• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN LOCUS OF CONTROL DANKETAKUTAN AKAN KEGAGALAN DENGAN Hubungan Locus Of Control Dan Ketakutan Akan Kegagalan Dengan Perilaku Menyontek Pada Siswa.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "HUBUNGAN LOCUS OF CONTROL DANKETAKUTAN AKAN KEGAGALAN DENGAN Hubungan Locus Of Control Dan Ketakutan Akan Kegagalan Dengan Perilaku Menyontek Pada Siswa."

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

i

UNGAN LOCUS OF CONTROL DA

UTAN AKAN KEGAGALAN DEN

ILAKU MENYONTEK PADA SISWA

TESIS

Diajukan Kepada Program Studi Sains Psikologi

ascasarjana Universitas Muhammadiyah Su Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperol

Gelar Magister dalam Ilmu Psikologi

(2)
(3)
(4)
(5)

v

PERSEMBAHAN

Aku persembahkan karya kecilku kepada sesuatu yang menjadi awal penyempurna dari kecintaanNya

MOTTO

(6)

UCAPAN TERIMA KASIH

Assalaamu’alaikumWr.Wb.

Segala kerinduan yang menjatuhkan kesadaranku diatas kuasa-Mu, segala

cintaku yang tidak bisa aku definisikan namun aku persembahkan dengan

ketulusan hati kepada-Mu, karena rasa ini sesungguhnya berasal dari diri-Mu dan

tidak terpisahkan dari-Mu.

Salamku dan Shalawat kepada (Nur) Al-Mustafah yang karenanya aku,

dan segalanya ada ketika Sang Pemilik ”keluar dari kediamannya”. serta

ketundukkan jiwaku kepada keluarganya, dimana nyawa dan harta ditancamkan

pada ”La Ilaha IllAllah Muhammadur Rasulullah” demi kebenaran mereka

syairkan di tengah kegelapan. Akankah waktu dapat menjadi saksi atas

kebenarannya? .

Rahmat dan hidayah-Nya telah memberikan aku jalan atas usahaku untuk

menyelesaikan tesis ini. Lantunan maaf dan terima kasih penulis persembahkan

kepada:

1. Prof. Dr. Khudzaifah Dimyati, SH, M. Hum, selaku Direktur Program

Pascasarjana Unversitas Muhammadiyah Surakarta, yang telah memberikan

kesempatan kepada penulis meneruskan pendidikan di Program Pascasarjana

(7)

vii

2. Dr. Sri Lestari S.Psi, M.Si. selaku ketua Program Studi Magister Sains

Psikologi Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta, yang baru

menjabat pada tahun 2014. Pertemuan ini adalah hal yang menarik dan tanda

tanya sehingga maafku kupersembahkan jika penulis tidak bisa memberikan

kesan terbaik.

3. Dr. Taufik, S.Psi., M.Si. selaku pembimbing yang telah meluangkan waktu

untuk memberikan bimbingan penulis dengan kesabaran sehingga tesis ini bisa

selesai dengan baik.

4. Dr. Yadi Purwanto , MM, MBA, Psi, yang telah meluangkan waktu untuk

menjadi reviewer dan memberi bimbingan dan masukan demi perbaikan tesis

ini, terima kasih atas ilmu dan nasehat-nasehatnya

5. Dr. Nanik Perihartanti, S. Psi, M.Si, yang telah meluangkan waktu untuk

menjadi Penasehat Akademik atau orang tua kami yang tak henti-hentinya

memberikan support dari awal penulis masuk di Magister Sains Psikologi

Universitas Muhammadiyah Surakarta sampai detik-detik penulis menjadi

sarjana.

6. Seluruh Staf Pengajar dan Karyawan dilingkungan Magister Sains Psikologi

Universitas Muhammadiyah Surakarta, yang tidak bosan-bosannya

ditanya-tanya dan direpotkan.

7. Kepada yang tak pernah mengeluh membimbing dan mengurusi aku walaupun

darah tidak lagi mengalir di nadinya yakni Bapaku (Drs. H. Pakkitta Sah) yang

selalu hidup dalam bingkai kepribadianku dan Mamaku (Dr. Hj. Jeanette

(8)

8. Tidak akan ada kata, kalimat dan puisi yang bisa mengucapkan terima kasih

kepada mereka. Walaupun darah dan tubuh dikorbankan namun tidak bisa

mengganti pengorbanan mereka untuk selama ini.

9. Faisal Ramadan Syah Pusadan, S.Psi, Mimit Pakasi Dewo, S.Psi, Aryo

Tantomo, S.Psi, dan Abd. Affaroby, S.Psi. aku ucapakan terima kasih dari

jiwa yang tidak memiliki hak selain Dia yang memberikan kuasaNya, sebab

kesabaran dan didikan yang memberikan insprasi berwarna dan ilmu yang

tidak bisa aku balas dengan apapun. berserta kanda-kanda yang tidak bisa aku

sebutkan satu persatu, karena kehadiran kanda aku bisa mengerti kehidupan

ini walaupun itu hanya sebutir zahra.

10. Kepada teman diskusi, teman mengedit, teman jiwa cinta yang terindah dan

sosok miniatur surga yang dianurgrakan kepadaku oleh Pemilik dari segala

sesuatu, yakni Natalia Awing.

11. Kepada sang manusia penerus peradabanku. Engkau masih berada di

keindahan rahim ibumu, namun engkau selalu kugendong dalam kelembutan

keabstrakanmu. Engkaulah sang manusia pencinta kebijakan.

12. Teman-teman angkatan 2011, angkatan 2012, dan angkatan 2013, terima kasih

atas semua pengalaman selama ini dan mohon maaf jika aku tidak pernah

menjadi teman yang terindah dan berkesan untuk kalian.

13. Hormat dan terima kasih kepada alam semesta ini yang telah menerima aku

menjadi ciptaan yang serupa seperti kalian dan orang-orang yang namanya

(9)

ix

14. sebanyaknya atas

aku masih menjadi

Wassalam

ix

tas ilmu yang kalian berikan kepadaku dan m

njadi makhluk yang hina di muka bumi ini.

Surakarta,

Pe

Maolana M

ix

n mohon maaf jika

ta, 1 Maret 2014

Penulis

(10)

ABSTRAK

Hubungan Locus of Control dan Ketakutan Akan Kegagalan Dengan Perilaku Menyontek Pada Siswa

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara locus of

control dan ketakutan akan kegagalan dengan perilaku menyontek pada siswa.

Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMK Negeri 1 Miri Kab. Sragen yang berjumlah 353 siswa. Peneliti menggunakan teknik cluster random

sampling untuk mencari sampel 187 siswa dan untuk mempermuda penelitian,

peneliti menggunakan skala perilaku menyontek, skala locus of control dan skala ketakutan akan kegagalan. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara locus of control dan ketakutan akan kegagalan dengan perilaku menyontek. Dimana perilaku menyontek dan ketakutan akan kegagalan memiliki kategori sedang, serta locus of control memiliki kategorik sangat rendah. Hasil analisis diketahui terdapat hubungan yang positif signifikan antara locus of control dan ketakutan akan kegagalan dengan perilaku menyontek. Sumbangan efektif

locus of control terhadap perilaku menyontek sebesar = 2,94 %, dengan aspek chance lebih dominan mempengaruhi dan sumbangan efektif ketakutan akan

kegagalan terhadap perilaku menyontek sebesar = 10,76 %, dengan aspek

perfectionist lebih dominan mempengaruhi. Total sumbangan efektif locus of control dan ketakutan akan kegagalan adalah 13,7 %. Walaupun itu, pengaruh locus of control dan ketakutan akan kegagalan terhadap perilaku menyontek

antara laki-laki dan perempuan tidak berbeda secara signifikan.

(11)

xi ABSTRACT

Relationship Between Locus of Control and Fear of Failure With Cheating Behavior of Students

The purpose of this study was to determine the relationship between locus of control and fear of failure with cheating behavior of students. The population in this study was a class XI student of SMK Negeri 1 Miri in Sragen = 353 students. Researchers using cluster random sampling technique to sample 187 students and seek to rejuvenate the study, researchers used a scale of cheating behavior, locus of control scale and the scale of the fear of failure. The results showed no significant relationship between locus of control and fear of failure with cheating behavior. Where cheating and the fear of failure has a medium category, and locus of control has a very low categorical. The results of analysis show that there is a significant positive relationship between locus of control and fear of failure with cheating behavior. Effective contribution of locus of control on cheating at = 2.94%, with the chance aspect more dominant and effective contribution to the fear of failure cheating at = 10.76 %, with the more dominant aspect perfectionist. The total contribution of the effective locus of control and fear of failure is 13.7%. Despite that, the influence of locus of control and fear of failure against cheating behavior between men and women did not differ significantly.

(12)

DAFTAR ISI

SAMPUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN... ii

NOTA PEMBIMBING ... iii

PERNYATAAN ... iv

PERSEMBAHAN DAN MOTTO ... v

UCAPAN TERIMA KASIH ... vi

ABSTRAK ... x

ABSTRACT ...xi

DAFTAR ISI ... xii

DAFTAR TABEL ... xv

DAFTAR BAGAN………... xvii

DAFTAR LAMPIRAN. ...xviii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1

B. Tujuan Penelitian ... 10

C. Manfaat Penelitian... 10

D. Keaslian Penelitian...11

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Perilaku Menyontek 1. Pengertian perilaku menyontek ... 16

2. Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku menyontek ... 18

3. Bentuk-bentuk perilaku menyontek ... 19

(13)

xiii

2. Aspek-aspek locus of control... 25

C. Ketakutan Akan Kegagalan 1. Pengertian ketakutan akan kegagalan... .. 27

2. Faktor-faktor yang mempengaruhi Ketakutan akan kegagalan. ... 28

3. Aspek-aspek ketakutan akan kegagalan... 31

D. Hubungan Locus of Control dan Ketakutan Akan Kegagalan dengan Perilaku Menyontek... ... 32

E. Hipotesis... 35

BAB III METODE PENELITIAN A. Identifikasi Variabel... 36

B. Definisi Operasional Variabel ... 36

C. Subejk Penelitian ... 38

D. Metode Pengumpulan Data 1. Skala perilaku menyontek... 39

2. Skala locus of control... .. 40

3. Skala ketakutan akan kegagalan...41

E. Teknik Analisi Data ... ... 43

BAB IV LAPORAN PENELITIAN A. Persiapan Penelitian 1. Orientasi kancah penelitian... 44

2. Pelaksana uji coba... 45

3. Hasil uji coba alat ukur...46

4. Penyusunan aitem-aitem setelah uji coba...48

B. Pelaksana Penelitian 1. Penentuan subjek penelitian... 49

(14)

3. Pelaksanaan skoring... 51

4. Analisis data... 52

C. Uji Hipotesis 1. Uji normalitas... ... 52

2. Uji linieritas... ... 53

3. Uji hipotesis... ... 53

4. Sumbangan efektif... . 56

5. Kategorisasi ... ... 57

6. Stepwise... ... 57

7. Analisis chow test...61

D. Pembahasan Hasil Penelitian ... 65

BAB III PENUTUP A. Kesimpulan... ... 72

B. Saran–saran... 73

(15)

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Faktor-Faktor Perilaku Menyontek………..……….5

Tabel 2. Faktor Siswa Takut Mendapatkan Nilai Jelek…..……… 9

Tabel 3. Daftar Penelitian Tentang Perilaku Menyontek..………14

Tabel 4. Blue-Print Perilaku Menyonek ... 40

Tabel 5. Blue-Print Locus of Control ... 41

Tabel 6. Blue-Print Ketakutan Akan Kegagalan... 42

Tabel 7. Susunan Aitem Skala Perilaku Menyontek Setelah Uji Coba... 46

Tabel 8. Susunan Aitem Skala Locus of Control Setelah Uji Coba...47

Tabel 9. Susunan Aitem Skala Ketakutan Akan Kegagalan Setelah Uji Coba... 48

Tabel 10. Susunan Aitem Skala Perilaku Menyontek Untuk Penelitian...48

Tabel 11. Susunan Aitem Skala Locus of Control Untuk Penelitian... ... 49

Tabel 12. Susunan Aitem Skala Ketakutan Akan Kegagalan Untuk Penelitian... 49

Tabel 13. Hasil Regresi Linier Berganda...54

Tabel 14. Hasil Analisis Determinasi... 55

Tabel 15. Hasil Analisis Korelasi... 55

Tabel 16. Hasil Analisis Homogenitas Locus of Control Dengan Perilaku Menyontek... 57

Tabel 17. Hasil Analisis ANOVA Locus of Control Dengan Perilaku Menyontek... 58

Tabel 18. Hasil Analisis Post Hoc Locus of Control Dengan Perilaku Menyontek... 58

Tabel 19. Hasil Analisis Homogenitas Ketakutan Akan Kegagalan Dengan Perilaku Menyontek... 60

Tabel 20. Hasil Analisis ANOVA Ketakutan Akan Kegagalan Dengan Perilaku Menyontek... 59

(16)

Tabel 22. Hasil Analisis Model Summary Regresi Ganda Keseluruhan... .... 61

Tabel 23. Hasil Analisis ANOVA Regresi Ganda Keseluruhan... . 61

Tabel 24. Hasil Analisis Model Summary Regresi Ganda Laki-Laki... ... 61

Tabel 25. Hasil Analisis ANOVA Regresi Ganda Laki-Laki... ... 62

Tabel 26. Hasil Analisis Model Summary Regresi Ganda Perempuan. ... 62

Tabel 27. Hasil Analisis ANOVA Regresi Ganda Perempuan .... ... 62

(17)

xvii

DAFTAR BAGAN

Bagan 1. Hubungan Locus of Control dan Ketakutan Akan Kegagalan

(18)

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN A. SKALA TRY OUT... ... 81

LAMPIRAN B. DATA TRY OUT... 91

LAMPIRAN C. UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS ... 96

LAMPIRAN D. SKALA PENELITIAN. ... 103

LAMPIRAN E. DATA PENELITIAN.. ... 112

LAMPIRAN F. UJI NORMALITAS... ... 127

LAMPIRAN G. UJI LINEARITAS... 130

LAMPIRAN H. UJI REGRESI GANDA... ... 135

LAMPIRAN I. SUMBANGAN EFEKTIF. ... 146

LAMPIRAN J. KATEGORISASI... 153

LAMPIRAN K. ANALISA STEPWISE. ... 157

Referensi

Dokumen terkait

Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah ada hubungan positif yang signifikan antara perilaku menyontek dengan kecemasan akademis siswa SMA Negeri 7

Artinya tidak ada hubungan yang signifikan antara locus of control eksternal dengan perilaku konsumtif pada remaja putri tingkat akhir.. Sedangkan tingkat locus

Artinya tidak ada hubungan yang signifikan antara locus of control eksternal dengan perilaku konsumtif pada remaja putri tingkat akhir. Sedangkan tingkat locus

positif antara prokrastinasi akademik dengan perilaku menyontek pada siswa SMP”. Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perilaku menyontek dan

Hasil ini menunjukkan tidak adanya hubungan negatif yang signifikan antara keyakinan diri dengan perilaku menyontek pada mahasiswa. Berdasarkan hasil tersebut

Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan negatif dan signifikan antara kepercayaan diri dan self regulated learning dengan ketakutan akan kegagalan pada siswa

Dari hasil pengujian secara parsial, menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang sangat signifikan antara Locus of Control (LOC) dengan Perilaku Hidup Sehat setelah

Hasil penelitian diketahui bahwa terdapat hubungan antara iklim sekolah dengan perilaku menyontek yang dilakukan siswa, dimana semakin positif iklim sekolah yang