• Tidak ada hasil yang ditemukan

SKRIPSI. Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Sarjana (S1) pada Program Sarjana Fakultas Ekonomi Universitas Dian Nuswantoro

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SKRIPSI. Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Sarjana (S1) pada Program Sarjana Fakultas Ekonomi Universitas Dian Nuswantoro"

Copied!
136
0
0

Teks penuh

(1)

(STUDI PADA PENGGUNA SAMSUNG DI SEMARANG)

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Sarjana (S1)

pada Program Sarjana Fakultas Ekonomi Universitas Dian Nuswantoro

Disusun oleh :

LUKITO SURYA WIJAYANTI B11.2013.02911

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

SEMARANG

2017

(2)

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

Saya yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : Lukito Surya Wijayanti

NIM : B11.2013.02911

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Program Studi : Manajemen S1

Judul Skripsi : Pengaruh Harga, Promosi dan Kualitas Produk terhadap Minat Beli Ulang dengan Keputusan Pembelian sebagai Variabel Intervening (Studi pada Pengguna Samsung di Semarang)

Menyatakan bahwa skripsi ini adalah hasil karya saya sendiri, dan apabila di kemudian hari ditemukan adanya bukti plagiat, manipulasi dan/ atau pemalsuan data maupun bentuk kecurangan lain, saya bersedia untuk menerima sanksi dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Dian Nuswantoro Semarang.

Semarang, 22 Maret 2017

(Lukito Surya Wijayanti)

(3)

Nama : Lukito Surya Wijayanti

NIM : B11.2013.02911

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Program Studi : Manajemen S1

Judul Skripsi : Pengaruh Harga, Promosi dan Kualitas Produk terhadap Minat Beli Ulang dengan Keputusan Pembelian sebagai Variabel Intervening (Studi pada Pengguna Samsung di Semarang)

Dosen Pembimbing : DR Mahmud, MM.

Mengetahui,

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Prof. Vincent Didiek Wiet Aryanto MBA, Ph.D

Semarang, 22 Maret 2017

Dosen Pembimbing

DR Mahmud, MM.

(4)

PENGESAHAN KELULUSAN UJIAN SKRIPSI

Nama : Lukito Surya Wijayanti

NIM : B11.2013.02911

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Program Studi : Manajemen S1

Judul Skripsi : Pengaruh Harga, Promosi dan Kualitas Produk terhadap Minat Beli Ulang dengan Keputusan Pembelian sebagai Variabel Intervening (Studi pada Pengguna Samsung di Semarang)

Telah dinyatakan lulus ujian pada tanggal 22 Maret 2017.

Tim Penguji:

1. DR Mahmud, MM (...)

2. Ida Farida SE, MM (...)

3. Usman S. Si, MT (...)

(5)

1. Saat anda merasa ingin menyerah, ingat kembali semua alasan anda untuk memulai.

2. Selalu ada harapan bagi mereka yang sering berdoa. Selalu ada jalan bagi mereka yang sering berusaha.

PERSEMBAHAN

Skripsi ini penulis persembahkan kepada :

 Allah SWT, terimakasih atas segala rahmat dan hidayat-Nya yang telah memberikan kemudahan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

 Kedua orang tuaku, Ibu Luluk dan Bapak Narno yang selalu memberikan doa, dukungan serta semangat kepada anak-anaknya.

 Adikku Aji Lukito.

 Keluarga besar Lukito yang telah memberikan dorongan serta dukungan untuk menyelesaikan skripsi ini.

 Sahabatku Afiyatul Ma’rufah Z.A dan Adlina yang selalu memberikan semangat supaya skripsi ini dapat selesai dengan tepat waktu.

 Icikiwir Squad (Marsya, Dhian, Lemar, Sekar, Galuh, Cicik, Elma, Iyem) yang selalu memberikan dukungan dan bantuan untuk mengerjakan.

 Sahabatku, teman satu kos dan satu kampus Novik Krisnawati, Maulidia

Firda Aulia, Qulzanah Desi Rianti dan Putri Ramadhanti yang telah memberikan semangat dan membantu menyelesaikan skripsi ini.

 Teman – teman manajemen universitas dian nuswantoro angkatan 2013 yang telah membantu dan memberikan kenangan yang indah selama di kampus.

(6)

ABSTRAKSI

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris mengenai “Pengaruh Harga, Promosi dan Kualitas Produk terhadap Minat Beli Ulang dengan Keputusan Pembelian sebagai Variabel Intervening (Studi pada Pengguna Samsung di Semarang)”. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah sampel non acak, sedangkan sampel non acak yang digunakan adalah quota sampling dan purposive sampling. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner terhadap sebanyak 100 responden pengguna Samsung sebagai sampel. Analisis data menggunakan Analisis SPSS (Statistical Product and Service Solution). Hasil penelitian menunjukan bahwa harga, promosi, kualitas produk dan keputusan pembelian memiliki pengaruh positif terhadap minat beli ulang. Harga, promosi dan kualitas produk memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian, serta keputusan pembelian mempengaruhi minat beli ulang konsumen pada produk smartphone Samsung.

Kata Kunci: Harga, Promosi, Kualitas Produk, Keputusan Pembelian, Minat Beli Ulang.

(7)

price, promotion and product quality on interest re-buy with purchasing decision as an intervening variables (study on Samsung customer in Semarang). Sampling techniques in the research is non random sample, whereas non random sample used quota sampling and purposive sampling. Data collection using the questionnaire as many as 100 respondents Samsung customer as a sample. Data analysis using SPSS Analysis (Statistical Product and Service Solution). The research results show that price, promotion, product quality and purchasing decisions have a positive influence on interest re-buy. Price, promotion and product quality has a positive and significant influence on purchasing decisions, also purchasing decision has influence on interest re-buy of consumers in Samsung smartphone product.

Keywords : price, promotion, product quality, purchasing decisions, interest re-buy.

(8)

KATA PENGANTAR

Saya panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Harga, Promosi dan Kualitas Produk terhadap Minat Beli Ulang dengan Keputusan Pembelian sebagai Variabel Intervening (Studi pada Pengguna Samsung di Semarang)”.

Penulis menyadari bahwa dalam penyelesaian skripsi ini tidak terlepas dari bantuan, bimbingan, dan saran berbagai pihak. Maka pada kesempatan ini penulis dengan kerendahan hati ingin menyampaikan rasa terimakasih kepada:

1. Allah SWT atas rahmat yang telah diberikan yaitu berupa kemudahan serta kelancaran selama proses penyelesaian skripsi sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.

2. Bapak Prof. Dr. Ir. Edi Noersasongko, M.Kom, selaku Rektor Universitas Dian Nuswantoro.

3. Bapak Prof. Vincent Didiek Wiet Aryanto MBA, Ph.D, selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Dian Nuswantoro.

4. Bapak Dr. Herry Subagyo, MM., selaku Ketua Program Studi Manajemen S1 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Dian Nuswantoro.

5. Bapak DR Mahmud, MM., selaku Dosen Pembimbing yang selalu memberikan motivasi dan bimbingan kepada penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.

6. Ibu Ida Farida SE, MM., selaku Dosen Penguji atas segala pengarahan dan masukkan yang telah diberikan kepada penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.

(9)

terselesaikan dengan baik.

8. Bapak Hendri Hermawan A. SEI, MSI., selaku Dosen Wali yang selama ini sudah mengarahkan dan mendidik penulis selama di dalam dunia perkuliahan.

9. Ririh Dian Pratiwi SE, M.Si, CA., yang telah memberikan banyak masukkan dan mengajarkan cara mengolah data terhadap penulis yang berkaitan dengan program SPSS sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.

10. Bapak Sri Narno Lukito, selaku Bapak saya tercinta yang telah memberikan doa, semangat, dukungan dan nafkah sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

11. Ibu Luluk Masluchah, selaku Ibu saya tercinta yang telah memberikan doa setiap saat dan dukungan untuk menyelesaikan skripsi ini dengan tepat waktu.

12. Adik Sudarmaji Lukito, yang memberikan dukungan dan bantuan dalam penyusunan skripsi ini.

13. Keluarga besar, yang memberikan semangat dan dukungan untuk menyelesaikan skripsi ini tepat waktu.

14. Semua pihak konter-konter Samsung, terimakasih sudah memberikan izin kepada penulis untuk melakukan penelitian sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

15. Para responden yang telah meluangkan waktu, bersedia untuk membantu mengisi kuesioner yang diajukan penulis.

(10)

16. Teman-teman Manajemen S1 Universitas Dian Nuswantoro angkatan 2013, terimakasih atas kekompakan, dukungan dan bantuan yang telah diberikan selama ini.

17. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu, yang telah membantu dan memberikan dukungan kepada penulis dalam penyusunan skripsi ini baik secara langsung maupun tidak langsung.

Dalam penyusunan dan penulisan skripsi ini masih banyak kekurangan dan kesalahan, oleh karena itu segala masukkan dan saran yang membangun akan menyempurnakan penulisan skripsi ini serta bermanfaat bagi penulis dan para pembaca.

Semarang, 22 Maret 2017 Penulis,

Lukito Surya Wijayanti

(11)

Halaman Judul...i

Pernyataan Keaslian Skripsi ...ii

Pengesahan Skripsi...iii

Pengesahan Kelulusan Ujian...iv

Motto dan Persembahan...v

Abstraksi...vi

Abstract...vii

Kata Pengantar...viii

Daftar Isi...xi

Daftar Tabel...xiii

Daftar Gambar...xv

Daftar Lampiran...xvi

BAB I Pendahuluan...1

1.1 Latar Belakang Masalah...1

1.2 Rumusan Masalah...8

1.3 Tujuan Penelitian...9

1.4 Manfaat Penelitian...10

1.5 Sistematika Penulisan...10

BAB II Tinjauan Pustaka...12

2.1 Telaah Teori...12

2.1.1 Pengertian Manajemen Pemasaran...12

2.1.2 Keputusan Pembelian...17

2.1.3 Minat Beli Ulang...17

2.2 Penelitian Terdahulu...18

2.3 Kerangka Konseptual...25

2.4 Hipotesis Penelitian...26

BAB III Metode Penelitian...31

3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel...31

3.1.1 Variabel Penelitian...31

(12)

3.1.2 Definisi Operasional Variabel...34

3.2 Penentuan Populasi dan Sampel...34

3.2.1 Populasi...34

3.2.2 Sampel...34

3.3 Jenis dan Sumber Data...36

3.4 Metode Pengumpulan Data...36

3.5 Analisis Data...37

3.5.1 Analisis Kuantitatif...38

BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan...48

4.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian...48

4.2 Deskripsi Responden...48

4.2.1 Deskripsi Hasil Penelitian...51

4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas...58

4.3.1 Uji Validitas...58

4.3.2 Uji Reliabilitas...59

4.4 Analisis Regresi Linier Berganda...60

4.4.1 Model Regresi Linier Berganda...60

4.4.2 Uji Asumsi Klasik...64

4.4.3 Evaluasi Goodness of Fit...70

4.4.4 Uji-t...73

4.5 Uji Mediasi Sobel Test...77

4.6 Pembahasan...82

BAB V Penutup...87

5.1 Kesimpulan...87

5.2 Saran...88

Daftar Pustaka...91 Lampiran – lampiran

(13)

Tabel Halaman

1.1 Market Share Smartphone Tahun 2015 – 2016...3

1.2 Prasurvey...5

2.1 Penelitian Terdahulu...18

4.1 Proses Penyebaran Kuesioner...49

4.2 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin...50

4.3 Distribusi Responden Berdasarkan Usia...50

4.4 Distribusi Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir...51

4.5 Pernyataan Responden Mengenai Harga...53

4.6 Pernyataan Responden Mengenai Promosi...54

4.7 Pernyataan Responden Mengenai Kualitas Produk...55

4.8 Pernyataan Responden Mengenai Keputusan Pembelian...56

4.9 Pernyataan Responden Mengenai Minat Beli Ulang...57

4.10 Uji Validitas...58

4.11 Uji Reliabilitas...60

4.12 Hasil Pengolahan Data Regresi Linier Berganda...61

4.13 Hasil Pengolahan Data Regresi Linier Berganda...62

4.14 Uji Normalitas Persamaan I...65

4.15 Uji Normalitas Persamaan II...67

4.16 Uji Multikolinearitas Persamaan I...69

4.17 Uji Multikolinearitas Persamaan II...70

4.18 Koefisien Determinasi Persamaan I...71

(14)

4.19 Koefisien Determinasi Persamaan II...71

4.20 Uji F Regresi Pertama...72

4.21 Uji F Regresi Kedua...73

4.22 Uji-t Regresi Pertama...74

4.23 Uji-t Regresi Kedua...74

4.24 Hasil Perumusan Hipotesis...77

(15)

Gambar Halaman

2.1 Kerangka Konseptual...26

4.1 P-Plot Normalitas Data Persamaan I...65

4.2 P-Plot Normalitas Data Persamaan II...66

4.3 Uji Heterokedastisitas Persamaan I...68

4.4 Uji Heterokedastisitas Persamaan II...68

4.5 Hasil Perumusan Hipotesis...78

4.6 Perhitungan Sobel Test Variabel...79

4.7 Print Screen Hasil Perhitungan Sobel Test Calculator...80

4.8 Print Screen Hasil Perhitungan Sobel Test Calculator...81

4.9 Print Screen Hasil Perhitungan Sobel Test Calculator...82

(16)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran

1. KUESIONER

2. DATA RESPONDEN 3. TABULASI

4. FREKUENSI JAWABAN

5. VALIDITAS DAN RELIABILITAS 6. ASUMSI KLASIK

7. REGRESI LINIER BERGANDA

(17)

yang cukup pesat dan signifikan dari generasi ke generasi. Dapat dilihat dari munculnya berbagai macam perangkat telekomunikasi dengan teknologi tingkat tinggi. Kemunculan perangkat telekomunikasi dengan teknologi tingkat tinggi didorong oleh kebutuhan manusia yang menginginkan komunikasi serba cepat dan instan. Perangkat teknologi komunikasi yang saat ini banyak diminati hampir seluruh masyarakat yaitusmartphone. Smartphone adalah ponsel yang meliputi fungsi canggih di luar kemampuan panggilan telepon dan mengirim pesan teks.

Smartphone memiliki kemampuan untuk menampilkan foto, memutar video, mengecek dan mengirim e-mail, serta berselancar di web. Disamping itu, smartphone juga dapat melepaskan penat sejenak para penggunanya dengan cara bermain game secara gratis yang dapat di unduh kapanpun, dimanapun oleh para penggunanya pada aplikasi playstore. Smartphone modern, seperti ponsel Samsung yang berbasis android dapat menjalankan aplikasi pihak ketiga, yang menyediakan fungsionalitas terbatas, yang membedakan smartphone dengan telepon biasa.

Minat konsumen yang semakin meningkat terhadap smartphone menyebabkan perusahaan yang memproduksi smartphone harus memiliki inovasi dan kreativitas yang unggul agar dapat menciptakan keunggulan kompetitif dalam menghadapi munculnya kompetitor lainnya yang bergerak dalam industri yang sama.

Salah satu industri yang berkembang pesat yaitu industri telekomunikasi khususnya

(18)

smartphone. Smartphone yang banyak diminati oleh masyarakat saat ini adalah smartphone berbasis android. Smartphone android sedang diminati konsumen karena memiliki daya tahan baterai yang cukup lama, aplikasi yang tidak berbayar, dan banyak keunggulan lainnya.

Keputusan konsumen dalam membeli sebuah produk dipicu oleh berbagai ragam keinginan dan kebutuhan. Harga termasuk salah satu dari berbagai pertimbangan konsumen dalam melakukan sebuah keputusan pembelian. Harga ialah sejumlah uang yang dibebankan atas suatu produk atau jasa atau jumlah dari nilai yang ditukar konsumen atas manfaat-manfaat karena memiliki atau menggunakan produk atau jasa tersebut (Kotler dan Amstrong, 2011). Sedangkan menurut Basu Swastha & Irawan (2005) harga ialah sesuatu yang dibutuhkan untuk mendapatkan suatu kombinasi antara pelayanan ditambah produk dengan membayar jumlah uang yang sudah menjadi patokan. Menurut Nova dan Suryono (2013) bahwa proses pengambilan suatu keputusan pembelian pada setiap orang pada dasarnya adalah sama, namun proses pengambilan keputusan tersebut akan diwarnai oleh ciri kepribadian, usia, pendapatan dan gaya hidupnya.

Salah satu produk smartphone yang memiliki posisi kuat sebagai smartphone yang paling diminati oleh banyak masyarakat adalah smartphone dengan merek Samsung. Samsung merupakanmarket leader smartphone di segmen android. Nilai jual yang cukup baik menjadi salah satu kunci mengapa samsung diminati oleh konsumen Indonesia. Dalam penelitian ini, dipilih produk smartphone android dengan jenis Samsung, karena mempunyai citra merek,dan kualitas yang baik di pasaran dan memiliki pangsa pasar yang unggul di Indonesia. Berikut adalah data smartphone (Top BrandIndex) yang dapat dilihat pada tabel 1.1 :

(19)

Tahun 2015 – 2016

Smartphone 2015 Smartphone 2016

Merek TBI TOP Merek TBI TOP

Samsung 43.2% TOP Samsung 47.3% TOP

iPhone 13.9% TOP iPhone 17.4% TOP

Blackberry 10.6% TOP Asus 6.7%

Nokia 5.2% Lenovo 6.1%

Oppo 3.8% Oppo 6.1%

Sony Xperia 3.6%

Sumber : http://www.topbrand-award.com/

Tabel 1.1 diatas menunjukan prosentase perolehan Top Brand Indexdalam kategori smartphone dari tahun 2015 sampai dengan tahun 2016. Top Brand merupakansebuah penghargaan yang diberikan kepada merek-merek yang meraih predikat TOP. Penghargaan ini diberikan berdasarkan penilaian yang diperoleh dari hasil survei berskala nasional dibawah penyelenggaraan Frontier Consulting Group.

Survei tersebut dilakukan di 8 Kota besar seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Makassar, Pekanbaru dan Balikpapan. Jumlah sampel random di masing-masing kota adalah 500 orang dengan kriteria pria atau wanita yang memiliki rentang usia 15 – 65 tahun.Untuk mendapatkan hasil data dari survei tersebut, penyelenggara menggunakan 3 parameter penilaian, yaitu mengenaitop of mind awareness (didasarkan atas merek yang pertama kali disebut oleh responden ketika

kategori produknya disebutkan), last used (didasarkan atas merek yang terakhir kali digunakan/ dikonsumsi oleh responden dalam 1 re-purchase cycle), dan future intention (didasarkan atas merek yang ingin digunakan/ dikonsumsi pada masa mendatang).

(20)

Dari data yang diperoleh, posisi Top Brand teratas pada tahun 2015 dan tahun 2016 di tempati oleh Samsung. Setiap tahun, Samsung mengalami kenaikan jumlah peminatnya. Dengan begitu dapat dibuktikan bahwa Samsung sudah menjadi top of mind dan menjadi market leader di segmen smartphone. Melalui 3 parameter penilaian tersebut, salah satu diantaranya adalah berdasar pada merek yang ingin digunakan atau dikonsumsi pada masa yang akan datang. Dengan demikian, adanya minat beli ulang konsumen terhadap produk Samsung menjadi faktor dalam meningkatkan nilai Top Brand.Semakin tinggi minat konsumen dalam mengkonsumsi kembali produk Samsung maka semakin tinggi pula nilai prosentase Index tersebut.

Sebelum konsumen melakukan kegiatan membeli ulang atau mengkonsumsi kembali produk yang sebelumnya pernah dibeli atau dikonsumsi, konsumen terlebih dahulu melakukan sebuah keputusan pembelian. Agar tidak terjadi kekecewaan dalam menggunakan produk yang akan dibelinya. Maka dari itu untuk mengetahui hal apa saja yang menjadi keputusan pembelian konsumen terhadap smartphone Samsung dan keputusan mereka dalam membeli ulang smartphone Samsung maka dibuatlah sebuah prasurvey essai supaya dapat mengetahui lebih detail, dengan jumlah responden sebanyak 10 orang. Berikut adalah tabel 1.2 yang merupakan hasil jawaban dari para responden mengenai faktor yang membuat mereka melakukan sebuah keputusan pembelian :

(21)

No Indikator

Setuju Tidak Setuju Jumlah Persen

(%) Jumlah Persen (%)

1 Harga terjangkau 6 60% 4 40%

2 Merek yang terkenal 2 20% 8 80%

4 Mudah digunakan 6 60% 4 40%

5 Produk berkualitas 5 50% 5 50%

6 Promosi yang gencar 5 50% 5 50%

Sumber : Data primer yang diolah

Sebanyak 6 responden melakukan keputusan pembelian smartphone Samsung dikarenakan harga yang ditawarkan terjangkau, sebanyak 2 responden memiliki alasan merek yang cukup terkenal yang dimiliki oleh Samsung sehingga mereka melakukan keputusan pembelian. 6 responden menganggap bahwa smartphone Samsung memiliki pengaplikasian yang mudah digunakan, produk yang berkualitas dari Samsung menjadikan alasan untuk 5 responden memutuskan membeli produk Samsung. Terakhir ada faktor promosi yang gencar dilakukan oleh Samsung sehingga 5 responden tertarik untuk melakukan keputusan pembelian.

Berdasarkan hasil prasurvey, dapat dilihatbahwa Harga, Promosi, Kualitas Produk serta Keputusan Pembelian merupakan faktor penentu konsumen dalam minat beli ulang atau mengkonsumsi kembali produk yang sebelumnya pernah digunakan. Faktor yang pertama yaitu Harga. Dalam menentukan harga, perusahaan harus dapat menyesuaikannya dengan produk yang ditawarkan. Popo Suryana (2013) sebelumnya telah melakukan penelitian yang menghasilkan suatu kesimpulan bahwa harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli ulang.

Faktor dominan yang kedua adalah promosi. Semakin gencar promosi yang dilakukan oleh perusahaan maka semakin tinggi tingkat ketertarikan konsumen

(22)

dalam membeli produk Samsung. Hal tersebut diungkapkan oleh peneliti terdahulu yaitu Arwan Hidayat (2013) yang menghasilkan sebuah kesimpulan bahwa promosi berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli ulang.

Faktor dominan ketiga yaitu kualitas produk. Apabila perusahaan membuat produk yang memiliki kualitas unggul maka konsumen tidak akan ragu untuk mengkonsumsi produk tersebut. Hal tersebut diungkapkan oleh Anggitan Rizana (2013) dimana kualitas produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli ulang.Faktor yang terakhir yaitu keputusan pembelian. Penelitian yang telah dilakukan oleh Popo Suryana (2013) menyatakan bahwa keputusan pembelian berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli ulang.

Menurut Schifman dan Kanuk (2007: 485) keputusan adalah seleksi terhadap dua pilihan alternatif atau lebih. Dengan kata lain, pilhan alternatif harus tersedia bagi seseorang ketika mengambil keputusan. Jika seseorang mempunyai pilihan antara melakukan pembelian atau tidak, orang itu berada dalam posisi mengambil keputusan. Keputusan adalah suatu reaksi terhadap beberapa solusi alternatif yang dilakukan secara sadar dengan menganalisa kemungkinan–kemungkinan dari alternatif tersebut bersama dengan konsekuensinya. Setiap keputusan akan membuat pilihan terakhir, dapat berupa tindakan atau opini.

Definisi minat beli menurut Schiffman dan Kanuk (2007) Suatu model sikap seseorang terhadap objek barang yang sangat cocok dalam mengukur sikap terhadap golongan produk, jasa, atau merek tertentu. Sedangkan faktor – faktor yang mempengaruhi minat beli menurut Swastha dan Irawan (2001) minat membeli berhubungan dengan perasan dan emosi, bila seseorang merasa senang dan puas dalam membeli barang atau jasa maka hal itu memperkuat minat membeli,

(23)

pernah di konsumsi, faktor tersebut biasanya dipengaruhi oleh kepuasan pelanggan terhadap produk tersebut. Dimana produk itu dapat memenuhi keinginan dan kebutuhan pelanggan.

Hasil penelitian dari Nur Djumatullaily S. Kadir (2014) diketahui bahwa promosi memiliki pengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap keputusan pembelian. Sedangkan penelitian yang dilakukan oleh Istiyanto, dkk (2014) didapati bahwa promosi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian. Hasil yang berbeda dari penelitian tersebut menjadi salah satu alasan pemilihan judul penelitian ini.

Semarang merupakan Kota yang wilayahnya lebih luas dan lebih padat penduduknya dibandingkan kota lain di Jawa Tengah. Di Kota Semarang globalisasi berkembang cukup pesat. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya konsumen atau pengguna smartphone. Orang yang memiliki smartphone diasumsikan sebagai masyarakat yang modern dan mengikuti perkembangan teknologi yang ada saat ini.

Dari banyaknya smartphone yang ada, sebagian besar sudah menggunakan teknologi android. Sedangkan dari beberapa pengguna smartphone android, salah satunya diantaranya menggunakan merek Samsung. Oleh karena itu, responden dalam penelitian ini adalah pengguna smartphone Samsung. Dengan memilih masyarakat Kota Semarang pengguna smartphone merek Samsung, diharapkan hasil penelitian ini dapat digeneralisir.

Berdasarkan pada latar belakang diatas maka dapat disimpulkan bahwa untuk meningkatkan minat beli ulang harus melalui faktor pendukung agar pengguna tetap

(24)

memiliki keinginan untuk membeli kembali produk yang pernah digunakan sebelumnya. Pada uraian diatas, maka penulis mengajukan judul penelitian :

“Pengaruh Harga, Promosi Dan Kualitas Produk Terhadap Minat Beli Ulang Dengan Keputusan Pembelian Sebagai Variabel Intervening (Studi Pada Pengguna Samsung Di Semarang)”.

1.2 Rumusan Masalah

Persaingan yang sangat ketat di industri perangkat teknologi komunikasi terutama smartphone mengharuskan perusahaan untuk terus berinovasi agar dapat memenuhi keinginan dan kebutuhan konsumen yang juga terus berubah seiring berjalannya waktu. Dengan pesatnya perkembangan industri perangkat teknologi komunikasi di Indonesia, menjadi masalah yang dihadapi oleh produk Samsung terutama persaingannya dengan iPhone dan smartphone-smartphone lain yang membanjiri pasar perangkat teknologi komunikasi di Indonesia.

Berdasarkan hal tersebut maka permasalahan dalam penulisan skripsi ini :

“Bagaimana meningkatkan keputusan pembelian dan minat beli ulang smartphone Samsung di Semarang” dari permasalahan yang ada dapat dimunculkan pertanyaan sebagai berikut :

1. Bagaimana pengaruh harga terhadap keputusan

pembeliansmartphoneSamsung?

2. Bagaimana pengaruh promosi terhadap keputusan pembeliansmartphone Samsung?

3. Bagaimana pengaruh kualitas produk terhadap keputusan pembeliansmartphone Samsung?

4. Bagaimana pengaruh harga terhadap minat beli ulangsmartphone Samsung?

(25)

6. Bagaimana pengaruh kualitas produk terhadap minat beli ulangsmartphone Samsung?

7. Bagaimana pengaruh keputusan pembelian terhadap minat beli ulangsmartphone Samsung?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang diatas, maka tujuan dalam penelitian ini adalah:

1. Untuk menguji dan menganalisis pengaruh harga terhadap keputusan pembeliansmartphone Samsung.

2. Untuk menguji dan menganalisis pengaruh promosi terhadap keputusan pembeliansmartphone Samsung.

3. Untuk menguji dan menganalisis pengaruh kualitas produk terhadap keputusan pembeliansmartphone Samsung.

4. Untuk menguji dan menganalisis pengaruh harga terhadap minat beli ulangsmartphone Samsung.

5. Untuk menguji dan menganalisis pengaruh promosi terhadap minat beli ulangsmartphone Samsung.

6. Untuk menguji dan menganalisis pengaruh kualitas produk terhadap minat beli ulangsmartphone Samsung.

7. Untuk menguji dan menganalisis pengaruh keputusan pembelian terhadap minat beli ulangsmartphone Samsung.

1.4 Manfaat Penelitian

(26)

Berdasarkan perumusan masalah, manfaat penelitian ini ini diharapkan memberi kegunaan sebagai berikut :

1. Bagi Konsumen

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan tambahan informasi dalam proses pengambilan keputusan membeli smartphone Samsung.

2. Bagi Perusahaan

Penelitian ini diharapkan dapat mengetahui seberapa besar kemungkinan pengambilan keputusan membeli smartphone Samsung, serta faktor-faktor yang mempengaruhinya, sehingga dapat menjadi bahan pertimbangan perusahaan dalam penawaran dan pemasaran produknya.

3. Bagi dunia Akademi

Penelitian ini dapat menjadi sumber referensi dan dapat memberikan kontribusi pada pengembangan studi mengenai pemasaran produk.

1.5 Sistematika Penulisan

Penelitian ini disusun dalam lima bab yang terdiri dari:

BAB 1 : PENDAHULUAN

Pada bab ini berisi tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, serta sistematika penulisan.

BAB 2 : LANDASAN TEORI

Pada bab ini berisi teori yang mendukung dalam penelitian, penelitian terdahulu, kerangka konseptual (pemikiran) dan hipotesis.

BAB 3 : METODE PENELITIAN

(27)

metode pengumpulan data, serta metode analisis data.

BAB 4 : HASIL DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini berisi tentang gambaran umum perusahaan, gambaran umum responden serta analisis data.

BAB 5 : PENUTUP

Pada bab ini berisi tentang kesimpulan yang diperoleh serta saran yang ingin dikemukakan.

(28)

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Telaah Teori

2.1.1 Pengertian Manajemen Pemasaran

Dengan semakin berkembangnya sistem perekonomian dan teknologi maka berkembang pula strategi yang harus dijalankan oleh perusahaan, khususnya dibidang pemasaran. Pemasaran adalah proses memasarkan produk barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan dan memberikan kepuasan kepada konsumen serta dapat mendatangkan keuntungan atau laba bagi perusahaan.

Manajemen pemasaran secara umum adalah sebuah proses yang digunakan oleh suatu lembaga ataupun organisasi dalam sebuah perusahaan untuk mempertahankan kelangsungan berjalannya perusahaan tersebut dan bisa mendapatkan keuntungan atau laba. Sedangkan definisi manajemen pemasaran menurut Tjiptono (2011) adalah sistem total aktivitas bisnis yang dirancang untuk merencanakan, menetapkan harga, dan mendistribusikan produk, jasa dan gagasan yang mampu memuaskan keinginan pasar sasaran dalam rangka mencapai tujuan organisasional.

a.Harga

Harga adalah suatu nilai tukar yang bisa disamakan dengan uang atau barang lain untuk manfaat yang diperoleh dari suatu barang atau jasa bagi seseorang atau kelompok pada waktu tertentu dan tempat tertentu. Istilah harga digunakan untuk memberikan nilai finansialpada suatu produk barang atau jasa. Peranan harga tak

(29)

menentukan nilai untuk mendapatkan laba dari produk yang dijual perusahaan tersebut.

Untuk menentukan harga suatu produk atau jasa, ada beberapa dasar yang harus dipertimbangkan. Machfoedz (2005) mengatakan penetapan suatu harga dapat dipengaruhi oleh faktor internal yang terdiri dari tujuan perusaan dalam memasarkan produk, strategi yang dipakai oleh perusahaan dalam memasarkan produk, biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk memproduksi dan memasarkan produk dan pembiayaan karyawan serta metode yang dipakai perusaan untuk memasarkan produk dan faktor eksternal yang dapat dilihat dari model pasar yang akan dituju produk, persaingan harga dengan produk lain, serta lingkungan yang akan menjadi sasaran produk tersebut. Sedangkan faktor yang mempengaruhi penetapan harga menurut Sastradipoera (2009) adalah:

1. Faktor Biaya

Suatu metode untuk menetapkan harga produk yang berkaitan dengan biaya tetap dan biaya variabel. Biaya tetap adalah biaya yang konstan untuk setiap jumlah produksi. Sedangkan biaya variabel adalah biaya yang bervariasi apabila dihitung dari keseluruhan produksi.

2. Faktor Permintaan

Penentuan harga yang efektif selalu menuntut pertimbangan terhadap pola permintaan yang cermat dan berhati-hati. Pada saat persediaan barang langka di pasaran maka harga akan meningkat, sebaliknya apabila persediaan barang banyak di pasaran maka harga akan menurun.

(30)

3. Faktor Persaingan

Ketika penetapan harga, kita perlu membuat strategi pertimbangan terhadap persaingan yang ada di pasar. Biasanya konsumen akan memilih barang yang murah akan tetapi memiliki kualitas yang baik.

4. Faktor Hukum

Ketika seseorang atau perusahaan akan menetapkan harga, ia harus memperhatikan undang-undang dan peraturan yang berlaku pada suatu Negara, baik peraturan pusat maupun daerah. Biasanya pemerintah akan menetapkan harga minimum dan maksimal untuk melindungi konsumen dari harga yang terlalu tinggi dan penetapan upah minimum regional.

5. Faktor pertanggung jawaban sosial

Pertanggung jawaban sosial adalah suatu hal yang perlu diperhatikan oleh seorang marketing dalam menentukan harga suatu barang yang akan dijualnya di pasar.

b.Promosi

Menurut Fandy Tjiptono (2001 : 217) Promosi adalah suatu bentuk komunikasi yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi, membujuk, dan mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli, dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan.

Maka dapat diartikan bahwa promosi merupakan salah satu aspek yang penting dalam manajemen pemasaran dan sering dikatakan sebagai proses berlanjut. Dengan promosi menyebabkan orang yang sebelumnya tidak tertarik untuk membeli suatu produk akan menjadi tertarik dan mencoba produk sehingga konsumen melakukan

(31)

1. Periklanan (Advertising)

Semua bentuk berbayar dari presentasi non personal dan promosi ide, barang atau jasa melalui sponsor yang jelas. Dengan adanya periklanan maka produk akan semakin dikenal oleh masyarakat luas.

2. Promosi Penjualan (Sales Promotion)

Segala insentif jangka pendek dengan tujuan mendorong pembelian atau penjualan suatu produk dan jasa seperti pameran dagang (bazar), insentif penjualan, kupon dan lainnya. Salah satu cara perusahaan menarik konsumen dengan memberikan uang kembali (cashback).

3. Acara dan Pengalaman (Event & Experience)

Kegiatan dan program yang disponsori oleh perusahaan yang dirancang untuk menciptakan interaksi yang berhubungan dengan merek tertentu. Dengan adanya suatu acara atau pengalaman akan memberikan kesempatan bagi suatu perusahaan untuk mempromosikan atau memperkenalkan produknya kepada para pengunjung.

4. Hubungan Masyarakat atau Publisitas (Public Relation)

Berbagai program yang dirancang untuk mempromosikan atau melindungi citra perusahaan atau produknya.

5. Pemasaran Langsung (Direct Marketing)

(32)

Yang termasuk dalam pemasaran langsung adalah pemasaran atau promosi melalui telepon, surat, faxmile, e-mail atau internet. Untuk berkomunikasi secara langsung dengan meminta respon atau dialog dari pelanggan dan prospek tertentu.

Tujuannya adalah untuk mempermudah konsumen berinteraksi dan berkomunikasi secara langsung tanpa melalui pihak perantara.

6. Pemasaran Interaktif (Interactive Marketing)

Kegiatan melalui program online yang dirancang untuk melibatkan pelanggan atau prospek baik secara langsung maupun tidak langsung dapat menigkatkan kesadaran, memperbaiki citra, atau menciptakan penjualan produk dan jasa.

7. Pemasaran dari Mulut ke Mulut (Word of Mouth)

Komunikasi berbentuk lisan, tertulis dan elektronik antar masyarakat yang berhubungan dengan keunggulan atau pengalaman membeli, menggunakan produk dan jasa.

8. Penjualan Personal (Personal Selling)

Interaksi tatap muka dengan satu atau lebih pembeli untuk tujuan melakukan presentasi, tanya-jawab dan pengadaan pesanan.

c.Kualitas Produk

Produk adalah sesuatu yang dapat ditawarkan ke dalam pasar untuk diperhatikan, dimiliki, dipakai atau dikonsumsi sehingga dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan. Produk berperan penting bagi perusahaan, karena dengan adanya produk maka perusahaan dapat melakukan kegiatan pemasaran yaitu jual beli. Dari kegiatan jual-beli tersebut perusahaan akan mendapatkan keuntungan atau laba. Untuk membuat produk laku dipasaran maka perusahaan harus memproduksi barang dan jasa yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan konsumen. Lupiyoadi (2001)

(33)

2.1.2Keputusan Pembelian

Keputusan pembelian adalah suatu tindakan yang dilakukan oleh konsumen untuk menggunakan atau mengkonsumsi barang dan jasa. Hal tersebut terjadi karena adanya faktor dorongan-dorongan yang membuat konsumen mengambil langkah untuk melakukan suatu tindakan pembelian. Setiadi (2010) menyatakan bahwa inti dari pengambilan keputusan konsumen adalah proses pengintegrasian yang mengkombinasikan pengetahuan untuk mengevaluasi dua atau lebih prilaku alternatif, dan memilih salah satu diantaranya.

2.1.3Minat Beli Ulang

Minat beli ulang merupakan tindakan yang dilakukan oleh konsumen untuk mengkonsumsi kembali barang atau jasa yang sebelumnya pernah mereka konsumsi.

Menurut Schiffman-Kanuk (2007) pembelian yang dilakukan oleh konsumen terdiri dari 2 tipe, yaitu pembelian percobaan dan pembelian ulang. Pembelian percobaan terjadi jika konsumen membeli suatu produk dengan merek tertentu untuk pertama kalinya, dimana dalam kegiatan tersebut konsumen berusaha menyelidiki dan mengevaluasi produk dengan langsung mencoba. Jika pada pembelian percobaan tersebut, konsumen merasa puas dan konsumen berkeinginan untuk membeli kembali, maka tipe pembelian ini disebut pembelian ulang. Apabila pelanggan merasa puas dengan produk tersebut maka besar kemungkinan terjadi pembelian ulang dan bahkan mengajak orang lain untuk melakukan pembelian.

2.2 Penelitian Terdahulu

(34)

Penelitian terdahulu berfungsi sebagai pendukung untuk melakukan penelitian.Penelitian – penelitian sebelumnya telah mengkaji masalah pembagian harga, promosi dan kualitas produk terhadap keputusan pembelian.

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu NO PENELITI, TAHUN,

JUDUL

VARIABEL KESIMPULAN

1 Popo Suryana. 2013.Analisis Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Dan Implikasinya Pada Minat Beli Ulang

X1 = Kualitas Pelayanan X2 = Citra Toko

Z = Keputusan Pembelian

Y = Minat Beli Ulang

1. Kualitas pelayanan berpengaruh

signifikan terhadap keputusan pembelian 2. Citra toko

berpengaruh

signifikan terhadap keputusan pembelian 3. Total pengaruh

keputusan pembelian terhadap minat beli ulang sebesar 79,39%;

menunjukkan bahwa variabel keputusan pembelian dapat mendorong terhadap peningkatan minat beli ulang konsumen.

4. Keputusan pembelian dipengaruhi secara positif dan signifikan oleh kualitas

pelayanan dan citra toko.

5. Minat beli ulang dipengaruhi secara positif oleh keputusan pembelian.

2 Isnaini , Dini Pratiwi, Aslinda. 2015.

Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk

Dan Promosi Terhadap Keputusan Pembelian Kartu

Simpati PT. Selular Media

X1 = Kualitas Pelayanan X2 = Kualitas Produk

1. Kualitas Pelayanan, berpengaruh

signifikan 2. Kualitas Produk

berpengaruh

signifikan terhadap Keputusan Pembelian

(35)

Infotama Di Pangkal Pinang. X3 = Promosi

Y =

Keputusan Pembelian

3. Promosi berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Pembelian

3 Sanny Hanjaya. 2016.

Pengaruh Kualitas Produk, Pengetahuan Produk Dan Keragaman Menu Terhadap

Keputusan Pembelian Produk Capra Latte.

X1 = Kualitas Produk

X2 =

Pengetahuan Produk

X3 =

Keragaman Menu

Y =

Keputusan Pembelian

1. Kualitas produk memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen.

2. Pengetahuan produk memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen.

3. Keragaman menu memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen.

4 Mimi SA. 2015.

Pengaruh Harga, Kualitas Pelayanan, Lokasi Dan

Keragaman Produk Terhadap Keputusan Pembelian Di Ranch Market.

X1 = Harga X2 = Kualitas Pelayanan X3 = Lokasi

X4 =

Keragaman Produk

Y =

Keputusan Pembelian

1. Harga memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen.

2. Kualitas pelayanan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen.

3. Lokasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen.

4. Keragaman produk memiliki pengaruh positif dan signifikan

(36)

NO PENELITI, TAHUN, JUDUL

VARIABEL KESIMPULAN

terhadap keputusan pembelian konsumen.

5 Yenny Yuniarti. 2016.

Pengaruh Kualitas Produk, Harga Dan Kepercayaan Terhadap Keputusan Pembelian Produk Fashion Secara Online.

X1 = Kualitas Produk

X2 = Harga

X3 =

Kepercayaan

Y =

Keputusan Pembelian

1. Kualitas produk memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen.

2. Harga memiliki pengaruh positif namun tidak

signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen.

3. Kepercayaan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen.

6 Steven Edbert, Altje Tumbel, Willem Alfa

Tumbuan. 2014.

PengaruhImage, Harga, Iklan, Dan Kualitas Produk

Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Pasta Gigi Pepsodent Di Kota

Manado.

X1 = Image X2 = Harga X3 = Iklan X4 = Kualitas Produk

Y =

Keputusan Pembelian

1. Image memiliki pengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen.

2. Harga memiliki pengaruh positif namun tidak

signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen.

3. Iklan memiliki pengaruh positif namun tidak

signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen.

4. Kualitas produk memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen.

7 Aveline Novita Rumengan, Hendra Novi Tawas, Rudy

Steven Wenas. 2015.

X1 = Citra Merek

1. Citra merek berpengaruh

signifikan terhadap

(37)

Analisis Citra Merek, Kualitas Produk, Dan Strategi Harga Terhadap Keputusan Pembelian Mobil

Daihatsu Ayla Cabang Manado.

X2 = Kualitas Produk

X3 = Strategi Harga

Y =

Keputusan Pembelian

Keputusan pembelian mobil Daihatsu Ayla.

2. Kualitas produk berpengaruh

signifikan terhadap Keputusan pembelian mobil Daihatsu Ayla.

3. Harga tidak berpengaruh

signifikan terhadap Keputusan pembelian mobil Daihatsu Ayla.

8 Kadek Ayu Dwi Sudias Kumala Sukma, I Ketut Nurcahya, Alit Suryani.

2016.

PengaruhCelebrity Endorser, Brand ImageDan

Kepercayaan Terhadap Keputusan Pembelian Produk

Pembersih Wajah Men’s Biore.

X1 = Celebrity Endorser X2 = Brand Image

X3 =

Kepercayaan

Y =

Keputusan Pembelian

1. Celebrity

endorsermemiliki pengaruh yang positif dan signifikan

terhadap keputusan pembelian konsumen pada pembersih wajah men’s biore.

2. Brand imagememiliki pengaruh yang positif dan signifikan

terhadap keputusan pembelian konsumen pada pembersih wajah men’s biore.

3. Kepercayaan memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen pada pembersih wajah men’s biore.

9 Doni Hariadi. 2013.

Pengaruh Produk, Harga, Promosi Dan Distribusi Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen

Pada Produk Projector

X1 = Produk X2 = Harga X3 = Promosi X4 = Distribusi

Y =

1. Produk memiliki pengaruh yang positif dan signifikan

terhadap keputusan pembelian konsumen pada produk

projector microvision.

2. Harga memiliki pengaruh yang positif

(38)

NO PENELITI, TAHUN, JUDUL

VARIABEL KESIMPULAN

Microvision. Keputusan

Pembelian

dan signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen pada produk

projector microvision.

3. Promosi memiliki pengaruh yang positif dan signifikan

terhadap keputusan pembelian konsumen pada produk

projector microvision.

4. Distribusi memiliki pengaruh yang positif dan signifikan

terhadap keputusan pembelian konsumen pada produk

projector microvision.

10 Selvany Chichilia Lotulung, Joyce Lapian, Silcyljeova

Moniharapon. 2015.

Pengaruh Kualitas Produk, Harga, Dan WOM (Word Of Mouth) Terhadap Keputusan PembelianHandphoneEverco

ss Pada CV.Tristar Jaya Globalindo Manado.

X1 = Kualitas Produk

X2 = Harga X3 = WOM (Word Of Mouth)

Y =

Keputusan Pembelian

1. Kualitas produk memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen pada CV.

Tristar Globalindo Manado.

2. Harga memiliki pengaruh yang positif dan signifikan

terhadap keputusan pembelian konsumen pada CV. Tristar Globalindo Manado.

3. Wom (Word Of Mouth) memiliki pengaruh yang positif dan signifikan

terhadap keputusan pembelian pada CV.

Tristar Globalindo Manado

11 Dr. Iyad A.Khanfar. 2016. X1 = 1. After collecting and analyzing the data

(39)

The Effect of Promotion Mix Elements on Consumers Buying Decisions of

Mobile Service: The case of Umniah Telecommunication Company at

Zarqa city- Jordan.

Advertising (Pengiklanan) X2 = Personal Selling

(Penjualan Pribadi)

X3 = Sales Promotions (Promosi Penjualan) X4 = Public Relations (Hubungan Masyarakat)

Y = Buying Decisions (Keputusan Pembelian)

using SPSS, regression analysis show that advertising dimension have effect on

consumers buying decision.

2. After collecting and analyzing the data using SPSS, regression analysis show that personal selling dimension have effect on consumers buying decision.

3. After collecting and analyzing the data using SPSS, regression analysis show that sales promotions dimension have effect on consumers buying decision.

4. After collecting and analyzing the data using SPSS, regression analysis show that public relations dimension have effect on consumers buying decision.

12 Budi Istiyanto, C.

Hendratmoko, Hestin Mutmainah. 2014.

Analisis Pengaruh Harga, Promosi, Dan Pelayanan Terhadap

Keputusan Pembelian Jasa Rental Mobil Di Surakarta.

X1 = Harga X2 = Promosi

X3 =

Pelayanan

Y =

Keputusan Pembelian

1. Harga memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen.

2. Promosi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen.

3. Pelayanan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian

(40)

NO PENELITI, TAHUN, JUDUL

VARIABEL KESIMPULAN

konsumen.

13 I Gusti Agung Galuh Ardhaningrat, Alit Suryani.

2013. Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap

Keputusan Pembelian Kebaya Dengan Kepuasan Pelanggan Sebagai Variabel Intervening

Pada UD. Maha Kemala Di Denpasar– Bali

X1 = Bauran Pemasaran (product, price, place,

promotion, people,

process, dan physical

evidence)

Y =

Keputusan Pembelian

Z = Kepuasan pelanggan

1. Bauran pemasaran berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan UD. Maha Kemala.

2. Kepuasan pelanggan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian kebaya pada UD. Maha Kemala.

3. Kepuasan pelanggan mampu meng-

intervening pengaruh bauranpemasaran terhadap keputusan pembelian kebaya pada UD. Maha Kemala di Denpasar.

14 Kris Nulufi,

Murwartiningsih. 2015.

Minat Beli Sebagai Mediasi Pengaruh Brand Image Dan Sikap Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian Batik Di Pekalongan

X1 = Brand Image

X2 = Sikap Konsumen

Y =

Keputusan Pembelian

Z = Minat Beli

1. Brand image memiliki pengaruh yang positif dan signifikan

terhadap keputusan pembelian konsumen Batik di Pekalongan.

2. Sikap konsumen memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian.

3. Ada pengaruh positif dan signifikan brand image terhadap keputusan pembelian melalui minat beli 4. Ada pengaruh positif

dan signifikan sikap konsumen terhadap

(41)

keputusan pembelian melalui minat beli 15 Kenly Hermanto, Irvan

Cahyadi. 2015. Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga

Terhadap Minat Beli UlangFast FoodAyam Goreng Tepung Di Kalangan

Mahasiswa Universitas Kristen Petra Surabaya

X1 = Kualitas Produk

X2 = Harga

Y = Minat Beli Ulang

1. Kualitas produk memiliki pengaruh signifikan terhadap minat beli ulang 2. Harga memiliki

pengaruh signifikan terhadap minat beli ulang

16 Arwan Hidayat. 2013.

Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Promosi Dan Persepsi Harga Terhadap Minat Beli Ulang Pelanggan

Voucher Isi Ulang XL Di Universitas Semarang

X1 = Kualitas Produk

X2 = Promosi X3 = Harga

Y = Minat Beli Ulang

1. Kualitas produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap Minat Beli Ulang

2. Promosi tidak

berpengaruh terhadap Minat Beli Ulang 3. Persepsi Harga

berpengaruh positif terhadap Minat Beli Ulang

17 Anggitan Rizana Aulia Rizki.

2013. Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Harga Dan Promosi Terhadap Loyalitas PelangganDengan Minat Beli

Ulang Sebagai Variabel Intervening (Studi Pada Shibuya Resto Citraland

Mall Semarang)

X1 = Kualitas Produk

X2 = Harga X3 = Promosi

Z = Loyalitas Pelanggan

Y = Minat Beli Ulang

1. Kualitas produk berpengaruh terhadap minat beli ulang 2. Harga berpengaruh

terhadap minat beli ulang

3. Promosi berpengaruh terhadap minat beli ulang

4. Loyalitas pelanggan berpengaruh terhadap minat beli ulang

18 Nur Djumatullaily S. Kadir.

2014. Pengaruh Marketing Mix Terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Yamaha Mio (Studi Kasus

Pada PT. Hasjrat Abadi

X1 = Product X2 =Price X3 =Promotion X4 =Place

1. Product berpengaruh positif signifikan terhadap keputusan pembelian

2. Price berpengaruh negatif signifikan

(42)

NO PENELITI, TAHUN, JUDUL

VARIABEL KESIMPULAN

Divisi Yamaha Cabang Gorontalo)

Y =

Keputusan pembelian

terhadap keputusan pembelian

3. Promotion

berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap keputusan pembelian

4. Place berpengaruh positif signifikan terhadap keputusan pembelian

2.3 Kerangka Konseptual (Pemikiran)

Berdasarkan penelitian terdahulu dan telaah teori yang telah diuraikan mengenai variabel harga, promosi, kualitas produk serta pengaruhnya terhadap keputusan pembelian sebegai variabel intervening dan minat beli ulang sebagai variabel dependen. Maka kerangka konseptual (pemikiran) teoritis yang diajukan dalam penelitian ini digambarkan sebagai berikut pada gambar 2.1

(43)

Gambar 2.1 Kerangka Konseptual

2.4 Hipotesis Penelitian

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, di mana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk pertanyaan.

Dikatakan sementara karena jawaban yang diberikan baru didasarkan pada teori.

Hipotesis dirumuskan atas dasar kerangka pikir yang merupakan jawaban sementara atas masalah yang dirumuskan. (Sugiyono, 2009). Hipotesis dalam penelitian ini adalah :

1. Hubungan Harga Terhadap Keputusan Pembelian

Harga menjadi salah satu faktor pertimbangan konsumen saat akan memutuskan untuk membeli atau mengkonsumsi suatu produk maupun jasa. Terutama dalam menentukan pembelian smartphone yang akan digunakan dalam kehidupan sehari-

H7

H6

H5

H3 H2

H1

Harga (X1)

Promosi (X2)

Kualitas Produk (X3)

Keputusan Pembelian

(Z)

Minat Beli Ulang

(Y)

(44)

hari, konsumen pasti akan lebih selektif dalam memilihnya. Konsumen akan memilih produk smartphone yang sesuai dengan keinginan dan dapat menunjang kegiatannya sehari-hari.

Terdapat penelitian yang dilakukan oleh Budi Istiyanto, dkk (2014) dan Mimi SA (2015) yang mengemukakan bahwa harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian.Berdasarkan uraian dan hasil penelitian terdahulu, maka dapat disimpulkan suatu hipotesis:

H1 : Harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian.

2. Hubungan Promosi Terhadap Keputusan Pembelian

Promosi menjadi salah satu faktor yang dapat memberikan refrensi kepada konsumen untuk menentukan apakah produk yang ditawarkan oleh perusahaan Samsung dapat membuat seseorang tertarik untuk mengkonsumsinya atau tidak. Di dalam promosi biasanya perusahaan menonjolkan keunggulan yang ditawarkan oleh produk buatannya. Tidak jarang perusahaan menawarkan cashbackatau memberikan aksesoris yang juga merupakan teknologi masa kini dan dapat digunakan sebagai penambah kecanggihan smartphone itu sendiri.

Terdapat penelitian yang dilakukan oleh Isnaini, dkk (2015), Budi Istiyanto, dkk (2014), dan Doni Hariadi (2013) yang mengemukakan kesamaannya bahwa promosi berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian. Berdasarkan uraian dan hasil penelitian terdahulu, maka dapat disimpulkan suatu hipotesis:

H2 : Promosi berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian.

3. Hubungan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian

(45)

terlebih dahulu apakah produk yang akan dikonsumsinya memiliki kualitas yang bagus atau tidak. Karena penggunaan smartphone digunakan dalam kegiatan sehari- hari maka konsumen akan lebih mengedepankan kualitas produk yang awet atau tahan lama. Apabila sebuah smartphone memiliki kualitas yang rendah dan tidak awet maka hal tersebut akan mengganggu kegiatan konsumen, dimana seharusnya smartphone dapat digunakan untuk mempermudah kegiatannya malah akan berbanding terbalik menjadi menyulitkan.

Terdapat penelitian yang dilakukan oleh Sanny Hanjaya (2016), Yenny Yuniarti (2016), Steven Edbert, dkk (2014) dan Aveline Novita Rumengan(2015) yang mengemukakan bahwa kualitas produk memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian.Berdasarkan uraian dan hasil penelitian terdahulu, maka dapat disimpulkan suatu hipotesis:

H3 : Kualitas produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian.

4. Hubungan Harga Terhadap Minat Beli Ulang

Apabila harga produk yang ditawarkan oleh perusahaan sesuai dengan penghasilan atau kemampuan konsumen dalam membeli produk tersebut maka konsumen akan tertarik untuk melakukan konsumsi secara berkala terhadap produk tersebut. Tetapi sebaliknya, jika harga yang ditawarkan oleh perusahaan terlalu tinggi dan tidak sesuai dengan kemampuan membeli konsumen maka konsumen akan berpikir berulang kali untuk mengkonsumsi produk tersebut secara berkala.

(46)

Terdapat penelitian yang dilakukan oleh Kenly Hermanto, dkk (2015) dan Arwan Hidayat (2013) yang mengungkapkan bahwa harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli ulang.Berdasarkan uraian dan hasil penelitian terdahulu, maka dapat disimpulkan suatu hipotesis:

H4 : Harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli ulang.

5. Hubungan Promosi Terhadap Minat Beli Ulang

Terdapat penelitian yang dilakukan oleh Anggitan Rizana Aulia Rizki (2013) yang mengungkapkan bahwa promosi berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli ulang.Berdasarkan hasil penelitian terdahulu, maka dapat disimpulkan suatu hipotesis:

H5 : Promosi berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli ulang.

6. Hubungan Kualitas Produk Terhadap Minat Beli Ulang

Kualitas produk yang bagus dan dapat memenuhi kebutuhan atau keinginan konsumen akan membuat konsumen tertarik untuk melakukan pembelian secara berkala.

Terdapat penelitian yang telah dilakukan oleh Kenly Hermanto, dkk (2015), Arwan Hidayat (2013) dan Anggitan Rizana Aulia Rizki (2013) yang dengan bersamaan menyatakan bahwa kualitas produk memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli ulang.Berdasarkan hasil penelitian terdahulu, maka dapat disimpulkan suatu hipotesis:

H6 : Kualitas produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli ulang.

7. Hubungan Keputusan Pembelian Terhadap Minat Beli Ulang

(47)

dan signifikan sikap konsumen terhadap minat beli ulang melalui keputusan pembelian.Berdasarkan hasil penelitian terdahulu, maka dapat disimpulkan suatu hipotesis:

H7 : Keputusan pembelian berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli ulang.

(48)

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel 3.1.1 Variabel Penelitian

Variabel Penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk mempelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2011). Di dalam penelitian ini peneliti menggunakan tiga variabel, yaitu:

1. Variabel Dependen

Variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas (Sugiyono, 2009). Yang menjadi variabel dependen dalam penelitian ini adalah Minat Beli Ulang (Y).Minat Beli Ulang (Y) merupakan kegiatan pembelian yang dilakukan oleh konsumen lebih dari satu kali atau beberapa kali (Peter/Olson, 2002).

Indikator minat beli ulang menurut Ferdinand (2003) adalah sebagai berikut:

1. Intensitas mencari informasi untuk membeli kembali.

2. Keinginan segera membeli kembali.

3. Keinginan referensial untuk membeli kembali.

2. Variabel Independen

Variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel dependen/terikat (Sugiyono, 2009). Yang menjadi variabel independen dalam penelitian ini adalah:

(49)

pemasukan atau pendapatan bagi perusahaan (Tjiptono, 2011).

Indikator yang mencirikan harga menurut Kotler (2008) yaitu:

1. Keterjangkauan harga.

2. Kesesuaian harga dengan kualitas produk.

3. Daya saing harga.

4. Kesesuaian harga dengan manfaat produk.

5.Harga dapat mempengaruhi konsumen dalam mengambil keputusan.

2. Promosi (X2)

Promosi adalah salah satu unsur dalam bauran pemasaran perusahaan yang didayagunakan untuk memberitahukan, mengingatkan, dan membujuk konsumen tentang produk perusahaan (Saladin, 2003).

Menurut Suryadi dan Hutomo (2010) indikator-indikator promosi diantaranya adalah:

1. Iklan di media televisi.

2. Iklan melalui brosur.

3.Adanya promosi penjualan, misalnya pemberian hadiah atau potongan harga.

3. Kualitas Produk (X3)

Kualitas merupakan perpaduan antara sifat dan karakteristik yang menentukan sejauh mana keluaran dapat memenuhi persyaratan kebutuhan pelanggan atau menilai sampai seberapa jauh sifat dan karakteristik itu memenuhi kebutuhannya (Tjiptono, 2008).

Gambar

Tabel  1.1  diatas  menunjukan  prosentase  perolehan  Top  Brand  Indexdalam  kategori  smartphone  dari  tahun  2015  sampai  dengan  tahun  2016
Tabel 2.1  Penelitian Terdahulu  NO  PENELITI, TAHUN,
Gambar 2.1  Kerangka Konseptual
Tabel 4.20  Uji F Regresi Pertama
+3

Referensi

Dokumen terkait

Setelah dilakukan analisis data berdasarkan keempat model kondisi keuangan, maka didapatkan hasil penelitian bahwa variabel kualitas audit, opini audit tahun sebelumnya,

Fokus penelitian ini adalah penggunaan balanced scorecard yang meliputi atribut produk Islam dan kualitas pelayanan terhadap tingkat pertumbuhan pendapatan dan Return on

ANALISIS PENGARUH CITRA MEREK, HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN LAPTOP MEREK ACER PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SRIWIJAYA

Berdasarkan uji F, Harga, Kualitas Produk dan Citra Merek berpengaruh positif signifikan terhadap Keputusan Pembelian Pada Konsumen Sepeda Motor Honda Vario 150 CC

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kualitas layanan, persepsi atas harga terhadap loyalitas konsumen melalui kepuasan konsumen pada bus pariwisata PO

DENGAN PENELITIAN SEKARANG PERBEDAAN DENGAN PENELITIAN SEKARANG Pengaruh Motivasi Terhadap Minat Mahasiswa Akuntansi Untuk Mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi

1. Implikasi Manajerial Bagi Lippo Plaza Jogja. Berdasarkan hasil penelitian, variabel variasi penyewa berpengaruh positif pada keputusan minat kunjung ulang ke Lippo

Analisis Pengaruh Merek Islam, Ulasan Konsumen, dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian di Shopee Dengan Minat Beli Sebagai Variabel Intervening.. PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA