• Tidak ada hasil yang ditemukan

T1 Abstract Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Kinerja Manajemen Gereja Dalam Pengelolaan Sistem Informasi: studi Kasus Gereja Bethel Area Salatiga

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "T1 Abstract Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Kinerja Manajemen Gereja Dalam Pengelolaan Sistem Informasi: studi Kasus Gereja Bethel Area Salatiga"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Evaluasi Kinerja Manajemen Gereja Dalam Pengelolaan

Sistem Informasi

(Studi Kasus Gereja Bethel Area Salatiga)

1)

Ratna Dewi K, 2)Adi Nugroho, 3)Agustinus Fritz Wijaya

Program Studi Sistem Informasi

Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana Jl. Diponegoro 52-60, Salatiga 50771, Indonesia

Email: 1)athalea.muanizt@gmail.com, 2)adi.nugroho@staff.uksw.edu, 3)agustinus.wijaya@staff.uksw.edu

Abstract

An overview of information management in the area bethel church that all parts are equipped with a computer, while the management is done for the development of online information web-shaped church. Besides the use of computers has been applied to the data collection system church. The problem that occurs is the management of information systems that have been built have not been managed optimally. This is evidenced by the lack of information presented up to date. Further necessary to evaluate the information system managed at bethel church area to produce a better reform. The method used is the COBIT framework, wherein the method provides a measure has a framework, indicators, process and collection of best practices to help companies optimal management of information technology appropriate for an organization. Evaluation in this experiment produced measurements on COBIT process maturity level that applied IT operational continuity at bethel church area is at an average of 4:30%. Based on the gap analysis, there is a gap between current conditions and expected conditions, strategies improvement of information technology governance carried out gradually adjusted to the COBIT maturity.

Keywords: evaluation, performance, System Information, Churches

Abstrak

Gambaran pengelolaan informasi pada gereja bethel area yaitu semua bagian sudah dilengkapi dengan computer, adapun pengelolaannya dilakukan untuk pengembangan informasi online berbentuk web gereja. Selain itu penggunaan komputer sudah diaplikasikan pada sistem pendataan jemaat gereja. Masalah yang terjadi yaitu pengelolaan sistem informasi yang telah dibangun belum dikelola secara maksimal. Hal ini terbukti dengan informasi yang dihadirkan kurang up to date. Selanjutnya diperlukan evaluasi terhadap sistem informasi yang dikelola pada gereja bethel area untuk menghasilkan pembenahan yang lebih baik. Metode yang digunakan adalah COBIT framework, dimana metode tersebut mempunyai kerangka kerja menyediakan ukuran, indikator, proses dan kumpulan praktik terbaik untuk membantu perusahaan optimal dari pengelolaan Teknologi Informasi yang pantas bagi suatu organisasi. Evaluasi pada penelitin ini dihasilkan pengukuran pada tingkat kematangan proses cobit yang diterapkan kelangsungan opersional IT pada gereja bethel area berada pada rata-rata 4.30%. Berdasarkan analisa kesenjangan, terdapat kesenjangan antara kondisi saat dan kondisi yang diharapkan, strategi perbaikan tata kelola teknologi informasi dilakukan secara bertahap yang disesuaikan kematangan pada COBIT.

Kata Kunci : evaluasi , kinerja, Sistem Informasi, Gereja

1

Mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi Jurusan Teknik Informatika, Universitas Kristen Satya Wacana

Referensi

Dokumen terkait

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa ijin tertulis dari Fakultas Teknik. Universitas

Apabila kelompok sampel pertama ini memiliki IPCG yang lebih tinggi dari kelompok sampel kedua, maka IPCG sesuai dengan penilaian CG versi IICG dan SWA yang telah melakukan

Peserta dapat menyampaikan sanggahan secara online melalui website pengadaan : lpse.tegalkota.go.id atas penetapan pemenang ini kepada Pokja ULP Kegiatan Rehabilitasi

perusahaan yang bersangkutan dan manajemennya tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak pailit, kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan dan/atau direksi yang bertindak

Pokja ULP Kegiatan Pembangunan sarana dan prasarana olah raga Pekerjaan Pembangunan Stadion di Komplek Sport Centre Tahap I pada Dinas Pekerjaan Umum Kota Tegal akan

- Belanja Modal Meja Panjang 6 Unit Ka,b. umum

[r]

Tarian klasik Bali yang memiliki gerakan yang sangat kompleks. Legong sendiri berasal dari kata „leg‟ yang artinya luwes dan kemudian diartikan sebagai gerakan