LAPORAN PRAKTIKUM LAPORAN PRAKTIKUM
REKAYASA SISTEM KERJA & ERGONOMI REKAYASA SISTEM KERJA & ERGONOMI
“
“PENGUKURAN WAKTU KERJAPENGUKURAN WAKTU KERJA””
Disusun oleh: Disusun oleh: 1.
1. Rizki Akbar Rismawan Rizki Akbar Rismawan (3333110483(3333110483)) 2.
2. Gina Gina Andini Andini (3333110951(3333110951)) 3.
3. Alfian Alfian Kello Kello (3333111444(3333111444)) 4.
4. Puput Puput Puspitasari Puspitasari (3333111700(3333111700)) Kelompok 3
Kelompok 3 Asisten :
Asisten : Rizki Munandar (Erg.11.09.1117.011)Rizki Munandar (Erg.11.09.1117.011)
LABORATORIUM REKAYASA SISTEM KERJA &
LABORATORIUM REKAYASA SISTEM KERJA & ERGONOMIERGONOMI JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA
BANTEN BANTEN
2013 2013
ii ii
syarat untuk Laporan Praktikum Rekayasa Sistem kerja & Ergonomi (RSK&E) syarat untuk Laporan Praktikum Rekayasa Sistem kerja & Ergonomi (RSK&E) yang telah ACC dan dapat disaj
yang telah ACC dan dapat disajikan dan dikumpulkan dan dinilai.ikan dan dikumpulkan dan dinilai.
Nama
Nama : 1. Rizki Akbar Rismawan : 1. Rizki Akbar Rismawan (3333110483)(3333110483) 2.
2. Gina Gina Andini Andini (3333110951)(3333110951) 3.
3. Alfian Alfian Kello Kello (3333111444)(3333111444) 4.
4. Puput Puput Puspitasari Puspitasari (3333111700)(3333111700) Kelompok Kelompok : : 33 `` Menyetujui, Menyetujui, Asisten Pembimbing Asisten Pembimbing (Rizki Munandar) (Rizki Munandar) Erg.11.09.1117.011 Erg.11.09.1117.011
iii iii
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
halaman halaman HALAMAN JUDUL HALAMAN JUDUL ... i... i LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PENGESAHAN... ii... ii DAFTAR ISIDAFTAR ISI ... ... iiiiii DAFTAR GAMBAR
DAFTAR GAMBAR ... ... viivii DAFTAR TABEL
DAFTAR TABEL ... ix.. ix BAB I PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN 1.1
1.1 Latar Latar Belakang ...Belakang ... I-1.. I-1 1.2
1.2 Perumusan Perumusan Masalah Masalah ... I-2... I-2 1.3
1.3 Tujuan Tujuan Penelitian Penelitian ... I-2... I-2 1.4
1.4 Batasan Batasan Penelitian ...Penelitian ... I-2... I-2 1.5
1.5 Sistematika Sistematika Penulisan Penulisan ... I-2.... I-2 BAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1
2.1 Definisi Definisi Peta Peta Kerja Kerja ... ... II-1II-1 2.2
2.2 Lambang-lambang yang Lambang-lambang yang Digunakan Digunakan ... ... II-2II-2 2.3
2.3 Macam-macam Macam-macam Peta KerjPeta Kerja a ... ... II-5II-5 2.3.1
2.3.1 Peta Peta Proses Proses Operasi ...Operasi ... ... II-6II-6 2.3.2
2.3.2 Peta Peta Aliran Aliran Proses Proses ... .... II-7II-7 2.3.3
2.3.3 Peta Peta Proses Proses Kelompok Kelompok Kerja Kerja ... ... II-8II-8 2.3.4
2.3.4 Diagram Diagram aliran ...aliran ... II-9... II-9 2.3.5
2.3.5 Peta Peta pekerja pekerja mesin ...mesin ... II-9. II-9 2.3.6
2.3.6 Peta Peta tangan tangan kanan-tangan kanan-tangan kiri ...kiri ... .. II-10II-10 BAB III METODOLOGI PENELTIAN
BAB III METODOLOGI PENELTIAN 3.1
3.1 Flow Chart Flow Chart ... III-1III-1 3.2
3.2 Deskripsi Deskripsi Pemecahan Pemecahan Masalah Masalah ... ... III-2III-2 BAB IV PENGUMPULAN DAN
BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATAPENGOLAHAN DATA 4.1
4.1 Pengumpulan Pengumpulan Data Data ... IV-1... IV-1 4.1.1
4.1.1 Peta Tangan KPeta Tangan Kanan dan anan dan Tangan Kiri Tangan Kiri Eksisting ... Eksisting ... IV-1IV-1 4.1.2
iv iv 4.2.1.1
4.2.1.1 Uji Uji Kenormalan Kenormalan ... IV-5.... IV-5 4.2.1.2
4.2.1.2 Uji Uji Keseragaman Keseragaman ... IV. IV 4.2.1.3
4.2.1.3 Uji Uji Kecukupan ...Kecukupan ... IV-6... IV-6 4.2.1.4
4.2.1.4 Perhitungan Waktu Perhitungan Waktu Baku Dengan Baku Dengan Jam Jam Henti Henti ... ... IV- IV-4.2.2
4.2.2 Menentukan Waktu Menentukan Waktu Baku Perakitan Baku Perakitan Eksisting Dengan Eksisting Dengan MOST .. MOST .. IV-24IV-24 4.2.3
4.2.3 Menentukan Waktu Menentukan Waktu Baku Perbaikan Baku Perbaikan Dengan Jam Dengan Jam Henti Henti ... ... IV- IV-4.2.3.1
4.2.3.1 Uji Uji Kenormalan Kenormalan ... IV-5.... IV-5 4.2.3.2
4.2.3.2 Uji Uji Keseragaman Keseragaman ... IV. IV 4.2.3.3
4.2.3.3 Uji Uji Kecukupan ...Kecukupan ... IV-6... IV-6 4.2.3.4
4.2.3.4 Perhitungan Waktu Perhitungan Waktu Baku Dengan Baku Dengan Jam Jam Henti Henti ... ... IV- IV-4.2.4
4.2.4 Peta Tangan Peta Tangan Kanan dan Kanan dan Tangan Kiri Tangan Kiri Perbaikan ...Perbaikan ... .. IV- IV-4.2.5
4.2.5 Menentukan Waktu Menentukan Waktu Baku Peraktan Baku Peraktan Perbaikan Dengan Perbaikan Dengan MOST .. MOST .. IV-45IV-45 BAB V ANALISA
BAB V ANALISA 5.1
5.1 Analisa Waktu Baku Eksisting dan Usulan Dengan Analisa Waktu Baku Eksisting dan Usulan Dengan Metode JamMetode Jam Henti
Henti ... ... V-1V-1 5.2
5.2 Analisa Waktu Baku Eksisting dan Usulan dengan Metode MOST Analisa Waktu Baku Eksisting dan Usulan dengan Metode MOST V-1V-1 5.3
5.3 Analisa Peta Tangan Analisa Peta Tangan Kanan dan Kanan dan Tangan Kiri UTangan Kiri Usulansulan BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1
6.1 Simpulan ...Simpulan ... ... IV-1IV-1 6.2
6.2 Saran Saran ... ... IV-2IV-2 DAFTAR PUSTAKA DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN LAMPIRAN 1. 1. BlangkoBlangko 2.
v v
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR GAMBAR
halaman halaman Gambar 3.1Gambar 3.1 Peta Kerja Peta Kerja ... ... III-1III-1 Gambar 4.1 Produk
Gambar 4.1 Produk Ergoracer Ergoracer ... ... ... IV-1IV-1 Gambar 4.2
Gambar 4.2 Assembly Drawing Assembly Drawing Produk Produk Ergoracer Ergoracer ... IV-2... IV-2 Gambar 4.3 Layout lantai produksi
Gambar 4.3 Layout lantai produksi Eksisting Eksisting ... ... ... IV-4IV-4 Gambar 4.4
Gambar 4.4 Peta Peta proses proses Operasi (Operasi (OPC) OPC) ... IV-5... IV-5 Gambar 4.5 Peta
Gambar 4.5 Peta Aliran Proses Aliran Proses Komponen Fuselage Right ... Komponen Fuselage Right ... IV-6IV-6 Gambar 4.6 Peta
Gambar 4.6 Peta Aliran Proses Aliran Proses Komponen Landing Gear Komponen Landing Gear Side (1) Side (1) ... ... IV-6IV-6 Gambar 4.7 Peta
Gambar 4.7 Peta Aliran Proses Aliran Proses Komponen Horizontal Stabilizer ...Komponen Horizontal Stabilizer ... IV-7... IV-7 Gambar 4.8 Peta
Gambar 4.8 Peta Aliran Proses Aliran Proses Komponen Holding Horizontal Stabilizer ..Komponen Holding Horizontal Stabilizer ... IV-8. IV-8 Gambar 4.9 Peta Aliran Proses Komponen Power Plant
Gambar 4.9 Peta Aliran Proses Komponen Power Plant ……….……...……….……...IV-8IV-8 Gambar 4.10
Gambar 4.10 Peta Aliran Peta Aliran Proses Komponen Landing Gear ...Proses Komponen Landing Gear ... ... IV-8IV-8
Gambar 4.11 Peta Aliran Proses Komponen
Gambar 4.11 Peta Aliran Proses Komponen Vertical Stabilizer Left ...Vertical Stabilizer Left ...IV-9IV-9
Gambar 4.12 Peta Aliran Proses
Gambar 4.12 Peta Aliran Proses KomponenKomponen Vertical Vertical Stabilizer Stabilizer Right Right ... IV-9IV-9 Gambar 4.13 Peta Aliran Proses
Gambar 4.13 Peta Aliran Proses KomponenKomponen Wing Group Left Wing Group Left ... IV-10IV-10 Gambar 4.14 Peta Aliran Proses
Gambar 4.14 Peta Aliran Proses KomponenKomponen Landing Gear Side Landing Gear Side (2) ... IV-10(2) ... IV-10 Gambar 4.15 Peta Aliran Proses
Gambar 4.15 Peta Aliran Proses KomponenKomponen Cockpit Cockpit ... IV-11IV-11 Gambar 4.16 Peta Aliran Proses
Gambar 4.16 Peta Aliran Proses KomponenKomponen Wing Wing Group Group Right Right ... IV-11IV-11 Gambar 4.17 Peta
Gambar 4.17 Peta Aliran Proses Aliran Proses Komponen Rangka ...Komponen Rangka ... IV-12. IV-12 Gambar 4.18 Peta Aliran Proses
Gambar 4.18 Peta Aliran Proses KomponenKomponen Empennage Empennage ... IV-12IV-12 Gambar 4.19 Peta Aliran Proses
Gambar 4.19 Peta Aliran Proses KomponenKomponen Fuselage Left Fuselage Left ... IV-13IV-13 Gambar 4.20 Peta Aliran Proses
Gambar 4.20 Peta Aliran Proses Ergoracer ...Ergoracer ... IV-14IV-14 Gambar 4.21 Diagram Alir Komponen
Gambar 4.21 Diagram Alir Komponen Fuselage Right Fuselage Right ... IV-15IV-15 Gambar 4.22 Diagram Alir Komponen
Gambar 4.22 Diagram Alir Komponen Landing Gear Side Landing Gear Side ... IV-15IV-15 Gambar
Gambar 4.23 4.23 Diagram Alir Diagram Alir KomponenKomponen Horizontal Stabilizer Horizontal Stabilizer ... IV-16IV-16 Gambar 4.24 Diagram Alir Komponen
Gambar 4.24 Diagram Alir Komponen Holding Horizontal Stabilizer Holding Horizontal Stabilizer ... IV-16IV-16 Gambar 4.25 Diagram Alir Komponen
Gambar 4.25 Diagram Alir Komponen Power Plant... Power Plant... IV-17IV-17 Gambar 4.26 Diagram Alir Komponen
vi vi Gambar 4.31 Diagram Alir Komponen
Gambar 4.31 Diagram Alir Komponen Cockpit Cockpit ... IV-20IV-20 Gambar 4.32 Diagram Alir Komponen
Gambar 4.32 Diagram Alir Komponen Wing Group Wing Group Right ...Right ... IV-21IV-21 Gambar 4.33 Dia
Gambar 4.33 Diagram Alir gram Alir Komponen Rangka ...Komponen Rangka ... ... IV-21IV-21 Gambar 4.34 Diagram Alir Komponen
Gambar 4.34 Diagram Alir Komponen Empennage Empennage ... IV-22IV-22 Gambar 4.35 Diagram Alir Komponen
Gambar 4.35 Diagram Alir Komponen Fuselage Right Fuselage Right ... IV-22IV-22 Gambar 4.36
Gambar 4.36 Assembly Chart Eksisting Assembly Chart Eksisting ... IV-23IV-23 Gambar 4.37
Gambar 4.37 Assembly Chart Assembly Chart Usulan ...Usulan ... ... IV-24IV-24 Gambar 4.38 Peta tangan kanan dan tangan kiri
Gambar 4.38 Peta tangan kanan dan tangan kiri eksisting eksisting ... IV-25IV-25 Gambar 4.39 Peta
Gambar 4.39 Peta tangan kanan tangan kanan dan tangan dan tangan kiri Pekiri Perbaikan rbaikan ... IV-40... IV-40 Gambar 4.40 Perbaikan
Gambar 4.40 Perbaikan layout layout lantai lantai produksi produksi ... IV-46.. IV-46 Gambar 4.41 Perbaikan
vii vii
DAFTAR TABEL
DAFTAR TABEL
halaman halaman TabelTabel 2.1 2.1 Lambang PetLambang Peta a Kerja Kerja ... II-4... II-4 Tabel 4.1
Tabel 4.1 Data Waktu Data Waktu Proses Proses Masing-Masing Komponen Masing-Masing Komponen ... ... IV-2IV-2 Tabel 4.2 Data
1.1
1.1 Latar BelakangLatar Belakang
Ketika telah menyelesaikan sebuah pekerjaan, perlu mengetahui perbaikan Ketika telah menyelesaikan sebuah pekerjaan, perlu mengetahui perbaikan dari sistem kerja yang sedang berjalan, sedangkan untuk melakukan perbaikan dari sistem kerja yang sedang berjalan, sedangkan untuk melakukan perbaikan tersebut diperlukan prinsip-prinsip pengukuran kerja (
tersebut diperlukan prinsip-prinsip pengukuran kerja ( work measurement work measurement ) yang ) yang meliputi teknik-teknik pengukuran waktu psikologis dan fisiologis. Sebagai meliputi teknik-teknik pengukuran waktu psikologis dan fisiologis. Sebagai bagian dari pengukuran
bagian dari pengukuran kerja tersebut, kerja tersebut, pengukuran waktu (pengukuran waktu ( time study time study ) bertujuan ) bertujuan untuk mendapatkan waktu baku penyelesaian pekerjaan yang dijadikan waktu untuk mendapatkan waktu baku penyelesaian pekerjaan yang dijadikan waktu standar, yaitu waktu yang dibutuhkan secara wajar oleh seorang pekerja normal standar, yaitu waktu yang dibutuhkan secara wajar oleh seorang pekerja normal untuk menyelesaikan pekerjaannya yang dijalankan dengan sistem kerja terbaik. untuk menyelesaikan pekerjaannya yang dijalankan dengan sistem kerja terbaik. Hal yang perlu diperhatikan bahwa waktu baku yang dicari adalah suatu Hal yang perlu diperhatikan bahwa waktu baku yang dicari adalah suatu pengerjaan secara
pengerjaan secara normal, normal, wajar dan wajar dan suatu suatu pekerjaan pekerjaan yang secara yang secara rutin dilrutin dilakukanakukan oleh pekerja atau operator yang telah terlatih.
oleh pekerja atau operator yang telah terlatih.
Kali ini PT. RSK&E yang memproduksi produk
Kali ini PT. RSK&E yang memproduksi produk Ergoracer, Ergoracer, akan melakukanakan melakukan perbaikan
perbaikan sistem sistem kerja kerja melalui melalui studi studi gerakan gerakan pengukuran pengukuran waktu waktu kerja kerja untukuntuk mengetahui waktu baku yang dibutuhkan untuk membuat sebuah produk mengetahui waktu baku yang dibutuhkan untuk membuat sebuah produk Ergoracer
Ergoracer . Pengukuran yang dilakukan adalah pengukuran tidak langsung. Pengukuran yang dilakukan adalah pengukuran tidak langsung menggunakan metode MOST (
menggunakan metode MOST ( Maynard Maynard Operation Operation Sequence Sequence TimeTime) Tujuan) Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah agar diperolehnya rancangan waktu kerja dilakukannya penelitian ini adalah agar diperolehnya rancangan waktu kerja dengan sistem kerja terbaik.
dengan sistem kerja terbaik. 1.2
1.2 Perumusan MasalahPerumusan Masalah
Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1.
1. Berapa waktu baku berdasarkan metode jam henti dan metode MOST ?Berapa waktu baku berdasarkan metode jam henti dan metode MOST ? 2.
2. Apa saja identifikasi elemen-elemen gerakan suatu perkerjaan ?Apa saja identifikasi elemen-elemen gerakan suatu perkerjaan ? 3.
I-2 I-2
1.3
1.3 Tujuan PenelitianTujuan Penelitian
Tujuan dalam melakukan penelitian ini adalah sebagai berikut : Tujuan dalam melakukan penelitian ini adalah sebagai berikut : 1.
1. Menghitung waktu baku berdasarkan metode jam henti Menghitung waktu baku berdasarkan metode jam henti dan metode MOST.dan metode MOST. 2.
2. Mengidentifikasi elemen-elemen gerakan suatu perkerjaan.Mengidentifikasi elemen-elemen gerakan suatu perkerjaan. 3.
3. Menganalisis elemen-elemen gerakan yang efektif dan tidak efektif.Menganalisis elemen-elemen gerakan yang efektif dan tidak efektif. 1.4
1.4 Batasan MasalahBatasan Masalah
Batasan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : Batasan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1.
1. Metode yang digunakan dalam penelitian kali ini adalah metode jam hentiMetode yang digunakan dalam penelitian kali ini adalah metode jam henti dan metode MOST.
dan metode MOST. 2.
2. Operator memiliki kemampuan rata-rata.Operator memiliki kemampuan rata-rata. 3.
3. Performansi operator pada saat penelitian dalam keadaan normal.Performansi operator pada saat penelitian dalam keadaan normal. 1.5
1.5 Sistematika PenulisanSistematika Penulisan
Untuk menyusun laporan ini secara sistematis, maka penulis menyusun Untuk menyusun laporan ini secara sistematis, maka penulis menyusun sistematika laporan sebagai berikut :
sistematika laporan sebagai berikut : BAB
BAB I I PENDAHULUANPENDAHULUAN
Pada bab ini menjelaskan mengenai latar belakang masalah, rumusan Pada bab ini menjelaskan mengenai latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan praktikum, batasan masalah dan sistematika penulisan. masalah, tujuan praktikum, batasan masalah dan sistematika penulisan. BAB
BAB II II TINJAUAN TINJAUAN PUSTAKAPUSTAKA
Pada bab ini menjelaskan mengenai teori-teori yang berhubungan dengan Pada bab ini menjelaskan mengenai teori-teori yang berhubungan dengan pengukuran waktu kerja.
pengukuran waktu kerja.
BAB III METODOLOGI PENELTIAN BAB III METODOLOGI PENELTIAN
Pada bab ini menjelaskan mengenai urutan langkah-langkah dan Pada bab ini menjelaskan mengenai urutan langkah-langkah dan deskripsi pemecahan masalah dari pelaksanaan penelitian hingga deskripsi pemecahan masalah dari pelaksanaan penelitian hingga penyusunan laporan.
penyusunan laporan.
BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
Pada bab ini menjelaskan mengenai pengumpulan waktu siklus, jarak Pada bab ini menjelaskan mengenai pengumpulan waktu siklus, jarak operator dari komponen dan
operator dari komponen dan layout layout meja kerja. Pengolahan data didapat meja kerja. Pengolahan data didapat dari metode MOST.
BAB
BAB V V ANALISAANALISA
Pada bab ini menjelaskan mengenai analisa dari waktu baku berdasarkan Pada bab ini menjelaskan mengenai analisa dari waktu baku berdasarkan metode jam henti dan metode MOST.
metode jam henti dan metode MOST. BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab ini menjelaskan mengenai kesimpulan hasil dari pengolahan Pada bab ini menjelaskan mengenai kesimpulan hasil dari pengolahan data penelitian dan juga saran untuk menunjang mutu dan kualitas data penelitian dan juga saran untuk menunjang mutu dan kualitas praktikum dimasa yang akan datang.
BAB II
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
TINJAUAN PUSTAKA
2.1
2.1 Studi Studi GerakanGerakan
Studi gerakan adalah analisa yang dilakukan terhadap beberapa gerakan bagian Studi gerakan adalah analisa yang dilakukan terhadap beberapa gerakan bagian badan
badan pekerja pekerja dalam dalam menyelesaikan menyelesaikan pekerjaannya. pekerjaannya. Untuk Untuk memudahkanmemudahkan penganalisaan terhadap
penganalisaan terhadap elemen gerakan elemen gerakan kerja yang kerja yang dipelajari, perlu dipelajari, perlu dikenal dahuludikenal dahulu gerakan - gerakan dasar. Seorang tokoh yang telah meneliti gerakan - gerakan gerakan - gerakan dasar. Seorang tokoh yang telah meneliti gerakan - gerakan dasar secara mendalam adalah Frank B. Gilberth beserta istrinya yang dasar secara mendalam adalah Frank B. Gilberth beserta istrinya yang menguraikan gerakan ke dalam 17 gerakan dasar atau elemen gerakan yang menguraikan gerakan ke dalam 17 gerakan dasar atau elemen gerakan yang dinamai
dinamai TherbligTherblig (Sutalaksana, 1979) Suatu pekerjaan mempunyai uraian yang(Sutalaksana, 1979) Suatu pekerjaan mempunyai uraian yang berbeda
berbeda - - beda beda jika jika dibandingkan dibandingkan dengan dengan pekerjaan pekerjaan yang yang lainnya. lainnya. Hal Hal iniini tergantung pada jenis pekerjaannya. Secara garis besar masing - masing gerakan tergantung pada jenis pekerjaannya. Secara garis besar masing - masing gerakan Therblig dapat didefinisikan sebagai ber
Therblig dapat didefinisikan sebagai berikut (Wignjosoebroto, 1995):ikut (Wignjosoebroto, 1995): 1.
1. MencariMencari
Mencari adalah elemen dasar gerakan pekerja untuk menentukan lokasi suatu Mencari adalah elemen dasar gerakan pekerja untuk menentukan lokasi suatu obyek. Gerakan dimulai pada saat mata bergerak mencari obyek dan berakhir obyek. Gerakan dimulai pada saat mata bergerak mencari obyek dan berakhir jika
jika obyek obyek telah telah ditemukan. ditemukan. Mencari Mencari ini ini termasuk termasuk dalam dalam gerakan gerakan TherbligTherblig yang tidak efektif. Untuk mengurangi atau menghilangkan elemen kegiatan ini yang tidak efektif. Untuk mengurangi atau menghilangkan elemen kegiatan ini maka ada beberapa hal yang harus dilaksanakan:
maka ada beberapa hal yang harus dilaksanakan: a.
a. Mengetahui ciri - ciri obyek yang akan diambil.Mengetahui ciri - ciri obyek yang akan diambil. b.
b. Mengatur tata letak area kerja sehingga mampu mengeliminir prosesMengatur tata letak area kerja sehingga mampu mengeliminir proses mencari
mencari c.
c. Pencahayaan yang sesuai dengan persyaratan ergonomisPencahayaan yang sesuai dengan persyaratan ergonomis d.
d. Usahakan merancang tempat obyek yang tembus Usahakan merancang tempat obyek yang tembus pandang (transparan).pandang (transparan). 2.
2. MemilihMemilih
Memilih merupakan elemen gerakan Therblig untuk menemukan atau memilih Memilih merupakan elemen gerakan Therblig untuk menemukan atau memilih suatu obyek di antara dua atau lebih obyek lainnya yang sama. Memilih ini suatu obyek di antara dua atau lebih obyek lainnya yang sama. Memilih ini
termasuk dalam elemen gerakan Therblig yang tidak efektif. Untuk dapat termasuk dalam elemen gerakan Therblig yang tidak efektif. Untuk dapat menghilangkan elemen gerakan ini maka beberapa hal yang harus menghilangkan elemen gerakan ini maka beberapa hal yang harus dilaksanakan adalah :
dilaksanakan adalah : a.
a. Obyek - obyek yang berbeda ditempatkan pada tempat yang terpisah.Obyek - obyek yang berbeda ditempatkan pada tempat yang terpisah. b.
b. Obyek yang digunakan harus sudah standart, sehingga dapat dipertukarkanObyek yang digunakan harus sudah standart, sehingga dapat dipertukarkan antara yang satu dengan yang lain.
antara yang satu dengan yang lain. c.
c. Mempergunakan suatu tempat material yang mampu mengatur posisiMempergunakan suatu tempat material yang mampu mengatur posisi obyek sedemikian rupa sehingga tidak menyulitkan pada saat mengambil obyek sedemikian rupa sehingga tidak menyulitkan pada saat mengambil tanpa harus memilih.
tanpa harus memilih. 3.
3. Memegang (Memegang (GraspGrasp))
Memegang adalah elemen gerakan tangan yang dilakukan dengan menutup Memegang adalah elemen gerakan tangan yang dilakukan dengan menutup jari-jari tangan obyek yang dikehendaki dalam
jari-jari tangan obyek yang dikehendaki dalam suatu operasi kerja. Memesuatu operasi kerja. Memeganggang adalah elemen Therblig yang diklasifikasikan sebagai elemen gerakan efektif adalah elemen Therblig yang diklasifikasikan sebagai elemen gerakan efektif yang biasanya tidak bisa dihilangkan tetapi dalam beberapa hal dapat yang biasanya tidak bisa dihilangkan tetapi dalam beberapa hal dapat diperbaiki. Untuk memperbaiki elemen gerak ini dapat digunakan:
diperbaiki. Untuk memperbaiki elemen gerak ini dapat digunakan: a.
a. Mengusahakan agar beberapa obyek dapat dipegang secara bersamaan.Mengusahakan agar beberapa obyek dapat dipegang secara bersamaan. b.
b. Obyek diletakan secara teratur sehingga pemegangan obyek dapatObyek diletakan secara teratur sehingga pemegangan obyek dapat dilaksanakan lebih mudah dibandingkan dengan letak obyek yang dilaksanakan lebih mudah dibandingkan dengan letak obyek yang berserakan.
berserakan. c.
c. Menggunakan peralatan yang dapat mengganti fungsi tangan untukMenggunakan peralatan yang dapat mengganti fungsi tangan untuk memegang sehingga dapat mengurangi gerakan anggota badan yang pada memegang sehingga dapat mengurangi gerakan anggota badan yang pada akhirnya dapat memperlambat datangnya kelelahan.
akhirnya dapat memperlambat datangnya kelelahan. 4.
4. Menjangkau / Membawa Tanpa Beban (Menjangkau / Membawa Tanpa Beban (Transport EmptyTransport Empty))
Menjangkau adalah elemen gerakan Therblig yang menggambarkan gerakan Menjangkau adalah elemen gerakan Therblig yang menggambarkan gerakan tangan berpindah tempat tanpa beban atau hambatan (resistance) baik gerakan tangan berpindah tempat tanpa beban atau hambatan (resistance) baik gerakan yang menuju atau menjauhi obyek. Gerakan ini diklasifikasikan sebagai yang menuju atau menjauhi obyek. Gerakan ini diklasifikasikan sebagai elemen Therblig yang efektif
elemen Therblig yang efektif dan sulit untuk dihilangkan secara keseluruhandan sulit untuk dihilangkan secara keseluruhan dari suatu siklus kerja. Meskipun demikian gerakan ini dapat diperbaiki dari suatu siklus kerja. Meskipun demikian gerakan ini dapat diperbaiki dengan memperpendek jarak jangkauan serta memberikan lokasi yang tetap dengan memperpendek jarak jangkauan serta memberikan lokasi yang tetap untuk obyek yang harus dicapai selama siklus kerja berlangsung.
II-3 II-3
5.
5. Membawa Dengan BebanMembawa Dengan Beban ((Transport Loaded Transport Loaded ))
Membawa merupakan elemen perpindahan tangan, hanya saja disini tangan Membawa merupakan elemen perpindahan tangan, hanya saja disini tangan bergerak
bergerak dalam dalam kondisi kondisi membawa membawa beban beban (obyek). (obyek). Elemen Elemen gerak gerak membawamembawa termasuk Therblig yang efektif
termasuk Therblig yang efektif sehingga sulit untuk dihindarkan. Tetapi waktusehingga sulit untuk dihindarkan. Tetapi waktu yang digunakan untuk elemen kegiatan ini dapat dihemat dengan cara yang digunakan untuk elemen kegiatan ini dapat dihemat dengan cara mengurangi jarak perpindahan, meringankan beban yang harus dipindahkan, mengurangi jarak perpindahan, meringankan beban yang harus dipindahkan, dan memperbaiki tipe pemindahan beban dengan prinsip gravitasi atau dan memperbaiki tipe pemindahan beban dengan prinsip gravitasi atau mempergunakan peralatan material handling.
mempergunakan peralatan material handling. 6.
6. Memegang untuk MemakaiMemegang untuk Memakai (( Hold Hold ))
Elemen ini terjadi jika elemen memegang obyek tanpa menggerakan obyek Elemen ini terjadi jika elemen memegang obyek tanpa menggerakan obyek tersebut. Elemen memegang untuk memakai adalah elemen kerja yang efektif tersebut. Elemen memegang untuk memakai adalah elemen kerja yang efektif yang bisa dihilangkan dengan memakai alat
yang bisa dihilangkan dengan memakai alat bantu untuk memegang obyek.bantu untuk memegang obyek. 7.
7. Melepas (Melepas ( Release Load Release Load ))
Elemen ini terjadi pada saat operator melepaskan kembali terhadap obyek Elemen ini terjadi pada saat operator melepaskan kembali terhadap obyek yang dipegang sebelumnya. Elemen gerak melepas termasuk elemen therblig yang dipegang sebelumnya. Elemen gerak melepas termasuk elemen therblig yang efektif
yang efektif yang bisa diperbaiki. Elemen kegiatan ini dapat yang bisa diperbaiki. Elemen kegiatan ini dapat diperbaiki dengandiperbaiki dengan cara :
cara :
a.
a. Mengusahakan kegiatan ini dapat dilaksanakan sekaligus dengan elemenMengusahakan kegiatan ini dapat dilaksanakan sekaligus dengan elemen
gerakan membawa. gerakan membawa.
b.
b. Mendesign tempat untuk melepas obyek sedemikian rupa sehingga elemenMendesign tempat untuk melepas obyek sedemikian rupa sehingga elemen
melepas dapat dilaksanakan secara singkat. melepas dapat dilaksanakan secara singkat.
c.
c. Mengusahakan agar setelah melepas posisi tangan langsung berada padaMengusahakan agar setelah melepas posisi tangan langsung berada pada
kondisi kerja untuk elemen berikutn kondisi kerja untuk elemen berikutnya.ya. 8.
8. Mengarahkan (Mengarahkan ( Position Position))
Mengarahkan adalah elemen gerakan therblig yang terdiri dari menempatkan Mengarahkan adalah elemen gerakan therblig yang terdiri dari menempatkan obyek pada lokasi yang dituju secara tepat. Elemen gerak ini termasuk obyek pada lokasi yang dituju secara tepat. Elemen gerak ini termasuk Therblig yang tidak efektif, sehingga untuk itu harus diusahakan untuk Therblig yang tidak efektif, sehingga untuk itu harus diusahakan untuk dihilangkan. Waktu untuk mengarahkan dapat diefisiensikan dengan dihilangkan. Waktu untuk mengarahkan dapat diefisiensikan dengan mempergunakan alat bantu.
9.
9. Mengarahkan Awal (Mengarahkan Awal ( Pre-Position Pre-Position))
Mengarahkan awal adalah elemen gerakan efektif
Mengarahkan awal adalah elemen gerakan efektif Therblig yang mengarahkanTherblig yang mengarahkan obyek ke suatu tempat sementara sehingga pada saat kerja mengarahkan obyek ke suatu tempat sementara sehingga pada saat kerja mengarahkan obyek benar-benar dilakukan maka obyek tersebut dengan mudah dapat obyek benar-benar dilakukan maka obyek tersebut dengan mudah dapat dipegang dan dibawa ke arah tujuan
dipegang dan dibawa ke arah tujuan yang dikehendaki.yang dikehendaki. 10.
10. Memeriksa (Memeriksa ( Inspect Inspect ))
Elemen ini termasuk dalam langkah kerja untuk menjamin bahwa obyek telah Elemen ini termasuk dalam langkah kerja untuk menjamin bahwa obyek telah memenuhi persyaratan kualitas yang ditetapkan. Elemen ini termasuk elemen memenuhi persyaratan kualitas yang ditetapkan. Elemen ini termasuk elemen Therblig yang tidak efektif. Usaha-usaha yang dapat dilakukan untuk Therblig yang tidak efektif. Usaha-usaha yang dapat dilakukan untuk menghindari elemen gerakan ini adalah:
menghindari elemen gerakan ini adalah: a.
a. Mengabungkan elemen gerakan memeriksa dengan kegiatan Mengabungkan elemen gerakan memeriksa dengan kegiatan yang lain.yang lain. b.
b. Mempergunakan peralatan inspeksi yang mampu melakukan inspeksiMempergunakan peralatan inspeksi yang mampu melakukan inspeksi untuk beberapa obyek sekaligus.
untuk beberapa obyek sekaligus. c.
c. Penambah faktor pencahayaan terutama untuk obyek - obyek yang kecil.Penambah faktor pencahayaan terutama untuk obyek - obyek yang kecil. 11.
11. Merakit (Merakit ( Assembly Assembly))
Merakit adalah elemen gerakan Therblig untuk menghubungkan dua obyek Merakit adalah elemen gerakan Therblig untuk menghubungkan dua obyek atau lebih menjadi satu kesatuan. Elemen ini merupakan elemen Therblig atau lebih menjadi satu kesatuan. Elemen ini merupakan elemen Therblig yang efektif yang tidak dapat dihilangkan sama sekali tetapi
yang efektif yang tidak dapat dihilangkan sama sekali tetapi dapat diperbaiki.dapat diperbaiki. 12.
12. Mengurai RakitMengurai Rakit (( Disassembly Disassembly))
Disini dilakukan gerakan memisahkan atau mengurai dua obyek tergabung Disini dilakukan gerakan memisahkan atau mengurai dua obyek tergabung satu menjadi obyek-obyek yang terpisah. Ini termasuk gerakan therbligh yang satu menjadi obyek-obyek yang terpisah. Ini termasuk gerakan therbligh yang efektif
efektif .. 13.
13. Memakai (Memakai (UseUse))
Memakai adalah elemen gerakan efektif Therblig dimana salah satu atau Memakai adalah elemen gerakan efektif Therblig dimana salah satu atau kedua tangan digunakan untuk memakai/mengontrol suatu alat untuk kedua tangan digunakan untuk memakai/mengontrol suatu alat untuk tujuan-tujuan tertentu selama kerja berlangsung.
tujuan tertentu selama kerja berlangsung. 14.
14. Kelambatan yang Tidak Terhindarkan (Kelambatan yang Tidak Terhindarkan (Unavoidable DelayUnavoidable Delay))
Kondisi ini diakibatkan oleh hal-hal diluar kontrol dari operator dan Kondisi ini diakibatkan oleh hal-hal diluar kontrol dari operator dan merupakan interupsi terhadap proses kerja yang sedang berlangsung. Ini merupakan interupsi terhadap proses kerja yang sedang berlangsung. Ini termasuk gerakan therbligh yang tidak efektif
II-5 II-5
15.
15. Kelambatan yang Dapat Dihindarkan (Kelambatan yang Dapat Dihindarkan ( Avoidable Delay Avoidable Delay))
Kegiatan ini menunjukan situasi yang tidak produktif yang dilakukan oleh Kegiatan ini menunjukan situasi yang tidak produktif yang dilakukan oleh operator sehingga perbaikan/penanggulangan yang perlu dilakukan lebih operator sehingga perbaikan/penanggulangan yang perlu dilakukan lebih ditujukan kepada operator sendiri tanpa harus merubah proses kerja lainnya. ditujukan kepada operator sendiri tanpa harus merubah proses kerja lainnya. Ini termasuk gerakan therbligh yang tidak efektif.
Ini termasuk gerakan therbligh yang tidak efektif. 16.
16. MerencanakanMerencanakan (( Plan Plan))
Elemen ini merupakan proses mental dimana operator berhenti sejenak bekerja Elemen ini merupakan proses mental dimana operator berhenti sejenak bekerja dan memikir untuk mentukan tindakan-tindakan apa yang harus dilakukan. Ini dan memikir untuk mentukan tindakan-tindakan apa yang harus dilakukan. Ini termasuk gerakan therbligh yang tidak efektif.
termasuk gerakan therbligh yang tidak efektif. 17.
17. Istirahat untuk Menghilangkan Lelah (Istirahat untuk Menghilangkan Lelah ( Rest to Overcome Fatigue Rest to Overcome Fatigue))
Elemen ini tidak terjadi pada setiap siklus kerja akan tetapi berlangsung secara Elemen ini tidak terjadi pada setiap siklus kerja akan tetapi berlangsung secara periodik. Ini termasuk gerakan therbligh y
periodik. Ini termasuk gerakan therbligh yang tidak efektif.ang tidak efektif.
2.2
2.2 Pengukuran Pengukuran WaktuWaktu
Untuk mengukur kebaikan suatu sistem kerja diperlukan prinsip-prinsip Untuk mengukur kebaikan suatu sistem kerja diperlukan prinsip-prinsip pengukuran kerja
pengukuran kerja (( work measurement work measurement ) yang meliputi teknik-teknik pengukuran ) yang meliputi teknik-teknik pengukuran waktu psikologis dan fisiologis. Sebagai bagian dari pengukuran kerja tersebut, waktu psikologis dan fisiologis. Sebagai bagian dari pengukuran kerja tersebut, pengukuran
pengukuran waktu waktu (( time study time study ) bertujuan untuk mendapatkan waktu baku ) bertujuan untuk mendapatkan waktu baku penyelesaian
penyelesaian pekerjaan pekerjaan yang yang dijadikan dijadikan waktu waktu standar, standar, yaitu yaitu waktu waktu yangyang dibutuhkan secara wajar oleh seorang pekerja normal untuk menyelesaikan dibutuhkan secara wajar oleh seorang pekerja normal untuk menyelesaikan pekerjaannya
pekerjaannya yang yang dijalankan dijalankan dengan dengan sistem sistem kerja kerja terbaik. terbaik. Hal Hal yang yang perluperlu diperhatikan bahwa waktu baku yang dicari adalah suatu pengerjaan secara diperhatikan bahwa waktu baku yang dicari adalah suatu pengerjaan secara normal, wajar dan suatu pekerjaan yang secara rutin dilakukan oleh pekerja atau normal, wajar dan suatu pekerjaan yang secara rutin dilakukan oleh pekerja atau operator yang telah terlatih. Ini menunjukkan bahwa waktu baku yang dicari operator yang telah terlatih. Ini menunjukkan bahwa waktu baku yang dicari bukanlah
bukanlah waktu waktu penyelesaian penyelesaian yang yang diselesaikan diselesaikan secara secara tidak tidak wajar wajar sepertiseperti terlampau cepat atau terlampau lambat. Meskipun pengukuran waktu pada terlampau cepat atau terlampau lambat. Meskipun pengukuran waktu pada awalnya lebih banyak diterapkan dalam kaitannya dengan upah perangsang, awalnya lebih banyak diterapkan dalam kaitannya dengan upah perangsang, namun pada saaat ini pengukuran waktu dan tenik- teknik pengukuran kerja namun pada saaat ini pengukuran waktu dan tenik- teknik pengukuran kerja lainnya memiliki manfaat di berbagai bidang antara lain:
lainnya memiliki manfaat di berbagai bidang antara lain: 1.
2.
2. Untuk menentukan standar biaya dan membantu persiapan anggaran.Untuk menentukan standar biaya dan membantu persiapan anggaran. 3.
3. Untuk memperkirakan biaya sebuah produk sebelum diproduksi, termasukUntuk memperkirakan biaya sebuah produk sebelum diproduksi, termasuk mempersiapkan penawaran dan menentukan harga jual.
mempersiapkan penawaran dan menentukan harga jual. 4.
4. Untuk menentukan pemanfaatan mesin, jumlah mesin yang dapatUntuk menentukan pemanfaatan mesin, jumlah mesin yang dapat dioperasikan seorang operator, dan membantu penyeimbangan lini perakitan dioperasikan seorang operator, dan membantu penyeimbangan lini perakitan 5.
5. Untuk menentukan standar waktu yang digunakan sebagai dasar pemberianUntuk menentukan standar waktu yang digunakan sebagai dasar pemberian upah perangsang bagi tenaga kerja langsung dan tidak langsung.
upah perangsang bagi tenaga kerja langsung dan tidak langsung. 6.
6. Untuk menentukan standar waktu yang digunakan sebagai dasar pengendalianUntuk menentukan standar waktu yang digunakan sebagai dasar pengendalian biaya tenaga kerja.
biaya tenaga kerja.
Pada garis besarnya teknik-teknik pengukuran waktu dibagi kedalam dua Pada garis besarnya teknik-teknik pengukuran waktu dibagi kedalam dua bagian
bagian (Sritomo, (Sritomo, 2000), 2000), pertama pertama secara secara langsung langsung dan dan kedua kedua secara secara tidaktidak langsung. Cara pertama disebut demikian karena pengukurannya dilaksanakan langsung. Cara pertama disebut demikian karena pengukurannya dilaksanakan secara langsung yaitu ditempat dimana pekerjaan yang bersangkutan secara langsung yaitu ditempat dimana pekerjaan yang bersangkutan dijalankan. Dua cara yang termasuk didalamnya adalah cara jam berhenti dan dijalankan. Dua cara yang termasuk didalamnya adalah cara jam berhenti dan sampling
sampling pekerjaan. Sebaliknya cara tidak langsung melakukan perhitungan pekerjaan. Sebaliknya cara tidak langsung melakukan perhitungan waktu tanpa harus berada ditempat pekerjaan yaitu dengan membaca waktu tanpa harus berada ditempat pekerjaan yaitu dengan membaca tabel-tabel yang tersedia asalkan mengetahui jalannya pekerjaan melalui tabel yang tersedia asalkan mengetahui jalannya pekerjaan melalui elemen-elemen pekerjaan atau elemen-elemen-elemen-elemen gerakan.
elemen pekerjaan atau elemen-elemen gerakan.
2.2.1
2.2.1 Pengukuran waktu kerja secara lPengukuran waktu kerja secara langsungangsung
Pengukuran waktu kerja secara langsung merupakan pengukuran waktu kerja Pengukuran waktu kerja secara langsung merupakan pengukuran waktu kerja yang dilaksanakan secara langsung yaitu di tempat pekerjaan yang diukur tersebut yang dilaksanakan secara langsung yaitu di tempat pekerjaan yang diukur tersebut dijalankan. Metode pengukuran waktu secara langsung dapat menggunakan jam dijalankan. Metode pengukuran waktu secara langsung dapat menggunakan jam henti (
henti ( stopwatch stopwatch) dan dengan metode sampling kerja () dan dengan metode sampling kerja (work work sampling sampling ).). a.
a. Pengukuran waktu kerja dengan menggunakan jam henti (Pengukuran waktu kerja dengan menggunakan jam henti (StopwatchStopwatch TimeTime Study
Study))
Pada pengukuran waktu yang menggunakan jam henti (
Pada pengukuran waktu yang menggunakan jam henti ( StopwatchStopwatch) sebagai alat) sebagai alat utamanya. Cara ini merupakan cara yang paling banyak digunakan karena utamanya. Cara ini merupakan cara yang paling banyak digunakan karena kesederhanaannya. Dalam pengukuran waktu jam henti terdapat beberapa kesederhanaannya. Dalam pengukuran waktu jam henti terdapat beberapa aturan yang perlu dijalankan untuk mendapat hasil yang baik. Aturan-aturan aturan yang perlu dijalankan untuk mendapat hasil yang baik. Aturan-aturan tersebut dijelaskan dalam langkah-langkah berikut ini.
II-7 II-7
1.
1. Langkah-langkah sebelum melakukan pekerjaanLangkah-langkah sebelum melakukan pekerjaan a)
a) Melakukan penelitian pendahuluanMelakukan penelitian pendahuluan b)
b) Memilih operatorMemilih operator c)
c) Melatih operatorMelatih operator d)
d) Mengurai pekerjaan atas elemen pekerjaanMengurai pekerjaan atas elemen pekerjaan e)
e) Menyiapkan alat pengukuranMenyiapkan alat pengukuran 2.
2. Langkah-langkah melakukan pengukuran waktuLangkah-langkah melakukan pengukuran waktu a)
a) Uji keseragaman dataUji keseragaman data b)
b) Uji kecukupan dataUji kecukupan data c)
c) Langkah-langkah melakukan perhitungan waktu bakuLangkah-langkah melakukan perhitungan waktu baku b.
b. Pengukuran waktu kerja dengan metode sampling kerjaPengukuran waktu kerja dengan metode sampling kerja
Pengukuran waktu kerja dengan metode sampling kerja merupakan cara Pengukuran waktu kerja dengan metode sampling kerja merupakan cara langsung karena dilakukan dengan mengukur secara langsung dimana langsung karena dilakukan dengan mengukur secara langsung dimana pekerjaan dilakukan. Berbeda dengan
pekerjaan dilakukan. Berbeda dengan pengukuran waktu kerja dengan pengukuran waktu kerja dengan metodemetode jam
jam henti, henti, pengukuran pengukuran kerja kerja dengan dengan menggunakan menggunakan metode metode sampling sampling tidaktidak dilakukan terus-menerus di tempat dimana pekerjaan dilakukan, melainkan dilakukan terus-menerus di tempat dimana pekerjaan dilakukan, melainkan pada waktu-waktu tertentu yang
pada waktu-waktu tertentu yang ditentukan secara acak.ditentukan secara acak. Kegunaan dari metode sampling kerja adalah :
Kegunaan dari metode sampling kerja adalah : 1.
1. Untuk mengetahui distribusi pemakaian waktu kerja oleh pekerja.Untuk mengetahui distribusi pemakaian waktu kerja oleh pekerja. 2.
2. Untuk mengetahui tingkat pemanfaatan mesin.Untuk mengetahui tingkat pemanfaatan mesin. 3.
3. Untuk menentukan waktu baku bagi pekerjatidaklangsung.Untuk menentukan waktu baku bagi pekerjatidaklangsung. 4.
4. Untuk memperkirakan kelonggaran bagi suatu pekerjaan.Untuk memperkirakan kelonggaran bagi suatu pekerjaan. 2.2.2
2.2.2 Pengukuran waktu kerja secara tidak langsungPengukuran waktu kerja secara tidak langsung
Pengukuran waktu kerja secara tidak langsung adalah melakukan perhitungan Pengukuran waktu kerja secara tidak langsung adalah melakukan perhitungan waktu kerja tanpa si pengamat harus berada di tempat pekerjaan yang diukur. Di waktu kerja tanpa si pengamat harus berada di tempat pekerjaan yang diukur. Di sini aktivitas yang dilakukan hanya melakukan perhitungan waktu kerja dengan sini aktivitas yang dilakukan hanya melakukan perhitungan waktu kerja dengan membaca tabel-tabel yang tersedia, yaitu dengan mengetahui jalannya pekerjaan membaca tabel-tabel yang tersedia, yaitu dengan mengetahui jalannya pekerjaan melalui elemen-elemen pekerjaan atau elemen-elemen gerakan. Cara ini biasa melalui elemen-elemen pekerjaan atau elemen-elemen gerakan. Cara ini biasa dilakukan dalam aktivitas data waktu baku (
dilakukan dalam aktivitas data waktu baku ( standard standard datadata) dan datan waktu) dan datan waktu gerakan (
gerakan ( predetermined predetermined time time systemsystem). Pengukuran kerja secara tidak langsung). Pengukuran kerja secara tidak langsung antara lain meggunakan :
1.
1. Data Waktu BakuData Waktu Baku 2.
2. Data Waktu Gerakan, terdiri dari :Data Waktu Gerakan, terdiri dari : a.
a. Work FaktorWork Faktor (WF(WF SystemSystem)) b.
b. Maynard Operation Sequece T Maynard Operation Sequece Timeime (MOST(MOST SystemSystem ) ) c.
c. Motion Time Measurement Motion Time Measurement ( MTM( MTM SystemSystem ) )
2.3
2.3 MOST MOST ((M aynard OpeMaynard Operr ation Seation Sequence quence TiTi me me )) Maynard
Maynard Operation Operation Sequence Sequence TimeTime atau lebih sederhana dikatakan sebagai atau lebih sederhana dikatakan sebagai perpindahan objek. Dalam metode MOST
perpindahan objek. Dalam metode MOST objek dipindahkan menuobjek dipindahkan menurut dua cara:rut dua cara: 1.
1. Diambil dan dipindahkan secara bebasDiambil dan dipindahkan secara bebas 2.
2. Diambil dan digerakkan dengan menggeser diatas permukaan benda lainDiambil dan digerakkan dengan menggeser diatas permukaan benda lain
Untuk tiap tipe kegiatan bisa terjadi urutan gerakan yang berbeda-beda. Oleh Untuk tiap tipe kegiatan bisa terjadi urutan gerakan yang berbeda-beda. Oleh sebab itu dilakukan pemisahan model urutan kegiatan dalam metode MOST. sebab itu dilakukan pemisahan model urutan kegiatan dalam metode MOST. Pemisahan model urutan gerakan ini dibedakan atas 3 urutan gerakan yang Pemisahan model urutan gerakan ini dibedakan atas 3 urutan gerakan yang ketiga-tiganya menggambarkan kerja manual.
tiganya menggambarkan kerja manual. 1.
1. Urutan Gerakan Umum (Urutan Gerakan Umum (The general move sequenceThe general move sequence))
Pemindahan objek secara manual dari satu tempat ke tempat lain secara Pemindahan objek secara manual dari satu tempat ke tempat lain secara bebas. Dengan urutan kegiatan dalam gerakan u
bebas. Dengan urutan kegiatan dalam gerakan umum:mum: a.
a. (A) : jarak gerakan ((A) : jarak gerakan (action distanceaction distance), terutama dalam arah horizontal), terutama dalam arah horizontal b.
b. (B) : gerakan badan (body motion), terutama dalam arah vertical(B) : gerakan badan (body motion), terutama dalam arah vertical c.
c. (G) : proses pengendalian ((G) : proses pengendalian ( gain control gain control )) d.
d. (P) : penempatan ((P) : penempatan ( place place)) 2.
2. Urutan gerakan terkendali (Urutan gerakan terkendali (The controlled move sequenceThe controlled move sequence)) a.
a. (A) meliputi semua gerakan atau perpindahan jari, tangan, kaki, dengan(A) meliputi semua gerakan atau perpindahan jari, tangan, kaki, dengan dengan pembebanan atau tidak.
dengan pembebanan atau tidak. b.
b. (B) gerakan badan.(B) gerakan badan. c.
c. (G) semua gerakan manual yang dilakukan untuk mendapatkan(G) semua gerakan manual yang dilakukan untuk mendapatkan pengendalian objek dan juga gerak
pengendalian objek dan juga gerak melepaskan pengendalian.melepaskan pengendalian. d.
d. (P) meluruskan objek, mengurut objek, sebelum pengendalian objek(P) meluruskan objek, mengurut objek, sebelum pengendalian objek dilepaskan.
II-9 II-9
3.
3. Urutan gerakan memakai alat (Urutan gerakan memakai alat (The tool use sequenceThe tool use sequence)) a.
a. (A) meliputi semua gerakan atau perpindahan jari, tangan, kaki, dengan(A) meliputi semua gerakan atau perpindahan jari, tangan, kaki, dengan dengan pembebanan atau tidak.
dengan pembebanan atau tidak. b.
b. (B) gerakan badan(B) gerakan badan c.
c. (G) semua gerakan manual yang dilakukan untuk mendapatkan(G) semua gerakan manual yang dilakukan untuk mendapatkan pengendalian objek dan juga gerak
pengendalian objek dan juga gerak melepaskan pengendalian.melepaskan pengendalian. d.
d. (P) meluruskan objek, mengurut objek, sebelum pengendalian objek(P) meluruskan objek, mengurut objek, sebelum pengendalian objek dilepaskan.
dilepaskan.
Tabel 2.1 Model Urutan MOST Tabel 2.1 Model Urutan MOST
M
M anuaanual Hl H andandlingling Acti
Acti vity vity SeSequence quence MM odeodel l SubactiSubacti vitiviti eess
General Move
General Move ABG ABP AABG ABP A
A
-A - -Action Distances Action Distances B
-B - -Body Motion Body Motion G
-G - -Gain Control Gain Control P
P – – Place Place Controlled Move
Controlled Move ABG MXIAABG MXIA
M
-M - -Move controlled Move controlled X
-X - Process time Process time II – – Align Align
Tool Use
Tool Use ABG ABP ABPAABG ABP ABPA F F – – Fasten Fasten L-L- Loosen Loosen C C – – Cut Cut S
-S - -Surface treat Surface treat R
R – – Record Record M
M – – Measure Measure
2.4
2.4 Faktor Faktor PenyesuaiaPenyesuaiann
Terdapat 4 cara penyesuaian, yaitu : Terdapat 4 cara penyesuaian, yaitu : 1.
1. Schumard Schumard Cara
Cara Shumard Shumard memberikan patokan-patokan penelitian malalui kelas memberikan patokan-patokan penelitian malalui kelas performance
performance kerja dimana setiap kelas mempunyai nilai sendiri-sendiri. Dikerja dimana setiap kelas mempunyai nilai sendiri-sendiri. Di sini pengukuran diberi patokan untuk manilai
sini pengukuran diberi patokan untuk manilai performance performance kerja operatorkerja operator menurut kelas-kelas
menurut kelas-kelas superfast+, superfast+, fast, fast, fast-, fast-, exelentexelent dan seterusnya. Seorangdan seterusnya. Seorang yang dipandang berkerja normal diberikan nilai 60, dengan nama yang dipandang berkerja normal diberikan nilai 60, dengan nama performance
performance kerja yang lain dibandingkan untuk menghitung faktorkerja yang lain dibandingkan untuk menghitung faktor penyesuaian.
Tabel 2.2 Penyesuaian Schumard Tabel 2.2 Penyesuaian Schumard
2.
2. WestinghouseWestinghouse
Tabel 2.3 Penyesuaian
Tabel 2.3 PenyesuaianWestinghouseWestinghouse
Faktor
Faktor Kelas Kelas Lambang Lambang PenyesuaianPenyesuaian
Keterampilan
Keterampilan Super SkillSuper Skill A1 A1 + + 0,150,15 A2 A2 + + 0,130,13 Excellent Excellent B1 B1 + + 0,110,11 B2 B2 + + 0,080,08 Good Good C1 C1 + + 0,060,06 C2 C2 + + 0,030,03 Average Average D D 0,000,00 Fair Fair E1 E1 - - 0,050,05 E2 E2 - - 0,100,10 Poor Poor F1 F1 - - 0,160,16 F2 F2 - - 0,220,22 Usaha
Usaha Excessive Excessive A1 A1 + + 0,130,13 A2 A2 + + 0,120,12 Excellent Excellent B1 B1 + + 0,100,10 B2 B2 + + 0,080,08 Good Good C1 C1 + + 0,050,05 Kelas Penyesuaian Kelas Penyesuaian Superfast Superfast Fast + Fast + Fast Fast Fast Fast - Excellent Excellent Good + Good + Good Good Good Good - Normal Normal Fair + Fair + 100 100 95 95 90 90 85 85 80 80 75 75 70 70 65 65 60 60 55 55
II-11 II-11
Tabel 2.3 Penyesuaian
Tabel 2.3 PenyesuaianWestinghouse Westinghouse (lanjutan)(lanjutan)
C2 C2 + + 0,020,02 Average Average D D 0,000,00 Fair Fair E1 E1 - - 0,040,04 E2 E2 - - 0,080,08 Poor Poor F1 F1 - - 0,120,12 F2 F2 - - 0,170,17 Kondisi Kerja
Kondisi Kerja Ideal Ideal A A + 0,06+ 0,06 Excellent Excellent B B + + 0,040,04 Good Good C C + + 0,020,02 Average Average D D 0,000,00 Fair Fair E E - - 0,030,03 Poor Poor F F - - 0,070,07 Konsistensi
Konsistensi Perfect Perfect A A + 0,04+ 0,04 Excellent Excellent B B + + 0,030,03 Good Good C C + + 0,010,01 Average Average D D 0,000,00 Fair Fair E E - - 0,020,02 Poor Poor F F - - 0,040,04 3.
3. Cara ObjektifCara Objektif
Cara objektif memperhatikan 2 faktor yaitu kecepatan kerja dan tingkat Cara objektif memperhatikan 2 faktor yaitu kecepatan kerja dan tingkat kesulitan pekerjaan. Kedua faktor inilah yang dipandang secara kesulitan pekerjaan. Kedua faktor inilah yang dipandang secara bersama-sama menentukan berapa harga p untuk mendapatkan waktu normal. sama menentukan berapa harga p untuk mendapatkan waktu normal. Kecepatan kerja adalah kecepatan dalam melakukan pekerjaan dalam Kecepatan kerja adalah kecepatan dalam melakukan pekerjaan dalam pengertian
pengertian biasa. biasa. Jika Jika operator operator bekerja bekerja dengan dengan kecepatan kecepatan wajar wajar maka maka diberidiberi nilai satu. Cara menentukan besarnya p tidak berbeda dengan cara nilai satu. Cara menentukan besarnya p tidak berbeda dengan cara menentukan faktor penyesuaian dengan cara persentase. Perbedannya terletak menentukan faktor penyesuaian dengan cara persentase. Perbedannya terletak pada yang dinilai.
pada yang dinilai.
Untuk kesulitan kerja disediakan sebuah tabel yang menunjukkan berbagai Untuk kesulitan kerja disediakan sebuah tabel yang menunjukkan berbagai keadaan kesulitan kerja seperti apakah pekerjaan tersebut memerlukan keadaan kesulitan kerja seperti apakah pekerjaan tersebut memerlukan banyak
banyak anggota anggota badan, badan, apakah apakah ada ada pedal pedal kaki kaki dan dan sebagainya. sebagainya. Angka Angka yangyang ditunjukkan dalam tabel adalah dalam perseratus dan jika nilai dari setiap ditunjukkan dalam tabel adalah dalam perseratus dan jika nilai dari setiap kondisi kesulitan kerja yang bersangkutan dengan pekerjaan yang sedang kondisi kesulitan kerja yang bersangkutan dengan pekerjaan yang sedang
diukur dijumlahkan akan menghasilkan notasi bagi bagian penyesuaian diukur dijumlahkan akan menghasilkan notasi bagi bagian penyesuaian objektif untuk tingkat keseulitan pekerjaan.
objektif untuk tingkat keseulitan pekerjaan. 4.
4. Cara Bedaux dan SintesaCara Bedaux dan Sintesa
Dua cara lain yang dikembangkan untuk lebih mengobjektifkan penyesuaian Dua cara lain yang dikembangkan untuk lebih mengobjektifkan penyesuaian adalah cara Bedaux dan cara Sintesa. Pada dasarnya cara Bedaux tidak adalah cara Bedaux dan cara Sintesa. Pada dasarnya cara Bedaux tidak banyak
banyak berbeda berbeda dengan dengan cara cara Shumard, Shumard, hanya hanya saja saja nilai-nilai nilai-nilai pada pada caracara Bedaux dinyatakan dalam ”B”
Bedaux dinyatakan dalam ”B” Sedangkan cara Sintesa agar berbeda dengan Sedangkan cara Sintesa agar berbeda dengan cara-cara lain, dimana dalam cara ini waktu penyelesaian setiap elemen cara-cara lain, dimana dalam cara ini waktu penyelesaian setiap elemen gerakan dibandingkan dengan harga-harga yang diperoleh dari tabel-tabel gerakan dibandingkan dengan harga-harga yang diperoleh dari tabel-tabel data waktu gerakan untuk dihitung harga rata-ratanya. Harga rata-rata yang data waktu gerakan untuk dihitung harga rata-ratanya. Harga rata-rata yang dinilai sebagai penyesuaian bagi satu siklus yang bersangkutan.
BAB III
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
METODOLOGI PENELITIAN
3.1
3.1 FF low Clow Chart hart
Dalam penelitian kali ini membahas tentang pengukuran waktu kerja, berikut Dalam penelitian kali ini membahas tentang pengukuran waktu kerja, berikut ini adalah
ini adalah flow chart flow chart metodologi penelitiannya. metodologi penelitiannya.
Studi Pendahuluan Studi Pendahuluan
Perumusan Masalah Perumusan Masalah
Tujuan Penelitian & Batasan Masalah Tujuan Penelitian & Batasan Masalah
Analisa Hasil Pengolahan Data Analisa Hasil Pengolahan Data
Simpulan dan Saran Simpulan dan Saran Pengumpulan Data : Pengumpulan Data : 1. Waktu siklus operator dalam 1. Waktu siklus operator dalam perakitan
perakitan Ergoracer Ergoracer
2. Jarak operator dengan 2. Jarak operator dengan komponen-komponen lain komponen-komponen lain 3.
3. Layout Layout meja kerja meja kerja Mulai Mulai Selesai Selesai Pengolahan Data : Pengolahan Data : 1. Menentukan waktu baku 1. Menentukan waktu baku dengan menggunakan metode dengan menggunakan metode jam henti dan metode MOST jam henti dan metode MOST
Wb2<Wb1 Wb2<Wb1 Ya Ya Tidak Tidak Membuat perbaikan metode Membuat perbaikan metode kerja berdasarkan metode kerja berdasarkan metode
MOST MOST
Gambar 3.1
3.2
3.2 Deskripsi Pemecahan MasalahDeskripsi Pemecahan Masalah 1.
1. MulaiMulai
Memulai penelitian. Memulai penelitian. 2.
2. Studi PendahuluanStudi Pendahuluan
Mencari referensi dan materi-materi yang berhubungan dalam pembahasan Mencari referensi dan materi-materi yang berhubungan dalam pembahasan kali ini.
kali ini. 3.
3. Perumusan MasalahPerumusan Masalah
Merumuskan masalah-masalah yang berkaitan dalam penelitian. Merumuskan masalah-masalah yang berkaitan dalam penelitian. 4.
4. Tujuan Penelitian dan Batasan MasalahTujuan Penelitian dan Batasan Masalah
Tujuan penelitian adalah jawaban dari perumusan masalah dan akan dibahas Tujuan penelitian adalah jawaban dari perumusan masalah dan akan dibahas dalam kesimpulan. Sedangkan batasan masalah adalah pembatasan satu atau dalam kesimpulan. Sedangkan batasan masalah adalah pembatasan satu atau lebih masalah yang telah dipaparkan di latar belakang masalah yang akan lebih masalah yang telah dipaparkan di latar belakang masalah yang akan diselesaikan di penelitian ini.
diselesaikan di penelitian ini. 5.
5. Pengumpulan DataPengumpulan Data
Mengumpulkan data waktu siklus, jarak operator dari komponen dan
Mengumpulkan data waktu siklus, jarak operator dari komponen dan layout layout meja kerja.
meja kerja. 6.
6. Pengolahan DataPengolahan Data
Mengolah data dengan menentukan waktu baku berdasarkan metode jam Mengolah data dengan menentukan waktu baku berdasarkan metode jam henti dan metode MOST.
henti dan metode MOST. 7.
7. Perbaikan metode kerjaPerbaikan metode kerja Jika Wb
Jika Wb22>Wb>Wb11 maka harus dibuat perbaikan metode kerja dengan metodemaka harus dibuat perbaikan metode kerja dengan metode
MOST. Jika Wb
MOST. Jika Wb22<Wb<Wb11 maka dilakukan analisa dari hasil pengolahan data. maka dilakukan analisa dari hasil pengolahan data.
8.
8. Analisa Hasil Pengolahan DataAnalisa Hasil Pengolahan Data
Menganalisis hasil pengolahan data yang telah didapatkan. Menganalisis hasil pengolahan data yang telah didapatkan. 9.
9. Simpulan dan SaranSimpulan dan Saran
Simpulan adalah jawaban dari tujuan, dan saran agar penelitian selanjutnya Simpulan adalah jawaban dari tujuan, dan saran agar penelitian selanjutnya dapat lebih baik.
dapat lebih baik. 10.
10. SelesaiSelesai
Selesai penelitian. Selesai penelitian.
BAB IV
BAB IV
PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
4.1
4.1 Pengumpulan DataPengumpulan Data
Dari hasil pengamatan didapatkan data waktu kerja dan layout meja kerja Dari hasil pengamatan didapatkan data waktu kerja dan layout meja kerja sebagai berikut :
sebagai berikut : 4.1.1
4.1.1 Peta tangan kanan dan tangan kiri eksistingPeta tangan kanan dan tangan kiri eksisting
1 1 2 2 3 3 44 55 6 6 7 7 8 8 9 9 10 10 11 11 12 12 13 13 14 14 15 15 16 16 58 58 67 67 54 54 65 65 57 57 5 555 5544 5599 66 66 1 1 67 67 62 62 58 58 69 69 56 56 52 52 Keterangan : Keterangan : 1. Fuselage Right 1. Fuselage Right 2. Landing
2. Landing Gear Side Gear Side (1)(1)
3. Horizontal Stabilizer 3. Horizontal Stabilizer
4. Holding Horizontal Stabilizer 4. Holding Horizontal Stabilizer 5. Power Plant
5. Power Plant 6. Landing Gear 6. Landing Gear
7. Vertical Stabilizer Left 7. Vertical Stabilizer Left 8. Vertical Stabilizer Right 8. Vertical Stabilizer Right 9. Wing Group Left 9. Wing Group Left 10. Landing Gear Side (2) 10. Landing Gear Side (2) 11. Cockpit
11. Cockpit
12. Wing Group Right 12. Wing Group Right 13. Rangka 13. Rangka 14. Empennage 14. Empennage 15. Fuselage Left 15. Fuselage Left 16. Operator 16. Operator 17. Lem 17. Lem 17 17 57 57
Peta Tangan Kanan dan Tangan Kiri Peta Tangan Kanan dan Tangan Kiri
Nama Objek
Nama Objek :: Ergoracer Ergoracer
No. Peta
No. Peta : 01: 01
Di
Dipepetatakakan On Olelehh : K: Kelelomompopok 3k 3 Tanggal Dipetakan: 06 April 2013 Tanggal Dipetakan: 06 April 2013
Tangan Kiri
Tangan Kiri JarakJarak (cm) (cm) Waktu Waktu (detik) (detik) Lambang Waktu Lambang Waktu (detik) (detik) Jarak Jarak (cm)
(cm) Tangan KananTangan Kanan
Menjangkau komponen
Menjangkau komponen Empennage Empennage 5757
1 1 RE RE RE RE 1 1 57
57 Menjangkau Menjangkau lemlem Memegang komponen
Memegang komponen Empennage Empennage G G G G Memegang Memegang lemlem Membawa komponen
Membawa komponen Empennage Empennage 57 57 M M M M 57 57 Membawa Membawa lemlem Memegang komponen
Memegang komponen Empennage Empennage 2 2 G G U U 2 2 Memakai Memakai lemlem
Gambar 4.1 Peta Tangan Kanan dan Tangan Kiri
Merakit komponen
Merakit komponen Empennage Empennage 14 14 A A A A 14 14 Merakit Merakit komponenkomponen Empennage Empennage Menganggur
Menganggur 1 1 D D P P 1 1 4040 Mengarahkan komponenMengarahkan komponen Empennage Empennage Menganggur Menganggur 1 1 D RE D RE 1 1 40
40 Menjangkau komponenMenjangkau komponen wingwing group right
group right Menganggur
Menganggur D D GG Memegang komponenMemegang komponen wingwing
group right group right Menganggur
Menganggur D D MM Membawa komponenMembawa komponen wingwing
group right group right Memegang komponen
Memegang komponen wing groupwing group right right 1 1 G RE G RE 1 1 57
57 Menjangkau Menjangkau lemlem Memegang komponen
Memegang komponen wing groupwing group right
right G G G G Memegang Memegang lemlem
Memegang komponen
Memegang komponen wing groupwing group right
right G G M M 57 57 Membawa Membawa lemlem
Memegang komponen
Memegang komponen wing groupwing group right
right 10 10 G G U U 10 10 Memakai Memakai lemlem
Merakit Perakitan I Merakit Perakitan I
(( Empennage+wing group right Empennage+wing group right )) 37 37 A A A A 3737
Merakit Perakitan I Merakit Perakitan I
(( Empennage+wing group right Empennage+wing group right )) Menganggur
Menganggur 1 1 D D P P 1 1 40 40 Mengarahkan Mengarahkan perakitan perakitan II Menjangkau komponen
Menjangkau komponen wing groupwing group left left 5858 1 1 RE D RE D 1 1 Menganggur Menganggur Memegang komponen
Memegang komponen wing groupwing group left
left G G D D MenganggurMenganggur
Membawa komponen
Membawa komponen wing groupwing group left
left 58 58 M M D D MenganggurMenganggur
Memegang perakitan 1 Memegang perakitan 1 1 1 G RE G RE 1 1 57
57 Menjangkau Menjangkau lemlem Memegang
Memegang perakitan perakitan 1 1 G G G G Memegang Memegang lemlem Memegang
Memegang perakitan perakitan 1 1 G G M M 57 57 Membawa Membawa lemlem Memegang
Memegang perakitan perakitan 1 1 1 1 G G U U 1 1 Memakai Memakai lemlem Merakit perakitan II (perakitan
Merakit perakitan II (perakitan I+
I+wing group left wing group left )) 123 123 A A A A 123123
Merakit perakitan II (perakitan Merakit perakitan II (perakitan I+
I+wing group left wing group left )) Mengarahkan
Mengarahkan perakitan perakitan II II 4040
1 1 P RE P RE 1 1 57
57 Menjangkau Menjangkau lemlem Mengarahkan
Mengarahkan perakitan perakitan II II 40 40 P P G G Memegang Memegang lemlem Mengarahkan
Mengarahkan perakitan perakitan II II 40 40 P P M M 57 57 Membawa Membawa lemlem Menganggur Menganggur 1 1 D RE D RE 1 1 55
55 Menjangkau komponenMenjangkau komponen fuselage left
fuselage left Menganggur
Menganggur D D GG Memegang komponenMemegang komponen fuselage fuselage
left left Menganggur
Menganggur D D M M 5555 Membawa komponenMembawa komponen fuselage fuselage left
left Memegang komponen
Memegang komponen fuselage left fuselage left
1 1 G RE G RE 1 1 57
57 Menjangkau Menjangkau lemlem Memegang komponen
Memegang komponen fuselage left fuselage left G G G G Memegang Memegang lemlem Memegang komponen
Memegang komponen fuselage left fuselage left G G M M 57 57 Membawa Membawa lemlem Memegang komponen
Memegang komponen fuselage left fuselage left 1 1 G G U U 1 1 Memakai Memakai lemlem Menganggur
Menganggur 1 1 D D P P 1 1 4040 Mengarahkan komponenMengarahkan komponen fuselage left
fuselage left
Gambar 4.1 Peta Tangan Kanan dan Tangan Kiri
IV-3 IV-3
Menjangkau
Menjangkau lem lem 5757
1 1 RE RE RE RE 1 1 54 Menjangkau
54 Menjangkau cockpit cockpit Memegang
Memegang lem lem G G G G Memegang cockpit Memegangcockpit
Membawa
Membawa lem lem 57 57 M M M M 54 54 MembawaMembawa cockpit cockpit Memegang komponen
Memegang komponen cockpit cockpit
1 1 G RE G RE 1 1 57
57 Menjangkau Menjangkau lemlem Memegang komponen
Memegang komponen cockpit cockpit G G G G Memegang Memegang lemlem Memegang komponen
Memegang komponen cockpit cockpit G G M M 57 57 Membawa Membawa lemlem Memegang komponen
Memegang komponen cockpit cockpit 8 8 G G U U 8 8 Memakai Memakai lemlem Merakit
Merakit cockpit cockpit 14 14 A A A A 14 14 MerakitMerakit cockpit cockpit Memegang komponen
Memegang komponen cockpit cockpit
1 1 G RE G RE 1 1 57
57 Menjangkau Menjangkau lemlem Memegang komponen
Memegang komponen cockpit cockpit G G G G Memegang Memegang lemlem Memegang komponen
Memegang komponen cockpit cockpit G G M M 57 57 Membawa Membawa lemlem Memegang komponen
Memegang komponen cockpit cockpit 10 10 G G U U 10 10 Memakai Memakai lemlem Merakit
Merakit cockpit cockpit 52 52 A A A A 52 52 MerakitMerakit cockpit cockpit Menganggur
Menganggur 5 5 D D D D 5 5 MenganggurMenganggur
Menjangkau komponen
Menjangkau komponen fuselage fuselage right right 5959 1 1 RE RE RE RE 1 1 57
57 Menjangkau Menjangkau lemlem Memegang komponen
Memegang komponen fuselage right fuselage right G G G G Memegang Memegang lemlem Membawa komponen
Membawa komponen fuselage right fuselage right 59 59 M M M M 57 57 Membawa Membawa lemlem Memegang komponen
Memegang komponen fuselage right fuselage right 3 3 G G U U 3 3 Memakai Memakai lemlem Merakit komponen
Merakit komponen fuselage right fuselage right 22 22 A A A A 2222 Merakit komponenMerakit komponen fuselage fuselage right
right Memegang komponen
Memegang komponen fuselage right fuselage right
1 1 G RE G RE 1 1 40 Menjangkau
40 Menjangkau cockpit cockpit Memegang komponen
Memegang komponen fuselage right fuselage right G G G G MemegangMemegang cockpit cockpit Memegang komponen
Memegang komponen fuselage right fuselage right G G M M 40 40 MembawaMembawa cockpit cockpit Merakit perakitan III
Merakit perakitan III
((cockpit+fuselage right cockpit+fuselage right )) 122 122 A A A A 122122
Merakit perakitan III Merakit perakitan III ((cockpit+fuselage right cockpit+fuselage right )) Menjangkau komponen
Menjangkau komponen fuselage left fuselage left 5555
1 1 RE RE RE RE 1 1 57
57 Menjangkau Menjangkau lemlem Memegang komponen
Memegang komponen fuselage left fuselage left G G G G Memegang Memegang lemlem Membawa komponen
Membawa komponen fuselage left fuselage left 55 55 M M M M 57 57 Membawa Membawa lemlem Memegang komponen
Memegang komponen fuselage left fuselage left 1 1 G G U U 1 1 Memakai Memakai lemlem Merakit perakitan IV (perakitan
Merakit perakitan IV (perakitan III+
III+ fuselage left fuselage left )) 35 35 A A A A 3535
Merakit perakitan IV (perakitan Merakit perakitan IV (perakitan III+
III+ fuselage left fuselage left )) Memegang komponen
Memegang komponen fuselage left fuselage left
1 1 G RE G RE 1 1 57
57 Menjangkau Menjangkau lemlem Memegang komponen
Memegang komponen fuselage left fuselage left G G G G Memegang Memegang lemlem Memegang komponen
Memegang komponen fuselage left fuselage left G G M M 57 57 Membawa Membawa lemlem Memegang komponen
Memegang komponen fuselage left fuselage left 10 10 G G U U 10 10 Memakai Memakai lemlem Merakit perakitan IV (perakitan
Merakit perakitan IV (perakitan III+
III+ fuselage left fuselage left )) 31 31 A A RE RE 3131
Merakit perakitan IV (perakitan Merakit perakitan IV (perakitan III+
III+ fuselage left fuselage left )) Menganggur
Menganggur 1 1 D D P P 1 1 40 40 Mengarahkan Mengarahkan perakitan perakitan IVIV Mengangur
Mengangur 4 4 D D D D 2 2 MenganggurMenganggur
Gambar 4.1 Peta Tangan Kanan dan Tangan Kiri
Mengangur Mengangur D D RERE 2 2 40 40 1 1 Mengangur
Mengangur D D G G MemegangMemegang landing gear sidelanding gear side 1 1 Mengangur
Mengangur D D M M 40 40 MembawaMembawa landing gear sidelanding gear side 1 1 Memegang
Memegang landing gear sidelanding gear side 1 1 14 14 G G RE RE 1 1 57 57 Menjangkau Menjangkau lemlem Memegang
Memegang landing gear sidelanding gear side 1 1 G G G G Memegang Memegang lemlem Memegang
Memegang landing gear sidelanding gear side 1 1 G G M M 57 57 Membawa Membawa lemlem Memegang
Memegang landing gear sidelanding gear side 1 1 G G U U 12 12 Memakai Memakai lemlem Memegang
Memegang landing gear sidelanding gear side 1 1 G G RL RL 1 1 57 57 Melepas Melepas lemlem Merakit
Merakit landing landing gear gear side side 1 1 33 33 A A A A 33 33 MerakitMerakit landing gear sidelanding gear side 1 1 Menganggur
Menganggur
4 4
D
D RL RL 1 1 MelepaskanMelepaskan landing gear sidelanding gear side 1 1 Menganggur
Menganggur D D RERE
3 3
40 Menjangkau
40 Menjangkau landing gear landing gear Menganggur
Menganggur D D G G MemegangMemegang landing gear landing gear
Menganggur
Menganggur D D M M 40 40 MembawaMembawa landing gear landing gear
Memegang
Memegang landing gear landing gear
15 15 G RE G RE 1 1 57
57 Menjangkau Menjangkau lemlem Memegang
Memegang landing gear landing gear G G G G Memegang Memegang lemlem Memegang
Memegang landing gear landing gear G G M M 57 57 Membawa Membawa lemlem Memegang
Memegang landing gear landing gear G G U U 9 9 Memakai Memakai lemlem Memegang
Memegang landing gear landing gear G G RERE
1 1
57
57 Menjangkau Menjangkau lemlem Memegang
Memegang landing gear landing gear G G G G Memegang Memegang lemlem Memegang
Memegang landing gear landing gear G G M M 57 57 Membawa Membawa lemlem Memegang
Memegang landing gear landing gear G G U U 3 3 Memakai Memakai lemlem Memegang
Memegang landing gear landing gear G G RL RL 1 1 Melepas Melepas lemlem Merakit
Merakit landing gear landing gear 25 25 A A A A 25 25 MerakitMerakit landing gear landing gear Menganggur
Menganggur
2 2
D
D RL RL 1 1 MelepaskanMelepaskan landing gear landing gear Menganggur
Menganggur D D RERE
1 1
40
40 MenjangkauMenjangkau landing gear sidelanding gear side 2
2 Menganggur
Menganggur D D G G MemegangMemegang landing gear sidelanding gear side 2 2 Menganggur
Menganggur D D M M 40 40 MembawaMembawa landing gear sidelanding gear side 2 2 Memegang
Memegang landing gear sidelanding gear side 2 2
14 14 G RE G RE 1 1 57
57 Menjangkau Menjangkau lemlem Memegang
Memegang landing gear sidelanding gear side 2 2 G G G G Memegang Memegang lemlem Memegang
Memegang landing gear sidelanding gear side 2 2 G G M M 57 57 Membawa Membawa lemlem Memegang
Memegang landing gear sidelanding gear side 2 2 G G U U 10 10 Memakai Memakai lemlem Memegang
Memegang landing gear sidelanding gear side 2 2 G G RERE
1 1
57
57 Menjangkau Menjangkau lemlem Memegang
Memegang landing gear sidelanding gear side 2 2 G G G G Memegang Memegang lemlem Memegang
Memegang landing gear sidelanding gear side 2 2 G G M M 57 57 Membawa Membawa lemlem Memegang
Memegang landing gear sidelanding gear side 2 2 G G U U 1 1 Memakai Memakai lemlem Memegang
Memegang landing gear sidelanding gear side 2 2 G G RL RL 1 1 Melepaskan Melepaskan lemlem Merakit
Merakit landing gear sidelanding gear side 2 2 15 15 A A A A 15 15 40 40 MerakitMerakit landing gear sidelanding gear side 2 2 Menganggur
Menganggur
3
3 D D RL RL 1 1 MelepaskanMelepaskan landing gear sidelanding gear side 2 2 Menganggur
Menganggur D D RE RE 1 1 40 40 MenjangkauMenjangkau power plant power plant
Gambar 4.1 Peta Tangan Kanan dan Tangan Kiri