ETIKA
Satria Adhitama, S.Sos., M.Si.
Program Diploma I
Definisi Etika
• Suatu studi untuk memahami apa yang merupakan kehidupan yang baik dan menaruh perhatian terhadap penciptaan kondisi bagi orang-orang untuk mencapai kehidupan yang baik tersebut.
• Etika menjawab pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan upaya-upaya menjadikan hidup ini berharga dan membantu orang-orang mencapai kehidupan tersebut.
Menurut KBBI
• Etika adalah ilmu tentang apa yang baik dan yang buruk, tentang hak dan kewajiban moral, kumpulan asas atau
Etika, Moral,
Moralitas
• Etika berhubungan dengan pengembangan dan pembenaran prinsip-prinsip yang dapat digunakan atau diterapkan pada situasi-situasi ketika keputusan harus diambil dalam kaitannya dengan tindakan atau praktik tertentu.
• Moral atau moralitas dapat dipahami sebagai lembaga sosial
yang telah memiliki sejarah dan aturan (kode) perilaku yang implisit atau eksplisit mengenai bagaimana orang-orang seharusnya berperilaku.
Pendekatan-pendekatan Etika
• Etika deskriptif (desciptive ethics), menjelaskan dunia seperti
apa adanya, tidak memberi penilaian atau bersifat netral.
• Etika normatif (normative ethics), mengajukan prinsip-prinsip yang semestinya diikuti agar kehidupan menjadi lebih baik, memberikan penilaian, tidak netral, memerintahkan dan
memberikan alasan-alasan mengapa sesuatu itu baik atau tidak baik.
• Etika analitis (analytical ethics), mempelajari istilah-istilah
Amoral dan
Immoral
• amoral berarti hal-hal yang tidak berhubungan dengan konteks moral.
Ciri khas sudut
pandang etika
• Kemauan untuk menemukan dan bertindak berdasarkan alasan atau nalar
Etika Deskriptif
• Etika deskriptif melukiskan tingkah laku moral dalam arti
luas seperti adat kebiasaan, budaya, anggapan-anggapan tentang baik buruk, tindakan yang diperbolehkan atau tidak diperbolehkan.
• Etika deskriptif hanya melukiskan tanpa memberi
penilaian atau melakukan penilaian.
• Jadi etika deskriptif hanya menjelaskan apa adanya, tidak
Etika Normatif
• Pendekatan etika normatif ini tidak hanya sekedar memberi gambaran, tetapi si peneliti atau ahli sudah melibatkan dirinya
dengan mengemukakan penilaian tentang perilaku manusia, apakah perilaku tersebut baik atau buruk, benar atau salah, diterima atau ditolak.
• Pendekatan ini berusaha untuk memperoleh kesimpulan normatif yaitu kesimpulan mengenai apakah suatu hal itu baik atau buruk, atau tindakan-tindakan apa saja yang benar atau salah.
Etika Analitis
(Metaetika)
• Etika analitis atau metaetika mempelajari istilah-istilah penting dalam etika dan berusaha memahami landasan sistem etis dan fungsi etika dalam suatu sistem sosial.
• Pendekatan ini berusaha untuk memberi jarak antara
teori-teori dan prinsip-prinsip etis yang dapat
Teori Teleleologi
(teori konsekuensi)
• Nilai moral suatu tindakan ditentukan semata-mata oleh
konsekuensi tindakan tersebut. Benar atau salahnya suatu tindakan ditentukan oleh hasil atau akibat dari tindakan tersebut.
• Teori teleleologi yang menonjol adalah utilitarianisme oleh
Jeremy Bentham dan Stuart Mill.
• Mendasarkan pada prinsip manfaat (utility) dalam mengukur
konsekuensi baik (goodness) dan buruk (evil). Kebaikan
kesenangan (pleasure), keburukan pain
Prinsip
Utilitarianisme
• Konsekuensi, kebenaran tindakan ditentukan semata-mata oleh konsekuensinya.
• Hedonisme, kesenangan dan tidak ada kesedihan,
kesenangan merupakan kebaikan tertinggi.
• Maksimalisme, tindakan yang benar adalah tindakan
yang tidak hanya memiliki konsekuensi berupa beberapa kebaikan, tetapi juga jumlah terbesar konsekuensi baik setelah memperhitungkan konsekuensi buruk.
Utilitarianisme Hedonistik dan
Utilitarianisme Pluralistik
• Utilitarianisme hedonistik, kebaikan tertinggi adalah
kesenangan (pleasure) dan keburukan tertinggi adalah kesedihan (pain) dan semua tindakan harus dievaluasi dengan ukuran kesenangan dan kesedihan yang
dihasilkan bagi semua orang terlibat.
Utilitarianisme tindakan
dan utilitarianime aturan
• Utilitarianisme tindakan: suatu tindakan adalah benar jika dan hanya jika tindakan itu menghasilkan selisih terbesar dari kebaikanatas keburukan bagi setiap orang.
• Utilitarianime aturan: suatu tindakan adalah benar jika
dan hanya jika tindakan itu sesuai dengan seperangkat aturan yang keberterimaannya secara umum akan
Teori Deontologi
• Immanuel Kantional,
• Tindakan yang benar bukan karena manfaat tetapi karena
sifat atau hakikat perbuatan itu sendiri atau kaidah yang diikuti untuk berbuat.
• Kewajiban merupakan kategori moral yang fundamental
teori etika kewajiban
7 Kewajiban Moral
• Fidelity • Reparation
• Gratitude
• Justice
• Beneficence
Etika Keutamaan
• Karakter apa yang membuat seseorang sebagai orang yang baik secara moral?
• Karakter apakah yang merupakan keutamaan moral?
• Moral utama adalah kebiasaan yang memungkinkan seseorang untuk hidup sesuai akalnya yaitu mampu mengelola tindakan, emosi, dan hasratnya.
• Kebijaksanaan atau kehati-hatian (prudence) adalah keutamaan yang memungkinkan seseorang untuk mengetahui apa yang layak pada situasi tertentu.
Etika Profesi
Suatu profesi merupakan suatu komunitas yang tertutup dan sulit ditembus oleh kalangan luar profesi tersebut termasuk para klien. Karena lahan pekerjaan yang bersifat monopoli, dikhawatirkan adanya kecurigaan akan kesewenang-wenangan para professional dalam menjalankan pekerjaan mereka. Oleh karena itu para
professional memerlukan nilai-nilai atau prinsip-prinsip etika yang dapat digunakan sebagai pemandu perilakunya ketika menjalankan tugas professional dan di luar penugasan