BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Keperawatan adalah model pelayanan profesional dalam memenuhi
kebutuhan dasar yang diberikan kepada individu baik sehat maupun sakit yang
mengalami gangguan fisik, psikologis, dan sosial agar dapat mencapai derajat
kesehatan yang optimal (Nursalam, 2003).Keperawatan salah satu profesi di
rumah sakit yang berperan penting dalam penyelenggaraan mutu pelayanan
kesehatan di rumah sakit.
Kebutuhan Dasar Manusia merupakan unsur-unsur yang dibutuhkan oleh
manusia dalam memepertahankan keseimbangan fisiologis maupun psikologis,
yang tentunya bertujuan untuk mempertahankan kehidupan dan kesehatan.
Kebutuhan dasar manusia menurut maslow dalam teori hierarki menyatakan
bahwa setiap manusia memiliki lima kebutuhan dasar, yaitu kebutuhan fisiologis
(makan, minum), aman dan nyaman , cinta, harga diri, dan aktualisasi diri (Potter
dan Patricia, 1997). Dalam teori Maslow kebutuhan dasar manusia aman dan
nyaman salah satu masalahnya yaitu Nyeri
Menurut Arthur C.Curton, 1983 nyeri merupakan suatu mekanisme
produksi bagi tubuh, timbul ketika jaringan sedang dirusak, dan menyebabkan
individu tersebut bereaksi untuk menghilangkan rangsangan. Nyeri selalu
dikaitkan dengan adanya stimulus (rangsang nyeri) dan reseptor.Munculnya nyeri
dimulai dengan adanya stimulus nyeri, stimulus tersebut dapat berupa biologis, zat
kimia, panas, listrik serta mekanik.
Nyeri dapat diklasifikasikan secara umum menjadi dua bagian, yaitu nyeri
akut dan nyeri kronis.Nyeri akut merupakan nyeri yang timbul secara mendadak
dan berdurasi singkat, yang tidak melebihi 6 bulan ditandai adanya peningkatan
tegangan otot.Nyeri kronis merupakan nyeri yang timbul secara perlahan-lahan,
biasanya berlangsung dalam waktu cukup lama, yaitu lebih dari 6 bulan.
Terdapat berbagai faktor yang dapat mempengaruhi persepsi dan reaksi
masing-masing individu terhadap nyeri. Faktor-faktor tersebut antara lain usia,
jenis kelamin, kebudayaan, makna nyeri, lokasi dan tingkat keparahan nyeri,
perhatian, ansietas, keletihan, pengalaman sebelumnya, dukungan keluarga dan
sosial. Nyeri bersifat sangat subjektif karena perasaan nyeri berbeda pada setiap
orang dalam skala atau tingkatanya, dan hanya orang tersebutlah yang dapat
menjelaskan rasa nyeri yang dialaminya.
Melihat permasalahan diatas, penulis tertarik untuk memberikan asuhan
keperawatan secara komprehensif kepada pasien dengan gangguan kebutuhan
dasar aman dan nayaman (nyeri) di ruang RA1 RSUP Haji Adam Malik Medan.
Adapun ketertarikan penulis mengangkat kebutuhan dasar aman dan nyaman
(nyeri) karena pasien di RA1 banyak yang mengalami gangguan kebutuhan dasar
aman dan nyaman (nyeri ).
B.Tujuan
Adapun tujuan penulisan Karya Tulis Ilmiah ini adalah:
1.Tujuan Umum
Melakukan perawatan klien dengan gangguan kebutuhan dasar aman dan
nyaman (nyeri) yang dirawat di ruang RA1 RSUP HAM Medan.
2.Tujuan Khusus
a. Melakukan asuhan keprawatan secara komprehensif dan profesional kepada
klien dengan gangguan kebutuhan dasar aman dan nyaman (nyeri) yang
dirawat di ruang RA1 RSUP HAM Medan.
b. Mengaplikasikan komunikasi efektif selama melakukan asuhan keperawatan
kepada klien dengan gangguan kebutuhan dasar aman dan nyaman (nyeri)
yang dirawat di ruang RA1 RSUP HAM Medan.
c. Mengaplikasikan hasil karya tulis ilmiah untuk mengatasi masalah yang
dialami oleh klien dengan gangguan kebutuhan dasar aman dan nyaman
(nyeri) yang dirawat di ruang RA1 RSUP HAM Medan.
d. Menuliskan asuhan keperawatan pasien dengan gangguan kebutuhan dasar
aman dan nyaman (nyeri) yang dirawat di ruang RA1 RSUP HAM Medan
dalam bentuk dokumentasi keperawatan sebagai bentuk aspek legal selama
melakukan asuhan keperawatan kepada klien.
C.Manfaat
Adapun manfaat dari penulisan karya tulis ilmiah ini adalah:
1. Bagi pendidikan
Menjadi rekomendasi apabila dilakukan karya tulis ilmiah lebih lanjut yang
berhubungan dengan karya tulis ilmiah ini dan menambah ilmu pengetahuan,
khususnya bagi pendidikan keperawatan.
2. Bagi praktik keperawatan
Membuka wawasan perawat tentang cara memberikan asuhan keperawatan
secara komprehensif kepada klien dengan gangguan kebutuhan dasar aman
dan nyaman (nyeri) di ruang RA1 RSUP HAM Medan.
3. Bagi kebutuhan klien
Dapat meningkatkan asuhan keperawatan kepada klien dengan gangguan
kebutuhan dasar aman dan nyaman (nyeri) di ruang RA1 RSUP HAM
Medan.
