Modul ke:
Fakultas
Program Studi
4. Pertimbangan Menetapkan
Bentuk Kepemilikan Bisnis
Bisnis yang maju adalah bisnis yang mampu berkembang di tengah krisis
Hirdinis Mansyur, SE, MM. FAK. EKONOMI
& BISNIS S-1 Manajemen
Kontrak Perkuliahan
Pengantar Bisnis
1. Absensi minimal 65 %, merupakan syarat kelulusan mata kuliah 2. Toleransi keterlambatan maksimal 15 menit.
3. Selama perkuliahan alat komunikasi (HP) dimatikan atau digetarkan.
4. Dilarang merokok dan tidak diperkenankan membawa makanan. 5. Berpakaian rapi, sopan dan menggunakan sepatu (sepatu sandal
diperbolehkan).
6. Berperilaku dan berkomunikasi secara sopan, santun dan ramah. 7. Komponen penilaian : 10% : kedisiplinan, kerapian, kesopanan dan keramahan
dalam penampilan dan berprilaku. 40% : Tugas mandiri/individu, tugas kelompok, presentasi, partisipasi kelas, komunikasi, kuis, dan praktikum. 20% : UTS dan 30% : UAS
9. Penjelasan awal mengenai rancana perkuliahan dan bentuk tugas mata kuliah
Materi 4
• Pertimbangan Menetapkan Bentuk
Kepemilikan Bisnis
• Alternatif Bentuk Kepemilikan Bisnis
PerusahaanPerseorangan,Korporasi,Koperasi,
BUMN,dan BUMD
Pertimbangan Menetapkan Bentuk
Kepemilikan Bisnis
Pengantar Bisnis
Pilihan dasarkepemilikan bisnis adalahkepemilikan tunggal,kemitraan dan perusahaan.
Pilihankepemilikanbisnisbiasanyasebagianakanbergantungpadajumlahpemilik bisnis.
1. Jenis usaha (perdagangan, industri dan sebagainya).
2. Ruang lingkup usaha.
3. Pihak yang terlibat dalam kegiatan usaha.
4. Besarnya risiko pemilikan.
5. Batas pertanggungjawaban terhadap utang-utang perusahaan.
6. Besarnya investasi yang ditanam .
7. Cara pembagian keuntungan.
8. Jangka waktu berdirinya perusahaan.
Persamaan Bentuk Kepemilikan Bisnis
Pengantar Bisnis
1. Untuk mendapatkan profit
2. Bahan baku sama-sama diperoleh dari suplier/vendor
3. Pembentukan tenaga kerja
Perbedaan Bentuk Kepemilikan Bisnis
Pengantar Bisnis1. Kepemilikan saham
2. Struktur organisasi
3. Legalitas hukum
4. Jenis Usaha
5. Jumlah karyawan.
6. Jumlah produk yang diproduksi
7. Kualitas hasil produksi
8. Pemasaran
9. Profit
Skema Pengaruh Bentuk Kepemilikan
Bisnis Terhadap Nilai Perusahaan
Pengantar Bisnis Keputusan Bentuk Kepemilikan Bisnis Pajak yang harus dibayar oleh Bisnis Pengendalian Bisnis Akses Bisnis terhadap Pendanaan Nilai Perusahaan
Kelebihan dan Kekurangan Bentuk
Kepemilikan Bisnis
Pengantar Bisnis No. Bentuk Kepemilikan Kelebihan Kekurangan1. Perseorangan 1. Mudah memulai
2. Keuntungan dimiliki sendiri 3. Tidak bisa dibubarkan orang
lain
4. Profitbanyak dimiliki sendiri 5. Tidak perlu pertimbangan
oranglain
6. Kerahasian terjamin 7. Tanggung jawab tak
terbatas.
8. Puas dalam usahanya sendiri. Dapat merekrut pekerja dari lingkungan sekitar
1. Tempat terbatas 2. Asal modalterbatas 3. Promosi terbatas
4. Kerugian ditanggung sendiri. 5. Manajemen kurang baik. 6. Kurang stabil
7. Sulit mempertahankan pekerja baik.
8. sulit mengembangakan produk secara kualitas 9. Pemasaran terbatas 10. Sulit memperoleh
kepercayaan dari bank
11. Tidak ada legaliatas hokum dan asuransi
Kelebihan dan Kekurangan Bentuk
Kepemilikan Bisnis
Pengantar Bisnis No. Bentuk Kepemilikan Kelebihan Kekurangan 2. CV 1. Samasama menguntungkan 2. Modalnya lebih banyak3. Pendiriannya lebih mudah 4. Legalitasnya lebih terjamin 5. Asuransi lebih terjamin 6. Kelangsungan hidup tak
menentu
7. Kepengurusan tidak adil
8. Adaanggota yangaktif dan pasif 9. Sulit menarik modalyangtelah
ditanam
10.Sebagian sekutu mempunyai tanggung jawab terbatas.
1. Biaya atau modal pendiriannya banyak 2. Mudah terpengaruh lingkungan luar 3. Sulit dibubarkan 4. Pendirian relative sulit 5. Rahasia perusahaan kurang terjamin 6. Pajak berganda tergantung penghasilan
Kelebihan dan Kekurangan Bentuk
Kepemilikan Bisnis
Pengantar Bisnis No. Bentuk Kepemilikan Kelebihan Kekurangan 3. Perseroan Terbatas (PT) 1. Mudah memperoleh pinjaman modal2. Lebih mudah memperoleh tenaga kerja
3. Manajemen lebih baik
4. Mudah mendapatkan modal 5. Produk lebih mudah
dipasarkan
6. Adanya legalitas
7. Pekerja lebih terjamin 8. Prosesproduksi
menggunakan alat canggih 9. Mempunyai legalitas hukum
1. Biaya atau modal pendiriannya banyak 2. Mudah terpengaruh lingkungan luar 3. Sulit dibubarkan 4. Pendirian relative sulit 5. Rahasia perusahaan kurang terjamin 6. Pajak berganda tergantung penghasilan
Usaha Perseorangan
Pengantar Bisnis
Dimiliki danbiasanyadioperasikanolehsatuorang.
Adainsentifpajakbagibisnisbaruyangkemungkinan
menderita kerugian pada tahap awal.
Kekuranganutamanyaadalahtanggungjawabtakterbatas.
Kerugianlainnyaadalahkurangnyakontinuitas:usaha
perseorangan bubar bila pemiliknya meninggal.
Usahaperseorangan
Kebaikan :
Mudah dibentuk dan dibubarkan
Bekerja dengan sederhana
Pengelolaannya sederhana
Persekutuan Firma
Pengantar Bisnis
Usahaperseoranganyangpemiliknyaterdiridarisekutupemilik.
Keuntunganterbesarnyaadalahkemampuanuntuktumbuh
dengan menambah bakat dan uang yangbaru.
Persekutuanbukanlahsatuentitashukum.
Parasekutudikenaipajaksebagaiindividudankekurangannya
adalah tanggung jawab yangtidak terbatas.
Masingmasingmitrabertanggungjawabatashutangsemua
kemitraan.
Persekutuan Firma
Pengantar Bisnis
Usahaperseoranganyangpemiliknyaterdiridarisekutupemilik.
Keuntunganterbesarnyaadalahkemampuanuntuktumbuh
dengan menambah bakat dan uang yangbaru.
Persekutuanbukanlahsatuentitashukum.
Parasekutudikenaipajaksebagaiindividudankekurangannya
adalah tanggung jawab yangtidak terbatas.
Masingmasingmitrabertanggungjawabatashutangsemua
kemitraan.
Persekutuan Firma
Pengantar Bisnis
Persekutuanbisakurangkeberlanjutannya,dansulitmelakukan
peralihan kepemilikan.
Tidakadamitrayangbisamelakukanpenjualantanpa
penjualan mitra yanglainnya
Persekutuan Firma
Pengantar Bisnis
PersekutuanFirma
Kebaikan :
Prosedur pendirian relatif mudah
Mempunyai kemampuan finansial yang lebih besar
Keputusan yang diambil akan lebih baik, karena pertimbangan seluruh anggota Firma
Kelemahan :
Hutang perusahaan ditanggung oleh kekayaan pribadi anggota Firma
Kelangsungan hidup perusahaan tidak terjamin sebab bila salah seorang anggota keluar , maka Firma pun bubar
Perseroan Komanditer (C.V)
Pengantar Bisnis
Persekutuan yang didirikan olehbeberapa orang (sekutu) yang menyerahkan uangnya untuk dipakai dalam persekutuan sebagai modal perseroan.
Sekutupada perseroanterdiridari:
9 SekutuKomplementer, yaituorang yang bersedia memimpin pengaturan perusahaan dan bertanggung-jawab penuh dengan kekayaan pribadinya 9 SekutuKomanditer, yaitusekutuyang mempercayakanuangnya dan
Perseroan Komanditer (C.V)
Pengantar Bisnis
Kebaikan :
Pendiriannya relatif mudah
Modal yang terkumpul lebih banyak
Kemampuan untuk memperoleh Kredit lebih besar
Manajemen dapat didiversifikasikan
Kesempatan untuk berkembang lebih besar
Kelemahan :
Tanggung jawab tidak terbatas
Kelangsungan hidup tidak terjamin
Perseroan Terbatas (PT)
Pengantar Bisnis
Suatu badan yang mempunyai kekayaan, hak serta kewajiban sendiri yang terpisah dari kekayaan, hak serta kewajiban para pendiri maupun para pemilik.
Mempunyai kelangsungan hidup yang panjang, karena perseroan ini akan tetap berjalan meskipun pendiri atau pemiliknya meninggal dunia
Tanda keikutsertaan sebagai pemilik adalah saham yang dimiliki
Besar saham yang dimiliki menentukan peran dan kedudukan sebagai pemilik perusahaan
Tanggung jawab terhadap pihak ketiga terbatas pada modalsahamnya. Kekayaan pribadi pemegang saham maupun pemilik tidak dipertangung
Perseroan Terbatas (PT)
Pengantar Bisnis
Kebaikan PT :
Kelangsungan hidup perusahaan terjamin
Tanggung jawab terbatas pada modal yang disetor
Tidak menimbulkan risiko bagi kekayaan pribadi maupun kekayaan keluarga pemilik
Saham dapat diperjual-belikan
Kebutuhan modal yang lebih besar akan mudah dipenuhi, sehingga memungkinkan perluasan usaha
Kelemahan PT :
Biaya pendiriann relatif mahal
Rahasia tidak terjamin
Proses Pendirian Perseoan Terbatas
Pengantar Bisnis
Proses Pendirian Perseoan Terbatas
Pendirian P.T dengan akte pendirian dari notaris
Akte Pendirian telah mendapat pengesahan dari Departemen Kehakiman. Didaftarkan pada Panitera Pengadilan Negeri setempat dan dimuat/diumumkan dalam Lembaran Berita Negara R.I
Sebelum proses tersebut dilakukan, maka Perseoan Terbatas dimaksud belum dapat dinyatakan sebagai Badan Hukum atau disebut juga “PT Dalam Pendirian”
KOPERASI
Pengantar Bisnis
Koperasi
Menurut UU No. 25/1992 Koperasi adalah suatu bentuk badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum yang melandaskan kegiatannya pada prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat berdasarkan azas kekeluargaan.
Tujuannya meningkatkan kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya serta ikut membangun perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil, makmur berlandaskan Pancasila dan UUD 1945
Ciri-Ciri Koperasi
Pengantar Bisnis
Ciri-ciri Koperasi
Keanggotaan bersifat murni pribadi dan tidak dapat dialihkan
Lebih mementingkan keanggotaan dan sifat kebersamaan
Bebas keluar-masuk menjadi anggota
Merupakan badan hukum yang menjalankan usaha untuk kesejahteraan anggota
Didirikan secara tertulis dengan akte notaris
Kelancaran usaha berada di tangan pengurus
Para anggota koperasi turut bertanggung jawab atas utang-utang koperasi terhadap pihak lain
Pengelompokan Koperasi
Pengantar Bisnis
Pengelompokan Koperasi
Menurut bidang usahanya :
Koperasi Produksi
Koperasi Konsumsi
Koperasi Sim pan Pinjam
Koperasi Serba Usaha
Menurut luas wilayahnya :
Primer Koperasi
Pusat Koperasi
Gabungan Koperasi
Manajemen Koperasi
Pengantar Bisnis
Manajemen Koperasi
Rapat Anggota
Merupakan pemegang kekuasaan tertinggi dan berkewajiban ikut mengembangkan, menjaga keutuhan serta ketertiban
organisasi. Membantu pengurus dan Badan Pemeriksa dalam menjalankan tugas
Pengurus Koperasi
Pihak yang menjalankan tugas pengelolaan dan penentu
keberhasilan Koperasi. Dipilih orang yang cakap, trampil dan berjiwa sosial dan sebagai imbalan menerima honor
Dewan Pengawas Koperasi
Dipilih sebagai wakil-wakil anggota dan harus a.l bertugas
menentukan jumlah hasil usaha dan cara pembagiannya serta turut dalam menentukan arah kebijakan Koperasi
BADAN USAHA MILIK NEGARA (BUMN)
Pengantar Bisnis
BADAN USAHA MILIK NEGARA (BUMN)
Semua perusahaan dalam bentuk dan bergerak dalam bidang usaha apapun yang sebagian atau seluruh modalnya merupakan kekayaan negara, kecuali jika ditentukan lain berdasarkan U.U.
Merupakan bentuk badan hukum yang tunduk pada segala macam hukum di Indonesia.
Karena milik negara maka tujuan utamanya adalah membangun ekonomi sosial menuju tercapainya masyarakat yang adil dan makmur
Ciri utama BUMN
Pengantar Bisnis
Ciri utama BUMN
Tujuan utama melayani kepentingan umum sekaligus mencari keuntungan
Berstatus Badan Hukum dan diatur berdasarkan UU.
Pada umumnya bergerak pada bidang jasa-jasa vital
Pada prinsipnya secara finansial harus dapat berdiri sendiri
Mempunyai nama dan kekayaan sendiri serta bebas mengikat suatu
perjanjian, kontrak serta hubungan dengan pihak lain
Dapat dituntut dan menuntut sesuai dengan hukum perdata
Seluruh atau sebagian modal dimiliki negara serta dapat memperoleh dana
dari pinjaman dalam dan luar negeri atau dari masyarakat dalam bentuk obligasi
Setiap tahun menyusun Laporan Keuangan, disampaikan kepada
stakeholder
Contoh BUMN : Pertamina, Perusahaan Pegadaian, Indosat, Telkom, PT.
Ciri utama BUMN
Pengantar Bisnis
Ciri utama BUMN
Tujuan utama melayani kepentingan umum sekaligus mencari
keuntungan
Berstatus Badan Hukum dan diatur berdasarkan UU.
Umumnya bergerak pada bidang industri dan jasa yang vital
Pada prinsipnya secara finansial harus dapat berdiri sendiri
Mempunyai nama dan kekayaan sendiri serta bebas mengikat suatu
perjanjian, kontrak serta hubungan dengan pihak lain
Dapat dituntut dan menuntut sesuai dengan hukum perdata
Seluruh atau sebagian modal dimiliki negara dan dapat memperoleh
dana pinjaman dari dalam dan luar negeri atau dari masyarakat dalam bentuk obligasi.
Menyusun Laporan Keuangan tahunan, disampaikan kepada stakeholder
Contoh BUMN : Pertamina, Perusahaan Pegadaian, Indosat, Telkom,
BUMD
Pengantar Bisnis
Ciri utama BUMN
Sahamnya dimiliki Pemda.
Tujuan : Mencari keuntungan untuk membiayai
pembangunan daerah.
Kekayaan perusahaan dipisahkan dari kekayaan
negara agar pengelolaan lebih efisien.
Preferensi
Pengantar Bisnis
Robbins S.P. and Coulter M., (2010) : Management, Pearson Education Inc. Prentice Hall, New Jersey.
Griffin Ricky W – Ebert Roland J (2006) : Business, 8th E
dition
,Pearson Education Inc., New Jersey.
Madura Jeff (2007) : Introduction to Business, 4th Edition, South
Western College Publishing, USA.
Nickels William G, - Mc Hugh Susan M (2008) : Understanding Business, 8th Edition, Mc Graw-Hill/Irwin, New York.