan jenis HP semakin har i semakin
meningkat dan semakin var iat if. Jika dahulu HP hanya ber upa alat
komunikasi yang hanya dapat menelepon dan sms, sekar ang HP sudah
bisa digunakan unt uk ber seluncur didunia maya. Fasilit as dalam HP
juga semakin canggih, mulai dar i kamer a, hingga fasilit as ber int er net
dengan nyaman. Jadi or ang jika ingin mengakses int er net tidak per lu
har us didepan komput er t api cukup membaw a HP yang lebih fleksibel,
mudah digunakan, dan efesien. Bahkan sekar ang ini sudah muncul yang
namanya Smar t phone (handphone pint ar ) dengan fasilit as yang lebih lengkap dan canggih.
Smar t phone sangat mudah unt uk dibaw a sehingga or ang bisa
mengakses int er net kapan saja dimana saja asalkan ada kuot a int er net .
Kelebihan it ulah yang membuat banyak or ang menggunakan
smar t phone t idak hanya unt uk ber komunikasi t api juga unt uk mencar i
infor masi melalui int er net . Kehadir an smar t phone membuat or ang
lebih mudah unt uk mengakses int er net dalam sit uasi apapun,
kapanpun dan dimanapun. Har ga yang r elat if ter jangkau (dengan
mer ek-mer ek t er t ent u) membuat or ang dapat dengan mudahnya
mempunyai smar t phone. HP/ smar t phone memang t elah
menghadir kan banyak lompat an pent ing dalam kehidupan manusia.
Tak hanya menggeser nilai sosial, t api mampu mencipt akan nilai-nilai
bar u yang diikut i oleh manusia. Unt uk beber apa hal ponsel sudah
sangat ber kuasa. Ia hadir bukan lagi unt uk mengikut i seler a dan
kebut uhan kit a. Tapi ia hadir dengan mengat ur dan menent ukan apa
339
Selain menggunakan HP unt uk mengakses int er net , kalangan
r emaja juga ada yang menggunakan Lapt op unt uk mengakses int er net .
Sat u kelemahan lapt op dibandingkan dengan inter net adalah lapt op
meskipun mudah unt uk dibaw a kemana-mana t api kur ang fleksibel
kar ena ukur annya yang sedikit lebih besar sehi ngga dalam sit uasi
t er t ent u lapt op tidak bisa digunakan unt uk mengakses int er net . Alasan
lainnya t idak semua kalangan r emaja memi liki lapt op pribadi unt uk
mengakses int er net . Unt uk mengakses int er net menggunakan lapt op,
or ang har us ber ada didaer ah w ifi at au menggunakan modem USB.
Sehingga modem USB dengan lapt op bisa saling melengkapi. Ket ika
t idak ada sinyal w ifi, or ang masih bisa menggunakan modem USB. Dar i
dat a diat as diket ahui bahw a or ang yang menggunakan I-Pad sangat
sedikit . Fakt or har ga bisa menjadi alasan mengapa or ang t idak
menggunakan I-Pad.
C.
Jenis Infor masiInt er net mer upakan sar ana yang memudahkan manusia unt uk
memenuhi kebut uhan dalam mencar i infor masi. Ber it a dan ber agam
infor masi yang diper lukan dapat kit a t emuakan di int er net . Dar i
kuesioner yang dibagikan, penelit i memper oleh dat a infor masi apa saja
yang biasanya di car i oleh kalangan r emaja ket ika mer eka
340
Tabel 10. Jenis Infor masi
Ber dasar kan t abel diat as nampak bahw a r emaja banyak mencar i
infor masi di int er net , salah sat unya yang paling ser ing dicar i oleh
kalangan r emaja adalah infor masi mengenai Hobby. Ada 134 r esponden
yang mencar i infor masi ber kait an dengan hobby. Unt uk memenuhi
kebut uhan ber kait an dengan hobby, par a remaja kebanyakan
memanfaat kan int er net unt uk mencar i infor masi at au bahkan mencar i
komunit as yang memiliki hobby yang sama. Misalnya saja or ang yang
hobby mengkoleksi bar ang ant ik, or ang akan mencar i infor msi
mengenai bagaimana car a mer aw at , bagaimana car a menyimpan,
mencar i infor masi komunit as bar ang ant ik, dan lain sebagainya. or ang
yang mempunyai hobby memot r et , int er net bisa menjadi sar ana
mencar i infor masi t ent ang per kembangan t eknologi kamer a, selain it u
juga bisa mencar i infor masi kont es fot o, dll. Or ang yang punya hobby
memasak akan mencar i infor masi t ent ang r esep-r esep kr eat if di
int er net .
Infor masi Yang Dicar i Responden Di Inter net
341
Jenis infor masi selanjut nya adalah mencar i ber it a at au
gosip-gosip t er bar u. Kalangan r emaja biasanya punya ar t is idola, dan dia akan
mencar i t ahu segala sesuat u yang ber kait an dengan idolanya melalui
int er net . Melalui int er net kalangan r emaja juga mencar i hibur an,
biasanya mer eka ser ing mencar i hibur an di yout ube, at au mencar i
hibur an di media sosial lainnya. Bagi r emaja yang suka t r aveling at au
jalan-jalan, int er net menjadi sar ana yang t epat unt uk mencar i infor masi
t ent ang dest inasi par iw isat a yang menar ik, infor masi mengenai
akomodasi, at au infor masi mengenai agen per jalanan w isat a.
Melalui int er net , r emaja dapat mencar i infor masi mengenai or ang
r aga, t er ut ama bagi r emaja yang suka ber olah r aga, at au menont on
per t andingan olah r aga melalui int er net . Selain it u infor masi mengenai
bint ang lapangan idola mer eka juga dapat dicar i melalui int er net .
Uniknya dar i dat a diat as, beber apa r esponden mencar i infor masi
mengenai r amalan cuaca di int er net . Sedangkan paling sedikit adalah
r esponden yang mencar i infor masi mengenai budaya dan sit uasi politik.
Hal ini menunjukkan bahw a minat r emaja t er hadap t opik yang
ber kait an dengan budaya at au politik masih sangat r endah. Mungkin
saja mer eka mencar i infor masi mengenai budaya at au polit ik kar ena
mendapat t ugas dar i gur unya. Sisa 67 r esponden menjaw ab lain-lain
adalah pilihan mer eka selain dar i 8 jenis infor masi yang disediakan
dalam kuesioner . Lain-lain disini bisa saja adalah online shop, media
sosial, blogger , dow nload musik at au film, dll.
D.
Manfaat Int ernet Bagi RemajaInt er net t elah banyak membant u manusia dalam segala aspek
kehidupan sehingga int er net mempunyai andil dalam kehidupan sosial.
Begit u juga yang dir asakan oleh kalangan r emaja di Kabupat en
Semar ang ket ika mer eka menggunakan int er net , mer eka menjadi
t er bant u dalam ber bagai hal. Dat a ber ikut ini beber apa manfaat yang
342
Tabel 11. Menggunakan Inter net Untuk Mencar i dan Mengir imkan
Infor masi
Jumlah r esponden yang menggunakan int er net unt uk mencar i
dan mengir imkan infor masi ada 404 at au 87,1 % dar i t ot al r esponden.
Hal ini menunjukkan bahw a salah sat u manfaat paling pent ing dalam
penggunaan int er net adalah mencar i infor masi melalui mesin pencari
infor masi seper ti google, yahoo, ask.com, at au dapat juga mencar i
infor masi di por t al-por t al ber it a seper i det ik.com, kompas.com, dll.
Selain unt uk mencar i infor masi, int er net juga dapat digunakan
unt uk mengir im at au menyebar kan infor masi kepada or ang lain. Or ang
dapat menulis opini at au kar ya t ulis at au mat er i pembelajar an di
sebuah blog yang nant inya or ang lain juga dapat membacanya juga.
Kompasiana juga dapat digunakan unt uk memuat sebuah ar t ikel.
Sekar ang ini media sosial juga dapat menjadi sar ana unt uk
menyebar kan infor masi, misalnya melalui email, menulis st at us at au
pember it ahuan di facebook. Pada int inya melalui int er net or ang dapat
member i dan mener ima infor masi.
Responden Mencar i Inter net Untuk Mencar i dan Mengir imkan Infor masi
Fr equency Per cent Valid Per cent
Cumulative Per cent
Valid 0 3 .6 .6 .6
Ya 404 87.1 87.1 87.7
Tidak 43 9.3 9.3 97.0
3 13 2.8 2.8 99.8
4 1 .2 .2 100.0
343 Tabel 12. Menggunakan Inter net Untuk Mengambil Keputusan
Dar i 464 r esponden, hanya 75 r esponden saja yang menggunakan
int er net unt uk mengambil keput usan. Sedangkan 365 r esponden t idak
menggunakan int er net unt uk mengambil keput usan. Salah sat u manfaat
dar i int er net adalah membant u seseor ang unt uk mengambil sebuah
keput usan, ber ar t i int er net disini menjadi r efer ensi bagi seseor ang
ket ika dihadapkan dengan banyak pilihan. Misalnya saja, ket ika
seseor ang hendak membeli lapt op dan or ang t er sebut bingung unt uk
menent ukan akan membeli lapt op seper t i apa. Maka or ang t er sebut
dapat menggunakan int er net unt uk dapat menget ahui per bandingan
spesifikasi lapt op, har ga lapt op at au dimana har us membeli lapt op
dengan har ga mur ah. Dar i membandingkan-membandingkan infor masi
yang ada, or ang dapat memut uskan mana yang har us dibeli. Infor
masi-infor masi yang ada di Int er net dapat member ikan
penjelasan-penjelasan, sehingga seseor ang bisa memper t imbangkan sesuat u dan
sampai akhir nya mengambil sebuah keput usan. Ar t inya, int er net secar a
t idak langsung dapat membant u seseor ang unt uk menent ukan pilihan
dan mengambil sebuah keput usan.
Responden Menggunakan Inter net Untuk Mengambil Keputusan
Fr equency Per cent Valid Per cent
Cumulative Per cent
Valid 0 4 .9 .9 .9
Ya 75 16.2 16.2 17.0
Tidak 365 78.7 78.7 95.7
3 13 2.8 2.8 98.5
4 7 1.5 1.5 100.0
344
Tabel 13. Menggunakan Inter net Untuk Ber konsultasi
Menyelesaikan Masalah Psikologi
Masa r emaja adalah masa seseor ang mengalami puber t as dimana
per kembangan t idak hanya pada fisik saja, t api juga per kembangan
psikologi. Dan pada masa-masa inilah ker ap kali seor ag r emaja akan
mengalami masalah-masalah psikologi. Bisa dikat akan bahw a masa
r emaja adalah masa yang sangat ber kesan, begit u banyak t ingkah aneh
dikala it u mulai dar i aksi jahil di sekolah hingga aksi-aksi nakal seper t i
membolos sekolah, main kucing-kucingan dengan gur u, per kelahian
ant ar pelajar hingga ant ar sekolah. Ket ika memasuki masa puber t as,
set iap anak t elah mempunyai sist em kepribadian yang mer upakan
pembent ukan dar i per kembangan selama ini. Di luar sist em
kepr ibadian anak seper t i per kembangan ilmu penget ahuan dan
infor masi, pengar uh media massa, keluar ga, sekolah, t eman sebaya,
budaya, agama, nilai dan nor ma masyar akat t idak dapat diabaikan
dalam pr oses pembent ukan kepr ibadian t er sebut .
Ket ika r emaja menghadapi per masalah yang t er kait dengan
masalah psikologi, maka seor ang r emaja sehar usnya mendapat kan
bimbingan at au pendampingan unt uk dapat mengat asi
Responden Menggunakan Inter net Untuk Ber konsultasi Menyelesaikan Masalah Psikologis
Fr equency Per cent Valid Per cent
Cumulative Per cent
Valid 0 3 .6 .6 .6
Ya 74 15.9 15.9 16.6
Tidak 366 78.9 78.9 95.5
3 7 1.5 1.5 97.0
4 13 2.8 2.8 99.8
5 1 .2 .2 100.0
345
per masalahnnya. Pendampingan t er sebut dapat dilakukan secar a
langsung dengan seor ang psikiat er at au konsult asi jar ak jauh.
Keber adaan int er net dimanfaat kan oleh par a psikolog unt uk membuka
konsult asi secar a online dengan pasiennya. Akan t et api nampaknya
t idak banyak r emaja memanfaat kan konsult asi secar a online ket ika
mer eka menghadapi per masalahan. Hal ini t er lihat dar i t abel diat as
bahw a jumlah r esponden yang menggunakan int er net unt uk
ber konsult asi menyelesaikan masalah psikologi hanya 74 r esponden
at au 15,9 % dar i t ot al jumlah r esponden. Sedangkan 366 r esponden
t idak memanfaat kan int ernet unt uk ber konsult asi t ent ang masalah
psikologis. Mungkin saja mer eka lebih memi lih unt uk cur hat kepada
t emannya, at au memint a pembimbingan dar i gur u BK disekolahnya.
Tabel 14. Menggunakan Inter net Untuk Mencar i Hibur an
Kehadir an int er net t idak hanya sebagai media unt uk mencar i
infor masi saja, t api int er net juga mempunyai manfaat yang lain, yait u
sebagai media unt uk mencar i hibur an, seper t i mendengar kan lagu
secar a online, menont on video, melakukan chat t ing dengan t eman bar u,
dan ber main game online. Banyak dar i kalangna r emaja menggunakan
int er net sebagai media unt uk mencar i hibur an, hal ini nampak dar i
Responden Menggunakan Inter net Untuk Mencar i Hibur an
Fr equency Per cent Valid Per cent Cumulative Per cent
Valid 0 3 .6 .6 .6
Ya 377 81.2 81.2 81.9
Tidak 60 12.9 12.9 94.8
3 1 .2 .2 95.0
4 5 1.1 1.1 96.1
5 2 .4 .4 96.6
6 2 .4 .4 97.0
9 14 3.0 3.0 100.0
346
t abel diat as, jumlah r esponden yang menggunakan int ernet sebagai
sar ana unt uk mencar i hibur an sebanyak 377 r esponden at au 81,2 %
dar i t ot al r esponden. I nt er net menaw ar kan t i ngkat hi bur an yang
ber beda dar i medi a lai n seper t i t elevisi , r adi o, majalah maupun
kor an. I nt er net mempunyai bahan hi bur an bagi selur uh masyar akat .
Set i ap or ang dapat menemukan hal yang mer eka sukai di I nt er net ,
dar i obr olan online ber bent uk chat gr oup at au yang lebi h besar lagi ber bent uk for um diskusi , sampai ber bagi video onli ne, ser t a ber main
game yai t u game online.
Bagi mer eka yang suka mendengar kan lagu-lagu dan vi deo
t er bar u mer eka bi sa membuka yout ube, bahkan vi deo yang ada di
yout ube pun bi sa di dow nload. Ket i ka or ang mer asakan kejenuhan
kar ena t idak ada t eman unt uk ber bagi , melalui i nt er net or ang dapat
ber komuni kasi dengan or ang lain, mi salnya dengan yahoo
messanger , facebook, ket i ka or ang menggunakan sosi al medi a,
mer eka juga bi sa memper oleh hi bur an t er sendi r i . Hi bur an yang
lai nnya adalah game online, or ang akan mer asa t er hi bur dengan
dengan ber mai n game dan ber t anding dengan or ang lain. Di int er net
juga banyak t er dapat ar t ikel yang lucu at au gambar -gambar lucu dan
semua i t u mampu member i kan hi bur an bagi yang menggunakannya.
Tabel 15. Menggunakan Inter net Untuk Memenangkan Hadiah
Responden Menggunakan Inter net Untuk Memenangkan Hadiah
Fr equency Per cent Valid Per cent
Cumulative Per cent
Valid 0 3 .6 .6 .6
Ya 56 12.1 12.1 12.7
Tidak 405 87.3 87.3 100.0
347
Dat a diat as mer upakan dat a yang unik, kar ena dat a t er sebut
menjelaskan bahw a int er net dapat digunakan unt uk memenangkan
hadiah, yait u dengan mengikut i kuis at au kompet isi-kompet isi t er t ent u.
Biasanya media sosial yang banyak menaw ar kan kompet isi unt uk
mendapat kan hadiah. Misalnya saja, pr oduk X membuat pr omosi
dengan memint a unt uk meng-shar e, semakin banyak di shar e maka
akan semakin mempunyai peluang unt uk memenangkan hadiah. Unt uk
ibu-ibu yang mempunyai anak balit a, bi asanya diint er net juga ada
kompet isi fot o balit a, fot o balit a yang paling lucu bisa menjadi
pemenang, maka akan banyak ibu-ibu muda yang ber lomba-lomba
mengupload fot o anak mer eka di media sosial. Dan masih banyak lagi,
bent uk-bent uk kompet isi at au per lombaan yang pada akhir nya unt uk
mer ebut kan hadiah. Namun, bagi kalangan r emaja hal ini kur ang begit u
diminat i, bukt inya pada t abel diat as hanya ada 56 r esponden yang
menggunakan int er net unt uk memenangkan hadiah dan sisinya 405
r esponden t idak t er t ar ik dengan kompetisi-kompet isi yang ber hadiah.
Mungkin saja kar ena mer eka t akut kalau-kalau ada unsur penipuannya,
kar ena kasus penipuan melalui media online at au i nt er net sekar ang ini
mar ak t er jadi.
Tabel 16. Menggunakan Inter net Untuk Mencar i Uang atau
Menambah Penghasilan
Responden Menggunakan Inter net Untuk Mencar i Uang atau Menambah Penghasilan
Fr equency Per cent Valid Per cent
Cumulative Per cent
Valid 0 3 .6 .6 .6
Ya 64 13.8 13.8 14.4
Tidak 397 85.6 85.6 100.0
348
Seper t i dat a-dat a sebelumnya diket ahui bahw a keber adaan
int er net tidak hanya sekedar hanya unt uk mencar i infor masi saja.
Beber apa t ahun t er akhir ini muncul fenomena yang menar ik dar i
pemanfat an int er net , yait u int er net mulai digunakan or ang unt uk
ber jualan pr oduk-pr oduk yang dibut uhkan or ang sehar i-har i. Kar ena
set iap har i banyak or ang mencar i infor masi melalui int ernet maka hal
ini dapat menjadi peluang bagi seseor ang unt uk ber jualan, yang or ang
biasa sebut dengan ist ilah online shop.
Banyak pr oduk yang dijual melalui int er net , mulai dar i fashion,
elekt r onik, per alat an r umah t angga, dll. Jadi melalui int er net , seseor ang
dapat memper oleh t ambahan penghasilan. Namun, nampaknya t idak
semua r emaja t er t ar ik unt uk memanfaat kan int er net sebagai sar ana
menambah penghasilan at au mencar i uang. Hal i ni t er lihat dar i data
diat as bahw a minat r emaja unt uk mencar i uang at au menambah
penghasilan hanya dilakukan oleh 64 r esponden at au 13,8 % dar i t ot al
r esponden. Tent unya alasan mer eka unt uk membuat ber jualan di
int er net adalah unt uk menambah pendapat an mer eka yait u menambah
uang saku kar ena r esponden adalah r emaja yang masih duduk di
bangku SMA at au SMK. Ber jualan melalui int er net lebih mudah dan bisa
menghemat w akt u, t empat dan t enaga, sehingga anak yang masih
duduk dibangku sekolahpun juga dapat melakukan bisnis online kar ena
penjual t idak har us ber ada secar a fisik di t oko t api cukup mempunya
handphone sehingga bisa ber t r ansaksi kapanpun dan dimanapun.
Bahkan sekar ang ini penjual t idak har us mempunyai st ock bar ang
kar ena penjual dapat menjadi r eseller at au dr opship dar i sebuah pabr ik
at au dist r ibut or .
Dar i dat a diat as 397 r esponden t idak memanfaat kan int ernet
unt uk menambah penghasilan dan t ent unya banyak alasan yang
melat ar belakanginya. Misalnya saja secar a finansial mer eka t er penuhi,
at au mer eka t akut mengganggu sekolah at au kegi at an diluar sekolah,
349
online kar ena banyak t ugas-t ugas sekolah yang har us mer eka ker jakan
set iap har inya, dan banyak alasan-alasan lainnya.
5. KESIMPULAN
Bedasar kan dat a-dat a dan hasil pembahasan dapat dit ar ik kesimpulan
sebagai ber ikut :
1. Media yang paling ser ing digunakan oleh kalangan r emaja unt uk
mencar i infor masi adalah Int er net dengan fr ekuensi penggunaan
yang sangat ser ing digunakan.
2. Per angkat yang paling ser ing digunakan oleh kalangan r emaja unt uk
mengakses int er net adalah handphone paling banyak dan paling
ser ing digunakan oleh kalangan r emaja unt uk mengakses int er net .
3. Jenis infor masi yang paling ser ing di car i oleh kalangan r emaja di
int er net adalah infor masi mengenai hobby ser t a ber it a at au
gosip-gosip t er bar u, sedang yang paling tidak ser ing dicar i adalah
infor masi mengenai budaya dan sit uasi polit ik.
4. Int er net mempunyai manfaat bagi par a r emaja t er ut ama banyak
banyak adalah membant u mer eka unt uk mencar i infor masi dan
mengir imkan infor masi kepada or ang lain ser t a unt uk mencar i
350
DAFTAR PUSTAKA
Ar idiant o, Elvinar o dan Lukiat i komala. 2007. Komunikasi Massa r evisi. Bandung: Simbiosa Rekat ama media.
Ar diant o, dan Er dinaya. 2005. Komunikasi Massa: Suat u Pengant ar , cet akan Kedua.Simbiosa Rekat ama Media. Bandung.
Blumler , J.G. 1979. Theor y in Uses and Gr at ificat ions St udies.
Communicat ion Resear ch
Bungin Bur han. 2004. Met ode Penelit ian Kualit at if. Pener bit :PT
Rajagr afindo Per sada, Jakar t a.
Cr eeber G. dan Mar t in R. (2009). Digit al Cult ur es. New Yor k: Open
Univer sit y Pr ess
Effendy, Onong Uchjana. 2000. Ilmu Komunikasi Teor i dan Pr akt ek.
Bandung : Remaja Rosdakar ya.
Lievr ouw , Leah A. & Sonia Livingst one. 2006. Handbook of New Media. Los
Angeles, London, New Delhi, Singapor e, Washingt on DC: Sage
Publicat ions Lt d
McQuail, Denis. 1991. Teor i Komunikasi Massa. Er langga. Jakar t a.
McQuail, Denis. 2011. Teor i Komunikasi Massa McQuail, Edisi 6 Buku 1.
Jakar t a: Salemba Humanika
Monks, F. J. dan A.M.P. Knoer s. 2006. Psikologi Per kembangan : Pengant ar
Dalam Ber bagai Bagiannya, Gajah Mada Univer sit y Pr ess,
Yogyakar t a.
Pendit , Put u Laxman, dkk. 2005. Per pust akaan Digit al: Per spekt if
Per pust akaa Per gur uan Tinggi di Indonesia, Per pust akaan