NAMA PERGURUAN TINGGI, FAKULTAS, PRODI
Kode Dokumen
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
MATA KULIAH (MK) KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl
Penyusunan
PERENCANAAN PRASARANA PERMUKIMAN
18P08211202 PILIHAN
Mata kuliah keahlian berkarya
2
OTORISASI Pengembang RPS Koordinator RMK Ketua PRODI
TEKNIK PERENCANAAN PRASARANA
PASCASARJANA UNHAS
Dr. Ir. Idawarni Asmal, MT Dr. Ir. Idawarni Asmal, MT
\Capaian
Pembelajaran (CP)
CP-PRODI yang dibebankan pada MK
Sikap
CPL 1 S9 = Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri Pengetahuan
CPL 2 P1= Menguasai teori dan pengembangan perencanaan prasarana.
CPL 3 P4= Menguasai teori dan pengembangan perencanaan prasarana perumahan dan permukiman.
Keterampila n Umum
CPL 4 KU 1= Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya
CPL5 KU 5= Mampu mengambil keputusan dalam konteks menyelesaikan masalah pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora berdasarkan kajian analisis atau eksperimental terhadap informasi dan data.
Keteramilan
Khusus
CPL 6 KK2=Mampu mengembangkan perencanaan parasarana wilayah dan kota secara terpadu, berwawasan lingkungan dan berkelanjutan.
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
CPMK CPMK merupakan turunan/uraian spesifik dari CP-PRODI yg berkaiatan dengan mata kuliah ini CPL Sub-CPMK
CPL 1 Sub CPMK Sub CPMK 1
CPL 2 Sub CPMK 1
Sub CPMK Menjelaskan hak –hak dan kewajiban terhadap mata kuliah tersebut
Mahasiswa mampu memperjelas konten mata kuliah dan relevansinya terhadap bidang profesi teknik perencanaan prasarana CPL 3 Sub CPMK 2,3,4,5,6,7
Sub CPMK 2 mampu menguraikan minimal 1 Teori dan konsep komponen perencanaan prasarana permukiman serta keterkaitannya dengan elemen prasarana perencanaan wilayah dan kota
Sub CPMK 3 mampu menguraikan minimal 1 Teori dan konsep Peran lembaga formal dan non formal, serta partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan penataan prasarana permukiman
Sub CPMK 4 mampu menguraikan minimal 1 Teori dan konsep Standar/ pedoman perencanaan sarana prasarana permukiman berbasis konsep ramah lingkungan
Sub CPMK 5 mampu menguraikan minimal 1 Teori dan konsep prasarana permukiman padat di wilayah urban kaitan dengan kondisi social dan ekonomi masyarakat
Sub CPMK 6 mampu menguraikan minimal 1 Teori dan konsep dan Teori prasarana fisik permukiman khusus kawasan pedesaan dan kawasan pesisir
Sub CPMK 7 mampu menguraikan minimal 1
Teori dan konsep perencanaan prasarana permukiman dengan konsep mitigasi bencana dan kepariwisataan CPL 4 Sub CPMK 10,11,12
Sub CPMK 10 Mampu memformulasikan/menyusun kasus permasalahan ruang kota untuk permukiman terkait pertumbuhan penduduk Sub CPMK 11 Mahasiswa mampu menganalisis data hasil survey lapangan bentuk deskriptif dan numerik
Sub CPMK 12 Mampu mensintesis hasil analisis data sesuai dengan karakteristik permukiman pesisir dan kep.
CPL 5 Sub CMPK 8
Sub CPMK 8 Mampu mengambil
keputusan dalam konteks menyelesaikan masalah prasarana pada suatu objek permukiman dengan kondisi khusus/poor prasarana
CPL 6 Sub CPMK 14,15,16 Sub CPMK
14-15
Mampu merumuskan konsep revitalisasi permukiman dan lingkungan pesisir dan kepulauan secara komprehensif
Sub CPMK 16 Mahasiswa memiliki kemampuan untuk mempresentasikan tugasnya dalam bentuk PPT
Deskripsi Singkat MK
Mata kuliah ini berisi teori-teori, konsep dan NSP yang terkait dengan prasarana permukiman baik dalam wilayah perkotaaan, pedesaan, dan pesisir.
Bahan Kajian / Materi
Pembelajaran
Mahasiswa mampu menjelaskan, menguraikan, mengindentifikasi, dan memahami, dan membuat problem solving atas permasalahan prasarana
Pertemuan 1
1. Kontrak perkuliahan
2. Penjelasan umum isi materi perkuliahan (RPS)
3.
Gambaran umum yang terkait prasarana permukiman
Pertemuan 2 Teori tentang komponen perencanaan prasarana permukiman serta keterkaitannya dengan elemen prasarana perencanaan wilayah dan kota Pertemuan 3 Peran lembaga formal dan non formal, serta partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan penataan prasarana permukiman
Pertemuan 4 Standar/ pedoman perencanaan sarana prasarana permukiman berbasis konsep ramah lingkungan
Pertemuan 5 Teori dan konsep prasarana permukiman padat di wilayah urban kaitan dengan kondisi social dan ekonomi masyarakat Pertemuan 6 Teori dan konsep prasarana fisik permukiman khusus kawasan pedesaan dan kawasan pesisir
Pertemuan 7 Teori dan konsep prasarana permukiman dengan konsep mitigasi bencana dan kepariwisataan Pertemuan 8 Mid Test.
Membuat contoh pengambilan
keputusan dalam konteks menyelesaikan masalah prasarana pada suatu objek permukiman dengan kondisi khusus/poor prasarana
Pertemuan 9 Tugas Individu
Survey prasarana pada`pada kawasan permukiman yang dipilih untuk menjadi objek kajian
Pertemuan 10 Pengumpulan dan pemilahan semua data-data terkait dengam hasil penelusuran lapangan (data primer) dan penelusuran dari media online (data sekunder) menyangkut prasarana permukiman
Pertemuan 11 Analisis data :
menghitung, merengking, mentabelkan dan membuat grafik data
Pertemuan 12 dan 13 Memperjelas hasil analisis data dengan cara melakukan pembahasan/diskusi dengan teori, konsep, maupun aturan lain yang terkait serta sesuai prasaraa permukiman
Pertemuan 14 dan 15 Merumuskan konsep (guidelines/arahan) prasarana yang seusia atau dapat diterapkan pada daerah/permukiman yang mejadi objek kajian dengan memperhatikan kebutuhan khusus darah, mitigasi bencana dan kepariwisataan
Pertemuan 16 Final Test
Mempresentasikan rumusan perencanaan prasarana permukiman yang tepat untuk daerah/permukiman yang mejadi objek kajian dengan memperhatikan kebutuhan khusus darah, mitigasi bencana dan kepariwisataan
Pustaka Utama :
[1] Allmendinger, P. At. Al. 2000, Introduction to Planning Practice, Jhon Wiley & Son, LTD Toronto [2] Hamby, W. F., dan Jones, Melvyn. (1991). Settlement Geography. Cambridge: Cambridge University
[3] John M., Levy. (2000). Contemporary Urban Planning. New Jersey: Prentice Hall
[4] Melville, C.B., 1985, Comprehensive City Planning, Introduction an Explanation, American Planning Association.
[5] Mattingly, M., 2001, Spatial Planning for Urban Infrastructure Investment, A Guide Training and Practice, DPU, University College London, UK.
[6] Melville, C.B., 1998, Comprehensif Planning for The 21 Country, General Theory and Principle, Praeger London [7] Rapoport, Amos. (1969). House Form and Culture. New York: Prentice-Hall Inc. Englewoods Cliffs, N.J.
[8] Silas, Johan. (1985). Perumahan dan Permukiman (Buku 1 dan Buku 2). Surabaya: Jurusan Arsitektur FTSP, ITS [9] Turner, Bertha. (1988). Building Community. London: Building Community Books
[10] Turner, J. F. C. (1976). Housing by People, Marions Boyars
[11] Turner, J. F. C., (1972). Housing as a Verb, in Freedom to Build. Eds: Turner J. F. C., Fichter R., The Macmilian Company [12] Watson, Donald., etc. (2001). Time Saver Standards for Urban Design. New York: McGraw-Hill
[13] Wunas, S. 2011. Kota Humanis, integrasi Guna Lahan dan Transportasi. Brilliant Internasional. Surabaya Indonesia [14] Yudohusodo, Siswono. (1991). Rumah untuk Seluruh Rakyat. Jakarta: Yayasan Padamu Negeri
[15] Zahnd, Markus. (1999). Perancangan Kota Secara Terpadu (Integreted Urban Design). Yogyakarta: Kanisius
Pendukung :
Dosen Pengampu 1. Prof. Dr. Ir. H. Ramli Rahim, M.Eng.
2. Dr. Ir. Idawarni Asmal, MT Matakuliah syarat
Pekan Ke-
Sub-CPMK (Kemampuan akhir tiap
tahapan belajar)
Penilaian
Bantuk Pembelajaran, Metode Pembelajaran, Penugasan Mahasiswa,
[ Estimasi Waktu]
Materi Pembelajaran [ Pustaka ]
Bobot Penilaian
(%) Indikator Kriteria & Bentuk Luring (offline) Daring (online)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Mahasiswa mampu memperjelas konten mata kuliah dan relevansinya terhadap bidang profesi teknik perencanaan prasarana
Kejelasan, kemampuan komunikasi
pengulangan konten RPS minimal 1 aspek dari konten mata kuliah
Responsi Partisipasi dan Tanya
jawab kedisiplian
ceramah, dan Diskusi (2x50) 100 mnt
Sikola
-Membaca dan mendaftar sebagai user pada laman mata kuliah (sikola)
PT 2 x 60”
BM 2 x 60”
1. Kontrak perkuliahan 2. Penjelasan umum isi
materi perkuliahan (RPS) 3. Gambaran umum yang
terkait prasarana permukiman
5
2 mampu menguraikan Ketepatan dan Presentasi dan diskusi Kuliah interaktif Membaca bahan Teori tentang komponen 5
minimal 1 Teori dan konsep komponen perencanaan prasarana permukiman serta keterkaitannya dengan elemen prasarana perencanaan wilayah dan kota
kelengkapan kemampuan komunikasi interaksi komponen prasarana permukiman, minimal 3 sesuai kasus
permasalahannya
kelas tentang : opini mahasiswa terhadap kasus
permasalahan prasarana permukiman secara umum kaitannya dengan wilayah dan kota
Rubric: Deskriptif Bentuk Non Test
Menunjukkan kemampuan dalam menjelaskan permasalahan prasarana permukiman
Menunjukkan keaktifan dalam diskusi
Menunjukkaan kemampuan mengembangkan materi dari sumber pustaka lain
Menunjukkan kemampuan merangkum dan menyimpulkan materi diskusi
Contextual Instruction (2x50) 100 mnt
kuliah untuk bahan kajian minggua
Input tugas mingguan hasil rangkuman dan simpulan materi kuliah mingguan
PT 2 x 60”
BM 2 x 60”
perencanaan prasarana
permukiman serta keterkaitannya dengan elemen prasarana perencanaan wilayah dan kota
3 mampu menguraikan minimal 1 Teori dan konsep Peran lembaga formal dan non formal, serta partisipasi masyarakat dalam
Ketepatan dan kelengkapan kemampuan komunikasi interaksi komponen
Presentasi dan diskusi kelas tentang : Aplikasi kebijakan kelembagaan dalam penerapan konsep pembangunan prasarana
Kuliah interaktif Contextual Instruction (2x50)
100 mnt
Membaca bahan kuliah untuk bahan kajian minggua
Input tugas mingguan hasil
Peran lembaga formal dan non formal, serta partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan penataan prasarana permukiman
pelaksanaan penataan prasarana permukiman
prasarana permukiman, minimal 3 sesuai kasus
permasalahannya
perumaha
Rubric: Deskriptif Bentuk Non Test
Menunjukkan kemampuan dalam menjelaskan permasalahan prasarana permukiman
Menunjukkan keaktifan dalam diskusi
Menunjukkaan kemampuan mengembangkan materi dari sumber pustaka lain
Menunjukkan kemampuan merangkum dan menyimpulkan materi diskusi
rangkuman dan simpulan materi kuliah mingguan
PT 2 x 60”
BM 2 x 60”
4 mampu menguraikan minimal 1 Teori dan konsep Standar/ pedoman perencanaan sarana prasarana permukiman berbasis konsep ramah lingkungan
Ketepatan dan kelengkaan
penjelasan minimal 2 aspek
perencanaan prasarana
permukiman terkait aspek environment
Presentasi dan evalusi Rubric: Deskriptif Bentuk Non Test
Menunjukkan kemampuan mengevaluasi kondisi prasarana suatu objek
permukian berdasar pada standar
Menunjukkan keaktifan dalam
Kuliah interaktif, dan diskusi
(2x50) 100 mnt
Membaca bahan kuliah untuk bahan kajian minggua
Input tugas mingguan hasil rangkuman dan simpulan materi kuliah mingguan
PT 2 x 60”
BM 2 x 60”
Standar/ pedoman perencanaan sarana prasarana permukiman berbasis konsep ramah lingkungan
5
diskusi
Menunjukkaan kemampuan mengembangkan materi dari sumber pustaka lain
Menunjukkan kemampuan merangkum dan menyimpulkan materi diskusi
5 mampu menguraikan minimal 1 Teori dan konsep prasarana permukiman padat di wilayah urban kaitan dengan kondisi social dan ekonomi masyarakat
Ketepatan dan kebenarn penjelasan minimal 1 konsep perencanaan yang ramah lingkungan untuk rehabilitasi prasarana
permukiman sesuai permasalahan fisik dan sosial ekonomi masyarakatnya di wilayah urban
Presentasi dan diskusi kelas pengetahuan dan pengalaman Mahasiswa terhadap permasalahan sosial ekonomi
masyarakat permukiman kumuh perkotaan
Rubric: Deskriptif Bentuk Non Test
Menunjukkan kemampuan dalam menjelaskan permasalahan prasarana permukiman
Menunjukkan keaktifan dalam diskusi
Menunjukkaan kemampuan mengembangkan materi dari sumber
Kuliah interaktif (Contextual Instruction), diskusi (2x50)
100 mnt
Membaca bahan kuliah untuk bahan kajian minggua
Input tugas mingguan hasil rangkuman dan simpulan materi kuliah mingguan
PT 2 x 60”
BM 2 x 60”
Teori dan konsep prasarana permukiman padat di wilayah urban kaitan dengan kondisi social dan ekonomi masyarakat
5
6
pustaka lain
Menunjukkan kemampuan merangkum dan menyimpulkan materi diskusi mampu menguraikan
minimal 1 Teori dan konsep dan Teori prasarana fisik permukiman khusus kawasan pedesaan dan kawasan pesisir
Penjelasan tepat dan lengap minimal 1 aspek kasus permasalahan dari perencanaan perumahan informal dan perumahan produktif
Presentasi dan diskusi kelas tentang prasarana khusus kawasan pedesaan dan pesisir
Rubric: Deskriptif Bentuk Non Test
Menunjukkan kemampuan dalam menjelaskan pra
Menunjukkan keaktifan dalam diskusisarana khusus pada kawasan pedesaan dan pesisir
Menunjukkaan kemampuan mengembangkan materi dari sumber pustaka lain
Menunjukkan kemampuan merangkum dan menyimpulkan materi diskusi
Kuliah interaktif (Contextual
Instruction), dan diskusi (2x50)
100 mn
Membaca bahan kuliah untuk bahan kajian minggua
Input tugas mingguan hasil rangkuman dan simpulan materi kuliah mingguan
PT 2 x 60”
BM 2 x 60”
Teori dan konsep prasarana fisik permukiman khusus kawasan pedesaan dan kawasan pesisir
5
7 mampu menguraikan minimal 1
Teori dan konsep perencanaan prasarana permukiman dengan konsep mitigasi bencana dan kepariwisataan
Ketepatan dan kebenaran
penjelasan minimal 1 permasalahan perencanaan permukiman nelayan berbasis mitigasi bencana dan penunjang wisata di wilayah pesisir pantai dan di atas laut yang berbasis ramah lingkungan
Presentasi dan diskusi kelas tentang prasarana permukiman dengan konsep mitigasi bencana dan kepariwisataan
Rubric: Deskriptif Bentuk Non Test
Menunjukkan kemampuan dalam menjelaskan pra
Menunjukkan keaktifan dalam diskusisarana khusus pada kawasan pedesaan dan pesisir
Menunjukkaan kemampuan mengembangkan materi dari sumber pustaka lain
Menunjukkan kemampuan merangkum dan menyimpulkan materi diskusi
Kuliah interaktif Diskusi (2x50) 100 mnt
Membaca bahan kuliah untuk bahan kajian minggua
Input tugas mingguan hasil rangkuman dan simpulan materi kuliah mingguan
PT 2 x 60”
BM 2 x 60”
Teori dan konsep prasarana permukiman dengan konsep mitigasi bencana dan
kepariwisataan 5
8 Mampu mengambil
keputusan dalam konteks
menyelesaikan masalah prasarana pada suatu objek permukiman dengan kondisi khusus/poor prasarana
9 Mampu Mampu mendomentasikan kondisi lapangan secara holistic terkait dengan prinsip perumahan ramah lingkungan
Penyajian materi pengaplikasian model perencanaan untuk penataan permukiman kota dan keairan secara terpadu dan berkelanjutan
Presentasi kedisiplian
Cooperative Learning presentasi individu dan
diskusi (2x50) 100 mnt
Membaca bahan kuliah untuk bahan kajian minggua
Input tugas mingguan hasil rangkuman dan simpulan materi kuliah mingguan
Tugas Individu
Survey prasarana pada`pada kawasan permukiman yang dipilih untuk menjadi objek
kajian 10
PT 2 x 60”
BM 2 x 60”
10 Mampu
memformulasikan/menyus un data-data terkait dengam hasil penelusuran lapangan (data primer) dan penelusuran dari media online (data sekunder) menyangkut prasarana permukiman
Penyajian gambar konsep
permasalahan ruang kota untuk permukiman terkait pertumbuhan penduduk
Presentasi Menyusun draft
perencanaan kedisiplian
Cooperative Learning diskusi (2x50) 100 mnt
Membaca bahan kuliah untuk bahan kajian minggua
Input tugas mingguan hasil rangkuman dan simpulan materi kuliah mingguan
PT 2 x 60”
BM 2 x 60”
Pengumpulan dan pemilahan semua data-data terkait dengam hasil penelusuran lapangan (data primer) dan penelusuran dari media online (data sekunder) menyangkut prasarana
permukiman 5
11 Mahasiswa mampu menganalisis data hasil survey lapangan bentuk deskriptif dan numerik
Kebenaran
Metode analisis
Membuat analisis data
Rubric: Deskriptif Bentuk Non Test
Ketajaman dan ketepatan dalam menganalisis data.
Kesesuaian teknik analisis dengan metode yang digunakan
Tutorial Colaborative learning
TM 2 x 50”
Menginput laporan kemajuan kegiatan
Mempelajari metode analisis sesuai dengan kebutuhan
PT 2 x 60”
BM 2 x 60”
Analisis data :
menghitung, merengking, mentabelkan dan membuat grafik data
5
12-13 Mampu mensintesis hasil analisis data pembahasan/diskusi dengan teori, konsep, maupun aturan lain yang terkait serta sesuai prasaraa permukiman
Kebenaaran
Kualitas dan kuantitas teori pendukung
Membuat
pembahasan hasil analisis
Rubric: Deskriptif Bentuk Non Test
Kebenaran teori pendukung yang digunakan
Jumlah teori pendukung yang
Tutorial Colaborative learning
TM 2 x 50”
Menginput laporan kemajuan kegiatan
Mencari
karateristik perm.
Pesisir dan kep.
dari jurnal, proseding, buku yang mendukung pembahasan
PT 2 x 60”
BM 2 x 60”
Memperjelas hasil analisis data dengan cara melakukan pembahasan/diskusi dengan teori, konsep, maupun aturan lain yang terkait serta sesuai prasaraa permukiman
10
digunakan
14-15
Mampu merumuskan konsep
(guidelines/arahan) prsarana yang seusia atau dapat diterapkan pada
daerah/permukiman yang mejadi objek kajian dengan memperhatikan kebutuhan khusus darah, mitigasi bencana dan kepariwisataan
Kesesuaian dengan kondisi masyarakat
Kesesuaian dengan kondisi lingkungan
Keberlanjutan
Membuat rumusan konsep revitalisai permukman di kawasan pesisir Rubric: Deskriptif Bentuk Non Test
Kesesuaian dengan kondisi masyarakat
Kesesuaian dengan kondisi lingkungan
Memenuhi syarat keberanjutan
Tutorial Colaborative learning
TM 2 x 50”
Menginput laporan kemajuan kegiatan ( peroangan)
PT 2 x 60”
BM 2 x 60”
Merumuskan konsep
(guidelines/arahan) prsarana yang seusia atau dapat diterapkan pada daerah/permukiman yang mejadi objek kajian dengan
memperhatikan kebutuhan khusus darah, mitigasi bencana dan kepariwisataan
10
16 Mahasiswa memiliki kemampuan untuk mempresentasikan tugasnya dalam bentuk PPT
Melakukan presentasi
Membuat bahan PPT
Mengumpulkan tugas
Tugas:
Presentasi dan Pengumpulan tugas
Rubrik:
Rubrik: deskripsi Bentuk test
Kemampuan lisan/presentasi (ketepatan waktu presentasi)
Kemampuan
membuat bahan PPT (menarik, ringkas, benar)
Draft disain yang sesuai dengan prinsip desain aristektur perumahan, kreatif, inovatif, dan bernilai estetika (kelengkapan,
Presentasi TM 2 x 170”
Menginput laporan Lengkap dan Bahan presentasi
Final Test
Mempresentasikan rumusan perencanaan prasarana prmukiman yang tepat untuk daerah/permukiman yang mejadi objek kajian dengan
memperhatikan kebutuhan khusus darah, mitigasi bencana dan kepariwisataan
15
kerapihan hasil perencanaan & draft rancangan)