Manual IKU BPBAP Takalar – Level 2 : Lingkup Kepala Balai ii
PEDOMAN MANUAL IKU
INDIKATOR KINERJA UTAMA
Lingkup Kepala Balai
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN DIREKTORAT JENDERAL PERIKANAN BUDIDAYA
BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
2020
DAFTAR ISI
HALAMAN
DAFTAR ISI ………….………..……… i
KATA PENGANTAR ……… iii
GLOSARIUM ……….. iv
BAB I. PENDAHULUAN ……….. 1
1.1 Latar Belakang ……… 1
1.2 Tujuan ……….. 1
1.3 Sasaran ………. 2
1.4 Ruang Lingkup ………. 2
BAB II. METODOLOGI PENGUKURAN DATA KINERJA ……….. 3
2.1 Standard Operational Procedure (SOP) Pengukuran Indikator Kinerja Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar ……….…….. 3
2.2 Koreksi data indikator kinerja ……….. 6
2.3 Organisasi pengukuran indikator kinerja ……..……….. 6
2.4 Pelaporan Data Kinerja ..……….. 6
PETA STRATEGIS BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR ……….. 7
BAB III. PENETAPAN KINERJA BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR ……….. 8
BAB IV. INFORMASI INDIKATOR KINERJA BPBAP TAKALAR, LEVEL 2 .………… 10
IK. 1 Nilai PNBP BPBAP Takalar ………….……….. 10
IK. 2 Jumlah Tenaga Teknis Binaan BPBAP Takalar yang dilakukan pembinaannya oleh Kasi PDT dan Kasi Uji UTK (orang) ………… 12
IK. 3 Jumlah benih ikan air payau yang didistribusikan ke Masyarakat yang tepat sasaran (ekor) ……… 14
IK. 4 Jumlah benih ikan air laut yang didistribusikan ke Masyarakat yang tepat sasaran (ekor) ……… 16
IK. 5 Jumlah Produksi Calon Induk lingkup BPBAP Takalar dengan Persentase induk yang didistribusikan ke masyarakat 50% dari target produksi (ekor) .……….. 18
IK. 6 Jumlah hasil perekayasaan teknologi terapan bidang
Budidaya Air Payau di BPBAP Takalar (Paket Teknologi) ……… 20
IK. 7 Jumlah produksi pakan mandiri untuk bantuan dan
operasional budidaya di BPBAP Takalar (ton) ……… 22 IK. 8 Jumlah Bibit Rumput Laut yang didistribusikan ke
Masyarakat tepat sasaran (kg) ………. 24 IK. 9 Jumlah Bantuan Sarana Prasarana Perikanan Budidaya
Kebun Bibit Rumput Laut (Paket) ..……….. 26 IK.10 Jumlah Unit Pembenihan Rakyat yang direvitalisasi (unit) ..… 27 IK.11 Jumlah layanan Laboratorium kesehatan ikan dan lingkungan
Lingkup BPBAP Takalar (sampel) ….……… 29 IK.12 Kawasan budidaya yang dilakukan pengawasan dan
monitoring pengendalian hama penyakit ikan ... 31 IK.13 Kawasan budidaya yang dilakukan pengawasan dan
monitoring pengendalian hama penyakit ikan ………... 32 IK.14 Persentase unit kerja yang menerapkan sistem manajemen
pengetahuan yang terstandar Lingkup BPBAP Takalar (%) ... 34 IK.15 Terselenggaranya pengelolaan kinerja lingkup BPBAP
Takalar sesuai dengan Standar Akuntabilitas Kinerja (%) …… 35 IK.16 Presentase Jumlah Rekomendasi Hasil Pengawasan Lingkup
BPBAP Takalar yang Dokumen Tindak lanjutnya telah tuntas 36 IK.17 Nilai Indikator Kinerja pelaksanaan anggaran BPBAP Takalar
(%) ... 37
Manual IKU BPBAP Takalar – Level 2 : Lingkup Kepala Balai iv
GLOSARIUM
1. Indikator adalah ukuran keberhasilan yang akan dicapai dari program dan kegiatan yang telah direncanakan atau sasaran yang akan dicapai.
2. Kinerja : suatu hasil pada sebuah fungsi pekerjaan atau aktivitas selama periode tertentu untuk mencapai tujuan organisasi
3. Indikator kinerja adalah ukuran kuantitatif dan kualitatif yang menggambarkan keberhasilan yang akan dicapai dari program dan kegiatan yang telah direncanakan atau sasaran yang akan dicapai.
4. Pengukuran Kinerja adalah suatu metode untuk menilai dan mengukur tingkat kemajuan kinerja instansi/unit kerja dengan membandingkan antara target yang telah ditetapkan dengan realisasi kinerja.
5. Pengukuran data kinerja adalah kegiatan pengukuran data dan capaian kinerja unit kerja lingkup Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya.
6. Pelaporan data kinerja adalah salah satu bentuk media penyampaian informasi hasil capaian kinerja dari pelaksanaan program dan atau kegiatan dan tingkat keberhasilannya suatu pembangunan.
7. Perspektif Stakeholder : Sudut pandang organisasi yang berfokus pada bagaimana organisasi memehuni harapan stakeholder
8. Perspektif Customer : Sudut pandang organisasi yang berfokus pada kepuasan customer (pengguna layanan)
9. Perspektif Internal Process : Sudut pandang organisasi yang berfokus pada proses bisnis utama di dalam organisasi untuk memberikan layanan dan nilai-nilai kepada stakeholder dan customer 10. Perspektif Learn and Growth : Sudut pandang organisasi yang berfokus pada sumber daya
internal organisasi untuk melakukan perbaikan dan perubahan internal
11. Rencana Aksi yang selanjutnya disingkat RA : satu atau beberapa langkah kegiatan yang digunakan sebagai cara untuk mencapai target indikator kinerja sehingga berimplikasi pada pencapaian SS
12. Cascading : proses penjabaran dan penyelarasan SS, indikator kinerja, dan target indikator kinerja ke level unit organisasi yang lebih rendah
13. Kontrak Kinerja : Dokumen kesepakatan antara atasan langsung dengan bawahan tentang terget kinerja dalam periode 1 (satu) tahun
14. Penghitungan Maximize :Indikator kinerja yang diukur dengan menggunakan polarisasi maximize yaitu indikator kinerja yang mempunyai kriteria pencapaian semakin tinggi (dari nilai 100%) semakin baik.
15. Penghitungan Minimize :Indikator kinerja yang diukur dengan menggunakan polarisasi minimize yaitu Indikator Kinerja yang mempunyai kriteria pencapaian semakin rendah (dari nilai 100%) semakin baik. Rumus capaian untuk indikator kinerja minimize adalah: (1+(1-realisasi/target)) x 100%
16. Penghitungan Stabilize : Indikator kinerja yang diukur dengan menggunakan polarisasi stabilize yaitu indikator kinerja yang semakin stabil (tidak naik dan tidak turun) pencapaian dari target maka kinerja semakin baik.
17. Lag Outcome : pencapaian kinerja yang dipengaruhi pihak eksternal dan jenis IKU-nya bersifat outcome (hasil dari keluaran)
18. Lag Output : pencapaian kinerja yang dipengaruhi pihak eksternal dan jenis IKU-nya bersifat output (keluaran)
19. Lead Input : pencapaian kinerja yang sepenuhnya berada di bawah kendali unit kerjanya sendiri dan jenis IKU-nya bersifat input
20. Lead Process : pencapaian kinerja yang sepenuhnya berada di bawah kendali unit kerjanya sendiri dan jenis IKU-nya bersifat proses
21. Adopsi Langsung : Langsung menurunkan Sasaran Strategi, KPI dan Target dari atasan 22. Lingkup Dipersempit : Mempersempit lingkup sesuai dengan bidang masing-masing 23. Komponen Pembentuk : Memisahkan Sasaran Strategi atau KPI berdasarkan komponen
pembentuk pada masing-masing bagian
24. Buat baru : Membuat Sasaran Strategi, KPI dan Target yang baru
25. Akumulasi : IKU lingkup dipersempit dan pencapaiannya dihitung dari capaian IKU bawahannya 26. Kontribusi : IKU lingkup dipersempit dan pencapaiannya dihitung berdasarkan kontribusi
pencapaian IKU dari bawahannya (biasanya untuk komponen pembentuk)
27. Rata-rata : IKU lingkup dipersempit dan pencapaiannya dihitung dari capaian rata-rata pencapaian IKU bawahannya
28. Sama Persis : IKU yang mempunyai metode adopsi langsung
29. Jenjang pengelola : merupakan penanggungjawab dalam melakukan pengelolaan (pelaksanaan dan pengukuran) terhadap capaian IKU (pengelola adalah unit kerja setingkat eselon III).
Manual IKU BPBAP Takalar – Level 2 : Lingkup Kepala Balai 1 BAB I. PENDAHULUAN
1.1. Latar belakang
Dalam pelaksanaan program peningkatan produksi perikanan budidaya tahun 2020-2024, terdapat 7 sasaran strategis dengan 14 indikator kinerja yang telah ditetapkan di Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar guna mendukung Pencapaian Visi dan Misi Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan Perikanan sebagaimana ditetapkan dalam rencana strategis (RENSTRA). Salah satu sasaran strategis yang ingin dicapai adalah terwujudnya reformasi birokrasi Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar sebagai salah satu upaya untuk mendukung program prioritas pembangunan dalam RPJMN 2020 - 2024 yaitu “ Tata Kelola Pemerintahan Yang Bersih, Efektif, Demokratis dan Terpercaya”. Dalam rangka penerapan reformasi birokrasi, maka Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar melakukan fokus pembenahan manajemen kinerja pada birokrasi pemerintah melalui penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) yang bertujuan untuk mendorong peningkatan kualitas akuntabilitas kinerja, dan penerapan manajemen berbasis kinerja. Penerapan SAKIP meliputi (i) rencana strategis; (ii) perjanjian kinerja; (iii) pengukuran kinerja; (iv) pengelolaan data kinerja dan (v) pelaporan kinerja.
Berdasarkan Renstra – DJPB tersebut, maka BPBAP Takalar mengimplementasikan dalam suatu pedoman pengukuran kinerja yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan untuk mendukung pencapaian sasaran strategis DJPB. Pada tahun 2020 ini, BBAP Takalar menetapkan 8 (delapan) Sasaran Strategis dengan 23 (dua puluh tiga) Indikator Kinerja yang ingin dicapai. Selanjutnya, pengukuran kinerja menjadi hal yang penting sebagai upaya untuk mengetahui keberhasilan atau kegagalan dalam menjalankan tugas dan fungsi pokok organisasi. Agar pengukuran dan pelaporan kinerja dapat disampaikan dengan benar, tepat waktu dan bertanggung jawab, maka diperlukan suatu Pedoman Pengukuran Data Kinerja BBAP Takalar.
1.2 Tujuan
Penyusunan Pedoman Umum Pengukuran Data Kinerja BPBAP Takalar Tahun 2020 dimaksudkan sebagai panduan dalam melakukan pengukuran kinerja di lingkup Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar, dengan tujuan :
a. Penilaian (Evaluasi) Kinerja
Yaitu untuk mengevaluasi sejauhmana keberhasilan terhadap kinerja yang telah dilakukan dalam upaya pencapaian sasaran outcome sesuai dengan indikator kinerja yang telah ditetapkan.
b. Pengendalian Kinerja
Yaitu untuk mengendalikan kinerja pada tahun berjalan dari hasil monitoring yang dilakukan dengan membandingkan antara target dan capaian kinerja sehingga dapat diantisipasi keburukan yang akan terjadi ataupun dicari solusi atas permasalahan yang ada, sehingga dapat diputuskan apakah kegiatan masih dapat dilanjutkan, atau pun dihentikan
c. Peningkatan Kinerja
Yaitu untuk meningkatkan kinerja pada tahun berikutnya dari hasil evaluasi yang diperoleh dengan melakukan perbaikan kinerja dengan cara yang berbeda berdasarkan kinerja yang telah ada dan umpan balik untuk menilai kesesuaian rencana/target yang telah ditetapkan dengan hasil yang dicapai. Dengan demikian akan diketahui kegiatan mana yang perlu mendapat perhatian lebih lanjut untuk diperbaiki dan dikembangkan.
1.3 Sasaran
Sasaran yang diharapkan dari diterbitkannya pedoman umum ini adalah:
1. Tersedianya informasi cara pengukuran, pengolahan dan penyajian data.
2. Meningkatnya akuntabilitas pelaksanaan program, kegiatan, dan anggaran pembangunan kelautan dan perikanan di semua jenjang pelaksanaan.
3. Terukurnya output dan outcome yang dihasilkan sesuai dengan sasaran pembangunan yang telah ditetapkan.
4. Meningkatnya kooordinasi dan keterpaduan pelaksanaan program, kegiatan, dan anggaran.
1.4. Ruang Lingkup
Ruang Lingkup Pedoman Umum Pengukuran Indikator Kinerja BPBAP Takalar Tahun 2020 meliputi : (i) Pendahuluan; (ii) Metodologi Pengukuran Data Kinerja; (iii) Peta Strategis BPBAP Takalar; (iii) Matriks Indikator Kinerja BPBAP Takalar; (iv) SOP Pengukuran Indikator Kinerja; (v) Informasi Manual Indikator Kinerja BPBAP Takalar; (vi) Informasi Manual Indikator Kinerja BPBAP Takalar; dan (vii) Lampiran.
Manual IKU BPBAP Takalar – Level 2 : Lingkup Kepala Balai 3
BAB II. METODOLOGI PENGUKURAN DATA KINERJA
2.1. Standard Operational Procedure (SOP) Pengukuran Indikator Kinerja Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA
Nomor SOP Tanggal
Pembuatan ……… Januari 2020 Tanggal Revisi 0
Tanggal Efektif ...
Disahkan oleh
Kepala Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar,
DIREKTORAT JENDERAL PERIKANAN BUDIDAYA Supito, S.Pi, M.Si
NIP. 19671106 199003 1 003
BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR Nama SOP PENGUKURAN INDIKATOR
KINERJA BPBAP TAKALAR
Dasar Hukum Kualifikasi pelaksana
1 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan sebagaimana telah diubah dengan
Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009; Memahami kebijakan mengenai perencanaan,
pelaksanaan dan pelaporan kegiatan instansi pemerintah
2 Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara, sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 91 Tahun 2011;
3 Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang kedudukan, Tugas, dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi Eselon I Kementerian Negara, sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 92 Tahun 2011;
4 Keputusan Presiden Nomor 27/M Tahun 2012 dan Nomor 28/M Tahun 2012;
5 Peraturan Men PAN No PER. 21/M.PAN/11/2008 tentang Pedoman Penyusunan SOP Adm Pemerintahan
6 Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor PER.15/MEN/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kelautan dan Perikanan;
7 Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor KEP.47/MEN/2009 tentang Pedoman Penyusunan POS di lingkungan KKP
Keterkaitan Peralatan/perlengkapan
SOP Pengukuran Indikator Kinerja Utama 1 ATK
2 Komputer
3 SK Pengelola Manajemen Kinerja
Peringatan Pencatatan dan pendataan
Identifikasi pengukuran indikator kinerja dilaksanakan setiap triwulanan dan semester.
A. Data Kegiatan
1. Judul SOP Pengukuran indikator kinerja BPBAP TAKALAR
2. Jenis Kegiatan Rutin
3. PenanggungJawab
a. Produk Direktur Jenderal Perikanan Budidaya
b. Kegiatan Kasubag Evaluasi dan Pelaporan
4. Scope (Ruang Lingkup) Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya B. Indentifikasi Kegiatan
Judul Kegiatan Pengukuran indikator kinerja Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar Langkah Awal Kepala Sub Bagian Tata Usaha melaporkan rencana kegiatan
Pengukuran Indikator Kinerja Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar
Langkah Utama Tim Pengelola Manajemen Kinerja Organisasi Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar melaksanakanPengukuran Indikator Kinerja
Langkah Akhir Arsiparis mendokumentasikan hasil Pengukuran Indikator Kinerja Balai Perikanan Budidaya Air Payau
Manual IKU BPBAP Takalar – Level 2 : Lingkup Kepala Balai 5
C. Identifikasi Langkah
Langkah Awal 1. Kepala Sub Bagian Tata Usaha melaporkan rencana kegiatan Pengukuran Indikator Kinerja Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar
2. Kepala Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar menelaah kegiatan Pengukuran Indikator Kinerja Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar dan memberi arahan serta memerintahkan Kepala Bagian Tata Usaha untuk membentuk Tim Pengelola Manajemen Kinerja Organisasi Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar
3. Kepala Sub Bagian Tata Usaha membentuk Tim Pengelola Manajemen Kinerja Organisasi Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar Langkah Utama 4. Tim Pengelola Manajemen Kinerja Organisasi c.q. Tim Pengukur dan Pelapor Kinerja Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar
melaksanakan Pengukuran Indikator Kinerja
5. Tim Pengelola Manajemen Kinerja Organisasi Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar c.q. Tim Pengukur dan Pelapor Kinerja menyerahkan Draft Hasil Pengukuran Indikator Kinerja kepada Kasubag Tata Usaha
6. Kepala Sub Bagian Tata Usaha memeriksa kelengkapan dan substansi Draft Hasil Pengukuran Indikator kinerja Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar. Jika menyetujui memberikan paraf dan menyerahkan kepada Kepala Balai. Jika tidak menyetujui mengembalikan ke Tim Pengelola Manajemen Kinerja Organisasi Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar c.q. Tim Pengukur dan pelapor Kinerja untuk diperbaiki
7. Kepala Sub Bagian Tata Usaha memeriksa Draft Hasil Pengukuran Indikator kinerja Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar. Jika menyetujui, memberikan paraf dan menyerahkan kepada Kepala Balai. Jika tidak menyetujui, mengembalikan ke Kasubag Tata Usaha diperbaiki
8. Kepala Balai memeriksa Draft Hasil Pengukuran Indikator kinerja Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar. Jika menyetujui, memberikan tanda tangan dan memerintahkan kepada Kasubag Tata Usaha untuk didokumentasikan dan didistribusikan. Jika tidak menyetujui, mengembalikan ke Kasubag Tata Usaha untuk disempurnakan
9. Kepala Sub Bagian Tata Usaha meneruskan laporan hasil pengukuran indikator kinerja Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar kepada staf untuk di dokumentasikan
Langkah Akhir 10. Kepala Sub Bagian Tata Usaha memerintahkan staf untuk mendokumentasikan
2.2. Koreksi data indikator kinerja
Berdasarkan sifatnya, data-data capaian kinerja dapat dikategorikan ke dalam data sangat sementara, data sementara, dan data final, yang disesuaikan dengan perkembangan capaian dan realisasi yang tidak statis. Kondisi ini memungkinkan untuk melakukan langkah koreksi untuk mengarah ke perbaikan data kinerja.
Untuk melakukan perbaikan dan koreksi data kinerja dapat dilakukan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Usulan dilakukan oleh Pejabat eselon II selaku penanggung jawab data kinerja sesuai jenis spesifik datanya, disertai dengan data dukung sebagai bukti.
b. Usulan tersebut diajukan kepada Direktur Jenderal yang kemudian akan diteruskan secara berjenjang kepada Tim Pengukuran Data Kinerja untuk dipelajari serta dilakukan verifikasi dan validasi.
c. Apabila usulan koreksi disetujui, Tim Pengukuran Data Kinerja akan menyampaikan kembali usulan koreksi kepada Sekretaris Ditjen atas nama Dirjen untuk dilakukan pengesahan.
d. Usulan koreksi yang telah mendapat pengesahan dari Sekretaris Ditjenatas nama Dirjen selanjutnya akan dilakukan publikasi ulang.
e. Untuk data capaian kinerja antara pada periode triwulanan (triwulan I, triwulan II dan triwulan III), batas waktu usulan koreksi paling lambat 10 (sepuluh) hari kalender setelah batas akhir pelaporan per periode triwulan.
f. Untuk periode triwulan IV sebagai pendataan data capaian terakhir, batas waktu usulan koreksi paling lambat 1 (satu) bulan setelah akhir periode triwulan IV.
2.3. Organisasi pengukuran indikator kinerja
Untuk dapat melakukan pendataan kinerja secara terorganisir dengan hasil yang dapat dipertanggungjawabkan, maka pada setiap tingkatan pengukuran data kinerja perlu ditetapkan dalam suatu tim pengukuran data kinerja, dengan ketentuan bahwa pembentukan organisasi pengukuran indikator kinerja BPBAP Takalar ditetapkan oleh Kepala Balai yang meliputi Pengendalian, Evaluasi dan Pelaporan Kinerja.
2.4. Pelaporan Data Kinerja
Dalam pelaksanaan pengukuran data kinerja, masing masing penanggungjawab kinerja menyampaikan laporan melalui mekanisme pelaporan yang dilakukan secara berjenjang mulai dari unit kerja pelaksana kegiatan sampai ke tingkat eselon I. Pelaporan data kinerja harus selaras dengan tingkatan unit organisasi dan diatur dalam Pedoman Umum Pemantauan, Pengendalian, Evaluasi dan Pelaporan.
PETA STRATEGIS BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
SS1 - Terwujudnya kesejahteraan masyarakat Perikanan Budidaya Customer
SS2 - Terwujudnya pengelolaan SDKP yang bertanggungjawab dan berkelanjutan
Internal Proses
SS3 - Terselenggaranya tata kelola pemanfaatan SDKP yang berdaya saing dan berkelanjutan
SS4 - Terselenggaranya pengendalian dan pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan yang profesional dan partisipatif
Learning and Growth
SS5 - Terwujudnya ASN SS6 - Tersedianya manajemen SS7 - Terwujudnya birokrasi SS8 - Terkelolanya anggaran DJPB yang kompeten, pengetahuan DJPB yang DJPB yang efektif, efisien dan pembangunan DJPB secara profesional dan berintegritas handal dan mudah diakses berorientasi pada layanan prima efisien dan akuntabel
Manual IKU BPBAP Takalar – Level 2 : Lingkup Kepala Balai
7
BAB III. PENETAPAN KINERJA
BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET 1. Peningkatan Ekonomi Sektor
Perikanan Budidaya Lingkup BPBAP Takalar
1. Nilai PNBP BPBAP Takalar
(Rp)
1.738.000.000
2. Pengelolaan Kawasan Perikanan Budidaya yang Berkelanjutan di Wilayah Kerja BPBAP Takalar
2. Percontohan Pengelolaan kluster kawasan perikananan budidaya berkelanjutan (Lokasi)
1
3. Peningkatan Produksi Perikanan Budidaya Lingkup BPBAP Takalar
3. Jumlah Tenaga Teknis Binaan
BPBAP Takalar (Orang) 850
4. Jumlah benih ikan air payau yang didistribusikan ke Masyarakat yang tepat sasaran (ekor)
65.660.000
5. Jumlah benih ikan air laut yang didistribusikan ke Masyarakat yang tepat sasaran (ekor)
135.000
6. Jumlah Produksi Calon Induk lingkup BPBAP Takalar dengan Persentase induk yang didistribusikan ke masyarakat 50% dari target produksi (ekor)
45.000
7. Bantuan Sarana Prasarana dan Percontohan Produksi dan Usaha Perikanan
Budidaya/Bioflok (Paket)
7
8. Jumlah hasil perekayasaan teknologi terapan bidang Budidaya Air Payau di BPBAP Takalar (Paket Teknologi)
1
9. Jumlah produksi pakan mandiri untuk bantuan dan operasional budidaya di BPBAP Takalar (ton)
100
10. Jumlah Bibit Rumput Laut yang didistribusikan ke Masyarakat tepat sasaran (kg)
50.000
Manual IKU BPBAP Takalar – Level 2 : Lingkup Kepala Balai 9
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET 4. Terselenggaranya Pengendalian
dan Pengawasan Sumberdaya Perikananan Budidaya yang Partisipatif
11. Jumlah Standarisasi, Akreditasi dan Peningkatan Kapasitas, Kapabilitas, Layanan Pengujian Di Laboratorium (Unit)
1
12. Jumlah layanan sampel yang diuji dalam rangka pelayanan Laboratorium Kesehatan Ikan Dan Lingkungan yang sesuai standar (sampel)
3.950
13. Kawasan budidaya yang dilakukan pengawasan dan monitoring pengendalian hama penyakit ikan
(Kawasan)
12
5. Terwujudnya Tata Kelola Pemerintahan Lingkup BPBAP Takalar yang Efektif, Efisien dan Berorientasi pada Layanan Prima
14. Indeks profesionalitas ASN
lingkup BPBAP Takalar (%) 72 15. Presentase penyelesaian LHP
BPK Lingkup BPBAP Takalar
(%) 100
16. Nilai Rekon Kinerja BPBAP
Takalar 90
17.
Presentase Jumlah
Rekomendasi Hasil Pengawasan Lingkup BPBAP Takalar yang Dokumen Tindak lanjutnya telah tuntas (%)
60
18.
Persentase unit kerja yang menerapkan sistem manajemen pengetahuan yang terstandar (%)
82
19.
Nilai Indikator Kinerja pelaksanaan anggaran
BPBAP Takalar 88
20. Nilai Kinerja Anggaran
BPBAP Takalar 85
BAB IV. INFORMASI INDIKATOR KINERJA BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
MANUAL IKU LEVEL 2 BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
:
IK.1
PERSPEKTIF : CUSTOMER PERSPECTIVE
SASARAN STRATEGIS (SS) : Peningkatan Ekonomi Sektor Perikanan Budidaya Lingkup BPBAP Takalar
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)
: Nilai PNBP BPBAP Takalar (Rp)
DEFINISI
Persentase penerimaan negara terkait sektor KP dan penerimaan lainnya seperti hasil pengujian lab, sewa rumah dinas, dll yang diterima BPBAP Takalar diluar penerimaan perpajakan.
SATUAN PENGUKURAN : Rupiah (Rp) JENIS ASPEK TARGET : Kuantitas/ Output TINGKAT VALIDITAS IKU : Lag Output UNIT/PIHAK PENANGGUNG
JAWAB IKU
: Kepala Sub Bagian Tata Usaha BPBAP Takalar
SUMBER DATA : Bendahara Penerimaan
STATUS DATA : Raw Data
JENIS PERHITUNGAN DATA : Nilai Posisi Akhir METODE CASCADING : Buat Baru
POLARISASI : Maximize
PERIODE PELAPORAN : Triwulanan
TABEL DATA : Target
2020
Target 2021
Target 2022
Target 2023
Target 2024 1.738.000.000
Manual IKU BPBAP Takalar – Level 2 : Lingkup Kepala Balai
11
MANUAL IKU LEVEL 2
BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
:
IK.2
PERSPEKTIF : CUSTOMER PERSPECTIVE
SASARAN STRATEGIS (SS) : Pengelolaan Kawasan Perikanan Budidaya yang Berkelanjutan di Wilayah Kerja BPBAP Takalar
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) : Percontohan Pengelolaan kluster kawasan perikananan budidaya berkelanjutan (Lokasi)
DEFINISI
Jumlah individu yang telah mendapat pembinaan/pelatihan/pendampingan teknis bidang perikanan budidaya oleh BPBAP Takalar yang dibuktikan dengan sertifikat atau surat penugasan.
SATUAN PENGUKURAN : Orang
JENIS ASPEK TARGET : Kuantitas/ Output TINGKAT VALIDITAS IKU : Lag Output UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB
IKU
: Kepala Seksi Pengujuan dan Dukungan Teknik dan Kepala Seksi Uji Terap Teknis dan Kerjasama SUMBER DATA : Seksi Pengujuan dan Dukungan Teknik dan seksi Uji
Terap Teknis dan Kerjasama
STATUS DATA : Raw Data
JENIS PERHITUNGAN DATA : Nilai Posisi Akhir METODE CASCADING : Komponen Pembentuk
POLARISASI : Maximize
PERIODE PELAPORAN : Triwulanan
TABEL DATA : Target
2020
Target 2021
Target 2022
Target 2023
Target 2024 1
Manual IKU BPBAP Takalar – Level 2 : Lingkup Kepala Balai 13
MANUAL IKU LEVEL 2
BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
:
IK.3
PERSPEKTIF : CUSTOMER PERSPECTIVE
SASARAN STRATEGIS (SS) : Peningkatan Produksi Perikanan Budidaya Lingkup BPBAP Takalar
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) : Jumlah Tenaga Teknis Binaan BPBAP Takalar (Orang) DEFINISI
Jumlah individu dari stakeholder perikanan : Tenaga penyuluh, tenaga pendamping, pembudidaya dan pihak terkait yang telah mendapat pembinaan/pelatihan/pendampingan teknis bidang perikanan budidaya secara langsung maupun daring (melalui webinar/zoominar) yang diselenggarakan oleh BPBAP Takalar, dibuktikan dengan sertifikat atau surat penugasan..
SATUAN PENGUKURAN : orang
JENIS ASPEK TARGET : Kuantitas/ Output TINGKAT VALIDITAS IKU : Lag Output UNIT/ PIHAK PENANGGUNG JAWAB
IKU
: Kepala Seksi Pengujian dan Dukungan Teknis
SUMBER DATA : Seksi Pengujian dan Dukungan Teknis
STATUS DATA : Raw Data
JENIS PERHITUNGAN DATA : Nilai Posisi Akhir METODE CASCADING : Buat Baru
POLARISASI : Maximize
PERIODE PELAPORAN : Triwulanan
TABEL DATA : Target
2020
Target 2021
Target 2022
Target 2023
Target 2024 850
MANUAL IKU LEVEL 2
BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
:
IK.4
PERSPEKTIF : CUSTOMER PERSPECTIVE
SASARAN STRATEGIS (SS) : Peningkatan Produksi Perikanan Budidaya Lingkup BPBAP Takalar
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) : Jumlah benih ikan air payau yang didistribusikan ke Masyarakat yang tepat sasaran (ekor)
DEFINISI
Jumlah bantuan benih untuk komoditas air payau antara lain udang windu, udang vaname, kepiting, rajungan, ikan bandeng dan nila salin yang diproduksi di UPT/UPTD untuk mendukung ketersediaan benih bermutu sebagai dasar ketersediaan Nasional dan sumber PNBP (berdasarkan PP tentang PNBP, benih dan larva yang ditafsirkan sebagai benih bermutu yang dihitung sebagai capaian IKU) adalah seluruh benih yang diserahkan sebagai bantuan dengan disertai berita acara serah terima.
SATUAN PENGUKURAN : Ekor
JENIS ASPEK TARGET : Kuantitas/ Output TINGKAT VALIDITAS IKU : Lag Output UNIT/ PIHAK PENANGGUNG JAWAB
IKU
: Kepala Seksi Pengujian dan Dukungan Teknis
SUMBER DATA : Seksi Pengujian dan Dukungan Teknis
STATUS DATA : Raw Data
JENIS PERHITUNGAN DATA : Nilai Posisi Akhir METODE CASCADING : Buat Baru
POLARISASI : Maximize
PERIODE PELAPORAN : Triwulanan
TABEL DATA : Target
2020
Target 2021
Target 2022
Target 2023
Target 2024 65.660.000
Manual IKU BPBAP Takalar – Level 2 : Lingkup Kepala Balai 15
MANUAL IKU LEVEL 2
BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
:
IK.5
PERSPEKTIF : Internal Process Perspective
SASARAN STRATEGIS (SS) : Peningkatan Produksi Perikanan Budidaya Lingkup BPBAP Takalar
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) : Jumlah benih ikan air laut yang didistribusikan ke Masyarakat yang tepat sasaran (ekor)
DEFINISI
Jumlah bantuan benih untuk komoditas air laut yang diproduksi di UPT/UPTD untuk mendukung ketersediaan benih bermutu sebagai dasar ketersediaan Nasional dan sumber PNBP (berdasarkan PP tentang PNBP, benih dan larva yang ditafsirkan sebagai benih bermutu yang dihitung sebagai capaian IKU) adalah seluruh benih yang diserahkan sebagai bantuan dengan disertai berita acara serah terima.
SATUAN PENGUKURAN : Ekor
JENIS ASPEK TARGET : Kuantitas/ Output TINGKAT VALIDITAS IKU : Lag Output UNIT/ PIHAK PENANGGUNG JAWAB
IKU
: Kepala Seksi Pengujian dan Dukungan Teknis
SUMBER DATA : Seksi Pengujian dan Dukungan Teknis
STATUS DATA : Raw Data
JENIS PERHITUNGAN DATA : Nilai Posisi Akhir METODE CASCADING : Buat Baru
POLARISASI : Maximize
PERIODE PELAPORAN : Triwulanan
TABEL DATA : Target
2020
Target 2021
Target 2022
Target 2023
Target 2024 135.000
Manual IKU BPBAP Takalar – Level 2 : Lingkup Kepala Balai 17
MANUAL IKU LEVEL 2
BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
:
IK.6
PERSPEKTIF : Internal Process Perspective
SASARAN STRATEGIS (SS) : Peningkatan Produksi Perikanan Budidaya Lingkup BPBAP Takalar
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) : Jumlah Produksi Calon Induk lingkup BPBAP Takalar dengan Persentase induk yang didistribusikan ke masyarakat 50% dari target produksi (ekor)
DEFINISI
Jumlah bantuan calon induk komoditas air payau yang diproduksi di UPT/UPTD untuk mendukung ketersediaan induk bermutu sebagai dasar ketersediaan Nasional dan sumber PNBP (berdasarkan PP tentang PNBP, calon induk yang ditafsirkan sebagai induk bermutu yang dihitung sebagai capaian IKU) adalah seluruh calon induk yang diserahkan sebagai bantuan dengan disertai berita acara serah terima.
SATUAN PENGUKURAN : Ekor
JENIS ASPEK TARGET : Kuantitas/ Output TINGKAT VALIDITAS IKU : Lag Output UNIT/ PIHAK PENANGGUNG JAWAB
IKU
: Kepala Seksi Pengujian dan Dukungan Teknis
SUMBER DATA : Seksi Pengujian dan Dukungan Teknis
STATUS DATA : Raw Data
JENIS PERHITUNGAN DATA : Nilai Posisi Akhir METODE CASCADING : Buat Baru
POLARISASI : Maximize
PERIODE PELAPORAN : Triwulanan
TABEL DATA : Target
2020
Target 2021
Target 2022
Target 2023
Target 2024 45.000
Manual IKU BPBAP Takalar – Level 2 : Lingkup Kepala Balai 19
Manual IKU BPBAP Takalar – Level 2 : Lingkup Kepala Balai 21
MANUAL IKU LEVEL 2
BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
:
IK. 7
PERSPEKTIF : CUSTOMER PERSPECTIVE
SASARAN STRATEGIS (SS) : Peningkatan Produksi Perikanan Budidaya Lingkup BPBAP Takalar
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) : Bantuan Sarana Prasarana dan Percontohan Produksi dan Usaha Perikanan Budidaya/Bioflok (Paket) DEFINISI
Jumlah paket bantuan sarana prasarana dan percontohan produksi dan usaha perikanan budidaya melalui bantuan paket bioflok.
SATUAN PENGUKURAN : Paket Teknologi JENIS ASPEK TARGET : Kuantitas/ Output TINGKAT VALIDITAS IKU : Lag Output UNIT/ PIHAK PENANGGUNG JAWAB
IKU
: Kepala Seksi Uji Terap teknis dan Kerjasama
SUMBER DATA : Seksi Uji Terap teknis dan Kerjasama
STATUS DATA : Raw Data
JENIS PERHITUNGAN DATA : Nilai Posisi Akhir METODE CASCADING : Buat Baru
POLARISASI : Maximize
PERIODE PELAPORAN : Triwulanan
TABEL DATA : Target
2020
Target 2021
Target 2022
Target 2023
Target 2024 7
MANUAL IKU LEVEL 2
BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
:
IK. 8
PERSPEKTIF : CUSTOMER PERSPECTIVE
SASARAN STRATEGIS (SS) : Peningkatan Produksi Perikanan Budidaya Lingkup BPBAP Takalar
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) : Jumlah hasil perekayasaan teknologi terapan bidang Budidaya Air Payau di BPBAP Takalar (Paket Teknologi) DEFINISI
Jumlah paket teknologi yang dihasilkan melalui rekayasa teknologi dalam upaya meningkatkan produksi perikanan budidaya.
SATUAN PENGUKURAN : Paket Teknologi JENIS ASPEK TARGET : Kuantitas/ Output TINGKAT VALIDITAS IKU : Lag Output UNIT/ PIHAK PENANGGUNG JAWAB
IKU
: Kepala Seksi Uji Terap teknis dan Kerjasama
SUMBER DATA : Seksi Uji Terap teknis dan Kerjasama
STATUS DATA : Raw Data
JENIS PERHITUNGAN DATA : Nilai Posisi Akhir METODE CASCADING : Buat Baru
POLARISASI : Maximize
PERIODE PELAPORAN : Triwulanan
TABEL DATA : Target
2020
Target 2021
Target 2022
Target 2023
Target 2024 1
Manual IKU BPBAP Takalar – Level 2 : Lingkup Kepala Balai
23
MANUAL IKU LEVEL 2
BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
:
IK.9
PERSPEKTIF : Internal Process Perspective
SASARAN STRATEGIS (SS) : Peningkatan Produksi Perikanan Budidaya Lingkup BPBAP Takalar
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) : Jumlah produksi pakan mandiri untuk bantuan dan operasional budidaya di BPBAP Takalar (ton) DEFINISI :
Jumlah Kelompok Pembudidaya penerima manfaat langsung pakan mandiri hasil produksi BPBAP Takalar untuk mendukung peningkatan produksi pembudidaya.
SATUAN PENGUKURAN : Ton
JENIS ASPEK TARGET : Kuantitas/ Output TINGKAT VALIDITAS IKU : Lag Output UNIT/ PIHAK PENANGGUNG JAWAB
IKU
: Kepala Seksi Pengujian dan Dukungan Teknis
SUMBER DATA : Seksi Pengujian dan Dukungan Teknis
STATUS DATA : Raw Data
JENIS PERHITUNGAN DATA : Nilai Posisi Akhir METODE CASCADING : Buat Baru
POLARISASI : Maximize
PERIODE PELAPORAN : Triwulanan
TABEL DATA : Target
2020
Target 2021
Target 2022
Target 2023
Target 2024 100
ALUR PROSES JUMLAH PRODUKSI PAKAN MANDIRI
BPBAP Takalar 2020
Manual IKU BPBAP Takalar – Level 2 : Lingkup Kepala Balai
25
MANUAL IKU LEVEL 2
BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
:
IK. 10
PERSPEKTIF : Internal Process Perspective
SASARAN STRATEGIS (SS) : Peningkatan Produksi Perikanan Budidaya Lingkup BPBAP Takalar
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) : Jumlah Bibit Rumput Laut yang didistribusikan ke Masyarakat tepat sasaran (kg)
DEFINISI
Jumlah Kelompok Pembudidaya penerima manfaat bibit rumput laut hasil kegiatan BPBAP Takalar untuk mendukung peningkatan produksi pembudidaya.
SATUAN PENGUKURAN : Kg
JENIS ASPEK TARGET : Kuantitas/ Output TINGKAT VALIDITAS IKU : Lag Output UNIT/ PIHAK PENANGGUNG JAWAB
IKU
: Kepala Seksi Pengujian dan Dukungan Teknis
SUMBER DATA : Seksi Pengujian dan Dukungan Teknis
STATUS DATA : Raw Data
JENIS PERHITUNGAN DATA : Nilai Posisi Akhir METODE CASCADING : Buat Baru
POLARISASI : Maximize
PERIODE PELAPORAN : Triwulanan
TABEL DATA : Target
2020
Target 2021
Target 2022
Target 2023
Target 2024 50.000
Manual IKU BPBAP Takalar – Level 2 : Lingkup Kepala Balai
27
MANUAL IKU LEVEL 2
BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
:
IK.11
PERSPEKTIF : Internal Process Perspective
SASARAN STRATEGIS (SS) : Terselenggaranya Pengendalian dan Pengawasan Sumberdaya Perikananan Budidaya yang Partisipatif
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) : Jumlah Standarisasi, Akreditasi dan Peningkatan Kapasitas, Kapabilitas, Layanan Pengujian Di Laboratorium (Unit)
DEFINISI
Jumlah standardisasi dan akreditasi layanan pengujian laboratorium
SATUAN PENGUKURAN : Unit
JENIS ASPEK TARGET : Kuantitas/ Output TINGKAT VALIDITAS IKU : Lag Outcome UNIT/ PIHAK PENANGGUNG JAWAB
IKU
: Kepala Seksi Uji Terap dan Kerjasama
SUMBER DATA : Seksi Uji Terap dan Kerjasama STATUS DATA : Hasil Penghitungan Raw Data JENIS PERHITUNGAN DATA : Komulatif
METODE CASCADING : Buat Baru
POLARISASI : Maximize
PERIODE PELAPORAN : Triwulanan
TABEL DATA : Target
2020
Target 2021
Target 2022
Target 2023
Target 2024 1
Manual IKU BPBAP Takalar – Level 2 : Lingkup Kepala Balai 29
MANUAL IKU LEVEL 2
BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
:
IK.12
PERSPEKTIF : Internal Process Perspective
SASARAN STRATEGIS (SS) : Terselenggaranya Pengendalian dan Pengawasan Sumberdaya Perikananan Budidaya yang Partisipatif
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) : Jumlah layanan sampel yang diuji dalam rangka pelayanan Laboratorium Kesehatan Ikan Dan Lingkungan yang sesuai standar (sampel)
DEFINISI
Merupakan jumlah sampel yang telah diujikan di laboratorium kesehatan ikan dan lingkungan BPBAP Takalar.
SATUAN PENGUKURAN : Sampel
JENIS ASPEK TARGET : Kuantitas/ Output TINGKAT VALIDITAS IKU : Lag Outcome UNIT/ PIHAK PENANGGUNG JAWAB
IKU
: Kepala Seksi Pengujian dan Dukungan Teknis
SUMBER DATA : Seksi Pengujian dan Dukungan Teknis STATUS DATA : Hasil Penghitungan Raw Data
JENIS PERHITUNGAN DATA : Komulatif METODE CASCADING : Buat Baru
POLARISASI : Maximize
PERIODE PELAPORAN : Triwulanan
TABEL DATA : Target
2020
Target 2021
Target 2022
Target 2023
Target 2024 3.950
Manual IKU BPBAP Takalar – Level 2 : Lingkup Kepala Balai 31
MANUAL IKU LEVEL 2
BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
:
IK.13
PERSPEKTIF : Internal Process Perspective
SASARAN STRATEGIS (SS) : Terselenggaranya Pengendalian dan Pengawasan Sumberdaya Perikananan Budidaya yang Partisipatif
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) : Kawasan budidaya yang dilakukan pengawasan dan monitoring pengendalian hama penyakit ikan (Kawasan)
DEFINISI
Merupakan jumlah sampel yang telah diujikan di laboratorium kesehatan ikan dan lingkungan BPBAP Takalar.
SATUAN PENGUKURAN : Kawasan
JENIS ASPEK TARGET : Kuantitas/ Output TINGKAT VALIDITAS IKU : Lead Output UNIT/ PIHAK PENANGGUNG JAWAB
IKU
: Kepala Seksi Pengujian dan Dukungan Teknis
SUMBER DATA : Seksi Pengujian dan Dukungan Teknis STATUS DATA : Hasil Penghitungan Raw Data
JENIS PERHITUNGAN DATA : Komulatif METODE CASCADING : Buat Baru
POLARISASI : Maximize
PERIODE PELAPORAN : Tahunan
TABEL DATA : Target
2020
Target 2021
Target 2022
Target 2023
Target 2024 12
MANUAL IKU LEVEL 2
BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
:
IK.14
PERSPEKTIF : Internal Process Perspective
SASARAN STRATEGIS (SS) : Terwujudnya Tata Kelola Pemerintahan Lingkup BPBAP Takalar yang Efektif, Efisien dan Berorientasi pada Layanan Prima
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) : Indeks profesionalitas ASN lingkup BPBAP Takalar DEFINISI
Kompetensi adalah kemampuan untuk melaksanakan tugas sesuai dengan kemampuan dan pengetahuan :
• Integritas adalah kecendrungan untuk sikap yang patuh pada aturan dan norma
• Indeks Kompetensi dan Integritas terdiri dari Kompetensi Hasil Asesmen, Kehadiran Pegawai, Capaian Kinerja (SKP), LHKASN/LHKPN, terhadap Pejabat yang telah dilakukan Asesmen.
SATUAN PENGUKURAN : Indek
JENIS ASPEK TARGET : Kuantitas/ Output TINGKAT VALIDITAS IKU : Lead Outcome UNIT/ PIHAK PENANGGUNG JAWAB
IKU
: Kasubag TU, Kepala Seksi Uji Terap Teknis dan Kerjasama (UTK) dan Kepala Seksi Pengujian dan Dukungan Teknik (PDT)
SUMBER DATA : (i) hasil rekomendasi penilaian kompetensi/asesmen terhadap pejabat yang telah mengikuti Asesmen; (ii) SKP Pegawai; (iii) Finger Print Absen; dan (iv) LHKASN/LHKPN STATUS DATA : Hasil Penghitungan Raw Data
JENIS PERHITUNGAN DATA : Nilai Posisi Akhir METODE CASCADING : Lingkup Dipersempit
POLARISASI : Maximize
PERIODE PELAPORAN : Tahunan
TABEL DATA : Target
2020
Target 2021
Target 2022
Target 2023
Target 2024 72
Manual IKU BPBAP Takalar – Level 2 : Lingkup Kepala Balai
33
MANUAL IKU LEVEL 2
BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
:
IK.15
PERSPEKTIF : Internal Process Perspective
SASARAN STRATEGIS (SS) : Terwujudnya Tata Kelola Pemerintahan Lingkup BPBAP Takalar yang Efektif, Efisien dan Berorientasi pada Layanan Prima
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) : Presentase penyelesaian LHP BPK Lingkup BPBAP Takalar (%)
DEFINISI
Sistem Manajemen Pengetahuan adalah suatu rangkaian yang memanfaatkan teknologi informasi yang digunakan oleh instansi pemerintah ataupun swasta untuk mengidentifikasi, menciptakan, menjelaskan, dan mendistribusikan pengetahuan untuk digunakan kembali, diketahui dan dipelajari
SATUAN PENGUKURAN : Persen (%) JENIS ASPEK TARGET : Kuantitas/ Output TINGKAT VALIDITAS IKU : Lag Outcome UNIT/ PIHAK PENANGGUNG JAWAB
IKU
: Kasubag TU, Kepala Seksi Uji Terap Teknis dan Kerjasama (UTK) dan Kepala Seksi Pengujian dan Dukungan Teknik (PDT)
SUMBER DATA : Mengunduh dari www.kifi.com (Email unit kerja per level)
STATUS DATA : Hasil Penghitungan Raw Data JENIS PERHITUNGAN DATA : Nilai Posisi Akhir
METODE CASCADING : Tidak diturunkan
POLARISASI : Maximize
PERIODE PELAPORAN : Tahunan
TABEL DATA : Target
2020
Target 2021
Target 2022
Target 2023
Target 2024 100
Manual IKU BPBAP Takalar – Level 2 : Lingkup Kepala Balai 35
MANUAL IKU LEVEL 2
BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
:
IK.16
PERSPEKTIF : Internal Process Perspective
SASARAN STRATEGIS (SS) : Terwujudnya Tata Kelola Pemerintahan Lingkup BPBAP Takalar yang Efektif, Efisien dan Berorientasi pada layanan prima
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) : Nilai Rekon Kinerja BPBAP Takalar (%) DEFINISI
Nilai Kinerja anggaran adalah proses menghasilkan suatu nilai capaian kinerja untuk setiap indikator yg dilakukan dengan membandingkan data realisasi dengan target yang telah direncanakan sebelumnya dengan menggunakan Peraturan Menteri Keuangan No.249/PMK.02/2011 tentang Pengukuran dan Evaluasi Kinerja Atas Pelaksanaan RKA-K/L:
Nilai Kinerja aspek implementasi =
P : Dilakukan dengan membandingkan antara akumulasi realisasi anggaran seluruh satker dengan akumulasi pagu anggaran seluruh satker (Bobot Penyerapan Anggaran (WP) =9,7%)
K : Antara perencanaan dan implementasi, dilakukan berdasarkan rata-rata ketepatan waktu penyerapan anggaran setiap bulan yaitu dengan membandingkan antara akumulasi dan realisasi anggaran bulanan seluruh satker rencana penarikan dana bulanan seluruh satker dengan jumlah bulan (Bobot Konsistensi antara Perencanaan dan Implementasi (WK)=18,2%)
PK : Dilakukan dengan membandingkan antara rata-rata realisasi volume keluaran dengan target volume keluaran dan rata-rata realisasi Indikator kinerja keluaran dengan target indikator kinerja keluaran (Bobot Pencapaian Keluaran (WPK) =43,5%)
E : Dilakukan berdasarkan rata-rata efisiensi untuk setiap jenis keluaran pada setiap satker, yang diperoleh dari hasil perbandingan antara realisasi anggaran per volume keluaran dengan pagu anggaran per volume keluaran (Bobot Efisiensi (WE) =28,6%)
SATUAN PENGUKURAN : Persen (%) JENIS ASPEK TARGET : Rata-rata TINGKAT VALIDITAS IKU : Lead Process UNIT/ PIHAK PENANGGUNG JAWAB
IKU
: Kasubag TU, Kepala Seksi Uji Terap Teknis dan Kerjasama (UTK) dan Kepala Seksi Pengujian dan Dukungan Teknik (PDT)
SUMBER DATA : BPBAP Takalar dengan mekanisme berdasarkan pada Permen PAN & RB.
STATUS DATA : Hasil Penghitungan Raw Data JENIS PERHITUNGAN DATA : Nilai Posisi Akhir
METODE CASCADING : Buat Baru
POLARISASI : Maximize
PERIODE PELAPORAN : Tahunan
TABEL DATA : Target
2020
Target 2021
Target 2022
Target 2023
Target 2024 90
Manual IKU BPBAP Takalar – Level 2 : Lingkup Kepala Balai
37
MANUAL IKU LEVEL 2
BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
:
IK.17
PERSPEKTIF : Internal Process Perspective
SASARAN STRATEGIS (SS) : Terwujudnya Tata Kelola Pemerintahan Lingkup BPBAP Takalar yang Efektif, Efisien dan Berorientasi pada Layanan Prima
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) : Presentase Jumlah Rekomendasi Hasil Pengawasan Lingkup BPBAP Takalar yang Dokumen Tindak lanjutnya telah tuntas (%)
DEFINISI
Jumlah Rekomendasi Hasil Pengawasan Lingkup BPBAP Takalar yang Dokumen Tindak lanjutnya telah tuntas dibandingkan dengan target pengawasan yang direncanakan sebelumnya.
SATUAN PENGUKURAN : Persen (%) JENIS ASPEK TARGET : Kuantitas/ Output TINGKAT VALIDITAS IKU : Lag Outcome UNIT/ PIHAK PENANGGUNG
JAWAB IKU
: Kasubag TU, Kepala Seksi Uji Terap Teknis dan Kerjasama (UTK) dan Kepala Seksi Pengujian dan Dukungan Teknik (PDT)
SUMBER DATA : Mengunduh dari www.kifi.com (Email unit kerja per level)
STATUS DATA : Hasil Penghitungan Raw Data JENIS PERHITUNGAN DATA : Nilai Posisi Akhir
METODE CASCADING : Buat Baru
POLARISASI : Maximize
PERIODE PELAPORAN : Tahunan
TABEL DATA : Target
2020
Target 2021
Target 2022
Target 2023
Target 2024 60
MANUAL IKU LEVEL 2
BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
:
IK.18
PERSPEKTIF : Internal Process Perspective
SASARAN STRATEGIS (SS) : Terwujudnya Tata Kelola Pemerintahan Lingkup BPBAP Takalar yang Efektif, Efisien dan Berorientasi pada Layanan Prima
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) : Persentase unit kerja yang menerapkan sistem manajemen pengetahuan yang terstandar (%)
DEFINISI
Sistem Manajemen Pengetahuan adalah suatu rangkaian yang memanfaatkan teknologi informasi yang digunakan oleh instansi pemerintah ataupun swasta untuk mengidentifikasi, menciptakan, menjelaskan, dan mendistribusikan pengetahuan untuk digunakan kembali, diketahui dan dipelajari
SATUAN PENGUKURAN : Persen (%) JENIS ASPEK TARGET : Kuantitas/ Output TINGKAT VALIDITAS IKU : Lag Outcome UNIT/ PIHAK PENANGGUNG JAWAB
IKU
: Kasubag TU, Kepala Seksi Uji Terap Teknis dan Kerjasama (UTK) dan Kepala Seksi Pengujian dan Dukungan Teknik (PDT)
SUMBER DATA : Mengunduh dari www.kifi.com (Email unit kerja per level)
STATUS DATA : Hasil Penghitungan Raw Data JENIS PERHITUNGAN DATA : Nilai Posisi Akhir
METODE CASCADING : Tidak diturunkan
POLARISASI : Maximize
PERIODE PELAPORAN : Tahunan
TABEL DATA : Target
2020
Target 2021
Target 2022
Target 2023
Target 2024 82
Manual IKU BPBAP Takalar – Level 2 : Lingkup Kepala Balai
39
MANUAL IKU LEVEL 2
BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
:
IK.19
PERSPEKTIF : Internal Process Perspective
SASARAN STRATEGIS (SS) : Terwujudnya Tata Kelola Pemerintahan Lingkup BPBAP Takalar yang Efektif, Efisien dan Berorientasi pada Layanan Prima
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) : Nilai Indikator Kinerja pelaksanaan anggaran BPBAP Takalar (%)
DEFINISI
Nilai Kinerja anggaran adalah proses menghasilkan suatu nilai capaian kinerja untuk setiap indikator yg dilakukan dengan membandingkan data realisasi dengan target yang telah direncanakan sebelumnya dengan menggunakan Peraturan Menteri Keuangan No.249/PMK.02/2011 tentang Pengukuran dan Evaluasi Kinerja Atas Pelaksanaan RKA-K/L:
Nilai Kinerja aspek implementasi =
P : Dilakukan dengan membandingkan antara akumulasi realisasi anggaran seluruh satker dengan akumulasi pagu anggaran seluruh satker (Bobot Penyerapan Anggaran (WP) =9,7%)
K : Antara perencanaan dan implementasi, dilakukan berdasarkan rata-rata ketepatan waktu penyerapan anggaran setiap bulan yaitu dengan membandingkan antara akumulasi dan realisasi anggaran bulanan seluruh satker rencana penarikan dana bulanan seluruh satker dengan jumlah bulan (Bobot Konsistensi antara Perencanaan dan Implementasi (WK)=18,2%)
PK : Dilakukan dengan membandingkan antara rata-rata realisasi volume keluaran dengan target volume keluaran dan rata-rata realisasi Indikator kinerja keluaran dengan target indikator kinerja keluaran (Bobot Pencapaian Keluaran (WPK) =43,5%)
E : Dilakukan berdasarkan rata-rata efisiensi untuk setiap jenis keluaran pada setiap satker, yang diperoleh dari hasil perbandingan antara realisasi anggaran per volume keluaran dengan pagu anggaran per volume keluaran (Bobot Efisiensi (WE) =28,6%)
SATUAN PENGUKURAN : Persen (%) JENIS ASPEK TARGET : Rata-rata TINGKAT VALIDITAS IKU : Lead Process UNIT/ PIHAK PENANGGUNG JAWAB
IKU
: Kasubag TU, Kepala Seksi Uji Terap Teknis dan Kerjasama (UTK) dan Kepala Seksi Pengujian dan PDT SUMBER DATA : BPBAP Takalar dengan mekanisme berdasarkan pada
Permen PAN & RB.
STATUS DATA : Hasil Penghitungan Raw Data JENIS PERHITUNGAN DATA : Nilai Posisi Akhir
METODE CASCADING : Buat Baru
POLARISASI : Maximize
PERIODE PELAPORAN : Tahunan
TABEL DATA : Target
2020
Target 2021
Target 2022
Target 2023
Target 2024 88
MANUAL IKU LEVEL 2
BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR
:
IK.20
PERSPEKTIF : Internal Process Perspective
SASARAN STRATEGIS (SS) : Terwujudnya Tata Kelola Pemerintahan Lingkup BPBAP Takalar yang Efektif, Efisien dan Berorientasi pada Layanan Prima
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) : Nilai Indikator Kinerja pelaksanaan anggaran BPBAP Takalar (%)
DEFINISI
Nilai Kinerja anggaran adalah proses menghasilkan suatu nilai capaian kinerja untuk setiap indikator yg dilakukan dengan membandingkan data realisasi dengan target yang telah direncanakan sebelumnya dengan menggunakan Peraturan Menteri Keuangan No.249/PMK.02/2011 tentang Pengukuran dan Evaluasi Kinerja Atas Pelaksanaan RKA-K/L:
Nilai Kinerja aspek implementasi =
P : Dilakukan dengan membandingkan antara akumulasi realisasi anggaran seluruh satker dengan akumulasi pagu anggaran seluruh satker (Bobot Penyerapan Anggaran (WP) =9,7%)
K : Antara perencanaan dan implementasi, dilakukan berdasarkan rata-rata ketepatan waktu penyerapan anggaran setiap bulan yaitu dengan membandingkan antara akumulasi dan realisasi anggaran bulanan seluruh satker rencana penarikan dana bulanan seluruh satker dengan jumlah bulan (Bobot Konsistensi antara Perencanaan dan Implementasi (WK)=18,2%)
PK : Dilakukan dengan membandingkan antara rata-rata realisasi volume keluaran dengan target volume keluaran dan rata-rata realisasi Indikator kinerja keluaran dengan target indikator kinerja keluaran (Bobot Pencapaian Keluaran (WPK) =43,5%)
E : Dilakukan berdasarkan rata-rata efisiensi untuk setiap jenis keluaran pada setiap satker, yang diperoleh dari hasil perbandingan antara realisasi anggaran per volume keluaran dengan pagu anggaran per volume keluaran (Bobot Efisiensi (WE) =28,6%)
SATUAN PENGUKURAN : Persen (%) JENIS ASPEK TARGET : Rata-rata TINGKAT VALIDITAS IKU : Lead Process UNIT/ PIHAK PENANGGUNG JAWAB
IKU
: Kasubag TU, Kepala Seksi Uji Terap Teknis dan Kerjasama (UTK) dan Kepala Seksi Pengujian dan PDT SUMBER DATA : BPBAP Takalar dengan mekanisme berdasarkan pada
Permen PAN & RB.
STATUS DATA : Hasil Penghitungan Raw Data JENIS PERHITUNGAN DATA : Nilai Posisi Akhir
METODE CASCADING : Buat Baru
POLARISASI : Maximize
PERIODE PELAPORAN : Tahunan
TABEL DATA : Target
2020
Target 2021
Target 2022
Target 2023
Target 2024 85