• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB VII - DOCRPIJM b27ee4967f BAB VIIBAB VII RPI2JM Moker

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "BAB VII - DOCRPIJM b27ee4967f BAB VIIBAB VII RPI2JM Moker"

Copied!
138
0
0

Teks penuh

(1)

Pemerintah Kota Mojokerto

BAB VII

KETERPADUAN STRATEGI PENGEMBANGAN KOTA

7.1. Arahan Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Mojokerto

Berdasarkan amanat Undang-undang No. 26 Tahun 2007 tentang Penataan

Ruang, kabupaten/kota wajib menyusun Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW)

Kabupaten/Kota yang ditetapkan oleh Peraturan Daerah Kabupaten/Kota. Kota

Mojokerto telah menyusun dokumen RTRW pada tahun 2012 serta telah menetapkan

melalui peraturan daerah nomor 4 tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah

Kota Mojokerto Tahun 2012 - 2032.

Dalam penyusunan RPI2-JM Bidang Cipta Karya, beberapa yang perlu

diperhatikan dari RTRW Kota Mojokerto adalah sebagai berikut :

a. Penetapan Kawasan Strategis Kabupaten/Kota (KSK) yang didasari sudut

kepentingan :

Pertahanan keamanan

Ekonomi

Lingkungan hidup

Sosial budaya

Pendayagunaan sumberdaya alam atau teknologi tinggi

b. Arahan pengembangan pola ruang dan struktur ruang yang mencakup :

Arahan pengembangan pola ruang :

- Arahan pengembangan kawasan lindung dan budidaya

- Arahan pengembangan pola ruang terkait bidang Cipta Karya seperti

pengembangan RTH.

Arahan pengembangan struktur ruang terkait keciptakaryaan seperti

pengembangan prasarana sarana air minum, air limbah, persampahan,

drainase, RTH, Rusunawa, maupun Agropolitan.

c. Ketentuan zonasi bagi pembangunan prasarana sarana bidang Cipta Karya yang

harus diperhatikan mencakup ketentuan umum peraturan zonasi untuk kawasan

lindung, kawasan budidaya, sistem perkotaan, dan jaringan prasarana.

(2)

Pemerintah Kota Mojokerto

Kawasan Strategis Kabupaten/Kota (KSK) diperlukan sebagai dasar pembangunan

infrastruktur Bidang Cipta Karya. Pada pembangunan infrastruktur skala kawasan,

pembangunan infrastruktur Bidang Cipta Karya diarahkan pada lokasi KSK, dan

diharapkan keterpaduan pembangunan dapat terwujud.

Tabel 7.1. Arahan RTRW Kota Mojokerto untuk Bidang Cipta Karya

Arahan Pola Ruang Arahan Struktur Ruang

A. Arahan Pengembangan Kawasan Lindung :

1) Kawasan Perlindungan Setempat, yang terdiri dari kawasan sempadan sungai memiliki arahan :

 Penegasan batas fisik kawasan sempadan sungai bangunan oleh Pemerintah Daerah. Untuk menghindari berkembangnya pemanfaatan lahan terbangun di sepanjang sungai yang ada di Kota Mojokerto, perlu adanya batas fisik tentang garis sempadan sungai yang belum ada bangunan sesuai dengan ketetapan yang telah ada.

 Perlindungan sekitar sungai atau sebagai sempadan sungai dilarang mengadakan alih fungsi lindung yang menyebabkan kerusakan kualitas air sungai.

 Penegasan batas kawasan sempadan sungai oleh Pemerintah Daerah. Perlu adanya sosialisasi kepada masyarakat tentang penetapan garis sempadan sungai, fungsi dan manfaat dari garis sempadan tersebut.

 Di dalam mengeluarkan ijin bangunan perlu mengacu pada garis sempadan yang telah ditetapkan, jika terjadi pelanggaran perlu adanya sanksi hukum yang tegas.

 Perlu adanya pemantauan dan pengendalian terhadap bangunan di sepanjang sungai yang ada yang dapat dilakukan bersama-sama antara dinas dan instansi yang terkait dengan masyarakat

 Pemanfaatan ruang terbuka hijau di sepanjang sungai dapat dimanfaatkan untuk pembuatan taman, jogging track, dan sebagainya. Sehingga kondisi di sepanjang sungai tersebut dapat lebih terawat dan memiliki estetika, salah satunya adalah Sungai Brantas. Hal ini dimaksudkan karena selain berfungsi untuk melindungi juga dapat memberikan kontribusi bagi pelestarian lingkungan kota yang lebih asri.

2) Kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH)

Pada dasarnya RTH terdiri atas RTH privat dan publik. Untuk Kota Mojokerto RTH Publik sebesar 30% dari luas secara keseluruhan yaitu sebesar 329,60 Ha atau 20,02%, sedangkan RTH Privat sebesar 10% yaitu 300,98 Ha atau 18,28%.

 RTH publik diantaranya ialah : RTH taman rukun tetangga, RTH taman rukun warga, RTH taman kelurahan, RTH taman kecamatan, RTH taman kota, RTH taman jalan, RTH pemakaman umum, RTH

A. Air

1) Arahan yang perlu diperhatikan dalam pengambilan air secara domestik mapun non domestik yaitu :

 Penggunaan sumber air tanah dan air permukaan dilaksanakan sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan ditetapkan dalam Peraturan Daerah

 Penggunaan dan pengambilan air dapat dilakukan sepanjang tidak merusak sumber daya air dan lingkungannya

 Memperhatikan kelangsungan keanekaragaman hayati yang terdapat di sumber air baku.

 Peningkatan peran serta masyarakat secara aktif, tanggap, dan terarah dalam pemanfaatan sumber air baku terutama penggunaan air permukaan dan air tanah melalui jaringan perpipaan mandiri dan sumur galian yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan, sehingga tidak melampaui daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup.

B. Air Minum

1) Perpipaan

Arahan pengembangan sistem air minum perpipaan di Kota Mojokerto antara lain sebagai berikut :

 Pemanfaatan kapasitas tak termanfaatkan.

 Pengembangan sistem pelayanan air minum perpipaan dan non perpipaan.

 Meningkatkan cakupan pelayanan air minum di seluruh wilayah Kota Mojokerto.

(3)

Pemerintah Kota Mojokerto

Arahan Pola Ruang Arahan Struktur Ruang

hutan kota, RTH sempadan rel kereta api, RTH SUTT.

 RTH privat meliputi : pekarangan, halaman perkantoran, halaman pertokoan, halaman tempat usaha, dan taman atap bangunan.

3) Kawasan Cagar Budaya, arahan pengelolaannya antara lain :

 Perlindungan dan pelestarian keanekaragaman jenis tumbuhan dan satwa beserta ekosistemnya;

 Pencegahan pemanfaatan kawasan pada kawasan suaka alam dan upaya konservasi; dan

 Pembatasan pengembangan, pengembalian rona awal, dan pengawasan yang ketat terhadap penetapan fungsi kawasan.

4) Kawasan Rawan Bencana Alam, arahan Adapun arahan pengelolaan sebagai usaha untuk penanggulangan banjir yang akan datang di Kota Mojokerto adalah :

 Perbaikan dan normalisasi saluran drainase untuk mengurangi genangan

 Rencana master drewing, sudetan dan resapan air

 Penguatan tanggul untuk mencegah terjadinya banjir

 Pembuatan sumur resapan dan kolam penampung air hujan.

B. Arahan pengelolaan pada budi daya terdiri dari :

1) Kawasan Peruntukan Perumahan, arahan pengembangannya yaitu :

 Pengembangan perumahan yang telah ada dan pengembangan perumahan baru.

 Pembangunan perumahan baru dilakukan secara intensif (vertikal dan horisontal) dengan memanfaatkan lahan secara optimal pada kawasan di luar kawasan fungsi lindung.

 Peningkatan kualitas lingkungan, dan pembenahan prasarana dan sarana lingkungan perumahan meliputi pembenahan lingkungan dan peremajaan.

 Pembentukan Kelembagaan Lokal dan Mekanisme Pendanaan untuk Pembangunan dan Pengelolaan Perumahan, termasuk kegiatan swadaya masyarakat berbasis konsep “Tridaya”.

2) Kawasan Peruntukan Perdagangan dan Jasa, arahan pengembangannya yaitu :

 Untuk pasar tradisional ini diarahkan pada : Kelurahan Kranggan, Kelurahan Prajurit Kulon, Kelurahan Mentikan, Kelurahan Kedundung, Kelurahan Balongsari, Kelurahan Jagalan, dan Kelurahan Purwotengah dengan luas 6,93 Ha.

 Selain itu juga ada rencana revitalisasi pasar tradisional Tanjung Anyar yang bisa mengakomodasi pasar tradisional dan pasar modern.

 Adanya rencana membangun pasar lingkungan di bagian timur kota yaitu di Kelurahan Kedundung atau Kelurahan Gunung Gedangan.

 Pemanfaatan kembali sumur bor untuk memenuhi kebutuhan air bersih daerah.

 Pemeliharaan secara rutin, peningkatan, dan/atau pembangunan reservoir. Reservoir yang bisa dikembangkan yaitu : reservoir Wates, reservoir Balongsari, reservoir (menara) Balongsari, dan reservoir Meri.

 Pemeliharaan secara rutin, perluasan, dan/atau penggantian secara berkala jaringan perpipaan transmisi primer dan sekunder.

 Pengembangan baru sebagai upaya perluasan jaringan pendistribusian air bersih yang merata dan penggantian secara berkala jaringan perpipaan distribusi primer dan sekunder.

 Pengembangan prasarana air melalui program promosi hemat air.

2) Non Perpipaan

Untuk arahan pengembangan air minum non perpipaan ini diatur lebih lanjut oleh peraturan daerah.

C. Air Limbah

1) Air Limbah Domestik/Rumah Tangga

Untuk meningkatkan kualitas lingkungan permukiman di masa datang, maka diperlukan adanya perencanaan sistem pembuangan air kotor yang optimal, meliputi :

 Sistem pembuangan setempat (On Site Sanitation)

 Sistem pembuangan terpusat 2) Air Limbah Industri

Arahan pengembangan sistem pengelolaan air limbah Kota Mojokerto antara lain yaitu :

 Manajemen sanitasi-air limbah

 Pengembangan prasarana limbah padat

 Monitoring kapasitas untuk pengendalian pencemaran dengan cara : mencatat kualitas air limbah, khususnya untuk industri dan air sungai dan monitoring kualitas air dilaksanakan di 60 lokasi di Sungai Brantas oleh PJT1

 Pengadaan prasarana dan sarana pengolahan lumpur tinja berupa truk pengangkut tinja dan modul Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) komunal

 Pengembangan IPLT SANIMAS PLUS

 Pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) skala kawasan dan kota yang diprioritaskan pada wilayah-wilayah permukiman dengan tingkat kepadatan penduduk tinggi

(4)

Pemerintah Kota Mojokerto

Arahan Pola Ruang Arahan Struktur Ruang

 Adanya rencana membangun pasar lingkungan di bagian barat kota yaitu di Kelurahan Blooto atau Kelurahan Pulorejo.

 Adanya relokasi atau revitalisasi pasar Kranggan dan pasar Prajuritkulon.

 Kawasan perdagangan dan jasa sebagai pusat perbelanjaan meliputi : Jl. Mojopahit dan Mojopahit Selatan,Jl. Bhayangkara, Jl. Gajah Mada, Jl. HOS Cokroaminoto, Jl. PB Sudirman, Jl. Residen Pamuji, Jl. Letnan Kolonel Sumarjo, Jl. Ahmad Yani, Jl. Raya Prajuritkulon, Jl. Surodinawan, Jl. Benteng Pancasila, Jl. Ijen dan Jl. Bypass, dan dengan luas 120,58 Ha atau kira-kira sebesar 3,32%.

3) Kawasan Perkantoran, diarahkan sebagai berikut :

 Pusat pemerintahan tetap dipertahankan di pusat kota, dan fasilitas pemerintahan tersebar di beberapa tempat diarahkan menyatu untuk efisiensi pelayanan, tersebar di : Jl. Pahlawan, Jl. Gajah Mada, Jl. Bhayangkara, Jl. Raden Wijaya, Jl.Bypass, Jl. Jawa, Jl. Letkol Sumarjo, dan Jl. Raya Prajuritkulon.

 Peningkatan fisik pembangunan pemerintahan diarahkan pada intensifikasi lokasi, jika lahan terbatas dapat dikembangkan secara vertikal.

 Rencana pengembangan kawasan perkantoran terpadu di Kelurahan Surodinawan dengan luasan total sebesar kurang lebih 20,98 Ha atau sekitar 1,27%

 Pengembangan kawasan perkantoran swasta diarahkan pada kawasan pusat kota dan pada pusat-pusat kawasan perdagangan dan jasa tepatnya di : Jl. Bypass, Jl. Pahlawan, Jl. Gajahmada, Jl. Mojopahit, Jl. Raya Prajuritkulon, dan Jl. Surodinawan.

4) Pengembangan industri di Kota Mojokerto diarahkan sebagai berikut :

 Wajib menyiapkan prasarana lingkungan, utilitas umum, bangunan perumahan pekerja dan fasilitas sosial dengan proporsi 40%.

 Pembangunan dilakukan secara terpadu dengan lingkungan.

 Pembangunan harus memenuhi kebutuhan luas lahan, jenis ruang dan fasilitas pelayanan publik meliputi parkir, ruang terbuka hijau, ruang pedagang kaki lima, pencegahan dan penanggulangan kebakaran; dan

 Pembangunan dan pelaksanaan kegiatan industri harus disertai upaya-upaya terpadu mencegah dan mengatasi terjadinya pencemaran lingkungan mulai dari penyusunan analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL), upaya pengelolaan dan pemantauan lingkungan (UKL/UPL), penyediaan instalasi pengolahan air limbah (IPAL) dan disertai pengawasan oleh Pemerintah Daerah secara intensif terhadap kegiatan industri yang

 Meningkatkan peran aktif masyarakat dan dunia usaha sebagai mitra pengelola.

 Pengendalian limbah hasil kegiatan industri menengah-besar dan jasa melalui studi dokumen lingkungan dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis; dan

 Penerapan sanksi dan pola insentif-disinsentif terkait pengendalian limbah, khususnya kegiatan industri.

D. Persampahan

Arahan pengembangan sistem persampahan di Kota Mojokerto antara lain, meliputi : 1) Pengembangan Aspek Fisik

 Penataan, rehabilitasi, dan pengembangan TPA Randegan antara lain adalah : penambahan cell penampung dan pengurangan secara bertahap proses sanitary landfill dengan memroses sampah baik organik maupun anorganik, dan reklamasi dan penggalian TPA Randegan.

 Arahan rencana pembangunan TPA baru yang dialokasikan di Kelurahan Blooto adalah sebagai salah satu upaya untuk mengatasi apabila TPA Randegan yang sudah ada sekarang ini tidak mampu menampung smapah Kota Mojokerto.

 Rencana pengembangan aspek fisik Tempat Pengolahan Sampah (TPS) dan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST), transfer depo tersebar di seluruh wilayah kota dan dilakukan dengan teknologi ramah lingkungan. Arahan yang perlu dilaksanakan dalam rencana pengembangan TPS, TPST, dan transfer depo yaitu :

- Lokasi penampungan dan alat pemrosesan sampah yang ramah lingkungan.

- Terdapat kegiatan penataan dan pengolahan sampah di lokasi sebagai bagian sistem 3R.

- Bangunan yang aman dari rembesan air lindi dan tidak berbau menyengat sehingga tidak mencemari lingkungan.

 Rencana pengembangan aspek fisik dengan pengembangan angkutan persampahan kota adalah : pemeliharaan dan penambahan armada pengangkut sampah yang berupa gerobak sampah, motor sampah dan dump truk.

2) Pengembangan Aspek Non Fisik

(5)

Pemerintah Kota Mojokerto

Arahan Pola Ruang Arahan Struktur Ruang

dilaksanakan.

5) Pengembangan wisata di Kota Mojokerto diarahkan sebagai berikut :

 Pengembangan semua wisata yang ada di Kota Mojokerto.

 Wisata air jogging track dan kuliner terdapat di Sungai Brantas, Jalan Hayam Wuruk Kelurahan Magersari dengan luas 0,47 Ha atau 0,03%.

 Wisata penunjang perbelanjaan, yang meliputi : pengembangan sentra PKL untuk makanan di Jl. Bayangkara, Alun–Alun dan Jl. Benteng Pancasila, pengembangan big sale dan exebhition di mall, pengembangan sentra pemasaran indutri rumah tangga/kecil di Jl. Bypass, dan pasar wisata di Kelurahan Gunung Gedangan dengan konsep pasar burung, bunga, hewan piaraan, barang antik dan buku-buku bekas.

 Pengembangan jalur pariwisata GKS, jaringan sejarah, dan aset alamiah (termasuk pengembangan rekreasi olah raga, pusat informasi, dan wisata alam).

6) Kawasan Ruang Terbuka Non Hijau :

Pengembangan kawasan ini dilakukan adalah dengan tetap mempertahankan keberadaan ruang terbuka non hijau dan mencegah pengalihfungsian kawasan menjadi kawasan dengan intensitas kegiatan tinggi (permukiman, perdagangan, dan sebagainya). Adapun kawasan RTNH ini terdiri atas : lapangan olahraga tertutup, stadion Ahmad Yani di Jl. Ijen, Kelurahan Wates, dan rencana pembangunan GOR dan tempat rekreasi di Kelurahan Prajuritkulon. Untuk kawasan ini direncanakan seluas 11,24 Ha atau sekitar 0,68%.

7) Kawasan Ruang Evakuasi Bencana

Kawasan ruang evakuasi bencana yang terdapat di Kota Mojokerto antara lain adalah : Alun-alun Kota Mojokerto, stadion Ahmad Yani, rencana pembangunan GOR dan taman rekreasi di Kelurahan Prajuritkulon, lapangan parkir Kantor Walikota, lapangan parkir Rumah Sakit Gatoel, dan lapangan parkir kantor Dinas

Perhubungan, Komunikasi, dan Informasi. 8) Kawasan Ruang Bagi Sektor Informal

Pengembangan kawasan ruang bagi sektor informal di Kota Mojokerto diarahkan pada lokasi : Kelurahan Surodinawan (Jl. Prajuritkulon), Kelurahan Meri (Jl.Benteng Pancasila), dan Kelurahan Miji (Jl. Bhayangkara), dengan luas sebesar 1,15 Ha atau 0,07%.

kelurahan yang mampu menghasilkan kompos, barang kerajinan, dan bahan berguna lainnya dengan pangsa pasar sebagai tempat penjualan produk.

 Pemantauan dan pengendalian pembuangan sampah di sungai dan saluran irigasi, serta pembuangan sampah secara sembarangan di ruang terbuka publik melalui pelibatan peran serta masyarakat.

 Pembentukan kelembagaan dalam rangka peningkatan peran serta masyarakat ditingkat kelurahan dengan pendirian KSM bidang pengelolaan persampahan daerah.

E. Drainase

Arahan pengembangan sistem drainase Kota Mojokerto antara lain :

 Meningkatkan kapasitas saluran air

 Memelihara saluran dengan baik dengan maksud untuk mempertahankan sistem serta kapasitas saluran drainase yang ada dan merevitalisasi saluran drainase sesuai dengan jenis dan klasifikasi saluran.

 Membuat penahan sekaligus pengatur aliran hasil limpasan air hujan yang tidak sempat diserap tanah sehingga aliran tidak terpusat pada salah satu saluran drainase dengan membangun embung atau polder pada daerah hulu.

 Membuat pengendalian banjir pada bagian hilir sekaligus berfungsi pengendalian banjir akibat banjir pasang rob.

 Meningkatkan kapasitas terhadap tindakan darurat untuk mengatasi bencana yang bisa dilakukan dengan cara meningkatkan peran masyarakat, dunia usaha, dan stakeholder lainnya.

(6)

Pemerintah Kota Mojokerto

Tabel 7.2. Identifikasi Kawasan Strategis Kota Mojokerto (KSK) Berdasarkan RTRW Kawasan Strategis Kota

Mojokerto Sudut Kepentingan Lokasi/Batas Kawasan

(1) (2) (3)

Kawasan Perdagangan dan Jasa Ekonomi

a)

Pasar Tradisional meliputi : Pasar Tanjung.

b) Perdagangan skala besar (grosir), kelontong, elektronika, garment dan alat perlengkapan sehari-hari diarahkan bisa terlayani di sekitar pusat kota meliputi : Jl. Mojopahit Utara dan Selatan, Jl. Bhayangkara, Jl. HOS Cokroaminoto, Jl. PB Sudirman, Jl. Residen Pamuji, Jl. Letnan Kolonel Sumarjo, Jl. Ahmad Yani, Jl. Raya Prajuritkulon, Jl. Surodinawan, dan Jl.Benteng Pancasila.

c)

Perdagangan showroom motor-mobil diarahkan berkembang di sepanjang Jalan By Pass dan Jalan Gajah Mada.

Kawasan Industri Ekonomi Lokasi kawasan industri di lokasi

Jalan Bypass, direncanakan seluas kurang lebih 47,47 Ha.

Pembangunan ekonomi, sosial, dan budaya berbasis

kemasyarakatan

Ekonomi, Sosial Budaya Setiap Lokasi di Kota Mojokerto Terdampak Proyek

Sumber : RTRW Kota Mojokerto Tahun 2012 - 2032

Tabel 7.3. Identifikasi Indikasi Program RTRW Kota Mojokerto terkait Pembangunan Infrastruktur Bidang Cipta Karya

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan KSK (Ya/Tidak)

Sumber Pendanaan

Instansi Pelaksana

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

A. PERWUJUDAN STRUKTUR RUANG

KOTA MOJOKERTO

1. Perwujudan pusat-pusat pelayanan

1. Pengembangan dan peningkatan

(7)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan

Peningkatan dan pengembangan kawasan kota di Kelurahan Balongsari

Kelurahan Balongsari Tidak APBD Kota Bappeko Mojokerto

Peningkatan dan pengembangan pusat pemerintahan di Kantor Walikota

Kelurahan Balongsari Tidak APBD Kota Bappeko Mojokerto

Peningkatan dan pengembangan pusat perdagangan dan jasa di: Jl. Mojopahit, Jl. Mojopahit Selatan, Jl. Gajah Mada, Jl. Bhayangkara, Jl. HOS Cokroaminoto, Jl. PB. Sudirman, Jl. Residen Pamuji, Jl. Ahmad Yani

Kelurahan Mentikan, Kelurahan Sentanan, Kelurahan

Purwotengah, dan Kelurahan Kauman, Kelurahan Gedongan, Kelurahan Jagalan, Kelurahan Sentanan, Kelurahan Kedundung.

Ya APBD Kota Bappeko Mojokerto

b. SPK

Peningkatan dan pengembangan kawasan pusat pertumbuhan baru di Jl. Gajah Mada, Jl. Prajurit Kulon, Jl. Benteng Pancasila, Jl. Ijen, Jl. Empu Nala dan Jl. By Pass

Kelurahan Balongsari, Kelurahan Prajuritkulon, Kelurahan Kedundung, Kelurahan Gunung Gedangan, Kelurahan Meridan Kelurahan Wates

Ya APBD Kota Bappeko Mojokerto

Peningkatan dan pengembangan Pusat Kesehatan di Jl. Raya Surodinawan

Kelurahan Surodinawan Tidak APBD Kota Bappeko Mojokerto

Peningkatan dan pengembangan kawasan pendidikan

Kelurahan Balongsari, Kelurahan Mentikan, Kelurahan Magersari, Kelurahan Gedongan, Kelurahan Jagalan, Kelurahan Sentanan, Kelurahan Kedundung dan Kelurahan Pulorejo.

Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Mojokerto

Peningkatan dan pengembangan kawasan peribadatan

Kelurahan Kauman, Kelurahan Purwotengah dan Kelurahan Surodinawan.

Tidak APBD Kota Bappeko Mojokerto

Peningkatan dan pengembangan kawasan perdagangan dan jasa

Kelurahan Balongsari, Kelurahan Mentikan, Kelurahan Magersari, Kelurahan Gedongan, Kelurahan Jagalan, Kelurahan Sentanan, Kelurahan Miji, Kelurahan Kedundung, Kelurahan Prajuritkulon,

Ya APBD Kota Bappeko

(8)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan KSK (Ya/Tidak)

Sumber Pendanaan

Instansi Pelaksana

Kelurahan Surodinawan,

Kelurahan Wates, Kelurahan Gunung Gedangan, Kelurahan Meri

Peningkatan dan pengembangan kawasan pariwisata

Kelurahan Surodinawan Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Mojokerto, Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan

Aset Kota

Mojokerto

Peningkatan dan pengembangan kawasan industri

Kelurahan Mentikan, Kelurahan Kauman, Kelurahan

Purwotengah,

Kelurahan Miji, Kelurahan Kedundung, Kelurahan Wates, Kelurahan Gunung Gedangan.

Ya APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Mojokerto

Peningkatan dan pengembangan kawasan pertanian

Kelurahan Pulorejo, Kelurahan

Surodinawan, dan Kelurahan Blooto.

Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pertanian Kota Mojokerto

c. PL

Peningkatan dan pengembangan kawasan skala kelurahan

seluruh kota Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto

Peningkatan dan pengembangan kawasan pendidikan skala kelurahan

seluruh kota Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Mojokerto

Peningkatan dan pengembangan kawasan peribadatan skala kelurahan

seluruh kota Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto

Peningkatan dan pengembangan kawasan perdagangan dan jasa skala kelurahan

seluruh kota Ya APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Mojokerto

Peningkatan dan pengembangan Kelurahan Kauman, Kelurahan Miji,

Tidak APBD Kota Bappeko

(9)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan

kawasan pariwisata skala kelurahan Kelurahan Pulorejo, Kelurahan

Surodinawan,

Kelurahan Gunung Gedangan, Kelurahan Kedungsari

Kebersihan dan Pertamanan,

Peningkatan dan pengembangan kawasan industri skala kelurahan

seluruh kota Ya APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Mojokerto

2. Perwujudan sistem prasarana

a. Pengembangan sistem jaringan

transportasi darat Jaringan jalan

Pengembangan jalan arteri primer di Jalan Jampirogo-Mlirip (By Pass) Kota Mojokerto

Kelurahan Meri, Kelurahan Gunung Gedangan, Kelurahan Kedundung

Tidak APBN, APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi, Ditjen Pekerjaan Umum

Pengembangan jalan arteri di Jalan Pahlawan, Jalan Gajah Mada, Jalan Empu Nala, Jalan Residen Pamuji, Jalan Letnan Kolonel Sumarjo, Jalan Ahmad Yani, Jalan Mojopahit, Jalan Bayangkara, dan Jalan Raden Wijaya

Kelurahan Kranggan, Kelurahan Miji, Kelurahan Jagalan, Kelurahan Sentanan, Kelurahan Balongsari, Kelurahan

Purwotengah,

Kelurahan Kauman, Kelurahan Gedongan, Kelurahan Magersari, Kelurahan Kedundung

Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto

Pengembangan jaringan jalan kolektor primer di Jalan Mojokerto-Mojosari

Kelurahan Meri Tidak APBN, APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

(10)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan KSK (Ya/Tidak)

Sumber Pendanaan

Instansi Pelaksana

Pekerjaan Umum Propinsi, Ditjen Pekerjaan Umum

Pengembangan jalan kolektor di Jalan Brawijaya, Jalan Hayam Wuruk, Jalan Mayor Jendral Sungkono, Jalan Prajuritkulon, Jalan Tribuana Tungga Dewi, Jalan Mojopahait Selatan, Jalan Raya Pekayon, Jalan Raya Cinde, Jalan Trenggilis Raya, rencana jalan tembus barat, Jalan Pulorejo Atas, Jalan Pulorejo Bawah, Jalan Watu Dakon, Jalan Prapanca, Jalan Kom. Yos. Sudarso, Jalan Jaksa Agung Suprapto, Jalan Pemuda, Jalan Taman Siswa, Jalan W.R. Supratman, Jalan R.A. Kartini, Jalan Niaga, Jalan KH. Dahlan, Jalan HOS. Cokroaminoto, Jalan Panglima Besar Sudirman, Jalan K.H. Wahid Hasim, Jalan Benteng Pancasila, Jalan Raya Meri, Jalan Kuwung, Jalan Keboan, Jalan Gunung Gedangan Barat, Jalan Gunung Gedangan, Jalan Kedungsari, Jalan Semeru dan Jalan Bancang.

seluruh kota Tidak APBD

Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi Jawa Timur

Pengembangan jalan lokal seluruh kota Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto

Pembangunan 2 unit jembatan di Sungai Brantas

Sungai Brantas Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto

Pembangunan 2 unit jembatan di Sungai Brangkal

Sungai Brangkal Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

(11)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan KSK (Ya/Tidak)

Sumber Pendanaan

Instansi Pelaksana

Mojokerto

Pembangunan jembatan yang menghubungkan kawasan Pulorejo dan Blooto

Kelurahan Pulorejo dan Kelurahan Blooto

Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto

Pembangunan jembatan di kawasan timur yang meghubungkan wilayah selatan dan utara sungai

Kelurahan Gunung Gedangan

Tidak Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto

Pengembangan dan atau pelebaran jembatan di Jl. Tribuana Tungga Dewi

Jl. Tribuana Tungga Dewi

Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto

Pengembangan dan atau pelebaran jembatan di Prajuritkulon gang 6

Prajurit Kulon gang 6 Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto

Pengembangan dan atau pelebaran jembatan di Lespadangan

Lespadangan Tidak APBN, APBD

Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto

Pengembangan dan atau pelebaran Jl. KH. Usman Tidak APBD Kota Bappeko

(12)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan KSK (Ya/Tidak)

Sumber Pendanaan

Instansi Pelaksana

jembatan di Jl. KH. Usman Pekerjaan Umum

Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto

Pengembangan dan atau pelebaran jembatan di Tropodo Meri

Tropodo Meri Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto

Pembangunan Flyover Magersari di Jalan Bypass Mojokerto

Kelurahan Gunung Gedangan

Tidak APBN, APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi Jawa Timur, Ditjen Pekerjaan Umum

Pembangunan Flyover Kenanten di Jalan Bypass Mojokerto

Kelurahan Meri Tidak APBN, APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko MojokertoDinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi Jawa Timur, Ditjen Pekerjaan Umum

Peningkatan terminal Kertajaya dari Tipe B menjadi Tipe A

Kelurahan Meri Tidak APBD

Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

(13)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi Jawa Timur

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi Jawa Timur

Pembangunan area bongkar muat barang (loading dock) di Jl. By Pass

Jl. By Pass Tidak APBD

Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi Jawa Timur

Pengembangan parkir di luar jalan meliputi parkir di dalam kantor pemerintahan, kantor swasta, fasilitas pendidikan, fasilitas kesehatan, fasilitas peribadatan, dan kawasan pedagangan dan jasa

seluruh kota Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto

Pengembangan parkir di jalan seluruh ruas jalan di Kota Mojokerto kecuali pada ruas jalan yang terdapat rambu-rambu larangan parkir

Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto

Pengembangan halte di Jalan Gajah Mada depan SMPN 1, Jalan Ahmad Yani depan SMPN 2, Jalan Bayangkara depan

secara terpadu di wilayah kota

Tidak APBD Kota Bappeko

(14)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan Mojopahit selatan depan Puskesmas Kranggan, Jalan Prajuritkulon depan SMU Islam Brawijaya, Jalan Pahlawan depan PT. Bokor Mas, Jalan Empunala depan Kantor Kecamatan Magersari, Jalan Sersan Harun depan Bank Jatim Magersari dan Jalan Hayam Wuruk sebelah timur jembatan Padangan.

Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto

Pengembangan lampu penerangan jalan jalan-jalan utama dan jalan di lingkungan permukiman

Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto

Pengembangan lampu rambu pengatur lalu lintas di simpang empat Jalan Gajahmada-Jalan Pemuda; simpang empat Jalan Gajahmada-Jalan Empu Nala; simpang empat Kenanten (Jalan Bypass-Raya Jabon-Jalan Jaya Negara); simpang empat Sekarputih (Jalan Bypass-Jalan Empu Nala-Sekarputih); simpang empat Murukan (Jalan Surodinawan-Jalan KH. Usman; simpang empat Pasar Burung (Jalan Empunala-Jalan Semeru); simpang empat SMA Puri (Jalan Pahlawan-Jalan Jaya Negara-Jalan Raden Wijaya); simpang empat Jalan Mojopahit-Jalan Kartini; simpang empat Jalan Letkol. Sumarjo-Jalan Taman Siswa; simpang empat Bentar di Jalan Mojopahit Selatan-Jalan Raden Wijaya; simpang empat Miji di Jalan Mojopahit-Jalan Bhayangkara; simpang empat Raya Ijen-Jalan Semeru; simpang empat Jalan Panglima Besar Sudirman-Ahmad Dahlan; simpang empat Jalan Brawijaya-Jalan Yos Sudarso; dan simpang empat Jalan Brawijaya-Jembatan Padangan.

secara terpadu di wilayah kota

Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto

Pengembangan kelengkapan jalan dan perabot lainnya

secara terpadu di wilayah kota

Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

(15)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan KSK (Ya/Tidak)

Sumber Pendanaan

Instansi Pelaksana

Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto

Pengembangan pelayanan lalu lintas dan angkutan jalan (trayek) angkutan kota dengan trayek Line A, Line B, Line C, Line D, Line E, Line F, Line G

seluruh kota Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto

Pengembangan pelayanan lalu lintas dan angkutan jalan (trayek) angkutan pedesaan yaitu MM (Mojokerto-Mojosari) dan MP (Mojokerto-Pacet)

regional Kota Mojokerto Tidak APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi.

Pengembangan pelayanan lalu lintas dan angkutan jalan (trayek) AKDP dan AKAP

regional Kota Mojokerto Tidak APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi.

Peningkatan jalur (track elevation) ganda kereta api serta elektrifikasi sampai ke Mojokerto (W8) dengan meningkatkan kecepatan maksimum menjadi seratus dua puluh kilometer perjam (120 km/h) dengan sistem blok otomatis dan sistem persinyalan

seluruh Kota Mojokerto Tidak APBN, APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi , Ditjen Pekerjaan Umum

, Ditjen

(16)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan KSK (Ya/Tidak)

Sumber Pendanaan

Instansi Pelaksana

Studi kelayakan untuk operator kereta komuter ruas Surabaya-Mojokerto

seluruh GKS Tidak APBN, APBD

Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi Kota Mojokerto, Departemen Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Ditjen

Perkeretaapian

Pemeliharaan lingkungan sekitar stasiun kota

Kelurahan Miji Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto

Rencana konservasi jalur perkeretaapian mati jalur Mojokerkto-Mojosari-Porong

Tidak Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi Kota Mojokerto, Departemen Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Ditjen

Perkeretaapian

b. Pengembangan sistem prasarana

energi

Pengembangan jaringan pipa transmisi dan distribusi gas bumi di Jalan Brawijaya, Jalan Hayam Wuruk, dan Jalan Mayor Jendral Sungkono

Kelurahan Miji, Kelurahan Mentikan, Kelurahan Kauman, Kelurahan Magersari

Tidak APBN, APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

(17)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan KSK (Ya/Tidak)

Sumber Pendanaan

Instansi Pelaksana

dan Kelurahan Wates Perhubungan

Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi, Ditjen Pekerjaan Umum, Ditjen Minyak dan Gas Bumi

Pengembangan dan peningkatan pembangkit tenaga listrik

Kelurahan Kedundung Tidak APBN, APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi Kota Mojokerto, Departemen Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Ditjen

Ketenagalistrikan

Pengembangan dan peningkatan jaringan transmisi tenaga listrik SUTET, SUTT, dan SUTM

SUTET dan SUTT di Kelurahan Kedundung, Kelurahan Gunung Gedangan, dan Kelurahan Meri, dan SUTM di seluruh kota

Tidak APBN, APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko Mojokerto,Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi Kota Mojokerto, Departemen Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Ditjen

Ketenagalistrikan

Pengembangan dan peningkatan energi alternatif

seluruh kota Tidak APBN, APBD

Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

(18)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan KSK (Ya/Tidak)

Sumber Pendanaan

Instansi Pelaksana

Informatika Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi, Ditjen Pekerjaan Umum, Ditjen Ketenagalistrikan

c. Pengembangan sistem prasarana

telekomunikasi

Pengembangan dan pemerataan jaringan telepon kabel diJl. Trenggilis, Jl. Mojopahit, Jl. Meri, Jl. Perum Griya Permata Ijen blok D-1, Perum Suromulang, Jl.Pahlawan, Jl. Kedundung, Jl. Ahmad Yani, Jl. Jaksa Agung Suprapto, Jl. Residen Pamuji, Jl. Gajah Mada, Jl. RA. Basuni, Jl. Empunala, Jl. Raden Wijaya, Jl. Penanggunan Perum Wates, Jl. Anggur, Jl. KH. Usman, Jl. Pulo Wetan, dan Jl. Raya Sekar Putih.

seluruh kota Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Kota Mojokerto, Kantor Pelayanan Perijinan, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto

Pengaturan jaringan telepon tanpa kabel

dan pembangunan menara

telekomunikasi bersama

secara terpadu di wilayah kota

Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Kota Mojokerto, Kantor Pelayanan Perijinan, ,Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto

d. Pengembangan sistem prasarana

sumber daya air

Pengembangan dan pengelolaan sungai lintas kabupaten/kota yaitu sungai Sungai Brantas, Sungai Ngotok/Sungai Pulo, Sungai Brangkal

Tidak APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto

Pengembangan dan pengelolaan sungai dalam kota Sungai Sadar, Sungai Cemporat, Sungai Ngrayung, dan Sungai Watu Dakon.

Tidak APBD Kota Bappeko Mojokerto,Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

(19)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan KSK (Ya/Tidak)

Sumber Pendanaan

Instansi Pelaksana

Hidup Kota Mojokerto

Pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi

a. Saluran irigasi Sungai Ngotok yang melalui Kecamatan

Prajuritkulon – Kelurahan Pulorejo – Kelurahan Mentikan – Kelurahan Prajuritkulon.

b. Saluran irigasi Sungai Brangkal yang melalui Kecamatan

Prajuritkulon–Kelurahan Kauman–Kelurahan Mentikan–Kelurahan Miji–Kelurahan

Prajuritkulon–Kelurahan Surodinawan.

c. Saluran irigasi Sungai Sadar yang melalui Kecamatan

Prajuritkulon–Kelurahan Kranggan, Kecamatan Magersari–Kelurahan Meri–Kelurahan Gunung Gedangan.

d. Saluran irigasi Sungai Cemporat yang melalui Kecamatan

Prajuritkulon–Kelurahan Kranggan.

e. Saluran irigasi Sungai Subantoro yang melalui Kecamatan

Prajuritkulon–Kelurahan Kranggan.

f. Saluran irigasi Sungai Watu Dakon yang melalui Kecamatan Prajuritkulon–Kelurahan Pulorejo.

g. Saluran irigasi Sungai Empunala yang melalui Kecamatan Magersari– Kelurahan Magersari– Kelurahan Balongsari– Kelurahan Wates–

Tidak APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pengairan Propinsi, Dinas Pertanian Propinsi, Dinas Pertanian Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

(20)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan KSK (Ya/Tidak)

Sumber Pendanaan

Instansi Pelaksana

Kelurahan Kedundung

h. Saluran irigasi Sungai Sinoman yang melalui Kecamatan Magersari– Kelurahan Magersari– Kelurahan Wates.

Pengembangan dan pengelolaan jaringan air baku untuk air bersih

seluruh Kota Mojokerto Tidak APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pengairan Propinsi, Dinas Pertanian Propinsi, Dinas Pertanian Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto

Pembangunan jaringan air bersih perpipaan perkotaan melalui sumber air baku dari Sungai Brantas;

Sungai Brantas Tidak APBN, APBD Provinsi APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pengairan Propinsi, Dinas Pertanian Propinsi, Dinas Pertanian Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto

Pengembangan jaringan perpipaan dan non perpipaan di kawasan peruntukan budidaya dari sumber air tanah dan air permukaan

seluruh Kota Mojokerto Tidak APBN, APBD Provinsi APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pengairan Propinsi, Dinas Pertanian Propinsi, Dinas Pertanian Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

(21)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan

Pengembangan dan peningkatan sistem pengendali banjir

seluruh Kota Mojokerto Tidak APBN, APBD Provinsi APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pengairan Propinsi, Dinas Pertanian Propinsi, Dinas Pertanian Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto

e. Pengembangan infrastruktur

perkotaan

Pengembangan dan pengolahan sistem penyediaan air minum

di seluruh wilayah kota Tidak APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi Jawa Timur

Pengembangan sumber air baku daerah di IPA Wates (Sungai Brantas), sumur Jalan Raung, sumur Jalan Arjuna, sumur Jalan Welirang, sumur Balongsari, sumur Banteng Pancasila, sumur Panggeraman, sumur Gunung Gedangan dan sumur

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi

Pengembangan reservoir meliputi: reservoir Wates, reservoir Balongsari, reservoir (menara) Balongsari, dan reservoir Meri

Kelurahan Wates, Kelurahan Balongsari, Kelurahan Meri

Tidak APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi

Pengembangan jaringan perpipaan Jalan Mayor Jenderal Sungkono, Jalan

Tidak APBD Provinsi,

Bappeko

(22)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan KSK (Ya/Tidak)

Sumber Pendanaan

Instansi Pelaksana

distribusi primer Hayam Wuruk, Jalan

Brawijaya, Jalan Tirbuana Tunggadewi, Jalan Prajuritkulon, Jalan Raya

Surodinawan, Jalan Suromulang Timur, Jalan Mojopahit Selatan, sebagian Jalan Mojopahit, Jalan Raden Wijaya, Jalan

Pahlawan, Jalan Gajah Mada, Jalan Meri Gatoel, Jalan Raya Meri, sebagian Jalan Tropodo I, sebagian Jalan Benteng Pancasila, sebagian Jalan Kedungsari, Jalan Semeru, Jalan

Bancang, Jalan Raya Ijen, sebagian Jalan Empunala, Jalan Randu Gede, Jalan Keboan, Jalan Gunung Gedangan Timur, sebagian Jalan Watu Dakon, dan Jalan Pendidikan.

APBD Kota Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi

Pengembangan jaringan perpipaan distribusi sekunder

jalan utama perumahan Griya Permata Ijen, Jalan Muria, Jalan Randu Gede, Jalan Lawu I, Jalan Pepaya, Jalan Joko Tole, sebagian Jalan Empunala, Jalan Gedingan Gang III, Jalan KH. Mansyur, Jalan Magersari I, Jalan Veteran, Jalan Kauman Gang IX, Jalan Kauman Gang I, sebagian Jalan Mojopahit, Jalan Pemuda, Jalan Taman Siswa, Jalan KH. Nawawi, Jalan Panglima Besar Sudirman, Jalan Bhayangkara, Jalan KH. Wahid Hasyim, Jalan

Tidak APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

(23)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan Cinde, Jalan Trenggilis

Raya, Jalan

Suromulang Barat,

Jalan Raya

Suromurukan, sebagian Jalan Pulorejo Atas, Jalan Pulorejo Bawah, Jalan Pulorejo, dan Jalan Pulorejo 6.

Pengembangan prasarana air, melalui : program promosi hemat air

seluruh wilayah GKS termasuk Kota Mojokerto

Tidak APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi Jawa Timur

Pengembangan dan pengelolaan prasarana dan sarana limbah padat

seluruh kota Tidak APBD

Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi Jawa Timur

Pengembangan dan pengelolaan prasarana dan saranapengolahan lumpur tinja berupa truk pengangkut tinja dan modul Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) komunal

seluruh kota Tidak APBD

Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi Jawa Timur

Pengembangan IPLT SANIMAS PLUS Kelurahan Wates : KSM Sambang, Kelurahan Prajuritkulon : KSM Nurjayeng, . Kelurahan Pulorejo : KSM Rejo

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

(24)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan KSK (Ya/Tidak)

Sumber Pendanaan

Instansi Pelaksana

Kroso, Kelurahan Miji : KSM Miji Berseri, Kelurahan Jagalan : KSM Jaglor Berseri, Kelurahan Gunung Gedangan : KSM Rejosari, Kelurahan Kedundung : KSM Randegan Berseri dan KSM Balongrawe, Kelurahan Sentanan : KSM Sentanan Gang Buntu, Kelurahan Balongsari : KSM Balong Asri dan KSM Sanubari, Kelurahan Meri : KSM Sanitri, Kelurahan Blooto : KSM Lingkungan Kemasan, KSM Lingkungan Blooto dan KSM Kertowongso, Kelurahan Kranggan : KSM Margoratan, Kelurahan Surodinawan : KSM Suka Maju dan KSM Sancen

Hidup Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi

Pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) skala kawasan dan kota

di rumah sakit dan kawasan industri

Tidak APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi Jawa Timur

Perbaikan dan perluasan fasilitas persampahan eksisting

seluruh Kota Mojokerto Tidak APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum, Kantor Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Mojokerto

Penataan, rehabilitasi, dan pengembangan TPA Randegan

Kelurahan Kedundung Tidak APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

(25)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan Mojokerto, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Mojokerto

Pengembangan TPA baru Kelurahan Blooto Tidak APBD

Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum, Kantor Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Mojokerto

Pengembangan aspek fisik pembangunan TPS dan TPST, transfer

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum, Kantor Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Mojokerto

Pengelolaan saluran drainase primer Sungai Brantas, Sungai Brangkal, Sungai Ngotok/Pulo, Sungai Sadar, Sungai Cemporat, Sungai Ngrayung, Sungai Watu Dakon, Sungai

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi, Dinas Pengairan Kota Mojokerto

Pengelolaan saluran drainase sekunder • Ruas Jl. Mayor Jenderal Sungkono–Jl. Hayam Wuruk–Jl. Prapancana–Jl.

Brawijaya–Jl. Raya Pulorejo

• Ruas Jl. Gajah Mada– Jl. Pahlawan

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

(26)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan KSK (Ya/Tidak)

Sumber Pendanaan

Instansi Pelaksana

Suprapto–Jl. Residen Septi–Jl. Empunala–Jl. Sekar Putih

• Ruas Jl. RA. Kartini–Jl.

WR. Supratman–Jl. Taman Siswa

• Ruas Jl. Jenderal Ahmad Yani–Jl. Panglima Sudirman–Jl. Letnan Kolonel. Sumarjo

• Ruas Jl. KH. Dahlan– Jl. Hos Cokroaminoto– Jl. Nawawi

• Ruas Jl. Wachid Hasyim–Jl.

Bhayangkara–Jl. Banteng Pancasila

• Ruas Jl. Mojopahit–Jl.

Raden Wijaya–Jl. Meri– Jl. Kebohan

• Ruas Jl. Tribuana Tungga Dewi–Jl. Surodinawan–Jl. Bloto– Jl. Kemasan

• Ruas Jl. Randu Gede– Jl. Muria–Jl. Raya Ijen

• Ruas Jl. Kuwung–Jl.

Meri–Jl. Tropodo–Jl. Semeru–Jl. Bancang

• Ruas Jl.Trunojoyo–Jl.

Murbei–Jl. Sawunggaling

Mojokerto

Pengembangan jalur dan jaringan pedestrian

Jl. Mayor Jenderal Sungkono, Jl. Hayam Wuruk, Jl. Brawijaya, Jl. Prapancana, Jl. Tribuana Tungga Dewi, Jl. Prajuritkulon, Jl. Raya Surodinawan, Jl. Rianto, Jl. Raya Kemasan, Raya Cide, Jl. Trenggilis Raya, Jl. Pulorejo Atas ,Jl. Watu Dakon 3, Jl. Pulorejo

Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas

(27)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan KSK (Ya/Tidak)

Sumber Pendanaan

Instansi Pelaksana

Bawah, Jl. Mojopahit Selatan, Jl. Mojopahit, Jl. Hasyim Asyari, Jl. Veteran, Jl. Achmad Yani, Jl. W.R. Supratman, Jl. Taman Siswa, Jl. Letnan Kolonel Sumarjo, Jl. K.H. Mansyur, Jl. Gajah Mada, Jl. Jakgung Suprapto, Jl. Residen Pamuji, Jl. HOS. Cokroaminoto, Jl. K.H. Dahlan, Jl. Panglima Besar Sudirman, Jl. K.H. Nawawi, Jl. Bhayangkara, Jl. Pemuda, Jl. RA. Kartini, Jl. KOM. Yos Sudarso, Jl. Pahlawan, Jl. Raden Wijaya, Jl. Tropodo I, Jl. Benteng Pancasila, Jalan Kedungsari, Jl[ Empunala, Jl. Semeru, Jl. Sawunggaling, Jl. Bancang, Jl. Raya Ijen, Jl. Ronggolawe, Jl. Trunojoyo, Jl. Joko Tole, Jl. Pepaya, Jl. Murbei, Jl. Bypass, Jl. Tropodo II, Jl. Gunung Gedangan Barat, Jl. Raya Meri dan Jl. Kuwung.

dan Pertamanan Kota Mojokerto

Penentuan ruang evakuasi bencana a. alun-alun Kota Mojokerto;

b. stadion Ahmad Yani;

c. rencana

pembangunan GOR di Kelurahan Prajuritkulon;

d. lapangan parkir kantor Walikota;

e. lapangan parkir RS. Gatoel;

f. lapangan parkir Terminal Kertajaya;

Tidak APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

(28)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan KSK (Ya/Tidak)

Sumber Pendanaan

Instansi Pelaksana

dan

g. lapangan parkir Kantor DLLAJ.

Penentuan jalur ruang evakuasi bencana • Jalur evakuasi alun -alun

• Jalur evakuasi stadion Ahmad Yani

• Jalur evakuasi rencana

pembangunan GOR di Kelurahan Prajuritkulon

• Jalur evakuasi rencana

pembangunan GOR di Kelurahan Prajuritkulon

• Jalur evakuasi rencana

pembangunan GOR di Kelurahan Prajuritkulon

• Jalur evakuasi lapangan parkir kantor walikota

• Jalur evakuasi lapangan parkir Rumah Sakit Gatoel

• Jalur evakuasi lapangan parkir kantor Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informasi

Tidak APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Propinsi

B PERWUJUDAN POLA RUANG KOTA

MOJOKERTO

1. rehabilitasi dan revitalisasi

fungsi-fungsi lindung pada kawasan lindung setempat

Rehabilitasi dan revitalisasi fungsi-fungsi lindung pada kawasan lindung setempat yaitu kawasan sempadan sungai;

Sungai Brantas, Sungai Brangkal, Sungai Ngotok/Gungting, Sungai Sadar, Sungai

Tidak APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

(29)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan

Cemporat, Sungai Ngrayung, Sungai Watu Dakon, Sungai Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Mojokerto

2. Pengembangan, peningkatan,

rehabilitasi, dan revitalisasi kawasan RTH

Pengembangan dan pengelolaan RTH taman RT

seluruh wilayah kota Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Mojokerto

Pengembangan dan pengelolaan RTH taman RW

seluruh wilayah kota Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Mojokerto

Pengembangan dan pengelolaan RTH taman Kelurahan

Kelurahan Surodinawan,

Kelurahan Kranggan, Kelurahan Prajuritkulon, Kelurahan Blooto, Kelurahan Pulorejo, Kelurahan Meri, Kelurahan Kedundung, dan Kelurahan Magersari

Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Mojokerto

Pengembangan dan pengelolaan RTH taman Kecamatan

Kelurahan Surodinawan,

Kelurahan Gunung Gedangan, dan Keluran

Tidak APBD Kota Bappeko

(30)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan

Kedundung Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Mojokerto

Pengembangan dan pengelolaan RTH taman kota

Kelurahan Kranggan, Kelurahan Prajuritkulon, Kelurahan Blooto, Kelurahan Kauman, Kelurahan Pulorejo, Kelurahan Meri, Kelurahan Gunung Gedangan, Kelurahan Kedundung, Kelurahan Balongsari, Kelurahan Magersari, dan Kelurahan Wates

Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Mojokerto

Pengembangan dan pengelolaan RTH taman jalan

Kelurahan Surodinawan,

Kelurahan Kranggan, Kelurahan Miji, Kelurahan Prajuritkulon, Kelurahan Blooto, Kelurahan Mentikan, Kelurahan Kauman, Kelurahan Pulorejo, Kelurahan Meri, Kelurahan Gunung Gedangan, Kelurahan Kedundung, Kelurahan Balongsari, Kelurahan Jagalan, Kelurahan Purwotengah,

Kelurahan Gedongan, Kelurahan Magersari, dan Kelurahan Wates

Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Mojokerto

Pengembangan dan pengelolaan RTH pemakaman umum

Kelurahan Surodinawan,

Kelurahan Kranggan, Kelurahan Miji, Kelurahan Prajuritkulon, Kelurahan Blooto, Kelurahan Mentikan, Kelurahan Pulorejo, Kelurahan Meri, Kelurahan Gunung Gedangan, Kelurahan Kedundung, Kelurahan Balongsari, dan

Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

(31)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan

Pengembangan dan pengelolaan RTH hutan kota

Kelurahan Kranggan, Kelurahan Miji, Kelurahan Blooto, Kelurahan Mentikan, Kelurahan Pulorejo, Kelurahan Meri, Kelurahan Gunung Gedangan, Kelurahan Kedundung, Kelurahan Balongsari, Kelurahan Magersari, dan Kelurahan Wates

Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Kebersihan dan Pertamana Kota Mojokerto

Pengembangan dan pengelolaan RTH sempadan sungai

Kelurahan Surodinawan,

Kelurahan Kranggan, Kelurahan Miji, Kelurahan Prajuritkulon, Kelurahan Blooto, Kelurahan Mentikan, Kelurahan Kauman, Kleurahan Pulorejo, Kelurahan Meri, Kelurahan Gunung Gedangan, Kelurahan Kedundung, Kelurahan Balongsari, Kelurahan Magersari, dan Kelurahan Wates

Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Mojokerto

Pengembangan dan pengelolaan RTH sempadan rel KA

Kelurahan Miji, Kelurahan Prajuritkulon, Kelurahan Blooto, Kelurahan Mentikan, Kelurahan Meri, Kelurahan Gunung Gedangan, Kelurahan Kedundung, Kelurahan Balongsari, Kelurahan Magersari, dan Kelurahan Wates

Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Mojokerto

Pengembangan dan pengelolaan RTH sempadan SUTT

Kelurahan Meri, Kelurahan Gunung Gedangan, dan Kelurahan Kedundung

Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

(32)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan KSK (Ya/Tidak)

Sumber Pendanaan

Instansi Pelaksana

Mojokerto

Pengembangan dan pengelolaan RTH Privat

seluruh wilayah Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Mojokerto

3. Pengelolaan kawasan cagar budaya

Pengelolaan kawasan cagar budaya dengan melestarikan makam Pahlawan Nasional R. Panji Soroso

Kelurahan Surodinawan Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Mojokerto

Pengelolaan kawasan cagar budaya dengan melestarikan Pendopo Kabupaten Mojokerto

Jl. Ahmad Yani, Kelurahan Kauman

Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Mojokerto

Pengelolaan kawasan cagar budaya dengan melestarikan Masjid Agung Al-Fatah

Kelurahan Kauman Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Mojokerto

Pengelolaan kawasan cagar budaya dengan melestarikan Makorem 082 Citra

sebelah utara Alun-alun Tidak APBD Kota Bappeko

(33)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan KSK (Ya/Tidak)

Sumber Pendanaan

Instansi Pelaksana

Panca Yudha Jaya Kota Mojokerto Pekerjaan Umum

Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Mojokerto, dan Dephankam

Pengelolaan kawasan cagar budaya dengan melestarikan SMP Negeri 2 Mojokerto

Jl. Ahmad Yani, Kelurahan Kauman

Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Mojokerto, dan Dinas Pendidikan

4. Penentuan kawasan rawan bencana Kelurahan Kauman,

Kelurahan Gedongan, Kelurahan

Purwotengah,

Kelurahan Jagalan, Kelurahan Sentanan, Kelurahan Mentikan, Kelurahan Kranggan, Kelurahan Miji, Kelurahan Pajuritkulon, Kelurahan Blooto, Kelurahan

Surodinawan,

Kelurahan Magersari, Kelurahan Wates, Kelurahan Kedundung, Kelurahan Balongsari, Kelurahan Gunung Gedangan, dan Kelurahan Meri

Tidak APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Propinsi

Peningkatan kegiatan mitigasi kawasan rawan bencana

seluruh kota Tidak APBD

Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

(34)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan

Bencana Daerah Propinsi

Pengelolaan kawasan banjir yang dilakukan dengan cara : perbaikan dan normalisasi saluran drainase.

seluruh kota Tidak APBD

Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Propinsi

Pengelolaan kawasan banjir yang dilakukan dengan cara : rencana master drewing, sudetan, dan resapan air

seluruh kota Tidak APBD

Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Propinsi

Pengelolaan kawasan banjir yang dilakukan dengan cara : rencana master drewing, sudetan, dan resapan air

seluruh wilayah kota Tidak APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Propinsi

Pengelolaan kawasan banjir yang dilakukan dengan cara : penguatan tanggul

Sungai-sungai yang ada di wilayah kota

Tidak APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Kantor

Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Propinsi

Pengelolaan kawasan banjir yang dilakukan dengan cara : pembuatan sumur resapan dan kolam penampungan

seluruh wilayah kota terutama pada kawasan

Tidak APBD Provinsi,

Bappeko

(35)

Pemerintah Kota Mojokerto

No Usulan Program Utama Lokasi

Merupakan

air hujan padat penduduk APBD Kota Kota Mojokerto,

Kantor Lingkungan Hidup Kota Mojokerto, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Propinsi

5. Pengembangan dan peningkatan

fungsi kawasan peruntukan pertanian

Kelurahan Blooto, Kelurahan Prajuritkulon dan Kelurahan Pulorejo

Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Pertanian Kota Mojokerto

6. Pengembangan dan peningkatan

fungsi kawasan peruntukan pelayanan umum

seluruh wilayah kota Tidak APBD Kota Bappeko

Mojokerto, Dinas Penddikan dan Kebudayaan Kota Mojokerto, Dinas Kesehatan Mojokerto,

7. Pengembangan dan peningkatan

fungsi kawasan kawasan peruntukan pertahanan dan keamanan negara

Tidak APBN, APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi, Depatemen Pertahanan dan Keamanan, Bakesbanglinmas Kota Mojokerto

8. Program Terpadu untuk Meningkatkan

Kapasitas Bangun dan Penguatan Manajemen Lingkungan di Kawasan

Kota Mojokerto, termasuk:1)

Pembentukan Dewan Lingkungan

Kota; 2) Pengembangan Kebijakan

Lingkungan; 3) Penelitian Status

Keanekaragaman Hayati; 4)

Pembentukan Rencana Pengelolaan Kawasan Lindung.

wilayah Kota Mojokerto Tidak APBN, APBD Provinsi, APBD Kota

Bappeko

Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Kota Mojokerto, Dinas Pekerjaan Umum Propinsi, Dinas

9. Pengembangan, peningkatan, dan

Gambar

Tabel 7.2. Identifikasi Kawasan Strategis Kota Mojokerto (KSK) Berdasarkan RTRW
Tabel 7.4. Strategi dan Arah Kebijakan Kota Mojokerto
Tabel 7.5. Indikasi Rencana Program Prioritas dan Kebutuhan Pendanaan Pembangunan Infrastruktur Bidang Cipta Karya Kota Mojokerto
Tabel 7.6. Penetapan Indikator Kinerja Daerah Kota Mojokerto
+5

Referensi

Dokumen terkait

Paket yang hilang selama sinkronisasi juga semakin kecil dengan meningkatnya ukuran file, hal ini dikarenakan dengan ukuran file yang semakin besar maka nilai

Ketiga dimensi pembaruan tersebut dapat dijadikan sebagai agenda besar dalam pembaruan hukum Islam di Indonesia yang berada pada tiga tempat yaitu pertama tersebar dalam

Dari hasil analisis data dan pembahasan di atas, maka dapat diambil kesimpulan bahwa implementasi Keputusan Rektor Nomor 260 Tahun 2015 tentang Kode Etik

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas karunia dan kemurahan-Nya yang telah dilimpahkan kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir

Arahan pengembangan wilayah di masa datang, desa- desa di Kecamatan Sumur dapat dikembangkan sebagai pusat wilayah dengan perekonomian perikanan dan pariwisata, sedangkan

kuanti ntitas tas.. Perhatikan bah?a ruas kanannya sama dengan !7 T$. Persamaan yang Perhatikan bah?a ruas kanannya sama dengan !7 T$. Persamaan itu mula-mula diusulkan oleh

hubungan yang setara dan seimbang antara pihak yang satu dengan pihak yang lain. Ini berarti dalam relasi dan kegiatan bisnis tidak boleh ada pihak yang dirugikan hak

Tabel Tabel Pengujian Id kas us uji Deskripsi Prosedur pengujian Input pengujian Output yang diharapka n Hasil yang diperole h kesimpul an UC- 1 Mengelola data