• Tidak ada hasil yang ditemukan

PANDUAN PESERTA PENDIDIKAN DAN LATIHAN PROFESI GURU (PLPG) 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PANDUAN PESERTA PENDIDIKAN DAN LATIHAN PROFESI GURU (PLPG) 2015"

Copied!
71
0
0

Teks penuh

(1)

PANDUAN PESERTA

PENDIDIKAN DAN LATIHAN PROFESI GURU (PLPG)

2015

Sekretariat:

Gedung Sasana Budaya Jl. Semarang 5, Malang 65145

Telepon/Fax 0341-583988

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI MALANG

PANITIA SERTIFIKASI GURU RAYON 115 2015

(2)

I

KATA PENGANTAR

Buku panduan ini diterbitkan untuk membantu para peserta dan instruktur dalam merencanakan dan melaksanakan kegiatan Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG) pada panitia sertifikasi guru (PSG) Rayon 115 Universitas Negeri Malang (UM).

Kegiatan PLPG dilaksanakan selama 10 (sepuluh) hari dengan bobot 90 (sembilan puluh) Jam Pertemuan (JP) untuk tiap tahap. Pada tahun 2015, PLPG yang pesertanya berasal dari lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, beserta Kementerian Agama wilayah kerja PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang. Kegiatan tersebut direncanakan berlangsung dalam 5 (Lima) tahap dengan rician; kemendikbud 4 tahap dan Kemenag 1 tahap.

Buku ini berisi uraian ringkas tentang PLPG yang meliputi latar belakang, dasar hukum, tujuan, persyaratan instruktur, waktu dan tempat pelaksanaan, tata tertib, hak dan kewajiban instruktur, hak dan kewajiban peserta, struktur kegiatan, ujian akhir dan ujian ulang, penentuan kelulusan peserta, kepanitiaan, dan jadwal umum. Jadwal rinci untuk setiap rombongan belajar (rombel) yang belum tercantum dalam panduan ini disampaikan dalam lembaran tersendiri sebelum dilaksanakan kegiatan.

Kepada para peserta dan instruktur, kami sampaikan selamat melaksanakan kegiatan PLPG. Semoga pengabdian dan tugas yang peserta dan instruktur lakukan dapat mencapai sasaran, yakni meningkatkan kompetensi guru agar menjadi guru dan pendidik yang profesional. Kepada semua pihak yang telah membantu kelancaran pelaksanaan PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang, kami sampaikan terima kasih.

Malang, 21 Juli 2015

Ketua Pelaksana PSG Rayon 115

Dr. Sulton, M.Pd

NIP. 195708031984031003

(3)

II DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

KATA PENGANTAR ... I DAFTAR ISI ... II

A. LATAR BELAKANG ... 1

B. DASAR HUKUM ... 3

C. TUJUAN ... 3

D. PESERTA ... 4

E. PENYELENGGARAAN ... 5

F. WAKTU DAN TEMPAT ... 8

G. INSTRUKTUR ... 8

H. TATA TERTIB ... 9

I. HAK DAN KEWAJIBAN PESETA ... 10

J. BENTUK KEGIATAN PLPG ... 10

K. PENENTUAN KELULUSAN ... 44

L. KEPANITIAAN ... 44

M. PENUTUP ... 45

LAMPIRAN-LAMPIRAN LAMPIRAN 1 PERSONALIA PSG RAYON 115 UM 2015 ... 46

LAMPIRAN 2 JADWAL PLPG PSG RAYON 115 UM 2015 ... 47

LAMPIRAN 3 RAMBU-RAMBU PELAKSANAAN PEER TEACHING, PEER GUIDANCE AND COUNSELING DAN PEER SUPERVISING ... 66

(4)

1

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015

PANDUAN PESERTA

PENDIDIKAN DAN LATIHAN PROFESI GURU (PLPG) TAHUN 2015

A. LATAR BELAKANG

Undang‐Undang Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen menyatakan bahwa guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Guru profesional harus memiliki kualifikasi akademik minimum sarjana (S‐1) atau diploma empat (D‐IV), menguasai kompetensi (pedagogik, profesional, sosial dan kepribadian), memiliki sertifikat pendidik, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional.

Guru mempunyai kedudukan sebagai tenaga profesional pada jenjang pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah yang diangkat sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Pengakuan kedudukan guru sebagai tenaga profesi tersebut dibuktikan dengan sertifikat pendidik. Lebih lanjut Undang- Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru tersebut mendefinisikan bahwa profesi adalah pekerjaan atau kegiatan yang dilakukan oleh seseorang dan menjadi sumber penghasilan kehidupan yang memerlukan keahlian, kemahiran, atau kecakapan yang memenuhi standar mutu atau norma tertentu serta memerlukan pendidikan profesi. Diharapkan agar guru sebagai tenaga profesional dan agen pembelajaran dapat meningkatkan martabat dan peran guru serta mutu pendidikan nasional. Sertifikasi guru diharapkan akan berdampak pada meningkatnya mutu pembelajaran dan mutu pendidikan secara berkelanjutan.

Pelaksanaan sertifikasi guru dimulai pada tahun 2007 setelah diterbitkannya Peraturan Mendiknas Nomor 18 Tahun 2007 tentang Sertifikasi bagi Guru dalam Jabatan.

Tahun 2015 ini merupakan tahun kesembilan pelaksanaan sertifikasi guru dalam jabatan.

Landasan yang digunakan sebagai dasar penyelenggaraan sertifikasi guru tahun 2015 adalah Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru. Mengacu pada hasil penelaahan terhadap pelaksanaan sertifikasi guru dan didukung dengan adanya beberapa kajian/studi tentang penyelenggaraan sertifikasi guru sebelumnya, pelaksanaan sertifikasi guru pada tahun 2015 mengalami beberapa perubahan, antara lain, perubahan yang mendasar yaitu pola penetapan peserta, pelaksanaan uji kompetensi awal (UKA) sebelum PLPG, dan dimasukkannya Kurikulum 2013 dalam struktur kurikulum dan sekaligus sebagai materi PLPG.

Guru dalam jabatan yang telah memenuhi persyaratan dapat mengikuti sertifikasi melalui: (1) Pemberian Sertifikat Pendidik secara Langsung (PSPL), (2) Portofolio (PF), (3) Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG), atau (4) Pendidikan Profesi Guru (PPG).

Pemberian sertifikat pendidik secara langsung dilakukan melalui verifikasi dokumen;

(5)

2

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015

pemberian sertifikat pendidik melalui penilaian portofolio dilakukan melalui penilaian kumpulan berkas yang mencerminkan kompetensi guru, yang mencakup komponen: (1) kualifikasi akademik, (2) pendidikan dan pelatihan, (3) pengalaman mengajar, (4) perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran, (5) penilaian dari atasan dan pengawas, (6) prestasi akademik, (7) karya pengembangan profesi, (8) keikutsertaan dalam forum ilmiah, (9) pengalaman organisasi di bidang kependidikan dan sosial, dan (10) penghargaan yang relevan dengan bidang pendidikan.

Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG) merupakan pola sertifikasi dalam bentuk pelatihan yang diselenggarakan oleh Rayon LPTK untuk memasilitasi terpenuhinya standar kompetensi guru peserta sertifikasi. Beban belajar PLPG sebanyak 90 jam pembelajaran selama 10 hari dan dilaksanakan dalam bentuk perkuliahan dan workshop. PLPG menggunakan pendekatan pembelajaran aktif, inovatif, kreatif, efektif dan menyenangkan (PAIKEM), dengan meminimalkan ceramah. Perkuliahan dilaksanakan untuk penguatan materi bidang studi, model-model pembelajaran, dan karya ilmiah. Workshop dilaksanakan untuk mengembangkan dan mengemas perangkat pembelajaran serta menulis karya ilmiah. Pada akhir PLPG dilaksanakan uji kompetensi.

Peserta sertifikasi pola PLPG adalah guru yang bertugas sebagai guru kelas, guru mata pelajaran, guru bimbingan dan konseling atau konselor, serta guru yang diangkat dalam jabatan pengawas satuan pendidikan yang memilih: (1) sertifikasi pola PLPG, (2) pola portofolio yang berstatus tidak mencapai passing grade penilaian portofolio atau tidak lulus verifikasi portofolio (TLVPF), dan (3) PSPL tetapi berstatus tidak memenuhi persyaratan (TMP).

Sertifikasi guru Pola PLPG dilakukan oleh Rayon LPTK Penyelenggara Sertifikasi Guru yang ditunjuk oleh Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi. Rayon LPTK Penyelenggara terdiri atas LPTK Induk dan LPTK Mitra. UM adalah LPTK Induk yang bermitra dengan 4 (empat) LPTK Mitra, yaitu STKIP PGRI Pasuruan, IKIP PGRI Madiun, Universitas Muhammadiyah Ponorogo, dan STKIP PGRI Trenggalek. Penyelenggaraan sertifikasi guru dikoordinasikan oleh KSG di Kemenristek Dikti Jakarta. Secara umum, alur pelaksanaan Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Tahun 2015 disajikan pada Gambar 1.

Gambar 1. Alur Sertifikasi Guru dalam Jabatan

(6)

3

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015

PSG Rayon 115 menyelenggarakan PLPG secara bertahap karena keterbatasan sarana dan prasarana, namun tetap sesuai dengan peraturan yang berlaku dan menjaga kualitas pelaksanaan PLPG. Diharapkan setelah mengikuti PLPG, para guru memeroleh kesegaran untuk meningkatkan kompetensi pedagogik, profesional, kepribadian, dan sosial dalam rangka menjadi guru dan pendidik yang profesional.

Untuk melaksanakan PLPG, PSG Rayon 115 menugasi instruktur sebagai pembimbing, baik untuk kegiatan teori maupun praktik. Setiap materi PLPG sedikitnya diampu oleh seorang instruktur. Para asesor dan instruktur dipilih dari dosen-dosen LPTK Induk dan LPTK Mitra yang telah memiliki Nomer Induk Asesor (NIA).

B. DASAR HUKUM

Sertifikasi bagi guru dalam jabatan sebagai upaya meningkatkan profesionalitas guru dan meningkatkan mutu layanan serta hasil pendidikan di Indonesia, diselenggarakan berdasarkan landasan hukum berikut.

1. Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;

2. Undang-undang RI Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen;

3. Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;

4. Peraturan Pemerintah RI Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;

5. Peraturan Pemerintah RI Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru;

6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2005 tentang Standar Kualifikasi dan Kompetensi Pendidik;

7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 11 Tahun 2011 tentang Sertifikasi bagi Guru dalam Jabatan;

8. Keputusan Mendiknas Nomor 076/P/2011 tentang Pembentukan Konsorsium Sertifikasi Guru (KSG);

9. Keputusan Kemenristek Dikti Tahun 2015 tentang Penetapan Perguruan Tinggi Penyelenggara Sertifikasi Guru dalam Jabatan;

10. Rambu-rambu PLPG.

C. TUJUAN

PLPG bertujuan untuk meningkatkan kompetensi, profesionalisme, dan menentukan kelulusan peserta sertifikasi. Salah satu faktor, yang mempengaruhi kualitas keberhasilan PLPG adalah komitmen dan kinerja peserta. Buku Panduan ini diharapkan dapat membantu peserta dalam memahami aturan, rambu-rambu, dan ketentuan-ketentuan PLPG, serta menaatinya selama mengikuti kegiatan tersebut.

(7)

4

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015

D. PESERTA

Peserta PLPG pada PSG Rayon 115 UM adalah guru yang telah lulus Uji Kompetensi Awal (UKA), baik berasal dari guru yang bertugas sebagai guru kelas, guru mata pelajaran, guru bimbingan dan konseling atau konselor di sekolah, maupun guru yang diangkat dalam jabatan pengawas satuan pendidikan. Peserta PLPG terdiri atas guru yang memilih (1) pola PSPL dengan status TMP, (2) pola portofolio yang berstatus MPLPG, atau tidak lulus berkas portofolio, dan (3) pola PLPG. Peserta diatas didasarkan pada data yang diupload oleh AP2SG.

Peserta yang memilih pola PLPG secara langsung harus menyerahkan: (1) Format A1 yang telah ditandatangani oleh LPMP, (2) Fotokopi Ijazah S1 atau D-IV, serta Ijazah S-2 dan atau S3 (bagi yang memiliki) dan disahkan oleh perguruan tinggi yang mengeluarkan, (3) Fotokopi SK pangkat/golongan terakhir yang telah dilegalisasi oleh atasan langsung (bagi PNS), (4) Fotokopi SK pengangkatan sebagai guru sejak pertama menjadi guru sampai dengan SK terakhir yang disahkan oleh pejabat terkait, (5) Fotokopi SK mengajar dari Kepala Sekolah yang disahkan oleh atasan, dan (6) Pasfoto terbaru berwarna (enam bulan terakhir dan bukan polaroid) ukuran 3x4 cm sebanyak 4 lembar, di bagian belakang setiap pasfoto ditulis identitas peserta (nama, nomor peserta, dan satminkal).

Peserta yang dipanggil untuk mengikuti PLPG harus membawa dokumen (kurikulum, buku, referensi, dan contoh RPP) yang relevan dengan bidang keahlian masing- masing. Peserta juga harus membawa modul/materi pembelajaran yang telah diunduh dari laman KSG dan/atau PSG 115 UM, baik berupa soft copy dalam laptop maupun hard copy dalam bentuk print out/cetakan. Guru BK membawa buku-buku yang berkaitan dengan BK, Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 27 tahun 2008 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Konselor, program penyelenggaraan bimbingan dan konseling, contoh laporan pelaksanaan bimbingan & konseling, contoh instrumen asesmen, dan contoh media serta pendukung penyelenggaraan layanan BK.

Peserta PLPG yang tidak memenuhi panggilan karena alasan yang dapat dipertanggungjawabkan diberi kesempatan untuk mengikuti PLPG pada panggilan berikutnya pada tahun berjalan selama PLPG masih dilaksanakan. Peserta yang tidak memenuhi 2 kali panggilan dan tidak ada alasan yang bisa dipertanggungjawabkan dianggap mengundurkan diri. Apabila sampai akhir masa pelaksanaan PLPG peserta masih tidak dapat memenuhi panggilan karena alasan yang dapat dipertanggungjawabkan atau peserta tidak dapat menyelesaikan PLPG dengan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan diberi kesempatan untuk mengikuti PLPG hanya pada tahun berikutnya tanpa mengubah nomor peserta.

Persyaratan peserta yang mengikuti PLPG pada PSG Rayon 115 UM adalah sebagai berikut.

1) Direkomendasikan oleh PSG Rayon 115 UM untuk mengikuti PLPG.

2) Sehat jasmani dan rohani.

3) Memperoleh izin dari atasan langsung.

(8)

5

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015

4) Bersedia mengikuti semua kegiatan dan menaati semua peraturan yang ditetapkan PSG Rayon 115 UM sampai pelaksanaan PLPG berakhir.

E. PENYELENGGARAAN 1. Pembelajaran

Penyelenggaraan PLPG dilakukan berdasarkan proses baku sebagai berikut.

a. PLPG dilaksanakan oleh LPTK penyelenggara sertifikasi guru dalam jabatan yang telah ditetapkan Pemerintah dan didukung oleh Perguruan Tinggi yang memiliki program studi relevan dengan bidang studi/mata pelajaran guru peserta PLPG.

b. PLPG diselenggarakan selama 10 hari dengan bobot 90 Jam Pembelajaran (JP), dengan alokasi 44 JP teori dan 46 JP praktik (PAUD), 34 JP teori dan 56 JP praktik (SD dan bidang studi), serta 30 JP teori dan 60 JP praktik (BK). Satu JP setara dengan 50 menit.

c. Penentuan tempat pelaksanaan PLPG memperhatikan kelayakan proses pembelajaran (representatif dan kondusif).

d. Rombongan belajar (rombel) PLPG diupayakan satu bidang keahlian/mata pelajaran. Dalam kondisi tertentu yang tidak memungkinkan (dari segi jumlah), rombel dapat dibentuk berdasarkan rumpun bidang studi/mata pelajaran.

e. Satu rombel terdiri atas 30 peserta, dan satu kelompok peer teaching/peer counseling/peer supervising terdiri atas 10 peserta. Dalam kondisi tertentu, jumlah peserta dalam satu rombel atau kelompok peer teaching/peer counseling/peer supervising dapat disesuaikan.

f. Satu kelompok peer teaching/peer counseling/peer supervising difasilitasi oleh satu orang instruktur yang memiliki NIA yang relevan, termasuk pada saat ujian.

g. Pembelajaran yang dilaksanakan dapat memotivasi peserta menggunakan sumber belajar yang relevan dalam mengembangkan kompetensinya secara mandiri, berpikir kritis, dan memecahkan masalah.

h. Pembelajaran dalam PLPG yang dilakukan dalam bentuk workshop didahului dengan penyampaian materi penunjang workshop dengan menggunakan multi media (teknologi informasi) dan multi metode yang berbasis pada pembelajaran aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan (PAIKEM), dengan meminimalkan ceramah.

2. Uji Kompetensi

a. Pada akhir PLPG dilakukan uji kompetensi dengan mengacu pada rambu-rambu uji kompetensi PLPG.

b. Uji kompetensi bukan sekedar mengevaluasi hasil belajar peserta selama PLPG, tetapi lebih kepada pengukuran kompetensi guru sebagai pendidik profesional.

Uji kompetensi mencakup ujian tulis dan ujian kinerja. Ujian tulis bertujuan

(9)

6

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015

untuk mengungkap kompetensi profesional dan pedagogik, sedangkan ujian kinerja untuk mengungkap kompetensi profesional, pedagogik, kepribadian, dan sosial secara holistik. Keempat kompetensi ini juga dinilai selama proses pelatihan berlangsung. Ujian kinerja dilakukan dalam bentuk praktik pembelajaran bagi guru atau praktik bimbingan dan konseling bagi guru BK, atau mengajar & praktik supervisi bagi guru yang diangkat dalam jabatan pengawas. Ujian kinerja untuk setiap peserta minimal dilaksanakan selama 1 JP.

c. Ujian tulis pada akhir PLPG dilaksanakan dengan pengaturan tempat duduk yang layak dan setiap 30 peserta diawasi oleh dua orang pengawas.

d. Naskah soal ujian tulis terstandar nasional yang pengembangannya dikoordinasikan oleh KSG.

e. Dalam ujian praktik, lama waktu setiap kali peserta tampil adalah 1 JP atau selama 50 menit.

f. Untuk guru kelas dan guru mata pelajaran, ujian praktik terpadu dengan kegiatan peer teaching. Setiap peserta tampil dua kali, dan tampilan kedua merupakan ujian praktik. Tampilan pertama dan kedua untuk menilai kemampuan mengajar peserta. Pada 30 menit pertama, peserta melakukan praktik mengajar dengan menggunakan RPP yang disusun pada saat workshop dan pada 20 menit berikutnya peserta lain dan instruktur memberi masukan dan menilai dengan menggunakan IPPP.

g. Untuk guru bimbingan konseling atau konselor di sekolah, ujian praktik terpadu dengan kegiatan peer guidance and counseling. Setiap peserta tampil dua kali dan keduanya merupakan ujian praktik. Tampilan pertama dan kedua untuk menilai kemampuan memberikan layanan bimbingan dan konseling.

h. Dalam kegiatan peer guidance and counseling, peserta (1) mengemukakan tujuan dan mendemonstrasikan layanan BK selama 30 menit, dan (2) peserta menerima masukan dari peserta lain dan instruktur serta mendapatkan penilaian dari instruktur selama 20 menit terakhir dengan menggunakan IPPKIN dan IP3LBK.

i. Untuk guru yang diangkat dalam jabatan pengawas satuan pendidikan, setiap peserta tampil dua 2 (dua) kali, dan keduanya merupakan ujian praktik. Ujian praktik dilakukan dalam bentuk peer supervising, untuk menilai: kemampuan mengajar, kemampuan kepengawasan manajerial, dan kemampuan kepengawasan akademik yang dalam hal ini berupa kemampuan membuat rancangan kepengawasan.

j. Dalam dua kali tampilan peer supervising tersebut (poin i), tampilan pertama, untuk menilai kemampuan mengajar peserta. Pada 30 menit pertama, peserta melakukan praktik mengajar dengan menggunakan RPP yang disusun pada saat workshop, dan pada 20 menit berikutnya peserta lain dan instruktur memberi masukan dan menilai dengan menggunakan IPPP.

(10)

7

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015

k. Tampilan kedua dalam peer supervising untuk menilai kemampuan kepengawasan manajerial atau akademik peserta (pilih salah satu sesuai dengan minat peserta). Praktik kepengawasan manajerial menggunakan RKM hasil workshop. Pada 30 menit pertama peserta yang akan tampil mengemukakan masalah yang akan dipecahkan, dan tujuan pemecahan masalah. Kemudian peserta yang tampil (atau dinilai) meminta peserta lainnya untuk memberi masukan tentang cara memecahkan masalah. Selanjutnya peserta yang tampil merangkum semua masukan dan menyampaikan cara pemecahan masalah. Pada 20 menit terakhir peserta lain dan instruktur memberi masukan dan menilai dengan menggunakan IPKM.

l. Praktik kemampuan kepengawasan akademik menggunakan RKA hasil workshop. Pada 30 menit pertama peserta yang akan tampil memberikan rancangan pembinaan sekolah dan menjelaskannya kepada peserta lain. Pada 20 menit terakhir peserta lain dan instruktur memberi masukan dan menilai dengan menggunakan IPKA.

m. Pada praktik kemampuan kepengawasan akademik, peserta yang tampil harus mengumpulkan laporan pelaksanaan program kepengawasan yang dibuat saat workshop PLPG dan akan dinilai oleh instruktur menggunakan IPLPPK. Pada akhir setiap pertemuan (1 JP x jumlah peserta dalam kelompok kecil) semua peserta melaporkan hasil penilaiannya kepada instruktur.

n. Penguji pada ujian praktik harus memiliki NIA yang relevan dengan mata pelajaran yang dipraktikkan.

o. Ujian praktik mengajar dinilai dengan Instrumen Penilaian Pelaksanaan Pembelajaran atau IPPP. Ujian praktik bimbingan dan konseling dinilai dengan IPRLBK, dan laporan pelaksanaan program BK dinilai dengan IPLPBK.

p. Khusus untuk guru yang diangkat dalam jabatan pengawas tampilan pertama dinilai dengan IPPP, tampilan kedua dinilai dengan IPKM atau dinilai dengan IPKA, dan laporan pelaksanan program kepengawasan dinilai dengan IPLPPK.

q. Skor Ujian Praktik (SUP) guru mata pelajaran dan guru kelas, diambil dari skor tampilan kedua.

r. Skor akhir ujian praktik guru bimbingan dan konseling adalah rata-rata skor tampilan pertama dan kedua.

s. Skor Ujian Praktik (SUP) bagi guru yang diangkat dalam jabatan pengawas merupakan rata-rata antara skor praktik dan skor laporan pelaksanaan program kepengawasan, sedangkan skor praktik untuk guru yang diangkat dalam jabatan pengawas sama dengan skor tampilan pertama dibagi dua ditambah skor tampilan kedua.

t. Penentuan kelulusan peserta PLPG dilakukan secara objektif dan didasarkan pada rambu-rambu penilaian yang telah ditentukan

u. Peserta yang lulus mendapat sertifikat pendidik, sedangkan yang tidak lulus diberi kesempatan untuk mengikuti ujian ulang 2 (dua) kali pada tahun berjalan.

(11)

8

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015

v. Pelaksanaan ujian diatur oleh LPTK Penyelenggara Sertifikasi Guru dalam Jabatan dengan mengacu pada rambu-rambu yang telah ditetapkan.

w. Peserta yang belum lulus pada ujian ulang yang kedua diserahkan kembali ke Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota untuk dibina lebih lanjut.

3. Ujian Ulang

Ujian ulang disediakan bagi peserta sertifikasi yang belum mencapai batas nilai kelulusan. Ujian ulang pada hakikatnya sama dengan ujian pertama, yaitu meliputi ujian tulis dan/atau ujian praktik. Apabila peserta ujian ulang praktik untuk mata pelajaran tertentu jumlahnya sedikit, maka dapat digabungkan dengan peserta dari mata pelajaran yang serumpun. Setiap peserta yang tidak lulus uji kompetensi, diberi kesempatan 2 (dua) kali ujian ulang. Peserta yang tidak lulus ujian ulang kedua dikembalikan ke Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota untuk dilakukan pembinaan. Ujian ulang diselesaikan pada tahun berjalan dengan menggunakan soal uji kompetensi terstandar yang dikembangkan oleh KSG.

Pelaksanaan ujian ulang mengikuti rambu-rambu pelaksanaan ujian PLPG.

F. WAKTU DAN TEMPAT

Kegiatan PLPG dilaksanakan dalam 4 (empat) tahap untuk guru yang berada dalam lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Tahap I dimulai tanggal 19 s.d. 28 Agustus 2015, sedangkan Tahap IV dimulai pada tanggal 18 s.d. 27 September 2015. Setiap tahap berlangsung selama 10 (sepuluh) hari dengan bobot 90 jam pertemuan (JP) @ 50 menit. PLPG PSG Rayon 115 dilaksanakan di beberapa hotel di Kota Malang. Rincian waktu dan tempat pelaksanaan PLPG untuk masing-masing rombongan belajar (rombel) disajikan terpisah dari Buku Panduan ini.

G. INSTRUKTUR

Rayon LPTK dapat melaksanakan PLPG apabila memiliki prodi yang relevan dengan mata pelajaran dan minimal memiliki 4 orang instruktur yang ber-NIA relevan. Instruktur PLPG tersebut direkrut dan ditugaskan oleh Ketua Rayon LPTK Penyelenggara dengan syarat sebagai berikut.

1. Warga negara Indonesia yang berstatus sebagai dosen pada Rayon LPTK Penyelenggara Sertifikasi, dosen pada perguruan tinggi pendukung (perguruan tinggi non-kependidikan), dan widyaiswara pada LPMP/P4TK di wilayah Rayon LPTK Penyelenggara Sertifikasi. Penugasan dosen dari perguruan tinggi pendukung hanya diperbolehkan pada Rayon LPTK yang ditugasi untuk mensertifikasi guru mata pelajaran tertentu yang tidak ada prodinya di LPTK.

(12)

9

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015

2. Memiliki bidang keahlian/mata pelajaran dan NIA yang relevan dengan mata pelajarannya.

3. Sehat jasmani/rohani dan memiliki komitmen, kinerja yang baik, serta sanggup melaksanakan tugas.

4. Berpendidikan minimal S-2 dapat S-1 dan S-2 kependidikan; atau S-1 kependidikan dan S-2 nonkependidikan; atau S-1 nonkependidikan dan S-2 kependidikan; S-1 dan S-2 nonkependidikan yang relevan dan memiliki Akta Mengajar atau sertifikat Pekerti atau Applied Approach.

5. Instruktur yang berstatus dosen harus merupakan dosen tetap yang memiliki pengalaman mengajar pada bidang relevan sekurang-kurangnya 10 tahun atau sudah memiliki jabatan fungsional Lektor.

6. Instruktur pelatihan guru BK, selain memiliki masa kerja minimal 10 tahun dan jabatan fungsional Lektor, diutamakan yang memiliki pengalaman sebagai dosen pembimbing PPL BK dan atau melaksanakan praktik layanan bimbingan dan konseling di sekolah.

H. TATA TERTIB

Peserta PLPG harus mengikuti Tata Tertib pelaksanaan PLPG sebagai berikut.

1. Pada saat kedatangan, peserta harus mendaftarkan diri pada Panitia PLPG dengan menunjukkan surat undangan untuk mengikuti PLPG. Peserta yang TIDAK diundang tidak diperkenankan mengikuti PLPG.

2. Peserta harus berada pada ruang Diklat sesuai dengan Jadwal yang telah ditetapkan panitia. Apabila peserta terlambat lebih dari 15 menit tanpa alasan yang rasional, instruktur yang mengajar berhak tidak mengizinkan peserta mengikuti materi pada mata diklat tersebut.

3. Peserta harus berpakaian sopan selama mengikuti kegiatan.

4. Peserta harus mengisi presensi pada setiap mata diklat. Kehadiran peserta pada keseluruhan kegiatan minimal 80%. Apabila kehadiran kurang dari 80% maka peserta akan didiskualifikasi dan tidak diizinkan mengikuti ujian teori dan praktik.

5. Peserta harus mengikuti kegiatan tatap muka, ujian tulis, dan ujian praktik. Panitia tidak menyediakan waktu untuk ujian susulan selama pelaksanaan Diklat.

6. Peserta tidak diperkenankan membawa keluarga dan atau kerabat ke tempat pelatihan. Penerimaan tamu diizinkan di luar jadwal kegiatan bertempat di ruang sekretariat panitia.

7. Selama pelaksanaan Diklat, peserta diwajibkan menjaga ketertiban dan kebersihan tempat Diklat.

8. Peserta harus menjaga kesehatan dan keselamatan agar dapat mengikuti semua kegiatan sesuai Jadwal.

9. Untuk menghindari TERJADINYA KEHILANGAN, panitia menyarankan kepada peserta untuk tidak meninggalkan barang-barang berharga (perhiasan, uang, dll) di

(13)

10

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015

dalam maupun di luar tempat Diklat. Panitia tidak bertanggungjawab atas terjadinya kehilangan.

I. HAK DAN KEWAJIBAN PESERTA

Selama PLPG peserta berhak memeroleh: (1) materi pelatihan, (2) akomodasi (penginapan) dan konsumsi, (3) sertifikat bagi yang lulus, (4) pelayanan sesuai dengan standar yang ditetapkan panitia. Panitia TIDAK menyediakan biaya transportasi dari dan ke tempat pelatihan. Peserta wajib: (1) mengikuti Diklats sesuai jadwal, (2) menaati tata tertib, dan (3) berpartisipasi aktif selama kegiatan PLPG.

J. BENTUK KEGIATAN PLPG

Sesuai dengan namanya, kegiatan PLPG meliputi sajian teori dan praktik. Sajian teori dengan alokasi 44 JP teori dan 46 JP praktik (PAUD), 34 JP teori dan 56 JP praktik (SD dan bidang studi), serta 30 JP teori dan 60 JP praktik (BK). Sajian teori dan praktik ini berbentuk: diskusi, penugasan mandiri, kerja kelompok, kaji-konsep, workshop dan peer teaching/peer guidance and counseling/peer supervising. Penggunaan satu atau lebih bentuk kegiatan itu bergantung pada karakteristik materi.

Kegiatan PLPG disusun dengan memperhatikan empat kompetensi guru, yaitu kompetensi: (1) pedagogik, (2) profesional, (3) kepribadian, dan (4) sosial. Standarisasi kompetensi dirinci dalam materi PLPG dan ditentukan oleh LPTK penyelenggara sertifikasi dengan mengacu pada rambu-rambu yang ditetapkan oleh Dirjen Dikti/Ketua Konsorsium Sertifikasi Guru, sebagai berikut.

(14)

11

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015 Lampiran 1

STRUKTUR KURIKULUM

PENDIDIKAN DAN LATIHAN PROFESI GURU (PLPG) TAMAN KANAK-KANAK TAHUN 2015

Standar Kompetensi Lulusan:

1. Memahami karakteristik peserta didik dan mampu merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran yang mendidik.

2. Memiliki kepribadian yang mantap, stabil, dewasa, arif, berwibawa, dan berakhlak mulia.

3. Menguasai keilmuan dan kajian kritis pendalaman isi bidang pengembangan peserta didik (keimanan, ketaqwaan dan ahlak mulia; sosial dan kepribadian; pengetahuan dan teknologi; estetika; jasmani, olahraga dan kesehatan).

4. Mampu berkomunikasi dan bergaul dengan peserta didik, kolega dan masyarakat.

No A 1

Materi UMUM Kebijakan Pengembangan Profesi Guru

Teori Praktik

4

Tujuan

Meningkatkan pemahaman dan pengamalan tentang kebijakan pengembangan profesi guru

Meningkatkan pemahaman

Indikator

• Memahami kebijakan pengembangan profesi guru

• Mengamalkan etika profesi

Garis Besar Materi

• Kompetensi guru

• Penilaian kinerja guru

• Pengembangan karier guru.

• Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan.

• Etika profesi.

• Pendidikan karakter.

• Rasional pengem- bangan kurikulum.

Strategi Pembelajaran

2 Informasi Kurikulum 2013

4 Memahami konsep

pengembangan

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015 11

(15)

12

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015

No Materi Teori Praktik Tujuan

pengembangan kurikulum 2013

Indikator dan implementasi kurikulum 2013

Garis Besar Materi

• Elemen perubahan kurikulum.

• Struktur kurikulum.

• Faktor pendukung keberhasilan implementasi kurikulum.

• Materi bidang pengembangan PAUD jalur formal (termasuk miskonsepsi)

• Strategi pembelajaran materi bidang pengembangan PAUD jalur formal

• Pengkajian terhadap video model pembelajaran

• Penilaian hasil belajar (tugas, tes,

pengamatan perilaku, portofolio, tes kinerja)

• Penilaian hasil pengembangan potensi peserta didik

Strategi Pembelajaran

B 1

POKOK Pendalaman materi bidang pengembangan PAUD jalur formal sesuai dengan karakteristik peserta didik yang dapa digunakan untuk mengembang kan:

• keimanan, ketaqwaan dan ahlak mulia;

• sosial dan kepribadian;

• pengeta- huan dan

30 Meningkatkan

penguasaan materi bidang pengembangan PAUD jalur formal

• Menguasai materi bidang

pengembangan PAUD jalur formal

• Berkurangnya miskonsepsi materi bidang pengembangan PAUD jalur formal

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015 12

(16)

13

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015

No Materi

teknologi;

• estetika;

jasmani, olahragadan kesehatan

Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

Teori Praktik Tujuan Indikator Garis Besar Materi Strategi

Pembelajaran

2 2 6 Meningkatkan

penguasaan konsep dan penerapan PTK

Menguasai konsep PTK dan dapat menyusun draft proposal PTK

C. WORKSHOP Pengembangan danpengemasan perangkat pembelajaran

• Pendalaman materi PTK.

• Latihan mengindentifikasi masalah dalam proses pembelajaran.

• Pengembangan ran- cangan proposal PTK.

Penyusunan perangkat pembelajaran yang meliputi:

 RPP (RKH dan RKM),

 Bahan ajar,

 Media pembelajaran,

 Instrumen penilaian.

Catatan: perangkat pembelajaran mempertimbangkan

- 20 Meningkatkan kemampuan mengembangka n perangkat pembelajaran

Tersusunnya perangkat pembelajaran sekurang-kurangnya untuk 2 tema setiap peserta

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015 13

(17)

14

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015

No Materi Teori Praktik Tujuan Indikator Garis Besar Materi

keseimbangan soft skill dan hard skill yang meliputi sikap, pengetahuan, dan keterampilan.

Strategi Pembelajaran

D PRAKTIK PEMBELAJARAN Pelaksanaan 20 pembelajaran (peer teaching)

Meningkatkan kemampuan melaksanakan pembelajaran

Dapat melaksanakan pembelajaran

• Praktik pembelajaran

• Setiap peserta tampil 2 kali @ 1 JP.

Catatan: Satu kelas (30 peserta), dibuat 3 kelompok dan dilaksanakan secara paralel. Tampilan ke-2 merupakan ujian praktik.

E 1

UJIAN

Tulis 4 Mengukur

kompetensi profesional dan pedagogik

Terukurnya kompetensi profesional dan pedagogik (penguasaan terhadap materi bidang pengembangan PAUD jalur formal, pedagogik, dan

• Ujian Tulis Nasional (120 menit) dalam bentuk tes objektif

• Ujian Tulis LPTK (80 menit) dalam bentuk uraian berbasis kasus

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015 14

(18)

15

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015

No Materi Teori Praktik Tujuan Indikator

profesionalisme guru)

Terukurnya kemampuan melaksanakan pembelajaran

Garis Besar Materi Strategi Pembelajaran

2 Praktik *)

Jumlah JP 44 46

Mengukur kemampuan melaksanakan pembelajaran

• Ujian praktik

terintegrasi dalam peer teaching tampilan kedua.

Catatan:

• Pembinaan dan pengembangan kompetensi kepribadian dan sosial guru terintegrasi dalam kegiatan PLPG

• *) Sudah terintegrasi di D

• Ujian akhir harus dapat memastikan bahwa peserta telah memenuhi standar kompetensi sebagaimana yang dimaksud dalam Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen serta Permendiknas Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru.

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015 15

(19)

16

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015 Lampiran 2

STRUKTUR KURIKULUM

PENDIDIKAN DAN LATIHAN PROFESI GURU (PLPG) SD/SDLB TAHUN 2015

Standar Kompetensi Lulusan:

1. Memahami dan mampu mengimplementasikan kurikulum SD 2006 dan kurikulum SD 2013.

2. Memahami karakteristik peserta didik dan mampu merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran yang mendidik.

3. Memiliki kepribadian yang mantap, stabil, dewasa, arif, berwibawa, dan berakhlak mulia.

4. Menguasai keilmuan, kajian kritis dan pendalaman isi dalam konteks kurikulum sekolah.

5. Mampu berkomunikasi dan bergaul dengan peserta didik, kolega, dan masyarakat.

Strategi Pembelajaran

• Pemberian informasi

• Tanya jawab

• Diskusi No

A 1

Materi

UMUM Kebijakan Pengembangan Profesi Guru

Teori Praktik Tujuan

Meningkatkan pemahaman dan pengamalan tentang kebijakan pengembangan profesi guru

Indikator

• Memahami kebijakan pengembangan profesi guru

• Mengamalkan etika profesi

Garis Besar Materi

• Kompetensi guru

• Penilaian kinerja guru

• Pengembangan karier guru.

• Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan.

• Etika profesi.

• Pendidikan 4

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015 16

(20)

17

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015

No Materi Teori Praktik Tujuan

Meningkatkan pemahaman kurikulum 2006 dan kurikulum 2013

Indikator

Memahami konsep dan implementasi kurikulum 2006 dan kurikulum 2013

Garis Besar Materi karakter.

• Karakteristik kurikulum 2006, termasuk kaitan SKL, SK KD dan Indikator

• Karakteristik kurikulum 2013 termasuk kaitan SKL, KI, KD dan indikator

• Pendekatan pembelajaran yang mendidik (tematik terpadu, PAIKEM, saintifik, dan menerapkan penilaian autentik)

• Materi bidang studi (termasuk miskonsepsi)

• Strategi pembelajaran

Strategi Pembelajaran

• Pemberian Informasi

• Tanya jawab

• Diskusi

• Kerja kelompok

2 Konsep

Kurikulum 2006 dan Kurikulum 2013

4

B 1

POKOK Pendalaman materi bidang studi dan strategi pembelajaran.

16 - Meningkatkan

penguasaan materi bidang studi dan strategi pembelajarannya

• Menguasai materi bidang studi

• Berkurangnya miskonsepsi materi bidang

• Tanya jawab

• Diskusi

• Project based

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015 17

(21)

18

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015

No Materi Teori Praktik Tujuan Indikator

studi

• Menguasai strategi pembelajaran.

Garis Besar Materi

• Pengkajian terhadap video model pembelajaran

• Penilaian hasil belajar (tugas, tes,

pengamatan perilaku, portofolio, tes kinerja)

• Analisis struktur kurikulum dan silabus dengan pendekatan tematik terpadu (Kelas I-VI).

• Teori penilaian otentik

• Jenis-jenis perangkat penilaian otentik

• Strategi penilaian otentik

Strategi Pembelajaran

learning/pr oblem solving learning/dis covery learning/inq uiry learning

• Kerja kelompok

2 Pendalaman (teori dan praktek) penilaian otentik

2 2 Meningkatkan

kompetensi guru dalam melakukan penilaian otentik

• Menguasai teori penilaian otentik

• Menyusun perangkat penilaian otentik

• Mempraktikan penilaian otentik

• Diskusi

• Kerja kelompok

• Presentasi

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015 18

(22)

19

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015 No

3

Materi

Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

Teori Praktik

2 6

Tujuan

Meningkatkan penguasaan konsep dan penerapan PTK

Indikator

Menguasai konsep PTK dan dapat menyusun draft proposal PTK

Garis Besar Materi

• Pendalaman materi PTK.

• Latihan menginden- tifikasi masalah dalam pro-ses pembela-jaran.

• Pengembangan rancangan prop PTK.

Penyusunan perangkat pembelajaran yang meliputi:

 RPP,

 Bahan ajar,

 LKPD,

 Media pembelajaran,

 Instrumen penilaian.

Catatan:

perangkat pembelajaran mempertimbangkan keseimbangan soft skill dan hard skill yang meliputi

Strategi Pembelajaran

• Pemberian Informasi

• Tanya jawab

• Diskusi

• Pemberian tugas

C. WORKSHOP

Pengembangan perangkat pembelajaran berdasarkan hasil analisis buku/ bahan ajar

- 30 • Meningkatkan kemampuan peserta dalam mengembangkan perangkat pembelajaran berdasarkan hasil analisis buku/bahan ajar

• Mampu menganalisis bahan ajar

• Mampu menetapkan bahan ajar sesuai dengan tujuan pembelajaran yang dirancang

• Mampu memilih strategi

pembelajaran yang tepat

• Mampu

menentukan teknik evaluasi dan mengambangkan

• Pemberian Informasi

• Tanya jawab

• Diskusi

• Simulasi

• Pemberian tugas

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015 19

(23)

20

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015

No Materi Teori Praktik Tujuan Indikator

instrumen yang digunakan

• Mampu mengembangkan perangkat pembelajaran secara utuh.

Garis Besar Materi sikap,

pengetahuan, dan keterampilan.

Strategi Pembelajaran

D PRAKTIK PEMBELAJARAN

Pelaksanaan20 pembelajaran (peer teaching)

Meningkatkan kemampuan melaksanakan pembelajaran tematik terpadu.

Dapat melaksanakan pembelajaran tematik terpadu.

• Praktik pembelajaran

• Setiap peserta tampil 2 kali @ 1 JP.

Catatan: Satu kelas (30 peserta), dibuat 3 kelompok dan dilaksanakan secara paralel.

Tampilan ke-2 merupakan ujian praktik.

• Praktik mengajar

E 1

UJIAN

Tulis 4 Mengukur

kompetensi profesional dan pedagogik

Terukurnya kompetensi profesional dan pedagogik (penguasaan terhadap bidang

• Ujian Tulis Nasional (120 menit) dalam bentuk tes objektif

• Ujian Tulis LPTK

• Ujian Tulis

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015 20

(24)

21

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015

No Materi Teori Praktik Tujuan Indikator

studi, pedagogik, dan profesionalisme guru)

Garis Besar Materi (80 menit) dalam bentuk uraian berbasis kasus

• Ujian praktik terintegrasi dalam peer teaching tampilan kedua.

Strategi Pembelajaran

2 Praktik *) Mengukur

kemampuan peserta melaksanakan pembelajaran tematik terpadu.

Terukurnya kemampuan peserta melaksanakan pembelajaran tematik terpadu.

• Ujian Praktik

Jumlah JP 32 58

Catatan:

• Pembinaan dan pengembangan kompetensi kepribadian dansosial guru terintegrasi dalam kegiatan PLPG

• *) Sudah terintegrasi di D

Ujian akhir harus dapat memastikan bahwa peserta telah memenuhi standar kompetensi sebagaimana yang dimaksud dalam Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen serta Permendiknas Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru.

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015 21

(25)

22

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015 Lampiran 3

STRUKTUR KURIKULUM

PENDIDIKAN DAN LATIHAN PROFESI GURU (PLPG) SMP/SMP-LB TAHUN 2015

Standar Kompetensi Lulusan:

1. Memahami dan mampu mengimplementasikan kurikulum SMP 2006 dan kurikulum SMP 2013.

2. Memahami karakteristik peserta didik dan mampu merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran yang mendidik.

3. Memiliki kepribadian yang mantap, stabil, dewasa, arif, berwibawa, dan berakhlak mulia.

4. Menguasai keilmuan, kajian kritis dan pendalaman isi dalam konteks kurikulum sekolah.

5. Mampu berkomunikasi dan bergaul dengan peserta didik, kolega dan masyarakat.

Strategi Pembelajaran

• Pemberian informasi

• Tanya jawab

• Diskusi No

A 1

Materi

UMUM Kebijakan Pengembangan Profesi Guru

Teori Praktik Tujuan

Meningkatkan pemahaman dan pengamalan tentang kebijakan pengembangan profesi guru

Indikator

• Memahami kebijakan pengembangan profesi guru

• Mengamalkan etika profesi

Garis Besar Materi

• Kompetensi guru

• Penilaian kinerja guru

• Pengembangan karier guru.

• Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan.

• Etika profesi.

• Pendidikan 4

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015 22

(26)

23

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015

No Materi Teori Praktik Tujuan

Meningkatkan pemahaman kurikulum 2006 dan kurikulum 2013

Indikator

Memahami konsep dan implementasi kurikulum 2006 dan kurikulum 2013

Garis Besar Materi karakter.

• Karakteristik kurikulum 2006, termasuk kaitan SKL, SK KD dan Indikator

• Karakteristik kurikulum 2013 termasuk kaitan SKL, KI, KD dan indikator

• Pendekatan pembelajaran yang mendidik (tematik terpadu, PAIKEM, saintifik, dan menerapkan penilaian autentik)

• Materi bidang studi (termasuk miskonsepsi)

• Strategi pembelajaran

Strategi Pembelajaran

• Pemberian Informasi

• Tanya jawab

• Diskusi

• Kerja kelompok

2 Konsep

Kurikulum 2006 dan Kurikulum 2013

4

B 1

POKOK Pendalaman materi bidang studi dan strategi pembelajaran.

16 - Meningkatkan

penguasaan materi bidang studi dan strategi pembelajarannya

• Menguasai materi bidang studi

• Berkurangnya miskonsepsi materi bidang

• Tanya jawab

• Diskusi

• Project based

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015 23

(27)

24

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015

No Materi Teori Praktik Tujuan Indikator

studi

• Menguasai strategi pembelajaran.

Garis Besar Materi

• Pengkajian terhadap video model pembelajaran

• Penilaian hasil belajar (tugas,tes, pengamatan perilaku, portofolio, tes kinerja)

• Analisis struktur kurikulum dan silabus dengan pendekatan tematik terpadu (Kelas I-VI).

• Teori penilaian Otentik

• Jenis-jenis perangkat penilaian otentik

• Strategi penilaian otentik

Strategi Pembelajaran

learning/pr oblem solving learning/dis covery learning/inq uiry learning

• Kerja kelompok

2 Pendalaman (teori dan praktek) penilaian otentik

2 2 Meningkatkan

kompetensi guru dalam melakukan penilaian otentik

• Menguasai teori penilaian otentik

• Menyusun perangkat penilaian otentik

• Mempraktikan penilaian otentik

• Diskusi

• Kerja kelompok

• Presentasi

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015 24

(28)

25

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015 No

3

Materi

Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

Teori Praktik

2 6

Tujuan

Meningkatkan penguasaan konsep dan penerapan PTK

Indikator

Menguasai konsep PTK dan dapat menyusun draft proposal PTK

Garis Besar Materi

• Pendalaman materi PTK.

• Latihan menginden- tifikasi masalah dalam pro-ses pembela-jaran.

• Pengembangan rancangan prop PTK.

Penyusunan perangkat pembelajaran yang meliputi:

 RPP,

 bahan ajar,

 LKPD,

 Media pembelajaran

 Instrumen penilaian.

Catatan:

perangkat pembelajaran mempertimbangkan keseimbangan soft skill dan hard skill yang meliputi

Strategi Pembelajaran

• Pemberian Informasi

• Tanya jawab

• Diskusi

• Pemberian tugas

C. WORKSHOP

Pengembangan perangkat pembelajaran berdasarkan hasil analisis buku/ bahan ajar

- 30 • Meningkatkan kemampuan peserta dalam mengembangkan perangkat pembelajaran berdasarkan hasil analisis buku/bahan ajar

• Mampu menganalisis bahan ajar

• Mampu menetapkan bahan ajar sesuai dengan tujuan pembelajaran yang dirancang

• Mampu memilih strategi

pembelajaran yang tepat

• Mampu

menentukan teknik evaluasi dan mengambangkan

• Pemberian Informasi

• Tanya jawab

• Diskusi

• Simulasi

• Pemberian tugas

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015 25

(29)

26

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015

No Materi Teori Praktik Tujuan Indikator

instrumen yang digunakan

• Mampu mengembangkan perangkat pembelajaran secara utuh.

Garis Besar Materi sikap,

pengetahuan, dan keterampilan.

Strategi Pembelajaran

D PRAKTIK PEMBELAJARAN

Pelaksanaan20 pembelajaran (peer teaching)

Meningkatkan kemampuan melaksanakan pembelajaran tematik terpadu.

Dapat melaksanakan pembelajaran tematik terpadu.

• Praktik pembelajaran

• Setiap peserta tampil 2 kali @ 1 JP.

Catatan: Satu kelas (30 peserta), dibuat 3 kelompok dan dilaksanakan secara paralel.

Tampilan ke-2 merupakan ujian praktik.

• Praktik mengajar

E 1

UJIAN

Tulis 4 Mengukur

kompetensi profesional dan pedagogik

Terukurnya kompetensi profesional dan pedagogik (penguasaan terhadap bidang

• Ujian Tulis Nasional (120 menit) dalam bentuk tes objektif

• Ujian Tulis LPTK

• Ujian Tulis

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015 26

(30)

27

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015

No Materi Teori Praktik Tujuan Indikator

studi, pedagogik, dan profesionalisme guru)

Garis Besar Materi (80 menit) dalam bentuk uraian berbasis kasus

• Ujian praktik terintegrasi dalam peer teaching tampilan kedua.

Strategi Pembelajaran

2 Praktik *) Mengukur

kemampuan peserta melaksanakan pembelajaran tematik terpadu.

Terukurnya kemampuan peserta melaksanakan pembelajaran tematik terpadu.

• Ujian Praktik

Jumlah JP 32 58

Catatan:

• Pembinaan dan pengembangan kompetensi kepribadian dan sosial guru terintegrasi dalam kegiatan PLPG

• *) Sudah terintegrasi di D

• Ujian akhir harus dapat memastikan bahwa peserta telah memenuhi standar kompetensi sebagaimana yang dimaksud dalam Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen serta Permendiknas Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru.

Panduan Peserta PLPG PSG Rayon 115 Universitas Negeri Malang 2015 27

Gambar

Gambar 1. Alur Sertifikasi Guru dalam Jabatan

Referensi

Dokumen terkait

Indikator Soal Soal : : Disajikan Disajikan sebuah sebuah bacaan bacaan yang yang terdiri terdiri atas atas satu satu paragraf, paragraf, siswa dapat menentukan

Sebaik apapun proses produksi aluminium suatu perusahaan, tidak akan menghasilkan produk aluminium yang baik dan bermutu jika bahan baku yang digunakan tidak bermutu

Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika UMS 2015 622 Dari gambar 4 dapat dilihat garis kemiskinan (Rp/kapita/Bulan) paling tinggi di

Hasil penelitian ini dirumuskan bahwa dasar pertimbangan pembatalan Putusan BAPMI 006 yang diajukan oleh Para Pemohon adalah didasari oleh ketentuan dalam Undang-Undang

bahwa status, peringkat dan nilai akreditasi program studi untuk program pendidikan sarjana pada sejumlah perguruan tinggi sebagaimana dimaksudkan dalam huruf a,

“Kewirausahaan & Talk Show 2014” UKM Fotografi Universitas Sumatera Utara “Peserta Workshop Dasar VII UKM Fotografi USU” 2015. IMILKOM (Ikatan mahasiswa Ilmu Komputer)

Saliva adalah suatu cairan tidak berwarna, konsistensi seperti lendir, dan merupakan hasil sekresi kelenjar yang terus-menerus membasahi gigi-geligi dan mukosa

Berdasarkan paparan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa Pertama, terdapat korelasi negatif antara konsep diri dengan kecenderungan perilaku