• Tidak ada hasil yang ditemukan

MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA TENTANG PROSES PRODUKSI PADI MELALUI MEDIA GAMBAR SERI DI SEKOLAH DASAR : Penelitian Tindakan Kelas pada Pembelajaran IPS di Kelas IV SD Negeri Sidareja 01 Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA TENTANG PROSES PRODUKSI PADI MELALUI MEDIA GAMBAR SERI DI SEKOLAH DASAR : Penelitian Tindakan Kelas pada Pembelajaran IPS di Kelas IV SD Negeri Sidareja 01 Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap."

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA TENTANG PROSES PRODUKSI PADI

MELALUI MEDIA GAMBAR SERI DI SEKOLAH DASAR

(Penelitian Tindakan Kelas pada Pembelajaran IPS di Kelas IV SD Negeri Sidareja 01 Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh Wiwit Saktiani

0903565

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

(2)

MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA TENTANG PROSES PRODUKSI PADI

MELALUI MEDIA GAMBAR SERI DI SEKOLAH DASAR

(Penelitian Tindakan Kelas pada Pembelajaran IPS di Kelas IV SD Negeri Sidareja 01 Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap)

Oleh Wiwit Saktiani

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

© Wiwit Saktiani 2013 Universitas Pendidikan Indonesia

(3)

WIWIT SAKTIANI

MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA TENTANG PROSES PRODUKSI PADI

MELALUI MEDIA GAMBAR SERI DI SEKOLAH DASAR

(Penelitian Tindakan Kelas pada Pembelajaran IPS di Kelas IV SD Negeri Sidareja 01 Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap)

DISETUJUI DAN DISAHKAN OLEH PEMBIMBING :

Pembimbing I

Drs. Aan Kusdiana, M.Pd. NIP. 19551206 197502 1 001

Pembimbing II

Drs. Sumardi, M.Pd. NIP. 19570719 198403 1 001

Diketahui oleh :

Ketua Program Studi S1 PGSD UPI kampus Tasikmalaya

(4)

ABSTRAK

Meningkatkan Pemahaman Siswa tentang Prose Produksi Padi

Melalui Media Gambar Seri di Sekolah Dasar

(Penelitian Tindakan Kelas di Kelas IV SD Negeri Sidareja 01 Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap)

(5)

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

UCAPAN TERIMAKASIH... iii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... vii

DAFTAR GAMBAR ... viii

DAFTAR GRAFIK ... ix

DAFTAR LAMPIRAN ... x

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar belakang ... 3

B. Identifikasi dan Rumusan Masalah ... 3

C. Tujuan Penelitian ... 4

D. Manfaat Penelitian ... 5

E. Strutur Organisasi Skripsi ... 5

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA BERFIKIR, DAN HIPOTESIS ... 7

A. Kajian Pustaka ... 7

1. Hakekat IPS ... 7

2. Definisi Pemahaman ... 9

3. Media Pembelajaran IPS ... 9

4. Penggunaan Media Gambar Seri dalam Pembelajaran IPS di SD ... 14

5. Meteri Pembelajaran ... 17

B. Krangka Berfikir ... 20

C. Hipotesis ... 21

BAB III METODE PENELITIAN ... 22

A. Model Penelitian ... 22

(6)

v

C. Prosedur Penelitian... 24

D. Teknik Pengumpulan Data ... 25

E. Teknik Analisis Data ... 26

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 28

A. Hasil Penelitian ... 28

1. Hasil Kegiatan Orientasi ... 28

2. Perencanaan Tindakan Penelitian ... 31

3. Hasil Pelaksanaan Tindakan Penelitian ... 36

a. Hasil Tindakan Pembelajaran Siklus 1 ... 36

b. Hasil Tindakan Pembelajaran Siklus 2 ... 47

B. Pembahasan Hasil Penelitian ... 58

1. Perencanaan Pembelajaran ... 58

2. Proses Pembelajaran... 62

3. Aktifitas Belajar Siswa ... 63

4. Pemahaman Siswa ... 63

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 65

A. Kesimpulan ... 63

B. Saran ... 68

DAFTAR PUSTAKA ... 70

(7)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 4.1 Hasil Refleksi Kegiatan Orientasi ... 30

Tabel 4.2 Hasil Evaluasi Siswa Siklus 1 ... 43

Tabel 4.3 Refleksi Tindakan Penelitian Siklus 1 ... 45

Tabel 4.4 Hasil Evaluasi Siswa Siklus 2 ... 53

(8)

vii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 3.1 Model Penelitian Tindakan Kelas Kemmis & Mc Taggart ... 23

Gambar 4.1 Gambar Seri Proses Produksi Padi ... 35

(9)

DAFTAR GRAFIK

Halaman

(10)

ix

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Surat Keputusan Pengesahan Judul dan Pembimbing Skripsi 71

Lampiran 2 Surat Ijin dari Universitas Pendidikan Indonesia ... 72

Lampiran 3 Surat Pemberitahuan Penelitian dari Badan Kesatuan dan Politik Kabupaten Cilacap ... 73

Lampiran 4 Surat Pemberitahuan Penelitian dari Dinas Pendidikan ... 74

Lampiran 5 Surat Pemberitahuan Penelitian dari Sekolah ... 75

Lampiran 6 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus 1 ... 76

Lampiran 7 Lembar Evaluasi Siklus 1 ... 80

Lampiran 8 Lembar Observasi Perencanaan Pembelajaran Siklus 1 ... 83

Lampiran 9 Lembar Observasi Proses Pembelajaran Siklus 1 ... 86

Lampiran 10 Hasil Evaluasi Siswa pada Siklus 1 ... 88

Lampiran 11 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus 2 ... 90

Lampiran 12 Lembar Evaluasi Siklus 2 ... 94

Lampiran 13 Lembar Observasi Perencanaan Pembelajaran Siklus 2 ... 97

Lampiran 14 Lembar Observasi Proses Pembelajaran Siklus 2 ... 100

Lampiran 15 Hasil Evaluasi Siswa pada Siklus 2 ... 102

Lampiran 16 Dokumentasi ... 106

(11)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan salah satu mata pelajaran

yang mengkaji tentang hakikat manusia sebagai makhluk sosial. Sebagai

makhluk sosial manusia saling membutuhkan satu sama lain. Kehidupan

manusia tidak dapat dipisahkan dari lingkungan, baik lingkungan alam

maunpun lingkungan sosial. Menurut Edgar Wesley dalam Sapriya et al.

(2007:3) IPS adahah ’ilmu-ilmu sosial yang disederhanakan untuk tujuan

pendidikan.’ IPS terdiri dari delapan disiplin ilmu sosial yang meliputi:

antropologi, ekonomi, geografi, sejarah, filsafat, ilmu politik, psikologi, dan

sosiologi. Obyek utama dalam pembelajaran IPS yaitu manusia, dan semua

yang berhubungan dengan manusia.

Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar sangat bermanfaat untuk siswa,

karena mengenalkan sejak dini terhadap siswa bahwa manusia hidup di

lingkungan yang terdiri dari aneka ragam lingkungan alam dan lingkungan

sosial sehingga dapat menyesuaikan diri dengan kondisi yang ada dan dapat

mempersiapkan diri untuk menjadi masyarakat sosial yang baik. Pembelajaran

IPS di Sekolah Dasar bertujuan untuk mengembangkan pengetahuan siswa

terhadap nilai-nilai, perilaku sosial dan keterampilan siswa tentang kehidupan

dalam masyarakat, bangsa, dan negara.

Setelah peneliti melakukan observasi di SD Sidareja 01, peneliti

melakukan wawancara terhadap guru, dan melihat serta mengamati proses

pembelajaran yang dilakukan. Dapat disimpulkan bahwa 1) rendahnya

kemampuan siswa dalam memahami pelajaran IPS, khususnya materi tentang

proses produksi, 2) guru kurang tepat dalam penggunaan media dan jarang

menggunakan media dalam pembelajaran, 3) fasilitas pembelajaran yang

tersedia masih kurang lengkap dan kurangnya inovasi dalam pengadaan media

pambelajaran. Sehingga siswa kurang aktif dalam pembelajaran dan siswa

sulit untuk menemukan dan mengeksplorasi pengetahuannya dalam proses

(12)

2

Kemampuan siswa dalam pembelajaran IPS pada materi kelas empat

masih kurang baik khususnya pada Standar Kompetensi; mengenal sumber

daya alam, kegiatan ekonomi dan kemajuan teknologi di lingkungan

kabupaten / kota dan provinsi, dengan Kompetensi Dasar; mengenal

perkembangan teknologi produksi komunikasi dan transportasi serta

pengalaman menggunakannya, khususnya pada indikator; menjelaskankan

pengertian produksi, menyebutkan contoh-contoh proses produksi yang ada di

sekitar, menjelaskan proses produksi padi. Nilai rata-rata siswa masih di

bawah Kriteria Ketuntasan Mimimal (KKM) yaitu 70, dan persentase

ketuntasan siswa baru mencapai 50%.

Kurangnya pemahaman siswa terhadap materi tentang proses

produksi, khususnya dalam proses produksi padi, padahal padi merupakan

bahan makanan pokok yang digunakan oleh masyarakat, khususnya

masyarakat Indonesia. Siswa sering menjumpai nasi bahkan setiap hari makan

nasi yang berasal dari padi. Proses untuk menjadi padi melewati berbagai

tahap yang cukup lama, yaitu mengolah tanah, memilih bibit yang baik,

perendaman benih, penyemaian benih, pemupukan, pemberian air,

penyiangan, pengendalian hama dan penyakit, serta panen.

Berdasarka permasalahan di atas, penulis menggunakan media gambar

seri untuk meningkatkan hasil belajar siswa tentang proses produksi padi.

Media merupakan salah satu alternatif yang dapat digunakan guru dalam

pembelajaran. Menutur Arsyad (1996:4) “media adalah komponen sumber

belajar atau wahana fisik yang mengandung materi instruksional di lingkungan

siswa yang dapat meerangsang siswa untuk belajar.” Media gambar seri merupakan media yang tediri dari sejumlah gambar yang menggambarkan

(13)

proses produksi padi. Dengan penggunakan media gambar seri, informasi

yang disampaikan dalam pembelajaran lebih bersifat konkrit, karena terdapat

gambar yang menjelaskan tentang informasi mengenai materi proses produksi

padi.

Melihat uraian di atas, maka penulis tertarik untuk mengadakan

penelitian pada permasalahan tersebut dengan menulis judul skripsi :

”Meningkatkan Pemahaman Siswa Tentang Proses Produksi Padi Melalui

Media Gambar Seri di SD pada Siswa Kelas IV SD Negeri Sidareja 01

Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap.”

B. Identifikasi dan Rumusan Masalah 1. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang, penulis mengidentifikasikan

permasalahan-permasalahan yang terjadi, yaitu:

a. Rendahnya kemampuan siswa kelas IV SD Negeri Sidareja 01

Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap dalam pembelajaran IPS,

khususnya materi tentang proses produksi padi.

b. Kegiatan pembelajaran di kelas IV SD Negeri Sidareja 01 Kecamatan

Sidareja Kabupaten Cilacap masih monoton, kurang adanya inovasi

dalam pembelajaran, karena gurujarang menggunakan media.

c. Fasilitas pembelajaran yang tersedia di SD Negeri Sidareja 01

Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap masih kurang lengkap dan

kurangnya inovasi dalam pengadaan media pambelajaran.

2. Rumusan Masalah

Rumusan permasalahan tersebut dijabarkan sebagai berikut :

a. Bagaimana perencanaan pembelajaran yang efektif dalam

meningkatkan pemahaman siswa tentang proses produksi padi melalui

media gambar seri pada siswa kelas IV SD Negeri Sidareja 01

Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap?

b. Bagaimana proses pembelajaran yang efektif dalam meningkatkan

(14)

4

gambar seri pada siswa kelas IV SD Negeri Sidareja 01 Kecamatan

Sidareja Kabupaten Cilacap?

c. Bagaimana peningkatan pemahaman siswa tentang proses produksi

padi melalui media gambar seri pada siswa kelas IV SD Negeri

Sidareja 01 Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah:

1. Mendeskripsikan perencanaan pembelajaran yang efektif dalam

meningkatkan pemahaman siswa tentang proses produksi padi melalui

media gambar seri pada siswa kelas IV SD Negeri Sidareja 01 Kecamatan

Sidareja Kabupaten Cilacap.

2. Mendeskripsikan proses pembelajaran yang efektif dalam meningkatkan

pemahaman siswa tentang proses produksi padi melalui media gambar seri

pada siswa kelas IV SD Negeri Sidareja 01 kecamatan Sidareja kabupaten

Cilacap.

3. Mendeskripsikan peningkatan pemahaman siswa tentang proses produksi

padi melalui media gambar seri pada siswa kelas IV SD Negeri Sidareja

01 Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap.

D. Manfaat Penelitian 1. Manfaat Teoritis

Secara teoritis hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan

pengembangan terhadap Ilmu Pengetahuan Sosial. Terutama pada

peningkatan hasil belajar siswa dalam pelajaran IPS khususnya tentang

(15)

b. Bagi Siswa

Dengan adanya penelitian ini kesulitan siswa dalam

pembelajaran IPS khususnya tentang proses produksi padi dapat

diatasi, kemampuan siswapun akan lebih meningkat dan siswa akan

lebih aktif dalam pembelajaran.

c. Bagi Peneliti

Hasil penelitian ini dapat bermanfaat untuk mengembangkan

kemampuan merencanakan, memilih dan menggunakan media yang

tepat dalam mengajarkan konsep IPS. Sehingga ada keyakinan bahwa

peneliti dapat membuktikan media gambar seri yang digunakan dapat

meningkatkan pemahaman siswa tentang proses produksi padi.

E. Strutur Organisasi Skripsi

Struktur organisasi skripsi disusun berdasarkan pokok-pokok pikiran

yang tercantum dalam setiap bab. Penyusunan skripsi diawali dengan cover,

lembar pengesahan, lembar pernyataan, lembar abstrak, kata pengantar,

kemudian lembar ucapan terimakasih. Selanjutnya lembaran-lembaran yang

memuat halaman setiap isi atau lembar skripsi yaitu daftar isi, daftar tabel,

daftar gambar, daftar grafik, dan daftar lampiran. Kemudian dijelaskan bab

tentang isi dari skripsi yang berisi tentang pembahasan sesuai dengan fokus

dari setiap bab, isi penelitian ini disampaikan dalam lima bab.

Bab I yaitu pendahuluan, pendahuluan terdiri dari latar belakang

penelitian, identifikasi dan perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat

penelitian, dan struktur organisasi skripsi.

Bab II merupakan kajian pustaka, kerangka pemikiran dan hipotesis

penelitian. Pada bab ini dipaparkan tentang pembahasan teori yang berkaitan

dengan permasalahan penelitian. Kemudian dipaparkan pula mengenai

kerangka pemikiran dari penelitian terhadap permasalahan, dan hipotesis

penelitian.

Bab III merupakan metode penelitian, bab ini berisi penjabaran yang

(16)

6

penelitian guna mendapatkan sumber-sumber yang berhubungan dengan

permasalahan yang dikaji. Beberapa komponen dalam bab III yaitu, model

penelitian, subjek penelitian, prosedur penelitian, teknik pengumpulan data,

dan teknik analisis data.

Bab IV merupakan hasil penelitian dan pembahasan. Bab ini

menguraikan hal-hal yang berhubungan dengan seluruh hasil penelitian yang

diperoleh penulis. Di dalamnya berisi tentang pengolahan atau analisis data

dan pembahasan atau analisis temuan. Pada bab IV ini pula, hipotesis dijawab.

Bab V adalah kesimpulan dan saran, bab ini mengemukakan tentang

kesimpulan dari penelitian yang telah dilaksanakan dan saran yang diteliti oleh

penulis beserta saran untuk masalah dalam penelitian ini.

Lembar daftar pustaka merupakan lembar selanjutnya setelah bab

tentang isi dari skripsi. Daftar pustaka memuat data-data sumber tercetak dan

elektronik yang digunakan sebagai kutipan. Peenyusunan dan penulisan daftar

pustaka disesuaikan dengan pedoman daftar pustaka yang telah ditentukan.

Lembar terakhir merupakan lampiran-lampiran. Lampiran dalam

skripsi ini terdiri dari: surat-surat penelitian dari lembaga terkait dengan

penelitian yang dilaksanakan, instrumen penelitian, hasil penelitian,

(17)

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Model Penelitian

Menurut Sugiyono (2009:2). “Metode penelitian adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu.” Dapat diartikan bahwa metode penelitian yaitu suatu cara yang dilakukan secara

ilmiah, sistematis, dan rasional dalam pengumpulan data-data yang memiliki

tujuan dan kegunaan.

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah

Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Menurut Suharsini et.al. (2010:58) ”Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah penelitian tindakan (action

research) yang dilakukan dengan tujuan memperbaiki mutu praktik

pembelajaran di kelasnya.” Dengan kata lain Penelitian Tindakan Kelas merupakan penelitian yang berpusat pada kelas atau kegiatan pembelajaran

yang dilakukan di kelas. Penelitian Tindakan Kelas bertujuan untuk

memperbaiki dan meningkatkan hasil belajar siswa dan kinerja peneliti dalam

menangani proses pembelajaran sehingga ada perkembangan yang positif.

Menurut Suhardjono dalam Iskandar (2012:33):

Tujua penelitian tindakan kelas adalah untuk memperbaiki dan meningkatkan mutu proses dan hasil pembelajaran, memecahkan atau mengatasi masalah pembelajaran di kelas, mencari jawaban atau solusi ilmiah mengapa masalah tersebut dapat dipecahkan melalui tindakan, meningkatkan profesionalisme tenaga pendidik (guru atau dosen), dan menumbuhkan budaya akademik.

Metode penelitian tindakan kelas yang dijadikan landasan dalam

penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas yang diadaptasi dari model

Kemmis dan Mc. Taggart. Model penelitian ini menggambarkan sebuah siklus

untuk meningkatkan pemahaman siswa. Setiap siklus meliputi kegiatan

(18)

23

pula pengamatan. Pandangan yang mendasari penggunaan model ini, karena

langkah-langkah kegiatan ini cukup sederhana, dan pelaksanaannya tersusun

secara sistematis dan mudah dipahami.

Model Pemelitian Tindakan Kelas menurut Kemmis dan Mc. Taggart

terdiri dari dua siklus, dalam setiap siklusnya terdiri dari perencanaan,

pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Perbedaannya dalam siklus kedua

merupakan tindakan hasil refleksi siklus pertama, dengan kata lain pada siklus

kedua merupakan perbaikan dari siklus pertama. Adapun gambar tahap-tahap

dalam model penelitian menurut Kemmis dan Mc. Taggart, seperti di bawah

ini:

Siklus 1 Pelaksanaan

Refleksi

Pelaksanaan

Siklus 2 Pengamtan

Perencanaan

(19)

B. Subjek Penelitian

Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV Sekolah Dasar

Negeri Sidareja 01, Kecamatan Sidareja, Kabupaten Cilacap. Dengan jumlah

37 siswa, yang terdiri dari 17 siswa laki-laki dan 20 siswa perempuan.

Siswa kelas IV Sekolah Dasar Negeri Sidareja 01 Kecamatan Sidareja,

Kabupaten Cilacap cukup aktif dalam pembelajaran. Secara akademik

kemampuan siswa tidak terlalu jauh perbedaannya antara siswa yang satu

dengan yang lainnya. Walaupun masih ada beberapa siswa yang masih

memiliki nilai kurang dari Kriteria Ketuntasan Minimal.

C. Prosedur Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan yang dilakukan untuk

meningkatkan pemahaman siswa tentang proses produksi padi melalui media

gambar seri. Proses pelaksanaan tindakan dilaksanakan secara berahap sampai

hasil belajar siswa meningkat. Prosedur tindakan terdiri dari:

1. Orientasi

Kegiatan yang dilakukan dalam tahap ini, antara lain:

a. Mengidentifikasi kemampuan dan sikap guru dalam pembelajaran IPS

di kelas IV SD Negeri Sidareja 01, Kecamatan Sidareja, Kabupaten

Cilacap.

b. Mengidentifikasi kemampuan dan minat siswa dalam pembelajaran

IPS di kelas IV SD Negeri Sidareja 01, Kecamatan Sidareja,

Kabupaten Cilacap.

c. Mengidentifikasi fasilitas pembelajaran IPS yang tersedia di SD

Negeri Sidareja 01, Kecamatan Sidareja, Kabupaten Cilacap.

d. Mengidentifikasi program pembelajaran IPS di kelas IV SD Negeri

Sidareja 01, Kecamatan Sidareja, Kabupaten Cilacap.

2. Perencanaan Tindakan

Perencanan tindakan dalam penelitian ini, antara lain:

a. Penetapan jumlah siklus dan waktu tindakan pembelajaran.

(20)

25

c. Penyediaan fasilitas pembelajaran.

d. Penyusunan instrumen pengumpulan data penelitian yang meliputi

lembar observasi untuk mengamati kegitanan penbelajaran, dan tes

hasil belajar untuk mengetahui peningkatan pemahaman siswa.

3. Pelaksanaan Tindakan

Pelaksanaan tindakan dalam penelitian ini, antara lain:

a. Pelaksanaan tindakan sesuai dengan model, yang bertujuan untuk

meningkatkan hasil belajar siswa.

b. Pelaksanaan tindakan sesuai dengan rencana yang telah dibuat dalam

RPP.

c. Setiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu: Rencana Pelaksanaan

Pembelajaran, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi.

4. Refleksi

Kegiatan yang dilakukan dalam tahap refleksi yaitu:

a. Mengkaji tindakan-tindakan yang telah dilakukan berdasarkan data

yang telah terkumpul, dengan menentukan kelebihan dan kekurangan

dari tindakan yang telah dilakukan.

b. Menentukan hipotesa tindakan pada siklus berikutnya dalam

pembelajaran IPS tentang proses produksi padi dengan menggunakan

media gambar seri.

D. Teknik Pengumpulan Data

Untuk data yang objektif diperlukan instrumen penelitian sehinggan

masalah yang diteliti dapat direfleksikan dengan baik. Teknik pengumpulan

data yang digunakan dalam penelitian ini, antara lain:

(21)

hasil belajar siswa untuk meningkatkan pemehaman siswa tentang proses

produksi padi melalui media gambar seri. Tujuan tindakan observasi

adalah untuk memperoleh data perilaku siswa sehingga didapatkan hasil

perubahan perilaku siswa dalam memperbaiki pembelajaran.

2. Tes hasil Belajar

Tes adalah serentetan pertanyaan atau latihan yang

digunakan untuk mengukur kemampuan siswa. Tes yang digunakan

peneliti untuk mengetahui kemampuan siswa dalam memahami proses

produksi padi. Tes yang dilakukan dalam penelitian ini adalah tes tertulis.

Tes tertulis bertujuan untuk mengetahui peningkatan pemahaman siswa

mengenai proses produksi padi berupa soal-soal yang harus dijawab.

E. Teknik Analisis Data 1. Seleksi Data

Pada tahap ini dapat diperoleh berbagai data yang benar-benar

memenuhi syarat untuk dianalisis sehingga kesimpulan yang diperoleh

dari penelitian ini tidak diragukan. Adapun kriteria data yang dapat

dianalisis antara lain:

a. Data yang masuk beridentitas lengkap dan jelas.

b. Data yang diperoleh dapat dikerjakan sesuai dengan petunjuk yang

telah ditetapkan.

2. Pengelompokan Data

Pada tahap ini, data yang sudah diseleksi dikategorikan

berdasarkan analisis yang nyata, logis dan mudah dipahami sehingga dapat

memberikan penjelasan dan makna terhadap hasil penelitian.

3. Interprestasi Data

Pada tahap interprestasi data, data yang sudah dikelompokan akan

diberi makna. Dengan cara memberikan skor pada data yang sudah

(22)

27

4. Kesimpulan

Pada tahap penyipulan data, peningkatan hasil belajar dapat dilihat.

Dengan presentase hasil belajar siswa sesuai dengan kriteria keberhasilan

(23)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan analisis data dan pembahasan hasil penelitian

Meningkatkan Pemahaman Siswa tentang Proses Produksi Padi melalui Media

Gambar Seri di Sekolah Dasar (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas IV SD

Negeri Sidareja 01 Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap) dapat

disimpulkan:

1. Rencana pembelajaran, Skenario pembelajaran yang telah dijadikan

sebagai pedoman pelaksanaan pembelajaran meningkatkan pemahaman

siswa tentang proses produksi padi melalui media gambar seri di kelas IV

SD Negeri Sidareja 01 Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap pada siklus

1 dan siklus 2 pada dasarnya telah memenuhi kebutuhan tindakan

penelitian. Pada siklus 2 dalam pembelajaran guru lebih memperhatikan

waktu dan dalam menjelaskan materi guru lebih terfokus pada tujuan

pembelajaran, dan media gambar seri yang digunakan lebih mudah

digunakan, serta setiap siswa dibagikan gambar seri sehingga siswa lebih

mudah memahami dalam proses pembelajaran.

Secara lengkap skenario pembelajaran yang dirancang dapa siklus

2 sebagai penyempurnaan skenario siklus 1 adalah seperti di bawah ini:

a. Standar Kompetensi

Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi dan kemajuan

teknologi di lingkungan kabupaten / kota dan provinsi.

b. Kompetensi Dasar

Mengenal perkembangan teknologi produksi, komunikasi dan

transportasi serta pengalaman menggunakannya.

c. Indikator

Menjelaskankan pengertian produksi, menyebutkan contoh-contoh

(24)

65

d. Tujuan Pembelajaran

Melalui media gambar seri siswa dapat menjelaskan pengertian

produksi, menyebutkan contoh-contoh proses produksi yang ada di

sekitar, dan menjelaskan proses produksi padi dengan tepat.

e. Karakteristik yang dikembangkan

Disiplin, tanggung jawab, keberanian

f. Materi Pokok

Definisi produksi dan proses produksi, contoh proses produksi, dan

proses produksi padi.

g. Metode pembelajaran

Ceramah, tanyajawab, dan demonstrasi

h. Langkah-langkah Pembelajaran

1) Kegiatan Awal ( 10 menit )

a) Mengkondisikan siswa untuk siap belajar.

b) Memberikan apersepsi dengan melakukan kegiatan:

(1) Guru bertanya terhadap siswa tentang pekerjaan sehari-hari

yang dilakukan oleh keluarganya.

(2) Guru menunjuk salah satu siswa yang menyebutkan salah

satu kegiatan produksi yang dilakukan oleh keluarganya,

melalui bimbingan guru siswa menceritakannya.

c) Menyampaikan tujuan dan rencana pembelajaran.

2) Kegiatan Inti ( 40 menit )

a) Siswa dibawah bimbingan guru dapat menjelaskan pengertian

produksi.

b) Siswa dibawah bimbingan guru dapat menjelaskan pengertian

(25)

e) Melalui media gambar seri, siswa mengurutkan gambar tentang

proses produksi padi.

3) Kegiatan Akhir (20 menit )

a) Guru bertanya jawab bersama siswa meluruskan

kesalapahaman dan memberikan penguatan.

b) Guru memberikan kesimpulan tentang materi yang telah

dipelajari.

c) Mengadakan evaluasi hasil belajar siswa.

i. Sumber dan Media Pembelajar

1) Sumber Pembelajaran

a) Buku : Ilmu Pengetahuan Sosial Untuk SD/MI kelas IV

Karangan : Tantay Hisnu. P dan Winardi

Penerbit : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional

Tahun : 2008

Halaman : 171 – 174

b) Judul : Jadwal Smai dan Tanam serta Pemupukan dan

Insektisida Penanaman Padi Mulai Pengolahan

Tanah Sampai Panen.

Pengarang : Yosy Hombing

Tersedia : http://yosyhombing.blogspot.com

/2011/12/jadwal-semai-dan-tanam-serta-

pemupukan.html

Tahun : 2011

1) Media Pembelajaran

Gambar seri tentang proses produksi padi.

j. Penilaian Hasil belajar

Prosedur : evaluasi akhir

Bentuk : evaluasi akhir dengan tes uraian.

Jenis : tes tertulis

(26)

67

2. Pelaksanaan pembelajaran dalam meningkatkan pemahaman siswa tentang

proses produksi padi melalui media gambar seri di kelas IV SD Negeri

Sidareja 01 Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap pada siklus 1 dan

siklus 2 secara umum berjalan dengan baik sesuai dengan kebutuhan.

Siswa dapat mengikuti prosedur pembelajaran sesuai skenario

pembelajaran. Guru harus memperhatikan alokasi waktu yang telah

direncanakan, agar tidak mengganggu kegiatan pembelajaran.

3. Aktifitas belajar siswa kelas IV SD Negeri Sidareja 01 Kecamatan

Sidareja Kabupaten Cilacap secara keseluruhan sudah cukup baik. Pada

siklus 1 masih terdapat beberapa siswa yang kurang aktif dalam

pembelajaran sehingga pada siklus 2 gurung membagikan gambar dan

memberikan bimbingan sehingga siswa lebih aktif dalam pembelajaran.

4. Pemahaman siswa tentang proses produksi padi pada siklus 2 sudah

mengalami peningkatan. Dengan indikator sebagai berikut : (a)

menjelaskankan pengertian produksi, (b) menyebutkan contoh-contoh

proses produksi yang ada di sekitar, (c) menjelaskan proses produksi padi.

Terdapat peningkatan pemahaman siswa dari 65% siswa yang memenuhi

KKM pada siklus 1 menjadi 81% pada siklus 2. Maka penggunaan media

gambar seri dapat digunakan sebagai alternatif media pembelajaran yang

dapat meningkatkan pemahaman siswa, khususnya tentang proses

produksi padi.

B. Saran

(27)

2. Pengadaan media pembelajaran seharusnya dapat dilakukan dengan baik

oleh guru dan pihak Sekolah karena sangat menunjang proses

pembelajaran.

3. Mengingat dalam penelitian ini masih jauh untuk dikatakan sempurna,

maka penulis mengharapkan dari peneliti berikutnya untuk dapat

melengkapi pembahasan melalui penelitian terhadap aspek-aspek yang

tidak terjangkau oleh peneliti ini, sehingga keseluruhan hasil pembahasan

dapat dijadikan sebagai pedoman umum dalam melaksanakan

(28)

69

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S. et el. (2010). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.

Arsyad, A. (1996). Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Djahiri, K. (1982). Modul 1 Pembelajaran dan Evaluasi Hasil Belajar IPS. Edisi kesatu. Bandung: UPI PRESS.

Fauzan, A. (2010). Jenis-Jenis Media Pembelajaran [online]. Tersedia: http:/ /ahmadfauzimpd.wordpress.com/2010/10/28/jenis-jenis-media

pembelajaran/. [2 April 2010].

Hadi, S. (2010). Tujuan Media Pembelajaran [online]. Tersedia: http://allabout-pendidikan.blogspot.com/2010/10/pengertian-manfaat-dan-tujuan.html. [02 April 2013].

Hastuti, S. (1997). Strategi Belajar Mengajar Bahasa Indonesia. Jakarta:

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Hisnu, T.P. Winardi. (2008). Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SD/MI Kelas 4. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.

Iskandar. (2012). Penelitian Tindakan Kelas. Jambi: Referensi.

Kustandi, C dan Sudjipto, B. (2011). Media Pembelajaran Manual dan Digital.

Jakarta: Ghalia Indonesia.

Midfilder, F. (2012). Pengertian Pemahaman [online]. Tersedia: http://pengertian5.blogspot.com/2012/07/pengertian-pemahaman.html. 18 Juni 2013.

Muhammad. (2011). Pengertian Pemahaman [online]. Tersedia: http://id.shvoong.com/social-sciences/education/2203596-pengertian-pemahaman/#ixzz2WZywlcJq. 18 Juni 2013.

Rasiban, S. (2008). Analisis Keterampilan Menulis Karangan dengan

Menggunakan Gambar Berseri. Bandung: Universitas Pendidikan

(29)

Sapriyan, Nurdin, S, dan Susilawati. (2007). Konsep DasarIPS. Bandung: Laboratorium PKN Jurusan PKN FPKIPS Universitas Pendidikan Indonesia.

Sofa, P. (2010). Pengertian, Ruang Lingkup, dan Tujuan IPS [online]. Tersedia: http://massofa.wordpress.com/2010/12/09/pengertian-ruang-lingkup-dan-tujuan-ips/. [17 April 2013].

Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.

Sumaatmadja, N. (2002). Konsep DasarIPS. Jakarta: Universitas Terbuka.

Gambar

Tabel 4.1 Hasil Refleksi Kegiatan Orientasi ...........................................
Gambar 4.1 Gambar Seri Proses Produksi Padi ..........................................
Grafik  4.1 Pemahaman Siswa Tentang Proses Produksi Padi ...................    62
gambar yang menjelaskan tentang informasi mengenai materi proses produksi
+7

Referensi

Dokumen terkait

Presentasi nilai jarak genetik menjelaskan bahwa dari 755 pasangan basa (bp) yang diperoleh hanya terdapat 4 pasangan basa yang berbeda di dalam populasi dari

[r]

Hasil Uji Beda Rata-rata Kemampuan Short Term Memory dan Kemampuan Long Term Memory antara Kelompok Bersepeda dan Kelompok Bermotor (Kontrol) .... Hasil Uji Beda Rata-rata

Terasi memiliki total mikroba yang lebih banyak karena dibuat dari hasil fermentasi, oleh karena itu, ini menjadi salah satu keunggulan terasi dalam produksi serta kaya akan

Bahan bakar biodiesel yang digunakan dalam penelitian ini adalah campuran minyak biji canola dengan solar yang menggunakan mesin diesel satu silinder TD-115 dan

Berkenaan dengan bakat, mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dian Nuswantoro tidak dapat mengenali bakat mereka untuk menentukan minat studi

Pada penelitian ini dilakukan analisis deskriptif berdasarkan responden yang telah menggunakan jasa pelayanan servis 2 kali di bengkel resmi Suzuki Citra Asri Buana cabang

Pedoman Pelaksanaan Promosi Kesehatan (2011) yang dilaksanakan di luar gedung puskesmas sebagai suatu upaya untuk meningkatkan PHBS dalam 3 indikator khusus yang