• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II PRA PRODUKSI DAN PERENCANAAN UMPANBALIK.ID

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "BAB II PRA PRODUKSI DAN PERENCANAAN UMPANBALIK.ID"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

4 BAB II

PRA PRODUKSI DAN PERENCANAAN UMPANBALIK.ID

2.1 Landasan Teori

Dalam pembuatan sebuah portal berita, Umpanbalik.id menggunkaan beberapa konsep yang berkaitan dengan kajian komunikasi di bidang jurnalistik yaitu, Jurnalistik dan Media online, Peran editor dalam jurnalistik online, etika penulisan jurnalisme online

2.1.1 Jurnalisme dan Media Online

Pada dasarnya, jurnalistik diartikan sebagai kegiatan menulis, mengolah menyebarluaskan berita atau opini ke media massa (M.Romli, Jurnalistik Dakwah, 2003). Secara garis besar, jurnalistik adalah sebuah kegiatan yang memberitahukan tentang perstiwa yang sedang terjadi. Di era digitalisasi, perkembangan dunia jurnalistik sudah semakin maju, berkat adanya internet dan media online. Lahir sebagai media cetak, berkembang sebagai media online. Berita-berita yang dulunya bersifat cetak, kini sudah berhasil merambah ke radio,televisi bahkan media online.

Menurt hasil riset Wearesosial Hootsuite pada situs Databoks, pengguna media sosial di Indonesia sudah mencapai 150 juta atau sebesar 56% dari total populasi. Peningkatan 20% dari hasil survey sebelumnya diangka 130 juta dari total populasi. Ini menandakan bahwa pengaruh media online sangat berdampak bagi perkebangan dunia jurnalistik di Indonesia. Media online merupakan sebuah sarana mencari informasi di berbagai situs berita, forum komunitas, media sosial, yang penggunaanya praktis melalui jaringan internet. Revolusi media konvensional yang berubah menjadi media online memiliki karakter yang sangat kuat hingga banyak diminati hampir setengah penduduk di Indonesia.

Menurut Mike Ward (Romli, 2012: 5), keunggulan media online dengan media konvensional dijabarkan sebagai berikut:

1. Immediacy

Informasi ter-update serta kecepatannya. Televisi dan radio sebenarnya memiliki kepasitas itu, namun harus stay dengan berita yang sedang berlangsung. Sedangkan, Jurnalistk bisa memposting artikel dalam hitungan detik saja. Dan bisa membuka kapan pun dan dimana pun.

(2)

5 2. Multiple Pagination:

Halaman yang ditampilkan tidak hanya satu page, melainkan ratusan halaman. Jadi bisa lebih mendapatkan informasi sebanyak-banyak nya.

3. Multimedia:

Menyajikan gabungan teks, gambar, audio, video, dan grafis sekaligus.

4. Flexibility Delivery Platform

Wartawan memiliki fleksibilitas dalam mengejarkan tugasnya. Ia mampu menulis berita kapan saja dan dimana saja, di atas tempat tidur sekalipun.

5. Archieving

Arsip, tiap artikel bisa dikelompokan berdasarkan kategori (rubrik) atau kata kunci (keyword, tags), juag memiliki jangka waktu yang lama. Bisa dibuka sewaktu membutuhkan.

6. Relationship with reader

Tidak seperti radio ataupun televisi, pembaca bisa memberikan tanggapannya di kolom komentar pada media online.

2.1.2 Peran Editor Dalam Jurnalisme Online

Dalam jurnalistik online, dibutuhkan karya tulis yang bisa memberikan kenyamanan bagi para pembaca. Mulai dari judul yang menarik , hingga isi yang memiliki nilai bagi siapa pun yang membaca. Untuk menciptakan sebuah karya yang bagus, tentunya terdapat proses yang panjang di dalamnya. Portal berita online adalah sumber informasi yang sampai saat ini masi menjadi peminat masyarakat Indonesia. Di setiap artikelnya, dibutuhkan informasi yang valid dari data-data yang ditampilkan. Disini lah peran editor dibutuhkan. Editor berupaya menyempurnakan kembali kemasan dan isi artikel, apakah sudah baik dan benar.

Menurut Asep Syamsul Romli (2005:94), proses penyuntingan berita memliki tujuan tersendiri sebagai berikut :

(3)

6

a) Memperbaiki bagan kalimat yang tidak jelas, agar lebih komunikatif

b) Menjaga agar isi berita dapat dipertanggung jawabkan, sesuai tujuan yang sudah disepakati bersama, serta menarik perhatiaan pembaca.

c) Menyesuaikan berita dengan gaya penulisan yang selaras, juga standar bahasa dan kelayakan berita untuk naik di portal beritanya.

Tidak hanya tujuan, proses penyuntingan juga memiliki teknik sendiri. Dua diantaranya ialah teknik redaksional dan substansial. Ini yang selalu menjadi patokan bagi sang penulis.

1. Teknik Redaksional

- Mencari kesalahan fatal dan memperbaikinya. Hal itu meliputi nama, jabatan, tanggal peristiwa, alamat, nama tempat dan lain lain

- Memperbaiki kesalahan dalam penggunaan tanda baca.

- Peka tehadap penggunaan singkatan dan huruf besar. Mulai dari tata Bahasa, ejaan, diksi, harus diperhatikan lebih baik lagi

- Menyingkat tulisan dengan cara memotong (cutting) paragraf yang tidak penting, menjadi kalimat yang sangat efektif.

- Mengganti kata atau istilah yang tidak memenuhi prinsip ekonomi kata (komunikatif, sederhana, dan mudah dipahami)

- Melengkapi tulisan dengan subjudul, jika diperlukan.

- Menentukan lead yang tepat, dan selaras dengan judul.

- Menulis caption untuk keterangan foto, juga sangat diperlukan untuk sebuah artikel yang di publish pada portal berita

2. Teknik Substansial

- Memperhatikan nilai nilai jurnalistik pada sebuah berita, apakah sudah memuat kriteria aktual, faktual, menarik dan penting.

- Membedah naskah dengan doktrin (fairness doctrine) serta asas keberimbangan (cover both side). Jika belum, alangkah lebih baik juga reporter berkenan memperbaikinya.

- Jangan sampai opini, interpretasi, dan penilaian wartawan lebih menonjol dalam tulisan.

- Menjaga jangan sampai terjadi kontradiksi dalam sebuah naskah.

(4)

7

- Jangan sampai terjadi unsur penghinaan, arti ganda, dan tulisan yang memuakkan (bad taste).

- Meyadari sifat-sifat umum tentang umur, taraf hidup, dan gaya hidup para pembaca.

- Editing tidaklah semata-mata memotong (cutting) naskah, akan tetapi juga membuat naskah enak dibaca, menarik, dan tidak mengandung kesalahan faktual.

2.1.3 Etika Penulisan Jurnalisme Online

Umpanbalik.id memiliki kewaspadaan terhadap etika penulisan sebelum di posting di platformnya. Setiap data yang diperoleh, terlebih dahulu untuk diolah menjadi bahan yang sudah disunting kalimatnya (parafase). Menurut Mindy Mc Adams (M. Romli, 2012) tentang etika penulisan yang kami gunakan pada artikel Umpanbalik.id, Pertama, tidak boleh plagiat dalam bentuk tulisan, gambar, atau karya sejenis kecuali disertai sumber yang valid. Kedua, terbuka dalam hal penulisan. Ini berarti tidak boleh menyembunyikan kesalahan individu dalam menulis sebuah artikel atau bekerja sama untuk mempermudah artikel naik ke dalam portal berita Umpanbalik.id. Ketiga, setiap artikel harus diseleksi kembali untuk penyempurnaan sebuah artikel. Hal ini untuk menghindari kosakata yang masih belum atau lupa diperbaiki, agar artikel bisa di posting di Umpanbalik.id

2.1.4 Nilai Berita (News Values)

Nilai berita digambarkan oleh sebuah frasa yang dikemukakan Alfred Harmsworth (1865–

1922) dan John B. Bogart (1848–1921): “When a dog bites a man, that is not news, because it happens so often. But if a man bites a dog, that is news“. Beliau berpedapat, jika seseorang digigit oleh seekor anjing, itu tidak akan jadi berita. Jika seseorang menggigit seekor anjing, itulah berita. Frasa diatas menggambarkan bahwa nilai berita itu adalah bumbu sebagai penarik attention, agar seseorang penasaran isi berita tersebut. Sifat yang harus ada pada sebuah berita (Barus, 2010), dijabarkan sebagai berikut:

a. Penting (Significance)

Berdampak besar bagi kehidupan banyak orang atau kejadiannya memiliki pengaruh yang luas bagi kehidupan pembaca.

(5)

8 b. Besaran (Magnitude)

Sesuatu yang memiliki nilai, besar atau angka yang hitungannya bisa dijadikan sesuatu yang menarik untuk diketahui banyak orang.

c. Kebaruan (Timeless)

Berisi tentang momen yang baru terjadi. Kejadian yang bersifat aktual atau masih hangat untuk dibicarakan.

d. Kedekatan (Proximity)

Mempunyai sisi kedekatan emosional dengan para pembaca. Kedekatan emosional yang dibentuk, akan menarik perhatian para pembaca dalam sebuah portal berita.

e. Ketermukaan (Prominence)

Sesuatu kejadian yang berdekatan dengan orang terkenal atau tokoh publik yang menjadi inspirasi masyarakat agar bersifat penting bagi masyarakat.

f. Sentuhan Manusiawi (Human Interest)

Bersifat menyentuh rasa kemanusiaan dan hati para pembaca. Kebanyakan pembaca menyukai berita yang mengandung unsur sosial dan kemanusiasaan.

2.1.5 Kajian Teori (New Media)

Teori ini dijabarkan oleh McQuail yang berarti wadah pesan komunikasi yang mudah untuk disalurkan menggunakan internet dan melibatkan beberapa orang untuk menciptakan sebuah interaksi dan komunikasi. New Media adalah produk dari komunikasi yang menyatu bersama dengan komputer digital (Creeber, 2009). Salah satu karakter dari media baru adalah digitalisasi dan konvergensi. Semua bentuk media komunikasi dan informasi berubah menjadi digital sebagai penjabaran bagaimana kondisi kehidupan yang berbasis digital. Berbeda dengan konvergensi, ini adalah penggabungan komunikasi media cetak, televisi, radio dan internet dengan tujuan memberikan pengalaman yang dinamis.

(6)

9 2.1.6 Sport Journalism

Sebagai reporter olahraga, Sport Journalism menjadi hal dasar untuk dipelajari dan diimplementasikan. Karena olahraga menjadi topik yang paling dekat dengan rekan Umpanbalik.id, sport journalism sangat dibutuhkan dalam hal meliput, menulis dan mempublikasikan sebuah karya. Dari data NCTJ, secara tradisional sebenarnya sport journalism itu, diambil dari jajaran reporter berita yang menyatakan minatnya, dalam meliput berita olahraga.

Ini menjadi segmentasi yang mengerucut dalam dunia reportase. Ini sangat menguntungkan bagi jurnalis muda yang sudah menentukan minatnya dimana, tercermin dalam pengembangan sport journalism yang sudah di akreditasi oleh NCTJ. Salah satu tujuan terbesarnya adalah ketika mereka sudah menjadi lulusan muda, mereka langsung bergabung dalam meja olahraga di dunia kerja.

Dalam skema sport journalism, seorang jurnalis harus selalu mengikuti perkembangan isu- isu terbaru di dunia olahraga. Ini menjadi bekal utama dalam membuat karya dengan tema spesifik yaitu olahraga. Di dunia kerja nantinya, jurnalis akan berhadapan langsung dengat fenomena olahraga, isu dunia olahraga, dan konflik apa yang sedang ramai dibicarakan. Di Umpanbalik.id sendiri, kami selalu berupaya untuk mengikuti berita atau isu terbaru di dunia olahraga, nasional maupun kancah internasional. Dengan refrensi yang luas, dan pemikiran yang kreatif, karya yang kami hasilkan juga kaya akan data dan bermacam-macam. Ini menjadi suatu keunggulan dalam membuat portal berita yang memilki banyak tulisan kreatif, dari jurnalis muda Umpanbalik.id.

2.2 Riset Pra Produksi

Sebelum memulai produksi, Riset Pra Produksi dibutuhkan untuk menganalisis beberapa kompetitor dalam mengurai kelebihan, kekurangan, ciri khas, gaya penulisan serta masukan dari pendapat ahli, sebagai patokan dalam menjalankan website Umpanbalik.id

Dari hasil riset media kompetitor yang sudah ditemukan oleh rekan Umpanbalik.id, diantaranya Bola.com, Indosport.com, dan Peluitpanjang.id, kami menyimpulkan bahwa:

 Dari setiap judul kompetitor yang kami pilih, mayoritas menggunakan judul yang tidak Clickbait dan sesuai dengan isi artikel di dalamnya.

 Mengenai pembuatan lead, ketiga kompetitor mengusung konsep yang simple, sehingga para pembaca mudah untuk menentukan pokok pikiran dari setiap artikel.

(7)

10

 Para kompetitor tidak lupa mencantumkan beberapa hyperlink dalam setiap artikelnya

 Dari hasil riset yang kami temukan, para kompetitor mendapatkan data dari wawancara lansung bersama narasumber, statistik, dan observasi lapangan.

 Gaya penulisan dari media kompetitor mengggunakan gaya semi formal. Hal ini ditujukan untuk para pembaca, agar mudah memahami kandungan teks pada artikel.

 Masing masing jumlah kata dalam beberapa kompetitor berjumlah 441, 597, sampai 700 kata, jika di rata-rata ada 600 kata dalam setiap artikel tergantung jenisnya

 Dari ketiga kompetitor yang sudah kita riset, news value tentang prominence/figure, actuality, dan proximity memang menduduki peringkat teratas. Oleh karena itu, Umpanbalik.id mendapat beberapa point-point penting untuk penyempurnaan website yang sudah kita jalankan.

Dalam melakukan riset ini, kami menyebar quisioner secara online menggunakan G-form untuk mengolah data untuk Umpanbalik.id. Total responden online kami mencapai 102 responden.

Grafik 2.2.1 Berapa lama durasi Anda membaca berita Online?

Dari 102 responden, durasi selama 1-5 menit menjadi mayoritas audiens dalam membaca sebuah berita online. Terkumpul sebanyak 35,3%. Dari chart diatas menunjukan bawwa, audiens hanya meluangkan waktu yang cukup sedikit dalam membaca berita online. Data diatas adala patokan untuk merancang sebuah tulisan yang tidak terlalu panjang, namun tetap mengedepankan news value nya.

(8)

11

Grafik 2.2.2. Cabang olahraga yang menanarik menurut anda ?

Dari 102 responden, mayoritas audiens lebih menyukai cabang olahraga badminton sebanyak 62,7%, disusul dengan basket dan renang yang persentasenya sebanyak 31,4%. Tidak lupa dengan cabang sepak bola dengan persentase sebanyak 23,5%

Grafik 2.2.3. Dimana anda melihat berita olaahraga ?

Dari 102 responden, Media sosial menjadi tempat paling banyak untuk audiens

mendapatkan sebuah informasi tentang olahraga sebanyak 88,2%. Disusul dengan portal berita online dan televisi sebanyak 40,2% dan 35,3%.

(9)

12 2.2.1 Riset Konten

Pada riset kualitatif yang sudah kami lakukan terhadap 102 responden, sebanyak 25,5 % mayoritas masih berumur 20 tahun. Karena konsep Umpanbalik.id bisa diterima oleh kaum muda maupun tua, tidak menutup kemungkinan jika para pembaca Umpanbalik.id juga berasal dari usia diatas 20 tahun. Untuk domisili tertinggi berasal dari Kota Malang. Kami juga berharap, website kami bisa dibaca hingga luar daerah Kota Malang. Dalam riset yang kami temukan, para responden memilih gaya penulisan semi formal dengan perolehan sebanyak 75,5% . Topik topik unik yang kita angkat pada website Umpanbalik.id diantaranya seputar straight news, tips and trick, opinion, serta fakta fakta unik seputar olaraga, akan kita ulas di portal berita kami.

Mulai dari riset, serta apa yang kami temukan, tentunya bermanfaat bagi portal berita Umpanbalik.id. Para pembaca akan lebih mudah mengenali bagaimana karakter portal berita kami, sehingga bisa menjadi rujukan sekaligus kenyamanan para pembaca mengunjungi website Umpanbalik.id

2.2.2 Survei Pra Produksi

Untuk pengembangan portal berita Umpanbalik.id, kami melakukan survey pra produksi kualitatif terhadap pakar ahli, untuk mendapatkan beberapa perspektif, nilai, insight, demi membangun portal berita olahraga yang menarik beda dari yang lain. Di lapangan, kami juga mendatangi para ahli di bidang keolahragaan, untuk menunjang proses terbaik pembuatan website ini. Pengamat media, jurnalis, hingga mahasiswa keolahragaan, menjadi target kita untuk menggali lebih dalam tentang dunia olahraga. Alhasil, kami mendapat banyak perspektif dan ilmu baru, sebagai tolak ukur pembuatan portal berita olahraga Umpanbalik.id. Kami selaku rekan kru dalam portal berita ini, menjadi lebih tanggap dalam menganalisis lingkup olahraga di Jawa timur maupun di Indonesia sendiri.

2.2.3 Wawancara

Narasumber : Asih Kurniasih (Pengamat media), Rida (Jurnalis), Amanda (Jurnalis) Dalam sesi wawancara medalam, kami mendapat tiga narasumber yang berbeda. Asih sebagai Pengamat Media,Rida sebagai Jurnalis Media Blok A, Amanda sebagai Jurnalis dari Nusadaily.com. Dalam sesi ini, kami selaku rekan Umpanbalik.id mendapat banyak sekali kritik dan saran mengenai pembuatan website kami. Dari yang kami tangkap, kedua narasumber

(10)

13

berpendapat bahwa sebagai jurnalis, harus bisa berpikir out of the box. Karena ini salah satu cara ampuh untuk mendapatkan banyak massa pada sebuah portal berita. Jadikan portal berita Umpanbalik.id lebih beda dari portal berita lain. Selain itu, peran media sosial juga sangat penting untuk media promosi artikel-artikel yang sudah dibuat. Kemudian Asih selaku pengamat media berpendapat, konsumsi kami tidak harus dengan topik sepak bola, walaupun hal tren sekarang adalah sepak bola. Kita bisa menggali hal lainnya seperti perkembangan olahraga, ataupun olahraga yang belum banyak dikenal. Itu akan menjadi point penting untuk kalian. Karena sebuah media tugasnya bukan hanya untuk menginformasikan berita mainstream, tapi juga harus mengedukasi tentang pengetahuan lain kepada khalayak. Untuk memaksimalkan penyebaran konten di media, Asih menuturkan bahwa jam rilis berita di website tidak terlalu berpengaruh karena berita dimunculkan secara real time. Menurut Amanda Egatya, sebagai seorang jurnalis yang berkakir kurang lebih 10 tahun di media online, hingga sekarang berkiprah sebagai jurnalis dari Nusadaily.com, menyampaikan bahwa seorang yang baru terjun di media online, harus menciptakan artikel-artikel yang unik dan berbasis fakta yang ada di lapangan. Tujuan dari hal tersebut ialah mendapatkan trust untuk menunjang perkembangan media online kita. Sebagai seorang jurnalis, kita dituntut untuk menjadi jurnalis yang profesional dan beretika dalam berhadapan dengan narasumber. Yang pertama, carilah fakta fakta lewat penglihatan kita di lapangan, karena dari sini, kita bisa mempertanggung jawabkan apa yang telah kita observasi, yang kedua carilah narasumber yang terpercaya untuk kebutuhan artikel kita. Hal ini sangat diperlukan karena menambah value berita yang ditampilkan. Amanda Egatya sendiri menyarankan orang- orang KONI sebagai narasumber yang terpercaya jika sedang meliput berita olahraga.

Narasumber : Ilham Fatahilah - Mahasiswa Fakultas Ilmu Keolahragaan UM

Berdasarkan hasil wawancara dengan Ilham Fatahilah, seorang mahasiswa jurusan Pendidikan Jasmani dan Kesehatan di Universitas Negeri Malang, menurutnya berita olahraga penting untuk dimuat di media online seperti portal berita olahraga, karena di zaman sekarang masyarakat lebih sering untuk membuka smartphone karena adanya kemudahan akses. Ilham juga menuturkan selain memperoleh berita olahraga dari internet, ia juga sering mendapat referensi berita olahraga melalui materi dari dosen.

(11)

14

Ketika ditanya apakah seorang mahasiswa olahraga harus dituntut untuk mengikuti berita olahraga, ia menjawab tidak. Mahasiswa olahraga bisa untuk mengikuti perkembangan beita olahraga untuk menambah referensi dan pengetahuan. Namun, misalnya dari cabang atletik dan nanti output-nya sebagai atlet, maka perlu mengetahui basic dari cabang olahraga tersebut dan bagaimana perkembangannya lewat portal media online. Ilham juga menyampaikan berita olahraga populer di kalangan mahasiswa saat ini adalah sesuai dengan bidangnya masing-masing.

Misalnya, jika mahasiswa tersebut konsentrasinya di bidang sepak bola, maka akan mengikuti berita perkembangan sepak bola.

Antara berita prestasi dan kontroversi, menurut Ilham lebih senang dengan adanya pembicaraan berita kontroversi. Topik tersebut menarik untuk dibicarakan oleh teman sebaya dan bisa melihat bagaimana argumen yang sedang diperdabatkan. Contoh topik yang populer di berita kontroversi adalah ketika ada satu atlet bersitegang dengan atlet lain. Ilham juga menyarankan konten topik di luar hal-hal pertandingan, misalnya saja yang disesuaikan dengan keadaan sekarang. Karena sedang corona, pastinya seseorang lebih concern terhadap kesehatannya sendiri dan mengurangi aktivitas untuk berdekatan dengan orang lain, maka bisa ditulis berita mengenai alternatif olahraga yang baik dilakukan di rumah.

Antara berita prestasi dan kontroversi, menurut Ilham lebih senang dengan adanya pembicaraan berita kontroversi. Topik tersebut menarik untuk dibicarakan oleh teman sebaya dan bisa melihat bagaimana argumen yang sedang diperdabatkan. Contoh topik yang populer di berita kontroversi adalah ketika ada satu atlet bersitegang dengan atlet lain. Ilham juga menyarankan konten topik di luar hal-hal pertandingan, misalnya saja yang disesuaikan dengan keadaan sekarang. Karena sedang corona, pastinya seseorang lebih concern terhadap kesehatannya sendiri dan mengurangi aktivitas untuk berdekatan dengan orang lain, maka bisa ditulis berita mengenai alternatif olahraga yang baik dilakukan di rumah.

Ilham juga mengatakan jika berita yang dimuat di media online tidak berpengaruh terhadap bahan pembelajaran di kampus. Karena di kampus lebih mengedepankan tentang teori-teori serta perkembangan olahraga, yang juga nantinya dipersiapkan sebagai tenaga pendidik di sekolah.

Bahan pembelajaran di sekolah pun sudah ditentukan sesuai arahan KEMENDIKBUD untuk penyusunan kurikulum.

(12)

15

Menurut Ilham ketika ditanya pendapat tentang kualitas berita di media online, ia menjawab bahwa sejauh ini kualitas berita sudah cukup baik. Namun sayangnya masih terdapat beberapa kekurangan, yaitu berita dengan topik umum saja dan tidak mendalam. Hal itu menyebabkan referensi berita olahraga yang minim di media online. Konten rekomendasi yang disarankan oleh Ilham salah satunya tentang perwasitan dalam sebuah olahraga. Sampai saat ini, jarang ditemukan pembahasan tentang perwasitan di portal berita atau media sosial olahraga.

Ketika ditanya lebih lanjut mengenai seperti apa perwasitan tersebut, Ilham menjawab bisa seputar bagaimana cara menjadi wasit, aturan ketika mengambil keputusan, tugas seorang wasit, dan lain- lain.

Bentuk berita paling efektif yang disampaikan Ilham adalah cukup jika menggunakan artikel saja. Sampai saat ini, Ilham juga belum pernah menemukan berita olahraga yang hoaks di portal berita online. Namun, ia pernah menjumpai berita clickbait yang judulnya tidak sesuai dengan isi berita. Ilham juga menyarankan untuk mempelajari lebih dalam lagi tentang apa kebutuhan masyarakat diiringi dengan selalu mengikuti perkembangan berita olahraga. Dari sudut pandang mahasiswa olahraga, ia juga mengatakan supaya media online bisa lebih baik dengan menyajikan berita terbaru seputar olahraga untuk mencapai keefektifan kualitas berita bagi penikmat olahraga.

Pewawancara juga bertanya tentang apakah ada pengaruh berita olahraga dalam penentuan karir dengan mencontohkan Ronaldo, seorang pemain sepak bola terkenal di dunia, yang di usia muda sudah memiliki banyak prestasi. Namun, Ilham mengatakan hal tersebut tidak memengaruhi penentuan karir. Prestasi dari seorang atlet cukup dijadikan motivasi. Karena sebagai seorang atlet atau orang yang berkarir di bidang olahraga, pastinya ingin ada sebuah pencapaian dalam hidup.

Begitu pula jika ada seseorang yang bergelut di bidang olahraga dan melakukan kontroversi, maka hal tersebut juga tidak berpengaruh dalam penentuan perjalanan karir.

(13)

16

Narasumber : Mahasiswa Olahraga UM Rifqi dan Alfin

Berdasarkan hasil wawancara dengan Rifqi dan Alfin sebagai mahasiswa jurusan Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, mereka berpendapat bahwa olahraga adalah topik yang harus ada di berita online. Rifqi berpendapat bahwa ini bisa saling menguntungkan. Olahraga menurutnya bisa menjadi tempat sharing tentang tren apa yang sedang terjadi dan hal unik lainnya.

Misal saja suka basket, Rifqi bisa banyak menceritaka basket dari sudut pandang yang berbeda.

Ketika ditanya apakah mahasiswa dituntut untuk mengikuti perkembangan berita olahraga atau fokus ke berita perkembangan cabang olahraga yang disuka aja, Rifqi menjawab tidak dituntut untuk mengikuti, namun lebih kepada untuk menambah wawasan. Misalnya jika basic-nya di bulu tangkis, jadi perlu untuk mengikuti perkembangan bulu tangkis agar bisa expert di bidang itu, maka perlu informasi tentang hal tersebut. Untuk keseluruhan dari cabang olahraga yang lain, perlu adanya kesadaran diri untuk memahami lebih dari satu cabang olahraga dan dilakukan agar bisa mengupdate pengetahuan. Rifqi dan Alfin juga menuturkan bidang olahraga yang sampai saat ini populer di kalangan mahasiswa dan masyarakat sekitar adalah berita tentang olahraga. Antara berita prestasi dan kontroversi, menurut Rifqi dan Alfin lebih senang dengan adanya pembicaraan berita kontroversi, karena adanya adu argumen. Misalnya saja suporter sepak bola antara Arema dan Bonek yang mana kefanatikannya cukup besar di setiap pertandingan, pasti sekitar 50% akan ada kerusuhan atau kontroversi. Rifqi juga memberi saran untuk menampilkan berita tips dan trik olahraga secara detail, karena masih minim ditemukan di portal berita. Tujuannya adalah agar masyarakat mengetahui tentang tips, manfaat, sejarah singkat, dan tren yang sedang berkembang saat ini.

Narasumber : Heru, 49 tahun- Generasi X

Berdasarkan wawancara kualitatif bersama dengan pak Heru (49 Tahun) seorang freelance, dia mengatakan sampai saat ini masih suka membaca berita melalui media online. Menurutnya ada perbedaan antara media berita saat ini dengan media zaman dulu, dimana saat ini berita bisa dinikmati tidak harus melalui koran tetapi bisa dinikmati dan diakses melalui handphone. Secara pribadi saat membaca berita pak Heru lebih suka membaca berita yang pendek dan to the point.

Dia juga mengaku tertarik untuk membaca sebuah artikel berita dilihat dari judulnya terlebih dahulu dan didukung dengan aspek visual yang menarik seperti foto dan infografis. Pak Heru juga mengatakan lebih suka membaca berita seputar olahraga, berita yang terbaru dan terupdate. Berita

(14)

17

olahraga yang sering Dia cari yaitu berita seputar sepakbola dan tenis meja. Menurut pak Heru artikel berita seputar sepakbola Internasional itu lebih menarik dibandingkan artikel berita sepakbola Indonesia. Karena menurutnya para pemain sepakbola Internasional bermain secara profesional tanpa mementingkan ego dilapangan.

2.3 Penentuan Target Audience

 Demografis : Usia 17-30 tahun, jenis kelamin laki-laki dan perempuan, berprofesi sebagai pelajar atau pekerja

 Psikografis : Untuk target audiens, kami menyasar para pelajar dan pekerja yang aktif meggunakan “smartphone” untuk bersosial media mengikuti perkembangan olahraga terkini.

 Geografis : Indonesia

Alasan kami menetapkan target audience seperti ini, karena mayoritas penduduk Indonesia yang paham akan perkembangan internet, di dominasi oleh penduduk diatas usia 20 tahun, sehingga konten-konten yang kita hadirkan juga sesuai dengan apa yang mereka ikuti dan senangi.

Kami memilih target geografis tersebut, karena ada penekanan unsur proximity untuk beberapa konten kami yang berasal dari Kota Malang. Namun, tidak menutup kemungkinan jika pembaca kami akan terus hadir dari berbagai daerah lainnya. Cara kami untuk meraup pembaca adalah karakter sosial media Umpanbalik.id. Kami ciptakan karakter yang mudah diingat bagi pengunjung sosial media kami, agar melekat di hati para pembaca. Konten Umpanbalik.id juga semakin bervariatif, mulai dari berita terbaru, Photostory, Infografis dan Fun Fact tentang dunia olahraga, menjadi satu dalam sosial media yang kami sajikan untuk para pembaca setia Umpanbalik.id. Tidak lupa, teknik yang kami gunakan yaitu word of mouth untuk menjangkau lebih luas lagi para penikmat konten Umpanbalik.id.

(15)

18

Grafik 2.2.3. Usia anda ?

2.4 Pembentukan Tim Redaksi

Umpanbalik.id ini diusung oleh lima mahasiswa ilmu komunikasi yang bergerak di bidang jurnalistik dengan skema susunan redaksi secara ekstensif melalui branstroming dari berbagai perspektif individu di dalamnya. Diantaranya, Ulfah Hasanah sebegai Pimpinan Redaksi, Anneke Putri sebagai Redaktur Pelaksana, Muhammad Khoiruzzein sebagai Editor Grafis, Defrico Alfan Saputra sebagai Editor Naskah, dan Olivia Annisa sebagai Sosial Media Specialist. Sejak pandemi, kami berdiskusi melalui via online dengan tujuan menyamakan visi dan misi untuk membangun portal berita olahraga yang mengandung news value berbeda dari yang lain.

Sebelum ke tahap selanjutnya, kami terlebih dahulu menentukan beberapa jobdesk yang ada di susunan redaksi. Akhirnya, kami putuskan bahwa Ulfah Hasanah menjadi Pimpinan Redaksi Umpanbalik.id. Tugas Pimpinan Redaksi lebih mengarah pada mengatur jalannya portal berita Umpanbalik.id dengan baik dan benar. Ia juga bertugas untuk mengontrol pembagian jobdesk, serta keefektifan anggota lain dalam portal berita Umpanbalik.id. ia juga berperan dalam memastikan kematangan konsep penyajian berita, seperti yang sudah di diskusikan bersama anggota lainnya. Redaktur Pelaksana bertugas sebagai penanggung jawab dalam hal teknis. Ia juga berperan membantu tugas Pimpinan Redaksi. Tugas paling pokok ialah mengatur jadwal liputan serta mengawasi kinerja reporter dan editor dalam bertugas. Dalam sebuah manajemen online, visual adalah point penting untuk menarik perhatian pembaca. Maka dari itu, dibutuhkan seorang Desain Grafis dalam mewujudkan komunikasi visual untuk menyampaikan isi pesan terhadap pembaca. Desain Grafis juga berperan sebagai pembuat desain untuk diposting di media sosial Umpanbalik.id. Selanjutnya, untuk kebutuhan branding dan persona Umpanbalik.id, dibutuhkan

(16)

19

Social Media Specialist yang berperan megelola seluruh sosial media Umpanbalik.id, dengan

tujuan membangun kedekatan emosional dengan para pembaca setia.

Untuk kematangan artikel, Editor Naskah memiliki peran besar dalam menyunting, memeriksa, dan menyempurnakan sebuah artikel, hingga memiliki kredibilitas sebelum di publikasi dalam portal Umpanbalik.id. Seorang editor harus melaraskan gaya penulisan yang sudah disepakati sewaku diskusi pra produksi. Hal ini agar pembaca lebih mengenal karakter Umpannbalik.id itu seperti apa.

2.5 Standart Kerja (SOP)

Dalam sebuah produksi media online, standar kerja atau SOP sangat penting untuk meningkatkan kerja yang dinamis. Hal tersebut meliputi standar penulisan, reportase, penulisan judul, deadline, pengeditan naskah, kata sapaan, hingga standar media sosial.

2.5.1 Standart Penulisan

Sebagai editor, standar penulisan adalah hal yang paling penting untuk sebuah artikel Umpanbalik.id. Ia harus menyempurnakan tulisan-tulisan reporter yang belum disunting. Dalam pembuatan artikel, penulisan harus didasari oleh data primer dan data sekunder. Data primer didapatkan dari survei turun lapang dari seorang narasumber. Sedangkan Data Sekunder, didapat dari analisis jurnal, buku, kutipan media lain, dan satu syarat akhir ialah menyertakan hyperlink pada setiap artikel.

Dalam praktik media online ini, masing masing individu ditugaskan membuat 50 karya diantaranya, straight news, features, opini, infografis, multimedia, hingga photostory dalam waktu target yang sudah ditentukan. Untuk penulisan straight news, diwajibkan menulis 300 kata dalam satu buah artikel nya. Kebaruan topik juga perlu diperhatikan jika menulis straight news. Setiap artikel, menambahkan 2 narasumber di dalamya. Untuk features, minimal ada 600 kata di setiap artikel. Ditambah dengan kekuatan data sekunder melalui jurnal-jurnal yang telah dibaca, atau kutipan dari media lain. Tidak lupa menambahkan 3 narausmber terpercaya untuk meningkakan kredibilitas sebuah artikel. Dalam menulis opini, kami sepakat bahwa setiap artikelnya terdapat 800 kata di dalamnya. Ini memuat perspektif sendiri dan refrensi akademik yang telah dibaca.

Masuk ke photostory, minimal 12 photo dalam satu pembuatan karya Umpanbalik.id (jpeg high resolutions). Infografis sendiri diusung dengan gaya penulisan sendiri melalui topik baru atau lama, namun nilai yang terkadung dalam satu karya tersebut, bisa sampai kepada pembaca.

(17)

20

Terakhir, penulisan indepth ditulis secara berkelompok dengan minimal 1500 kata. Dalam indepth yang kami buat, terdapat wawancara mendalam tentang topik olahraga yang sedang di bahas.

Dimuat juga infografis, multimedia dan photo sebagai visual yang menarik bagi para pembaca Umpanbalik.id

2.5.2 Standart Reportase

Reportase atau liputan khusus adalalah sebuah kegiatan dalam bentuk pemberitaan yang diulas secara mendalam. Liputan khusus memliki perbedaan antara straight news maupun features.

Ia memiliki sifat yang lebih luas dibandingkan keduanya. Melalui data lapangan sebagai data primernya, juga buku atau jurnal ilmiah sebagai data sekunder nya. Liputan khusus lebih dikenal sebagai indepth, yang mana di dalamnya berisi fakta-fakta unik yang mendalam tentang isu yang dibahas.

Liputan khusus ditulis secara berkelompok dengan minimal 1500 kata dalam satu pembuatan karya. Ditambah dengan foto, video, infografis sebagai pelengkap data di dalamnya, membuat satu liputan khusus memiliki banyak sekali data-data yang valid tentang isu yang dibahas. Sebelum turun lapangan, tim redaksi terlebih dahulu melakukan diskusi tentang pertanyaan-pertanyaan yang akan dibahas untuk narasumber. Kemudian, melakukan kegiatan turun lapang untuk menggali data dengan narasumber hingga mencatat isi dan pembuatan artikel.

Memasuki tahap editing, editor bertugas menyunting artikel hingga tahap penulisan judul yang catchy, agar menarik perhatian pembaca.

2.5.3 Standart Penulisan Judul

Standar penulisan judul dalam Umpanbalik.id mengikuti standar penulisan jurnalistik pada umumnya. Dalam pembuatan judul, pendekatan SEO lebih diutamakan agar bisa bersaing dengan artikel-artikel dalam portal berita lain. Judul juga harus ringkas dan terlihat keren dimata pembaca.

Kami juga melarang unsur clickbait dalam penulisan judul. Yang paling krusial, penulisan judul harus memiliki relevansi pada isi berita yang dibahas. Biasanya, dalam satu buah artikel Umpanbalik.id, terdapat Call to Action di akhir kalimat atau semacam umpan pertanyaan untuk pembaca Umpanbalik.id

2.5.4 Standart Deadline

Umpanbalik.id memiliki deadline tersendiri dalam pengumpulan artikel individu untuk tiap harinya. Jadwal sudah ditulis rapih oleh redaktur pelaksana, kemudian para reporter menyesuaikan

(18)

21

deadline yang diberikan. Paling lambat dalam pengumpulan artikel pada jam 22:00 WIB melalui link Google Drive khusus, sesuai type artikel yang dibuat oleh repoter. Setiap reporter diberi kebebasan dalam menulis artikel. Entah itu menulis straight news, features, infografis dan lain lain. Para reporter harus bisa menyesuaikan jadwal yang ada dalam Google Drive khusus tersebut.

Setelah pengumpulan, reporter harus menulis judul artikel dalam link Google Sheet, sebagai tanda sudah menulis sebuah artikel. Kemudian, editor bergegas untuk memberi highlight bahwa artikel tersebut sudah bisa untuk di upload dalam portal berita Umpanbalik.id

2.5.5 Proses Penyuntingan Berita

Artikel yang sudah di upload di Google Drive, akan diproses oleh Editor. Pengecekan judul, isi berita , tanda baca, serta kata kata yang tidak akurat akan diperbaiki oleh sang editor.

Tujuan tersebut sudah pasti untuk kenyamanan para pembaca di portal Umpanbalik.id. Editor juag senantiasa mengecek gaya bahasa agar terlihat selaras dengan tulisan-tulisan lainnya. Jika editor utama sudah mengecek point-point dalam penyuntingan berita, dilanjutkan oleh redaktur pelaksana untuk penyempurnaan sebuah artikel. Proses terakhir, desainer web akan mengupload sesuai type artikel pada rubrik yang sudah di sediakan.

2.5.6 Kata Sapaan

Sobat Sport, adalah kata sapaan untuk sebutan pembaca setia Umpanbalik.id. Kami pilih kata sobat, untuk mendekatkan Umpanabalik.id dengan para pembaca. Kata Sport, karena berkaitan dengan topik yang kami ulas di portal berita kami.

2.5.7 Standart Sosial Media

Jika membahas sosial media, kami mengusung konsep updating yang berarti upload secara rutin di sosial media. Untuk para pembaca Umpanbalik.id, sudah pasti tidak akan ketinggalan mengenai isu atau pemberitaan olahraga yang sedang terjadi. Masuk kebagain caption, social media specialist berupaya untuk menarik audiens dengan cara menampilkan caption semenarik mungkin. Ini juga salah satu strategi kami, untuk memberikan value terhadap pembaca, agar sesering mungkin mengunjungi situs Umpanbalik.id. Untuk pallete sendiri, kami menggunakan warna Hitam, Biru Gelap, dan Merah Maroon. Hal tersebut kami sesuaikan dengan target audience yang notabenenya adalah remaja hingga dewasa. Warna tersebut juga bisa menggambarkan topik kami yaitu olahraga.

(19)

22

Gambar 2.5.7.1. Kompilasi desain feed Umpanbalik.id

2.5.8 Style Book Umpanbalik.id

Dalam menjalankan sebuah portal berita, Umpanbalik.id sendiri mengusung Style Book Low Context dalam tulisan-tulisannya. Hal ini didasari kerangka yang sangat padat dengan informasi untuk para pembaca. Mulai dari judul, lead, isi, hingga penutup, artikel berisi informasi yang lugas dan tidak berbelit-belit. Sesuai riset tahap 2, persentase yang paling besar terdapat dalam kategori durasi baca dan judul berita. Audiens memilih durasi baca 1-3 menit hingga judul yang to the point. agar tulisan menjadi lebih dekat dengar para pembaca.

2.6 Rubrikasi

Nama Rubrik Uraian Kekhasan

Umpan Satu Dua Rubrik yang menyajikan Straight News ter-update versi Umpanbalik.id

Topik yang hadir selalu menarik dan hangat untuk dibicarakan

Umpan Silang Rubrik yang

menyajikan berita features

Hadir dengan gaya penulisan yang dekat

dengan para

Gambar Desain Daily Article Gambar Desain Carousel Gambar Desain Konten Guyon

(20)

23

pembaca, juga berbagai macam topik olahraga unik dari Indonesia maupun luar negeri

Umpan Lambung Rubrik yang

menyajikan tentang opini Umpankru tentang perspektif olahraga

Mengedepankan perspektif individu sesuai dengan kajian refrensi ilmiah yang valid.

Umpan Terobosan Rubrik yang menyajikan tentang indepth atau wawancara medalam terkait olahraga

Mengahadirkan narasumber yang memiliki

pengalaman di bidangnya, hingga isi berita yang cukup menarik di dalamnya

Umpan Tarik Rubrik yang

menyajikan berita tentang tokoh olahraga

Mengulas tentang keunikan tokoh olahraga dan perjalannan

hidupnya. Banyak fakta yang belum diketahui mayoritas orang di rubrik ini

Umpan Datar Rubrik yang

menyajikan fun fact atau trivia

Kekhasan berita ini salah satunya adalah menampilkan topik menarik yang mengandung banyak trivia di dalamnya

(21)

24

Umpan Pedia Rubrik yang

berisikan

inforgrafis,photo story dan video.

Dalam rubrik ini, menampilkan

beberapa hasil karya Umpanbalik.id dalam bentuk infografis , video dan photo story.

Jadwal Pertandingan Rubrik yang menyajikan tentang informasi

pertandingan

Menampilkan

beberapa jadwal pertandingan yang sedang happening

2.7 Lini masa dan Target Liputan

Rencana\Bulan Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Perencanaan

redaksi Perencanaan dan riset Penyusunan proposal Pembuatan webiste dan sosial media Proses liputan dan penulisan karya artikel Penulisan Laporan

Tabel 2.7.1. Lini masa

(22)

25

Dalam manajemen media online, perencanaan dimulai dengan membuat media online yang resmi agar kredibilitasnya terjamin, termasuk memilih nama media. Dalam perencanaan, menentukan elemen manajemen media online, seperti desain, konten, dan bentuk publikasi serta promosi. Desain media online yang ringan, ramah pengguna, ramah seluler, responsif, dan search engine optimizitation (SEO) atau ramah mesin pencari. Pada umpanbalik.id, tugas ini dirangkap oleh Ulfah Hasanah yang sekaligus bertanggung jawab sebagai pimpinan redaksi. Pada perencanaan awal, tim redaksi memulai rancangan awal atau gambaran dari portal online farenting.com ini. Dimulai dari rapat redaksi pada bulan Juni-Oktober 2021 dan tiap akhir bulan mengadakan pelaporan bulanan untuk menjelaskan sejumlah proses yang telah dicapai. Kinerja website dan media sosial untuk Umpanbalik.id

2.8 Proses Pembuatan media online dan sosmed

Dalam diskusi pertama, kami mengusulkan beberapa nama untuk nama portal berita kami.

Hingga akhirnya, kami sepakat untuk menamai Umpanbalik.id sebagai portal berita kami. Kata umpan balik sendiri diusung dari sebuah teknik sepak bola pada umumnya. Setalah mencetuskan nama, kami menggunakan Niaga Hoster sebagai layanan web hosting Umpanbalik.id. Kami berlangganan selama 1 tahun dengan harga Rp.840.000. Kemudian, untuk sosial media sendiri, kita sepakat menggunakan beberapa platform seperti twitter, Instagram hingga facebook untuk media promosi. Desain feed di media sosial dengan konsep simple, ditambah warna yang strong sebagai karakter Umpanbalik.id

(23)

26 2.9 Alur Kerja (Workflow)

Grafik 2.9.1. Workflow

1. Reporter menulis sebuah berita dengan data-data yang dicari melalui buku, jurnal ilmiah hingga menjadi bahan yang sudah terstruktur.

2. Kemudian, bahan yang sudah jadi akan disunting oleh Editor Naskah

3. Sembari Editor Naskah menyelesaikan tugasnya, reporter tidak lupa memberikan bahan untuk Editor Grafis, membuat aspek visualnya

4. Setelah dilakukan pengecekan oleh Editor Naskah, lanjut dikirimkan ke Redaktur Pelaksana untuk penyempurnaan isi artikel yang akan di posting

5. Redaktur Pelaksana memposting ke website

6. Proses terakhir, Editor Grafis memberikan bahan untuk Sosial Media Specialist untuk kebutuhan sosial media seperti Instagram,Twitter, dan Facebook.

Reporter

Editor Grafis Editor

Naskah

Publikasi Website

Sosial Media Specialist

(24)

27

2.10 Refleksi Diri saat Pra Produksi Sebagai Editor Naskah

Selama proses pra produksi, saya selaku editor naskah merasakan tanggung jawab yang lebih dalam menjalakan Umpanbalik.id. karena dari sini saya belajar dengan tim yang bekerja dibawah tekanan dan kerja sama dalam mengupayakan portal berita olahraga yang berbeda dari portal berita lainnya. Selain proses belajar, saya juga mengasah kemampuan menulis karya yang baik, untuk meningkatkan skill jika terjun di dunia kerja nantinya. Sebelum memulai produksi, penulis mempelajari bagaimana membuat sebuah tulisan artikel yang baik dan benar. Mulai dari judul, isi berita, SEO, gaya Bahasa dan lain lain. Dari apa yang sudah dipelajari, rupanya membuat judul itu tidak lah mudah. Yang harus diperhatikan ialah diksi yang tepat, dan harus to the point.

Penulis merancang bagaimana nanti ketika sudah mulai produksi, paham akan medan yang sedang dikerjakan.

Sebagai editor naskah, rupanya memiliki ketentuan sendiri dalam melakukan tugasnya.

Dalam teori yang penulis pelajari, menurut Asep Syamsul Romli (2005:94) memang ada tiga hal yang harus dipelajari sebelum menjadi seorang editor nakah. Yang pertama, memperbaiki bagan kalimat yang tidak jelas, agar lebih komunikatif. Penulis mencoba mendalami bagaimana memperbaiki tulisan yang baik dan benar, mulai dari kata demi kata, kalimat demi kalimat, menjadi sebuah paragraf yang komunikatif dan mudah diserap pembaca. Yang kedua, menjaga agar isi tidak menyimpang dalam poin topiknya. Editor naskah harus mengasah kepekaannya dalam mengedit sebuah tulisan dari jurnalis lainnya di Umpanbalik.id. Dan yang terakhir, menyesuaikan gaya penulisan dan standar Bahasa. Ini yang menurut penulis agak sulit karena menyesuaikan gaya tulisan setiap reporter, harus membutuhkan kepekaan yang baik.

(25)

28 2.11 Refleksi Diri saat Pra Produksi Sebagai Jurnalis

Sebagai seorang jurnalis, saat pra produksi melakukan beberapa hal yang wajib dilakukan dalam membuat sebuah portal berita. Yang pertama, kami melakukan brainstorm utama dalam menyusun target dan menyelaraskan visi misi Umpanbalik.id. Kami sepakat bahwa menjalankan portal berita ini, harus bisa memenuhi target tuisan minimal 50 artikel per individunya. Jika ditotalkan dalam kurun waktu 10 bulan, harus mencapai kurang lebih 250 artikel yang tersedia di Umpanbalik.id. Di diskusi lain juga, penulis sangat senang dalam ikut serta memikirkan rubrik, nama portal berita, topik apa aja yang dibahas dan lain lain. Salah satu usulan nama Umpanbalik sendiri, adalah usulan penulis dan disepakati oleh rekan-rekan lainnya. Penulis mendapat filosofi umpanbalik dari fenomena sekitar yang berkaitan dengan olahraga. Umpanbalik.id sendiri berasal dari teknik sepakbola yang sering dipakai di dunia persepakbolaan yang ada di Indonesia maupun luar negeri. Harapannya, sesuai namanya umpanbalik yaitu ada nilai positif yang balik ke diri pembaca, setelah membaca karya dari Umpanbalik.id itu sendiri.

Saat pra produksi, penulis dan rekan lainnya lebih sering membahas target-target yang harus dicapai. Mulai dari segi penulisan, peliputan hingga menjadi karya yang ada di Umpanbalik.id. Tidak hanya itu, kami juga memperbaiki rubrik yang ada di Umpanbalik.id. Salah satu contohnya ialah, Umpan satu dua, yang membahas tentang berita terupdate atau straight news di dunia olahraga. Umpan silang, meguraikan feature olahraga yang sangat unik dan kaya akan data. Selain rubrik, kami juga mengganti tampilan web, agar semakin enak diliat. Hal ini kami pikirkan, demi kenyamanan pembaca. Harapannya, saat produksi nanti bisa melahirkan karya- karya yang ciamik bagi para pembaca setia Umpanbalik.id

Referensi

Dokumen terkait

Dalam penelitian ini, Rifat Sungkar memiliki berbagai macam jenis konten yang dibagikan melalui media sosial YouTube, mulai dari konten seputar pengalamanya di dunia otomotif,

Selama masa pra produksi rintangan terbesar bagi internal anggota tim redaksi adalah terpisah oleh jarak dikarenakan pandemi COVID-19. Kegiatan perencanaan awal menjadi

Akan tetapi Facebook telah menjadi raksasa jejaring sosial dengan begitu banyak anggota sehingga wajar jika dengan pola bisnis Free Ads mereka dapat meraup keuntungan

Penyelenggaraan yang baik dan lancar pada sistem pembayaran yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia tercermin dari rendahnya risiko setelmen dan likuiditas, terpenuhinya

Sebelum sekolah menerima siswa baru terlebih dahulu harus ditetapkan daya tampung sekolah yang bersangkutan. Hal ini dapat diketahui dengan menghitung berapa banyak

suhu tubuh lebih cepat dikarenakan proses penggantian kalau kompres tidak dingin akibat menyerap panas dari suhu tubuh. Gambar-3 menunjukan desain alat penurun

Tahapan ketiga yaitu membangun evangelism yang terdiri dari: (a) taking the word to the market – situs web perusahaan menyediakan fasilitas “ Tell Friends ” yang

Adapun gambaran perilaku maladaptive seperti penerimaan yang masih rendah, merasa diri tidak dapat mandiri seperti sedia kala karena sebagian kondisi tubuh sudah tidak