• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengujian Alat Pengering Sistem Pompa Kalor Untuk Mengeringkan Cabai Merah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengujian Alat Pengering Sistem Pompa Kalor Untuk Mengeringkan Cabai Merah"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

PENGUJIAN ALAT PENGERING SISTEM POMPA KALOR

UNTUK MENGERINGKAN CABAI MERAH

TUGAS SARJANA

Tugas Sarjana yang Diajukan Sebagai Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik

DANIEL ADRI H NABABAN NIM. 120421033

PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA EKSTENSI DEPARTEMEN TEKNIK MESIN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena

atas berkatnya karunia-Nya, sehingga dapat menyelesikan tugas sarjana ini

dengan baik.

Adapun judul dari tugas sarjana ini adalah Pengujian Alat Pengering Sistem Pompa Kalor Untuk Mengeringkan Cabai Merah.

Tugas sarjana ini adalah salah satu syarat untuk menyelesaikan untuk

memperoleh gelar Sarjana Teknik pada jenjang pendidikan sarjana (S1) menurut

kurikulum Departemen Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sumatera

Utara.

Dalam menyelesaikan tugas sarjana ini, penulis banyak kesulitan dan

kendala akan tetapi penulis juga mendapat dukungan dari berbagai pihak berupa

semangat, doa dan nasehat yang terus menopang penulis dalam menyelesaikan

laporan ini. Maka pada kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih

yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Ir. Farel H Napitupulu, D.E.A. selaku dosen pembimbing

yang dengan penuh kesabaran telah memberikan bimbingan dan motivasi

kepada penulis;

2. Bapak Dr. Ing. Ir. Ikhwansyah Isranuri., selaku Ketua Departemen Teknik

Mesin Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara;

3. Bapak Ir. M. Syahril Gultom MT., selaku Sekretaris Departemen Teknik

Mesin Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara;

4. Bapak Ir. Syahrul Abda, M.Sc., Selaku Koordinator Program Pendidikan

Sarjana Ekstensi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara;

5. Seluruh Dosen dan Staf Departemen Teknik Mesin Fakultas Teknik

(11)

6. Ibu Dr. Ir. Sari Farah Dina., Selaku pembimbing lapangan yang telah banyak

membantu penulis selama proses penyusunan laporan tugas sarjana ini mulai

dari awal hingga akhir;

7. Instansi Balai Riset dan Standarisasi Industri Medan yang telah banyak

membantu dalam melakukan pengujian bahan yang penulis teliti.

8. Ayahanda dan Ibunda yang selalu mendoakan, memberikan semangat dan

bantuan baik secara moril maupun materil kepada penulis sejak awal

perkuliahan hingga selesai laporan tugas sarjana ini;

9. Kakak dan adik saya yang terus mendoakan, mendukung dan memberikan

motivasi kepada penulis;

10. Rekan-rekan satu tim tugas sarjana, Chairil Anwar dan Much. Shiddieq

Munadzar yang telah meluangkan waktunya bersama untuk berdiskusi dan

bertukar pikiran serta memberikaan kritik dan saran terhadap penulis;

11. Seluruh mahasiswa/i Departemen Teknik Mesin Ekstensi maupun Reguler

yang telah memberikan dukungan dan semangat kepada penulis;

12. Dan semua pihak yang telah banyak membantu dalam penulisan laporan

tugas sarjana ini yang namanya tidak bisa penulis tuliskan satu persatu.

Walaupun penulis sudah berusaha semaksimal mungkin, namun penulis

menyadari bahwa laporan ini masih belum sempurna. Oleh sebab itu, penulis

mengharapkan kritikan dan saran yang sifatnya membangun demi kesempurnaan

laporan tugas sarjana ini.

Akhir kata penulis berharap semoga laporan tugas sarjana ini bermanfaat

bagi siapa saja yang membacanya, baik sebagai bahan masukkan maupun sebagai

bahan perbandingan. Terima kasih.

Medan, Mei 2016 Penulis,

(12)

ABSTRAK

Pompa kalor dapat dimanfaatkan sebagai alat pengering untuk bahan pertanian yang masih dilakukan secara konvensional. Cuaca yang tidak menentu dan panas yang tidak cukup untuk mengurangi kadar air akan mengakibatkan pembusukan. O Maka dirancanglah sebuah alat untuk memaksimalkan pengeringan hasil pertanian. Dari hasil penelitian diperoleh: temperatur udara rata-rata masuk ruang pengering adalah 54,170C dan kelembaban udara rata-rata adalah 23,36 %. Nilai

Coefficient of performance (COP) dari pompa kalor adalah 3,4 dan Total Performance (TP) sistem pompa kalor adalah 8,28. Nilai Specific Energy Consumtion (SEC) bahan yang dikeringkan secara bersamaan adalah 17,54 – 31,25 kWh/kg. Nilai Specific Moisture Extraction Rate (SMER) bahan yang dikeringkan secara bersamaan adalah 0,032 – 0,057 kg/kWh. Dari proses pengeringan yang dilakukan memperlihatkan bahwa daya yang dibutuhkan untuk pengeringan bahan cabai merah keriting belah lebih rendah dibandingkan dengan cabai merah keriting utuh.

(13)

ABSTRACT

Heat pump can be used as a dryer. This is because drying process was done conventionally and unpredictable weather will be have impact on product quality. Highly moisture as a result less heat to decrease moisture will increase microbe population. So, we design a dryer to optimize this drying product.. This research was made in order to study about Coefficient of performance (COP), Total Performance (TP), Specific Energy Consumtion (SEC) and Specific Moisture Extraction Rate (SMER) calculation and to know the characteristic of red chili. From this research, verrieved: average temperature in drying box 54,170C and relative humidity 23,36 %, COP of heat pump 3,4, Total Performance of heat pump 8,28; SEC of drying process 17,54 – 31,25 kWh/kg. SMER of drying process 0,032 – 0,057 kg/kWh. This characteristic from drying process show that power required to dry cutin half red chili lower than whole red chili.

(14)

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ………. i

ABSTRAK ……… iii

ABSTRACT ……….... iv

DAFTAR ISI ………. v

DAFTAR TABEL ……… viii

DAFTAR GAMBAR ……… ix

DAFTAR NOTASI ………... xiii

BAB I PENDAHULUAN ……….. 1

1.1 Latar Belakang ……….. 1

1.2 Perumusan Masalah ………... 3

1.3 Tujuan Penelitian ………... 3

1.4 Batasan Masalah ……… 3

1.5 Manfaat Penelitian ………. 4

1.6 Sistematika Penulisan ……… 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ………... 6

2.1 Pengenalan ……… 6

2.2 Heat Pump ………. 8

2.2.1 Dasar dari Pompa Kalor ……….. 8

2.2.2 Refrigerants ………. 9

2.2.3 Aplikasi Pompa Kalor ………. 10

(15)

2.3.2 Ulasan Mengenai Pompa Kalor-Pengering Tambahan

(Heat Pump-Assisted Dryer) ………. 13

2.4 Komoditas Hortikultura dan Pasca Panen Cabai ………. 19

2.5 Konsep Dasar Pengeringan Bahan Pertanian Cabai Merah ……….. 22

2.5.1 Kadar Air ……… 23

2.5.2 Defenisi Vitamin C………. 25

2.5.3 Metode Penetapan Kadar Vitamin C ………. 25

2.6 Jenis-Jenis Pengeringan ………... 26

2.7 Alat Pengering Sistem Pompa Kalor ……… 28

2.8 Perhitungan Performansi Teknis ……… 30

BAB III METODE PENELITIAN ………... 33

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian ……… 33

3.2 Alat dan Bahan yang Digunakan ……… 33

3.2.1 Alat ……… 33

3.2.2 Bahan ……… 41

3.3 Metode Pelaksanaan Penelitian ……….. 42

3.4 Eksperimental Set Up ………. 44

3.5 Prosedur Pengoperassian Kerja Alat Pengering Bahan Pertanian Sistem Pompa Kalor……… 45

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ……… 46

4.1 Analisa Performansi Teknis ……… 46

4.1.1 Data Hasil Pengukuran ………. 46

4.1.2 Menghitung Coefficient of Performance (COP) Pompa Kalor ……… 48

4.1.3 Pengukuran Temperatur dan Relative Humidity (RH) …. 52 4.2 Hasil Pengujian Cabai Merah Keriting ……….. 54

4.2.1 Cabai Merah Keriting Utuh ……….. 54

4.2.2 Cabai Merah Keriting Belah ………. 58

(16)

Pengeringan Cabai Merah Keriting Utuh dan

Cabai Merah Keriting Belah ……… 61

4.3 Pembahasan ……… 67

4.3.1 Kinerja Pompa Kalor ……… 67

4.3.2 Karakteristik Pengeringan ……… 68

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ………... 69

5.1 Kesimpulan ………. 69

5.2 Saran ……….. 71

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Lampiran 1 Standart Mutu Cabai Kering (SNI 01-3389-1994)

Lampiran 2 Hasil Kadar Air Cabai Merah Keriting Basis Basah

Lampiran 3 Hasil Kadar Air Cabai Merah Keriting Setelah Pengeringan dengan Alat Pengering Pompa Kalor

Lampiran 4 Hasil Kadar Vitamin C cabai merah keriting basah

Lampiran 5 Hasil Kadar Vitamin C cabai merah keriting setelah Pengeringan dengan Alat Pengering Pompa Kalor

Lampiran 6 Dokumentasi Hasil Pengeringan Cabai Merah Keriting Utuh

Lampiran 7 Dokumentasi Hasil Pengeringan Cabai Merah Keriting Belah

Lampiran 8 Dokumentasi Perakitan dan Pengujian Alat Pengering Pompa Kalor

Lampiiran 9 Temperatur dan RH Udara Masuk Ruang Pengering

Lampiran 10 Temperatur dan RH Udara Keluar Ruang Pengering

Lampiran 11 Temperatur dan RH Udara Masuk Ruang Pengering pada Pengujian tanggal 3-5 September 2015

Lampiran 12 Temperatur dan RH Udara Keluar Ruang Pengering pada Pengujian tanggal 3-5 September 2015

(17)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Beberapa Refrigeran Alternatif ………. 10

Tabel 2.2 Beberapa Riset Pengering Pompa Kalor (Pertanian dan Hasil Laut) ...……... 14

Tabel 2.3 Kualitas Cabai Merah Besar Segar Berdasarkan SNI ……….. 21

Tabel 2.4 Standar Mutu Cabai kering Berdasarkan SNI ……….. 23

Tabel 4.1 Kecepatan dan Temperatur Udara Menuju Kondensor ……… 46

Tabel 4.2 Data Temperatur dan Kelembaban ……….. 47

Tabel 4.3 Data Termodinamik Refrigeran R22 ……… 50

Tabel 4.4 Interpolasi Nilai Entalpi ………….……… 50

Tabel 4.5 Temperatur dan RH Udara Masuk Ruang Pengering ………. 52

Tabel 4.6 Temperatur dan RH Udara Keluar Ruang Pengering ……….. 53

Tabel 4.7 Moisture Ratio Pada Pengeringan Cabai Merah Utuh ……… 56

Tabel 4.8 Moisture Ratio Pada Pengeringan Cabai Merah Belah ……… 59

Tabel 4.9 Temperatur dan RH Saat Udara Masuk Ruang Pengering Pada Tanggal 3 September 2015 ………. 61

Tabel 4.10 Temperatur dan RH Saat Udara Masuk Ruang Pengering Pada Tanggal 4 September 2015 ………. 62

Tabel 4.11 Temperatur dan RH Saat Udara Masuk Ruang Pengering Pada Tanggal 5 September 2015 ………. 63

Tabel 4.12 Temperatur dan RH Saat Udara Keluar Ruang Pengering Pada Tanggal 3 September 2015 ………. 64

(18)

Tabel 4.14 Temperatur dan RH Saat Udara Keluar Ruang Pengering

(19)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Diagram Siklus Dasar Pompa Kalor dengan Media Udara …….. 9

Gambar 2.2 Skema Diagram Pompa Kalor ……….. 12

Gambar 2.3 Klasifikasi Pompa Kalor ……….. 12

Gambar 2.4 Type Standart dari Pompa Kalor Kimia ……….. 18

Gambar 2.5 Struktur Kimia Capsaicin ………. 20

Gambar 2.6 Berbagai Jenis Cabai ………. 21

Gambar 2.7 Diagram Pengering Bahan Pertanian Pompa Kalor ………. 28

Gambar 2.8 Skema Pengeringan ……….. 29

Gambar 3.1 Air Conditioner (AC) ……… 34

Gambar 3.2 Alat Penukar Kalor Tipe Flat Plate ……….. 35

Gambar 3.3 Exhaust Fan ……….. 35

Gambar 3.4 Kontrol Panel ……… 36

Gambar 3.5 Laptop ……… 37

Gambar 3.6 Timbangan Duduk Digital ……….. 37

Gambar 3.7 Agilent 34972 A ……….. 38

Gambar 3.8 RH Meter ……… 39

Gambar 3.9 Hot Wire Anemometer ……… 39

Gambar 3.10 Pressure Gauge ………... 41

Gambar 3.11 Cabai Merah Keriting ………. 42

(20)

Gambar 3.13 Eksperimental Set Up ………. 44

Gambar 4.1 Grafik Perbandingan Temperatur, RH dan Waktu Pada

Saat Udara Masuk Ruang Pengering ……….. 53

Gambar 4.2 Grafik Perbandingan Temperatur, RH dan Waktu Pada

Saat Udara Keluar Ruang Pengering ……….. 54

Gambar 4.3 Kadar Air Cabai Merah Basis Basah ………... 55

Gambar 4.4 Grafik Perbandingan Moisture Ratio dengan Waktu

Pengeringan Pada Cabai Merah Utuh ………. 57

Gambar 4.5 Grafik Perbandingan Moisture Ratio dengan Waktu

Pengeringan Pada Cabai Merah Belah ………... 59

Gambar 4.6 Grafik Perbandingan Temperatur, RH dan Waktu Pada

Saat Udara Masuk Ruang Pengering 3 September 2015 ……… 61

Gambar 4.7 Grafik Perbandingan Temperatur, RH dan Waktu Pada

Saat Udara Masuk Ruang Pengering 4 September 2015 ………. 62

Gambar 4.8 Grafik Perbandingan Temperatur, RH dan Waktu Pada

Saat Udara Masuk Ruang Pengering 5 September 2015 ………. 63

Gambar 4.9 Grafik Perbandingan Temperatur, RH dan Waktu Pada

Saat Udara Keluar Ruang Pengering 3 September 2015 ……… 64

Gambar 4.10 Grafik Perbandingan Temperatur, RH dan Waktu Pada

Saat Udara Keluar Ruang Pengering 4 September 2015 ……… 65

Gambar 4.11 Grafik Perbandingan Temperatur, RH dan Waktu Pada

(21)

DAFTAR NOTASI

A Luas penampang saluran udara m2

AC Air conditioner

APK Alat penukar kalor

COPPK,h Coefficient of performance

Cpud Panas spesifik udara kJ/kg . K

h1 Entalpi refrigeran keluar evaporator, masuk kompresor kJ/kg

h2 Entalpi refrigeran keluar kompresor, masuk kondensor kJ/kg

h3 Entalpi refrigeran keluar kondensor, masuk katup ekspansi kJ/kg

h4 Entalpi refrigeran keluar katup eksapansi, masuk ke evaporator kJ/kg

�̇�� Laju aliran massa udara kg/s

�̇��� Laju aliran massa refrigeran kg/s

P Tekanan kPa

�̇�� Kalor yang dilepaskan kondensor kWh

Qe Kalor yang diserap oleh evaporator Kw

RH Relative humidity atau kelembaban udara realtif %

SEC Specific energy consumption kWh/kg

SMER specific moisture extraction rate kg/kWh

t Waktu detik

T Temperatur oC

Ti,udara Suhu rata-rata udara masuk kondensor K

To,udara Suhu rata-rata udara keluar kondensor K

TP Total performance

v Kecepatan aliran udara m/s

�̇� Kerja Kompresor kW

Wf Berat kering kg

�̇� Energi menggerakkan kipas kW

Win Kerja (enrgi) yang masuk ke dalam sistem kW

Wo Berat basah kg

Gambar

Tabel Refrigrant R22 DuPont

Referensi

Dokumen terkait

• In line with higher property price in 1Q17, Residential Property Sales growth decelerated to 4.16% (qtq) due to dwindling demand.... BBTN

Moreover, studies using cloned and expressed mutant RT at position 184 (substitution of methionone to valine [M184V]) were performed under steady-state conditions and compared to

Inhibitory effect of Tomudex (ZD1694) on murine cytomegalovirus (MCMV) (panel A) and human cytomegalovirus (HCMV) (panel B) DNA synthesis in quiescent NIH 3T3 and PEU cells Cells

- Gatekeeper (Domain1) (PEP1): provides interface between the client and the OGC web service to control access to data based on authentication and authorization results for Domain1.

Penggunaan kata penghubung waktu yang tepat melengkapi kalimat di atas adalah

[r]

Panitia Seleksi Nasional Masuk perguruan Tinggi Negeri (SNMpTN). Universitas Negeri yogyakarta memb"rikai"peogiargaan

Pada hari ini Senin Tanggal Dua puluh sembilan Bulan Oktober Tahun Dua Ribu Dua Belas, Panitia Pengadaan Barang dan Jasa Pembangunan Data Center Haji Tahun 2012