• Tidak ada hasil yang ditemukan

bab9 Indikator kinerja

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "bab9 Indikator kinerja"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

lndikator kinerja daerah secara teknis pada dasarnya dirumuskan dengan mengambil

indikator dari program prioritas yang telah ditetapkan (

outcome

) maupun indikator sasaran

(

impact

). Suatu indikator kinerja daerah dapat dirumuskan berdasarkan hasil analisis

pengaruh dari satu atau lebih indikator capaian kinerja program (

outcome

) terhadap tingkat

capaian indikator kinerja daerah berkenaan setelah program prioritas ditetapkan. Penetapan

indikator kinerja daerah bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai ukuran

keberhasilan pencapaian visi misi Gubernur dan wakil Gubernur dari sisi penyelenggaraan

pemerintahan daerah pada akhir periode perencanaan. Indikator kinerja daerah akan

menjadi bahan evaluasi kinerja RPJMD.

Penyajian indikator kinerja daerah dibagi menjadi 3 (tiga) aspek yaitu aspek

kesejahteraan masyarakat, aspek pelayanan umum, serta aspek daya saing daerah.

Indikator pada aspek kesejahteraan masyarakat menggambarkan suatu kondisi indikator

makro ekonomi dan sosial, seperti laju pertumbuhan ekonomi, inflasi, persentase penduduk

miskin, Tingkat Pengangguran Terbuka, dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Indikator

pada aspek Pelayanan Umum memberikan tolok ukur atas pelayanan yang dilakukan oleh

pemerintah daerah sesuai dengan kewenangan urusan baik wajib maupun pilihan sebagai

upaya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Indikator kinerja pada aspek daya saing

daerah memberikan gambaran daya dukung mencapai pertumbuhan tingkat kesejahteraan

yang tinggi dan berkelanjutan.

(2)

No IndikatorKinerja Program (outcome) Satuan Perangkat Daerah Tahun

2015 Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021

Kondisi Kinerja akhir RPJMD

A Aspek Kesejahteraan Masyarakat

1) Pertumbuhan Ekonomi % 6,02 5,70 5,85 6,26 6,75 6,91 6,95 6,95 Seluruh PD

2) Laju Inflasi % 6,36-6,39 5 - 7 5 – 7 5 - 7 5 - 7 5 - 7 5 - 7 5 – 7 Seluruh PD

3) PDRB Perkapita Ribu

rupiah 103.029 110.493 118.794 128.346 139.424 151.826 165.557 165.557 Seluruh PD

4) Indeks Gini % 0,4 0,4 0,39 0,38 0,37 0,37 0,36 0,36 Seluruh PD

5) Persentase penduduk miskin % 5,78 5,53 5,28 5,03 4,78 4,53 4,28 4,28 Seluruh PD

6) Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indeks 73,75 74,21 74,61 75,01 75,43 75,84 76,24 76,24 Seluruh PD

B Aspek Pelayanan Umum

Urusan Pemerintahan Wajib Pelayanan

Dasar

1. Pendidikan

7) Rata-rata nilai siswa mata pelajaran budaya lokal

pada jenjang SD Nilai 73,00 73,50 74,00 74,50 75,00 75,50 76,00 76,00 Dindik

8) Rata-rata nilai siswa mata pelajaran budaya lokal pada jenjang SMP

Nilai 72,00 72,50 73,00 73,50 74,00 74,50 75,00 75,00 Dindik

9) PersentaseSiswa beragama Islam jenjang SD

yang bisamembaca Al Quran % 80,00 80,50 81,00 81,50 82,00 82,50 83,00 83,00 Dindik

10) Persentasesiswa SMP beragama Islam

memilikisertifikatkhatam Al Quran % 50,00 50,50 51,00 51,50 52,00 52,50 53,00 53,00 Dindik

11) Angka Partisipasi Kasar (APK) SMA/MA/SMK

Paket C % 82,23 84,00 85 87 88 89 90 90 Dindik

12) Angka Partisipasi Murni (APM) SMA/MA/SMK % 71,58 72 73 74 76 78 80 80 Dindik

(3)

RPJMD

17) Persentase kekurangan gizi (underweight)

pada anak balita) % 17,07 17,02 16,7 16,2 15,7 15,2 15 15 Dinkes

18) Persentase kecamatan yang memiliki minimal satu Puskesmas yang tersertifikasi akreditasi

% 0 3,03 6,06 13,64 21,21 28,79 39,39 39,39 Dinkes

19) Persentase Puskesmas yang minimal memiliki

5 jenis tenaga kesehatan % 58 60 63 66 69 72 75 75 Dinkes

20) Persentase Usia 0-11 bulan yang mendapat

imunisasi dasar lengkap % 74,5 85 86 87 88 89 90 90 Dinkes

21) Prevalensi tekanan darah tinggi % 65 65 64 63 62 61 60 60 Dinkes

22) Status Akreditasi Rumah Sakit Batu 8 (Versi KARS)

Status - - Paripurna Paripurna Paripurn a

Paripurna Paripurna Paripurna RSUD Batu 8

3. Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

23) Persentase jalan provinsi berkondisi baik % 72,00 73 75 77 78 80 80 80 DPU

24) Persentase jembatan kondisi baik % 71,27 78,67 79,88 81,24 82,30 83,51 84,72 84,72 DPU

25) Persentase Tersedianya air irigasi untuk pertanian rakyat pada sistem irigasi yang sudah ada (%)

% 33,64 33,64 36,64 42,64 45,64 48,64 48,64 48,64 DPU

26) Cakupan pelayanan Sanitasi (air limbah

(4)

RPJMD

27) Persentasi pelayanan akses air bersih/minum

yang aman (%) % 72,00 72,00 74,00 76,00 78,00 79,00 80,00 80,00 DPU

4. Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman

28) Luas kawasan kumuh ha 360 360 327 294 260 227 193 193 DPU

5. Ketenteraman, Ketertiban Umum, dan Pelindungan Masyarakat

29) Cakupan penegakan perda Provinsi dan peraturan gubernur

% 0 29,41 41,17 52,94 64,70 76,47 88,23 88,23 Satpol PP

30) Persentase demo yang aman % 90 91 92 93 94 94 95 95 Satpol PP

31) Persentase tingkat pemahaman masyarakat terhadap konsep wawasan kebangsaan provinsi Kepri

% - - 80 83 86 89 92 92 Badan

Kesbangpol

32) Tingkat partisipasi pemilih dalam Pemilu

(PILGUB, PILEG, PILPRES) % Pilgub: 55,25

33) Persentase PMKS anak yang mendapatkan pelayanan dan rehabilitasi sosial berbasis lembaga (panti dan LKS)

% 20,79 24,19 7,20 14,40 21,60 28,80 36,00 36,00 Dinsos

34) Persentase lanjut usia terlantar yang mendapatkan pelayanan sosial berbasis lembaga (panti dan LKS)

(5)

RPJMD

35) Persentase PMKS penyandang disabilitas yang mendapatkan pelayanan dan rehabilitasi sosial berbasis lembaga (panti dan LKS)

% 4,66 4,66 0,65 1,30 1,96 2,61 3,26 3,26 Dinsos

36) Persentase tuna sosial yang mendapatkan pelayanan dan rehabilitasi sosial berbasis lembaga (panti dan LKS)

% 0,00 0,00 9,19 0,38 0,58 0,77 0,96 0,96 Dinsos

37) Persentase korban tindak kekerasan, eksploitasi, dan perdagangan manusia yang mendapatkan rehabilitasi sosial berbasis lembaga (panti dan LKS)

% 20,66 0,00 37,19 37,19 37,19 37,19 37,19 37,19 Dinsos

38) Persentase Korban Bencana Yang mendapat Bantuan Kebutuhan Dasar dan Logistik

% 100 100 100 100 100 100 100 100 Dinsos

39) Persentase kabupaten/kota yang tangguh

bencana % 57.14 57.14 71.43 71.43 85.71 100 100 100 BPBD

Urusan Pemerintahan Wajib Non

Pelayanan Dasar

7. Tenaga kerja

40) Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) (%) % 6,20 6,5 6,25 6 5,75 5,5 5 5 Disnaker

41) Besaran tenaga kerja yang mendapatkan

pelatihan berbasis kompetensi % 95,00 95,25 95,50 95,75 96,00 96,25 96,50 96,50 Disnaker

42) Persentase Lulusan BLK yang diterima kerja % 80 80 85 90 95 97 100 100 Disnaker

43) Jumlah kasus ketenagakerjaan kasus 117 117 100 85 70 60 49 49 Disnaker

8. Pemberdayaan Perempuan dan

Pelindungan Anak

44) Indeks Pembangunan Gender (IPG) indeks 93,20 93,50 93,75 94,00 94,25 94,50 94,75 94,75 BPPPA

45) Indeks Pemberdayaan Gender (IDG) indeks 60,79 61,2 61,5 61, 8 62,0 62,25 62,5 62,5 BPPPA

(6)

RPJMD

47) Persentase Lembaga Pemerintah, Lembaga Non Pemerintah dan Lembaga Layanan yang melaksanakan kebijakan dan program perlindungan anak (terhadap 31 hak anak)

% 0 20 30 40 50 60 70 70

9. Pangan

48) Ketersediaan energi perkapita (Kkal/Ka

p/Hr) - - 2400^ 2400^ 2400^ 2400^ 2400^ 2400^ BKP

49) Ketersediaan protein perkapita (Gram/K

ap/Hr) - - 63^ 63^ 63^ 63^ 63^ 63^ BKP

50) Stabilitas harga pangan pokok (beras) di tingkat konsumen

% - - CV<10 CV<10 CV<10 CV<10 CV<10 CV<10 BKP

51) Skor Pola Pangan Harapan (PPH) % - - 92,5 92,7 92,9 93,1 93,5 93,5 BKP

10. Pertanahan

52) Pengadaan Tanah untuk kepentingan umum di atas 5 hektar mendapat Penetapan lokasi

% 100 100 100 100 100 100 100 100 Biro

53) Persentase jumlah sumber air yang dipantau kualitasnya dan ditetapkan serta diinformasikan status mutu airnya

% 100 100 100 100 100 100 100 100 BLH

54) persentase kab/kota yang diinformasikan status

mutu udara ambiennya % 100 100 100 100 100 100 100 100 BLH

55) Persentase Penyelesaian pengaduan masyarakat akibat adanya dugaan pencemaran dan /atau perusakan lingkungan hidup yang ditindaklanjuti

(7)

RPJMD

56) Proporsi RTH publik di kawasan perkotaan % 3 3 4 5 6 7 8 8 BLH

57) Luas lahan kritis ha 220.537 220.537 213.537 207.537 199.537 189.537 179.537 179.537 BLH

12. Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil

58) Rasio penduduk ber KTP % 69,2 72 79 82 85 90 95 95 Disdukcapil

59) Rasio bayi ber-akte kelahiran % 73 75 76 77 79 80 82 82 Disdukcapil

13. Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

60) Jumlah Desa yang mendirikan Badan Usaha

Milik Desa (BUMDesa) % 0 10,91 21,82 32,73 43,64 54,55 65,45 65,45 BPMD

61) Kelompok Usaha Ekonomi Masyarakat (UEM) yang memperoleh pembinaan

% 0 2,12 4,77 7,59 10,95 15,18 20,90 20,90 BPMD

62) Pembinaan Tenaga Pendamping Desa (PD) % 51,60 51,65 61,54 67,03 78,02 89,01 100,00 100,00 BPMD

63) Persentase Lembaga Kemasyarakatan (LPM,

Posyandu, PKK) yang terbina % 9,40 10,71 14,21 19,73 25,25 30,77 36,28 36,28 BPMD

14. Pengendalian Penduduk dan Keluarga

Berencana

64) Persentase Peserta KB Aktif % 81 81,5 82 83 83 84 84 84 Dinas

Kesehatan

15. Perhubungan

65) Persentase Penyediaan Pelabuhan

Penyeberangan (roro) yang melayani Lintas Penyeberangan antar Kabupaten/kota dalam wilayah Provinsi Kepri

% 57.41 57.41 71.43 71.43 85.71 92.86 100 100 Dishub

66) Persentase Penyediaan Kapal Penyeberangan yang melayani angkutan penyeberangan antar kabupaten / kota dalam wilayah Provinsi Kepri

(8)

RPJMD

67) Persentase pelayanan lintas penyeberangan

antar kabupaten / kota yang terlayani % 46,15 46,15 53,85 76,92 76,92 92,31 100 100 Dishub

68) Persentase Penyediaan Pelabuhan Laut yang melayani angkutan Laut antar Kabupaten/kota dalam wilayah Provinsi Kepri

% 58,82 58,82 64,71 73,53 82,35 91,18 100 100 Dishub

69) Persentase Penyediaan Kapal Laut yang melayani angkutan Laut antar kabupaten / kota dalam wilayah Provinsi Kepri

% 44,44 44,44 55,56 66,67 77,78 88,89 100 100 Dishub

70) Persentase Jaringan Transportasi Laut antar

kabupaten / kota yang terlayani % 33,33 33,33 55,56 66,67 77,78 88,89 100 100 Dishub

71) Persentase pelayanan angkutan udara perintis

rute antar kabupaten/kota, antar provinsi % 80 80 80 80 80 90 100 100 Dishub

16. Komunikasi dan Informatika

72) Nilai e- goverment Provinsi Kepri Skala

nilai 1-4 1,5 1,5 1,7 2,0 2,1 2,3 2,5 2,5 Diskominfo

73) Nilai Keterbukaan informasi provinsi kepri Skala nilai 0-100

59,5 59,5 62,0 63,5 65,0 65,0 67,5 67,5 Diskominfo

17. Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

74) Persentase koperasi aktif % 48 48,6 49,3 51 51 51 51 51,2 Dinkop UKM

75) Persentase KSP/USP sehat % 7,6 7,6 15,3 23 30,6 38,3 45,9 45,9 Dinkop UKM

76) Cakupan koperasi dan Usaha kecil menengah (UKM) yang terbina

% 17,8 17,8 18,5 19 20 21 21 21 Dinkop UKM

(9)

RPJMD

18. Penanaman Modal

77) Jumlah Nilai Realisasi Investasi (PMA) Rp Milyar 10.065 11.000 11.000 12.100 13.310 14.640 16.110 16.110 BPMPTSP 78) Jumlah Nilai Realisasi Investasi (PMDN) Rp Milyar 1.384 1.730 1.730 2.100 2.500 3.000 3.300 3.300 BPMPTSP

79) Jumlah Nilai Investasi PMA US$ Juta 25.378 27.916 25.885 26.403 26.931 27.469 28.018 28.018 BPMPTSP

80) Jumlah Nilai Investasi PMDN Rp Milyar 12.550 13.805 12.801 13.057 13.318 13.584 13.856 13.856 BPMPTSP

81) Persentase izin dan non perizinan yang terlayani tepat waktu oleh Pelayanan terpadu satu pintu

% 80 85 90 90 95 95 100 100 BPMPTSP

82) Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat atas

Pelayanan Perijinan Satu Pintu (PTSP) % 80 90 100 100 100 100 100 100 BPMPTSP

19. Kepemudaan dan olah raga

83) Jumlah penghargaan atlet pelajar olahraga

tingkat Nasional buah 7 7 8 9 10 11 12 50 Dispora

20. Statistik

84) Persentase Keterisian data SIPD % 58,25 58,31 58,37 58,45 58,53 58,62 60 60 Bappeda

21. Persandian

85) Jumlah konten informasi dari setiap jenis informasi yang wajib diamankan dengan persandian

Angka NA 100 100 100 100 100 100 100Biro umum

Sekretariat Daerah 86) Jumlah Perangkat daerah di tingkat Provinsi

yang menggunakan persandian untuk mengamankan setiap jenis informasi yang wajib diamankan

Angka NA NA 4 10 18 28 39 39 Biro umum

Sekretariat Daerah

(10)

RPJMD

22. Kebudayaan

87) Persentase sekolah di tk.Pendidikan dasar

yang aktif mengajarkan budaya lokal % 0 5,2 10,4 15,7 20,9 26,1 31,3 31,3 Disbud

88) Persentase Gedung Pemerintahan yang bercirikan khas melayu

% 0 3,80 7,59 11,39 15,18 18,98 22,77 22,77 Disbud

89) Persentase Cagar Budaya yang lestari. % 19,4 19,42 20,14 20,86 21,58 22,30 23,02 23,02 Disbud

90) Presentase karya budaya intangible yang ditetapkan sebagai WBTB Indonesia

% 0 5,31 7,52 9,73 11,95 14,16 16,37 16,37 Disbud

91) Persentase sanggar seni yang aktif

mengajarkan kesenian dan tradisi lokal. % 0 1,55 10,22 18,89 27,55 36,22 44,89 44,89 Disbud

92) Persentase Sanggar seni yang bersertifikasi % 0 3,10 6,19 9,29 12,38 15,48 18,58 18,58 Disbud

23. Perpustakaan

93) Jumlah pengunjung perpustakaan daerah

provinsi orang 72.911 76.000 77.000 79.000 80.000 82.000 84.000 478.000 BPAD

24. Kearsipan

94) Jumlah Dokumen Arsip Daerah yang

diselamatkan dokumen 264 50 50 55 60 65 70 300 BPAD

Urusan Pemerintahan Pilihan

25. Kelautan dan Perikanan

95) Jumlah Produksi Perikanan Tangkap Ton 375.412 376.164 376.918 377.673 378.430 379.188 379.948 379.948 DKP 96) Jumlah produksi perikanan budidaya Ton 33.515,48 33.582,6

5 33.649,95 33.717 33.785 33.853 33.921 33.921 DKP 97) Jumlah produk olahan Hasil perikanan (Ton) Ton 1318,30 1318,30 1320,94 1.324 1.326 1.329 1.332 1.332 DKP 98) Jumlah Kawasan konservasi perairan yang

dikelola minimal pada level III

(11)

RPJMD

99) Persentase penurunan kasus IUU Fishing % 0 0 10 10 10 10 10 10 DKP

26. Pariwisata

100) Kunjungan wisatawan Mancanegara Juta

orang

2.1 2.2 2.3 2.4 2.5 2.6 2.6 2.6 Dinas

pariwisata

101) Kunjungan wisatawan Nusantara Juta

orang 1,48 1,51 1,54 1,57 1,56 1,63 1,63 1,63 Dinas pariwisata

27. Pertanian

102) Nilai tukar petani % 100,48 100,5 100,53 100,55 100,6 100,65 100,7 100,7 Dintanhutnak

103) Jumlah Produksi Padi ton 1.404 1.410 1.425 1.450 1.571 1.625 1.801 1.801 Dintanhutnak

104) Jumlah Produksi Ubi Kayu (ton) ton 9.363 9.379 9.391 9.408 9.421 9.436 9.455 9.455 Dintanhutnak

105) Jumlah Produksi Cabe besar(Ton) ton 1.400 1.600 1.677 1.928 2.217 2.218 2.219 2.219 Dintanhutnak

106) Jumlah Produksi Durian (ton) ton - 5.380 5.702 5.801 5.898 6.002 6.081 6.081 Dintanhutnak

107) Populasi Ternak Babi ekor 323.000 325.000 330.000 335.000 340.000 345.000 350.000 350.000 Dintanhutnak

108) Jumlah produksi Karet (Ton) Ton 21.694 14.304 14.321 14.427 14.509 14.669 14.900 14.900 Dintanhutnak

109) Jumlah Produksi Kelapa (Ton) Ton 12.369 13.375 12.436 13.498 12.551 12.613 12.676 12.676 Dintanhutnak

110) Populasi Ternak Sapi ekor 0 18.498 18.734 18.974 19.217 19.463 19.712 19.712 Dintanhutnak

111) Populasi Ternak Unggas ekor 7.000.00

0 7.500.000 8.000.000 8.500.000 9.000.000 9.500.000 10.000.000 10.000.000

28. Kehutanan

112) Luas lahan kritis ha 220.537 220.537 213.537 207.537 199.537 189.537 179.537 179.537 Dintanhutnak

29. Energi dan Sumber Daya Mineral

113) Rasio elektrifikasi % 83,72 85 86 87 88 89 90 90 Distamben

(12)

RPJMD

30. Perdagangan

114) Nilai ekspor produk-produk berbahan baku lokal

asal Kepri US $ 1.185.671.553,44 1.258.942.193 1.332.212.832,55 1.405.483.472,11 1.478.754.111,67 1.555.202.4751,22 1.55.202.4751,22 Disperindag 115) Nilai ekspor Non Migas Provinsi Kepulauan Riau Ribu US

$

16.962.265.03 Disperindag

116) Kontribusi sektor perdagangan terhadap PDRB % 8,11% 8.19% 8.27% 8.35% 8.44% 8.52% 8.52% Disperindag

31. Perindustrian

117) Jumlah industri kecil unit 1.623 1.632 1.723 1.809 1.900 1.995 2.100 2.100 Disperindag

118) Jumlah industri menengah dan besar unit 394 394 413 429 450 472 495 495 Disperindag

119) Jumlah industri berbahan baku lokal unit 1.215 1251 1276 1301 1327 1353 1380 1380 Disperindag

32. Transmigrasi

120) Jumlah KK yang sudah bertransmigran di Kepri KK 3.920 3.920 3.920 3.920 3.920 3.920 3.920 3.920 Disnakertrans

Penunjang Urusan Pemerintahan

33. Perencanaan

121) Persentase capaian target kinerja RPJMD % 74 75 76 77 78 79 80 80 Bappeda

122) Persentase usulan masyarakat dalam

Musrenbang yang diakomodir % 30 30 30 30 30 30 30 30 Bappeda

34. Keuangan

123) Pendapatan Asli Daerah Trilyun

(13)

RPJMD

35. Kepegawaian

125) Persentase pejabat yang memenuhi syarat

jabatan pimpinan tinggi % 78,85 80,77 100 100 100 100 100 100 BKPP

126) Persentase penanganan kasus indisipliner pegawai

% 100 100 100 100 100 100 100 100 BKPP

127) Persentase ASN yang memiliki nilai prestasi

kerja di atas baik % 62 70 75 80 85 90 95 95 BKPP

128) Persentase ASN mengikuti Diklat sesuai

Analisis Kebutuhan Diklat (AKD) min 3 hari % 5,3

8,5 14,07 19,64 25,21 30,78 36,35 36,35 BKPP

36. Sekretariat DPRD

129) Persentase pelayanan pelaksanaan sidang dan risalah DPRD sesuai SOP

% 85 87 90 92 94 96 98 98 Setwan

37. Sekretariat Daerah

130) Nilai Reformasi Birokrasi Prov Kepri Nilai 41.15 60 63 67 70 72 75 75 Setda

131) Nilai Evaluasi SAKIP Prov Kepri Nilai 67.8 71 73 75 76 77 80 80 Setda

132) Peringkat LPPD provinsi Peringkat 15 besar 10

besar 10 besar 10 besar besar 10 10 besar 10 besar 10 besar Setda 133) Persentase OPD yang telah menerapkan

Standar Pelayanan Persen 61 63 68 84 89 92 95 95 Setda

134) Persentase OPD yang telah memiliki SOP Persen 66 71 79 79 95 95 100 100 Setda

(14)

RPJMD

38. Inspektorat Daerah

135) Meningkatnya level Kapabilitas APIP

Inspektorat Provinsi Kepri Level 2 2 3 3 3 3 3 3 Inspektorat Daerah

136) Opini BPK atas LKPD Provinsi Kepulauan Riau Opini WTP WTP WTP WTP WTP WTP WTP WTP Inspektorat

Daerah dan BPKKD

39.

137) Jumlah Pengunjung Anjungan Kepulauan Riau

TMII Orang 1.102 1.201 1.225 1.250 1.300 1.325 1.350 1.350 Kantor Penghubung

40. Badan Pengelola Perbatasan

138) Persentase lokasi prioritas kawasan perbatasan yang dilakukan penanganan infrastruktur, ekonomi, SDM dan pelayanan sosial dasar

% 2,44 34,15 63,41 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 BP-Perbatasan

139) Persentase lokasi prioritas kawasan perbatasan yang memiliki rencana pengembangan kawasan perbatasan

% - - 7,32 14,63 21,95 29,27 36,59 36,59 BP-Perbatasan

C Aspek Daya Saing

140) Nilai tukar petani % 100,48 100,5 100,53 100,55 100,6 100,65 100,7 100,7 Dintanbunak

141) Rasio Ketergantungan % 49,56 49,40 49,30 49,10 48,90 48,70 48,50 48,30 142) Jumlah Penginapan/hotel unit 426 436 446 456 466 476 486 486 Dinas

Pariwisata 143) Jumlah Restoran/Rumah makan J unit 927 945 963 981 999 1.017 1.026 1.026 Dinas

Pariwisata 144) Jumlah jenis Izin dan non Izin yang diterbitkan

Gambar

Tabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah Provinsi Kepulauan Riau tahun 2016-2021

Referensi

Dokumen terkait

Indikator kinerja sasaran strategis Terciptanya Pemerintahan yang bersih dan profesional beserta target dan realisasinya adalah sebagai berikut:. Indikator Kinerja Target

Laporan tersebut memberikan gambaran penilaian tingkat pecapaian target masing-masing indikator sasaran srategis yang ditetapkan dalam dokumen Renstra Tahun 2017-2022 maupun

Sasaran Strategis, Indikator Kinerja Utama (IKU), Penjelasan IKU, Target, Program/Kegiatan, Capaian Kinerja Impact/Outcome , dan Bukti pendukung. Disiapkan oleh Unit

Indikator Kinerja Utama Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Buleleng ini merupakan indikator kinerja utama dari sasaran Rencana Pembangunan Jangka

SASARAN STRATEGIS (SS) : Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik di Lingkungan Sekretariat Jenderal INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) : Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA)

Sedangkan indikator sasaran merupakan indikator kinerja yang menggambarkan kinerja yang dihasilkan oleh pemerintah kabupaten dalam melaksanakan urusan pemerintahan yang

Indikator kinerja yang disusun dalam RPJMD Kabupaten Cianjur tahun 2011-2016 berasal dari indikator.. outcome program pembangunan daerah atau indikator pencapaian

Penetapan indikator kinerja daerah dirumuskan berdasarkan hasil analisis pengaruh dari satu atau lebih indikator capaian kinerja program(outcome) terhadap tingkat capaian