• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Zat Gizi Dan Uji Daya Terima Keripik Kulit Kecambah Kacang Hijau (Vigna Radiata.L)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Zat Gizi Dan Uji Daya Terima Keripik Kulit Kecambah Kacang Hijau (Vigna Radiata.L)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Kulit kecambah kacang hijau dalam diversifikasi pangan dan pangan fungsional dapat diaplikasikan dalam pembuatan keripik. Diversifikasi pangan dengan pemanfaatan kulit kecambah kacang hijau sebagai bahan subtitusi tapioka dalam pembuatan keripik berbasis pangan lokal yang mengandung protein, serat kasar, dan karbohidrat.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui daya terima yang melibatkan kandungan warna, tekstur, aroma, rasa dan kandungan gizi yang terdapat dalam keripik kulit kecambah kacang hijau. Penelitian ini menggunakan eksperimen dengan rancangan acak lengkap yang terdiri dari dua perlakuan dengan perbandingan komposisi tepung kulit kecambah kacang hijau : tapioka, yaitu 60:40 dan 50:50. Uji daya terima dilakukan dengan melibatkan 30 panelis dan hasilnya dianalisis dengan analisis deskriptif persentase dan uji statistik yang digunakan adalah uji wilcoxon, sedangkan analisis kandungan gizi menggunakan metode kjeldahl, gravimetri, dan luff schrool yang dilakukan di Balai Riset dan Standarisasi Industri Medan dengan standar SNI 01-2891-1992.

Penelitian dilakukan pada bulan maret sampai april 2017. Hasil uji daya terima menunjukkan bahwa kedua keripik dengan komposisi 60:40 dan 50:50disukai oleh panelis, dan berdasarkan uji beda dari kedua komposisi tersebut tidak memiliki beda yang signifikan. Adapun pada uji kandungan gizi keripik kulit kecambah kacang hijau komposisi 60% mengandung protein 5,90%, serat kasar 19,5%, dan karbohidrat 34,2%, sedangkan komposisi 50% mengandung protein 4,00%, serat kasar 19,5%, dan karbohidrat 34,2%. Sebagai makanan ringan yang mempunyai nilai gizi, keripik kulit kecambah kacang hijau direkomendasikan sebagai makanan selingan yang sehat.

Kata Kunci : Daya Terima,Keripik Kulit Kecambah Kacang Hijau, Kandungan Gizi

(2)

ABSTRACT

The skin of the greenpeal mung in the diversification of food and functional food can be applied in the manufacture of chips. Diversification of food byutilizing the skinof the greenpeal mung as asubstitution ingredients of starch in the manufacture of chips based on local food which contains protein, crude fiber, and carbohydrates.

The purpose of this study was to determine the received power which involved the content of color, texture,scent,taste and nutrition in the shell chips of greenpeal mung. This study used experiment with randomcomplete designing, consist of two treatments were comparation from composition in the shell chips of greenpeal mung and starch (60:40 and 50:50). The acceptability test had been done by involving 30 panelists and then the results were analyzed with descriptive percentage and statistic tests used wilcoxon test, where as the analysis of nutrition content used kjeldahl method, gravimetric, and luff schrool conducted in Center of Research and Standardization, Medan with SNI 01-2891-1992.

The study was conducted onMay - April 2017. The acceptability of the chips in the comparation 60:40 and 50:50was liked by panelist. Based on the

different test of eccepbility don’t have a different significant. As for the nutrient content test of composition in shell chips of greenpeal mung were 60% composition contained protein5,90%; crude fiber19,5%; carboydrates 34,2%;while 50% composition contained protein 4,00%; crude fiber 18,3%, and carboydrates 35,3%. As the snack which had nutritional value, shell chips of greenpeal mungwere recommended as a healthy snack daily.

Key words : The Acceptability, shell chips of greenpeal mung, Nutrient Content

Referensi

Dokumen terkait

Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan tepung kulit kecambah kacang hijau sebagai imbangan bekatul dalam ransum terhadap laju pertumbuhan

Berdasarkan hasil sidik ragam, umur perkecambahan, taraf penambahan kecambah kacang hijau dan interaksi keduanya berpengaruh nyata (p<0.05) terhadap kadar serat pangan tidak

Hasil observasi menyimpulkan bahwa kombinasi perlakuan lama blansing dan suhu pengeringan berpengaruh terhadap parameter mutu tepung kecambah kacang hijau.. UCAPAN

Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh substitusi tepung kacang hijau terhadap nilai gizi (serat dan karbohidrat) serta daya terima cookies ubi jalar

Dibandingkan dengan hasil penelitian Anggrahini (2007) yang melakukan analisa kandungan α-tokoferol pada pasta kecambah kacang hijau diperoleh kandungan

Kabupaten Kampar merupakan salah satu daerah penghasil kacang hijau di Provinsi Riau.Varietas lokal kacang hijau asal Kampar sebagai sumber plasma nutfah merupakan

Kabupaten Kampar merupakan salah satu daerah penghasil kacang hijau di Provinsi Riau.Varietas lokal kacang hijau asal Kampar sebagai sumber plasma nutfah merupakan

Sedangkan untuk bahan yang digunakan meliputi biji kacang hijau tetua dengan polong cokelat (varietas kenari) dan hitam (galur kampar), biji kacang hijau generasi F 2