• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI S-1 NERS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI S-1 NERS"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI S-1 NERS

A. IDENTITAS

Nama Program Studi Prodi Ners Tgl. Direvisi: Februari 2021 Nama Mata Kuliah (MK)

Evidence Based Nursing

Kode/Bobot MK:

15WP05441/ 2 SKS

Semester VI (enam)

Dosen Pengampu 1. Dr. Aziz Alimul Hidayat, S. Kep., Ns., M. Kes 2. Supatmi, S. Kep., Ns., M. Kes

3. Yuanita Wulandari, S. Kep., Ns., MS (PJMK)

B. CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN No Capaian Pembelajaran Lulusan

(CPL) Program Studi Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK) 1 Menguasai metode penelitian

ilmiah (P.12)

Mampu (P) memberikan asuhan keperawatan menggunakan hasil penelitian dengan (S) menekankan peningkatan kualitas pelayanan perawatan yang memberikan keuntungan bagi pasien, perawat dan institusi kesehatan menggunakan pendekatan proses evidence-based practice dengan memperhatikan aspek legal dan etis di tatanan klinik maupun komunitas.

2 Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, khilafiyah, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain; (S.05)

3 Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Agama dan Pancasila; (S.06) 4 Meningkatkan kapasitas

pembelajaran secara mandiri.

(KU.12)

C. KOMPETENSI MATA KULIAH

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)

: Mahasiswa mampu memberikan asuhan keperawatan menggunakan hasil penelitian dengan menekankan peningkatan kualitas pelayanan perawatan yang memberikan keuntungan bagi pasien, perawat dan institusi kesehatan menggunakan pendekatan proses evidence-based practice dengan memperhatikan aspek legal dan etis di tatanan klinik maupun komunitas.

Kemampuan Akhir yang diharapkan (KA)/Kompetensi Dasar

No.

KA Rumusan KA

1 Mampu menjelaskan konsep Evidence-based Practice 2 Mampu menjelaskan hierarchy of evidence for intervention/

treatment questions

3 Mampu menjelaskan langkah-langkah dalam Evidence-based

Practice

(2)

4 Mampu membuat pertanyaan yang baik terkait masalah keperawatan yang dihadapi yang dapat dijawab dengan menggunakan format PICO/PICOT

5 Mampu mencari artikel terbaik untuk menjawab “the answerable question”

6 Mampu mengaplikasikan prinsip critical appraisal untuk penelitian kuantitatif

7 Mampu mengidentifikasi etik dalam Evidence Based Practice in Nursing

8 Mampu mengaplikasikan “The Best Evidence” di tatanan klinik mapun komunitas

Deskripsi MK : Mata kuliah ini mengenai pelayanan asuhan keperawatan yang berbasis pada penelitian. Setelah mendapatkan mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu memberikan asuhan keperawatan menggunakan hasil penelitian dengan menekankan peningkatan kualitas pelayanan perawatan yang memberikan keuntungan bagi pasien, perawat dan institusi kesehatan menggunakan pendekatan proses evidence-based practice dengan memperhatikan aspek legal dan etis di tatanan klinik maupun komunitas. Dalam meberikan asuhan keperawatan berbasis penelitian, mahasiswa mampu mengevaluasi dan mengaplikasikan hasil-hasil penelitian secara kritis dalam lingkup keperawatan.

Pokok bahasan meliputi konsep Evidence Based Practice in Nursing, hierarchy of evidence, langkah-langkah dalam Evidence Based Practice, etik dalam Evidence Based Practice and cara pengaplikasian

‘’The Best Evidence” di klinik. Diakhir matakuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu menelaah penelitian yang berhubungan dengan masalah yang dihadapi, kemudian melakukan literature review, serta menganalisis serta mensintesis artikel dan mengaplikasikan hasil- hasil penelitian jika mampu memeberikan keuntungan bagi pasien, perawat serta institusi kesehatan.

Sistem Pembelajaran a. Model

b. Metode

: Kuliah, Seminar dan Praktikum.

: Small Group Discussion, Simulation, Discovery Learning, Project Based learning (PjBL), dan Telaah Jurnal (TJ)

Media Pembelajaran : power point, internet, laptop, zoom

Penilaian • Tugas

• UTS

• Aktivitas/Partisipasi

• UAS

: 30%

: 20%

: 20%

: 30%

NILAI AKHIR = (3TUG + 2UTS + 2 AK + 3UAS) : 10

Pustaka Utama/Wajib:

1. Melnyk, B. M & Fineout-Overholt, E. (2011) Evidence-based practice in Nursing and health care: A guide to best practice, 2nd Ed. Wolters Kluwer Health/Lippicott Williams & Wilkins publishing

2. Mcbuire, W. (2003). Clinical Evidence Concise. BMJ Publishing

3. Amiq, B. (2008). Evidence Based Nursing: An. Introduction . Blackwell Published, Ltd.

4. Ackley, BJ. (2008). Nursing diagnosis handbook: an evidance-

based guide to planning care ed. 8. Mosby Elsevier

(3)

Penunjang:

1. Bhandari, M & Ghiannoudis, P. V. (2006) Evidence- based medicine: What it is and what it is not. Injury International Journal, 37(4): 302-3062. Brendy, N &

Lewin, L. (2007) Evidence-based practice in nursing:

Bridging the gap between research and practice. Journal of Pediatric Health Care, 21: 53-56

3. Fineout-Overholt, E., Melnyk, B. M., Stillwell, S. B &

Williamson, K. M. (2010) Critical appraisal of the evidence:

part III the process of synthesis: seeing similarities and differences across the body of evidence. Journal of Advanced Nursing, 10(11): 43-51

4. Gallagher-Ford, L., Fineout-Overholt, E., Melnyk, B. M., &

Stillwell, S. B. (2011) Implementing an evidence-based practice change: Beginning the transformation from an idea to reality.

Journal of Advanced Nursing, 111(3): 54-60

5. Keele, R. (2011) Nursing research and evidence-based practice:

Ten steps to success. Jones & Bartlett Learning publishing.

6. Melnyk, B. M., Fineout-Overholt, E., Stillwell, S. B &

Williamson, K. M. (2010) The seven steps of evidence-based practice: Following this progressive, sequential approach will lead to improved health care and patient outcomes. Journal of Advanced Nursing, 110(1): 51-53

7. Stillwell, S. B., Fineout-Overholt, E., Melnyk, B. M &

Williamson, K. M. (2010) Asking the clinical question: A key step in evidence-based practice: a successful search strategy starts with a well-formulated question. Journal of Advanced Nursing, 110(3): 58-61

8. Sutherland, S. E. (2001) Evidence-based dentistry: Part IV.

Research design and levels of evidence. Journal Canadian Dental Association, 67(7): 375-378

9. Thomas, G & Pring, R. (2004) Introduction of evidence-based practice. Great Britain publishing.

10. Trinder, L & Reynolds, S. (2000) Evidence-based practice: A

critical appraisal. Blackwell publishing company.

(4)
(5)

D. RINCIAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

Per tem uan Ke-

Sub-CPMK (Kemampuan

Akhir yg Diharapkan)

Penilaian

Bentuk Pembelajaran, Metode dan Penugasan (Estimasi Waktu)

Materi pembelajaran (Pustaka)

Bobot Penilaian

(%) Indikator Kriteria &

Bentuk

Tatap muka (Luring)

Daring

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Mampu

menjelaskan konsep Evidence- based Practice

1) Ketepatan menjelaskan

definisi dari Evidence Based Practice in Nursing

2) Ketepatan menjelaskan

kekuatan dan kelemahan Evidence Based Practice 3) Ketepatan menjelaskan

manfaat Evidence Based Practice

4) Ketepatan

menjelaskan

penyebaran Evidence Based Practice 5) Ketepatan

membedakan research utilization dengan Evidence Based Practice

Kriteria:

Marking Scheme (0- 100)

Bentuk Non tes:

• Meringkas materi Konsep Evidence based Practice

Bentuk:

Kuliah

Metode: SGD by zoom [TM:

1x(2x50”)]

Penugasan:

• Tugas-1:

E-learning:

……..

1) Sejarah Evidence Based Practice in Nursing

2) Definisi dari Evidence Based Practice in Nursing 3) Kekuatan dan

kelemahan Evidence Based Practice 4) Manfaat Evidence

Based Practice 5) Penyebaran Evidence

Based Practice 6) Perbedaan research

utilization dengan Evidence Based Practice

10

(6)

2-3 Mampu menjelaskan hierarchy of evidence for intervention/

treatment questions

1) Ketepatan

menjelaskan konsep opini dari ahli/

laporan dari komite 2) Ketepatan

menjelaskan konsep single descriptive/qualitati ve studi

3) Ketepatan menjelaskan

konsep systematic reviews dari descriptive studi dan qualitative studi

4) Ketepatan

menjelaskan konsep well-design

dari case control studi dan cohort studi

5) Ketepatan

menjelaskan konsep well-design- controlled trials without

randomization 6) Ketepatan

menjelaskan konsep well-design

Randomized Control Trials (RCTs) 7) Ketepatan

menjelaskan konsep Systematic Review or Meta- Analysis dari RCTs

Kriteria:

Marking Scheme (0-

100)

Bentuk Non tes:

• Meringkas materi

Bentuk:

Kuliah,

Metode: SGD by zoom/e- learning

[TM:

2x(2x50”)]

Penugasan:

• Tugas-1:

hierarchy of evidence for intervention/

treatment questions

E-learning:

……..

1) Konsep opini dari ahli/

laporan dari komite 2) Konsep single

descriptive/qualitative studi

3) Konsep systematic reviews dari descriptive studi dan qualitative studi 4) Konsep well-design dari

case control

studi dan cohort studi 5) Konsep well-design- controlled trials without

randomization 6) Konsep well-design Randomized Control Trials (RCTs) 7) Konsep Systematic

Review or Meta- Analysis dari RCTs

10

Praktikum: 170’

(7)

4 Mampu menjelaskan langkah-langkah dalam Evidence- based Practice

1) Ketepatan menjelaskan langkah ZERO

“cultivate a spirit of inquiry”

2) Ketepatan menjelaskan langkah pertama

“formulate the burning clinical PICOT question”

3) Ketepatan menjelaskan langkah kedua

“search for the best evidence”

4) Ketepatan menjelaskan langkah ke-tiga

“critical appraisal of evidence”

5) Ketepatan menjelaskan langkah keempat

“integrate the evidence with clinical expertise and patien preferences to make the best clinical decision”

6) Ketepatan menjelaskan langkah kelima

“evaluate the outcomes of the practice change based on evidence”

7) Ketepatan menjelaskan langkah keenam

“dessiminate the outcomes of the evidence-based practice change”

Kriteria:

Marking Scheme (0- 100)

Bentuk Non tes:

• Meringkas materi

Bentuk:

Kuliah

Metode: SGD by zoom

[TM:

1x(2x50”)]

Penugasan:

• Tugas-1:

langkah- langkah dalam Evidence- based Practice

E-learning:

……..

1) Konsep langkah ZERO “cultivate a spirit of inquiry”

2) Konsep langkah pertama

“formulate the burning clinical PICOT question”

3) Konsep langkah kedua

“search for the best evidence”

4) Konsep langkah ke- tiga “critical appraisal of evidence”

5) Konsep langkah keempat “integrate the evidence with clinical expertise and patien preferences to make the best clinical decision”

6) Konsep langkah kelima “evaluate the outcomes of the practice change based on evidence”

7) Konsep langkah keenam “dessiminate the outcomes of the evidence- based practice change”

10

Praktikum: 170’

(8)

5 Mampu membuat pertanyaan yang baik terkait masalah keperawatan yang dihadapi yang dapat dijawab dengan menggunakan format PICO/PICOT

1) Ketepatan menjelaskan

”answerable question”

dalam bentuk PICO/PICOT 2) Ketepatan

menjelaskan komponen dari answerable, &

searchable question 3) Ketepatan

menjelaskan jenis- jenis dari

answerable,

& searchable question dalam evidence- based

practice

4) Ketepatan membuat

”answerable question” dalam bentuk

PICO/PICOT

Kriteria:

Marking Scheme (0- 100)

Bentuk Non tes: -

Bentuk:

Kuliah

Metode: SGD by zoom

[TM:

1x(2x50”)]

Penugasan:

• Tugas-1:

Membuat

”answerable question”

dalam bentuk PICO/PICOT

E-learning:

……..

1) Konsep ”answerable question” dalam bentuk PICO/PICOT 2) Komponen dari

answerable, &

searchable question 3) Jenis-jenis dari

answerable, & searchable question dalam evidence- based practice

10

Praktikum: 170’

6-7 Mampu mencari artikel terbaik untuk menjawab

“the answerable question”

1) Ketepatan menjelaskan langkah- langkah dalam mencari artikel untuk menjawab “the answerable question”

(sesuai dengan website yang di- akses)

2) Ketepatan menyebutkan dan

Kriteria:

Marking Scheme (0-

100)

Bentuk Non tes: -

Bentuk: Kuliah, Praktikum.

Metode:

▪ SGD by

zoom/e- learning

▪ Simulation

▪ Discovery Learning

[TM:

2x(2x50”)]

P: 170’/ Kelompok Penugasan:

• Tugas-1: Mencari artikel yang sesuai dengan

”answerable question” dalam bentuk PICO/PICOT pada penugasan pertemuan ke 5

E-learning:

……..

1) Langkah-langkah dalam mencari artikel untuk menjawab “the answerable question”

(sesuai dengan website yang di- akses)

2) Macam-macam sumber artikel (situs online)

3) Konsep penentuan kata kunci dan

kosakata-kosakata lain yang sesuai

dengan PICO/PICOT

10

(9)

menjelaskan macam- macam sumber artikel (situs online) 3) Ketepatan menemukan

kosakata-kosakata lain yang sesuai dengan

PICO/PICOT 4) Ketepatan menemukan

artikel yang bisa menjawab PICO/PICOT

Praktikum: 170’ 4) Cara yang bisa

menjawab PICO/PICOT

(10)

8,9,10,11 Mampu

mengaplikasikan prinsip critical appraisal untuk penelitian kuantitatif

5) Ketepatan mendefinisik an konsep critical appraisal 6) Ketepatan

menjelaskan 3 pertanyaan yang bisa digunakan untuk critical appraisal semua jenis penelitian 7) Ketepatan

menjelaskan 7 pertanyaan yang bisa digunakan untuk critical appraisal semua jenis penelitian 8) Ketepatan

menjelaskan critical appraisal pada penelitian case study, case-control study, Randomized Control Trials, dan Systematic Reviews 9) Ketepatan

melakukan rapid critical appraisal pada penelitian case study, case- control study, Randomized Control Trials, dan Systematic

Kriteria:

Marking Scheme (0-

100)

Bentuk Non tes: -

Bentuk: Kuliah &

Seminar

Metode:

▪ SGD by zoom/e- learning

▪ Simulation

▪ Telaah Jurnal

[TM:

4x(2x50”)]

Penugasan:

• Tugas-1:

Melakukan Critical Appraisal pada artikel yang didapat pada penugasan pertemuan 7

E-learning:

……..

1) Konsep critical appraisal

2) Konsep Instrument pedoman untuk melakukan critical appraisal semua jenis penelitian

3) Konsep Critical

appraisal pada penelitian case study, case-control study, Randomized Control Trials, dan Systematic Reviews

4) Konsep rapid critical appraisal pada penelitian case study, case-control study, Randomized Control Trials, dan Systematic Reviews

5) Prinsip sintesis pada artikel penelitian kuantitative

10

(11)

Reviews 10) Ketepatan

menjelaskan prinsip sintesis pada artikel penelitian

kuantitative 11) Ketepatan

menerapkan 7 macam

pertanyaan dalam critical appraisal

Praktikum: 170’

(12)

12 Mampu

mengidentifikasi etik dalam Evidence Based Practice in Nursing

1) Ketepatan menjelaskan etik dalam Evidence Based Practice 2) Ketepatan

menjelaskan hubungan antara etik dalam penelitian dengan etik dalam Evidence Based Practice

3) Ketepatan mejelaskan adanya kendala etik yang terselubung dalam Evidence Based Practice

Kriteria:

Marking Scheme (0- 100)

Bentuk Non tes:

refleksi dari case study

Bentuk:

Kuliah

Metode:SGD by zoom

[TM:

1x(2x50”)]

Penugasan:

• Tugas-1: Membuat pembahasan etik dari case study

E-learning:

……..

1) Konsep etik dalam Evidence Based Practice 2) Konsep hubungan antara

etik dalam penelitian dengan etik dalam Evidence Based Practice 3) Konsep kendala etik yang terselubung dalam Evidence Based Practice

10

13-14 Mampu

mengaplikasikan

“The Best Evidence”

di tatanan klinik maupun komunitas

1. Ketepatan menjelaskan langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mengimplementasik an hasil evaluasi artikel di klinik 2. Ketepatan

menjelaskan hambatan dalam pengimplementasian Evidence Based Practice

3. Ketepatan mebuat laporan Evidence Based Practice in Nursing dari langkah 1) 0 sampai 4

Kriteria:

Marking Scheme (0100)

Bentuk Non

tes:

-

Bentuk:

Kuliah, Seminar

Metode:

 SGD by zoom/elearning

 PjBL [TM:

2x(2x50”)]

Penugasan:

 Tugas-1:

Evidence Based Practice in Nursing dari langkah 0

sampai 4

E-learning:…….. Konsep aplikasi Evidence Based Practice di tatanan klinik/

komunitas

10

*) Catatan: pembagian alokasi waktu disesuaikan dengan bentuk perkuliahan/pembelajaran MK per minggu: (a) TM= tatap muka 50’; PT = Penugasan Terstruktur 60’; BM = belajar mandiri 60’; (b) P = Praktikum: 170’ dan (c) Seminar: TM -100’; BM – 70’)

(13)

Mengatahui:

Ketua Program Studi,

Reliani, S. Kep., Ns., M. Kes 0711028104

Surabaya, Februari 2021 Dosen PJMK,

Yuanita Wulandari, S. Kep., Ns., MS

0706068202

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1 pengetahuan anggota koperasi, persepsi anggota tentang pelayanan koperasi, dan motivasi berkoperasi, serta partisipasi berkoperasi siswa

Sekretariat : Gedung B Lantai II Sekretariat Daerah Kabupaten Klaten Jl.. NASMOCO

Maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Wajib Pajak dalam Membayar Pajak Bumi dan Bangunan di

"haram" atau dilarang dalam agama Islam// Dengan keluarnya fatwa haram tersebut/ umat Islam Filipina tidak diizinkan untuk memproduksi/ membeli/ menjual/

Mata Kuliah Pokok : Mythologie grecque et romaine, Analyse et Critique Litteraire, Initiation a la Litterature,

Konsep dasar himpunan fuzzy pertama kali diperkenalkan oleh Zadeh pada tahun 1965 [1], yang beberapa tahun kemudian banyak peneliti tertarik untuk melakukan

Site maps can be a useful accessibility tool for visually impaired users as they provide a straightforward list of links to the main pages on the site, without any of the fluff

/* File scan.c akan berisi program lengkap dari fungsi-fungsi yang */ /* sudah dideklarasikan sebelumnya, yaitu pada scan.h */ #include <stdio.h>.. #include