MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA TENTANG PROSES PRODUKSI PADI
MELALUI MEDIA GAMBAR SERI DI SEKOLAH DASAR
(Penelitian Tindakan Kelas pada Pembelajaran IPS di Kelas IV SD Negeri Sidareja 01 Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap)
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Oleh Wiwit Saktiani
0903565
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA TENTANG PROSES PRODUKSI PADI
MELALUI MEDIA GAMBAR SERI DI SEKOLAH DASAR
(Penelitian Tindakan Kelas pada Pembelajaran IPS di Kelas IV SD Negeri Sidareja 01 Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap)
Oleh Wiwit Saktiani
Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
© Wiwit Saktiani 2013 Universitas Pendidikan Indonesia
WIWIT SAKTIANI
MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA TENTANG PROSES PRODUKSI PADI
MELALUI MEDIA GAMBAR SERI DI SEKOLAH DASAR
(Penelitian Tindakan Kelas pada Pembelajaran IPS di Kelas IV SD Negeri Sidareja 01 Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap)
DISETUJUI DAN DISAHKAN OLEH PEMBIMBING :
Pembimbing I
Drs. Aan Kusdiana, M.Pd. NIP. 19551206 197502 1 001
Pembimbing II
Drs. Sumardi, M.Pd. NIP. 19570719 198403 1 001
Diketahui oleh :
Ketua Program Studi S1 PGSD UPI kampus Tasikmalaya
ABSTRAK
Meningkatkan Pemahaman Siswa tentang Prose Produksi Padi
Melalui Media Gambar Seri di Sekolah Dasar
(Penelitian Tindakan Kelas di Kelas IV SD Negeri Sidareja 01 Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap)
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... ii
UCAPAN TERIMAKASIH... iii
DAFTAR ISI ... v
DAFTAR TABEL ... vii
DAFTAR GAMBAR ... viii
DAFTAR GRAFIK ... ix
DAFTAR LAMPIRAN ... x
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar belakang ... 3
B. Identifikasi dan Rumusan Masalah ... 3
C. Tujuan Penelitian ... 4
D. Manfaat Penelitian ... 5
E. Strutur Organisasi Skripsi ... 5
BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA BERFIKIR, DAN HIPOTESIS ... 7
A. Kajian Pustaka ... 7
1. Hakekat IPS ... 7
2. Definisi Pemahaman ... 9
3. Media Pembelajaran IPS ... 9
4. Penggunaan Media Gambar Seri dalam Pembelajaran IPS di SD ... 14
5. Meteri Pembelajaran ... 17
B. Krangka Berfikir ... 20
C. Hipotesis ... 21
BAB III METODE PENELITIAN ... 22
A. Model Penelitian ... 22
v
C. Prosedur Penelitian... 24
D. Teknik Pengumpulan Data ... 25
E. Teknik Analisis Data ... 26
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 28
A. Hasil Penelitian ... 28
1. Hasil Kegiatan Orientasi ... 28
2. Perencanaan Tindakan Penelitian ... 31
3. Hasil Pelaksanaan Tindakan Penelitian ... 36
a. Hasil Tindakan Pembelajaran Siklus 1 ... 36
b. Hasil Tindakan Pembelajaran Siklus 2 ... 47
B. Pembahasan Hasil Penelitian ... 58
1. Perencanaan Pembelajaran ... 58
2. Proses Pembelajaran... 62
3. Aktifitas Belajar Siswa ... 63
4. Pemahaman Siswa ... 63
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 65
A. Kesimpulan ... 63
B. Saran ... 68
DAFTAR PUSTAKA ... 70
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 4.1 Hasil Refleksi Kegiatan Orientasi ... 30
Tabel 4.2 Hasil Evaluasi Siswa Siklus 1 ... 43
Tabel 4.3 Refleksi Tindakan Penelitian Siklus 1 ... 45
Tabel 4.4 Hasil Evaluasi Siswa Siklus 2 ... 53
vii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 3.1 Model Penelitian Tindakan Kelas Kemmis & Mc Taggart ... 23
Gambar 4.1 Gambar Seri Proses Produksi Padi ... 35
DAFTAR GRAFIK
Halaman
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Surat Keputusan Pengesahan Judul dan Pembimbing Skripsi 71
Lampiran 2 Surat Ijin dari Universitas Pendidikan Indonesia ... 72
Lampiran 3 Surat Pemberitahuan Penelitian dari Badan Kesatuan dan Politik Kabupaten Cilacap ... 73
Lampiran 4 Surat Pemberitahuan Penelitian dari Dinas Pendidikan ... 74
Lampiran 5 Surat Pemberitahuan Penelitian dari Sekolah ... 75
Lampiran 6 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus 1 ... 76
Lampiran 7 Lembar Evaluasi Siklus 1 ... 80
Lampiran 8 Lembar Observasi Perencanaan Pembelajaran Siklus 1 ... 83
Lampiran 9 Lembar Observasi Proses Pembelajaran Siklus 1 ... 86
Lampiran 10 Hasil Evaluasi Siswa pada Siklus 1 ... 88
Lampiran 11 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus 2 ... 90
Lampiran 12 Lembar Evaluasi Siklus 2 ... 94
Lampiran 13 Lembar Observasi Perencanaan Pembelajaran Siklus 2 ... 97
Lampiran 14 Lembar Observasi Proses Pembelajaran Siklus 2 ... 100
Lampiran 15 Hasil Evaluasi Siswa pada Siklus 2 ... 102
Lampiran 16 Dokumentasi ... 106
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan salah satu mata pelajaran
yang mengkaji tentang hakikat manusia sebagai makhluk sosial. Sebagai
makhluk sosial manusia saling membutuhkan satu sama lain. Kehidupan
manusia tidak dapat dipisahkan dari lingkungan, baik lingkungan alam
maunpun lingkungan sosial. Menurut Edgar Wesley dalam Sapriya et al.
(2007:3) IPS adahah ’ilmu-ilmu sosial yang disederhanakan untuk tujuan
pendidikan.’ IPS terdiri dari delapan disiplin ilmu sosial yang meliputi:
antropologi, ekonomi, geografi, sejarah, filsafat, ilmu politik, psikologi, dan
sosiologi. Obyek utama dalam pembelajaran IPS yaitu manusia, dan semua
yang berhubungan dengan manusia.
Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar sangat bermanfaat untuk siswa,
karena mengenalkan sejak dini terhadap siswa bahwa manusia hidup di
lingkungan yang terdiri dari aneka ragam lingkungan alam dan lingkungan
sosial sehingga dapat menyesuaikan diri dengan kondisi yang ada dan dapat
mempersiapkan diri untuk menjadi masyarakat sosial yang baik. Pembelajaran
IPS di Sekolah Dasar bertujuan untuk mengembangkan pengetahuan siswa
terhadap nilai-nilai, perilaku sosial dan keterampilan siswa tentang kehidupan
dalam masyarakat, bangsa, dan negara.
Setelah peneliti melakukan observasi di SD Sidareja 01, peneliti
melakukan wawancara terhadap guru, dan melihat serta mengamati proses
pembelajaran yang dilakukan. Dapat disimpulkan bahwa 1) rendahnya
kemampuan siswa dalam memahami pelajaran IPS, khususnya materi tentang
proses produksi, 2) guru kurang tepat dalam penggunaan media dan jarang
menggunakan media dalam pembelajaran, 3) fasilitas pembelajaran yang
tersedia masih kurang lengkap dan kurangnya inovasi dalam pengadaan media
pambelajaran. Sehingga siswa kurang aktif dalam pembelajaran dan siswa
sulit untuk menemukan dan mengeksplorasi pengetahuannya dalam proses
2
Kemampuan siswa dalam pembelajaran IPS pada materi kelas empat
masih kurang baik khususnya pada Standar Kompetensi; mengenal sumber
daya alam, kegiatan ekonomi dan kemajuan teknologi di lingkungan
kabupaten / kota dan provinsi, dengan Kompetensi Dasar; mengenal
perkembangan teknologi produksi komunikasi dan transportasi serta
pengalaman menggunakannya, khususnya pada indikator; menjelaskankan
pengertian produksi, menyebutkan contoh-contoh proses produksi yang ada di
sekitar, menjelaskan proses produksi padi. Nilai rata-rata siswa masih di
bawah Kriteria Ketuntasan Mimimal (KKM) yaitu 70, dan persentase
ketuntasan siswa baru mencapai 50%.
Kurangnya pemahaman siswa terhadap materi tentang proses
produksi, khususnya dalam proses produksi padi, padahal padi merupakan
bahan makanan pokok yang digunakan oleh masyarakat, khususnya
masyarakat Indonesia. Siswa sering menjumpai nasi bahkan setiap hari makan
nasi yang berasal dari padi. Proses untuk menjadi padi melewati berbagai
tahap yang cukup lama, yaitu mengolah tanah, memilih bibit yang baik,
perendaman benih, penyemaian benih, pemupukan, pemberian air,
penyiangan, pengendalian hama dan penyakit, serta panen.
Berdasarka permasalahan di atas, penulis menggunakan media gambar
seri untuk meningkatkan hasil belajar siswa tentang proses produksi padi.
Media merupakan salah satu alternatif yang dapat digunakan guru dalam
pembelajaran. Menutur Arsyad (1996:4) “media adalah komponen sumber
belajar atau wahana fisik yang mengandung materi instruksional di lingkungan
siswa yang dapat meerangsang siswa untuk belajar.” Media gambar seri merupakan media yang tediri dari sejumlah gambar yang menggambarkan
proses produksi padi. Dengan penggunakan media gambar seri, informasi
yang disampaikan dalam pembelajaran lebih bersifat konkrit, karena terdapat
gambar yang menjelaskan tentang informasi mengenai materi proses produksi
padi.
Melihat uraian di atas, maka penulis tertarik untuk mengadakan
penelitian pada permasalahan tersebut dengan menulis judul skripsi :
”Meningkatkan Pemahaman Siswa Tentang Proses Produksi Padi Melalui
Media Gambar Seri di SD pada Siswa Kelas IV SD Negeri Sidareja 01
Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap.”
B. Identifikasi dan Rumusan Masalah 1. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang, penulis mengidentifikasikan
permasalahan-permasalahan yang terjadi, yaitu:
a. Rendahnya kemampuan siswa kelas IV SD Negeri Sidareja 01
Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap dalam pembelajaran IPS,
khususnya materi tentang proses produksi padi.
b. Kegiatan pembelajaran di kelas IV SD Negeri Sidareja 01 Kecamatan
Sidareja Kabupaten Cilacap masih monoton, kurang adanya inovasi
dalam pembelajaran, karena gurujarang menggunakan media.
c. Fasilitas pembelajaran yang tersedia di SD Negeri Sidareja 01
Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap masih kurang lengkap dan
kurangnya inovasi dalam pengadaan media pambelajaran.
2. Rumusan Masalah
Rumusan permasalahan tersebut dijabarkan sebagai berikut :
a. Bagaimana perencanaan pembelajaran yang efektif dalam
meningkatkan pemahaman siswa tentang proses produksi padi melalui
media gambar seri pada siswa kelas IV SD Negeri Sidareja 01
Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap?
b. Bagaimana proses pembelajaran yang efektif dalam meningkatkan
4
gambar seri pada siswa kelas IV SD Negeri Sidareja 01 Kecamatan
Sidareja Kabupaten Cilacap?
c. Bagaimana peningkatan pemahaman siswa tentang proses produksi
padi melalui media gambar seri pada siswa kelas IV SD Negeri
Sidareja 01 Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah:
1. Mendeskripsikan perencanaan pembelajaran yang efektif dalam
meningkatkan pemahaman siswa tentang proses produksi padi melalui
media gambar seri pada siswa kelas IV SD Negeri Sidareja 01 Kecamatan
Sidareja Kabupaten Cilacap.
2. Mendeskripsikan proses pembelajaran yang efektif dalam meningkatkan
pemahaman siswa tentang proses produksi padi melalui media gambar seri
pada siswa kelas IV SD Negeri Sidareja 01 kecamatan Sidareja kabupaten
Cilacap.
3. Mendeskripsikan peningkatan pemahaman siswa tentang proses produksi
padi melalui media gambar seri pada siswa kelas IV SD Negeri Sidareja
01 Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap.
D. Manfaat Penelitian 1. Manfaat Teoritis
Secara teoritis hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan
pengembangan terhadap Ilmu Pengetahuan Sosial. Terutama pada
peningkatan hasil belajar siswa dalam pelajaran IPS khususnya tentang
b. Bagi Siswa
Dengan adanya penelitian ini kesulitan siswa dalam
pembelajaran IPS khususnya tentang proses produksi padi dapat
diatasi, kemampuan siswapun akan lebih meningkat dan siswa akan
lebih aktif dalam pembelajaran.
c. Bagi Peneliti
Hasil penelitian ini dapat bermanfaat untuk mengembangkan
kemampuan merencanakan, memilih dan menggunakan media yang
tepat dalam mengajarkan konsep IPS. Sehingga ada keyakinan bahwa
peneliti dapat membuktikan media gambar seri yang digunakan dapat
meningkatkan pemahaman siswa tentang proses produksi padi.
E. Strutur Organisasi Skripsi
Struktur organisasi skripsi disusun berdasarkan pokok-pokok pikiran
yang tercantum dalam setiap bab. Penyusunan skripsi diawali dengan cover,
lembar pengesahan, lembar pernyataan, lembar abstrak, kata pengantar,
kemudian lembar ucapan terimakasih. Selanjutnya lembaran-lembaran yang
memuat halaman setiap isi atau lembar skripsi yaitu daftar isi, daftar tabel,
daftar gambar, daftar grafik, dan daftar lampiran. Kemudian dijelaskan bab
tentang isi dari skripsi yang berisi tentang pembahasan sesuai dengan fokus
dari setiap bab, isi penelitian ini disampaikan dalam lima bab.
Bab I yaitu pendahuluan, pendahuluan terdiri dari latar belakang
penelitian, identifikasi dan perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat
penelitian, dan struktur organisasi skripsi.
Bab II merupakan kajian pustaka, kerangka pemikiran dan hipotesis
penelitian. Pada bab ini dipaparkan tentang pembahasan teori yang berkaitan
dengan permasalahan penelitian. Kemudian dipaparkan pula mengenai
kerangka pemikiran dari penelitian terhadap permasalahan, dan hipotesis
penelitian.
Bab III merupakan metode penelitian, bab ini berisi penjabaran yang
6
penelitian guna mendapatkan sumber-sumber yang berhubungan dengan
permasalahan yang dikaji. Beberapa komponen dalam bab III yaitu, model
penelitian, subjek penelitian, prosedur penelitian, teknik pengumpulan data,
dan teknik analisis data.
Bab IV merupakan hasil penelitian dan pembahasan. Bab ini
menguraikan hal-hal yang berhubungan dengan seluruh hasil penelitian yang
diperoleh penulis. Di dalamnya berisi tentang pengolahan atau analisis data
dan pembahasan atau analisis temuan. Pada bab IV ini pula, hipotesis dijawab.
Bab V adalah kesimpulan dan saran, bab ini mengemukakan tentang
kesimpulan dari penelitian yang telah dilaksanakan dan saran yang diteliti oleh
penulis beserta saran untuk masalah dalam penelitian ini.
Lembar daftar pustaka merupakan lembar selanjutnya setelah bab
tentang isi dari skripsi. Daftar pustaka memuat data-data sumber tercetak dan
elektronik yang digunakan sebagai kutipan. Peenyusunan dan penulisan daftar
pustaka disesuaikan dengan pedoman daftar pustaka yang telah ditentukan.
Lembar terakhir merupakan lampiran-lampiran. Lampiran dalam
skripsi ini terdiri dari: surat-surat penelitian dari lembaga terkait dengan
penelitian yang dilaksanakan, instrumen penelitian, hasil penelitian,
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Model Penelitian
Menurut Sugiyono (2009:2). “Metode penelitian adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu.” Dapat diartikan bahwa metode penelitian yaitu suatu cara yang dilakukan secara
ilmiah, sistematis, dan rasional dalam pengumpulan data-data yang memiliki
tujuan dan kegunaan.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah
Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Menurut Suharsini et.al. (2010:58) ”Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah penelitian tindakan (action
research) yang dilakukan dengan tujuan memperbaiki mutu praktik
pembelajaran di kelasnya.” Dengan kata lain Penelitian Tindakan Kelas merupakan penelitian yang berpusat pada kelas atau kegiatan pembelajaran
yang dilakukan di kelas. Penelitian Tindakan Kelas bertujuan untuk
memperbaiki dan meningkatkan hasil belajar siswa dan kinerja peneliti dalam
menangani proses pembelajaran sehingga ada perkembangan yang positif.
Menurut Suhardjono dalam Iskandar (2012:33):
Tujua penelitian tindakan kelas adalah untuk memperbaiki dan meningkatkan mutu proses dan hasil pembelajaran, memecahkan atau mengatasi masalah pembelajaran di kelas, mencari jawaban atau solusi ilmiah mengapa masalah tersebut dapat dipecahkan melalui tindakan, meningkatkan profesionalisme tenaga pendidik (guru atau dosen), dan menumbuhkan budaya akademik.
Metode penelitian tindakan kelas yang dijadikan landasan dalam
penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas yang diadaptasi dari model
Kemmis dan Mc. Taggart. Model penelitian ini menggambarkan sebuah siklus
untuk meningkatkan pemahaman siswa. Setiap siklus meliputi kegiatan
23
pula pengamatan. Pandangan yang mendasari penggunaan model ini, karena
langkah-langkah kegiatan ini cukup sederhana, dan pelaksanaannya tersusun
secara sistematis dan mudah dipahami.
Model Pemelitian Tindakan Kelas menurut Kemmis dan Mc. Taggart
terdiri dari dua siklus, dalam setiap siklusnya terdiri dari perencanaan,
pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Perbedaannya dalam siklus kedua
merupakan tindakan hasil refleksi siklus pertama, dengan kata lain pada siklus
kedua merupakan perbaikan dari siklus pertama. Adapun gambar tahap-tahap
dalam model penelitian menurut Kemmis dan Mc. Taggart, seperti di bawah
ini:
Siklus 1 Pelaksanaan
Refleksi
Pelaksanaan
Siklus 2 Pengamtan
Perencanaan
B. Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV Sekolah Dasar
Negeri Sidareja 01, Kecamatan Sidareja, Kabupaten Cilacap. Dengan jumlah
37 siswa, yang terdiri dari 17 siswa laki-laki dan 20 siswa perempuan.
Siswa kelas IV Sekolah Dasar Negeri Sidareja 01 Kecamatan Sidareja,
Kabupaten Cilacap cukup aktif dalam pembelajaran. Secara akademik
kemampuan siswa tidak terlalu jauh perbedaannya antara siswa yang satu
dengan yang lainnya. Walaupun masih ada beberapa siswa yang masih
memiliki nilai kurang dari Kriteria Ketuntasan Minimal.
C. Prosedur Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan yang dilakukan untuk
meningkatkan pemahaman siswa tentang proses produksi padi melalui media
gambar seri. Proses pelaksanaan tindakan dilaksanakan secara berahap sampai
hasil belajar siswa meningkat. Prosedur tindakan terdiri dari:
1. Orientasi
Kegiatan yang dilakukan dalam tahap ini, antara lain:
a. Mengidentifikasi kemampuan dan sikap guru dalam pembelajaran IPS
di kelas IV SD Negeri Sidareja 01, Kecamatan Sidareja, Kabupaten
Cilacap.
b. Mengidentifikasi kemampuan dan minat siswa dalam pembelajaran
IPS di kelas IV SD Negeri Sidareja 01, Kecamatan Sidareja,
Kabupaten Cilacap.
c. Mengidentifikasi fasilitas pembelajaran IPS yang tersedia di SD
Negeri Sidareja 01, Kecamatan Sidareja, Kabupaten Cilacap.
d. Mengidentifikasi program pembelajaran IPS di kelas IV SD Negeri
Sidareja 01, Kecamatan Sidareja, Kabupaten Cilacap.
2. Perencanaan Tindakan
Perencanan tindakan dalam penelitian ini, antara lain:
a. Penetapan jumlah siklus dan waktu tindakan pembelajaran.
25
c. Penyediaan fasilitas pembelajaran.
d. Penyusunan instrumen pengumpulan data penelitian yang meliputi
lembar observasi untuk mengamati kegitanan penbelajaran, dan tes
hasil belajar untuk mengetahui peningkatan pemahaman siswa.
3. Pelaksanaan Tindakan
Pelaksanaan tindakan dalam penelitian ini, antara lain:
a. Pelaksanaan tindakan sesuai dengan model, yang bertujuan untuk
meningkatkan hasil belajar siswa.
b. Pelaksanaan tindakan sesuai dengan rencana yang telah dibuat dalam
RPP.
c. Setiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu: Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi.
4. Refleksi
Kegiatan yang dilakukan dalam tahap refleksi yaitu:
a. Mengkaji tindakan-tindakan yang telah dilakukan berdasarkan data
yang telah terkumpul, dengan menentukan kelebihan dan kekurangan
dari tindakan yang telah dilakukan.
b. Menentukan hipotesa tindakan pada siklus berikutnya dalam
pembelajaran IPS tentang proses produksi padi dengan menggunakan
media gambar seri.
D. Teknik Pengumpulan Data
Untuk data yang objektif diperlukan instrumen penelitian sehinggan
masalah yang diteliti dapat direfleksikan dengan baik. Teknik pengumpulan
data yang digunakan dalam penelitian ini, antara lain:
hasil belajar siswa untuk meningkatkan pemehaman siswa tentang proses
produksi padi melalui media gambar seri. Tujuan tindakan observasi
adalah untuk memperoleh data perilaku siswa sehingga didapatkan hasil
perubahan perilaku siswa dalam memperbaiki pembelajaran.
2. Tes hasil Belajar
Tes adalah serentetan pertanyaan atau latihan yang
digunakan untuk mengukur kemampuan siswa. Tes yang digunakan
peneliti untuk mengetahui kemampuan siswa dalam memahami proses
produksi padi. Tes yang dilakukan dalam penelitian ini adalah tes tertulis.
Tes tertulis bertujuan untuk mengetahui peningkatan pemahaman siswa
mengenai proses produksi padi berupa soal-soal yang harus dijawab.
E. Teknik Analisis Data 1. Seleksi Data
Pada tahap ini dapat diperoleh berbagai data yang benar-benar
memenuhi syarat untuk dianalisis sehingga kesimpulan yang diperoleh
dari penelitian ini tidak diragukan. Adapun kriteria data yang dapat
dianalisis antara lain:
a. Data yang masuk beridentitas lengkap dan jelas.
b. Data yang diperoleh dapat dikerjakan sesuai dengan petunjuk yang
telah ditetapkan.
2. Pengelompokan Data
Pada tahap ini, data yang sudah diseleksi dikategorikan
berdasarkan analisis yang nyata, logis dan mudah dipahami sehingga dapat
memberikan penjelasan dan makna terhadap hasil penelitian.
3. Interprestasi Data
Pada tahap interprestasi data, data yang sudah dikelompokan akan
diberi makna. Dengan cara memberikan skor pada data yang sudah
27
4. Kesimpulan
Pada tahap penyipulan data, peningkatan hasil belajar dapat dilihat.
Dengan presentase hasil belajar siswa sesuai dengan kriteria keberhasilan
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan analisis data dan pembahasan hasil penelitian
Meningkatkan Pemahaman Siswa tentang Proses Produksi Padi melalui Media
Gambar Seri di Sekolah Dasar (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas IV SD
Negeri Sidareja 01 Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap) dapat
disimpulkan:
1. Rencana pembelajaran, Skenario pembelajaran yang telah dijadikan
sebagai pedoman pelaksanaan pembelajaran meningkatkan pemahaman
siswa tentang proses produksi padi melalui media gambar seri di kelas IV
SD Negeri Sidareja 01 Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap pada siklus
1 dan siklus 2 pada dasarnya telah memenuhi kebutuhan tindakan
penelitian. Pada siklus 2 dalam pembelajaran guru lebih memperhatikan
waktu dan dalam menjelaskan materi guru lebih terfokus pada tujuan
pembelajaran, dan media gambar seri yang digunakan lebih mudah
digunakan, serta setiap siswa dibagikan gambar seri sehingga siswa lebih
mudah memahami dalam proses pembelajaran.
Secara lengkap skenario pembelajaran yang dirancang dapa siklus
2 sebagai penyempurnaan skenario siklus 1 adalah seperti di bawah ini:
a. Standar Kompetensi
Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi dan kemajuan
teknologi di lingkungan kabupaten / kota dan provinsi.
b. Kompetensi Dasar
Mengenal perkembangan teknologi produksi, komunikasi dan
transportasi serta pengalaman menggunakannya.
c. Indikator
Menjelaskankan pengertian produksi, menyebutkan contoh-contoh
65
d. Tujuan Pembelajaran
Melalui media gambar seri siswa dapat menjelaskan pengertian
produksi, menyebutkan contoh-contoh proses produksi yang ada di
sekitar, dan menjelaskan proses produksi padi dengan tepat.
e. Karakteristik yang dikembangkan
Disiplin, tanggung jawab, keberanian
f. Materi Pokok
Definisi produksi dan proses produksi, contoh proses produksi, dan
proses produksi padi.
g. Metode pembelajaran
Ceramah, tanyajawab, dan demonstrasi
h. Langkah-langkah Pembelajaran
1) Kegiatan Awal ( 10 menit )
a) Mengkondisikan siswa untuk siap belajar.
b) Memberikan apersepsi dengan melakukan kegiatan:
(1) Guru bertanya terhadap siswa tentang pekerjaan sehari-hari
yang dilakukan oleh keluarganya.
(2) Guru menunjuk salah satu siswa yang menyebutkan salah
satu kegiatan produksi yang dilakukan oleh keluarganya,
melalui bimbingan guru siswa menceritakannya.
c) Menyampaikan tujuan dan rencana pembelajaran.
2) Kegiatan Inti ( 40 menit )
a) Siswa dibawah bimbingan guru dapat menjelaskan pengertian
produksi.
b) Siswa dibawah bimbingan guru dapat menjelaskan pengertian
e) Melalui media gambar seri, siswa mengurutkan gambar tentang
proses produksi padi.
3) Kegiatan Akhir (20 menit )
a) Guru bertanya jawab bersama siswa meluruskan
kesalapahaman dan memberikan penguatan.
b) Guru memberikan kesimpulan tentang materi yang telah
dipelajari.
c) Mengadakan evaluasi hasil belajar siswa.
i. Sumber dan Media Pembelajar
1) Sumber Pembelajaran
a) Buku : Ilmu Pengetahuan Sosial Untuk SD/MI kelas IV
Karangan : Tantay Hisnu. P dan Winardi
Penerbit : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
Tahun : 2008
Halaman : 171 – 174
b) Judul : Jadwal Smai dan Tanam serta Pemupukan dan
Insektisida Penanaman Padi Mulai Pengolahan
Tanah Sampai Panen.
Pengarang : Yosy Hombing
Tersedia : http://yosyhombing.blogspot.com
/2011/12/jadwal-semai-dan-tanam-serta-
pemupukan.html
Tahun : 2011
1) Media Pembelajaran
Gambar seri tentang proses produksi padi.
j. Penilaian Hasil belajar
Prosedur : evaluasi akhir
Bentuk : evaluasi akhir dengan tes uraian.
Jenis : tes tertulis
67
2. Pelaksanaan pembelajaran dalam meningkatkan pemahaman siswa tentang
proses produksi padi melalui media gambar seri di kelas IV SD Negeri
Sidareja 01 Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap pada siklus 1 dan
siklus 2 secara umum berjalan dengan baik sesuai dengan kebutuhan.
Siswa dapat mengikuti prosedur pembelajaran sesuai skenario
pembelajaran. Guru harus memperhatikan alokasi waktu yang telah
direncanakan, agar tidak mengganggu kegiatan pembelajaran.
3. Aktifitas belajar siswa kelas IV SD Negeri Sidareja 01 Kecamatan
Sidareja Kabupaten Cilacap secara keseluruhan sudah cukup baik. Pada
siklus 1 masih terdapat beberapa siswa yang kurang aktif dalam
pembelajaran sehingga pada siklus 2 gurung membagikan gambar dan
memberikan bimbingan sehingga siswa lebih aktif dalam pembelajaran.
4. Pemahaman siswa tentang proses produksi padi pada siklus 2 sudah
mengalami peningkatan. Dengan indikator sebagai berikut : (a)
menjelaskankan pengertian produksi, (b) menyebutkan contoh-contoh
proses produksi yang ada di sekitar, (c) menjelaskan proses produksi padi.
Terdapat peningkatan pemahaman siswa dari 65% siswa yang memenuhi
KKM pada siklus 1 menjadi 81% pada siklus 2. Maka penggunaan media
gambar seri dapat digunakan sebagai alternatif media pembelajaran yang
dapat meningkatkan pemahaman siswa, khususnya tentang proses
produksi padi.
B. Saran
2. Pengadaan media pembelajaran seharusnya dapat dilakukan dengan baik
oleh guru dan pihak Sekolah karena sangat menunjang proses
pembelajaran.
3. Mengingat dalam penelitian ini masih jauh untuk dikatakan sempurna,
maka penulis mengharapkan dari peneliti berikutnya untuk dapat
melengkapi pembahasan melalui penelitian terhadap aspek-aspek yang
tidak terjangkau oleh peneliti ini, sehingga keseluruhan hasil pembahasan
dapat dijadikan sebagai pedoman umum dalam melaksanakan
69
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, S. et el. (2010). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
Arsyad, A. (1996). Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Djahiri, K. (1982). Modul 1 Pembelajaran dan Evaluasi Hasil Belajar IPS. Edisi kesatu. Bandung: UPI PRESS.
Fauzan, A. (2010). Jenis-Jenis Media Pembelajaran [online]. Tersedia: http:/ /ahmadfauzimpd.wordpress.com/2010/10/28/jenis-jenis-media
pembelajaran/. [2 April 2010].
Hadi, S. (2010). Tujuan Media Pembelajaran [online]. Tersedia: http://allabout-pendidikan.blogspot.com/2010/10/pengertian-manfaat-dan-tujuan.html. [02 April 2013].
Hastuti, S. (1997). Strategi Belajar Mengajar Bahasa Indonesia. Jakarta:
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Hisnu, T.P. Winardi. (2008). Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SD/MI Kelas 4. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
Iskandar. (2012). Penelitian Tindakan Kelas. Jambi: Referensi.
Kustandi, C dan Sudjipto, B. (2011). Media Pembelajaran Manual dan Digital.
Jakarta: Ghalia Indonesia.
Midfilder, F. (2012). Pengertian Pemahaman [online]. Tersedia: http://pengertian5.blogspot.com/2012/07/pengertian-pemahaman.html. 18 Juni 2013.
Muhammad. (2011). Pengertian Pemahaman [online]. Tersedia: http://id.shvoong.com/social-sciences/education/2203596-pengertian-pemahaman/#ixzz2WZywlcJq. 18 Juni 2013.
Rasiban, S. (2008). Analisis Keterampilan Menulis Karangan dengan
Menggunakan Gambar Berseri. Bandung: Universitas Pendidikan
Sapriyan, Nurdin, S, dan Susilawati. (2007). Konsep DasarIPS. Bandung: Laboratorium PKN Jurusan PKN FPKIPS Universitas Pendidikan Indonesia.
Sofa, P. (2010). Pengertian, Ruang Lingkup, dan Tujuan IPS [online]. Tersedia: http://massofa.wordpress.com/2010/12/09/pengertian-ruang-lingkup-dan-tujuan-ips/. [17 April 2013].
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Sumaatmadja, N. (2002). Konsep DasarIPS. Jakarta: Universitas Terbuka.