BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

(1)

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Dalam dunia pemasaran global, teknologi transportasi yang ada saat ini sudah sangat canggih. Beraneka ragam model, bentuk dan jenisnya diproduksi oleh perusahaan. Untuk memenuhi kebutuhan konsumen, perusahaan

automobile memproduksi dan menciptakan beragam macam produk dengan harga yang bervariasi untuk berbagai jenis kalangan. Perusahaan automobile

juga melakukan penelitian untuk mengetahui kepuasan para konsumen. Dalam makalah ini, kami meneliti tentang bagaimana perusahaan

automobile memasarkan produknya secara global. Daftar perusahaan

automobile yang sudah go international yaitu Nissan, Toyota dan Honda. Ketiga perusahaan automobile tersebut berasal dari Negara Jepang. Nissan ini berdiri sejak 1911 oleh Masujiro Hashimoto. Nissan itu sendiri menjadi salah satu produsen otomotif terbesar di dunia. Produksi Nissan secara mengglobal pada tahun 2011 sudah mencapai 5.097.772 unit. (Omegamobile, 2016)

Toyota Motor Corporation didirikan pada September 1933 sebagai divisi mobil Pabrik Tenun Otomatis Toyota. Divisi mobil perusahaan tersebut kemudian dipisahkan pada 27 Agustus 1937 untuk menciptakan Toyota Motor Corporation seperti saat ini. Toyota merupakan pabrikan mobil terbesar ketiga di dunia dalam unit sales dan net sales. Pabrikan terbesar di Jepang ini menghasilkan 10.104.424 unit (2013) mobil di seluruh dunia. (Omegamabile, 2016)

(2)

Honda memberi nama perusahaannya Honda Giken Kogyo Kabushiki Kaisha yang berarti Honda Research Institute Company Ltd. Nama resminya di Jepang adalah Honda Motor Company, Ltd. Pada tanggal 24 September 1948, Honda Motor Co. secara resmi didirikan di Jepang.produksi Honda secara mengglogal pada tahun 2014 adalah sebesar 4.513.769 unit. (Omegamobile, 2016)

Saat ini produk otomotif yang dijual di pasaran tersedia berbagai macam bentuk dan tipenya. Persaingan yang tinggi antar perusahaan dapat membuat konsumen kesulitan untuk memilih produknya. Pilihan konsumen tidak lagi didasarkan pada pertimbangan bebas dan rasional akan kebutuhannya, tetapi lebih pada seberapa kuat perusahaan itu dapat menarik perhatian dan melekatkan citra perusahaan pada pikiran konsumen. Ditambah lagi perbedaan jenis mobil di setiap benua, dimana perusahaan meneyesuaikannya dengan mempelajari budaya yang ada di tiap benua tersebut sehingga produk yang dihasilkan memiliki perbedaan disetiap benua.

(3)

1.2 Landasan Teori

Globalisasi menurut Princenton N. Lyman pertumbuhan yang cepat atas keterhubungan dan ketergantungan antara negara-negara yang ada di dunia dalam hal uang dan perdagangan. adalah Untuk masuk ke dalam bisnis Internasional kita harus mempelajari budaya negara tujuan karena budaya di setiap negara berbeda-beda. Menurut Linton budaya adalah keseluruhan dari sikap & pola perilaku serta pengetahuan yang merupakan suatu kebiasaan yang diwariskan & dimiliki oleh suatu anggota masyarakat tertentu. (bobsusanto, 2015). Untuk mengembangkan skala bisnis perusahaan, dapat melakukan perdagangan internasional. Perdagangan internasional menurut Adam Smith adalah memfokuskan pada keuntungan mutlak yang menyatakan bahwa suatu negara akan memperoleh keuntungan mutlak dikarenakan negara tersebut mampu memproduksi barang dengan biaya yang lebih rendah dibandingkan dinegara lain. Menurut teori dari David Ricardo keunggulan komparatif adalah keunggulan relative suatu barang dalam perdagangan internasional yang diukur berdasarkan ratio nilai tukar suatu barang terhadap barang lain yang diproduksi suatu negara dibandingan dengan nilai tukar barang-barang yang sama yang diproduksi dinegara lainnya.

(4)

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Analisis Toyota

2.1.1 Perbandingan Toyota Innova dan Verso

Pertama Produk Toyota yang akan dibahas adalah Toyota Kijang Innova dan Toyota Avensis Verso. Berdasarkan teori Comparative Advantage dapat ditemukan persamaan dan perbedaan diantara kedua produk ini. Pertama akan dibahas persamaan dari kedua produk ini yaitu keduanya sama-sama tergolong jenis mobil MPV (Multi Purpose Vehicle) menggunakan bahan bakar minyak (bensin). Perbedaan diantara keduanya adalah terlihat pada eksterior kendaraan seperti bumper dan lampu yang lebih sporty dan elegant pada Verso. Pada bagian interior kendaraan perbedaan terletak pada tempat duduk yang terbuat dari bahan fabric untuk Innova dan kulit untuk Verso serta perbedaan pada posisi stir dimana Innova berada di sebelah kanan dan Verso berada di sebeleh kiri. Berikutnya pada aspek keamanan verso memiliki rem otomatis, automatic high bean dan camera bersensor lares, dimana semua fitur tersebut tidak dimiliki oleh Innova. Terakhir dari segi kapasitas mesin Innova memiliki tenaga dan konsumsi bahan bakar yang lebih besar (2000cc dan 2400cc) sedangkan Verso hanya memiliki kapasitas mesin sebesar 1600cc dan 1800cc.

(5)

2.2 Analisis Nissan

2.2.1 Perbandingan Nissan March dengan Micra

Produk Nissan yang akan dibahas adalah Nissan March dan Nissan Micra. Berdasarkan teori Comparative Advantage dapat ditemukan persamaan dan perbedaan diantara kedua produk ini. Pertama kedua mobil ini memiliki persamaan dari type mobil tersebut yaitu City Car dengan kapasitas 5 penumpang. Perbedaan antara kedua produk ini dari segi eksterior adalah ditemuakan kap depan yang lebih rendah, lampu depan yang lebih bulat, bagasi bawah yang lebih datar. Sedangkan pada bagian interior memiliki perbedaan pada posisi stir, dimana March berada di sebelah kanan dan Micra pada sebelah kiri. Terakhir dari segi kapasitas mesin March memiliki kapasitas mesin 1200cc dan 1500cc, sedangkan Micra hanya memiliki kapasitas mesin 1200cc sampai 1400cc.

2.3 Analisis Honda

2.3.1 Perbandingan Honda Jazz Asia dengan Eropa

Ketiga produk Honda yang kan dibahas adalah Honda Jazz antar di Asia dengan di eropa. Berdasarkan teori Comparative Advantage kedua mobil ini memiliki persamaan pada golongannya yaitu small city car dan kapasitas penumpang 5 orang. Perbedaannya ditemukan pada kapasitas mesin dimana Honda Jazz di Asia memiliki 1500cc dengan 5 transmisi sedangkan pada Jazz di Eropa 1300cc dengan 6 transmisi. Pada

(6)

Honda Jazz di Eropa memiliki fitur Honda Earth Dreams yang memiliki fungsi untuk menghasilkan tenaga lebih besar. Dari segi dimensi ditemukan Honda Jazz di Eropa sedikit lebih panjang dikarenakan kapasitas bagasi yang lebih besar. Untuk fitur dalam mobil pada Honda Jazz di Asia hanya ada USB, DVD, MP3, Radio dan AUX sedangkan di Eropa memiliki fitur tambahan yaitu konektifitas wi-fi, Bluetooth, Mirror Link dan HDMI. Perbedaan terakhir yaitu pada posisi stir dimana Honda Jazz di Asia (Indonesia, Malaysia dan Singapore) berada di sebelah kanan dan di Eropa berada di sebeleh kiri.

2.4 Analisis Teori

2.4.1 Globalisasi dan Budaya

Toyota, Nissan dan Honda adalah perusahaan-perusahaan yang telah berhasil melakukan ekspansi global, mereka berhasil berkembang dari hanya menjual produk-produknya di dalam negeri mereka sendiri hingga sekarang mereka telah tersebar di seluruh dunia. Dengan globalisasi ini produk-produk mereka juga harus disesuaikan dengan masing-masing budaya dan kebutuhan di negara-negara tersebut, seperti menyesuakan posisi stir mobil yang merupakan kebudayaan (sesuatu yang telah dilakukan turun menurun untuk menyesuaikan posisi jalur yang berlawanan) dimensi dan spesifikasi produk tersebut.

(7)

2.4.2 Trade Theory Competitive Advantage

Toyota (mewakili Nissan dan Honda), perusahaan yang memproduksi kendaraan yang berasal dari jepang telah menspesifikasikan mobil produksinya “Toyota Innova” sedemikian rupa untuk memasuki pasar Eropa, spesifikasi “Toyota Innova” sendiri di rancang khusus untuk pemakai negara Eropa seperti perubahan namanya yang bertujuan untuk bikin familiar negara Eropa, perubahan posisi stir dan beberapa spesifikasi lainnya. Budaya Eropa sendiri lebih mementingkan pemakaian kendaraan yang mempunyai teknologi yang tinggi dan memenuhi standar keamanan dan kenyamanan dibandingkan besar kapasitas mesin yang dilakukan Asia. Toyota Innova dalam melakukan persaingan dengan brand dari Eropa dapat dilihat dari tampilan atau eksterior dan Interior yang lebih elegan dan mewah. Brand Eropa seperti Mercedes Benz dan Volkswagen terkenal tampilannya yang mewah dan berkelas.

2.4.3 Market Entry Strategy

Untuk masuk ke pasar international tentu harus memiliki strategy agar produk kita diterima dengan baik di negara tujuan. Honda (mewakili Nissan dan Toyota), memiliki strategi market untuk dapat bersaing menarik minat dan perhatian konsumen. pertama adalah dari segi Produk. Honda, Nissan dan Toyota menggunakan standar keamanan yang lebih baik setara dengan produk dari Eropa seperti Mercedes Benz atau Volkswagen. Selain itu spesifikasi yang diterapkan juga memiliki kualitas yang

(8)

sebanding disesuaikan dengan jenis dan harganya. Selanjutnya adalah produk yang diluncurkan ke Eropa disesuaikan dengan keinginan konsumen disana sehingga konsumen tertarik dengan produk tersebut.

Strategi berikutnya adalah penetapan harga. Penetapan harga yang dilakukan oleh Honda dan mobil asia lainnya adalah

Price Skimming dimana mereka menetapkan harga yang tinggi namun sesuai dengan kualitas yang ditawarkan. Strategi terakhir adalah Promosi. Strategi yang dilakukan baik di Eropa maupun di Asia relative sama yaitu melalui lisan dan website. Selain itu mereka juga menjadi sponsor dalam event tertentu dan olahraga.

(9)

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Globalisasi menciptakan kompetisi pasar secara mendunia sehingga suatu produk yang ingin dipasarkan dalam era globalisasi harus mampu bertahan dan mempunyai daya saing atau nilai lebih dengan mempelajari budaya dan perilaku konsumen (berawal dari survey, memperoleh data, mengolah data, mengetahui keinginan dan kebutuhan konsumen sehingga dapat memproduksi produk yang diterima di masyarakat luas). Toyota, Nissan dan Honda adalah contoh dari perusahaan automobile terbesar di dunia yang melihat kesempatan global, mempelajari budaya dan menerapkan strategi market dengan tepat sehingga mereka dapat berekspansi global ke dunia Internasional dan berhasil menarik perhatian konsumen berbagai negara di dunia.

Kebudayaan merupakan kunci untuk perusahaan dapat memasuki pasar global karena kebudayaan itu sendiri merupakan hal yang sulit untuk dirubah dan untuk dapat diterima, salah satu cara perusahaan yaitu dengan melakukan adaptasi seperti mengubah spesifikasi ataupun harga agar sesuai dengan keinginan konsumen disana sehingga dapat meningkatkan angka penjualan.

(10)

DAFTAR PUSTAKA

bobsusanto. (2015, Maret 7). Pengertian Budaya Menurut Para Ahli Lengkap. Retrieved from www.seputarpengetahuan.com:

http://www.seputarpengetahuan.com/2015/03/pengertian-budaya-menurut-para-ahli-lengkap.html

Omegamabile. (2016, 3 20). Retrieved from

http://www.omegamobil.com/berita/data-produksi-3-merek-top-mobil-jepang-di-seluruh-dunia

Omegamobile. (2016, 3 20). Retrieved from

Omegamobile. (2016, 3 23). Data Produksi 3 Merek Top Mobil Jepang di Seluruh Dunia. Retrieved from www.omegamobile.com:

Wikipedia. (2016, 3 20). Nissan Motors. Retrieved from wikipedia.com: https://id.wikipedia.org/wiki/Nissan_Motors

http://www.nissan-global.com/EN/NISSAN/ http://www.toyota.com/