Kata Pengantar BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM. link and match yaitu keterikatan antara kedua unsur tersebut termasuk didalamnya masalah-masalah yang

(1)

(2)

Laporan Tahunan

Pengadilan Agama Sinjai Tahun 2016

Kata Pengantar

KATA PENGANTAR

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT. atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, Alhamdulillah Pengadilan Agama Sinjai telah dapat menyusun Laporan Tahunan Tahun 2016.

Laporan Tahunan ini disusun dalam rangka memberikan gambaran tentang aktivitas Pengadilan Agama Sinjai dalam melaksanakan tugas-tugasnya baik yang menyangkut tugas yudisial maupun non yudisial sebagai link and match yaitu keterikatan antara kedua unsur tersebut termasuk didalamnya masalah-masalah yang sedang dan akan dihadapi menyongsong tahun 2016.

Selain hal tersebut, laporan tahunan ini dimaksudkan untuk memberikan laporan dan pertanggung jawaban kepada Ketua Pengadilan Tinggi Agama Makassar tentang pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Pengadilan Agama Sinjai pada tahun 2016.

Dalam penyusunan Laporan Tahunan ini kami telah berusaha semaksimal mungkin untuk dapat menyelesaikan tugas dengan sebaik-baiknya, namun kami sadar dan memahami betul kalau laporan ini masih belum sempurna dan pasti memiliki kekurangan-kekurangan. Oleh karenanya kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang konstruktif secara positif dari berbagai pihak untuk perbaikan dan kesempurnaan laporan di masa yang akan datang.

Demikian laporan ini kami buat, semoga bermanfaat dan kepada semua pihak yang telah ikut berpartisipasi membantu kami dalam menyelesaikan laporan ini, dihaturkan terima kasih yang sebesar-besarnya dan penghargaan yang setinggi-tingginya dengan harapan kiranya mendapatkan nilai pahala yang setimpal.

Akhirnya kepada Allah SWT. jualah kami berserah diri semoga kita semua selalu berada dalam lindungan dan tuntunan-Nya, Amin ya Robbal Alamin.

Sinjai, 30 Desember 2016 Ketua Pengadilan Agama Sinjai,

Dra. Hj. Heriyah, S.H., M.H.

NIP. : 19671231 199303 2 018

i

(3)

Laporan Tahunan

Daftar Isi

DAFTAR ISI

Halaman

Kata Pengantar ... i

Daftar Isi ... ii

Bab I PENDAHULUAN... 1

Bab II STRUKTUR ORGANISASI (Tupoksi) ... 7

A. Standar Operasioanl Prosedur (SOP) ………..…... 12

B. Kinerja/Sasaran Kerja Pegawai ( SKP ) ………...….. 15

Bab III PEMBINAAN DAN PENGELOLAAN... 23

A. Sumber Daya Manusia ... 23

- Mutasi - Promosi - Pensiun B. Keadaan Perkara ... 27

C. Pengelolaan Sarana dan Prasarana ………. 35

D. Pengelolaan Keuangan ………... 37

E. Dukungan Teknologi Informasi ……….. 44

F. Regulasi Tahun 2016……… 47

Bab IV PENGAWASAN ………... 52

A. Internal .……… 52

B. Evaluasi ………... 55

Bab V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI... 56 Lampiran

ii

(4)

Bab I.

Pendahuluan

Laporan Tahunan

Pengadilan Agama Sinjai Tahun 2016 1

Penyampaian laporan, baik laporan bulanan, laporan triwulan, laporan semesteran maupun laporan tahunan adalah merupakan salah satu aspek penting dari sebuah instansi pemerintah sebagai wujud transparansi dan akuntabilitas terhadap pelaksanaan program kegiatan dari instansi tersebut, termasuk di dalamnya Peradilan Agama. Pada sisi yang lain, juga dimaksudkan sebagai salah satu bentuk manifestasi dan implementasi penerapan manajemen, dimana salah satu prinsip manajemen adalah melakukan evaluasi terhadap apa-apa yang telah diprogramkan.

Dalam konteks itulah, Pengadilan Agama Sinjai sebagai salah satu entitas dari institusi pemerintah yang berada di bawah Mahkamah Agung R.I. menyampaikan Laporan Tahunan 2016 sebagai hasil evaluasi terhadap semua rangkaian kegiatan yang telah dilakukan selama satu tahun anggaran, baik kegiatan yang terkait dengan tugas-tugas fungsional maupun tugas- tugas struktural.

A. Kebijakan Umum Peradilan

Ketentuan Mahkamah Agung dalam beberapa pertemuan seringkali memberikan arahan ataupun instruksi-instruksi menyangkut banyak hal terutama menyangkut kinerja badan peradilan yang telah satu atap yang tentu seiring dengan perkembangan dunia secara global.

Seiring gaung Reformasi Birokrasi bergulir, Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi menetapkan delapan area perubahan sebagai tolak ukur reformasi birokrasi. Delapan area perubahan itulah yang dinilai oleh Tim Quality Assurance ketika melakukan penilaian kepengadilan-pengadilan dengan metode uji petik.

Kedelapan area perubahan tersebut adalah : 1. Pola Pikir dan Budaya Kerja (Manajemen Perubahan);

2. Penataan Peraturan Perundang-Undangan;

3. Penataan dan Penguatan Organisasi;

4. Penataan Tatalaksana;

5. Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur;

6. Penguatan Pengawasan;

7. Penguatan Akuntabilitas Kinerja; dan 8. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik.

Sementara itu, program-program prioritas yang dicanangkan Ditjen Badilag terdiri dari : (1) Penyelesaian Perkara; (2) Manajemen kepegawaian; (3) Pengelolaan website; (4) Meja Informasi; (5) Pelayanan publik; (6) Implementasi SIADPA; (7) Jusctice for thepoor yang meliputi fasilitas perkara prodeo, sidang keliling, dan pos bantuan hukum; dan (8) Pengawasan. Selain menetapkan program-program prioritas tersebut, Ditjen Badilag juga memonitor dan menilai pelaksanaannya. Tidak hanya itu, Ditjen Badilag telah memberikan

(5)

Bab I.

Pendahuluan

Laporan Tahunan

penghargaan berupa “Religious Court Reform Awards” kepada satker-satker terbaik, dan telah menjadi Program Unggulan Peradilan Agama.

Tindak lanjut program prioritas tersebut, Pengadilan Agama Sinjai telah melaksanakannya dengan optimal diiringi dengan penerbitan beberapa Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Sinjai agar program yang dicanangkan dapat dilakukan, diantaranya : Tim Siadpa-Plus, Pengelola meja informasi, Pengelola Website, Tim Transparansi dan Informasi Perkara.

Perencanaan kedepan, peradilan agama diharapkan mampu memenuhi prinsip- prinsip peradilan sebagaimana tercakup dalam “Court Excellence”. Prinsip-prinsip ini dirumuskan oleh pakar hukum dari Australia, Amerika Serikat, Singapura, dan sejumlah negara Eropa yang tergabung dalam Konsorsium Internasional. Mereka telah mengembangkan International Frame Work for Court Excellence atau kerangka kerja internasional menuju peradilan yang unggul. Selain demi terciptanya putusan pengadilan yang lebih adil, tujuan konsorsium ini adalah meningkatkan kualitas administrasi peradilan.

Menurut Konsorsium Internasional, nilai-nilai yang harus dikembangan pengadilan adalah : kesetaraan di hadapan hukum, fair, imparsialitas, independensi dalam membuat putusan, kompeten, integritas, transparansi, aksesibilitas, batas waktu dan kepastian. Di samping itu, ada tujuh aspek yang harus mendapat perhatian penuh bila hendak mewujudkan “Court Excellence”, yaitu: (1) Manajemen dan kepemimpinan pengadilan; (2) Kebijakan pengadilan; (3) Sumber Daya Manusia, material dan finansial; (4) Prosedur pengadilan; (5) Kebutuhan dan kepuasan pengguna pengadilan; (6) Keterjangkauan dan kemudahan akses pelayanan pengadilan; dan (7) Kepercayaan dan keyakinan publik.

Pada era keterbukaan ini kehadiran IT sudah menjadi suatu keharusan di semua lembaga peradilan yang bernaung di bawah Mahkamah Agung, disamping itu pula keterbukaan/transparansi sebagai salah satu fungsi manajemen peradilan. Sistem ini akan membawa konsekuensi, public harus mengetahui secara terbuka hal-hal yang dapat mereka ketahui sebagaimana yang telah tertuang pada KMA Nomor : 1- 144/SK/KMA/SK/III/2011 tentang Keterbukaan Informasi pada Lembaga Peradilan.

Judicial transparency telah mulai disosialisasikan ketiap peradilan dan untuk peradilan agama, Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama MA-RI sedang melakukan langkah- langkah untuk mendukung Aspek Kebijakan Transparansi, dengan dilaksanakannya sosialisasi KMA Nomor: 1-144/SK/KMA/SK/III/2011 ketiap daerah.

Aspek lain yang menjadi pedoman adalah pedoman tingkah laku atau ”Code of Conduct”. Pedoman tingkah laku ini sebagai aturan disiplin dan etika yang harus dihayati dan terinternalisasi dalam diri, semangat dan etos kerja. Bahkan Pedoman tingkah laku

(6)

Bab I.

Pendahuluan

Laporan Tahunan

harus dipandang sebagai ”Code of Honor” untuk menjaga kehormatan, kewibawaan, dan martabat hakim agar senantiasa terhormat dan dihormati.

Pengawasan intensif sebagai langkah Pengadilan Agama Sinjai dalam mengantisipasi beberapa kendala yang kerapkali muncul atau sebagai bentuk implementasi dari kebijakan Pengadilan Agama Sinjai dalam bidang administrasi. Pembahasan permasalahan- permasalahan kerap dilakukan secara berkala untuk mencari solusi bersama sehingga dapat diterapkan pada kegiatan sehari-hari maupun sebagai bahan untuk pembinaan intern

Dilakukannya Evaluasi bidang administrasi, monitoring/pantauan Saran Tindak Lanjut Hasil Evaluasi/Pemeriksaan dalam kurun waktu tahun 2016 sedikit banyak membawa dampak pembelajaran pada semua bidang, tentu tidak terlepas pada target capaian yang harus diselesaikan dalam kurun tertentu.

B. Visi Dan Misi

Kekuasaan Kehakiman merupakan kekuasaan yang merdeka yang dilakukan oleh Mahkamah Agung R.I. dan Badan Peradilan di bawahnya untuk menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan. Dalam konteks itulah, Peradilan Agama yang merupakan salah satu lingkungan peradilan di bawah Mahkamah Agung R.I. sebagai pelaku kekuasaan Kehakiman yang merdeka untuk menyelenggarakan peradilan sesuai dengan kewenangan yang diamanatkan oleh Undang-Undang kepadanya. Dengan demikian, Pengadilan Agama Sinjai sebagai bagian dari Lingkungan Peradilan Agama memposisikan diri menjadi kawal depan Mahkamah Agung dalam melaksanakan tugas pokok sebagimana yang diatur dalam Undang-Undang dan peraturan lainnya.

Untuk menjabarkan pelaksanaan tugas pokok tersebut, diperlukan adanya rencana stratejik yang dituangkan dalam bentuk Visi dan Misi Pengadilan Agama Sinjai yang pada pokoknya bertujuan untuk menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan.

1. Visi Pengadilan Agama Sinjai

Visi adalah suatu gambaran menantang tentang keadaan masa depan yang berisikan cita atau bahkan tujuan hukum (rechtsidea) yang ingin diwujudkan. Visi berkaitan dengan pandangan kedepan yang menyangkut kemana Pengadilan Agama Sinjai akan dibawa dan diarahkan untuk berkarya secara konsisten, tetapeksis, antisipatif, inovatifdan needed (dibutuhkan) oleh masyarakat stake holder/justitiabelen.

Adapun visi Pengadilan Agama Sinjai adalah :

“Terwujudnya Pengadilan Agama Sinjai yang Agung”

Visi tersebut merupakan kondisi obyektif yang diharapkan dapat memotivasi seluruh karyawan-karyawati Pengadilan Agama Sinjai dalam melaksanakan aktivitas.

(7)

Bab I.

Pendahuluan

Laporan Tahunan

2. Misi Pengadilan Agama Sinjai

Misi adalah sesuatu yang harus diemban baik pada tataran normatifnya maupun pada tataran implementatifnya dalam rangka mewujudkan visi tersebut, maka ditetapkanlah misi Pengadilan Agama Sinjai, yaitu :

1. Menjaga kemandirian Pengadilan Agama Sinjai.

2. Memberikan pelayanan hukum yang cepat, berkualitas dan berkeadilan kepada pencari keadilan.

3. Meningkatkan kualitas kepemimpinan dan pelaksanaan pengawasan terhadap kinerja dan perilaku aparat Pengadilan Agama Sinjai.

4. Meningkatkan kredibilitas dan transparansi Pengadilan Agama Sinjai.

Dengan visi dan misi tersebut diharapkan Pengadilan Agama Sinjai menjadi Pengadilan Agama yang bersih dari KKN serta bebas dari campur tangan pihak luar yang dapat mempengaruhi proses penegakan hukum, yang ditangani oleh tenaga-tenaga yang profesional, proporsional, handal serta terampil dibidangnya masing-masing, dengan demikian Pengadilan Agama Sinjai dapat menjadi Pengadilan Agama yang terhormat dan dihormati oleh masyarakat pencari keadilan maupun instansi/lembaga lainnya.

C. Renstra

Mengacu pada visi dan misi Pengadilan Agama Sinjai tersebut diatas, maka langkah- langkah operasional yang dilakukan adalah menetapkan:

1. Tujuan

Adapun tujuan yang ingin dicapai secara substansial dari visi dan misi Pengadilan Agama Sinjai adalah:

1). Meningkatnya akselarasi pelayanan hukum kepada masyarakat pencari keadilan.

2). Meningkatnya tingkat pendidikan aparatur peradilan pada Pengadilan Agama Sinjai 3). Meningkatnya moralitas dan integritas aparatur Peradilan Agama pada Pengadilan

Agama Sinjai.

4). Meningkatnya kualitas aparatur pendukung Peradilan Agama pada Pengadilan Agama Sinjai.

5). Meningkatnya kinerja pelayanan hukum kepada masyarakat pencari keadilan pada Pengadilan Agama Sinjai.

6). Meningkatnya tingkat kesadaran dan ketaatan hukum masyarakat dalam wilayah Hukum Pengadilan Agama Sinjai.

7). Meningkatnya kualitas administrasi dan managemen Peradilan Agama pada Pengadilan Agama Sinjai di bidang kepegawaian, keuangan dan umum.

8). Meningkatnya sarana dan prasarana Hukum pada Pengadilan Agama Sinjai.

2. Sasaran

(8)

Bab I.

Pendahuluan

Laporan Tahunan

Tujuan yang ingin dicapai seperti yang telah dirumuskan di atas, dijabarkan melalui penetapan sasaran yang ingin dicapai, yaitu :

1. Tersedianya pelayanan hukum masyarakat.

2. Terwujudnya transparansi penyelenggaraan peradilan.

3. Terwujudnya penyelesaian perkara yang cepat.

4. Terselenggaranya peradilan yang sederhana dan biaya ringan.

5. Tersedianya tingkat pendidikan aparatur yang memadai.

6. Terwujudnya kinerja peradilan yang memadai.

7. Tersedianya aparatur yang bersih dan berwibawa.

8. Tersedianya aparatur pendukung peradilan yang bersih, handal dan professional.

9. Terwujudnya peradilan yang bebas KKN dan berwibawa.

10. Terwujudnya system pengawasan yang akurat.

11. Terwujudnya proses peradilan yang baik dan berwibawa.

12. Terwujudnya keadilan dan kepastian hukum yang diharapkan 13. Tersedianya jumlah, kualitas dan kesejahteraan pegawai 14. Terwujudnya administrasi dan managemen kepegawaian 15. Tersedianya platfon anggaran DIPA dan realisasi DIPA 16. Terwujudnya administrasi dan managemen keuangan

17. Terwujudnya tertib administrasi dan managemen umum dan rumah tangga 18. Terpeliharanya sarana dan prasarana yang lebih baik dan memadai

19. Terpenuhinya sarana dan prasarana yang memadai 3. Kebijakan dan Program

Untuk meningkatkan akselerasi pencapaian kinerja dengan merujuk pada visi dan misi, sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya, telah ditetapkan kebijakan dan program yaitu :

a. Kebijakan

- Meningkatkan kualitas mutu pelayanan prima - Meningkatkan kualitas pengawasan pelayanan - Membuat rancangan biaya perkara

- Melarang mengambil pungutan di luar dari ketentuan

- Meningkatkan kualitas mutu pengawasan, pengendalian dan pembinaan - Melaksanakan penyuluhan hukum intern

- Peningkatan jumlah, kualitas dan kesejahteraan pegawai - Penertiban administrasi dan managemen SDM

- Peningkatan platfon anggaran DIPA Pengadilan Agama Sinjai - Penertiban administrasi dan managemen keuangan

(9)

Bab I.

Pendahuluan

Laporan Tahunan

- Peningkatan tertib administrasi umum

- Melaksanakan pemeliharaan barangi nventaris negara - Mengadakan pengadaan barang inventaris negara b. Program

Pelaksanaan kebijakan sebagaimana yang tertuang pada Rencana Stratejik (Renstra) di atas akan diimplementasikan melalui tiga program pokok, yaitu :

1. Program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya Mahkamah Agung.

2. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur Mahkamah Agung.

3. Program peningkatan manajemen peradilan agama.

(10)

Laporan Tahunan

7

Bab II.

Struktur Organisasi (Tupoksi)

Penyusunan Alur Tupoksi

Organisasi dan Tata Kerja Pengadilan Agama Sinjai telah diatur dalam Undang- Undang Nomor 7 Tahun 1989 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 Tentang Peradilan Agama, Keputusan Presiden Nomor 21 Tahun 2004 Tentang Pengalihan Organisasi, Administrasi dan Finansial dilingkungan Peradilan Umum, Peradilan Tata Usaha Negara dan Peradilan Agama serta Keputusan Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor KMA/004/SK/II/1992 tanggal 24 Pebruari 1992 Tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Kepaniteraan Pengadilan Agama dan Pengadilan Tinggi Agama, sedangkan dalam Pelaksanaan Tugas dan Administrasi Peradilan berpedoman pada Buku I dan II Mahkamah Agung Republik Indonesia dan Keputusan Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor KMA/001/SK/I/1991.

Dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 Tentang Peradilan Agama, merupakan pengadilan tingkat pertama mempunyai susunan Organisasi Pengadilan Agama yang terdiri dari Ketua, Wakil Ketua, Hakim, Panitera/Sekretaris, Wakil Panitera, Wakil Sekretaris, Panitera Muda Gugatan, Panitera Muda Permohonan, Panitera Muda Hukum, Kaur Umum, Kaur Kepegawaian, Kaur Keuangan, Panitera Pengganti dan Jurusita /Jurusita Pengganti yang mempunyai tugas pokok dan fungsi antara lain:

KETUA PENGADILAN AGAMA tugas pokok dan fungsinya adalah memimpin pelaksanaan tugas Pengadilan Agama dalam mengawasi, mengevaluasi, dan melaporkan pelaksanaan tugas sesuai dengan kebijakan tugas menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku.

WAKIL KETUA PENG ADILAN AGAMA tugas pokok dan fungsinya adalah mewakili Ketua Pengadilan Agama dalam hal merencanakan dan melaksanakan tugas pokok dan fungsi sebagai Wakil Ketua Pengadilan Agama serta mengkoordinir dan melaporkan pengawasan tugas kepada Ketua Pengadilan Agama.

HAKIM tugas pokok dan fungsinya adalah menerima dan meneliti berkas perkara serta bertanggung jawab atas perkara yang diterima yang menjadi wewenangnya baik dalam proses maupun penyelesaiannya sampai dengan minutasi. Berkoordinasi dengan Ketua Pengadilan

(11)

Laporan Tahunan

8

Bab II.

Struktur Organisasi (Tupoksi)

Agama menyusun program kerja jangka panjang dan jangka pendek, serta melaksanakan pengawasan bidang atas perintah Ketua.

PANITERA tugas pokok dan fungsinya adalah berkoordinasi dengan Ketua Pengadilan Agama dalam merencanakan dan melaksanakan pelayanan teknis di bidang administarsi perkara dan administrasi lainya yang berkaitan dengan menyiapkan konsep rumusan kebijakan dalam menggerakkan dan mengarahkan pelaksanaan tugas kegiatan Kepaniteraan dalam menyusun program kerja jangka panjang dan jangka pendek.

SEKRETARIS tugas pokok dan fungsinya adalah berkoordinasi dengan Ketua Pengadilan Agama dalam merencanakan dan melaksanakan pelayanan administarsi umum dan administrasi lainya yang berkaitan dengan menyiapkan konsep rumusan kebijakan dalam menggerakkan dan mengarahkan pelaksanaan tugas kegiatan Kesekretariatan dalam menyusun program kerja jangka panjang dan jangka pendek.

WAKIL PANITERA tugas pokok dan fungsinya adalah membantu Panitera dalam melaksanakan tugas-tugas Kepaniteraan dan bertanggungjawab dalam mengawasi tugas meja 1, meja II, dan meja III. Mengevalusi dan melaporkan tugas sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

KEPALA SUB BAGIAN UMUM DAN KEUANGAN tugas pokok dan fungsinya adalah memimpin dan mengkoordinir dan menggerakan seluruh aktivitas pada Sub.bagian umum dan keuangan serta menyiapkan konsep rumusan kebijakan dalam pelaksanaan mengevaluasi dan membuat laporan/ bertanggungjawab kepada Sekretaris.

KEPALA SUB BAGIAN KEPEGAWAIAN, ORGANISASI DAN TATA LAKSANA tugas pokok dan fungsinya adalah memimpin dan mengkoordinir/menggerakkan seluruh aktivitas pada Sub. bagian kepegawaian serta menyiapkan konsep rumusan kebijakan dalam pelaksanaan mengevaluasi dan membuat laporan/ bertanggungjawab kepada Sekretaris.

KEPALA SUB BAGIAN PERENCANAAN, TEKNOLOGI INFORMASI DAN PELAPORAN tugas pokok dan fungsinya adalah memimpin dan mengkoordinir/menggerakan seluruh aktivitas pada Sub. bagian perencanaan, teknologi informasi dan pelaporan serta menyiapkan konsep rumusan kebijakan dalam pelaksanaan mengevaluasi dan membuat laporan/bertanggungjawab kepada Sekretaris.

(12)

Laporan Tahunan

9

Bab II.

Struktur Organisasi (Tupoksi)

PANITERA MUDA GUGATAN tugas pokok dan fungsinya adalah memimpin dan mengkoordinir/menggerakan seluruh aktivitas pada bagian gugatan serta menyiapkan konsep rumusan kebijakan dalam pelaksanaan mengevaluasi dan membuat laporan /bertanggungjawab kepada Wakil Panitera.

PANITERA MUDA PERMOHONAN tugas pokok dan fungsinya adalah memimpin dan mengkoordinir/menggerakan seluruh aktivitas pada bagian permohonan serta menyiapkan konsep rumusan kebijakan dalam pelaksanaan mengevaluasi dan membuat laporan/

bertanggungjawab kepada Wakil Panitera.

PANITERA MUDA HUKUM tugas pokok dan fungsinya adalah memimpin dan mengkoordinir/menggerakan seluruh aktivitas pada bagian hukum serta menyiapkan konsep rumusan kebijakan dalam pelaksanaan mengevaluasi dan membuat laporan/bertanggungjawab kepada Wakil Panitera.

PANITERA PENGGANTI tugas pokok dan fungsinya adalah mendampingi Majelis Hakim mengikuti sidang pengadilan, membuat berita acara, membuat instrumen sidang, menyerahkan berkas perkara yang telah selesai kepada Panitera Muda Hukum / Meja III.

JURUSITA DAN JURUSITA PENGGANTI tugas pokok dan fungsinya adalah melaksanakan tugas kejurusitaan dan bertanggungjawab dengan Wakil Panitera.

Dari Organisasi Tata Kerja serta Pedoman Pelaksanaan Tugas tersebut, Pengadilan Agama Sinjai dapat melaksanakan tugas-tugas pokok lembaga peradilan yakni menerima, memeriksa dan mengadili serta menyelesaikan perkara yang diajukan oleh para pencari keadilan. Pelaksanaan Tugas tersebut juga dilaksanakan dalam rangka meningkatkan citra dan wibawa Pengadilan Agama sebagai pengadilan yang mandiri yakni dengan meningkatkan kemampuan sumber daya manusia untuk mencapai hasil baik yang menyangkut tugas-tugas teknis dan administrasi yustisial maupun tugas-tugas administrasi umum.

(13)

Laporan Tahunan

10

Bab II.

Struktur Organisasi (Tupoksi)

Struktur Organisasi Pengadilan Agama Sinjai sebagai berikut:

SUSUNAN STRUKTUR ORGANISASI PENGADILAN AGAMA SINJAI

( keadaan per 31 Desember 2016)

 Ketua : Dra. Hj. Heriyah, S.H., M.H.

 Wakil Ketua : A. Ali Hamdi, S.Ag., M.H.

 Hakim : 1. Drs. H. Abd. Jabbar

2. Abd. Jamil Salam, S.HI 3. Taufiqurrahman, S.HI 4. Syahruddin, S.HI, M.H.

 Panitera : Drs. H. Sudarno, M.H.

 Wakil Panitera : Drs. Alimuddin

 Panitera Muda Gugatan : Muharram, S.H.

 Panitera Muda Permohonan : Dra. Nur Afidah

 Panitera Muda Hukum : Irmah, S.H

 Sekretaris : Muhammad Arsyuddin, S.Pi

 Kepala Sub Bagian Kepegawaian,

Organisasi dan Tatalaksanan : Norma

 Kepala Sub Bagian Umum dan Keuangan : Nurliah, S.Kom

 Kepala Sub Bagian Perencanaa,

Teknologi Informasi dan Pelaporan : Askar

 Panitera Pengganti : 1. Mansurdin, BA

2. Dra. Hj. Nursyayah 3. Bachra, S.HI 4. Rismawaty, S.H.

5. Sidim, S.H.

6. Suryanti, S.EI

 Jurusita : 1. Muh. Yusri

2. Muhammad Alwi

 Staf Kepaniteraan : Suryati, S.Ag.

 Staf Keuangan : 1. A. Mukramuddin AR, S.HI

2. Nasruddin, K.

3. Asdar

(14)

Laporan Tahunan

11

Bab II.

Struktur Organisasi (Tupoksi)

SEKRETARIS PANITERA

Berdasarkan Peraturan Mahkamah Agung R.I. Nomor : 7 Tahun 2015, maka susunan organisasi Pengadilan Agama Sinjai tahun 2016 terdiri dari :

Untuk melaksanakan tugas - tugas pokok tersebut Pengadilan Agama mempunyai fungsi sebagai berikut :

1. Fungsi Mengadili (judicial power), yaitu memeriksa dan mengadili perkara-perkara yang menjadi kewenangan pengadilan agama di wilayah hukum masing-masing (vide : Pasal 49 Undang - Undang No. 7 Tahun 1989 jo. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009) ;

2. Fungsi Pengawasan, yaitu mengadakan pengawasan atas pelaksanaan tugas dan tingkah laku Hakim, Panitera / Sekretaris, dan seluruh jajarannya (vide : Pasal 53 ayat (1) Undang - Undang No. 7 Tahun 1989 jo. Undang - Undang No. 3 Tahun 2006). Serta

KETUA

WAKIL KETUA HAKIM

WAKIL PANITERA

PANMUD PERMOHONA

N

PANMUD GUGATAN

PANMUD HUKUM

KASUBAG PERENCANAAN, TI

DAN PELAPORAN

KASUBAG KEPEGAWAIAM, ORGANISASI DAN

TATA LAKSANA

KASUBAG UMUM DAN KEUANGAN

PANITERA PENGGANTI

JURUSITA

JURUSITA PENGGANTI

(15)

Laporan Tahunan

12

Bab II.

Struktur Organisasi (Tupoksi)

terhadap pelaksanaan administrasi umum. (vide : Undang - Undang No. 4 Tahun 2004 tentang Kekuasaan Kehakiman).

3. Fungsi Pembinaan, yaitu memberikan pengarahan, bimbingan dan petunjuk kepada jajarannya, baik yang menyangkut tugas teknis yustisial, administrasi peradilan maupun administrasi umum. (vide : Pasal 53 ayat (3) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 jo.

Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009) ; 4. Fungsi Administratif, yaitu memberikan pelayanan administrasi kepaniteraan bagi

perkara tingkat pertama serta penyitaan dan eksekusi, perkara banding, kasasi dan peninjauan kembali serta administrasi peradilan lainnya. Dan memberikan pelayanan administrasi umum kepada semua unsur di lingkungan Pengadilan Agama (Bidang Kepegawaian, Bidang Keuangan dan Bidang Umum) ;

5. Fungsi Nasehat, yaitu memberikan keterangan, pertimbangan dan nasehat tentang hukum Islam pada instansi pemerintah di wilayah hukumnya, apabila diminta sebagaimana diatur dalam Pasal 52 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama ;

6. Fungsi lainnya, yaitu melakukan koordinasi dalam pelaksanaan tugas hisab dan rukyat dengan instansi lain yang terkait, seperti DEPAG, MUI, Ormas Islam dan lain-lain (vide : Pasal 52 A Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009). Pelayanan penyuluhan hukum, pelayanan riset/penelitian dan sebagainya serta memberi akses yang seluas-luasnya bagi masyarakat dalam era keterbukaan dan transparansi informasi peradilan, sepanjang diatur dalam Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : 1-144/KMA/SK/I/2016 tentang Pedoman Pelayanan Informasi di Pengadilan sebagai pengganti Surat Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : 144/KMA/SK/VIII/2007 tentang Keterbukaan Informasi di Pengadilan.

A. Standar Operasional Prosedur (SOP)

SOP adalah suatu panduan yang menjelaskan secara terinci bagaimana suatu proses harus dilaksanakan, atau serangkaian instruksi yang digunakan untuk memecahkan suatu masalah, atau suatu panduan yang dikemukakan secara jelas tentang apa yang diharapkan dan diisyaratkan dari semua karyawan dalam menjalankan kegiatan sehari-hari.

Fungsi SOP adalah untuk memberikan suatu konsep yang jelas, dipahami oleh semua orang dan dituangkan pada suatu dokumen prosedural dalam setiap kegiatan yang dimaksudkan untuk mengukur kinerja yang berkaitan dengan ketepatan program dan waktu, serta untuk menilai kinerja pelayanan kepada masyarakat berupa responsivitas, responsibilitas, dan akuntabilitas.

(16)

Laporan Tahunan

13

Bab II.

Struktur Organisasi (Tupoksi)

Sebagai instansi pemerintah yang memberi pelayanan publik kepada masyarakat, Pengadilan Agama di dalam tahun 2016 menyusun dan menetapkan standar operasional prosedur untuk beberapa unit kegiatan sebagai berikut (isi tiap SOP terlampir):

1. Penerimaan Perkara Tingkat I

2. Penerimaan/Pendaftaran Perkara Banding 3. Penerimaan/Pendaftaran Perkara Kasasi 4. Penerimaan/Pendaftaran Perkara P K

5. Eksekusi Riil, Pengosongan dan Pembongkaran 6. Eksekusi Pembayaran Sejumlah Uang

7. Penerimaan dan Penanganan Perkara Prodeo 8. Pendaftaran Perkara Prodeo Banding

9. Pendaftaran Perkara Prodeo Kasasi

10. Pendaftaran Perkara Prodeo Peninjauan Kembali 11. Permohonan Sita Di Luar/Setelah Pemeriksaan Perkara 12. Permohonan Sita Dalam Gugatan/Pemeriksaan Perkara 13. Permohonan Sita Eksekusi

14. Penerimaan dan Pendaftaran Perkara Bagi Orang Yang Buta Huruf 15. Mediasi Di Pengadilan Agama Sinjai

16. Pemberkasan dan Minutasi Perkara 17. Pelaporan Perkara

18. Penerimaan dan Penyetoran PNBP Perkara 19. Penambahan Panjar Biaya Perkara

20. Panjar Biaya Perkara Habis

21. Pengembalian Sisa Panjar Biaya Perkara 22. Pengambilan Salinan Putusan/Penetapan 23. Pembuatan dan Penyerahan Akta Cerai

24. Penanganan Perkara Perkawinan Yang Tergugat Ghaib

25. Pencabutan Perkara di Pengadilan Agama Sinjai Terhadap Perkara Yang Belum Disidangkan /Diperiksa

26. Pencabutan Perkara di Pengadilan Agama Sinjai Terhadap Perkara Yang Disidangkan /Diperiksa

27. Pencabutan Permohonan Banding 28. Pencabutan Permohonan Kasasi 29. Pencabutan Permohonan P K

(17)

Laporan Tahunan

14

Bab II.

Struktur Organisasi (Tupoksi)

30. Perubahan Gugatan 31. Penyaksian Ikrar Talak 32. Minutasi Perkara

33. Konsignasi Di Pengadilan Agama Sinjai 34. Sidang Keliling Pengadilan Agama Sinjai 35. Terjadinya Perdamaian Dalam Mediasi 36. Terjadinya Perdamaian dalam Persidangan

37. Terjadinya Perdamaian dalam Mediasi Khusus Perkara Perceraian 38. Terjadinya Perdamaian dalam Persidangan Khusus Perkara Perceraian 39. Penanganan Laporan Pengaduan Masyarakat

40. Pelayanan Informasi Publik 41. Pengelolaan Surat Masuk 42. Pengelolaan Surat Keluar

43. Pelayanan Kebutuhan Alat Tulis Kantor

44. Pengadaan Barang/Jasa Dengan Metode Pengadaan Langsung 45. Pengadaan Jasa Konstruksi Dengan Pelelangan Umum 46. Pelayanan Pemeliharaan Kendaraan Dinas

47. Pelayanan Pemeliharaan Air Conditioner (AC) 48. Pelayanan Pemeliharaan Peralatan dan Mesin 49. Pengelolaan Perpustakaan Kantor

50. Penyusunan TOR RKA-KL

51. Penyusunan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) 52. Pengajuan Revisi Daftar Isian Pelaksanaan Anggara 53. Pencairan Anggaran

54. Pencairan Anggaran Untuk Pembayaran LS 55. Pengajuan Gaji Induk

56. Pengajuan Gaji Susulan, Kekurangan Gaji dan Kenaikan Gaji 57. Pengajuan Uang Makan

58. Pengajuan Uang Lembur 59. Pengajuan Gaji Ke – 13

60. Pengajuan Uang Persediaan (UP)

61. Pengajuan Tambahan Uang Persediaan (TUP) 62. Pengajuan Ganti Uang Pesediaan (GUP) 63. Pengajuan Remunerasi

(18)

Laporan Tahunan

15

Bab II.

Struktur Organisasi (Tupoksi)

64. Rekonsiliasi SAK dan Simak-BMN

65. Laporan Keuangan Bulanan, Triwulanan, Semester dan Tahunan 66. Pengelolaan Keuangan

67. Pengelolaan Penerimaan Pajak 68. Pengelolaan Penerimaan PNBP 69. Pembukuan Buku Kas Umum 70. Pembukuan Buku Pembantu 71. Prosedur Usulan Kenaikan Pangkat 72. Kenaikan Gaji Berkala

73. Pelaksanaan Badan Pertimbangan Jabatan dan Pangkat (baperjakat) 74. Usulan Pembuatan Karpeg, Karis/Karsu

75. Usulan Pembuatan Taspen dan Askes

Penyusunan standar operasional prosedur tersebut, dimaksudkan sebagai acuan dalam bertindak, agar akuntabilitas kinerja aparat Pengadilan Agama Sinjai dapat dievaluasi dan terukur.

B. KINERJA / SASARAN KERJA PEGAWAI (SKP)

Keputusan Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor KMA/004/SK/II/1992 tanggal 24 Pebruari 1992 Tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Kepaniteraan Pengadilan Agama dan Pengadilan Tinggi Agama. Pengadilan Agama Sinjai mempunyai bagan struktur organisasi sebagai salah satu sarana yang digunakan manajemen untuk mencapai sasarannya. Karena sasaran diturunkan dari strategi organisasi secara keseluruhan, logis kalau strategi dan struktur harus terkait erat.

Tepatnya, struktur harus mengikuti strategi sehingga pengembangan sistem penilaian kinerja dari pegawai akan lebih transparan, obyektif, adil dan akuntabel dengan berbasis kompetensi dan kinerja. Apalagi dengan telah dikeluarkannya Peraturan Sekretaris Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 036/SEK/PER/VI/2012 Tentang Sasaran Kinerja Individu (SKI) Pejabat Struktural Eselon III, Pejabat Struktural Eselon IV, Pejabat Struktural Eselon V, Pejabat Fungsional Tertentu dan Pejabat Fungsional Umum di Lingkungan Mahkamah Agung Republik Indonesia dan Badan Peradilan yang berada dibawahnya di seluruh Indonesia.

Untuk menindaklanjuti Surat Keputusan Sekretaris Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 036/SEK/PER/VI/2012, maka Pengadilan Agama Sinjai telah menyusun Sasaran Kinerja Pegawai ( SKP ) sebagai berikut :

(19)

Laporan Tahunan

16

Bab II.

Struktur Organisasi (Tupoksi)

 Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) Eselon IV

NO KINERJA

1 Menyusun Program Kerja di Bidang Kesekretariatan 2 Membuat Uraian Tugas Dibidang Kesekretariatan

3 Mengkordinir Pelaksanaan Tugas-Tugas Sub Bagian Kesekretariatan

4 Melakukan Pengawasan dan Evaluasi Pelaksanaan Tugas-Tugas Sub Bagian Kesekretaritan

5 Menyampaikan Laporan Kepada Ketua tentang Pelaksanaan Tugas-Tugas Sub Bagian Kesekretariatan

6 Membuat Rencana Kerja dan Jadwal Pelaksanaan Tahuan 2016

7 Membuat dan Menandatangani Kontrak dengan Tenaga Pramubakti, Sopir dan SATPAM 8 Mengarahkan Surat-Surat Masuk

9 Membuat dan Menandatangani Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) 10 Menysun Laporan Tahunan

11 Menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah 12 Rekapitulasi daftar hadir masuk dan pegawai dan hakim

13 Meneliti dan mengoreksi surat-surat masuk dan keluar bagian kepegawaian 14 Mengoreksi ulang Tata Usaha Buku Induk Pegawai

15 Mengusulkan kenaikan pangkat, mutasi jabatan, biaya pindah dan cuti

16 Membuat dan Menyusuna Naskah Pelantikan dan Pngambilan Sumpah Pegawai serta Pelepasan Pegawai

17 Membuat surat tugas dan SP2D

18 Membuat surat keputusan Kenaikan Gaji Berkala (KGB) 19 Membuat KP4

20 Mengusulkan pembuatan Karpeg, Karis dan Karsu 21 Membuat laporan

22 Membuat Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) 23 Mengetik SK Pegawai

24 Membuat SPP, SPMT dan SPMJ 25 Mengimput data ke Aplikasi Simpeg 26 Mengimput data ke Aplikasi e-Doc Simpeg 27 Mengimput Data ke Aplikasi Sikep MA-RI

28 Membuat dan Merekap Absen Tenaga Honorer Sukarela 29 Mengisi Absen Komdanas

30 Melakukan Pembenahan File

31 Membuat dan Mengarispkan Surat Izin Pegawai 32 Monitoring Kebersihan Kantor

33 Membuat Daftar Barang Ruangan 34 Membuat SK Penunjukan BMN 35 Membuat Karti Inventaris Barang

(20)

Laporan Tahunan

17

Bab II.

Struktur Organisasi (Tupoksi)

36 Memeriksa Nota dan Menandatangani Surat Perintah Bayar 37 Membuat Surat Pengajuan Penetapan Status Penggunaan 38 Membuat Daftar Kebutuhan ATK

39 Membuat BAR Internal

40 Menginput ATK Persediaan dan Melaksanakan Proses Pengiriman ATK Persediaan ke Aplikasi SIMAK dan Sonkoronisasi SIMAK BMN ke SAIBA

41 Melaksanakan Penyamaan Data dan Laporan BMN di PT. Makassar 42 Melaksanakan Rekon Ke KPKNL Makassar

43 Melaksanakan Rekon Ke Korwil PT Makassar

44 Membuat Rencana Penggunaan Anggaran dengan menyusun jadwal Kegiatan Pelaksanaan Anggaran tahun 2015

45 Membuat Laporan Keuangan Setiap Laporan

46 Membuat CALK Keuangan dan BMN Semester atau Triwulan

47 Mengorganisasikan, Menggerakkan dan Mengevaluasi Pelaksanaan Tugas di bIdang Keuangan 48 Menerima SPP dari Penanggung Jawab Kegiatan

49 Memeriksa secara rinci Dokumen Pendukung SPP sesuai dengan Ketentuan yang berlaku

50 Membuat dan Menandatangani SPM, UP, SPM GU, SPM LS sesuai SPP yang telah diperiksa dan memenuhi Syarat

51 Membuat Rincian Perhitungan Permintaan Remunerasi setiap awal Bulan

52 Menginput Realisasi Anggaran dan PNBP Tiap akhir bulan di SAIBA berdasarkan SPM dan SP2D serta daftar rincian Pendukung Lainnya

53 Melaksanakan Rekon Setiap Bulan Ke KPPN 54 Mengantar SPM ke KPPN

55 Memeriksa Ketersediaan Pagu Anggaran dalam DIPA untuk memperoleh Keyakinan bahwa tagihan tidak melampaui batas Pagu

56 Mencetak Berita Acara BKU dan LPJ setiap awal bulan DIPA 04 Penerimaan 57 Mengirim Back UP SAIBA LRA Manual ke PT dan PTA setiap Bulan 58 Mengupload Realisasi Anggaran Ke e-Monev Anggararan

59 Mengupload ke Komdanas Realisasi Anggaran dan Back Up Simak BMN atau persediaan 60 Mengelola Surat Masuk dan Keluar

61 Melakukan Pengawasan terhadap Pelaksanaan Tugas Bawahan 62 Mengadakan Kordinasi dengan Satuan Kerja Lainnya yang Terkait 63 Melakukan Konsultasi dengan Atasan setiap diperlukan

64 Melaporakan Pelaksanaan Tugas Kepada Atasan 65 Bersama TIM Menyusun Laporan Tahunan 66 Mengontrol dan Mengevaluasi Data Website

67 Menginventaris Draft Program Kerja Sub Bagian Perencanaan IT dan Pelaporan 68 Menyusun Sasaran Kegiatan Kerja Sub Bagian Perencanaan, IT dan Pelaporan 69 Membuat Perencanaan Kerja Sub Bagian Perencanaan, IT dan Pelaporan

70 Menyiapkan Bahan untuk rapat yang berkaitan dengan Bagian Perencanaan, IT dan Pelaporan

(21)

Laporan Tahunan

18

Bab II.

Struktur Organisasi (Tupoksi)

71 Menyusun dan Menjadwal Rencana Kegiatan Anggaran dalam Menysunun RKAKL

72 Menyiapakan Bahan Konsep Rumusan Kegiatan Pimpinan di Bagian Perencanaan, IT dan Pelaporan

73 Menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP)

74 Bertanggung Jawab Terhadap Penyusunan RKAKL berdasarkan Rencana Kerja dan Pagu Anggaran

75 Menyusun Draft Daftar Isina Anggaran (DIPA)

76 Bertanggung Jawab pada Pelaksanaan Revisi Anggaran untuk Menjamin Ketersediaan Pagu Anggaran

 Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) Fungsional Hakim

NO KINERJA

1 Membuat penetapan perkara prodeo

2 Menunujuk Hakim membuat catatan guguatan bagi yang buta huruf 3 Menunjuk Hakim Mediator

4 Membuat PMH 5 Membuat PHS

6 Menyidangkan perkara 7 Mengoreksi Berita Acara 8 Menandatangani Berita Acara 9 Membuat dan Mengoreksi Putusan 10 Menandatangani Putusan

11 Meminutasi berkas perkara

12 Melakukan evaluasi terhadap hasil pengawasan Hakim 13 Menindak lanjuti laporan atas hasil pengawasan Hakim 14 Menganonim Putusan

15 Membuat surat izin insidentil

16 Membuat surat bantuan panggilan tabayyun 17 Mendatangani dan memaraf Buku Register Perkara 18 Menandatangani dan Memaraf Buku Keuangan Perkara 19 Menandatangani dan Memaraf Buku Register Panduan 20 Memeriksa dan menandatangani penutupan Buku Register 21 Memeriksa dan menandatangani penutupan Buku Keuangan 22 Memeriksa dan menandatangani penutupan Buku Pengaduan 23 Memeriksa dan menandatangani Laporan Perkara

24 Membuat SK yang berkaitan dengan proses Perkara 25 Mengevaluasi pelaksanaan SOP

26 Melakukan Rapat

27 Menandatangani surat tugas

(22)

Laporan Tahunan

19

Bab II.

Struktur Organisasi (Tupoksi)

28 Menandatangi SK yang berhubungan naskah kepegawaian 29 Menandatangi SK yang berhubungan naskah keuangan 30 Mendisposisi surat masuk

31 Mengoreksi surat-surat 32 Menandatangani surat-surat

33 Membuat penilaian sasaran Kerja Pegawai 34 Menandatangani Berita Acara

35 Membuat dan Mengoreksi Konsep Putusan 36 Membuat Laporan Kegiatan Hakim 37 Mempelajari Berkas Perkara 38 Melakukan musyawarah majelis 39 Melakukan pengawasan

40 Membuat laporan hasil pengawasan

 Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) Fungsional Panitera dan Wakil Panitera

NO KINERJA

1 Mengikuti dan mencatat jalannya sidang 2 Membuat berita acara sidang (BAS) 3 Membuat penetapan (sita/ikrar) 4 Melaksanakan pemberkasan perkara

5 Meneliti dan memeriksa kelengkapan berkas perkara baru 6 Menyiapkan data perkara untuk bahan penyusunan program kerja 7 Menyiapkan bahan program kerja di bidang kepaniteraan 8 Menyiapkan bahan rencana anggaran biaya proses 9 Menyiapkan bahan laporan keadaan perkara 10 Menyiapkan bahan laporan keuangan perkara

11 Mengoreksi laporan perkara yang akan ditandatangani oleh Panitera dan Ketua 12 Membuat laporan realisasi biaya proses (anggaran)

13 Menandatangani akta cerai (AC)

14 Menandatangani Salinan Penetapan/Putusan 15 Menyiapkan bahan laporan keuangan perkara 16 Melaksanakan Sidang Keliling

 Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) Staf

NO KINERJA

1 Menginput data ke aplikasi Sistem Informasi Kepegawaian (Simpeg) 2 Menginput data ke aplikasi E-Document Simpeg

3 Menginput data ke aplikasi Sistem Informasi Kepegawaian MA-RI (Sikep) 4 Melaksanakan kegiatan pengambilan sumpah, pelantikan dan pelepasan pegawai 5 Membuat dan merekap absen pegawai, tenaga honorer dan sukarela

(23)

Laporan Tahunan

20

Bab II.

Struktur Organisasi (Tupoksi)

6 Mengetik SK pegawai

7 Menerima dan mengarsipkan surat masuk dan keluar bagian kepegawaian 8 Melakukan pembenahan file pegawai

9 Membuat dan mengarsipkan surat izin dan cuti pegawai

10 Menginput data absen kehadiran pegawai pada aplikasi komdanas 11 Mengadakan DUK dan Bezetting

12 Membuat uraian tugas pegawai

13 Mengatasi masalah pada komputer dan printer hakim/pegawai serta koneksi internet (MODEM, kabel LAN,dll)

14 Mem-back-up data SIPP

15 Memandu/membantu hakim dan pegawai menggunakan SIPP sesuai tugas masing-masing 16 Mengatasi masalah koneksi SIPP pada komputer user

17 Sinkrin Data ke SIPP MA dan Website 18 Membuat Berita pada Website

19 Mengirim relaas panggilan Tabayyun ke Tabayyun online badilag 20 Mengecek relaas panggilan Tabayyun

21 Mengecek hal-hal yang menyangkut administrasi perkara dan lain-lain di email Pengadilan Agama Sinjai

22 Mengisi SIMARI Aplikasi e-LLK

23 Bersama tim menyusun laporan SAKIP Tahun 2014 24 Menyusun usulan RKA-KL 2016

25 Menyusun/mengirim laporan triwulan SAIBA maupun manual (LRA) 26 Menyusun/mengirim laporan bulanan SAIBA maupun manual (LRA) 27 Menyusun/mengirim laporan semester SAIBA maupun manual (LRA) 28 Bersama Kaur Keuangan melakukan rekonsiliasi ke KPPN

29 Melakukan rekonsiliasi triwulan ke Korwil

30 Melakukan rekonsiliasi / penyamaan data semester dan tahunan ke Korwil 31 Mengisi / melakukan update data Monev anggaran / Monev Bappenas

32 Menyusun / Membuat daftar permintaan pembayaran uang honor / tenaga pramubakti serta honor pengelola keuangan

33 Mengetik daftar perincian permintaan DIPA-01 dan DIPA-04 dalam aplikasi SILABI 34 Membuat Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) pembayaran anggaran DIPA 35 Menyusun usulan revisi DIPA-01 dan DIPA-04

36 Bersama tim menyusun laporan tahunan 37 Membuat dan menyusun Daftar Gaji Pegawai

38 Bersama Kaur Keuangan menyusun CALK Keuangan

39 Bersama operator SIMAK BMN melakukan rekon di KPNL Makassar 40 Mengelola surat masuk tentang keuangan

41 Mengelompokkan dan mencatat seluruh identitas surat masuk ke dalam buku agenda surat masuk 42 Memberikan lembar kartu kendali dan disposisi pada surat masuk

(24)

Laporan Tahunan

21

Bab II.

Struktur Organisasi (Tupoksi)

43 Menyimpan dan menata lembar kartu kendali dan disposisi box arsip 44 Memberikan nomor surat keluar

45 Menata arsip sesuai dengan kode klarifikasi di indeks surat 46 Mencatat pendistribusian barang ATK

47 Memberikan stempel tanggal surat yang masuk

48 Membantu atasan dalam melaksanakan perawatan dan pemeliharaan BMN 49 Melaksanakan pengiriman surat melalui kantor pos

50 Mengetik akta cerai

51 Menyimpan arsip perkara dalam box perkara 52 Menjilid salinan putusan/ penetapan

53 Menulis Agenda sidang

54 Mengirimkan salinan putusan ke KUA

 Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) Fungsional Panitera Muda

NO KINERJA

1 Mengikuti dan mencatat jalannya sidang 2 Membuat Berita Acara Sidang (BAS)

3 Membuat instrumen PGL/ PBT/ Ikrar Putusan/ Tunda 4 Menerima Berkas Gugatan yang diajukan

5 Mengetik penetapan ikrar

6 Melaksanakan pemberkasan perkara 7 Mengisi Register Perkara Gugatan 8 Menaksir Panjar Biaya Perkara 9 Merakap Perkara Gugatan 10 Melaksanakan Sidang Keliling 11 Meminutasi pemberkasan perkara

12 Menerima/ memeriksa berkas permohonan yang diajukan 13 Mengisi buku register perkara permohonan dan register lainnya 14 Menaksir panjar biaya perkara permohonan

15 Merekap perkara permohonan

16 Menyerahkan akta cerai kepada pihak Penggugat dan Tergugat 17 Menyerahkan salinan putusan/ penetapan

18 Melaksanakan pemberkasan perkara 19 Mengumpulkan dan mengelola data perkara 20 Mengkonsep dan menyelesaikan laporan perkara 21 Menyajikan statistik perkara

22 Mengarsipkan berkas perkara in aktif

23 Mengirim salinan putusan/ penetapan (CG/CT) ke KUA 24 Menerbitkan akta cerai

(25)

Laporan Tahunan

22

Bab II.

Struktur Organisasi (Tupoksi)

 Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) Fungsional Panitera Pengganti

NO KINERJA

1 Mengikuti dan mencatat jalannya sidang 2 Membuat Berita Acara Sidang (BAS)

3 Membuat instrumen PGL/ PBT/ Ikrar Putusan/ Tunda 4 Menerima Berkas Gugatan yang diajukan

5 Mengetik penetapan ikrar

6 Melaksanakan pemberkasan perkara 7 Mengisi Register Perkara Gugatan 8 Menaksir Panjar Biaya Perkara 9 Merakap Perkara Gugatan 10 Melaksanakan Sidang Keliling 11 Meminutasi pemberkasan perkara

12 Menerima/ memeriksa berkas permohonan yang diajukan 13 Mengisi buku register perkara permohonan dan register lainnya 14 Menaksir panjar biaya perkara permohonan

15 Merekap perkara permohonan

16 Menyerahkan akta cerai kepada pihak Penggugat dan Tergugat 17 Menyerahkan salinan putusan/ penetapan

18 Melaksanakan pemberkasan perkara 19 Mengumpulkan dan mengelola data perkara 20 Mengkonsep dan menyelesaikan laporan perkara 21 Menyajikan statistik perkara

22 Mengarsipkan berkas perkara in aktif

23 Mengirim salinan putusan/ penetapan (CG/CT) ke KUA 24 Menerbitkan akta cerai

 Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) Jurusita

NO KINERJA

1 Melaksanakan pemanggilan para pihak berperkara 2 Melaksanakan pemberitahuan

3 Menyampaikan surat pengumuman/teguran 4 Membuat relaas panggilan

5 Mengirim Panggilan Tabayyun 6. Melaksanakan Sidang Keliling

(26)

Laporan Tahunan

23

Bab III.

Pembinaan dan Pengelolaan

A. Sumber Daya Manusia

Jumlah Pegawai Negeri Sipil pada Pengadilan Agama Sunjai sampai bulan Desember 2016 adalah berjumlah 26 orang pegawai Pegawai Negeri Sipil.

1. Sumber Daya Manusia Teknis Yudisial

Adapun jumlah Sumber Daya Manusia dibidang Teknis Yudisial Pengadilan Agama Sunjai berjumlah 1 orang terdiri dari :

a. 1 (satu) orang Ketua.

b. 1 (satu) orang Wakil Ketua.

c. 4 (empat) orang Hakim.

d. 1 (satu) orang Panitera.

e. 1 (satu) orang Wakil Panitera.

f. 3 (tiga) orang Panitera Muda (gugatan, permohonan, dan hukum).

g. 6 (enam) orang Panitera Pengganti, dan h. 2 (dua) orang Jurusita.

Dengan uraian sebagai berikut :

 Hakim

NO. NAMA / NIP PANGKAT / GOL.

RUANG JABATAN

1. Drs. Hj. Heriyah, S.H., M.H.

NIP. 19671231 199303 2 018

Pembina Tk. I IV/b

Hakim Madya Muda / Ketua 2. H. Ali Hamdi, S.Ag., M.H,

NIP. 19720505 199803 1 001

Pembina IV/a

Hakim Madya Pratama / Wakil Ketua

3. Drs. H. Abd. Jabbar

NIP. 19640820 199103 1 004

Pembina Tk. I IV/b

Hakim Madya Muda

4. Abd. Jamil Salam, S.HI.

NIP. 19781222 200704 1 001

Penata III/c

Hakim Pratama Madya

5. Taufiqurrahman, S.HI.

NIP. 19840728 200904 1 004

Penata Muda Tk. I, III/b

Hakim Pratama Muda

6. Syahruddin, S.HI., M.HI NIP. 19820212 200904 1 007

Hakim Pratama Muda

 Kepaniteraan

NO. NAMA / NIP PANGKAT / GOL.

RUANG JABATAN

1 Drs. H. Sudarno, M.H.

NIP. 19650917 199402 1 001

Pembina IV/a

Panitera 2 Drs. Alimuddin

NIP. 19581231 198303 1 067

Penata Tk. I III/d

Wakil Panitera 3 Muharram, SH.

NIP. 19570112 199203 1 001

Penata III/c

Panitera Muda Gugatan

(27)

Laporan Tahunan

24

Bab III.

Pembinaan dan Pengelolaan

4 Dra. Nur Afidah

NIP. 19611231 198703 2 016

Penata Tk. I III/d

Panitera Muda Hukum

5 Irmah, SH.

NIP. 19591221 198103 2 003

Penata Tk. I III/d

Panitera Muda Permohonan 6 Dra. Hj. Nursyaya

NIP. 19671231 199401 2 002

Penata Tk. I III/d

Panitera Pengganti 7 Mansurdin, BA.

NIP. 19591231 199303 1 016

Penata III/c

Panitera Pengganti 8 Muhammad Alwi

NIP. 19601231 199012 1 002

Jurusita 9 Muhammad Yusri

NIP. 19771202 200312 1 004

Pengatur II/c

Jurusita 10 Surianti, S.EI

NIP. 19831015 201101 2 017

Panitera Pengganti 11 Rismawaty B., S.H

NIP. 19860306 201101 2 012

Panitera Pengganti 12 Bachra, S.HI

NIP. 19720106199403 2 002

Panitera Pengganti 13 Sidim, S.H.

NIP. 19830715 200604 1 016

Penata Muda III/a

Panitera Pengganti 14 Suryati, S.Ag.

NIP. 19680925 201408 2 001

Penata Muda III/a

Staf

2. Sumber Daya Manusia Non Teknis Yudisial

Sedangkan sumber daya manusia non teknis yudisial sampai bulan Desember 2016 berjumlah 8 (delapan) orang tenaga terdiri dari :

a. 1 (satu) orang Sekretaris.

b. 3 (tiga) orang Kepala Sub Bagian (Kasubag Perencanaan, IT dan Pelaporan;

Kasubag Kepegawian, Organisasi dan Tatalaksana; Kasubag Umum dan Keuangan).

c. 3 (tiga) orang staf.

Dengan uraian sebagai berikut :

NO. NAMA / NIP PANGKAT /

GOL. RUANG JABATAN

1 Muhammad Arsyuddin, S.Pi.

NIP. 19730103 200604 1 003

Penata III/c

Sekretaris 2 Askar

NIP. 19670829 199402 1 002

Penata Muda Tk.I III/b

Kasubag Perencanaan, Teknologi Informasi dan Pelaporan

3 Norma

NIP. 19661231 199302 2 002

Kasubag Kepegawaian Organisasi dan Tata Laksana

4 Nurliah, S.Kom.

NIP. 19790218 201101 2 005

Kasubag Umum dan Keuangan

(28)

Laporan Tahunan

25

Bab III.

Pembinaan dan Pengelolaan

5 A. Mukramuddin AR, S.HI., M.H.

NIP. 19890916 201403 1 001

Penata Muda/III.a Staf Perencanaan, TI dan Pelaporan

6 Asdar

NIP. 19810101 201408 1 003

Pengatur Muda/II.a Staf Umum dan Keuangan 7 Nasruddin K

NIP. 19710702 201408 1 001

Pengatur Muda/II.a Staf Umum dan Keuangan

Jumlah sumber daya manusia yang ada tersebut, dibantu oleh tenaga Pramubakti yang berjumlah 7 (tujuh) orang tenaga terdiri dari :

a. Herniya. (staf administrasi).

b. Sulaeha B S.HI. (staf administrasi).

c. Muh. Baqir Amir, S.H. (staf administrasi) d. Justan (security).

e. Muhamad Saleh Bahar, S.Sos (security).

f. Hariana, S.HI (cleaning service).

g. Sultan (sopir).

 Mutasi

Dalam rangka adanya penyegaran dan menghindari kejenuhan serta meningkatkan pengalaman kerja, maka mutasi jabatan pada Pengadilan Agama Sinjai maupun mutasi antar Pengadilan Agama dapat dijadikan sebagai langkah alternatif, olehnya itu Pengadilan Agama Sinjai pada tahun 2016 telah menerima mutasi pegawai berupa :

a. Mutasi masuk :

1. Dra. Hj. Heriyah, S.H., M.H. Jabatan Ketua Pengadilan Agama Sinjai mutasi dari Pengadilan Agama Pare-Pare.

2. Ali Hamdi, S.Ag., M.H. Jabatan Wakil Ketua Pengadilan Agama Sinjai mutasi dari Pengadilan Agama Mojokerto.

3. Syahruddin, S.HI., M.H. jabatan Hakim Pengadilan Agama Sinjai mutasi dari Pengadilan Agama Moratai.

4. Bachra, S.Hi Jabatan Panitera Pengganti Pengadilan Agama Sinjai mutasi dari Pengadilan Agama Sungguminasa

5. Sidim, S.H. Jabatan Panitera Pengganti Pengadilan Agama Sinjai mutasi dari Pengadilan Agama Watampone.

b. Mutasi Keluar :

1. H. Sudi, S.H. jabatan Ketua Pengadilan Agama Sinjai mutasi ke Pengadilan Agama Denpasar.

(29)

Laporan Tahunan

26

Bab III.

Pembinaan dan Pengelolaan

2. Drs. Ihsan jabatan Wakil Ketua Pengadilan Agama Sinjai mutasi ke Pengadilan Agama Luwuk Banggai.

3. Drs. Muhammad Junaid. Jabatan Hakim Pengadilan Agama Sinjai mutasi ke Pengadilan Agama Watangsoppeng.

 Promosi

Salah satu bentuk pembinaan dan pengelolaan sumber daya manusia pada sebuah instansi pemerintah termasuk di pada Mahkamah Agung RI dan seluruh lembaga peradilan yang ada di bawahnya adalah promosi jabatan. Hal ini dimaksudkan sebagai upaya pengembangan karir bagi pegawai tersebut agar supaya tidak terjadi kejenuhan dalam melaksanakan tugas. Di samping itu pula adalah untuk mengisi kekosongan jabatan yang masih lowong. Dan pada gilirannya, promosi dan mutasi para pejabat maupun pegawai diharapkan dapat mendorong pengembangan kualitas sumber daya manusia itu sendiri dan peningkatan kualitas pelayanan public.

Pada Tahun 2016, Sumber Daya Manusia yang ada di Pengadilan Agama Sinjai baik Hakim maupun pegawai yang mengalami promosi jabatan adalah sebanyak 3 (tiga) orang, yaitu:

NO NAMA JABATAN

LAMA JABATAN BARU KET

1 2 3 4 5

1 Drs. Muhammad Junaid

Hakim PA Sinjai

Hakim Pengadilan Agama Watansoppeng

Keluar 2 H. Sudi, S.H. Ketua

Pengadilan Agma Sinjai

Hakim Kelas I Pengadilan Agama Denpasar

Keluar

3 Drs. Ihsan Wakil Ketua

Pengadilan Agama Sinjai

Ketua Pengadilan Agama Luwuk Banggai

Keluar

 Pensiun

Pada tahun 2016, Pengadilan Agama Sinjai yang tidak mengusulkan pegawai untuk memperoleh SK. Pensiun karena tidak ada pegawai Pengadilan Agama Sinjai yang memasuki masa pensiun.

(30)

Laporan Tahunan

27

Bab III.

Pembinaan dan Pengelolaan

B. Keadaan Perkara

1. Rekapitulasi Perkara

 Perkara Yang Diterima Pada Pengadilan Agama Sinjai

1. Perkara yang masuk pada Pengadilan Agama Sinjai selama tahun 2016 sebanyak 459 perkara termasuk perkara prodeo, yaitu :

a. Gugatan sebanyak 297 perkara (64,70 %), dengan perincian : 1. Cerai Gugat ... 220 perkara (47,93 %) 2. Cerai Talak ... 71 perkara (15,47 %) 3. Kewarisan ... 1 perkara (0,22 %) 4. Harta Bersama ... 2 perkara (0,43 %) 5. Lain-Lain (P.N Contentius).. 3 perkara (0,65 %)

b. Permohonan sebanyak 162 perkara (35,29 %), dengan perincian : 1. Isbat Nikah ... 109 perkara (24 %)

2. Dispensasi Nikah ... 44 perkara (10,0 %) 3. Penetapan Ahli Waris ... 6 perkara (2 %) 4. Pengkatan Anak ... 1 perkara (1 %) 5. Wali Adhal ... 2 perkara (2 %)

2. Sedangkan sisa perkara tahun 2015 yang masih berjalan sebanyak 30 perkara, yaitu :

a. Gugatan sebanyak 29 perkara, dengan perincian : 1. Cerai Gugat ... 22 perkara 2. Cerai Talak ... 7 perkara 3. Harta Bersama ... - perkara

b. Permohonan sebanyak 1 perkara, yaitu Dispensasi Nikah.

3. Jumlah perkara yang dikelolah Pengadilan Agama Sinjai selama tahun 2016 sebanyak 489 perkara, yaitu perkara masuk tahun 2016 ditambah dengan sisa perkara tahun 2015, dengan perincian sebagai berikut :

a. Gugatan sebanyak 326 perkara (67 %), dengan perincian : 1. Cerai Gugat ... 242 perkara (49,50 %) 2. Cerai Talak ... 78 perkara (16,0 %) 3. Kewarisan ... 1 perkara (0,20 %) 4. Harta Bersama ... 2 perkara (0,40 %) 5. Lain-Lain (Itsbat Nikah

Contentius ... 1 perkara (0,70 %)