• Tidak ada hasil yang ditemukan

Thauhid Hakiki

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Thauhid Hakiki"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

http://www.tawhidtalk.com/

http://www.tawhidtalk.com/

Y

Y

ang Dise

ang Dise

but

but

T

T

a

a

uhid

uhid

Hakiki

Hakiki

Tauhid hakiki bukan hasil

Tauhid hakiki bukan hasil pendapatan-pendapatan (daya pikir/hipotesispendapatan-pendapatan (daya pikir/hipotesis

dalil), melainkan sudah disaksikan kenyataan sebenar-benarnya. —K.H.

dalil), melainkan sudah disaksikan kenyataan sebenar-benarnya. —K.H.

Undang Sirad 

Undang Sirad 

H

H

akiki artinya akiki artinya yang sebenar-benarnyyang sebenar-benarnya.a. Tauhid HakikiTauhid Hakiki artinya ilmu dan amal artinya ilmu dan amal

tauhid Islam yang dipegang oleh kalangan

tauhid Islam yang dipegang oleh kalangan khawwas al-khawwaskhawwas al-khawwas (khusus di (khusus di

dalam khusus. Tauhid hakiki berisi petun!uk ber-Islam

dalam khusus. Tauhid hakiki berisi petun!uk ber-Islam

(bersyariat-tarikat-hakikat-makri"at yang bersih dari

hakikat-makri"at yang bersih dari tiga !enis syiriktiga !enis syirik# utamanya# utamanya syirik khafisyirik khafi

khafiyun khafi 

khafiyun khafi (syirik yang ha(syirik yang halus teramat halulus teramat halus. s. Itu sebabnyItu sebabnya dikatakana dikatakan

tauhid hakiki ini bukan ilmu ulama# kyai maupun ustad. Tauhid Hakiki ini ilmu

tauhid hakiki ini bukan ilmu ulama# kyai maupun ustad. Tauhid Hakiki ini ilmu

para nabi dan wali. $ita ini

para nabi dan wali. $ita ini hanya sekelas umat# tapi berhak atas ilmu ini.hanya sekelas umat# tapi berhak atas ilmu ini.

%ebab &llah mengutus para nabi# rasul# dan para alim itu memang untuk

%ebab &llah mengutus para nabi# rasul# dan para alim itu memang untuk

menyampaikan ilmu pada umat.

menyampaikan ilmu pada umat.

 &pakah klai

 &pakah klaim di atas itu bem di atas itu berlebihan dan rlebihan dan tidak ada butidak ada buktinya' Tktinya' Tidak berleidak berlebihanbihan

dan ada bukti sekundernya# kok.

dan ada bukti sekundernya# kok.

Inti ilmu dan amal Tauhid Hakiki:

Inti ilmu dan amal Tauhid Hakiki:

. Hubungan

. Hubungan

$ita dengan Tuhan:

$ita dengan Tuhan:

$

$

ita dan &llah itu:ita dan &llah itu:

•  !auh tak ber!a !auh tak ber!arak) dekat trak) dekat tiada antara iada antara (tidak bersentu(tidak bersentuh.h.

• kita dan &llah itu *sa# tapi Tuhan tetap Tuhan# hamba tetapkita dan &llah itu *sa# tapi Tuhan tetap Tuhan# hamba tetap

hamba.

hamba. Tidak pernah &llah kehendaki ada keadaan: Tuhan !adi kita Tidak pernah &llah kehendaki ada keadaan: Tuhan !adi kita

atau kita !adi Tuhan

atau kita !adi Tuhan atau atau QadimQadim bisa !adi  bisa !adi muhaddas) muhaddamuhaddas) muhaddass

 !adi

(2)

masuk-http://www.tawhidtalk.com/

memasuk”  seperti itu. Yang ada di tauhid hakiki adalah

+rahasia-antara, at dan si"at. adi# Tauhid Hakiki menolak keras prinsip bersatu dengan &llah (hulul-ittihad . Itu sebabnya wa!ib kita

memahami perbedaan u!ud &llah (Wajibal Wujud  dengan wu!ud

makhluk ( jaizal wujud  atau wa!ib memahami perbedaan Wujud Qadim dan wujud hadis (baharu/makhluk.

• Tuhan-hamba itu *sa# maka tidak ada prinsip raib-meraib dalam

tauhid yang hakiki. 0aksud raib-meraib (prinsip yang dipakai

sebagaian besar kalangan tasawu": lenyap kita, ada Tuhan; lenyap Tuhan, ada kita. 1 apa-apaan ini' Yang ada dalam tauhid

hakiki# &llah &D&# kita ada. 2edanya: &llah &D& sendiri-3ya# kita ada di-ada-kan &llah. adi# tidak ada prinsip mem"ana-"anakan/mena"i-na"ikan/meniada-tiadakan/mengosong-kosongkan diri makhluk di dalam tauhid yang hakiki. Yang sudah &llah tetapkan adanya (meski sekadar wu!udmajazi /bayangan# apa hak kita meniada-tiadakannya'

4ogika: meniada-tiadakan bayangan 5 meniadakan sumber

bayangan. 0eniada-tiadakan manusia sebagai +bayangan Tuhan,# sama sa!a dengan meniadakan Tuhan secara tidak

(3)

http://www.tawhidtalk.com/

Ilustrasi ke-esa-an bayanan denan sumber bayanan

menafikan adanya wujud bayanan sama saja denan menafikan adanya wujud sumber  bayanan"

D

alam beramal# tauhid hakiki mewa!ibkan 7andang %atu kepada

Yang %atu (syuhudul wahdah fil wahdah#bukan memandang %atu

pada yang banyak) memandang banyak pada Yang %atu ( syuhudul wahdah fil kasrah; syuhudul kasrah fil wahdah 1 prinsip yang

banyak dipakai kalangan tasawu" ini kalau tersalah paham# bisa-bisa kadar keislaman kita !atuh ke kebatinan atau keyakinan dedewa-dedewi.

(4)

http://www.tawhidtalk.com/

“Bahwa Allah meliputi sekalian alam, itu benar (Q.S. Fushilat:54; Adz  !zari"aat:#$%, tapi bukan berarti kita lalu b&leh men"embah alam atau  ba'ian alam seba'ai perwuudan )uhan*+ 

 &pa sebab' %ebab akan dan sudah banyak terbukti orang Islam yang secara langsung maupun tidak langsung !atuh ke pemahaman: “Semuan"a adalah  perbuatan Allah. erbuatan maksiat "an' kita lakukan u'a itu perbuatan  Allah.+ (---% #auzubillahi min zalik! 

( 8 9   ;  <=> ?@ > A ;B ;C ; E FG ;  > J =KL > M ; J ;E ;N;C ; O> P = QR>S ;  ;9 UE ; QV> M ;@ ;W ; N; XV ;C ;  <=

> ? Q ; R>S ; J ;O ; Z ; V> M ; @ ;W ; N; XV = [\

“$pa saja ni%mat yan kamu per&leh adalah dari $llah, dan apa saja ben'ana yan menimpamu, maka dari (kesalahan) dirimu sendiri" *ami menutusmu menjadi +asul kepada seenap manusia" an 'ukuplah $llah menjadi

saksi"”  (].%. $n-#isa:^_

I

lmu dan amal tauhid hakiki pada puncaknya akan sampai pada: Tiada Tuhan) tiada hamba. &pa yang ada' an arafallaaha kalla lisanuhu# `2arang siapa

mengenal &llah dengan sebenar-benarnya# niscaya kelu lidahnya.

. &sal-sul 0anusia

$

ebanyakan ulama menga!arkan bahwa asal-usul manusia itu dari saripati tanah ( $l-u%minun./  atau dari setetes mani (&l-Insan:# belum kami

temukan bahasan tentang asal-usul manusia ini dika!i dari bagian terawal dan terpentingnya# yaitu yang tercantum dalam Q.S. Al-Insan ayat 1.

(5)

http://www.tawhidtalk.com/

Inilah bukti lain bahwa tauhid hakiki ini bukan ilmu ulama# kyai# maupun ustad-ustad dan tidak dia!arkan di pesantren mana pun sebelumnya. (sebab ulama-ulama yang mutaha0ama masa lalu umumnya !uga tidak menga!ar dengan

sistem pe-santri-an seperti sekarang ini

(  8G  

B 

F V =   ; Q Ff ; L ;  >  =L? Q ;V U 9Z> Q >O ;P >? jK ;;  ;N; ;

“1ukankah telah datan atas manusia satu waktu dari masa, sedan dia ketika itu belum merupakan sesuatu yan dapat disebut2

Yang sebenar-benarnya diri kita ini

• tidak makan# • tidak minum# • tidak berdaging# • tidak bertulang# • tidak ber-ibu# • tidak berbapak# • tidak masuk kubur# • tidak masuk surga#

• tidak masuk neraka# dan

• hidup tidak dengan nyawa karena hidup dengan 7embuat

nyawa. Tapi kita bukan &llah# melainkan at &llah. %edangkan &llah itu +abbul izzati  (Tuhan sekalian at. &gar tidak tersalah paham#

silakan baca tausyiah mursyid tentang Insan $amil.

(6)

http://www.tawhidtalk.com/

0

engenai sebenar-benar diri ini ada kaitannya dengan

hadis nubuwwah asululah %aw. bahwa di akhir aman ikir men!adi

makanan kaum mukmin. iwayat lengkapnya di bawah ini:

Diriwayatkan pada akhir zaman pengikut Dajjal akan memiliki segunung roti (makanan) sedangkan orang yang tidak percaya dengannya berada dalam kelaparan dan kesengsaraan. Dalam hal ini, para sahabat Rasullullah Saw. bertanya:  Jadi apa yang dimakan oleh kaum beriman pada hari itu wahai Rasulullah?”  !abi

menjawab: “Mereka akan merasa kenyang dengan bertahlil, bertakbir, bertasbih dan bertaubat. Jadi zikir-zikir itu yang akan menggantikan makanan.”  (".R. #bnu $ajjah)

ikir seperti apa yang dimaksud asulullah %aw. itu' Tentu maksudnya ikir sebenar-benar ikir) ikir yang disertai rukun 0albi yang benar.

ikir artinya 3meninat% . adi zikrullah yang sebenar-benarnya itu ahir-batin

berkekalan mengingat &llah# bukan sekadar menyebut-sebut $sma dan %i"at

 &llah sambil dihitung pakai bi!i tasbih.

2erikir dengan menyebut di mulut !uga memang sunnah asulullah# tapi wa!ib dengan rukun qalbi (hati yang tidak menyalahi prinsip tauhid. $alau sebelum dan ketika berikir sampai ribuan kali hati kita tertu!u ke sesuatu (pahala# surga# harta# tahta# wanita# atau ha!at yang kita inginkan# itu namanya berikir ke makhluk# bukan ke &llah.

$alau sudah terbiasa keadaan hati tidak tertu!u pada sesuatu dan tidak terpengaruh dengan segala sesuatu dari luar diri# maka keadaan kita di luar ibadah pun adalah ikir. &llah itu bukan sesuatu# melainkan 7encipta segala

(7)

http://www.tawhidtalk.com/

sesuatu. adi sebenar-benar mengingat &llah itu dengan tidak mengingat sesuatu. Itulah dikatakan menimba ilmu# mencari na"kah# bersilaturahim# makan-minum-tidur# dsb. semuanya bernilai ibadah (tapi bukan lalu boleh berhenti salat 1 yang begini ini disebut da4im palsu) bermakri"at untuk

meng-ka"ir-kan diri. #auzubillahi min zalik 

$

alau sudah terbiasa hidup dengan hati yang bersih dari sesuatu# suatu hari  &llah akan tun!ukkan kebesaran-3ya pada kita. $ita merasakan hidup dengan

diri hakiki kita# yaitu tidak merasakan lapar# haus# lelah# mengantuk# bahkan bisa sampai tidak ada keluar-masuk napas, tapi hidup! Itulah bukti bahwa

kita ini hakikinya hidup dengan &llah# bukan dengan nyawa. Itulah artinya kita hidup dengan berdirikan diri hakiki kita.

Ini bukan omong kosong bual besar. %udah terbukti dialami beberapa ikhwan di 7ontianak. amadhan beberapa tahun lalu# seorang ikhwanpada tengah hari bolong yang panas di bumi khatulistiwamengisi libur kantor dengan menebas rumput liar di kebun belakang rumahnya. 2eliau baru sadar setelah peker!aan itu selesai. 2eliau tidak merasakan kepanasan# letih# dan haus sama sekali# tidak terengah-engah (napas n&s-n&san# bahkan beliau tidak

ingat soal napas di tengah peker!aan itu. aas"aaAllah, Allaahu Akbar.  &pakah para pengamal ikir napas# istiatsah# ikir dan selawatan akbar 

 pernah mengalami sedemikian' &pakah mu4anayah (hasil ibadah &nda

sekalian sebatas mulut letih berliur-liur# dipandang hormat oleh umat lalu dapat amplop di saku' angan tersinggung dan marah kalau memang benar begitu adanya.

(8)

http://www.tawhidtalk.com/

0

anusia itu makhluk khusus yang diciptakan &llah dengan keesaan tiga entitas ( in : ruhna"s!asad. $ebanyakan ulama menga!arkan bahwa mati itu artinya ruh dipisahkan dari !asad oleh malaikat maut. uh itu urusan  &llah# bukan urusan malaikat maut6 Ini bukti kurang i0ra-nya

ulama-ulama buta tauhid. Inilah bukti tauhid hakiki itu bukan ilmu ulama-ulama-ulama-ulama# kyai-kyai# ustad-ustad.

( 9K > ; =v>  >x> ? Q ;V U  F9>CNF XV ;C ; j@ UG ;  >N; V> zFC {L? | > F C {L? Q >; M ;P ;K F f ;C ;



}~

“an mereka bertanya kepadamu tentan ruh" *atakanlah “+uh itu termasuk urusan Tuhan-ku, dan tidaklah kamu diberi penetahuan melainkan

sedikit"”  (].%. $l-Isra:•€

uh itu urusan &llah# bukan urusan malaikat maut. $etika a!al tiba# tugas malaikat maut hanya mencabut sementara nafsi"a dari asad sebagai

tanda pergantian alam hidup: dari alam dunia pindah ke alam barakh.

%etelah itu na"s/!iwa dikembalikan lagi ke !asad. %etelah na"s dikembalikan ke  !asad inilah ada dua ketentuan di alam barakh: orang itu menerima aab

kubur atau nikmat kubur.

$alau selama hidup di dunia# na"s/!iwa/kedirian kita mengenal ruh kita itu ialah 3ur Ilahi yang *sa dengan &llah (1 yang dibuktikan dengan men!alankan kewa!iban syariat# maka ketika na"s dikembalikan ke !asad oleh malaikat maut# ruh akan kembali meliputi !asad: kembali esa dengan !asad dan na"s. *salah kita di alam barakh dengan &llah# sebagaimana keadaan kita semasa di dunia sekarang ini. 2ebas bergerak bermain-main semaunya di alam

barakh sambil menunggu kiamat tiba.

$alau selama hidup di dunia# na"s/!iwa/kedirian kita tidak mengenal hakikat ruh kita sendiri# maka ketika na"s dikembalikan ke !asad oleh malaikat maut# ruh tidak akan meliputi !asad. uh tidak akan kembali ke !asad yang tidak mengenal &llah dan tidak mengesakan &llah dengan syariat. adi kalau

(9)

http://www.tawhidtalk.com/

selama di dunia tidak mau kenal dirikenal &llah# apalagi kalau sampai !asad tidak melakukan kewa!iban syariat# tertinggallah !asad dan na"s terbu!ur kaku: tak berdaya merasakan !asad dilubangi cacing dan diha!ar malaikat sampai kiamat. #auzubillaahi min zalik! 

0engenai hal ini insya$llah akan kita pada lan!utan %eri Tauhid Dasar yang

ditulis dengan re"erensi dari bimbingan langsung mursyid berikut ini:

• 0ustahil 0uhammad %aw. Tidak Tahu tentang uh • 0ati: uh dan asad Tidak 2ercerai

• Tangis uh akan asad#

• $alimat Talqin %akaratul 0aut

Tauhid 5akiki ati sekalipun, ruh dan jasad tidak 

ber'erai"

. Tentang 3a"su &naniyah

3

afsu Ananiyah (merasa ada-diri ini na"su yang keberadaannya

terlewatkan begitu sa!a oleh sebagian besar ulama padahal

na"su ananiyah inilah yang mendasari  !enis na"su yang disebutkan di

]uran: amarrah, lawwamah, muthma4inah. $etiga na"su ini secara hakiki

masih tergolong ke dalam syirik khafi (halus# sedangkan na"su ananiyah ini

tergolong ke dalam syirik khafi khafiyun khafi (na"su yang samar teramat

halus.

‚ontoh: Yang tergolong na"su lawwamah itu ujub, riya, sum%ah, takabur #

(10)

http://www.tawhidtalk.com/

2agaimana mungkin perbuatan-perbuatan na"su lawwamah seperti itu bisa ada tanpa adanya orang merasa ada-diri (na"su ananiyah' $elakuan ƒiraun

dan si sok pinter ]arun yang disebutkan dalam ]uran itu berawal

dari merasa ada-diri yang berlebihan# lebay, s&t&y, pitalapuneun .

0udah-mudahan kita semua makin dipahamkan &llah tentang yang dimaksud na"su ananiyah ini dan disanggupkan mengendalikannya sehingga diiinkan men!adi arif billah (senantiasa berucap-berbuat dalam kebesertaan dengan

 &llah dengan sebab mengenal-3ya. $amiiiin yaa +abb.

Yang Disebut 7usaka 0adinah

3

ama #usaka $adinah mengacu pada ilmu# amal# dan mu4anayah tauhid

hakiki untuk kalangan khawwas al-khawwasyang disampaikan 3abi

0uhammad asulullah %aw. ketika hi!rah ke 0adinah (sebelumnya kota ini dikenal dengan nama Yathrib. adi# 7usaka 0adinah hanyalah nama lain dari tauhid hakiki atau Islam kaffah.

3

abi 0uhammad %aw. beserta pemeluk Islam generasi pertama hi!rah ke 0adinah (disebut kaum 0uha!irin# diterima oleh penduduk 0adinah (kaum  &nshar dengan senang hati. Dalam masa awal silaturahim kedua kalangan

ini# pemimpin dari kalangan &nshar yang bi!aksana bertanya pada asulullah %aw. mengenai inti a!aran &llah yang diamanahkan pada beliau. &tas iin  &llah %wt.# asulullah %aw. kemudian menyampaikan apa itu sebenar-benar

Islam itu dari & sampai # dari teori-praktik-sampai ke pembuktian nyatanya.

 &

tas kehendak &llah !ua pemimpin kaum &nshar ini kemudian masuk Islam secara ka""ah sehingga men!adi wali pertama di kalangan umat 0uhammad %aw. „adi# pintu kewalian itu sudah terbuka bahkan se!ak 3abi 0uhammad %aw. masih hidup. angan lupa !uga ada sosok ways &l-]arni yang hidup di

(11)

http://www.tawhidtalk.com/

era kenabian !un!ungan kita…. Dari !alur inilah tauhid hakiki kemudian sampai ke Turki (%ultan 0uhammad dan kini ada di +u!ung dunia Islam, Indonesia ($.H. ndang %irad untuk akhirnya kembali mudik ke 0adinah (Imam 0ahdi di akhir aman kelak. $llaahua%lam"

%e!arah yang &nda baca ini tidak akan di!umpai pada buku se!arah mana pun. Ini se!arah yang disampaikan internal dalam penga!ian ini. 7ercaya atau tidak percaya# kami serahkan sepenuhnya pada &nda. Tapi ada dua hal yang bisa  &nda !adikan pertimbangan dalam mengetahui sahih-sesatnya suatu a!aran.

%ilakan lan!utkan membaca.

Dua 7ertanyaan untuk 0engu!i

%ahih-%esatnya %uatu &!aran

. 2icara ilmu tinggi-tinggi# mengamalkannya bagaimana'

I

slam berisi ilmu, amal, mu/ana"ah atau teori# praktik# hasil/pembuktian

nyatanya. Ilmuwan duniawi sa!a mengamalkan pengetahuannya ke dalam bentuk praktik langsung sehingga menghasilkan produk akhir# misalnya: komputer# internet# gadget# dll. Demikian halnya dengan Islam# &llah menurunkan Islam ini dalam prinsip yang dikenal oleh manusia „seperti contoh ker!a ilmuwan tadi…. Inilah bukti betapa Islam itu agama yang sesuai dengan "itrah manusia) agama yang masuk akal. &gama yang benar-benar terbukti6

u!urlah. $ita pasti pernah membaca uraian kaum tasawu" yang berhias dengan simbol-simbol indah. %aking indahnya hiasan simbol-simbol itu# umat bukannya makin paham dengan maksud sang su"i# tapi !ustru malah tambah bingung dia itu maunya apa atau ini ngomong soal apa sih'

Hanya indah dibaca# tapi sulit dipahami: buat ap-pah' „latar pendidikan

penulis artikel ini !uga dari sastra# sedikit-banyak tahulah beda tulisan berhias dengan puisi sarat-makna. Duh# !adi ananiyah nih. wkwkwkwk…

(12)

http://www.tawhidtalk.com/

 angan !adi umat bebek pengikut ulama beo.

%&nt&h' bicara &llah# 3ur Ilahi# 3ur 0uhammad# da%im# kasyaf # tazkiyatun nafs# musti bertakwa# ber-Islam secara kaffah dsb. tanpa menun!ukkan pada

umat cara mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari selain hanya menyuruh bersyariat nungging-nungging sambil bersopan-santun +akhla0ul karimah, „yang di agama lain !uga ada… 1ini disebut omong besar tong

kosong nyaring bunyinya ulama beo buta tauhid yang hanya membunyikan ulang isi ]uran dan hadis dicampur dengan sangka-sangka dari daya pikir diri sendiri.

. 2erpraktik amal hebat-hebat# sesuai tidak dengan teorinya

„]uran dan sunnah 3abi…'

 &

mal ibadah dalam syariat Islam ada tolak-ukurnya# yaitu syarat, rukun, dan pembatalnya. $alau tidak mengetahui tentang ketiga hal ini# bagaimana

nilai salat kita bisa bebas dari perbuatan mengada-ada/bid%ah'

%&nt&h syarat: syarat sah salat itu berwudu. 0eski kamu sudah mandi atau

menyelam di kolam renang# salat kamu tidak sah tanpa wudu sebab syarat sah salat itu wudu# bukan mandi# bukan menyelam.

%&nt&h rukun' rukun salat dari niat sampai salam itu terdiri atas 

besar rukun gerakan (fi%li # rukun bacaan (0auli # dan rukun pandangan hati

(0albi . Teorinya salat itu menghadapkan ahir-batin kepada &llah. adi kalau

salat dalam hati mener!emahkan bacaan &rab ke bahasa kita# itu

menghadapkan ahir-batin ke &llah bukan' &tau ketika salat membayangkan ali"-lam-lam-ha dalam takbir# itu mengingat &llah apa mengingat huru" tulisan  &llah'

(13)

http://www.tawhidtalk.com/

Dari syarat dan rukun inilah !uga kita tahu adanya pembatal salat# apakah itu

dalam hal gerakan# bacaan# maupun pandangan hati (meskipun secara "iqh# hati yang lalai memang tidak tergolong sebagai pembatal salat# sekadar petun!uk kualitas salat kita sa!a. adi !angan ada alasan tidak mau salat karena belum bisa memasang rukun 0albi  dengan benar ya . „baca

 !uga Tips %alat $husyuk…

• Te&ri' ikrullah itu mengingat &llah

• #raktik' berikir sambil membayang-bayangkan wa!ah mursyid • Simpulan: teori dengan praktik sesuai atau tidak'

• Te&ri' ikrullah itu mengingat &llah# &llah itu 7encipta na"as# tidak

boleh &llah itu disamakan dengan na"as itu sendiri. &llah tidak bersi"at naik-turun-keluar-masuk seperti makhluk.

• #raktik' berikir sambil memainkan na"as: na"as masuk itu $llah

-na"as keluar itu 5u

• Simpulan' teori dengan praktik sesuai atau tidak'

• Te&ri' $asya" itu terbuka hi!ab antara dirinya dengan &llah 1

+per!umpaan, dengan $halik selagi hidup ( $l-*ahfi :†

• #raktik' melakukan ritual atau ikir khusus lalu bisa memandang

$abah# surga-neraka# alam-alam dan makhluk gaib 1 per!umpaan dengan makhluk lagi

(14)

http://www.tawhidtalk.com/

• Te&ri' 6aa ilaaha illallah itu kalimah tauhid# mengamalkannya bersih

dari i4ti0ad  apa pun# semata Ilahi $nta ma0sudi 

• #raktik' berikir 6aa ilaaha illallah sambil melempar anggukan ke

kanan-kiri bahu 1 ini i4ti0ad 

• Simpulan' teori dengan praktik sesuai atau tidak'

• Te&ri' ‡rang mati putus hubungannya dengan alam dunia • #raktik' mengamalkan ritual +panggil arwah, para wali ini-itu • Simpulan' teori dengan praktik sesuai atau tidak'

• Te&ri' isi ]uran itu 7erkataan &llah# bukan &llah-nya sendiri. u!ud

Tuhan itu bukan berupa tulisan.

• #raktik' membuat ra!ah-ra!ah tulisan ]uran lalu dipasang di balik

pintu# disimpan dalam dompet# diselipkan di sabuk

• Simpulan' teori dengan praktik sesuai atau tidak'

• Te&ri' %umber keselamatan# reeki# !odoh itu &llah# bukan dari sebab

amalan diri

• #raktik' memakai khadam-khadam atau !in qarin untuk penglaris

dagangan# lancar acara dan proyek# kebal tahan bacok# diminati lawan !enis

• Simpulan' teori dengan praktik sesuai atau tidak'

• Te&ri' 2eramal ibadah itu untuk membenahi !iwa) meningkatkan

(15)

http://www.tawhidtalk.com/

• #raktik' kalau beramal ini-itu lalu pingsan#

meraung-raung# tran'e atau ekstase (mabuk-nikmat# kesurupan# timbul

kelainan !iwa

• Simpulan' teori dengan praktik sesuai atau tidak' • dan sebagainya# dan lain-lain

I

si tauhid hakiki 7usaka 0adinah silakan &nda kritisi dengan kedua

perangkat di atas. %impulannya# kami persilakan &nda sendiri memutuskan.  &nda mengakui kebenaran yang disampaikan di www.pusakamadinah.org#

kami tak untung. &nda tidak mengakui kebenaran yang disampaikan di situs itu# kami tak rugi. %ekadar men!alankan sunnah menyampaikan.

raian ini sudah cukup pan!ang padahal baru membahas satu dari tiga poin yang tertera pada !udul tulisan di atas. Dari satu poin ini# &nda yang sudah membaca dan mengamalkan $itab 2arencong dan $itab Teberubut mestinya sudah bisa menyimpulkan sendiri. ika sudah paham# kami tidak

perlu melan!utkan tulisan ini ke bagian ke- „tentang telaah kritis atas kedua kitab tersebut… ya'6 2agaimana'

(16)

http://www.tawhidtalk.com/

(i $ana )etak #erbedaan *iraun dgn Al-Hala.. $&h&n #encerahannya!!

1. *I+A

Dia mengaku Tuhan itu dengan na"su dan kesombongan# bukan dengan ilmu. %aking sombongnya dia gak tau kalimat yang diucapkannya ini menun!ukkan dia gak tahu# padahal Tuhan mah kan 0ahatahu

an berkata 7ir%aun “5ai pembesar kaumku, aku tidak menetahui tuhan baimu selain aku" aka bakarlah hai 5aman untukku tanah liat, kemudian buatkanlah untukku banunan yan tini supaya aku dapat naik melihat Tuhan usa, 8al-Qassas9:

dikiranya Tuhan itu +menclok, di langit „atau kedudukan tinggi (&rsy…

. A)-HA)A/

Dari lisannya terucap# &na &l-Haq,# itu beliau bukan sedang mengaku dirinya Tuhan. $etika itu ahir-batin beliau menyaksikan TH&3 %&& &D&. Tidak dirasakannya ada ahir-batin lagi pada dirinya. $alau dalam bahasa hakiki tauhid dikatakan seperti ini:

“*<#$6 I+I *<#$6 T=5$#, *<#$6 T=5$# TI$* $$ I+I"” 

Dilihat dari sisi ini# !ustru ketika itu &l-Hala! sebenar-benar mengagungkan Tuhan. Yang ter!adi atas &l-Hala! itu adalah puncak musyahadah (persaksian dalam makri"at sebagaimana diin"ormasikan dalam hadis berikut.

“>iapa yan memusuhi wali-*u, maka $ku umumkan peran kepadanya, dan hamba-*u tidak bisa mendekatkan diri kepada-*u denan sesuatu yan lebih

(17)

http://www.tawhidtalk.com/

 $ku 'intai daripada yan telah $ku wajibkan, jika hamba-*u terus menerus mendekatkan diri kepada*u denan amalan kebaikan, maka $ku men'intai dia, jika $ku sudah men'intainya, maka $kulah pendenarannya yan ia  jadikan untuk mendenar, dan pandanannya yan ia jadikan untuk

memandan, dan tanannya yan ia jadikan untuk memukul, dan kakinya yan dijadikannya untuk berjalan, jikalau ia meminta-*u, pasti *uberi, dan jika meminta perlindunan kepada-*u, pasti *u-linduni" an $ku tidak rau

untuk melakukan sesuatu yan $ku menjadi pelakunya sendiri sebaaimana kerau-rauan-*u untuk men'abut nyawa se&ran mukmin yan ia 8khawatir terhadap kematian itu, dan $ku sendiri khawatir ia merasakan kepedihan

sakitnya"” 85"+" 1ukhari ?@/.

$aaf, di saat al-Halla mengucapkan 0Akulah ebenaran2 beliau dalam keadaan ekstase. Apa pegertian ekstase ini

sebenarnya, S&bat 3 arena ika ekstase ini diartikan mabuk, searah al-Hala ini adi diterima &leh umat Islam menadi

negatif.

0A12A1 SA3A AA.

angan mengira ketika itu &l-Hala! melihat !asadnya dan alam semesta ini hilang# tidak seperti itu. Yang seperti itu namanya raib-meraib (raib diri-tinggallah Tuhan# masuk-memasuk (diri makhluk melebur ke Diri Tuhan# alias hulul dan ittihad. 1 ini sama dengan apotheosis atau moksa # mati !adi bagian alam semesta.

+‡rang berilmu dengan ‚ahaya &llah dapat melihat dirinya tetapi tidak didalam wu!ud &llah. ‡rang Hakikat dengan ‚ahaya &llah dia tidak melihat sesuatu lagi selain &llah,

(18)

http://www.tawhidtalk.com/

Sama sekali tidak ada k&nsep ekstasemabuk Tuhan dalam Islam . Hanya

dengan mengingat &llah-lah !iwamu akan tenang (].%. &r-ad:•. ikir itu artinya mengingat. $ustahil perbuatan mengingat 45ikir6 itu

dilakukan dalam keadaan mabuk, ekstase, atautrane. 0abuk dan sadar

sudah pasti keadaan yang berbeda. adi# masuk akal tidak !ika ada amalan-amalan ikir yang !ustru membuat manusia lupa diri# kapan mau ingat &llah-nya'6

3abi 0uhammad %aw. !uga gapernah ekstase-ekstasean. *kstase-ekstasean ini pengaruh kebatinan agama lain masuk ke amalan Islam. adi kalau bela!ar  hakikat-makri"at yang di dalamnya ada prinsip ekstase# mabuk-mabukan

(19)

http://www.tawhidtalk.com/

% !adi kalau ada orang ngaku salat khusyuk sampai bunyi petasan a!a gak

kedengeran kupingnya 1 pembohong besarrrr6

% !adi kalau ada aliran yang mengaku warisan ilmu ari" billah seperti &l-Hala!#

%yaikh &bdul alil (%yaikh %itti enar# tapi mengandung unsur mabuk-mabukan 1 palsu

Arinsip tauhid itu

)6A1ABA 7)6 8SA, )A7 )6A1 )8)A )6A1, ABA )8)A ABA. 9

Gambar

Ilustrasi ke-esa-an bayanan denan sumber bayanan

Referensi

Dokumen terkait

Dari Leksia diatas dapat diketahui bahwa Keseimbangan Hidup ditujukan pada kalimat “...Saya dapat merasakan kedamaian, dan saya senang akan ayunan hari-hari saya...” Leksia

Pendekatan tersebut secara konseptual akan membuat siswa menjadi mawas diri, sadar akan makna hidup yang bersih dan suci, merasakan ada yang selalu mengawasi semua gerak

- Menyampaikan kembali isi kesimpulan tentang materi perilaku akhlak terpuji hidup bersih, kasih sayang, dan rukun dalam kehidupan sehari-hari yang telah dipelajarinya hidup

Janganlah anda terbiasa makan asinan di malam hari, karena akan selalu tertimpa keresahan hati, jika ia seorang yang belum menikah akan sulit jodoh, dan jika sudah menikah

Sebelum efek nikotin menjadikan candu dan sebelum tubuh terbiasa dengan ritme merokok sehari-hari, alangkah baiknya apabila kebiasaan tersebut ditinggalkan dan mulai hidup sehat

Orang mati bisa memiliki harapan untuk hidup lagi karena Allah telah mengutus Yesus untuk mati demi kita.. Jadi, dengan adanya kebangkitan, kita merasakan kasih Yehuwa dan

Responden yang memiliki konsumsi air bersih terendah untuk keperluan memasak yaitu 19 liter per rumah tangga per hari adalah responden yang terbiasa memasak dan membersihkan

Pola hidup sehat adalah suatu gaya hidup yang memperhatikan faktor- faktor yang mempengaruhi kesehatan, seperti makanan, olahraga, atau perilaku sehari-hari.. Pola hidup bersih dan