• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERTANIAN ANORGANIK BUDIDAYA PERTANIAN ORGANIK DENGAN PERBEDAAN HASIL DAN BIAYA PRODUKSI PADA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PERTANIAN ANORGANIK BUDIDAYA PERTANIAN ORGANIK DENGAN PERBEDAAN HASIL DAN BIAYA PRODUKSI PADA"

Copied!
143
0
0

Teks penuh

(1)

2010

YOGYAKARTA

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

FAKULTAS EKONOMI

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

NIM: 042214038

Fersony Ernanda Oleh :

Program Studi Manajemen Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Diajukan Dalam Rangka Memenuhi Salah Satu Syarat SKRIPSI

Kabupaten Bantul

(2)

2010

YOGYAKARTA

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

FAKULTAS EKONOMI

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

NIM: 042214038

Fersony Ernanda Oleh :

Program Studi Manajemen Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Diajukan Dalam Rangka Memenuhi Salah Satu Syarat SKRIPSI

Kabupaten Bantul

ng, Kecamatan Bantul, STUDI KASUS : Kelompok Tani Harapan di Desa Palbapa

(3)
(4)
(5)

Fersony Ernanda

Yogyakarta, 9 Maret 2010 daftar pustaka sebagaimana layaknya karya ilmiah.

kan dalam kutipan dan dalam memuat karya orang lain, kecuali yang telah disebut

(6)

Yogyakarta.

ta Dharma Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sana

selaku Kepala Bapak Drs. Venantius Mardi Widyadmono, S.E., M.B.A.

4.

Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

aku Dekan Fakultas Bapak Drs. YP. Supardiyono, M.Si., Akt., Q.I.A. sel

3.

Dharma.

ersitas Sanata Romo Dr. Ir. P. Wiryono P., S.J. selaku Rektor Univ

2.

ini. kekuatan sehingga saya dapat menyelesaikan skripsi

kesehatan dan Tuhan Yesus Kristus, yang telah memberikan berkat,

1. kepada:

yang dalam dan tulus karena itu, penulis ingin menyampaikan terima kasih

maupun tidak langsung. Oleh berbagai pihak, baik yang terlibat secara langsung

ntuan dan dukungan dari Penulisan skripsi ini tidak akan berhasil tanpa ba

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

, Fakultas Ekonomi, memperoleh gelar sarjana Ekonomi, Jurusan Manajemen

lah satu syarat Penyusunan skripsi ini ditujukan untuk memenuhi sa

ini. pada akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi

ng begitu besar sehingga limpahan anugerah, berkat, rahmat, dan kasih-Nya ya

(7)

berikan.

n yang kalian Teman-temanku MPT bu Diah terima kasih atas dukunga

13.

yang penuh suka cita. Erick, Tiak, terima kasih atas dukungan dan 1 tahun

ha, Dody, Viko, Untuk temen kos Garborucci dulu, Fauzan, Tonga, Yud

12.

uka cita. terima kasih atas dukungan dan 1 tahun yang penuh s

aufik, dan Niko, Untuk temen-temen kontrakanku dulu, Fauzan, Dega, T

11.

skripsi ini.

ga penulisan dorongan semangat dan bantuannya selama kuliah hing

ma kasih atas Untuk seseorang yang memanggilku “Cappuccino”, teri

10.

terselesaikan skripsi ini.

masa studi sehingga dorongan yang telah diberikan kepada penulis selama

asih sayang, doa, dan Untuk Kedua Orang Tuaku, terima kasih atas cinta, k

9.

bantuannya dalam penulisan skripsi.

a samanya dan Untuk Kelompok Tani Harapan, terima kasih atas kerj

8.

skripsi ini.

pat menyelesaikan menyediakan fasilitas buku-buku sehingga penulis da

ng telah Perpustakan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta ya

7.

selama menyelesaikan skripsi ini.

kan penulis yang dengan penuh kesabaran membimbing dan mengarah

dosen Pembimbing II Bapak Antonius Budi Susila, SE., M.Sos., Sc. selaku

6.

(8)

Je t’aime

Untuk “monyet” ku.. 20.

ini..

engerjakan skripsi terimakasih karena mau menemani saat aku mau gila m

satu persatu Pihak-pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan

19.

Didut.. I love U All..

illy, Manohara, dan Angga, Dian, Mala, Fauzan, Enggar, Marley, Ristu, B

Jelly, Niko, Iblis, Buat temen-temen kumpul, ko Dimas, ci Monik, Mara,

18.

menyadiakan makanan buatku waktu ku lapar.

lah Buat mbak Marni dan mbak Lusi (Kopma USD) makasi te 17.

a. Buat The Coffee Family, jaga selalu kekompakkan kit 16.

terus teman teman dan jaga kekompakan selalu.

butkan ayo maju Hendra, Wisnu, Enggar, Billy dan yang belum saya se

or, Hari, Restu, Temen –temanku futsal, Niko, Fauzan, Mara, Dimas, Y

15.

(9)

Fersony Ernanda

Penulis

Yogyakarta, 9 Maret 2010 bagi semua pihak.

(10)

Fersony Ernanda Yang menyatakan,

Pada tanggal, 28 Maret 2010 Yogyakarta.

arnya. Dibuat di Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan seben

mencantumkan nama saya sebagai penulis.

selama tetap meminta ijin kepada saya maupun memberikan royalti

ademis, tanpa perlu mempublikasikannya ke Internet untuk kepentingan ak

terbatas, dan

bentuk pengkodean data, mendistribusikannya secara

n, mengelolanya dalam untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lai

sitas Sanata Dharma hak demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Univer

abupaten Bantul. Dengan tani Harapan di Desa Palbapang, Kecamatan Bantul, K

a kelompok ORGANIK DENGAN PERTANIAN ANORGANIK” Studi kasus pad

HASIL DAN BIAYA PRODUKSI PADA BUDIDAYA PERTANIAN rjudul “PERBEDAAN Universitas Sanata Dharma Karya Ilmiah saya yang be

kepada Perpustakaan Demi kepentingan Ilmu Pengetahuan, saya memberikan

NIM : 042214038 Nama : Fersony Ernanda Yogyakarta :

(11)

...20 BAB II LANDASAN TEORI ...

... .4 Latar Belakang Masalah ...

A. HALAMAN DAFTAR GAMBAR ...

... xii HALAMAN DAFTAR TABEL ...

... ix HALAMAN DAFTAR ISI ...

... v HALAMAN KATA PENGANTAR ...

... iv HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ...

HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN ………iii ... ii HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ...

(12)

Pembahasan………... .... 73 C.

. 65 ……… Analisis Pengujian Satu Jalur (Anova)……

B.

... 56 Deskripsi Data ...

A.

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN………. ... 56 ...54 Visi dan Misi Kelompok Tani Harapan ...

C. Sejarah Kelompok Tani Harapan ...

A.

... .45 BAB IV GAMBARAN UMUM ORGANISASI ...

... .42 Teknik Analisis Data ...

H. Populasi dan Sampel ...

E.

... .37 Variabel Penelitian ...

D.

... .37 Subyek dan Obyek Penelitian ...

C.

... .36 Lokasi dan Waktu Penelitian ...

B.

... .36 Jenis Penelitian ...

A.

... .36 BAB III METODE PENELITIAN...

...35 Biaya Dalam Hubungan Dengan Pengambilan Keputusan . Q.

...28 Biaya Dalam Hubungan Dengan Periode Waktu ...

P.

...27 Biaya Dalam Hubungan Dengan Volume Produksi ...

O.

(13)

LAMPIRAN

DAFTAR PUSTAKA………. ... 81 Keterbatasan Penelitian……….. ... 79 C.

(14)

Biaya ... 68 Tabel V.19 Pengujian Satu Jalur (ANOVA) Untuk Total

... 68 ) ...

Descriptive

(

Biaya Tabel V.18 Pengujian Satu Jalur (ANOVA) Untuk Total

ktivitas Beras . . 67 Tabel V.17 Pengujian Satu Jalur (ANOVA) Untuk Produ

... 66 ) ...

Descriptive

ktivitas Beras Tabel V.16 Pengujian Satu Jalur (ANOVA) Untuk Produ

.... 66 ...

Gabah Kering ...

ktivitas Tabel V.15 Pengujian Satu Jalur (ANOVA) Untuk Produ

.. 68 ) ...

Descriptive

Gabah Kering (

ktivitas Tabel V.14 Pengujian Satu Jalur (ANOVA) Untuk Produ

. 64 ... Secara Anorganik ...

g Ditanami Padi Tabel V.13 Karakteristik Berdasarkan Luas Lahan yan

... 64 ...

Secara Organik ...

g Ditanami Padi Tabel V.12 Karakteristik Berdasarkan Luas Lahan yan

g Ditanami Padi . 63 Tabel V.11 Karakteristik Berdasarkan Luas Lahan yan

n ... 62 Tabel V.10Karakteristik Berdasarkan Total Luas Laha

han ... 62 Tabel V.9 Karakteristik Berdasarkan Perbandingan La

isida ... 61 Tabel V.8 Karakteristik Berdasarkan Penggunaan Pest

k ... 60 Tabel V.7 Karakteristik Berdasarkan Penggunaan Pupu

h ... 60 Tabel V.6 Karakteristik Berdasarkan Penggunaan Beni

hasilan ... 59 Tabel V.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Peng

... 58 ...

Menjadi Petani ...

rjaanUtama Selain Tabel V.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Peke

t Pendidikan ... 58 Tabel V.3 Karakteristik Responden BerdasarkanTingka

... 57 Tabel V.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia

Kelamin .... ... 57 Tabel V.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis

0 ... 4 Tabel III.1 Definisi Operasional ...

... 14 Tabel II.1 Perbandingan Padi Organik dan Anorganik

(15)

Panen ... 73 Tabel V.25 Pengujian Satu Jalur (ANOVA) Untuk Biaya

Tanam ... 72 Tabel V.24 Pengujian Satu Jalur (ANOVA) Untuk Biaya

... 71 Lahan ...

Perawatan Tabel V.23 Pengujian Satu Jalur (ANOVA) Untuk Biaya

(16)

an ... 50 Tabel IV.2 Struktur Oraganisasi Kelompok Tani Harap

... 35 Tabel II.1 Kerangka Konseptual ...

(17)

produksi pada pertanian anorganik.

organik lebih rendah daripada biaya dalam biaya produksi. Biaya produksi pada pertanian

biaya produksi, bahwa ada perbedaan pertanian anorganik. Hasil yang diperoleh mengenai

ertanian organik lebih tinggi daripada perbedaan dalam produktivitas, produktivitas pada p

bahwa ada pengujian satu arah (ANOVA)

Dari analisis dibawah Rp. 700.000 (52%).

penghasilan

) , tingkat 48%

ndidikan SD ( , berusia 55 - 65 tahun (48%), berlatar belakang pe

(92,00%) laki

ritas petani yang diteliti adalah laki-Dari Analisis deskriptif diperoleh hasil yaitu mayo

budidaya pertanian organik dan pertanian anorganik.

rbedaan biaya produksi pada (ANOVA), untuk mengetahui perbedaan produksi dan pe

dan analisis pengujian satu arah deskriptif untuk mengetahui karakteristik konsumen,

nalisis yang digunakan adalah analisis Harapan, Desa Palbapang, Kabupaten Bantul. Teknik a

er kepada 50 petani kelompok tani Penelitian ini dilakukan dengan menyebarkan kuesion

pertanian organik dan anorganik.

edaan biaya produksi pada budidaya organik dan pertanian anorganik dan mengetahui perb

produksi pada budidaya pertanian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan

2010 Yogyakarta

Universitas Sanata Dharma Fersony Ernanda

Bantul

, Kecamatan Bantul, Kabupaten Studi Kasus Kelompok Tani Harapan di Desa Palbapang

(18)

rganic farming. productivity and production cost of organic and ino

oncluded that there were differences on inorganic farming. By using ANOVA test, it can be c

osts in organic farming are lower than was higher than inorganic farming, and production c

hat the productivity on organic farming lower than Rp. 700.000 (52%). It can be found out t

ool education level (48%), the income age between 55 - 65 years old (48%), elementary sch

orrespondent were male (92,00%), the As a result of descriptive analysis, the majority c

of organic and inorganic agriculture cultivation.

tivity and difference of production cost variance (ANOVA), to determine difference of produc

acteristics, and one way analysis of were descriptive analysis to find out customer char

The analysis technique which applied Group Harapan, Palbapang Village, Bantul District.

res to 50 farmers member of Farmer The data were collected by distributing questionnai

e cultivation. production cost at organic and inorganic agricultur

re, and to determine the difference of between organic agriculture and inorganic agricultu

rence of production of cultivation The goal of the research were to find out the diffe

2010 Yogyakarta

Universitas Sanata Dharma Fersony Ernanda

l, Bantul District Case Study: Farmer Group “Harapan” Palbapang, Bantu

(19)

meningkatnya kemandirian petani.

unia pertanian dan tidak sehari-hari berimplikasi pada tidak berkembangnya d

sederhana dalam kehidupan kehidupan sosial ekonomi, dan penggunaan teknologi

disional baik pada kultur, dengan dunia industri. Karakteristik yang masih tra

ih sangat gagap berhadapan desa sebagai pusat produsen pertanian (pangan), mas

yang menyatakan Mengikuti logika yang digunakan oleh Boeke (1982),

sesuatu yang dapat mengangkat kesejahteraan petani.

ikembangkan menjadi alat pemenuhan kebutuhan pangan, namun juga dapat d

gi hanya dipandang sebagai pertanian mutlak diperlukan agar pertanian tidak la

inovasi dalam bidang yang siap melahap sektor pertanian Indonesia, maka

titor baru dari luar negeri pupuk dan pestisida, dan munculnya kompetitor-kompe

n, melambungnya harga pemerintah yang tidak berpihak pada sektor pertania

radasi lahan, kebijakan produktivitas lahan menurun drastis, terjadinya deg

ng membengkak, penduduk yang membutuhkan pangan, angkatan kerja ya

ar biasa, ledakan jumlah terjadinya penyempitan lahan pertanian yang amat lu

iskinan. Dimulai dari dilirik di Indonesia, dan hampir identik dengan kem

idak menarik lagi untuk Pertanian saat ini merupakan sektor yang dianggap t

Latar Belakang A.

(20)

eras organik akan organik. Petani sebagi ujung tombak pembudidayaan b

besar dari budidaya beras produksi beras organik akan merasakan manfaat yang

hilir, maka seluruh rantai strategis pengolahan beras organik dari hulu sampai

n perencanaan Dengan perumusan strategi operasional yang tepat da

panjang.

ka pendek meupun jangka maupun strategi untuk pengembangan usaha dalam jang

sebut belum memiliki pedoman produk beras organik. Selain itu, kelompok tani ter

pasar sangat besar terhadap keuntungan optimal bagi petani meskipun permintaan

n dan tidak memberi organik tidak mengalami perkembangan yang signifika

abkan penjualan beras kelompok-kelompok tani organik. Hal tersebut menyeb

erintegrasi di dalam mereka belum menerapkan strategi operasional yang t

ap beras organik karena memperoleh manfaat dari peningkatan konsumsi terhad

k ini adalah belum Masalah yang dihadapi kelompok-kelompok tani organi

h. pendapatan maupun produktivitas dari penjualan gaba

lami peningkatan tidak membuat kelompok-kelompok tani organik menga

i sisi kesehatan, hal itu serta masyarakat menginginkan makanan yang aman dar

ahan sintetik/kimia, bahaya mengkonsumsi makanan yang mengandung bahan-b

aran masyarakat akan yang sangat pesat seiring dengan meningkatnya kesad

menunjukan peningkatan permintaan masyarakat akan produk pertanian organik

organik. Meskipun kelompok-kelompok tani yang mengembangkan pertanian

tu pula yang terjadi pada untuk mengembangkan kegiatan pertanian mereka. Begi

aan maupun strategi ) sehingga masih gagap dengan adanya suatu perencan

culture

sebagai kebiasaan Petani saat ini hanya melakukan kegiatan pertanian

(21)

Sedangkan untuk petani petani yang menjadi anggota kelompok tani Harapan.

a pada kelompok Dalam penilitian ini penulis membatasi masalah hany

Batasan Masalah C.

dan pertanian anorganik?

ertanian organik Apakah ada perbedaan produktivitas pada budidaya p

2.

dan pertanian anorganik?

ertanian organik Apakah ada perbedaan biaya produksi pada budidaya p

1.

pokok masalah yang akan di bahas:

aikan diatas, maka ada dua Berdasarkan latar belakang masalah, yang telah diur

Rumusan Masalah B.

budidaya pertanian organik dan pertanian anorganik.

“Perbedaan hasil dan biaya produksi pada

Untuk itu penulis mengambil judul

engan pertanian anorganik. produksi yang ada pada budidaya pertanian organik d

in tahu perbedaan biaya Berdasarkan latar belakang diatas, maka penulis ing

namun tidak banyak mengubah nasib petani.

selama bertahun tahun dari model pertanian anorganik yang telah dilakukan

(22)

dan anorganik.

ertanian organik mengetahui perbedaan biaya produksi pada budidaya p

an agar petani lebih kelompok tani Harapan untuk mengelola hasil pertani

kepada Memberikan pengetahuan yang telah diterima dikampus

Bagi kelompok tani organik. 1.

Manfaat Penelitian. E.

organik dan anorganik.

aya pertanian Untuk mengetahui perbedaan produktivitas pada budid

2.

organik dan anorganik.

daya pertanian Untuk mengetahui perbedaan biaya produksi pada budi

1.

sebagai berikut:

i penelitian ini Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan dar

Tujuan Penelitian D.

peneliti tidak meneliti. dengan permasalahan yang telah dikemukakan diatas,

(23)

diterima di kampus.

jerial yang telah model pertanian organik dan mengasah kemampuan mene

un sebuah Mendapatkan pengetahuan dan pengalaman untuk menyus

Bagi Penulis 3.

mahasiswa-mahasiswa lain untuk membuat karya tulis.

dikan acuan bagi menambah koleksi perpustakaan,serta untuk bisa dija

rensi dan Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah refe

(24)

h yang selanjutnya setelah tanam, kompos, pupuk kandang, menjadi biomassa tana

secepatnya dari sisa Strategi pertanian organik adalah memindahkan hara

2000). kerja dan meningkatkan pendapatan petani (Sutanto,

eri banyak lapangan pupuk dan bahan kimia, memberi banyak lapangan memb

sa negara untuk mengimpor samping itu, dari gatra ekonomi akan menghemat devi

ngan ekosistem. Di dari gatra lingkungan dalam mempertahankan keseimba

i tanam atau ternak, serta peningkatan kesuburan tanah dan peningkatan produks

ditinjau dari gatra Pertanian organik akan banyak memberikan keuntungan

mendaur ulang limbah pertanian (Sutanto, 2000).

daya alami seperti cara memperbaiki kesuburan tanah menggunakan sumber

naman berkelanjutan dengan Pertanian organik berusaha menghasilkan produksi ta

lingkungan yang sehat. bersifat meracuni lingkungan agar mempunyai kondisi

ia dan pupuk yang Pertanian organik bertujuan menghindarkan bahan kim

menimbulkan dampak terhadap lingkungan.

inggi ternyata pertanian modern yang memberikan hasil panen yang t

i berpendapat bahwa paket Dalam 30 tahun terakhir negara-negara industri mula

n pangan (Sutanto, 2000). untuk meningkatkan produksi dan mengakhiri kerawana

ap sebagai senjata ampuh waktu relatif pendek menyebabkan pupuk kimia diangg

tas tanah dalam Kemampuan pupuk kimia untuk meningkatkan produktivi

Pertanian Organik A.

(25)

risiko yang relatif tinggi. dalam volume besar dan (2) proses produksi memiliki

alu melibatkan barang Usaha pertanian memiliki dua ciri penting: (1) sel

kan agroforestri). seperti penangkapan ikan atau eksploitasi hutan (bu

berarti ekstraksi semata, yang sering dianggap bagian dari pertanian — dapat

). Namun demikian, pada sejumlah kasus —

raising

, atau untuk ternak:

cultivation

budi daya (bahasa Inggris: hewan. Pemanfaatan sumber daya ini terutama berarti

daya tumbuhan dan produk agroindustri dengan cara memanfaatkan sumber

ternak, serta produk-Pertanian adalah proses menghasilkan bahan pangan,

Pertanian B.

kimia dalam batas-batas tertentu

toleransi penggunaan bahan dalam arti luas adalah pertanian yang masih membari

pengertian pertanian organik kimia, semua harus bahan hayatti, alami. Sedangkan

ikitpun melibatkan zat dan penyakit sampai perlakuan pasca panen tidak sed

pupuk, pengendalian hama dari perlakuan untuk mendapatkan benih, penggunaan

bahan-bahan kimia, mulai dalam artian sempit yaitu pertanian yang bebas dari

arti luas. Pertanian organik yaitu pertanian organik dalam arti sempit dan dalam

rtanian organik, Menurut Isniani (2006) ada dua pemahaman tentang pe

waktu pemberian sesuai kebutuhan (Sudiyono, 2001).

p tanaman dengan dosis dan langsung dalam bentuk larutan sehingga cepat disera

unsur hara cepat dan berbeda dengan pertanian konvensional yang memberi

(26)

yang besar.

asilkan hasil pertanian berteknologi rendah itu tentu saja tidak akan mengh

odal yang masih tergolong sederhana. Dengan berbagai barang m

an yang digunakan yang mengakibatkan teknik, peralatan dan perlengkap

miliki pun sedikit dalam keadaan miskin. Dengan demikian modal yang di

i hidup Pada umumnya masyarakat pedesaan yang menjadi petan

Modal Kecil 1.

Ciri-Ciri Pertanian Indonesia : pertanian (www.wikipedia.com).

ga dianggap terlibat dalam dalam perbaikan metode pertanian dan aplikasinya ju

ak lain yang terlibat ) disebut sebagai peternak. Ilmuwan serta pihak-pih

livestock

aya hewan ternak tembakau" atau "petani ikan". Khusus untuk pembudid

i, sebagai contoh "petani sebutan bagi mereka yang menyelenggarakan usaha tan

an). Petani adalah yang dilakukan dalam budi daya (tumbuhan maupun hew

) adalah sekumpulan kegiatan

farming

Terkait dengan pertanian, usaha tani (

etap demikian. tetapi sebagian besar usaha pertanian dunia masih t

engurangkan ciri-ciri ini (misalnya budidaya alga, hidroponika) telah dapat m

uk pertanian modern waktu tertentu dalam proses produksi. Beberapa bent

egiatan itu serta jangka atau beberapa tahapnya dan memerlukan ruang untuk k

n makhluk hidup dalam satu Dua ciri khas ini muncul karena pertanian melibatka

(27)

engan bekerja sendiri-tawar dan daya saing yang lebih baik dibandingkan d

memiliki posisi daya koperasi yang baik maka para petani ini akan lebih

stem administrasi untuk mensejahterakan anggota-anggotanya. Dengan si

rikan dengan tujuan Koperasi merupakan organisasi badan hukum yang didi

yang lebih baik. maka pertanian di Indonesia dapat melangkah ke arah

sistem koperasi, membuat perkumpulan petani. Dengan diperkenalkannya

sendiri tanpa Para petani Indonesia pada mulanya bekerja

sendiri-Tidak Memiliki Sistem Administrasi yang Baik 4.

harga. laku di pasaran tanpa dapat banyak dipengaruhi oleh

k pangan itu akan selalu memiliki sifar pasar yang inelastis, sehingga produ

in itu tanaman pangan terjual dapat dikonsumsi atau dimakan sendiri. Sela

ar jika tidak laku ditanam pun merupakan tanaman pangan sehari-hari ag

nan. Tanaman yang para petani yang secara umum di bawah garis kemiski

leh kondisi ekonomi dapat dijadikan bahan makanan. Hal ini disebabkan o

an yang Rakyat petani Indonesia pada umumnya menanam tumbuh

Tanaman yang Ditanam Adalah Tanaman Pangan 3.

kualitas dan kuantitas hasil panen.

k mengikatkan umumnya akan dapat menerapkan teknologi tinggi untu

dal yang besar pada bercocoktanam pun juga menjadi sederhana. Dengan mo

n untuk Akibat keterbatasan dana, maka sistem yang digunaka

(28)

Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan. )

06 tentang Penyuluhan (Undang-undang Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 20

pemasaran dan jasa penunjang yang meliputi usaha hulu, usaha tani, agroindustri,

am dan di sekitar hutan, agropasture, penangkaran satwa dan tumbuhan, di dal

anatani, minatani, korporasi yangmengelola usaha dibidang pertanian, w

eluarganya atau Petani adalah perorangan warga Indonesia beserta k

273/Kpts/OT.160/4/2007).

an Menteri Pertanian No: agroindustri, pemasaran dan jasa penunjang (Peratur

i usaha hulu, usaha tani, tumbuhan di dalam dan di sekitar hutan yang meliput

e, penangkaran satwa dan di bidang pertanian, wanatani, minatani, agropastur

yang mengelola usaha Petani adalah warga Indonesia beserta keluarganya

w.wikipedia.com). atau flax untuk penenunan dan pembuatan pakaian (ww

kohol, buah untuk jus, dan wol bagi industri, seperti serealia untuk minuman beral

yediakan bahan mentah menjualnya kepada orang lain. Mereka juga dapat men

di gunakan sendiri ataupun untuk memperoleh hasil dari tanaman tersebut untuk

an lain lain), dengan harapan dan memelihara tanaman (seperti padi, bunga, buah d

an untuk menumbuhkan dengan cara melakukan pengelolaan tanah dengan tuju

snis pertanian utamanya Petani adalah seseorang yang bergerak di bidang bi

Petani C.

_geografi). _agrikultur_pertanian_dan_peternakan_indonesia_ilmu

tian_definisi_ciri_cirinya (http://organisasi.org/pertanian_rakyat_arti_penger

(29)

gi seperti jerami dan sekam dan temperatur tanah. Bahan organik dengan C/N ting

penyediaan air serta aerasi berpengaruh besar pada porositas, penyimpanan, dan

tap. Keadaan ini butiran sekunder dalam pembentukan agregat yang man

primer tanah menjadi Bahan organik berfungsi sebagai “pengikat” butiran

2005).

ra bagi tanaman (Setyorini, fisik, dan biologis tanah, selain sebagai sumber ha

baiki kesuburan kimia, mikro rendah sehingga bermanfaat untuk dapat memper

n hara makro dan Pupuk organik bersifat memperbaiki, dengan kandunga

kg/ekor/hari.

sebesar 27,5-30 400-500 kg dapat menghasilkan limbah padat dan cair

u ekor sapi dengan bobot dihasilkan pun akan semakin banyak (BPS, 2001). Sat

n 2001 dan limbah yang ekor pada tahun 1997 menjadi 368.490 ekor pada tahu

terus meningkat dari 334.371 (Sihombing, 2000). Populasi sapi perah di Indonesia

an 25 kg limbah padat (feses), dan setiap kilogram daging sapi menghasilk

lkan 2 kg limbah padat kilogram susu yang dihasilkan ternak perah menghasi

g, dan domba. Umumnya setiap dihasilkan oleh ternak seperti sapi, kerbau, kambin

lkan dan sebagian besar urine merupakan limbah ternak yang terbanyak dihasi

yang terdiri dari feses dan

Manure

besar usaha, tipe usaha dan lantai kandang.

dari spesies ternak, Total limbah yang dihasilkan peternakan tergantung

cair atau padat (Diah Setyorini, 2005).

mpos baik yang berbentuk manusia, seperti pupuk kandang, pupuk hijau, dan ko

anaman, hewan, atau Pupuk organik adalah pupuk yang berasal dari sisa t

(30)

kit sudah ada gen yang bisa ini bisa terjadi karena dalam tubuh hama atau penya

enjadi resisten. Resistensi pada hama dan penyakit antara lain: Pertama, hama m

stisida sintetis Dampak buruk yang dimungkinkan karena penggunaan pe

diberantas. penggunaan dan sasaran yang akan dikendalikan atau

macamnya sesuai dengan tujuan sintetik yang sangat beracun. Pestisida ini banyak

senyawa kimia . Ketiga, pestisida organik sintetis yang merupakan

thuringensis

Bacillus

. menggunakan pestisida biologi yang berbahan aktif

Lipedotera sp

ntuk mengendalikan ulat dan bahan aktifnya yang berupa mikrobia. Misalnya u

terdiri dari pelarut, pembawa, merupakan hasil formulasi dari jamur, bakteri, yang

da organik biologi yang insektisida pertama kali tahun 1763. Kedua, pestisi

dari tembakau sebagai botanik yang berasal dari tanaman. Misalnya nikotin

ring juga disebut pestisida penting. Pertama, pestisida organik alamiah atau se

an menjadi 3 bagian Menurut Sudarmo (1990), pestisida dapat dikelompokk

Pestisida E.

dan bau tidak enak.

a, benih gulma, Pupuk organik dapat membawa pathogen, telur serangg

3.

konsisten.

nfaatnya tidak Komposisi fisika, kimia, dan biologi bervariasi, ma

2.

pemakaiannya. Perlu dosis tinggi, masalah transportasi, dan cara

1.

Kendala pupuk organik antara lain:

kompos (Setyorini, 2005). dibanding bahan organik yang terdekomposisi seperti

(31)

ani maka ada beberapa digunakannya pupuk dan pestisida kimia dalam usahat

li. Dengan tidak yakni berusaha untuk tidak menggunakannya sama seka

imia, tetapi lebih dari itu, sekedar pengurangan penggunan pupuk dan pestisida k

Usahatani organik bukan menurunkan biaya usahatani yang semakin meningkat.

uga dimaksudkan untuk perkembangannya, penerapan usahatani padi organik j

Namun demikian dalam konsumen terhadap beras yang aman dan berkualitas.

dan adanya permintaan penggunaan pupuk dan pestisida kimia terus menerus

ahan pertanian akibat pulau Jawa, dimaksudkan untuk mengatasi kerusakan l

donesia, khususnya Pada awalnya penerapan usahatani padi organik di In

ada senyawa lain yang memicu (Mulyadi, 1996).

an menjadi karsinogen jika menjadi sel kanker, atau kokarsinogen yang hanya ak

lekul (DNA dan RNA) menjadi lebih aktif dan merinteraksi dengan makromo

iubah ) yang memerlukan metabolism sehingga senyawa ini d

prokarsinogen

karsinogen sekunder karsinogen primer yang langsung menyebabkan kanker,

nogen, baik itu sebagai Kasus penyakit kanker 70%-90% disebabkan oleh karsi

ua pestisida beracun. zat yang dapat menyebabkan kanker, selain bahwa sem

gai karsinogen, suatu Hampir semua jenis pestisida mempunyai potensi seba

90). yang menyerang tanaman daerah tersebut (Sudarmo, 19

lat grayak pada tahun 1950. DDT tidak lagi efektif membunuh u

Spodoptera sp.)

ama ulat grayak pernah terjadi di daerah Lembang Bandung terhadap h

a di Indonesia dilaporkan menimbulkan resistensi silang. Kasus resistensi ham

lebih baik, malah akan bahan aktif dan mampu membunuh belum menjamin akan

mpunyai lebih dari satu membuat tubuhnya resisten. Bahkan pestisida yang me

(

(32)

No

i daerah Bantul, DIY Tabe12. Perbandingan padi Organik dan non-Organik d

menerapkan usahatani padi organik (Jamhari, 2001).

iaan petani akan ini menjadi pertimbangan dan berpengaruh pada kesed

Konsekuensi

ap,atau menurun.

terhadap pendapatan usahatani, yaitu meningkat, tet

a konsekuensi lebih lanjut output. Kedua konsekuensi tersebut akan memberi tig

uasi harga input dan harga dan penerimaan akan berkurang tergantung pada flukt

dap produksi, maka produksi pestisida kimia secara signifikan berpengaruh terha

n, dan apabila pupuk dan tersebut antara lain biaya usahatani semakin menuru

ut. Konsekuensi-konsekuensi konsekuensi yang akan terjadi pada usahatani terseb

Parameter Padi Organik Padi non-Organik

organik

Lebih tinggi daripada padi organik

1 Resiko Lebih rendah daripada padi

non-enggunakan traktor

2 Pengolahan tanah Menggunakan kerbau atau sapi M

beberapa benih unggul lainnya

IR-64, Membramo, dan

mentik wangi)

gi.

3 Varietas yang ditanam Benih aromatik (pandangwan

ko/kios

4 Asal benih Dari Balai Benih Padi Bantul Dari to

5 Pupuk Kompos (buatan sendiri) Urea, TSP, ZA

Diazinon dan Gandasil dan bahan organik lain

6 Pestisida KJL (Ramuan Kencur, Jahe, Laos)

tertentu

setelah tanaman berumur

Dilakukan sebelum tanam dan

tanah

tanah atau bersamaan pengolahan

7 Cara pemupukan Dilakukan sebelum pengolahan

informasi dari petani lain

arga musim lalu dan

8 Penentuan harga Harga musim lalu dan kelompok H

panen.

atau saat pengangkutan hasil Dibayar dengan uang muka pengangkutan hasil panen

(33)

20%. Beras ini mendominasi pasar beras.

mnya sekitar memiliki sedikit aleuron, dan kandungan amilosa umu

arena hanya Beras “biasa” yang berwarna putih agak transparan k

a.

(www.wikipedia.com):

dasarkan warna endospermia. Di bawah ini merupakan jenis beras ber

komposisi pati pada yang mengatur warna aleuron, warna endospermia, dan

, akibat perbedaan gen Warna beras yang berbeda-beda diatur secara genetik

, atau pera). atau tidak) dan tekstur nasi (lengket, lunak, keras

warna (transparan Komposisi kedua golongan pati ini sangat menentukan

Amilopektin adalah pati dengan struktur bercabang. b.

. Amilosa adalah pati dengan struktur tidak bercabang a.

www.wikipedia.com): Pati beras dapat digolongkan menjadi dua kelompok (

(www.wikipedia.com).

tamin, mineral, dan air (sekitar 80-85%). Beras juga mengandung protein, vi

dominasi oleh pati Sebagaimana serealia lain, bagian terbesar beras di

ras (www.wikipedia.com). kemerahan, ungu, atau bahkan hitam, yang disebut be

isi inilah, yang berwarna putih, luarnya (kulit gabah) terlepas dari isinya. Bagian

digiling sehingga bagian hasil panen padi, gabah ditumbuk dengan lesung atau

rosesan ” (bagian yang menutupi). Pada salah satu tahap pem

lemma

ditutupi) dan “

” (bagian yang

palea

) secara anatomi disebut “

merang

dari sekam. Sekam (Jawa:

) yang telah dipisah

gabah

Kata “beras” mengacu pada bagian bulir padi (

(34)

(www.ipb.ac.id).

nanganan pasta panen produksi benih dan produksi padi konsumsi hingga pe

organik) meliputi menghindarkan sebesar mungkin penggunaan bahan

non-sawah dengan Produksi beras organik (suatu Sistem budidaya padi

(www.beras.info.com).

isida alami alami dan untuk mengendalikan hama menggunakan pest

makai pupuk seperti kompos tanpa pestisida atau pupuk kimia. Sistem organik me

padi yang diproduksi Beras organik merupakan beras yang dihasilkan dari

pedia.com). dan menjadi objek rekayasa genetika beras (www.wiki

ini diatur secara genetik senyawa aromatik yang memberikan efek wangi. Sifat

ebabkan beras melepaskan Cianjur, Pandanwangi, atau `Rajalele'). Bau ini dis

ditanak (misalnya Beberapa jenis beras mengeluarkan aroma wangi bila

. Ketan hitam, merupakan versi ketan dari beras hitam e.

hampir seluruh patinya merupakan amilopektin.

sparan, sebagian atau Ketan (atau beras ketan), berwara putih, tidak tran

d.

pekat mendekati hitam.

berwarna ungu memproduksi antosianin dengan dosis tinggi sehingga

endospermia Beras hitam, sangat langka, disebabkan aleuron dan

c.

ungu.

merah atau memproduksi antosianin yang merupakan sumber warna

gen yang Beras merah adalah beras yang aleuronnya mengandung

(35)

a usahatani padi organik di murah). Masih dari hasil penelitian yang sama, biay

a organik yang lebih lingkungan, kompos, kotoran ternak, maupun pestisid

(sampah disekitar rendah karena sistem budidayanya memanfaatkan alam

sa memiliki biaya total lebih non-organik. Seharusnya sistem pertanian organik bi

beda dengan usahatani padi yang dikeluarkan pada usahatani organik tidak jauh

gelang, biaya total usahatani usahatani padi organik dan non-organik di daerah Ma

i analisis komparasi Menurut Nugroho (2004), dalam penelitiannya mengena

n pestisida sintetis. yang minimum, serta menghindari penggunaan pupuk da

gunaan masukan eksternal hayati. Sebagai dasar pertanian organik adalah peng

an penggunaan bahan manajemen pengairan, pengolahan lahan, penanaman, d

pergiliran tanaman, daur ulang residu tumbuhan dan ternak, seleksi, dan

ngan berbagai cara seperti Pengendalian gulam, hama, dan penyakit dilakukan de

itas yang berkelanjutan. lingkungan untuk memelihara lingkungan dan produtiv

manajemen yang ramah pertanian organik dengan menerapkan praktek-praktek

an melalui sistem Beras organik adalah beras yang produksinya dilakuk

Beras organik b.

berbahaya lainnya. pestisida kimia, pupuk kimia dan residu bahan kimia

tetap mengandung residu dari dan pestisida kimia, sehingga beras yang dihasilkan

menggunakan pupuk kimia tetapi pengairan dan lahan sawah disekitarnya masih

gunakan pupuk organik pertanian semi organik, yaitu lahan sawah yang meng

alam sistem Beras semi organik adalah beras yang dikembangkan d

Beras semi organik a.

(36)

a adalah merupakan hasil produk tersebut. Sedangkan yang dimaksud dengan jas

dengan saatdikonsumsikannya itu terdapat tenggang waktu antra saat berproduksi

hysik dan kimia. Disamping dari kegiatan produksi yang mempunyai sifat-sifat p

asa. Produk merupakan hasil diketahui bahwa perlu dibedakan antara produk dan j

m hal ini perlu Produk merupakan hasil dari kegiatan produksi. Dala

Produk G.

atau yang biasa disebut semi organik

n pupuk organik kimia dalam jumlah kecil dan mengutamakan penggunaa

menggunakan pupuk Kualitas ketiga, merupakan hasil budidaya padi yang

3.

ama sekali. pertumbuhan tanaman tidak menggunakan bahan kimia s

selama satu periode Kualitas kedua, merupakan hasil budidaya padi yang

2.

tan. pupuk kimia yang terakhir pada lahan yang bersangku

njak pemakaian sekali dengan masa konversi 2 tahun atau lebih seme

pa bahan kimia sama Kualitas pertama, merupakan hasil budidaya padi tan

1.

membedakan tiga tingkatan kualitas, antara lain:

i daerah Bantul biasanya Menurut hasil penelitian Wirawan (2003), pedagang d

nggunaan pupuk kimia. kemurnian produk organik ditentukan oleh tingkat pe

unggul. Kualitas atau tingkat local bisa bernilai lebih tinggi daripada varietas

penjualan. Harga varietas padi, tingkat kemurnian produk organik, dan tempat

ada varietas serta jenis Harga jual yang diterima petani sangat bergantung p

biaya tenaga kerja yang tinggi.

(37)

us Ahyari, 1983). menjamin tingkat produktivitas yang tinggi pula (Ag

uksi yang tinggi belum tentu sebagai jumlah yang diproduksi, padahal jumlah prod

kan produktivitas ini sampai dengan 100%. Masyarakat awam sering mengarti

i dengan 1, atau dari 0% besarnya produktivitas akan berkisar antara 0 sampa

an dengan angka, maka senyatanya dengan yang seharusnya. Apabila dinyatak

il kegiatan yang Produktivitas merupakan suatu perbandingan dari has

Produktivitas I.

ri, 1983). sedangkan kegiatanya disebut berproduksi (Agus Ahya

disebut dengan produsen, lembaga yang melaksanakan kegiatan produksi sering

giatan produksi. Orang atau kegunaan, maka kegiatan tersebut dapat dikatakan ke

a penambahan faedah atau terdapat kegiatan-kegiatan yang mengakibatkan adany

ga faedah itu. Apabila faedah waktu, faedah tempat dan gabungan dari keti

in yaitu: faedah bentuk, /penambahan faedah ini ada bebagai macam, antara la

aedah. Penciptaan Produksi diartikan sebagai penciptaan/ penambahan f

Produksi H.

yang bersamaan (Agus Ahyari, 1983).

lah sama, atau pada saat diproduksikan dan waktu dikonsumsikan dari jasa ada

(38)

lai-lain.

minyak bumi, dan Contoh: perusahaan obat-obatan, perusahaan tambang

s produksinya. beberapa perubahan-perubahan kimiawi di dalam prose

menuntut adanya perusahaan-perusahaan yang karena sifat produknya,

dipergunakan oleh mempergunakan sifat-sifat kimia. Proses semacam ini

gan Proses kimiawi adalah merupakan proses produksi den Proses kimiawi.

roses produksi : produksi atau sumber-sumber yang ada. Jenis-jenis p

nggunakan faktor-faktor menambahkan faedah baik barang maupun jasa denga me

kan faedah atau suatu cara, metode maupun teknik bagaimana mencipta

proses produksi adalah demikian dapat dikatakan bahwa yang dimaksud dengan

hal tertentu. Dengan Proses adalah cara, metode maupun teknik dari suatu

Proses Produksi K.

karyawan dan standar produksi.

pabrik, lingkungan kerja

lay out

lain adalah produk perusahaan, lokasi pabrik,

berapa unit tersebut antara saling menunjang di dalam melaksanakan produksi. Be

pakan unit-unit yang yang dimaksudkan dengan sistem produksi adalah meru

rtentu. Dengan demikian menunjang satu dengan yang lain, untuk keperluan te

erapa unit yang saling Sistem produksi sistem merupakan rangkaian dari beb

Sistem Produksi J.

(39)

-lain. perusahaan travel, perusahaan penerbangan, dan lain

lain-lain. Contoh: barang jadi, transport bagi karyawan perusahaan,dan

barang baku, transport didalam sistem produksi, seperti misalnya transport

sangat besar artinya kegunaan yang lebih tinggi. Proses transportasi ini

an mempunyai berpindah tempat tadi maka berang/orang tersebut ak

jasa. Dengan menciptakan jasa pemindahan tempat bagi orang atau

i dengan jalan Proses transportasi adalah merupakan proses produks

Proses produksi

ain-lain. perusahaan alat elektronik, perusahaan mobil, dan l

Contoh: ataupun komponen-komponen yang saling berhubungan.

i dari bagian-bagian perusahaan-perusahaan dimana produk akhirnya terdir

ipergunakan oleh produk akhir. Proses produksi semacam ini umumnya d

ingga manjadi menggabungkan komponen-komponen (bagian-bagian) seh

engan jalan Proses asembling adalah merupakan proses produksi d

Proses assembling

perusahaan sepatu, dan lain-lain.

atau ukir-ukiran, daripada barang tersebut. Contoh: perusahaan mebel

nambah daya guna produksinya merubah bentuk suatu barang sehingga ma

yang didalam perusahaan-perusahaan, yaitu perusahaan-perusahaan

dipergunakan merubah bentuk. Proses produksi semacam ini banyak

gan jalan Proses perubahan bentuk adalah merupakan proses den

Proses perubahan bentuk.

(40)

Negara Di Lingkungan Departemen Perindustrian).

Produksi Badan Usaha Milik Perindustrian Tahun 1981, Pedoman Distribusi Hasil

rang jadi (Undang-undang berbentuk bahan baku/barang setengah jadi maupun ba

upa jasa atau barang yang perusahaan/pabrik Badan Usaha Milik Negara yang ber

kan sendiri oleh Hasil produksi adalah seluruh produksi yang dihasil

Hasil Produksi L.

konsultan dalam bidang administrasi, dll.

i, lembaga-lembaga administrasi ini, antara lain, perusahaan konsultas

dalam bidang jasa masalah tersebut. Ada juga perusahaan yang bergerak

diri untuk menangani banyaknya, sehingga diperlukan adanya bagian tersen

sedemikian diperlukan. Informasi perusahaan ini kadang-kadang

ada saat yang penyimpanan sehingga dapat diambil atau diketahui p

ngaturan yang cepat dan tepat, sehingga diperlukan adanya pe

rusahaan pada waktu diperlukan. Data/informasi ini sangat diperlukan pe

ng

Yang dimaksudkan adalah penyiapan data/informasi ya

Proses penciptaan jasa-jasa administrasi

(41)

Beban yang tergolong sebagai biaya operasi. Beban pemasaran

Beban penyusutan Contoh

atan. ke dalam Laba/Rugi, sebagai pengurangan dari pendap

arta. Beban ini dimasukkan manfaat di masa akan datang dikelompokkan sebagai h

ng dapat memberikan sekarang telah habis. Biaya yang belum dinikmati ya

an manfaat dan Beban atau expense adalah biaya yang telah memberik

Beban (Expense) b.

Supplies atau aktiva yang belum digunakan Produk selesai

Persediaan produk dalam proses. Persediaan bahan baku.

Contoh:

aktiva yang dimasukkan dalam neraca.

a, dan digolongkan sebagai tujuan tertentu. Biaya ini belum habis masa pakainy

n terjadi untuk mencapai satuan uang yang telah terjadi atau kemungkinan aka

yang diukur dalam Biaya atau cost adalah pengorbanan sumber ekonomis

Biaya (cost) a.

Konsep Biaya M.

(42)

sasaran biaya atau objek biaya.

ke adalah biaya yang dapat ditelusuri secara langsung

Biaya langsung

langsung dan tidak langsung.

iaya menjadi biaya Penelusuran biaya ke objek biaya dapat membedakan b

Penelusuran biaya ke objek biaya. d.

berartinya ukuran biaya yang dihasilkan.

diandalkan dan seberapa menentukan seberapa objektif, biaya tersebut dapat

ri biaya dan Objek biaya tersebut dapat digunakan untuk menelusu

Tujuan strategis 11.

Proses 10.

Proyek 9.

Pesanan pelanggan 8.

Kontrak 7.

Lini produk 6.

Batch dari unit-unit sejenis 5.

Divisi 4.

Departemen 3.

Produksi 2.

Produk 1.

dijadikan objek biaya adalah:

tivitas-aktivitas yang dapat atau aktivitas diakumulasikan atau diukur. Unsur ak

ah tempat dimana biaya Objek biaya atau tujuan biaya (cost objective) adal

Objek biaya c.

(43)

elemen selesai. Biaya overhead dapat dikelompokkan menjadi

ngsung kepada produk selesai. Biaya ini tidak dapat ditelusuri secara la

menjadi produk kerja langsung tetapi membantu dalam merunbah bahan

u langsung dan tenaga Biaya overhead pabrik adalah biaya selain bahan bak

Biaya overhead pabrik 3.

secara langsung kepada produk selesai.

dan dapat diterlusuri atau mengkonversi bahan baku menjadi produk selesai

nakan dalam merubah Tenaga kerja langsung adalah tenaga kerja yang digu

Tenaga kerja langsung 2.

langsung kepada produk selesai.

dapat ditelusuri yang tidak dapat dipisahkan dari produk selesai dan

rupakan bagian Biaya bahan baku langsung adalah bahan baku yang me

Biaya bahan baku langsung. 1.

bagian dari persediaan.

biaya ini merupakan yang dapat dihubungkan dengan suatu produk, dimana

a produk yaitu biaya-biaya pabrik. Biaya produksi ini disebut juga dengan biay

sung dan biaya overhead terdiri dari bahan baku langsung, tenaga kerja lang

oses produksi yang Biaya produksi adalah biaya yang digunakan dalam pr

Biaya produksi a.

Biaya Produksi N.

langsung ke sasaran biaya atau objek biaya.

adalah biaya yang tidak dapat ditelusuri secara

(44)

konsumen. apabila produk selesai dan siap dipasarkan ketangan

ang dikeluarkan Beban pemasaran atau biaya penjualan adalah biaya y

Beban pemasaran 1.

Biaya ini dapat dikelompokkan menjadi element

erval waktu. yaitu biaya-biaya yang dapat dihubungkan dengan int

longkan sebagai biaya periode, operasi. Biaya komersial atau operasi ini juga digo

ya komersial atau biaya produksi. Biaya non produksi ini disebut dengan bia

gan dengan proses Biaya non Produksi adalah biaya yang tidak berhubun

Biaya non Produksi b.

a produk selesai. produk selesai, tetapi tidak dapat ditelusuri kepad

m pengolahan clan tenaga kerja tidak langsung yang membantu dala

han tidak langsung Biaya tidak langsung lainnya adalah biaya selain ba

Biaya tidak langsung lainnya c.

selesai.

usuri kepada produk pengolahan produk selesai, tetapi tidak dapat ditel

g membantu dalam Tenaga kerja tidak langsung adalah tenaga kerja yan

Tenaga kerja tidak langsung b.

roduk selesai. ini tidak dapat ditelusuri secara langsung kepada p

ih kecil dan biaya penyelesaian produk tetapi pemakaiannya relatif leb

lam Bahan tidak langsung adalah bahan yang digunakan da Bahan tidak langsung (bahan pembantu atau penolong)

(45)

relevan tertentu, tetapi secara per-unit berubah.

ifat tetap dalam rentang Biaya tetap adalah biaya yang secara totalitas bers

Biaya tetap 2.

Biaya sumber tenaga, dll. c.

Bahan bakar b.

Perlengkapan a.

Contoh:

a per-unit tetap. volume produksi dalam rentang relevan, tetapi secar

dengan perubahan Biaya variable adalah biaya yang berubah sebanding

Biaya variabel 1.

dikelompokkan menjadi elemen:

aya dapat Biaya dalam hubungan dengan volume atau perilaku bi

Biaya dalam Hubungan dengan Volume Produksi O.

fungsi-fungsi keuangan.

sanakan Beban keuangan adalah biaya yang muncul dalam melak

Beban keuangan 3.

efisien.

engan efektif dan perusahaan secara keseluruhan agar dapat berjalan d

kegiatan kegiatan penentu kebijakkan, pengarahan, pengawasan

lam hubungan Beban administrasi adalah biaya yang dikeluarkan da

(46)

an pendapatan. menjadi biaya pengeluaran modal dan biaya pengeluar

dikelompokkan Dalam hubungannya dengan periode waktu biaya dapat

Biaya dalam Hubungan dengan Periode Waktu P.

Gaji penyelia. Contoh:

me secara bertahap. Biaya semi tetap adalah biaya yang berubah dan volu

Biaya semitetap 4.

Bensin, dll. Telepon dan air Biaya listrik Contoh:

dan memperlihatkan karakter tatap dan variabel.

dung unsur tetap Biaya semi variabel adalah biaya di dalamnya mengan

Biaya semivariabel a.

dua elemen biaya yaitu;

elompokkan dalam mengandung unsur variabel. Biaya semi ini dapat dik

r tetap dan Biaya semi adalah biaya di dalamnya mengandung unsu

Biaya semi 3.

Biaya sewa, dll. c.

Asuransi properti b.

Pajak properti a.

Contoh:

(47)

memilih suatu alternatif.

dalam Biaya kesempatan adalah kesempatan yang dikorbankan

Biaya kesempatan b.

.

incremental

marjinal atau biaya

but juga dengan biaya beberapa alternatif pilihan. Biaya diferensial dise

ang berbeda dalam Biaya diferensial adalah selisih biaya atau biaya y

Biaya diferensial a.

rdiri dari: beberapa alternative yang berbeda. Biaya relevan te

rbeda dalam Biaya relevan adalah biaya masa akan datang yang be

Biaya relevan 1.

menjadi biaya relevan dan biaya tidak relevan.

elompokkan Biaya dalam rangka pengembalian keputusan dapat dik

n Biaya dalam Hubungannya dengan Pengambilan Keputusa Q.

Biaya penyusutan mesin dan peralatan

. Contoh: untuk periode sekarang dan dilaporkan sebagai beban

erikan manfaat Biaya pengeluaran pendapatan adalah biaya yang memb

Biaya pengeluaran pendapatan 2.

Pembelian mesin dan peralatan

panjang dan dilaporkan sebagai aktiva. Contoh:

aktu yang memberikan manfaat di masa depan dan dalam jangka w

an untuk Biaya pengeluaran modal adalah biaya yang dikeluark

Biaya pengeluaran modal 1.

(48)

an orang melalui bantuan masyarakat modern kebanyakan hasil kerja dilaksanak

s, dan politik. Dalam oleh aneka macam organisasi bisnis, sosial, religui

hari dipengaruhi Kita mengetahui bahwa kehidupan modern kita

sehari-Definisi Organisasi R.

i. Biaya terbenam adalah biaya yang tidak dapat kembal Biaya terbenam

b.

tetapi tidak mempengaruhi keputusan apapun.

g sudah dikeluarkan Biaya masa lalu atau biaya histori adalah biaya yan

Biaya masa lalu a.

menjadi element :

dikelompokkan mempengaruhi keputusan apapun. Biaya relevan dapat

etapi tidak Biaya tidak relevan adalah biaya yang dikeluarkan t

Biaya tidak relevan 2.

produk selesai.

lacak kepada Biaya yang dapat dilacak adalah biaya yang dapat di

Biaya yang dapat dilacak e.

suatu alternatif.

an akibat memilih Biaya nyata adalah biaya yang benar-benar dikeluark

Biaya nyata d.

usan. akuntansi tetapi mempengaruhi dalam mengambil keput

lam catatan Biaya tersamar adalah biaya yang tidak kelihatan da

(49)

beda dalam suatu organisasi.

ab yang berbeda - mewujudkan kedudukan tugas wewenang dan tanggungjaw

si maupun orang - orang yang fungsi - fungsi, bagian - bagian atau posisi - posi

- hubungan di antara kerangka dan susunan perwujudan pola tetap hubungan

ganisasi menunjukan formal dengan mana organisasi dikelola. Struktur or

anisme - mekanisme Struktur organisasi dapat didefinisikan sebagai mek

Struktur Organisasi S.

hubungan-hubungan” (Chelter L Bernard, 1968).

sebagian besar berupa atau lebih. Sesuatu yang tampak dan impersonal yang

asama antara dua orang “Organisasi sebagai suatu sistem dari kegiatan kerj

3.

tt, 1989) semangat kerjasama para anggotanya” (William G. Sco

mengefektifkan yang hendak dicapai serta memiliki kemampuan untuk

memiliki tujuan akhir “Organisasi diartikan sebagai suatu mekanisme yang

2.

umum tertentu” (Trewatha dan Newpor, 1982).

akan pencapaian tujuan pembagian kerja dan hierarki otoritas guna melaksan

u lebih, melalui suatu didesain guna mengkoordinasi kegiatan dua orang ata

ah struktur sosial yang “Sebuah organisasi dapat kita nyatakan sebagai sebu

1.

Definisi dari organisasi itu adalah :

. lebih dalam upaya melaksanakan pencapaian tujuannya

erjasama dua orang atau mengingat luasnya atau kompleksitasnya memerlukan k

pabila usaha tertentu, dapat mengatakan bahwa suatu organisasi terbentuk a

(50)

Kegagalan mendelegasikan kewenangan. 3.

tara para anggota. Kegagalan dalam menjelaskan hubungan-hubungan di an

2.

Kegagalan menyusun rencana secara tepat. 1.

oleh hal-hal berikut : berkaitan dengan fungsi pengorganisasian disebabkan

itas organisasi yang anggota. Koontz berpendapat bahwa rendahnya efektiv

ubungan di antara para dengan pengelolaan struktur, proses, dan hubungan-h

tas yang berkenaan Fungsi pengorganisasian mencakup keseluruhan aktivi

Pengorganisasian T.

kelompok kerja. (Henry Mintzgerg, 1979 : 7)

am suatu Ukuran satuan kerja, menunjukan jumlah karyawan dal

5.

letak (lokasi) kekuasaan pembuatan keputusan.

yang menunjukan Sentralisasi dan dentralisasi, pembuatan keputusan,

4.

organisasi. mengintegrasikan fungsi - fungsi satuan kerja dalam

yang Koordinasi kegiatan, menunjukan prosedur - prosedur

3.

direncanakan.

perti yang organisasi untuk menjamin terlaksananya kegiatan se

ur yang digunakan Standarlisasi kegiatan, merupakan prosedur - prosed

2.

(departementalisasi).

uan kerja penyatuan - penyatuan tersebut menjadi satuan - sat

bagian kerja) dan indifidual dan kelompok kerja dalam organisasi (pem

tugas - tugas Spesialisasi kegiatan, berkenaan dengan spesifikasi

1.

(51)

pimpinan.

arahan yang dilakukan laku anggota berarti semakin berhasil tindakan peng

si. Semakin positif tingkah tingkah laku yang ditunjukan anggota dalam organisa

kata lain, tampak pada tingkat kerjasama yang mereka tunjukan. Atau dengan

nakan tugas dan juga pada pada tingkat kesungguhan para anggota dalam melaksa

pengarahan tampak Efektivitas organisasi yang berkaitan dengan fungsi

Pengarahan U.

jenis tugas yang ditangani.

engan karakteristik serta anggota, dan pemilihan orang atau karyawan sesuai d

r, pengaturan hubungan antar ditentukan oleh tingkat ketepatan pemilihan struktu

pengorganisasian Efektivitas organisasi yang berkaitan dengan fungsi

Ada kesan berlebihan pada berbagai aspek. 12.

Kesalahan dalam penggunaan unit pelayaran. 11.

Bawahan terlalu banyak. 10.

Kesalahan dalam penggunaan kewenagan fungsional. 9.

Kesembronoan dalam penggunaan tenaga staff. 8.

Tanggung jawab tanpa kewenangan. 7.

Kewenangan tanpa tanggung jawab. 6.

Kerancuan antara jalur resmi dengan informasi. 5.

(52)

a perawatan lahan. biaya benih, biaya pupuk, biaya pestisida, dan biay

ik. Biaya-biaya itu tediri dari baik itu pertanian organik maupun pertanian anorgan

roses budidaya pertanian, meneliti perbedaan biaya yang terdapat dalam satu p

Dan pada konsep kedua ingin berbeda. Yaitu lahan organik, dan lahan anroganik.

dari lahan garapan yang baik berupa gabah ataupun berupa beras yang berasal

li musim panen. Produksi itu (produktivitas) yang diperoleh petani dalam satu ka

hasil produksi Pada konsep yang pertama ingin meneliti perbedaan

organik dan pertanian anorganik.

da dalam pertanian Kemudian mengetahui seberapa besar perbedaan yang a

pertanian anorganik. biaya produksi dalam budidaya pertanian organik dan

produktivitas dan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan

Kerangka Konseptual W.

fungsi pengawasan.

in efektif pelaksanaan semakin sedikit penyimpangan yang terdeteksi, semak

an. Dengan kata lain, perbaikan - semakin efektif pengawasan yang dilakuk

melakukan tindakan terjadinya penyimpangan - dan bersamaan dengan itu

ampuan mendeteksi dan melakukan tindakan perbaikan. Semakin besar kem

jadinya penyimpangan pada tingkat kemampuan pimpinan dalam mengenali ter

pengawasan tampak Efektivitas organisasi yang berkaitan dengan fungsi

(53)

anorganik.

organik dan Ada perbedaan produktivitas pada budidaya pertanian

2.

anorganik.

n organik dan Ada perbedaan biaya produksi pada budidaya pertania

1.

penelitian ini adalah sebagai berikut :

litian. Adapun hipotesis sementara sebagai pedoman mempermudah jalannya pene

erupakan anggapan penelitian maka penulis mengajukan hipotesis yang m

han yang ada dalam empiris yang terkumpul. Berdasarkan pokok permasala

narannya melalui data sifatnya masih sementara maka perlu dibuktikan kebe

usan masalah, kerena Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rum

Hipotesis X.

anorganik organik dan pertanian Budidaya

pertanian

Perbedaan produktivitas

(54)

09. Penelitian akan dilaksanakan pada bulan Desember 20 Waktu Penelitian

b.

Kecamatan Bantul, Kabupaten Bantul.

desa Palbapang, Penelitian dilaksanakan di kelompok tani Harapan di

Lokasi Penelitian a.

Lokasi dan Waktu Penelitian B.

Bantul, Kabupaten Bantul.

a Palbapang, Kecamatan penelitian, yaitu pada kelompok tani Harapan di des

ku terbatas pada tempat diteliti. Hasil analisis dan kesimpulan hanya berla

enaan dengan masalah yang dianalisis, dan selanjutnya diambil kesimpulan berk

-data kemudian diolah, ini diarahkan untuk mengumpulkan informasi dan data

yek penelitian. Penelitian dengan mengadakan studi lapangan pada subjek dan ob

studi kasus, yaitu Jenis penelitian yang digunakan oleh penulis adalah

Jenis Penelitian A.

(55)

n, maka mengakibatkan adanya penambahan faedah atau kegunaa

an yang

ketiga faedah itu. Apabila terdapat kegiatan-kegiat

dan gabungan dari yaitu: faedah bentuk, faedah waktu, faedah tempat

, antara lain Penciptaan /penambahan faedah ini ada bebagai macam

aedah. Produksi diartikan sebagai penciptaan/ penambahan f

Produksi Pertanian 1.

iabel penelitian adalah : masalah. Dalam penelitian ini maka yang menjadi var

liti sesuai dengan perumusan yang berperan dalam peristiwa atau gejala yang dite

m penelitian atau faktor-faktor penelitian atau faktor-faktor yang berperan di dala

t dijadikan objek Variabel penelitian adalah segala sesuatu yang dapa

Variabel Penelitian D.

dan anorganik. dan biaya produksi pada budidaya pertanian organik

an ini adalah produktivitas penelitian, dan objek yang digunakan dalam peneliti

adi perhatian dari Objek penelitian adalah variabel-variabel yang menj

kelompok tani Harapan.

akan adalah petani beras dari penelitian. Dalam penelitian ini, subjek yang digun

ang berhubungan dengan berperan memberikan atau sebagai sumber informasi y

m penelitian, yang Subjek penelitian adalah orang-orang yang ikut dala

(56)

Biaya pada waktu musim panen. e.

put liar. Biaya untuk perawatan, seperti mencabuti rumput-rum

d.

Menyewa tenaga kerja untuk menanam benih padi. c.

Menyewa traktor untuk mengolah tanah b.

Petani harus membeli benih padi a.

produksinya adalah :

sur biaya unsur biaya produksi yang hampir sama, dan unsur-un

iliki unsur-Untuk pertanian organik dan pertanian anorganik mem

ediaan. produk, dimana biaya ini merupakan bagian dari pers

an dengan suatu biaya produk yaitu biaya-biaya yang dapat dihubungk

ut juga dengan dan biaya overhead pabrik. Biaya produksi ini diseb

aga kerja langsung, produksi yang terdiri dari bahan baku langsung, ten

oses Biaya produksi adalah biaya yang digunakan dalam pr Biaya Produksi.

2.

pertanian berupa gabah kering dan berupa beras.

(57)

gota kelompok tani Harapan, ini adalah keseluruhan dari petani yang menjadi ang

populasi dalam penelitian Populasi adalah keseluruhan dari objek penelitian,

Populasi dan Sampel E.

menyebabkan pencemaran udara, tanah, dan air.

dapat menggunakan pupuk buatan, pestisida kimia, sehingga

i yang masih Pertanian anorganik adalah sistem manajemen produks

Budidaya pertanian Anorganik. b.

k. agro-ekosistemnya tidak mendapat sertifikasi organi

k, meskipun organik dapat masuk dalam kelompok pertanian organi

an pertanian menggunakan masukan dari luar, namun mengikuti atur

nian yang tidak sebagai pertanian organik. Sebailknya, sistem perta

dikategorikan menyebabkan degradasi sumber daya alam tidak dapat

r pertanian yang flora, fauna dan manusia. Penggunaan masukan di lua

tivitas di antara Pertanian organik meningkatkan kesehatan dan produk

Di sisi lain, genetik, menekan pencemaran udara, tanah, dan air.

hasil rekayasa menghindari penggunaan pupuk buatan, pestisida dan

terpadu yang Pertanian organik adalah sistem manajemen produksi

Budidaya Pertanian Organik a.

(58)

No

akan diteliti adalah:

variabel-variabel yang memberikan informasi yang diperlukan untuk mengukur

isi operasional ini suatu variabel data bentuk yang dapat diukur. Defin

berikan penjelasan atas Definisi operasional adalah suatu definisi yang mem

Definisi Operasional F.

sa kerja. pertimbangan usia, pengalaman kerja, dan lamanya ma

arkan pula pada tani Harapan. Adapun untuk pengambilan sampel didas

non-organik dari kelompok baik lahan pertanian organik maupun lahan pertanian

han yg dikerjakan petani, anorganik. Sedangkan sampel adalah sebagian dari la

n lahan pertanian baik yang mengerjakan lahan pertanian organik maupu

Satuan

Pengukuran

Konsep Variabel Indikator Uraian Skala

Kg/m

yang diperoleh

- banyaknya beras

- Produktivitas gabah kering - Produktivitas

(59)

Rp/m

membantu proses

dikeluarkan untuk

- biaya yang

membeli pestisida dikeluarkan untuk

- biaya yang

membeli pupuk dikeluarkan untuk

- biaya yang

membeli benih dikeluarkan untuk

- biaya yang

input organik

petani antara

dilakukan oleh

dominan yang

dilakukan oleh

petani.

- Penggunaan pupuk

yang dominan yang

dilakukan oleh

petani

- Penggunaan

pestisida yang

dominan yang

dilakukan oleh

petani

- Luas lahan yang

dikerjakan oleh

(60)

Hipotesis yang dirumuskan : Merumuskan Hipotesis. 1.

Teknik Analisis Data H.

Harapan.

dari kelompok tani yang ditunjuk mengisi kuesioner adalah petani beras

97). Responden dengan kesahihan yang cukup tinggi (Soeratno, 1993:

an penelitian adalah untuk memperoleh informasi yang relevan deng

ket atau kuesioner responden yang telah ditunjuk. Tujuan pembuatan ang

disebarkan kepada pertanyaan yang telah ditulis secara sistematis dan

membuat Kuesioner adalah cara mengumpulkan informasi dengan

Metode Angket atau Kuesioner b.

untuk mendapatkan informasi dari responden.

f pewawancara Wawancara adalah percakapan dua arah atas inisiati

Metode Wawancara a.

ra lain : Teknik pengumpulan data yang digunakan penulis anta

(61)

enelitian) adalah ukuran standar yang sering digunakan dalam p

tau 0,05 yang benar sebanyak-banyaknya 5% (signifikansi 5% a

k hipotesis resiko salah dalam mengambil keputusan untuk menola

gambil Tingkat signifikansi dalam hal ini berati kita men

signifikansi a = 5%.

t Pengujian menggunakan ANOVA satu arah dengan tingka Menentukan tingkat signifikansi

2.

pertanian organik dan anorganik.

a biaya budidaya : tidak terdapat perbedaan produksi antar

Ho

pertanian organik dan anorganik.

ya budidaya : terdapat perbedaan produksi antara bia

Ha

Hipotesis perbedaan produksi b.

budidaya pertanian organik dan anorganik.

antara biaya : tidak terdapat biaya produksi perbedaan

Ho

pertanian organik dan anorganik.

ra biaya budidaya : terdapat perbedaan biaya produksi anta

Ha

(62)

Menghitung jumlah kuadrat total : a)

ono, 2003:195): dengan Anova satu arah adalah sebagai berikut (Sugi

otesis Langkah-langkah yang diperlukan dalam pengujian hip

) Satu Arah

Menghitung jumlah kuadrat antar : b)

Menghitung Mean Kuadrat antar : d)

JKdalam JKtotal JKant

Menghitung jumlah kuadrat dalam: c)

Gambar

Tabel V.1
Tabel V.4
Tabel V.5
Tabel V.8
+7

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan data yang diperoleh dari website Wikipedia.com yang memuat artikel tentang Kota Tangerang, Kota Tangerang adalah sebuah kota yang terletak di Provinsi

Apabila tingkatan merek asal semakin besar, maka akan membuat semakin besar hasil yang ditimbulkan kepada merek yang diperluas (extended brand). Kedua, reputasi

Secara singkat, kemiskinan dapat di definisikan sebagai suatu standar tingkat hidup yang rendah, yaitu adanya suatu tingkat kekurangan materi pada sejumlah

dikenal pasti denganjelas maklumat yang batil. Kayu ukur dalam penyelidikan berkaitan Islam ini merupakan asas yang perIu digunakan bagi memastikan tiada pertikaian selepas

Data di atas dapat dinyatakan bahwa terdapat peningkatan hasil nilai belajar siswa dari siklus kesatu ke siklus kedua.Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa

Tujuannya adalah :Mengerti cara menggunakan alat pelindung diri (APD) sehingga para siswa yang dipersiapkan untuk bekerja merasa aman, nyaman dan tenteram, tidak

Hasil simulasi rectifier satu fasa, hasil simulasi dc-dc konverter, hasil simulasi Inverter satu fasa dan hasil simulasi keseluruhan untuk mendapatkan tegangan

Grafik di atas menunjukan hanya 50% siswa yang tuntas. Sedangkan rata-rata nilai kelas siswa 73,26 padahal nilai standar rata-rata kelas adalah 89. Dengan demikian dapat