• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH BRAND AMBASADOR TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SCARLETT DI MAHASISWA UBSI KELAS 44.3B.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PENGARUH BRAND AMBASADOR TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SCARLETT DI MAHASISWA UBSI KELAS 44.3B."

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 6 Nomor 5 Edisi Desember 2021 (148-158)

148 PENGARUH BRAND AMBASADOR TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SCARLETT DI MAHASISWA UBSI KELAS 44.3B.

--- Tuty Mutiah, Yusni Mirat, Fitriyanto, Panji Surattriadi, Ilham Pane, Agung Raharjo

Universitas Universitas Bina Sarana Informatika

(Naskah diterima: 20 November 2021, disetujui: 28 Desember 2021)

Abstract

Beauty products such as skin care and body care that use art workers such as celebrities as brand ambassadors have power to the public who see these products and can suggest that people are interested in using them and even make decisions to buy these products. In the Scarlett product that uses Song Joong Ki, it becomes an embarassing brand. The research method uses quantitative descriptive and probability sampling techniques used in order to buyer distributing questionnaires to UBSI students Class 44.3B.06 who have used a Scarlett product and have seen Song Joong Ki become a brand ambassador for the product. scarlett. The design in this research hypothesis test with multiple linear regression analysis, coefficient of determination. After testing the results in the study, it shows that brand ambasar has an effect on purchasing decisions, with the Adjusted R Square value of 0.696 from the Adjusted R Square value. It can be concluded that brand ambassadors Scarlett's purchasing decision variables.

Keywords: Celebrity Endorser, Instagram media, scarlett

Abstrak

Produk kecantikan seperti perawatan kulit dan perawatan tubuh yang menggunakan pekerja seni seperti selebriti sebagai brand ambassador memiliki kekuatan kepada masyarakat yang melihat produk tersebut dan dapat menyarankan agar masyarakat tertarik untuk menggunakannya bahkan mengambil keputusan untuk membeli produk tersebut. Dalam produk Scarlett yang menggunakan Song Joong Ki, itu menjadi merek yang memalukan. Metode penelitian menggunakan teknik deskriptif kuantitatif dan teknik probability sampling yang digunakan untuk pembeli menyebarkan kuesioner kepada siswa UBSI Kelas 44.3B.06 yang telah menggunakan produk Scarlett dan telah melihat Song Joong Ki menjadi brand ambassador untuk produk tersebut. merah tua. Rancangan dalam penelitian ini uji hipotesis dengan analisis regresi linier berganda, koefisien determinasi. Setelah dilakukan pengujian hasil dalam penelitian menunjukkan bahwa brand ambasar berpengaruh terhadap keputusan pembelian, dengan nilai Adjusted R Square sebesar 0,696 dari nilai Adjusted R Square. Dapat disimpulkan bahwa variabel keputusan pembelian duta merek Scarlett.

Kata Kunci: Celebrity Endorser, media Instagram, scarlett

(2)

YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 6 Nomor 5 Edisi Desember 2021 (148-158)

149 I. PENDAHULUAN

anyak perusahaan melakukan tak- tik dalam memasarkan sebuah pro- duk sehinggan dapat menarik per- hatian para konsumen untuk menggunakan produk tersebut dengan menggunakan brand yang beredar.

Salah satu cara agar dapat menarik per- hatian konsumen dalam pengambilan keputu- san pembelian produk scarlett dengan melihat menggunakan duta merek (brand ambassa- dor). Seperti MS glow menggunakan Rizki Billar sebagai brand ambassador. Eric Tjan- dra brand ambassador everShine, Rangga Azof brand ambassador Whitelab dan Song Joong Ki brand ambasar scarlett.

Sehingga kesehatan kulit dan paras merupakan hal krusial dan yang paling diper- hatikan dikalangan perempuan dan laki-laki lantaran bagian yang terlihat berdasarkan segi penampilan adalah kulit dan paras sebagai akibatnya wajib dirawat dan dijaga. Keperca- yaan diri perempuan dan laki-laki dicermati berdasarkan penampilannya yang sangat mendukung.

Terdapat 8 kategori barang dan jasa menggunakan tingginya perkembangan di- tingkat dunia produk kecantikan dan sandang berada di posisi keduan (27%) sementara itu

jenis produk kecantikan di Indonesia menem- pati posisi keduan, dimulai kategori makanan dan personal care berada di posisi pertama (41%), ke tiga kategori digital dan music (26%), ke empat kategori mainan dan hobi (25%), ke lima video games (23%), ke enam peralatan (20%), ke tujuh produk elektronik media (18%). https://compas.co.id/article/top- 5-brand-perawatan-wajah/

Gambar 1. 8 kategori di bidang e-commerce.

Sumber: We are Social& Hootsuite, 2021 Dengan keputusan pembelian produk kecantikan ditingkat dunia dan Indonesia.

brand adalah bagian berdasarkan yang men- sugesti keputusan pembelian (Suhardi dan Irmayanti, 2019). Sekarang ini brand lokal scarlett sebagai bagian yang paling digemari para remaja hingga menggunakan perempuan dan lali-laki dewasa. Keputusan pembelian bisa dihubungkan menggunakan konduite pembelian secara berulang lebih berdasarkan satu kali. (Ambarwati, Sunarti dan Mawardi, 2015).

B

(3)

YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 6 Nomor 5 Edisi Desember 2021 (148-158)

150 Banyaknya penjualan produk Scarlett

merupakan top merek lokal ledua pada e- commerce buat kategori produk kecantikan dicermati berdasarkan data jumlah total tran- saksi sebesar 36 ribu senilai menggunakan Rp 2,6 miliar per bulaan Mei 2021 rakyat pada dalam pembelian produk scarlett.

Gambar 2. Pembelian produk kecantikan scarlett November 2021

Sumber:https://shopee.co.id/scarlettoficialsh op

Pengaruh Brand ambasar terhadap ke- putusan pembelian produk scarlett pemilik produk scarlett Felicya Angelista menggan- deng satu seniman ternama berdasarkan Ko- rea Selatan Song Joong Ki menjadi brand ambasar produk scarlett yang diharapkan membuat produk scarlett dikenal mancanega- ra.

Scarlett mempunyai taktik brand amba- sar yang baik pada daya tarik menggunakan memakai tokoh terknal dan mencantumkan

nama Felicya Angelista dan Song Joong Ki pada produk scarlett. Sudut pandang konsu- men akan produk scarlett dengan mengguna- kan dukungan brand ambasar menggunakan produk tadi sebagai akibatnya berpengaruh terhadap keputusan pembelian dikalangan mahasiswa. Brand ambasar adalah seseorang yg berkaitan menggunakan merek danterlibat ddidalam kegiatan secara pribadi atau pada media social yang bisa mensugesti konsumen (Ambroise, 2014)

Keputusan pembelian dimana dalam ketika konsumen berada pada tahapan mero- goh keputusan membeli produk sinkron menggunakan hasrat atau kebutuhan memang telah sinkron menggunakan produk tadi. Se- lain itu produk scarlett jua telah mengeluar- kan produk body care dan skin carenya, seba- gai akibatnya nir membuat repot konsumen waktu ingin membeli ke dua produk kecanti- kan tadi.

II. KAJIAN TEORI 2.1 Brand Ambasador

Brand Ambasador menjadi tolak ukur sebuah perusahaan yang dapat menjebatani antara suatu produk depada masyarakat seba- gai bentuk dari strategi dalam menaikkan pen- jualan (Lea Greenwood, 2012)

(4)

YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 6 Nomor 5 Edisi Desember 2021 (148-158)

151 Selain itu brand ambassadort seorang

yang dipercaya dalam mendukung sebuah pro- duk namun bukan dari pekerja seni atau seleb- ritis nemun bisa dari masyarakat biasa endor- ser. (Ship, 2010)

Sehingga dapat dipahami brand ambas- sador seorang yang dapat mewakili mengenai produk sehingga mempengaruhi masyarakat untuk memakai bahkah akhirnya mengambil keputusan dalam membeli.

2.2 Atribut Pendukung Brand Ambasador Tiga faktor pendukung dalam pemilihan pekerja seni seperti selebriti yang bisa meng- hipnotis konsumen buat membeli merupakan:

Ohanian (Royan, 2004):

1. Kredibilitas

Melihat tingkat dari kepercayaan seorang brand ambassador dapat menumbuhkan rasa kepercayaan dan ketergantungan, mi- salnya seorang brand ambassador diang- gap bisa dipercaya.

2. Daya Tarik

Seorang brand ambassador tidak serta merta dilihat dari bentuk fisiknya saja, na- mun mencakup beberapa ciri bisa dilihat pada diri seorang brand ambassador me- ngenai kecerdasan, kepribadian dan juga gaya hidup

3. Keahlian

Seorang brand ambassador memiliki pe- ngetahuan, pengalaman dan keterampilan sehingga dapat mewakili produk yang dita- warkan

2.3 Peran Brand Ambassador

Kiprah selebriti menjadi brand ambas- sador yang menjadi iklan pada perusahaan (Schiffman & Kanuk pada Mahestu Novian- dra, 2006):

1. Testimonial

Apabila penampilan pribadi selebriti me- makai produk dapat menaruhi mengenai kualitas juga benefit menurut produk yang di pakai.

2. Endorsement

Terdapat selebriti diminta sebagai bintangi iklan produk dimana beliau secara eksklu- sif pakar pada bidang tadi.

3. Selebriti

Seorang public figure yang bisa diminta untuk mempromosikan suatu produk yang di tawarkan kepada konsumen. Selebriti de- ngan menggunakan produk pada suatu aca- ra mempromosikan produk secara eksklusif menggunakan produk tersebut.

(5)

YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 6 Nomor 5 Edisi Desember 2021 (148-158)

152 2.3 Karakteristik Brand Ambassador

1. Kepopuleran mempunyai dimensi seberapa jauh terkenalnya seseorang tersebut banyak mempunyai penggemar dan mempunyai penampilan yang menarik perhatian.

2. Kepopuleran mempunyai dimensi seberapa jauh terkenalnya seseorang tersebut banyak mempunyai penggemar dan mempunyai penampilan yang menarik perhatian.

3. Daya Tarik menurut sudut pandangan kon- sumen dalam penampilan dari fisik juga non fisik menarik, kepribadian yang men- dukung pandangan konsumen tentang ke- cenderungan yang dimiliki menggunakan brand ambassador.

4. Power seoranga selebriti menjadi brand ambassador yang sebagai bintang iklan produk tadi wajib mempunyai kekuatan kepada kontusmen buat membeli produk.

2.5 Keputusan Pembelian

Pengambilan keputusan pada proses konsumen melakukan keputusan dalam mem- beli. Pengambilan keputusan adalah aktivitas seorang secara pribadi yang didalam meneri- ma dan mempergunakan produk scarlett terse- but. (Kotler & Keller, 2009).

Selain itu keputusan pembelian merupa- kan keputusan yang diambil sang setiap seo- rang lantaran sudah merasa kecocokan terha-

dap suatu produk sebagai akibatnya mengaki- batkan rasa ingin memakai produk tadi (Mar- lius, 2017).

Dengan memainkan pada proses psiko- logis dasar mengenai peranan krusial sebagai akibatnya tahu bagaimana konsumen pada menciptakan keputusan pembelian mereka.

Konsumen melalui 5 termin: sosialisasi masa- lah, pencarian warta, penilaian produk, kepu- tusan pembelian produk serta pasca pembe- lian. (Kotler & Keller, 2009).

III. METODE PENELITIAN

Penelitian memakai metode mengguna- kan deskriptif kuantitatif pada penelitian ini dipakai menjawab rumusan apakah pengaruh brand ambasador terhadap keputusan pembe- lian scarlett pada mahasiswa UBSI kelas 44.3B.06 kuesioner melalui google form.

Menurut Sugiyono (Hidayah, 2019) tek- nik pengumpulan data menggunakan teknik probability sampling metode yang digunakan agar dapat mengukur adakah pengaruh brand ambassador terhadap keputusan pembeli de- ngan menyebarkan kuesioner kepada mahasis- wa UBSI Kelas 44.3B.06 yang pernah mema- kai satu produk scarlett dan telah pernah meli- hat Song Joong Ki menjadi brand ambasar produk scarlett. teknik probability sampling metode yang digunakan agar dapat mengukur

(6)

YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 6 Nomor 5 Edisi Desember 2021 (148-158)

153 adakah pengaruh brand ambassador terhadap

keputusan pembeli dengan menyebarkan kue- sioner kepada mahasiswa UBSI Kelas 44.3B.06 yang pernah memakai satu produk scarlett dan telah pernah melihat Song Joong Ki menjadi brand ambasar produk scarlett.

Dalam penelitian ini, peneliti membuat- kan berita umum pada mahasiswa UBSI kelas 44.3B.06 yang pernah membeli produk scar- lett juga yang belum pernah membeli produk scarlett. Untuk menilai jawaban dalam setiap pertanyaan pada berita umum digunakannya metode skala Likert dalam penelitian ini.

Metode skala likert dipakai buat seseo- rang mengenai fenomenal sosial. pada peneli- tian ini secara khusus kenyataan sosial sudah ditetapkan peneliti menjadi variabel peneli- tian. (Sugiyono,2017)

Sehingga dengan memakai skala likert yang dipakai sebagai variabel akan diukur se- bagai indikator setiap masing-masing variabel.

Adapun skala likert dipakai dengan cara. Se- tiap responden wajib menentukan sejumlah kategori jawaban denga masing-masing skor jawaban yang diberi. Dan kemudian skor sesuai dengan jumalah dari total setiap respon- den dibuat menggunakan skor seluruh jawa- ban. Homogen-homogen sesuai poin menurut setiap pertanyaan. Dan tanggapan responden

yang diberikan dengan melihat output homo- gen-homogen dalam setiap pertanyaan.

Semakin besar responden memberikan nilai maka mengambarkan variabel tadi sema- kin berpengaruh positif.

IV. HASIL PENELITIAN

Peneilitian ini dengan menyebaran kue- sioner kepada mahasiswa UBSI kelas 44.3B.

06.

a. Karakterstioden dilihat dari usia Tabel 1. Berdasarkan Karakteristik Usia

Sumber: Data yang Diperoleh

Dilihat berdasarkan responden yang menempati karakteristik usia 15-25 tahun sebanyak 30% dari total 30 responden. Hal ini menyebutkan bahwa pada skala usia tadi telah mempunyai konsumsi yang tinggi dan mempunyai rasa keingintahuan yang besar terhadap produk baru.

b. Karakteristik Responde Jenis Kelamin Tabel 2. Berdasarkan Jenis Kelamin

Sumber : Data yang Diperoleh

(7)

YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 6 Nomor 5 Edisi Desember 2021 (148-158)

154 Dilihat berdasarkan responden yang

menempati jenis kelamin terbanyak merupa- kan laki-laki sebanyak 18% dan perempuan sebesar 12% dari total 30 responden. Hal ini ditimbulkan perempuan mempunyai taraf konsumsi yang tinggi dan mempunyai rasa keingintahuan yang besar terhadap produk baru.

1. Uji Validitas

Tabel 3. Rekapitulasi Uji Validitas Brand Ambassador

Sumber: Olahan Data

Tabel 4. Rekapitulasi Uji Validitas Keputusan Pembelian

Sumber: Olahan Data

Table distribusi nilai Rtabel nilai sig 5%

dan 1% apabila rhitung > dari rtabel sehinggga dinyatakan valid item pertanyaan. Dan dinya-

takan tidak valid item pertanyaan apabila rhitung < dari rtabel. Dalam penelitian ini rtabel = N

= 30 dilihat dari banyaknya responden pada uji validitas pada penelitian ini nilai rtabel

0,361. Sehingga item pertanyaan valid dan item pertanyaan yang terdapat pada kuesioner layak digunakan sebagai alat ukur. Dan untuk menguji Uji Validitas menggunakan aplikasi SPSS.

2. Uji Reliabilitas

Tabel distribusi rtabel signifkansi 5%

dan 1% dimaksudkan untuk menguji uji reali- bilitas sebagai alat ukur penelitian mengguna-kan SPSS melibatkan pada mahasiswa UBSI kelas 44.3B.06 sejumlah 30 responden. Dapat dikatakan item pertanyaan reliabel apabila koefisien bernilai positif, pabila rtabel sebesar 0,361 atau alpha > rtabel

0,361. Sehingga nilai reabilitas masing variabel pada item perta-nyaan > rtabel 0,361 dan bernilai positif dalam pengukuran

(8)

YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 6 Nomor 5 Edisi Desember 2021 (148-158)

155 variabel brand ambassador dan keputusan

pembelian.

3. Uji Regresi Linear Berganda Berikut ini tabel uji linear berganda:

Berdasarkan tabel Ujo linear berganda adalah sebagai berikut:

α = 5,478 bisa di artikan variabel brand ambassador berprngaruh terhadap keputusan pembelian sebesar 5,478 dalam sikap.

β1 = 1,647, artinya adalah brand ambas- sador meningkat sebesaar 1,647 satuan sikap.

4. Uji Koefesien Determinasi

Berikut ini Tabel Uji Koefesien Determinasi

Sumber: Olahan Data

Berdasarkan tabel 8 bahwa nilai Adjusted R Square 0,696 dari Adjusted R Square disimpulkan bahwa hal ini menunjuk-

kan pengaruh brand ambassador terhadap variabel keputusan pembelian scarlett.

5. Analisis Deskriptif Brand Ambassador Melihat dari tanggapan responden yang merupakan mahasiswa UBSI kelas 44.3B.06 yang menggunakan scarlett terlihat dengan indikator variabel brand ambassador yang telah diuraikan dalam 9 item pertanyaan.

Sehingga rata–rata tanggapan mahasiswa UBSI kelas 44.3B.06 diperoleh hasil sebagai serikut:

Dalam penjabaran tabel 9 pengaruh brand ambassador terhadap keputusan pembe- lian produk scarlett pada mahasiswa UBSI kelas 44.3B.06 telah diperoleh jumlah skor ideal dari kuesioner di setiap item pertanyaan, apakah tanggapan mahasiswa UBSI kelas 44.3B.06 pengguna scarlett mengenai brand ambassador yang terbesar 403 hingga yang terkecil 354. Dapat dikatakan bahwa brand

(9)

YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 6 Nomor 5 Edisi Desember 2021 (148-158)

156 ambassador sangat baik ditunjukan pada garis

kontinum, berdasarkan data pengguna scarlett.

Sebagai berikut Garis kontinum:

Gambar 4. Garis Kontinum Brand Ambassador scarlett

6. Analisis Deskriptif Keputusan Pembelian Berdasarkan hasil responden mahasiswa yang menggunakan produk scarlett dilihat dari 13 item pertanyaan variabel keputusan pembe- lian yang telah disebarkan kepada responden.

Sehingga dapat diperolah skor dari keseluru- han indikator keputusan pembelian melalui data tanggapan pada mahasiswa UBSI kelas 44.3B.06 sebagai berikut :

Hasil total skor ideal Berdasarkan pada tabel 10 diperoleh bahwa tanggapan pengguna produk scarlett mengenai keputusan pembeli (Y) tertinggi sebesar 409 dan terendah sebesar

295. Dengan ini terindikasikan bahwa keputu- san pembelian dilihat pada garis kontinum kepada mahasiswa UBSI kelas 44.3B.06 peng- guna scarlett. Dalam jawaban responden dalam skala intervalnya dengan bobot = 348×5 = 1740, 706×4 = 2824, 381×3 = 1143, 164×2 = 328, 101×1 = 101 = 6136

Sebagai berikut Garis kontinum:

Gambar 5. Garis Kontinum Keputusan Pembelian Scarlett

Melihat gambar 5 menyatakan garis kon- tinum keputusan pembelian produk scarlett rata–rata jarak interval sebesar 6.136 yang diperoleh dari 30 orang responden, sehingga dapat dikatakan secara umun kategori baik hingga sangat baik variabel keputusan pembe- lian yang diambil dalam keseluruhan item pertanyaan variabel keputusan pembelian di- mana brand ambassador scarlett dapat mem- pengaruhi keputusan pembelian dan mendapat- kan respon positif.

Pembahasan Analisis Deskriptif

Dari 8 pertanyaan yang diajukan kepada mahasiswa UBSI kelas 44.3B.06 responden dengan Indikator yang dipakai pada penelitian ini mengenai pengaruh Brand ambassador ter- diri terhadap keputusan pembelian. Sehingga

(10)

YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 6 Nomor 5 Edisi Desember 2021 (148-158)

157 keputusan pembelian mahasiswa UBSI Kelas

44.3A.06 Secara baik hingga sangat baik dilihat dari keseluruhan kepada pengguna scarlett.

Pembahasan Analisis Verifikatif

Pengaruh antara brand ambassador ter- hadap keputusan keputusan pembelian produk scarlett dilihat dari hasil analisis secara parsial dikarenakan sig. Brand ambassaddor 0,05 (0,000 < 0,05) dan Nilai thitung > ttabel (10,609 >

1,985). Dan tingkat sig. 0% atau tingkat keper- cayaan 100% maka dapat dikatakan bahwa H0

ditolak H1 diterima, sehingga pengaruh brand ambassador terhadap keputusan pembelian produk scarlett kepada mahasiswa UBSI Klas 44.3B.06 secara persial brand ambassador secara parsial.

V. KESIMPULAN

Kesimpulan dari penelitian yang berju- dul pengaruh brand ambassador terhadap ke- putusan pembelian produk scarlett kepada mahasiswa UBSI Klas 44.3B.06 dan pemba- hasan yang telah diuraikan, adalah:

1. Hasil dalam pengujian uji validitas dan reka- pitulasi hasil uji validitas bahwa variabel Brand Ambassador terhadap keputusan

pembelian dinyatakan reabilitas.

2. Hasil analisis deksriptif variabel brand am- bassador terhadap keputusan pembelian

dilihat secara keseluruhan dalam kategori baik.

3. Berdasarkan uji analisis regresi linier ber- ganda, variabel brand ambassador menga- lami peningkatan meningkat sebesar 1,647 satuan sikap.

4. Berdasarkan pada analisis koefisien deter- minasi (R2), bahwa pengaruh brand ambas- sador terhadap keputusan pembelian scar- lett 70,2%, sedangkan sisanya sebesar 29, 8% dipengaruhi oleh faktor – faktor lain yang tidak masuk kedalam penelitian.

DAFTAR PUSTAKA

Anselmsson, J., N. Bondessen., & Johansson.

(2014). Brand Image and Costumers’

Willingness to Pay a Price. Journal of Product & Brand Managemet, Vol. 23 No. 2.

Ambroise, L., Pantin-Sohier, G., Valette- Florence., P., & Albert, N. (2014), From Endorsement to Celebrity co – branding : Personality Transfer. Journal of Brand Management, Vol 38 No. 4, hal. 273 – 285.

Budelman, K., Kim, Y., & Wozniak, K.

(2010), Essential Elements For Brand Identity: 100 Principles For Designing Logos and Building Brands, London:

Rocport Publisher.

CLSA Indonesia, PT (2019) diunduh pada tanggal 19 Agustus 2020.

https://iprice.co.id/insights/mapofecomm

(11)

YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 6 Nomor 5 Edisi Desember 2021 (148-158)

158 erce/, diakses pada tanggal 19 Agustus

2020.

Kotler, P., dan Keller, K.L. (2012), Marketing Management, 14th Edition. New Jersey:

Pearson Education.

Kotler, P., dan Keller, K.L. (2009).

Manajemen Pemasaran, Edisi 13 jilid 1.

Lea-Greenwood, G. (2012:77), Fashion Marketing Communications. USA:

Wiley.

Marlius, D. (2017), Keputusan Pembelian Berdasarkan Faktor Psiokologis Dan Bauran Pemasaran PT. Intercom Mobilindo Padang. Jurnal Pundi, 1 (1), 57-66.

Shimp, A., Terrence. (2010), Intergrated Marketing Communication in Advertising and Promotion. South – Western: Cengage Learning.

Sugiyono. (2015). Metodelogi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.

Bandung : CV Alfabeta.

Zook, Z., & Smith, P.R. (2011), Marketing Communications: Intergrating Offline and Online with Social Media. United Kingdom: Kogan Page Limited.

https://shopee.co.id/scarlettoficialsho

https://compas.co.id/article/top-5-brand- perawatan-wajah/

Gambar

Gambar 2. Pembelian produk kecantikan  scarlett November 2021

Referensi

Dokumen terkait

Untuk menentukan sampel yang akan digunakan dalam penelitian, terdapat berbagai teknik sampling yang digunkanan.&#34; Menurut Sugiyono (2017), Probability Sampling dapat

Variabel ekuitas merek yang terdiri dari Brand Awareness, Brand Association, Perceived quality, dan Brand Loyalty mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keputusan

Peneliti tertarik untuk meneliti pengaruh Celebrity Endoser dan brand image terhadap keputusan pembelian Scarlett Whitening karena melihat persaingan bisnis serupa

Kuesioner ini digunakan untuk mengukur pengaruh harga, persepsi nilai, citra merek terhadap keputusan pembelian pada sepatu imitasi di Malang.. Teknik

Penelitian ini mengukur pengaruh enduring involvement terhadap brand loyalty secara langsung serta mengukur pengaruh enduring involvement terhadap brand loyalty melalui brand

Berdasarkan jawaban responden dapat disimpulkan bahwa responden dalam kategori setuju tentang pernyataan Scarlett Whitening merupakan produk perawatan kulit yang

Konsep produk baru yang akan dikembangkan harus meliputi tiga elemen dasar yaitu: Form – Bentuk fisik dari produk yang dikembangkan, Benefit – Manfaat apa yang diperoleh

Penggunaan Selebriti Endorser Terhadap Brand Awareness Akun Pengaruh Iklan dan Celebrity Endorser Terhadap Keputusan Pembelian Melalui Brand Pengaruh Social