• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2021

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2021"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

TAHUN 2021

KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA RI KANTOR WILAYAH JAWA BARAT

KANTOR IMIGRASI KELAS I TPI BANDUNG

(2)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan limpahan Karunia- Nya Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung telah berhasil menyusun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2021. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2021 diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas tentang kinerja yang dilakukan oleh Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung Tahun 2021 dan hubungannya dengan pelaksanaan tahun sebelumnya.

Secara detail Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2021 merupakan hasil pengukuran kinerja kegiatan dan capaian sasaran sehingga menggambarkan kinerja yang telah dilakukan dan sejauh mana efisiensi dan efektifitas pemanfaatan dana, sumber daya manusia, sarana pendukung lainnya berikut nilai capaian output dan outcomenya.

Suatu tata pemerintah yang baik membutuhkan adanya penerapan prinsip-prinsip transparansi dan akuntabilitas. Sebagai perwujudan penerapan kedua prinsip tersebut Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung telah menerapkan sistem Kinerja Instansi Pemerintah yang bermuara pada Laporan Kinerja sebagai cermin kinerja yang diwujudkan pada periode tahun tertentu. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) menyajikan data capaian kinerja yang telah diwujudkan selama Tahun 2021 yang mencatat pencapaian sasaran dari pelaksanaan tugas dan fungsi disamping juga mencatat beberapa ketidakberhasilan.

Di masa mendatang Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung akan melakukan berbagai langkah untuk lebih menyempurnakan pelaporan ini agar prinsip transparansi dan akuntabilitas yang ingin kita wujudkan bersama dapat tercapai dan pada akhirnya dapat menciptakan good govermance dilingkungan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung pada khususnya dan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat pada umumnya.

Semoga Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung ini dapat memberikan manfaat kepada seluruh jajaran organisasi dalam melakukan berbagai langkah perbaikan yang diperlukan guna meningkatkan kinerja dimasa mendatang.

Bandung, 05 Januari 2022

Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung

Arief Hazairin Satoto

NIP. 19830530 200112 1 001

(3)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... 1.

DAFTAT ISI ... 2.

IKHTISAR EKSEKUTIF ... 3.

BAB I PENDAHULUAN ... 5

A. Latar Belakang ... 5

B. Maksud dan Tujuan ... 6

C. Tugas, Fungsi dan Wewenang Instansi ... 7

D. Struktur Organisasi Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung ... 12

E. Dasar Hukum ... 13

F. Sistematika Penyajian ... 13

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA ... 15

A. Rencana Strategis ... 15

B. Perjanjian Kinerja ... 16

C. Alokasi Anggaran ... 19

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ... 19

A. Capaian Kinerja Organisasi ... 21

B. Akuntabilitas Keuangan (Realisasi Anggaran) ... 25

BAB IV PENUTUP ... 29

A. Kesimpulan ... 29

B. Saran ... 30

(4)

IKHTISAR EKSEKUTIF

Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung merupakan organisasi pemerintah dalam tingkatan satuan kerja yang berada dibawah dan bertanggung jawab langsung kepada Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Barat yang merupakan bagian dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.

Terselenggaranya Good Goverment merupakan syarat utama untuk dapat mewujudkan aspirasi masyarakat dalam mencapai tujuan dan cita-citanya. Dalam rangka itu diperlukan pengembangan dan penerapan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas dan nyata sehingga penyelenggaraan organisasi pemerintah dapat dilakukan secara efektif dan efisien. Perlunya sistem pertanggungjawaban organisasi pemerintah atas segala proses tindakan-tindakan yang dibuat dalam rangka tata tertib menuju instrumen akuntabilitas kinerja. Inilah bagian terpenting untuk ditata yang pada akhirnya menjadi instrument good government. Tujuan utama penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2021 Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung adalah dalam rangka pertanggungjawaban pelaksanaan program/kegiatan dan anggaran Tahun 2021 sebagai perpanjangan tangan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia khususnya dalam melaksanakan kegiatan Penyelenggaraan Keimigrasian di Wilayah.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2021 Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung ini diharapkan dapat berperan selain sebagai alat kendali juga dapat digunakan sebagai alat penilai kualitas kerja serta pendorong demi terwujudnya pemerintah yang bersih dan berwibawa (goodgoverment).

Rencana Strategis (RENSTRA) memuat visi, misi, tujuan, sasaran, cara mencapai tujuan dan sasaran melalui kebijakan, program dan kegiatan. Selanjutnya Rencana Strategis (RENSTRA) menjadi panduan bagi Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung dalam melaksanakan program-program dan kegiatan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung selama periode tahun 2020-2024. Secara umum seluruh kegiatan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung pada tahun 2021 terlaksana sesuai dengan rencana dan berhasil dengan baik.

Untuk menunjang pelaksanaan tugas yang berpengaruh pada hasil capaian kinerja supaya terwujudnya pelayanan prima kepada masyarakat sangat penting untuk melakukan upaya pemberdayaan dan pengelolaan sumber daya manusia secara efektif yaitu dengan menata pengorganisasian dan penempatan pegawai secara tepat sesuai kebutuhan dan mengembangkan system teknologi informasi.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2021 Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung meskipun hampir sebagian besar kegiatan menunjukan indikasi positif tidak seluruh capaian outcome dapat dijabarkan. Indikasi positif tersebut dapat dilihat dari pelaksanaan kegiatan yang

(5)

telah memberikan outcome sesuai dengan rencana. Dilihat dari capaian indikator output terdapat kecenderungan yang berkesusuaian dengan rencana bahkan dalam beberapa kegiatan telah dapat mencapai sasaran kegiatan dengan baik.

Keberhasilan capaian kinerja disebabkan adanya dukungan dana yang memadai dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan stakeholder dalam setiap program dan kegiatan pada Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung sangat penting dan berpengaruh pada hasil capaian kinerja Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung.

Terkait dengan perbaikan kedepan terdapat beberapa catatan khususnya menyangkut inovasi program, pengelolaan program, peningkatan kinerja dan pengawasan. Dalam hal ini perlu peningkatan alokasi anggaran tahun 2020 – 2024 mengingat bertambahnya jumlah kegiatan serta jangkauan sasaran dalam berbagai kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung.

Demikian penyampaian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2021 Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung. Kiranya dapat bermanfaat bagi pihak-pihak terkait dengan penggunaan informasi dan data yang termuat dalam laporan ini.

(6)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Penyelenggaraan pemerintahan yang baik (Good Goverment) merupakan harapan Bangsa Indonesia karena merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dalam mencapai tujuan cita-cita bangsa. Salah satu asas penyelenggaraan Negara yang baik adalah asas akuntabilitas sebagaimana tercantum dalam Pasal 3 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari KKN. Asas Akuntabilitas adalah asas yang menentukan bahwa setiap kegiatan dan hasil akhir dari kegiatan penyelenggara negara harus dapat dipertanggung jawabkan kepada rakyat/masyarakat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi negara sesuai dengan peraturan perundang undangan yang berlaku. Dalam rangka mewujudkan akuntabilitas dalam penyelenggaraan negara. Pemerintah menetapkan Peraturan Pemerintah RI Nomor 8 Tahun 2006 Tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah. Instruksi tersebut mewajibkan setiap Instansi Pemerintah sebagai unsur penyelenggara negara untuk mempertanggung jawabkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya dalam pengelolaan sumber daya dan kebijakan yang dipercayakan kepadanya berdasarkan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP).

Sistem pengukuran kinerja yang disajikan dalam Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2021 Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung dilakukan dengan cara membandingkan antara rencana dengan realisasi secara bertingkat melelui pengukuran indikator kegiatan sampai kepada sasaran. Penentuan bobot antar indikator kegiatan, program dan kebijakan dilakukan dengan mempertimbangkan masing-masing perananya dalam mencapai sasaran sebagaimana tercantum dalam Perencanaan Strategis Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung.

Kinerja merupakan gambaran tingkat pencapaian keberhasilan/kegagalan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi instansi dalam mewujudkan visi, misi sasaran, dan tujuan organisasi. Sedangkan indikator kinerja adalah ukuran kuantitatif dan kualitatif yang menggambarkan tingkat pencapaian suatu sasaran atau tujuan yang telah ditetapkan sebagai dasar untuk menilai tingkat kinerja suatu organisasi.

(7)

Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung sebagai salah satu unsur pelaksana tugas Direktorat Jenderal Imigrasi yang bertugas memberikan pelayanan Keimigrasian kepada masyarakat. Sebagai wujud pertanggung jawaban amanat yang diberikan tersebut, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung menyusun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2021.

B. Maksud dan Tujuan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2021 Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung dibuat guna memenuhi amanat sesuai dengan Peraturan Pemerintah RI Nomor 8 Tahun 2006 Tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah dalam rangka pertanggung jawaban atas kinerja pencapaian Sasaran Strategis tahun 2021. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2021 Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung ini merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas yang berfungsi antara lain sebagai alat penilaian kinerja, wujud akuntabilitas pelaksanaan tugas, fungsi dan wujud tranparansi pertanggung jawaban kepada masyarakat serta merupakan alat kendali dan alat pemicu peningkatan kinerja. Dalam Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2021 Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung diukur atas penilaian indikator kinerja utama yang merupakan indikator keberhasilan pencapaian sasaran strategis capaian pelaksanaan program dan kegiatan beserta analisanya dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran.

Manfaat Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2021 Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung adalah untuk :

1. Sebagai wujud pertanggungjawaban pelaksanaan tugas dan fungsi organisasi Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung ;

2. Untuk mengetahui tingkat capaian kinerja Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung ;

3. Untuk bahan masukan bagi Jajaran Pimpinan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat, Direktorat Jenderal Imigrasi dan Kementerian Hukum dan HAM RI dalam menentukan kebijakan strategis pada masa mendatang.

C. Tugas, Fungsi dan Wewenang Instansi

Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung adalah salah satu Unit Pelaksana Teknis yang berada di bawah Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat. Mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas pokok dan fungsi Kementerian Hukum dan HAM Wilayah Jawa Barat

(8)

Berdasarkan Keputusan Menteri Kehakiman RI Nomor : M.03.PR07.04 Tahun 1991 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Imigrasi mempunyai tugas dan fungsi sebagai berikut :

1. Melaksanakan tugas Keimigrasian dibidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian ; 2. Melaksanakan tugas Keimigrasian dibidang Lalu Lintas Keimigrasian ;

3. Melaksanakan tugas Keimigrasian dibidang Izin Tinggal dan Status Keimigrasian ; 4. Melaksanakan tugas Keimigrasian dibidang Intelijen dan Penindakan Keimigrasian.

Berdasarkan Keputusan Menteri Kehakiman RI Nomor : M.03.PR.07.04 Tahun 1991 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Imigrasi mempunyai tugas dan fungsi dari Departemen Hukum dan HAM RI di bidang keimigrasian di wilayah bersangkutan. Untuk menyelenggarakan tugas tersebut, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung mempunyai fungsi masing-masing seksi memiliki tugas dan fungsi yang berbeda-beda sebagai berikut :

Tugas Fungsi

Bagian Tata Usaha  Melakukan urusan tata Usaha dan urusan rumah tangga Kantor

 Menyusun rencana kerja Sub Bagian Tata Usaha

 Menghimpun pendistribusian, pengelolaan arus surat menyurat dengan sistem kartu kendali untuk memperlancar penerimaan informasi ;

 Mengumpulkan kearsipan surat masuk dan dokumen kantor ;

 Menyelenggarakan dan mengatur administrasi pemeliharaan kendaraan dinas ;

 Mengomplasikan pemeliharaan alat perlengkapan kantor, gedung kantor, rumah dinas serta pemeliharaan pemakaian telepon, listrik air dan kebersihan ruangan ;

 Memeriksa berkas tagihan pemeliharaan kantor, gedung kantor, rumah dinas dan biaya tanggungan listrik dan telepon ;

 Menghimpun usulan pelaksanaan penghapusan alat perlengkapan kantor dan kendaraan dinas ;

 Menghimpun pembuatan daftar gaji pegawai ;

 Menghitung dan menyelenggarakan pengurusan perjalanan dinas ;

 Menghimpun pelaksanaan pengamanan di lingkungan kantor ;

 Menyusun konsep surat tanggapan yang berkaitan dengan anggaran rutin dan pembangunan.

 Menganalisa data kepegawaian dan usul-usul formasi pegawai sebagai bahan usul untuk mengikuti

(9)

pendidikan, pelatihan Pra jabatan dan ujian dinas tingkat I dan tingkat II ;

 Menyusun usulan pemberian penghargaan, tanda penghormatan dan Kartu Pegawai bagi CPNS yang telah diangkat menjadi PNS, permintaan pengujian kesehatan dan penyusunan DUK ;

 Membuat pengusulan kenaikan pangkat pengusulan pengangkatan dalam jabatan Struktural, penindahan pegawai, pemberhentian dan pensiun

 Melakukan monitoring pelaksanaan SKP, Jurnal Harian dan PPKP

Melakukan rekapitulasi Capaian Kinerja Pegawai.

Seksi Lalu Lintas Keimigrasian  Melakukan pengecekan kelengkapan berkas permohonan DPRI

 Melakukan pengawasan terhadap staf, loket castemer service, loket informasi, foto, wawancara, pencetakan paspor dan loket penyerahan paspor.

 Memberikan pertimbangan keputusan dalam hal pemberian ijin bertolak ataupun ditolak beberangkatannya bagi yang secara otomatis diarahkan oleh system maupunn yang diarahkan petugas pemeriksa keimigrasian ;

 Memeriksa hasil laporan bulanan statistik lintas Batas dan laporan bulanan pengeluaran paspor ;

 Menandatangani laporan penggunaan Visa On Arrival ;

Melakukan koordinasi eksternal dengan pihak otoritas bandara dan instansi terkait pada Lingkungan Bandara Husein Sastranegara Bandung.

Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian

 Menyusun rencana kerja Seksi Wasdakim

 Menerima berkas-berkas permohonan perizinan Keimigrasian dari Seksi lain untuk diteliti ;

 Menerima dan meneliti kebenaran informasi dan data orang asig yang berada di wilayah kerja ;

 Melakukan pendataan Keimigrassian terhadap orang asing yang berada di wilayah kerja ;

 Menata dan memelihara dokumen, arsip orang asing yang sudah didata ;

 Melakukan pemeriksaan kelengkapan serta kebenaran surat identitas diri, status sipil dan mencocokkan dengan daftar cegah dan tangkal atas setiap permohonan perizinan keimigrasian orang asing ;

 Melakukan pengawasan keimigrasian dan intelijen keimigrasian ;

 Melakukan operasi gabungan bersama dengan anggota tim pengawasan orang asing ;

 Melakukan penyidikan keimigrasian sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku ;

(10)

 Melakukan pengamanan terhadap ilegal imigran atau pengungsi di wilayah kerja ;

 Melakukan pemeriksaan terhadap setiap pelanggaran keimigrasian ;

 Melaksanakan detensi bagi orang asing yang melanggar ketentuan keimigrasian ;

 Melakukan tindakan administratif keimigrasian bagi orang asing yang melanggar ketentuan keimgrasian ;

 Melakukan pengawasan melekat terhadap seksi lain di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung ;

 Melakukan evaluasi kegiatan setiap tri wulan ;

Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan.

Seksi Ijin Tinggal dan Status Keimigrasian

 Membuat rencana kerja tahunan pada seksi Statuskim

;

 Memeriksa dan meneliti berkas permohonan KITAS baru, Perpanjangan KITAS dan Duplikat KITAS ;

 Memeriksa dan meneliti berkas permohonan KITAP, Duplikat KITAP dan perpanjangan KITAP ;

 Memeriksa dan meneliti permohonan perpanjangan ITK dan VOA ;

 Memeriksa dan meneliti permohonan MERP (Multiple Reentry Permit) ;

 Memeriksa dan meneliti permohonan Perubahan Kewarganegaraan ;

 Memeriksa den meneliti permohonan alih status ITK ke ITAS ;

 Memeriksa dan meneliti permohonan alih status ITAS ke ITAP ;

 Memeriksa dan meneliti permohonan alih sponsor ;

 Memeriksa dan meneliti permohonan alih/rangkap jabatan ;

 Memeriksa, menelaah dan mewawancara terhadap orang asing yang mengajukan SKIM (Surat Keterangan Keimigrasian) ;

 Memeriksa dan memberikan pemberian kewarganegaraan terbatas (AFFIDAVIT) ;

 Melakukan, mengesahkan penilaian pelaksanaan pekerjaan bawahan ;

 Melaksanakan tugas lainnya yang diperintahkan oleh atasan.

Seksi Teknologi Informasi dan

Komunikasi Keimigrasian  Menyusun rencana program kerja seksi Infokim ;

 Menandatangani Exit Permit Only ;

 Menandatangani mutasi alamat ;

 Menandatangani surat keluar ;

 Melaksanakan digitalisasi file ;

Pemusnahan arsip subtantif.

(11)

1

97

5 0

20 40 60 80 100 120

Golongan IV Golongan III Golongan II

Tabel 1.1

Komposisi Pegawai Menurut Golongan

Tabel 1.2

Jenjang Pendidikan Pegawai Kantor Imigrasi Kelas I TPIBandung

No Jenjang Pendidikan Jumlah Orang

1. S2 8

2. S1 60

3. D4 6

4. D3 4

5. SMA 25

6. SD -

Gambar 1.3

Rincian pegawai berdasarkan penempatan tugas

11 9

82 1

Pegawai ULP 11 orang Pegawai Bandara 9 orang Pegawai Kanim 90 orang Pegawai LTSA 1 orang

(12)

Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kehakiman dan HAM RI Nomor : M.05-PR.07.04 Tahun 2002 Tanggal 25 September 2002 Perihal Wilayah Kerja Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung meliputi :

1. Kota Bandung ; 2. Kabupaten Bandung ; 3. Kabupaten Subang ; 4. Kabupaten Sumedang ; 5. Kota Cimahi ;

6. Kabupaten Bandung Barat (Pemekaran dari Kabupaten Bandung).

Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung juga memiliki Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) yaitu Tempat Pemeriksaan Imigrasi Bandara Internasional Husein Sastranegara.

Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung juga memiliki Unit Layanan Paspor (ULP) di Miko Mall Jalan KH. Wahid Hasyim No.599 Kopo Bihbul Bandung untuk memecah kepadatan pelayanan paspor di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung Jalan Surapati No. 82 Bandung.

(13)

D. Struktur Organisasi

Kepala Sub. Bagian Tata Usaha

M. Agus Irianto NIP. 19670808 199403 1002

Kaur Kepegawaian Ermawansyah NIP. 19710716 199203 1001

Kaur keuangan Tatang Kusdinar NIP. 19661129 199103 1

001

Kaur Umum Emil Malik NIP. 19780912 200112 1 001

Kepala Seksi Lalu Lintas Keimigrasian

Daud Satrya Bhirawa NIP. 19830417 200212 1 001

Kepala Seksi Izin Tinggal dan Status Keimigrasian M. Novrian Jaya NIP. 19811120 200112 1 003

Kepala Seksi Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian

Gieta Rahayu Pimandari NIP. 19770106 200002 2 001

Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Mangatur Hadi Putra NIP. 19870620 200604 1 001

Kasubsi Pelayanan Dokumen Perjalanan

M. Tyas Adhitya Hendra NIP. 19891128 200912 1 004

Kasubsi Izin Tinggal Keimigrasian

Christine I.A. Sompotan NIP. 19860322 200912 2 006

Subseksi Pemeriksaan Keimigrasisan

Saiful Basir NIP. 19880324 201012 1 004

Kasubsi Status Keimigrasisan

Irvin Riko Saptony NIP. 19810829 200112 1 002

Subseksi Teknologi Informasi Keimigrasian

Wahyu Purwanto NIP. 19860507 200501 1 001

Subseksi Informasi Dan Komunikasi Keimigrasian Rahayu Chandra Pratiwi NIP. 19780403 200212 2 001

Subseksi Intelijen Keimigrasian

Bhimsa Sanlito S.P NIP. 19920907 201012 1 002

Subseksi Penindakan Keimigrasian Iqbal Hakim Barus NIP. 19891009 200912 1 003

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL Kepala Kantor Imigrasi

Kelas I TPI Bandung Arief Hazairin Satoto NIP. 19830530 200112 1 001

(14)

E. Dasar Hukum :

1. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 Tentang Perbendaharaan Negara :

2. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2014 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional ;

3. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 Tentang Pelaporan Keuangan Dan Kinerja Instansi Pemerintah ;

4. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 Tentang Sistem Akuntanbilitas Kinerja Instansi Pemerintah ;

5. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Organisasi Dan Tata Kerja Kantor Wilayah Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia ;

6. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 Tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja Dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ;

7. Peraturan Menteri Hukum Dan HAM RI Nomor 7 Tahun 2015 Tentang Rencana Strategis Kementerian Hukum Dan HAM Tahun 2015 – 2019.

8. Keputusan Menteri Hukum Dan HAM RI Nomor : M.HH-04.PR.03.01 Tahun 2015 Tentang Pedoman Penyusunan Laporan Jinerja di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.

F. Sistematika Penyajian

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2021 Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung Tahun 2021 diukur dan dinilai berdasarkan Perjanjian Kinerja Tahun 2021 sebagai tolak ukur keberhasilan tahunan organisasi. Perjanjian Kinerja merupakan penjabaran Rencana Strategis (Renstra) Kementerian Hukum Dan HAM RI Tahun 2020 -2024.

(15)

Analisis atas capaian kinerja terhadap rencana Kinerja Tahun 2021 memungkinkan dilakukannya identifikasi atas sejumlah celah kinerja (Performance gap) sebagai masukan bagi perbaikan kinerja di masa mendatang. Dengan pola pikir seperti ini, Sistemetika Penyajian Laporan Kinerja Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung Tahun 2021 dapat diilustrasikan sebagai berikut :

BAB I •PENDAHULUAN

BAB II

•PERENCANAAN KINERJA

•PERJANJIAN KINERJA

BAB III •AKUNTABILITAS KINERJA

BAB IV •PENUTUP

(16)

BAB II

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

A. Rencana Strategis

Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Nomor : XI/MPR/1998 Tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme serta Intruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 1999 Tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi (AKIP) disertai Preaturan Presiden RI Nomor 29 Tahun 2014 Tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, telah mengamanatkan dan mewajibkan semua instansi termasuk Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung untuk mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas, fungsi dan peranannya dalam pengelolaan anggaran dan kebijakan yang diamanatkan berdasarkan perencanaan strategis yang telah ditetapkan.

Sesuai dengan Rencana strategis Direktorat Jenderal Imigrasi tahun 2020– 2024 ditetapkan visi, misi, moto, dan janji layanan yang harus dipedomani oleh Unit Pelaksana Teknis termasuk Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya adalah sebagai berikut :

1. Visi, misi, moto dan janji layanan

Visi dan misi dari Direktorat Jenderal Imigrasi perlu dipedomani oleh seluruh Unit Pelaksana Teknis termasuk Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung yaitu :

Visi : Masyarakat memperoleh kepastian hukum Misi : Melindungi hak asasi manusia

Motto : Melayani dengan tulus

Janji layanan : 1. Kepastian persyaratan 2. Kepastian biaya

3. Kepastian waktu penyelesaian

(17)

2. Tata Nilai

Tata nilai yang memberi arah bagi seluruh pegawai dalam bersikap dan berperilaku ketika menjalankan tugas dan fungsinya. Tata nilai tersebut juga akan menyatukan hati dan pikiran dalam usaha mewujudkan seluruh program yang telah direncanakan. Untuk itu Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung telah mengidentifikasi tata nilai yang harus dimiliki oleh setiap pegawai (Personal values) diterapkan dalam melaksanakan pengelolaan proses pelayanan prima (process values) dan dikembangkan oleh setiap pimpinan unit kerja (leadership values). Tata nilai tersebut antara lain:

a. Profesional

Aparat Kementerian Hukum dan HAM adalah aparat yang bekerja keras untuk mencapai tujuan menguasai bidangnya sesuai dengan kemampuan, jujur dan bijaksana dalam mengatasi hambatan dan kendala serta melaksanakan pekerjaan sebaik mungkin.

b. Akuntabel

Setiap kegiatan dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat sesuai dengan ketentuan atau peraturan yang berlaku dan menjamin mencegah terjadinya penyelewengan dan penyalahgunaan kekuasaan.

c. Sinergi

Komitmen untuk membangun koordinasi internal yang aktif dan produktif dengan para pemangku kepentingan. Sinergi diwujudkan dengan perilaku saling percaya dan menghormati, mengedepankan musyawarah, kerjasama yang harmonis untuk menemukan dan melaksanakan solusi yang terbaik.

d. Transparan

Kementerian Hukum dan HAM menjamin akses atau kebebasan bagi setiap orang untuk memperoleh informasi tentang penyelenggaraan pemerintahan yakni informasi tentang kebijakan, proses pembuatan dan pelaksanaannya serta hasil-hasil yang dicapai.

e. Inovatif

Kementerian Hukum dan HAM mendukung kreatifitas dan mengembangkan inisiatif untuk selalu melakukan pembaharuan dalam setiap aktivitas penyelenggaraan pemerintahan.

B. Perjanjian Kinerja

Perjanjian Kinerja Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung merupakan tekad dan janji rencana kinerja yang akan dicapai dalam 1 (satu) tahun dibuat oleh Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung sebagai pihak yang menerima amanah/tanggungjawab dengan Kepala Divisi Imigrasi Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat sebagai pihak yang memberikan

(18)

amanah/tanggungjawab. Dengan demikian perjanjian kinerja ini merupakan suatu janji kinerja yang akan diwujudkan oleh seorang pejabat penerima amanah kepada atasannya langsung. Berikut akan diuraikan target kinerja tahun 2021 sesuai dengan indikator setiap sasaran serta kegiatan yang dilakukan dalam upaya mencapai target kinerja yang telah ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja tahun 2021 :

Tabel 2.1.

Perjanjian Kinerja Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung Tahun 2020

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target

(1) (2) (3) (4)

1. Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarkat Terhadap Layanan Publik Bidang Hukum

3,15

2. Ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI

Indeks Pengamanan Keimigrasian 3,11

3. Membangun budaya kerja yang berorientasi kinerja organisasi yang berintegritas, efekt dan efisien

Nilai Reformasi Birokrasi 82,0 Nilai Akuntabilitas Kinerja 88,0

No. Sasaran Program Indikator Kinerja Program Target

(1) (2) (3) (4)

1. Meningkatkan Kepuasan Masyarakat atas Layanan Keimigrasian

Indeks Kepuasan Masyarkat Terhadap Layanan Keimigrasian

3,15

2. Meningkatnya Stabilitas Keamanan melalui Pencegahan, Pengawasan, dan Penindakan Keimigrasian

Indeks Pengamanan Keimigrasian 3,11

3. Mewujudkan Tata Kelola Hukum dari Pemerintahan yang Efektif dan Efisien di Lingkungan Kementererian Hukum dan HAM dengan Mengoptimalkan kualitas Layanan Berbasis TI

Persentase Satuan Kerja yang Nilai AKIP minimal “BB”

92%

Persentase Satuan Kerja yang nilai capaian RB minimal 90

92%

(19)

No. Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Kegiatan Target

(1) (2) (3) (4)

1. Meningkatnya kualitas pelaksanaan tugas dan fungsi keimigrasian di Wilayah

1. Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Keimigrasian di Wilayah

3,15

2. Indeks Kepuasan Internal di Wilayah

3,11 3. Indeks Pengamanan Keimigrasian

di Wilayah

3,11

Kegiatan Anggaran Realisasi

Program Pelayanan dan Penegakan Hukum Rp. 5,811,368,000,- Rp. 2,842,662,518,- Penyelenggaraan Fungsi Pengkoordinasian,

Pelayanan dan Penegakan Hukum Keimigrasian di Wilayah

Rp. 5,811,368,000,- Rp. 2,842,662,518,-

Program Dukungan Manajemen Rp. 13,634,676,000,- Rp. 12,828,690,097,- Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya

UPT Imigrasi

Rp. 13,634,676,000,- Rp. 12,828,690,097,-

Total Rp. 19,446,044,000,- Rp. 15,671,352,615,-

No. Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Target

1

Penyelenggaraan Fungsi

Pengkoordinasian, Pelayanan dan Penegakan Hukum Keimirasian di Wilayah

Koordinasi 6 Kegiatan

2

Penyelenggaraan Fungsi

Pengkoordinasian, Pelayanan dan Penegakan Hukum Keimirasian di Wilayah

Pelayanan Publik Kepada Masyarakat

132146 Orang

(20)

3

Penyelenggaraan Fungsi

Pengkoordinasian, Pelayanan dan Penegakan Hukum Keimirasian di Wilayah

Operasi Bidang Keamanan 58 Operasi

4

Penyelenggaraan Fungsi

Pengkoordinasian, Pelayanan dan Penegakan Hukum Keimirasian di Wilayah

Pengawasan dan Pengendalian Masyarakat

333382 Orang

5 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Imigrasi

Layanan Perkantoran 1 Layanan

6 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Imigrasi

Layanan Perencanaan dan Penganggaran Internal

1 Layanan

7 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Imigrasi

Layanan Umum 1 Layanan

8

Dukungan Manajemen dan

Teknis Lainnya UPT Imigrasi Layanan Sarana Internal 75 Unit

9

Dukungan Manajemen dan

Teknis Lainnya UPT Imigrasi Layanan SDM 113 Orang

10

Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Imigrasi

Layanan Organisasi dan Tata Kelola Internal

1 Layanan

11

Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Imigrasi

Layanan Monitoring dan Evaluasi Internal

1 Laporan

C. Alokasi Anggaran

Pelaksanaan program dan kegiatan pada Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung sesuai dengan DIPA Tahun Anggaran 2021 memperoleh dukungan anggaran sebesar Rp.19.446.044.000,-.

(21)

Tabel 2.2.

Alokasi Anggaran Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung Tahun 2021

Program/Kegiatan Belanja Pegawai Belanja Barang Belanja Modal Jumlah Program Peningkatan Pelayanan Dan Penegakan Hukum Keimigrasian

Penyelenggaraan Keimigrasian di

Wilayah

Rp Rp Rp Rp

6.858.619.000,- 12.077.975.000,- 509.450.000,- 19.446.044.000,-

(22)

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

A. Capaian Kinerja Organisasi

Kinerja (performance) adalah gambaran mengenai tingkat pencapaian pelaksanaan suatu kegiatan/program/kebijakan/dalam mewujudkan sasaran, tujuan, misi dan visi organisasi yang tertuang dalam strategic planning suatu organisasi. Istilah kinerja sering digunakan untuk menyebut prestasi atau tingkat keberhasilan yang telah ditetapkan. Kriteria keberhasilan ini berupa tujuan- tujuan atau target-target tertentu yang hendak dicapai. Tanpa ada tujuan atau target kinerja seseorang atau organisasi tidak mungkin dapat diketahui karena tidak ada tolak ukurnya.

Sedangkan pengukuran kinerja (performance measurement) adalah suatu metode atau alat yang digunakan untuk mencatat dan menilai pencapaian pelaksanaan kegiatan berdasarkan tujuan, sasaran dan strategi sehingga dapat diketahui kemajuan organisasi serta meningkatkan kualitas pengambilan keputusan dan akuntabilitas. Untuk itu diperlukan kinerja yang jelas, dapat dihitung, diukur dan dapat digunakan sebagai dasar untuk menilai tingkat kinerja yang baik.

Pengukuran capaian kinerja Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung dilakukan dengan cara membandingkan antara target (rencana) dan realisasi kinerja pada masing-masing sasaran kegiatan.

Pencatatan dan pengukuran kinerja dilakukan pada aspek kinerja keuangan dan non keuangan sebagai 21ystem21or untuk mengukur keberhasilan suatu organisasi yang terintegrasi dalam 21ystem manajemen organisasi.

Berdasarkan hasil pengukuran kinerja Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung dengan perincian sebagai berikut :

Tabel 3.1.

Capaian Kinerja Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung Tahun Anggaran 2021

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama

Target Capaian Persentasi (%)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Memastikan pelayanan publik di bidang hukum sesuai dengan asas penyelenggaraan

Indeks Kepuasan Masyarkat Terhadap Layanan Publik Bidang

3,15

(23)

pelayanan publik Hukum 2. Ikut berperan serta dalam

menjaga stabilitas keamanan dan kedaulatan NKRI

Indeks Pengamanan Keimigrasian

3,11

3. Membangun budaya kerja yang berorientasi kinerja organisasi yang berintegritas, efekt dan efisien

Nilai Reformasi Birokrasi

82,0

Nilai Akuntabilitas Kinerja

88,0

No. Sasaran Program Indikator Kinerja Program

Target Capaian Persentasi (%)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Meningkatkan Kepuasan Masyarakat atas Layanan Keimigrasian

Indeks Kepuasan Masyarkat Terhadap Layanan Keimigrasian

3,15

2. Meningkatnya Stabilitas Keamanan melalui

Pencegahan, Pengawasan, dan Penindakan Keimigrasian

Indeks Pengamanan Keimigrasian

3,11

3. Mewujudkan Tata Kelola Hukum dari Pemerintahan yang Efektif dan Efisien di Lingkungan Kementererian Hukum dan HAM dengan Mengoptimalkan kualitas Layanan Berbasis TI

Persentase Satuan Kerja yang Nilai AKIP minimal

“BB”

92%

Persentase Satuan Kerja yang nilai capaian RB minimal 90

92%

No. Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Kegiatan

Target Capaian Persentasi (%)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Meningkatnya kualitas pelaksanaan tugas dan fungsi keimigrasian di Wilayah

4. Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan

Keimigrasian di Wilayah

3,15

(24)

5. Indeks Kepuasan Internal di Wilayah

3,11 6. Indeks Pengamanan

Keimigrasian di Wilayah

3,11

Kegiatan Anggaran Realisasi Persentasi (%)

Program Pelayanan dan Penegakan Hukum

Rp. 5,811,368,000,- Rp. 3.210.543.218,- 55,25

Penyelenggaraan Fungsi Pengkoordinasian, Pelayanan dan Penegakan Hukum Keimigrasian di Wilayah

Rp. 5,811,368,000,- Rp. 3.210.543.218,- 55,25

Program Dukungan Manajemen

Rp. 13,634,676,000,- Rp. 13.334.258.763,- 97,80

Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Imigrasi

Rp. 13,634,676,000,- Rp. 13.334.258.763,- 97,80

Total Rp. 19,446,044,000,- Rp. 16.463.574.981,- 85,08

No. Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Target Capaian Persentasi (%)

1

Penyelenggaraan Fungsi Pengkoordinasian, Pelayanan dan Penegakan Hukum Keimirasian di Wilayah

Koordinasi 6 Kegiatan 6 Kegiatan 100

2 Penyelenggaraan Fungsi Pelayanan Publik 132.146 33.557 25,39

(25)

Pengkoordinasian, Pelayanan dan Penegakan Hukum Keimirasian di Wilayah

Kepada Masyarakat

Orang Orang

3

Penyelenggaraan Fungsi Pengkoordinasian, Pelayanan dan Penegakan Hukum Keimirasian di Wilayah

Operasi Bidang Keamanan

58 Operasi

203 Operasi

350

4

Penyelenggaraan Fungsi Pengkoordinasian, Pelayanan dan Penegakan Hukum Keimirasian di Wilayah

Pengawasan dan Pengendalian Masyarakat

333.382

Orang 279 Orang 0,12

5

Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Imigrasi

Layanan Perkantoran

1 Layanan 1 Layanan 100

6

Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Imigrasi

Layanan

Perencanaan dan Penganggaran Internal

1 Layanan 1 Layanan 100

7

Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Imigrasi

Layanan Umum 1 Layanan 1 Layanan 100

8 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT

Layanan Sarana

Internal 75 Unit 77 Unit 102,6

(26)

Imigrasi

9

Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT

Imigrasi

Layanan SDM 113 Orang 113 Orang 100

10

Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Imigrasi

Layanan Organisasi dan Tata Kelola Internal

1 Layanan 1 Layanan 100

11

Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Imigrasi

Layanan Monitoring dan Evaluasi Internal

1 Laporan 1 Laporan 100

B. Akuntabilitas Kinerja Keuangan (Realisasi Anggaran)

Pelaksanaan kegiatan pada Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung Tahun 2021 dibiayai dari dana APBN sesuai dengan DIPA Nomor : DIPA Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung Nomor : DIPA-013.06.2.407958/2021 Tanggal 23 November 2020 Realisasi anggaran belanja sampai dengan tanggal 31 Desember 2021 sebesar Rp 16.463.574.981,- atau 85,08% dengan uraian sebagai berikut :

Tabel 3.2.

Realisasi Anggaran No. Sasaran Kegiatan Indikator

Kinerja Pagu (Rp) Realisasi (Rp) Persentase (100%)

1

Penyelenggaraan Fungsi

Pengkoordinasian, Pelayanan dan

Koordinasi 218.800.000 136.825.035 62,53

(27)

Penegakan Hukum Keimirasian di Wilayah

2

Penyelenggaraan Fungsi

Pengkoordinasian, Pelayanan dan Penegakan Hukum Keimirasian di Wilayah

Pelayanan Publik Kepada Masyarakat

4.062.673.000 2.091.058.466 51,47

3

Penyelenggaraan Fungsi

Pengkoordinasian, Pelayanan dan Penegakan Hukum Keimirasian di Wilayah

Operasi Bidang Keamanan

608.370.000 553.719.658 91,02

4

Penyelenggaraan Fungsi

Pengkoordinasian, Pelayanan dan Penegakan Hukum Keimirasian di Wilayah

Pengawasan dan

Pengendalian Masyarakat

921.525.000 428.940.059 46,55

5 Dukungan Manajemen dan

Layanan

Perkantoran 12.050.359.000 11.877.135.593 99,24

(28)

Teknis Lainnya UPT Imigrasi

6

Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Imigrasi

Layanan Perencanaan dan

Penganggaran Internal

119.786.000 95.700.962 79,89

7

Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Imigrasi

Layanan Umum

619.986.000 524.043.688 84,53

8

Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Imigrasi

Layanan Sarana Internal

509.450.000 492.331.000 96,64

9

Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Imigrasi

Layanan SDM 249.759.000 203.282.954 81,39

10

Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT Imigrasi

Layanan Organisasi dan Tata Kelola Internal

37.161.000 19.812.566 53,32

11

Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya UPT

Layanan Monitoring dan Evaluasi

48.175.000 40.725.000

84,54

(29)

Imigrasi Internal

Perbandingan antara Realisasi Anggaran serta Capaian Anggaran Tahun 2019 dan Tahun 2020 adalah sebagai berikut :

Tabel 3.3

Realisasi Anggaran Tahun 2020 dan Tahun 2021

Tahun Anggaran Program Kegiatan Pagu (Rp) Ralisasi (RP) Realisasi (%)

2020

Peningkatan

Pelayanan dan Penegakkan Hukum Keimigrasian

19.738.897.000 17.348.480.618 87,89

2021

Penyelenggaraan Fungsi

Pengkoordinasian, Pelayanan dan Penegakan Hukum Keimigrasian di Wilayah

19.446.044.000 16.544.801.981 85,08%

(30)

BAB IV

PENUTUP A. Kesimpulan

Demikianlah uraian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2021 Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung sebagai perwujudan pertanggungjawaban serta dalam rangka memenuhi Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 Tentang Penyelenggaraan Negara yang bersih dari korupsi, kolusi dan nepotisme serta Intruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 1999 Tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) dan Peraturan Presiden RI Nomor 29 Tahun 2014 Tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, termasuk Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung untuk mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas, fungsi dan peranannya dalam pengelolaan anggaran dan kebijakan yang diamanatkan berdasarkan perencanaan strategis yang telah ditetapkan.

Keberhasilan pencapaian Visi, Misi dan Tujuan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung yang telah ditetapkan bukan hanya dikukur semata-mata dari pencapaian indikator kinerja secara normatif ditunjukan dalam angka-angka akan tetapi yang paling penting adalah konsistensi sikap mental, disiplin dan keikhlasan seluruh aparatur dalam melaksanakan kebijaksanaan untuk meningkatkan kinerja berdasarkan nilai-nilai kesederhanaan, akuntabilitas dan transparansi, serta peran aktif masyarakat dan semua pihak sesuai fungsi masing-masing.

Pencapaian sasaran kinerja pada Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung pada Tahun 2021 sebesar Rp. 16.544.801.981,- atau sebesar 85,08% dengan memperhitungkan target sebesar 100%

dari pagu anggaran. Penyerapan yang tidak maksimal diakibatkan adanya pembatasan penggunaan Maksimum Pencairan (MP) PNBP sebesear Rp.2.795.685.000,-.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2021 Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung diharapkan selain untuk memenuhi kewajiban akuntabilitas, dapat juga bermanfaat, baik

(31)

penyusunan perencanaan program sekaligus menjadi sumber informasi dalam pengambilan keputusan guna peningkatan kinerja Direktorat Jenderal Imigrasi.

B. Saran/Rencana Tahun Yang Akan Datang Saran

Diharapkan dalam tahun mendatang maisng-masing seksi dalam melaksanakan kegiatan dapat disesuaikan dengan rencana kegiatan yang telah ditetapkan dan menyesuaikan dengan anggaran yang ada disetiap seksinya. Struktur anggaran dibuat sesuai kegiatan yang akan dilaksanakan dan diukur dengan akurat agar dapat dijalankan sesuai program untuk mengurangi revisi anggaran dan mempercepat penyerapan.

Rencana tahun yang akan datang

Rencana kegiatan dan anggaran yang akan ditetapkan untuk tahun mendatang diharapkan dapat memenuhi sasaran secara optimal dan memenuhi target kinerja yang telah ditetapkan serta mengurangi devisit anggaran.

Referensi

Dokumen terkait

25% dari kinerja kegiatan koordinasi dan penyusunan rencana anggaran daerah + 25% kinerja kegiatan koordinasi dan penyusunan perbendaharaan daerah + 25% kinerja

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat dan karuniaNya sehingga Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Bagian Hukum Setda Kabupaten Rote Ndao

Maksud penyampaian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Maluku Tahun 2021 adalah untuk memberikan gambaran kepada

a) Sidokkes Polresta Jambi adalah unsur pendukung yang berada dibawah Kapolresta Jambi. b) Sidokkes Polresta Jambi bertugas melaksanakan pelayanan kedokteran

Berdasarkan tabel di atas dan reviu Renstra Inspektorat Daerah Kabupaten Sidoarjo tahun 2021, dapat disampaikan bahwa realisasi masing-masing indikator sasaran

Dengan berpedoman pada Undang-undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2013 tentang Perubahan atas Undang-undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan serta

Dalam rangka pelaksanaan Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP), Kantor Imigrasi Kelas I TPI Makassar sebagai perpanjangan

Pencapaian kinerja yang sesuai target, melebihi target ataupun dibawah target yang telah ditetapkan, tidak terlepas dari perencanaan yang dilakukan mulai dari