Towards Resilience and Growth. Laporan Tahunan. Annual Report

(1)

Towards

Resilience

and

Growth

2015

Laporan Tahunan

Annual Report

(2)

Visi, Misi, & Nilai-Nilai Perusahaan

Vision, Mission, & Corporate Values

03

07

13

23

29

39

41

45

49

51

71 Profil Perusahaan

Company Profile

Ikhtisar Keuangan

Financial Highlights

Sambutan Komisaris Utama

President Commissioner’s Message

Laporan Direktur Utama

President Director’s Report

Dewan Komisaris

Board of Commissioners

Direksi

Directors

Grup

Group

Struktur Organisasi

Organizational Structure

Towards Resilience and Growth

Menuju Ketahanan dan Pertumbuhan

Daftar Reasuradur

List of Reinsurers

Daftar Isi

(3)

GeMPa BUMI

EaRtHquakE

aNGIN TOPaN

tYPHOON

BaNJIR

FLOOD

TaNaH LONGSOR

LaNDSLIDE

eRUPSI GUNUNG BeRaPI

(4)

Chapter

01

Visi, Misi, &

Nilai-Nilai Perusahaan

(5)

Visi, Misi & Nilai-Nilai Perusahaan

Vision, Mission & Corporate Values Profil PerusahaanCompany Profile Ikhtisar KeuanganFinancial Highlight President Commissioner’s MessageSambutan Komisaris Utama President Director’s ReportLaporan Direktur Utama 4

Visi, Misi &

Nilai-Nilai Perusahaan

Vision, Mission & Corporate Values

Visi

Vision

Menjadi pemimpin yang diakui secara internasional di bidang reasuransi bencana alam di ASEAN, sebagai “Center of Excellence and

Competence” dengan nama yang melambangkan

profesionalisme berstandar tinggi.

to become internationally recognized leader in catastrophe reinsurance in aSEaN, a “Center of Excellence and Competence” with a name synonymous with professionalism of the highest standard.

Misi

Mission

• Mengembangkan database risiko bencana alam nasional dan regional, untuk memberikan informasi, pengetahuan dan perlindungan yang tepat bagi industri.

• Membangun kompetensi yang dibutuhkan dalam penerapan sound underwriting dalam asuransi risiko bencana alam.

• Secara aktif mendukung dan ikut berperan dalam kerja sama riset dan pembelajaran di bidang risiko bencana alam yang berkaitan dengan asuransi.

• Secara aktif meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko bencana alam dan peranan asuransi dalam mengelolanya.

• Membangun kapasitas reasuransi nasional yang sehat untuk asuransi gempa bumi bagi industri asuransi Indonesia.

• To develop national and regional database of catastrophe risks ready to provide information and knowledge for industry to insure them appropriately.

• To build competences necessary for the application of sound underwriting in insurance of catastrophe risks.

• To actively promote and take part in network of studies and research in catastrophe risks relating to insurance.

• To actively promote awareness of catastrophe risks and the role of insurance in managing the risks.

• To build sound national reinsurance capacities for earthquake insurance for Indonesia insurance industry.

(6)

5

2015

ANNUAL REPORT

Dewan Komisaris

Board of Commissioners DirectorsDireksi Organizational StructureStruktur Organisasi GroupGrup Daftar Reasuradur

List of Reinsurers Towards Resilienceand Growth

Nilai-Nilai Perusahaan

Corporate Values

INTeGRITaS

adalah selarasnya perkataan dengan perbuatan dalam menjunjung tinggi nilai-nilai kebenaran secara obyektif dan adil.

PROfeSIONaL

adalah bekerja dengan penuh tanggungjawab berdasarkan kompetensi yang tinggi untuk menghasilkan kinerja terbaik dan senantiasa mampu mengembangkan kemampuan bersaing.

KOMITMeN

adalah melaksanakan tugas dan kewajiban secara sepenuh hati dengan mendayagunakan seluruh potensi dan kemampuan untuk mencapai kinerja terbaik serta mendapatkan kepercayaan dari seluruh pemangku kepentingan.

fOKUS PeLaNGGaN

adalah senantiasa mengutamakan kepentingan dan kebutuhan pelanggan dengan memberikan pelayanan terbaik.

SINeRGI

adalah kemampuan bekerjasama dengan seluruh pemangku kepentingan baik internal maupun eksternal secara efektif dan efisien serta bernilai tambah tinggi.

INTeGRITy

Congruity between words and acts in upholding the values of truth in an objective and fair way.

PROfeSSIONaL

working with full responsibility based on high competency to generate the best performance and always be able to develop owned capabilities to compete.

COMMITMeNT

carry out duties and responsibilities wholeheartedly by empowering all the potentials and capabilities to gain trust from all stakeholders.

CUSTOMeR fOCUS

orientation to customers interests and provide best services to customers.

SyNeRGy

ability to cooperate with all stakeholders both internally (team work) and externally with effectiveness and high added value.

(7)

Profesional

(8)

Chapter

02

Profil

Perusahaan

(9)

8 Vision, Mission & Corporate ValuesVisi, Misi & Nilai-Nilai Perusahaan Profil PerusahaanCompany Profile Ikhtisar KeuanganFinancial Highlight President Commissioner’s MessageSambutan Komisaris Utama President Director’s ReportLaporan Direktur Utama

Profil Perusahaan

Company Profile

Pada bulan Januari 2003, Pemerintah Indonesia mewajibkan seluruh perusahaan asuransi dan reasuransi non jiwa yang mempunyai ijin operasi di Indonesia untuk bekerja sama dalam menanggung risiko-risiko khusus melalui suatu bentuk kerja sama.

Wahana untuk usaha bersama ini adalah Pool Reasuransi Gempa Bumi Indonesia (PRGBI). Keikutsertaannya adalah wajib bagi semua perusahaan asuransi dan reasuransi non jiwa. Pada saat bersamaan, tarif gempa bumi turut diperkenalkan dan disahkan oleh Kementerian Keuangan.

In January 2003, the Indonesian Government required all licensed non-life insurance and reinsurance companies operating in Indonesia to cooperate in insuring special risks through a joint undertaking.

The vehicle for this joint undertaking was the Indonesian Earthquake Reinsurance Pool (PRGBI). Participation in PRGBI was made compulsory for all non-life insurance and reinsurance companies. at the same time, earthquake tariff was introduced and legalized by the Ministry of Finance.

(10)

9 Dewan Komisaris

Board of Commissioners DirectorsDireksi Organizational StructureStruktur Organisasi GroupGrup Daftar Reasuradur List of Reinsurers 2015 ANNUAL REPORT Towards Resilience and Growth

Di penghujung tahun 2003, PRGBI berubah menjadi perusahaan swasta, yaitu PT Asuransi MAIPARK Indonesia. MAIPARK adalah singkatan dari Maskapai Asuransi Indonesia (MAI) Perusahaan Asuransi Risiko Khusus (PARK). Pada tanggal 23 Desember 2003, dengan menggunakan ijin usaha PT Maskapai Asuransi Indonesia, MAIPARK mulai beroperasi pada tanggal 1 Januari 2004 dengan ijin usaha asuransi, namun pada praktiknya hanya memfokuskan diri pada reasuransi gempa bumi. Prioritas utama perusahaan antara lain: • Mempromosikan disiplin serta penanganan

asuransi gempa bumi yang baik dan benar di Indonesia.

• Membuat acuan standar tarif asuransi gempa bumi di Indonesia

• Mengolah data statistik dan bank data untuk menghasilkan tarif gempa bumi nasional yang tepat dan teruji secara teknis.

• Membangun kapasitas reasuransi nasional yang sehat untuk asuransi gempa bumi bagi industri asuransi lokal.

Pada pertengahan tahun 2014, MAIPARK berubah izin usaha menjadi perusahaan reasuransi, serta berubah nama menjadi PT Reasuransi MAIPARK Indonesia.

Di akhir tahun 2015, MAIPARK memiliki 59 karyawan dengan integritas tinggi dan profesionalisme yang tidak diragukan lagi. Tugas yang diemban oleh MAIPARK adalah bertindak sebagai Perusahaan Reasuransi Risiko Khusus, seperti gempa bumi, risiko bencana alam lainnya dan/atau risiko khusus lainnya.

at the end of 2003, PRGBI was transformed into Pt asuransi MaIPaRk Indonesia. MaIPaRk is an abbreviation for Maskapai Asuransi Indonesia (MaI) and Perusahaan asuransi Risiko khusus (PaRk). In December 23rd_{, 2003, using Maskapai} asuransi Indonesia’s business license, MaIPaRk commenced its operations on January 1st, 2004 with insurance business license, but practically, it only focuses on earthquake reinsurance. the Company’s main priorities among others are: • To promote discipline and proper handling of

earthquake insurance in Indonesia.

• To set benchmark for earthquake insurance tariff in Indonesia.

• To process statistic data and database to generate an accurate and technically proven national earthquake tariff.

• To establish a sound national reinsurance capacity for earthquake insurance for the local insurance industry.

In mid 2014, MaIPaRk changed its business license into a reinsurance company, and changed its name to Pt Reasuransi MaIPaRk Indonesia. By the end of 2015, MaIPaRk has 59 employees with high integrity and distinct professionalism. MaIPaRk has the role to act as the Special Risks Reinsurance Company, in example earthquake, other catastrophe risks and/or other special risks.

(11)

PT Reasuransi MaIPaRK Indonesia

Reinsurance

Alamat

address

Multivision Tower, 8th_floor

Jl. Kuningan Mulia Blok 9B, Jakarta 12960, Indonesia

t. +62 21 2938 0088 | f. +62 61 2938 0089 | e. maipark@maipark.com | w. www.maipark.com

Dewan Komisaris

Board of Commissioners

Kornelius Simanjuntak, SH, MH, aaIK, CIP, QIP, CRGP

Komisaris Utama |President Commissioner

Sigit Suciptoyono, Se

Komisaris | Commissioner

Ir. Karel fitrijanto, Se. as.

Komisaris|Commissioner

a.a. Ngurah adnyana Dipta, SH, MM, aaIK, ICBU, CRGP

Komisaris Independen|Independent Commissioner

Direksi

Directors

Ir. yasril y. Rasyid, aaIK, CRGP

Direktur Utama |President Director

Bisma Subrata, BSc, Dipl. Insurance, CIP, CRGP

Direktur |Director

Imelda Siahaja, Se, CRGP

Direktur |Director

Kepala Grup

Group Head

Heddy agus Pritasa, Se, SS, MM, Cert. CII, aaIK, aIIS, ICMOU, ICLiU, ICMaRU, QIP

Deputi Direktur Pengembangan Bisnis & Sekretaris Perusahaan | Deputy Director of Business Development & Corporate Secretary

Bintoro Wisnu, ST, aaIK

Kepala Grup Teknik|Head of Technical Group

andriansyah, S.Si., MT

Kepala Grup Manajemen Risiko Perusahaan| Head of Enterprise Risk Management Group

fiza Wira atmaja, S.Si., MBa

Kepala Grup Penelitian, Pengembangan, & Inovasi | Head of Research, Development, & Innovation Group

M. Riski Nasrullah, Se

Kepala Grup Teknologi & Informasi | Head of Information & Technology Group

Rini Widyastuti, Se

Kepala Grup SDM & Umum | Head of Human Resources & General Affair Group

Satwika arief Riyadi, Se.ak.,M.ak.,Ca.CPa

(12)

Board of Commissioners DirectorsDireksi Organizational StructureStruktur Organisasi GroupGrup Daftar Reasuradur List of Reinsurers 2015 ANNUAL REPORT Towards Resilience and Growth Berdasarkan Akta No. 4 Tanggal 6 November 2015 As of Deeds No. 4 Dated 6 November 2015

Shareholders List

Daftar Pemegang Saham

CaPITaL OWNeRSHIP Seri B 83,739 51,161 29,959 28,794 25,566 25,251 17,930 13,652 9,829 9,693 9,409 8,983 7,960 7,608 7,236 6,584 6,099 4,981 4,649 4,587 4,178 3,891 3,799 3,749 3,676 3,315 3,349 2,950 2,894 2,891 2,875 2,843 2,549 2,381 2,337 2,018 1,929 1,936 1,899 1,799 Seri A 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 % 18.25% 11.15% 6.53% 6.28% 5.57% 5.50% 3.91% 2.98% 2.14% 2.11% 2.05% 1.96% 1.74% 1.66% 1.58% 1.44% 1.33% 1.09% 1.01% 1.00% 0.91% 0.85% 0.83% 0.82% 0.80% 0.72% 0.73% 0.64% 0.63% 0.63% 0.63% 0.62% 0.56% 0.52% 0.51% 0.44% 0.42% 0.42% 0.41% 0.39% Total Shares 83,740 51,162 29,960 28,795 25,567 25,252 17,931 13,653 9,830 9,694 9,410 8,984 7,961 7,609 7,237 6,585 6,100 4,982 4,650 4,588 4,179 3,892 3,800 3,750 3,677 3,316 3,350 2,951 2,895 2,892 2,876 2,844 2,550 2,382 2,338 2,019 1,930 1,937 1,900 1,800 SHaReHOLDeRS PT PANIN INSURANCE

PT TUGU PRATAMA INDONESIA PT ASURANSI ASTRA BUANA PT ASURANSI CENTRAL ASIA PT ASURANSI JASA INDONESIA PT ASURANSI ASEI INDONESIA PT ASURANSI SINAR MAS PT ASURANSI WAHANA TATA

PT ASURANSI SOMPO JAPAN NIPPONKOA INDONESIA PT AIG INSURANCE INDONESIA

PT ASURANSI MSIG INDONESIA PT LIPPO GENERAL INSURANCE TBK PT ASURANSI ALLIANZ UTAMA INDONESIA PT ASURANSI MULTI ARTHA GUNA, TBK PT REASURANSI NASIONAL INDONESIA PT REASURANSI INTERNASIONAL INDONESIA PT ASURANSI JASARAHARJA PUTERA PT ASURANSI TRI PAKARTA

PT TUGU REASURANSI INDONESIA PT ASURANSI TOKIO MARINE INDONESIA PT ASURANSI BINTANG TBK

PT ASURANSI RAKSA PRATIKARA PT ASURANSI AXA INDONESIA PT ASURANSI DAYIN MITRA , TBK PT ASURANSI KREDIT INDONESIA PT ASURANSI SUMIT OTO

PT MASKAPAI REASURANSI INDONESIA TBK PT ASURANSI BINA DANA ARTA,TBK PT ZURICH INSURANCE INDONESIA PT ACE JAYA PROTEKSI

PT LIG INSURANCE INDONESIA PT SARANA LINDUNG UPAYA PT ASURANSI MITRA MAPARYA PT ASURANSI RAMAYANA TBK PT ASURANSI FPG INDONESIA

PT ASURANSI BRINGIN SEJAHTERA ARTAMAKMUR PT ASURANSI BUANA INDEPENDENT

PT ASURANSI RAMA SATRIA WIBAWA PT ASURANSI HARTA AMAN PRATAMA TBK PT ASURANSI EKA LLOYD JAYA

NO. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 Amount in IDR 8,374,000,000 5,116,200,000 2,996,000,000 2,879,500,000 2,556,700,000 2,525,200,000 1,793,100,000 1,365,300,000 983,000,000 969,400,000 941,000,000 898,400,000 796,100,000 760,900,000 723,700,000 658,500,000 610,000,000 498,200,000 465,000,000 458,800,000 417,900,000 389,200,000 380,000,000 375,000,000 367,700,000 331,600,000 335,000,000 295,100,000 289,500,000 289,200,000 287,600,000 284,400,000 255,000,000 238,200,000 233,800,000 201,900,000 193,000,000 193,700,000 190,000,000 180,000,000 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

(13)

12 45.873,000,000 RP 458,644 458,730 86 100.00% TOTaL Seri B 1,753 1,717 1,676 1,556 1,534 1,499 1,456 1,441 1,379 1,349 1,291 1,214 1,179 1,108 1,099 1,008 971 947 945 909 864 836 720 690 678 676 672 643 637 627 511 489 461 399 370 345 310 288 280 249 236 193 149 149 112 101 Seri A % 0.38% 0.37% 0.37% 0.34% 0.33% 0.33% 0.32% 0.31% 0.30% 0.29% 0.28% 0.26% 0.26% 0.24% 0.24% 0.22% 0.21% 0.21% 0.21% 0.20% 0.19% 0.18% 0.16% 0.15% 0.15% 0.15% 0.15% 0.14% 0.14% 0.14% 0.11% 0.11% 0.10% 0.09% 0.08% 0.08% 0.07% 0.06% 0.06% 0.05% 0.05% 0.04% 0.03% 0.03% 0.02% 0.02% Total Shares 1,754 1,718 1,677 1,557 1,535 1,500 1,457 1,442 1,380 1,350 1,292 1,215 1,180 1,109 1,100 1,009 972 948 946 910 865 837 721 691 679 677 673 644 638 628 512 490 462 400 371 346 311 289 281 250 237 194 150 150 113 102 SHaReHOLDeRS

PT ASURANSI BANGUN ASKRIDA

PT ASURANSI UMUM BUMIPUTERA MUDA 1967 PT MERITZ KORINDO INSURANCE

PT ASURANSI TUGU KRESNA PRATAMA PT ASURANSI ARTARINDO

PT ASURANSI QBE POOL INDONESIA PT BERDIKARI INSURANCE

PT ASURANSI JASA TANIA, TBK PT ASURANSI PURNA ARTANUGRAHA PT ASURANSI TAKAFUL UMUM PT BESS CENTRAL INSURANCE

PT ASURANSI MITRA PELINDUNG MUSTIKA PT ASURANSI SAMSUNG TUGU

PT CHINA TAIPING INSURANCE INDONESIA PT ASURANSI PAROLAMAS

PT ASURANSI STACO MANDIRI PT ASURANSI BINAGRIYA UPAKARA PT ASURANSI ADIRA DINAMIKA PT MASKAPAI ASURANSI SONWELIS PT KSK INSURANCE INDONESIA PT ASURANSI RECAPITAL PT ASURANSI ASOKA MAS PT ASURANSI MEGA PRATAMA PT ASURANSI BHAKTI BAYANGKARA PT ASURANSI UMUM VIDEI

PT ARTHAGRAHA GENERAL INSURANCE PT BOSOWA ASURANSI

PT MAA GENERAL ASSURANCE PT ASURANSI PURI ASIH PT PAN PACIFIC INSURANCE

PT ASURANSI CAKRAWALA PROTEKSI INDONESIA PT FAIRFAX INSURANCE INDONESIA

PT ASURANSI INTRA ASIA PT VICTORIA INSURANCE

PT MALACCA TRUST WUWUNGAN INSURANCE PT ASURANSI PUTRA MANDIRI

PT ASURANSI RELIANCE INDONESIA PT ASURANSI HIMALAYA PELINDUNG PT ASURANSI UMUM BCA

PT CITRA INTERNATIONAL UNDERWRITER PT MANDIRI AXA GENERAL INSURANCE PT ASURANSI ANUGERAH BERSAMA PT ASURANSI RAYA

PT. MNC INSURANCE

PT AVRIST GENERAL INSURANCE PT ASURANSI UMUM MEGA NO. Amount in IDR 175,400,000 171,800,000 167,700,000 155,700,000 153,500,000 150,000,000 145,700,000 144,200,000 138,000,000 135,000,000 129,200,000 121,500,000 118,000,000 110,900,000 110,000,000 100,900,000 97,200,000 94,800,000 94,600,000 91,000,000 86,500,000 83,700,000 72,100,000 69,100,000 67,900,000 67,700,000 67,300,000 64,400,000 63,800,000 62,800,000 51,200,000 49,000,000 46,200,000 40,000,000 37,100,000 34,600,000 31,100,000 28,900,000 28,100,000 25,000,000 23,700,000 19,400,000 15,000,000 15,000,000 11,300,000 10,200,000 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp RP CaPITaL OWNeRSHIP 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

(14)

Chapter

03

Ikhtisar

Keuangan

(15)

Ikhtisar Keuangan

Financial Highlight

Data keuangan tersebut di atas disajikan dari laporan keuangan PT Reasuransi MAIPARK Indonesia, untuk tahun 2015 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Achmad, Suharli & Rekan dengan opini Wajar dalam hal-hal yang material dan tahun 2014 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Ade Fatma & Rekan.

The above financial data are taken from the financial statement of Pt Reasuransi MaIPaRk Indonesia, for the year of 2015 which has been audited by Registered Public accountant Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Achmad, Suharli & Rekan with present fairly in all material respects and year 2014 which has been audited by Registered Public accountant Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Ade Fatma & Rekan.

Premi Bruto | Gross Premium

Jumlah aktiva | Total Assets

Premi Reasuransi Dibayar | Reinsurance Expense

Jumlah Investasi | Total Investment

Premi Netto | Net Premiums

Cadangan Premium Terima Di Muka | Unearned Premium Reserves

Klaim Retensi Sendiri | Own Retention Claims

Hasil Underwriting | Underwriting Result

Cadangan Klaim | Claim Reserves

Hasil Investasi Netto | Net Investment Income

ekuitas | Equity

Laba Setelah Pajak |Profit After Tax

222,878 421,355 20,309 258,095 86,657 41,564 51,071 2,728 112,149 84,151 67,132 257,537

2014

2015-2014 FINANCIAL HIGHLIGHTS

Dalam Juta Rupiah | In Million IDR

289,728 488,606 22,863 313,769 110,360 21,862 66,323 8,403 145,154 96,813 85,802 329,213

2015

Rasio Solvabilitas | Solvency Ratio (RBC)

Rasio Beban Klaim, Beban Usaha dan Komisi | Combined Operating Ratio

Rasio Likuiditas | Liquidity Ratio

ROA | ROA ROE | ROE EPS | EPS EBIT |EBIT 734.99 % 111.33 % 19.79 % 65,300 12.12 % 207.69 % 93,20 %

2014

838.28 % 144.58 % 21.14 % 81,116 13.57 % 245.98 % 88,16 %

2015

(16)

Profil Premi 2015 - 2014

Premium Profile 2015 - 2014

Premium Closing Book 2015

IDR 289,728 Million/Juta Rupiah

5% 12% 55% 6% 9% 3% 3% 7%

North Sumatra South Sumatra DKI Jakarta & West Java DIY & Central Java East Java kalimantan Sulawesi Other

PReMIUM CLOSING BOOK 2015 (LefT) aND 2014 (RIGHT)

40 -80 120 160 180 D alam Miliar R upiah | In Billion R upiah

Premium Closing Book 2014

IDR 222,878 Million/Juta Rupiah

5% 12% 53% 6% 11% 3% 3% 8%

(17)

Profil eksposur 2015 - 2014

Risk Exposure Profile 2015 - 2014

Exposure Closing Book 2015

IDR 205,132 Billion/Miliar Rupiah

5% 12% 52% 7% 10% 5% 3% 6% 20 -60 40 80 100 120 D alam T riliun R upiah | In T rillion R upiah

eXPOSURe CLOSING BOOK 2015 (LefT) aND 2014 (RIGHT)

Exposure Closing Book 2014

IDR 156,995 Billion/Miliar Rupiah

5% 12% 50% 6% 12% 4% 3% 7%

(18)

Investasi

Investment

275,676 83.74% 4,452 1.35% 40,398 12.27% 5,803 1.76% - 0.00% 2,884 0.88%

%

329,213

100.00%

2015

12.27% 1.35% 83.74% 0.88% 1.76% Time Deposits Share Listed (Stocks) Government Bonds Mutual Funds

Building with Strata Title Other Investment

Jenis Investasi

Investment Types

TOTaL

195,769 76.02% 19,162 7.44% 37,538 14.58% 2,344 0.91% - 0.00% 2,724 1.06%

2014

%

257,537

100.00%

INVeSTMeNT TyPeS 2015 (LefT) aND 2014 (RIGHT)

2015 2014 D alam Miliar R upiah | In Billion R upiah 14.58% 7.44% 76.02% 1.06% 0.91%

Time Deposits Share Listed (Stocks) Goverment Bonds Mutual Funds Building with Strata Title Other Investment

50 100 150 200 300 250

(19)

-18 Vision, Mission & Corporate ValuesVisi, Misi & Nilai-Nilai Perusahaan Profil PerusahaanCompany Profile Ikhtisar KeuanganFinancial Highlight President Commissioner’s MessageSambutan Komisaris Utama President Director’s ReportLaporan Direktur Utama IDR 2015 2014 USD EURO

Investment Currency

INVeSTMeNT CURReNCy 2015 (LefT) aND 2014 (RIGHT)

TOTaL

238,968 92.79% 18,569 -7.21% 0.00%

2014

%

257,537

100.00%

321,187 97.56% 8,026 -2.44% 0.00%

%

2015

329,213

100.00%

50 -100 150 200 350 300 250 D alam Miliar R upiah | In Billion R upiah

IDR USD EURO

92.79%

7.21% 2.44%

(20)

Laba Rugi dan Penghasilan

Komprehensif Lain

Profit or Loss and Other Comprehensive Income

Untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2015

(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

for the year ended December 31, 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2015 2014*)

Pendapatan Revenue

Pendapatan Premi Premium Income

Premi bruto 289,727,943,151 222,878,060,773 Gross premium Premi retrosesi (85,801,629,072) (67,132,534,981) Retrocession premium Perubahan bersih liabilitas premi (9,410,515,439) (13,782,320,222) Net charge in premium liabilities

194,515,798,640 141,963,205,570

Hasil investasi 22,862,852,342 20,309,204,669 Investment income Penghasilan lain-lain - bersih (69,867,978) 784,376,969 Other income - net

217,308,783,004 163,056,787,208

Beban expenses

Beban Klaim Claim Expenses

klaim bruto 9,932,327,915 4,516,380,919 Gross claim klaim retrosesi (1,528,823,757) (1,787,852,569) Retrocession claim Perubahan bersih estimasi liabilitas

klaim 4,464,510,029 2,904,183,013 Net charge in estimated claim liabilities

12,868,014,187 5,632,711,364

Beban komisi - bersih 58,771,921,931 43,596,339,839 Commission expenses - net Beban underwriting lainnya 12,515,380,953 6,077,131,524 Other underwriting expenses Beban usaha 48,037,793,482 42,451,012,684 Operating expenses

132,193,110,553 97,757,195,411

Laba Sebelum Pajak Penghasilan 85,115,672,451 65,299,591,797 Income Before Tax

Pajak Penghasilan Badan Corporate Income Tax

Beban pajak kini (18,982,582,000) (18,542,382,500) Current tax expense Penghasilan pajak tangguhan 190,260,112 4,314,132,497 Deferred tax income

(18,792,321,888) (14,228,250,003)

Laba Tahun Berjalan 66,323,350,563 51,071,341,794 Profit for The year

Pendapatan/ (Beban) Komprehensif Lain Other Comprehensive Income/ (expense)

Pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi

Item that will not be reclassified to profit or loss

Pengukuran kembali liabilitas imbalan

kerja 412,941,176 (570,539,833)

Remeasurement of post employment benefit

Efek pajak terkait (103,235,294) 142,634,959 Related income tax

309,705,882 (427,904,874)

Jumlah Laba Komprehensif Tahun Berjalan 66,633,056,445 50,643,436,920 Total Comprehensive Income for The year

(21)

Posisi Keuangan

Financial Position

Tanggal 31 Desember 2015

as of December 31, 2015

31 Des 2015/

Dec 31, 2015

31 Des 2014/ Dec 31, 2014*)

aset assets

kas dan bank 4,077,385,898 4,533,092,818 Cash hands and in banks Deposito berjangka 275,675,572,330 195,768,773,358 time deposits

Efek 8,687,284,263 5,067,749,903 Marketable securities

Properti investasi 40,397,663,033 37,538,384,633 Investment property Investasi lain-lain 4,452,354,933 19,162,000,000 Other investment

Jumlah investasi 329,212,874,559 257,536,907,894 Total investments

Piutang premi reasuransi - bersih setelah dikurangi penyisihan penurunan nilai sebesar Rp3.999.819 tahun 2015 dan

Rp5.504.039 tahun 2014 72,689,811,776 57,144,727,521

Reinsurance premium receivables - net of allowance for

impairment Rp3,999,819 in 2015 and Rp5,504,039 in 2014 Piutang klaim retrosesi - bersih

setelah dikurangi penyisihan penurunan nilai sebesar Rp73.925.380 tahun 2015 dan

Rp65.925.664 tahun 2014 140,633,094 165,542,028

Retrocession claim receivables - net of allowance for impairment Rp73,925,380 in 2015 and Rp65,925,664 in 2014 Piutang hasil investasi 4,087,475,361 1,929,418,400 Investment income receivables aset retrosesi 32,642,785,230 53,557,326,092 Retrocession assets

Pajak dibayar di muka - 49,890,302 Prepaid taxes Aset pajak tangguhan 9,705,391,346 9,618,366,528 Deferred tax assets aset tetap - setelah dikurangi

akumulasi penyusutan sebesar Rp13.092.485.394 tahun 2015 dan Rp10.525.439.994 tahun

2014 20,872,505,044 22,143,954,747

Property and equipments - net of accumulated depreciation of Rp13,092,485,394 in 2015 and Rp10,525,439,994 in 2014 Aset tidak berwujud - setelah

dikurangi akumulasi amortisasi Rp9.990.902.033 tahun 2015 dan

Rp7.535.006.598 tahun 2014 10,010,538,544 9,451,397,756

Intangible assets - net of

amortization of Rp9,990,902,033 in 2015 and Rp7,535,006,598 in 2014

aset lain-lain 5,167,101,819 5,224,042,664 Other assets

Total aset 488,606,502,671 421,354,666,750 Total assets

(22)

Board of Commissioners DirectorsDireksi Organizational StructureStruktur Organisasi GroupGrup Daftar Reasuradur List of Reinsurers 2015 ANNUAL REPORT Towards Resilience and Growth Tanggal 31 Desember 2015

as of December 31, 2015

31 Des 2015/

Dec 31, 2015 Dec 31, 2014*)31 Des 2014/

Liabilitas dan ekuitas Liabilities and equity

Liabilitas Liabilities

utang klaim 1,659,187,593 459,063,113 Claim payables utang retrosesi 16,034,563,563 8,029,293,003 Retrocession payables

Liabilitas kontrak asuransi Insurance contract liabilities

Estimasi liabilitas klaim 21,862,111,688 41,563,903,979 Estimated claim liabilities Liabilitas premi 96,813,056,542 84,150,779,644 Premium liabilities Utang Pajak 3,608,878,656 6,307,686,229 taxes payables Biaya yang masih harus dibayar 28,472,497,829 15,794,752,255 accrued expenses utang lain-lain 123,221,353 359,415,628 Other payables

Liabilitas imbalan pascakerja 6,263,795,460 6,594,913,093 Post employment benefit liabilities

Total liabilitas 174,837,312,684 163,259,806,944 total liabilities

Ekuitas Equity

Modal saham Shares capital

Modal dasar 1.500.000 saham tahun 2015 dan 2014, dengan nilai Rp100.000 per saham, ditempatkan dan disetor penuh 458.730 saham tahun 2015 dan

2014 45,873,000,000 45,873,000,000

authorized capital 1,500,000 shares in 2015 and 2014 with par value Rp100,000 per share, issued and fully paid 458,730 shares in 2015 and 2014 agio saham 3,722,795,411 3,722,795,411 additional paid-in capital uang muka setoran modal 530,000,000 - Advance for Capital

Saldo laba Retained earnings

Cadangan umum 28,765,161,953 23,659,061,391 appropriated Belum ditentukan penggunaannya 234,878,232,623 184,840,003,004 unappropriated

Jumlah ekuitas 313,769,189,987 258,094,859,806 total equity

Total Liabilitas dan ekuitas 488,606,502,671 421,354,666,750 Total Liabilities and equity

(23)

22

arus Kas

Cash Flow

Untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2015

for the year ended December 31, 2015

2015 2014*)

arus kas dari aktivitas operasi Cash flow from operating activities

Penerimaan premi 209,936,444,580 162,537,388,283 Premium income received Penerimaan klaim retrosesi 153,289,910 1,688,896,291 Retrocession claims received Pembayaran klaim (4,226,607,823) (4,123,293,485) Claims paid

Pembayaran beban usaha (34,760,399,394) (29,283,713,351) Operating expenses paid Pembayaran premi retrosesi (77,678,381,509) (62,218,461,737) Retrocession premiums paid Penerimaan lainnya 1,061,639,514 575,228,767 Other income

Pembayaran pajak (26,692,698,303) (15,761,065,040) taxes paid

Pembayaran beban underwriting lainnya (1,310,000,670) (1,913,245,525) Other underwriting expenses paid

Kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi 66,483,286,305 51,501,734,203 Net cash provided from operating activities

arus kas dari aktivitas investasi Cash flow from investing activities

Penempatan pada deposito berjangka 5,000,000,000 (5,000,000,000) Placement in time deposits

Penempatan pada partisipasi konsorsium (1,000,000,000) (1,500,000,000) Placement in consortium participation Penempatan pada saham - bersih (159,756,990) (2,477,088,000) Placement in shares - nett

Penempatan pada reksa dana - bersih (3,459,777,370) - Placement in mutual fund - nett Penempatan pada surat promes - bersih 15,709,645,067 (14,000,000) Placement in promissory notes - nett Pembelian properti investasi (2,859,278,400) (27,780,040,000) Purchase of investment property Penerimaan hasil investasi 20,704,795,381 19,427,331,226 Investment income received Pembelian aset tetap (1,984,724,085) (1,676,829,238) acquisition of property and equipment Perolehan dari aset tetap 8,820,001 27,403,468 Proceeds from sale of property and equipment Penambahan aset tidak berwujud (3,015,036,222) (3,619,051,435) acquisition of intangible asset

Kas bersih dihasilkan/ (digunakan) untuk

aktivitas investasi 28,944,687,382 (22,612,273,979) Net cash provided by/ (used in) investing activities

arus kas dari aktivitas pendanaan Cash flow from financing activities

Pembayaran dividen (11,506,881,636) (9,396,438,715) Cash dividend paid

tambahan modal - 2,734,295,411 additional in capital contribution uang muka setoran modal 530,000,000 - Advance for capital

Kas bersih digunakan untuk aktivitas

pendanaan (10,976,881,636) (6,662,143,304) Net cash used in financing activities

Kenaikan bersih kas dan setara kas 84,451,092,052 22,227,316,920 Net increase in cash and cash equivalent

Kas dan setara kas pada awal tahun 155,301,866,176 133,074,549,256 Cash and cash equivalent at beginning of year

Kas dan setara kas pada akhir tahun 239,752,958,228 155,301,866,176 Cash and cash equivalent at end of year

Pengungkapan Tambahan Supplemental Disclosure

Kas dan setara kas terdiri dari Cash and cash equivalent consist of

kas 12,529,100 25,968,485 Cash on hands Bank 4,064,856,798 4,507,124,333 Cash in banks Deposito sukarela 235,675,572,330 150,768,773,358 Voluntary time deposit

239,752,958,228 155,301,866,176

(24)

Chapter

04

Sambutan

Komisaris Utama

(25)

Sambutan Komisaris Utama

President Commissioner’s Message

Kornelius Simanjuntak, SH, MH, aaIK, CIP, QIP, CRGP

Tahun 2015 merupakan tahun yang penting bagi bangsa Indonesia. Berbagai peristiwa dan kemajuan terjadi sepanjang tahun 2015. Salah satu tantangan besar bagi bangsa Indonesia di tahun 2015 adalah memasuki era pasar bebas. Indonesia dan negara-negara di wilayah Asia Tenggara lainnya akan membentuk sebuah kawasan yang terintegrasi yang disebut Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). MEA merupakan bentuk realisasi dari tujuan akhir terbentuknya integrasi ekonomi di kawasan Asia Tenggara.

Di tengah lesunya kondisi perekonomian global, pertumbuhan ekonomi Indonesia di

2015 was an important year for Indonesia. Various events and progress occured throughout 2015. One of the major challenges for Indonesia in 2015 was entering the free trade era. Indonesia and countries in other Southeast asia region will form an integrated region called aSEaN Economic Community (aEC). aEC is a realization of the ultimate goal of the establishment of economic integration in Southeast asia.

In the midst of global economic slowdown, Indonesia’s economic growth in the fourth

(26)

kuartal IV tahun 2015 tercatat sebesar 5,04%. Rasio ini meningkat cukup tinggi dibanding kuartal sebelumnya yang sebesar 4,79%. Angka pertumbuhan ekonomi Indonesia yang baik ini tentunya hal yang menggembirakan bagi ekonomi Indonesia serta merupakan cerminan iklim investasi yang menggembirakan di seluruh sektor industri di tanah air.

Sebagai upaya merevitalisasi industri asuransi Indonesia secara keseluruhan serta mengantisipasi persaingan pasar bebas ASEAN, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) selaku badan pengawas dan pengatur industri perasuransian di Indonesia, telah mengeluarkan berbagai peraturan sepanjang tahun 2015.

Beberapa regulasi terkait di antaranya pengaturan produk asuransi dan pemasaran produk asuransi hingga peraturan tentang penerapan manajemen risiko bagi lembaga keuangan non-bank. Sebagai langkah nyata, OJK dan industri asuransi umum bersinergi untuk meningkatkan penetrasi asuransi umum dengan cara membuat program serta produk asuransi yang terjangkau bagi masyarakat kalangan bawah serta memiliki manfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.

Produk yang dimaksud di atas seperti asuransi mikro, asuransi nelayan dan asuransi usaha tani padi. Kemitraan strategis antara OJK dan industri asuransi sangat diperlukan untuk menghasilkan peraturan, kebijakan serta berbagai program asuransi yang bermanfaat bagi masyarakat umum. Dalam menjawab tantangan-tantangan tersebut terdapat tiga aspek yang perlu diperhatikan, yaitu ketersediaan supply, tumbuhnya demand serta ketersediaan infrastruktur dan pendukung lainnya.

Tahun 2015 sekaligus tahun yang penting bagi industri asuransi Indonesia. Di tengah berita MEA dengan akan diberlakukannya pasar bebas ASEAN, industri asuransi umum Indonesia mengalami pertumbuhan yang menggembirakan. Pencapaian industri asuransi umum di tahun 2015 sungguh memuaskan. Tercatat, premi bruto total di tahun 2015 sebesar Rp 58,9 triliun, meningkat 6,7% dari pencapaian tahun 2014 sebesar Rp 55,2 triliun. Sedangkan klaim bruto tahun 2015 sebesar Rp 28,7 triliun, meningkat 22,2% dari tahun

quarter of 2015 was recorded at 5.04%. this ratio increased substantially compared to the previous quarter with 4.79%. this good economic growth rate is certainly exhilarating for the economy of Indonesia, and also reflects an encouraging investment climate in all sectors of industry in the country.

As an effort to revitalize the Indonesian insurance industry as a whole as well as to anticipate the aSEaN free trade competition, the Financial Services Authority (FSA) as a regulatory body and regulator of the insurance industry in Indonesia, has issued various regulations throughout 2015. Some related regulations among others are adjustments of insurance products and the marketing of insurance products up to the regulations on risk management for non-bank financial institutions. as a concrete step, the FSa and the general insurance industry work together to improve general insurance penetration by making programs and affordable insurance products for lower-class community as well as having benefits for the whole community.

The mentioned products above such as micro-insurance, fishermen insurance and rice farming insurance. Strategic partnership between the FSa and the insurance industry is needed to generate regulations, policies and various insurance programs that benefit the general public. In answering these challenges, there are three aspects to be considered, namely the availability of supply, demand growth and the availability of infrastructure and other supporters.

at the same time, 2015 was an important year for Indonesia’s insurance industry. amid of MEa news with the aSEaN free trade that will be enacted, Indonesia general insurance industry experienced a significant growth. Achievement of the general insurance industry in 2015 was really satisfying. Recorded, the total gross premium in 2015 amounted to IDR 58.9 trillion, increased by 6.7% from the achievement in 2014 of IDR 55.2 trillion. While the gross claims in 2015 amounted to IDR 28.7 trillion, rose by 22.2% from the previous

(27)

sebelumnya yang ada di angka Rp 23,5 triliun. Peningkatan klaim ini disebabkan tingginya angka klaim pada lini usaha asuransi penerbangan di tahun 2015.

Sejalan dengan perkembangan industri asuransi umum di tahun 2015, MAIPARK pun mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang menggembirakan secara konsisten sejak awal pendirian MAIPARK. Pendapatan premi kotor mengalami pertumbuhan sebesar 30% dari Rp 222,88 miliar di tahun 2014 tumbuh menjadi Rp 289,73 miliar di akhir tahun 2015. Laba bersih tercatat sebesar Rp 66,32 miliar, tumbuh 29,9% dari pencapaian tahun 2014 sebesar Rp 51,06 miliar. Ekuitas tercatat mengalami kenaikan sebesar 21,2% dari Rp 258,9 miliar di tahun 2014 menjadi Rp 313,77 miliar di tahun 2015.

Pertumbuhan kinerja keuangan MAIPARK akan diiringi dengan berbagai pengembangan rencana bisnis yang tidak hanya menangani risiko gempa bumi saja, namun juga risiko lainnya seperti asuransi indeks gempa bumi dan asuransi bencana. Inisiatif pengembangan usaha oleh direksi yang didukung oleh dewan komisaris ini tentunya amat berpegang teguh pada visi dan misi perusahaan yang didasari tata kelola perusahaan yang baik.

Dalam RUPS Luar Biasa MAIPARK di bulan Juni 2015, ditetapkan susunan direksi MAIPARK yang baru dan juga dihasilkan beberapa keputusan penting lainnya. Salah satu keputusan yang penting, yaitu ditetapkannya saham kepesertaan MAIPARK menjadi dua jenis, yaitu saham seri A dan saham seri B.

Berdasarkan penggolongan jenis saham tersebut, setiap perusahaan asuransi dan reasuransi di Indonesia yang menjadi pemegang saham MAIPARK memiliki satu saham seri A yang digunakan untuk pengambilan suara (voting) sedangkan sisa saham kepesertaan tersebut merupakan saham seri B yang besarnya tergantung dari nominal kepesertaan perusahaan asuransi dan reasuransi tersebut pada MAIPARK. Atas pencapaian dan kinerja MAIPARK yang memuaskan di tahun 2015 ini, Dewan Komisaris dan Direksi MAIPARK mengucapkan terimakasih

year with IDR 23.5 trillion. the increase in claims was due to the high number of aviation insurance claims in 2015.

In line with the general insurance industry development in 2015, MAIPARK also consistently experiencing an encouraging growth and development since the establishment of MAIPARK. the gross premium income increased by 30% from IDR 222.88 billion in 2014 to IDR 289.73 billion at the end of 2015. the Net Profit was recorded at IDR 66.32 billion, up 29.9% from 2014 in the amount of IDR 51.06 billion. Equity also increased by 21.2% from IDR 258.9 billion in 2014 to IDR 313.77% in 2015.

MaIPaRk financial performance growth is also accompanied by various business plan development that is not only handling earthquake risks but also other risks such as earthquake index insurance and disaster insurance. the business development initiatives by the Directors which supported by the Board of Commissioners are certainly upholding the Company’s vision and mission that is based on good corporate governance.

at the Extraordinary General Meeting of Shareholders of MaIPaRk in June 2015, was set out the new composition of MaIPaRk Directors and also generated several other important resolutions. One of the important resolutions was the stipulation of MaIPaRk shares ownership into two types, namely a-Series Shares and the B-Series Shares.

Based on the categorization of the types of shares, every insurance and reinsurance company in Indonesia that becomes the shareholders of MaIPaRk has one a-series shares that is used for voting while the remaining shares is the B-series shares which amount depends on the nominal of ownership of such insurance and reinsurance companies on MaIPaRk.

With the satisfying achievements and performances of MaIPaRk in 2015, the Board of Commissioners and Directors of MaIPaRk

(28)

Terima Kasih | Thank You

Kornelius Simanjuntak, SH, MH, aaIK, CIP, QIP, CRGP

Komisaris Utama | President Commissioner

setulusnya kepada seluruh pemegang saham serta mitra usaha MAIPARK atas kepercayaan, kerjasama serta dukungan yang terus menerus diberikan selama ini. Kami amat mengharapkan agar sinergi, kemitraan serta dukungan kepada MAIPARK tersebut terus meningkat pada tahun-tahun mendatang.

Sebagai penutup, Dewan Komisaris menyampaikan penghargaan kepada Direksi dan seluruh karyawan MAIPARK yang selama ini telah bekerja dengan penuh semangat kebersamaan, inovatif serta bersungguh-sungguh dalam meraih pencapaian yang sesuai dengan target yang telah ditetapkan. Kami yakin, sinergi yang baik dari semua pemangku kepentingan akan mengantar MAIPARK mencapai hasil usaha yang lebih baik lagi serta menghasilkan berbagai inovasi yang tentunya diperlukan dalam membangun dan memperkuat industri asuransi Indonesia di masa yang akan datang.

sincerely would like to thank all shareholders and business partners for the continuous trust, cooperation and support given so far. We highly expect that the synergy, partnership and support to MaIPaRk continue to increase in the coming years.

In closing, the Board of Commissioners would like to express our appreciation to the Directors and all employees of MAIPARK who have been working with the full spirit of togetherness, innovative and sincere in achieving milestones corresponding to the set targets. We believe, a good synergy of all stakeholders will take MAIPARK to achieve better business results and generate various innovations that certainly needed in building and strengthening the Indonesian insurance industry in the future.

(29)

Integritas

(30)

Chapter

05

Laporan

Direktur Utama

(31)

Laporan Direktur Utama

President Director’s Report

Ir. yasril y. Rasyid, aaIK, CRGP

Sudah selayaknya saya mengawali sambutan ini dengan memanjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa dengan keberhasilan PT Reasuransi MAIPARK Indonesia (MAIPARK) mengantarkan laporan keuangan tahunan 2015 ini.

Era baru transformasi MAIPARK diawali dengan perubahan susunan Pengurus dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada tanggal 3 Juni 2015, ketika saya terpilih sebagai Direktur Utama dengan didampingi oleh Bapak Bisma Subrata sebagai Direktur Operasi dan Ibu Imelda Siahaja sebagai Direktur

Righteously I start this report by praising the almighty God’s presence for the success of Pt Reasuransi MaIPaRk Indonesia (MaIPaRk) in delivering this 2015 annual financial statements.

the new transformation era of MaIPaRk begins with changes in the composition of the Board at the Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS) on June 3rd_{, 2015, when I was elected as} President Director, accompanied by Mr. Bisma Subrata as Director of Operations and Mrs. Imelda Siahaja as Director of Finance. While for the Board

(32)

Keuangan. Sedangkan pada jajaran Dewan Komisaris terpilih Bapak Kornelius Simanjuntak sebagai Komisaris Utama, Bapak A.A. Ngurah Adnyana Dipta sebagai Komisaris Independen, dan anggota Komisaris yang lain adalah Bapak Sigit Suciptoyono, Bapak Karel Fitrijanto, Bapak A. Fauzie Darwis (ex officio Ketua Asosiasi Asuransi Umum Indonesia, yang kemudian mengundurkan diri per tanggal 31 Agustus 2016 sehubungan dengan pengangkatannya sebagai Direktur Utama Asuransi Bumiputera 1912).

Proses transformasi ini dinamakan sebagai Program Resiliensi MAIPARK dengan tujuan; Profitabilitas – Keunggulan – Kesejahteraan, yang disokong oleh 5 pilar utama yaitu :

1. Peningkatan profitabilitas 2. Centre of Excellence

3. Skema Asuransi Bencana Nasional 4. Administrator Risiko Khusus

5. Leading in catastrophe risk di regional

Adapun inti dari transformasi MAIPARK adalah menciptakan kemandirian sehingga resiliensi perusahaan akan lebih meningkat, mengingat selama ini sumber pendapatan perusahan masih mengandalkan dari sesi wajib asuransi gempa bumi yang ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan.

Patut diakui bahwa latar belakang pendirian perusahaan ini dua belas tahun yang lalu, salah satunya adalah untuk mengelola asuransi gempa bumi. Namun, dengan tumbuhnya tuntutan pasar yang didukung juga oleh Anggaran Dasar, maka untuk meningkatkan kemandirian, MAIPARK akan mengelola asuransi bencana alam dan risiko khusus lainnya.

Sedangkan pada portofolio bisnis utama yang menjadi sumber pendapatan premi utama,yaitu premi asuransi gempa bumi (earthquake/

EQ) masih bisa dioptimalkan melalui program enrichment EQ dan enlargement EQ. Dengan

demikian, meskipun ketentuan sesi wajib masih belum berubah, yaitu 15% atau maksimal Rp 35 miliar, MAIPARK dapat memberikan hasil premi sebanyak Rp 289 miliar atau naik hampir 30% dari premi tahun 2014. Telah terjadi peningkatan volume bisnis berkat program enrichment meskipun rate gempa bumi mengalami penurunan

of Commissioners has been elected, Mr. kornelius Simanjuntak as President Commissioner, Mr. a.a. Ngurah adnyana Dipta as Independent Commissioner, and other members of the Board of Commissioners are Mr. Sigit Suciptoyono, Mr. karel Fitrijanto, Mr. a. Fauzie Darwis (ex officio Chairman of the General Insurance association of Indonesia, who later resigned as of august 31st_{, 2016 in connection with his appointment as} President Director of asuransi Bumiputera 1912). this transformation process is called the Resilience Program of MaIPaRk with the objectives; Profitability - Excellence - Prosperity, which supported by five main pillars, namely: 1. Increased profitability

2. Centre of Excellence

3. National Disaster Insurance Schemes 4. Special Risks administrator

5. Leading in catastrophe risk in regional

the transformation essence of MaIPaRk is to create independency so that the Company’s resilience will further increased, considering that so far our income source are still relying on earthquake insurance compulsory session set by the Financial Services Authority.

admittedly that the establishment background of this Company twelve years ago, one of which is to manage the earthquake insurance. However, with the growing market demands that are also supported by the articles of association, hence to improve independency, MAIPARK will manage natural disaster insurance and other special risks. While in the major business portfolio that becomes the major premium income source, namely the earthquake/ Eq insurance premium can still be optimized through the programs of Eq enrichment and Eq enlargement. thus, despite the compulsory session provisions remains unchanged at 15% or a maximum of IDR 35 billion, provides premium results as much as IDR 289 billion or an increase of nearly 30% of the premium in 2014. there has been an increase in business volume due to the enrichment program despite the earthquake rate has decreased approximately

(33)

sekitar 30% berdasarkan ketentuan tariff dalam SE OJK nomor 21 yang diterbitkan pada awal Juli 2016.

Begitu pula terjadi penurunan atas premi yang berasal dari risiko pasar tradisional akibat dari menurunnya permintaan asuransi gempa bumi karena meningkatnya rate premi harta benda secara signifikan. Pendapatan premi dari sesi wajib gempa bumi ini bisa lebih dimaksimalkan melalui peningkatan pelayanan kepada para

ceding company yang selain merupakan nasabah

sekaligus pemegang saham MAIPARK.

Sedangkan sumber pendapatan premi dari sektor lainnya belum tampak realisasinya secara signifikan pada tahun 2015 seperti asuransi pertanian, asuransi mikro, asuransi mortgage. Selain itu, yang masih dikembangkan produknya yaitu asuransi EQ Index bekerjasama dengan IFC dan Munich-Re serta asuransi bencana alam nasional.

Dalam upaya menjadikan MAIPARK sebagai Centre

of Excellence maka setelah mengembangkan

pemodelan Gempa Bumi secara nasional, yang terakhir adalah versi 3, maka pada tahun 2015 turut diluncurkan pemodelan banjir (flood model) untuk kota Jakarta yang dikembangkan bersama dengan tim dari Institut Teknologi Bandung. Pemodelan banjir yang dikembangkan lebih baik dan lebih teliti dibandingkan dengan pemodelan banjir yang dimiliki para pemodel lainnya. Model banjir ini terus disempurnakan dengan menambah parameter dalam versi kedua yang saat ini sedang diteruskan pengembangannya. Pada tahun mendatang akan mulai dikembangkan pemodelan longsor (landslide model) selain juga terus menyempurnakan model gempa bumi dan model banjir.

Yang cukup membanggakan adalah telah digunakannya database risiko gempa bumi dan juga model gempa bumi yang dikembangkan oleh MAIPARK, sebagai dasar penetapan rate gempa bumi oleh Otoritas Jasa Keuangan seperti yang ditetapkan dalam SE OJK nomor 21 tahun 2015. Selain itu, database risiko gempa bumi di Indonesia telah menjadi informasi yang sangat berharga sehingga banyak diminati oleh berbagai

30% based on the tariff provision in the Circular Letter of the Financial Services Authority No. 21, published in early July 2016.

Similarly, a decline in premium derived from traditional market risk due to the reduced demand of earthquake insurance because of the significant increase in the material possessions premium rate. Premium income from this earthquake compulsory session can be maximized through improvement in services to the ceding company, which is not only a client but also shareholders of MaIPaRk.

While the premium income source from other sectors have not be seen the realization significantly in 2015, such as agricultural insurance, micro-insurance, mortgage insurance. In addition, products that are still being developed is the EQ Index insurance in collaboration with IFC and Munich-Re as well as national natural disaster insurance.

In an effort to make MaIPaRk as the Centre of Excellence, so after developing an Earthquake model nationally, the latter is version 3, then in 2015 was also launched the flood model for the city of Jakarta which was developed together with a team from the Bandung Institute of technology. The developed flood model is better and more thorough than the flood model owned by other modelers. this flood model are continuously being improved by adding a parameter in the second version which is currently being forwarded the development. In the coming years will start to be developed the landslide model in addition to continue refining the earthquake model and flood model.

that quite encouraging is the use of earthquake risk database and also the earthquake model developed by MAIPARK, as the basis for determining the earthquake rate by the Financial Services Authority as set out in the Circular Letter of the Financial Services Authority No. 21 year 2015. In addition, the earthquake risk database in Indonesia has been a very valuable information so much in demand by various parties and even

(34)

pihak dan bahkan mengajak bekerjasama untuk pemanfaatan informasi tersebut.

Dalam upaya meningkatkan kemandirian, maka produk perusahaan turut diperluas. Tidak hanya melindungi dari risiko gempa bumi, tetapi juga melindungi atas risiko bencana alam lainnya. Selain itu MAIPARK juga memperluas jangkauan tertanggungnya, yaitu masyarakat yang lebih luas. Skema asuransi bencana alam nasional merupakan salah satu solusi yang ditawarkan sebagai skema mitigasi perlindungan bagi masyarakat yang juga mengubah penanggulangan bencana alam dari

post ante (setelah risiko terjadi) menjadi ex ante

(sebelum risiko terjadi). Untuk itu diperlukan kerjasama seluruh pemangku kepentingan dari mulai Pemerintah, Pelaku dan Masyarakat.

Sesuai dengan Anggaran Dasar Perusahan setelah MAIPARK berubah menjadi perusahaan reasuransi, maka bidang usaha perusahaan adalah reasuransi atas segala jenis risiko kebencanaan dan juga reasuransi atas risiko-risiko khusus. Dalam konteks sebagai reasuransi risiko khusus maka MAIPARK telah bersiap diri untuk menjadi Administrator risiko khusus secara bertahap. Selama ini telah ada lembaga seperti Konsorsium Risiko Khusus (KARK) yang mengelola Pool Asuransi Pasar Tradisional, Konsorsium

Terrorisme Sabotage yang mengelola Pool Terrorisme Sabotage, dan Konsorsium Custom Bond dan Surety Bond (KSCBI) yang

masing-masing Kepengurusan dan Administratornya dikelola oleh para anggota Indonesia Professional

Reinsurers.

Berdasarkan hasil audit yang dilakukan oleh Kantor Akuntan Publik Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Achmad, Suharli & Rekan (member firm of PKF International Association) telah diperoleh opini Wajar dalam hal-hal yang material, dengan penjelasan atas butir-butir yang utama sebagai berikut.

Premi Bruto

Meskipun tarif rate premi gempa bumi mengalami penurunan sekitar 30%, namun perolehan premi dari sesi wajib gempa bumi masih bisa meningkat berkat adanya program enrichment. Sebagai

encourage cooperation for the utilization of such information.

In an effort to improve independency, the Company’s products are also expanded. Not only protecting from earthquake risk, but also to protect other natural disaster risks. In addition, MaIPaRk is also expanding its insured coverage, namely a larger community. National natural disaster insurance schemes is one of the solutions offered as mitigation scheme for the protection of community that is also changing the natural disaster countermeasures from post ante (after the risk occurs) into ex ante (before the risk occurs). It requires the cooperation of all stakeholders ranging from the Government, Players and Community.

In accordance with the Company’s articles of association after MaIPaRk changed into a reinsurance company, then the Company’s line of business is reinsurance for any kind of disaster risk and reinsurance for special risks. In the context of a special risk reinsurance, MaIPaRk has prepared itself to be a special risk administrator gradually. During this time, there has been institutions such as the Special Risks Consortium (kaRk) that manages traditional Markets Insurance Pool, the terrorism & Sabotage Consortium that manages terrorism & Sabotage Pool, as well as the Surety and Custom Bond Consortium (kSCBI) each of which Management and administrator is managed by members of Indonesia Professional Reinsurers. Based on the audit results conducted by the Registered Public accountant Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Achmad, Suharli & Rekan (member firm of PkF International association) has been obtained present fairly in all material respects, with explanation on main items as follows.

Gross Premium

Despite the decrease on the earthquake premium rate tariff of approximately 30%, but the premium income from earthquake compulsory session can still be increased thanks to the enrichment

(35)

hasilnya, premi bruto mencapai Rp 289,73 miliar atau kenaikan 30% dari premi bruto tahun 2014 yang sebanyak Rp 222,88 miliar, atau lebih tinggi 0,91% jika dibandingkan dengan target RKAP 2015 yang sebesar Rp 287,13 miliar.

Hasil Underwriting

Merespon permintaan kenaikan komisi dari para ceding company yang selama ini diberikan MAIPARK sebesar 20% dari premi sesi, maka mulai tahun 2015 ini dibayarkan Profit Commission sebesar 10% dari Surplus dengan menggunakan metode Deficit Carried Forward (DCF) untuk periode 2 (dua) tahun (8 kuartal). Besarnya Profit

Commmission pada tahun 2015 ini sebanyak

Rp 10,3 miliar yang tentunya akan menambah beban underwriting tahun 2015.

Namun demikian, hasil Underwriting 2015 sejumlah Rp 110,36 miliar masih meningkat 27,35% dari tahun sebelumnya yang berjumlah Rp 86,66 miliar. Lebih tinggi 1,06% dari target RKAP 2015 yang berjumlah Rp 109,2 miliar.

Hasil Investasi

Hasil investasi per 31 Desember 2015 meningkat 12,57% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, sehingga mencapai Rp 22,86 miliar. Dibandingkan dengan target RKAP 2015 juga mengalami peningkatan 5,82%.

Biaya Operasional

Dengan mulai dijalankannya beberapa program efisiensi maka biaya operasional dapat ditekan hanya mencapai 84,16% dari target RKAP 2015 sehingga terealisasi Rp 48,04 miliar. Angka ini lebih tinggi 13,16% dari realisasi biaya operasional tahun 2014 sehubungan dengan adanya penyesuaian atas biaya hidup akibat inflasi dan kenaikan aktivitas operasional.

Laba Bersih

Laba Bersih tahun 2015 tercapai Rp 66,32 miliar yang merupakan kenaikan 29,86% dari realisasi tahun 2014 atau kenaikan 16,41% dari target RKAP 2015. Sedangkan pajak penghasilan badan tahun 2015 sebesar Rp 18,79 miliar.

program. as a result, gross premium reached IDR 289.73 billion or up 30% of gross premium in 2014 of IDR 222.88 billion, or 0.91% higher than the 2015 CBP target amounted to IDR 287.13 billion.

underwriting Results

Responding to the demand of increase in commission from the ceding company which has been granted by MaIPaRk in the amount of 20% of the session premium, so starting in 2015 is paid the Profit Commission as much as 10% of the Surplus by using the Deficit Carried Forward (DCF) method for a period of 2 (two) years (8 quarters). the amount of Profit Commission in 2015 amounting to IDR 10.3 billion, which would add the underwriting cost in 2015.

Nevertheless, the Underwriting results in 2015 in amount of IDR 110.36 billion is increased by 27.35% from the previous year amounting to IDR 86.66 billion. It is 1.06% higher than the 2015 Budget Plan amounting to IDR 109.2 billion.

Investment Income

The investment income as of December 31st_{, 2015} is IDR 22.86 billion, increased by 12.57% compared to the same period last year. Compared to the 2015 CBP target it also increased by 5.82%.

Operating Expense

With the start of the exercise of some efficiency program, the operating cost can be reduced by reaching only 84.16% of the 2015 CBP target thus the realization was IDR 48.04 billion. this figure is 13,16% higher than the actual operating cost in 2014 in connection with the adjustment to the living cost due to inflation and rise in operational activity.

Net Income

Net Income in 2015 reached IDR 66.32 billion, which represents a 29.86% increase of the realization in 2014 or a 16.41% increase of the 2015 CBP target. While the income tax expense in 2015 is IDR 18.79 billion.

(36)

Aset

Aset per 31 Desember 2015 senilai Rp 488,61 miliar yang merupakan kenaikan 15,96% dari nilai aset tahun 2014 yang sebesar Rp 421,35 miliar atau dibandingkan dengan rencana RKAP 2015 melebihi 18,73%.

Ekuitas

Hingga akhir Desember tahun 2015 jumlah ekuitas perusahaan menjadi Rp 313,77 miliar yang merupakan kenaikan 21,57% dari nilai ekuitas per 31 Desember 2014 atau melebihi 4,06% dari target RKAP 2015.

Risk Based Capital (RBC)

Mengingat karakteristik penutupan yang membutuhkan ketersediaan dana yang cepat dan dalam jumlah yang mencukupi jika terjadi bencana gempa yang datangnya mendadak dan tidak terduga, maka RBC dipertahankan lebih tinggi agar MAIPARK dapat membayarkan kewajiban klaim lebih cepat. Jadi, angka RBC yang tinggi bukan menunjukkan over capitalized melainkan untuk menjaga likuiditas walau artinya hasil investasi menjadi kurang optimal.

Pada akhir tahun 2015 RBC sebesar 838,28% yang jika dibandingkan dengan RBC pada akhir tahun 2014 sebesar 734,99% yang mana sangat jauh dari RBC minimal 120% seperti yang diwajibkan oleh Otoritas Jasa Keuangan.

Sistem Manajemen

MAIPARK telah memiliki MAIPARK Way Of

Management (MWOM) semenjak tahun 2012 dan

juga telah mendapatkan sertifikasi ISO 9001 tahun 2008 untuk penerapan Total Quality Management. Meski demikian, tetap diperlukan perbaikan dan penyempurnaan dalam penerapan tata kelola perusahaan yang baik berdasarkan prinsip-prinsip

Good Corporate Governance (GCG).

Sebagai bagian dari upaya itu maka organisasi perusahaan dilengkapi pula dengan unit kerja

internal audit, compliance, manajemen risiko dan

pengembangan bisnis. Visi dan Misi masih relevan untuk tetap dipertahankan, namun diperkenalkan

asset

asset as of December 31st_{, 2015 amounting to} IDR 488.61 billion, which represents a 15.96% increase of the asset value in 2014 of IDR 421.35 billion or compared with CBP plans in 2015 exceeds by 18.73%.

Equity

until the end of December 2015, the Company’s total equity amounting to IDR 313.77 billion, an increase of 21.57% of the equity value as of December 31st_{, 2014 or exceeds by 4.06% of the} 2015 CBP target.

Risk Based Capital (RBC)

Given the closure characteristics that requires the availability of quick and sufficient fund in the event of earthquake that come suddenly and unexpectedly, the RBC is maintained higher so that MaIPaRk can pay claims liability faster. Thus, the high RBC figures does not show over capitalized but to maintain liquidity even if it means less optimal investment results.

at the end of 2015, RBC was amounted to 838.28% if compared with the RBC at the end of 2014 amounted to 734.99% which is very far from the minimum RBC of 120% as required by the Financial Services Authority.

Management System

MaIPaRk has owned MaIPaRk Way Of Management (MWOM) since 2012 and has also achieved ISO 9001:2008 certification for the implementation of total quality Management. Nevertheless, it is still required improvement and enhancement in the application of good corporate governance based on the principles of Good Corporate Governance (GCG).

as part of that effort, the Company’s organization is also equipped with work units of internal audit, compliance, risk management and business development. Vision and Mission are still relevant to be maintained, but then new values are