• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN FARMAKOGNOSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "RENCANA MUTU PEMBELAJARAN FARMAKOGNOSI"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

FARMAKOGNOSI

Disusun Oleh:

Imron Wahyu Hidayat, M.Sc., Apt

NIK 098106038

PROGRAM STUDI FARMASI (S1)

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

(2)

UNI VERSI TAS MUHAMMADI YAH MAGELANG FAKULTAS I LMU KESEHATAN

PROGRAM STUDI FARMASI ( S1)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

Mata Kuliah KODE Rumpun MK Bobot( sks ) /

Semester

Tgl Penyusunan

FARMAKOGNOSI KPT0605218 I lmu Sains Farmasi 2/ 3 Maret 2017

OTORI SASI Dosen Pengembang RPS Koordinator MK Ka. Program Studi

I mron Wahyu Hidayat, M.Sc., Apt NI K. 098106038

I mron Wahyu Hidayat, M.Sc., Apt NI K. 098106038

Tiara Mega Kusuma, M.Sc., Apt NI K. 108606050

Capaian Pembelajaran Capaian Pembelajaran Lulusan

P.01 Menguasai konsep teoritis farmasetika, farmakologi, farmakoterapi, farmasi klinik, toksikologi, farmakoekonomi, farmakovigilance, DRP (Drug Related Problems), I nteraksi obat, EBM (Evidence-based Medicine), POR (Pengobatan Obat Rasional), Undang-Undang kefarmasian, Kode etik profesi farmasi. P.02 Menguasai konsep teoritis Compounding (non sterile & sterile), Dispensing, farmasetika, Farmasi

komunitas/ Farmasi praktis, GPP (Good Pharmacy Practice), komunikasi, Undang-Undang kefarmasian, Kode etik profesi farmasi.

KK.01 Mampu mengidentifikasi masalah terkait obat dan alternatif solusinya untuk mengoptimalkan terapi KK.02 Mampu menyiapkan dan/ atau meracik, serta memberikan sediaan farmasi (obat, obat tradisional,

kosmetik) disertai penjaminan mutu sediaan farmasi

S.09 Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri S.11 Mematuhi ketentuan perundang-undangan, norma dan etik kefarmasian

KU.02 Mampu menunjukkan kinerja bermutu dan terukur

(3)

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

M.01 Menguasai pengelolaan simplisia

M.02 Menguasai identifikas metabolit primer dan sekunder

Diskripsi MK Mata kuliah ini berisi pokok bahasan mengenai simplisia dan pembuatan, sumber, pengumpulan, pengolahan, penyimpanan simplisia, kontrol kualitas simplisia, identifikasi metabolit primer serta macam simplisia yang mengandung metabolit sekunder. Kegiatan praktikum membahas mengenai haksel dan pemeriksaan simplisia secara mikroskopik.

Materi Pemebelajaran 1.Kontrak belajar, pengantar farmakognosi, sejarah singkat dan ruanglingkup, kaitan dengan bidang farmasi yang lain 2.Pengertian simplisia, tatanama dan tahapan pembuatan simplisia, sumber tanaman yang digunakan, prinsip

pemanenan bagian-bagian tanaman obat, definisi dan prinsip CPOTB

3.Definisi glikosida Karakteristik glikosidaPenggolongan glikosida, efek farmakologis glikosida, tanaman yang mengandung glikosida dan cara penggunaannya, identifikasi glikosida

4.Definisi MAKarakteristik MAPenggolongan MA, efek farmakologis MA, tanaman yang mengandung MA dan cara penggunaannya, identifikasi MA

5.Definisi taninKarakteristik taninPenggolongan tanin, efek farmakologis tanin, tanaman yang mengandung tanin dan cara penggunaannya, identifikasi tanin

6.Definisi alkaloidKarakteristik alkaloidPenggolongan alkaloid, efek farmakologis alkaloid, tanaman yang mengandung alkaloid dan cara penggunaannya, identifikasi alkaloid

7.Definisi flavonoidKarakteristik flavonoidPenggolongan flavonoid, efek farmakologis flavonoid, tanaman yang mengandung flavonoid dan cara penggunaannya, identifikasi flavonoid

8.Definisi KH Karakteristik KHPenggolongan KH, efek farmakologis KH, tanaman yang mengandung KH dan cara penggunaannya, identifikasi KH

9.Definisi lipid Karakteristik lipidPenggolongan lipid, efek farmakologis lipid, tanaman yang mengandung lipid dan cara penggunaannya, identifikasi lipid

10. Definisi kurkuminoidKarakteristik kurkuminoidPenggolongan kurkuminoid, efek farmakologis kurkuminoid , tanaman yang mengandung kurkuminoid dan cara penggunaannya, identifikasi kurkuminoid

11. Pembuatan simplisia

12. Haksel dan pemeriksaan mikroskopik 13. Pembuatan pereaksi dan skrining fitokimia

14. I solasi & identifikasi piperin dalam minyak lada hitam atau lada putih 15. I dentifikasi piperin dengan metode KLT

(4)

Pengalaman Belajar Melalui mata kuliah ini mahasiswa mampu menguasai mengenai kontrol kualitas simplisia, identifikasi metabolit sekunder dan simplisia metabolit sekunder

Pustaka UTAMA

1) Anonim, 1977, Materia Medika I ndonesia, jilid I . Departemen Kesehatan Republik I ndonesia, Jakarta 2) Anonim, 1978, Materia Medika I ndonesia, jilid I I . Departemen Kesehatan Republik I ndonesia, Jakarta 3) Anonim, 1979, Materia Medika I ndonesia, jilid I I I . Departemen Kesehatan Republik I ndonesia, Jakarta 4) Anonim, 1980, Materia Medika I ndonesia, jilid I V. Departemen Kesehatan Republik I ndonesia, Jakarta 5) Anonim, 1989, Materia Medika I ndonesia, jilid V. Departemen Kesehatan Republik I ndonesia, Jakarta 6) Anonim, 1990, Materia Medika I ndonesia, jilid VI . Departemen Kesehatan Republik I ndonesia, Jakarta Pendukung

-Media Pembelajaran PerangkatLunak : PerangkatKeras : LCD &Proyektor

Mortir, stamper, timbangan Team teaching Herma Fanani Agusta , M.Sc., Apt

(5)

-MATRIKS PERKULIAHAN

Perte

muan

ke

Sub CP – MK

( KemampuanAkhir

yang diharapkan )

Indikator

KriteriadanBentukP

enilaian

MetodePembelajaran

MateriPembelajaran

BobotPen

ilaian

(%)

1

Mahasiswa mampu

menjelaskan definisi

dan sejarah

perkembangan

farmakognosi

Ketepatan

menjelaskan

tentangKontrak

belajar

Ketepatan

menjelaskan

tentangpengantar

farmakognosi

Ketepatan

menjelaskan

tentang sejarah

singkat dan

ruanglingkup,

kaitan dengan

bidang farmasi

yang lain

Kreteri:

Ketepatan dan

penguasaan

Bentuk non-test:

Tulisan makalah

Presentasi

Kuliah & Diskusi,

[TM:1x(2 x50”)]

Tutorial dan pelaporan

[BT+BM: 1x(2x60”)]

Tugas-1: Menyusun

ringkasan tentang

definisi dan sejarah

perkembangan

farmakognosi

.

[1x(2x60”)]

1. Kontrakbelajar

2. pengantar

farmakognosi

3. sejarah singkat dan

ruanglingkup, kaitan

dengan bidang farmasi

yang lain

10

2

Mahasiswa mampu

menjelaskan definisi,

sumber-sumber dan

tatanama simplisia,

prinsip dasar,

tahapan pembuatan

simplisia, dan CPOTB

Ketepatan

menjelaskan

tentang pengertian

simplisia

Ketepatan

menjelaskan

tentang tatanama

dan tahapan

pembuatan

simplisia

Ketepatan

menjelaskan

tentang sumber

Kreteri:

Ketepatan dan

penguasaan

Bentuk non-test:

Tulisan makalah

Presentasi

Kuliah & Diskusi,

[TM:1x(2 x50”)]

Tutorial dan pelaporan

[BT+BM: 1x(2x60”)]

Tugas-2: Menyusun

ringkasan tentang

definisi, sumber-sumber

dan tatanama simplisia,

prinsip dasar, tahapan

pembuatan simplisia,

dan CPOTB

.

[1x(2x60”)]

1. Pengertian simplisia

2. tatanama dan

tahapan pembuatan

simplisia

3. sumber tanaman

yang digunaka

4. prinsip pemanenan

bagian-bagian tanaman

obat

5. Definisi dan prinsip

CPOTB

(6)

tanaman yang

digunakan

Ketepatan

menjelaskan

tentang prinsip

pemanenan

bagian-bagian

tanaman obat

Ketepatan

menjelaskan

tentang definisi

dan prinsip CPOTB

3

Mahasiswa mampu

menyebutkan nama

simplisia dan nama

spesies, kegunaan

dan senyawa aktif

yang terkandung

dalam tumbuhan

yang mengandung

senyawa glikosida

Ketepatan

menjelaskan

tentang definisi

glikosida

Ketepatan

menjelaskan

tentang

karakteristik

glikosida

Ketepatan

menjelaskan

tentang

Penggolongan

glikosida

Ketepatan

menjelaskan

tentang efek

farmakologis

glikosida

Ketepatan

menjelaskan

tentang

Kreteri:

Ketepatan dan

penguasaan

Bentuk non-test:

Presentasi

Penyusunan

laporan kasus

Kuliah & Diskusi,

[TM:1x(2 x50”)]

Tutorial dan pelaporan

[BT+BM: 1x(2x60”)]

Tugas-3: Menyusun

ringkasan tentangnama

simplisia dan nama

spesies, kegunaan dan

senyawa aktif yang

terkandung dalam

tumbuhan yang

mengandung senyawa

glikosida. [1x(2x60”)]

1. Definisi glikosida

2. Karakteristik glikosida

3. Penggolongan

glikosida

4. Efek farmakologis

glikosida

5. Tanaman yang

mengandung glikosida

dan cara

penggunaannya

Identifikasi glikosida

(7)

Tanaman yang

mengandung

glikosida dan cara

penggunaannya

Identifikasi glikosida

4

Mahasiswa mampu

menyebutkan nama

simplisia dan nama

spesies, kegunaan

dan senyawa aktif

yang terkandung

dalam tumbuhan

yang mengandung

senyawa minyak

atsiri (MA)

Ketepatan

menjelaskan

tentang definisi

MA

Ketepatan

menjelaskan

tentang

karakteristik MA

Ketepatan

menjelaskan

tentang

Penggolongan MA

Ketepatan

menjelaskan

tentang efek

farmakologis MA

Ketepatan

menjelaskan

tentang tanaman

yang mengandung

MA dan cara

penggunaannya

Identifikasi MA

Kreteri:

Ketepatan dan

penguasaan

Bentuk non-test:

Penyusunan

laporan studi

kasus

Presentasi

Kuliah & Diskusi,

[TM:1x(2 x50”)]

Tutorial dan pelaporan

[BT+BM: 1x(2x60”)]

Tugas-4: Menyusun

ringkasan tentang nama

simplisia dan nama

spesies, kegunaan dan

senyawa aktif yang

terkandung dalam

tumbuhan yang

mengandung senyawa

minyak atsiri (MA).

[1x(2x60”)]

1. Definisi MA

2. Karakteristik MA

3. Penggolongan MA

4. Efek farmakologis MA

5. Tanaman yang

mengandung MA dan

cara penggunaannya

Identifikasi MA

10

5

Mahasiswa mampu

menyebutkan nama

simplisia dan nama

spesies, kegunaan

dan senyawa aktif

Ketepatan

menjelaskan

tentang definisi

tanin

Kreteri:

Ketepatan dan

penguasaan

Bentuk non-test:

Penyusunan

Kuliah & Diskusi,

[TM:1x(2 x50”)]

Tutorial dan pelaporan

[BT+BM: 1x(2x60”)]

1. Definisi tanin

2. Karakteristik tanin

3.Penggolongan tanin

4. Efek farmakologis

(8)

yang terkandung

dalam tumbuhan

yang mengandung

senyawa tanin

Ketepatan

menjelaskan

tentang

karakteristik tanin

Ketepatan

menjelaskan

tentangPenggolon

gan tanin

Ketepatan

menjelaskan

tentang efek

farmakologis tanin

Ketepatan

menjelaskan

tentang tanaman

yang mengandung

tanin dan cara

penggunaannya

Ketepatan

menjelaskan

tentang identifikasi

tanin

laporan studi

kasus

Presentasi

Tugas-5: Menyusun

ringkasan tentang nama

simplisia dan nama

spesies, kegunaan dan

senyawa aktif yang

terkandung dalam

tumbuhan yang

mengandung senyawa

tanin . [1x(2x60”)]

tanin

5. Tanaman yang

mengandung tanin dan

cara penggunaannya

6. Identifikasi tanin

6

Mahasiswa mampu

menyebutkan nama

simplisia dan nama

spesies, kegunaan

dan senyawa aktif

yang terkandung

dalam tumbuhan

yang mengandung

senyawa alkaloid

Ketepatan

menjelaskan

tentang definisi

alkaloid

Ketepatan

menjelaskan

tentang

karakteristik

alkaloid

Ketepatan

Kreteri:

Ketepatan dan

penguasaan

Bentuk non-test:

Penyusunan

laporan studi

kasus

Presentasi

Kuliah & Diskusi,

[TM:1x(2 x50”)]

Tutorial dan pelaporan

[BT+BM: 1x(2x60”)]

Tugas-6: Menyusun

ringkasan tentang nama

simplisia dan nama

spesies, kegunaan dan

senyawa aktif yang

terkandung dalam

1. Definisi alkaloid

2. Karakteristik alkaloid

3. Penggolongan

alkaloid

4. Efek farmakologis

alkaloid

5. Tanaman yang

mengandung alkaloid

dan cara

(9)

menjelaskan

tentang

penggolongan

alkaloid

Ketepatan

menjelaskan

tentang efek

farmakologis

alkaloid

Ketepatan

menjelaskan

tentang tanaman

yang mengandung

alkaloid dan cara

penggunaannya

Ketepatan

menjelaskan

tentang identifikasi

alkaloid

tumbuhan yang

mengandung senyawa

alkaloid

.

[1x(2x60”)]

penggunaannya

6. Identifikasi alkaloid

7

Mahasiswa mampu

menyebutkan nama

simplisia dan nama

spesies, kegunaan

dan senyawa aktif

yang terkandung

dalam tumbuhan

yang mengandung

senyawa flavonoid

Ketepatan

menjelaskan

tentang definisi

flavonoid

Ketepatan

menjelaskan

tentang

karakteristik

flavonoid

Ketepatan

menjelaskan

tentang

penggolongan

flavonoid

Ketepatan

Kreteri:

Ketepatan dan

penguasaan

Bentuk non-test:

Penyusunan

laporan studi

kasus

Presentasi

Kuliah & Diskusi,

[TM:1x(2 x50”)]

Tutorial dan pelaporan

[BT+BM: 1x(2x60”)]

Tugas-7: Menyusun

ringkasan tentang nama

simplisia dan nama

spesies, kegunaan dan

senyawa aktif yang

terkandung dalam

tumbuhan yang

mengandung senyawa

flavonoid.[1x(2x60”)]

1. Definisi flavonoid

2. Karakteristik

flavonoid

3. Penggolongan

flavonoid

4. Efek farmakologis

flavonoid

5. Tanaman yang

mengandung flavonoid

dan cara

penggunaannya

6. Identifikasi flavonoid

(10)

menjelaskan

tentang efek

farmakologis

flavonoid

Ketepatan

menjelaskan

tentang tanaman

yang mengandung

flavonoid dan cara

penggunaannya

Ketepatan

menjelaskan

tentang Identifikasi

flavonoid

8

Mahasiswa mampu

menyebutkan nama

simplisia dan nama

spesies, kegunaan

dan senyawa aktif

yang terkandung

dalam tumbuhan

yang mengandung

senyawa karbohidrat

(KH)

Ketepatan

menjelaskan

tentang definisi KH

Ketepatan

menjelaskan

tentang

karakteristik KH

Ketepatan

menjelaskan

tentang

Penggolongan KH

Ketepatan

menjelaskan

tentang efek

farmakologis KH

Ketepatan

menjelaskan

tentang tanaman

yang mengandung

KH dan cara

Kreteri:

Ketepatan dan

penguasaan

Bentuk non-test:

Penyusunan

laporan studi

kasus

Presentasi

Kuliah & Diskusi,

[TM:1x(2 x50”)]

Tutorial dan pelaporan

[BT+BM: 1x(2x60”)]

Tugas-8: Menyusun

ringkasan tentang nama

simplisia dan nama

spesies, kegunaan dan

senyawa aktif yang

terkandung dalam

tumbuhan yang

mengandung senyawa

karbohidrat (KH).

[1x(2x60”)]

1. Definisi KH

2. Karakteristik KH

3. Penggolongan KH

4. Efek farmakologis KH

5. Tanaman yang

mengandung KH dan

cara penggunaannya

6. Identifikasi KH

(11)

penggunaannya

Ketepatan

menjelaskan

tentang Identifikasi

KH

9

Mahasiswa mampu

menyebutkan nama

simplisia dan nama

spesies, kegunaan

dan senyawa aktif

yang terkandung

dalam tumbuhan

yang mengandung

senyawa lipid

Ketepatan

menjelaskan

tentang definisi

lipid

Ketepatan

menjelaskan

tentang

karakteristik lipid

Ketepatan

menjelaskan

tentang

penggolongan lipid

Ketepatan

menjelaskan

tentang efek

farmakologis lipid

Ketepatan

menjelaskan

tentang tanaman

yang mengandung

lipid dan cara

penggunaannya

Ketepatan

menjelaskan

tentang Identifikasi

lipid

Kreteri:

Ketepatan dan

penguasaan

Bentuk non-test:

Penyusunan

laporan studi

kasus

Presentasi

Kuliah & Diskusi,

[TM:1x(2 x50”)]

Tutorial dan pelaporan

[BT+BM: 1x(2x60”)]

Tugas-9: Menyusun

ringkasan tentang nama

simplisia dan nama

spesies, kegunaan dan

senyawa aktif yang

terkandung dalam

tumbuhan yang

mengandung senyawa

lipid. [1x(2x60”)]

1. Definisi lipid

2. Karakteristik lipid

3. Penggolongan lipid

4. Efek farmakologis

lipid

5. Tanaman yang

mengandung lipid dan

cara penggunaannya

6. Identifikasi lipid

(12)

10

Mahasiswa mampu

menyebutkan nama

simplisia dan nama

spesies, kegunaan

dan senyawa aktif

yang terkandung

dalam tumbuhan

yang mengandung

senyawa

kurkuminoid

Ketepatan

menjelaskan

tentang definisi

kurkuminoid

Ketepatan

menjelaskan

tentang

karakteristik

kurkuminoid

Ketepatan

menjelaskan

tentang

penggolongan

kurkuminoid

Ketepatan

menjelaskan

tentang efek

farmakologis

kurkuminoid

Ketepatan

menjelaskan

tentang tanaman

yang mengandung

kurkuminoid dan

cara

penggunaannya

Ketepatan

menjelaskan

tentang identifikasi

kurkuminoid

Kreteri:

Ketepatan dan

penguasaan

Bentuk non-test:

Penyusunan

laporan studi

kasus

Presentasi

Kuliah & Diskusi,

[TM:1x(2 x50”)]

Tutorial dan pelaporan

[BT+BM: 1x(2x60”)]

Tugas-10: Menyusun

ringkasan tentang nama

simplisia dan nama

spesies, kegunaan dan

senyawa aktif yang

terkandung dalam

tumbuhan yang

mengandung senyawa

kurkuminoid

.

[1x(2x60”)]

1. Definisi kurkuminoid

2. Karakteristik

kurkuminoid

3. Penggolongan

kurkuminoid

4. Efek farmakologis

kurkuminoid

5. Tanaman yang

mengandung

kurkuminoid dan cara

penggunaannya

6. Identifikasi

kurkuminoid

(13)

11

Mahasiswa mampu

melakukan

pembuatan simplisia

yang terstandar

sebagai bahan baku

obat tradisional

Ketepatan

menjelaskan

tentang serta

menguasai praktek

pembuatan

simplisia

Kreteri:

Ketepatan dan

penguasaan

Bentuk non-test:

Penyusunan

laporan

praktikum

Presentasi

Tugas-11: Studi kasus:

melakukan praktek

pembuatan simplisia.

[BT+BM:1x(2x170”)]

1.Pembuatan simplisia

10

12

Mahasiswa mampu

mengidentifikasi

bahan baku dan

sediaan obat

tradisional melalui

ciri-ciri beberapa

haksel yang sering

digunakan dalam

ramuan obat

tradisional secara

mikroskopik

Ketepatan

menjelaskan serta

menguasai praktek

Haksel

Ketepatan

menjelaskan serta

menguasai praktek

Pemeriksaan

mikroskopik

Kreteri:

Ketepatan dan

penguasaan

Bentuk non-test:

Penyusunan

laporan

praktikum

Presentasi

Tugas-11: Studi kasus:

melakukan praktek

mengidentifikasi bahan

baku dan sediaan obat

tradisional melalui ciri-ciri

beberapa haksel yang

sering digunakan dalam

ramuan obat tradisional

secara mikroskopik.

[BT+BM:1x(2x170”)]

1. Haksel

2. Pemeriksaan

mikroskopik

10

13

Mahasiswa mampu

melakukan

identifikasi polifenol

& tannin, glikosida,

flavonoid, terpenoid,

saponin, alkaloid

pada tanaman obat

secara kualitatif

Ketepatan

menjelaskan serta

menguasai praktek

pembuatan

pereaksi dan

skrining fitokimia

Kreteri:

Ketepatan dan

penguasaan

Bentuk non-test:

Penyusunan

laporan

praktikum

Presentasi

Tugas-11: Studi kasus:

melakukan praktek

identifikasi polifenol &

tannin, glikosida, flavonoid,

terpenoid, saponin,

alkaloid pada tanaman

obat secara kualitatif.

[BT+BM:1x(2x170”)]

1.Pembuatan pereaksi

dan skrining fitokimia

(14)

14

Mahasiswa mampu

melakukan proses

ekstraksi metabolit

sekunder

daritanaman/tumbu

han dengan

beberapa metode

ekstraksi

Ketepatan

menjelaskan serta

menguasai praktek

Isolasi &

identifikasi piperin

dalam minyak lada

hitam atau lada

putih

Kreteri:

Ketepatan dan

penguasaan

Bentuk non-test:

Penyusunan

laporan

praktikum

Presentasi

Tugas-11: Studi kasus:

melakukan praktek

ekstraksi metabolit

sekunder

daritanaman/tumbuhan

dengan beberapa metode

ekstraksi.

[BT+BM:1x(2x170”)]

1.Isolasi & identifikasi

piperin dalam minyak

lada hitam atau lada

putih

10

15

Mahasiswa mampu

mengidentifikasi

piperin

Ketepatan

menjelaskan serta

menguasai praktek

Identifikasi piperin

dengan metode

KLT

Kreteri:

Ketepatan dan

penguasaan

Bentuk non-test:

Penyusunan

laporan

praktikum

Presentasi

Tugas-11: Studi kasus:

melakukan praktek

mengidentifikasi piperin.

[BT+BM:1x(2x170”)]

1. Identifikasi piperin

dengan metode KLT

10

16

Mahasiswa mampu

melakukan proses

ekstraksi metabolit

sekunder dari

tanaman/tumbuhan

dengan beberapa

metode ekstraksi

Ketepatan

menjelaskan serta

menguasai praktek

Isolasi &

identifikasi cafein

dalam teh atau

kopi

Kreteri:

Ketepatan dan

penguasaan

Bentuk non-test:

Penyusunan

laporan

praktikum

Presentasi

Tugas-11: Studi kasus:

melakukan praktek

ekstraksi metabolit

sekunder dari

tanaman/tumbuhan

dengan beberapa metode

ekstraksi

[BT+BM:1x(2x170”)]

1. Isolasi & identifikasi

cafein dalam teh atau

kopi

(15)
(16)

RANCANGAN TUGASMAHASISWA

UNI VERSI TAS MUHAMMADI YAH MAGELANG FAKULTAS I LMU KESEHATAN

POGRAM STUDI FARMASI ( S1)

RENCANA TUGAS MAHASI SWA

MATA KULI AH FARMAKOGNOSI

KODE KPT0605218 Sks 2 SEMESTER 3

DOSEN PENGAMPU

I mron Wahyu Hidayat, M.Sc., Apt Herma Fanani Agusta , M.Sc., Apt

BENTUK TUGAS

MAKALAH

JUDUL TUGAS

Tugas 1. Makalah tentang definisi dan sejarah perkembangan farmakognosi

Tugas 2. Makalah tentang definisi, sumber-sumber dan tatanama simplisia, prinsip dasar, tahapan pembuatan simplisia, dan CPOTB

Tugas 3. Makalah tentang nama simplisia dan nama spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa glikosida

Tugas 4. Makalah tentang nama simplisia dan nama spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa minyak atsiri (MA)

Tugas 5. Makalah tentang nama simplisia dan nama spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa tanin

Tugas 6. Makalah tentang nama simplisia dan nama spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa alkaloid

Tugas 7. Makalah tentang nama simplisia dan nama spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa flavonoid

Tugas 8. Makalah tentang nama simplisia dan nama spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa karbohidrat (KH)

Tugas 9. Makalah tentang nama simplisia dan nama spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa lipid

Tugas 10. Makalah tentang nama simplisia dan nama spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa kurkuminoid

SUB CAPAI AN PEMBELAJARAN MATA KULI AH

1. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang definisi dan sejarah perkembangan farmakognosi 2. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang definisi, sumber-sumber dan tatanama simplisia, prinsip

dasar, tahapanpembuatan simplisia, dan CPOTB

3. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang nama simplisia dan nama spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa glikosida

4. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang nama simplisia dan nama spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa minyak atsiri (MA)

5. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang nama simplisia dan nama spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa tanin

6. Mahasiswa mampu menjelakan tentang nama simplisia dan nama spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa alkaloid

7. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang nama simplisia dan nama spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa flavonoid

8. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang nama simplisia dan nama spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa karbohidrat (KH)

9. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang nama simplisia dan nama spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa lipid

(17)

DI SKRI PSI TUGAS

1. Mahasiswa membentuk kelompok diskusi dan membahas mengenai definisi dan sejarah perkembangan farmakognosi

2. Mahasiswa membentuk kelompok diskusi dan membahas mengenai definisi, sumber-sumber dan tatanama simplisia, prinsip dasar, tahapanpembuatan simplisia, dan CPOTB.

3. Mahasiswa membentuk kelompok diskusi dan membahas mengenai ama simplisia dan nama spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa glikosida 4. Mahasiswa membentuk kelompok diskusi dan membahas mengenai nama simplisia dan nama

spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa minyak atsiri (MA)

5. Mahasiswa membentuk kelompok diskusi dan membahas mengenai nama simplisia dan nama spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa tanin

6. Mahasiswa membentuk kelompok diskusi dan membahas mengenai nama simplisia dan nama spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa alkaloid

7. Mahasiswa membentuk kelompok diskusi dan membahas mengenai nama simplisia dan nama spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa flavonoid

8. Mahasiswa membentuk kelompok diskusi dan membahas mengenai nama simplisia dan nama spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa karbohidrat (KH)

9. Mahasiswa membentuk kelompok diskusi dan membahas mengenai nama simplisia dan nama spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa lipid

10. Mahasiswa membentuk kelompok diskusi dan membahas mengenai nama simplisia dan nama spesies, kegunaan dan senyawa aktif yang terkandung dalam tumbuhan yang mengandung senyawa kurkuminoid

METODE PENGERJAAN TUGAS

1.

Merumuskan masalah

2.

Memilih dan merancang metode analisis sumber materi

3.

Menyusun makalah

4.

Menyusun bahan & slide presentasi makalah;

5.

Presentasi dikelas.

BENTUK DAN FORMAT LUARAN

a.

Obyek Garapan: Penyusunan Makalah

b.

BentukLuaran:

1.

Makalah ditulis dengan MS Word dengan sistematika dan format sesuai dengan standar pelaporan, dikumpulkan dengan format ekstensi (* .rtf), dengan sistimatikan nama file: (Tugas- 01- Makalah –

Nama Kelompok.rtf);

2.

Slide Presentasi PowerPoint, terdiri dari : Text, grafik, tabel, gambar, animasi ataupun video clips, minimun 10 slide. Dikumpulkan dlm bentuk softcopy format ekstensi (* .ppt),

I NDI KATOR, KRETERI A DAN BOBOT PENI LAI AN Ringkasan hasil kajian makalah ( bobot 20% )

a. Ringkasan hasil kajian makalah ( bobot 20% )

Ringkasan makalah dengan sistematika dan format yang telah ditetapkan, kemutakhiran referensi (5 tahun terakhir), kejelasan dan ketajaman meringkas, konsistensi dan kerapian dalam sajian tulisan.

b. Makalah ( 30% )

1.

Ketepatansistematikapenyusunanmakalahsesuaidenganstandarpenuliasan Bahasa I ndonesia;

2.

Ketapatantatatulis makalah sesuaidenganejaanbahasaI ndonesiayang benar dan sesuai dengan

standar APA dalam penyajian tabel, gambar, penulisan rujukan dan penisansitasi;

3.

Konsistensidalampenggunaanistilah,warna(jikaada)simbuldanlambang;

4.

Kerapian sajian makalah;
(18)

c.

PenyusunanSlidePresentasi( bobot20% )

Jelas dan konsisten, Sedehana & inovative, menampilkan gambar & blok sistem,tulisan menggunakan font yang mudah dibaca, jika diperlukan didukung dengan gambar dan vedio clip yang relevant.

d.

Presentasi ( bobot30% )

Bahasa komunikatif, penguasaan materi, penguasaan audiensi, pengendalian waktu (15 menit presentasi + 5 menit diskusi), kejelasan & ketajaman paparan, penguasaan media presentasi. JADWAL PELAKSANAAN

16 makalah Dilaksanakan di akhir perkuliahan

LAI N LAI N

Bobot penilaian tugas ini adalah 20% dari dari 100% penilaian mata kuliah ini; Akan dipilih 3 makalah terbaik;Tugas dikerjakan dan dipresentasikan secara mandiri;

DAFTAR RUJUKAN

1) Anonim, 1977, Materia Medika I ndonesia, jilid I . Departemen Kesehatan Republik I ndonesia, Jakarta

2) Anonim, 1978, Materia Medika I ndonesia, jilid I I . Departemen Kesehatan Republik I ndonesia, Jakarta

3) Anonim, 1979, Materia Medika I ndonesia, jilid I I I . Departemen Kesehatan Republik I ndonesia, Jakarta

4) Anonim, 1980, Materia Medika I ndonesia, jilid I V. Departemen Kesehatan Republik I ndonesia, Jakarta

5) Anonim, 1989, Materia Medika I ndonesia, jilid V. Departemen Kesehatan Republik I ndonesia, Jakarta

6) Anonim, 1990, Materia Medika I ndonesia, jilid VI . Departemen Kesehatan Republik I ndonesia, Jakarta

(19)

UNI VERSI TAS MUHAMMADI YAH MAGELANG FAKULTAS I LMU KESEHATAN

POGRAM STUDI FARMASI ( S1)

RANCANGAN LAPORAN AKHI R PRAKTI KUM MAHASI SWA

MATA KULI AH FARMAKOGNOSI

KODE KPT0605218 Sks 2 SEMESTER 3

DOSEN PENGAMPU

I mron Wahyu Hidayat, M.Sc., Apt Herma Fanani Agusta , M.Sc., Apt

BENTUK TUGAS

LAPORAN AKHI R

JUDUL TUGAS

Tugas11. Laporan mengenai praktek pembuatan simplisia

Tugas 12. Laporan mengenai praktek mengidentifikasi bahan baku dan sediaan obat tradisional melalui ciri-ciri beberapa haksel yang sering digunakan dalam ramuan obat tradisional secara mikroskopik.

Tugas 13. Laporan mengenai praktek Pembuatan pereaksi dan skrining fitokimia

Tugas 14. Laporan mengenai praktek I solasi & identifikasi piperin dalam minyak lada hitam atau lada putih

Tugas 15. Laporan mengenai praktek I dentifikasi piperin dengan metode KLT

Tugas 16. Laporan mengenai praktek I solasi & identifikasi cafein dalam teh atau kopi

SUB CAPAI AN PEMBELAJARAN MATA KULI AH

11. Mahasiswa mampu menguasai praktek pembuatan simplisia

12. Mahasiswa mampu menguasai praktek mengidentifikasi bahan baku dan sediaan obat tradisional melalui ciri-ciri beberapa haksel yang sering digunakan dalam ramuan obat tradisional secara mikroskopik.

13. Mahasiswa mampu menguasai praktek Pembuatan pereaksi dan skrining fitokimia

14. Mahasiswa mampu menguasai praktek I solasi & identifikasi piperin dalam minyak lada hitam atau lada putih

15. Mahasiswa mampu menguasai praktek I dentifikasi piperin dengan metode KLT

16. Mahasiswa mampu menguasai praktek I solasi & identifikasi cafein dalam teh atau kopi

DI SKRI PSI TUGAS

11. Tugas bersifat mandiri dan membahas mengenai pembuatan simplisia

12. Tugas bersifat mandiri dan membahas mengenai mengidentifikasi bahan baku dan sediaan obat tradisional melalui ciri-ciri beberapa haksel yang sering digunakan dalam ramuan obat tradisional secara mikroskopik.

13. Tugas bersifat mandiri dan membahas mengenai Pembuatan pereaksi dan skrining fitokimia 14. Tugas bersifat mandiri dan membahas mengenai I solasi & identifikasi piperin dalam minyak lada

hitam atau lada putih

15. Tugas bersifat mandiri dan membahas mengenai I dentifikasi piperin dengan metode KLT

16. Tugas bersifat mandiri dan membahas mengenai I solasi & identifikasi cafein dalam teh atau kopi

METODE PENGERJAAN TUGAS

1. Merumuskan hasil praktikum

2. Membuat pembahasan hasil praktikum 3. Membuat laporan hasil praktikum

(20)

c.

Obyek Garapan: Penyusunan Laporan

d.

BentukLuaran:

1.

Laporan ditulis dengan MS Word dengan sistematika dan format sesuai dengan standar pelaporan, dikumpulkan dengan format ekstensi (* .rtf)

I NDI KATOR, KRETERI A DAN BOBOT PENI LAI AN

a. Pretest/ posttest ( bobot 20% )

Ketepatan menjawab soal pretest/ posttest

b. Praktikum ( bobot 40% )

Ketepatan mahasiswa mengikuti alur praktikum dan mendapatkan hasil praktikum

c. Laporan ( bobot 10% )

1.

Ketepatansistematikapenyusunan laporan sesuaidenganmodul praktikum;

2.

KetepatantatatulislaporansesuaidenganejaanbahasaI ndonesiayang benar dan sesuai dengan standar APA dalam penyajian tabel, gambar, penulisan rujukan dan penulisansitasi;

3.

Konsistensidalampenggunaanistilah,warna(jikaada)simbuldanlambang;

4.

Kerapian sajian laporan;

5.

Kelengkapanpenggunaanfitur-fituryangadadalamMSWorddalam penulisan dan sajian laporan

d. Responsi ( bobot 30% )

Ketepatan menjelaskan dan menjawab responsi (lisan dan atau praktek) JADWAL PELAKSANAAN

Dilaksanakan pada pertemuan 11-16 LAI N LAI N

DAFTAR RUJUKAN

1. Anonim, 1977, Materia Medika I ndonesia, jilid I . Departemen Kesehatan Republik I ndonesia, Jakarta 2. Anonim, 1978, Materia Medika I ndonesia, jilid I I . Departemen Kesehatan Republik I ndonesia, Jakarta 3. Anonim, 1979, Materia Medika I ndonesia, jilid I I I . Departemen Kesehatan Republik I ndonesia, Jakarta 4. Anonim, 1980, Materia Medika I ndonesia, jilid I V. Departemen Kesehatan Republik I ndonesia, Jakarta 5. Anonim, 1989, Materia Medika I ndonesia, jilid V. Departemen Kesehatan Republik I ndonesia, Jakarta

6. Anonim, 1990, Materia Medika I ndonesia, jilid VI . Departemen Kesehatan Republik I ndonesia, Jakarta

FORMAT PENI LAI AN AKHI R

ASPEK BOBOT

TUGAS 40%

EVALUASI 20% PRAKTI KUM 40%

Referensi

Dokumen terkait

dan v dalam meter per sekon. Sebuah roket diluncurkan. Sebuah materi mulai bergerak dari keadaan diam.. Sebuah benda bermassa 3,0 kg di gerakan mendatar di meja licin

Bagian selanjutnya membahas sifat-sifat yang diperlukan agar suatu bahan dapat merestorasi fungsi dari jaringan asli yang rusak atau hilang.Tujuan lain dari

Pada penelitian kali ini, dapat diambil kesimpulan yaitu Field Programmable Gaters Array (FPGA) dapat diapplikasikan ke dalam mesin mini CNC dengan menggunakan

Menyusun program kerja rinci yang dapat dilakukan oleh bironya dalam mendukung pelaksanaan program kerja rapi Kabupaten / Kota.. Merancang kelaikan penggunaan Radio

Penghantar jenis ini dipergunakan untuk mengganti hantaran udara tegangan menengah pada daerah dengan frekuensi gangguan yang tinggi sehingga keandalan jaringan

Permasalahan dalam penelitian ini adalah (1) apakah ada pengaruh latihan passing bawah dengan bantuan tembok metode langsung dan tidak langsung terhadap kemampuan pass bawah

II-15 Menurut Poh dan Horner (1995), Cost Significant adalah salah satu model peramalan biaya konstruksi berdasarkan informasi dan data proyek terdahulu, yang

Kondisi yang sama terjadi pada masyarakat yang berdomisili jauh dari kawasan Jalan Pangeran Antasari dengan intensitas mengunjungi kawasan sedikit sehingga memiliki