• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penggunaan Tepung Kulit Buah Markisa (Passiflora edulis var.edulis) yang difermentasi dengan Phanerochaetechrysosporium terhadap Karkas Kelinci RexJantanLepasSapih.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penggunaan Tepung Kulit Buah Markisa (Passiflora edulis var.edulis) yang difermentasi dengan Phanerochaetechrysosporium terhadap Karkas Kelinci RexJantanLepasSapih."

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

47

47

DAFTAR PUSTAKA

Adams, M.R andM.O. Moss., 1995. Food Microbiology. The Royal Society of Chemistry, New York.

Ali, Usman dan Badriyah. 2010. Intensifikasi Pemeliharaan Kelinci Penghasil Daging Menggunakan Limbah Industri Tempe dan Onggok Terfermentasi Dalam Pakan Komplit. Dosen Fakultas Peternakan. Universitas Islam Malang.

Anggorodi, R., 1990. Ilmu Makanan Ternak Umum. PT Gramedia, Jakarta.

Astuti, T., 2008. Evaluasi nilai nutrisi kulit buah markisa yang difermentasi dengan Aspergillus niger dan Trichoderma harzianum sebagai pakan ternak secara in – vitro. Tesis. Program Pascasarjana. Universitas Andalas. Padang.

Berg dan Butterfield, 1976.New Concept of Cattle Growth.Sydney University Press.

Cheeke, P. R., N. M. Patton., S. D. Lukefahr., 2000. Rabbit production. 8th Edition. The Interstate Printers and Publisher Inc. Danville. Illinois.

El-Raffa, A. M., 2004. Rabbit production in hot climates. J. 8th World Rabbit Congres.

Fengel, D., dan Wegener. 1995. Kayu: kimia, ultra struktur, reaksi-reaksi. Translated from the english by H. Sastrohamidjojo. Yogyakarta, Gadjah Mada University Press.

Hanafiah, K., 2003. Rancangan Percobaan. Fakultas Pertanian, Universitas Sriwijaya, Palembang.

Herrick, F. W., 1980. Chemistry and utilization of western hemlock bark extractives. J. Agric. Food Chem. 28:879-888.

Howard, R. L., E. Abotsi, E. L. J van Rensburg and S. Howard. 2003. Lignocellulose biotechnology: issues of bioconversion and enzyme production. African J. Biotechnol.

34

(2)

48

48

Irawati, D., 2006. Pemanfaatan Serbuk Kayu Untuk Produksi Etanol [tesis]. Bogor: Sekolah Pasca Sarjana, Institut Pertanian Bogor.

Janatum. 2007. Pengaruh Pemberian Ransum Hijauan Dan Konsentrat yang Berbeda Terhadap Bobot Potong, Persentase Karkas dan Non Karkas Kelinci Lokal Jantan. Laporan Penelitian Fakultas Pertanian UNS, Surakarta.

Kartadisastra, H. R., 1997. Ternak Kelinci Teknologi Pascapanen. Kanisius, Yogyakarta.

Laconi, A., 1998. Penggunaan Kulit Buah Kakao sebagai Pakan Ternak. Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor, Bandung.

Laboratorium Pengujian Mutu Pakan Loka Penelitian Kambing Potong. 2009. Analisis Proksimat Kulit Buah Markisa. Sei Putih, Galang.

Laboratorium Pengujian Mutu Pakan Loka Penelitian Kambing Potong. 2015. Analisis Proksimat Kulit Buah Markisa non Fermentasi dan Fermentasi Phanerochaete chrysosporium. Sei Putih, Galang.

Manshur, F., 2009. Kelinci Pemeliharaan Kelinci Secara Ilmiah, Tepat dan Terpadu. Nuansa. Bandung.

Masanto, R dan Agus, A., 2010. Beternak Kelinci Potong. Penebar Swadaya. Jakarta.

McElhiney, R. R., 1994. Feed Manufacturing Technology IV. American Feed Industry Association, Inc. Arlington, Virginia.

Murray B.M, and Slezacek O., 1978. Growth rate and It’s effect on empty body weigth, carcass weigth and dissection carcass composition of equally nature sheep. J. Anim. Agr. Camb. 87 : 171-172.

Muryanto dan S. Prawirodigdo. 1993. Pengaruh Jenis Kelamin dan Bobot Potong Terhadap Persentase Karkas dan Non-karkas pada Kelinci Rex. Jurnal Ilmiah Penelitian Ternak Klepu 1:33-38.

National Reseach Council. 1977. Nutrient Requirement of Rabbit. National Academic ofScience, Washington.

Palupi dan Tungadi. 1988. Isolasi Pektin dan Limbah Pengolahan Sari buah Markisa Laporan Penelitian Laboratorium Kimia dan Pangan. Pusat Antar Universitas Pangan dan Gizi. IPB.

Pond, W. G., D. C. Church., & K. R. Pond. 1995. Basic Animal Nutrition and Feeding. John Wiley and Sons, New York.

35

36

(3)

49

49

Preston, T. R. dan R. A. Leng. 1987. Matching Ruminant Production System with Available ReSumber keragamans in the Tropics and Sub Tropics. Penambule Books. Armidale. Australia.

Priyatna, N. 2011.,Beternak dan Bisnis Kelinci Pedaging. Agromedia Pustaka. Jakarta.

Purbowati, 2005. Usaha Penggemukan Domba. Penebar Swadaya, Jakarta.

Raharjo, Sartika, T., Y. C. dan K. Dwiyanto. 1994. Penggunaan Probiotik Starbio dalam Ransum dengan Tingkat Protein yang Berbeda Terhadap Penampilan Kelinci Lepas Sapih. Balai Penelitian Ternak Ciawi, Bogor.

Rahman, L., 2014. Pengaruh Jenis Kelamin Terhadap Persentase Beberapa Bagian Non-Karkas (Offal) Kambing Kacang Yang Dipelihara Secara Intensif [skripsi]. Fakultas Peternakan, Universitas Hasanuddin.

Rosningsih, S., 2000. Pengaruh Lama Fermentasi dengan EM-4 terhadap Kandungan Ekskreta Layer.Buletin Pertanian dan Peternakan.Universitas Wangsa Manggala. Yogyakarta. 1(2): 62-69.

Rukmana, R., 2003. Usaha Tani Markisa. Kanisius, Yogyakarta.

Santoso, U dan Sutarno., 2010. Bobot Potong dan Karkas Kelinci New Zealand White Jantan setelah Pemberian Ransum Kacang Koro (Mucuna pruriens var. Utilis). Bioteknologi. 7(1):19-26.

Sarwono, B., 2001. Kelinci Potong dan Hias. Agromedia Pustaka, Jakarta.

_________., 2009. Buku Pintar Memelihara Kelinci dan Rodensia. Majalah Flora dan Fauna. Jakarta.

Sembiring, P., 2006. Biokonversi Limbah Pabrik Minyak Inti Sawit dengan Phhanerochaete chryssporium dan Implikasinya Terhadap Performans Ayam Broiler. Disertasi Doktor. Universitas Padjajaran, Bandung.

Smith, J dan S. Mangoewidjojo, 1998. Pemeliharaan, Pembiakan dan Penggunaan Hewan Percobaan di daerah Tropis. Universitas Indonesia Press, Jakarta.

Soeparno, 1994. Ilmu dan Teknologi Daging. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

Steel, R. G. D dan J. H. Torrie. 1993. PrinsipdanProsedurStatistikaSuatuPendekatanBiometrik.Terjemahan : M. Syah. GramediaPustakaUtama, Jakarta.

Supriyadi, Minarti. S dan N. Cholis. 2013. Karasteristik Karkas Kelinci Peranakan New Zealand White Yang diberi Pakan Limbah Kubis (Brassica oleracea) Tercemar Pestisida. Universitas Brawijaya, Malang.

37

(4)

50

50

Susilorini, T. E., 2008. Budaya Ternak Potensial. Penebar Swadaya, Jakarta.

Tangdilintin, F.K., M. Rusdy, B.R.R. Mahi, Budiman, dan S. Rasyid. 1994. Pemanfaatan kulit buah markisa (Passiflora edulis Sims) sebagai pakan pengganti hijauan untuk ruminansia kecil. Ujung Pandang: OPF, Universitas Hasanuddin.

Thomas, M., & A. F. B. Van der Poel. 1997. Physical quality of peleted animal feed 2. contribution of processes and its conditions. Animal Feed Science and Technology. 61 (1): 89-109.

Verheij, E.W.M. and R.E. Caronel. 1997. Sumber Daya Nabati Asia Tenggara. Gramedia. Jakarta.

Whytes, R. M and Ramsay, T. L., 1979. Nutrition Ecology of The Ruminant. Durham and Downey, Inc. Portland. Hal. 23 – 38.

Widiarto, W., Widiarti, R., Budisatria IGS. 2009. Pengaruh berat potong dan harga pembelian domba dan kambing betina terhadap gross margin jagal di rumah potong hewan Mentik, Kresen, Bantul. Buletin peternakan.33(2) : 119-128.

Winarno, F. S., 1983. Enzim Pangan. PT Gramedia, Jakarta.

38

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian yang telah diperoleh, terdapat beberapa saran untuk oerbaikan kedepannya sebagai berikut : (1) Guru hendaknya mampu mengelola kelas

[r]

Berdasarkan paparan latar belakang di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai “ Efektivitas Pendidikan Kesehatan dengan Media Kalender oleh

Terdapat jenis abu limbah pertanian terbaik terhadap pertumbuhan dan

Dengan sistem tanggung renteng diharapkan dapat tercipta suasana kebersamaan kelompok dalam tanggung jawab secara kolektif, untuk mendapatkan manfaat yang sebesar-besarnya

The title of this paper is ”Bentuk, Fungsi dan Makna Masjid Lautze di Jakarta Pusat.” The purpose of the research is to describe the form, the function, and the meaning of

bermaksud mengadakan penelitian awal Tesis dan akan menggunakan fasilitas di Laboratorium Fisika Universitas Mataram, dengan judul “Pembuatan Magnet Keras dari

Skripsi ini diajukan kepada Panitia Ujian Fakultas IlmuBudaya Universitas Sumatera Utara Medan untuk melengkapi salah satu syarat Ujian Sarjana dalam bidang Ilmu Sastra