MAKALAH PENELITIAN RIJAL AL HADIS
Teks penuh
Dokumen terkait
Hadis Abu Hurairah di atas dinilai sendirian ( tafarrud ) oleh para ulama. Menurut mereka, rawi Al-‘Ala ibn Abdurrahman meriwayatkannya secara sendiri dari ayahnya dari Abu
Penelitian matan hadis merupakan salah satu bentuk upaya meneliti kandungan atau matan suatu hadis. Para ulama hadis berpendapat bahwa kritik matan harus didahului
Tafdhil (kelebihan dan keutamaan) Shahih al-Bukhari dari Shahih Muslim yang lain lagi adalah bahwa para rawi dan hadits yang dikritik atau didha'ifkan oleh sebagian Imam
Sedang menurut para ‘ulama lain bahwa hadits muntaqi’ ialah hadits yang dalam sanadnya terdapat seorang rawi yang gugur (tidak disebutkan) dari rawi-rawi sebelum sahabat,
Selain kritik sanad yang telah disebutkan di atas, kritik matan juga menjadi perhatian para ulama hadis, hal tersebut mengingat bahwa sebuah hadis yang sahih sanad nya tidak
Yaitu Hadis yang dalam periwayatannya terdapat seorang yang menyendiri, di mana saja penyendirian itu terjadi. 24 Para ulama berbeda pendapat tentang pembagian Hadis ditinjau dari
Terdapat perbedaan pada lafaz hadits yang diriwayatkan, yang apabila lafaz tersebut dibaca oleh seorang ahli bahasa yang akan segera mengetahui bahasa Hadits tersebut adalah palsu dan
Hadis shahih adalah hadis yang bersambung sanadnya, diriwayatkan oleh rawi yang adil dan dhabit sampai akhir sanad, dan tidak janggal atau mengandung
