• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENDAHULUAN LATAR BELAKANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PENDAHULUAN LATAR BELAKANG"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

PENDAHULUAN LATAR BELAKANG

Pada blok sebelumnya mahasiswa telah mempelajari bagaimana karbohidrat, lemak dan protein dimetabolisme menjadi molekul-molekul sederhana yang dapat diabsorbsi ke dalam darah. Zat- zat nutrisi tersebut kemudian akan dibawa oleh darah ke berbagai jaringan tubuh untuk kemudian digunakan sebagai sumber energi oleh sel ataupun disimpan sebagai cadangan makanan.

Darah sebagai sistem transportasi tidak hanya mendistribusikan zat-zat nutrisi ke jaringan tubuh, lebih dari itu darah berfungsi mendistribusikan O2dari paru-paru ke seluruh tubuh dan sebaliknya membawa CO2 dari seluruh tubuh ke paru-paru, serta membawa sisa-sisa metabolisme ke organ ekskresi. Fungsi ini dijalankan oleh elemen sel darah yang disebut eritrosit.

Elemen berikutnya, trombosit, berfungsi dalam sistem hemostasis, yakni sistem pembekuan yang berfungsi mempertahankan tubuh dari resiko kehilangan cairan akibat perdarahan.

Elemen lainnya yakni lekosit berfungsi sebagai salah satu sistem imun yang mempertahankan tubuh dari serangan patogen dan lingkungan luar yang bersifat mengganggu.

Kelainan pada setiap elemen darah dapat menimbulkan gangguan pada fungsi-fungsi terkait di atas.

Pada blok Hematologic & Immunologic System ini mahasiswa akan mempelajari lebih jauh tentang komposisi, pembentukan dan fungsi dari setiap elemen darah, termasuk berbagai gangguan/penyakit yang disebabkan oleh defisiensi atau malformasi elemen-elemen tersebut.

(3)

I. TUJUAN BLOK TUJUAN UMUM

Pada akhir blok ini mahasiswa diharapkan dapat :

1. Menguasai sistem pembentukan sel-sel darah di sumsum tulang, fungsi tiap elemen darah, serta gangguan/penyakit pada elemen-elemen tersebut, mencakup patogenesis, manifestasi klinis, diagnosis klinis dan laboratorium, hingga penanganannya

2. Memahami gangguan-gangguan pada sistem imunitas serta konsep patogenesisnya

3. Memiliki kompetensi: melakukan komunikasi efektif, belajar mandiri, menerapkan keterampilan ilmu dasar dan klinis dasar, mengelola masalah kedokteran dan kesehatan, memanfaatkan teknologi informasi, mawas diri dan mengembangkan diri serta belajar sepanjang hayat.

TUJUAN KHUSUS

Setelah menyelesaikan blok Hematologi dan Imunologi mahasiswa diharapkan mampu : - Menjelaskan sistem hematopoietik dan fungsi dari masing-masing elemen darah - Menjelaskan sintesis dan katabolisme hemoglobin

- Menjelaskan langkah-langkah hemostasis

- Menjelaskan sistem imunitas tubuh serta fungsi sel-sel dalam sistem imun

- Menjelaskan patofisiologi penyakit kelainan darah berdasarkan pengertian ilmu biomedis, klinis, perilaku, dan komunitas terkini

- Menjelaskan patofisiologi kelainan sistem imun berdasarkan pengertian ilmu biomedis, klinis, perilaku, dan komunitas terkini

- Melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik, memperoleh dan mencatat riwayat penyakit secara lengkap dan kontekstual

- Memillih jenis dan menafsirkan hasil pemeriksaan laboratorium klinik pada penyakit kelainan darah

- Melakukan prosedur laboratorium dan diagnostik rutin

- Membuat diagnosis dari rangkuman interpretasi anamnesis, pemeriksaan fisik dan uji laboratorium

- Menyusun rencana penatalaksanaan masalah kesehatan yang berhubungan dengan kelainan darah dan sistem imun

- Mencari, mengumpulkan, menyusun dan menafsirkan informasi yang menyangkut hematologi dan imunologi dari berbagai sumber dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk menegakkan diagnosis dan pemberian terapi

- Merasa terpanggil untuk belajar sepanjang hayat

- Berkomunikasi efektif dalam upaya mengimplementasikan dasar-dasar ilmiah hematologi dan imunologi dalam penalaran klinis dasar dan biomedis pada presentasi kasus pemicu.

(4)

II. SASARAN PEMBELAJARAN

SASARAN PEMBELAJARAN TERMINAL

Setelah menjalani blok Hematologic & Immunologic System serta blok-blok lain sebelumnya, maka apabila mahasiswa diberikan sebuah data sekunder tentang masalah klinis beserta hasil laboratorium mengenai penyakit kelainan darah dan sistem imun, mahasiswa mampu menganalisis dan mengaplikasikan ilmu yang telah didapat sebelumnya untuk memecahkan permasalahan tersebut, termasuk tindakan penatalaksanaan terhadap penyakit kelainan darah dan sistem imunitas dengan memanfaatkan rujukan yang diperoleh dari baik buku referensi maupun informasi teknologi.

SASARAN PEMBELAJARAN PENUNJANG

Setelah menyelesaikan modul Blok Hematologic & Immunologic System, maka apabila diberi data sekunder tentang kelainan pada sistem hematologi dan imunologi, mahasiswa mampu:

- Menentukan dasar ilmiah yang relevan, yang berhubungan dengan patofisiologi penyakit - Menentukan masalah klinis yang timbul dalam pembelajaran berdasarkan kasus (case-based

learning)

- Mencari informasi untuk menjawab masalah klinis yang timbul pada suatu kasus - Menjelaskan etiologi, patogenesis dan progresivitas masalah kesehatan

- Menjelaskan manifestasi masalah kesehatan secara molekular, seluler dan biomedis

- Mengerti logika ilmiah dalam memilih intervensi dalam pendekatan farmakologi, gizi ataupun perubahan tingkah laku

- Menjelaskan pengaruh gizi dalam intervensi tertentu - Menjelaskan konsep transfusi dalam tatalaksana kasus

- Menilai data hasil pemeriksaan dasar (anamnesis, pemeriksaan fisik, laboratorium) secara benar

- Berdasarkan data yang diperoleh, dapat menyusun diagnosis banding yang sesuai urutan masalah

- Menentukan pemeriksaan penapis (screening test), pencegahan (mis. imunisasi), dan perubahan perilaku yang dibutuhkan untuk meningkatkan kesehatan dan pencegahan penyakit pada kelompok usia, jenis kelamin, dan kelompok etnik serta budaya tertentu

- Menggunakan data dan bukit pengkajian ilmiah untuk menilai relevansi dan validitasnya - Menerapkan riset dan metode statistik untuk menilai kesahihan

- Melakukan prosedur laboratorium dasar dan prosedur diagnostik, seperti pemeriksaan darah rutin, sediaan apus darah, dan pemeriksaan golongan darah.

(5)

III. LINGKUP BAHASAN A. OUTLINE KULIAH BLOK HIS REV

Pokok

Bahasan Sub Pokok

Bahasan Dept Kode

Tahapan Jam LINGKUP BAHSAN 1 : SISTEM HEMATOPOIESIS

Differensiasi dan maturasi sel-sel hematopoitik sistem.

Stem sel , Eritropoitik Granulopoitik dan Trombopoitik .

HS .

.

HIS-K1 2

1

Limpopoitik sistem HS HS-K2

Elemen darah

Fungsi elemen darah FS HIS- K3 2

Hemoglobin

BK HIS-K4 1

LINGKUP BAHASAN 2 : ANEMIA, DAN SINDROMA THALASEMIA

Anemia. Klasifikasi anemi .

PK HIS-K5 1

Diagnostik laboratory - um pada anemi . PK HIS-K6 1

Anemi aplastik

Pada dewasa. IPD HIS-K7 1

Anemi aplastik pada anak .

IKA HIS-K8 1

Anemi deffisiensi pada anak

IKA HIS-K9 1

Anemi deffisiensi pada dewasa IPD HIS-K10 1

Anemi hemolitik pada Anak

IKA HIS-K11 1

Anemi hemolitik pada dewasa

IPD HIS-K12 1

Anemi penyakit Kronik anak

IKA HIS-K13 1

Anemi penyakit kronik dewasa

IPD HIS-K14 1

Pengobatan anemia

Pendekatan farmaka FO HIS-K15 1

Pendekatan non-farmaka GZ HIS-K16 1

Thalassemia , Hemoglobinopathy

Thalassemia PK . HIS-K17 1

Hb-abnormal / Hb-pathy .

PK HIS-K18 1

(6)

Diagnostik Laboratorik Thalassemia dan Hb-Pathy . PK HIS-K19 1 Dianostik Klinis

thalassemia IKA HIS-K20 1

Hb - pathy . IKA HIS-K21 1

LINGKUP BAHASAN 3 : HEMOSTASIS

Hemostasis .

Fisiologi FS HIS-K22 1

Patofisiologi PK HIS-K23 1

Uji saring (screening test) PK HIS-K24 1

Kelainan perdarahan pada anak IKA HIS-K25 1

Kelainan koagulasi pada anak IKA HIS-K26 1

Kelainan perdarahan pada dewasa IPD HIS-K27 1

Kelainan koagulasi pada dewasa IPD HIS-K28 1

Pengobatan penyakit akibat gangguan koagulasi

Obat-obatan yang digunakan pada gangguan koagulasi FO HIS-K29 2

LINGKUP BAHASAN : PENYAKIT KEGANASAN PADA DARAH (BLOOD MALIGNANCY))

Blood malignancy

Klasifikasi

PK HIS-K30 1

Diagnostik laboratorium untuk keganasan hematologi . PK HIS-K31 1

MPD pada dewasa IPD HIS-K32 2

MDS dan Lekemia pada dewasa IPD HIS-K33 2

MDS dan Lekemia pada anak

IKA HIS-K34 2

Limfoma pada dewasa IPD HIS-K35 1

Limfoma pada anak IKA HIS-K36 1

Obat-obatan blood malignancy .

Obat-obat sitostatika .

FO HIS-K37 1

LINGKUP BAHASAN : TRANSFUSI Transfusi Perbankan darah.

Donor darah. PK HIS-K38 1

Konsep Immuno

-hematologi . Antigen eritrosit .

Plasma antibody . PK HIS-K39 1

Tatalaksana

transfusi Transfusi pada anak . IKA HIS-K40 1

Transfusi pada dewasa IPD . HIS-41 2

LINGKUP BAHASAN 6 : IMUNOLOGI Reaksi

hypersensitivitas. Jenis reaksi hypersensitivitas IPD HIS-K42 2

Penyakit

Autoimmun Prinsip dasar dan teori dari autoimmune disease PK HIS-K43 1 Jenis penyakit autoimmune: SLE, DM type 1, Hashimoto,

grave disease, myastenia gravis IPD HIS-K45 2

Penyakit autoimmun pada anak . IKA HIS-K44 1

(7)

Immunodefisiensi Konsep dasar immunopatogenesi Immunodefisiensi IPD HIS-K46 1

Immunodefisiensi primer IKA HIS-K47 1

Diagnostik laboratorik PK HIS-K48 1

Immunodeffisiensi sekundair . IPD HIS-K49 1

IKA HIS-K50 1

Immunisasi . vaksinologi IKA HIS-K51 1

Immunofarmako- logi

Immunomodulator

FO

HIS-K52 1

Obat-obatan yang sering menimbul kan allergi dan reaksi

hipersensitivitas HIS-K53 1

B. OUTLINE PRAKTIKUM

No. Uraian Praktikum Dept Kode

Tahapan Jam

Praktikum 1 Morfologi elemen darah Histologi HIS-Pr1 3

Praktikum 2 Hitung jenis lekosit (difftel) Patologi

Klinik HIS-Pr2 3 Praktikum 3 Pemeriksaan laju endap darah (Hukum

Stokes) Fisika HIS-Pr3 3

Praktikum 4 Pemeriksaan LED, Hb Sahli, Hb Sian, MCV, hematokrit

Patologi

Klinik HIS-Pr4 3

Praktikum 5

Pemeriksaan Prtothrombin time (PT)

Patologi

Klinik HIS-Pr5 3 Pemeriksaan activated Partial Thrombin Time

(aPTT)

Pemeriksaan Thrombin Time (TT)

Praktikum 6 Organ limfoid Histologi HIS-Pr6 3

Praktikum 7 Hitung lekosit

Hitung trombosit Patologi

Klinik HIS-Pr7 3

C. OUTLINE TUTORIAL Pertemuan

Tutorial Tujuan Kode Tahapan Waktu

Kasus 1 Menjaring kemampuan mahasiswa

mengintegrasikan sistem hematopoiesis dalam menyelesaikan masalah

HIS-Tc.1-T1

HIS-Tc.1-T2 3 x 50 menit 3 x 50 menit Kasus 2 Menjaring kemampuan mahasiswa

mengintegrasikan konsep dasar hemostasis, gangguan, pemeriksaan laboratorium, interpretasi, dan penatalaksanaan dalam menyelesaikan masalah

HIS-Tc.2-T1

HIS-Tc.2-T2 3 x 50 menit 3 x 50 menit

Kasus 3 Menjaring kemampuan mahasiswa mengintegrasikan sistem hematopoiesis, konsep penyakit keganasan pada darah, fungsi elemen darah dalam menyelesaikan masalah

HIS-Tc.3-T1

HIS-Tc.3-T2 3 x 50 menit 3 x 50 menit

(8)

Kasus 4 Menjaring kemampuan mahasiswa

mengintegrasikan konsep imunologi dasar dan peran sistem imun tubuh dan respon imun tubuh dalam menyelesaikan masalah

HIS-Tc.4-T1

HIS-Tc.4-T2 3 x 50 menit 3 x 50 menit

Kasus 5 Menjaring kemampuan mahasiswa mengintegraskan konsep imunogenesis.

imunolog dasar, dan terjadinya reaksi autoimmune dalam menyelesakan masalah

HIS-Tc.5-T1

HIS-Tc.5-T2 3 x 50 menit 3 x 50 menit

 Setiap kasus diakhiri dengan pleno pakar yang dilaksanakan di setiap akhir minggu.

 Setiap kelompok tutorial mempersiapkan kasus yang akan diplenokan dalam bentuk power point

 Pleno pakar berlangsung selama 3 x 50 menit

D. OUTLINE CRP Lingkup

Bahasan Pokok Bahasan Narasumber Kode

Tahapan Jam Statistik

Inferensial

Teori Probabilitas dan distribusi normal  dr. Arlinda Sari Wahyuni, Mkes

 dr. Juliandi Harahap, MA

 dr. Yuki Yunanda

CRP II-K6 1

Estimasi dan Uji hipotesis CRP II-K7 1

CRP II-K8 1

Uji Hipotesis dengan Chi square test CRP II-K9 1

E. OUTLINE BHP Lingkup

bahasan Pokok bahasan

Narasumber

Kode

Tahapan Jam

Bahasa

Indonesia Kaedah dasar penulisan karangan ilmiah yang benar

 Drs. Parlaungan Ritonga, MHum

 Dra. Mascahaya, MHum

BHP II- BI-K7.2 1 BHP II-

BI-K8 1

BHP II-

BI-K9 1

BHP II- BI-K10.1

BHP II- BI-K10.2

2

Bahasa

Inggris Kaedah dasar penulisan karangan ilmiah yang benar

 Drs. Pardamean P., MA

 Dra. Nilzmi, MHum

BHP II- E-K11 BHP II-

E-K12 BHP II-

E-K13 BHP II-

E-K14 1 1 1 1

(9)

V. METODE PEMBELAJARAN

A. PEMUTARAN FILM (Kode Tahapan: HIS-F1)

Pemutaran film bertujuan memberikan wawasan dan gambaran mengenai luasnya lingkup Hematologic & Immunologic System dan membangkitkan minat mahasiswa untuk memahami blok ini.

B. KULIAH (Kode Tahapan: HIS-K1 s.d HIS-K53)

Kuliah hanya bertujuan untuk memberikan konsep dasar dalam memahami materi-materi yang berhubungan dengan Hematologic & Immunologic System, sehingga akan memudahkan mahasiswa dalam membaca buku teks dan referensi lainnya. Kuliah tidak bertujuan untuk memberikan isi keseluruhan materi, dengan demikian mahasiswa diwajibkan untuk membaca referensi yang dianjurkan.

C. PROBLEM-BASED LEARNING (PBL) (Kode Tahapan: HIS-Tc-T)

Kegiatan dengan metode ini dilakukan dengan dua kali diskusi untuk setiap pemicu (trigger) dan satu kali pertemuan pleno, dengan dihadiri oleh para pakar dari setiap departemen yang terkait dengan blok tersebut.

Diskusi dilaksanakan dalam kelompok kecil yang masing-masing terdiri dari 12-15 mahasiswa dan didampingi oleh seorang tutor yang berperan sebagai fasilitator, bukan narasumber. Setiap diskusi berlangsung selama 3x50 menit untuk setiap pertemuan tutorial.

Metode PBL bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa mengenai konsep-konsep yang telah diberikan sebelumnya, sehingga mampu mengintegrasikannya dalam menyelesaikan masalah yang diberikan dalam pemicu, yang pada akhirnya dapat mengasah keterampilan berpikir kritis (critical thinking) mahasiswa, dan mengkomunikasikannya secara efektif dalam diskusi maupun presentasi.

Kegiatan PBL pada blok ini terdiri dari empat kasus, setiap kasus didiskusikan dalam dua kali pertemuan diskusi dam diakhiri dengan satu kali pertemuan pleno.

D. BELAJAR MANDIRI

Agar lingkup materi dapat dikuasai dengan baik, pada saat melaksanakan kegiatan belajar mandiri mahasiswa diharapkan melaksanakan proses belajar dengan tahapan sebagai berikut:

1. mengkaji lingkkup bahasan dengan membaca referensi yang dianjurkan, karena kuliah pada hakikatnya hanya memberikan konsep dasar dari materi, dan pertemuan tutorial akam memicu mahasiswa untuk mengintegrasikan pemahaman konsep dalam menyelesaikan masalah

2. mencari dan mempelajari materi yang sesuai dengan tujuan pembelajaran di perpustakaan, dapat berupa handsout, buku teks, jurnal ilmiah, CD-ROM, atau dari sumber terpercaya di internet

3. diskusi dengan narasumber apabila diperlukan.

E. PRAKTIKUM (Kode Tahapan: HIS-Pr1 s.d. HIS-Pr7)

Praktikum dilaksanakan di laboratorium Histologi dan Patologi Klinik sesuai jadual kegiatan.

Mahasiswa dibagi dalam 10 (sepuluh) kelompok yang terdiri dari 45 mahasiswa per kelompok, yang akan dibimbing oleh seorang staf pengajar.

(10)

Sebelum memulai praktikum, akan dilaksanakan kuis untuk mengukur kesiapan mahasiswa dalam melaksanakan praktikum, yang selanjutnya diakhiri dengan pembuatan laporan hasil praktikum.

Tujuan umum praktikum adalah agar mahasiswa:

1. meningkatkan pemahaman akan teori yang telah dipelajari dalam perkuliahan dan belajar mandiri

2. menjelaskan perbedaan antara apa yang diharapkan dengan kenyataan

3. menginterpretasikan hasil praktikum dengan yang diselenggarakan dalam bentuk percobaan 4. membandingkan hasil kelompoknya dengan hasil kelompok lain

5. menerapkan kejujuran ilmiah dengan melaporkan hasil yang didapatkan pada praktikum sebagaimana adanya.

IV. SARANA & PRASARANA A. RUANG KULIAH

Kuliah dilaksanakan di Ruang Kuliah Histologi 1 (untuk kelas A1 dan B1) dan Ruang Kuliah Histologi 2 (untuk kelas A2 dan B2). Pada hari tertentu (lihat jadual), perkuliahan juga dilaksanakan di Ruang Pertemuan Farmakologi dan Ruang Seminar FK USU.

B. RUANG DISKUSI/TUTORIAL

Diskusi dilaksanakan di ruang-ruang berikut ini:

No. Kelompok Diskusi Ruang Diskusi

1. A1 & B1 Ruang Diskusi Anatomi 1

2. A2 & B2 Ruang Diskusi Anatomi 2

3. A3 & B3 Ruang Diskusi Anatomi 3

4. A4 & B4 Ruang Diskusi Kimia 1

5. A5 & B5 Ruang Diskusi Kimia 2

6. A6 & B6 Ruang Diskusi Kimia 3

7. A7 & B7 Ruang Diskusi Kimia 4

8. A8 & B8 Ruang Diskusi Fisika 1

9. A9 & B9 Ruang Diskusi Fisika 2

10. A10 & B10 Ruang Diskusi Fisika 3

11. A11 & B11 Ruang Diskusi Fisika 4

12. A12 & B12 Ruang Diskusi Fisika 5

13. A13 & B13 Ruang Diskusi Fisika 6

14. A14 & B14 Ruang Diskusi Fisika 7

15. A15 & B15 Ruang Diskusi Fisika 8

Pleno Pakar dilasanakan di Ruang Seminar.

C. RUANG PRAKTIKUM

Praktikum dilaksanakan di ruang-ruang laboratorium:

1. Departemen Histologi 2. Departemen Fisika

3. Departemen Patologi Klinik

V. EVALUASI KEBERHASILAN BELAJAR MAHASISWA

Syarat Mengikuti Evaluasi adalah sbb:

Kehadiran Mahasiswa:

1. Mahasiswa diwajibkan untuk mengikuti minimal 80% kegiatan pendidikan yang meliputi tutorial, perkuliahan dan praktikum.

2. Mahasiswa diwajibkan untuk mengikuti 100% Skills lab.

Evaluasi dilaksanakan pada akhir kegiatan blok berupa Ujian Akhir Blok (Midterm).

Kemudian pada akhir semester dilakukan Final Exam untuk masing-masing blok.

Bagi mahasiswa yang tidak lulus dapat mengikuti Ujian Remedial pada akhir semester.

(11)

EVALUASI MATA KULIAH Syarat mengikuti ujian :

Menghadiri perkuliahan minimal 80% dari setiap kegiatan yang terjadwal pada semester berjalan.

Bentuk evaluasi : Multi Disciplinary Examination (MDE) Bobot Ujian Akhir Blok : 25% dari keseluruhan penilaian evaluasi Bobot Ujian Akhir Semester : 15% dari keseluruhan penilaian evaluasi EVALUASI TUTORIAL

Syarat mengikuti ujian :

Menghadiri diskusi kelompok (pertemuan tutorial) minimal 80% dari setiap kegiatan yang terjadwal pada semester berjalan.

Evaluasi Bentuk Evaluasi Bobot

penilaian Pelaksanaan Proses

tutorial

Lembar ceklis oleh Tutor di setiap pertemuan tutorial, terdiri dari:

 Knowledge mahasiswa pada saat tutorial berlangsung: 12%

 Attitude mahasiswa pada saat tutorial berlangsung:

8%

 Skill mahasiswa pada saat tutorial berlangsung: 10%

30% Di setiap tutorial

Materi

tutorial PAQ (Problem Analyze

Questions) 20% Pada ujian akhir

blok Materi

tutorial

Makalah individual 10% Pada akhir blok

EVALUASI PRAKTIKUM Syarat mengikuti ujian :

- Mahasiswa harus mengikuti seluruh kegiatan praktikum yang dijadwalkan, dan apabila tidak, harus menggantinya sesuai dengan peraturan fakultas/ departemen yang berlaku.

- Mahasiswa diharuskan membuat laporan/ jurnal praktikum setelah praktikum selesai dan selambat-lambatnya sudah diserahkan sebelum praktkum berikutnya

Bentuk evaluasi:

- Quiz / responsi (bila ada) - Proses pelaksanaan praktikum - Laporan/ jurnal

- Ujian praktikum: MCQ dimasukkan dalam evaluasi kuliah SISTEM PENILAIAN:

Komponen-komponen penilaian:

MDE (ilmu pengetahuan terpadu) diadakan diakhir blok;

Ketidakhadiran Mahasiswa:

Alasan ketidak hadiran yang dapat dibenarkan, adalah:

a. Sakit

b. Terkena musibah

(12)

c. Mendapat tugas dari fakultas atau universitas

d. Atau alasan lain yang dapat dipertanggung jawabkan yang telah diajukan dan mendapat persetujuan sebelumnya dapat meninggalkan kegiatan pendidikan setelah menyampaikan keterangan tertulis dari pihak berwenang (pimpinan fakultas).

Surat keterangan tersebut diserahkan kepada koordinator perkuliahan blok tersebut paling lambat 1 (satu) hari kerja setelah ketidak hadiran kecuali untuk alasan (d) paling lambat 2 hari sebelum ketidak hadirin. Kegiatan pendidikan yang ditinggalkan diganti dengan kegiatan yang sama atau kegiatan lainnya seperti pemberian tugas berdasarkan kebijakan dosen atau bagian yang terkait.

Apabila mahasiswa tidak dapat memenuhi ketentuan tersebut di atas kehadirannya dianggap tidak memenuhi syarat.

Mahasiswa yang tidak dapat memenuhi ketentuan tersebut di atas tidak boleh mengikuti ujian akhir blok, OSCE dan ujian remedial; dan nilainya menjadi 0 (Nol).

B. KELULUSAN DAN PREDIKAT KELULUSAN

Mahasiswa dinyatakan lulus blok jika nilai rata-rata minimal 60.

C SYARAT MENGIKUTI UJIAN REMEDIAL

1. Memperoleh nilai D atau E, nilai yang diambil adalah nilai tertinggi. Nilai tertinggi bagi ujian remedial adalah B.

2. Mahasiswa yang memperoleh nilai C atau C+, dengan ketentuan:

a. Mendaftar ke Divisi Assesment MEU selambat-lambatnya dua minggu sebelum ujian berlangsung.

b. Nilai yang diambil adalah nilai terakhir.

(13)

Buku Rancangan Pengajaran Hematologic & Immunologic System 13

VII. DAFTAR NARASUMBER

Departemen Fisika Zairul Arifin, dr, SpA Departemen Histologi

Alya Amila Fitrie, dr Febyanti Harahap, dr Lokot Donna Lubis, dr Zukesti Effendi, dr Departemen Biokimia Hidayat S., dr

Mutiara Indah Sari, dr

O.K. Muhammad Syahputra, dr, MKes Yahwardiah Siregar, dr, PhD

Departemen Fisiologi Abdul Madjid, dr, SpPD(K) Maya Savira, dr

Yetty Machrina, dr

Departemen Parasitologi Nurfida K. Arrasyid, dr, Mkes Departemen Mikrobiologi Gerben F. Hutabarat, dr,

R. Lia Kusumawati, dr, MKes, SpMK Departemen Ilmu Gizi

Harun Alrasyid, dr, SpPD(K) Murniati Manik, dr, MSc, SpKK Departemen Farmakologi Aznan Lelo, Prof, dr, PhD D.S. Hidayat, drs, Apt, Msi

Rozaimah Zain Hamid, Prof, dr, DR, MS, SpFK Departemen Ilmu Kesehatan Anak

Bidasari Lubis, Prof.,dr, SpA(K) Nelli Rosdiana, dr., SpA Lili Irsa, dr, SpA

Rita Evalina, dr., SpA

Departemen Ilmu Penyakit Dalam Alwinsyah Abidin, dr. SpPD

Dairion Gatot, dr, SpPD Sugiarto Gani, dr, SpPD Zuhrial, dr., Sp.PD E.N. Keliat, dr., SpPD Savita Handayani, dr., SpPD Departemen Patologi Klinik

Adi Kusuma Aman, Prof, dr, SpPK(KH) Ratna Akbari Ganie, Prof, dr, Dr, SpPK Herman Hariman, Prof., dr., SpPK (K) Ricke Loesnihari, dr, SpPK

Zulfikar Lubis, dr. SpPK

Tapisari Tambunan dr. SpPK

Departemen Ilmu Kedokteran Komunitas Arlinda Sari Wahyuni, dr, MKes

Juliandi Harahap, dr, MA Yuki Yunanda, dr

Lembaga Ilmu Dasar (LIDA) Bahasa Indonesia:

Mascahaya, dra, MHum

Parlaungan Ritonga, drs, MHum Bahasa Inggris:

Nilzami, dra, MHum

Pardamean Perangin-angin, drs, MA

(14)

14

14 DAFTAR BAHAN RUJUKAN / BUKU TEKS

BLOK HEMATOLOGIC & IMUNOLOGIC SYSTEM

Departemen Judul Buku Penulis Penerbit Edisi/TAhun

Fisiologi Review of Medical Physology William F Ganong MC Graw Hill 21stEd , 2001 Textbook of Medical

physiology Guyton AC Ed 9th, 2004

Human Physiology From Cells

to System Sherwood L Thomson-

Brooks/Cole Ed 3rd, 2004 Biokimia Herper’s Biochemistry Muray RK, Granner

DK, Mayes PA

Lange Medical Books, MC Graw Hill

Ed. 26th, 2003

Basic biochemistry

Histologi Basic Histology text & Atlas LC Junqueira & Jose

Carneiro Mc Graw Hill Ed. 10th, 2005 Farmakologi Farmakologi Dasar dan Klinik Bertram G Katzung

Farmakologi dan Terapi FK UI

Obat – obat Penting Tan Huan Tjai

Dinamika Obat Ian Musler

Patologi Klinik Clinical Hematology Wintrobe Ed.11th, 2006

Hematology Williams Ed. 5th, 2002

Essensial Hematology Hoffbrandd A.V Ed. 4th, 2005 Clinical Diagnosis &

Management Henry J.B Ed.18th, 2006

Essensial of Imunology &

Serology Jacqueline 2002

Ilmu Penyakit

Dalam Hematology William Ed. 6th, 2001

Hemostasis and thrombosis Colman Ed. 4th, 2006

Clinical Hematology Young 2006

Handbook of Clinical Hematology

Bethesda Ed. 2nd, 2005

Buku Ajar Ilmu Penyakit

Dalam Departemen Penyakit

Dalam FKUI FK UI

Gizi Present Knowledge in

Nutrition Bowman RA Russel

RM ILSI, Washington

DC Ed. 8th, 2001

Krause’s Food Nutrition Mahan LK Escott-Stump S

WB Saunders Company

Ed. 10th, 2000 Ilmu Kesehatan

Anak

Buku Ajar Hematologi- Onckonlogi

IDAI Ed. 1st, 2005

Textbook of Paediatric Nelson Ed. 18th, 2007

Hematology of Infancy and

Childhood Nathan and Ozki Ed. 5th, 1998

Blood Dissease of Infancy and

Childhood Denis R.Muller

Robert R Baekner Ed. 7t, 1995

Principles and Practice of

Paediatric-Oncology Philip A Pizzo

David G Paplock Ed. 4th, 2002

ILmu Kesehatan

Anak Buku Ajar Alergi Imunologi

Anak Arwn AP Akib,

Zakiudin M, Nia Kurniati

Balai Penerbit IDAI Ed.2, 2007

Imunology I Roitt, J Bostoff, D

Male Mosby 6th Ed, 2002

(15)

15

15

Textbook of Paediatri

Rheumatology James TC, Ross EP, Ronald ML, Carol BL

Elsevier Saunders 5thEd, 2005

Cellular and Moleular

Immunology Abbas AK, Lichtman Elsevier Saunders 5thEd, 2005

COMMUNITY RESEARH PROGRAMME (CRP)

Departemen Judul Buku Penulis Penerbit Tahun/Edisi

IKM/IKK/IKP

Principles of Biostatistics Pagano Marcello Duxbury, USA 2000 Biostatistik untuk kedokteran

& Kesehatan Masyarakat

Eko Budiarto ECG, Jakarta 2002

Statistik Kesehatan &

Pengenalan Epiinfo 6

Arlinda Sari Wahyuni, M.Kes

Dept.IKM/IKK/IKP 2004 Medical Epidemiologi Raymond S Greenberg Pentice-Hall

International 1996 Metode Epidemiologi Bambang Sutrisna PT. ian Rakyat,

Jakarta 1986

Dasar-dasar Metodologi

Penelitian Klinis Sudigdo Sastroasmoro CV. Agung Seto,

Jakarta 2002

Dasar-dasar Penelitian Kesehatan

Ahmad Watik Pratiknya Raja grafindo Persada, Jakarta

2000 Metode Penelitian Kesehatan Soekidjo Notoatmodjo Rineka Cipta 1996

Riset Epidemiologi Bisma Muthi UGM Press 1996

BIOETHICS & HUMANITIES PROGRAMME (BHP)

Departemen Judul Buku Penulis Penerbit Tahun/Edisi

BHP

Kamus Besar Bahasa

Indonesia Departemen Pendidikan

dan Kebudayaan Balai Pustaka 1991

Tata Bahasa Baku Bahasa

Indonesia Departemen Pendidikan

dan Kebudayaan Balai Pustaka 1993

Tata Bahasa Indonesia Keraf Gorys Nusa Indah 1989

Diksi dan Gaya Bahasa Keraf Gorys PT.Gramedia 1991

Tanya Jawab Ejaan Bahasa Indonesa untuk Umum

Mustakim PT.Gramedia 1992

Bahasa Indonesia Untuk

Mahasiswa Ritonga Parlaungan Bartong Jaya 2006

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan vaporizer jenis Tesla A 100 pada mesin 1500 cc injeksi menghasilkan daya (hp) optimal jika dikombinasikan dengan mixer

adalah tempat atau obyek dari hasil ciptaan manusia atau keadaan alam yang dapat menimbulkan daya tarik manusia untuk mengunjunginya. Menurut UU No.10 Tahun 2009

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh antara kepuasan kerja dan komitmen organisasi secara parsial maupun secara simultan terhadap kinerja

Kesuksesan film ini akhirnya memacu pembuatan film Jan Dara versi negara lain yang beredar jelas tanpa sensor di youtube.Film berunsur seksualitas dan pornografi seperti film

PENERAPAN STRATEGI PEMBENTUKAN LUXURY BRAND PADA INDUSTRI KREATIF BIDANG FASHION BATIK.. DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI SEBAGAI PERSYARATAN DALAM MEMPEROLEH GELAR

Berdasarkan hasil penelitian pada Prodi Ilmu Komunikasi FISIP UIN Raden Fatah Palembang, maka dapat ditarik kesimpulan yang sesuai dengan masalah penelitian yaitu

Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir Memiliki pengetahuan tentang berbagai aspek Mengevaluasi ungkapan yang digunakan di dalam keilmuan yang mendukung mata pelajaran

Keimpulan dari hasil penelitian ini antara lain: (1) dari hasil pengujian SFA hubungan variabel rata-rata belanja Kota Palembang terhadap biaya administrasi berhubungan