ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KERUSAKAN
DAN PERUBAHAN KESESUAIAN PERUNTUKAN
EKOSISTEM MANGROVE DI WILAYAH PESISIR
KABUPATEN SERDANG BEDAGAI
WAHYUNI SIMBOLON 061201026
DEPARTEMEN KEHUTANAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KERUSAKAN
DAN PERUBAHAN KESESUAIAN PERUNTUKAN
EKOSISTEM MANGROVE DI WILAYAH PESISIR
KABUPATEN SERDANG BEDAGAI
SKRIPSI
Oleh :
WAHYUNI SIMBOLON 061201026
DEPARTEMEN KEHUTANAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KERUSAKAN
DAN PERUBAHAN KESESUAIAN PERUNTUKAN
EKOSISTEM MANGROVE DI WILAYAH PESISIR
KABUPATEN SERDANG BEDAGAI
SKRIPSI
Oleh :
WAHYUNI SIMBOLON 061201026/MANAJEMEN HUTAN
Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana di Fakultas Pertanian
Universitas Sumatera Utara
DEPARTEMEN KEHUTANAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Judul Penelitian : Analisis Faktor-faktor Penyebab Kerusakan dan Perubahan Kesesuaian Peruntukan Ekosistem Mangrove di Wilayah Pesisir Kabupaten Serdang Bedagai
Nama Mahasiswa : Wahyuni Simbolon NIM : 061201026
Departemen : Kehutanan
Program Studi : Manajemen Hutan
Disetujui oleh Komisi Pembimbing
Agus Purwoko S.Hut, M.Si Pindi Patana S.Hut, M.Sc
Ketua Anggota
Mengetahui
ABSTRACT
WAHYUNI SIMBOLON: Analysis of Factors Causes Damage And Conformity Appropriation Changes of Mangrove Ecosystems in Coastal Serdang Bedagai. Supervised by AGUS PURWOKO and PINDI PATANA.
Indonesia is a country with vast coastal areas. Ease access to coastal areas tends to increase the rate of utilization of coastal areas in the future, both in terms of economic resources and space utilization that effect and changes the suitability of mangrove ecosystem in many coastal areas. This research was conducted in March-April 2010 including coastal areas in same district Serdang Bedagai. The analysis used multiple linear regression and determination of model validation using by F test and t test through in-depth interview with key persons approach method.
The results showed that the factors cause damage was the lack of security activities and changes in of the suitability of coastal mangrove ecosystem in Serdang Bedagai is the presence of aquaculture activities and the presence of non governmental organization.
ABSTRAK
WAHYUNI SIMBOLON : Analisis Faktor-Faktor Penyebab Kerusakan dan Perubahan Kesesuaian Peruntukan Ekosistem Mangrove di Wilayah Pesisir Kabupaten Serdang Bedagai. Dibimbing oleh AGUS PURWOKO dan PINDI PATANA.
Indonesia merupakan negara yang memiliki kawasan pesisir sangat luas. Kemudahan akses terhadap kawasan pesisir cenderung meningkatkan laju pemanfaatan wilayah pesisir di tahun-tahun mendatang, baik dalam hal pemanfaatan sumber daya ekonomi maupun pemanfaatan ruang yang menyebabkan terjadinya kerusakan dan perubahan kesesuaian peruntukan ekosistem mangrove diberbagai wilayah pesisir. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret - April 2010 di kecamatan-kecamatan yang termasuk wilayah pesisir di Kabupaten Serdang Bedagai. Analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda dan penentuan validasi model dilakukan dengan uji F dan uji t melalui metode wawancara mendalam dengan pendekatan key person method.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor penyebab kerusakan adalah adanya kegiatan pengamanan sedangkan faktor-faktor penyebab perubahan kesesuaian peruntukan ekosistem mangrove di wilayah pesisir kabupaten serdang bedagai adalah adanya kegiatan pertambakan dan keberadaan lembaga swadaya masyarakat.
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Padangsidimpuan pada tanggal 01 Juni 1989 dari ayah Drs. Pamusuk Simbolon dan ibu Dewi Harahap. Penulis merupakan puteri keempat dari empat bersaudara.
Tahun 2006 penulis lulus dari MAN 1 Padangsidimpuan dan pada tahun yang sama masuk ke Fakultas Pertanian USU melalui jalur Pemanduan Minat dan Prestasi (PMP-USU). Penulis memilih program studi Manajemen Hutan Departemen Kehutanan.
Selama mengikuti perkuliahan, penulis aktif sebagai anggota Himpunan Mahasiswa silva, sebagai asisten praktikum di Laboratorium Ilmu Ukur Kayu dan Praktikum Ekologi Hutan. Selain itu juga aktif dalam organisasi Baitul asyjar /Badan Kenadziran Musholla (BKM).
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, atas segala rahmat dan karuniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Analisis Faktor-Faktor Penyebab Kerusakan dan Perubahan Kesesuaian Peruntukan Ekosistem Mangrove di Wilayah Pesisir Kabupaten Serdang Bedagai.
Pada kesempatan ini penulis menghaturkan pernyataan terima kasih sebesar-besarnya kepada kedua orang tua penulis yang telah membesarkan, memelihara dan mendidik penulis selama ini. Penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bapak Agus Purwoko S.Hut, M.Si dan Bapak Pindi Patana S.Hut, M.Sc selaku ketua dan anggota komisi pembimbing yang telah membimbing dan memberikan berbagai masukan berharga kepada penulis dari mulai menetapkan judul, melakukan penelitian, sampai pada ujian akhir.
Di samping itu, penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua staf pengajar dan pegawai di Program Studi Manajemen Hutan Departemen Kehutanan, serta semua rekan mahasiswa yang tak dapat disebutkan satu per satu di sini yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat.
Medan, September 2010
DAFTAR ISI
Pengertian dan Ciri-ciri Hutan Mangrove ... 4Manfaat Hutan Mangrove ... 5
Gambaran Kerusakan Ekosistem Mangrove ... 8
Dampak Kerusakan Ekosistem Mangrove ... 12
Hal.
Karakteristik Responden ... 21
Umur ... 21
Mata Pencaharian ... 22
Pendidikan ... 23
Pendapatan ... 25
Analisis Regresi Linier Berganda ... 25
Uji Hipótesis ... 27
Tingkat Kerusakan Ekosistem Mangrove ... 28
Tingkat Perubahan Kesesuaian Peruntukkan Ekosistem Mangrove ... 30
KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan ... 34
Saran ... 34
DAFTAR PUSTAKA ... 35
DAFTAR TABEL
No. Hal.
1. Kriteria Interpretasi Skor ... 16
2. Distribusi Responden Berdasarkan Umur ... 21
3. Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Mata Pencaharian ... 23
4. Distribusi Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan ... 24
5. Distribusi Responden Berdasarkan Tingkat Pendapatan ... 25
6. Tingkat Kerusakan Ekosistem Mangrove (Y1) ... 28
LAMPIRAN
No. Hal.
1. Peta Lokasi Penelitian ... 40
2. Kuisioner Penelitian ... 41
3. Data Primer Penelitian ... 43
4. Output SPSS metode Enter (Y1) ... 50
5. Output SPSS metode Enter (Y2) ... 53