Uji cemaran aflatoksin pada rimpang temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) yang dikeringkan dan simplisia rimpang temulawak yang diperdagangkan di Pasar Beringharjo Yogyakarta - USD Repository
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Dari data yang tersaji pada tabel 4 menandakan bahwa masing-masing kelompok perlakuan menggunakan infusa rimpang temulawak memiliki perbedaan signifikan terhadap kelompok
Telah dilakukan karakterisasi simplisia rimpang temulawak, pembuatan ekstrak etanol rimpang temulawak ( Curcumae xanthorrhizae, Rhizoma) dengan berbagai kosentrasi dan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ekstrak etanol rimpang temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) mempunyai efek penurunan kadar kolesterol total pada
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan diperoleh hasil sediaan salep anti jerawat dari ekstrak rimpang temulawak yang memiliki konsistensi baik.. Secara
Penelitian dalam skripsi ini juga merupakan bagian dari penelitian yang berjudul Pengaruh Jenis Sanitizer Terhadap Kualitas Simplisia Temulawak (Curcuma xanthorrhiza
Uji Cemaran Aflatoksin pada Rimpang Kunyit ( Curcuma domestica Val.) Basah yang Dikeringkan dan Rimpang Kunyit Kering yang Diperdagangkan di Pasar “X”.. beserta perangkat
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memeriksa cemaran bakteri dari beberapa hasil pengolahan rimpang temulawak yang berupa rimpang basah temulawak, rimpang
temulawak hasil pengeringan dengan sinar matahari adalah 0,031%v/b sedangkan rendemen alpha chamigrene dari minyak atsiri hasil isolasi rimpang temulawak hasil