KATA PENGANTAR
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaik
Assalamu’alaikum Wr. Wb.um Wr. Wb.
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada kehadirat Allah SWT, Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan hasil Praktek atas limpahan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan hasil Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) ini, dengan tujuan untuk memenuhi persyaratan pada Kerja Industri (PRAKERIN) ini, dengan tujuan untuk memenuhi persyaratan pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Bina Nusantara
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Bina Nusantara Ungaran.Ungaran.
Penyusunan laporan PRAKERIN ini adalah sebagai salah satu syarat Penyusunan laporan PRAKERIN ini adalah sebagai salah satu syarat kenaikan kelas dan sebagai bukti bahwa penulis telah melaksanakan serta kenaikan kelas dan sebagai bukti bahwa penulis telah melaksanakan serta menyelesaikan PRAKERIN di Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa menyelesaikan PRAKERIN di Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Tengah .
Tengah .
Laporan ini dapat diselesaikan dengan adanya bantuan dari pihak Laporan ini dapat diselesaikan dengan adanya bantuan dari pihak pembimbing
pembimbing dari dari pihak pihak sekolah sekolah maupun maupun pihak pihak lembaga, lembaga, oleh oleh karena karena itu itu penulispenulis mengucapkan terima kasih kepada :
mengucapkan terima kasih kepada : 1.
1. Bapak Drs. Sugiyono, M.M selaku Kepala Sekolah SMK Bina NusantaraBapak Drs. Sugiyono, M.M selaku Kepala Sekolah SMK Bina Nusantara Ungaran.
Ungaran. 2.
2. Ibu Neny Mulyani dan Ibu Rondhiyah , selaku Wali Kelas 11 TKJ 1 dan WaliIbu Neny Mulyani dan Ibu Rondhiyah , selaku Wali Kelas 11 TKJ 1 dan Wali Kelas 11 TKJ 2.
Kelas 11 TKJ 2. 3.
3. Bapak Ofan Sofyan, Bapak Ofan Sofyan, S.Pd.,Gr dan BS.Pd.,Gr dan Bapak Aant Adhi Hapak Aant Adhi Hartadi, S.Pd artadi, S.Pd , selaku, selaku Guru Pembimbing.
Guru Pembimbing. 4.
4. Ibu Alfi Yunanti, S.T dan Ibu Nuraini Kusumaningrum, SH , selaku GuruIbu Alfi Yunanti, S.T dan Ibu Nuraini Kusumaningrum, SH , selaku Guru Pelaksana Kegiatan Prakerin.
Pelaksana Kegiatan Prakerin. 5.
5. Bapak M. Masrofi, S. Sos, M.Si, selaku Kepala Badan Diklat Provinsi JawaBapak M. Masrofi, S. Sos, M.Si, selaku Kepala Badan Diklat Provinsi Jawa Tengah.
Tengah. 6.
6. Bapak Drs. Bagus Surjanto, M.Pd, selaku Sekretaris Badan Diklat ProvinsiBapak Drs. Bagus Surjanto, M.Pd, selaku Sekretaris Badan Diklat Provinsi Jawa Tengah.
Jawa Tengah. 7.
7. Bapak Andik Arif Asyafi’i, SH, MM, selaku Kasubag Program Badan DiklatBapak Andik Arif Asyafi’i, SH, MM, selaku Kasubag Program Badan Diklat Provinsi Jawa Tengah.
Provinsi Jawa Tengah. 8.
8. Bapak Ismu Pandoyo, selaku pembimbing Bapak Ismu Pandoyo, selaku pembimbing lapangan.lapangan. 9.
10.
10. Kedua orang tua, atas doa dan semangat yang di berikan untukKedua orang tua, atas doa dan semangat yang di berikan untuk menyelesaikan laporan ini.
menyelesaikan laporan ini. 11.
11. Serta seluruh staSerta seluruh staf yg telah memf yg telah membantu memberikabantu memberikan motivasi n motivasi yang tidakyang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
dapat penulis sebutkan satu persatu.
Akhir dari kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih Akhir dari kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang turut membantu dalam upaya penyelesaian kepada semua pihak yang turut membantu dalam upaya penyelesaian laporan ini. Penulis juga mengharapkan saran dan kritik demi perbaikan laporan ini. Penulis juga mengharapkan saran dan kritik demi perbaikan dan penyempurnaan laporan ini tersebut. Dan semoga laporan ini dapat dan penyempurnaan laporan ini tersebut. Dan semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan dan bermanfaat bagi semua bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan dan bermanfaat bagi semua pembaca. pembaca. Wassalamualaikum Wr. Wb. Wassalamualaikum Wr. Wb. Semarang, 7 November 2014 Semarang, 7 November 2014 Penulis Penulis
BAB I
BAB I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
A.
A. Latar Belakang Praktek Kerja Industri
Latar Belakang Praktek Kerja Industri
Berdasarkan program kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Berdasarkan program kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), semua siswa diwajibkan untuk melaksanakan Praktek Kerja Industri semua siswa diwajibkan untuk melaksanakan Praktek Kerja Industri (Prakerin).
Pelaksanaan Prakerin disesuaikan dengan program keahlian dari Pelaksanaan Prakerin disesuaikan dengan program keahlian dari masing-masing siswa di Sekolahan. Siswa
masing siswa di Sekolahan. Siswa ditempatkan dilingkungan kerja yang nyataditempatkan dilingkungan kerja yang nyata sesuai dengan bidang keahlian siswa, khususnya pada kelompok
sesuai dengan bidang keahlian siswa, khususnya pada kelompok TekhnologiTekhnologi Informasi dan Komunikasi.
Informasi dan Komunikasi. Tujuannya adalah agar siswa dapat mempelajariTujuannya adalah agar siswa dapat mempelajari sistem kerja, perbaikan, perawatan, dan perkembangan alat-alat elektronik sistem kerja, perbaikan, perawatan, dan perkembangan alat-alat elektronik khususnya komputer dimasa sekarang dan masa yang akan datang. khususnya komputer dimasa sekarang dan masa yang akan datang. Pengalaman yang telah diperoleh ditempat Prakerin kemudian dilaporkan Pengalaman yang telah diperoleh ditempat Prakerin kemudian dilaporkan dalam bentuk Karya Tulis dengan susunan yang telah ditentukan.
dalam bentuk Karya Tulis dengan susunan yang telah ditentukan.
Dalam penulisan Karya Tulis, penulis mengambil judul sesuai dengan Dalam penulisan Karya Tulis, penulis mengambil judul sesuai dengan praktek nyata dan materi yang telah diperoleh siswa selama berada di praktek nyata dan materi yang telah diperoleh siswa selama berada di tempat Prakerin.
tempat Prakerin.
B.
B. Tujuan dan Manfaat Praktek Kerja Industri
Tujuan dan Manfaat Praktek Kerja Industri
Adapun tujuan dari pelaksanaan Prakerin adalah sebagai berikut Adapun tujuan dari pelaksanaan Prakerin adalah sebagai berikut :: 1.
1. Untuk membekali siswa dengan pengalaman dunia kerja yangUntuk membekali siswa dengan pengalaman dunia kerja yang sesungguhnya dan dimasa yang akan d
sesungguhnya dan dimasa yang akan datang.atang. 2.
2. Untuk memantapkan dan menerapkan ilmu yang sudah diperoleh diUntuk memantapkan dan menerapkan ilmu yang sudah diperoleh di Sekolah.
Sekolah. 3.
3. Meningkatkan disiplin dan tanggung jawab siswa untuk melaksanakanMeningkatkan disiplin dan tanggung jawab siswa untuk melaksanakan tugas dalam memasuki dunia kerja.
tugas dalam memasuki dunia kerja. 4.
4. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk memasyarakatkan diri padaMemberikan kesempatan kepada siswa untuk memasyarakatkan diri pada lingkungan kerja yang sebenarnya.
lingkungan kerja yang sebenarnya. 5.
5. Melaksanakan serta mensukseskan kurikulum pendidikan yang telahMelaksanakan serta mensukseskan kurikulum pendidikan yang telah disusun di SMK
disusun di SMK Bina Nusantara UngaranBina Nusantara Ungaran 6.
6. Memupunyai sikap profesionalisme sebagai calon tenaga kerja.Memupunyai sikap profesionalisme sebagai calon tenaga kerja.
C.
C. Tujuan Penulisan Laporan
Tujuan Penulisan Laporan
Ada beberapa tujuan penulisan Karya Tulis hasil pelaksanaan Prakerin Ada beberapa tujuan penulisan Karya Tulis hasil pelaksanaan Prakerin adalah sebagai berikut:
1.
1. Sebagai syarat untuk kenaikan kelas Tahun Ajaran 2014 / 2015Sebagai syarat untuk kenaikan kelas Tahun Ajaran 2014 / 2015 2.
2. Sebagai Karya Tulis tertulis selama Sebagai Karya Tulis tertulis selama melaksanakan Prakerin.melaksanakan Prakerin. 3.
3. Melatih siswa dalam penulisan Karya Melatih siswa dalam penulisan Karya Tulis secara sistematis.Tulis secara sistematis. 4.
4. Siswa dapat memahami, mencari alternatif dalam memecahkan masalah.Siswa dapat memahami, mencari alternatif dalam memecahkan masalah. 5.
5. Sebagai pembukuan ilmu yang didapat di Sebagai pembukuan ilmu yang didapat di Sekolah.Sekolah.
D.
D. Metode Pengumpulan Data
Metode Pengumpulan Data
Dalam penulisan Karya Tulis Prakerin ini, penulis menggunakan Dalam penulisan Karya Tulis Prakerin ini, penulis menggunakan beberapa metode pengumpulan data untuk melengkapi data – data yang beberapa metode pengumpulan data untuk melengkapi data – data yang dibutuhkan antara lain :
dibutuhkan antara lain :
1.
1. MetodeMetode InterviewInterview
Yaitu pengumpulan data – data dengan melakukan wawancara atau Yaitu pengumpulan data – data dengan melakukan wawancara atau tanya jawab secara langsung kepada pembimbing Prakerin dan semua tanya jawab secara langsung kepada pembimbing Prakerin dan semua pihak yang terkait baik di sekolah maupun di tempat Prakerin.
pihak yang terkait baik di sekolah maupun di tempat Prakerin.
2.
2. MetodeMetode Observasi Observasi
Yaitu metode pengumpulan data dengan cara mengadakan Yaitu metode pengumpulan data dengan cara mengadakan pengamatan langsung terhadap objek yang telah diambil yaitu dengan pengamatan langsung terhadap objek yang telah diambil yaitu dengan melihat lingkungan dari lokasi Prakerin.
melihat lingkungan dari lokasi Prakerin.
3.
3. Metode Praktek LangsungMetode Praktek Langsung
Penulis mengadakan praktek langsung di tempat Prakerin. Penulis mengadakan praktek langsung di tempat Prakerin.
4.
4. Metode KepustakaanMetode Kepustakaan
Pengumpulan data dengan cara membaca dan mempelajari buku – Pengumpulan data dengan cara membaca dan mempelajari buku – buku yang ada hubungannya dengan masalah – masalah yang terjadi buku yang ada hubungannya dengan masalah – masalah yang terjadi dalam membangun Jaringan LAN dengan menyusunnya menjadi Karya dalam membangun Jaringan LAN dengan menyusunnya menjadi Karya Tulis.
E.
E. Sistematika Penulisan Laporan
Sistematika Penulisan Laporan
Bagian ini berisi tentang uraian setiap bab, dari bab pendahuluan Bagian ini berisi tentang uraian setiap bab, dari bab pendahuluan sampai bab penutup atau dengan kata lain berisi uraian tentang isi Karya sampai bab penutup atau dengan kata lain berisi uraian tentang isi Karya Tulisan antara lain:
Tulisan antara lain:
BAB
BAB I I PENDAHULUANPENDAHULUAN
Membahas mengenai latar belakang Prakerin, tujuan dan manfaat Membahas mengenai latar belakang Prakerin, tujuan dan manfaat Prakerin, tujuan penulisan laporan, dan metode pengumpulan Prakerin, tujuan penulisan laporan, dan metode pengumpulan data.
data.
BAB
BAB II II GAMBARAN UMUM GAMBARAN UMUM PERUSAHAANPERUSAHAAN
Membahas mengenai sejarah singkat
Membahas mengenai sejarah singkat Badan Diklat Provinsi JawaBadan Diklat Provinsi Jawa Tengah
Tengahserta struktur organisasinya.serta struktur organisasinya.
BAB III
BAB III TEORI DASAR JARINGAN KOMPUTERTEORI DASAR JARINGAN KOMPUTER
Membahas mengenai definisi jaringan komputer, manfaat Membahas mengenai definisi jaringan komputer, manfaat jaringan secara umum, tipe jaringan, topologi
jaringan secara umum, tipe jaringan, topologi jaringan, komponenjaringan, komponen jaringan, serta media
jaringan, serta media transmisi.transmisi.
BAB
BAB IV IV HASIL HASIL PELAKSANAAN PELAKSANAAN PRAKERINPRAKERIN
Membahas mengenai deskripsi pelaksanaan Prakerin pada
Membahas mengenai deskripsi pelaksanaan Prakerin pada BadanBadan Diklat Provinsi Jawa Tengah
Diklat Provinsi Jawa Tengah..
BAB
BAB V V PENUTUPPENUTUP
Membahas mengenai kesimpulan dari hasil Prakerin dan Membahas mengenai kesimpulan dari hasil Prakerin dan saran-saran dari penulis.
saran dari penulis.
DAFTAR PUSTAKA DAFTAR PUSTAKA
Berisi tentang referensi yang
Berisi tentang referensi yang dijadikan acuan oleh penulis.dijadikan acuan oleh penulis.
BAB II
BAB II
GAMBARAN UMUM LEMBAGA
GAMBARAN UMUM LEMBAGA
Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Tengah adalah lembaga Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Tengah adalah lembaga pendidikan pemerintah yang mempunyai tugas pokok membantu Gub
pendidikan pemerintah yang mempunyai tugas pokok membantu Gubernur ernur dalamdalam penyelenggaraan
pendidikan
pendidikan dan dan pelatihan pelatihan dalam dalam pengembangan, pengembangan, peningkatan peningkatan kualitas kualitas // profesionalisme maupun perubahan sikap perilaku aparatur (PN
profesionalisme maupun perubahan sikap perilaku aparatur (PNS).S).
Pengembangan SDM diarahkan guna Meningkatkan kualitas dan Pengembangan SDM diarahkan guna Meningkatkan kualitas dan kemampuan aparatur pemerintahan untuk dapat mendukung penyelenggaraan kemampuan aparatur pemerintahan untuk dapat mendukung penyelenggaraan pemerintahan
pemerintahan serta serta pembangunan pembangunan dan dan melaksanakan melaksanakan pelayanan pelayanan publik publik secarasecara optimal.
optimal.
A.
A. Profil Badan Diklat Provinsi Jawa Tengah
Profil Badan Diklat Provinsi Jawa Tengah
Profil Badan Diklat Jawa Tengah adalah gambaran utuh tentang Profil Badan Diklat Jawa Tengah adalah gambaran utuh tentang keberadaan BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PROVINSI JAWA keberadaan BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PROVINSI JAWA TENGAH yang mempunyai tugas pokok melaksanakan penyelenggaraan TENGAH yang mempunyai tugas pokok melaksanakan penyelenggaraan pemerintahan
pemerintahan daerah daerah dibidang dibidang pendidikan pendidikan dan dan pelatihan pelatihan bagi bagi PNSPNS dilingkungan Pemerintahan Provinsi Jawa Tengah.
dilingkungan Pemerintahan Provinsi Jawa Tengah.
B.
B. Sejarah Singkat tentang Badan Diklat Jawa Tengah
Sejarah Singkat tentang Badan Diklat Jawa Tengah
Dalam perjalanan sejarah berdirinya Badan Pendidikan dan Pelatihan Dalam perjalanan sejarah berdirinya Badan Pendidikan dan Pelatihan Propinsi Jawa Tengah mengalami pertumbuhan serta dekade perkembangan Propinsi Jawa Tengah mengalami pertumbuhan serta dekade perkembangan dengan beberapa tahapan sebagai berikut:
dengan beberapa tahapan sebagai berikut: 1.
1. Diawali pada tahun 1972 berdiri PELATIP (Pelatihan Pegawai) di bawahDiawali pada tahun 1972 berdiri PELATIP (Pelatihan Pegawai) di bawah koordinasi Biro Kepegawaian Setda. Propinsi Jawa Tengah. Bertempat di koordinasi Biro Kepegawaian Setda. Propinsi Jawa Tengah. Bertempat di Kamar 14 Kantor Setda. Propinsi Dati I Jawa Tengah Jl. Menteri Supeno Kamar 14 Kantor Setda. Propinsi Dati I Jawa Tengah Jl. Menteri Supeno No. 1 Semarang, dipimpin o
No. 1 Semarang, dipimpin oleh seorang Kepala.leh seorang Kepala. 2.
2. Pada tahun 1974 berubah menjadi PUSDIKLAT PROPINSI DATI I JAWAPada tahun 1974 berubah menjadi PUSDIKLAT PROPINSI DATI I JAWA TENGAH. Bertempat di Kamar 14 Kantor Setda. Propinsi Propinsi Dati I TENGAH. Bertempat di Kamar 14 Kantor Setda. Propinsi Propinsi Dati I 3.
3. Jawa Tengah Jl. Menteri Supeno No. 1 Semarang, dipimpin oleh seorangJawa Tengah Jl. Menteri Supeno No. 1 Semarang, dipimpin oleh seorang Direktur.
Direktur. 4.
4. Tahun 1982 PUSDIKLAT PROPINSI DATI I JAWA TENGAH berpindahTahun 1982 PUSDIKLAT PROPINSI DATI I JAWA TENGAH berpindah ke Jl. Imam Bonjol No. 42 Semarang (disamping Hotel Bali).
ke Jl. Imam Bonjol No. 42 Semarang (disamping Hotel Bali). 5.
5. Selanjutnya pada tahun 1985 PUSDIKLAT PROPINSI DATI I JAWASelanjutnya pada tahun 1985 PUSDIKLAT PROPINSI DATI I JAWA TENGAH pindah ke Jl. Jajah Mada No. 112 Semarang.
6.
6. Sejak tanggal 28 Mei 1988 Instansi PUSDIKLAT PROPINSI DATI ISejak tanggal 28 Mei 1988 Instansi PUSDIKLAT PROPINSI DATI I JAWA TENGAH bertempat di Jl. Setiabudi No. 201 A Srondol Semarang, JAWA TENGAH bertempat di Jl. Setiabudi No. 201 A Srondol Semarang, dipimpin oleh seorang Kepala DIKLAT.
dipimpin oleh seorang Kepala DIKLAT. 7.
7. Pada tahun 1993 PUSDIKLAT PROPINSI DATI I JAWA TENGAH padaPada tahun 1993 PUSDIKLAT PROPINSI DATI I JAWA TENGAH pada lokasi yang sama berpindah tempat ke gedung ex. APDN Jl. Setiabudi 201 lokasi yang sama berpindah tempat ke gedung ex. APDN Jl. Setiabudi 201 A Semarang.
A Semarang. 8.
8. Berdasarkan atas Pemberlakuan Otonomi Daerah tahun 1999, SebutanBerdasarkan atas Pemberlakuan Otonomi Daerah tahun 1999, Sebutan Instansi disesuaikan dan berubah menjadi DIKLAT PROPINSI JAWA Instansi disesuaikan dan berubah menjadi DIKLAT PROPINSI JAWA TENGAH.
TENGAH. 9.
9. Pada tahun 2001, Instansi ini berubah menjadi BADAN DIKLATPada tahun 2001, Instansi ini berubah menjadi BADAN DIKLAT PROPINSI JAWA TENGAH dan dipimpin oleh Kepala Badan (Eselon IIa). PROPINSI JAWA TENGAH dan dipimpin oleh Kepala Badan (Eselon IIa). 10.
10.Pada tahun 2008, dengan terbitnya Peraturan Daerah Provinsi Jawa TengahPada tahun 2008, dengan terbitnya Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah No.
No. 7 7 Tahun Tahun 2008, 2008, Badan Badan Diklat Diklat Provinsi Provinsi Jawa Jawa Tengah Tengah mengalamimengalami perubahan
perubahan SOTK, SOTK, Instansi Instansi ini ini sedikit sedikit ada ada perubahan perubahan nama nama menjadimenjadi BADAN DIKLAT PROVINSI JAWA TENGAH yang dipimpin oleh BADAN DIKLAT PROVINSI JAWA TENGAH yang dipimpin oleh seorang Kepala Badan (Eselon IIa).
seorang Kepala Badan (Eselon IIa).
Sejak berdirinya PELATIP Tahun 1972 sampai BADAN DIKLAT Sejak berdirinya PELATIP Tahun 1972 sampai BADAN DIKLAT Provinsi Jawa Tengah, telah mengalami beberapa kali pergantian pemimpin, Provinsi Jawa Tengah, telah mengalami beberapa kali pergantian pemimpin, yaitu :
yaitu : 1.
1. Drs. Sri SubagyoDrs. Sri Subagyo (13 - 12 - 1980 s/d 31 - 07 - 1982)(13 - 12 - 1980 s/d 31 - 07 - 1982) 2.
2. Muhadi, SHMuhadi, SH (01 - 08 - 1982 s/d 25 - 01 - 1990)(01 - 08 - 1982 s/d 25 - 01 - 1990) 3.
3. Drs. Oetomo ToeloesDrs. Oetomo Toeloes (26 - 01 - 1990 s/d 13 - 12 - 1991)(26 - 01 - 1990 s/d 13 - 12 - 1991) 4. 4. Rudjito, SH.Rudjito, SH. (14 - 12 - 1991 s/d 17 - 05 - 1994)(14 - 12 - 1991 s/d 17 - 05 - 1994) 5. 5. Drs. SugonoDrs. Sugono (18 - 05 - 1994 s/d 01 - 09 - 1998)(18 - 05 - 1994 s/d 01 - 09 - 1998) 6. 6. Drs. PoetrantoDrs. Poetranto (02 - 09 - 1998 s/d 08 - 08 - 1999)(02 - 09 - 1998 s/d 08 - 08 - 1999) 7.
7. Diah Anggraeni, SH, MMDiah Anggraeni, SH, MM (09 - 08 - 1999 s/d 03 - 11 - 2003)(09 - 08 - 1999 s/d 03 - 11 - 2003) 8.
8. Dr. Isi Mularsih, MARSDr. Isi Mularsih, MARS (04 - 11 - 2003 s/d 02 - 03 - 2007)(04 - 11 - 2003 s/d 02 - 03 - 2007) 9.
9. Sumaryati, SH, M.SiSumaryati, SH, M.Si (03 - 03 - 2007 s/d 30 - 06 - 2009)(03 - 03 - 2007 s/d 30 - 06 - 2009) 10.
11.
11. Drs. Kris Nugroho, M.Si, MMDrs. Kris Nugroho, M.Si, MM (01 - 07 - 2010 s/d 31 - 12 - 2012)(01 - 07 - 2010 s/d 31 - 12 - 2012) 12.
12. M. Masrofi, S.Sos, M.SiM. Masrofi, S.Sos, M.Si (02 - 01 - 2013 s/d sekarang)(02 - 01 - 2013 s/d sekarang)
C.
C. Lokasi Badan Diklat Jawa Tengah
Lokasi Badan Diklat Jawa Tengah
Lokasi Kampus Badan Diklat Jawa Tengah terletak di Jalan Setiabudi Lokasi Kampus Badan Diklat Jawa Tengah terletak di Jalan Setiabudi Nomor
Nomor 201 201 A A Srondol Srondol Semarang. Semarang. Badan Badan DIKLAT DIKLAT Provinsi Provinsi Jawa Jawa TengahTengah terletak di kawasan Kota Semarang atas yang memiliki lahan seluas 20 Ha terletak di kawasan Kota Semarang atas yang memiliki lahan seluas 20 Ha dengan kondisi kontur tanah memiliki kemiringan. Lahan yang cukup luas dengan kondisi kontur tanah memiliki kemiringan. Lahan yang cukup luas tersebut menjamin keseimbangan antara luas bangunan dan luas lahan sehingga tersebut menjamin keseimbangan antara luas bangunan dan luas lahan sehingga kesejukan lingkungan terjaga. Lahan yang luas juga memungkinkan untuk kesejukan lingkungan terjaga. Lahan yang luas juga memungkinkan untuk ditingkatkan produktivitasnya.
ditingkatkan produktivitasnya.
D.
D. Visi dan Misi Badan Diklat Jawa Tengah
Visi dan Misi Badan Diklat Jawa Tengah
1.
1. Visi :Visi :
Menjadi Pusat Unggulan Diklat Aparatur Sipil Negara Bertaraf Nasional. Menjadi Pusat Unggulan Diklat Aparatur Sipil Negara Bertaraf Nasional.
2.
2. MisiMisi:: a.
a. Mewujudkan Diklat yang berorientasi pada kebutuhan Aparatur SipilMewujudkan Diklat yang berorientasi pada kebutuhan Aparatur Sipil Negara.
Negara. b.
b. Melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis, pembinaan,Melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pengkoordinasian
pengkoordinasian penyelenggaraan penyelenggaraan tugas tugas secara secara terpadu, terpadu, pelayananpelayanan administrasi dan pelaksanaan di bidang program, keuangan, umum dan administrasi dan pelaksanaan di bidang program, keuangan, umum dan kepegawaian.
kepegawaian. c.
c. Melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis, pembinaan,Melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, fasilititasi dan pelaksanaan di bidang pendidikan dan pelatihan aparatur fasilititasi dan pelaksanaan di bidang pendidikan dan pelatihan aparatur sipil negara dan diklat lainnya.
sipil negara dan diklat lainnya. d.
d. Melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis, pembinaan,Melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, fasilititasi dan pelaksanaan di bidang pengembangan dan pengendalian fasilititasi dan pelaksanaan di bidang pengembangan dan pengendalian mutu pendidikan dan pelatihan.
mutu pendidikan dan pelatihan. e.
e. Melaksanakan peningkatan manajemen sumber daya manusia BadanMelaksanakan peningkatan manajemen sumber daya manusia Badan Diklat.
f.
f. Mengalokasikan anggaran diklat yang memadai dan mengelolanya secaraMengalokasikan anggaran diklat yang memadai dan mengelolanya secara akuntabel.
akuntabel.
E.
E. Tugas Pokok dan Fungsi Badan Diklat Jawa Tengah
Tugas Pokok dan Fungsi Badan Diklat Jawa Tengah
1.
1. Tugas Pokok :Tugas Pokok :
Badan Pendidikan Dan Pelatihan Provinsi Jawa Tengah mempunyai
Badan Pendidikan Dan Pelatihan Provinsi Jawa Tengah mempunyai
tugas pokok melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah
tugas pokok melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah didi
bidang pendidikan dan
bidang pendidikan dan pelatihan aparatur.pelatihan aparatur.
2.
2. Fungsi :Fungsi :
Untuk melaksanakan tugas pokok, Badan Pendidikan Dan Pelatihan
Untuk melaksanakan tugas pokok, Badan Pendidikan Dan Pelatihan
Provinsi Jawa Tengah menyelenggarakan fungsi :
Provinsi Jawa Tengah menyelenggarakan fungsi :
a.
a. Perumusan kebijakan teknis bidang pendidikan dan pelatiPerumusan kebijakan teknis bidang pendidikan dan pelatihan aparatur.han aparatur.
b.
b. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum bidangPenyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum bidang
pendidikan dan pelatihan aparatur.
pendidikan dan pelatihan aparatur.
c.
c. Pembinaan, fasilitasi dan pelaksanaan tugas di bidang pengembangan danPembinaan, fasilitasi dan pelaksanaan tugas di bidang pengembangan dan
pengendalian
pengendalian mutu mutu pendidikan pendidikan dan dan pelatihan, pelatihan, pendidikan pendidikan dan dan pelatihanpelatihan
kepemimpinan, pendidikan dan pelatihan teknis, pendidikan dan pelatihan
kepemimpinan, pendidikan dan pelatihan teknis, pendidikan dan pelatihan
fungsional lingkup provinsi dan kabupaten/kota di Jawa
fungsional lingkup provinsi dan kabupaten/kota di Jawa Tengah.Tengah.
d.
d. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan bidang pendidikan dan pelatihanPemantauan, evaluasi dan pelaporan bidang pendidikan dan pelatihan
aparatur.
aparatur.
e.
e. Pelaksanaan kesekreatriatan badan.Pelaksanaan kesekreatriatan badan.
f.
f. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Gubernur sesuai dengan tugasPelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Gubernur sesuai dengan tugas
dan fungsinya.
dan fungsinya.
F.
F. Dasar Hukum
Dasar Hukum
1.
1. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1950 tentang Pembentukan ProvinsiUndang-Undang Nomor 10 Tahun 1950 tentang Pembentukan Provinsi Jawa Tengah;
Jawa Tengah; 2.
2. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan PeraturanUndang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4389);
4389); 3.
3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan DaerahUndang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125,
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, TambahanTambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);
Indonesia Nomor 4844); 4.
4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan KeuanganUndang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat Dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Antara Pemerintah Pusat Dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);
Republik Indonesia Nomor 4438); 5.
5. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang PedomanPeraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan Dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Pembinaan Dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 125,
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 125, TambahanTambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor Nomor 4593);
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor Nomor 4593); 6.
6. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian UrusanPeraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antar Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, Dan Pemerintahan Antar Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, Dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran negara Republik Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran negara Republik Indonesia Nomor 4737);
Indonesia Nomor 4737); 7.
7. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang OrganisasiPeraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4741);
4741); 8.
8. Peraturan Presiden Nomor 1 Tahun 2007 tentang Pengesahan,Peraturan Presiden Nomor 1 Tahun 2007 tentang Pengesahan, Pengundangan Dan Penyebarluasan Pe
9.
9. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 4 Tahun 2008 tentangPeraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 4 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan Yang Menjadi Kewenangan Pemerintahan Daerah Urusan Pemerintahan Yang Menjadi Kewenangan Pemerintahan Daerah Provinsi Jawa Tengah (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun Provinsi Jawa Tengah (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2008 Nomor 4 Seri E Nomor 4, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Jawa 2008 Nomor 4 Seri E Nomor 4, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 8);
Tengah Nomor 8); 10.
10. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 7 Tahun 2008 tentangPeraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 7 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Organisasi dan Tata Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Inspektorat, Lembaga Teknis Daerah Provinsi Jawa Tengah (Lembaran Inspektorat, Lembaga Teknis Daerah Provinsi Jawa Tengah (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2008 Nomor 7 Seri D Nomor 3, Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2008 Nomor 7 Seri D Nomor 3, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 13);
Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 13); 11.
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 tentang PetunjukPeraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 tentang Petunjuk Teknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah;
Teknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah; 12.
12. Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 79 Tahun 2011 tentangPeraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 79 Tahun 2011 tentang Perubahan atas Gubernur Jawa Tengah Nomor 89 Tahun 2008 tentang Perubahan atas Gubernur Jawa Tengah Nomor 89 Tahun 2008 tentang Penjabaran Tugas Pokok, Fungsi Dan Tata Kerja Badan Pendidikan Dan Penjabaran Tugas Pokok, Fungsi Dan Tata Kerja Badan Pendidikan Dan Pelatihan Provinsi Jawa Tengah
Pelatihan Provinsi Jawa Tengah
G. Struktur Organisasi
G. Struktur Organisasi
BAB III
BAB III
TEORI DASAR JARINGAN
TEORI DASAR JARINGAN
Dalam menyusun laporan prakerin ini penulis menggunakan dasar-dasar Dalam menyusun laporan prakerin ini penulis menggunakan dasar-dasar teori dasar jaringan sebagai bahan acuan. Berikut adalah dasar-dasar teori jaringan teori dasar jaringan sebagai bahan acuan. Berikut adalah dasar-dasar teori jaringan yang digunakan dalam laporan ini.
yang digunakan dalam laporan ini.
Dengan berkembangnya teknologi komputer dan komunikasi suatu model Dengan berkembangnya teknologi komputer dan komunikasi suatu model komputer tunggal yang melayani seluruh tugas-tugas komputasi suatu organisasi komputer tunggal yang melayani seluruh tugas-tugas komputasi suatu organisasi kini telah diganti dengan sekumpulan komputer yang terpisah-pisah akan tetapi kini telah diganti dengan sekumpulan komputer yang terpisah-pisah akan tetapi saling berhubungan dalam melaksanakan tugasnya, sistem seperti ini disebut saling berhubungan dalam melaksanakan tugasnya, sistem seperti ini disebut dengan jaringan komputer
dengan jaringan komputer (compute(computer r network).network).
A.
A. Definisi Jaringan Komputer
Definisi Jaringan Komputer
Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer,
Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer printer dan dan peralatan
peralatan lainnya lainnya yang yang saling saling terhubung. terhubung. Informasi Informasi dan dan data data bergerak bergerak melaluimelalui kabel-kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling kabel-kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar
bertukar dokumen dokumen dan dan data, data, mencetak mencetak padapada printer printer yang sama, dan bersama- yang sama, dan bersama-sama menggunakan perangkat keras atau perangkat lunak yang terhubung sama menggunakan perangkat keras atau perangkat lunak yang terhubung dengan jaringan. Tiap komputer,
dengan jaringan. Tiap komputer, printer printer atau atau peripheral peripheral yang terhubung yang terhubung dengan jaringan disebut
dengan jaringan disebut nodenode. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua,. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan
puluhan, ribuan atau bahkan jutaan nodenode..
B.
B. Manfaat Jaringan Komputer Secara Umum
Manfaat Jaringan Komputer Secara Umum
Secara umum Jaringan mempunyai beberapa manfaat yang lebih Secara umum Jaringan mempunyai beberapa manfaat yang lebih dibandingkan dengan komputer yang berdiri sendiri dan dunia usaha telah pula dibandingkan dengan komputer yang berdiri sendiri dan dunia usaha telah pula mengakui bahwa akses ke teknologi informasi
mengakui bahwa akses ke teknologi informasi modernmodern selalu memiliki selalu memiliki keunggulan kompetitif dibandingkan pesaing yang terbatas dalam bidang keunggulan kompetitif dibandingkan pesaing yang terbatas dalam bidang teknologi.
teknologi.
1.
Banyak pengguna dapat saling berbagi printer tunggal dengan kualitas Banyak pengguna dapat saling berbagi printer tunggal dengan kualitas tinggi, dibandingkan memakai printer kualitas rendah di masing-masing tinggi, dibandingkan memakai printer kualitas rendah di masing-masing meja kerja. Selain itu lisensi perangkat lunak jaringan dapat lebih murah meja kerja. Selain itu lisensi perangkat lunak jaringan dapat lebih murah dibandingkan lisensi
dibandingkan lisensi stand stand --alonealone terpisah untuk jumlah pengguna sama. terpisah untuk jumlah pengguna sama.
2.
2. Jaringan Membantu Mempertahankan Informasi Agar Tetap Andal danJaringan Membantu Mempertahankan Informasi Agar Tetap Andal dan Up to Date
Up to Date
Sistem penyimpanan data terpusat yang dikelola dengan baik Sistem penyimpanan data terpusat yang dikelola dengan baik memungkinkan banyak pengguna mengakses data dari berbagai lokasi yang memungkinkan banyak pengguna mengakses data dari berbagai lokasi yang berbeda, dan membatasi akses ke data sewaktu sedang diproses.
berbeda, dan membatasi akses ke data sewaktu sedang diproses.
3.
3. Jaringan Membantu Mempercepat Proses Berbagi Jaringan Membantu Mempercepat Proses Berbagi Data (DataData (Data SharingSharing))
Transfer data pada jaringan selalu lebih cepat dibandingkan sarana Transfer data pada jaringan selalu lebih cepat dibandingkan sarana berbagi data lainnya yang bukan
berbagi data lainnya yang bukan jaringan.jaringan.
4.
4. Jaringan Memungkinkan Kelompok Kerja Berkomunikasi Dengan LebihJaringan Memungkinkan Kelompok Kerja Berkomunikasi Dengan Lebih Efisien
Efisien
Surat dan penyampaian pesan elektronik merupakan substansi sebagian Surat dan penyampaian pesan elektronik merupakan substansi sebagian besar
besar sistem sistem jaringan, jaringan, disamping disamping sistem sistem penjadwalan, penjadwalan, pemantauan pemantauan proyek,proyek, konferensi
konferensi onlineonline dan dan groupwaregroupware, dimana semuanya membantu team, dimana semuanya membantu team bekerja lebih produktif.
bekerja lebih produktif.
5.
5. Jaringan Membantu Dalam Usaha Melayani Client Mereka Secara LebihJaringan Membantu Dalam Usaha Melayani Client Mereka Secara Lebih Efektif
Efektif
Akses jarak jauh ke data terpusat memungkinkan karyawan dapat Akses jarak jauh ke data terpusat memungkinkan karyawan dapat melayani klien dapat langsung berkomunikasi dengan pemasok.
melayani klien dapat langsung berkomunikasi dengan pemasok.
C.
C. Manfaat Jaringan Komputer Bagi Perusahaan Atau Instansi
Manfaat Jaringan Komputer Bagi Perusahaan Atau Instansi
1.
1. Sharing ResourcesSharing Resources
Bertujuan agar seluruh program, peralatan atau
Bertujuan agar seluruh program, peralatan atau peripheral peripheral lainnya dapat lainnya dapat dimanfaatkan oleh setiap orang tanpa terpengaruh oleh lokasi maupun dimanfaatkan oleh setiap orang tanpa terpengaruh oleh lokasi maupun pengaruh dari pemakai.
pengaruh dari pemakai.
2.
Memungkinkan terjadinya komunikasi antar pengguna, baik untuk Memungkinkan terjadinya komunikasi antar pengguna, baik untuk teleconference
teleconference maupun untuk mengirim pesan atau informasi yang penting maupun untuk mengirim pesan atau informasi yang penting lainnya.
lainnya.
3.
3. Integrasi DataIntegrasi Data
Dapat mencegah ketergantungan pada komputer pusat, karena setiap Dapat mencegah ketergantungan pada komputer pusat, karena setiap proses data
proses data tidak harus tidak harus dilakukan pada sdilakukan pada s atu komputer satu komputer saja, melainkan aja, melainkan dapatdapat didistribusikan ke tempat lainnya.
didistribusikan ke tempat lainnya.
4.
4. Pengembangan dan PemeliharaanPengembangan dan Pemeliharaan
Pengembangan peralatan dapat dilakukan dengan mudah dan Pengembangan peralatan dapat dilakukan dengan mudah dan menghemat biaya, karena setiap pembelian komponen seperti
menghemat biaya, karena setiap pembelian komponen seperti printer printer , maka, maka tidak perlu membeli
tidak perlu membeli printer printer sejumlah komputer yang ada tetapi cukup satu sejumlah komputer yang ada tetapi cukup satu buah karena
buah karena printer printer itu dapat digunakan secara bersama – sama. itu dapat digunakan secara bersama – sama.
5.
5. Keamanan DataKeamanan Data
Sistem Jaringan Komputer dapat memberikan perlindungan terhadap Sistem Jaringan Komputer dapat memberikan perlindungan terhadap data. Karena pemberian dan pengaturan hak akses kepada para pemakai, data. Karena pemberian dan pengaturan hak akses kepada para pemakai, serta teknik perlindungan terhadap
serta teknik perlindungan terhadap harddisk harddisk sehingga data mendapatkan sehingga data mendapatkan perlindungan yang efektif.
perlindungan yang efektif.
6.
6. Sumber Daya Lebih Efisien dan Informasi Sumber Daya Lebih Efisien dan Informasi TerkiniTerkini
Dengan pemakaian sumber daya secara bersama – sama, akan Dengan pemakaian sumber daya secara bersama – sama, akan mendapatkan hasil yang maksimal dan kualitas yang tinggi. Selain itu data mendapatkan hasil yang maksimal dan kualitas yang tinggi. Selain itu data atau informasi yang diakses selalu terbaru, karena setiap ada perubahan atau informasi yang diakses selalu terbaru, karena setiap ada perubahan yang terjadi dapat segera langsung diketahui oleh setiap pemakai.
yang terjadi dapat segera langsung diketahui oleh setiap pemakai.
D.
D. Tipe Jaringan
Tipe Jaringan
Tipe jaringan yang umum digunakan, antara lain : Tipe jaringan yang umum digunakan, antara lain : 1.
Jaringan ini terjadi dari beberapa unit komputer yang dihubungkan Jaringan ini terjadi dari beberapa unit komputer yang dihubungkan dengan menggunakan
dengan menggunakan Network Interface Card Network Interface Card atau yang biasa di sebut atau yang biasa di sebut dengan
dengan Local Area Network Card Local Area Network Card , serta dengan menggunakan kabel BNC, serta dengan menggunakan kabel BNC maupun UTP. Semua unit yang terhubung dapat mengakses data dari unit maupun UTP. Semua unit yang terhubung dapat mengakses data dari unit komputer lain
komputer lainnya nya dan juga dan juga dapat melakdapat melakukanukan print print dokumen pada dokumen pada printer printer yang terhubung dengan unit komputer lainya. Model jaringan
yang terhubung dengan unit komputer lainya. Model jaringan workgroupworkgroup dapat dilihat pada gambar.
dapat dilihat pada gambar.
Gambar 2. Model Jaringan Workgroup Gambar 2. Model Jaringan Workgroup
Keuntungan jaringan
Keuntungan jaringan workgroupworkgroup : : a.
a. PertukaranPertukaran file file dapat dilakukan dengan mudah ( dapat dilakukan dengan mudah (File SharingFile Sharing).). b.
b. PemakaianPemakaian printer printer dapat dilakukan oleh semua dapat dilakukan oleh semua unit unit komputer ( komputer (PrinterPrinter Sharing
Sharing).). c.
c. Akses data dari atau ke-Akses data dari atau ke-unit unit komputer lain dapat di batasi dengan komputer lain dapat di batasi dengan tingkat sekuritas pada
tingkat sekuritas pada password password yang diberikan. yang diberikan. d.
d. Komunikasi antar karyawan dapat dilakukan dengan menggunakanKomunikasi antar karyawan dapat dilakukan dengan menggunakan E- E-Mail
Mail dan dan Chat.Chat. e.
e. Bila salah satuBila salah satu unit unit komputer terhubung dengan modem, maka semua komputer terhubung dengan modem, maka semua atau sebagian
atau sebagian unit unit komputer pada jaringan ini dapat mengakses ke komputer pada jaringan ini dapat mengakses ke jaringan internet ata
jaringan internet atau mengirim fax melalui 1 mu mengirim fax melalui 1 modem.odem.
2.
Local Area Network
Local Area Network (LAN) adalah suatu kumpulan komputer , dimana (LAN) adalah suatu kumpulan komputer , dimana terhadap beberapa unit komputer (
terhadap beberapa unit komputer (client client ) dan satu unit komputer untuk) dan satu unit komputer untuk bank data (
bank data (server server ). Antara masing-masing). Antara masing-masing client client maupun antara maupun antara client client dan dan server
server dapat saling bertukar dapat saling bertukar file file maupun saling menggunakan maupun saling menggunakan printer printer yang yang terhubung pada
terhubung pada unit-unit unit-unit komputer yang terhubung pada jaringan LAN. komputer yang terhubung pada jaringan LAN.
Gambar 3. Model Jaringan LAN Gambar 3. Model Jaringan LAN
Berdasarkan kabel yang digunakan, ada dua cara membuat jaringan Berdasarkan kabel yang digunakan, ada dua cara membuat jaringan LAN, yaitu dengan kabel BNC dan kabel UTP.
LAN, yaitu dengan kabel BNC dan kabel UTP. Keuntungan jaringan LAN :
Keuntungan jaringan LAN : a.
a. PertukaranPertukaran file file dilakukan dengan mudah ( dilakukan dengan mudah ( file sharing file sharing ) ) b.
b. PemakaianPemakaian printer printer dapat dilakukan oleh semua dapat dilakukan oleh semua unit unit komputer ( komputer ( printer printer sharing
sharing ) . ) . c.
c. File-fileFile-file dapat disimpan pada dapat disimpan pada server server , sehingga dapat diakses dari semua, sehingga dapat diakses dari semua client
client menurut otorisasi sekuritas dari semua karyawan, yang dapat menurut otorisasi sekuritas dari semua karyawan, yang dapat dibuat berdasarkan struktur organisasi perusahaan sehingga keamanan dibuat berdasarkan struktur organisasi perusahaan sehingga keamanan data terjamin.
data terjamin. d.
d. FileFile data yang keluar / masuk dari / ke- data yang keluar / masuk dari / ke- server server dapat dikontrol. dapat dikontrol. e.
e. ProsesProses backupbackup data menjadi lebih mudah dan cepat. data menjadi lebih mudah dan cepat. f.
f. Resiko kehilangan data olehResiko kehilangan data oleh virusvirus komputer menjadi sangat komputer menjadi sangat kecil sekali.kecil sekali. g.
g. Komunikasi antara karyawan dapat dKomunikasi antara karyawan dapat dilakukan denganilakukan dengan E-mail E-mail dan dan Chat Chat .. h.
h. Bila salah satuBila salah satu client client atau atau server server terhubung dengan modem, maka terhubung dengan modem, maka semua atau sebagian komputer pada jaringan LAN dapat mengakses ke semua atau sebagian komputer pada jaringan LAN dapat mengakses ke jaringan internet ata
3.
3. Metropolitan Area Network ( MAN )Metropolitan Area Network ( MAN ) Metropolitan Area Network
Metropolitan Area Network (MAN) pada dasarnya merupakan versi (MAN) pada dasarnya merupakan versi LAN
LAN yang berukuran yang berukuran lebih besar lebih besar dan biasadan biasanya memakai nya memakai teknologi yanteknologi yangg sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang berdekatan dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan
berdekatan dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) ataupribadi (swasta) atau umum. MAN biasanya mampu menunjang data dan suara, dan bahkan umum. MAN biasanya mampu menunjang data dan suara, dan bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel. MAN hanya
dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel. MAN hanya switchingswitching,, yang berfungsi untuk mengatur paket melalui beberapa keluaran kabel. yang berfungsi untuk mengatur paket melalui beberapa keluaran kabel. Adanya elemen
Adanya elemen switchingswitching membuat rancangan menjadi lebih membuat rancangan menjadi lebih sederhana.sederhana.
4.
4. Wide Area Network ( WAN )Wide Area Network ( WAN ) WAN (
WAN (Wide Area Network Wide Area Network ) dalah kumpulan dari LAN dan atau) dalah kumpulan dari LAN dan atau workgroup
workgroup yang dihubungkan dengan menggunakan alat komunikasi yang dihubungkan dengan menggunakan alat komunikasi modem dan jaringan internet, dari atau ke
modem dan jaringan internet, dari atau ke kantor pusat dan kantor cabang.kantor pusat dan kantor cabang. Dengan sistem jaringan ini, pertukaran data antar kantor dapat dilakukan Dengan sistem jaringan ini, pertukaran data antar kantor dapat dilakukan dengan cepat serta dengan biaya yang relatif murah. Sistem jaringan ini dengan cepat serta dengan biaya yang relatif murah. Sistem jaringan ini dapat menggunakan jaringan internet yang sudah ada, untuk dapat menggunakan jaringan internet yang sudah ada, untuk menghubungkan antar kantor pusat dan kantor kantor
menghubungkan antar kantor pusat dan kantor kantor cabang atau dengancabang atau dengan PC
PC stand alonestand alone / / notebook notebook yang berada di lain yang berada di lain kota ataupun negara.kota ataupun negara.
Gambar 4. Model Jaringan WAN Gambar 4. Model Jaringan WAN
Keuntungan jaringan WAN : Keuntungan jaringan WAN : 1)
1) Server Server kantor pusat dapat berfungsi sebagai bank data dari kantor kantor pusat dapat berfungsi sebagai bank data dari kantor cabang.
cabang. 2)
3)
3) Dokumen /Dokumen / FileFile yang biasanya dikirimkan melalui fax ataupun paket po yang biasanya dikirimkan melalui fax ataupun paket po s,s, dapat dikirim melalui
dapat dikirim melalui E-Mail E-Mail dan transfer dan transfer file file dari ke kantor pusat dan dari ke kantor pusat dan kantor cabang dengan biaya yang relatif murah dengan jangka waktu kantor cabang dengan biaya yang relatif murah dengan jangka waktu yang sangat cepat.
yang sangat cepat.
E.
E. Topologi Jaringan
Topologi Jaringan
Topologi jaringan adalah bagian yang menjelaskan hubungkan antar Topologi jaringan adalah bagian yang menjelaskan hubungkan antar komputer yang dibangun berdasarkan kegunaan, keterbatasan
komputer yang dibangun berdasarkan kegunaan, keterbatasan recourserecourse dan dan keterbatasan biaya, berarti topologi-topologi jaringan yang ada bisa di keterbatasan biaya, berarti topologi-topologi jaringan yang ada bisa di sesuaikan dengan keadaan di lapangan. Topologi suatu jaringan didasarkan sesuaikan dengan keadaan di lapangan. Topologi suatu jaringan didasarkan pada
pada cara cara penghubung penghubung sejumlahsejumlah nodenode atau sentral dalam membentuk suatu atau sentral dalam membentuk suatu jaringan. Topologi jaringan y
jaringan. Topologi jaringan yang umum di pakai adalah :ang umum di pakai adalah :
1.
1. TopologiTopologi BusBus
Pada topologi ini semua sentral dihubungkan secara langsung pada Pada topologi ini semua sentral dihubungkan secara langsung pada medium transmisi dengan konfigurasi yang disebut
medium transmisi dengan konfigurasi yang disebut BusBus. Transmisi sinyal. Transmisi sinyal dari suatu sentral tidak di alirkan secara bersama dalam dua arah. Hari ini dari suatu sentral tidak di alirkan secara bersama dalam dua arah. Hari ini berbeda sekali dengan yang terjadi pada topologi jaringan
berbeda sekali dengan yang terjadi pada topologi jaringan meshmesh atau atau bintang, yang pada kedua
bintang, yang pada kedua sistem tersebut dapat dilakukan komunikasi atausistem tersebut dapat dilakukan komunikasi atau interkoneksi antar sentral secara bersamaan. Topologi jaringan
interkoneksi antar sentral secara bersamaan. Topologi jaringan BusBus tidak tidak umum digunakan interkoneksi antar sentral, tetapi biasanya digunakan umum digunakan interkoneksi antar sentral, tetapi biasanya digunakan pada sistem jaringan komputer menggunakan satu
pada sistem jaringan komputer menggunakan satu backbonebackbone tunggal yang tunggal yang di terminasikan pada kedua ujungnya. Semua
di terminasikan pada kedua ujungnya. Semua host host terhubung langsung ke terhubung langsung ke backbone
backbone ini. ini.
Gambar 5. Topologi Jaringan Bus Gambar 5. Topologi Jaringan Bus
Kelebihan : Kelebihan : a.
a. Instalasi jaringanInstalasi jaringan Bus Bus sangat sederhana dan murah. sangat sederhana dan murah. b.
b. Pengembangan jaringan atau penambahanPengembangan jaringan atau penambahan workstationworkstation baru dapat baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa
dilakukan dengan mudah tanpa mengganggumengganggu workstationworkstation lain. lain. c.
c. Hemat kabel karena hanya memiliki satu jalur utama.Hemat kabel karena hanya memiliki satu jalur utama. Kekurangan :
Kekurangan : a.
a. Kesulitan yang sering dihadapi adalah kemungkinan terjadinya tabrakanKesulitan yang sering dihadapi adalah kemungkinan terjadinya tabrakan data karena mekanisme jaringan relatif sederhana dan jika salah satu data karena mekanisme jaringan relatif sederhana dan jika salah satu node
node putus maka akan mengganggu kinerja s putus maka akan mengganggu kinerja seluruh jaringan.eluruh jaringan. b.
b. Bila terdapat gangguan di sepanjang kabel pusat maka keseluruhanBila terdapat gangguan di sepanjang kabel pusat maka keseluruhan jaringan akan mengalami gangguan.
jaringan akan mengalami gangguan. c.
c. Kepadatan pengiriman data akan menghambat kecepatan akses.Kepadatan pengiriman data akan menghambat kecepatan akses.
2.
2. TopologiTopologi RingRing
Untuk membentuk jaringan cincin, setiap sentral harus dihubungkan Untuk membentuk jaringan cincin, setiap sentral harus dihubungkan seri satu dengan yang laindan hubungan ini akan membentuk
seri satu dengan yang laindan hubungan ini akan membentuk looploop tertutup.
tertutup. Dalam
Dalam sistem sistem ini ini setiap setiap sentral sentral harus harus dirancang dirancang agar agar dapatdapat berinteraksi dengan sentral yang berdekatan maupun berjauhan. Dengan berinteraksi dengan sentral yang berdekatan maupun berjauhan. Dengan demikian kamampuan melakakukan
demikian kamampuan melakakukan switcthingswitcthing ke berbagai arah sentral. ke berbagai arah sentral. Topolog ini juga menghubungkan satu
Topolog ini juga menghubungkan satu host host ke selanjutnya dan ke selanjutnya dan host host terakhir ke
terakhir ke host host pertama. Hal ini membuat pertama. Hal ini membuat ring physical ring physical pada kabel pada kabel jaringan
jaringan RingRing..
Gambar 6.Topologi Jaringan Ring Gambar 6.Topologi Jaringan Ring
Kelebihan : Kelebihan : a.
a. Hemat kabel.Hemat kabel. b.
b. Mudah instalasi.Mudah instalasi. c.
c. Tidak akan terjadi tabrak data.Tidak akan terjadi tabrak data. Kelemahan :
Kelemahan : a.
a. Pengembangan jaringan lebih kaku.Pengembangan jaringan lebih kaku. b.
b. Jika salah satu titik jaringan terganggu maka seluruh data dapatJika salah satu titik jaringan terganggu maka seluruh data dapat terganggu.
terganggu. c.
c. Lambat karena dalam pengiriman menunggu Lambat karena dalam pengiriman menunggu gilirangiliran tokentoken..
3.
3. TopologiTopologi Star Star (Bintang) (Bintang)
Dalam topologi jaringan bintang, salah satu sentral dibuat sebagai Dalam topologi jaringan bintang, salah satu sentral dibuat sebagai sentral pusat. Bila dibandingkan dengan sistem
sentral pusat. Bila dibandingkan dengan sistem meshmesh, sistem ini, sistem ini mempunyai kerumitan jaringan yang lebih sederhana sehingga sistem mempunyai kerumitan jaringan yang lebih sederhana sehingga sistem menjadi lebih ekonomis, tetapi beban yang di pikul sentral pusat cukup menjadi lebih ekonomis, tetapi beban yang di pikul sentral pusat cukup berat. Dengan demikian kemungkinan tingkat untuk kerusakan atau berat. Dengan demikian kemungkinan tingkat untuk kerusakan atau gangguan
gangguan dari dari sentral sentral lebihlebih
besar. besar.
Gambar 7.Topologi Jaringan Star Gambar 7.Topologi Jaringan Star
Kelebihan : Kelebihan : a.
a. Pemasangan kabel paling mudah (paling fleksibel).Pemasangan kabel paling mudah (paling fleksibel). b.
b. Penambahan atau pengurangan stasiun sangat mudah dan tidakPenambahan atau pengurangan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan yang lain.
mengganggu bagian jaringan yang lain. c.
c. Kontrol terpusat sehingga memudahkan deteksi kesalahan atauKontrol terpusat sehingga memudahkan deteksi kesalahan atau kerusakan.
Kelemahan : Kelemahan : a.
a. Memerlukan banyak kabel.Memerlukan banyak kabel. b.
b. Memakan biaya tinggi.Memakan biaya tinggi. c.
c. Terjadi tabrakan data.Terjadi tabrakan data. d.
d. Jika titik pusat terjadi gangguan maka seluruh Jika titik pusat terjadi gangguan maka seluruh jaringan juga terganggu.jaringan juga terganggu.
4.
4. TopologiTopologi MeshMesh
Topologi jaringan ini menerapkan hubungan antar sentral secara penuh. Topologi jaringan ini menerapkan hubungan antar sentral secara penuh. Jumlah saluran harus di sediakan untuk membentuk jaringan
Jumlah saluran harus di sediakan untuk membentuk jaringan Mesh Mesh adalah adalah jumlah
jumlah sentral sentral dikurangi dikurangi 1 1 (n-1, (n-1, n n = = jumlah jumlah sentral). sentral). Tingkat Tingkat kerumitankerumitan jaringan sebanding dengan mening
jaringan sebanding dengan meningkatnya jumlah yang terpasang.katnya jumlah yang terpasang.
Topologi ini diimplementasikan untuk menyediakan sebanyak mungkin Topologi ini diimplementasikan untuk menyediakan sebanyak mungkin perlindungan
perlindungan dari dari interplasi interplasi pengiriman pengiriman data. data. Sebagaimana Sebagaimana dilihat dilihat dapatdapat dilihaat dari koneksi sendiri ke semua
dilihaat dari koneksi sendiri ke semua host host . Meskipun internet mempunyai. Meskipun internet mempunyai beberapa
beberapa jalur jalur ke ke semua semua lokasi, lokasi, tetapi tetapi tidak tidak mengadopsi topologi mengadopsi topologi ini ini secarasecara penuh.
penuh.
Gambar Gambar 8.Topologi Jaringan Mash
8.Topologi Jaringan Mash
Kelebihan : Kelebihan : a.
a. Apabila salah satu jalur pada komputer putus, komputer lain masihApabila salah satu jalur pada komputer putus, komputer lain masih masih dapat terhubung dengn jalur lain.
masih dapat terhubung dengn jalur lain. b.
b. Proses pengiriman data lebih cepat.Proses pengiriman data lebih cepat. c.
c. Setiap komputer mempunyai jalur sendiri dengan komputer lain,Setiap komputer mempunyai jalur sendiri dengan komputer lain, sehingga tidak akan terjadi
sehingga tidak akan terjadi collision domancollision doman..
Kekurangan : Kekurangan :
Topologi
Topologi ini ini menggunakanmenggunakan ethernet ethernet dan kabel dan kabel yang banyak sehinggayang banyak sehingga dibutuhkan dana yang besar.
dibutuhkan dana yang besar.
5.
5. Topologi Pohon (Topologi Pohon (TreeTree))
Topologi ini merupakan gabungan dari topologi
Topologi ini merupakan gabungan dari topologi busbus dan dan star star . Topologi. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antara sentral dengan hirarki ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antara sentral dengan hirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini
Topologi jaringan jenis ini lebih cocok digunakan pada sistem komputer.lebih cocok digunakan pada sistem komputer.
Gambar 9.Topologi Jaringan Tree Gambar 9.Topologi Jaringan Tree
Kelebihan : Kelebihan : a.
a. Kinerja semakin bagus karena topologi ini adalah gabungan dariKinerja semakin bagus karena topologi ini adalah gabungan dari beberapa topologi.
beberapa topologi. b.
b. Penambahan atau pengurangan stasiun sangat mudah dan tidakPenambahan atau pengurangan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan yang lain.
mengganggu bagian jaringan yang lain. c.
c. Pemasangan kabel mudah (paling fleksibel).Pemasangan kabel mudah (paling fleksibel). Kekurangan :
Kekurangan : a.
a. Boros kabel.Boros kabel. b.
b. Jika simpul yang lebih tinggi rusak maka simpul yang lebih rendah akanJika simpul yang lebih tinggi rusak maka simpul yang lebih rendah akan terganggu.
F.
F. Komponen Jaringan
Komponen Jaringan
Untuk membangun jaringan diperlukan beberapa komponen. Komponen Untuk membangun jaringan diperlukan beberapa komponen. Komponen yang dimaksud berupa komponen perangkat lunak dan komponen komponen yang dimaksud berupa komponen perangkat lunak dan komponen komponen keras. Komponen perangkat lunak yaitu sistem operasi jaringan yang keras. Komponen perangkat lunak yaitu sistem operasi jaringan yang mengendalikan dan mengatur lalu lintassuatu
mengendalikan dan mengatur lalu lintassuatu network network , serta menyediakan, serta menyediakan pelayanan
pelayanan kepada kepada komputer-komputer komputer-komputer yang yang terdapat terdapat padapada network network tersebut, tersebut, misalnya
misalnya Microsoft Microsoft WindowsWindows NT, 2000, 2003, NT, 2000, 2003, SERVERSERVER dan dan LINUX LINUX . Tanpa. Tanpa adanya perangkat lunak jaringan tersebut tidak akan bekerja sebagaimana yang adanya perangkat lunak jaringan tersebut tidak akan bekerja sebagaimana yang dikehendaki.
dikehendaki.
Komponen perangkat keras antara lain komputer
Komponen perangkat keras antara lain komputer server server , komputer, komputer client client ,, NIC,
NIC, HUB HUB,, SWICTH SWICTH , KABEL, dan lain-lain. Sebagai gambaran berikut ini, KABEL, dan lain-lain. Sebagai gambaran berikut ini akan diuraikan secara singkat keperluan untuk membangun sebuah jaringan akan diuraikan secara singkat keperluan untuk membangun sebuah jaringan komputer :
komputer :
1.
1. Perangkat KerasPerangkat Keras
Untuk jaringan komputer atau LAN (
Untuk jaringan komputer atau LAN ( Local Local Area Area Network Network ) sederhana) sederhana mengandung beberapa komponen atau perangkat keras yang sangat penting mengandung beberapa komponen atau perangkat keras yang sangat penting dan merupakan kebutuhan utamanya. Perangkat keras yang dimaksud dan merupakan kebutuhan utamanya. Perangkat keras yang dimaksud diantaranya adalah :
diantaranya adalah :
a.
a. ServerServer
Server
Server adalah adalah unit unit komputer yang berfungsi untuk menyimpan komputer yang berfungsi untuk menyimpan informasi dan untuk mengolah suatu j
informasi dan untuk mengolah suatu jaringan komputer. Komputeraringan komputer. Komputer server server akan melayani seluruh
akan melayani seluruh client client atau atau workstationworkstation yang terhubung ke yang terhubung ke jaringanya.
jaringanya. ServerServer merupakan sistem komputer yang menyediakan jenismerupakan sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer.
layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Server Server didukung didukung dengan
dengan processor processor dan RAM yang besar, juga dilengkapi dengan item dan RAM yang besar, juga dilengkapi dengan item operasi khusus, yang disebut sebagai sistem operasi jaringan atau operasi khusus, yang disebut sebagai sistem operasi jaringan atau Network
Network Operating Operating SistemSistem.. Server Server juga menjalankan perangkat lunak juga menjalankan perangkat lunak administratif yang mengontol akses terhadap jaringan dan sumber daya administratif yang mengontol akses terhadap jaringan dan sumber daya yang terdapat didalamnya, seperti halnya berkas atau alat pencetak yang terdapat didalamnya, seperti halnya berkas atau alat pencetak (( printer printer ), dan memberikan akses kepada), dan memberikan akses kepada workstationworkstation anggota jaringan. anggota jaringan.
b.
b. WorkstationWorkstation
Workstation
Workstation merupkan merupkan nodenode atau atau host host yang berupa suatu sistem yang berupa suatu sistem komputer. Sistem komputer ini dapat berupa PC atau pula berupa suatu komputer. Sistem komputer ini dapat berupa PC atau pula berupa suatu komputer yang besar seperti sistem minikomputer, bahkan suatu komputer yang besar seperti sistem minikomputer, bahkan suatu mainframe
mainframe.. WorkstationWorkstation dapat bekerja sendiri ( dapat bekerja sendiri (stand-alonestand-alone) dapat pula) dapat pula menggunkan jaringan untuk bertukar data dengan
menggunkan jaringan untuk bertukar data dengan workstationworkstation atau atau user user lain. Keseluruhan komputer yang terhubung ke
lain. Keseluruhan komputer yang terhubung ke fileserver fileserver dalam dalam jaringanjaringan disebut sebagai
disebut sebagai workstationworkstation. Sebuah. Sebuah workstationworkstation minimal mempunyai minimal mempunyai sebuah kartu jaringan, aplikasi jaringan (
sebuah kartu jaringan, aplikasi jaringan (softwaresoftware jaringan), kabel untuk jaringan), kabel untuk menghubungkan ke-jaringan, biasanya sebuah
menghubungkan ke-jaringan, biasanya sebuah workstationworkstation tidak begitu tidak begitu membutuhkan
membutuhkan flop flop karena data yang ingin disimpan bisa dan dapat karena data yang ingin disimpan bisa dan dapat diletakkan di
diletakkan di file file server server . Hampir semua jenis komputer dapat digunakan. Hampir semua jenis komputer dapat digunakan sebagai
sebagai workstationworkstation..
c.
c. NIC (NIC (Network Interface Card Network Interface Card ))
NIC adalah kartu ja
NIC adalah kartu jaringan atau LANringan atau LAN Card Card berupa papan elektronik berupa papan elektronik yang nantinya dipasang disetiap komputer yang akan dihubungkan ke yang nantinya dipasang disetiap komputer yang akan dihubungkan ke suatu jaringan. Jaringan ini tidak terbatas pada LAN (
suatu jaringan. Jaringan ini tidak terbatas pada LAN ( Local Local AreaArea Network
Network ) saja bisa juga) saja bisa juga workgroupworkgroup..
Gambar
Gambar 10. 10. Kartu Kartu JaringanJaringan
d.
d. WirelessWireless
Wireless
Wireless ini bermacam-macam merk dan jenisnya. Ada ini bermacam-macam merk dan jenisnya. Ada wirelesswireless yang sudah terpasang dikomputer
yang sudah terpasang dikomputer notebook notebook atau laptop yang sudah atau laptop yang sudah memasang logo
Saat ini memang teknologi
Saat ini memang teknologi wifiwifi sudah menjadi sudah menjadi trend trend dan kebutuhan dan kebutuhan untuk
untuk jaringan jaringan komputer bergerak komputer bergerak atauatau mobilemobile..
e.
e. SwitchSwitch
Switch
Switch merupakan perluasan dari konsep merupakan perluasan dari konsep bridgebridge. Ada dua arsitektur. Ada dua arsitektur dasar yang digunakan pada
dasar yang digunakan pada switchswitch, yaitu, yaitu cut-throught cut-throught dan dan store-and- store-and- forward.
forward.
Switchcut-throught
Switchcut-throught memiliki kelebihan disisi kecepatan karena memiliki kelebihan disisi kecepatan karena ketika sebuah paket datang,
ketika sebuah paket datang, switchswitch hanya memperhatikan alamat tujuan hanya memperhatikan alamat tujuan sebelum diteruskan ke
sebelum diteruskan ke segmensegmen tujuannya. Sedangkan switch tujuannya. Sedangkan switch store-and- store-and- forward
forward merupakan kebalikan dari merupakan kebalikan dari switchcut-throught switchcut-throught .. SwitchSwitch ini ini menerima dan menganalisa seluruh isi paket memerlukan waktu, tetapi menerima dan menganalisa seluruh isi paket memerlukan waktu, tetapi ini memungkinkan
ini memungkinkan switchswitch untuk mengetahui adanya kerusakan pada untuk mengetahui adanya kerusakan pada paket dan pencegahan agar tidak menggangg
paket dan pencegahan agar tidak mengganggu jaringan.u jaringan.
Gambar 11.Switch Gambar 11.Switch
f.
f. BridgeBridge
Bridge
Bridge adalah adalah perangkat perangkat yangyang berfungsi mengubungkan
berfungsi mengubungkan beberapa jbeberapa jaringan terpiaringan terpisah, baik sah, baik tipe tipe jaringanjaringan yang sama maupun berbeda (seperti
yang sama maupun berbeda (seperti Ethernet Ethernet dan dan fast Ethernet fast Ethernet ).). Bridge Bridge memetakan alamat
memetakan alamat Ethernet Ethernet dari setiap dari setiap nodenode atau titik yang ada pada atau titik yang ada pada masing-maing
masing-maing segmensegmen jaringan dan hanya memperbolehkan lalu lintas jaringan dan hanya memperbolehkan lalu lintas data yang diperlukan melintai
data yang diperlukan melintai bridgebridge. Ketika menerima sebuah paket,. Ketika menerima sebuah paket, bridge
bridge menentukan menentukan segmensegmen tujuan dan sumber. Jika tujuan dan sumber. Jika segmensegmentasinyatasinya sama, paket akan ditolak, dan jika
sama, paket akan ditolak, dan jika segmensegmennya berbeda, paket diteruskannya berbeda, paket diteruskan ke
ke segmensegmen tujuanya. tujuanya. Bridge Bridge juga bisa mencegah pesan rusak agar tidak juga bisa mencegah pesan rusak agar tidak menyebar keluar dari satu
Gambar 12.Bridge Gambar 12.Bridge
g.
g. VDSL (VDSL (Very hige-bit-rate Digital Subscriber Line port Very hige-bit-rate Digital Subscriber Line port ))
VDSL (
VDSL (Very hige-bit-rate Digital Subscriber Line port Very hige-bit-rate Digital Subscriber Line port ) merupakan) merupakan suatu alat atau piranti yang digunakan sebagai
suatu alat atau piranti yang digunakan sebagai converter converter dari kabel dari kabel UTP (RJ45) ke kabel telepon (RJ11). Dalam hal ini apabila akan UTP (RJ45) ke kabel telepon (RJ11). Dalam hal ini apabila akan menghubungkan jaringan LAN atau Intranet antar gedung yang menghubungkan jaringan LAN atau Intranet antar gedung yang jaraknya
jaraknya kurang kurang lebih lebih 500 500 meter meter masih masih memungkinkan memungkinkan dengandengan penambahan piranti VDSL ini. Masalah kecepatan tranfer data penambahan piranti VDSL ini. Masalah kecepatan tranfer data tergantung
tergantung merk merk VDSL yang digunakan. VDSL yang digunakan.
Salah satu alternatif untuk membangun LAN yang melibatkan Salah satu alternatif untuk membangun LAN yang melibatkan banyak gedung dengan biaya murah adalah dengan memanfaatkan banyak gedung dengan biaya murah adalah dengan memanfaatkan VDSL ini. Seperti halnya F/O harus menggunakan sepasang konverter, VDSL ini. Seperti halnya F/O harus menggunakan sepasang konverter, wireless
wireless juga harus dipasang. Begitu juga dengan VDSL juga harus juga harus dipasang. Begitu juga dengan VDSL juga harus sepasang. Satu di pasang di
sepasang. Satu di pasang di SwitchSwitch atau atau HUBHUB yang yang berhubunganberhubungan dengan
dengan serverserver yang atunya lagi dipasang diyang atunya lagi dipasang di SwitchSwitch atau atau HUBHUB yang ada yang ada di
Gambar 13.VDSL Gambar 13.VDSL
h.
h. RouterRouter
Router
Router berfungsi sebagai penghubung antara dua atau lebih berfungsi sebagai penghubung antara dua atau lebih jaringan
jaringan untuk untuk meneruskan meneruskan data data dari dari sutau sutau jaringan jaringan ke ke jaringanjaringan lainnya.
lainnya.Router Router berbeda berbeda dengandengan switchswitch.. SwitchSwitch merupakanmerupakan penghubung beberapa alat untuk membentuk suatu
penghubung beberapa alat untuk membentuk suatu Local AreaLocal Area Network
Network (LAN). (LAN). Router
Router bekerja dengan cara mirip dengan bekerja dengan cara mirip dengan switchswitch dan dan bridgebridge.. Perbedaannya,
Perbedaannya, router router merupakan penyaring atau merupakan penyaring atau filter filter lalu lintas data. lalu lintas data. Penyaringan dilakukan dengan menggunakan protokol tertentu. Penyaringan dilakukan dengan menggunakan protokol tertentu. Router pada dasarnya adalah piranti pembagi jaringan secara logikal Router pada dasarnya adalah piranti pembagi jaringan secara logikal dan fisikal. Misalnya sebuah IP
dan fisikal. Misalnya sebuah IP router router biasa membagi jaringan menjadi biasa membagi jaringan menjadi beberapa
beberapa subnet subnet sehingga hanya lalu lintas yang ditujukan untuk IP sehingga hanya lalu lintas yang ditujukan untuk IP address
address tertentu yang bisa mengalir dari satu segmen ke-segmen lain. tertentu yang bisa mengalir dari satu segmen ke-segmen lain. Contohnya bisa berupa jaringan LAN (
Contohnya bisa berupa jaringan LAN (Local Area Network Local Area Network ) atau WAN) atau WAN ((Wide Area Network Wide Area Network ) atau jaringan global seperti internet.) atau jaringan global seperti internet.
Gambar 14.Router Gambar 14.Router