MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
1
MANUAL PENGUKURAN
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)
LEVEL 2
BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR (BBPBAT) SUKABUMI
TAHUN 2021
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
2
KATA PENGANTAR
Dengan mengucap syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan adanya kerjasama dari semua pihak yang terkait di lingkup Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar (BBPBAT) Sukabumi, maka Manual IKU dan Pedoman Pengukuran Indikator Kinerja BBPBAT Sukabumi Tahun 2021 ini dapat diselesaikan.
Dalam rangka memberikan dukungan kepada Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya (DJPB) Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Program Peningkatan Produksi Perikanan Budidaya, maka BBPBAT Sukabumi sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis DJPB perlu melakukan pengukuran data kinerja terhadap program/kegiatan yang telah ditetapkan. Oleh karena itu, diperlukan suatu pedoman mengenai pengukuran indikator kinerja sehingga data yang disampaikan BBPBAT Sukabumi dapat memberikan informasi yang akuntabel, transparan, dan bermanfaat bagi stakeholder perikanan budidaya.
Akhirnya, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah memberikan saran dan masukan yang konstruktif untuk kesempurnaan Manual IKU dan Pedoman Pengukuran Indikator Kinerja BBPBAT Sukabumi Tahun 2021. Harapan kami, semoga pedoman ini dapat memberikan arahan dan petunjuk dalam melakukan pengukuran kinerja, sehingga dapat diperoleh data capaian keberhasilan kinerja yang akurat dan memberikan kontribusi dalam pencapaian keberhasilan kinerja BBPBAT Sukabumi pada khususnya dan Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya pada umumnya.
Sukabumi, Januari 2021 Kepala BBPBAT Sukabumi
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020 Pag e
3
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ...2 DAFTAR ISI ...3 GLOSARIUM ...5 BAB 1. PENDAHULUAN ...7 1.1 Latar belakang ...7 1.2 Tujuan ...7 1.3 Sasaran ...8BAB 2 METODOLOGI PENGUKURAN DATA KINERJA...9
2.1 Standard Operational Procedure (SOP) Pengukuran Indikator Kinerja Ditjen Perikanan Budidaya ...9
2.2. Koreksi data indikator kinerja ...12
2.3 Organisasi pengukuran indikator kinerja ...13
2.4 Pelaporan Data Kinerja ...13
BAB. 3 INFORMASI INDIKATOR KINERJA BBPBAT SUKABUMI LEVEL 2 ... 14
Nilai PNBP yang diperoleh BBPBAT Sukabumi (Rp) ...14
Bahan Kebijakan Teknis, Promosi dan Informasi teknologi Budidaya Air Tawar (Dokumen) ...18
Calon induk unggul untuk di distribusikan sebagai bantuan ke masyarakat ...20
Calon induk unggul yang diproduksi BBPBAT Sukabumi (ekor) ...22
Benih ikan air tawar untuk di distribusikan sebagai bantuan ke masyarakat ...24
Pakan mandiri untuk di distribusikan sebagai bantuan ke masyarakat ...26
Produksi pakan mandiri untuk operasional BBPBAT Sukabumi ...28
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
4
Sarana dan prasarana minapadi yang didistribusikan ke masyarakat ...32
Sarana dan prasarana ikan hias yang didistribusikan ke masyarakat ...34
Sarana percontohan pakan alami yang didistribusikan ke masyarakat ...36
Sarana teknologi yang diproduksi oleh BBPBAT Sukabumi dalam rangka rekayasa teknologi budidaya air tawar ...38
Layanan diseminasi teknologi budidaya air tawar ...40
Layanan sampel (kualitas air, patologi, mikrobiologi, biologi, residu, dan nutrisi) yang diuji dalam rangka pelayanan laboratorium kesehatan ikan dan lingkungan yang sesuai standar (sampel) ...46
Lembaga Sertifikasi Sistem Mutu dan LS Pro ...48
Unit usaha budidaya penerima bantuan pemerintah yang terevaluasi ...50
Indeks profesionalitas ASN lingkup BBPBAT Sukabumi ...52
Nilai wilayah bebas dari korupsi lingkup BBPBAT Sukabumi ...56
Persentase penyelesaian LHP BPK lingkup BBPBAT Sukabumi ...58
Nilai rekon kinerja lingkup BBPBAT Sukabumi ...60
Persentase jumlah rekomendasi hasil pengawasan yang dimanfaatkan untuk perbaikan kinerja...62
Persentase unit kerja yang menerapkan system manajemen pengetahuan yang terstandar...64
Jumlah inovasi pelayanan publik BBPBAT Sukabumi ...66
Nilai IKPA lingkup BBPBAT Sukabumi ...68
Nilai NKA lingkup BBPBAT Sukabumi ...75
Tingkat Kepatuhan Pengadaan Barang dan Jasa ...77
Tingkat Pengelolan BMN ...79
Nilai Pengawasan Kearsipan ...81
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
5
GLOSARIUM
1. Indikator adalah ukuran keberhasilan yang akan dicapai dari program dan kegiatan yang telah direncanakan atau sasaran yang akan dicapai. 2. Kinerja : suatu hasil pada sebuah fungsi pekerjaan atau aktivitas selama periode tertentu untuk mencapai tujuan organisasi
3. Indikator kinerja adalah ukuran kuantitatif dan kualitatif yang menggambarkan keberhasilan yang akan dicapai dari program dan kegiatan yang telah direncanakan atau sasaran yang akan dicapai.
4. Pengukuran Kinerja adalah suatu metode untuk menilai dan mengukur tingkat kemajuan kinerja instansi/unit kerja dengan membandingkan antara target yang telah ditetapkan dengan realisasi kinerja.
5. Pengukuran data kinerja adalah kegiatan pengukuran data dan capaian kinerja unit kerja lingkup Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya. 6. Pelaporan data kinerja adalah salah satu bentuk media penyampaian informasi hasil capaian kinerja dari pelaksanaan program dan atau
kegiatan dan tingkat keberhasilannya suatu pembangunan.
7. Perspektif Stakeholder: Sudut pandang organisasi yang berfokus pada bagaimana organisasi memehuni harapan stakeholder 8. Perspektif Customer : Sudut pandang organisasi yang berfokus pada kepuasan customer (pengguna layanan)
9. Perspektif Internal Process : Sudut pandang organisasi yang berfokus pada proses bisnis utama di dalam organisasi untuk memberikan layanan dan nilai-nilai kepada stakeholder dan customer
10. Perspektif Learn and Growth : Sudut pandang organisasi yang berfokus pada sumber daya internal organisasi untuk melakukan perbaikan dan perubahan internal
11. Rencana Aksi yang selanjutnya disingkat RA : satu atau beberapa langkah kegiatan yang digunakan sebagai cara untuk mencapai target indikator kinerja sehingga berimplikasi pada pencapaian SS
12. Cascading : proses penjabaran dan penyelarasan SS, indikator kinerja, dan target indikator kinerja ke level unit organisasi yang lebih rendah 13. Kontrak Kinerja : Dokumen kesepakatan antara atasan langsung dengan bawahan tentang terget kinerja dalam periode 1 (satu) tahun
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
6
14. Penghitungan Maximize :Indikator kinerja yang diukur dengan menggunakan polarisasi maximize yaitu indikator kinerja yang mempunyai kriteria pencapaian semakin tinggi (dari nilai 100%) semakin baik.
15. Penghitungan Minimize :Iindikator kinerja yang diukur dengan menggunakan polarisasi minimize yaitu Indikator Kinerja yang mempunyai kriteria pencapaian semakin rendah (dari nilai 100%) semakin baik. Rumus capaian untuk indikator kinerja minimize adalah: (1+(1-realisasi/target)) x 100%
16. Penghitungan Stabilize: Indikator kinerja yang diukur dengan menggunakan polarisasi stabilize yaitu indikator kinerja yang semakin stabil (tidak naik dan tidak turun) pencapaian dari target maka kinerja semakin baik.
17. Lag Outcome : pencapaian kinerja yang dipengaruhi pihak eksternal dan jenis IKU-nya bersifat outcome (hasil dari keluaran) 18. Lag Output : pencapaian kinerja yang dipengaruhi pihak eksternal dan jenis IKU-nya bersifat output (keluaran)
19. Lead Input : pencapaian kinerja yang sepenuhnya berada di bawah kendali unit kerjanya sendiri dan jenis IKU-nya bersifat input 20. Lead Process : pencapaian kinerja yang sepenuhnya berada di bawah kendali unit kerjanya sendiri dan jenis IKU-nya bersifat proses 21. Adopsi Langsung : Langsung menurunkan Sasaran Strategi, KPI dan Target dari atasan
22. Lingkup Dipersempit : Mempersempit lingkup sesuai dengan bidang masing-masing
23. Komponen Pembentuk : Memisahkan Sasaran Strategi atau KPI berdasarkan komponen pembentuk pada masing-masing bagian 24. Buat baru : Membuat Sasaran Strategi, KPI dan Target yang baru
25. Akumulasi : IKU lingkup dipersempit dan pencapaiannya dihitung dari capaian IKU bawahannya
26. Kontribusi : IKU lingkup dipersempit dan pencapaiannya dihitung berdasarkan kontribusi pencapaian IKU dari bawahannya (biasanya untuk komponen pembentuk)
27. Rata-rata : IKU lingkup dipersempit dan pencapaiannya dihitung dari capaian rata-rata pencapaian IKU bawahannya 28. Sama Persis : IKU yang mempunyai metode adopsi langsung
29. Jenjang pengelola : merupakan penanggungjawab dalam melakukan pengelolaan (pelaksanaan dan pengukuran) terhadap capaian IKU (pengelola adalah unit kerja setingkat eselon III).
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020 Pag e
7
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar belakangDalam pelaksanaan program peningkatan produksi perikanan budidaya tahun 2021, terdapat 5 sasaran strategis dengan 32 indikator kinerja yang telah ditetapkan guna mencapai visi dan misi Ditjen Perikanan Budidaya. Salah satu sasaran strategis yang ingin dicapai adalah terwujudnya reformasi birokrasi lingkup Ditjen Perikanan Budidaya sebagai salah satu upaya untuk mendukung salah satu prioritas pembangunan dalam RPJMN 2020 -2024 yaitu “Tata Kelola Pemerintahan Yang baik”. Dalam rangka penerapan reformasi birokrasi, maka Ditjen Perikanan Budidaya melakukan fokus pembenahan manajemen kinerja pada birokrasi pemerintah melalui penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) yang bertujuan untuk mendorong peningkatan kualitas akuntabilitas kinerja, dan penerapan manajemen berbasis kinerja. Penerapan SAKIP meliputi (i) rencana strategis; (ii) perjanjian kinerja; (iii) pengukuran kinerja; (iv) pengelolaan data kinerja dan (v) pelaporan kinerja.
Selanjutnya, pengukuran kinerja menjadi hal yang penting sebagai upaya untuk mengetahui keberhasilan atau kegagalan dalam menjalankan tugas dan fungsi pokok organisasi. Agar pengukuran dan pelaporan kinerja dapat disampaikan dengan benar, tepat waktu dan bertanggung jawab, maka diperlukan suatu Pedoman Pengukuran Data Kinerja Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar Sukabumi..
1.2 Tujuan
Penyusunan manual IKU 2021 Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar Sukabumi dimaksudkan sebagai panduan dalam melakukan pengukuran kinerja di lingkup Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar Sukabumi, dengan tujuan :
Penilaian (Evaluasi) Kinerja
Yaitu untuk mengevaluasi sejauhmana keberhasilan terhadap kinerja yang telah dilakukan dalam upaya pencapaian sasaran outcome sesuai dengan indikator kinerja yang telah ditetapkan.
Pengendalian Kinerja
Yaitu untuk mengendalikan kinerja pada tahun berjalan dari hasil monitoring yang dilakukan dengan membandingkan antara target dan capaian kinerja sehingga dapat diantisipasi keburukan yang akan terjadi ataupun dicari solusi atas permasalahan yang ada, sehingga dapat diputuskan apakah kegiatan masih dapat dilanjutkan, atau pun dihentikan
Peningkatan Kinerja
Yaitu untuk meningkatkan kinerja pada tahun berikutnya dari hasil evaluasi yang diperoleh dengan melakukan perbaikan kinerja dengan cara yang berbeda berdasarkan kinerja yang telah ada dan umpan balik untuk menilai kesesuaian rencana/target yang telah ditetapkan dengan hasil yang dicapai. Dengan demikian akan diketahui kegiatan mana yang perlu mendapat perhatian lebih lanjut untuk diperbaiki dan dikembangkan.
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
8
1.3 Sasaran
Sasaran yang diharapkan dari diterbitkannya pedoman umum ini adalah: 1. Tersedianya informasi cara pengukuran, pengolahan dan penyajian data.
2. Meningkatnya akuntabilitas pelaksanaan program, kegiatan, dan anggaran pembangunan kelautan dan perikanan di semua jenjang pelaksanaan.
3. Terukurnya output dan outcome yang dihasilkan sesuai dengan sasaran pembangunan yang telah ditetapkan. 4. Meningkatnya kooordinasi dan keterpaduan pelaksanaan program, kegiatan, dan anggaran.
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
9
BAB 2 METODOLOGI PENGUKURAN DATA KINERJA
2.1 Standard Operational Procedure (SOP) Pengukuran Indikator Kinerja Ditjen Perikanan Budidaya
Nomor SOP
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA
Tanggal
Pembuatan
Januari 2020
Tanggal Revisi 0
Tanggal Efektif Januari 2020
Disahkan oleh Kepala BBPBAT Sukabumi
DIREKTORAT JENDERAL PERIKANAN BUDIDAYA Ir. Supriyadi, M.Si
NIP.196104121990031003 Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar Sukabumi
Nama SOP PENGUKURAN INDIKATOR KINERJA BBPBAT Sukabumi
Dasar Hukum Kualifikasi pelaksana
1 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009;
Memahami kebijakan mengenai perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan kegiatan instansi pemerintah
2 Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan Organisasi Kementerian
Negara, sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 91 Tahun 2011; 3 Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang kedudukan, Tugas, dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi Eselon I Kementerian Negara, sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 92 Tahun 2011;
4 Keputusan Presiden Nomor 27/M Tahun 2012 dan Nomor 28/M Tahun 2012;
5 Peraturan Men PAN No PER. 21/M.PAN/11/2008 tentang Pedoman Penyusunan SOP Adm
Pemerintahan
6 Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor PER.15/MEN/2010 tentang Organisasi dan
Tata Kerja Kementerian Kelautan dan Perikanan;
7 Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor KEP.47/MEN/2009 tentang Pedoman
Penyusunan POS di lingkungan KKP
Keterkaitan Peralatan/perlengkapan
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020 Pag e
10
2 Komputer3 SK Pengelola Manajemen Kinerja
Peringatan Pencatatan dan pendataan
Identifikasi pengukuran indikator kinerja dilaksanakan setiap triwulanan dan semester. A. Data Kegiatan
1. Judul SOP Pengukuran indikator kinerja Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar (BBPBAT) Sukabumi 2. JenisKegiatan Rutin
3. PenanggungJawab
a. Produk Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar (BBPBAT) Sukabumi b. Kegiatan Koordinator Tata Usaha
4. Scope
(RuangLingkup)
Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar (BBPBAT) Sukabumi
B. Indentifikasi Kegiatan
Judul Kegiatan Pengukuran indikator kinerja Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar (BBPBAT) Sukabumi Langkah Awal Koordinator Tata Usaha melaporkan rencana kegiatan
Pengukuran Indikator Kinerja BBPBAT Sukabumi
Langkah Utama Tim Pengelola Manajemen Kinerja Organisasi BBPBAT Sukabumi melaksanakan Pengukuran Indikator Kinerja BBPBAT Sukabumi
Langkah Akhir Tim Pengelola Manajemen Kinerja mendokumentasikan Hasil Pengukuran Indikator Kinerja BBPBAT Sukabumi C. Identifikasi Langkah
Langkah Awal Koordinator Tata Usaha Melaporkan Rencana Kegiatan Pengukuran Indikator Kinerja BBPBAT Sukabumi
Kepala BBPBAT Sukabumi Menelaah Kegiatan Pengukuran Indikator Kinerja BBPBAT Sukabumi dan memberi arahan serta memerintahkan Koordinator Tata Usaha membentuk Tim Pengelola Manajemen Kinerja BBPBAT Sukabumi
Koordinator Tata Usaha Membentuk Tim Pengelola Manajemen Kinerja BBPBAT Sukabumi
Langkah Utama Tim Pengelola Manajemen Kinerja BBPBAT Sukabumi melaksanakan pengukuran indikator kinerja BBPBAT Sukabumi Tim Pengelola Manajemen Kinerja BBPBAT Sukabumi menyerahkan draft hasil pengukuran indikator kinerja BBPBAT Sukabumi kepada Koordinator Tata Usaha
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
11
Koordinator Tata Usaha memeriksa kelengkapan dan substansi draft hasil pengukuran indikator kinerja BBPBAT Sukabumi. Jika tidak menyetujui, Koordinator Tata Usaha mengembalikan ke Tim Pengelola Manajemen Kinerja untuk diperbaiki. Jika menyetujui, Koordinator Tata Usaha memberikan paraf dan menyerahkan kepada Kepala BBPBAT Sukabumi.
Kepala BBPBAT Sukabumi memeriksa draft hasil pengukuran indikator kinerja BBPBAT Sukabumi. Jika tidak menyetujui, Kepala BBPBAT Sukabumi mengembalikan ke Koordinator Tata Usaha untuk disempurnakan. Jika menyetujui, Kepala BBPBAT Sukabumi memberikan tanda tangan dan memerintahkan Koordinator Tata Usaha
Koordinator Tata Usaha memerintahkan pelaksana untuk mendokumentasikan dan mendistribusikan
Langkah Akhir Tim Pengelola Manajemen Kinerja mendokumentasikan dan mendistribusikan laporan hasil pengukuran indikator kinerja BBPBAT Sukabumi
Alur mengenai SOP pengukuran indikator kinerja Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar Sukabumi seperti pada tabel berikut
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
12
2.2. Koreksi data indikator kinerja
Berdasarkan sifatnya, data-data capaian kinerja dapat dikategorikan ke dalam data sangat sementara, data sementara, dan data final, yang disesuaikan dengan perkembangan capaian dan realisasi yang tidak statis. Kondisi ini memungkinkan untuk melakukan langkah koreksi untuk mengarah ke perbaikan data kinerja.
Langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk melakukan perbaikan dan koreksi data kinerja adalah sebagai berikut:
1. Usulan dilakukan oleh Pejabat Eselon III selaku penanggung jawab data kinerja sesuai jenis spesifik datanya, disertai dengan data dukung sebagai bukti.
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
13
2. Usulan tersebut diajukan kepada Kepala BBPBAT Sukabumi yang kemudian akan diteruskan secara berjenjang kepada Tim Pengelola Manajemen Kinerja BBPBAT Sukabumi untuk dipelajari serta dilakukan verifikasi dan validasi.
3. Apabila usulan koreksi disetujui, Tim Pengelola Manajemen Kinerja BBPBAT Sukabumi akan menyampaikan kembali usulan koreksi kepada Kepala BBPBAT Sukabumi melalui Kepala Bag Tata Usaha untuk dilakukan pengesahan.
4. Usulan koreksi yang telah mendapat pengesahan dari Kepala BBPBAT Sukabumi selanjutnya akan dilakukan publikasi ulang.
5. Untuk data capaian kinerja antara pada periode triwulanan (Triwulan I, Triwulan II dan Triwulan III), batas waktu usulan koreksi paling lambat 10 (sepuluh) hari kalender setelah batas akhir pelaporan per periode triwulan.
6. Untuk periode Triwulan IV sebagai pendataan data capaian terakhir, batas waktu usulan koreksi paling lambat 1 (satu) bulan setelah akhir periode Triwulan IV.
2
.3 Organisasi pengukuran indikator kinerjaUntuk dapat melakukan pendataan kinerja secara terorganisir dengan hasil yang dapat dipertanggungjawabkan, maka pada setiap tingkatan pengukuran data kinerja perlu ditetapkan dalam suatu tim pengukuran data kinerja, yang pada BBPBAT Sukabumi disebut sebagai Tim Pengelola Manajemen Kinerja.
2.4 Pelaporan Data Kinerja
Dalam pelaksanaan pengukuran data kinerja, masing masing penanggung jawab kinerja menyampaikan laporan melalui mekanisme pelaporan yang dilakukan secara berjenjang mulai dari unit kerja pelaksana kegiatan sampai ke tingkat Kepala BBPBAT Sukabumi. Pelaporan data kinerja harus selaras dengan tingkatan unit organisasi dan diatur dalam Pedoman Umum Pemantauan, Pengendalian, Evaluasi, dan Pelaporan Lingkup BBPBAT Sukabumi.
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
14
BAB. 3 INFORMASI INDIKATOR KINERJA BBPBAT SUKABUMI LEVEL 2
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.1
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) →
Ekonomi Sektor perikanan budidaya meningkat di satker BBPBAT
Sukabumi
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) →
Nilai PNBP yang diperoleh BBPBAT Sukabumi (Rp)
DESKRIPSI IKUDEFINISI
Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2018 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) adalah pungutan yang dibayar oleh orang pribadi atau badan dengan memperoleh manfaat langsung maupun tidak langsung atas layanan atau pemanfaatan sumberdaya dan hak yang diperoleh Negara, berdasarkan peraturan perundang–undangan, yang menjadi penerimaan Pemerintah Pusat diluar penerimaan perpajakan dan hibah dan dikelola dalam mekanisme anggaran pendapatan dan belanja negara. Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 75 tahun 2015 tentang tarif atas jenis penerimaan negara bukan pajak yang berlaku pada Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Sumber PNBP lingkup Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya sebagai berikut: 1. Pemanfaatan sumberdaya alam (SDA)
PNBP SDA yakni PNBP yang berasal dari Pungutan Perikanan. Pungutan perikanan adalah pungutan negara atas hak pengusahaan dan/atau pemanfaatan sumberdaya ikan yang harus dibayar kepada pemerintah oleh perusahaan perikanan Indonesia yang melakukan usaha perikanan atau oleh perusahaan perikanan asing yang melakukan usaha budidaya Perikanan.
2. PNBP Non SDA
PNBP Non SDA yakni PNBP yang berasal dari Penjualan hasil usaha budidaya dan Imbalan jasa UPT lingkup Direktorat Jenderal Perinana Budidaya. PNBP ini terdiri dari : (i) Penjualan hasil Perikanan Budidaya; (ii) Imbal Jasa Teknologi; (iii) Jasa Desiminasi; (iv) Jasa Penggunaan Laboratorium; (v) Jasa Penggunaan fasilitas; (vi) Jasa Fasilitas Lainnya; dan (vii) Jasa Kerjasama dengan Pihak Ketiga.
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
15
FORMULA :
PNBP N1+N2+N3+N4 = Nilai PNBP yang diperoleh BBPBAT Sukabumi (Rp) Keterangan:
N= triwulan
SATUAN PENGUKURAN → Rupiah
JENIS ASPEK TARGET → Kuantitas/ Output
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lead Proses
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Koordinator Tata Usaha
SUMBER DATA → Subkoordinator Keuangan dan Umum
STATUS DATA → Hasil perhitungan Raw Data
JENIS PERHITUNGAN DATA → Nilai posisi akhir
METODE CASCADING → IKU Baru
POLARISASI → Maximize
PERIODE PELAPORAN → Bulanan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2024
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
16
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.2
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) →
Meningkatnya fasilitas sarana dan prasarana BBPBAT Sukabumi
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) →
Prasarana produksi lingkup BBPBAT Sukabumi yang ditingkatkan
fasilitasnya (unit)
DESKRIPSI IKU DEFINISI
Prasarana produksi yang ditingktkan fasilitasnya merupakan bagian dari kegiatan revitalisasi Sarana dan Prasarana yang dilakukan di UPT dalam rangka meningkatkan fungsi untuk mendukung kegiatan budidaya, yang terdiri dari:
1.
Bak Pendederan lele2.
Talud Kawasan Bioflok Ikan lele3.
Bak tandon Air laut di Instalasi Pelabuhan Ratu4.
Bak beton di Instalasi Pelabuhan Ratu5.
Pembuatan Bangsal Penetasan telur6.
Workshop peralatan dan mesin7.
Gudang sarpras dan Mess operator8.
Pembangunan prasarana lainKegiatan diatas berpotensi adanya tambahan volume dan/atau kegiatan yang disebabkan oleh revisi kegiatan atau optimalisasi anggaran
kegiatan.
FORMULA :
Prasarana produksi yang ditingktkan fasilitasnya = Kegiatan yang terealisasi Total kegiatan
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
17
JENIS ASPEK TARGET → Kuantitas
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lead Proses
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Kepala BBPBAT Sukabumi
SUMBER DATA →
Koordinator Kelompok Pengujian dan Dukungan Teknis
STATUS DATA → Hasil perhitungan Raw Data
JENIS PERHITUNGAN DATA → Nilai posisi akhir
METODE CASCADING → IKU Baru
POLARISASI → Maximize
PERIODE PELAPORAN → Tahunan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2024
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
18
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.3
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) →
Pengelolaan perikanan budidaya yang berkelanjutan
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) → Bahan Kebijakan Teknis, Promosi dan Informasi teknologi Budidaya Air Tawar (Dokumen)
DESKRIPSI IKU DEFINISI
Bahan kebijakan teknis, promosi dan informasi teknologi budidaya air tawar adalah dokumen yang berisi mengenai budidaya air tawar yang dibuat sebagai penjabaran SOP secara teknis, media promosi dan penyampaian informasi teknologi kepada stakeholder dan customer.
FORMULA :
Bahan kebijakan teknis, promosi dan informasi teknologi budidaya air tawar = Leaflet + Profil + Jurnal Budidaya + Buku Saku
SATUAN PENGUKURAN → Dokumen
JENIS ASPEK TARGET → Kuantitas
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lead Input
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Kepala BBPBAT Sukabumi
SUMBER DATA →
Koordinator Kelompok Uji Terap Teknik dan Kerjasama
STATUS DATA → Raw data
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
19
METODE CASCADING → IKU Baru
POLARISASI → Maximize
PERIODE PELAPORAN → Tahunan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2024
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
20
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.4
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) →
Pengelolaan perikanan budidaya yang berkelanjutan
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) →
Calon induk unggul untuk di distribusikan sebagai bantuan ke masyarakat
DESKRIPSI IKUDEFINISI
Calon Induk unggul untuk di distribusikan ke masyarakat adalah induk unggul ikan air tawar yang kemudian didistribusikan ke masyarakat sebagai bantuan
FORMULA :
Calon Induk N1+N2+N3+N4 =
Calon induk unggul untuk di distribusikan sebagai bantuan ke masyarakat
Keterangan: N= triwulan
SATUAN PENGUKURAN → Ekor
JENIS ASPEK TARGET → Kuantitas/output
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lag output
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Kepala BBPBAT Sukabumi
SUMBER DATA → Koordinator Kelompok Pengujian dan Dukungan Teknis
Sub Koordinator Produksi dan pengujian, pokja produksi ikan
STATUS DATA → Raw data
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
21
METODE CASCADING → Komponen Pembentuk
POLARISASI → Maximize
PERIODE PELAPORAN → Triwulanan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2024
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
22
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.5
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) → Pengelolaan perikanan budidaya yang berkelanjutan
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) → Calon induk unggul yang diproduksi BBPBAT Sukabumi (ekor) DESKRIPSI IKU
DEFINISI
- Produksi induk unggul yang dihasilkan adalah induk unggul ikan air tawar yang dihasilkan UPT kemudian didistribusikan ke masyarakat berupa penjualan induk sebagai salah satu sumber PNBP.
FORMULA :
Calon Induk N1+N2+N3+N4 =
Calon induk unggul yang diproduksi
Keterangan: N= triwulan
SATUAN PENGUKURAN → Ekor
JENIS ASPEK TARGET → Kuantitas/output
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lag output
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Kepala BBPBAT Sukabumi
SUMBER DATA → Koordinator Kelompok Pengujian dan Dukungan Teknis
Sub Koordinator Produksi dan pengujian, pokja produksi ikan
STATUS DATA → Raw data
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
23
METODE CASCADING → Komponen Pembentuk
POLARISASI → Maximize
PERIODE PELAPORAN → Triwulanan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2024
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
24
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.6
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) → Pengelolaan perikanan budidaya yang berkelanjutan
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) →
Benih ikan air tawar untuk di distribusikan sebagai bantuan ke masyarakat
DESKRIPSI IKUDEFINISI
Benih bermutu ikan air tawar untuk di distribusikan ke masyarakat adalah benih bermutu ikan air tawar yang didistribusikan ke masyarakat sebagai bantuan dan penjualan (PNBP)
FORMULA :
Benih bermutu N1+N2+N3+N4 = Benih bermutu ikan air tawar untuk di distribusikan ke masyarakat Keterangan:
N= triwulan
SATUAN PENGUKURAN → Ekor
JENIS ASPEK TARGET → Kuantitas/ Output
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lag Output
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Kepala BBPBAT Sukabumi
SUMBER DATA → Koordinator Kelompok Pengujian dan Dukungan Teknis
Sub Koordinator Produksi dan pengujian, pokja produksi ikan
STATUS DATA → Raw Data
JENIS PERHITUNGAN DATA → Nilai Posisi Akhir
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
25
POLARISASI → Maximize
PERIODE PELAPORAN → Triwulanan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2024
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
26
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.7
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) → Pengelolaan perikanan budidaya yang berkelanjutan
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) →
Pakan mandiri untuk di distribusikan sebagai bantuan ke masyarakat
DESKRIPSI IKUDEFINISI
Pakan mandiri yang diproduksi oleh UPT disalurkan kepada kelompok masyarakat sebagai bantuan untuk meringankan biaya operasional atau biaya produksi dalam mendukung kemandirian.
FORMULA :
Pakan Mandiri N1+N2+N3+N4 = Pakan Mandiri yang diproduksi UPT untuk di distribusikan ke masyarakat Keterangan:
N= triwulan
SATUAN PENGUKURAN → Ton
JENIS ASPEK TARGET → Kuantitas
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lag Output
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Kepala BBPBAT Sukabumi
SUMBER DATA → Koordinator Kelompok Pengujian dan Dukungan Teknis
Sub Koordinator Produksi dan pengujian, pokja produksi ikan
STATUS DATA → Raw data
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
27
METODE CASCADING → Komponen Pembentuk
POLARISASI → Maximize
PERIODE PELAPORAN → Triwulanan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2024
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
28
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.8
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) → Pengelolaan perikanan budidaya yang berkelanjutan
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) →
Produksi pakan mandiri untuk operasional BBPBAT Sukabumi
DESKRIPSI IKUDEFINISI
Pakan mandiri yang diproduksi oleh UPT untuk dipergunakan dalam operasional produksi di UPT. FORMULA :
Pakan Mandiri N1+N2+N3+N4 = Pakan Mandiri yang diproduksi untuk operasional Keterangan:
N= triwulan
SATUAN PENGUKURAN → Ton
JENIS ASPEK TARGET → Kuantitas
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lag Output
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Kepala BBPBAT Sukabumi
SUMBER DATA → Koordinator Kelompok Pengujian dan Dukungan Teknis
Sub Koordinator Produksi dan pengujian, pokja produksi ikan
STATUS DATA → Raw data
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
29
METODE CASCADING → Komponen Pembentuk
POLARISASI → Maximize
PERIODE PELAPORAN → Triwulanan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2024
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
30
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.9
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) → Pengelolaan perikanan budidaya yang berkelanjutan
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)
→
Sarana dan prasarana bioflok yang didistribusikan ke masyarakat
DESKRIPSI IKU DEFINISI
Jumlah bantuan sarana prasarana dan percontohan produksi dan usaha perikanan budidaya sistem bioflok yang diberikan kepada kelompok masyarakat disertai bimbingan dan monitoring oleh UPT.
FORMULA :
Jumlah bantuan sarana prasarana dan percontohan produksi dan usaha perikanan budidaya sistem bioflok
= Jumlah paket bantuan yang telah ada BAST
SATUAN PENGUKURAN → Paket
JENIS ASPEK TARGET → Kuantitas
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lag Output
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Kepala BBPBAT Sukabumi
SUMBER DATA → Koordinator Kelompok Uji Terap Teknik dan Kerjasama
Subkoordinator Uji Terap Teknik dan Tim Program nasional bantuan pemerintah
STATUS DATA → Raw data
JENIS PERHITUNGAN DATA → Nilai posisi akhir
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
31
POLARISASI → Maximize
PERIODE PELAPORAN → Tahunan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2024
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
32
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.10
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) → Pengelolaan perikanan budidaya yang berkelanjutan
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) →
Sarana dan prasarana minapadi yang didistribusikan ke masyarakat
DESKRIPSI IKUDEFINISI
Jumlah bantuan sarana prasarana dan percontohan produksi dan usaha perikanan budidaya sistem minapadi yang diberikan kepada kelompok masyarakat disertai bimbingan dan monitoring oleh UPT.
FORMULA :
Jumlah bantuan sarana prasarana dan percontohan produksi dan usaha perikanan budidaya sistem minapadi
= Jumlah paket bantuan yang telah ada BAST
SATUAN PENGUKURAN → Paket
JENIS ASPEK TARGET → Kuantitas
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lag Output
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Kepala BBPBAT Sukabumi
SUMBER DATA → Koordinator Kelompok Uji Terap Teknik dan Kerjasama
Subkoordinator Uji Terap Teknik dan Tim Program nasional bantuan pemerintah
STATUS DATA → Raw data
JENIS PERHITUNGAN DATA → Nilai posisi akhir
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
33
POLARISASI → Maximize
PERIODE PELAPORAN → Tahunan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2024
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
34
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.11
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) → Pengelolaan perikanan budidaya yang berkelanjutan
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)
→
Sarana dan prasarana ikan hias yang didistribusikan ke masyarakat
DESKRIPSI IKUDEFINISI
Jumlah bantuan sarana prasarana dan percontohan produksi dan usaha perikanan budidaya komoditas ikan hias yang diberikan kepada kelompok masyarakat disertai bimbingan dan monitoring oleh UPT.
FORMULA :
Jumlah bantuan sarana prasarana dan percontohan produksi dan usaha perikanan budidaya komoditas ikan hias
= Jumlah paket bantuan yang telah ada BAST
SATUAN PENGUKURAN → Paket
JENIS ASPEK TARGET → Kuantitas
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lag Output
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Kepala BBPBAT Sukabumi
SUMBER DATA → Koordinator Kelompok Uji Terap Teknik dan Kerjasama
Subkoordinator Uji Terap Teknik dan Tim Program nasional bantuan pemerintah
STATUS DATA → Raw data
JENIS PERHITUNGAN DATA → Nilai posisi akhir
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
35
POLARISASI → Maximize
PERIODE PELAPORAN → Tahunan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2024
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
36
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.12
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) → Pengelolaan perikanan budidaya yang berkelanjutan
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) →
Sarana percontohan pakan alami yang didistribusikan ke masyarakat
DESKRIPSI IKUDEFINISI
Jumlah bantuan sarana prasarana dan percontohan produksi dan usaha perikanan budidaya yang berupa percontohan produksi pakan alami diberikan kepada kelompok masyarakat disertai bimbingan dan monitoring oleh UPT.
FORMULA :
Jumlah bantuan sarana prasarana dan percontohan produksi pakan alami
= Jumlah paket bantuan yang telah ada BAST
SATUAN PENGUKURAN → Paket
JENIS ASPEK TARGET → Kuantitas
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lag Output
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Kepala BBPBAT Sukabumi
SUMBER DATA → Koordinator Kelompok Uji Terap Teknik dan Kerjasama
Subkoordinator Uji Terap Teknik dan Tim Program nasional bantuan pemerintah
STATUS DATA → Raw data
JENIS PERHITUNGAN DATA → Nilai posisi akhir
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
37
POLARISASI → Maximize
PERIODE PELAPORAN → Tahunan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2024
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
38
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.13
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) → Pengelolaan perikanan budidaya yang berkelanjutan
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) →
Sarana teknologi yang diproduksi oleh BBPBAT Sukabumi dalam rangka
rekayasa teknologi budidaya air tawar
DESKRIPSI IKU DEFINISI
Jumlah hasil teknologi budidaya ikan air tawar yang dihasilkan dari kegiatan perekayasaan yang meliputi , Sarana Teknologi Bidang Perbenihan, Sarana Teknologi Kawasan dan Kesehatan Ikan, Sarana Produksi dan Usaha Pembesaran Ikan, Sarana Produksi Pakan dan Obat Ikan yang disiapkan untuk diadopsi oleh pengguna.
FORMULA :
- Menguji paket teknologi yang dihasilkan dari kegiatan perekayasaan melalui uji teknis multilokasi - Menyusun substansi paket teknologi dalam bentuk dokumen teknis
- Menghitung jumlah paket teknologi inovasi dan adaptif yang telah diwujudkan dalam bentuk dokumen teknis
SATUAN PENGUKURAN → Paket
JENIS ASPEK TARGET → Kuantitas
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lead proses
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Kepala BBPBAT Sukabumi
SUMBER DATA → Koordinator Kelompok Uji Terap Teknik dan Kerjasama
Subkoordinator Uji Terap Teknik dan Tim Program nasional bantuan pemerintah
STATUS DATA → Raw data
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
39
METODE CASCADING → IKU Baru
POLARISASI → Maximize
PERIODE PELAPORAN → Tahunan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2024
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
40
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.14
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) → Pengelolaan perikanan budidaya yang berkelanjutan INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) →
Layanan diseminasi teknologi budidaya air tawar
DESKRIPSI IKUDEFINISI
Jumlah Diseminasi terhadap hasil teknologi budidaya ikan air tawar Bidang Perbenihan, Kawasan dan Kesehatan Ikan, Produksi dan Usaha Pembesaran Ikan serta Pakan dan Obat Ikan
FORMULA :
Temu lapang Teknologi budidaya ikan air tawar
SATUAN PENGUKURAN → Layanan
JENIS ASPEK TARGET → Kuantitas
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lead proses
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Kepala BBPBAT Sukabumi
SUMBER DATA → Koordinator Kelompok Uji Terap Teknik dan Kerjasama
Subkoordinator Kerjasama teknik dan Informasi
STATUS DATA → Raw data
JENIS PERHITUNGAN DATA → Nilai posisi akhir
METODE CASCADING → IKU Baru
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
41
PERIODE PELAPORAN → Tahunan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2024
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
42
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.15
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) → Pengelolaan perikanan budidaya yang berkelanjutan
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) → Model produksi usaha budidaya ikan air tawar yang dikembangkan DESKRIPSI IKU
DEFINISI
Model produksi usaha budidaya ikan air tawar yang dilakukan di UPT sebagai inkubator bisnis dalam rangka memberikan bimbingan atau model usaha kepada stakeholder untuk meningkatkan produksi, dan pendapatan negara dalam bentuk PNBP.
FORMULA :
Terlaksananya satu unit model produksi usaha budidaya ikan air tawar
SATUAN PENGUKURAN → Unit
JENIS ASPEK TARGET → Output
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lead Proses
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Kepala BBPBAT Sukabumi
SUMBER DATA → Koordinator Kelompok Pengujian dan Dukungan Teknis
Sub Koordinator Produksi dan pengujian, pokja produksi ikan
STATUS DATA → Raw Data
JENIS PERHITUNGAN DATA → Nilai Posisi Akhir
METODE CASCADING → IKU Baru
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
43
PERIODE PELAPORAN → Tahunan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2024
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
44
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.16
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) → Pengelolaan perikanan budidaya yang berkelanjutan INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) → Pembangunan/rehabilitasi sarana prasarana UPR/HSRT DESKRIPSI IKU
DEFINISI
Pembangunan/rehabilitasi sarana prasarana UPR/HSRT merupakan pembuatan/rehabilitasi wadah budidaya ikan di sentra budidaya ikan
sebagai percontohan perbenihan ikan disertai bimbingan dan monitoring oleh UPT
FORMULA :
Jumlah pembangunan/rehabilitasi sarana prasarana UPR/ H S R T = j u m l a h pembangunan/rehabilitasi sarana prasarana
UPR/ H S R T yang telah ada BAST
SATUAN PENGUKURAN → Unit
JENIS ASPEK TARGET → Output
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lag Output
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Koordinator Kelompok Uji Terap Teknik dan Kerjasama
SUMBER DATA → Sub Koordinator Uji Terap Teknik
Tim Program Prioritas Bantuan Pemerintah
STATUS DATA → Raw Data
JENIS PERHITUNGAN DATA → Nilai Posisi Akhir
METODE CASCADING → Komponen Pembentuk
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
45
PERIODE PELAPORAN → Tahunan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2024
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
46
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.17
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) → Terselenggaranya pengendalian dan pengawasan sumber daya perikanan budidaya yang partisipatif lingkup BBPBAT Sukabumi
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) →
Layanan sampel (kualitas air, patologi, mikrobiologi, biologi, residu, dan
nutrisi) yang diuji dalam rangka pelayanan laboratorium kesehatan ikan
dan lingkungan yang sesuai standar (sampel)
DESKRIPSI IKU DEFINISI
Jumlah layanan sampel yang diuji adalah Jumlah pemeriksaan laboratoris oleh Lab Uji BBPBAT Sukabumi terhadap parameter uji sesuai dengan kebutuhan (kualitas air, patologi, mikrobiologi, biologi, residu, dan nutrisi) kemudian hasilnya telah disampaikan kepada pengguna jasa dalam rangka pelayanan laboratorium.
FORMULA :
Layanan sampel = Jumlah layanan sampel yang diuji
SATUAN PENGUKURAN → Sampel
JENIS ASPEK TARGET → Kuantitas
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lag Output
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Kepala BBPBAT Sukabumi
SUMBER DATA → Koordinator Kelompok Pengujian dan Dukungan Teknis
Sub Koordinator Produksi dan pengujian
STATUS DATA → Raw Data
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
47
METODE CASCADING → Komponen Pembentuk
POLARISASI → Maximize
PERIODE PELAPORAN → Triwulanan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2024
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
48
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.18
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) → Terselenggaranya pengendalian dan pengawasan sumber daya perikanan budidaya yang partisipatif lingkup BBPBAT Sukabumi
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) →
Lembaga Sertifikasi Sistem Mutu dan LS Pro
DESKRIPSI IKUDEFINISI
Lembaga yang menyelenggarakan penilaian sertifikasi sistem mutu dan sertifikasi produk FORMULA :
Terselenggaranya Lembaga Sertifikasi Sistem Mutu dan LS Pro
SATUAN PENGUKURAN → Unit
JENIS ASPEK TARGET → Kuantitas
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lead Proses
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Kepala BBPBAT Sukabumi
SUMBER DATA → Koordinator Kelompok Uji Terap Teknik dan Kerjasama
Subkoordinator Uji Terap Teknik
STATUS DATA → Raw data
JENIS PERHITUNGAN DATA → Nilai posisi akhir
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
49
POLARISASI → Maximize
PERIODE PELAPORAN → Tahunan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2024
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
50
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.19
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) → Terselenggaranya pengendalian dan pengawasan sumber daya perikanan budidaya yang partisipatif lingkup BBPBAT Sukabumi
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) →
Unit usaha budidaya penerima bantuan pemerintah yang terevaluasi
DESKRIPSI IKUDEFINISI
Unit Usaha Budidaya Penerima Bantuan Pemerintah yang Terevaluasi adalah unit usaha/kelompok penerima bantuan KKP yang mendapat monitoring dan evaluasi pengembangan usaha kegiatan budidayanya oleh fungsional pengawas.
FORMULA :
Evaluasi terhadap unit usaha/kelompok penerima bantuan KKP
SATUAN PENGUKURAN → Unit
JENIS ASPEK TARGET → Kuantitas
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lead input
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Kepala BBPBAT Sukabumi
SUMBER DATA → Koordinator Kelompok Pengujian dan Dukungan Teknis, subkoordinator
dukungan teknis dan fungsional pengawas
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
51
JENIS PERHITUNGAN DATA → Nilai posisi akhir
METODE CASCADING → IKU Baru
POLARISASI → Maximize
PERIODE PELAPORAN → Triwulanan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2024
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
52
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.20
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) → Terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik lingkup BBPBAT Sukabumi INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) →
Indeks profesionalitas ASN lingkup BBPBAT Sukabumi
DESKRIPSI IKU DEFINISI
1. Profesionalitas adalah kualitas para anggota profesi terhadap profesinya serta derajat penegtahuan dan keahlian yang mereka miliki untuk melakukan tugas-tugasnya
2. Indeks proofesionalitas ASN adalah ukuran statistik yang menggambarkan kualitas ASN berdasarkan kesesuainan kualifikasi, kompetensi kinerja, dan kedisiplinan pegawai ASN dalam melaksanakan tugas jabatan (Permen PAN dan RB No, 38 Tahun 2018)
3. Nilai Indeks Profesionalitas ASN merupakan gambaran kualitas profesionalitas ASN KKP yang diukur setiap tahun oleh Biro SDMA, Sekretariat Jenderal dengan mengacu pada Peraturan Menteri PAN dan RB No. 38 Tahun 2018 tentang Peraturan Indkes Profesionalitas Aparatur Sipil Negara.
FORMULA
1. Nilai diukur setiap tahun dengan menggunakan 4 dimensi, meliputi : a. Kualifikasi;
b. Kompetensi; c. Kinerja; dan d. DIsiplin.
2. Kualifikasi diukur dari indikator riwayat pendidikan formal terakhir yang telah dicapai, meliputi : a. Pendidikan S-3 (strata-Tiga);
b. Pendidikan S2 (Strata- Dua);
c. Pendidikan S-1 ( Strata-Satu) /D-4 (Diploma-Empat); d. Pendidikan D-3 (Diploma-Tiga)/ SM ( Sarjana Muda);
e. Pendidikan D-1 (Diploma-Satu)/D-2 (Diploma-Dua)/SLTA Sederajat ; dan f. Pendidikan di bawah SLTA
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
53
Dengan formula sebagai berikut :
Nilai Nama Kualifikasi *) Nilai Kualifikasi
5 Pendidikan S3 25 4 Pendidikan S2 20 3 Pendidikan S1 15 2 Pendidikan DIII/SM 10 1 Pendidikan DII/DI/SMA 5 0 Pendidikan SMP/SD 1
3. Kompetensi diukur dari indikator riwayat pengembangan kompetensi yang telah dilaksanakan yang meliputi: Diklat Kepemimpinan, Diklat Fungsional/Diklat Teknis, Diklat 20 Jam Pelajaran (JP) satu tahun terakhir dan Seminar/Workshop/Konferensi/Setara satu tahun terakhir dengan formula sebagai berikut:
Nilai Nama Kompetensi **) Nilai Kompetensi Sesuai Jabatan
Kompetensi Struktural Kompetensi Jabfung Kompetensi Staf
Diklat structural 15 - -
1 Pernah ikut Diklat Pim pada levelnya 15 - -
0 Tidak pernah ikut Diklat Pim pada levelnya - - -
Diklat Fungsional - 15 -
1 Pernah ikut Diklat Fungsioanal - 15 -
0 Tidak pernah ikut Diklat Fungsioanal - - -
Diklat 20 JP 15 15 22,5
1 Pernah ikut Diklat 20 JP dalam tahun terakhir 15 15 22,5
0 Tidak pernah ikut Diklat 20 JP dalam tahun terakhir
0 0 0
Seminar 10 10 17,5
1 Pernah ikut seminar 10 10 17,5
0 Tidak pernah ikut seminar 0 0 0
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
54
4. Kinerja diukur dari indikator penilaian kerja PNS, yang meliputi : a. Sasaran Kerja Pegawai (SKP); dan b. Prilaku kerja, dengan formula sebagai berikut : N o Keterangan Nilai SKP Nilai SKP Nilai Kiner ja
1 Sangat Baik 91-ke atas 30
2 Baik 76 s.d 90 25
3 Cukup 61 s.d 75 15
4 Kurang 51 s.d 60 5
5 Buruk 50 s.d kebawah 1
5. Disiplin diukur dari indikator riwayat penjatuhan hukuman disiplin yang pernah dialami yang meliputi :a. tidak pernah dijatuhi hukuman disiplin; dan b. pernah dijatuhi hukuman disiplin (ringan, sedang, berat), dengan formula sebagai berikut :
Nilai Nama Hukuman Disiplin Nilai
Disiplin 0 Tidak pernah mendapatkan hukuman disiplin 5 R Pernah mendapatkan hukuman disiplin tingkat
ringan
3 S Pernah mendapatkan hukuman disiplin tingkat
sedang
2 B Pernah mendapatkan hukuman disiplin tingkat berat 1
6. Sumber data pengukur Indeks Profesionalitas ASN dapat diperoleh dari beberapa sumber yang tervalidasi meliputi :
a. Kualifikasi dihitung dari kondisi tingkat pendidikan terakhir dari pegawai dengan ketentuan sesuai SK Pangkat Terakhir atau SK pencantuman Gelar yang sudah diupdate pada aplikasi SIMPEG Online KKP.
b. Kompetensi diolah datanya dari aplikasi SIMPEG Online KKP dengan ketentuan sbb:
• Perhitungan nilai Diklat Pim, Diklat Fungsional/TEknis, Diklat 20 JP dan seminar diwajibkan sesuai tingkat jabatannya;
• Pejabat struktural wajib sudah melaksanakan Diklatpim, sesuai dengan level terakhirnya, Diklat 20 JP dan seminar dalam satu tahun terakhir dengan total bobot yaitu 40.
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
55
JENIS ASPEK TARGET → Kuantitas/output
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lag Output
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Kepala BBPBAT Sukabumi
SUMBER DATA → Koordinator Tata Usaha
Sub Koordinator Kepegawaian
STATUS DATA → Hasil perhitungan raw data
JENIS PERHITUNGAN DATA → Nilai posisi akhir
METODE CASCADING → Lingkup Dipersempit
POLARISASI → Maximize
PERIODE PELAPORAN → Tahunan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2024
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
56
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.21
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) → Terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik lingkup BBPBAT Sukabumi INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) → Nilai wilayah bebas dari korupsi lingkup BBPBAT Sukabumi
DESKRIPSI IKU DEFINISI
WBK adalah sebutan atau predikat yang diberikan kepada suatu unit kerja yang memenuhi sebagian besar manajemen perubahan, penataan tata laksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan pengawasan, dan pengauatan akuntabilitas kinerja. Secera teknis unit kerja tersebut memperoleh hasil penilaian indikator proses dan memenuhi syarat indikator hasil WBK ≥75.
FORMULA :
- Mengacu kepada Pedoman dalam PermenKP Nomor 62 Tahun 2017 tentang Pedoman Pembangunan dan Penetapan ZI menuju WBK dan WBBM di lIngkungan KKP : memperoleh hasil penilaian indikator proses dan memenuhi syarat indikator hasil WBK ≥75
- Dengan pedoman teknis sesuai dengan Peraturan Irjen KKP Nomor 58/PER-IRJEN/2019 tentang Pedoman Teknis Pengawasan Pembangunan ZI menuju WBK dan WBBM di lingkungan KKP
PENETAPAN :
Status Unit Kerja Berpredikat Menuju WBK yang telah mendapat nilai ≥75 dan ditetapkan melalui SK Menteri KP dan Piagam Penghargaan
SATUAN PENGUKURAN → Nilai
JENIS ASPEK TARGET → Kuantitatif
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lead proses
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Tim Z.I BBPBAT Sukabumi
SUMBER DATA → Inspektorat Jenderal KKP dengan mekanisme berdasarkan pada Permen PAN &
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
57
STATUS DATA → Hasil perhitungan Raw data
JENIS PERHITUNGAN DATA → Nilai posisi akhir
METODE CASCADING → Komponen Pembentuk
POLARISASI → Maximize
PERIODE PELAPORAN → Tahunan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2024
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
58
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.22
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) → Terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik lingkup BBPBAT Sukabumi INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) → Persentase penyelesaian LHP BPK lingkup BBPBAT Sukabumi
DESKRIPSI IKU DEFINISI
Nilai Temuan atas laporan keuangan yang ditampilkan dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK atas LK BBPBAT sukabumi merupakan pernyataan profesional pemeriksa mengenai kewajaran informasi keuangan yang dilaporkan dalam laporan keuangan yang didasarkan pada empat kriteria yakni kesesuaian dengan standar akutansi pemerintahan, kecukupan pengungkapan (adequate disclousure), kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, dan efektivitas sistem pengendalian intern.
FORMULA
Jumlah Nilai Temuan atas laporan keuangan TA. 2020 X 100% realisasi anggaran BBPBAT Sukabumi T.A 2019
SATUAN PENGUKURAN → Persen
JENIS ASPEK TARGET → Kualitas
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lead Input
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Koordinator Tata Usaha
SUMBER DATA →
Laporan hasil audit BPK RI
STATUS DATA → Raw data
JENIS PERHITUNGAN DATA → Rata-rata
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
59
METODE CASCADING → Lingkup dipersempit
POLARISASI → Maximize
PERIODE PELAPORAN → Tahunan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2024
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
60
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.23
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) → Terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik lingkup BBPBAT Sukabumi INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) → Nilai rekon kinerja lingkup BBPBAT Sukabumi
DESKRIPSI IKU DEFINISI
Penilaian Kementerian PAN & RB atas akuntabilitas kinerja KKP. Akuntabilias kinerja yaitu perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan/kegagalan pelaksanaan program dan kegiatan yang telah di amanatkan para pemangku kepentingan dalam rangka mencapai misi organisasi secara terukur dengan sasaran/target kinerja yang telah ditetapkan melalui laporan kinerja instansi pemerintah yang disusun secara periodik.
SATUAN PENGUKURAN → Persentase
JENIS ASPEK TARGET → Rata-rata
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lead proses
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Koordinator Tata Usaha
SUMBER DATA → Inspektorat Jenderal KKP dengan mekanisme berdasarkan pada Permen PAN &
RB.
STATUS DATA → Hasil perhitungan Raw data
JENIS PERHITUNGAN DATA → Nilai posisi akhir
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
61
POLARISASI → Maximize
PERIODE PELAPORAN → Tahunan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2020
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
62
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.24
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) → Terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik lingkup BBPBAT Sukabumi INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) → Persentase jumlah rekomendasi hasil pengawasan yang dimanfaatkan untuk
perbaikan kinerja DESKRIPSI IKU
DEFINISI
Persentase jumlah rekomendasi penyelesaian hasil pengawasan di BPBAT Sukabumi yang telah selesai ditindak lanjuti dengan status tuntas yang dimanfaatkan untuk perbaikan kinerja SATKER.
SATUAN PENGUKURAN → Persentase
JENIS ASPEK TARGET → Kuantitas/Output
TINGKAT VALIDITAS IKU → Lead proses
UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB IKU → Kepala BBPBAT Sukabumi
SUMBER DATA → Inspektorat Jenderal KKP
STATUS DATA → Hasil perhitungan Raw data
JENIS PERHITUNGAN DATA → Nilai posisi akhir
METODE CASCADING → Lingkup dipersempit
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
63
PERIODE PELAPORAN → Triwulanan
TABEL DATA → Realisasi 2020 Target 2021 Target 2022 Target 2023 Target 2020
MANUAL IKU BBPBAT SUKABUMI 2020
Pag
e
64
MANUAL IKU LEVEL 2 IK.25
KEPALA BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI
SASARAN STRATEGIS (SS) → Terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik lingkup BBPBAT Sukabumi INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) →
Persentase unit kerja yang menerapkan system manajemen pengetahuan
yang terstandar
DESKRIPSI IKUDEFINISI
• Sistem Manajemen Pengetahuan adalah suatu rangkaian yang memanfaatkan teknologi informasi yang digunakan oleh instansi pemerintah ataupun swasta untuk mengidentifikasi, menciptakan, menjelaskan, dan mendistribusikan pengetahuan untuk digunakan kembali, diketahui dan dipelajari.
• Perhitungan penerapan Manajemen Pengetahuan lingkup KKP dilakukan atas (i) tingkat sharing dokumen mandatory; (ii) tingkat keikutsertakan pejabat dan staf serta (iii) tingkat keaktifan unit kerja dalam SI-MP.
FORMULA
MP = (Nilai dokumen * 30%) + (Nilai keikutsertaan * 20%) + (Nilai keaktifan * 50%) Keterangan:
MP = persentase manajemen pengetahuan UPT
Nilai dokumen = terdiri dari Renstra, Manual IKU (Level 2), Perjanjian Kinerja (Level 2,3, 4), Laporan Kinerja/Interim (Level 2) Nilai keikutsertaan = keikutsertaan level 2 di aplikasi Bitrix
Nilai keaktifan = keaktifan level 2 di aplikasi Bitrix
SATUAN PENGUKURAN → Persen
JENIS ASPEK TARGET → Kuantitas/output