Laporang KKN Kelompok 1 Tahun 2017

(1)

LAPORAN KELOMPOK

KULIAH KERJA NYATA ( KKN) MAHASISWA DI DUSUN TEMPURSRI

DESA PUHJARAK KECAMATAN PLEMAHAN KABUPATEN KEDIRI

“ PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

(PPN)”

DISUSUN OLEH :

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIANMASYARAKAT ( LPPM ) UNIVERSITAS KAHURIPAN KEDIRI

2017

1. Arwani Taufiqurrohman : 140710830701268 2. Ely Yulianti : 140710830701273 3. Sriwilujeng : 140710830701284

4. Tantri Ita Malasari : 140710830701286

5. Yohanes Uryo : 140710830701289

6. Januario Fraga : 140710830701302

7. Muazizul Khoirot : 140710830801191

8. Nikmatur Rohmah : 140710830801193

9. M. Bahrul Ulum : 140710830701269

10. Dewi Ratnasari : 140710830701313

11. Ely Ratnasari : 140710830801187

12. Dwi Tarwiyati : 140710830801188

(2)

SUSUNAN ORGANISASI KULIAH KERJA NYATA POSDAYA TAHUN 2016

Dusun : Tempursari

Desa/kelurahan : Puhjarak

Kecamatan : Plemahan

Kabupaten : Kediri

:

Ketua : Tantri Ita Malasari Wakil Ketua : Ely Ratnasari

Sekretaris : Arwani Taufiqurrahman Bendahara : Dwi Tarwiyati

(3)

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT (LPPM) UNIVERSITAS KAHURIPAN KEDIRI

(4)

LAPORAN KEGIATAN KULIAH KERJA NYATA (KKN)TEMATIK POSDAYA

Dusun : Tempursari

Desa/kelurahan : Puhjarak

Kecamatan : Plemahan

Kabupaten : Kediri

Oleh:

Diterima Sebagai Salah Satu Bukti Telah Mengikuti Kuliah Kerja Nyata Tematik Posdaya Tahun 2017.

Kediri, 22 Agustus 2017 Dosen Pembimbing

Lapangan

David Kurniawan, S.Pt., MP. 1. Arwani Taufiqurrohman : 140710830701267

2. Ely Yulianti : 140710830701273 3. Sriwilujeng : 140710830701284

4. Tantri Ita Malasari : 140710830701286

5. Yohanes Uryo : 140710830701289

6. Januario Fraga : 140710830701302

7. Muazizul Khoirot : 140710830801191

8. Nikmatur Rohmah : 140710830801193

9. M. Bahrul Ulum : 140710830701269

10. Dewi Ratnasari : 140710830701313

11. Ely Ratnasari : 140710830801187

12. Dwi Tarwiyati : 140710830801188

(5)

KATA PENGANTAR

Pujisyukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penyusun dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Kuliah Kerja Nyata tanpa hambatan yang berarti.

Sebagai wujud pertanggung jawaban dan bukti keikut sertaan dari kegiatan KKN yang telah dilaksanakan sejak tanggal 1 Agustus 2017 sampaidengan 21 Agustus 2017, maka dibuat laporan berdasarkan kegiatan – kegiatan yang telah dilaksanakan. Atas segala bantuan dan bimbingan disampaikan ucapanterima kasih kepada :

1. Prof. Dr. Drs. AgusWidodo, M.Kes. selaku Rektor Universitas Kahuripan Kediri yang telah memberikan kesempatan pada mahasiswa untuk melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) dalam rangka melaksanakan program pengabdian pada masyarakat.

2. David Kurniawan, S.Pt., MP. selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yang telah memberikan bimbingan dan nasihat dalam proses perencanaan, realisasi kegiatan, hingga proses pelaporan.

3. Perangkat Desa Puhjarak, tokoh masyarakat, dan masyarakat sekitar yang telah berpartisipasi dalam kegiatan KKN.

(6)

DAFTAR ISI

A. Latar Belakang Kuliah Kerja Nyata

(7)

...

BAB II KONDISI UMUM LOKASI KKN

...

BAB III MASALAH DAN PEMECAHANNYA

(8)

B. Bidang Non Fisik

... .16

... BAB V PELAKSANAAN DAN HASIL

(9)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Peta Lokasi Desa Puhjarak Kec. Plemahan Kab. Kediri

Lampiran 2 : Daftar Peserta Kuliah Kerja Nyata

Lampiran 3 : Agenda Inti Program KKN

Lampiran 4 :Laporan Pelaksanaan Program Dan Kegiatan Peserta KKN

Lampiran 5 : Laporan Pemasukan dan Pengeluaran Anggaran Dana

Lampiran 6 : Daftar Judul buku Perpustakaan

Lampiran 7 : Daftar Hadir Peserta KKN

Lampiran 8 : Modul Pembelajaran Penyusunan Laporan Keuangan

(10)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Kuliah Kerja Nyata

Kuliah Kerja Nyata / KKN merupakan perwujudan dari pengabdian pada masyarakat yang merupakan pelaksanaan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi. Pengabdian masyarakat yang di dalamnya secara stimultan terkait dengan dharma lainnya yaitu: pendidikan dan penelitian, disamping sebagai kegiatan yang harus dilaksanakan oleh suatu Perguruan Tinggi baik Perguruan Tinggi Negeri maupun Swasta sebagai syarat dari pelaksanaan pendidikan Strata Satu. KKN juga dimaksudkan sebagai bentuk partisipasi Lembaga Perguruan Tinggi dalam rangka ikut serta mensukseskan pembangunan nasional menuju terciptanya masyarakat Indonesia yang maju, adil dan makmur. Kegiatan tersebut merupakan pengintegrasian antara pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian pada masyarakat yang dilaksanakan secara interdisipliner sebagai program kurikuler, juga sebagai upaya mengaplikasikan kemampuan teori dan praktek untuk kemanfaatan masyarakat, mahasiswa, dan perguruan tinggi.

(11)

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka kami rumuskan masalah sebagai berikut:

- Bagaimana kegiatan Kuliah Kerja Nyata yang dilaksanakan oleh mahasiswa dalam mengembangkan potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia pada masyarakat?

C. Tujuan

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari Kuliah Kerja Nyata yakni sebagai berikut:

- Mahasiswa dituntut untuk terjun di tengah masyarakat sehingga berhadapan secara langsung dengan berbagai masalah yang terdapat dalam masyarakat, serta mahasiswa dapat melakukan identifikasi masalah yang ada dan menyusun strategi sebagai upaya pemecahan masalah yang khususnya berkaitan dengan potensi sumber daya alam serta sumber daya manusia.

D. Manfaat

1. Bagi Masyarakat

KKN merupakan sarana untuk memperkaya wawasan anggota masyarakat dalam penanganan masalah. Selain itu, masyarakat akan memperoleh beberapa bantuan baik berupa fisik, non-fisik, pendidikan formal, maupun non-formal yang diharapkan akan dapat memberikan nilai yang positif bagi kemajuan masyarakat untuk pembangunan.

2. Bagi Mahasiswa

KKN merupakan sarana proses kemandirian, kebersamaan dan pengembangan diri yang selanjutnya diharapkan akan dapat membentuk karakter mahasiswa yang peduli masyarakat/lingkungan kemajuan dan pembangunan.

(12)

KKN merupakan sarana bagi Perguruan Tinggi untuk mendapatkan bahan masukan dalam proses pembangunan dan pengembangan Universitas baik di bidang akademik maupun nonakademik.

KKN merupakan sarana untuk mempromosikan dan memperkenalkan Universitas supaya dikenal oleh masyarakat luas.

E. Analisis Situasi Desa/Kelurahan

Desa Puhjarak Kecamatan Plemahan Kabupaten Kediri memiliki 8 (delapan) dusun yaitu Dusun Tempursari di wilayah Timur dan Dusun Rejomulyo di wilayah Barat.Desa Puhjarak berada di tengah persawahan memiliki jarak tempuh sekitar ± 25 Km dari Kota Kediri. Sebelah Timur Desa Puhjarak terdapat Desa Sekoto, sebelah Barat terdapat Desa Mejono, sebelah Utara terdapat Desa Sidowarek, dan sebelah Selatan terdapat Desa Tegowangi.

(13)

BAB II

KONDISI UMUM LOKASI KKN

A. Kondisi Potensi Desa/Kelurahan

Potensi desa adalah segenap sumber daya alam dan sumber daya

manusia yang dimiliki desa sebagai modal dasar yang perlu dikelola dan

dikembangkan bagi kelangsungan dan perkembangan desa. Desa Puhjarak

memiliki potensi fisik yaitu lahan kering, sehingga banyak pertanian dan

perkebunan serta pembibitan tanaman terutama yang berada di wilayah

Dusun Tempursari.

Tidak hanya ditanami, namun tanaman atau hasil perkebunan tersebut

dimanfaatkan oleh masyarakat Dusun Tempursari, seperti buah Alpukat yang

melimpah di distribusikan hingga ke luar provinsi yaitu Bali, Yogyakarta, dan

Jakarta. Muris yang juga diolah menjadi produk minuman jus atau sari muris

(sirsat) dengan merk “AXI” yang dikembangkan oleh warga, berkat bantuan

dari Dinas Pertanian.

Di musim penghujan turunnya lahar dari Gunung Kelud menjadi

berkah tersendiri yaitu melimpahnya material pasir serta batu yang tiap hari

(14)

material tersebut, namun musim penghujan dan turunnya lahar menyebabkan

desa rawan longsor, sehingga disediakan posko bencana dan pengawasan

(15)

Untuk potensi nonfisik setiap hari minggu di Dusun Pulerejo Desa

Wonorejo Trisulo selalu mengadakan kegiatan gotong royong untuk

memperbaiki jalan yang setiap hari dilewati truk pasir dan batu yang berlalu

(16)

B. Sarana Dan Prasarana

Di Desa Puhjarak Kecamatan Plemahan memiliki sarana dan prasarana

antara lain:

1. Kantor Pemerintahan Desa

Desa Puhjarak memiliki sebuah Kantor Pemerintahan Desa yang berada

di wilayah Barat. Sesuai dengan obeservasi langsung yang kami lakukan

terdapat 2 (dua) gedung yaitu Kantor desa dan Balai desa. Kantor desa telah

dilengkapi dua buah komputer, dan berbagai fasilitas standard kantor lainnya.

Informasi mengenai perangkat desa, struktur organisasi, dan buku peta

wilayah tersedia walaupun fasilitas telepon belum tersedia di Kantor desa ini.

Untuk warga Dusun Pulerejo sendiri kantor pemerintahan ini bisa dibilang

cukup jauh karena berada di wilayah Barat. Balai desa telah dilengkapi

dengan seperangkat sound system.listrik dan air bersih, namun belum terawat

(17)

2. Puskesmas dan Posyandu

Di Desa Puhjarak terdapat Puskesmas, Puskesmas berada di dusun

Puhjarak Desa Puhjarak Kecamatan Plemahan. Di tiap desa Puhjarak

terdapat satu Posyandu yang dilakukan sebulan sekali, dan untuk dusun

tempursari sebulan sekali minggu ke kegiatan posyandu dilakukan setiap

tanggal sembilan.

3. Pendidikan

Di Desa Puhjarak sarana dan prasarana pendidikan yang terdapat di

Dusun ... adalah SDN Puhjarak 1 dan di Dusun Supiturang adalah

SDN Puhjarak 2. Disini terlihat bahwa tidak adanya MTs/SMP, dan

MA/SMA, sehingga jika ingin melanjutkan pendidikan tersebut harus

pergi ke luar dusun, desa, bahkan sampai ke kota.

4. Sarana Ibadah

Di Desa Puhjarak sekitar 95% penduduk beragama Islam, 15% beragama Lainya. Untuk prasarana di Dusun Tempursari terdapat dua Masjid, tujuh Mushola, satu Gereja, dan empat TPQ. Dusun Supiturang terdapat dua Masjid, tujuh Mushola, satu Gereja, dan empat TPQ. Dusun Genukrejo terdapat dua Masjid, tujuh Mushola, satu Gereja, dan empat TPQ. Dusun Recosolo terdapat dua Masjid, tujuh Mushola, satu Gereja, dan empat TPQ.

5. Air Bersih

(18)

(19)

C. Perhubungan Dan Komunikasi

Desa Puhjarak keadaan topografinya memiliki wilayah yang datar, sehingga kegiatan perhubungannya mobil, dan motor. Di Dusun Tempursari, Supiturang, Recosolo dan Genukrejo terbatasnya sarana dan prasarana terutama pendidikan sehingga dalam kegiatan sehari-hari mayoritas masyarakat menggunakan motor, baik untuk bekerja, bersekolah, belanja, maupun mengantar anaknya bersekolah, hanya beberapa yang berjalan kaki dan menggunakan sepeda.

Dalam hal komunikasi di Dusun Tempursari mayoritas masyarakat melakukan komunikasi secara langsung/lisan dengan berbagai saluran seperti karang taruna, arisan / PKK , pengajian rutinan ibu-ibu maupun bapak-bapak, duduk-duduk di depan rumah dan lainnya mengikuti kebiasaan setempat. Masyarakat juga sudah menggunakan telepon genggam (Hand Phone) untuk mempermudah komunikasi sehari-hari.

D. Pola Kehidupan Masyarakat

Di Desa Puhjarak khususnya masyarakat Dusun Tempursari,

Supiurang, Recosolo dan Genukrejo bekerja sebagai petani baik pria

maupun wanita. Hubungan masyarakat juga erat dimana saling

bergotong royong atau saling membantu, baik dalam pembangunan,

ketika tetangga ada hajatan, jika ada yang sakit, dan dalam kegiatan

lainnya.

BAB III

(20)

A. Uraian Masalah 1. Pendidikan

Permasalahan dalam bidang pendidikan di Dusun Tempursari, Supiturang, Recosolo dan Genukrejo Desa Puhjarak adalah sarana prasarana yang minim dimana hanya terdapatsatu Sekolah Dasar. Dengan tingkat pendidikan orang tua yang rendah, sehingga kesadaran akan memberikan pendidikan kepada anak menjadi kurang diperhatikan. Akibatnya adalah etika dan sikap anak-anak yang kurang sesuai dengan usianya, rendahnya tingkat kecerdasan dan rasa keingintahuan. Serta ketidaktahuan akan cita-cita masa depan.

2. Agama

(21)

3. Kesehatan

Di Desa Puhjarak dalam bidang kesehatan baik pelayanan posyandu sudah cukup baik dan terdapat satu unit Puskesmas Kecamatan yang berada di desa tersebut. Namun banyak wanita dengan tingkat pendidikan rendah yang menjadi seorang ibu dengan tingkat pengetahuan yang relatif

rendah akan pentingnya menyusui serta peran Air Susu Ibu (ASI) bagi

seorang bayi menjadi salah satu permasalahan yang perlu diatasi untuk

menghasilkan generasi yang berkualitas dimasa depan.

4. Ekonomi dan Kewirausahaan

Terkait dengan kekayaan sumber daya alam di Dusun Tempursari, Supiturang, Recosolo dan Genukrejo yang Menonjol adalah tumbuhan buah mangga berbagai macam jenis. Ketika panen raya buah mangga sebagian di panen sendiri dan sebagian dijual yang pada akhirnya menjadi sumber pendapatan masyarakat.

Di Dusun Tempursari juga terdapat peternakan ayam petelur, pembuatan keranjang sampah dengan bahan dari ban bekas mobi, serta adanya kolam renang TIRTA KANSA.

5. Lingkungan

Selama dilakukan kegiatan observasi lapangan dengan berkeliling dusun serta mendatangi kediaman ketua RT/RW terdapat duabelas RT dan tiga RW di Dusun Tempursari, Supiturang, Recosolo dan Grenukrejo tidak

terdapat tanda atau petunjuk lokasi papan nama jalan kediaman RT/RW. Sehingga pelayanan terhadap kebutuhan warga kurang termudahkan.

(22)

Sumber daya manusia yang berkualitas dapat tercipta melalui pendidikan sejak dini kepada anak secara baik dan tepat. Mulai dari perbaikan dan peningkatan sarana prasarana seperti penyediaan buku-buku bacaan yang menarik dan mendidik untuk meningkatkan minat baca serta sebagai sarana untuk menambah ilmu dan pengetahuan.Serta yang tidak kalah penting adalah menanamkan pendidikan karakter pada anak dengan pengajaran maupun pendidikan yang menyenangkan bagi anak, salah satunya melalui kesenian.

2. Keagamaan

Sama halnya dengan pendidikan, cara yang tepat adalah memicu semangat anak-anak untuk mempelajari agama, bisa dengan cara metode baru dalam pengajaran yang berbeda dengan sebelumnya karena anak-anak juga cenderung mudah bosan, perbaikan sarana dan perbaharuan prasarana yang bisa memunculkan suasana baru, juga mendidik masyarakat yang memiliki waktu luang untuk bersedia membantu mengajar dengan sukarela di tempat pembelajaran seperti TPQ.

3. Kesehatan

Pengetahuan pentingnya menyusui serta peran Air Susu Ibu (ASI)

bagi bayi dapat dilakukan dengan cara memberikan penyuluhan kepada

ibu-ibu. Sehingga ibu yang awalnya kurang paham, akhirnya menjadi

memahami dan sadar cara menghasilkan anak yang berkualitas dimasa

depan melalui Air Susu Ibu (ASI).

4. Ekonomi dan Kewirausahaan

(23)

menggangu masyarakat yang ada di sekitar peternakan. Sedangkan untuk pembuatan tempat sampah dari bahan ban mobil bekas model/penampilan dibuat lebih menarik sehingga dapat bersaing di pasaran dan dapat di pasarkan melalui media sosial. Disisi lain, dengan merintis usaha dapat mengatasi masalah pengangguran.

5. Lingkungan

Dalam hal mencari suatu daerah, tempat, atau lokasi tentunya dibutuhkan suatu petunjuk untuk memudahkan pencarian. Jika masyarakat maupun pendatang mengalami kesulitan untuk mencari kediaman RT / RW maka seharusnya terdapat sarana papan petunjuk arah atau papan nama, sehingga lebih memudahkan masyarakat maupun pendatang untuk menerima pelayanan .

BAB IV PROGRAM KERJA

Program kelompok adalah program kegiatan KKN yang pelaksanaannya melibatkan seluruh anggota kelompok, program fisik yang dilaksanakan antara lain :

a. Bidang Keagamaan :

1) Pembinaan Taman Pendidikan Al-Qur’an / TPQ

Sasaran program kerja pembinaan TPQ Al Mustofa dipilih karena alasan Memberikan layanan pendidikan agama, menanamkan pentingnya ibadah kepada anak sejak dini.

Menyalurkan ilmu membaca Iqra dan Al-Qur’an. 2) Kajian Islam

Sasaran program kerja pembagian alat bantu baca

(24)

penyimak/ustadz ketika santri mengaji terhalang oleh jari.

Diharapkan dengan pemberian alat bantu (juding) memudahkan

penyimak yaitu guru atau ustadz yang mengajar tanpa tertutup

oleh jari, sehingga dapat memperbaiki bacaan Al-Qur’an yang

keliru.

3) Penjadwalan adzan dan iqomah 4) Kegiatan Kemuslimahan

b. Bidang Sarana dan Prasarana

1. Pembuatan papan nama jalan dan petunjuk jalan 2. Pembuatan Bank Sampah

3. Penerangan Desa

4. Kebersihan dan Kerapian desa c. Bidang Ekonomi dan Sosial Budaya

1. Seminar Kewirausahaan

2. Penyuluhan Pembukuan dan Akuntansi 3. Penyuluhan Ilmu Teknologi dan informatika d. Bidang Akademik

1. Bimbingan Kelompok Belajar

Sasaran dalam program kerja bimbingan belajar yaitu siswa-siswi SDN Puhjarak 2 tingkat 6 yang bersiap menghadapi ujian terutama dalam pelajaran Bahasa Inggris dan Matematika, selain untuk siswa-siswi SDN puhjarak 2 tingkat 6 program ini juga ditambahkan sesudah kegiatan TPQ dengan semua mata pelajaran. Oleh karena itu program kerja ini bertujuan untuk memberikan tambahan pelajaran secara intensif khususnya Bahasa Inggris dan Matematika.

(25)

3. Pembelajaran extra komputer e. Bidang Kesehatan

1. Posyandu

2. Penyediaan obat – obatan 3. Penyuluhan kesehatan

4. Penyuluhan gosok gigi di malam hari f. Kemasyarakatan

Perayaan HUT Kemerdekaan RI 17

Menumbuhkan rasa cinta dan kasih sayang kepada masyarakat, kepada tanah air Indonesia khususnya desa puhjarak. Meramaikan peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia dengan serangkaian lomba menarik.

1. Program Individu

Program Individu adalah program kegiatan KKN yang pelaksanaannya melibatkan seorang atau beberapa orang mahasiswa. a. Bidang Ekonomi dan Kewirausahaan :

(26)

Dengan demikian dapat membantu perusahaan dalam pengambilan keputusan untuk kelangsungan usaha.

b. Bidang Teknologi Informasi c.

(27)

BAB V

PELAKSANAAN DAN HASIL

Program kegiatan yang telah direncanakan pada hakekatnya bisa dilaksanakan dengan lancar dan baik sesuai dengan harapan bersama. Hal ini tidak terlepas dari hasil kerjasama dari anggota kelompok, anggota masyarakat serta pembimbing yang telah mendukung kegiatan yang ada.

Adapun kegiatan kelompok yang telah dilaksanakan adalah sebagai berikut : 1. Program Kelompok

a. Bidang Keagamaan

Nama Kegiatan Pembinaan Taman Pendidikan Al-Qur’an / TPQ

Tujuan

Menumbuhkan semangat baca agar kecerdasan dan rasa keingintahuan anak meningkat, yang pada akhirnya menghasilkan sumber daya manusia berkualitas yang memiliki cita-cita masa depan berlandaskan ilmu pengetahuan.

Sasaran Anak – Anak SD

Waktu Jumat, 5 Februari 2016 sampai Senin, 8 Februari 2016

Tempat TPQ Ar-Rokhman Dusun Pulerejo

(28)

Tujuan

Pendidikan Karakter

Meningkatkan kecerdasan dalam berpikir juga dapat menumbuhkan semangat kebersamaan dan kerjasama, melatih kesabaran, ketekunan untuk menghasilkan suatu karya dengan inovasi dan kreatifitas mereka sendiri, dan menumbuhkan sikap empati. Secara tidak langsung dengan cara menyenangkan dan menarik dapat memperbaiki dan meningkatkan etika serta sikap anak agar tumbuh menjadi manusia yang berkualitas yang berbudi pekerti baik.

Sasaran Siswa-siswa SD kelas 2,3, dan 4 Waktu Kamis, 21 Januari 2016

Tempat SDN Wonorejo Trisulo 1

Hasil

Meskipun mayoritas siswa adalah laki-laki, tetapi mereka antusias dan mampu menghasilkan kerajinan yang indah.

Nama Kegiatan Penjadwalan adzan dan iqomah

Tujuan

Pendidikan Karakter

(29)

Hasil

Nama Kegiatan Kegiatan Kemuslimahan

Tujuan

Pendidikan Karakter

Tempat SDN Wonorejo Trisulo 1

Hasil

b. Bidang Sarana dan Prasarana

Nama Kegiatan Pembuatan papan nama jalan dan petunjuk jalan

Tujuan Menciptakan semangat baru dalam belajar dengan suasana yang indah dan bersih

Sasaran TPQ Ar-Rokhman

(30)

Tempat TPQ Ar-Rokhman Milik Pak Budiono Dusun Pulerejo

Hasil Anak-anak lebih bersemangat dengan suasana majlis yang baru dan lebih bersih

Nama Kegiatan Pembuatan Bank Sampah

Tujuan

Memudahkan penyimak yaitu guru atau ustadz yang mengajar tanpa tertutup oleh jari, sehingga dapat memperbaiki bacaan Al-Qur’an yang keliru.

Sasaran Santri TPQ Ar-Rokhman dan TPQ Bapak Andik

Waktu Rabu, 27 Januari 2016

Tempat TPQ Ar-Rokhman Milik Pak Budiono dan TPQ Bapak Andik Dusun Pulerejo

Hasil

Anak-anak lebih bersemangat mengaji, karena mayoritas belum memiliki alat bantu tersebut, serta proses pembelajaran menjadi lancar.

Nama Kegiatan Penerangan desa

Tujuan

(31)

Hasil

Nama Kegiatan Kebersihan dan Kerapian desa

Tujuan

Tempat TPQ Ar-Rokhman Milik Pak Budiono dan TPQ Bapak Andik Dusun Pulerejo

Hasil

c. Bidang Ekonomi dan Sosial Budaya

Nama Kegiatan Seminar Kewirausahaan

Tujuan

Memberikan motivasi dan inovasi kepada masyarakat dalam mengoptimalkan Sumber Daya Alam yang melimpah yaitu buah sirsat, serta menumbuhkan semangat kewirausahaan dalam meningkatkan perekonomian keluarga.

Sasaran Ibu-ibu muda dan PKK

Waktu Jumat, 29 Januari 2016 dan Sabtu, 30 Januari 2016 Tempat Rumah Warga : Rumah Bu Nur Hayati dan Bu

(32)

Hasil

Ibu-ibu sangat antusias serta mendapatkan ilmu baru bahwa Sumber Daya Alam yang mereka miliki yaitu buah Sirsat bisa diolah menjadi produk yang memiliki nilai

Rencana untuk menjadikan puding sirsat sebagai usaha bersama.

Nama Kegiatan Penyuluhan Pembukuan dan Akuntansi

Tujuan

Memberikan motivasi dan inovasi kepada masyarakat dalam mengoptimalkan Sumber Daya Alam yang melimpah yaitu buah sirsat, serta menumbuhkan semangat kewirausahaan dalam meningkatkan perekonomian keluarga.

Mantan Lurah

Hasil

Rencana untuk menjadikan puding sirsat sebagai usaha bersama.

Nama Kegiatan Penyuluhan Ilmu Teknologi dan informatika

Tujuan

(33)

Mantan Lurah

Hasil

(34)

d. Bidang Akademik

Nama Kegiatan Bimbingan Kelompok Belajar

Tujuan

Mempermudah warga atau pendatang untuk mencari kediaman RT maupun RW dalam menerima pelayanan.

Sasaran RT/RW wilayah Dusun Pulerejo Waktu Selasa, 9 Februari 2016

Tempat Kediaman RT/RW wilayah Dusun Pulerejo

Hasil

Ketua RT/RW sangat terbantu dengan adanya papan nama tersebut, sehingga masyarakat lebih mudah menerima pelayanan

Nama Kegiatan Penyumbangn Buku Perpustakan

Tujuan

Hasil

Nama Kegiatan Pembelajaran extra komputer

Tujuan

(35)

Waktu Selasa, 9 Februari 2016

Hasil

e. Bidang Kesehatan

Nama Kegiatan Posyandu Balita dan Lansia

Tujuan

Hasil

Nama Kegiatan Penyediaan obat – obatan

Tujuan

(36)

Hasil

Nama Kegiatan Penyuluhan gosok gigi di malam hari

Tujuan

Hasil

f. Kemasyarakatan

Nama Kegiatan Perayaan HUT Kemerdekaan RI 17

Tujuan

(37)

Hasil

1. Program Isidental

Program yang bersifat isidental merupakan program dimana peserta KKN berpartisipasi dalam kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah desa, PKK, kelompok masyarakat, dan sebagainya meskipun tidak direncanakan dalam program KKN. Program – program fisik tersebut yang lakukan antara lain :

Nama Kegiatan Gotong Royong Perbaikan Jalan Utama Bersama Perangkat Desa dan Masyarakat

Tujuan

Memperbaiki Jalan Utama yang tergerus hujan dengan menggunakan pasir dan batu untuk mempermudah kendaraan terutama truk pasir. Sasaran Seluruh Masyarakat

Waktu Rabu, 20 Januari 2016 dan Minggu, 24 Januari 2016

Tempat Jalan Utama Dusun Pulerejo Desa Wonorejo Trisulo Hasil Jalan kembali dapat digunakan dengan aman dan

tidak tergenang air hujan.

(38)

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Dengan selesainya program Kuliah Kerja Nyata Universitas Kahuripan Kediri yang dimulai sejak tanggal 1 Agustus 2017 sampai dengan 21 Agustus 2017, maka dapat disimpulkan bahwa program kegiatan kelompok 1 KKN UNIVERSITAS KAHURIPAN KEDIRI yang dilaksanakan di Dusun Tempursati, Supiturang, Recosolo dan Genukrejo Desa Puhjarak, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri telah berjalan lancar. Dari usulan program kelompok yang kemudian dimusyawarahkan dengan warga sekitar menghasilkan beberapa program kegiatan, antara lain:

1. Mengajar di TPQ melalui penayangan video

2. Bimbingan Belajar khusunya Bahasa Inggris dan Matematika

3. Ketrampilan Menganyam dengan kertas dan Menjahit boneka jari dari

kain flanel

4. Penyuluhan ASI bagi ibu menyusui 5. Pembangunan Sarana Taman Baca 6. Renovasi TPQ

7. Pembagian Alat Bantu Membaca Al-Qur’an

8. Pelatihan Kewirausahaan mengolah buah sirsat menjadi pudding dan

agar-agar serta stik goreng renyah

(39)

10.Pembelajaran laporan keuangan bagi usaha kecil 11. Gotong Royong

12. Penghijauan

13. Pengajian Bapak-bapak dan Ibu-ibu

14. Pembelajaran Mengenai Manajemen Untuk Membangun Taman

Kanak-Kanak dan

15. Pembelajaran Mengenai Manajemen Usaha Kecil.

Program-program di atas dapat dilaksanakan dengan baik, hal ini berkat kerjasama yang baik antara perangkat desa, masyarakat sekitar dan mahasiswa KKN di Desa Puhjarak. Adapun usulan program yang diberikan warga kepada kelompok yang belum dapat terlaksana adalah penggunaan media Wifi yang ada di balai Desa Puhjarak untuk di salurkan ke UMKM di wilayah Desa Puhjarak.

Selama kegiatan KKN berlangsung, reaksi masyarakat terhadap kegiatan mahasiswa sangat baik. Hal ini dapat dilihat dari antusias warga yang mengikuti kegiatan dan banyaknya pertanyaan yang diajukan warga saat berkomunikasi dalam setiap kegiatan yang berlangsung. Selain itu juga, masyarakat selalu mengikutsertakan mahasiswa KKN dalam setiap kegiatan warga.

(40)

menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas, sumber daya manusia yang berilmu pengetahuan tinggi serta memiliki etika atau budi pekerti baik. Bersatunya elemen kampus dengan masyarakat membawa pengaruh positif bagi terciptanya pembangunan masyarakat desa untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur.

Dengan kegiatan KKN ini mahasiswa merasa menjadi bagian dari masyarakat dan dibutuhkan oleh masyarakat. Mahasiswa mempunyai kesempatan untuk belajar mandiri dan mampu menyikapi permasalahan yang berkembang di masyarakat. Dari kegiatan ini yang sangat penting adalah proses integrasi antara mahasiswa dan masyarakat, sebagaimana tercantum dalam Tri Darma Perguruan Tinggi khususnya pengabdian pada masyarakat.

B. Saran

Setelah terselesaikannya program KKN dan melalui beberapa peristiwa serta pengamatan yang telah dilakukan penyusun dapat memberikan saran kepada :

1. Mahasiswa UNIVERSITAS KAHURIPAN KEDIRI

(41)

b. Lebih aktif dalam setiap kegiatan dengan memanfaatkan waktu yang ada sebaik mungkin sehingga program bisa tersealisasikan.

c. Mentaati norma dan adat istiadat yang berlaku di lokasi KKN, sehingga tidak timbul kesenjangan diantara masyarakat.

d. Meningkatkan pendekatan dengan masyarakat agar tercipta hubungan yang harmonis dan akrab sehingga peran serta masyarakat akan lebih meningkat.

2. UNIVERSITAS KAHURIPAN KEDIRI

a. Lebih selektif dan bijaksana dalam menentukan waktu pelaksanaan KKN dan lokasi KKN, sehingga lokasi KKN diprioritaskan untuk daerah yang benar-benar membutuhkan serta belum pernah dijadikan wilayah KKN sebelumnya. Serta pos tinggal semestinya disesuaikan dengan wilayah daerah bagian, sehingga peserta KKN benar-benar paham keadaan, permasalahan, dan lebih dekat dengan masyarakat di wilayah tersebut.

b. Pembatasan area KKN yang di sesuaikan dengan jumlah peserta KKN sehingga pelaksanaan program yang di canangkan dapat terlaksana dengan maksimal

3. Masyarakat

(42)