• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS DERAJAT KEMANDIRIAN FISKAL DI KABUPATEN SITUBONDO DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMANDIRIANNYA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS DERAJAT KEMANDIRIAN FISKAL DI KABUPATEN SITUBONDO DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMANDIRIANNYA"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS DERAJAT KEMANDIRIAN FISKAL DI

KABUPATEN SITUBONDO DAN FAKTOR-FAKTOR YANG

MEMPENGARUHI KEMANDIRIANNYA

SKRIPSI

Oleh :

SHELLA AJENGSARI NIM. 060810101319

JURUSAN ILMU EKONOMI DAN STUDI PEMBANGUNAN

FAKULTAS EKONOMI

(2)

ANALISIS DERAJAT KEMANDIRIAN FISKAL DI

KABUPATEN SITUBONDO DAN FAKTOR-FAKTOR YANG

MEMPENGARUHI KEMANDIRIANNYA

SKRIPSI

Diajukan guna melengkapi tugas akhir dan memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Studi Ekonomi Pembangunan (S1)

dan mencapai gelar Sarjana Ekonomi

Oleh :

SHELLA AJENGSARI NIM. 060810101319

JURUSAN ILMU EKONOMI DAN STUDI PEMBANGUNAN

FAKULTAS EKONOMI

(3)

PERSEMBAHAN

Skripsi ini merupakan wujud perjuangan yang tanpa kenal lelah,

terimalah persembahan ini, beribu terima kasih yang tidak akan pernah mati, kepada mereka para pendukung sejati

Allah SWT

Untuk degup jantung dan hela nafas sampai saat ini

Bapak dan Ibu Tercinta

Yang telah memberikan curahan cinta dan kasih padaku, memberi

motivasi dan mendoakan keberhasilanku serta segala kemurahan hati

atas kesalahanku dan keikhlasan materi yang tak henti-hentinya diberikan

untukku

Keluarga Besarku

Yang selalu berkenan mendoakanku

Guru-guru dan dosen-dosenku

Yang memberikan cahaya pengetahuan dalam kehidupanku

(4)

MOTTO

Apabila engkau pernah melakukan dosa di masa lalu, jadikan itu sebagai pelajaran, lalu biarkan ia pergi setelah kau ambil hikmahnya.

(5)

PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini: nama : Shella Ajengsari

NIM : 060810101319

menyatakan dengan sesungguhnya bahwa karya ilmiah yang berjudul “Analisis Derajat Kemandirian Fiskal Di Kabupaten Situbondo Dan Faktor-faktor yang

Mempengaruhinya” adalah benar–benar hasil karya sendiri, kecualikutipan yang sudah saya sebutkan sumbernya, belum pernah diajukan padainstitusi mana pun dan bukan karya jiplakan. Sayabertanggung jawab atas keabsahan dan kebenaran isinya sesuai dengan sikap ilmiahyang harus dijunjung tinggi.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya, tanpa ada tekanan dan paksaan dari pihak mana pun serta bersedia mendapat sanksi akademik jika ternyata dikemudian hari pernyataan ini tidak benar.

Jember, 16 Desember 2013 Yang menyatakan,

(6)

SKRIPSI

ANALISIS DERAJAT KEMANDIRIAN FISKAL DI KABUPATEN SITUBONDO DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA

Shella Ajengsari NIM 060810101319

Pembimbing:

Dosen Pembimbing Utama : Dr. Zainuri, M.Si

(7)

TANDA PERSETUJUAN

Judul Skrips : ANALISIS DERAJAT KEMANDIRIAN FISKAL DI

KABUPATEN SITUBONDO DAN

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA

Nama Mahasiswa : SHELLA AJENGSARI

NIM : 060810101319

Fakultas : Ekonomi

Jurusan : Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan

Konsentrasi : Ekonomi Regional Disetujui Tanggal : 04 Desember 2013

Dosen Pembimbing I

Dr. Zainuri, M.Si NIP. 196403251989021001

Dosen Pembimbing II

Dra. Andjar Widjajanti, MP NIP. 195206161977022001

Mengetahui, Ketua Jurusan

(8)

PENGESAHAN

Judul Skripsi

ANALISIS DERAJAT KEMANDIRIAN FISKAL DI KABUPATEN SITUBONDO DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA Yang dipersiapkan dan disusun oleh:

Nama : SHELLA AJENGSARI

NIM : 060810101319

Jurusan : Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan Telah dipertahankan di depan penguji pada tanggal:

23 Januari 2014

(9)

ANALISIS DERAJAT KEMANDIRIAN FISKAL DI KABUPATEN

SITUBONDO DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

KEMANDIRIANNYA

SHELLA AJENGSARI

Jurusan Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan, Fakultas Ekonomi, Universitas Jember

ABSTRAK

Pelaksanaan otonomi daerah di Indonesia maupun di Kabupaten Situbondo mulai diberlakukan pada 1 januari 2001 dan telah terjadi perubahan yang cukup fundamental dalam mekanisme penyelenggaraan pemerintahan di Indonesia, yang memberikan kewenangan yang luas, nyata dan bertanggung jawab kepada daerah secara proposional yang diwujudkan dengan pembagian dan pemanfaatan sumber daya nasional serta perimbangan keuangan antara pusat dan daerah. Oleh karena itu tumpuan dan harapannya adalah dengan cara pemerintah daerah menggali dan mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) tingkat kemandirian fiskal di Kabupaten Situbondo pada era otonomi daerah; (2) Mengukur dan menganalisis pengaruh PDRB dan Investasi terhadap kemandirian fiskal di Kabupaten Situbondo. Metode yang digunakan yaitu analisis rasio kemandirian keuangan dan analisis regresi linier berganda. Hasil analisis rasio kemandirian keuangan dapat disimpulkan bahwa PAD Kabupaten Situbondo termasuk dalam Pola Hubungan konsultif, artinya bahwa campur tangan pemerintah pusat sudah mulai berkurang. Analisis regresi linier berganda bahwa PDRB dan Investasi berpengaruh signifikan terhadap PAD yang menjadi tolak ukur Kemandirian Keuangan Kabupaten Situbondo.

(10)

Analysis of Degree Fiscal Autonomy in Sitibondo Region and Factors

of it’s Autonomy

SHELLA AJENGSARI

Jurusan Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan, Fakultas Ekonomi, Universitas Jember

ABSTRACT

Autonomy in Indonesia including in Situbondo region has been doing since January 1, 2001 and has become a fundamental change enough of mechanism government implementation in Indonesia which give a large authority, obvious and be responsible to region reasonably which is realized with distribution and using of national resource, then the balance of finance between the center and region. Therefore hopefully, the government can maximize the authentic income of region (PAD). The purpose of this research are to know about fiscal autonomylevel in Situbondo region at autonomy era and then to analyze the effect of PDRB and investment of the fiscal autonomy in Situbondo region. The method which used isanalyzing the ratio of finance autonomy and double regression. The result of it can be included that Situbondo’s PAD is consulting connection pattern; it’s mean that there is no participate again from the government center. Analysis of double regression is PDRB and investment give significant influence of the PAD which based on finance autonomy in Situbondo.

(11)

PRAKATA

Segala puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Analisis Derajat Kemandirian fiskal Di Kabupaten Situbondo dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya”. Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat menyelesaikan pendidikan strata satu (S1) pada Jurusan Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan Fakultas Ekonomi Universitas Jember.

Dalam proses penyusunan skripsi ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada:

1. Bapak Dr. Zainuri, M.Si selaku Dosen Pembimbing I yang telah bersedia membimbing penulis menyusun tugas akhir dengan penuh keikhlasan, ketulusan dan kesabaran dalam menyelesaikan skripsi ini;

2. Ibu Dra. Andjar Widjayanti, MP selaku Dosen Pembimbing II yang bersedia meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, saran, kritik dan pengarahan;

7. Ayahanda Agus Subekti, Ibunda Cicik Askindari, Adik Ariel Febriansyah atas segala dukungan yang telah diberikan selama ini;

(12)

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSEMBAHAN ... ii

HALAMAN MOTTO ... iii

HALAMAN PERNYATAAN ... iv

HALAMAN PEMBIMBING ... v

HALAMAN TANDA PERSETUJUAN SKRIPSI ... vi

HALAMAN PENGESAHAN ... vii

1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian ... 4

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA ... 5

2.1.5 Derajat Kemandirian Fiskal Daerah. ... 10

2.1.6 Kebijakan Pengelolaan Keuangan Daerah ... 13

2.1.7 Komponen Penerimaan Daerah ... 14

(13)

2.1.9 Pengaruh PDRB terhadap PAD ... 19

2.1.10 Pengaruh Investasi terhadap PAD ... 23

2.2 Tinjauan Penelitian Sebelumnya ... 24

2.3 Kerangka Konseptual ... 26

2.4 Hipotesis ... 28

BAB 3. METODE PENELITIAN ... 29

3.1 Jenis Penelitian ... 29

3.2 Unit Analisis ... 29

3.3 Jenis dan Sumber Data ... 29

3.4 Metode Analisis Data ... 30

3.4.1 Analisis Deskriptif ... 31

3.4.2 Uji Penyimpangan Asumsi Klasik dalam Regresi ... 32

3.4.3 Uji Hipotesis ... 36

3.5 Definisi Variabel Operasional ... 38

BAB 4. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 40

4.1 Gambaran Umum ... 40

4.1.1 Keadaan Geografis... 40

4.1.2 Keadaan Demografi ... 40

4.1.3 Struktur perekonomian Kabupaten Situbondo ... 41

4.2 Hasil Analisis ... 43

4.2.1 Analisis Deskriptif ... 43

4.2.2 Pengujian tehadap Asumsi Klasik ... 45

4.2.3 Pengujian Hipotesis ... 48

4.3 Pembahasan... 50

BAB 5. KESIMPULAN DAN SARAN ... 55

5.1 Kesimpulan ... 55

5.2 Saran ... 55

DAFTAR PUSTAKA ... ..56

(14)

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

2.1 Penelitian Sebelumnya ... .. 24

3.1 Pola Hubungan Tingkat Kemampuan Daerah ... 32

4.1 Perbandingan Struktur Ekonomi Kabupaten Situbondo Tahun 2002–2011 dari PDRB Atas Dasar Harga Berlaku (Persentase) ... 43

4.2 Ringkasan Realisasi APBD Kabupaten Situbondo Tahun 2001-2012 .. 44

4.3 Hasil Estimasi Model OLS ... 46

4.4 Perbandingan R-Square Model Utama dengan Auxiliary Regression Antar Variabel Bebas... 46

4.5 Uji Heteroskedastisitas Model OLS ... 47

4.6 Uji Godfrey serial correlation LM Test... 47

4.6 Uji Ramsey resset test ... 48

(15)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman 1.1 Pola Kewenangan dan Hubungan Keuangan Pusat dan Daerah di Era

(16)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

Lampiran A. PDRB Kabupaten Situbondo ... 59

Lampiran B. Data Realisasi Investasi Daerah Non PMA/PMDN ... 62

Lampiran C. Kemandirian Keuangan ... 63

Lampiran D. Hasil Regresi ... 64

Gambar

Tabel  Halaman

Referensi

Dokumen terkait

Pada anak-anak dioksin dapat mempengaruhi kemampuan belajar EPA menyatakan tubuh manusia dapat menerima dioksin sebanyak 1-10 pg/kg berat badan perhari tanpa membahayakan

[r]

Hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu kontak (pengadukan) optimum yang dibutuhkan karbon aktif tongkol jagung untuk mengadsorpsi zat warna Rhodamin B adalah 45

yang efektif. Dalam penelitian ini disajikan perumusan masalah yaitu: 1) Apakah penegakan peraturan berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan ( fraud) Pada Satuan

Namun dalam kenyataanya terjadi permasalahan yang diakibatkan perkembangan tersebut, yaitu kecemasaan pengendara akan terjadinya kebocoran Bahan Bakar Gas (BBG)

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa subjek W memiliki motivasi perilaku prososial cenderung pada motivasi integrasi moral yang ditandai dengan keinginan untuk menolong karena

Bobbi De Porter (2008 : 3) mengungkapkan bahwa strategi pembelajaran information search adalah pengubahan belajar yang meriah, dengan segala nuansanya yang

Hipotesis yang dikemukakan dalam penelitian ini menekankan pada perbaikan proses produksi, berupa tahap perendaman dengan salah satu bahan pelindung/antioksidan sebelum