commit to user
KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DALAM
PENYUSUNAN PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN
RESPONSIF GENDER DI KABUPATEN PURWOREJO
ANI ARISMAWATI D0110013
SKRIPSI
Disusun Guna Memenuhi Syarat-syarat Untuk Mencapai Gelar Sarjana Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik
JURUSAN ILMU ADMINISTRASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
commit to user
HALAMAN PERSETUJUAN
Skripsi dengan Judul
KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DALAM PENYUSUNAN PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN RESPONSIF GENDER DI
KABUPATEN PURWOREJO
Disetujui Untuk Dipertahankan di Hadapan Panitia Penguji Skripsi
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Sebelas Maret
Surakarta
Pembimbing
Prof. Dr. Ismi Dwi Astuti N., M. Si.
commit to user
HALAMAN PENGESAHAN Telah diuji dan disyahkan oleh Tim Penguji
Pada Program Studi S1 Ilmu Administrasi Negara
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Sebelas Maret
Surakarta
Pada Hari : __________________
Tanggal : __________________
Panitia Ujian Skripsi:
1. Dra. Sri Yuliani, M.Si (Ketua) _________________
2. Faizatul Ansoriyah, S.Sos., M.Si (Sekretaris) _________________
3. Prof. Dr. Ismi Dwi A N., M.Si (Penguji) _________________
Mengetahui,
Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret
Surakarta
commit to user MOTTO
“Sesuatu mungkin mendatangi mereka yang mau menunggu, namun hanya
didapatkan oleh mereka yang bersemangat mengejarnya”
(Abraham Lincoln)
“Pekerjaan besar tidak dihasilkan dari kekuatan, melainkan oleh ketekunan”
commit to user
HALAMAN PERSEMBAHAN
Dengan menyebut Asma Allah, Rasa syukur ku kepada-Mu ya Rabbi
Ku persembahkan karya ini untuk:
Ayah, ibu dan adik tercinta, terimakasih untuk dukungan dan semangat
yang selalu diberikan.
Teman-teman Prodi Administrasi Negara angkatan 2010 yang tidak bosan
selalu memberikan semangat
commit to user KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Syukur alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufik serta hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul: Kompetensi Sumber Daya Manusia Dalam Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran Responsif Gender di Kabupaten Purworejo, dengan baik dan lancar.
Skripsi ini disusun guna memenuhi sebagian persyaratan untuk memperoleh gelar sarjana pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jurusan Ilmu Administrasi Program Studi Ilmu Administrasi Negara Universitas Sebelas Maret Surakarta. Latar belakang penulisan skripsi ini adalah kegelisahan penulis akan banyaknya penelitian anggaran responsif gender yang lebih menyoroti realisasi anggaran ataupun pencapaian target indikator yang tercantum dalam GBS, namun yang masih belum mendapat perhatian adalah dari aspek sumber daya manusia pelaksananya.
Tantangan dan hambatan menjadi pengalaman bagi penulis dalam proses penyelesaian skripsi ini. Berkat bantuan dan dukungan dari berbagai pihak, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini. Oleh karena itu, atas segala bimbingan, bantuan, dan arahan yang telah diberikan, maka pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada:
1. Prof. Dr. Ismi Dwi Astuti N., M.Si selaku dosen pembimbing yang telah memberikan bimbingan dan arahan sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi dengan baik.
2. Drs. Sonhaji, M.Si selaku pembimbing akademis yang telah memberi bimbingan dan arahan selama proses studi.
commit to user
4. Dra. Sri Yuliani, M.Si dan Faizatul Ansoriyah, S.Sos., M.Si yang telah memberikan bimbingan selama bimbingan selama penyelesaian skripsi.
5. Seluruh Bapak Ibu Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik besert seluruh Staf dan karyawan yang telah memberikan bimbingan, arahan dan pelayanan kepada penulis.
6. Bapak dan Ibu narasumber yang telah membantu penulis dalam mengumpulkan data.
7. Bapak, Ibu, dan keluarga, terimakasih atas do’a dan semangatnya.
Demikian skripsi ini penulis susun, kiranya masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki. Oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan demi sempurnanya skripsi ini. Penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca pada umumnya.
Surakarta, April 2015
commit to user
DAFTAR ISI
JUDUL……… i
HALAMAN PERSETUJUAN……….. ii
HALAMAN PENGESAHAN……….. iii
MOTTO……… iv
BAB II LANDASAN TEORI A. Kompetensi Sumber Daya Manusia………. 9
1. Pengetahuan……….. 12
2. Ketrampilan……….. 13
B. Konsep Gender Dan Perencanaan Penganggaran Yang responsif Gender………... 19
commit to user
2. Perencanaan dan Penganggaran Responsif Gender……….. 24
C. Kerangka Berfikir………... 31
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian………... 34 A. Deskripsi Lokasi Kabupaten Purworejo………. 61
1. Kondisi Geografis………. 61
2. Kondisi Demografis………. 62
3. PUG di Kabupaten Purworejo……….. 63
B. Penyusunan PPRG di Kabupaten Purworejo……….. 65
a. Regulasi Penyusunan PPRG di Kabupaten Purworejo…………. 65
b. Pelaksana PPRG di Kabupaten Purworejo………... 66
c. Mekanisme Penyusunan ARG……….. 71
d. Sosialisasi Penyusunan PPRG………..… 74
commit to user
2. Hambatan-hambatan Dalam Menyusun PPRG………..… 104
B. SARAN………..…….. 106
1. Lembaga Service Delivery PPRG………..…… 106
2. Lembaga Driver PPRG………..………. 107
DAFTAR PUSTAKA……….... 109
commit to user
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Pencapaian IPM,IPG dan IDG Kabupaten Purworejo
Tahun 2011-2012………..…….. 2 Tabel 4.1 Penduduk Kabupaten Purworejo Menurut Kelompok
Umur dan Jenis Kelamin Tahun 2013……….. 63 Tabel 4.2 Pencapaian IPM,IPG dan IDG Kabupaten Purworejo
commit to user
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Alur Pikir Perencanaan Yang Responsif Gender………. 30
Gambar 2.2 Kerangka Berfikir………. 31
Gambar 3.1 Triangulasi Sumber Data……….. 57
Gambar 4.1 Mekanisme Kerja Pokja PUG………... 68
Gambar 4.2 Mekanisme Penyusunan PPRG……… 74
Gambar 4.3 Pelaksanaan PUG di Kabupaten Purworejo………... 100
commit to user ABSTRAK
Ani Arismawati. D0110013. Kompetensi Sumber Daya Manusia Dalam Penyusunan Perencanaan Dan Penganggaran Responsive Gender Di Kabupaten Purworejo. Skripsi. Jurusan Ilmu Administrasi. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Sebelas Maret. Surakarta. 2015.
Perencanaan dan Penganggaran yang Responsif Gender sebagai strategi baru dalam menyusun anggaran pembangunan. Pengambil keputusan tidak menyadari bahwa keputusan/kebijakan yang diambil dan/atau proses pengambilan keputusan/kebijakan seringkali bersifat netral gender. Hal inilah yang menjadi akar permasalahan kesenjangan partisipasi dan pemanfaatan hasil pembangunan antara perempuan dan laki-laki. Perencanaan dan Penganggaran yang Responsif Gender merupakan perubahan kebijakan dalam pengalokasian anggaran yang semula bersifat netral menjadi responsif gender. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kompetensi sumber daya manusia dari pelaksana PUG dalam menyusun Perencanaan dan Penganggaran yang Responsif Gender beserta kendala-kendala yang dihadapi dalam proses penyusunannya. Dalam melakukan kajian ini penulis menilai kompetensi pelaksana PUG dari segi pengetahuannya dalam memahami konsep gender, anggaran yang responsif gender, dan regulasi pelaksanaan PUG, serta ketrampilannya dalam melakukan analisis GAP dan menyusun GBS.
Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara, studi dokumentasi. Sumber data yang digunakan adalah informan dan dokumen yang berhubungan dengan penelitian. Pemilihan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Uji validitas data menggunakan teknik triangulasi sumber.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa pelaksan PUG dari SKPD ujicoba belum seluruhnya berkompeten dalam menyusun Perencanaan dan Penganggaran yang Responsif Gender. Belum seluruhnya pelaksana PUG memahami konsep gender, anggaran yang responsif gender, regulasi PUG, dan belum seluruhnya terampil dalam melakukan analisis GAP dan menyusun GBS. Hal itu dapat dilihat dari masing-masing SKPD yang baru dapat melakukan analisis GAP dan menyusun GBS pada satu kegiatan saja. Selama penyusunan PPRG terdapat beberapa hambatan seperti komitmen, kelembagaan, sumber daya manusia, dan data terpilah.
commit to user ABSTRACT
Ani Arismawati. D0110013. Human Resource Competency in Preparing Gender Responsive Planning and Budgeting in Purworejo. Thesis. Department of Administration. Faculty of Social and Political Sciences. Sebelas Maret University. Surakarta. 2015.
Gender Responsive Planning and Budgeting is a new strategy in preparing the development budget. Decision makers do not realize that the decisions/policies taken and/or the decision/policies-making processes often are gender neutral. This is the root cause of gap between the participation and utilization of development among women and men.Gender Responsive Planning and Budgeting is a policy change in the budget allocation which is originallyneutral tobe gender responsive. This study was conducted to investigate the competency of the human resources of gender mainstreaming (PUG) implementers in preparing the Gender Responsive Planning and Budgeting as well as the constraints faced in the drafting process. In conducting this study, the writer assesses the competency of PUGimplementers in terms of knowledge in understanding the concept of gender, gender responsive budgeting, and regulationsof PUGimplementation, as well as skills in analyzing GAP and preparing GBS.
This research is a descriptive qualitative employing interviews and documentation study asthe data collection techniques. The sources of data were informants and documents related to the study. The selection of informants in this study was done through purposive sampling technique. The validity of the data was tested using source triangulation technique.
The study concluded that the implementation of gender mainstreaming (PUG) by SKPD trials have yet to be fully competent in preparing Gender Responsive Planning and Budgeting. Not all PUG implementers fully understand the concept of gender, gender-responsive budgeting, and PUGregulations; and they are not entirely skilled in conducting GAP analysis and preparing GBS. It can be seen from each new SKPD which could only perform GAP analysis and prepare GBS at one time activity. During the preparation of Gender Responsive Planning and Budgeting (PPRG), there are several obstacles found such as commitment, institutional, human resources, and disaggregated data.