• Tidak ada hasil yang ditemukan

MANFAAT HASIL BELAJAR PUBLIKASI MODE SEBAGAI KESIAPAN MENJADI FASHION STYLIST DI MAJALAH MODE.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MANFAAT HASIL BELAJAR PUBLIKASI MODE SEBAGAI KESIAPAN MENJADI FASHION STYLIST DI MAJALAH MODE."

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

Runi Andanari, 2014

MANFAAT HASIL BELAJAR PUBLIKASI MODE SEBAGAI KESIAPAN MENJADI FASHION STYLIST DI MAJALAH MODE

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

MANFAAT HASIL BELAJAR PUBLIKASI MODE SEBAGAI KESIAPAN MENJADI FASHION STYLIST DI MAJALAH MODE

ABSTRAK

Penelitian ini mengkaji tentang manfaat hasil belajar publikasi mode sebagai kesiapan menjadi fashion stylist di majalah mode, tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh data tentang manfaat hasil belajar publikasi mode sebagai kesiapan menjadi fashion stylist di majalah mode ditinjau dari kompetensi penguasaan pengetahuan teknik fotografi bidang mode, kemampuan membuat perencanaan pemotretan model untuk majalah mode, kemampuan penguasaan pelaksanaan teknik pemotretan model untuk majalah mode, dan kemampuan keterampilan membuat media publikasi mode. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif analitik dengan alat pengumpul data berupa angket. Sampel penelitian ini menggunakan purposive, yaitu mahasiswa Program Studi Pendidikan Tata Busana paket pilihan manajemen desain jurusan PKK FPTK UPI angkatan 2010 dan angkatan 2011 yang telah mengikuti mata kuliah publikasi mode, yang berjumlah 30 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa telah mendapatkan manfaat dari hasil belajar publikasi mode sebagai kesiapan menjadi fashion stylist di majalah mode.

(2)

Runi Andanari, 2014

MANFAAT HASIL BELAJAR PUBLIKASI MODE SEBAGAI KESIAPAN MENJADI FASHION STYLIST DI MAJALAH MODE

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

THE ADVANTAGES OF LEARNING MODE PUBLICATION AS IN READINESS TO BE A FASHION STYLIST OF MAGAZINE MODE

ABSTRACT: This study examines the advantages of mode publication learning outcomes as readiness become a fashion stylist in the fashion magazines, the purpose of this study was to obtain data on the advantages of mode publication learning outcomes as readiness become a fashion stylist in the fashion magazines in terms of competence mastery of fashion photography techniques knowledge, ability to plan a fashion shot for a fashion magazine, the ability for make a fashion magazine fashion shot, skills and abilities to make a mode publications. The method used in this study is a descriptive analytic with questionnaire as collective tools. This study used a purposive sample which are students of Program Studi Pendidikan Tata Busanafashion design management department FPTK UPI PKK class of 2010 and class of 2011 who has followed the course of mode publications, which numbered 30 people. The results showed that the majority of students have advantaged from the learning of mode publication as a readiness become a fashion stylist in fashion magazines.

(3)

Runi Andanari, 2014

MANFAAT HASIL BELAJAR PUBLIKASI MODE SEBAGAI KESIAPAN MENJADI FASHION STYLIST DI MAJALAH MODE

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian

Program studi Pendidikan Tata Busana sebagai salah satu program studi yang

bernaung di jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga di Fakultas Pendidikan

Teknologi dan Kejuruan (FPTK) memiliki tujuan untuk menghasilkan lulusan yang

memiliki keahlian sesuai dengan bidang studi yang ditempuhnya, seperti tercantum

dalam rumusan tujuan program studi Pendidikan Tata Busana (2006:4), sebagai

berikut :

1. Mendidik tenaga kependidikan untuk menghasilkan sarjana Pendidikan Tata Busana yang kompetensi secara akademis dan professional dalam lingkup ilmu tata busana, sehingga memberikan kontribusi bagi peningkatan kualitas sumber daya manusia

2. Melakukan penelitian dan menerapkan pengetahuan di bidang tata busana

untuk pembangunan masyarakat dan bangsa Indonesia

3. Membangun jaringan kerjasama kelembagaan dengan institusi pendidikan

lain, dunia usaha, dan industri untuk pengembangan keilmuan bidang Tata Busana.

Salah satu upaya untuk merealisasikan tujuan di atas, program studi Pendidikan

Tata Busana mengembangkan berbagai mata kuliah yang wajib ditempuh oleh

mahasiswa, salah satunya adalah mata kuliah publikasi mode.

Publikasi mode merupakan salah satu mata kuliah pilihan (MKP) di program

studi Pendidikan Tata Busana paket pilihan manajemen desain mode yang dipelajari

di tingkat tiga semester lima. Mata kuliah ini membahas mengenai pengertian,

konsep, jenis, prinsip, dan elemen publikasi di bidang mode melalui majalah mode

serta pengenalan dasar fotografi dan fashion photography dalam majalah mode.

(4)

2

Runi Andanari, 2014

MANFAAT HASIL BELAJAR PUBLIKASI MODE SEBAGAI KESIAPAN MENJADI FASHION STYLIST DI

MAJALAH MODE

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

memiliki pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang berkaitan dengan publikasi

mode.

Fotografi merupakan salah satu media publikasi yang sangat berperan dalam

berbagai bidang saat ini. Seiring berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi

eksistensi fotografi khususnya dalam dunia fashion tidak dapat dipisahkan. Fashion

photography adalah jenis fotografi yang bertujuan untuk melakukan dokumentasi dan

publikasi pada sebuah produk busana atau jenis - jenis fashion lainnya. Fashion

photography merupakan salah satu media yang sangat berperan penting di dunia

fashion. Fashion photography menjadi suatu alat penjualan dan promosi yang utama

untuk sebuah produk busana. Hal ini berkaitan dengan kemudahan buyer dan

penikmat mode mendapatkan visualisasi produk busana tersebut secara jelas tanpa

harus melihat wujud asli produk busana. Selain itu fashion photography yang

dikemas dengan baik dapat meningkatkan nilai estetis maupun nilai jual dari sebuah

produk busana sehingga dapat menyentuh sasaran pasar yang diharapkan. Sebuah

foto produk busana yang dikemas dalam konsep fashion photography yang bersifat

eksklusif akan menciptakan suatu brand image yang eksklusif pula. Hal inilah yang

digunakan sebagai pertimbangan para desainer untuk mencapai target pasar yang

mereka tuju. Oleh karena itu pembuatan fashion photography membutuhkan

orang-orang yang ahli dalam bidangnya sehingga menghasilkan suatu tampilan foto yang

diharapkan. Pembuatan fashion photography dalam sebuah media salah satunya

majalah mode, melibatkan banyak profesi salah satunya yaitu, fashion stylist.

Fashion stylist atau penata gaya merupakan seseorang yang bekerja pada sebuah media atau production house. Tugas fashion stylist adalah menata sebuah tema gambar, foto, atau gerakan yang dihasilkan berdasarkan konsep dari klien dan memiliki hubungan kreatif dengan seorang fotografer, fashion editor atau fashion designer (Adlien. 2012:32).

Majalah mode merupakan salah satu media cetak yang mempublikasikan mode

(5)

3

Runi Andanari, 2014

MANFAAT HASIL BELAJAR PUBLIKASI MODE SEBAGAI KESIAPAN MENJADI FASHION STYLIST DI

MAJALAH MODE

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

konten informasi trend mode, artikel mode, prediksi mode, dan didominasi oleh

tampilan visual berupa foto yaitu fashion photography. Selain berisi mengenai berita

mode, beberapa majalah mode juga memberi informasi mengenai gaya hidup atau life

style yang tentu saja masih berhubungan dengan dunia mode.

Fashion stylist di majalah mode harus mampu menciptakan image pada seseorang

(umumnya public figure atau model) sehingga dapat meningkatkan gengsi pribadi

dan penampilannya. Mereka juga berperan dalam menata dan mengarahkan gaya

dalam proses pemotretan majalah sehingga dapat memberikan kontinuitas gaya dan

image pada majalah tempat mereka bekerja. Prasyarat menjadi seorang fashion stylist

di antaranya adalah berlatar belakang pendidikan desain fashion, dapat bekerja dalam

tim, memiliki sense of style pada fashion dan fashion photography serta pandai

memadupadankan busana dan aksesori. Mahasiswa Prodi Pendidikan Tata Busana

paket pilihan manajemen desain mode Fakultas Pendidikan Teknik dan Kejuruan

(FPTK), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) yang fokus berkonsentrasi

pendidikan bidang fashion memiliki kesempatan menjadi fashion stylist karena telah

dibekali pengetahuan dan kemampuan yang dibutuhkan pada mata kuliah publikasi

mode.

Tercapainya tujuan pembelajaran ditandai dengan adanya perubahan-perubahan

perilaku pada mahasiswa, maka perubahan tingkah laku positif inilah yang disebut

dengan hasil belajar. Hasil belajar dari pembelajaran publikasi mode merupakan

kemampuan mahasiswa Prodi Pendidikan Tata Busana paket pilihan manajemen

desain mode dalam menguasai pengetahuan secara teori dan memiliki keterampilan

dalam praktek pembuatan media publikasi bidang mode, sehingga diharapkan hasil

belajar publikasi mode dapat bermanfaat bagi mahasiswa sebagai kesiapan menjadi

(6)

4

Runi Andanari, 2014

MANFAAT HASIL BELAJAR PUBLIKASI MODE SEBAGAI KESIAPAN MENJADI FASHION STYLIST DI

MAJALAH MODE

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan sebelumnya, maka masalah ini

perlu dikaji lebih jauh tentang bagaimana Manfaat Hasil Belajar Publikasi Mode

(7)

5

Runi Andanari, 2014

MANFAAT HASIL BELAJAR PUBLIKASI MODE SEBAGAI KESIAPAN MENJADI FASHION STYLIST DI

MAJALAH MODE

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

B. Identifikasi dan Perumusan Masalah

Identifikasi masalah perlu ditetapkan terlebih dahulu sebelum memulai penelitian,

yaitu untuk memudahkan dan mengetahui kemungkinan-kemungkinan masalah yang

timbul dalam pelaksanaan penelitian. Identifikasi masalah dalam penelitian ini yaitu :

a. Hasil belajar publikasi mode diharapkan dapat mempengaruhi perubahan tingkah

laku mahasiswa sehingga hasil belajar yang mencangkup pengetahuan mengenai

job description sebagai fashion stylist , dasar fotografi dan fashion photography.

Hasil belajar tersebut dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa sebagai kesiapan

menjadi fashion stylist di majalah mode.

b. Fashion stylist atau penata gaya merupakan seseorang yang bekerja pada sebuah

media atau production house bertugas untuk menata sebuah tema gambar, foto,

atau gerakan yang dihasilkan berdasarkan konsep dari klien dan memiliki

hubungan kreatif dengan seorang fotografer, fashion editor atau fashion designer

Prasyarat menjadi seorang fashion stylist di antaranya adalah berlatar belakang

pendidikan desain fashion, dapat bekerja dalam tim, memiliki sense of style pada

fashion dan fashion photography serta pandai memadupadankan busana dan

aksesori. Kriteria dan kemampuan yang telah dimiliki mahasiswa tersebut

diharapkan menjadi stimulus kepada mahasiswa untuk menjadi fashion stylist di

majalah mode

c. Kesiapan adalah kondisi individu yang memungkinkan mahasiswa belajar.

Menjadi fashion stylist di majalah mode memerlukan kesiapan yang matang,

dengan memiliki kesiapan, mahasiswa dapat menekuni bidang profesi secara

optimal. Kesiapan mahasiswa menjadi fashion stylist di majalah mode

dimungkinkan akan timbul setelah mahasiswa memperoleh pengetahuan dan telah

(8)

6

Runi Andanari, 2014

MANFAAT HASIL BELAJAR PUBLIKASI MODE SEBAGAI KESIAPAN MENJADI FASHION STYLIST DI

MAJALAH MODE

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Berdasarkan identifikasi masalah yang telah diuraikan, maka penulis dapat

merumuskan masalah dalam penelitian ini. “Rumusan masalah merupakan upaya

untuk mengelompokkan, mengurutkan sekaligus memetakan masalah-masalah

tersebut secara sistematis berdasarkan bidang-bidang ilmu dan/ profesi peneliti”

(Nana Syaodih Sukmadinata, 2007:271). Rumusan masalah dibuat untuk

memperjelas ruang lingkup sebuah penelitian. Permasalahan yang dapat dirumuskan

dengan mengacu pada identifikasi masalah pada penelitian ini adalah: “Bagaimana

manfaat hasil belajar publikasi mode sebagai kesiapan menjadi fashion stylist di

majalah mode?”

Luasnya permasalahan yang akan diteliti maka penulis batasi agar tidak terlalu

luas dan tidak menyimpang dari maksud penelitian. Oleh karena itu permasalahan

dalam penelitian ini terbatas pada kompetensi dasar publikasi mode yang mencakup

mempelajari mengenai pengetahuan dasar fotografi, pengetahuan teknik fotografi

bidang mode, pembuatan perencanaan pemotretan, pelaksanaan pemotretan, dan

kemampuan membuat media publikasi mode.

C. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah memperoleh data

tentang manfaat hasil belajar publikasi mode sebagai kesiapan menjadi fashion stylist

di majalah mode, berdasarkan kompetensi dasar yaitu:

1. Manfaat hasil belajar ditinjau dari kemampuan penguasaan pengetahuan teknik

fotografi bidang mode dalam media publikasi mode sebagai kesiapan menjadi

fashion stylist di majalah mode

2. Manfaat hasil belajar ditinjau dari kemampuan membuat perencanaan pemotretan

model untuk majalah mode sebagai kesiapan menjadi fashion stylist di majalah

(9)

7

Runi Andanari, 2014

MANFAAT HASIL BELAJAR PUBLIKASI MODE SEBAGAI KESIAPAN MENJADI FASHION STYLIST DI

MAJALAH MODE

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3. Manfaat hasil belajar ditinjau dari kemampuan penguasaan pelaksanaan teknik

pemotretan model untuk majalah mode sebagai kesiapan menjadi fashion stylist di

majalah mode

4. Manfaat hasil belajar ditinjau dari kemampuan keterampilan membuat media

publikasi mode sebagai kesiapan menjadi fashion stylist di majalah mode

D. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian manfaat hasil belajar publikasi mode sebagai kesiapan menjadi

fashion stylist di majalah mode, secara teoritis dan praktis di harapkan dapat

memberikan manfaat, sebagai berikut :

1. Secara teoritis

Penelitian hasil belajar ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru pada

penulis tentang profesi fashion stylist di majalah mode dan dapat memberikan

pengetahuan tentang proses pembuatan media publikasi mode sehingga dapat

lebih memperkaya kepustakaan ilmiah.

2. Secara praktis:

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat untuk penulis

dalam mengembangkan pengalaman belajar pembuatan media publikasi mode

sebagai bekal kesiapan menjadi fashion stylist dan pengalaman melakukan

penelitian, khususnya dalam penelitian “Manfaat Hasil Belajar Publikasi Mode

sebagai Kesiapan Menjadi Fashion Stylist di Majalah Mode

E. Struktur Organisasi Skripsi

Struktur organisasi penulisan dalam penelitian mengenai manfaat hasil belajar

publikasi mode sebagai kesiapan menjadi fashion stylist di majalah mode, secara

sistematis dapat diuraikan menjadi beberapa bagian : Bab I berisi pendahuluan, yang

(10)

8

Runi Andanari, 2014

MANFAAT HASIL BELAJAR PUBLIKASI MODE SEBAGAI KESIAPAN MENJADI FASHION STYLIST DI

MAJALAH MODE

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

manfaat penelitian dan struktur organisasi skripsi. Bab II berisi kajian pustaka yang

mencangkup tinjauan pembelajaran publikasi mode, hasil belajar publikasi mode,

kesiapan menjadi fashion stylist, pertanyaan penelitian dan kerangka berfikir. Bab III

berisi metodologi penelitian yang mencangkup tentang, lokasi, sampel penelitian,

metode penelitian, definisi operasional, instrumen penelitian, proses pengembangan

instrumen, teknik pengumpulan data, teknik pengolahan data dan penafsiran data.

Bab IV berisi hasil penelitian dan pembahasan, yang mencangkup tentang hasil

Referensi

Dokumen terkait

Mahasiswa Program Studi Kriya Tekstil dan mode Universitas Telkom angkatan 2010 lebih dari setengahnya telah mencapai hasil belajar dan telah merasakan

Tujuan penelitian ini untuk memperoleh data mengenai manfaat hasil belajar Desain Mode Busana sebagai kesiapan Praktek Industri ditinjau dari kompetensi peran dan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada umumnya lebih dari setengah jumlah mahasiswa merasakan manfaat hasil belajar fashion style and trend research sebagai

Setelah mempelajari materi mengenai cara menentukan anggaran pada proses perencanaan merchandising, menurut Anda apa manfaat yang dapat diperoleh sebagai kesiapan menjadi

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran atau data manfaat hasil belajar nail art ditinjau dari indikator konsep dasar nail art, diagnosis tangan dan kuku, alat

Kajian masalah dalam penelitian ini mengenai bagaimana manfaat hasil belajar pewarnaan rambut sebagai kesiapan menjadi beauty operator pratama yang dilakukan di SMK Negeri 9

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “ Manfaat Hasil Belajar Busana Etnik Sebagai Kesiapan Menjadi Fashion Visual... Merchandiser ” ini

Menjadi fashion buyer di specialty store harus memiliki kemampuan dalam mengidentifikasi tren mode yang digemari masyarakat sesuai dengan konsep tren mode, menjadi