LOG SHEET
“
Aktivitas Antioksidan Tablet Effervescent Rosella Ungu Sebagai Suplemen Penghambat Laju Peroksidasi Melalui Pengujian In Vivo”
No. Hari/ Tanggal Kegiatan Hasil kegiatan Biaya TTD
Pembimbing
1. Sabtu, 16 Januari 2010 Membeli kain saring Telah dibeli kain saring ukuran 2 meter 22.000,00 2. Sabtu, 16 Januari 2010 Membeli bahan bakar premium Telah dibeli bahan bakar premium 2 liter 9.000,00 3. Sabtu, 16 Januari 2010 Transportasi ke Kediri Sesampainya di Kediri, menuju tempat
tujuan untuk melakukan transaksi jual – beli kelopak bunga rosella ungu kering
17.000,00
4. Sabtu, 16 Januari 2010 Membeli rosella ungu di Kediri Didapatkan rosella ungu sebanyak 4,5 kg 405.000,00 5. Minggu, 17 Januari 2010 Transportasi ke Malang Kelopak bunga rosella ungu kering dibawa
menggunakan transportasi bus
17.000,00
6. Senin, 18 Januari 2010 Konsultasi dosen pembimbing Didapatkan metode analisa aktivitas antioksidan menggunakan DPPH, pentabletan dan formulasi pakan.
-
7. Senin, 18 Januari 2010 Mencari literature di perpustakaan THP
Didapatkan metode analisa pH, warna, aktivitas antioksidan, kadar antosianin, kecepatan larut dan organoleptik.
-
8. Sabtu, 30 Januari 2010 Kumpul sekelompok Pembagian tugas (susunan organisasi) : Ketua : Arya UIilalbab
Sekretaris : Anugerah Dani Priyanto Bendahara : Efi Fitriani
Laboratorium : Hafiz Iqbal Maulana Administrasi : Faurita Resti P.
-
9. Rabu, 3 Februari 2010 Mencari literature di perpustakaan farmakologi Fakultas Kedokteran
Didapatkan literature SOD dan MDA -
10. Kamis, 4 - 5 Februari 2010
Mengikuti Panduan Bekerja di Laboratorium (PBL) yang diadakan jurusan THP - UB (Sebagai prasyarat menggunakan laboratorium THP)
LULUS, mengetahui cara analisa dan tata cara bekerja di laboratorium dengan baik dan benar. Mengetahui cara pengenceran, penggunaan timbangan analitik,
spektrofotometer, dll.
11. Minggu, 7 Februari 2010 Beli bahan bakar premium Telah dibeli 2,2 liter untuk keperluan transportasi pembelian bahan dan alat selama penelitian
10.000,00
12. Senin, 8 Februari 2010 Peminjaman laboratorium pengolahan pangan THP – UB
Tanggal 17 Februari masuk laboratorium dan sudah mendapatkan kunci loker
-
13. Senin, 8 Februari 2010 Fotocopy proposal 5 kali + jilid Fotocopy dibagikan ke semua anggota untuk dipelajari lebih mendalam, bertujuan agar semua anggota paham apa yang akan dilakukan selama penelitian.
24.600,00
14. Selasa, 16 Februari 2010 Membeli maltodekstrin dan asam sitrat
Didapatkan dekstrin dan asam sitrat @ 1 kg
45.000,00
15. Kamis, 18 Februari 2010 Konsultasi dosen pembimbing Konsultasi dan konfirmasi ke dosen pembimbing untuk melakukan penelitian pendahuluan.
-
16. Kamis, 18 Februari 2010 Membeli natrium bikarbonat dan sukrosa
Didapatkan Na - bikarbonat 1 kg, sukrosa 1,5 kg
37.950,00
17. Jum’at, 19 Februari 2010 Membeli 1 loyang Didapatkan loyang ukuran 25x30x3 cm 11.000,00 18. Sabtu, 20 Februari 2010 Membeli saringan, 3 loyang dan kain
saring
Didapatkan 1 saringan, loyang ukuran 25x30x3 cm, kain saring 1 meter
42.500,00
19. Minggu, 21 Februari 2010 Membeli tissue dan serbet Didapatkan tissue dan serbet @ 1 pcs 7.000,00 20. Senin, 22 Februari 2010 Membeli alat dan bahan penelitian Didapatkan serbet 1 pcs, aquades 10 liter,
napht disk ball 30 1 sachet, aluminium foil 1 roll, spatula panjang 1, spatula pendek 1, plastik klip 20 buah
61.365,00
21. Rabu, 24 Februari 2010 Melakukan penelitian pendahuluan I Pengeringan dilakukan selama 7 jam, maltodekstrin yang sebelumnya diisi filtrat belum kering (perlakuan dengan pengering kabinet). Proses dihentikan.
-
22. Kamis, 25 Februari 2010 Konsultasi dosen pembimbing Bahan pengisi dibandingkan dengan dekstrin karena maltodekstrin sulit kering, sehingga membutuhkan pemanasan lama yang nantinya berakibat kerusakan pada antosianin.
23. Kamis, 25 Februari 2010 Membeli dekstrin Didapatkan dekstrin 1 kg 20.000,00 24. Sabtu, 27 Februari 2010 Membeli tupperware dan plastic
polipropilen
Didapatkan 5 tuper ware dan plastik pp 1 meter
15.600,00
25. Sabtu, 27 Februari 2010 Melakukan penelitian pendahuluan II Hasil paling bagus berbahan pengisi dekstrin, sukrosa 50%.
Kendalanya, larutan effervescent kurang manis, ada rasa pati dan larutan keruh.
-
26. Senin, 1 Maret 2010 Membeli plastic pp, dekstrin, aquades sebanyak 40 liter
Didapatkan plastik pp 3 meter, dekstrin 500 gram, aquades 40 liter
59.900,00
27. Selasa, 2 Maret 2010 Konsultasi dosen pembimbing Dilakukan formulasi ulang dengan penambahan sukrosa 75%, perlakuan faktor I diganti % penambahan bahan pengisi dekstrin ke dalam 100 ml filtrat rosella ungu (40% b/v, 50% b/v dan 60% b/v).
-
28. Rabu, 3 Maret 2010 Melakukan penelitian pendahuluan III Hasil terbaik yaitu bahan pengisi dekstrin dengan sukrosa 75%.
Kendalanya, masih ada rasa pati dan larutan agak keruh. Suhu 60ºC selama pengeringan durasi 8 jam kurang kering, jadi selanjutnya tetap memakai durasi 12 jam supaya pengeringan maksimal.
-
29. Kamis, 4 Maret 2010 Konsultasi dosen pembimbing Proses selanjutnya memakai dekstrin, suhu 60ºC, perlakuan I % penambahan bahan pengisi dekstrin dalam 100ml filtrat rosella ungu (40% b/v, 50% b/v, 60% b/v),
perlakuan II pengering kabinet, kering, vakum.
-
30. Kamis, 4 Maret 2010 Fotocopy Sebanyak 69 lembar 6.900,00 31. Kamis, 4 Maret 2010 Biaya pemakaian Laboratorium
Sentral Ilmu Hayati
- 20.000,00
33. Minggu, 14 Maret 2010 Membeli DPPH 0,2mM Didapatkan DPPH 100 ml yang digunakan untuk analisa aktivitas antioksidan.
215.000,00
34. Selasa, 16 Maret 2010 Membuat perlakuan pengering cabinet 16.00 - 18.10 : persiapan perlakuan (ekstraksi filtrat, pencampuran filtrat dengan dekstrin sesuai prosentase) 18.20 - 06.20 : dimasukkan ke pengering kabinet suhu ± 60ºC.
-
35. Rabu, 17 Maret 2010 a. Pembuatan serbuk dan formulasi
b. Label harga
Ulangan I : 327 gram Ulangan II : 288 gram Ulangan III : 273 gram
1 pak
-
1.700,00 36. Kamis, 18 Maret 2010 Membuat perlakuan oven kering 14.20 - 14.38 : persiapan perlakuan
(ekstraksi filtrat, pencampuran filtrat dengan dekstrin sesuai prosentase)
16.30 - 04.30 : dimasukkan ke oven kering suhu ± 60ºC
-
37. Jum’at, 19 Maret 2010 Pembuatan serbuk dan formulasi Ulangan I : 215 gram Ulangan II : 211 gram Ulangan III : 264 gram
-
38. Selasa, 30 Maret 2010 Membeli Ethanol p.a Didapat etanol p.a 1 liter 190.000,00 39. Jum’at, 2 April 2010 Analisa warna dan pH untuk
pengering kabinet, membersihkan loker Rata - rata pH 40% : 4,56 50% : 4,79 60% : 4,87 -
40. Sabtu, 3 April 2010 Analisa warna dan pH untuk oven kering Rata - rata pH 40% : 4,69 50% : 4,79 60% : 4,76 -
41. Senin, 5 April 2010 Membuat perlakuan oven vakum di LSIH (Laboratorium Sentral Ilmu Hayati)
16.00 - 17.50 : persiapan perlakuan (ekstraksi filtrat, pencampuran filtrat dengan dekstrin sesuai prosentase)
18.00 – 06.00 : dimasukkan ke oven vakum suhu ± 60ºC
-
42. Selasa, 6 April 2010 Pembuatan serbuk dan formulasi Ulangan I : 215 gram Ulangan II : 225 gram Ulangan III : 285 gram
-
43. Rabu, 7 April 2010 a. Beli dekstrin, KCl, Na - Asetat, HCl
b. Uji antosianin ekstrak rosella ungu
-
-
163.500,00
150.000,00
44. Jum’at, 9 April 2010 Analisa warna dan pH untuk oven vakum Rata - rata pH 40% : 5,38 50% : 5,42 60% : 5,74 -
45. Sabtu, 10 April 2010 Analisa aktivitas antioksidan metode DPPH untuk semua sampel
Rata - rata aktivitas antioksidan Pengering kabinet 40% : 16,66% 50% : 6,07% 60% : 5,60% Oven kering 40% : 33,33% 50% : 26,43% 60% : 19,01% Oven vakum 40% : 38,83% 50% : 35,04% 60% : 21,62% - -
46. Senin, 12 April 2010 Pinjam alat pentabletan di akademi farmasi Malang
Masih dalam konfirmasi -
48. Selasa, 20 April 2010 Beli tissue dan serbet @ 1 pcs 9.000,00
49. Kamis, 22 April 2010 a. Konsultasi ke dosen pembimbing mengenai formulasi pakan, standarisasi jelantah yang akan dipakai dan pemberian dosis pada tikus wistar.
b. Fotocopy dan membeli CD-R
Mencari metode analisa bilangan peroksida, TBA dan asam lemak bebas pada minyak jelantah. Pengelompokan 3 macam dosis yang akan diberikan. 0.675 gram dalam 12 ml, 1.35 gram dalam 12 ml, 2.7 gram dalam 12 ml.
20 lembar dan 1 CD – R
6.500,00 50. Jum’at, 23 April 2010 Pesan kandang tikus Jumlah 6 kandang 150.000,00 51. Sabtu, 24 April 2010 a. Simulasi Monev UB Pertanyaan juri monev internal :
- Bagaimana cara mengkonsumsi effervescent tersebut? Adakah aturan tertentu untuk
mengkonsumsinya?
- Apakah effervescent tersebut memberikan efek negative bagi tubuh? apa efek negatifnya?
- Apa kelebihan dari rosella ungu? Mengapa menggunakan bahan ini?
- Apa perbedaan effervescent ini dengan effervescent yang lain?
- Bagaimana perbandingan aktivitas
-
antioksidan antosianin daripada antioksidan yang lain?
- Mengapa menggunakan antioksidan antosianin, bukan antioksidan lain?
Masukan dari juri
- Untuk gambar, sebaiknya mulai dari awal hingga akhir, jika perlu menggunakan video (menggunakan flash)
- Untuk membuat tubuh tikus banyak mengandung radikal bebas,
dibutuhkan waktu yang lama
- Jika diperkirakan, berapa harga jual dari effervescent rosella?
Diharapkan pangan fungsional ini mempunyai harga jual yang terjangkau sehingga dapat dikonsumsi oleh masyarakat menengah ke bawah
- Sebaiknya intake dari sodium bikarbonat dikurangi karena jika effervescent rosella dikonsumsi oleh orang lanjut usia akan dapat meningkatkan tekanan darah, sehingga sebaiknya diganti dengan
b. Menuju ke Surabaya untuk konfirmasi pembelian tikus
c. Tempat minum hamster
kalium
- Cara penulisan tolong disesuaikan dengan pedoman PKM dan log book disendirikanTempat minum terbeli sebanyak 6 buah
Transportasi kereta api
6 buah
4.500,00
60.000,00 52. Minggu, 25 April 2010 a. Transport Sidoarjo – Malang
b. Pembelian pakan adaptasi tikus berupa tepung dan pakan ayam
Transportasi kereta api
Pakan standar sesuai dengan yang diterapkan di laboratorium FK – UB
4.000,00
22.500,00
53. Senin, 26 April 2010 a. Transaksi pembelian tikus wistar di Farmasi UNAIR b. Adaptasi tikus di Laboratorium
Farmakologi UB c. Beli buku
Telah terbeli tikus sebanyak 20 ekor
Ditempatkan pada 5 kandang yang telah disediakan
Untuk keperluan pembuatan LogBook
500.000,00
-
6.500,00
54. Selasa, 27 April 2010 Konsultasi pentabletan dan dosis untuk perlakuan tikus wistar pada Laboran Farmakologi FK – UB
Didapatkan 3 dosis, yaitu : Dosis I : 112,5 gram/ 2 ml Dosis II : 225 gram/2ml Dosis III : 400 gram/ 2 ml
-
55. Rabu, 28 April 2010 a. Mengurus kode etik
penggunaan makhluk hidup untuk kegiatan penelitian di Laboratorium Biomedik UB b. Jilid dan fotocopy
Kode etik sebagai syarat penggunaan hewan coba untuk kegiatan penelitian
128 lembar, 3 jilid
-
56. Kamis, 29 April 2010 a. Konsultasi ke dosen pembimbing mengenai perlakuan minyak jelantah ke tikus
b. Membeli methanol
Dosen pembimbing member rekomendasi perlakuan minyak jelantah sebanyak 1 ml disondekan ke tikus setiap pagi, sedangkan perlakuan dosis disondekan ke tikus setiap sore
2,5 liter.
-
301.000,00 57. Jum’at, 30 April 2010 Mengurus surat lembur di
laboratorium THP
Disetujui kepala laboratorium -
58. Sabtu, 1 Mei 2010 Photocopy
Membuat buffer pH 1 dan pH 4,5 Diperlukan untuk pengujian kadar antosianin
5.350,00
59. Minggu, 2 Mei 2010 Preparasi pengujian kadar antosianin, yaitu melakukan ekstraksi produk secara maserasi selama 24 jam
- -
60. Senin, 3 Mei 2010 Pengujian kadar antosianin
menggunakan buffer pH 1 dan pH 4,5, panjang gelombang maksimal 510 nm
- -
61. Selasa, 4 Mei 2010 a. Mempersiapkan bahan dan alat untuk uji organoleptik
b. Pesan tikus wistar tambahan di Laboratorium Farmakologi UB
Pesan sejumlah 15 ekor
- 600.000,00
62. Rabu, 5 Mei 2010 a. Perlengkapan uji orlep b. Uji organoleptik
Fotocopy, VIPRO-G jeruk, perlengkapan 44.200,00
63. Jum’at, 7 Mei 2010 Pembelian bahan kimia untuk keperluan uji bilangan peroksida jelantah
Asam asetat glacial 100 ml, natrium tiosulfat 5 gram, chloroform 50 ml, KI 10 gram, masker 1 pcs, sarung tangan 1 pcs, pati 9 gram.
100.000,00
64. Sabtu, 8 Mei 2010 Pengujian bilangan peroksida dari 3 sampel minyak jelantah
Diambil yang nilai peroksidanya sedang -
65. Minggu, 9 Mei 2010 a. Melakukan penimbangan serbuk effervescent sesuai dosis yang dipakai
b. Membeli kertas label
Masing- masing dosis 30 sachet karena perlakuan akan dilakukan selama 30 hari. Total keseluruhan = 90 (3 dosis x 30 hari) 2 sachet
-
66. Senin, 10 Mei 2010 Perlakuan semua tikus hari pertama Dalam satu kandang berisi 5 tikus, pembagian perlakuan :
Kandang I : kontrol negatif Kandang II : kontrol positif Kandang III : perlakuan I Kandang IV : perlakuan II Kandang V : perlakuan III Nb :
Kontrol negatif : pakan standard Kontrol positif : pagi disonde jelantah Perlakuan I : pagi disonde jelantah, sore effervescent dosis I
Perlakuan II : pagi disonde jelantah, sore effervescent dosis II
Perlakuan III : pagi disonde jelantah, sore effervescent dosis III
67. Sabtu, 15 Mei 2010 Melakukan penimbangan serbuk effervescent sesuai dosis yang dipakai
Dapat 30 bungkus -
68. Minggu, 16 Mei 2010 Melakukan penimbangan serbuk effervescent sesuai dosis yang dipakai
Dapat 30 bungkus -
- 69. Jum’at, 21 Mei 2010 Pengambilan darah 5 ekor tikus wistar
dan menganalisakan SOD dan MDA.
Hasil dapat keluar pada hari senin, 24 Mei 2010
70. Sabtu, 22 Mei 2010 Melakukan pencetakan tablet
effervescent rosella ungu di
Departemen Farmasetika, UNAIR
40 tablet 90.000,00
71. Senin, 24 Mei 2010 Beli buku besar dan bolpoint - 6.500,00 72. Rabu, 26 Mei 2010 Transaksi pembayaran penyondean,
perawatan dan pengambilan darah
- 1.229.100,00
73. Kamis, 27 Mei 2010 Biaya pemakaian laboratorium sentral ilmu hayati (LSIH) UB
- 20.000,00
74. Minggu, 30 Mei 2010 Biaya penyondean, analisa dan perawatan tikus wistar
- 2.276.935,00
Pembagian job description yang telah dilakukan :
Arya Ulilalbab : Mengkoordinir, mengurus surat ijin lembur untuk bekerja di laboratorium, mempersiapkan bahan yang akan digunakan dalam penelitian.
Anugerah Dany P. : Pengeditan makalah, mempersiapkan alat dan bahan, mencari perlakuan terbaik
Efi Fitriani : Mengatur keuangan
Hafiz Iqbal M. : Peminjaman laboratorium untuk kegiatan penelitian, pemesanan tikus wistar, pentabletan di Farmasi Unair