• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Penjejakan Letak Kendaraan Bermotor Dengan Menggunakan MMS.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sistem Penjejakan Letak Kendaraan Bermotor Dengan Menggunakan MMS."

Copied!
46
0
0

Teks penuh

(1)

SISTEM PENJEJAKAN LETAK KENDARAAN BERMOTOR DENGAN MENGGUNAKAN MMS

Chendy Martika Jaya / 0522134

Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Kristen Maranatha, Jl. Prof.Drg.Suria Sumantri, MPH no.65, Bandung, Indonesia.

email : chend_cell@yahoo.com

ABSTRAK

Kendaraan bermotor yang semakin lama semakin banyak menyebabkan lalu lintas yang semakin padat. Kepadatan tersebut menyebabkan kemacetan yang sangat mengganggu dan merepotkan. Pemilihan jalan harus semakin hati-hati agar tidak terjebak dalam kepadatan lalulintas. Untuk itu dengan menggunakan “Sistem Penjejakan Letak Kendaraan Bermotor dengan Menggunakan MMS” diharapkan para pengguna jalan dapat memilih jalan yang terbaik .

Pada Tugas Akhir ini dibuat sebuah sistem yang dapat mengamati letak kendaraan bermotor berbasis mikrokontroler AT Mega 16 dimana piranti ini menggunakan dua buah sensor, yaitu sensor Potensiometer dan Odometer digital. Selain dapat mendeteksi letak kendaraan bermotor, sistem dapat juga mengirimkan data berupa gambar letak terakhir kendaraan bermotor dengan menggunakan layanan MMS (Multimedia Message Service).

Hasil akhir dari tugas akhir ini, sistem dapat menunjukan pergerakan dari letak kendaraan bermotor dan jalur yang dilalui. Pergerakan diwakili oleh titik-titik yang diupdate setiap detik dari sinyal pulsa yang dikirimkan lewat microcontroller.

(2)

ii Universitas Kristen Maranatha TRACING SYSTEM FOR VEHICLES POSITION USING MMS

Chendy Martika Jaya / 0522134

Electrical Engineering, Maranatha Christian University, Jl. Prof.Drg.Suria Sumantri, MPH no.65, Bandung, Indonesia.

email : chend_cell@yahoo.com

ABSTRACT

Motor vehicles are more and more traffic causing more crowd in the road. Density is causing congestion very disturbing and troublesome. The selection path to the more careful not to get stuck in traffic density. For that by using the “Tracing System for Vehicles Position Using MMS” expected the road users can choose the best path so as to reach the goal safely and quickly as possible

In this final project created a system that can observe the location of motor vehicle based on Microcontroller AT Mega 16 in which this device uses two sensors, sensors Potentiometer and Digital Odometer. In addition to detect the location of a motor vehicle, the system can also transmit the location of the last picture of motor vehicles using the MMS service (Multimedia Message Service). With all the above uses, motor vehicle users are expected to be more easy to find a way as effectively as possible.

The end result of this final task, the system can show where the movement of motor vehicles and traveled path. Movement represented by the dots which is updated every second of the pulse signal transmitted through the microcontroller.

(3)

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK... ... i

ABSTRACT... ii

KATA PENGANTAR……… iii

DAFTAR ISI………... v

DAFTAR TABEL………... viii

DAFTAR GAMBAR……….. ix

I BAB I PENDAHULUAN………... 1

II.1. Latar Belakang Masalah………... 1

II.2. Perumusan Masalah………... 2

II.3. Tujuan………... 2

II.4. Pembatasan Masalah………... 2

II.5. Sistematika Penulisan………... 3

II BAB II LANDASAN TEORI……… 4

II.1. Mikrokontroller……… 4

II.1.1 Pengenalan Mikrokontroler AT Mega 16……… 4

II.1.2 Fitur ATMega16………... 6

II.1.3 Konfigurasi Pin ATMega16……… 7

II.1.4 Blok Diagram ATMega16………... 10

II.1.5 General Purpose Register AVR………... 11

II.1.6 Peta Memori AVR ATMega16……… 11

II.1.7 PWM (Pulse Width Modulation) ATMega 16………... 13

II.1.8 Pin Input/Output ATMega16………... 15

II.1.9 I2C (Inter-Integrated Circuit ) ATmega16………... 16

(4)

iv Universitas Kristen Maranatha

II.2 Messaging Service………... 17

II.2.1 Multimedia Message Service (MMS)………... 18

II.2.1.1 Perangkat yang Mendukung MMS ………... 19

II.2.1.2 Arsitektur dan Elemen Pembangunan MMS………... 19

II.2.1.3 Cara kerja MMS... ……….……… 20

II.3 Sensor...……… 21

II.3.1 Odometer Digital ………... 21

II.3.1.1 Cara Kerja Odometer Digital... 22

II.3.2 Potensiometer... 23

II.3.2.1 Konstruksi potensiometer ... 24

II.4 Visual Basic... 25

II.4.1 Pengenalan Visual Basic ... 25

II.4.1.1 IDE Visual Basic ... 25

II.4.1.2 Menjalankan Visual Basic……… 26

II.4.1.2.1 Memilih jenis Project ……… 26

II.4.1.2.2 Jendela IDE ………... 26

II.4.1.2.3 Toolbox ………... 28

II.4.1.2.4. Mengatur Lingkungan Kerja Visual Basic ……….. 30

II.4.1.3 Bahasa Visual Basic Aplication ... 30

II.4.1.3.1 Type Variabel ... 30

II.4.1.3.2 Operator Pada Visual Basic dan urutan operasinya ………….. 32

II.4.1.3.2.1 Deklarasi Variabel ………. 32

(5)

III. BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI…………... 35

III.1. Perancangan dan Realisasi Perangkat Keras……….. 36

III.1.1. Rangkaian Interfacing Input/Output Mikrokontroler ………... 36

III.1.2. Rangkaian Sensor Potensiometer ………….………. 37

III.1.3. Rangkaian Sensor Odometer Digital ………. 37

III.1.4. Rangkaian Interface Serial Port ………... 38

III.1.5. Rangkaian Skematik Sistem Penjejakan Letak Kendaraan Bermotor Dengan Menggunakan MMS ………... 39

III.2. Perancangan dan Realisasi Perangkat Lunak... 40

III.2.1. Diagram Alir Mikrokontroler ATMega 16……... 41

III.2.2. Diagram Alir Visual Basic ………... 49

III.3 Koneksi Antara Handphone dan Laptopsebagai MMS gateway … 48 III.3.1 Instalasi Driver Handphone ………. 48

III.3.2 Instalasi Software ActiveXpert SMS & MMS Toolkit 5.2 ………. 50

III.3.3 Penambahan type library pada Microsoft® Visual Basic 6.0……… 51

IV. BAB IV DATA PENGAMATAN DAN ANALISA………... 53

IV.1 Pengujian Perangkat Keras ………. 53

IV.1.1 Pengujian Power Supply... 53

IV.1.2 Pengujian Tegangan Serial Port... 54

IV.1.3 Pengujian Optocoupler Odometer Digital ……… 54

IV.1.4 Pengujian potensiometer... 54

IV.2 Pengujian Perangkat Lunak ………...…. 56

IV.2.1 Pengujian Kecepatan ... 57

IV.3 Pengujian Data Perjalanan Mobil ………... 58

IV.3.1 Pengujian Jarak dan Kecepatan pada Perjalanan Mobil... 58

(6)

vi Universitas Kristen Maranatha

IV.3.3 Perangkat yang Dibutuhkan dalam Pengujian Perjalanan Mobil... 63

V. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN………... 60

V.1 Kesimpulan………... 64

V.2 Saran……… 64

DAFTAR PUSTAKA………. 65

LAMPIRAN A Daftar Foto Sistem

(7)

Daftar Tabel

Halaman

1. Tabel 2.1 Jenis MikrokontroIer AVR ………... 5

2. Tabel 2.2 Fungsi Khusus Port B... 8

3. Tabel 2.3 Fungsi Khusus Port C... 9

4. Tabel 2.4 Fungsi Khusus Port D... 9

5. Tabel 2.5 Konfigurasi Port ATMega16… ………. 15

6. Tabel 2.6 Jenis Operating Mode ………... 18

7. Tabel 2.7 Tabel Type data,... ... 31

8. Tabel 2.8 Operator pada Visual Basic dan urutan operasi dari atas ke bawah... 32

9. Tabel 2.9. Keyword pada deklarasi variabel ………….……….……. 33

10. Tabel 2.10 Jenis Sinyal RS232…...…....…… 34

11. Tabel 3.1 Besaran tegangan tiap pulsa………...………..… 37

12. Tabel 4.1 Arus Daya Sistem... …...……. 53

13. Tabel 4.2 Pengukuran Tegangan TX dan RX...………... 54

14. Tabel 4.3 Pengukuran Tegangan Optocopler ... 54

15. Tabel 4.4 Perbandingan Sudut Potensiometer ... 55

16. Tabel 4.5 Perbandingan Jarak pada Tampilan Laptop ... 57

17. Tabel 4.6 Perbandingan Kecepatan dan Pulsa ... 58

18. Tabel 4.7 Tabel Pergerakan Perjalanan Mobil ... 59

(8)

viii Universitas Kristen Maranatha

Daftar Gambar

Halaman

1. Gambar 2.1. Alur Program Codevision………..…… 6

2. Gambar 2.2. Konfigurasi pin ATMega 16………... 7

3. Gambar 2.3. Blok Diagram ATMega16... 10

4. Gambar 2.4. General purpose ATMega 16... 11

5. Gambar 2.5. Pemetaan Memori ATMega16……… 12

6. Gambar 2.6. Pemetaan data Memori ATMega 16………. 13

7. Gambar 2.7. Phase and Frequiency correct PWM... 14

8. Gambar 2.8. Gambaran Modul TWI Keseluruhan...……….. 16

9. Gambar 2.9. Blok USART ………... 17

10. Gambar 2.10 Pengiriman dan Penerimaan MMS ………. 19

11. Gambar 2.11 Arsitektur MMS Secara Umum ……….. 20

12. Gambar 2.12 Piringan Odometer ... 22

13. Gambar 2.13 Skematik Optocopler ……….. 23

14. Gambar 2.14 Potensiometer yang sering digunakan ……… 23

15. Gambar 2.15 Konstruksi Potensiometer ……… 24

16. Gambar 2.16 Dialog Box New Project ……… 26

17. Gambar 2.17 IDE Visual Basic Dengan Jendela terbuka ……… 27

18. Gambar 2.18 Toolbox Visual Basic 6... 28

19. Gambar 3.1. Diagram Blok Sistem Penjejakan Letak Kendaraan Bermotor dengan Menggunakan MMS………... 35

20. Gambar 3.2. Rangkaian Sensor Potensiometer……… 37

21. Gambar 3.3. Blok Diagram Odometer Digital ... 38

22. Gambar 3.4. Bentuk dan Penjelasan Serial Port... 38

23. Gambar 3.5. Rangkaian Interface Serial Port RS232... 39

24. Gambar 3.6. Rangkaian Skematik Sistem Penjejakan Letak Kendaraan Bermotor dengan Menggunakan MMS... 40

(9)

26. Gambar 3.8 Subroutine Proses Identifikasi Odometer……….. 42

27. Gambar 3.9. Subroutine Proses Potensiometer……….. 43

28. Gambar 3.10. Diagram Alir Visual Basic …….…………...……. 45

29. Gambar 3.11. Subroutine Baca Pergerakan Mobil………. …….. 46

30. Gambar 3.12. Subroutine Baca Arah………….………... 47

31. Gambar 3.13. Instalasi PC-suite Sony Ericson……… 49

32. Gambar 3.14. Daftar modem yang terdapat pada sistem operasi…… 50

33. Gambar 3.15. Instalasi Program Active Expert MMS toolkit... 51

34. Gambar 3.16. Penambahan Type Library pada Visual Basic 6.0……... 52

35. Gambar 4.1. Tampilan Pemetaan Sistem pada Visual Basic....……… 56

36. Gambar 4.2 Jarak Mobil dan Pulsa yang ditempuh ……….. 57

37. Gambar 4.3 Pergerakan Perjalanan Mobil ……… 58

38. Gambar 4.4. Grafik Sudut Pergerakan Mobil ……… 60

39. Gambar 4.5 Grafik Kecepatan Pergerakan Mobil ……… 61

40. Gambar 4.6 Menu Pengiriman MMS pada Interface VB ... 62

41. Gambar 4.7 Tampilan MMS pada handphone penerima... 62

(10)

LAMPIRAN A

GAMBAR SISTEM PENJEJAKAN LETAK KENDARAAN

BERMOTOR DENGAN MENGGUNAKAN MMS

(11)

LAMPIRAN B

PROGRAM MICROCONTROLLER ATMEGA 16

/***************************************************** This program was produced by the

CodeWizardAVR V1.25.3 Standard Automatic Program Generator

© Copyright 1998-2007 Pavel Haiduc, HP InfoTech s.r.l. http://www.hpinfotech.com

// Standard Input/Output functions #include <stdio.h>

(12)

else if(d<14) a=1;

// Read the 8 most significant bits // of the AD conversion result

unsigned char read_adc(unsigned char adc_input) {

ADMUX=adc_input | (ADC_VREF_TYPE & 0xff); // Start the AD conversion

ADCSRA|=0x40;

// Wait for the AD conversion to complete while ((ADCSRA & 0x10)==0);

ADCSRA|=0x10; return ADCH; }

// Declare your global variables here

void main(void) {

// Declare your local variables here

// Input/Output Ports initialization // Port A initialization

// Func7=In Func6=In Func5=In Func4=In Func3=In Func2=In Func1=In Func0=In // State7=T State6=T State5=T State4=T State3=T State2=T State1=T State0=T PORTA=0x00;

DDRA=0x00;

// Port B initialization

// Func7=In Func6=In Func5=In Func4=In Func3=In Func2=In Func1=In Func0=In // State7=T State6=T State5=T State4=T State3=T State2=T State1=T State0=P PORTB=0x01;

DDRB=0x00;

// Port C initialization

// Func7=In Func6=In Func5=In Func4=In Func3=In Func2=In Func1=In Func0=In // State7=T State6=T State5=T State4=T State3=T State2=T State1=T State0=T PORTC=0x00;

(13)

DDRC=0x00;

// Port D initialization

// Func7=In Func6=In Func5=In Func4=In Func3=In Func2=In Func1=In Func0=In // State7=T State6=T State5=T State4=T State3=T State2=T State1=T State0=T PORTD=0x00;

DDRD=0x00;

// Timer/Counter 0 initialization // Clock source: System Clock // Clock value: Timer 0 Stopped // Mode: Normal top=FFh // OC0 output: Disconnected TCCR0=0x00;

TCNT0=0x00; OCR0=0x00;

// Timer/Counter 1 initialization // Clock source: System Clock // Clock value: 43.200 kHz // Mode: Normal top=FFFFh // OC1A output: Discon. // OC1B output: Discon. // Noise Canceler: Off

// Input Capture on Falling Edge // Timer 1 Overflow Interrupt: On // Input Capture Interrupt: Off // Compare A Match Interrupt: Off // Compare B Match Interrupt: Off TCCR1A=0x00;

(14)

TCCR2=0x00; TCNT2=0x00; OCR2=0x00;

// External Interrupt(s) initialization // INT0: Off

// INT1: Off // INT2: Off MCUCR=0x00; MCUCSR=0x00;

// Timer(s)/Counter(s) Interrupt(s) initialization TIMSK=0x04;

// USART initialization

// Communication Parameters: 8 Data, 1 Stop, No Parity // USART Receiver: On

// USART Transmitter: On // USART Mode: Asynchronous // USART Baud rate: 9600

// Analog Comparator initialization // Analog Comparator: Off

// Analog Comparator Input Capture by Timer/Counter 1: Off ACSR=0x80;

SFIOR=0x00;

// ADC initialization

// ADC Clock frequency: 691.200 kHz // ADC Voltage Reference: AREF pin // ADC Auto Trigger Source: None ADMUX=ADC_VREF_TYPE & 0xff; ADCSRA=0x84;

(15)

if(PINB.0!=e) d++; while(PINB.0!=e) {

}

c=read_adc(0);

(16)

LAMPIRAN C

CODE VISUAL BASIC

Form 1

‘ mengatur pergerakan mobil Private Sub Form_Load() MSComm1.CommPort = 1 MSComm1.RThreshold = 20 MSComm1.SThreshold = 1

MSComm1.Settings = "115200,n,8,1" MSComm1.PortOpen = True

ElseIf Text1.Text = 1 Then

(17)

If Text2.Text = -3 Then

(18)

ElseIf Text2.Text = 3 Then

Form1.Shape1.Left = Form1.Shape1.Left + 50 Form1.Shape1.Left = Form1.Shape1.Left + 50 End If

(19)
(20)

Form1.Shape1.Left = Form1.Shape1.Left + 75

Private Function PrintScreen(PictureBox As PictureBox) As Boolean On Error GoTo ErrorTrap

Clipboard.Clear DoEvents

'0 = layar, 1 = form

keybd_event vbKeySnapshot, 0, 0&, 0&

DoEvents

Set PictureBox.Picture = Clipboard.GetData(0) DoEvents

Dim have_wid As Single, have_hgt As Single Dim need_wid As Single, need_hgt As Single Dim need_hbar As Boolean, need_vbar As Boolean

On Error Resume Next

If WindowState = vbMinimized Then Exit Sub

need_wid = picInner.Width + (picOuter.Width - picOuter.ScaleWidth) need_hgt = picInner.Height + (picOuter.Height - picOuter.ScaleHeight) have_wid = picOuter.Width

have_hgt = picOuter.Height

need_hbar = (need_wid > have_wid)

If need_hbar Then have_hgt = have_hgt - HBar.Height

(21)

need_vbar = (need_hgt > have_hgt)

picOuter.Move picOuter.Left, picOuter.Top, have_wid, have_hgt

If need_hbar Then

HBar.Move picOuter.Left, have_hgt, have_wid HBar.Min = 0

HBar.Max = picOuter.ScaleWidth - picInner.Width HBar.LargeChange = picOuter.ScaleWidth

HBar.SmallChange = picOuter.ScaleWidth / 5 HBar.Visible = True

Else

HBar.Visible = False End If

If need_vbar Then

VBar.Move picOuter.Left + picOuter.Width, picOuter.Top, VBar.Width, have_hgt VBar.Min = 0

VBar.Max = picOuter.ScaleHeight - picInner.Height VBar.LargeChange = picOuter.ScaleHeight

VBar.SmallChange = picOuter.ScaleHeight / 5 VBar.Visible = True Dim tekan As Integer

'1. capture gambar

SaveFormImageToFile Form1, Picture1, "C:\MMS.bmp" 'ubah format bmp ke jpeg

(22)

' kirim MMS:

MousePointer = vbHourglass TextResult.Text = "”

' Device Properties

objMm1Protocol.Device = ComboDevice.Text

' Server Properties

objMm1Protocol.ProviderMMSC = "http://mmsc.indosat.com" objMm1Protocol.ProviderAPN = "indosatmms"

objMm1Protocol.ProviderWAPGateway = "010.019.019.019" objMm1Protocol.ProviderAPNAccount = "indosat"

objMm1Protocol.ProviderAPNPassword = "indosat"

'LogFile

objMm1Protocol.LogFile = TextLogfile.Text

'Message Properties

objMmsMessage.Clear

objMmsMessage.AddRecipient Text3.Text 'kirim ke nomor tujuan objMmsMessage.Subject = "MMS"

objMmsSlide.Duration = 5

objMmsSlide.AddAttachment "c:\MMS.jpg" objMmsSlide.AddText

objMmsMessage.AddSlide objMmsSlide

objMm1Protocol.Connect

TextResult.Text = "ERROR #" & objMm1Protocol.LastError & " : " & objMm1Protocol.GetErrorDescription(objMm1Protocol.LastError) TextResponse.Text = objMm1Protocol.ProviderResponse

If (objMm1Protocol.LastError = 0) Then

objMm1Protocol.Send objMmsMessage

TextResult.Text = "ERROR #" & objMm1Protocol.LastError & " : " & objMm1Protocol.GetErrorDescription(objMm1Protocol.LastError)

TextResponse.Text = objMm1Protocol.ProviderResponse

objMm1Protocol.Disconnect End If

(23)

MousePointer = vbDefault

End Select

(24)

LAMPIRAN D

DATA SHEET

(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)
(42)

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Dalam perkembangannya teknologi menjadi kunci dari hampir semua permasalahan yang ada, hal ini disebabkan karena teknologi yang semakin canggih dirangkai untuk memudahkan pekerjaan manusia. Seiring berjalannya waktu, teknologi semakin berbagai jenisnya, dalam bidang komunikasi, transportasi, dan juga dalam bidang kedokteran. Bahkan sekarang telah banyak teknologi perpaduan antara jenis teknologi yang satu dan yang lainnya.

Dalam Tugas Akhir ini penulis membahas tentang perpaduan antara teknologi komunikasi dalam transportasi. Dengan adanya komunikasi dalam transportasi, akan sangat memudahkan para pengemudi dalam berkendara.

Kendaraan bermotor yang kian lama kian banyak menyebabkan lalu lintas yang semakin padat. Kepadatan tersebut menyebabkan kemacetan yang sangat mengganggu dan merepotkan. Pemilihan jalan harus semakin hati-hati agar tidak terjebak dalam kepadatan lalulintas.

(43)

Bab I Pendahuluan 2

1.2 Perumusan Masalah

 Bagaimana sistem mendeteksi penjejakan kendaraan bermotor

 Bagaimana komunikasi antara handphone stasioner dan komputer, agar dapat

mengirim tampilan layar laptop (yang berisi tampilan penjejakan kendaraan

bermotor) kepada handphone?

1.3. Tujuan

Tujuan yang ingin dicapai dari tugas akhir ini adalah merealisasikan Sistem Penjejakan Letak Kendaraan Bermotor dengan Menggunakan MMS

1.4. Pembatasan Masalah

Mengingat luasnya pembahasan yang dapat dilakukan, maka untuk menyederhanakan permasalahan, laporan tugas akhir ini dibatasi dengan batasan sebagai berikut :

 Alat Pendeteksi ini hanya mencatat penjejakan berdasarkan pergerakan dan

sudut belok roda depan.

 MMS dikirim melalui komputer dengan menggunakan program ActiveXpert

SMS & MMS Toolkit dan Visual Basic 6.0.

Handphone yang digunakan telah dilengkapi fitur MMS, GPRS, dan kabel data

USB untuk koneksi ke PC.

(44)

Universitas Kristen Maranatha

Berisi latar belakang masalah yang mendasari penyusunan laporan ini yang ditulis dalam bentuk perumusan masalah dan tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini, dengan berpedoman pada pembatasan dari masalah yang dihadapi. Dan terakhir dijelaskan sistematika penulisan dari laporan Tugas Akhir ini.

Bab II : Landasan Teori

Pada bab ini akan dijelaskan pengertian dasar dan pengenalan tentang komponen-komponen yang sangat dibutuhkan dalam merealisasikan “Sistem Penjejakan Letak Kendaraan Bermotor dengan Menggunakan MMS”, yaitu: AVR ATMega16, Sensor jarak (odometer), Potensiometer dan Multimedia Message Service (MMS). Mulai dari pengertian, fitur-fitur

IC, konfigurasi pin, blok diagram, dan sebagainya.

Bab III : Perancangan Alat

Pada bab ini berisi bagaimana perancangan alat mulai dari microprocessor AT Mega 16 dan program Visual Basic 6.0 yang akan direalisasikan dalam Tugas Akhir ini.

Bab IV : Pengujian dan Analisa

Bab ini berisi hasil data pengamatan dari pengujian terhadap Sistem Penjejakan Letak Kendaraan Bermotor dengan Menggunakan MMS.

Bab 5 : Kesimpulan dan Saran

(45)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

V.1 Kesimpulan

Berdasarkan analisa dan pengujian yang dilakukan pada sistem, dapat disimpulkan sebagai berikut:

• Perancangan Sistem Penjejakan Letak Kendaraan Bermotor dengan

Menggunakan MMS dapat direalisasikan dengan menggunakan pengontrol mikrokontroler ATMega 16, sensor odometer digital, potensiometer, dan penambahan library dengan Active Expert MMS.

• Data hasil penjejakan dari odometer dan potensiometer diproses, kemudian ditampilkan di laptop sehingga dapat diketahui jejak jalan yang ditempuh oleh pengendara mobil

V.2 Saran

Pada Tugas Akhir ini masih terdapat beberapa kekurangan sehingga perlu dilakukan pengembangan. Beberapa saran tentang Tugas Akhir ini adalah:

• Untuk pengembangan Tugas Akhir ini, dapat dibuat sistem tanpa melibatkan komputer sebagai MMS gateway.

(46)

Universitas Kristen Maranatha 65

DAFTAR PUSTAKA

1. Agustian, Asri. 2004. Pengontrol Perangkat Listrik Menggunakan Mikrokontroler AT89S5. Jurnal Sistem Komputer. Universitas Gunadarma, Depok.

2. Andrianto, Heri. 2008. Pemrograman Mikrokontroler AVR ATMEGA16 Menggunakan Bahasa C (CodeVision AVR). Bandung: Informatika.

3. Dixanta. 2009. Accessing WebCam in Visual Basic 6.0. URL :

http://www.codeproject.com/webcamcapture.aspx.htm

4. Irawan, R. Satria Putra. 2009. Multimedia Messaging Service. URL :

http://www.ittelkom.ac.id/library/index.php?view=article&catid=17:sistem-

komunikasi-bergerak&id=508:multimedia-messaging-service-mms&option=com_content&Itemid=15

5. Wardana, Lingga. 2006. Belajar Sendiri Mikrokontroler AVR Seri ATMega16, Simulasi Hardware dan Aplikasi. Yogyakarta: Andi.

6. Wisesa, Oriza. 2009. Short Message Service. URL :

http://www.ittelkom.ac.id/library/index.php?option=com_content&view=article&id= 411:sms-short-message-service&catid=17:sistem-komunikasi-bergerak&Itemid=15

7. http://www.activexperts.com/files/xmstoolkit/manual.htm

Gambar

GAMBAR SISTEM PENJEJAKAN LETAK KENDARAAN BERMOTOR DENGAN MENGGUNAKAN MMS

Referensi

Dokumen terkait

Ini bermaksud bahawa Urang Sunda juga dapat menyerlahkan karakteristik singer dalam layanan penginapan melalui tiga item, iaitu dapat memberikan harga yang sesuai,

Torsi adalah ukuran kemampuan mesin untuk melakukan kerja, jadi torsi adalah suatu energi. Besaran torsi adalah besaran turunan yang biasa digunakan untuk menghitung

Kepala SMP Islam Sabilal Muhtadin Banjarmasin, guru-guru serta seluruh staf tata usaha dan juga para siswa yang berkenan memberikan bantuan dan meluangkan

Judul : Asrama Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan

Berdakwah itu bisa lewat lisan, tulisan maupun lewat perbuatan dan contoh teladan yang baik, dan salah satu bentuk dakwah yang ditampilkan oleh Umat Islam di Indonesia khususnya

Mampu melakukan evaluasi terhadap pencapaian hasil kerja inspeksi untuk pengawasan di bidang instrumen sistem meter alat ukur yang menjadi tanggung jawabnya dan

Motivasi belajar dapat dikatakan sebagai salah satu usaha yang dapat meningkatkan kualitas dalam proses belajar mengajar. Perlu ditegaskan bahwa motivasi

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian ransum dengan level energi 2000-2300 ME/kg, tidak berpengaruh terhadap kecernaan nutrien yang